annual product review
DESCRIPTION
Industri FarmasiTRANSCRIPT
![Page 1: Annual Product Review](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082507/55cf9000550346703ba231d3/html5/thumbnails/1.jpg)
ANNUAL PRODUCT REVIEW
Oleh :
Helen Ismaya
Industri farmasi merupakan suatu industri yang kompleks terlihat dari banyaknya
persyaratan yang harus dipenuhi, dimulai dari pendirian, perizinan, proses produksi,
pendistribusian, hingga akhirnya penyerahan produk ke pasien. Namun, ketika produk dilepas
ke pasaran, tidak lantas tugas dari industri farmasi selesai, diperlukan pengkajian mutu produk
agar nilai (efficacy, quality, dansafety) suatu obat terjamin dan digunakan sesuai fungsinya untuk
meningkatkan derajat kesehatan. Sehingga, diperlukan suatu pedoman yang mengatur setiap
industri farmasi agar menghasilkan produk obat yang baik dan upaya yang perlu dilakukan untuk
menjaga kualitas produknya tetap pada spesifikasi yang telah ditentukan. Pedoman tersebut
diantaranya adalah CPOB (Cara Pembuatan Obat Baik), cGMP (current Good Manufacturing
Product), PICS (Pharmaceutical Inspection Co-operation Scheme), dll.
Dalam CPOB 2006, upaya untuk menjamin kualitas produk yang dihasilkan dituangkan
dalam “Pengawasan Mutu”. Dalam literatur tersebut dinyatakan bahwa pengkajian mutu produk
(Product Quality Review) harus dilakukan oleh industri farmasi terhadap semua obat yang
terdaftar, termasuk produk ekspor. Pengkajian mutu produk ini dilakukan secara berkala yaitu
tiap tahun, lebih dikenal dengan istilah APR (Annual Product Review) dan perlu
didokumentasikan, dengan mempertimbangkan hasil kajian ulang sebelumnya.
APR (Annual Product Review) adalah laporan terstruktur dan menyeluruh berisi semua
data mengenai proses produksi, sistem analitis, stabilitas, pengaduan, perubahan, sistem
deviasi, recall dan data pelanggan yang dikaitkan dengan produk farmasi untuk memantau
kualitas dari produk tersebut dan meningkatkan kualitasnya, apabila diperlukan.
Pengkajian produk tahunan ini merupakan salah satu metode evaluasi kualitas produk
secara keseluruhan berupa data pengendalian mutu sediaan yang diproduksi selama 1 tahun.
Analisis data ini menghasilkan indikasi mengenai status validasi proses manufacturing produk.
Di satu sisi Annual Product Review berfungsi sebagai “validasi berkelanjutan” dan di sisi lain,
data dan hasil yang diperoleh merupakan pra-syarat penting untuk perbaikan produk dalam
![Page 2: Annual Product Review](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082507/55cf9000550346703ba231d3/html5/thumbnails/2.jpg)
menjaga kestabilannya untuk keseluruhan bets. Pada prinsipnya, standar kualitas produk harus di
evaluasi minimal 1 tahun sekali berdasarkan spesifikasi yang ada.
Pihak yang bertanggung jawab dalam persiapan, koordinasi dan pelaksanaan APR adalah
Departemen QA (Quality Assurance). Departemen ini bertanggung jawab terhadap keseluruhan
proses kordinasi dan administrasi APR, yaitu menjamin bahwa laporan dikeluarkan pada waktu
yang tepat setelah dilakukan pengumpulan data, analisis terhadap masalah yang timbul, dan
pengkajian kembali data sebelum proses akhir dari masing-masing item yang diikutsertakan
dalam APR. Selain itu, QA bertanggung jawab terhadap penyusunan dan pemeriksaan dokumen
APR dengan memastikan bahwa semua departemen telah mengirimkan data yang diperlukan
pada batas waktu yang telah ditentukan. Laporan akhir APR dipertahankan minimum sampai 7
tahun, untuk membuktikan bahwa proses “validasi berkelanjutan” yang dilakukan tiap tahunnya
adalah upaya terbaik untuk menjamin kualitas produk.