analisis pengaruh keandalan, jaminan, dan …eprints.undip.ac.id/35532/1/jurnal_baharudin.pdf ·...

33
ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN DAYA TANGGAP TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DALAM MENGGUNAKAN JASA PT. APEX SEMARANG Baharudin Farida Indriani, S.E., M.M ABSTRACT When we discuss about the world economy, it won’t be detached from the trading activities. Trading activities is always growing, not only inside the country but has expanded and evolved into the interstate relations between countries. Export and import is an activity that supports the trading activities between countries. Freight forwarding business is developing rapidly in Indonesia, particularly in the city of Semarang. Companies must be able to determine appropriate marketing strategies, so that it can survive and win the competition. To be able to continue to survive, companies must be able to find out what is needed or expected by consumers. A lot of factors into consideration consumers before using such services. This research aims to discover and analyse the influence of reliability, responsiveness, and guarantees into customer satisfaction of the service users PT. Apex Semarang. Complaints submitted by customers like roll over, delays in delivery, invoicing, document delivery delays, expensive price for some specific purpose, and allowances payments credit, can be fatal to the continuation of cooperation between the customer with the company if not taken seriously. This is the essence of the issues raised in this study. This research data collected from 71 customers PT. Apex Semarang who had used the services of the company at least twice. The question is given by the use of questionnaires are personal (Personality Quesitionnaires). Then analyzed by using an index value and regression that is run with the program SPSS 17. Results of the analysis show that the third variable (reliability, responsiveness, and assurance) has a positive and significant effect to customer satisfaction. Keywords: Reliability, Responsiveness, Assurance, Customer Satisfaction.

Upload: buihanh

Post on 04-Mar-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN,

DAN DAYA TANGGAP TERHADAP KEPUASAN

PELANGGAN DALAM MENGGUNAKAN JASA PT.

APEX SEMARANG

Baharudin

Farida Indriani, S.E., M.M

ABSTRACT

When we discuss about the world economy, it won’t be detached from the

trading activities. Trading activities is always growing, not only inside the country

but has expanded and evolved into the interstate relations between countries.

Export and import is an activity that supports the trading activities between

countries. Freight forwarding business is developing rapidly in Indonesia,

particularly in the city of Semarang. Companies must be able to determine

appropriate marketing strategies, so that it can survive and win the competition.

To be able to continue to survive, companies must be able to find out what is

needed or expected by consumers. A lot of factors into consideration consumers

before using such services.

This research aims to discover and analyse the influence of reliability,

responsiveness, and guarantees into customer satisfaction of the service users PT.

Apex Semarang. Complaints submitted by customers like roll over, delays in

delivery, invoicing, document delivery delays, expensive price for some specific

purpose, and allowances payments credit, can be fatal to the continuation of

cooperation between the customer with the company if not taken seriously. This is

the essence of the issues raised in this study.

This research data collected from 71 customers PT. Apex Semarang who

had used the services of the company at least twice. The question is given by the

use of questionnaires are personal (Personality Quesitionnaires). Then analyzed

by using an index value and regression that is run with the program SPSS 17.

Results of the analysis show that the third variable (reliability,

responsiveness, and assurance) has a positive and significant effect to customer

satisfaction.

Keywords: Reliability, Responsiveness, Assurance, Customer Satisfaction.

Page 2: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bisnis freight forwarding adalah salah satu usaha yang

menyediakan bermacam-macam fungsi dan fasilitas untuk kegiatan

ekspor impor barang. Lai dan Cheng ( 2004 ) menjelaskan bisnis utama

dari freight forwarding adalah membeli jasa transportasi dari bermacam-

macam pelayaran atau pemilik kapal (carrier) dan membuat suatu

rangkaian pengiriman (shipment) dari beberapa pengirim barang

(shipper) dalam jumlah kecil ataupun besar, ke tujuan tertentu dengan

harga yang lebih murah.

Oleh karena itu adanya bisnis freight forwarding sangatlah

membantu para eksportir dan importir demi mencapai dua tujuan

sekaligus yaitu kepuasan pelanggan (pengiriman produk pada kondisi,

waktu dan tempat yang tepat) serta penghematan biaya (menghindari

aktivitas dan biaya yang tidak perlu untuk menangani sendiri urusan

cargo dan dokumen).

Karena semakin berkembangnya kegiatan ekspor impor dalam

suatu negara, maka secara otomatis bisnis freight forwarding juga

mengalami perkembangan yang luar biasa. Banyak perusahaan

forwarding baru bermunculan yang ikut meramaikan bisnis yan membuat

masyarakat memiliki banyak pilihan untuk menentukan mana perusahaan

jasa freight forwarding mana yang memiliki service lebih baik

dibandingkan dengan perusahaan freight forwarding lainnya. Hal inilah

yang menuntut perusahaan jasa freight forwarding untuk harus selalu

dapat survive dalam pasarnya dengan memberikan memberikan service

lebih dibandingkan para competitornya.

Perusahaan freight forwarding harus menentukan strategi

pemasaran apa yang paling tepat bagi perusahaannya agar dapat bersaing

dengan perusahaan freight forwarding lain. Strategi itu harus berorientasi

pada kebutuhan pelanggan.

Page 3: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

The Apex Group adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam

bisnis freight forwarding yang menyadari hal itu. The Apex Group yang

sudah berdiri dari tahun 1990 yang berkantor pusat di San Fransisco, CA.

The Apex Group saat ini sudah memiliki ratusan kantor cabang yang

tersebar diseluruh dunia, dimana salah satunya yaitu PT. Apex Maritim

Indonesia.

Dalam persaingan bisnis mencari calon konsumen dan

mempertahankan pelanggan bukan hal yang sama. Banyak orang

berpendapat bahwa mencari pelanggan lebih mudah daripada

mempertahankannya, justru pada prakteknya mempertahankan pelanggan

yang sudah ada jauh lebih sulit daripada mencari pelanggan baru.

Pelayanan yang prima dan inovasi adalah kunci sukses dalam mencuri

hati konsumen atau pelanggan.

Kepuasan pelanggan adalah kunci sukses dan keberhasilan utama

perusahaan jasa seperti PT. Apex dalam menjalankan usahanya. Jika itu

terwujud imbasnya bisa dirasakan yakni meningkatkan minat beli

konsumen dan angka permintaan (demand) terhadap produk layanan

yang diberikan semakin meningkat. Bagi pelanggan kepuasan pelayanan

yang diterimanya menjadi suatu acuan untuk menilai kemampuan

perusahaan dalam menjual jasa layanannya dan pada akhirnya pelanggan

akan melakukan pembelian atau pemakaian kembali produk atau jasa dari

perusahaan tersebut, sehingga menjadi keuntungan besar bagi

perusahaan.

Meskipun demikian, pertumbuhan pelanggan PT. Apex Semarang

juga menghadapi ancaman hilangnya beberapa pelanggan karena berhenti

melakukan kerja sama. Berikut nama perusahaan-perusahaan yang

memutuskan hubungan dengan PT. Apex Semarang :

Page 4: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Tabel 1.4.

Data Nama Perusahaan yang Berhenti Menjadi Pelanggan

No. Nama Perusahaan Tahun berhenti bekerja sama

1 Palu. Ltd 2010

2 Crazy Wholesale 2010

3 Hariz Import 2011

4 Infinita Corporation 2011

5 Two Frogs Huging 2011

6 CV. Amin 2010

7 Ardhian's Furniture 2010

*sumber : data PT. Apex Semarang (2011)

Berdasarkan data yang didapat diketahui bahwa alasan mengapa

perusahaan- perusahaan tersebut memutuskan hubungan dengan PT.

Apex adalah : Roll Over (tidak tepat waktu), keterlambatan pengiriman

invoice, keterlambatan pengiriman dokumen, harga yang mahal untuk

beberapa tujuan tertentu, dan kelonggaran pembayaran secara kredit.

Keluhan-keluhan seperti itu tidak hanya didapat dari perusahaan-

perusahaan yang sudah berhenti menggunakan jasa PT. Apex Semarang,

bahkan pelanggan-pelanggan yang masih menggunakan jasa PT. Apex

Semarang terkadang juga menyampaikan keluhan tersebut.

Jumlah pelanggan yang besar tidak menjamin bahwa pelanggan

akan selalu menjadi pelanggan setia PT. Apex, bila pihak Apex tidak

memperhatikan dukungan dan layanan pada pelanggan. Hal itu

dikarenakan pelanggan semakin selektif dan pandai dalam memilih

layanan. Bila masalah complain pelanggan tidak teratasi dan terjadi lagi

tidak tertutup kemungkinan pelanggan akan mencari perusahaan freight

forwarding yang dianggap lebih baik.

Page 5: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Masalah keinginan yang berbeda-beda dari para pelanggan

menimbulkan perbedaan persepsi tentang dimensi kualitas layanan yang

meliputi keandalan, fasilitas, daya tanggap, jaminan, dan empati layanan.

Perbedaan tersebut berasal dari harapan, dan pengalaman mereka yang

didapat dari perusahaan freight forwarding lain.

B. Perumusan Masalah

Adanya keluhan-keluhan yang bersumber dari pelanggan kepada

perusahaan seperti Roll Over (tidak tepat waktu), keterlambatan

pengiriman invoice, keterlambatan pengiriman dokumen, harga yang

mahal untuk beberapa tujuan tertentu, dan kelonggaran pembayaran

secara kredit. Keluhan pelanggan didapat dari beberapa perusahaan yang

berhenti menggunakan jasa PT. Apex maupun pelanggan-pelanggan PT.

Apex lainnya yang masih loyal terhadap pelayanan PT. Apex menjadi hal

yang sangat penting. Hal ini memerlukan perhatian khusus tentang nilai

kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik

dan pengukuran tingkat kepuasan pelanggan.

Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dirumuskan pertanyaan penelitian

sebagai berikut:

1. Apakah keandalan mempengaruhi kepuasan pelanggan PT. Apex

Semarang ?

2. Apakah daya tanggap mempengaruhi kepuasan pelanggan PT. Apex

Semarang?

3. Apakah jaminan mempengaruhi kepuasan pelanggan PT. Apex

Semarang ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka

tujuan penelitian ini adalah :

Page 6: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

1. Untuk menganalisis seberapa besar pengaruh keandalan terhadap

kepuasan pelanggan PT. Apex Semarang.

2. Untuk menganalisis seberapa besar pengaruh daya tanggap

terhadap kepuasan pelanggan PT. Apex Semarang.

3. Untuk menganalisis seberapa besar pengaruh jaminan terhadap

kepuasan pelanggan PT. Apex Semarang.

Manfaat Penelitian

a. Bagi perusahaan

Hasil penelitian diharapkan memberikan gambaran yang lebih riil

khususnya tentang kondisi pelayanan PT. Apex Semarang dengan

kepuasan pelanggannya dan dapat berguna bagi PT. Apex

Semarang sebagai masukan dalam merencanakan dan menjadikan

bahan pertimbangan dalam menyusun kebijakan berkaitan dengan

pelayanan jasa PT. Apex Semarang.

b. Bagi penulis

Untuk menerapkan teori – teori yang telah diterima di bangku

kuliah terhadap kondisi yang ada di perusahaan dan untuk

menambah serta memperluas pikiran terutama menyangkut

masalah kualitas pelayanan yang bagaimana yang harus dimiliki

dan dilakukan oleh sebuah perusahaan jasa.

c. Bagi pembaca

Sebagai tambahan informasi dan referensi bacaan bagi seluruh

kalangan mengenai ilmu pemasaran, khususnya mengenai strategi

penetapan kualitas pelayanan yang efektif dalam perusahaan jasa.

Page 7: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Kualitas Pelayanan

Parasuraman (1995) membagi kualitas pelayanan jasa dalam lima

dimensi, yaitu Tangible, Reliable, Responsiveness, Assurance, Emphaty.

Berikut penjelasan dari masing-masing dimensi :

1. Reliability : kemampuan untuk melaksanakan jasa yang

dijanjikan dengan tepat dan terpercaya.

2. Responsiveness : respon atau kesiapan karyawan dalam

membantu pelanggan dan memberikan pelayanan dengan

cepat dan tanggap, yang meliputi kesigapan karyawan

dalam melayani pelanggan, kecepatan karyawan dalam

melayani transaksi, dan penanganan keluhan pelanggan.

3. Assurance : meliputi kemampuan karyawan atas

pengetahuan terhadap produk secara tepat, kualitas keramah

tamahan, perhatian dan kesopanan dalam memberikan

pelayanan, ketrampilan dalam memberikan informasi.

4. Emphaty : perhatian secara individual yang diberikan

perusahaan kepada pelanggan, seperti kemudahan untuk

menghubungi perusahaan, kemampuan karyawan untuk

berkomunikasi dengan pelanggan, dan usaha perusahaan

untuk memahami kebutuhan dan keinginan pelanggannya.

5. Tangible : meliputi fasilitas fisik, peralatan, dan berbagai

media komunikasi dari suatu layanan jasa.

Dari kelima dimesi tersebut, dipilih 3 dimensi yang paling tepat

untuk perusahaan freight forwarding. Emphaty dan Tangible dirasakan

kurang tepat apabila digunakan untuk perusahaan freight forwarding.

Karena untuk dimensi emphaty bisa diwakili oleh dimensi Reliability dan

Responsiveness, dan untuk dimensi Tangible kurang tepat karena untuk

Page 8: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

fasilitas fisik seperti kebersihan gedung atau kerapian karyawan tidak

menjadi prioritas di perusahaan freight forwarding. Oleh karena itu

dimensi yang akan dibahas di penelitian ini adalah Reliability,

Responsiveness, dan Assurance.

B. Kepuasan Pelanggan

Pengertian Kepuasan Konsumen

Kepuasan konsumen merupakan tujuan dari perusahaan jasa.

Kepuasan ini sangat penting karena menyangkut kelangsungan

perusahaan di masa datang. Banyak perusahaan yang berinovasi dalam

meningkatkan kepuasan pelanggan. Tingkat kepuasan konsumen

merupakan fungsi yang membedakan antara kinerja yang dirasakan

(perceived performance) dan harapan (expectations).

Jika kinerja yang dirasakan oleh konsumen lebih rendah daripada

harapan maka konsumen merasa tidak puas akan layanan tersebut.

Apabila kinerja sesuai dengan harapan yang diinginkan maka konsumen

puas atau sangat puas jika harapan melampaui kinerja yang dirasakan.

Menurut Engel, et. al dalam Tjiptono (2005:349) Kepuasan pelanggan

adalah evaluasi pasca konsumsi bahwa suatu alternatif yang dipilih

setidaknya memenuhi atau melebihi harapan mereka.

Menurut Tse dan Wilton dalam Tjiptono dan Gregorius (2005:197)

Kepuasan pelanggan adalah respon konsumen pada evaluasi persepsi

terhadap perbedaan antara ekspektasi awal (standart kinerja tertentu)

dengan kinerja aktual produk atau jasa sebagaimana dipersepsikan

setelah konsumsi produk atau jasa tersebut.

Metode pengukuran kepuasan pelanggan

Page 9: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Menurut Kotler dalam Tjiptono (2005:367) paling tidak ada

beberapa metode yang digunakan untuk mengukur kepuasan pelanggan

antara lain :

a. Sistem keluhan dan saran : sistem ini memungkinkan

pelanggan atau konsumen memberikan saran dan harapan

terhadap layanan yang diterimanya.

b. Ghost shopping : salah satu metode yang digunakan untuk

memperoleh gambaran mengenai kepuasan pelanggan di

perusahaan pesaing. Mereka diminta memberikan informasi

tentang kekuatan dan kelemahan jasa perusahaan dibanding

denga pesaing.

c. Lost customer analysis : perusahaan diharuskan untuk

menghubungi para pelanggan yang telah berhenti membeli

atau beralih ke perusahaan pesaing. Hal ini menunjukan

kegagalan perusahaan dalam memuaskan pelanggannya.

d. Survei kepuasan pelanggan : umumnya melalui survei ini

perusahaan akan memperoleh tanggapan dan umpan balik

lansung dari konsumen dan juga memberikan sinyal positif

bahwa perusahaan menaruh perhatian terhadap mereka.

III. METODE PENELITIAN

A. Sampel

Sampel merupakan bagian atau sejumlah cuplikan tertentu yang

diambil dari suatu populasi dan diteliti secara rinci (Tjiptono, 2004).

Pengambilan sampel dilakukan dengan pertimbangan bahwa populasi

yang ada sangat besar jumlahnya, sehingga tidak memungkinkan untuk

meneliti seluruh populasi yang ada. Menurut Sugiyono, (2006: 81)

“Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi”. Untuk penelitian ini sampel yang akan digunakan adalah

pelanggan PT. Apex Semarang.

Page 10: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Metode Penentuan Sampel

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik non

probability sampling, yaitu metode sampling yang tidak memberi

kesempatan atau peluang yang sama bagi setiap unsur atau populasi

untuk dipilih menjadi sampel (Sugiyono, 2004). Sedangkan jenis non

probability sampling yang digunakan adalah accidental sampling, yaitu

teknik sampling berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara

kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel.

Dalam penelitian ini pelanggan dipilih sebagai responden adalah

pelanggan yang pernah menggunakan jasa PT. Apex Semarang.

Dalam metode simple random sampling, semua pelanggan PT.

Apex Semarang memiliki kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel.

Jumlah sampel ditetapkan dengan menggunakan rumus RAO (1996),

yaitu sebanyak 71 orang. Jumlah responden sebanyak 71 orang tersebut

dianggap sudah representatif karena sudah lebih besar dari batas minimal

sampel.

B. Metode Analisis

Analisis Deskriptif

Metode analisis yang bersifat menggambarkan keterangan-

keterangan dan penjelasan dari hasil koefisien yang diperoleh dan

dapat digunakan sebagai pedoman untuk menggambarkan saran.

Analisis deskriptif digunakan untuk mendapatkan suatu gambaran

mengenai responden dalam penelitian ini, terutama variabel penelitian

yang digunakan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik

analisis indeks untuk menggambarkan persepsi responden atas

beberapa item pertanyaan yang diajukan (Ferdinand, 2006 : 296).

Dalam penelitian ini teknik penilaian dimulai dari angka 1 sampai

angka 5.

Analisis Kuantitatif

Page 11: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Metode analisis ini dilakukan terhadap data yang diperoleh dari

hasil jawaban kuesioner dan digunakan untuk menganalisis data yang

berbentuk angka - angka dan perhitungan dengan metode statistik.

Data tersebut harus diklasifikasikan dalam kategori tertentu dengan

menggunakan tabel - tabel tertentu untuk memudahkan dalam

menganalisis, untuk itu akan digunakan program analisis SPSS. SPSS

adalah suatu software yang berfungsi untuk menganalisis data,

melakukan perhitungan statistik baik untuk statistik parametrik

maupun non-parametrik dengan basis windows (Ghozali, 2002 : 15).

Dalam penelitian ini akan menggunakan program SPSS for Windows

versi 17. Adapun alat analisis yang digunakan antara lain:

Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada

kuesioner mampu untuk mengungkapakan sesuatu yang akan diukur

oleh kuesioner tersebut. Uji validitas dilakukan dengan

membandingkan nilai r hitung (correlated item-total correlations)

dengan nilai r tabel. Jika nilai r hitung > r tabel dan bernilai positif

maka pertanyaan tersebut dikatakan valid (Ghozali, 2005).

2. Uji Reabilitas

Reliabilitas adalah data untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner

dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. SPSS

memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik

Cronbach Alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika

memberikan nilai (α) 0,60 (Ghozali, 2005).

Page 12: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolineritas

Uji multikolineritas bertujuan menguji apakah dalam model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas model

regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara

variabel bebas jika variabel bebas berkorelasi maka variable -

variabel ini tidak ortogonal. Variabel ortogonal adalah variabel

bebas yang nilai korelasi antar sesama variabel bebas = 0.

Multikolineritas dapat dilihat dari nilai Tolerance dan Variance

Inflation Factor (VIF). Menurut Imam Ghozali (2001 : 63-64)

cara mendeteksi terhadap adanya multikolineritas dalam model

regresi adalah sebagai berikut :

a. Besarnya Variabel Inflation Factor (VIF), pedoman

suatu model regresi yang bebas Multikolineritas yaitu nilai

VIF ≤ 10.

b. Besarnya Tolerance pedoman suatu model regresi yang

bebas Multikoneritas yaitu nilai Tolerance ≥ 0,1.

2. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan apakah dalam model

regresi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan

kepengamatan yang lain. Jika variance dari residual pengamatan

yang lain tetap, disebut homoskedastisitas dan jika berbeda

disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah

homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Cara

untuk mendeteksi dengan cara melihat grafik scatter plot antara

nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan residual

(SRESID). Dasar analisis :

Page 13: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

a. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang

membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang,

melebar kemudian menyempit), maka mengindikasikan

telah terjadi heteroskedastisitas.

b. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebut

diatas dan dibawah adalah angka nol pada sumbu Y, maka

tidak ada heteroskedastisitas (Ghozali, 2005).

3. Uji Normalitas

Menurut imam Ghozali (2001 : 183) cara normal

probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari

data sesungguhnya dengan distribusi kumulatif dari distribusi

normal.

Distribusi normal akan membentuk satu garis diagonal jika

distribusi normal data adalah normal maka garis menggambarkan

data.

Sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya atau

dengan kata lain media Grafik histogram dan Grafik Normal plot

(Imam Ghozali 2001 : 186).

a. Jika data menyebar garis diagonal dan mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogram menunjukkan pola

distribusi normal maka model regresi memenuhi asumsi

Normalitas.

b. Jika data menyebar garis diagonal dan mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogram tidak

menunjukkan pola distribusi normal maka model regresi

tidak memenuhi asumsi Normalitas.

Analisis Regresi Linier Berganda

Page 14: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Analisis yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh

lebih dari satu variabael bebas terhadap satu variabel terikat (Ghozali,

2002 : 7), yaitu:

Rumus = Y = b1X1 + b2X2 + b3X3

Keterangan :

Y = Kepuasan Pelanggan (Y)

b = Koefisien dari Variabel Bebas (X)

X1 = Keandalan

X2 = Jaminan

X3 = Daya Tanggap

b1 = Koefisien Regresi dari Keandalan

b2 = Koefisien Regresi dari Jaminan

b3 = Koefisien Regresi dari Daya Tanggap

Menilai Goodness of Fit suatu model

Ketepatan regresi sampel dalam menaksir nilai aktual dapat diukur

dari Goodness of fit. Secara statistik, setidaknya ini dapat diukur dari nilai

koefisien determinasi, dan nilai statistik F dan nilai statistik t. Perhitungan

statistik disebut signifikan secara statistik apabila nilai uji statistiknya

berada dalam daerah kritis (daerah dimana H0 ditolak). Sebaliknya disebut

tidak signifikan bila nilai uji statistiknya berada dalam daerah dimana H0

diterima (Ghozali, 2011 : 97).

1. Koefisien Determinasi ( R2 )

Koefisiensi determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa

jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel

dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai

R2 yang kecil berarti kemampuan variabel – variable independen

dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang

Page 15: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

mendekati satu berarti variabel – variabel independen memberikan

hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabel dependen (Ghozali, 2011).

2. Uji Signifikansi Simultan (Uji F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama - sama terhadap variabel

dependen atau terikat.

Dalam penelitian ini menunjukkan apakah variabel independen yang

terdiri dari variabel keandalan, jaminan, dan daya tanggap layak untuk

menjelaskan variabel dependennya, yaitu kepuasan pelanggan.

Adapun kriteria pengujian uji F adalah sebagai berikut :

a. Dengan membandingkan nilai F hitung dengan F table

Apabila F tabel > F hitung, maka H0 diterima dan H1 ditolak.

Apabila F tabel < F hitung, maka H0 ditolak dan H1 diterima.

b. Dengan menggunakan angka probabilitas signifikansi

Apabila probabilitas signifikansi > 0,05, maka H0 diterima dan H1

ditolak.

Apabila probabilitas signifikansi < 0,05, maka H0 ditolak dan H1

diterima.

3. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh

satu variabel penjelas atau independen secara individual dalam

menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2011). Menurut

Malhotra (2006 : 149) uji t merupakan sebuah uji untuk menguji

hipotesis rata - rata, uji t dapat dilakukan atas dua rata-rata satu

sampel atau dua sampel pengamatan. Pengujian ini bertujuan untuk

Page 16: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

menguji pengaruh variabel bebas (keandalan, jaminan, dan daya

tanggap) terhadap variabel terikat (kepuasan pelanggan) secara

terpisah ataupun bersama - sama. Untuk menguji variabel yang

berpengaruh antara X1, X2, dan X3 terhadap Y secara terpisah

maupun bersama - sama, maka digunakan uji t.

Adapun kriteria pengujian uji t adalah sebagai berikut:

1. Jika signifikansi < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima berarti

ada pengaruh signifikan variabel independen secara individual

terhadap variabel dependen.

2. Jika signifikansi > 0,05 maka H0 diterima dan H1 ditolak berarti

tidak ada pengaruh signifikan variabel independen secara

individual terhadap variabel dependen.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas

Sebuah indikator dinyatakan valid jika memiliki nilai korelasi diatas r tabel.

Tabel 4.1

Hasil Pengujian Validitas

No Indikator R r tabel Keterangan

1 Reliability

Indikator 1 0,755 0,234 Valid

Indikator 2 0,798 0,234 Valid

Indikator 3 0,804 0,234 Valid

Indikator 4 0,842 0,234 Valid

2 Assurance

Indikator 1 0,876 0,234 Valid

Indikator 2 0,931 0,234 Valid

Indikator 3 0,846 0,234 Valid

Indikator 4 0,52 0,234 Valid

3 Responsiveness

Page 17: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Indikator 1 0,843 0,234 Valid

Indikator 2 0,872 0,234 Valid

Indikator 3 0,883 0,234 Valid

Indikator 4 0,773 0,234 Valid

*sumber : Data primer yang diolah, 2012

Dari tabel 4.1 dapat diperoleh bahwa semua indikator yang digunakan

untuk mengukur variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini

mempunyai koefisien korelasi yang lebih besar dari rtable = 0,234 (nilai r

tabel untuk n=71). Sehingga semua indikator tersebut adalah valid. Khusus

untuk variabel kepuasan pelanggan tidak diuji validitasnya karena hanya

terdiri dari 1 item pertanyaan yang merupakan pertanyaan terbuka.

Uji Reliabilitas

Tabel 4.2

Hasil Pengujian Reliabilitas

Variabel Alpha Keterangan

Reliability 0,807 Reliabel

Assurance 0,805 Reliabel

Responsiveness 0,862 Reliabel

Kepuasan Pelanggan - -

Sumber : Data primer yang diolah, 2012

Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa semua variabel mempunyai

koefisien Alpha yang cukup besar yaitu diatas 0,60 sehingga dapat

dikatakan semua konsep pengukur masing-masing variabel dari kuesioner

adalah reliabel sehingga untuk selanjutnya item-item pada masing-masing

konsep variabel tersebut layak digunakan sebagai alat ukur.

Diskripsi Jawaban Responden

1. Deskripsi Variabel Reliability

Hasil tanggapan terhadap reliability (kehandalan) dapat dijelaskan pada Tabel 4.3

berikut ini:

Tabel 4.3

Tanggapan Responden Mengenai Reliability

Page 18: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Item SS S N TS STS Jml Skor Rata-

rata f % f % f % f % f %

X1.1 25 35.71 39 55.71 6 8.57 0 0.00 0 0.00 70 427.14 85.43

X1.2 10 14.29 40 57.14 20 28.57 0 0.00 0 0.00 70 385.71 77.14

X1.3 17 24.29 30 42.86 20 28.57 3 4.29 0 0.00 70 387.14 77.43

X1.4 24 34.29 25 35.71 21 30.00 0 0.00 0 0.00 70 404.29 80.86

Rata-rata 80.21

Sumber : Data primer yang diolah 2012

Keterangan :

Nilai jml = 384 diperoleh dari (5 x 11) + (4 x 63) + (3 x 25) + (2 x 1) + (1 x 0)

Tanggapan responden sebagaimana pada tabel 4.8 menunjukkan bahwa sebagian

besar responden memberikan tanggapan setuju terhadap aspek kehandalan atau reliability

dari pelayanan yang diberikan oleh PT PT. Apex Semarang yaitu dengan rata-rata indeks

skor variabel sebesar 80,21. Artinya responden mendapatkan pelayanan yang handal oleh

PT. Apex Semarang.

Beberapa persepsi dari responden mengenai Reliability dari PT. Apex Semarang

diperoleh sebagai berikut :

Tabel 4.4

Deskripsi Indeks Jawaban atas Reliability

No. Indikator Persepsi Responden

Reliability

1.

PT. Apex Semarang memberikan pelayanan

yang sesuai dengan permintaan pelanggan

Service untuk tujuan selain

USA masih tidak sebagus

service USA

2. Ketepatan jadwal keberangkatan dan waktu

tiba ditempat tujuan yang diberikan

Sering terjadi Roll Over

3. Kemampuan PT. Apex Semarang cepat dalam

menangani proses penyelesaian dokumen

Keterlambatan pengiriman

dokumen

Page 19: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

4.

Penyelesaian masalah yang dihadapi pelanggan

dapat diselesaikan oleh perusahaan

Karyawan / Sales yang

bersangkutan terkadang

susah dihubungi

*sumber : data primer yang diolah, (2012)

2. Deskripsi Variabel Assurance

Hasil tanggapan terhadap assurance dapat dijelaskan pada tabel 4.5 berikut ini :

Tabel 4.5

Tanggapan Responden Mengenai Assurance

Item SS S N TS STS Jml Skor Rata-

rata f % f % f % f % f %

X2.1 10 14.29 29 41.43 31 44.29 1 1.43 0 0.00 70 372.86 74.57

X2.2 7 10.00 29 41.43 23 32.86 12 17.14 0 0.00 70 348.57 69.71

X2.3 6 8.57 17 24.29 31 44.29 10 14.29 7 10.00 70 311.43 62.29

X2.4 30 42.86 28 40.00 13 18.57 0 0.00 0 0.00 70 430.00 86.00

Rata-rata 73.14

Sumber : Data primer yang diolah (2012)

Tanggapan respoden sebagaimana pada tabel 4.4 menunjukkan bahwa sebagian

besar responden memberikan tanggapan kesetujuan yang cukup besar terhadap variabel

jaminan (assurance) yang diberikan oleh pihak PT. Apex Semarang, dimana diperoleh

rata-rata indeks skor sebesar 73,14. Artinya responden menilai adanya jaminan yang

cukup tinggi yang diberikan oleh pihak PT. Apex Semarang.

Beberapa persepsi dari responden mengenai Assurance dari PT. Apex Semarang

diperoleh sebagai berikut :

Tabel 4.6

Deskripsi Indeks Jawaban atas Assurance

No. Indikator Persepsi Responden

Assurance

Page 20: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

1.

PT. Apex Semarang memberikan

jaminan keamanan untuk pengiriman

barang sampai di tempat tujuan

Barang selalu sampai di tempat

tujuan

PT. Apex siap mengganti

apabila barang tidak sampai

2. Bertanggung jawab terhadap

keterlambatan pengiriman

Terkadang lupa memberi tahu apabila

ada Roll Over

3.

Jaminan ganti rugi oleh perusahaan

terhadap kiriman yang hilang atau

rusak

PT. Apex menyediakan asuransi untuk

cargo

4.

Pengetahuan karyawan PT. Apex

Semarang dalam hal proses

pengiriman barang

Pengetahuan yang luas mengenai proses

pengiriman barang

*sumber : data primer yang diolah, (2012)

3. Deskripsi Variabel Responsiveness

Hasil tanggapan terhadap variabel daya tanggap (responsiveness) dapat

dijelaskan pada tabel 4.5 berikut ini :

Tabel 4.7

Tanggapan Responden Mengenai Responsiveness

Item SS S N TS STS Jml Skor Rata-

rata f % f % f % f % f %

X3.1 30 42.86 37 52.86 4 5.71 0 0.00 0 0.00 70 442.86 88.57

X3.2 18 25.71 38 54.29 15 21.43 0 0.00 0 0.00 70 410.00 82.00

X3.3 20 28.57 36 51.43 15 21.43 0 0.00 0 0.00 70 412.86 82.57

X3.4 22 31.43 39 55.71 9 12.86 1 1.43 0 0.00 70 421.43 84.29

Rata-rata 84.36

Sumber : Data primer yang diolah 2012

Tanggapan respoden sebagaimana pada tabel 4.5 menunjukkan bahwa sebagian

besar responden memberikan tanggapan kesetujuan yang besar terhadap daya tanggap

dari pelayanan yang diberikan oleh PT. Apex Semarang, yaitu dengan rata-rata sebesar

Page 21: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

84,36. Artinya pelanggan memberikan penilaian yang baik terhadap ketanggapan yang

dimiliki oleh PT. Apex Semarang.

Beberapa persepsi dari responden mengenai Responsiveness dari PT. Apex

Semarang diperoleh sebagai berikut :

Tabel 4.8

Deskripsi Indeks Jawaban atas Responsiveness

No. Indikator Persepsi Responden

Responsiveness

1. Respon pelayanan terhadap permintaan

pelanggan.

Terkadang respon masih

kurang cepat

2. Kemampuan untuk cepat tanggap dalam

menghadapi masalah yang timbul

Selalu memberi penyelesaian

ketika ada masalah timbul

3. Kemampuan cepat tanggap terhadap keluhan

yang disampaikan pelanggan

Mendengar dan memperbaiki

ketika ada keluhan

4. Kecepatan pelayanan di custumer service PT.

Apex Semarang

Customer service terkadang

kurang cekatan

*sumber : data primer yang diolah, (2012)

4. Deskripsi Variabel Kepuasan Pelanggan

Hasil tanggapan terhadap kepuasan pelanggan dapat dijelaskan pada tabel 4.6

berikut ini :

Tabel 4.9

Tanggapan Responden Mengenai Kepuasan Pelanggan

Item SS S N TS STS Jml Skor Rata-

rata f % f % f % f % f %

Y 10 14.29 35 50.00 26 37.14 0 0.00 0 0.00 71 382.86 76.57

Rata-rata 76.57

Sumber : Data primer yang diolah 2012

Page 22: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Tanggapan respoden sebagaimana pada tabel 4.6 menunjukkan bahwa sebagian

besar responden memberikan tanggapan kepuasan pelanggan yang tinggi atas produk

yang dijual oleh PT. Apex Semarang yaitu dengan rata-rata indeks skor sebesar 76,57.

Page 23: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Uji Asumsi Klasik

Uji Normalitas

Gambar 4.1

Pengujian normalitas

Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa titik-titik berada tidak jauh dari

garis diagonal. Hal ini berarti bahwa model regresi tersebut sudah berdistribusi normal.

Pengujian Multikolinieritas

Nilai VIF dari variabel bebas pada model regresi adalah sebagai berikut :

Tabel 4.10

Pengujian Multikolinieritas

Variabel VIF Keterangan

Reliability 3.573 Tidak multikolinier

Assurance 2.160 Tidak multikolinier

Responsiveness 2.577 Tidak multikolinier

*sumber : Data sekunder yang diolah, 2012

Page 24: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai VIF dari semua variabel bebas

memiliki nilai yang lebih kecil dari 10. Hal ini berarti bahwa variabel-variabel penelitian

tidak menunjukkan adanya gejala multikolinieritas dalam model regresi.

Pengujian Heteroskedastisitas

Gambar 4.2

Pengujian Heterokedastisitas

Analisis Regresi Linier Berganda

Hasil pengujian regresi adalah sebagai berikut :

Tabel 4.11

Model Regresi dan Pengujian Hipotesis

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.188 .393 -.477 .635

Reliability .095 .042 .322 2.265 .027

Assurance .058 .027 .236 2.134 .036

Responsiveness .096 .036 .318 2.637 .010

Sumber : Data primer yang diolah, 2012

Page 25: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Bentuk persamaan regresi tersebut adalah sebagai berikut :

Y = 0,322 X1 + 0,236 X2 + 0,318 X3

Dari model tersebut diperoleh bahwa koefisien regresi untuk semua variabel

adalah positif. Hal ini berarti bahwa persepsi yang lebih tinggi mengenai kualitas

pelayanan dimensi reliabilty, assurance dan responsibility akan berpotensi memberikan

kepuasan pelanggan yang lebih besar.

Pengujian Hipotesis

Pegujian Secara Parsial

Hasil pengujian secara parsial adalah dapat dilihat pada Tabel 4.9 sebelumya dan

dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Pengaruh Variabel Reliability

H1 : Reliability memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan

Hasil pengujian diperoleh pengaruh variabel Reliability terhadap kepuasan

pelanggan memiliki nilai koefisien regresi memiliki arah positif. Nilai t hitung

diperoleh sebesar 2,265 dengan tingkat signifikansi 0,027 < 0,05. Dengan nilai

signifikansi yang lebih kecil dari 0,05, maka maka dapat disimpulkan bahwa

hipotesis yang menyatakan bahwa Reliability berpengaruh positif dan signifikan

terhadap kepuasan pelanggan yang berarti bahwa Hipotesis 1 diterima

2. Pengaruh Variabel Assurance

H2 : Assurance memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan

Hasil pengujian diperoleh pengaruh variabel Asaurance kepuasan pelanggan

memiliki nilai koefisien regresi memiliki arah positif. Nilai t hitung diperoleh sebesar

2,134 dengan tingkat signifikansi 0,036 < 0,05. Dengan nilai signifikansi yang lebih

kecil dari 0,05, maka maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan

bahwa Assurance berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan

yang berarti bahwa Hipotesis 2 diterima..

3. Pengaruh Variabel Responsiveness

H3 : Responsiveness memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan

Hasil pengujian diperoleh pengaruh variabel Responsiveness terhadap

kepuasan pelanggan memiliki nilai koefisien regresi memiliki arah positif. Nilai t

hitung diperoleh sebesar 2,637 dengan tingkat signifikansi 0,010 < 0,05. Dengan nilai

signifikansi yang lebih kecil dari 0,05, maka maka dapat disimpulkan bahwa

Page 26: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

hipotesis yang menyatakan bahwa Responsiveness berpengaruh positif dan signifikan

terhadap kepuasan pelanggan yang berarti bahwa Hipotesis 3 diterima.

Uji F

Tabel 4.12

Uji F

ANOVAb

Model

Sum of

Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 20.127 3 6.709 36.641 .000a

Residual 12.268 67 .183

Total 32.394 70

a. Predictors: (Constant), Responsiveness, Assurance, Reliability

b. Dependent Variable: Kepuasan Pelanggan

Sumber : Data primer yang diolah, 2012

Dari hasil perhitungan statistik diperoleh nilai F sebesar 36,641 dengan tingkat

signifikansi 0,000. Jika dilihat dari nilai signifikansi F tersebut diperoleh bahwa nilai sig

F lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa variable

reliability, assurance dan responsiveness mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

kepuasan pelanggan di PT. Apex Semarang.

Koefisien Determinasi

Tabel 4.13

Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of

the Estimate

1 .788a .621 .604 .428

Page 27: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

a. Predictors: (Constant), Responsiveness, Assurance,

Reliability

b. Dependent Variable: kepuasan pelanggan

*sumber : Data primer yang diolah, 2012

Dari hasil perhitungan diketahui bahwa koefisien determinasi (adjusted

R2) yang diperoleh sebesar 0,604. Hal ini berarti 60,4% kepuasan pelanggan dapat

dijelaskan oleh variabel kualitas pelayanan khususnya dari dimensi reliability,

assurance dan responsiveness, sedangkan 39,6% kepuasan pelanggan dapat

dijelaskan dari variabel lain tersebut.

Pembahasan

1. Pengaruh reliability terhadap kepuasan pelanggan

Hasil penelitian ini mendapatkan bahwa reliability memiliki pengaruh

yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Hasil ini menjelaskan bahwa

keandalan jasa pelayanan yang lebih baik yang diberikan oleh pihak PT. Apex

Semarang akan memberikan kepuasan pelanggan yang lebih besar.

Sebagai suatu perusahaan penyedia produk dan jasa PT. Apex

Semarang yang berkompetensi terhadap usahanya akan menekankan pada

kehandalan pengelolaan dan pemberian jasa pembuatan dan distribusi

produknya kepada pelanggan. Dalam hal ini memberikan arti bahwa produk

dan pelayanan yang diberikan secara baik dan tepat akan meningkatkan

kepuasan pelanggan. Jika hal tersebut diberikan kepada pelanggan secara

berkelanjutan maka akan memberikan persepsi yang baik atas produk dan

pelayanan yang diberikan yang berarti bahwa harapan mereka terpenuhi. Hasil

penelitian ini akan meningkatkan kepercayaan yang lebih besar pada

pelanggan. Akumulasi kepuasan yang terus menerus akan meningkatkan

kepuasan pelanggan.

2. Pengaruh assurance terhadap kepuasan pelanggan

Hasil penelitian mendapatkan bahwa assurance atau jaminan memiliki

pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Jaminan yang lebih

Page 28: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

besar yang diberikan oleh PT. Apex Semarang terhadap pelanggan akan

meningkatkan kepuasan pelanggan.

Hasil ini mendukung penelitian sebelumnya. Hal ini karena proses

pelayanan dan distribusi produk akan adanya jaminan kepada pelanggan untuk

dapat ditangani dengan baik. Setiap pelanggan pada dasarnya ingin

diperlakukan secara baik dan diberikan pelayanan yang prima bagi proses

distribusi dan pelayanan sehingga pelanggan tidak memperoleh rasa takut atau

khawatir. Dengan demikian berbagai bentuk bentuk jaminan dari penyedia

produk dan pelayanan akan memberikan kepuasan kepada pelanggan. Hasil

penelitian mendapatkan bahwa jaminan memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap kepuasan pelanggan.

3. Pengaruh responsiveness terhadap kepuasan pelanggan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel responsiveness atau

daya tanggap memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan

pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel ketanggapan yang

lebih baik yang dimiliki oleh pihak PT. Apex Semarang akan memberikan

peningkatan terhadap kepuasan pelanggan.

Tanggung jawab pihak penyedia produk dan jasa terhadap pelanggan

akan menentukan kondisi pelanggan pasca pembelian preoduk dan pelayanan.

Dengan demikian daya tanggap yang tinggi dari pihak perusahaan dan

karyawan terhadap pelanggan akan memberikan satu rasa kepercayaan pada

pelanggan bahwa mereka akan ditanggapi secara baik oleh perusahaan.

V. KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

Kesimpulan

Dari hasil analisis data yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dari

penelitian ini, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil analisis mendapatkan bahwa variabel kualitas pelayanan

dimensi reliability berpengaruh positif dan signifikan terhadap

kepuasan pelanggan. Hal ini berarti bahwa peningkatan kehandalan

Page 29: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

pelayanan yang semakin baik akan meningkatkan kepuasan

pelanggan.

2. Hasil analisis mendapatkan bahwa variabel kualitas pelayanan

dimensi assurance berpengaruh positif dan signifikan terhadap

kepuasan pelanggan. Hal ini berarti bahwa peningkatan jaminan

pelayanan yang semakin baik akan meningkatkan kepuasan

pelanggan.

3. Hasil analisis mendapatkan bahwa variabel kualitas pelayanan

dimensi responsiveness berpengaruh positif dan signifikan terhadap

kepuasan pelanggan. Hal ini berarti bahwa peningkatan daya tanggap

dalam pelayanan yang semakin baik akan meningkatkan kepuasan

pelanggan.

Keterbatasan Penelitian

Dari penelitian yang telah dilakukan, terdapat kekurangan dan

kelemahan dalam penyusunan skripsi ini. Kelemahan dan kekurangan

dalam penelitian ini hanya memfokuskan pada 3 variabel bebas

(independen) saja, yaitu keandalan, jaminan, dan daya tanggap yang

mempengaruhi kepuasan pelanggan. Dalam penelitian besarnya koefisien

determinasi (R2) sebesar 0,604. Hal ini berarti 60,4% kepuasan pelanggan

dapat dipengaruhi keandalan, jaminan, dan daya tanggap. Dan sisanya

sebesar 39,6% dipengaruhi oleh variabel lainnya.

Page 30: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Saran

Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan dapat didapat beberapa

saran – saran guna membuat PT. Apex Semarang menjadi lebih baik lagi,

yaitu :

Tabel 5. 1

Saran Operasional

No. Indikator Saran Operasional

Reliability

1.

PT. Apex Semarang

memberikan pelayanan

yang sesuai dengan

permintaan pelanggan

Memperluas service

untuk tujuan selain USA

2.

Ketepatan jadwal

keberangkatan dan waktu

tiba ditempat tujuan yang

diberikan

Memberikan Protect

Cargo untuk muatan

yang bersifat urgent

dalam pengirimannya

3.

Kemampuan PT. Apex

Semarang cepat dalam

menangani proses

penyelesaian dokumen

Didukung dengan sistem

input data yang tepat

4.

Penyelesaian masalah

yang dihadapi pelanggan

dapat diselesaikan oleh

perusahaan

Lebih sering

berkomunikasi kepada

konsumen dengan sering

melakukan kunjungan Assurance

5.

PT. Apex Semarang

memberikan jaminan

keamanan untuk

pengiriman barang

sampai di tempat tujuan

Konsumen dapat selalu

memantau letak

containernya melalui

sistem tracking

6.

Bertanggung jawab

terhadap keterlambatan

pengiriman

Selalu memberikan

informasi kepada

pelanggan mengenai

kondisi pengiriman

Page 31: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

7.

Jaminan ganti rugi oleh

perusahaan terhadap

kiriman yang hilang atau

rusak

Pemberian ganti rugi

apabila terjadi kehilangan

atau kerusakan dalam

pengiriman

8.

Pengetahuan karyawan

PT. Apex Semarang

dalam hal proses

pengiriman barang

Mengirim karyawan

untuk mengikuti seminar-

seminar ekspor impor

Responsiveness

9.

Respon pelayanan

terhadap permintaan

pelanggan.

Permintaan pelanggan

selalu diselesaikan hari

itu juga

10.

Kemampuan untuk cepat

tanggap dalam

menghadapi masalah

yang timbul

Memberikan jalan keluar

apabila ada masalah yang

timbul

11.

Kemampuan cepat

tanggap terhadap keluhan

yang disampaikan

pelanggan

Selalu menjalin

komunikasi yang baik

kepada konsumen

12.

Kecepatan pelayanan di

custumer service PT.

Apex Semarang

Customer service yang

ramah dan selalu tanggap

terhadap permintaan

pelanggan

Page 32: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

DAFTAR PUSTAKA

Atmawati, Rustika. dan Wahyuddin, M. 2004. Analisis Pengaruh Kualitas

Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen pada Matahari Department

Store di Splp Grand Mall. Tesis. Surakarta : Program Pasca Sarjana

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dwiwinarsih, Rina. 2009. Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap

Pelayanan Bakmi Aisy di Depok. Jurnal Ekonomi Manajemen. Juni.

Ferdinand, Augusty Tae. 2006. Metode Penelitian Manajamen. Semarang : Badan

Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. 2001. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS edisi

3. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

http://id.wikipedia.org/wiki/Jasa

http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran

http://jurnal-sdm.blogspot.com/

http://angel.crysta-corp.com/?p=32

Khadafi, Muamar. 2008. Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Atas Kualitas

Layanan. Skripsi. Malang : Universitas Muhammadiyah.

Kotler, Philip. 1995. Manajemen Pemasaran : Analisis, perencanaan,

Implementasi, dan Pengendalian. Jakarta : Salemba Empat.

Kuntjara. 2007. Analisis faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Beli Ulang.

Tesis. Semarang : Universitas Diponegoro.

Pedoman Penyusunan Skripsi dan Pelaksanaan Ujian Akhir Program Sarjana

Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi. 2008. Semarang : Fakultas Ekonomi

Universitas Diponegoro.

Ronosentono, H.M dan N. Idris. 1997. Pengetahuan Dasar Tata Laksana Freight

Forwarding. Jakarta : infomedika

Page 33: ANALISIS PENGARUH KEANDALAN, JAMINAN, DAN …eprints.undip.ac.id/35532/1/Jurnal_Baharudin.pdf · kepuasan pelanggan sehingga perlu di identifikasi berbagai karakteristik dan ... Sebagai

Rosdiani, Sri Nurhartini. 2009. Analisis Tingkat Kepuasan Pelanggan Atas

Pelayanan Jasa Freight Forwarding PT.Dunia Express Jakarta. Skripsi.

Bogor : Insitut Pertanian Bogor.

SDM Logistik. 2008. Perlakuan PPN atas Kegiatan Freightjorwarding

http:llsdmlo~.wordpress.coml200&/1Ol29/uaiakl.[25 November 2008]

Sinaga, Partua Pramana Hamonangan. 2010. Analisis Pengaruh Kualitas

Pelayanan, Kepuasan pelanggan, dan Lokasi Terhadap Loyalitas

Pelanggan. Skripsi. Semarang : Universitas Diponegoro.

Syarif, I. 1989. Intermodal TranspirtFonvarding. Paper.

http:N72.14.235.132/search?o=cache:Lmb4veprcgJ:librarv.usu.ac.idldown

load-ien~firkfox-a.[25 November 20081]

Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Wordpress. 2007. Pengertian dan Pemasaran Menurut Para

Ahli.http://chinmi.wordpress.com/2007/07131larti-definisi-peneertian-

pemasaran-menurut-para-ahli/. [25 November 20081]

www.feundip.co.id

www.simaweb.feundip.ac.id

Yulandari, Ariefah. 2009. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Garuda

Indonesia Airways Terhadap Kepuasan Konsumen di Kota surakarta.

Jurnal Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 2, No. 3, April.