simki-economic vol. 01 no. 09 tahun 2017 issn :...
Post on 04-Jan-2020
5 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENGARUH STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS DAN UKURAN
PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA
PERUSAHAAN INDUSTRI SEKTOR DASAR DAN KIMIA YANG
TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2013-
2015
THE INFLUENCE OF CAPITAL STRUCTURE, PROFITABILITY AND
COMPANY SIZE TOW ARDS BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS
COMPANY VALUE OF IDX PERIOD 2013-2015
Oleh:
NIA PUPUT FEBRIANI
13.1.02.01.0094
Dibimbing oleh :
1. SUHARDI, M.Pd
2. SIGIT PUJI WINARKO,SE.,S.Pd.,M.AK
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2017
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
PENGARUH STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS DAN UKURAN
PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA
PERUSAHAAN INDUSTRI SEKTOR DASAR DAN KIMIA YANG
TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2013-2015
Nia Puput Febriani
13.1.02.01.0094
Fakultas Ekonomi – Prodi Akuntansi
Niapuputfebriani25@gmail.com
Suharadi, M.Pd dan Sigit Puji Winarko, SE., S.Pd., M.Ak
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK : Persaingan perusahaan dalam dunia industri memberikan dampak bagi setiap
perusahaan untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik agar dapat bersaing dengan
perusahaan lain. Berdirinya sebuah perusahaan harus memiliki tujuan yang jelas, yaitu
mencapai keuntungan maksimal, memakmurkan pemilik perusahaan atau pemilik saham dan
memaksimalkan nilai perusahaan yang tercemin pada harga sahamnya. Ada beberapa faktor
yng dapat mempengaruhi nilai perusahaan yaitu struktur modal, profitabilitas dan ukuran
perusahaan. Didalam penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Struktur Modal (DER),
Profitabilitas (ROA dan ROE) Dan Ukuran Perusahaan (Total Assets) Terhadap Nilai
Perusahaan Pada Perusahaan Industri Sektor Dasar Dan Kimia Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia (Bei) Periode 2013-2015. Sampel yang digunakan didalam penelitian ini Pada
Perusahaan Industri Sektor Dasar Dan Kimia periode 2013-2015 sebanyak 18 perusahaan
dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis yang digunakan adalah
analisis regresi linier berganda dengan menggunakn program SPSS. Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa Struktur Modal, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan berpengaruh secara
signifikan terhadap Nilai Perusahaan. Struktur Modal (DER) dan Profitabilitas (ROA) tidak
berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan, sedangkan Profitabilitas (ROE) berpengaruh positif
secara signifikan dan Ukuran Perusahaan (Total Assets) tidak berpengaruh negatif terhadap
Nilai Perusahaan.
KATA KUNCI : STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, NILAI
PERUSAHAAN
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
I. LATAR BELAKANG
Persaingan perusahaan dalam
dunia industri memberikan dampak
bagi setiap perusahaan untuk
meningkatkan kinerja yang lebih
baik agar dapat bersaing dengan
perusahaan lain. Berdirinya sebuah
perusahaan harus memiliki tujuan
yang jelas, yaitu mencapai
keuntungan maksimal,
memakmurkan pemilik perusahaan
atau pemilik saham dan
memaksimalkan nilai perusahaan
yang tercemin pada harga sahamnya.
Dengan melakukan permintaan dan
penawaran investor di pasar modal
maka akan terjadi kesempatan dalam
menentukan harga saham
perusahaan. Semakin tinggi harga
saham maka semakin tinggi nilai
perusahaan.
Nilai perusahaan merupakan
harga yang bersedia dibayar oleh
calon pembeli apabila perusahaan
tersebut dijual. Nilai perusahaan
dapat mencerminkan nilai aset yang
dimiliki perusahaan seperti surat-
surat berharga. Pentingnya nilai
perusahaan membuat investor dan
kreditur semakin selektif dalam
berinvestasi maupun memberikan
kredit kepada perusahaan. Menurut
Husnan (2013) mendefinisikan nilai
perusahaan atau juga yang disebut
dengan nilai pasar perusahaan
merupakan harga yang tersedia
dibayar oleh calon pembeli apabila
perusahaan tersebut dijual.
Menurut Muhadi (2013:66)
“Price to Book Value adalah rasio
yang mengambarkan perbandingan
antara harga perlembar saham yang
dimiliki baik dari segi harga, maupun
perolehan pembagian dividen”.
Struktur modal merupakan
apakah ada pengaruh perubahan
struktur modal terhadap nilai
perusahaan, jika investor mengambil
keputusan investasi dan kebijakan
deviden dipegang konstan. Maka
perusahaan mengganti sebagian
modal sendiri dengan hutang dan
sebaliknya, jika harga saham berubah
dan perusahaan tidak merubah
keputusan-keputusan keuangan yang
lainnya. Kalau perubahan struktur
modal tidak merubah nilai
perusahaan, struktur modal yang
dapat memaksimalkan nilai
perusahaan. Menurut Riyanto (2008
:296) adalah perimbangan atau
perbandingan antara jumlah hutang
jangka panjang dengan modal
sendiri.
Menurut Husnan (2006:38),
Rasio ini menunjukan perbandingan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 1||
antara hutang dengan modal sendiri
dan menurut Suharli (2006:307),
Debt To Equity Ratio merupaka
hasil bagi antara total kewajiban
dengan kekayaan pemegang sahan
atau pemilik modal.
Profitabilitas atau laba
merupakan pendapatan dikurangi
beban dan kerugian selama periode
pelaporan. Analisis mengenai
profitabilitas sangaet penting bagi
kreditor dan investor ekuitas. Bagi
kreditor, laba merupakan sumber
pembayaran bunga dan pokok
pinjaman. Sedangkan bagi investor
ekuitas, laba merupakan salah satu
faktor penentu perubahan nilai
efek. Hal yang terpenting bagi
perusahaan adalah bagaimana laba
tersebut bisa maksimal pemegang
saham bukan seberapa besar laba
yang dihasilkan oleh perusahaan.
Menurut Sujoko dan Soebiantoro (
2007) Profitabilitas adalah
kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan profit atau laba
selama astu tahun yangdinyatakan
dalam rasio laba operasi dengan
penjualan dari data laporan laba
rugi akhir tahun. Terkait dengan
pernyataan diatas profitabilitas
dalam penelitian ini menggunakan
Return on Asset dan Return on
Equity.
Menurut Munawir
(2010:89), “Return On Assets
adalah salah satu bentuk dari rasio
profitabilitas yang dimaksudkan
untuk dapat mengukur kemampuan
perusahaan dengan keseluruhan
dana yang digunakan untuk
operasinya perusahaan untuk
mengahasilkan laba. Menurut
Kasmir (2012:204) adalah Return
On Equity rasio untuk mengukur
laba bersih sesudah pajak dengan
modal sendiri.
Ukuran Perusahaan
dianggap mampu mempengaruhi
nilai perusahaan. Karena semakin
besar ukuran atau skala perusahaan
maka akan semakin mudah pula
perusahaan memperoleh sumber
pendanaan baik internal maupun
eksternal. Menurut Wedari (2006)
dalam Eka (2010) menyatakan
bahwa ukuran perusahaan adalah
peningkatan dari kenyataan bahwa
perusahaan besar akan memiliki
kapasitasi pasar yang besar, nilai
buku dan laba yang tinggi. Di
dalam hal ukran perusahaan dapat
dilihat dari total assets yang
dimiliki perusahaan, untuk dapat
dipergunakan dalam kegiatan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 2||
operasional perusahaan. Terkait
dengan pernyataan diatas ukuran
perusahaan dalam penelitian ini
menggunakan Total Assets.
Menurut Surya (2012) ,
Asset adalah Sumber daya yang
dikuasai oleh perusahaan sebagai
akibat dari peristiwa masa lalu dan
darimana manfaat ekonomi di masa
depan diharapkan akan diperolah
perusahaan.
Menurut Basuki (2006),
“bahwa perusahaan relatif lebih
stabil dan lebih mampu
menghasilkan laba dibanding
perusahaan dengan total aset yang
kecil”. Total aktiva perusahaan
yang besar menunjukan perusahaan
tersebut telah mencapai
kedewasaan pada tahap ini arsu kas
perusahaan yang sudah positif dan
dianggap memiliki prospek yang
baik unuk jangka panjang.
Penelitian terdahulu yang
dilakukan Moniaga (2013)
melakukan penelitian tentang judul
struktur modal, profitabilitas dan
struktur biaya terhadap nilai
perusahaan industri keramik,
porselen dan kaca yang terdaftar di
bursa efek Indonesia periode 2007-
2011. Dengan menggunakan teknik
pengambilan sampel purposive
sampling diperoleh 6 perusahaaan
yang diteliti. Metode analisis yang
digunakan yaitu analisis regresi
linier berganda dengan
menggunakan program SPSS. Hasil
penelitian menunjukan struktur
modal, profitabilitas dan struktur
biaya tidak berpengaruh secara
bersama nilai perusahaan, struktur
modal berpengaruh signifikan
terhadap nilai perusahaan, untuk
profitabilitas dan struktur biaya
tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap nilai perusahaan.
Dewi, Wirajaya (2013)
melakukan penelitian tentang judul
pengaruh struktur modal,
profitabilitas dan ukuran
perusahaan pada nilai perusahaan di
bursa efek Indonesia periode 2009-
2011. Dengan menggunakan teknik
pengambilan sampel purposive
sampling diperoleh 71 perusahaan
yang diteliti. . Metode analisis yang
digunakan yaitu analisis regresi
linier berganda. Hasil penelitian
menunjukan struktur modal
berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap nilai
perusahaan, profitabilitas
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap nilai perusahaan dan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 3||
ukuran perusahaan tidak
berpengaruh pada nilai perusahaan.
Manopo, Arie (2016)
melakukan penelitiantentang judul
pengaruh Struktur modal, ukuran
perusahaan dan profitabilitas
terhadap nilai perusahaan otomotif
yang terdaftar di bursa efek
Indonesia periode 2011-2014.
Dengan menggunakan teknik
pengambilan sampelpurposive
sampling diperoleh 10 perusahaan.
Metode analisis yang digunakan
yaitu analisis regresi linier
berganda dengan menggunakan
program SPSS. Hasil penelitian
menunjukan struktur modal, ukuran
perusahaan dan profitabilitas
berpengaruh secara bersama nilai
perusahaan, Struktur Modal dan
Profitabilitas yang diukur
menggunakan ROI berpengaruh
terhadap Nilai Perusahaan,
sedangkan Ukuran Perusahaan dan
Profitabilitas yang diukur
menggunakan NPM dan ROE tidak
berpengaruh terhadap Nilai
Perusahaan.
Hipotesis penelitian sebagai
berikut :
H1 : Diduga Debt to Equity Ratio),
secara parsial berpengaruh
secara signifikan terhadap
Price to Book Value.
H2 : Diduga Return On Assets,
secara parsial berpengaruh
secara signifikan terhadap
Price to Book Value (PBV).
H3 : Diduga Return On Equity,
secara parsial berpengaruh
secara signifikan terhadap
Price to Book Value .
H4 : Diduga Total Asset, secara
parsial berpengaruh secara
signifikan terhadap Price to
Book Value .
H5 : Diduga Debt to Equity Ratio ,
Retrun On Asset , Retrun On
Equity , dan Total Asset secara
simultan berpengaruh secara
signifikan terhadap Price to
Book Value.
II. METODE
Metode pengambilan sampel
di dalam penelititan ini metode
purposive sampling. Menurut
Sugiyono (2014:85) “ Metode
purposive sampling adalah teknik
penentuan sampel dengan
pertimbangan tertentu”. Sapel
diambil Perusahaan Industri Sektor
Dasar Dan Kimia periode 2013-
2015.
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Menurut Sugiyono (2014:80) “
Populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas: obyek/subyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang diterapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya”. populasi
adalah semua perusahaan sektor
dasar dan kimia yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia tahun 2013-
2015 yaitu sebanyak 59 perusahaan.
Menurut Sugiyono (2014:81) “
Sampel adalah bagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut”. Tidak semua
populasi yang ada menjadi obyek
penelitian dan akan dilakukan
pengambilan sampel. Jumlah sampel
yang masuk kriteria berjumlah 18
sampel.
Penelitian ini dilaksanakan di
Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan
cara browsing pada webside
www.idx.co.id atau Indonesia Stock
Exchange yang merupaka situs resmi
dari Bursa Efek Indonesia (BEI).
Waktu penelitian adalah lima bulan
terhitung mulai bulan Maret sampai
dengan Juli 2017.
Penelitian ini menggunakan
Variabel Terikat (Dependent
Variabel) Menurut Sugiyono
(2014:39) “ Variabel dependent
merupakan variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi
akibat, karena adanya variabel
bebas”. Di dalam penelitian ini yang
menjadi variabel terikat adalah Price
to Book Value (Y).
PBV
=
Dan Variabel Bebas
(Independent Variabel) Menurut
Sugiyono (2014:39) “ Variabel
independen (bebas) merupakan
variabel yang mempengaruhi atau
yang menjadi sebab perubahannya
atau timbulnya variabel terikat.
Didalam penelitian ini yang menjadi
variabel bebas adalah X1 :
Debt to Equity Ratio rasio yang
menunjukan presentase penyediaan
dana perusahaan oleh pemegang
saham terhadap pemberi pinjaman
(investor). Rumus Debt to Equity
Ratio sebagai berikut:
DER=
X2 : Return on Assets
adalah rasio untuk mengukur
kemampuan perusahaan dengan
keseluruhan dana untuk operasi
perusahaan untuk menghasilkan laba.
Rumus Return on Assets sebagai
berikut :
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 5||
ROA =
, X3 : Return on Equity
adalah rasio ini mengukur
kemampuan perusahaan dalam
mengshasilkan laba bersuh untuk
pengembalian ekuitas pemegang
saham. Rumus Return on Equity
sebagai berikut :
ROE =
( )
X4 : Total Assets adalah
perusahaan yang memiliki jumlah
aset yang tinggi maka investor akan
tertarik untuk berinvestasi pada
perusahan dan sebaliknya.
Dalam penelitian ini metode
yang digunakan untuk analisis data
adalah teknik analisis linier berganda
yang dapat dilakukan dengan
beberapa tahapan yaitu: uji asumsi
klasik, analisis regresi berganda dan
uji hipotesis. Analisis yang
digunakan sebagai berikut:
Menurut Ghozali (2011:160)
“ uji normalitas bertujuan untuk
menguji apakah dalam model
regresi, variabel bebas dan variabel
pengganggu atau residual memiliki
distribusi normal”. Model regresi
yang baik adalah memiliki distribusi
dara normal atau mendekati normal.
Uji normalitas dapat dilakukan
dengan melalui analisis grafik dan
analisis statistik.
Menurut Ghozali (2011:105),
“ Uji mulikolinieritas bertujuan
menguji apakah pada model regresi
ditentukan adanya korelasi atau
variabel bebas (independent)”. Agar
model regresidapat menghasilkan
yang baik seharusnya diantara
variabel independen tidak terjadi
korelasi. Mendeteksi ada tidaknya
mulikolinieritas dalam model regresi
dapat dilihat dariinferance value atau
vartamce inflation faktor (VIF).
Menurut Ghozali (2011:110),
“ autokorelasi memiliki tujuan
sebagai berikut:
Uji autokorelasi bertujuan untuk
menguji apakah terdapat korelasi
antara kesalahan pengganggu pada
periode 1 dengan kesalahan
pengganggu pada periode (1) dalam
model regresi. Jika terdapat korelasi
maka model terswbut mengalami
masalah autokorelasi. Model regresi
yang baik adalah model yang bebas
dari autokorelasi.
Menurut Ghozali (2011:139),
“ mengemukakan tujuan adanya
pengujian heterokedastisitas
Uji heterokedastisitas bertujuan
untuk menguji apakah dalam model
regresi ini terjadi ketidaksamaan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 6||
varianor dari residual serta
pengamatan ke pengamatan lain.
Model regresi yang baik adalah jika
tidak terjadi heterokedastisitas.
Salah satu cara yang digunakan unuk
menentukan menguji
heterokedastisitas adalah dengan
menggunakan grafik plot.
Analisis regresi linier
berganda adalah analisis yang
digunakan agar memperoleh
gambaran yang menyeluruh
mengenai pengaruh antara variabel
DER, ROA, ROE terhadap PBV
dengan menggunkan program SPSS
versi 20. yang dirumuskan sebagai
berikut :
Y= β0+β1X1 +β2X2 +β3 X3+β4X4 +
e
Keterangan :
Y = PBV
β2 = Konstanta
β1, β2,β3,β4 = Koefisien regresi
X1 =Debt to Equity
Ratio (DER)
X2 = Return on Assets
(ROA)
X3 = Return on Equity
(ROE)
X4 = Total Assets
e = Error
sermiresidual
Menurut Ghozali (2011:97), “
koefesian determinasi (R2) pada
intinya mengukur seberapa jauh
kemampuan model dalam
menerangkan variasi dependent”.
Menurut Ghozali (2011:98),
“Uji statistik t pada dasarnya
menunjukan seberapa jauh pengaruh
satu variabel independen secara
individual dalam menerangkan
variasi dependen”.
Menurut Ghozali (2011:98),
mengemukakan uji F (uji
simultan) sebagai berikut
Uji statistik F pada dasarnya
menunjukan apakah semua variabel
independen atau bebas yang
dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama
terhadap variabel dependen (terikat).
III. HASIL DAN KESIMPULAN
Hasil Penelitian
Uji Normalitas
Pada analisis grafik
berdasarakan 4.2 telah menunjukan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 7||
data telah berdistribusi normal. Maka
ini dapat menunjukan data yang
menyebar disekitar garis diagonal dan
mengikuti arah garis diagonal serta
menunjukan pola distribusi yang
normal, maka pada model regresi
dapat memenuhi asumsi normalitas.
Uji Multikolinieritas
Hasil Uji
Multikolinieritas
Coefficientsa
Model
Coliniearity
Statistic
Toleranc
e
VIF
(constant
)
DER
ROA
ROE
TOTAL
ASSETS
,528
,688
,707
,619
1,89
3
1,45
4
1,41
4
1,61
5
a. Dependent Variabel : PBV
Sumber : OutPut
SPSS Versi 23
Pada uji asumsi klasik yang
kedua yaitu uji multikolinieritas.
Untuk model regresi yang baik
antara variabel independen tidak
terjadi korelasi. Pada gambar tabel
4.7 dapat dilihat bahwa untuk
vaeiabel DER, ROA, ROE dan
TOTAL ASSETS ternyata memiliki
nilai Tolerance sebesar 0.528, 0.688,
0.707, dan 0.619 yang lebih kecil
dari 10 dan VIF sebesar 1,893,
1,454, 1,414 dan 1,615. Dengan ini
dalam model ini tidak ada masalah
multikolinieritas.
Uji Autokorelasi
h
T
Telah diketahui bahwa hasil
hitung Durbin Watson sebesar 2,220
sedansedangkan untuk didalam tabel
DW yaitu “k” =5 dan N = 54 jadi
Model Summaryb
M
o
d
el R
R
Sq
uar
e
Adju
sted
R
Squa
re
Std.
Error
of the
Estima
te
Durbin
-
Watso
n
1 ,7
0
2a
,49
3 ,451
1,3461
1 2,220
a. Predictors: (Constant),
TOTAL_ASSETS, ROE, ROA, DER
b. Dependent Variable: PBV
Sumber : OutPut SPSS Versi
23
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 8||
sebesar DW- tabel:dl (batas luar) =
1,40693, du (batas dalam) = 1,72339.
4-du = 2,27661 dan 4 – dl = 2,59307.
Jadi hasil yang diperoleh 1,72339 ˂
2,220 ˂ 2,27661. Dengan demikian
model regresi ini tidak terdapat
masalah autokorelasi, maka dari hasil
perhitungan ini dapat diambil
kesimpulan dahwa DW-test terletak
pada daerah uji.
Uji Heterokedasitas
Pada uji asumsi klasik yang
terakhir ini yaitu uji heterokedatisitas
. berdasarkan pada gambar 4.4
menunjukan bahwa grafik scatterplot
menunjukkan bahwa titik titik yang
menyebar secara acak dan tersebar
baik diatas maupun dibawah angka 0
pada sumbu Y. Dengan ini dapat
menunjukkan bahwa model regresi
ini tidak terjadi heterokedatisitas.
Analisis Regrasi Linier Berganda
Hasil Analisis Regresi Linier
Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandar
dized
Coefficient
s
Stan
dardi
zed
Coeff
icient
s
t
Si
g. B
Std.
Erro
r Beta
1 (Cons
tant) ,022 ,467
,04
6
,96
3
DER ,102 ,221 ,065
,46
2
,64
6
ROA -
,020 ,018 -,132
-
1,0
75
,28
8
ROE ,167 ,028 ,724
5,9
83
,00
0
TOTA
L
ASSE
TS
-
2,02
7E-
12
,000 -,284
-
2,1
93
,03
3
a. Dependent Variable: PBV
Sumber : OutPut SPSS Versi 23
Y= 0,022+ 0,102 DER – 0,020 ROA +
0,167 ROE – 2,027 Total Assets
Pembahasan
1. Nilai konstanta 0,022 variabel
Debt to Equity Ratio, Return on
Assets, Return on Equity dan
Total Assets = 0, maka Price to
Book Value menjadi 0,022.
2. Struktur Modal (DER)
menunjukan angka 0,102,
mengindikasikan jika Debt to
Equity Ratio (DER) mengalami
kenaikan 1 angka satuan dengan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 9||
asumsi variabel Return on Assets
(ROA) , Return on Equity (ROE)
dan Total Assets konstan atau
tetap maka akan mengakibatkan
peningkatan pada Price to Book
Value (PBV) sebesar 0,102 dan
begitu sebaliknya .
3. Profitabilitas (ROA)
menunjukkan angka -0,020,
mengindikasikan bahwa jika
variabel Return on Assets (ROA)
mengalami kenaikan 1 angka
satuan bahwa asumsi variabel
Debt to Equity Ratio (DER),
Return on Equity (ROE) dan Total
Assets konstan atau tetap maka
akan mengakibatkan peningkatan
pada Price to Book Value (PBV)
sebesar 0,020 dan begitu
sebaliknya. Dan untuk (ROE)
menunjukkan angka
mengindikasikan dengan jika
variabel Return on Equity (ROE)
mengalami kenaikan 1 angka
satuan bahwa asumsi variabel
Debt to Equity Ratio (DER),
Return on Assets (ROA) dan Total
Assets konstan atau tetap maka
akan mengakibatkan kenaikan
pada Price to Book Value (PBV)
sebesar 0,167 dan begitu
sebaliknya
4. Ukuran Perusahaan (total assets)
menunjukkan angka 2,027,
mengindikasikan bahwa jika
variabel Total Assets mengalami
kenaikan 1 angka satuan bahwa
asumsi variabel Debt to Equity
Ratio (DER), Return on Assets
(ROA) dan Return on Equity
(ROE) konstan atau tetap maka
akan mengakibatkan penurunan
pada Price to Book Value (PBV)
sebesar 2,2027 dan begitu
sebaliknya.
Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Mod
el R
R
Squar
e
Adjusted
R Square
Std. Error of
the
Estimate
Durbin-
Watson
1 ,702
a
,493 ,451 1,34611 2,218
a. Predictors: (Constant), TOTAL ASSETS, ROE, ROA, DER
b. Dependent Variable: PBV
Pada hasil analisis diatas
tabel 4.10 menunjukkan nilai
yang diperoleh Adjusted R2
sebesar 0,451 dengan ini
menunjukkan bahwa 45,1%
variasi Price to Book Value
(PBV) dapat dijelaskan dengan
keempat variasi bebas yaitu Debt
to Equity Ratio (DER), Return on
Assets (ROA), Return on Equity
(ROE) dan Total Assets untuk
sisanya yaitu 54,9% dijelaskan
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 10||
dengan faktor lain tidak dapat
dikaji didalam penelitian ini.
Uji Parsial t
Coefficientsa
Model
Unstand
ardized
Coefficie
nts
Stan
dardi
zed
Coeff
icient
s
t Sig. B
Std.
Erro
r Beta
1 (Const
ant)
,02
2 ,467
,04
6 ,963
DER ,10
2 ,221 ,065
,46
2 ,646
ROA -
,02
0
,018 -,132
-
1,0
75
,288
ROE ,16
7 ,028 ,724
5,9
83 ,000
TOTAL
ASSE
TS
-
2,0
27
E-
12
,000 -,284
-
2,1
93
,033
a. Dependent Variable: PBV
Uji Simultan F
ANOVAa
Model
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
1 Regr
essi
on
86,211 4 21,553 11,894 ,000b
Resi
dual 88,789 49 1,812
Total 174,999 53
a. Dependent Variable: PBV
b. Predictors: (Constant), TOTAL ASSETS, ROE, ROA, DER
Uji simultan f hitung
menunjukkan nilai signifikan
yaitu 0,000. Dengan ini dapat
menunjukan bahwa nilai
signifikan uji F variabel Debt
to Equity Ratio (DER) (X1),
Return on Assets (ROA) (X2),
dan Return on Equity (ROE)
(X3) dan Total Assets (X4) ˂
0,05 yang berarti H0 ditolak
dan Ha diterima. Dari hasil
pengujian simultan yaitu Debt
to Equity Ratio (DER) (X1),
Return on Assets (ROA) (X2),
dan Return on Equity (ROE)
(X3) dan Total Assets (X4)
berpengaruh secara signifikan
terhadap Price to Book Value
(PBV).
Pembahasan
1. Pengaruh Struktur Modal
terhadap Nilai Perusahaan.
Berdasarkan dari hasil
uji t yang terdapat pada tabel
4.11 dapat dilihat nilai
probabilitas Struktur Modal
yang diproksikan Debt to
Equity Ratio (DER) lebih besar
tafar signifikansi yaitu 0.646 ˃
0.05. Dengan ini dapat dikatan
bahwa variabel Struktur Modal
tidak berpengaruh secara
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 11||
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Didalam hal ini
bertolak belakang dengan yang
di kemukakan oleh Frank dan
Goyal, 2007 yang menyatakan
“ bahwa struktur modal
irrelevance atau tidak
memengaruhi cost of capital,
total size perusahaan tidak
akan berubah meskipun terjadi
perubahan proporsi antara
hutang dan modal.
Struktur Modal tidak
berpengaruh secara signifikan
terhadap Nilai Perusahaan. Dan
hasil ini bertolak belakang
dengan teori pengaruhnya
positif seharusnya negatif.
Dikarenakan tingkat penjualan
perusahaan yang kurang stabil
karena dapat mempengaruhi
hutang lebih besar dari
perusahaan dengan penjualan
yang tidak stabil secara tidak
langsung akan mempengaruhi
nilai perusahaan.
Hasil ini berbanding
kebalik dengan hasil penelitian
yang dilakukan oleh Moniaga
F (2013) bahwa Struktur
Modal berpengaruh signifikan
terhadap Nilai Perusahaan.
Berarti DER masih dapat
digunakan untuk memprediksi
perubahan nilsi PBV.
2. Pengaruh Profitabilitas terhadap
Nilai Perusahaan.
Berdasarkan dari hasil
uji t yang terdapat pada tabel
4.11 dapat dilihat nilai
probabilitas yang di proxcykan
dengan menggunakan Return
on Assets (ROA) lebih besar
tafar signifikansi yaitu 0.288 ˃
0.05. Dengan ini dapat dikatan
bahwa variabel Profitabilitas
tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Didalam hal ini
bertolak belakang dengan yang
dikemukakan oleh Munawir
(2010:89), “Return On Assets
adalah salah satu bentuk dari
rasio profitabilitas yang
dimaksudkan untuk dapat
mengukur kemampuan
perusahaan dengan keseluruhan
dana yang digunakan untuk
operasinya perusahaan untuk
mengahasilkan laba”.
Profitabilitas yang di
proxcykan dengan
menggunakan Return on Assets
(ROA) tidak berpengaruh
signifikan secara parsial
terhadap Nilai Perusahaan,
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 12||
disebabkan pada tahun atau
periode tersebut pada
perusahaan pada Sektor Dasar
dan Kimia dengan nilai Return
On Assets yang rendah dapat
disebabkan dengan adanya
dana yang dikeluarkan untuk
operasianal perusahaan tidak
sesuai dengan laba yang
didapatkan. Jika peusahaan
menggunakan keseluruhan
dana untuk operasi dengan
maksimal atau sesuai dengan
kebutuhan perusahaan maka
laba yang diperoleh akan
maksimal hasilnya.
Hasil ini sama dengan
hasil penelitian yang dilakukan
oleh Moniaga F (2013) bahwa
probabilitas yang di proxcykan
dengan menggunakan Return
on Assets (ROA) berpengaruh
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Dengan ini Return
on Assets (ROA) tidak dapat
digunakan kemungkinan
manajemen perusahaan
mendororng fokus pada tujuan
jangka pendek bukan jangka
panajng, sehingga cenderung
mengampil keputusan jangka
pendek yang lebih
menguntungkan tetapi
berakibat negatif dalam jangka
panjang.
3. Pengaruh Profitabilitas terhadap
Nilai Perusahaan
Sedangkan profitabilitas
yang di proxcykan dengan
menggunakan Return on Equity
(ROE), lebih besar taraf
signifikansi yaitu 0.000 ˂ 0.05.
Dengan ini dapat dikatan bahwa
variabel Profitabilitas
berpengaruh positif secara
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Sama dengan teori
yang dikemukakan oleh Kasmir
Kasmir (2012:204) adalah
Return On Equity rasio untuk
mengukur laba bersih sesudah
pajak dengan modal sendiri.
Return on Equity (ROE)
berpengaruh positif secara
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan, jadi semakin tinggi
Return on Equity maka
pertumbuhan laba semakin
meninggkat yang dapat
memungkinkan dengan
pembagian dividen yang besar.
Dengan ini dapat menunjukan
pada perusahaan yang selalu
ingin meningkatkan citra
perusahaan dengan cara
mengingkatkan laba serta
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 13||
diikuti dengan peningkatan laba
yang akan dibagikan sebagai
dividen.
Hasil ini berbanding
kebalik dengan hasil penelitian
yang dilakukan oleh Manopo.
H dan Arie.V.F (2016) yang
mengatakan Return on Equity
tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Dengan ini Return
on Equity (ROE) dapat
digunakan menjadi salah satu
pertimbangan untuk investor
agar dapat menentukan
penngambilan keputusan
investasi dalam bentuk saham
yang ada kaitanya dengan Nilai
Perusahaan.
4. Pengaruh Ukuran Perusahaan
terhadap Nilai Perusahaan.
Berdasarkan dari hasil uji
t yang terdapat pada tabel 4.11
dapat dilihat nilai Ukuran
Perusahaan yang di proxcykan
dengan menggunakan Total
Assets lebih besar tafar
signifikansi yaitu0.033 ˃ 0.05.
Dengan ini dapat dikatan bahwa
variabel Ukuran Perusahaan
tidak berpengaruh negatif
secara signifikan terhadap
Nilai Perusahaan. Sama dengan
teori yang dikemukakan oleh
Basuki (2006), “bahwa
perusahaan relatif lebih stabil
dan lebih mampu menghasilkan
laba dibanding perusahaan
dengan total aset yang kecil”.
Total Assets berpengaruh
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Jika sebuah
perusahaan mempunyai total
asset yang besar maka
manajemen lebih leluasa
mempergunakan aset yang
terdapat pada perusahaan. Dan
Total aktiva perusahaan yang
besar menunjukan perusahaan
tersebut telah mencapai
kedewasaan pada tahap ini arsu
kas perusahaan yang sudah
positif dan dianggap memiliki
prospek yang baik unuk jangka
panjang.
Hasil ini bertolak
belakang dengan hasil
penelitian yang dilakukan oleh
Dewi dan Wirajaya (2013)
menyatakan bahwa Total
Assets tidak berpengaruh
terhadap nilai perusahaan.
5. Pengaruh Struktur Modal,
Profitabilitas Dan Ukuran
Perusahaan
Terhadap Nilai Perusahaan.
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 14||
Pada hasil pengujian
hipotesis yang dilakukan dapat
menunjukkan bahwa secara
simultan Struktur Modal,
Profitabilitas Dan Ukuran
Perusahaan berpengaruh secara
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan. Berdasarkan pada
Tabel 4.13. Untuk perolehan
nilai signifikan uji F sebesar
0,000 yang mempunyai arti
lebih kecil dari tingkat
signifkan 0,05 atau 5%. Dengan
ini dapat dikatakan secara
simultan DER, ROA, ROE dan
Total Assets dengan nilai
koefisien determinasi adjusted
R2 sebesar 0,451 atau 45.1%
PBV yang artinya dapat
dijelaskan dengan keempat
variabel bebas. Hal ini dapat
memberitahukan bahwa
manajemen perusahand dan
pihak yang bersangkutan
memandang pentingnya melihat
bagaiman kondisi struktur
modal, profitabilitas dan ukuran
perusahaan secara bersamaan
didalam mengukur nilai
perusahaan pada peusahaan
dasar dan kimia yang dijadikan
sampel didalam penelitian ini.
Jadi struktur modal,
profitabilitas dan ukuran
perusahaan secara simultan
berpengaruh signifikan
terhadap nilai perusahaan di
perusahaan dasar dan kimia di
Bursa Efek Indonesia.
Penutup
Kesimpulan
Berdasarkan hasil
penelitian ini bertujuan untuk
meneliti pengaruh rasio Struktur
Modal, Profitabilitas dan Ukuran
Perusahaan terhadap Nilai
Perusahaan pada perusahaan sektor
dasar dan kimia yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia periode
2013-2015. Dasil hasil pengujian
maka dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
1. Struktur Modal yang
diproksikan Debt to Equity
Ratio (DER) secara parsial
tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan yang diproksikan
PBV pada perusahaan sektor
dasar dan kimia yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia periode
2013-2015.
2. Probabilitas yang di proxcykan
dengan menggunakan Return on
Assets (ROA) secara parsial
tidak berpengaruh secara
84
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 15||
signifikan terhadap Nilai
Perusahaan yang diproksikan
PBV pada perusahaan sektor
dasar dan kimia yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia periode
2013-2015.
3. Profitabilitas yang di proxcykan
dengan menggunakan Return on
Equity (ROE) berpengaruh
signifikan positif secara parsial
terhadap Nilai Perusahaan yang
diproksikan PBV pada
perusahaan sektor dasar dan
kimia yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2013-
2015.
4. Ukuran Perusahaan yang di
proxcykan dengan
menggunakan Total Assets
berpengaruh signifikan negatif
secara parsial terhadap Nilai
Perusahaan yang diproksikan
PBV pada perusahaan sektor
dasar dan kimia yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia periode
2013-2015.
5. Struktur Modal, Profitabilitas
Dan Ukuran Perusahaan secara
simultan berpengaruh signifikan
terhadap Nilai Perusahaan pada
perusahaan sektor dasar dan
kimia yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2013-
2015.
IV. DAFTAR PUSTAKA
Bambang Riyanto. 2008. Dasar-Dasar
Pembelajaran Perusahaan.(Edisi
Yayasan Penerbt Gajah Mada,
Yogjakarta.
Bringham, Eugene F. Houston, 2009.
Dasar-dasar Manajemen Keuangan,
Buku Satu, Edisi Kesepuluh, Ahli
Bahasa Ali Akbar Yuliaoto. Jakarta ,
Salemba Empat.
Basuki, Ismu. 2006. Pengaruh Rasio-
Rasio Keuangan Terhadap Return
Saham. Perusahaan Akuntansi
Manajemen, Edisi 7. Buku 2:
Salemba.
Dewi. Mahatma. S. A dan Wirajaya, Ary.
2013. Pengaruh Struktur Modal,
Profitabilitas Dan Ukuran
Perusahaan Pada Nilai Perusahaan
Industri Manufaktur Priode 2009-
2011. E-Jurnal Akuntansi
Universitas Udayana 4.2, Hal 358-
372.
Eka Lestari, Putu. 2010. Pengaruh Struktur
Modal dan Kepemilikan Manajerial
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 16||
Serta Ukuran Perusahaan terhadap
Nilai Perusahaan pada Perusahaan
Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
Skripsi Fakultas Ekonomi
Universitas Udayana.
Fahmi. Irham. 2014. Analisis Laporan
Keuangan. Alfabeta. Bandung.
Fahmi. Irham. 2011. Analisis Laporan
Keuangan. Alfabeta. Bandung.
Fahmi . Irham. 2012. Pengantar Pasar
Modal. Alfabeta, Bandung.
Ghozali, I. 2011. Aplikasi analisis
multivariate dengan program SPSS.
Semarang: UNDIP.
Husnan, Suad. 2013. Manajemen
Keuangan Edisi Keempat. BPFE.
Yogjakarta.
Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti, Suad.
2006, “Dasar-dasar Manajemen
Keuangan “. Edisi kelima.
Yogjakarta: UPP STIM YKPN
Kasmir. 2008. Analisis Laporan
Keuangan, Edisi Pertama, Jakarta :
Rajawali Grafindo Persada Maksi
Kasmir.2012. Analisis Laporan Keuangan.
Rajawali Pers, Jakarta.
Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen
Keuangan. Yogjakarta: Gramedia Pustaka
Martono dan Agus Harjito, 2010,
Manajemen Keuangan, Edisi
Kedelapan, Yogjakarta : EKONISIA.
Munawir. 2010. Analisis Laporan
Keuangan. Edisi 4. Yogjakarta: Liberty
Munawir, 2007, Analisis Laporan
Keuangan. Yogjakarta : Liberty.
Moniaga. 2013. Struktur Modal,
Profitabilitas dan Struktur Biaya
terhadap Nilai Perusahaan Industri
Keramik Periode 2007-2011. Jurnal
EMBA Vol. 1 No.4, Desember 2013,
Hal 433-442.
Manopo, Heven. Dan Arie, Valdi, Fitty.
2016. Pengaruh Struktur Modal,
Ukuran Perusahaan Dan
Perofitabilitas Terdahap Nilai
Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar
Di Bursa Efek Indonesia Periode
2011-2014. Jurnal EMBA Vol. 4 No.
2, Juni 2016, Hal 485-497.
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
NIA PUPUT FEBRIANI| 13.1.02.01.0094 Ekonomi – Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 17||
Oka Kusumajaya. D.K.2011. Pengaruh
Struktur Modal dan Pertumbuhan
Perusahaan terhadapProfitabilitas
dan Nilai Perusahaan pada
Perusahaan Manufaktur di BEI. Tesis
Program Magister, Program Studi
Manajemen, Program Pascasarjana
Universitas Udayana.
Puspita, Novita Santi. 2011. Analisis
Pengaruhstruktur Modal,
Pertumbuhan Perusahaan, Ukuran
Perusahaan , Dan Profitabilitas
Terhadap Nilai Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei
2007-2009. Fkultas Ekonomi.
Universitas Diponegoro.
Sartono, Agus. 2010. Manajemen
Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi
ke 4. Yogjakarta: BPFE.
Sugiyono. 2010. Metode penelitian
Kuantitatif dan R&D, Alfabeta, Bandung.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian
Kuantitatif Dan R&D, Alfabeta, Bandung.
Sugiyino. 2009. Metode Penelitian
Kuantitatif Dan R&D, Alfabeta, Bandung.
Sujoko dan Soebiantoro. 2007. Pengaruh
Struktur Kepemilikan, Leverage,
Faktor Intern, dan Faktor Ekstern
Terhadap Nilai Perusahaan ( Studi
Empirikpada Perusahaan
Manufaktur dan Non Manufaktur di
Bursa Efek Jakarta), Jurnal
Manajemen dan Kewirausahaan,
Vol,9 1 Maret, hal. 44.
wiratha, I. 2006. Metodologi Penelitian
Sosial Ekonomi Jilid 2. Jakarta:
Binarupa Aksara Publisher.
Zimmerer, Thomas, W. dan Norman, M. S.
2008. Kewirausahaan dan
Manajemen Usaha Kecil. Jakarta:
Salemba empat
.
Simki-Economic Vol. 01 No. 09 Tahun 2017 ISSN : BBBB-BBBB
top related