236998160-mengenal-lebih-dekat-diabetes.ppt

40
Mengenal Lebih Dekat Diabetes

Upload: badjay-dhita

Post on 13-Dec-2015

5 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Mengenal Lebih Dekat Diabetes

Apakah Diabetes itu?

Merupakan kumpulan gejala yang

timbul pada seseorang yang disebabkan

oleh karena adanya peningkatan kadar

gula (glukosa) darah akibat terjadinya

kelainan pengeluaran atau produksi

insulin, kerja insulin atau kedua-duanya

ADA, 20120

Berbagai Tipe Diabetes

• Diabetes Mellitus Tipe 1 (DM tipe 1)

• DM tipe 2

• DM pada kehamilan (Gestational DM)

• Tipe lain

Diabetes Mellitus Tipe 1 (DM tipe 1)

• Tubuh tidak bisa menghasilkan insulin

• Disebabkan karena kerusakan sel beta sebagai penghasil insulin

• Biasanya terjadi pada anak-anak atau dewasa muda

• Harus menggunakan insulin setiap hari

DM tipe 2

• Tubuh masih dapat menghasilkan insulin, namun sel tubuh tidak bisa menggunakan insulin dengan tepat

• Insulin yang dihasilkan tidak cukup jumlahnya.

• Biasa terjadi pada orang gemuk

DM pada kehamilan (Gestational DM)

• Biasa timbul selama kehamilan

• Memiliki risiko buruk pada janin yang dikandungnya

• Bayi berukuran besar (makrosomia)

Bagaimana Insulin Bekerja?

Insulin

Insulin Receptor

Bagaimana Insulin Bekerja?

• Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh pankreas.

• Insulin bekerja seperti kunci untuk membuka pintu sel agar

gula darah (glukosa) dapat masuk ke dalam sel

• Glukosa kemudian akan digunakan oleh tubuh sebagai

sumber energi

Pentingnya Memonitor Diabetes

Penting untuk Mengetahui Target Gula Darah:

Bukan DM Belum pasti DM

DM

Kadar glukosa darah sewaktu (mg/dL)

<100 100.- 199 >200

Kadar glukosa darah puasa (mg/dL)

<100 100 - 125 >126

Hemoglobin A1c 6% 7% > 7%

Konsensus PERKENI 2011

Kontrol glukosa

darah buruk

Glukosa darah

terkontrol baik

6

Dimanakah Angka Glukosa Anda?

A1c

13

12

7

5

8

11

Blood Sugar

9

120

180

210

270

300

360

90

150

14

330

10 240

Kontrol glukosa darah sangat buruk

Kontrol glukosa darah sedikit

baik

Apakah yang dimaksud dengan A1c

A1c mengukur bagaimana glukosa darah terikat pada sel darah merah selama 3 bulan

A1c merupakan alat ukur kontrol Diabetes jangka panjang

Target A1c <7 %

Apakah yang dimaksud dengan A1c

Sel darah merah

Glukosa Darah Normal

Kadar glukosa darah tinggi

Sel darah merah

Partikel glukosa

Semakin tinggi kadar glukosa darah, maka semakin banyak glukosa yang akan terikat pada sel darah merah dan akan menyebabkan semakin tinggi kadar A1c

Apakah pentingnya memonitor kadar A1c?

• Dokter akan menganjurkan pemeriksaan kadar A1c setiap 3 – 6 bulan sekali

• Jangka waktu pemeriksaan akan lebih cepat jika: – Kadar glukosa darah sangat tinggi– Hasil terakhir pemeriksaan kadar A1c sangat tinggi

– Terdapat gejala hipoglikemia

Apakah pentingnya memonitor kadar glukosa darah dan kadar A1c?

• Kadar glukosa darah dan kadar A1c yang terkontrol (< 7%) dapat melindungi pasien DM dari:– Penyakit kardiovaskuler – Kerusakan mata – Kerusakan ginjal – Kerusakan syaraf– Gangguan pada tungkai

Apakah yang perlu diketahui

tentang Hypoglikemia dan

Hiperglikemia?

Hiperglikemia:Kadar glukosa darah tinggi

• Gejala:– Sangat kehausan – Sering berkemih (kencing)– Kulit kering – Merasa lapar– Pandangan kabur– Pusing

Hiperglikemia:Kadar glukosa darah tinggi

• Penyebab: – Terlalu banyak makan – Tidak cukupnya insulin atau obat diabetes – Sakit– Stress

Hiperglikemia:Kadar glukosa darah tinggi

• Apakah yang harus dilakukan jika terjadi Hiperglikemia? – Cek kadar glukosa darah lebih sering– Segera konsultasi ke Dokter jika kadar glukosa

darah > 200mg/dL dari beberapa kali pemeriksaan atau tetap tinggi selama 2 hari

Hipoglikemia:Kadar glukosa darah rendah

Gejala:• Gemetar• Denyut

jantung meningkat

• Berkeringat• Pusing

• Merasa lapar• Gangguan

penglihatan• Lemah• Sakit kepala

Hipoglikemia:Kadar glukosa darah rendah

• Penyebab:– Kekurangan makanan– Terlalu banyak insulin atau obat diabetes–Olahraga atau aktifitas fisik berlebih

Hipoglikemia:Kadar glukosa darah rendah

4 langkah jika terjadi hipoglikemia:1. Segera mengkonsumsi gula, 10 – 15 gr karbohidrat2. Cek ulang kadar glukosa darah 15 – 20 menit sekali3. Jika kadar glukosa darah normal, makanlah snack

berprotein4. Jika terdapat gejala hipoglikemia tetapi kadar glukosa

darah > 70 mg/dL, konsumsi snack

*Segera koreksi jika kadar glukosa darah >70 mg/dl (dengan atau tanpa disertai gejala hipoglikemia)

*Jika ditemukan gejala hipoglikemia, namun tidak ada alat pengukur glukosa darah, segera koreks dan segera sediakan alat ukur glukosa darah untuk di masa mendatang

Hipoglikemia:Langkah 1: 10 - 15 gram karbohidrat, pilih di

antara ini:

2 - 3 tablet glukosa

1/4 to 1/3 cangkir raisin

4 oz. jus jeruk

3 to 5 permen

8 oz. susu

½ kaleng soda

Hipoglikemia:Langkah 2: Cek ulang kadar glukosa

darah

Hipoglikemia:Langkah 3: Makanlah snack berprotein

½ daging sandwich

crackers & cheese

peanut butter sandwich or

crackers

Makanan yang harus dihindari saat hipoglikemia:

Ice Cream

Doughnuts

Nuts

Pizza

Potato Chips

Chocolate

Cake

Cookies

Pasien Diabetes wajib untuk memeriksakan secara rutin: * Tekanan darah* Kadar kolesterol * Patuh pada pengobatan

Obat Oral Diabetes

Obat Oral Diabetes: Sulfonilurea

• Merangsang pankreas menghasilkan insulin

• Hati-hati terjadi risiko hipoglikemia dan peningkatan berat badan

Obat Oral Diabetes: Metformin

• Menyebabkan hati tidak memproduksi glukosa

• Dapat menyebabkan penurunan berat badan

• Hati – hati terhadap efek samping gangguan saluran pencernaan dan diare

• Tidak dapat digunakan pada pasien dengan gangguan ginjal

Obat Oral Diabetes: Glitazones

• Memperbaiki kerja insulin

• Efek samping paling sering adalah penambahan berat badan dan bengkak

• Hati – hati digunakan pada pasien gagal jantung

• Direkomendasikan untuk rutin melakukan cek fungsi hati

Obat Oral Diabetes: Meglitinides

• Menyebabkan pankreas memproduksi lebih banyak insulin

• Harus diminum bersamaan dengan makanan

• Hati-hati terhadap efek samping hipoglikemia meskipun lebih rendah dibandingkan golongan sulfonilurea

Obat Oral Diabetes: Alpha-glucosidase inhibitors

• Memperlambat penyerapan karbohidrat di usus setelah makan

• Efek samping tersering adalah gangguan pencernaan dan kembung (70%)

• Harus diminum bersamaan dengan makanan

Obat Oral Diabetes: Penghambat enzim DPP 4

• Memperlama waktu kerja enzim DPP 4 sehingga membantu kerja pankreas secara fisiologis dalam menyeimbangkan kadar glukosa darah

• Tidak meningkatkan berat badan, sehingga cocok digunakan pada pasien gemuk

• Sangat minimal menyebabkan risiko hipoglikemia

Obat Oral Diabetes: Penghambat enzim DPP 4

• Dapat diminum kapan saja dan tidak tergantung pada makanan

• Digunakan sebagai kombinasi dengan obat oral diabetes seperti sulfonilurea, metformin dan glitazone

• Contoh: Saxagliptin

Insulin

• Digunakan pada pasien DM tipe 1 dan 2• Digunakan untuk menggantikan insulin yang tidak

dapat diproduksi oleh tubuh • Tersedia dalam beberapa sediaan: – Short-acting insulin, digunakan bersamaan dengan

makanan– Long-acting insulin– Insulin mixes

Pengelolaan Diabetes

• Merubah gaya hidup– Mengkonsumsi makanan sehat– Melakukan olahraga rutin– Mencapai berat badan ideal

• Minum obat dengan teratur

Mengkonsumsi makanan sehat

Penuhi ½ piring dengan sayuran non karbohidrat

Tambahkan makanan berproteinTambahkan sumber

karbohidrat

Jangan lupa susuAkhiri dengan buah-

buahan

Melakukan olahraga rutin

• Menggunakan sepatu yang nyaman dan aman

• Minggu pertama latihan, batasi durasi waktu antara 5 – 10 menit selama 3 – 4 hari

• Secara bertahap, tambahkan durasi waktu dan jumlah hari latihan setiap minggunya

Jenis Olahraga:

• Latihan aerobik– Jogging, bersepeda, berenang– Memperbaiki kekuatan jantung

• Latihan anaerobik– Angkat beban, streching– Memperbaiki kekuatan otot

KesimpulanKendalikan Diabetes Anda:

• Rutin melakukan cek kadar glukosa darah

• Mengkonsumsi makanan sehat dan pertahankan berat badan ideal

• Stop merokok

• Melakukan olahraga secara rutin

• Menggunakan obat sesuai anjuran Dokter

• Berkonsultasi dengan Dokter, perawat, atau ahli gizi