terapi gizi pada dm dengan ulkus diabetikumrsnas.kulonprogokab.go.id/files/3.gizi ulkus dm.pdf ·...

Post on 15-May-2019

267 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

TERAPI GIZI PADA DM DENGAN

ULKUS DIABETIKUM

Dwi Eni Marsudirini

Instalasi Gizi RSUD Nyi Ageng Serang

Kulon Progo, 10 November 2018

IDF Diabetes Atlas

5th Edition 2012

3

…Diabetes menjadi ancaman kesehatan di

seluruh dunia !!!

Africa

Middle East and North Africa

Europe

North America

South and Central America

South-East Asia

Western Pacific

37.453.2+42%

16.029.6+65%

12.123.9+98%

26.551.7+94%

55.266.2+20%

76.7112.8+47%

58.7101.0+72%

IDF. Diabetes Atlas 4th Edition – 2009

Seluruh dunia :284.6 juta orang tahun 2010438.4 juta orang diperkirakan tahun 2030……Meningkat 54%

IDF Diabetes Atlas, 4th ed. 2009

Penyebab Utama DM

90% penderita DM dipengaruhi oleh pola hidup

tidak sehat, terutama karena konsumsi

karbohidrat yang berlebihan

(Sumber : WHO, factsheet No. 312, Nov 2009)

KOMPLIKASI

Komplikasi akut:

Hiperglikemia & Ketoasidosis

Sindroma hiperosmolar non ketosis

Komplikasi kronis:

Retinopati (potential loss of

vision)

Nefropati (renal failure)

Neuropati perifer (foot ulcers,

amputation, Charcot joint)

Neuropati autonom (causing

gastrointestinal, genitourinary,

and cardiovascular symptoms &

sexual disfunction)

Kriteria Pengendalian DM

TARGET

GD puasa (mg/dL) 80 – 130

GD 2 jam PP (mg/dL) < 180

A1C (%) < 7

Kolesterol total (mg/dL) < 200

Kolesterol LDL (mg/dL) < 100 / < 70

Kolesterol HDL (mg/dL) > 45

Trigliserida (mg/dL) < 150

IMT (kg/m2) 18.5 – 23

Tekanan darah (mmHg) ≤130/80

terapi diabetes mellitus

1. Diit 2. Olah raga

4. Obat : Pil / Insulin 3. Pengendalian BB 5. Kontrol teratur

KUNCI KEBERHASILAN TERAPI

KETERLIBATAN SECARA MENYELURUH ANGGOTA TIM

(DOKTER, PERAWAT, AHLI GIZI, PETUGAS KESEHATAN YANG

LAIN SERTA PASIEN DAN KELUARGANYA)

BAGAIMANA TERAPI DIET DM

DENGAN ULKUS ?

FAKTA YANG SERING TERJADI

Terapi DM dengan ulkus sama dengan

DM tanpa komplikasi

BAGAIMANA SEHARUSNYA ?

Penyesuaian Kebutuhan Gizi untuk

membantu mempercepat

penyembuhan luka

DIET DM PADA ULKUS MENURUT

ASKANDAR

Diet G (1999) untuk Diabetisi dengan komplikasi kaki gangren

Komposisi Zat Gizi :

Karbohidrat : 60%

Lemak : 20%

Protein : 20%

Tinggi Arginin, Tinggi Serat, Rendah Kolesterol, EkstraAsam Folat, Vitamin B6 dan B12.

DIET DM PADA ULKUS MENURUT

ASKANDAR

Pembagian makan harian :

6 kali makan

interval 3 jam

Prosentase Distribusi perhari

Makan Pagi : 20%

Snack Siang : 10%

Makan Siang : 25%

Snack Sore : 10%

Makan Sore : 25%

Snack malam : 10%

BAGAIMANA IMPLEMENTASINYA ?

KARBOHIDRAT

KH : 60% dari total energi

Konsensus Perkeni, 2015

KH > 130 mg/hari

Pilih KH berserat tinggi

Gula dalam bumbu diperbolehkan

Gula < 5% dari total energi

PROTEIN

Protein tinggi :

1-1,2 gram/kg BBI

atau 20% dari total energi

LEMAK

Lemak : 20% dari total energi

Konsensus Perkeni, 2015

Kolesterol < 200 mg/hari

Batasi : lemak jenuh dan lemak trans

PEMANIS ALTERNATIF

Pemanis Berkalori :

gula alcohol (isomalt, lactitol, maltitol, mannitol, sorbitol, xylitol)

fruktosa (tdk dianjurkan : meningkatkan LDL) tetapibukan fruktosa alami (buah-buahan)

Pemanis tidak berkalori :

aspartame, sakarin, acesulfame potassium, sucralose, neotame

MENGHITUNG KEBUTUHAN ENERGI

1. Menghitung Berat Badan Ideal (BBI)

Rumus Brocca yang dimodifikasi

BBI : 90% (TB dalam cm-100) X 1 kg

Utk Pria TB< 160 cm dan wanita TB < 150 cm, menggunakan rumus :

BBI : (TB dalam cm – 100) X 1 kg

BB Normal : BB Ideal + 10%

Kurus : BBI – 10%

Gemuk : BBI + 10%

MENGHITUNG KEBUTUHAN ENERGI

Lanjutan……..2. Menghitung kebutuhan Energi Basal

Pria : BBI X 30 kkal

Wanita : BBI X 25 kkal

3. Tambahkan factor aktivitas

Istirahat : 10%

Aktivitas Ringan : 20% (Peg kantor, guru, ibu rumah tangga)

Aktivitas Sedang : 30% (peg indutsri ringan, mhs, militer tdk perang)

Aktivitas Berat : 40% (petani, buruh, atlet, militer sedang perang)

Aktivitas Sangat Berat : 50% (tukang becak, tukang gali)

MENGHITUNG KEBUTUHAN ENERGI

Lanjutan……..

4. Tambahkan stress metabolic 10% DM Murni

13% Febris, kenaikan suhu 1° C

50% Sirosis, kanker

10-25% Luka bakar 10%

25-50% Luka bakar 25%

50-100% Luka Bakar 50%

10-20% CHF, Bedah minor, CVA

20-40% Infeksi

50-80% Sepsis, post operasi elektif

MENGHITUNG KEBUTUHAN ENERGI

Lanjutan……..

5. Kurangi untuk koreksi umur

40-50 Tahun : - 5%

50-60 Tahun : -10%

Dan seterusnya setiap kenaikan 10 tahun -5%

6. Hitung Kebutuhan Energi Total

Energi Basal + Aktivitas + Stres - Koreksi Umur

Kebutuhan Energi /kg BBI

STATUS GIZIKERJA

SANTAI SEDANG BERAT

GEMUK 25 30 35

NORMAL 30 35 40

KURUS 35 40 40-50

SEBUTAN DIET DM DENGAN ULKUS

TIDAK ADA YANG BAKU, TERGANTUNG

KESEPAKATAN DI MASING-MASING INSTITUSI

CONTOH : DM TP, DM G

MASALAH YANG SERING TIMBUL

Kurangnya kolaborasi dan koordinasi antar tenaga

kesehatan untuk pasien DM (terutama rawat jalan)

Keadaan pasien berubah dari waktu ke waktu (terutama :

BB, komplikasi) => perlu perubahan diet

Pasien DM mendapat konsultasi/konseling gizi hanya 1 kali

selama bertahun-tahun

APA YANG BISA DILAKUKAN

Meningkatkan kolaborasi, kerjasama dan koordinasi antar

tenaga kesehatan (patient center)

Monitoring dan Evaluasi Gizi (khususnya rawat jalan)

dilaksanakan, sehingga dapat dilakukan perubahan diet

bilamana diperlukan

Konsultasi/Konseling Gizi dilakukan secara berulang-ulang

dan terus menerus untuk meningkatkan pengetahuan dan

merubah perilaku diabetisi

KESIMPULAN

DM dengan Ulkus Perlu Terapi Gizi : DM dengan Tinggi

Protein, Rendah Kolesterol

Perlu peningkatan koordinasi antar tenaga kesehatan

untuk mempercepat penyembuhan luka dan mencegah

terulangnya ulkus pada pasien DM

TERIMA KASIH

top related