07.xxvl.juli 2016 -...

5
07 . XXVl.JULI 2016

Upload: phungnhan

Post on 15-May-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 07.XXVl.JULI 2016 - staff.ui.ac.idstaff.ui.ac.id/system/files/users/tjin.wiguna/material/managers_scope.pdfA ni sudah tiga hari mengeluh sakit kepala, pusing, sulit tidur dan mual

07 . XXVl.JULI 2016

Page 2: 07.XXVl.JULI 2016 - staff.ui.ac.idstaff.ui.ac.id/system/files/users/tjin.wiguna/material/managers_scope.pdfA ni sudah tiga hari mengeluh sakit kepala, pusing, sulit tidur dan mual

N ilailebihjikatim olahraga, misalnya sepakbola mempunyai seorang pemain bintang . Tim nasional

sepakbola Argentina dan klub sepakbola Barcelona mempunyai Lionel Messi. Portugal dan klub Real Madrid memiliki Cristiano Renaldo. Seorang bintang diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan dan mudah -mudahan penentu kemenangan timnya, selain sebagai daya tarik pengumpul pendukung fanatik. Bagi klub profesional, pemain bintang ibarat mesin penghasil uang.

Namun melulu mengandalkan atau menggantungkan tim hanya kepada pemain bintang, bisa saja berubah menjadi malapetaka . Olahraga sepakbola adalah permainan tim (kolektif) yang tidak saja ditentukan oleh 11 pemain di lapangan, juga pelatih dan official lain .

Eslandia, kesebelasan tan pa satupun pemain bintang, bisa mengalahkan tim kuat- lnggris yang memainkan salah satu bintangnya -Wayne Rooney pada babak 16 besar Pia la Eropa, Selasa (26/6). Meski tanpa bintang, Eslandia solid karena baiknya kerja sama dan kekompakan antarpemain dan relasi baik dengan pelatih - bagaikan sebuah keluarga harmonis serta semangat membara untuk menang.

Cederanya bintang kesebelasan nasional Portugal - Cristiano Renaldo

pada babak pertama final Piala Eropa

2016, Minggu (1017) membuat para pemain satu timnya lebih kompak

dan menampilkan permainan kolektif untuk mengalahkan Perancis.

"Cristiano dapat mencetak gol kapan pun dan memilih semua untu k dirinya. Tapi , saya selalu mengatakan, kami adalah tim dan kami menang sebagai sebuah tim," kata pelatih Kesebelasan Portugal - Fernando Santos .

Santos sepertinya ingin menyampaikan pesan betapapun hebatnya seorang pemain yang bahkan karenanya disebut sebagai mahabintang (super star) tetap harus menyadari dirinya adalah bagian sebuah tim. Timlah yang harus menang bukan satu atau dua pemain . Kadangkalah pelatih/manajer kalah wibawa dengan seorang mahabintang apalagi yang besar kepala karena merasa dirinya hebat.

Tentang Cristiano Renaldo, pemain gelandang - Andre Gomes mengatakan. "Permainan Renaldo

tetap penting. Ta pi kini tim jauh lebih penting baginya ."

Seorang pemimpin sebuah

perusahaan pernah mengatakan, syukur dirinya mempunyai seorang superman tapi lebih bersyukur lagi jika memiliki super team. Sekalipun

ada 11 pemain bintang, siapa bisa memastikan mereka bisa membentuk

kesebelasan yang bisa disebut super

team. Tidak setiap superman bisa menjadikan timmya sebagai super team . MS

Managers'Scope MANAJEMEN, BISNIS,

GAYA HIDUP EKSEKUTIF

JULl2016

..;. DEWAN REDAKSI

Patricia Cynthia

Stevanus Subagijo

Tonnio lrnawan

SIRKULASI Marni

ALAMAT REDAKSI The Landmark Center I,

16th/ fl - Suite 1605

JI. Jend Sudirman , No 1

Jakarta 12910

TELEPON: 5202215-17

FACSIMILE: 5202214

EMAIL [email protected]

intisc@gmail .com

DITERBITKAN OLEH PT Inti Serasi Cipta

PENASEHAT HUKUM Lenny Rachmad SH

PERCETAKAN PT Gramedia Print ing

(lsi diluar tanggungjawab percetakan)

Dilarang mengutip tanpa seizin Redaksi Managers' Scope.

Redaksi berhak menyunting artikel yang masuk tanpa

mengubah substansi.

JULI 2016 I l\1iui<'ooers'Scope 1

Page 3: 07.XXVl.JULI 2016 - staff.ui.ac.idstaff.ui.ac.id/system/files/users/tjin.wiguna/material/managers_scope.pdfA ni sudah tiga hari mengeluh sakit kepala, pusing, sulit tidur dan mual

PERSPEKTIF

4 We Believe in Indonesia

8 Mendengarkan para SEMAR

12 Manajemen - Psikologi dan Kearifan Timur

16 Negeri Dongeng

18 ~

BREXIT .~

Mengguncang Pasar Keuangan Dunia

22 Draft Final RUU Pengampunan Pajak

KORPORASI

keuangan

30 Kim Dae Young -PT Shinhan lndo Finance: "Biayai Otomotif, Jajaki Kartu Kredit"

otomotif

34 GllAS 2016 di ICE -BSD City 11 -21 Agustus 2016

36 NISSAN Harapkan 20 Ribu Orang lkut GT Academy 2016

38 NISSAN Kembali ke Mauk

40 Kunjungan IMFI ke Panti Asuhan Al-lkhwaniyah

41 DATSUN Sukses di PRJ 2016

2 Managers'Scope I JULI 201 6

properti

42 Menjangan Dynasty Resort Hadirkan "Glamping" di Bal i Utara

rite I

44 Sebanyak 10.010 Orang Mudik Bersama lndomaret

sci

46 Ratusan Alumni Sekolah Chiao Zhong Bandung Kunjungi SCI

indocare

48 Murid lndoCARE ke Camp Hulu Cai

rspik

49 RS PIK Rayakan HUT ke-16

DI BALIK SAMPUL

so Gandum 2000 Bogasari : Upaya Mematahkan Mites

HARMON I

52 Mendidik Anak Memaafkan

54 Stres pada Anak

Page 4: 07.XXVl.JULI 2016 - staff.ui.ac.idstaff.ui.ac.id/system/files/users/tjin.wiguna/material/managers_scope.pdfA ni sudah tiga hari mengeluh sakit kepala, pusing, sulit tidur dan mual

Ani sudah tiga hari

mengeluh sakit kepala ,

pusing, sulit tidur dan

mual. lbunya dibuat

repot karena Ani

menolak belajar dan cenderung

ma las masuk sekolah dengan alasan

tersebut, padahal saat itu sedang

ulangan ken aikan kelas. lbu Ani

mencatat bahwa setiap berhadapan

dengan ulangan tengah semester atau

ulangan kenaikan kelas, Ani seringkali

mengalam i kondisi serupa .

~

Di lain pihJak Jono, teman sekelas

Ani justru tampak lebih semangat

dan giat belajar. Jono, menyadari

bahwa ulangan kenaikan kelas

maupun ulangan tengah semester

melibatkan bahan yang lebih banyak

sehingga ia ekstra keras belajar untuk

mendapatkan nilai baik.

Jono menolak ajakan teman untuk

bermain bol a sementara ujian karena

ia menyadari tidak boleh terlalu lelah

agar energi belajarnya tetap tersedia.

Ani dan Jono sama-sama anak

yang cukup berprestasi selama ini

namun bereaksi berbeda dalam

menghadapi kejadian yang sama.

5 4 Managers'Scope I JU LI 2 0 1 6

HARMON I RS PIK

ST RES

Mengapa kondisi yang sama

menimbulkan pengaruh pada ke d.ua anak ini?

PENDAHULUAN Stres dalam terminologi um um

diartikan sebagai suatu kondisi

ketegangan mental atau kecemasan

yang disebabkan suatu masalah atau

kejadian tertentu dalam kehidupan

dan merupakan suatu perasaan subjektif pada seseorang tidak

terkecuali pada anak dan remaja .

Han Selye pada 1936

mengemukakan bahwa stress jug a

dapat diartikan sebagai respons nonspesifik dari tubuh terhadap

tuntutan perubahan lingkungan

maupun diri sendiri.1 Oleh karena itu,

pada in dividu yang mengalami stres

seringkali dijumpai berbagai keluhan

fisik di samping ketegangan mental

atau perasaan kecemasan saja.

Keluhan fisik dapat berupa

pa lpitasi , rasa terbakar di dada,

banyak berkeringat, kelelahan yang

bersifat kronik, mual, muntah dan

sebaga"inya .

N Kejadian atau masa lah yang

potensia l dapat menjadi sumber stres disebut sebagai stressor.

Dalam kehidupan anak dan remaja ,

banyak dijumpai kejadian atau

masalah yang dapat menjadi

sumber stres. Pada umumnya

sumber stres dapat berasal

internal (berasal dari dalam diri

anak) atau eksternal. Sumber

stres yang bersifat internal dapat

berupa tuntutan pencapaian

anak yang terlalu tinggi , sehingga

menjadi beban bagi anak, sifat

perfeksionistik dan karakter pencemas, dan lain sebagainya .

Sumber stres yang bersifat

eksternal dapat berupa ulangan,

lingkungan sekolah yang tidak

mendukung, sikap teman sebaya

yang ter lalu menindas atau justru

terlalu ingin terlibat dalam setiap

keg iatan anak, p indah tempat

tingga l, bullying, dan lain-lain.

Di samping itu, sumber

stres jug a dapat dikategorikan

sebagai sumber stres yang nyata

(real stressor) dan sumber stres

yang bersifat imajinasi (imagery stressor). 2

Page 5: 07.XXVl.JULI 2016 - staff.ui.ac.idstaff.ui.ac.id/system/files/users/tjin.wiguna/material/managers_scope.pdfA ni sudah tiga hari mengeluh sakit kepala, pusing, sulit tidur dan mual

Respons individu terhadap stres Respons anak dan remaja terhadap

sumber stres sang at tergantung

dari kemampuan penyesuaian diri

anak dan pema haman anak tersebut

terhadap asa l usu I stres. Kemampuan

penyesuaian diri seorang anak

berkembang sesua i bawaan bio logis

anak, tahapa n pe rkembangan serta

po la asuh orangtua .

Anak yang berada di usia seko lah

dasar diharapkan sudah mampu

mengatasi berbagai kejadian yang ada di seko lah serta beradaptasi

positif terhadap kompetis i yang

ada di antara teman sebaya . Oleh karena pada usia tersebut, mereka sudah mencapai tahapan industri

sebagaimana yang dikemukakan Erik

Erikson da lam teori perkembangan

psikososia l.

Adaka lanya anak menga lam i

kesu lita n atau menemuka n masa lah

dan menjadi stres . Respons aku t

terhadap stres digambarkan Walter

Cannon pad a 1920 sebagai flight or fight response.2 la menggamba rkan

respons ini sebagai reaksi akut

tubuh terhadap st res yang bersifat

fisiolog ik dan t imbul pada saat

individu menghadapi kejad ian yang

mengerikan ba ik secara mental

maupun fi sik.

Respons te rse but menyiapkan

individu untuk bertahan/ berjuang

atau justru menghindar/me larikan diri

dari sumber stres. Dengan demikian ,

respons flight or fight ini juga

merupakan salah satu mekanisme

awa l pertahana n d iri ind ividu untuk

dapat berhadapan dengan sumber

stres akut .

Respons ini terjadi ole h karena

amigdala yang merupakan bagian

ot ak yang berkontribusi da lam

memproses emosi seseorang

mengir imkan sinya l ke j aras hipotalamus - hipofise yang berfungsi

sebagai pusat komando, dan

kemud ian melanjut kan sinya l tersebut

ke bagian lain otak untuk menyiapkan

individu tersebut berespons terhadap

sumber stres terse but.

Dengan berjalannya waktu,

anak dan remaja dengan sega la

kemampuan sesua i tahapan

perkembangan yang tel ah

dicapai akan terus berusaha

untuk menyesuaikan diri terhadap

sumber stres tersebut. Jika proses

penyesuaian di ri berjalan baik, maka

ia akhirnya mampu mengendal ikan

su m ber stres atau berjuang untuk

me lepaskan d iri dari sumber stres

tersebut dan mencapa i keseimbangan

da lam bent uk perasaan nyaman kembali . Namun jika individu terse but gaga l, maka muncu l dampak negatif

terhadap sumber stres yang dapat mengganggu kehidupan sehari-hari

anak dan remaja .

EVENT J..

Sensory Reception

Via Sensory Pathways

J.. ~

Cognitive Interpretation via Neocortex

Affective integration via Limbic System

~

"- ~ Perception of Threat

Tringgering Mechanisms

Stress Response via Hypothalamus

J..

No Perception ofThreat

No Stress Response

1. Direct neural innervations via sumpathetic, parasympathetic, and somatic nervous systems

2. "Fight-or-Fight" Response (Cannon)

3. General Adaptation Syndrome (Selye)

J.. End Organ

Gambar 1. Sistem model respons manusia terhadap sumber stres.3

Dampak stres terhadap kehidupan anak dan remaja Contoh kasus di atas

menggambarkan bahwa anak

dan remaja dapat memberikan

res pons yang berbeda terhadap

sumber stres yang sama . A ni tampak me larikan d ir i dengan

tidak mau bersekolah (flight). Jono justru be rusaha lebih keras

agar dapat memenuhi target yang ing in ia capa i (fight).

Dengan demikia n, dampak

sumber stres te rhadap kehidupan

sehari -hari dapat bersifat negati f

(pada Ani) atau pos itif (pad a

Jono). Dampak yang ber'$ifat

positif cenderung memberikan

kekuatan pada anak dan remaja

untuk berusaha lebih keras dan

motivas i untuk terus ma ju sehingga

mereka mampu berhadapan

dengan berbagai tantangan hidup.

Seba li knya, dampak yang bers ifat

negatif membuat anak menga lam i

hendaya dan menderita .

Anak dan remaja yang tidak

mampu menge lo la sumber stres

da lam hidup mereka seringkali

menga lami berbaga i masa lah

peri laku atau emosi atau bahkan

mengal ami gangguan j iwa . Mereka

cenderung mudah dikuasai

perasaan cemas atau depresi. Ti dak

jarang mereka didiagnosis dengan

gangguan cemas, gangguan

depresi atau gangguan perila ku

la innya seperti gangguan perilaku

menentang dan pada anak remaja

bisa d iserta i dengan gangguan

tingkah laku (conduct disorder). Kondisi tersebut membuat anak dan

remaja mengalami kesulitan belajar

serta su li t menja lin interaksi dengan

teman sebaya maupun dengan

lingkungan seki tarnya, sehingga kua litas dan prod~ktivitas mereka

sebagai anak dan remaja ba ik di

rumah maupun di sekolah menjadi

berkurang . Tidak jarang anak dan

remaja ini menjadi gaga l atau

bahkan putus sekolah, sehingga

menjadi masalah bagi lingkungan.

JU LI 2 0 1 6 [ Managers' Scope 5 5