bab ii spa dan yoga 2.1 pengertian 2.1.1 pengertian spa ii... · spa sendiri berarti kesehatan...
Post on 31-Jan-2018
228 Views
Preview:
TRANSCRIPT
7
BAB II
PEMAHAMAN TERHADAP
SPA DAN YOGA
Pada bab II ini akan menjelaskan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan
Spa dan Yoga. Kemudian dilengkapi dengan studi banding/observasi yang sudah
dilakukan ke beberapa proyek terkait.
2.1 Pengertian
2.1.1 Pengertian Spa
Kegiatan spa sudah dilakukan secara turun temurun sejak jaman dahulu.
Spa sendiri berarti kesehatan oleh/melalui air atau “Squash per Aqua” (Marlina
2008:183). Air dipercaya sebagai media untuk perawatan kesehatan, kebersihan,
dan diyakini memiliki kekuatan spiritual untuk keselamatan umat manusia.
Terdapat banyak pengertian mengenai spa yang dikutip dari beberapa
sumber, namun memiliki arti yang sama, antara lain :
a) SPA merupakan fasilitas pemulihan kesehatan fisik maupun spiritual
dengan aktivitas relaksasi dan penyegaran seperti health screening,
8
wellness center dan SPA and beauty yang dikemas dengan memanfaatkan
teknologi tinggi maupun tradisional (Marlina 2008:183).
Sebagai fasilitas kesehatan dan kecantikan yang memanfaatkan air,
terdapat beberapa terminologi SPA, yaitu :
Hydrotherapy, merupakan istilah umum untuk terapi air, yang terdiri
dari whirlpool bath, hot roman pool, hot tub, Jacuzzi, dan mandi
mineral.
Balneotherapy, merupakan istilah umum untuk perawatan air mineral
yang menggunakan sumber air panas, mineral, atau air laut.
Crenotherapy (Crounotherapy), merupakan semua jenis perawatan
yang menggunakan air mineral, lumpur, dan uap air.
Thalassotherapy (Thalasso dalam bahasa Yunani berarti laut),
perawatan ini memanfaatkan produk laut sebagai vitamin dan mineral.
b) Spa adalah perawatan tradisional yang menggunakan air sebagai
medianya. Spa merupakan tempat untuk memperoleh perawatan badan,
dari ujung rambut hingga ujung kaki sekaligus mengembalikan kesegaran
tubuh setelah berada pada kondisi yang menegangkan. Perawatan spa
terdiri dari creambath, facial, menicure-pedicure, lulur, scrub, foot spa,
dan body treatment (carikspa.wordpress.com, Ayudwivayanthi, 27-10-
2012).
c) Spa adalah suatu upaya kesehatan tradisional dengan pendekatan holistik,
berupa perawatan menyeluruh menggunakan kombinasi keterampilan
hidroterapi, pijat, aromaterapi, dan ditambahkan pelayanan makanan dan
minuman sehat serta olah aktivitas fisik (The Essence of Indonesian Spa).
Dari beberapa pengertian mengenai spa di atas, dapat disimpulkan bahwa
spa merupakan fasilitas perawatan tubuh yang bertujuan untuk memberikan
kesegaran fisik maupun psikis yang menggunakan air sebagai medianya dan
dikemas dalam teknologi tinggi maupun tradisional.
9
2.1.2 Sejarah Spa
Menurut sejarah yang berkembang air sudah dikenal sejak abad ke-17.
Pada zaman Galia, para serdadu perang sering menyiram tubuhnya dan berendam
menggunakan air seusai berperang. Pada zaman kegemilangan kerajaan Roma
sekitar 3.000 tahun lalu, perawatan spa menggunakan pancuran air alami yang
berasal dari pegunungan yang bertujuan untuk terapi kesehatan dan kenikmatan
berendam. Melalui terapi inilah prajurit yang baru selesai berperang melakukan
relaksasi.
Spa juga dikenal sebagai salah satu tempat pemandian yang terdapat di
Belgia yang dikenal mampu memberikan kesembuhan untuk berbagai jenis
penyakit. Dengan cara minum atau mandi menggunakan air spring-fed spa
(Sophie 2000:9).
Ratu Cleopatra dari Mesir juga sudah melakukan perawatan kecantikan
kulit sejak masih remaja dengan mandi susu dan dipijat oleh dayang-dayangnya.
Tidak hanya dunia, Indonesia dan Bali juga memiliki sejarah mengenai
spa diantaranya Taman Sari yang terdapat di Kota Yogyakarta yang dibangun
pada tahun 1789 oleh seorang arsitek Portugis yang diperintahkan oleh Sri Sultan
Hamengku Buwono I. Tempat pemandian ini diperuntukkan bagi Raja dan
kerabatnya, dan berfungsi sebagai tempat menyucikan diri, menyehatkan jiwa dan
raga, serta tempat berekreasi. Adapula pemandian lain yaitu Tita Empul
Tampaksiring yang terdapat di Gianyar, Bali. Menurut legenda pemandian ini
berawal karena pembelaan Dewa Wisnu kepada masyarakat desa yang diracuni
oleh Raja Mayadenawa. Raja Mayadenawa meracuni semua mata air yang
terdapat di Desa tersebut sehingga banyak penduduk yang mati dan terkena
penyakit kulit. Oleh sebab itu Dewa Wisnu menancapkan kerisnya ke tanah pada
salah satu daerah terlindung sehingga muncratlah air yang sangat bening dan bisa
menyembuhkan penyakit yang diderita rakyat, dan tempat tersebut diberi nama
Tirta Empul.
10
2.1.3 Klasifikasi Spa
Adapun pelayanan spa menurut tujuan perawatan dapat dibedakan menjadi
2 kategori, yaitu Health Spa dan Medical Spa. Health spa dibedakan menjadi Day
Spa, Destination Spa, Club Spa, dan Medical Spa (Peraturan Mentri Kesehatan
No. 1205/MENKES/Per/X/2004). Adapun spa yang digunakan pada Spa dan Yoga
tergolong dalam klasifikasi Day Spa:
Day Spa
Day spa merupakan perluasan dari salon dan terletak di pusat kota.
Perawatan yang ditawarkan pada day spa ini merupakan perawatan yang
sederhana dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk melakukan
perawatannya, seperti massages, facials, body treatments, manicure dan
pedicure. Organisasi ruang yang dibutuhkan pada day spa juga relatif
sederhana karena perawatan yang ditawarkan juga sederhana. Walaupun
perawatan yang ditawarkan memiliki waktu yang singkat, rancangan
sebuah day spa haruslah tetap mengutamakan kenyamanan bagi
konsumen. Fasilitas day spa sering memanfaatkan lahan di daerah
perkotaan karena memiliki perawatan yang cepat dan tidak membutuhkan
akomodasi bagi pengunjungnya, oleh sebab itu luasan lahan yang
diperlukan pun tidak harus besar (Marlina 2008:183).
2.1.4 Standar Pelayanan Spa
Adapun jenis pelayanan spa yang dapat dikategorikan menjadi tiga
kelompok yaitu kategori minimal, kategori sedang, dan kategori utama. Dan
standar pelayanan spa yang digunakan pada Spa dan Yoga adalah kategori sedang.
(Peraturan Mentri Kesehatan No. 1205/MENKES/Per/X/2004) :
a) Kategori Sedang
Meliputi perawatan spa dengan menggunakan hidroterpi dengan peralatan
sedang, pijat relaksasi dengan peralatan sedang, dan atau dengan
aromaterapi sedang dan keindahan penampilan diri dengan menggunakan
peralatan sedang.
11
2.1.5 Unsur Pendukung Spa
a) Peralatan
Pada tabel 2.1 akan disebutkan beberapa peralatan yang digunakan dalam
perawatan spa, antara lain :
Tabel 2.1 Peralatan Spa
Peralatan
Sederhana/Minimal Peralatan Sedang Peralatan Komplek
1. Shower
2. Bath tub
3. Sauna Tradisional
4. Facial (manual)
1. Aqua medic pool
(Jacuzzi/whirlpool,
bath tub)
2. Sauna
3. Electric Blanket
4. Soundsystem
5. Perlengkapan Facial
6. Electric Massage
sederhana
1. Aqua medic pool (Jacuzzi, 2
whirl pool, 1 water
exercise)
2. Hidro tub (air & water jet)
3. Electric Blanket
4. Soundsystem
5. Perlengkapan facial
6. Electric massage
7. Shower room (kapasitas 5
orang)
8. Sauna
9. Vicky Shower
10. Fitness epuipment
Sumber: Peraturan Mentri Kesehatan No. 1205/MENKES/Per/X/2004
Berdasarkan macam-macam peralatan spa yang tertera pada tabel 2.1
terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, antara lain :
a. Peralatan yang digunakan harus memadai dan memiliki mutu yang
terjamin, serta memiliki manfaat dan keamanan.
b. Alat-alat kesehatan yang digunakan untuk perawatan harus
terdaftar di Departemen Kesehatan.
c. Beberapa peralatan dan alat yang digunakan dalam spa antara lain
bak biasa, whirlpool, shower, berbagai jenis steamer, selimut
pemanas, sauna, alat manicure-pedicure dan alat facial yang
memiliki mutu terjamin, serta manfaat dan keamanannya.
b) Civitas
Yang dimaksud dengan pemakai kegiatan adalah orang-orang yang terlibat
dalam alur kegiatan pada sebuah pelayanan spa antara lain (Sita 2014 : 14) :
12
Pengunjung, adalah orang yang datang untuk mendapatkan pelayanan jasa.
Merupakan suatu lembaga atau individu yang melakukan pembelian untuk
memenuhi kebutuhan pribadi.
Spa Terapis, adalah seseorang yang telah memiliki kemampuan pada
tingkat kualifikasi tertentu sesuai kategori pelayanan spa dan mempunyai
kewenangan untuk menjalankan profesinya.
Karyawan, adalah orang yang bertugas menjalankan tugas yang diberikan
oleh pihak pengelola spa terkait administrasi dan pengawasan keseharian
di spa.
Pengelola, merupakan orang-orang dari pemilik usaha spa yang bertugas
dalam hal pengaturan, pengawasan dan merencanakan laju perkembangan
dari suatu spa yang dikelola sehingga hubungan intern dan ekstern dapat
berjalan dan dipertanggungjawabkan.
Supplier Produk, adalah orang yang berasal dari pihak distributor yang
bertugas mengantarkan produk-produk yang dibeli oleh pihak spa.
Supplier Produk biasanya datang secara berkala.
2.1.6 Pengertian Yoga
Menurut Worby (2007), yoga merupakan salah satu teknik latihan untuk
mengenal diri sehingga dapat menganalisis lebih lanjut tentang pikiran dan
tindakan yang sudah dilakukan. Latihan dilakukakan melalui sikap tubuh,
pernafasan dan tekhnik relaksasi sehingga dapat mengembangkan kecerdasan
intuisi alamiah dan membantu pikiran agar dapat terpusat dan pada akhirnya dapat
membuat perubahan berupa ketenangan-ketenangan pikiran dan terpusatnya
perhatian. Salah satu gerakan pada yoga ditampilkan pada gambar 2.1.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, yoga bermakna sistem filsafat
Hindu yang bertujuan mengheningkan pikiran, bertafakur dan menguasai diri.
Sebenarnya ajaran ini merupakan suatu sistem latihan dengan penuh kesungguhan
untuk membersihkan, mempertinggi dan memperdalam nilai-nilai kerohanian
dalam mendekatkan diri dengan Tuhan, sehingga cara itu segala konsentrasi selalu
tertuju kepada-Nya (http://www.referensimakalah.com/2013/01/pengertian-
yoga.html).
13
Yoga memiliki arti “penyatuan”, yang bermakna “penyatuan dengan
alam”. Yoga merupakan salah satu dari ajaran Hindu yang menitikberatkan pada
aktifitas meditasi atau bertapa, yang bertujuan untuk memusatkan pikiran untuk
mengontrol panca indra dan tubuh secara keseluruhan (wikipedia.org).
Ajaran yoga didirikan oleh Maharsi Patanjali, yang merupakan ilmu yang
bersifat praktis dari ajaran Veda. Yoga juga berarti Yuj atau berhubungan yaitu
bertemunya roh individu dengan roh universal (wikipedia.org).
Yoga adalah latihan yang berfungsi untuk memelihara kesehatan tubuh
dan ketenangan pikiran dan bukan merupakan terapi untuk pengembuhan
penyakit. Yoga memiliki manfaat yang baik untuk jiwa dan raga manusia. Adapun
beberapa manfaat yoga bagi tubuh adalah (carakhasiatmanfaat.com, Sulaksono,
2015) :
Menghilangkan depresi dan stres
Mengendalikan hipertensi
Untuk menyehatkan jantung
Meredakan nyeri pada bagian punggung bawah
Membantu mengatasi gangguan pada perut
Mengatasi osteoarthritis
Mengatasi asma dan bronkitis
Menurunkan berat badan
Meningkatkan fleksibilitas sendi dan otot
Mengeluarkan racun atau detoksifikasi bagi tubuh
Gambar 2.1 Aktivitas yoga
Sumber : http://www.huffingtonpost.com/2014/05/15/benefits-yoga-
myth_n_5326137.html
14
2.1.7 Fasilitas Penunjang Spa
A. Jogging
Jogging merupakan suatu bentuk olahraga berlari atau berjalan dengan
lambat atau santai, seperti yang ditampilkan pada gambar 2.2. Tujuan utama
jogging adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik dengan menurunkan stres
pada tubuh atau menjaga kestabilan tubuh untuk waktu yang lama. Jogging
dilakukan pada jarak yang jauh dan merupakan bentuk pelatihan daya tahan
aerobik (wikipedia.org).
Jogging memiliki efek yang positif bagi tubuh, karena mampu
meningkatkan sirkulasi darah yang akan memperkuat jantung. Jogging juga
mampu mencegah gangguan pencernaan dan membuat tubuh untuk teteap aktif,
sehingga membantu tubuh untuk membakar lemak sehingga berat badan tetap
terkontrol (www.tipscaramanfaat.com/manfaat-jogging-bagi-kesehatan-577.html).
Gambar 2.2 Aktivitas Jogging
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Berikut akan dijabarkan beberapa manfaat jogging yang rutin dilakukan
bagi tubuh dan psikologis (www.tipscaramanfaat.com/manfaat-jogging-bagi-
kesehatan-577.html) :
a) Manfaat Jogging dari Segi psikologis
Manfaat terpenting dari jogging adalah membangun kepercayaan diri.
Dengan jogging secara rutin, seseorang akan tumbuh menjadi kuat dan
siap untuk mengatasi segala cobaan. Keyakinan seseorang akan terbangun
ketika orang tersebut mampu memperkirakan kemampuan yang dimiliki
15
untuk berlari menempuh jarak. Orang-orang yang menurunkan berat badan
karena berlari akan memiliki kepercayaan diri yang lebih baik. Beberapa
manfaat jogging dari segi psikologis antara lain :
Membantu untuk memudahkan masalah hidup
Dengan berlari beberapa masalah yang dimiliki seseorang akan
berkurang, ini bisa dilihat dari ketika seseorang yang memiliki suatu
masalah dan mencoba berlari jarak jauh, maka orang tersebut akan
mendapatkan beberapa waktu untuk sendiri dan menghilangkan
kekacauan yang ada dipikiran. Dengan demikian jogging adalah
salah satu aktivitas yang bisa digunakan untuk memecahkan masalah
hidup.
Melatih pikiran
Jogging tidak hanya memberikan kekuatan fisik bagi tubuh, tetapi
dengan jogging orang akan mendapatkan ketahanan mental. Salah
satu manfaat jogging yang jarang diketahui adalah perbaikan sikap.
Dengan jogging tubuh akan memproduksi hormon endofrin. Hormon
endofrin merupakan hormon yang akan memberikan rasa bahagia.
Oleh sebab itu jogging seringkali digunakan sebagai cara efektif
untuk menghilangkan depresi klinis yang sangat lama.
b) Manfaat Jogging dari Segi Fisik
Meningkatkan metabolisme tubuh
Jogging di pagi hari akan meningkatkan metaolisme tubuh.
Jogging ini bermanfaat untuk menurunkan kelebihan berat badan
dan membuat badan menjadi sehat. Jogging juga baik untuk
jantung karena meningkatkan sirkulasi darah.
Meningkatkan stamina
Dengan memiliki stamina yang baik maka akan meningkatkan
kemampuan dan produktifitas kerja sepanjang hari, karena akan
membantu bergerak secara aktif.
Membantu menurunkan berat badan
16
Jogging meningkatkan metabolisme dan akan membakar kalori
dengan cepat. Jogging merupakan latihan pembakaran lemak yang
baik, dan sebagian besar menargetkan lemak yang tertimbun pada
perut, sehingga dengan jogging sebagian besar lemak pada perut,
pinggul dan pinggang akan terkikis. Jogging juga akan
meningkatkan nafsu makan, karena tubuh membutuhkan kalori
lebih banyak untuk bahan bakar otot ketika digunakan untuk aktif
jogging, sehingga akan menurunkan berat badan.
Memperkuat otot dan meningkatkan kepadatan tulang
Manfaat jogging lainnya yaitu memperkuat otot-otot dan
meningkatkan kepadatan tulang belakang, pinggul, dan kaki.
Jogging akan mencegah hilangnya massa otot dan massa tulang
yang terkait dengan usia. Dengan berlari secara teratur maka tulang
dapat terjaga dengan baik sepanjang tahun.
Mengurangi resiko penyakit
Jogging dapat membantu memerangi penyakit seperti kanker,
stroke, diabetes, hipertensi, osteoporosis serta meningkatkan sistem
kekebalan tubuh. Jogging akan meminimalkan serangan jantung,
karena akan memperkuat jantung dan menjaga tekanan darah.
Disampung itu dengan jogging juga akan meningkatkan kekuatan
paru-paru sehingga bisa menghirup oksigen lebih banyak. Hal ini
akan meningkatkan kapasitas darah untuk mengangkut nutrisi lebih
banyak ke seluruh tubuh.
B. Berenang
Berenang adalah gerakan ketika bergerak di air, biasanya dilakukan tanpa
perlengkapan buatan. Berenang dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan olahraga.
Berenang dilakukan unruk bergerak dari satu tempat ke tempat lain di dalam air,
misalnya mencari ikan, mandi, atau melakukan olahraga air. Berenang yang
dilakukan untuk keperluan rekreasi dan kompetisi akan dilakukan di kolam renang
(gambar 2.3), tetapi renang yang dilakukan untuk keperluan rekreasi saja bisa
dilakukan di sungai, danau, dan laut. Olahraga renang akan membuat tubuh lebih
17
sehat, karena ketika berenang hampir semua otot dalam tubuh dipakai untuk
bergerak (wikipedia.org).
Berenang memiliki banyak manfaat yang baik bagi kesehatan, antara lain
(www.tipscaramanfaat.com/manfaat-jogging-bagi-kesehatan-577.html) :
Membentuk dan menguatkan otot, karena air memiliki kepadatan
12 kal lipat dibanding udara, sehingga setiap gerakan tubuh dibuat
seperti menerima hambatan. Oleh sebab itu renang memiliki
intensitas yang sama seperti aerobik.
Meningkatkan kesehatan jantung, karena efisiensi jantung
memompa darah ke seluruh tubuh dapat meningkat dengan
berenang secara rutin.
Membakar kalori, kalori dapat dibakar dalam tubuh sebanyak 200-
300 kalori apabila berenang dalam waktu setengah jam, namun hal
ini tergantung dari intensitas dan gaya yang digunakan.
Mencegah stres dan depresi, karena renang serupa dengan yoga,
dengan berenang terjadi peregangan dan relaksasi otot-otot yang
disertai dengan teknik pernapasan yang berirama.
Minim risiko cedera, karena ketika tubuh berada di air tubuh akan
terasa lebih ringan, sehingga otot dan persendian pun menerima
tekanan yang lebih sedikit ketimbang saat melakukan aktivitas di
darat.
Gambar 2.3 Aktivitas Renang
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
18
Terdapat empat gaya renang yang digunakan untuk rekreasi maupun
dalam pertandingan, antara lain (wikipediaorg) :
Gaya Bebas
Gaya bebas merupakan suatau gaya renang yang tidak terikat
teknik-teknik tertentu. Sehingga gerakan gaya bebas ini bisa
dilakukan oleh orang-orang yang terlatih maupun para pemula.
Gaya bebas dilakukan dengan posisi dada menghadap ke
permukaan air. Kedua tangan secara bergantian digerakkan jauh ke
depan dengan gerakan mengayuh, sementara kedua kaki
digerakkan naik turun ke atas dan ke bawah. Ketika berenang gaya
bebas, posisi wajah menghadap ke air, tetapi untuk menarik napas
dilakukan ketika lengan ke luar dari air, saat tubuh dalam posisi
miring dan berpaling ke samping. Saat mengambil napas bisa
memilih untuk menoleh ke kiri atau ke kanan.
Gaya Dada
Gaya dada adalah salah satu gaya yang paling populer untuk renang
rekreasi. Gaya dada sering pula disbut gaya katak, karena
gerakannya menyerupai katak ketika berenang. Gaya dada
dilakukan dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun
berbeda dengan gaya bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan
tetap. Kedua kaki membuat gerakan menendang ke arah luar,
sedangkan tangan seperti gerakan membelah air agar badan bisa
meluncur lebih cepat. Pernapasan pada gaya dada dilakukan ketika
mulut berada di atas permukaan air, setelah satu kali gerakan
tangan-kaki atau dua kali gerakan tangan kaki.
Gaya Punggung
Gaya punggung adalah gaya berenang yang sudah dikenal sejak
zaman kuno dan pertama kali dilombakan di olimpiade Paris 1900.
Gaya punggung merupakan gaya renang tertua yang diperlombakan
setelah gaya bebas. Gaya punggung dilakukan dengan posisi
punggung menghadap ke permukaan air. Posisi wajah berada di
atas air, sehingga memudahkan perenang untuk mengambil napas.
19
Dalam gaya punggung, gerakan tangan dan kaki serupa dengan
gaya bebas tetapi posisi tubuh telentang dipermukaan air. Kedua
tangan digerakkan menuju pinggang seperti gerakan mengayuh,
sedangkan kaki digerakkan ke atas dan ke bawah.
Gaya Kupu-kupu
Gaya kupu-kupu disebut juga dengan gaya lumba-lumba. Gaya
kupu-kupu merupakan salah satu gaya renang yang dilakukan
dengan posisi dada menghadap ke air. Kedua lengan secara
bersamaan ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum
diayunkan ke depan. Sementara kedua kaki digerakkan bersamaan
menendang ke bawah dan ke atas seperti gerakan sirip ekor ikan
atau lumba-lumba. Udara dihembuskan dari mulut dan hidung
dengan luat sebelum kepala muncul ke permukaan air, kemudian
udara dihirup lewat mulut ketika kepala berada di atas permukaan
air. Gaya kupu-kupu merupakan salah satu gaya yang menuntut
kekuatan lebih besar dibanding gaya yang lainnya.
2.2 Studi Banding Fasilitas Sejenis
2.2.1 Ocean Spa di Nusa Dua, Bali
A. Gambaran Umum
Ocean Spa merupakan fasilitas pelayanan spa body treatment yang
terletak di Kawasan BTDC Nusa Dua, tepatnya di areal Bali Collection. Ocean
spa memiliki jam oprasional pada pukul 09.00-23.00 WITA. Spa ini merupakan
spa tradisional, yaitu semua bahan yang digunakan menggunakan rempah-rempah
yang berasal dari Indonesia.
Ocean Spa memiliki jumlah pengunjung yang cukup ramai setiap harinya,
namun puncak dari kepadatan pengunjung yaitu pada high season yang biasanya
diramaikan oleh wisatawan Rusia dan China. High season ini biasanya terjadi
pada awal tahun, pertengahan tahun, dan akhir tahun.
Target pengunjung Ocean Spa yaitu wisatawan lokal maupun domestik
yang sedang berlibur ke Bali, atau wisatawan yang sedang jalan-jalan pada areal
tersebut. Adapun wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang Ocean Spa
20
atas saran dari biro travel, biasanya pengunjung dari biro travel ini berjumlah
sepuluh orang.
Gambar 2.4 Lobi Ocean Spa
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
B. Fasilitas Ocean Spa
Pengelolaan Ocean Spa dilakukan oleh 8 orang therapis. Therapis yang
bekerja pada Ocean Spa ini sudah melalui proses training selama 3 bulan terlebih
dahulu yang bertujuan untuk menyamakan gerakan dan tahapan-tahapan terapi
yang akan diberikan kepada penunjung.
Pengunjung yang datang ke spa ini akan langsung menuju lobi yang terletak
dibagian depan (gambar 2.4). Di lobi ini pengunjung akan memilih perawatan
mana yang akan dipilih. Kemudian pengunjung akan diantar menuju ruangan
terapi untuk melakukan treatment dan menunggu therapis mempersiapkan bahan-
bahan yang akan digunakan untuk treatment. Bahan-bahan yang digunakan untuk
treatment merupakan baha-bahan yang bebas dari bahan kimia. Misalnya
memakai bahan-bahan alami seperti buah-buahan dan rempah-rempah.
Fasilitas yang terdapat di Ocean Spa yaitu pemijatan tubuh, perawatan tubuh,
perawatan wajah, perawatan rambut, dan perawatan tangan dan kaki. Terdapat 6
fasilitas kamar yang disediakan, diantaranya 4 buah couple room dan 2 buah
single room (gambar 2.5 dan 2.6). Setiap room dilengkapi dengan tempat tidur,
bathtub, shower, dan washtafel. Untuk fasilitas perawatan rambut terdapat juga
sebuah salon yang memiliki fasilitas lengkap untuk melakukan perawatan rambut
(gambar 2.7). Kemudian untuk fasilitas perawatan tangan dan kaki terdapat 4
buah tempat duduk khusus perawatan dan dilengkapi sebuah kolam untuk fish spa
(gambar 2.8).
21
Untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang akan melakukan
perawatan, dilengkapi juga sebuah dapur yang berfungsi untuk mengolah produk-
produk yang akan digunakan untuk perawatan, selain itu pengunjung juga akan
diberi teh hangat dan snack sebagai welcome drink.
Ocean Spa memiliki luas bangunan sebesar 143 m2 yang terdiri dari ruang
perawatan couple yang berukuran 3m x 5m, ruang perawatan single 3m x 3m,
dapur 3m x 5m, dan salon yang berukuran 3m x 3m (gambar 2.9 dan 2.10).
Gambar 2.9 Denah Ruang Perawatan Couple Ocean Spa
Gambar 2.5 Couple Room
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.6 Single Room
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.7 Ruang Hair Treatment
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.8 Ruang Manicure &
Pedicure
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
22
Gambar 2.10 Denah Ocean Spa
C. Tampilan Bangunan
Untuk memberikan kesan yang menunjukkan bahwa spa ini terletak di
Bali, maka konsep bali digunakan pada spa ini. Nampak dari ukir-ukiran Bali
yang terdapat pada setiap pintu kamar perawatan, lobi dan receptionist yang
menggunakan ukir-ukiran dengan bahan kayu dan batu alam, hiasan ruangan, dan
sebagainya (gambar 2.11). Kemudian interior yang digunakan berupa batu alam
dan kayu yang dibuat menjadi partisi, dinding yang dilapisi dengan batu alam dan
berisi ukiran menambah kesan Bali yang diciptakan pada setiap ruangan spa,
sehingga memberikan nuansa Bali yang lebih kental.
Setiap ruang perawatan menggunakan parket sebagai material lantainya
agar memberikan kesan hangat dan natural bagi para pengunjung, pada dinding
dilapisi dengan batuan alam dan pada salah satu sisi dibelikan hiasan lukisan yang
terbuat dari batu alam yang membentuk bunga. Pencahayaan pada ruang
perawatan ini dibuat redup dan berwarna kuning yang bertujuan untuk
memberikan kesan hangat pada ruangan.
23
2.2.2 Tropic Spa di Nusa Dua, Bali
A. Gambaran Umum
Tropic spa merupakan fasilitas spa yang melayani body treatment yang
terletak di kawasan Bali Collection Nusa Dua. Tropic Spa merupakan sebuah spa
yang berdiri pertama kali di kawasan pertokoan Bali Collection. Waktu operasi
Tropic Spa yaitu setiap hari dan buka pada pukul 09.00 – 23.00 WITA.
Pengunjung Tropic Spa setiap harinya cukup ramai oleh wisatawan
domestic maupun mancanegara. Wisatawan asal Rusia akan ramai pada bulan
Januari, kemudian pada bulan berikutnya oleh tamu China. Ramainya wisatawan
lokal maupun mancanegara juga tergantung high season. Adapun pengunjung spa
ini yang datang bersama rombongan yang diantar oleh biro travel yang
sebelumnya sudah di pesan oleh travel tersebut. Untuk pengunjung spa bersama
travel ini biasanya berjumlah sepuluh orang. Pada spa ini juga dilengkapi dengan
ruang tunggu dan resepsionis seperti yang ditampilkan pada gambar 2.12 dan
2.13.
Gambar 2.11 Resepsionis
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.12 Lobi Tropic Spa
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.13 Resepsionis
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
24
B. Fasilitas Tropic Spa
Tropic Spa memiliki jumlah therapis sebanyak 15 orang. Dimana therapis
ini mengelola langsung Tropic spa. Pengelolaan dilakukan secara sederhana, yaitu
mempersiapkan dan membersihkan ruangan spa sekaligus menyiapkan bahan-
bahan yang akan digunakan untuk perawatan.
Fasilitas pada Tropic Spa ini antara lain, massage, body treatment, hair
treatment, face treatment, manicure, dan pedicure. Bahan-bahan yang digunakan
pada spa ini merupakan bahan-bahan alami dengan standar kualitas yang tinggi
yang segar, misalnya buah-buahan, rempah-rempah, dan paket spa favorit pada
spa ini yaitu menggunakan coklat.
Terdapat 6 buah ruang perawatan body treatment. Diantaranya 5 buah
ruangan untuk 2 orang dan 1 ruangan dengan kapasitas 2 orang dan dilengkapi
dengan salon. Ruang perawatan tangan dan kaki diletakkan terpisah dengan ruang
perawatan tubuh. Masing-masing ruangan perawatan dilengkapi dengan bathtub
untuk melakukan flower bath, bisa dilihat pada gambar 2.14, dan shower yang
digunakan untuk bilas setelah melakukan perawatan. Kemudian dilengkapi juga 2
buah tempat tidur yang digunakan untuk melakukan terapi pijat (gambar 2.15).
Untuk perawatan yang dilakukan mempunyai batas waktu maksimal 3 jam, atau
sesuai dengan perawatan yang dipilih.
Pada Tropic spa juga dilengkapi dengan dapur dan ruangan untuk mencuci
baju kotor. Dapur ini berfungsi sebagai tempat untuk menyediakan minum dan
snack bagi pengunjung yang melakukan perawatan. Disamping itu dapur ini juga
digunakan sebagai tempat untuk mengolah produk-produk yang akan digunakan
untuk perawatan.
25
C. Tampilan Bangunan
Pada Tropic Spa menggunakan konsep Bali. Pada dinding lobi, dan
ruangan berisi lukisan berupa bunga-bungaan yang terbuat dari batu alam seperti
yang ditampilkan pada gambar 2.16. Pada lobi juga dilengkapi dengan sebuah
kolam kecil yang berfungsi sebagai hiasan pada lobi. Kemudian lantai lobi
menggunakan parket dan dilengkapi dengan sofa, sehingga memberikan kesan
nyaman dan hangat bagi para pengunjung yang datang ke spa ini. Dinding pada
lobi dan ruang perawatan tangan dan kaki juga dilapisi dengan batu alam
berwarna puth.
Ruang perawatan couple pada Tropic Spa berukuran 3.5m x 5.5m dan
dilengkapi 2 buah tempat tidur, bathtub, dan shower (gambar 2.17). Pada salah
satu sisi ruangan terdapat sebuah lukisan berupa bunga-bungaan yang diiukir
disebuah batu alam yang dilapisi pada dinding, di sisi lain terdapat 2 lukisan jepun
putih yang menghiasi dinding. Kemudian pada dinding dan lantai kamar
mandinya dilapisi batu alam agar memberikan kesan natural.
Gambar 2.14 Ruang Perawatan
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.15 Ruang Bilas
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
26
Gambar 2.17 Denah Ruang Perawatan Couple Tropic Spa
2.2.3 Bali Refresh Spa di Nusa Dua, Bali
A. Gambaran Umum
Bali Refresh Spa merupakan Spa yang sudah berdiri selama 5 tahun dan
melayani fasilitas body treatment yang terletak di Jalan Pantai Mengiat Nusa Dua.
Spa ini merupakan spa yang melayani perawatan dengan menggunakan bahan-
bahan tradisional. Bali refresh Spa beroperasi setiap hari dan buka setiap pukul
09.00-23.00 WITA.
Pengunjung Bali Refresh Spa kebanyakan adalah wisatawan mancanegara
yang sedang berlibur ke Bali, tetapi ada juga beberapa maskapai internasional asal
Australia yang singgah ke Bali kemudian direkomendasikan melakukan
perawatan di Bali Refresh Spa oleh pihak hotel tempat tamu ini menginap.
Wisatawan yang berkunjung ke spa ini kebanyakan wisatawan asal Rusia, China,
Gambar 2.16 Pahatan sebagai hiasan
dinding
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
27
dan Australia. Ramainya spa ini oleh wisatawan mancanegara juga bergantung
dari musim, misalnya pada akhir dan awal tahun akan ramai oleh wisatawan asal
Rusia.
Begitu masuk ke dalam spa ini terdapat resepsionis yang berfungsi untuk
memesan perawatan (gambar 2.18). Setelah selesai memilih perawata, tamu akan
menunggu ruangan pada lobby yang terdapat pada fasilitas spa ini (gambar 2.19).
kemudian pengunjung akan diantar menuju ruangan perawatan oleh spa terapis.
B. Fasilitas Bali Refresh Spa
Pengelolaan Bali Refreshment Spa dilakukan secara sederhana, yaitu
memiliki 13 orang therapis dan 2 orang pengelola. Selain memberikan terapi
perawatan kepada pengunjung, therapis juga bertugas menyiapkan dan
membersihkan ruangan perawatan. Therapis yang bekerja pada Refreshment Spa
merupakan tenaga yang sudah memiliki pendidikan terapi pijat terlebih dahulu.
Sehingga bisa memberikan pelayanan yang baik bagi para pengunjung.
Pengunjung yang datang ke Bali Refresh Spa akan langsung menuju lobi
dan kemudian memilih paket perawatan yang akan dilakukan. Setelah itu
pengunjung akan diantar menuju kamar tempat melakukan perawatan dan
melewati sebuah koridor terlebih dahulu. Kamar tempat melakukan perawatan
pada Bali Refresh Spa berjumlah 5 kamar, diantaranya 3 kamar memiliki
kapasitas 2 orang yang berukuran 3m x 5m dan 2 kamar memiliki kapasitas 1
orang yang berukuran 2m x 5m (gambar 2.20). Masing-masing kamar dilengkapi
dengan bathtub, shower, dan washtafel. Kemudian 2 buah tempat tidur untuk
Gambar 2.18 Resepsionis Bali
Refresh Spa
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.19 Lobi Bali Refresh Spa
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
28
kamar yang berkapasitas 2 orang dan 1 buah tempat tidur untuk kamar
berkapasitas 1 orang (gambar 2.21).
Gambar 2.20 Denah Ruang Perawatan Couple Bali Refresh Spa
Fasilitas lain yang ditawarkan pada Bali Refresh Spa antara lain terapi
pijat, perawatan tubuh, perawatan rambut, manicure dan pedicure. Untuk tempat
perawatan rambut juga disediakan salon dengan kapasitas 3 orang, dan untuk
menicure dan pedicure disediakan dengan kapasitas 4 orang (gambar 2.22).
Tersedia juga sebuah dapur untuk mengolah bahan yang akan digunakan untuk
perawatan dan minuman serta snack yang akan diberikan ke pengunjung.
C. Tampilan Bangunan
Bali Refresh Spa memiliki luas bangunan 140 m2 (gambar 2.23) dengan
konsep yang digunakan yaitu konsep Bali. Konsep tersebut nampak dari hiasan
yang digunakan pada dinding dan beberapa furniturnya, selain itu juga
Gambar 2.21 Ruang Perawatan
Couple
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.22 Ruang Manicure &
Pedicure
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
29
menggunakan material-material dari baru alam yang nampak pada tampilan
interior maupun eksterior (gambar 2.24).
Pada resepsionis, lobi, koridor menuju kamar, dan disetiap kamar terdapat
sebuah lukisan di dinding yang terbuat dari batu alam dan lukisan ini berupa
ukiran berbentuk tanaman. Pada pintu menuju ruang perawatan juga
menggunakan sebuah pintu bali yang terbuat dari kayu yang berisi ornamen patra
bunga (gambar 2.25). Kemudian di koridor menuju kamar terdapat lampu hias
yang terbuat dari batu alam dan berisi ukiran ornamen bali (gambar 2.26).
Gambar 2.25 Penggunaan batu paras
dan pintu berisi ornamen Bali
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.26 Koridor menuju ruang
perawatan
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.24 Tampilan Eksterior Bali
Refresh Spa
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
Gambar 2.23 Denah Bali Refresh Spa
30
2.2.4 Kesimpulan Studi Banding Fasilitas Sejenis
Pada tabel 2.2 akan dijabarkan kesimpulan studi banding fasilitas sejenis.
Tabel 2.2 Kesimpulan Studi Banding Proyek Sejenis
No. Objek Studi Identifikasi dan Daya Tarik Fasilitas
1. Ocean Spa Merupakan sebuah spa yang memiliki
konsep Bali dan tradisional modern.
Menggunakan material kayu sebagai
interior ruangan sehingga memberikan
kesan hangat. Ocean Spa sudah dikenal
oleh wisatawan Rusia dan China. Bahan-
bahan yang digunakan untuk perawatan
adalah bahan-bahan tradisional Asia.
Memiliki fasilitas foot spa yang
dilengkapi dengam fish spa.
Komponen utama :
ruang perawatan, ruang
hair treatment, ruang
manicure dan pedicure
Komponen pendukung :
pantry, ruang pengelola,
ruang terapis
Komponen penunjang :
ruang mandi bilas,
toilet, lobi, ruang
tunggu tamu
2. Tropic Spa Sebuah bangunan fasilitas spa yang
memiliki konsep Bali minimalis.
Menggunakan material batu alam
sebagai pelapis untuk hiasan dinding.
Merupakan spa yang menggunakan
bahan-bahan tradisional Asia untuk
perawatan. Tropic Spa sudah dikenal
oleh wisatawan Rusia yang berkunjung
ke Bali. Spa ini memiliki pelayanan fish
spa yang merupakan pelengkap dalam
perawatan foot spa.
Komponen utama :
ruang perawatan tubuh,
ruang hair treatment,
ruang manicure dan
pedicure
Komponen pendukung :
ruang pengelola, pantry,
ruang terapis
Komponen penunjang :
ruang mandi bilas,
toilet, lobi, ruang
tunggu tamu,
3. Bali Refresh Spa Adalah sebuah spa yang memiliki
konsep tradisional minimalis dan homey,
sehingga tamu yang berkunjung akan
merasa nyaman. Menggunakan bahan-
bahan tradisional Asia untuk perawatan.
Sudah dikenal oleh maskapai Virginia
Komponen utama :
ruang perawatan tubuh,
ruang hair treatment,
ruang manicure dan
pedicure
31
dan Qatar, sehingga pilot maupun
pramugari yang singgah ke Bali akan
berkunjung ke spa ini.
Komponen pendukung :
ruang pengelola, ruang
pantry, ruang terapis
Komponen penunjang :
kamar mandi bilas,
toilet, lobi, ruang
laundry, ruang tunggu
tamu, parkir.
Sumber : Observasi Lapangan (2015)
2.3 Spesifikasi Umum Spa dan Yoga
Berdasarkan perencanaan dan perancangan Spa dan Yoga, maka disusun
beberapa spesifikasi umum yang digunakan sebagai landasan awal, antara lain :
2.3.1 Hakekat
a) Pengertian
Spa dan Yoga merupakan sebuah fasilitas Spa yang menggunakan bahan-
bahan tradisional asia sebagai bahan perawatannya yang berfungsi untuk
memberikan kesegaran fisik dan psikis serta memberikan kecantikan yang natural.
Pelayanan yang diberikan tidak hanya pelayanan terapi kecantikan, tetapi juga
memberikan kesehatan bagi pengunjungnya. Karena bertujuan untuk
menyegarkan pikiran, tubuh, dan jiwa, maka dibutuhkan suasana yang tenang dan
nyaman.
b) Fungsi
Spa dan yoga memiliki fungsi sebagai suatu fasilitas yang memberikan
kesegaran fisik dan psikis serta kecantikan natural bagi pengunjungnya, yang
meliputi :
a. Tempat untuk mendapatkan pelayanan relaksasi dan perawatan tubuh,
wajah, tangan dan kaki, serta rambut.
b. Tempat untuk memberikan fasilitas kesehatan bagi tubuh melalui terapi
yoga.
c. Memberikan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.
32
d. Tempat memasarkan produk-produk spa yang terbuat dari bahan
tradisional agar lebih dikenal oleh masyarakat lokal maupun wisatawan.
2.3.2 Isi
a) Civitas
Pengunjung
Spa dan Yoga memiliki sasaran pengunjung yaitu masyarakat setempat
dan wisatawan mancanegara baik pria maupun wanita.
Terapis
Terapis merupakan tenaga terdidik dan akan memberikan perawatan
kesehatan maupun kecantikan dengan tujuan relaksasi dan kesegaran
pikiran, tubuh, dan jiwa.
Karyawan
Karyawan bertugas menjalankan perintah yang diberikan pengelola dan
mengurus seluruh urusan administrasi, keuangan, dan servis di spa ini.
Pengelola
Pengelola bertugas mengawasi seluruh aktifitas yang berlangsung pada
Spa dan Yoga ini.
b) Fasilitas
Adapun fasilitas yang akan diberikan pada Spa dan Yoga ini dibagi
menjadi dua yaitu fasilitas utama meliputi ruang perawatan dan ruang yoga.
Fasilitas penunjang terdiri dari jogging track, kolam renang, food court, trade
center, ruang pengelola, dan ruang fasilitas tambahan.
2.3.3 Klasifikasi Spa dan Yoga
Berdasarkan atas tinjauan teori mengenai klasifikasi spa, maka Spa dan
Yoga dikategorikan sebagai Day Spa, karena memiliki lokasi yang mudah
dijangkau oleh wisatawan dan masyarakat setempat serta luasan lahan yang
dibutuhkan tidak terlalu besar. Waktu perawatan yang dibutuhkan tidak melebihi
satu hari karena siklus pelayanan yang tergolong pendek.
top related