270110130131_fadhli alamsyah_kwn-tujuan berbangsa dan bernegara
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
1/9
TUGAS KE : 8
Tujuan Berbangsa dan BernegaraDISUSUN SEBAGAI TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
Dosen : Drs. Achmad Sjafrudin, M.Si.
Oleh:
Fadhli Alamsyah
270110130131
Kelas FTG - C
Fakultas Teknik Geologi
Universitas Padjajaran
Jatinangor
2014
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
2/9
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul TujuanBerbangsa dan Bernegara. Penyusunan makalah ini untuk melengkapi tugas mata kuliah
Kewarganegaraan.
Dengan penyusunan makalah ini penulis berusaha menggali tujuan berbangsa dan
bernegara bagi Indonesia. Dengan segala kerendahan hati, saran-saran dan kritik yang
konstruktif sangat saya harapkan dari para pembaca guna peningkatan pembuatan makalah
pada tugas yang lain dan pada waktu mendatang.
Jatinangor, 23 April 2014
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
3/9
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Setiap kali mendengar kata kewarganegaraan, secara tidak langsung otak merespon
dan mengaitkan kewarganegaraan dengan pelajaran kewarganegaraan pada saat sekolah, dan
mata kuliah kewarganegaraan pada saat kuliah. Kata kewarganegaraan di dalam memori otak
tersimpan kuat karena setiap tahun dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas ada
pelajaran kewarganegaraan yang harus dipelajari, dan ternyata saat kuliah juga ada. Dan di
dalam bangku perkuliahan mahasiswa mempelajari lebih dalam seberapa pentingnya
pendidikan kewarganegaraan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pendidikan kewarganegaraan sangat penting. Dalam konteks Indonesia, pendidikan
kewarganegaraan itu berisi antara lain mengenai pruralisme yakni sikap menghargai
keragaman, pembelajaran kolaboratif, dan kreatifitas. Pendidikan itu mengajarkan nilai-nilai
kewarganegaraan dalam kerangka identitas nasional. Identitas nasional itu sangat
berhubungan erat dengan proses berbangsa dan bernegara. Baik masyarakat termasuk di
dalamnya mahasiswa dituntut untuk memahami dan mengerti proses berbangsa dan bernegara
karena dengan mengerti proses itu maka setiap warga negara akan merasa memiliki tanggung
jawab untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Apabila warga negara tidak
memahami dan mengerti proses berbangsa dan bernegara maka negara Indonesia dapat
pecah dan runtuh.
B. TUJUAN PENULISAN
Adapun tujuan penulisan Makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui Pengertian Bangsa dan Negara.
2. Untuk mengetahui Tujuan Berbangsa dan Bernegara.
3. Untuk memahami bagaimana Proses Berbangsa dan Bernegara.
C. RUMUSAN MASALAH
Adapun yang kami jelaskan di sini rumusan masalahnya sebagai berikut:
1. Pengertian Bangsa dan Negara.
2. Tujuan Berbangsa dan Bernegara.
3. Proses Berbangsa dan Bernegara.
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
4/9
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Bangsa dan Negara.Bangsa adalah kumpulan dari banyaknya orang yang mempunyai persamaan tujuan,
asal, adat istiadat, bahasa, dan sejarah. Jadi Bangsa Indonesia adalah sekelompok manusia
yang mempunyai kepentingan yang sama dan menyatakan dirinya sebagai satu bangsa serta
berproses di dalam satu wilayah Nusantara/Indonesia.
Secara etimologis, negara berasal dari kata belanda staat, atau inggris state, yang
berasal dari bahasa latin yaitu Status atau statum yang berarti menempatkan dalam keadaan
berdiri jadi organisasi diantara sekelompok/beberapa kelompok manusia yang bersama-sama
mendiami suatu wilayah tertentu dengan mengakui adanya pemerintahan yang mengurus tata
tertib atau bisa diartikan sebagai satu perserikatan yang melaksanakan satu pemerintahan
melalui hukum yang mengikat masyarakat dengan kekuasaan untuk memaksa bagi ketertiban
sosial.
Unsur-unsur Negara adalah:
Memiliki Wilayah
Untuk mendirikan suatu negara dengan kedaulatan penuh diperlukan wilayah yang
terdiri atas darat, laut dan udara sebagai satu kesatuan. Untuk wilayah yang jauh dari lauttidak memerlukan wilayah lautan. Di wilayah negara itulah rakyat akan menjalani
kehidupannya sebagai warga negara dan pemerintah akan melaksanakan fungsinya.
Memiliki Rakyat
Diperlukan adanya kumpulan orang-orang yang tinggal di negara tersebut dan
dipersatukan oleh suatu perasaan. Tanpa adanya orang sebagai rakyat pada suatu ngara maka
pemerintahan tidak akan berjalan. Rakyat juga berfungsi sebagai sumber daya manusia untuk
menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari.
Pemerintahan Yang Berdaulat
Pemerintahan yang baik terdiri atas susunan penyelengara negara seperti lembaga
yudikatif, lembaga legislatif, lembaga eksekutif, dan lain sebagainya untuk menyelengarakan
kegiatan pemerintahan yang berkedaulatan.
Negara sebagai organisasi dalam masyarakat memilki sifatsifat tertentu yang tidak dimiliki
oleh organisasi lainnya. Sifatsifat itu adalah
Memaksa, dalam arti bahwa negara dapat memaksakan segala aturan yang diterapkan untuk
ditaati oleh semua orang yang ada di negara itu. Begitu aturan dibuat, setiap orang harustunduk pada aturan tersebut. Tanpa memiliki sifat aeperti itu negara tidak dapat
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
5/9
3
mempertahankan keberadaannya, karena setiap orang di dalamnya akan bertindak menurut
keinginannya masingmasing, tanpa adanya kaidah yang mengaturnya.
Monopoli, dalam arti bahwa negara sebagai penyelenggara kepentingan umum memilki hak
monopoli dalam pengelolaan urusan urusan tertentu. Monopoli itu antara lain adalah
monopoli penentuan tujuan negara yang bersangkutan, dengan konsekuensi bahwa negara
berhak melarang berkembangnya aliran / faham yang dianggap mengganggu pencapaian
tujuan negara. Begitu juga monopoli kekayaan alam yang menguasai hajat hidup orang
banyak.
Mencakup semua, dalam arti bahwa kekuasaan negara berlaku bagi setiap orang yang ada di
wilayah negara itu tanpa kecuali. Tidak ada seseorang di wilayah suatu negara dapat
mengecualikan dirinya dari jangkauan kekuasaan negara yang bersangkutan.
2. Proses Berbangsa dan Bernegara. Masa sebelum kemerdekaan
Proses berbangsa dan bernegara pada zaman sebelum kemerdekaan lebih berorientasi
pada perjuangan dalam melawan penjajah. Dari tinjauan sejarah zaman Sriwijaya pada abad
VII dan Kerajaan Majapahit abad XIII telah ada upaya untuk menyatukan nusantara. Namun
para penguasa belum memiliki kemampuan yang cukup untuk mempertahankan kejayaan
yang telah dicapai yang menyebabkan kehancuran. Di samping itu kehancuran juga
disebabkan karena kerajaan tradisional tersebut belum memahami konsep kebangsaan dalam
arti luas.
Proses kehidupan berbangsa dan bernegara mulai berkembang sejak Sumpah Pemuda
dikumandangkan ke seluruh nusantara. Dalam periode selanjutnya secara nyata mulai
dipersiapkan kemerdekaan Indonesia pada masa pendudukan Jepang, yaitu dengan
dibentuknya Badan Penyelidik Usaha usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Dan
puncaknya adalah ketika Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
Proses berbangsa dan bernegara pada masa sekarang
Proses berbangsa dan bernegara pada masa sekarang erat kaitannya dengan hakikat
pendidikan kewarganegaraan, yaitu upaya sadar dan terencana untuk mencerdaskan
kehidupan bangsa bagi warga negara dengan menumbuhkan jati diri dan moral bangsa
sebagai landasan pelaksanaan hak dan kewajiban dalam bela negara, demi kelangsungan
kehidupan dan kejayaan bangsa dan negara. Sehingga dengan mencerdaskan kehidupan
bangsa, memberi ilmu tentang tata negara, menumbuhkan kepercayaan terhadap jati diri
bangsa serta moral bangsa, maka takkan sulit untuk menjaga kelangsungan kehidupan dan
kejayaan Indonesia dalam proses berbangsa dan bernegara.
Negara Indonesia merupakan negara yang berkembang dan negara yang akan
melangkah maju membutuhkan daya dukung besar dari masyarakat, membutuhkan tenaga
kerja yang lebih berkualitas, dengan semangat loyalitas yang tinggi. Negara didorong untukmenggugah masyarakat agar dapat tercipta rasa persatuan dan kesatuan serta rasa turut
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
6/9
4
memiliki. Masyarakat harus disadarkan untuk segera mengabdikan dirinya pada negaranya,
bersatu padu dalam rasa yang sama untuk menghadapi krisis budaya, kepercayaaan, moral
dan lain-lain. Negara harus menggambarkan image pada masyarakat agar timbul rasa bangga
dan keinginan untuk melindungi serta mempertahankan negara itu sendiri. Pendidikan
kewarganegaraan adalah sebuah sarana yang tepat untuk memberikan gambaran secaralangsung tentang hal-hal yang bersangkutan tentang kewarganegaraan pada masyarakat
sehingga proses berbangsa dan bernegara dapat berlangsung dengan efektif dan efisien.
Dalam upaya untuk memahami proses berbangsa dan bernegara, merupakan bagian
yang tidak dapat dipisahakan dengan perkembangan kehidupan masyarakat. Kesadaran
terhadap sejarah menjadi penting ketika suatu masyarakat mulai menyadari bagaimana
posisinya sekarang dan seperti apa jatidiri atau identitasnya serta apa yang dilakukan ke
depan. Penciptaan suatu identitas bersama berkisar pada perkembangan keyakinan dan nilai
nilai yang dianut bersama yang dapat memberi suatu perasaan solidaritas sosial pada suatu
masyarakat suatu wilayah tertentu. Suatu identitas bersama menunjukkan bahwa individu individu tersebut setuju atas pendefinisian diri mereka yang saling diakui, yakni suatu
kesadaran mengenai perbedaan dengan orang lain, dan suatu perasaan akan harga diri.
Dalam proses berbangsa dan bernegara itu juga diperlukan penciptaan identitas
bersama. Identitas sebagai bangsa dan negara Indonesia dapat dilihat pada
Bendera negara yaitu Sang Merah Putih
Lambang negara yaitu Garuda Pancasila
Slogan / semboyan yaitu Bhineka Tunggal Ika
Sarana komunikasi / bahasa negara yaitu Bahasa Indonesia
Lagu kebangsaan yaitu Indonesia Raya
Pahlawan pahlawan rakyat pada masa perjuangan nasional seperti Pattimura, Hasanudin,
Pangeran Antasari dan lainlain.
Dengan terwujudnya identitas bersama sebagai bangsa dan negara Indonesia dapat
mengikat eksistensinya serta memberikan daya hidup. Sebagai bangsa dan negara yang
merdeka, berdaulat dalam hubungan internasional akan dihargai dan sejajar dengan bangsa
dan negara lain. Identitas bersama itu juga dapat menunjukkan jatidiri serta kepribadiannya.
Rasa solidaritas sosial, kebersamaan sebagai kelompok dapat mendukung upaya mengisi
kemerdekaan. Dengan identitas bersama itu juga dapat memberikan motivasi untuk mencapai
kejayaan bangsa dan negara di masa depan.
3. Tujuan Berbangsa dan Bernegara.Memberikan pembelajaran tentang Pancasila yang digunakan untuk mengatur seluruh
tatanan dalam kehidupan bernegara. Artinya, dengan pendidikan ini segala sesuatu yang
berhubungan dengan ketatanegaraan Negara Republik Indonesia harus berdasarkan Pancasila.
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
7/9
5
Hal ini pula berarti, pendidikan ini mengajarkan bahwa semua peraturan yang diberlakukan
di Negara RI harus bersumber pada Pancasila.
Melalui pendidikan Pancasila, maka Pancasila bisa dijadikan pandangan hidup
dimana merupakan kristalisasi pengalaman-pengalaman hidup dalam perjalanan sejarah
bangsa Indonesia yang telah membentuk sikap, watak, perilaku, tata nilai, moral, serta etika
yang melahirkan pandangan hidup. Pendidikan ini memberikan arah bagi bangsa Indonesia
dalam kegiatan dan aktivitas hidup di segala bidang kehidupan serta dapat dijadikan
pandangan umum di berbagai bidang kehidupan dalam bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
Melalui pendidikan ini, Pancasila menjadi dasar inspirasi, semangat, dan motivasi
perjuangan bangsa Indonesia. Dimana dengan memahami pendidikan ini dapat memberi
corak yang khas kepada bangsa Indonesia yang membedakannya dengan bangsa lain.
Melalui pendidikan Pancasila, terdapat nilai-nilai yang terkandung di dalamnya yangmerupakan nilai-nilai luhur yang dicita-citakan dalam mewujudkan kehidupan yang sejahtera
lahir dan batin. Hal itu tentu saja tidak terlepas dari keagungan Allah jua, sebagai pencipta,
serta orang-orang yang telah merumuskan Pancasila sehingga kita dapat memahami
pendidikan ini yang kita jadikan sarana atau wadah perjuangan dalam kehidupan bersama.
Pendidikan ini mengajarkan tujuan yang hendak dicapai bangsa Indonesia, yaitu
masyarakat yang adil dan makmur, merata secara material dan spiritual. Dimana Pancasila
merupakan wadah atau sarana Negara Republik Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan
bersatu dalam suasana perikehidupan bangsa yang tenteram, tertib, damai, dan dinamis.
Pendidikan ini dapat dengan mudah dipahami, jikalau kita sebagai warga masyarakat
yang berbangsa dan bernegara mereduksi dan mengaplikasikan segala kebaikan dan
kemanfaatan yang termaktub dalam Pancasila dengan baik dan benar. Dimana Pancasila
sebagai bahan pendidikan yang telah disepakati oleh pembentuk Negara. Pancasila
memberikan pendidikan masyarakat dalam melaksanakan, memelihara, dan melestarikannya
sebagai sumber dari segala sumber hukum.
Pancasila juga merupakan perjanjian luhur bangsa Indonesia, sumber nilai, dan
paradigma pembangunan dimana mengandung konsekuensi bahwa dalam segala aspek
pembangunan nasional kita berdasarkan pada nilai-nilai dari sila-sila Pancasila. Tentu saja
kita tidak mengkultuskan Pancasila secara berlebihan, namun sebagai pandangan umum
dalam bermasyarakat atau pengejawantahan hukum Illahi atau Ketuhanan yang telah terlebih
tercipta dan lebih abadi.
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
8/9
6
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan dalam makalah ini dapat ditarik simpulan bahwa :
1. Bangsa adalah kumpulan dari banyaknya orang yang mempunyai persamaan tujuan,
asal, adat istiadat, bahasa, dan sejarah.
2. Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik,
militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di
wilayah tersebut. Negara memiliki beberapa unsur.
3. Proses berbangsa dan bernegara pada masa sebelum kemerdekaan lebih mengacu
pada perjuangan melawan penjajah, sedangkan pada masa sekarang mengacu pada
upaya bela negara melalui pendidikan, penciptaan identitas bersama, dan memiliki
hubungan internasional dengan negara lain.
4. Tujuan yang hendak dicapai bangsa Indonesia, yaitu masyarakat yang adil dan
makmur, merata secara material dan spiritual. Dimana Pancasila merupakan wadah
atau sarana Negara Republik Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan bersatu dalam
suasana perikehidupan bangsa yang tenteram, tertib, damai, dan dinamis.
-
7/22/2019 270110130131_Fadhli Alamsyah_KWN-Tujuan Berbangsa Dan Bernegara
9/9
7
DAFTAR PUSTAKA
Sunarto. 2012. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Semarang : Unnes Press
Wikipedia Bahasa Indonesia. http://wikipedia.org
http://azisgr.blogspot.com/2010/05/pendidikan-kewarganegaraan-pkn.html