aplikasi doa harian umat katolik berbasis android...
TRANSCRIPT
APLIKASI DOA HARIAN UMAT KATOLIK BERBASIS ANDROID
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Yulius Ragil Yuliyanto
09.11.2840
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2013
i
i
APPLICATIONS OF CATHOLICS DAILY PRAYER BASED ON ANDROID
APLIKASI DOA HARIAN UMAT KATOLIK BERBASIS ANDROID
Yulius Ragil Yuliyanto Hanif Al Fatta
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Prayer is very important for human beings in their daily lives in this world. Humans do not know what will happen to him now and to come. Humans need a backrest that can be very reassuring themselves, reassurance, and clear his mind, other than just complain about her fate to God govern the course of his life. The way to get closer to God is through the medium of prayer. Along with the development of technology, the use of Mobile devices as a companion in carrying out daily activities is very common for most of the human race. This is because some Mobile already has the functionality and capabilities more than just basic functions. Android as an operating system that can be embedded on Mobile devices have the ability to be able to install applications that are required by the user. Seeing these considerations, the authors would like to build an android based mobile application especifically for the Catholics entitled Applications of Catholics Daily Prayer based on Android. Expected any Catholics who use mobile devices based on the Android operating system can be helped in improving the quality of itself and its capabilities, so it can resolve his problems well, and draw closer to God and know Him so as not to be creatures who experience confusion, chaos, full anxiety, and distress never be resolved.
Keywords: android, prayer, catholic
1
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Masyarakat saat ini sudah banyak yang menggunakan smartphone untuk
kebutuhan sehari-hari, diantara banyaknya Smartphone yang beredar saat ini. Ada
beberapa sistem operasi yang mendukungnya seperti Windows Mobile, Blackberry,
Iphone, Android, dan Symbian. Android merupakan sistem operasi yang sedang
berkembang saat ini, Android mempunyai banyak keunggulan misalnya sistem
operasi bisa diubah sesuai dengan keinginannya sendiri dan mudahnya
mengembangkan aplikasi tanpa dipungut biaya sehingga banyak para pengembang
memilih Android sebagai sistem operasi aplikasinya.
Smartphone mempunyai peranan penting dalam dunia informasi. Dengan
perkembangan teknologi yang semakin canggih, pemanfaatan perangkat
Smartphone sebagai pendamping dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari sudah
sangat lumrah bagi sebagian umat manusia. Hal ini dikarenakan beberapa
Smartphone sudah memiliki fungsi dan kemampuan lebih dari sekedar fungsi
dasarnya. Saat ini pengguna Smartphone Android semakin banyak, serta kesadaran
masyarakat untuk semakin mendekatkan diri kepada Tuhan semakin tinggi,
sehingga muncul gagasan untuk membuat aplikasi Android yang dapat membantu
pengguna baik untuk masyarakat umum atau ahli agama dalam mendekatkan diri
kepada Tuhan melalui doa.
Doa sangat penting bagi umat manusia dalam kehidupan sehari-hari di dunia
ini. Manusia tidak tahu apa yang akan terjadi pada dirinya sekarang dan akan
datang, manusia sangat memerlukan sandaran yang dapat menentramkan diri,
menenangkan hati, dan menjernihkan pikiran. Seiring dengan perkembangan jaman,
banyak masyarakat yang menginginkan segala hal menjadi praktis, untuk mengatasi
masalah tersebut maka dikembangkan aplikasi mobile sebagai media informasi doa
harian umat Katolik beserta isinya.
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Arsitektur Sistem
2.1.1 Three tier (multi tier)
Model three-tier atau multi-tier dikembangkan untuk menjawab keterbatasan
pada arsitektur client/server1. Dalam model ini, pemrosesan disebarkan di dalam tiga
lapisan (atau lebih jika diterapkan arsitektur multitier). Lapisan ketiga dalam
1 Cahya, Aditya ahmad. 2012. http://top-ilmu.blogspot.com/2012/09/arsitektur-client-
server.html
2
arsitektur ini masing-masing menjumlahkan fungsionalitas khusus yaitu :
1. Layanan presentasi (tingkat client, android sebagai client)
2. Layanan bisnis (tingkat menengah)
3. Layanan data (tingkat sumber data)
PHP
Client Database
2.2 Konsep Pemodelan Sistem
2.2.1 Unified Modelling Language (UML)
UML (Unified Modelling Language) adalah bahasa grafis untuk mendokumentasi,
menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak2. Konsep yang diterapkan di
UML (Unified Modelling Language) adalah satu model berisi informasi mengenai sistem,
model-model berisi elemen-elemen model seperti kelas.
2.2.1.1 Use Case Diagram
Use Case Diagram berfungsi untuk mendeskripsikan atau menggambarkan
hubungan sebuah sistem dengan actor. Aktor adalah sebuah entitas manusia
atau mesin yang berperan dalam menjalankan sistem untuk melakukan
kegiatan-kegiatan tertentu.
Tabel 2.1 Simbol Use Case
Simbol Arti
Aktor :
Untuk menyatakan orang yang
akan menggunakan sistem.
2 Hariyanto,Bambang. 2004. Rekayasa Sistem Berorientasi Objek. Bandung :
Informatika. Hal 259
Gambar 2.1 Arsitektur Sistem
3
Use Case :
Untuk menyatakan tugas-tugas
yang akan dilakukan aktor terhadap
sistem.
2.2.1.2 Class Diagram
Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan
objek beserta hubungan satu dengan yang lain seperti pewarisan dan asosiasi.
Class merupakan implementasi dari sebuah interface yaitu class abstrak yang
memiliki metode sehingga interface tidak dapat langsung diinisialisasikan,
dengan demikian interface mendukung resolusi metode pada saat run-time.
Tabel 2.2 Simbol Class Diagram
Nama Simbol Penjelasan
Class Class adalah blok pembangun pada
pemrograman berorientasi objek.
Sebuah class digambarkan sebagai
sebuah kotak yang terbagi atas 3
bagian. Bagian atas adalah nama class,
bagian tengah attribute class, dan
terakhir method-method dari sebuah
class.
Assosiation 1.n owned by 1 Sebuah assosiasi merupakan sebuah
relationship paling umum antara 2 class
dan dilambangkan oleh sebuah garis
yang menghubungkan antar 2 class.
Generalization
Sebuah relasi generalization sama
dengan sebuah relasi inheritance pada
pemrograman berorientasi objek, panah
yang mengarah ke kelas
parentnya/induknya.
Use case
Nama Class
Attribut
Method
4
2.2.1.3 Sequence Diagram
Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek didalam dan
disekitar sistem, sequence diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan
dimensi horizontal (objek-objek terkait) dan biasa digunakan untuk
menggambarkan skenario atau langkah-langkah yang dilakukan sebagai
respon dari suatu event untuk menghasilkan output tertentu.
Tabel 2.3 Simbol Sequence Diagram
Nama Simbol Penjelasan
Object Objek atau partisipan merupakan instance
dari sebuah class dan dituliskan tersusun
secara horizontal. Digambarkan sebagai
sebuah class dengan nama objek didalamnya
yang diawali dengan sebuah titik koma.
Aktor Aktor juga berkomunikasi dengan objek, maka
aktor dijelaskan sebagai orang yang
melakukan kegiatan dalam aplikasi.
LifeLine LifeLine mengindikasikan keberadaan sebuah
objek dalam basis waktu. Notasi untuk
LifeLine adalah garis putus-putus vertikal
yang tertarik dari sebuah objek.
Aktivation Activation dinotasikan sebagai sebuah kotak
segi empat yang digambarkan pada sebuah
lifeline. Activation mengindikasikan sebuah
objek yang akan melakukan sebuah aksi.
2.3 Konsep Basis Data
2.3.1 Database MySql
MySQL merupakan software system manajemen database (Database Management
System) yang multithread, multi user. DBMS dirancang untuk dapat melakukan
Object 1
5
manipulasi data secara mudah. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat
lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public Licensi (GPL)3.
2.3.2 Teori bahasa Basis data (SQL)
SQL (Structured Query Language) menggunakan kombinasi aljabar relasional dan
kalkulus relasional. Meskipun SQL adalah bahasa query, namun SQL mempunyai
banyak kemampuan lain disamping melakukan query terhadap basis data, SQL
mempunyai kemampuan untuk mendefinisikan struktur data, modifikasi data dalam basis
data dan menentukan konstrain sekuriti4.
2.4 Perangkat Lunak Yang Digunakan
2.4.1 Eclipse
Eclipse5 adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan disemua platform. Berikut adalah
sifat-sifat Eclipse :
a. Multi-Platform : Bisa digunakan di semua sistem operasi seperti Microsoft
Windows, Linux, Mac OS X, Solaris, AIX, dan HP-UX.
b. Multi Language : Eclipse dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman
java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi menggunakan
bahasa pemrograman lainnya seperti C/C++, Cobol, Pyhton, Perl, dan PHP.
c. Multi role : selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa
digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti
pengembangan web, dokumentasi, test perangkat lunak dan lain sebagainya.
2.4.2 Android SDK (Software Development Kit)
Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan
untuk mengembangkan aplikasi pada platform android menggunakan bahasa
pemrograman java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang
meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci yang dirilis oleh Google. Saat ini
disediakan android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk
3 http://id.wikipedia.org/wiki/MySQL
4 Kusrini. 2006. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta : Andi
Offset. Hal 49
5 Nugroho, Adi. 2007. Pemrograman Java Untuk Aplikasi Basis data dengan Teknik XP
Menggunakan IDE Eclipse. Yogyakarta : Andi Offset. Hal 2
6
mengembangkan aplikasi pada platform android menggunakan bahasa pemrograman
java.
2.4.3 ADT (Android Development Tools)
Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang didesain untuk IDE Eclipse
yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangkan aplikasi android dengan
menggunakan IDE Eclipse. Dengan menggunakan ADT Eclipse akan memudahkan
dalam membuat aplikasi android, membuat GUI aplikasi dan menambahkan komponen-
komponen yang lainnya, dan dapat melakukan running aplikasi menggunakan android
SDK melalui Eclipse, dengan ADT kita dapat melakukan pembuatan package Android
(.apk) yang digunakan untuk distribusi aplikasi Android yang sudah dirancang.
2.5 Analisis PIECES
Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi,
ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan pelanggan. Panduan ini dikenal
dengan analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency, dan
Services). Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah utama. Hal ini penting
karena biasanya yang muncul dipermukaan bukan masalah utama, tetapi hanya gejala
dari masalah utama saja6.
2.6 Android
2.6.1 Pengertian Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang
mencakup sistem operasi, middleware, aplikasi. Android merupakan platform terbuka
bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka, selain itu Android
merupakan platform mobile pertama yang lengkap, terbuka, dan bebas7.
2.7 Doa
Doa dalam Perjanjian Lama mencakup pengakuan dosa8 (Mazmur 51). Doa dalam
Perjanjian Baru mencakup pengucapan permohonan dan syukur9 (Filipi 4 : 6). Di dalam
6 Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta : Andi Offset. Hal 51
7 Safaat, Nazruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC
Berbasis Android. Bandung:Informatika. Hal 3
8 Anonim. 2002. ALKITAB. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. Hal 612
9 Anonim. 2002. ALKITAB. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. Hal 240
7
injil Yohanes diceritakan bagaimana Yesus mengajarkan murid-murid dan pengikutnya
untuk berdoa. Ia katakan : “Jikalau kamu tinggal di dalam firman-Ku dan firman-Ku tinggal
di dalam kamu, mintalah apa saja, maka kamu akan menerimanya“10
(Yohanes 15 : 7).
Adalah keliru kalau kita berdoa, hanya kalau kita membutuhkan pertolongan Allah,
Alkitab mengajarkan kita untuk tetaplah berdoa11
(1 Tesalonika 5 : 17-18).
3. Analisis
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem secara utuh kedalam bagian-
bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikan.
3.1.1 Analisis Kelemahan Sistem
Analisis kelemahan sistem dilakukan untuk mencari kelemahan yang terjadi pada
sistem lama yaitu sistem manual, dari hasil analisis ini akan ditemukan kendala-kendala
yang terjadi pada sistem lama sehingga sistem tidak berjalan dengan maksimal, analisis
ini dilakukan dengan melihat kinerja, informasi, ekonomi, kontrol, efisiensi dan pelayanan
dari sistem lama.
3.1.2 Analisis PIECES
3.1.2.1 Performance (Kinerja)
Bentuk buku doa yang dipublikasikan dalam bentuk naskah cetak yang
merepotkan bagi pengguna dalam membaca doa, sehingga menggunakan buku doa
yang masih berbentuk naskah cetak memerlukan waktu yang lama dalam mencari
doa yang ingin dipanjatkan kepada Tuhan karena harus membuka lembar demi
lembar sehingga pencarian doa masih kurang efisien. Diharapkan dengan adanya
aplikasi doa harian umat katolik ini dapat membantu pengguna dalam melakukan
ibadah dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.
3.1.2.2 Information (Informasi)
Aspek informasi dalam sistem yang belum terkomputerisasi menjadi perhatian
utama karena informasi pada buku jumlah doa yang tercetak bersifat statis dan
membutuhkan waktu yang relatif lama dalam pencariannya. Dengan sistem yang
10
Anonim. 2002. ALKITAB. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. Hal 133
11 Anonim. 2002. ALKITAB. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. Hal 248
8
terkomputerisasi, informasi yang salah bisa diubah atau diupdate dan bersifat
dinamis artinya informasi yang dihasilkan hanya yang diperlukan saja, sehingga
tercipta efisiensi dalam waktu.
3.1.2.3 Economy (Ekonomi)
Teknologi yang semakin maju menuntut semua aspek mengikuti trend masa
kini. Sistem pencarian doa yang ingin dipanjatkan kepada Tuhan yang masih
manual menggunakan naskah cetak masih sangat merepotkan karena pengguna
harus membawa buku doa kemanapun ia pergi untuk selalu memanjatkan doa
kepada Tuhan dan sistem manual membutuhkan sumber informasi yang banyak
yang sebenarnya bisa diminimalisasi. Dengan membeli berbagai macam buku doa
untuk melihat berbagai macam doa memerlukan biaya yang lebih dalam
pembeliannya, sedangkan menggunakan aplikasi ini, pengguna tidak perlu
mengeluarkan biaya yang banyak untuk melihat macam-macam doa harian yang
ingin dipanjatkan kepada Tuhan.
3.1.2.4 Control (Kontrol)
Dengan menggunakan buku doa yang berbentuk naskah cetak memiliki kontrol
yang belum baik, apabila ada doa yang salah dalam penulisannya, maka doa
tersebut tidak bisa diperbaiki lagi. Sedangkan dengan menggunakan aplikasi ini
data-data doa akan sangat terkontrol dan teratur.
3.1.2.5 Efficiency (Efisiensi)
Sangat jelas bahwa dengan aplikasi ini efisiensi akan sangat meningkat, sebab
dalam pencarian doa tidak perlu menggunakan naskah cetak dan harus mencari doa
dengan cara membuka lembar demi lembar, serta media yang digunakan yaitu
berbentuk naskah cetak yang sangat rentan terhadap kondisi lingkungan seperti
terbakar atau terkena air sedangkan menggunakan sistem baru, yaitu menggunakan
smartphone sebagai media untuk memanjatkan doa kepada Tuhan akan lebih
efisien karena mudah digunakan dan mudah dibawa kemana-mana.
3.1.2.6 Service (Layanan)
Layanan yang diberikan kepada pengguna yaitu memudahkan dalam mencari
doa yang akan dipanjatkan kepada Tuhan menggunakan smartphone. Aplikasi ini
didesain semudah mungkin sehingga membuat pengguna mudah dalam
mengaksesnya. Aplikasi ini dilengkapi dengan nama doa harian, gambar doa dan isi
doa yang akan dipanjatkan.
3.2 Perancangan Sistem
3.2.1 Perancangan Proses
Perancangan proses disajikan dalam bentuk logic model menggunakan UML
9
(Unified Modelling Language) yaitu bahasa grafis yang digunakan untuk
menjelaskan dan memvisualisasikan artifak dari analisis dan desain berorientasi
objek.
3.2.1.1 Use Case Diagram
Use case diagram merupakan salah satu diagram untuk memodelkan
aspek perilaku sistem, pada use case diagram akan digambarkan sebuah
interaksi antara aktor dengan sistem dan use case untuk sistem ditunjukan
pada gambar berikut :
Gambar 3.1 Use Case Diagram Pengguna
3.2.1.2 Class Diagram
Class diagram menunjukan aspek statik sistem terutama untuk mendukung
kebutuhan fungsional sistem, kebutuhan fungsional berarti layanan-layanan
yang harus disediakan oleh sistem kepemakai dan mengilustrasikan attribute,
operations, dan relationship antara satu kelas dengan kelas lainnya.
<< extend >>
<< extend >>
>>
Melihat daftar Doa
<< extend >>
Melakukan pencarian doa
<< extend>> Melihat bantuan
Melihat informasi
Menu Utama
10
Gambar 3.2 Class Diagram
3.2.1.3 Sequence Diagram
Sequence diagram mendeskripsikan bagaimana entitas dalam sistem
berinteraksi, termasuk pesan yang digunakan saat berinteraksi. Semua pesan
dideskripsikan dalam urutan dari eksekusi, sequence diagram sangat
berhubungan dengan use case diagram, dimana 1 use case akan menjadi 1
sequence diagram.
3.2.1.3.1 Sequence diagram doa
Sequence diagram untuk menampilkan doa harian umat katolik yang
ditunjukan pada gambar.
Pencarian
- Id_doa ()
+ Get id_doa : int ()
Bantuan
- Detail_bantuan ()
+ String detail_bantuan (view v)
Informasi
- Detail_informasi ()
+ String detail_informasi (view v)
<< extend >>
Menu Utama
- Doa ()
- Pencarian ()
- Bantuan ()
- Informasi ()
+ void onClick daftar doa (view v)
+ void onClick pencarian (view v)
+ void onClick bantuan (view v)
+ void onClick informasi (view v)
Doa
- Id_doa ()
- Nama ()
- Gambar ()
- Isi_doa ()
+ get id_doa : int ()
+ String nama (view v)
+ Drawable gambar (view v)
+ String isi doa (view v)
11
Gambar 3.3 Sequence Diagram Doa
3.2.1.3.2 Sequence diagram pencarian
Sequence diagram untuk menampilkan menu pencarian ditunjukan pada
gambar.
3.input string []
nama doa
Gambar 3.4 Sequence Diagram Pencarian
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Pembahasan Interface / antar muka program
4.1.1 Implementasi interface splash screen
Aktor
Daftar Doa
1.void onCreate(Bundle)
2. view nama doa
Doa
3.void onClick nama doa
4.view isi doa
Aktor
1.void onCreate(Bundle)
2. view pencarian 4.void onClick button cari Button cari
5.view isi doa
Pencarian Daftar Doa Doa
12
Halaman splash screen adalah tampilan pertama kali sewaktu aplikasi doa
harian Katolik dijalankan.
Gambar 4.13 Tampilan Splash Screen
4.1.2 Halaman Menu Utama
Halaman menu utama ini akan ditampilkan setelah tampilan splash screen,
dimenu utama ini terdapat sub menu doa, pencarian, bantuan, informasi dan
keluar.
Gambar 4.14 Tampilan Menu Utama
13
4.1.3 Menu Doa Harian
Menu doa ini akan menampilkan kumpulan doa harian Katolik yang ada
didatabase server.
Gambar 4.15 Tampilan Menu Doa
4.1.4 Menu Isi Doa
Menu isi doa ini akan tampil jika user memilih salah satu doa pada list
kumpulan doa sebelumnya.
Gambar 4.16 Tampilan Isi Doa
14
4.1.5 Menu Pencarian
Menu pencarian ini akan tampil jika user memilih menu pencarian pada
menu utama. Masukan nama doa yang kan dicari, kemudian sistem akan
mencari data tersebut didatabase server.
4.1.6 Halaman List Pencarian
Halaman list pencarian ini akan menampilkan data doa yang dicari oleh
user setelah memasukan nama doa dimenu pencarian sebelumnya.
Gambar 4.18 Tampilan List Pencarian Doa
4.1.7 Menu Bantuan
Menu ini akan muncul setelah user memilih menu bantuan pada menu
utama. Bantuan ini menjelaskan bagaimana cara penggunaan aplikasi doa
harian Katolik.
4.1.8 Menu Informasi
Menu ini akan menampilkan informasi aplikasi doa harian Katolik dan
informasi pengembang. Menu ini akan muncul setelah user memilih menu
informasi pada menu utama aplikasi.
4.1.9 Menu Keluar
Menu keluar ini akan menampilkan 2 pilihan yaitu ya dan tidak. Jika user
memilih ya, maka aplikasi akan menutup. Namun jika user memilih tidak, maka
akan tetap berada diaplikasi.
15
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Dari uraian dan penjelasan serta pembahasan keseluruhan materi pada bab-bab
sebelumnya dan dalam mengakhiri pembahasan “Aplikasi Doa Harian Umat Katolik
Berbasis Android”, maka penyusun mengambil kesimpulan bahwa :
1. Telah dibuatnya aplikasi doa harian umat Katolik berbasis android yang berisi
fitur doa harian katolik, pencarian doa, informasi, dan bantuan. Dengan
menggunakan metode analisis PIECES aplikasi ini dikatakan layak dibandingkan
dengan sistem sebelumnya yaitu sistem manual.
2. Kelebihan dari aplikasi doa harian umat Katolik ini adalah :
a. Data doa selalu up to date.
b. Informasi juga dapat disajikan dengan cepat dan akurat.
c. Semua data tersimpan dan terorganisir dengan rapih.
d. User bisa menemukan data yang diinginkan dengan cepat.
e. Mempermudah user menemukan doa yang akan dipanjatkan kepada Tuhan
dimana saja dan kapan saja tanpa memerlukan buku doa.
f. Aplikasi yang dibuat dalam bentuk aplikasi mobile sehingga aplikasi tersebut
mudah dibaca dimana-mana.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi offset.
Anonim. 1982. Madah Bakti. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Anonim. 1994. PUJI SYUKUR. Jakarta: Penerbit Obor.
Anonim. 2002. ALKITAB. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.
Anonim. 2004. Doa-Doa Dalam Saku Anda. Jakarta: JATCM.
Anonim. 2013 . Doa-Doa Harian. Yogyakarta: Amara Books.
Hariyanto, Bambang. 2004. Rekayasa Sistem Berorientasi Objek. Bandung: Informatika.
Kusrini. 2006. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Andi
Offset.
Nugroho, Adi. 2007. Pemrograman Java Untuk Aplikasi Basis data dengan Teknik XP Menggunakan IDE Eclipse. Yogyakarta: Andi Offset.
Safaat, Nazruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. Bandung: Informatika.