5. sk menkes pemberlakuan fi v
DESCRIPTION
fvTRANSCRIPT
-
RANCANGAN
KEPUTUSAN
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR /MENKES/.../.../...
TENTANG
PEMBERLAKUAN FARMAKOPE INDONESIA EDISI V
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa Farmakope Indonesia Edisi IV yang telah dilengkapidengan Suplemen I, Suplemen II, dan Suplemen III yang terakhirditetapkan dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor006/Menkes/SK/I/2012 tentang Pemberlakuan Suplemen IIIFarmakope Indonesia Edisi IV perlu direvisi untuk disesuaikandengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang kefarmasian;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksuddalam huruf a dan untuk melaksanakan Pasal 105 ayat (1)Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan perlumenetapkan Keputusan Menteri Kesehatan tentangPembentukan Panitia Penyusun Farmakope Indonesia Edisi V;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 10,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3671);
2. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 143,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5062);
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentangPengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 138, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3781);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor1144/MENKES/PER/VIII/2010, tentang Organisasi danTata Kerja Kementerian Kesehatan;
-
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 006/MENKES/SK/I/2014Tahun2014 tentang Panitia Penyusun Farmakope Indonesia Edisi V.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN TENTANGPEMBERLAKUAN FARMAKOPE INDONESIA EDISI V.
Pertama : Mengesahkan dan memberlakukan Farmakope Indonesia Edisi Vsebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan bagiantidak terpisahkan dari Keputusan ini.
Kedua : Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor1262/Men.Kes/SK/XII/95 tentang Pemberlakuan FarmakopeIndonesia Edisi IV dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Ketiga : Surat Keputusan Menteri Kesehatan NomorHK.03.01/MENKES/150/I/2010 tentang Pemberlakuan SuplemenPertama (I) Farmakope Indonesia Edisi IV dicabut dan dinyatakantidak berlaku.
Keempat : Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor2012/MENKES/SK/XII/2010 tentang Pemberlakuan SuplemenKedua (II) Farmakope Indonesia Edisi IV dicabut dan dinyatakantidak berlaku.
Kelima : Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor006/MENKES/SK/I/2012 tentang Pemberlakuan Suplemen IIIFarmakope Indonesia Edisi IV dicabut dan dinyatakan tidakberlaku.
Keenam : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal ...
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
NAFSIAH MBOI