laporan hasil penelitian -...
Post on 06-Aug-2019
212 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LAPORAN HASIL PENELITIAN
IMBAL SWADAYA
PENGEMBANGAN MODEL PEMADUAN PROBLEM-BASED LEARNING DAN COOPERA rIVE LEARNING TIPE JIGSA W
SERTA SISTEM PENILAIA~ BERBASIS LIFE SKILLS MATAKULIAH EKONOMI SUMBERDAYA MANUSIA
DI JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN
Tim Peneliti:
Dra. Lisa Rokhmani, M.Si Roufah Inayati, S .Pd.
Drs. Much. Ichsan, SE, M. Pd., M.Si
bersama 5 orang mahasiswa: Sri Handayani
Januar Kustiandi Anni Inayah
Faizatul Hikmah Denik Sulistyorini
LEMBAGA PENELITIAN UNI\lERSITAS NEGERI MALANG
2006
ABSTRAK
Pembaharuan kurikulum Program Stud; Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan FE UM yang dite;-apkan sejak tahun akademik 2004/2005 memberikan target penguasaan kompetensi atau kecakapan hidup (life skills) bagi mahasiswa. Namun kegiatan pembelajaran di kelas masih belum mengacu tuntutan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah un~uk (1) menganalisis aktivitas belajar mahasiswa selama berlang~unr,nya pembelajaran model pemaduan problem-based learning dan cooperative learning tipe jigsaw dan sistem penilaian berbasis life skills mata kuliah Ekonomi Sumber Daya Manllsia; (2) menganalisis prestasi belajar siswa yang mengalami pembelajaran l:1odel pemaduan problem-based learning dan cooperative learning tipe jigsaw; (3) Llenganali:;is penerapan pembelajaran model pemaduan problem-based learning dan cooperative learning tipe jigsaw yang dapat
• menir.gkatkan aktifitas dan prestasi be;ajar peserta mata kuliah Ekonomi Sumber Daya Manusia.
Subjek penelitian dalam Pen~litian Tindakan Kelas ini adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi peserta mata kuliah Ekonomi Sumberdaya Manusia. PTK ini dirancang untuk meng~l.ii keefektifan penerapan problem based learning dan cooperatiVl! learning tipe jigsaw para mata kuliah Ekonomi Sumberdaya Manusia. PTK dilakukan dalam dua siklus yang terdiri dan tahap-tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindaknn, observa~,i, dan refleksi. Analisis data dalam pcnelitian ini dilakllkan cengan te1o.ah sC:l11l1a data ya'lg diperoleh melalui: kategori elata, validitas data, dan inte:-pretasi nata.
Hasil peneliti:ln menunjukkan bahwa aktivitas belajar dan Prestasi belajar mahasisawa Jurusan Ekonomi Pembangunan pada mata kuliah Ekonomi Sumber Daya Manusia semest~r Gasa: 2006/2007 selama penerapan pembelajaran Model Pemaduan Problem-Based Leaming dan Cooperative Learning Tipe Jigsaw dapat mellingka t antara siklus I da;1 siklus II.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat dikemukakan rekomendasi bagi Jurusan Ekonomi Pembangunan FE I'JM yaipl sesuai dengan tuntutan kurikulum Jurusan yang berbasis kompetcnsi maka bagi seluruh dosen Jurusan Ekonomi Pembangunan diharapkan dapat mellcoba model inovatif lainnya atau menggunakan model pembelajaran berbasis life sl:ills (social skills dan academic skills) ini digunakan dalam pembelajarannya di k~las. Khllsusnya dosen-dosen kelompok matakuliah kcahlian berkarya diharapkan menggunakan model-model pembelajaran yang inovatif dan kreatif a!au istilah yang lebih populer PAKEM (pembelajaran aktif kreatif efektif dan rnenyenangkan) atau AJEL (active joyful effective learning) yang dapat ditiru mahasiswanya sehingga motivasi dan prestasi belajamya meningkat
11
B.
BAD IV A.
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. B. C. D.
A. B. C. D. E. F.
BAB I PE7\lDJ-\HULUAN A. B. C. D. E.
SAMPUL HALAMA(,l PSNGESAHAN ABSTRAK KATA PENGAl'\lTAR DAFTAR lSI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPlRAN
DAFTAR lSI
II
III
IV
VI
VIl
1 LataI' Belakang Masalah 1 R1ll11Usan Masalah 4 Tlljuan f>enditian 4 Manfaat H8Sii Penelitian 5 Hipotesis Tindakan 5
6 Pengembangan h:cakapan Hidup 6 Model Pembelajara.'l Kooperatif 27 Model Pembelajai'a'1 Berbasis Masalah 29 Kerangka Pikir 30
BAB III PROSEDUR PENELITIAN 31 Subyek Per.elitian 31 Rancangan Penelitian 31 Indikator keberhasibn 34 Instrumen Penelitian 34 Tehnik Pengumpulan Data 35 Analisis Data 36
HASIL PENELITIAN 37 Hasil Penelitian Siklus I 37 I. Aktivitas Belajar Mahasiswa Pembelajaran Model Pemaduan 37
PBL dan Cooperative learning Tipe Jigsaw serta Penilaian Berbasis Life sldlls .
2. Prestasi Belajar Mahasiswa Pembelajaran Model Pemaduan 41 PBL dan Cooperative learning Tipe Jigsaw serta Penilaian Berbasis Life skills
3. Refleksi Tindakan Siklus I 44
Hasil Penelitian Siklus II 45 I. Aktivitas Belajar Mahasiswa Pembelajaran Model Pemaduan
PBL dan Cooperative learning Tipe Jigsaw serta Penilaian Berbasis Life skills 45
IV
2.
3.
BAB V PEMBAHASAN A. B.
BAB VI PENUTUP A. B.
DAFfAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Prestasi Belajar Mahasiswa Pembe1ajaran Model Pemaduan PBL dan Cooperative learning Tipe Jigsaw serta Penilaian Berbasis Life skills 50 Refleksi Tindakan Siklus II 51
53 Aktlvitas Belajur Mahasiswa 53 Prestasi Belajar Mahasiswa 55
57 Kesimpulan 57 Rekomendasi 58
59
61
v
BABI PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Penelitian
Pembaharuan kurikulum Program Studi Pendidikan Ekonomi Jllrusan
Ekonomi Pembangunan FE UM yang diterapkan sejak tahun akademik 2004/2005
memberikan target penguasaan kompetensi atau kecakapan hidup (life slcill~) bagi
mahasiswa. Terdapat empat kecakapan hidllp yang diharapkan dikembangkan
pada proses pembeJajaran dan dikuasai oJeh mahasiswa. Keempat kecakapan
tersebut meliputi: kecakapan akademik, sosial, personal, dan vokasional. Tuntlltan
kecabpall hidup (life skills) yailg menjadi tanggung jawab dari mata kllliah
Ekonomi SlImberdaya Manusia meJiputi: kecakapan akademik, sosial, dan
interpersonal. Sedangkan kecakapan vokasional relatif bukan menjadi target dan
tanggun.<; jawab utama dari matC' kuliah ini. Ter~ait dengan tanggung jawab
penguasaan kecakapan hid up, maka penggunaan model melalui pemaduan
pembelajaran berbasis pCITnasalahan (prohlem-based learning) dan pembelajaran
koopcratif (cooperative leaming) dipandang relevan llntllk pcncapaian kctiga
kecakapan hidup tersebut. Kar:lkteristik pembelajaran Ekonomi SDM
menghendaki pemahamc..n tidak hanya pada persoalar,-persoalan substansi atau
muatan akademik semata, namun juga beban untuk membangun kemampuan
interaksi sosial dari maha ,iswa. Sec;J.ra kontekstual, perrnasalahan pembelajaran
Ekonomi SDM sangat dekat dengan realitas persoalan-persoalan yang terjadi di
masyarakat. Pembelaj3.ran berbasis permasalahan menjadikan mahasiswa tidak
kehilangan konteks realitas yang mereka hadapi. Pembelajaran demikian
berkeinginan untuk membangun keberrnanfaatan hasil pembelajaran. Sementara
itu, teknik pembelajaran kooperatif dimaksudkan untuk mendukung efektivitas
dan.efisiensi hasil belajar bagi mahasiswa dan saling memberikan penguatan pada
.. mahasiswa. Pembelajaran kooperatif bertllmpu kepada pandangan untuk
enjad'ikan mahasiswa sebagai pembelajar yang mampu unt1.lk menularkan hasil
lajarnya kepada pihak lain. Dengan kata lain, pembelajaran kooperatif
mahasiswa sebagai ahli di bidang yang telah
pembelajarannya.
memahami
memfoffi1ulasikan
dipelajarinya (melalui model jigsaw). Keahlian dalam memadukan kedua model
pembe!ajaran tersebut menjadi potensi yang besar untuk melangsungkan proses
Locke (2002) mengkaji proses pembelajaran baik secara induktif maupun
dcduktifyang seeara ringbs disajikan scbagaimana gambar bcrikut ini:
-_._--- -- - -- ._- ---------------~-----
Kaidahkaidah
Faktafakta
'----------------_._--
Siklus Pendekatan Perntelajaran (Djatmika, 2003)
Pada gambar di atas, sikJus proses pembelajaran tidaklah berhenti dalam
setengah putaran ataupun satll putaran, narr,un dapat berlangsung secara sirkular
tentS menents. Berputar dari pendekatan induktif ke pendekatan deduktif, kemba1i
ke pendekatan induktif, dan seterusnya.
Kedua penc1ekatan tersebut (induktif-deduktif) kiranya sejalan dengan
tuntutan penguasaan kompetensi pada kurikulum baru yang berbasis kompetensi
maupun bagi pengembangan pendidikan kecakapan hidup anak didik. Dari sisi
tuntulan kompetensi kurikulum tersebut, mab pendekatan induktif bennanfaat
untuk kepentingan pengembangan penajaman keahlian berpikir analitis kritis,
fakta, mengintegrasikan pengetahuan yang dimiliki untuk
konsep dan menarik generalisasi berupa kadiah-kaidah.
Sedangkan pendekatan deduktif be:manfaat untuk kelanjutan implementasi dari
kaidah-kaidah yang teJah dirumuskan. Tuntutan kompetensi bcrupa kemampuan
untuk menerapkan dabm situasi dan konteks tertentu.
2
Dari sisi implementasi pendidikan kecakapan hidup, maka pendekatan
induktif akan bennanfaat untuk menge'l1bangkan kecakapan personal, kecakapan
sosial dan kecakapan akademik. Dengan pendekatan ini, maka sentuhan pada
kecaka.pan vokasional relatif sangat kecil. Dari pandangan Kayes (2002) hal
demikian karena dalam proses pembelajaran akan terdapat interaksi individll
sebagai makhluk personal dan sosial. Sedangkan pendekatan deduktif akan
bermanfaat untuk mengembangkan kecakapan personal, kecakapan sosial, dan
kecakapan vokasional. Pendekatan deduktif akan memberikan muatan praktis
yang sangat kuat sehingga menjadi dasar yang kuat terutama bagi pengembangan
kecakapan vokasional.
Mahasiswa dikatakan kompeten bila mahasiswa tersebut memiliki
pengetahuan, ketrampilan, dan nilai dasar untuk melakukan sesuatu. Kompetensi
yang telah dlmiliki mahasiswa tersebut sangat berguna untuk menghadapi hidup
di masa mendatang sehingga mal1asiswa yang kompeten berarti mahasiswa
tersebut te1ah memiliki kandungan life skills (academic skills, self awareness
skills, rational thinking skills. dan vocational skills). Kurikulum 2002 menuntut
perubahan strategi pembelajaran dan sistem penilaiannya. Pendekatan & metode
pembelajaran haru$ beragam & bersifat kontekstual dan sistem penilaiannya
berorientasi pada kompetensi hasil belnjar & indikatornya yang dilakukan
bcrdasarkan kegiatan ?enil2ian di kdas, menekankan proses dan hasil belajar serta
berkelanj utan & komprehensif.
BerdasarkaC1 anal;sis Instrumen Kinerja Dosen yang dilakukan fihak
Fakultas antara lain ditcmukan bahwa para dosen masih kurang dalam ragam
metode rr:engajar, kuran~nya pem<. haman terhadap reorientasi pembelajaran untuk
We skills, kurangnya penggullaan dosen dJlam memanfaatkan lingkungan sebagai
media pembelajaran, k'.l1angnya penggllnaan dosen dalam cara menilai proses dan
hasil belajar berbasis kelas "tau life skills.
3
E
B. Rumusan Masalah:
Rumusan masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimanakah aktivitas belajar mahasiswa selama berlangsungnya
pembelajaran model pemaduan problem-bused learning dan cooperative
learning tipe jigsaw dan sistem penilaian berbasis life skills mata kuliah
Ekonomi SlImber Daya Manusia ?
2. Bagaimanakah prestasi belajar siswa yang mengaJami pembelajaran model
pemaduan problem-based learning dan cooperative learning tipe jigsaw?
J. Apakah penerapan pembelajaran model pemaduan problem-based learning
dan cooperctive learning tipe jigsaw dapat meningkatkan aktifitas dan prestasi
belajar peserta mata kuliah Ekonomi Sumber Daya Manusia?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian tindakan
kelas ini adalah:
I. Menganalisis aktivitas belajar ll1ahasiswa selama berlangsungnya
pembelajaran model pemaduan problem-based learning dan cooperative
learning tipe Jigsaw dan sistem penilaian berbasis life skills mata kuliah
Ekonomi Sumber Daya Manusia.
2. Me:lganalisis prestasi belajar siswa yang menga1ami pembelajaran model
pernaduan problem-based learning dan cooperative learning tipe jigsaw.
J. Menganalisis penerapan pembelajaran model pemaduan problem-based
learning dan cocperative learning tipe jigsaw dapat meningkatkan aktifitas
dan prestasi belajar peserta mota kuliah Ekonomi Sumber Daya Manusia.
D. Manfaat Penelitian:
- dosen:
1) Adanya kt;sempatan menguji coba inovasi pembelajaran yaitu
pemaduan problel1l-ba.>ed learning dan cooperative learning serta
4
- malzasiswa:
- program studi:
E. Hipotesis Tindakan
pemaduai1 problem-based learning dan
si~tem penilaian
Sumber
meningkat"
Pembelaj arannya
3) Adanya kesempatan yang lebih banyak dan mendalam untuk
memperbaiki hasil inovasiny,l.
1) Mempewleh informasi langsung dari penerapan inovasi
pembelnjaran pemaduan problem-based learning dan cooperative
learning serta sistem penilaian berbasis life skills.
2) memperolch inspirasi un\.uk lebih kreatif dalam mengembangkan
model pembelajaran.
1) Adanya kesempatan mengembangkan dan menerapkan hasiJ kajian
teon yang telah dilakukan ol~h staf akademiknya.
2) Mcningkatkan budaJ'a kerjasama antar lembaga atau unit terkait
(program studi, Fakultas, dan Lembag~ Penelitian) dalam rangka
peningkatan efektivitas dan efisiensi program,
Hipotesis tindakan dalam penelitian tindakan kelas ini adaJah "bila model
cooperative learning tipe jigsaw dan
bcrbasis life skills diterapkan dalam mata kuliah Ekonomi
Daya Manusia maka motivasi dan prestasi akademik mahasiswa
5
top related