02 ktsp-tanggeran-2012-2013
DESCRIPTION
Bagian Kedua Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013TRANSCRIPT
1
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke
desentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan pada beberapa
aspek pendidikan, termasuk kurikulum. Dalam kaitan ini, kurikulum sekolah
dasar pun menjadi perhatian dan pemikiran-pemikiran baru, sehingga mengalami
perubahan-perubahan kebijakan.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai
tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendididikan Nasional Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada
semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi
sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. Atas dasar
pemikiran tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasinal
yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-maisng satuan pendidikan. Sesuai
dengan amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005
bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan pada jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta
berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan.
Satuan pendidikan merupakan pusat pengembangan budaya. KTSP ini
mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa sebagai satu kesatuan
kegiatan pendidikan yang terjadi di sekolah. Nilai-nilai yang dimaksud di
antaranya: religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri,
demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai
prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli sosial dan
lingkungan, serta tanggung jawab. Nilai-nilai melingkupi dan terintegrasi dalam
seluruh kegiatan pendidikan sebagai budaya sekolah.
Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Tanggeran dikembangkan sebagai
perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum ini
disusun oleh satu tim penyusun yang terdiri dari unsur sekolah dan komite
2
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
sekolah di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Pekalongan, serta dengan bimbingan nara sumber ahli pendidikan dan
pembelajaran dari Pengawas TK/SD UPT Pendidikan dan Kebudayaan
Paninggaran.
Pada akhirnya kurikulum tetap hanya sebuah dokumen, yang akan
menjadi kenyataan apabilan dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran
yang baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya
berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas
anak. Dalam hal ini para pelaksana kurikulum (guru) yang membumikan
kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para pendidik juga hendaknya mampu
menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mengasyikan bagi anak,
sehingga anak betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka
pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan,
membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak, efektif, demokratis, menantang,
menyenangkan, dan mengasyikan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini akan
menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan dan
pembelajaran di SD Negeri Tanggeran Kecamatan Paninggaran.
B. Tujuan Pengembangan Kurikulum
Tujuan pengembangan kurikulum ini untuk memberikan acuan kepada
kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di sekolah dalam
mengembangkan program-program yang akan dilaksanakan.
C. Prinsip Pengembangan Kurikulum
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip berikut.
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki
posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan
tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan
lingkungan.
3
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, dan jenjang serta jenis pendidikan, tanpa
membedakan agama, suku, budaya dan adat istiadat, serta status sosial
ekonomi dan gender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta
disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat
antarsubstansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni berkembang secara dinamis, dan oleh karena itu semangat
dan isi kurikulum mendorong peserta didik untuk mengikuti dan
memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan,
dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan
pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik,
dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang
kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal
4
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
dan informal, dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang
selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling
mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Tujuan Pendidikan
1. Tujuan Pendidikan Nasional Pendidikan Nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab.
2. Tujuan Pendidikan Dasar Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
B. Visi Sekolah
Membentuk generasi yang cerdas dalam berfikir dan terpuji dalam berperilaku
C. Misi Sekolah 1. Mengembangkan kreatifitas siswa
2. Membiasakan siswa berfikir kritis dan cerdas..
3. Membiasakan siswa untuk belajar dengan giat dan teratur untuk meraih dan
meningkatkan prestasi
4. Melatih siswa untuk hidup sehat jasmani dan rohani.
5. Mendorong siswa untuk berperilaku jujur, disiplin, dan bertanggung jawab.
6. Membiasakan siswa untuk berusaha, berdo’a, dan beribadah.
D. Tujuan Sekolah Memberikan bekal kemampuan dasar “Baca, Tulis, Hitung”,
pengetahuan dan keterampilan dasar pengetahuan alam dan sosial, kemampuan
dasar pengetahuan agama dan pengamalannya sesuai dengan tingkat
perkembangannya serta mempersiapkan siswa untuk mengikuti pendidikan di
jenjang selanjutnya.
6
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Tujuan kelembagaan tersebut mendambakan profil lulusan SD Negeri
Tanggeran yang memiliki kompetensi dasar sebagai berikut :
1. Memiliki keterampilan dasar “Baca, Tulis, Hitung” yang mantap.
2. Memiliki semangat untuk senantiasa maju, berkompetisi, dan berprestasi.
3. Memiliki kemampuan untuk dijadikan sebagai teladan bagi generasi
seusianya.
4. Memiliki keluhuran budi pekerti yang senantiasa tercermin dalam
pemikiran, ucapan, dan perbuatannya.
5. Memiliki jiwa cinta tanah air.
6. Memiliki jiwa toleransi antarumat beragama dan melaksanakan ibadah
sesuai dengan agama yang dianutnya
7
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Struktur dan muatan kurikulum jenjang pendidikan dasar yang tertuang
dalam Standar Isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran, sebagai berikut:
1. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
2. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
3. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
4. kelompok mata pelajaran estetika;
5. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
Cakupan setiap kelompok mata pelajaran disajikan pada Tabel 1.
Tabel 1. Cakupan Kelompok Mata Pelajaran
No Kelompok Mata Pelajaran Cakupan
1. Agama dan Akhlak Mulia
Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
dimaksudkan untuk membentuk peserta didik
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak
mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti,
atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan
agama.
2. Kewarganegaraan dan Kepribadian
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan
kesadaran dan wawasan peserta didik akan status,
hak, dan kewajibannya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan
kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara,
penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia,
kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan
8
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
No Kelompok Mata Pelajaran Cakupan
hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung
jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan
membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti
korupsi, kolusi, dan nepotisme.
3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk
mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu
pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan
kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang
kritis, kreatif dan mandiri.
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan
untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan
mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi
keindahan dan harmoni. Kemampuan
mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan
serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga mampu
menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam
kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu
menciptakan kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
kesehatan pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk
meningkatkan potensi fisik serta menanamkan
sportivitas dan kesadaran hidup sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap,
dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual
ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan
seperti keterbebasan dari perilaku seksual bebas,
kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah,
muntaber, dan penyakit lain yang potensial untuk
mewabah.
9
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Struktur kurikulum SD/MI meliputi substansi pembelajaran yang
ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai Kelas I
sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum SD/MI disusun berdasarkan
standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata pelajaran dengan
ketentuan sebagai berikut.
1. Kurikulum SD/MI memuat 8 mata pelajaran, muatan lokal, dan
pengembangan diri seperti tertera pada Tabel 2.
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk
keunggulan daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan ke dalam
mata pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan
pendidikan.
Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus
diasuh oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai
dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau
dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat
dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan
diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan
masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karir
peserta didik.
2. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS pada SD/MI merupakan “IPA
Terpadu” dan “IPS Terpadu”.
3. Pembelajaran pada Kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,
sedangkan pada Kelas IV s.d. VI dilaksanakan melalui pendekatan mata
pelajaran.
4. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana
tertera dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan
menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara
keseluruhan.
5. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit.
6. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 34-38
minggu.
10
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Struktur kurikulum disajikan pada Tabel 2
Tabel 2. Struktur Kurikulum
Komponen Kelas dan Alokasi Waktu
I II III IV,V & VI A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 3 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 3. Bahasa Indonesia 5 4. Matematika 5 5. Ilmu Pengetahuan Alam 4 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 3 7. Seni Budaya dan Keterampilan 4 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga
dan Kesehatan 4
B. Muatan Lokal : 1. Bahasa Jawa 2 2. Baca Tulis Al Qur’an 2 3. Tata Boga 2
C. Pengembangan Diri 2*)
1. Bidang Agama Islam
2. Pramuka
3. Olahraga (atletik & permainan)
Jumlah 30 31 32 36
*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran
B. Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum meliputi 8 mata pelajaran, 3 muatan lokal, dan 3
pengembangan diri yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar
bagi peserta didik pada satuan pendidikan. Di samping itui materi muatan lokal
dan kegiatan pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum. Peraturan
Pemerintah Nomor 19 tentang Standar Nasional Pendidikan menegaskan bahwa
kedalaman muatan kurikulum pada setiap satuan pendidikan dituangkan dalam
kompetensi pada setiap dan atau semester sesuai dengan Standar Nasional
Pendidikan. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan
kompetensi dasar.
11
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
1. Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama Islam
1) Tujuan Mata Pelajaran Pendidikan Agama SD/MI
a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan,
dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama
Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang
keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
b) Mewujudkan manuasia Indonesia yang taat beragama dan
berakhlak mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin
beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin,
bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal
dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam
komunitas sekolah.
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
a) Al-Qur’an dan Hadits
b) Aqidah
c) Akhlak
d) Fiqih
e) Tarikh dan Kebudayaan Islam
Pendidikan Agama Islam menekankan keseimbangan,
keselarasan, dan keserasian antara hubungan manusia dengan Allah
SWT, hubungan manusia dengan sesama manusia, hubungan manusia
dengan diri sendiri, dan hubungan manusia dengan alam sekitarnya.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
Pendidikan Agama dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri
Pendidikan Nasioanal Nomor 22 tahun 2006.
b. Pendidikan Kewarganegaraan
1) Tujuan Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
a) Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi
isu kewarganegaraan;
12
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
b) Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak
secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara, serta anti-korupsi;
c) Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk
diri berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar
dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya;
d) Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia
secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi.
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
a) Persatuan dan Kesatuan bangsa, meliputi: Hidup rukun dalam
perbedaan, Cinta lingkungan, Kebanggaan sebagai bangsa
Indonesia, Sumpah Pemuda, Keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia, Partisipasi dalam pembelaan negara, Sikap
positif terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia,
Keterbukaan dan jaminan keadilan;
b) Norma, hukum dan peraturan, meliputi: Tertib dalam kehidupan
keluarga, Tata tertib di sekolah, Norma yang berlaku di
masyarakat, Peraturan-peraturan daerah, Norma-norma dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara, Sistim hukum dan
peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional;
c) Hak asasi manusia meliputi: Hak dan kewajiban anak, Hak dan
kewajiban anggota masyarakat, Instrumen nasional dan
internasional HAM, Pemajuan, penghormatan dan perlindungan
HAM;
d) Kebutuhan warga negara meliputi: Hidup gotong royong, Harga
diri sebagai warga masyarakat, Kebebasan berorganisasi,
Kemerdekaan mengeluarkan pendapat, Menghargai keputusan
bersama, Prestasi diri , Persamaan kedudukan warga negara;
e) Konstitusi Negara meliputi: Proklamasi kemerdekaan dan
konstitusi yang pertama, Konstitusi-konstitusi yang pernah
digunakan di Indonesia, Hubungan dasar negara dengan
konstitusi;
13
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
f) Kekuasan dan Politik, meliputi: Pemerintahan desa dan
kecamatan, Pemerintahan daerah dan otonomi, Pemerintah
pusat, Demokrasi dan sistem politik, Budaya politik, Budaya
demokrasi menuju masyarakat madani, Sistem pemerintahan,
Pers dalam masyarakat demokrasi;
g) Pancasila meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara
dan ideologi negara, Proses perumusan Pancasila sebagai dasar
negara, Pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari, Pancasila sebagai ideologi terbuka;
h) Globalisasi meliputi: Globalisasi di lingkungannya, Politik luar
negeri Indonesia di era globalisasi, Dampak globalisasi,
Hubungan internasional dan organisasi internasional, dan
mengevaluasi globalisasi.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan dapat dilihat pada lampiran peraturan
Menteri Pendidikan Nasioanal Nomor 22 tahun 2006.
c. Bahasa Indonesia
1) Tujuan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Mata pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut.
a) Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika
yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis;
b) Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan bahasa negara;
c) Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan
tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan;
d) Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan
kemampuan intelektual, serta kematangan emosional dan sosial;
e) Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas
wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan berbahasa;
f) Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai
khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.
14
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup
komponen kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang
meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
a) Mendengarkan;
b) Berbicara;
c) Membaca;
d) Menulis;
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
Bahasa Indonbesia dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri
Pendidikan Nasioanal Nomor 22 tahun 2006
d. Matematika
1) Tujuan Mata Pelajaran Matematika
Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan
antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara
luwes, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah;
b) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan
manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun
bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika;
c) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami
masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model
dan menafsirkan solusi yang diperoleh;
d) Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau
media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah;
e) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam
kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat
dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri
dalam pemecahan masalah;
15
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
2) Ruang Lingkup
Mata pelajaran Matematika pada satuan pendidikan SD/MI meliputi
aspek-aspek sebagai berikut.
a) Bilangan;
b) Geometri dan pengukuran;
c) Pengolahan data;
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
Matematika dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri Pendidikan
Nasioanal Nomor 22 tahun 2006.
e. Ilmu Pengetahuan Alam
1) Tujuan Mata Pelajaran IPA
Mata Pelajaran IPA di SD/MI bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha
Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam
ciptaan-Nya;
b) Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep
IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari;
c) Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran
tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara
IPA, lingkungan, teknologi dan masyarakat;
d) Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam
sekitar, memecahkan masalah dan membuat keputusan;
e) Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam
memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam;
f) Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan;
g) Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA
sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.
16
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
2) Ruang Lingkup
Ruang Lingkup bahan kajian IPA untuk SD/MI meliputi aspek-aspek
berikut.
a) Makhluk hidup dan proses kehidupan, yaitu manusia, hewan,
tumbuhan dan interaksinya dengan lingkungan, serta kesehatan;
b) Benda/materi, sifat-sifat dan kegunaannya meliputi: cair, padat
dan gas;
c) Energi dan perubahannya meliputi: gaya, bunyi, panas, magnet,
listrik, cahaya dan pesawat sederhana;
d) Bumi dan alam semesta meliputi: tanah, bumi, tata surya, dan
benda-benda langit lainnya.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPA
dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri Pendidikan Nasioanal
Nomor 22 tahun 2006.
f. Ilmu Pengetahuan Sosial
1) Tujuan Mata Pelajaran IPS
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan
masyarakat dan lingkungannya;
b) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa
ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan
dalam kehidupan sosial;
c) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial
dan kemanusiaan;
d) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan
berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal,
nasional, dan global.
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek sebagai
berikut.
a) Manusia, Tempat, dan Lingkungan;
b) Waktu, Keberlanjutan, dan Perubahan;
c) Sistem Sosial dan Budaya;
17
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
d) Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran IPS
dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri Pendidikan Nasioanal
Nomor 22 tahun 2006.
g. Seni Budaya dan Keterampilan
1) Tujuan Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan
Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar
peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
a) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan
keterampilan;
b) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan
keterampilan;
c) Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan;
d) Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan
dalam tingkat lokal, regional, maupun global.
2) Ruang Lingkup
Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut.
a) Seni rupa, mencakup pengetahuan, keterampilan, dan nilai
dalam menghasilkan karya seni berupa lukisan, patung, ukiran,
cetak-mencetak, dan sebagainya;
b) Seni musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah
vokal, memainkan alat musik, apresiasi karya musik;
c) Seni tari, mencakup keterampilan gerak berdasarkan olah tubuh
dengan dan tanpa rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak
tari;
d) Seni drama, mencakup keterampilan pementasan dengan
memadukan seni musik, seni tari dan peran;
Keterampilan, mencakup segala aspek kecakapan hidup ( life
skills ) yang meliputi keterampilan personal, keterampilan sosial,
keterampilan vokasional dan keterampilan akademik.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran Seni
Budaya dan Keterampilan dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri
Pendidikan Nasioanal Nomor 22 tahun 2006.
18
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
h. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
1) Tujuan Mata Pelajaran Penjasorkes.
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
a) Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya
pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola
hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga
yang terpilih;
b) Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis
yang lebih baik;
c) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar;
d) Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui
internalisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan
jasmani, olahraga dan kesehatan;
e) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin,
bertanggungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis;
f) Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain dan lingkungan;
g) Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan
yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan
fisik yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil,
serta memiliki sikap yang positif.
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
a) Permainan dan olahraga meliputi: olahraga tradisional,
permainan. eksplorasi gerak, keterampilan lokomotor non-
lokomotor, dan manipulatif, atletik, kasti, rounders, kippers,
sepak bola, bola basket, bola voli, tenis meja, tenis lapangan,
bulu tangkis, dan beladiri, serta aktivitas lainnya;
b) Aktivitas pengembangan meliputi: mekanika sikap tubuh,
komponen kebugaran jasmani, dan bentuk postur tubuh serta
aktivitas lainnya;
c) Aktivitas senam meliputi: ketangkasan sederhana, ketangkasan
tanpa alat, ketangkasan dengan alat, dan senam lantai, serta
19
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
aktivitas lainnya;
d) Aktivitas ritmik meliputi: gerak bebas, senam pagi, SKJ, dan
senam aerobic serta aktivitas lainnya;
e) Aktivitas air meliputi: permainan di air, keselamatan air,
keterampilan bergerak di air, dan renang serta aktivitas lainnya;
f) Pendidikan luar kelas, meliputi: piknik/karyawisata, pengenalan
lingkungan, berkemah, menjelajah, dan mendaki gunung;
g) Kesehatan, meliputi penanaman budaya hidup sehat dalam
kehidupan sehari- hari, khususnya yang terkait dengan
perawatan tubuh agar tetap sehat, merawat lingkungan yang
sehat, memilih makanan dan minuman yang sehat, mencegah
dan merawat cidera, mengatur waktu istirahat yang tepat dan
berperan aktif dalam kegiatan P3K dan UKS. Aspek kesehatan
merupakan aspek tersendiri, dan secara implisit masuk ke dalam
semua aspek.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
Penjasorkes dapat dilihat pada lampiran peraturan Menteri Pendidikan
Nasioanal Nomor 22 tahun 2006.
2. Muatan Lokal
a. Bahasa Jawa
1) Tujuan Mata Pelajaran Bahasa Jawa
a) Mengembangkan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi
peserta didik dengan menggunakan bahasa daerahnya;
b) Meningkatkan kepekaan dan pengayatan terhadap karya sastra
daerahnya;
c) Memupuk tanggung jawab untuk melestarikan hasil kreasi
budaya daerah sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional;
2) Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Jawa di SD/MI mencakup
kemampuan berkomunikasi lisan dan tertulis, yang meliputi aspek-
aspek sebagai berikut.
a) Mendengarkan;
b) Berbicara;
c) Membaca;
20
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
d) Menulis.
Keterampilan menulis dan membaca diarahkan untuk menunjang
pembelajaran komunikasi lisan.
b. Baca Tulis Al Qur’an
1) Tujuan Mata Pelajaran Baca Tulis Al Qur’an
Tujuan mata pelajaran Baca Tulis Al Qur’an (BTQ) adalah agar
siswa memiliki keterampilan membaca Al Qur’an dengan benar, dan
memiliki keterampilan menulis sederhana huruf Al Qur’an.
2) Ruang Lingkup
Pembelajaran Baca Tulis Al Qur’an mencakup hal-hal sebagai
berikut:
a) Membaca huruf Al Qur’an;
b) Mengenalkan tanda baca al Qur’an;
c) Mengenalkan menulis, merangkai, dan mengurai huruf Al
Qur’an;
d) Mengenalkan tajwid.
c. Tata Boga
1) Tujuan Mata Pelajaran Tata Boga
Tujuan mata pelajaran Tata Boga adalah agar siswa memiliki
pengetahuan, keterampilan dan perilaku untuk berperan aktif dalam
melestarikan dan mengembangkan Tata Boga sebagai sumber
budaya bangsa yang dapat mendukung pembangunan nasional di
Kabupaten Pekalongan. Pemberian keterampilan Tata Boga melalui
pendidikan dimulai dari pengenalan, pemahaman, penguasaan,
penerapan sampai pembentukan etos kerja
2) Ruang Lingkup
Pembelajaran Tata Boga mencakup hal-hal sebagai berikut:
a) Mengenal berbagai jenis makanan;
b) Tata cara dan etika makan;
c) Mengolah dan menyajikan makanan;
d) Melestarikan dan mengembangkan jenis makanan khas.
21
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
3. Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta
didik.
a. Jenis Kegiatan
Pengembangan diri terdiri atas 2 (dua) bentuk kegiatan, yaitu
terprogram dan tidak terprogram.
1) Terprogram
Kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok, dan atau
klasikal melalui penyelenggaraan kegiatan sebagai berikut ini.
a) Bidang Agama Islam
- Cakupan Materi
Materi pengembangan diri bidang Agama Islam difokuskan
pada Penguatan Standar Kompetensi yang telah dirumuskan
dalam kurikulum, dengan cakupan materi sebagai berikut:
Pengayaan dan penajaman materi yang terdapat pada
kurikulum bidang studi Pendidikan Agama Islam
(berorientasi kompetensi konseptual / kognitif);
Peragaan / Praktik Keagamaan secara intensif
(beorientasi pada kompetensi kinestetik /
psikomotorik);
Pembiasaan nilai-nilai kegamaan yang berorientasi
pada performance dan kepribadian siswa, seperti cara
berpakaian secara Islami bagi siswa muslim setiap hari
(berorientasi pada komptensi sikap / afektif);
Pembiasaan tradisi ritualitas agama di tingkat lokal.
- Tujuan
Pengembangan Diri Bidang Agama Islam bertujuan untuk:
Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam
memahami Agama Islam.
Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam
pengamalan Agama Islam.
22
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Membiasakan peserta didik untuk bersikap sesuai
dengan norma-norma Agama Islam.
Melatih peserta didik untuk melaksanakan dan
melestarikan tradisi ritualitas agama di tingkat lokal.
Adapun pelaksanan dan pengembangan materi
berpedoman pada Standar Kompetensi dan Standar
Kompetensi Dasar Pengembangan Diri Bidang Agama Islam
(PDBAI) yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten
Pekalongan berdasarkan Keputusan Bupati Pekalongan Nomor
423.5/142 Tahun 2006 tentang Materi Pengembangan Diri
Bidang Agama Islam pada SD/MI/SDLB, SMP/MTs, SMA/MA
dan SMK di Kabupaten Pekalongan tanggal 25 Agustus 2006
2) Bidang Kepramukaan
- Tujuan
Tujuan pendidikan Kepramukaan di sekolah adalah
mendidik dan membina anak-anak dan pemuda Indonesia
agar mereka menjadi:
Manusia berkepribadian, berwatak, dan berbudi pekerti
luhur yang:
Kuat mental, tinggi moral, beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa;
Tinggi kecerdasan dan mutu keterampilannya;
Kuat dan sehat jasmaninya.
Warga negara Republik Indonesia yang berjiwa
Pancasila, setia dan patuh kepada Negara Kesatuan
Republik Indonesia, serta menjadi anggota masyarakat
yang baik dan berguna, yang dapat membangun dirinya
sendiri serta bersama-sama bertanggungjawab atas
pembangunan bangsa dan negara.
- Ruang Lingkup
Ruang lingkup materi Pramuka Siaga :
SKU, dan SKK;
teknik kepramukaan siaga;
ketangkasan dan permainan;
23
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
pengetahuan umum;
do’a-do’a harian.
Ruang lingkup materi Pramuka Penggalang :
SKU, dan SKK;
teknik kepramukaan penggalang;
ketangkasan dan permainan;
pengetahuan umum;
lagu-lagu daerah dan nasional;
tata upacara pramuka;
3) Bidang Olahraga
- Sepak Takraw
Bertujuan untuk:
Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam cabang
olahraga sepak takraw.
Meningkatkan prestasi dalam cabang olahraga sepak
takraw.
- Bola Voli
Bertujuan untuk:
Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam cabang
olahraga bola voli.
Meningkatkan prestasi dalam cabang olahraga bola
voli.
- Sepak Bola
Bertujuan untuk:
Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam cabang
olahraga sepak bola.
Meningkatkan prestasi dalam cabang olahraga sepak
bola.
Mekanisme Pelaksanaan
a) Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan melalui kegiatan
intrakurikuler maupun kegiatan ekstrakurikuler, dibina oleh
guru-guru yang memiliki kualifikasi berdasarkan Surat
Keputusan Kepala Sekolah.
24
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
b) Jadwal Kegiatan, dibuat kemudian sesuai dengan kondisi tenaga
pembimbing dan anak.
Jadwal Pelaksanaan Pengembangan Diri
No Nama Kegiatan Hari Waktu Peserta
1 Bidang Agama Islam
Senin Selasa Selasa Rabu Rabu Kamis
11.50-12.25 10.25-11.00 11.15-11.50 10.25-11.00 11.50-12.25 11.50-12.25
Kelas VI Kelas I Kelas III Kelas II Kelas V Kelas IV
3 Kepramukaan Jumat 14.00-16.10 Kelas III-VI
2 Olahraga
a) Sepak Takraw Selasa 14.00-16.10 Kelas IV-VI
b) Bola Voli Rabu 14.00-16.10 Kelas IV-VI
c) Sepak Bola Kamis 14.00-16.10 Kelas IV-VI
Penilaian Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada sekolah dan orang tua dalam bentuk penilaian kualitatif. Kategori Keterangan A Sangat Baik B Baik C Cukup Baik D Kurang Baik
25
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
b) Tidak Terprogram
Kegiatan pengembangan diri secara tidak terprogram dapat
dilaksanakan sebagai berikut.
Kegiatan Contoh
Rutin, yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal
Piket kelas Ibadah Berdoa sebelum dan sesudah
pembelajaran di kelas Bakti sosial
Spontan, adalah kegiatan tidak terjadwal dalam kejadian khusus
Memberi dan menjawab salam Meminta maaf Berterima kasih Mengunjungi orang yang sakit Membuang sampah pada tempatnya Menolong orang yang sedang dalam
kesusahan Melerai pertengkaran
Keteladanan, adalah kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari
Performa guru Mengambil sampah yang berserakan Cara berbicara yang sopan Mengucapkan terima kasih Meminta maaf Menghargai pendapat orang lain Memberikan kesempatan terhadap
pendapat yang berbeda Mendahulukan kesempatan kepada
orang tua Penugasan peserta didik secara bergilir Menaati tata tertib (disiplin, taat waktu,
taat pada peraturan) Memberi salam ketika bertemu Berpakaian rapi dan bersih Menepati janji Memberikan penghargaan kepada orang
yang berprestasi Berperilaku santun Pengendalian diri yang baik Memuji pada orang yang jujur Mengakui kebenaran orang lain Mengakui kesalahan diri sendiri Berani mengambil keputusan Berani berkata benar Melindungi kaum yang lemah Membantu kaum yang fakir Sabar mendengarkan orang lain Mengunjungi teman yang sakit
26
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Kegiatan Contoh
Membela kehormatan bangsa Mengembalikan barang yang bukan
miliknya Antri Mendamaikan
b. Strategi penanaman nilai-nilai
Adapun strategi penanaman nilai-nilai melalui kegiatan pengembangan
diri adalah sebagai berikut:
Jenis Pengembangan Diri
Nilai-nilai yang ditanamkan Strategi
A. Bidang Agama Islam
Religius Rasa kebangsaan Cinta tanah air
Beribadah rutin Peringatan hari
besar agama Kegiatan
keagamaan B. Kepramukaan Demokratis
Disiplin Kerja sama Rasa Kebangsaan Toleransi Peduli sosial dan
lingkungan Cinta damai Kerja keras
Latihan terprogram (kepemimpinan, berorganisasi)
C. Olahraga Sportifitas Menghargai prestasi Kerja keras Cinta damai Disiplin Jujur
Melalui latihan rutin dan kegiatan tengah semester
Perlombaan olah raga
D. Kepemimpinan Tanggung jawab Keberanian Tekun Sportivitas Disiplin Mandiri Demokratis Cinta damai Cinta tanah air Peduli lingkungan Peduli sosial Keteladanan Sabar Toleransi Kerja keras Pantang menyerah Kerja sama
Kepramukaan Bidang Agama
Islam Upacara
Bendera
27
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Jenis Pengembangan Diri
Nilai-nilai yang ditanamkan Strategi
E. Festival sekolah Kreativitas Etos kerja Tanggung jawab kepemimpinan Kerja sama
Pentas seni perpisahan sekolah
Karya seni Peringatan hari-
hari besar agama/nasional
4. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
a) Fungsi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Fungsi pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah:
1) pengembangan: pengembangan potensi peserta didik untuk menjadi
pribadi berperilaku baik; ini bagi peserta didik yang telah memiliki
sikap dan perilaku yang mencerminkan budaya dan karakter bangsa;
2) perbaikan: memperkuat kiprah pendidikan nasional untuk
bertanggung jawab dalam pengembangan potensi peserta didik yang
lebih bermartabat; dan
3) penyaring: untuk menyaring budaya bangsa sendiri dan budaya
bangsa lain yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya dan karakter
bangsa yang bermartabat.
b) Tujuan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Tujuan pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah:
1) mengembangkan potensi kalbu/nurani/afektif peserta didik sebagai
manusia dan warganegara yang memiliki nilai-nilai budaya dan
karakter bangsa;
2) mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang terpuji
dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa
yang religius;
3) menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik
sebagai generasi penerus bangsa;
4) mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi manusia yang
mandiri, kreatif, berwawasan kebangsaan; dan
5) mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan
belajar yang aman, jujur, penuh kreativitas dan persahabatan, serta
dengan rasa kebangsaan yang tinggi dan penuh kekuatan (dignity).
28
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
c) Nilai-nilai dalam Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Nilai-nilai yang dikembangkan dalam pendidikan budaya dan karakter
bangsa diidentifikasi dari sumber-sumber berikut ini.
1) Agama: masyarakat Indonesia adalah masyarakat beragama. Oleh
karena itu, kehidupan individu, masyarakat, dan bangsa selalu
didasari pada ajaran agama dan kepercayaannya. Secara politis,
kehidupan kenegaraan pun didasari pada nilai-nilai yang berasal dari
agama. Atas dasar pertimbangan itu, maka nilai-nilai pendidikan
budaya dan karakter bangsa harus didasarkan pada nilai-nilai dan
kaidah yang berasal dari agama.
2) Pancasila: negara kesatuan Republik Indonesia ditegakkan atas
prinsip-prinsip kehidupan kebangsaan dan kenegaraan yang disebut
Pancasila. Pancasila terdapat pada Pembukaan UUD 1945 dan
dijabarkan lebih lanjut dalam pasal-pasal yang terdapat dalam UUD
1945. Artinya, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi
nilai-nilai yang mengatur kehidupan politik, hukum, ekonomi,
kemasyarakatan, budaya, dan seni. Pendidikan budaya dan karakter
bangsa bertujuan mempersiapkan peserta didik menjadi warga
negara yang lebih baik, yaitu warga negara yang memiliki
kemampuan, kemauan, dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupannya sebagai warga negara.
3) Budaya: sebagai suatu kebenaran bahwa tidak ada manusia yang
hidup bermasyarakat yang tidak didasari oleh nilai-nilai budaya yang
diakui masyarakat itu. Nilai-nilai budaya itu dijadikan dasar dalam
pemberian makna terhadap suatu konsep dan arti dalam komunikasi
antaranggota masyarakat itu. Posisi budaya yang demikian penting
dalam kehidupan masyarakat mengharuskan budaya menjadi sumber
nilai dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa.
4) Tujuan Pendidikan Nasional: sebagai rumusan kualitas yang harus
dimiliki setiap warga negara Indonesia, dikembangkan oleh berbagai
satuan pendidikan di berbagai jenjang dan jalur. Tujuan pendidikan
nasional memuat berbagai nilai kemanusiaan yang harus dimiliki
warga negara Indonesia. Oleh karena itu, tujuan pendidikan nasional
adalah sumber yang paling operasional dalam pengembangan
pendidikan budaya dan karakter bangsa.
29
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Berdasarkan keempat sumber nilai itu, teridentifikasi sejumlah nilai
untuk pendidikan budaya dan karakter bangsa sebagai berikut ini.
Tabel Nilai dan Deskripsi Nilai Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
NILAI DESKRIPSI
1. Religius Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
2. Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
3. Toleransi Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
4. Disiplin Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
5. Kerja Keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
6. Kreatif Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
7. Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
8. Demokratis Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
9. Rasa Ingin Tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.
10. Semangat Kebangsaan Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
11. Cinta Tanah Air Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.
12. Menghargai Prestasi Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
13. Bersahabat/ Komuniktif
Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.
14. Cinta Damai Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya.
15. Gemar Membaca Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
30
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
NILAI DESKRIPSI
16. Peduli Lingkungan Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
17. Peduli Sosial Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
18. Tanggung-jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
d) Integrasi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa ke dalam Mata
Pelajaran, Pengembangan Diri dan Budaya Sekolah
Pada prinsipnya, pengembangan pendidikan budaya dan
karakter bangsa tidak dimasukkan sebagai pokok bahasan tetapi
terintegrasi ke dalam mata pelajaran, pengembangan diri dan budaya
sekolah. Guru dan sekolah perlu mengintegrasikan nilai-nilai yang
dikembangkan dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa ke dalam
KTSP, silabus dan RPP yang sudah ada. Indikator nilai-nilai budaya dan
karakter bangsa ada dua jenis yaitu (1) indikator sekolah dan kelas, dan
(2) indikator untuk mata pelajaran.
Indikator sekolah dan kelas adalah penanda yang digunakan
oleh kepala sekolah, guru dan personalia sekolah dalam merencanakan,
melaksanakan, dan mengevaluasi sekolah sebagai lembaga pelaksana
pendidikan budaya dan karakter bangsa. Indikator ini berkenaan juga
dengan kegiatan sekolah yang diprogramkan dan kegiatan sekolah sehari-
hari (rutin). Indikator mata pelajaran menggambarkan perilaku afektif
seorang peserta didik berkenaan dengan mata pelajaran tertentu.
Perilaku yang dikembangkan dalam indikator pendidikan
budaya dan karakter bangsa bersifat progresif, artinya, perilaku tersebut
berkembang semakin komplek antara satu jenjang kelas dengan jenjang
kelas di atasnya, bahkan dalam jenjang kelas yang sama. Guru memiliki
kebebasan dalam menentukan berapa lama suatu perilaku harus
dikembangkan sebelum ditingkatkan ke perilaku yang lebih kompleks.
Pembelajaran pendidikan budaya dan karakter bangsa
menggunakan pendekatan proses belajar aktif dan berpusat pada anak,
31
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
dilakukan melalui berbagai kegiatan di kelas, sekolah, dan masyarakat.
Di kelas dikembangkan melalui kegiatan belajar yang biasa dilakukan
guru dengan cara integrasi. Di sekolah dikembangkan dengan upaya
pengkondisian atau perencanaan sejak awal tahun pelajaran, dan
dimasukkan ke Kalender Akademik dan yang dilakukan sehari-hari
sebagai bagian dari budaya sekolah sehingga peserta didik memiliki
kesempatan untuk memunculkan perilaku yang menunjukkan nilai-nilai
budaya dan karakter bangsa. Di masyarakat dikembangkan melalui
kegiatan ekstra kurikuler dengan melakukan kunjungan ke tempat-tempat
yang menumbuhkan rasa cinta tanah air dan melakukan pengabdian
masyarakat untuk menumbuhkan kepedulian dan kesetiakawanan sosial.
Adapun penilaian dilakukan secara terus menerus oleh guru
dengan mengacu pada indikator pencapaian nilai-nilai budaya dan
karakter, melalui pengamatan guru ketika seorang peserta didik
melakukan suatu tindakan di sekolah, model anecdotal record (catatan
yang dibuat guru ketika melihat adanya perilaku yang berkenaan dengan
nilai yang dikembangkan), maupun memberikan tugas yang berisikan
suatu persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk menunjukkan nilai yang dimilikinya.
Dari hasil pengamatan, catatan anekdotal, tugas, laporan, dan
sebagainya guru dapat memberikan kesimpulannya/pertimbangan yang
dinyatakan dalam pernyataan kualitatif sebagai berikut ini.
1) BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum
memperlihatkan tanda- tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam
indikator).
2) MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai
memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan
dalam indikator tetapi belum konsisten)
3) MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah
memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam
indikator dan mulai konsisten)
4) MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus
memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara
konsisten)
32
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
e) Buku Pedoman
Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa pada
Kurikulum SD Negeri Tanggeran disusun berdasarkan Buku Pedoman
Sekolah Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum Badan Penelitian dan
Pengembangan Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2010,
sedangkan implementasi pada kegiatan belajar mengajar berpedoman
pada Modul Pembinaan Nasionalisme melalui Jalur Pendidikan
Sekolah Dasar Kelas 1-6 yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan
Propinsi Jawa Tengah Tahun 2010
C. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar menggunakan sistem paket dengan beban belajar
maksimal 37 jam pelajaran per minggu, satu jam pelajaran 35 menit dengan
rincian sebagai berikut:
Kelas
Satu Jam Pembelajaran
Tatap Muka/Menit
Jumlah Jam Pembelajaran
Perminggu
Minggu Efektif Per
Tahun Pelajaran
Waktu Pembelajaran/ jam per tahun
I 35 30 38 1.050
II 35 31 38 1.178
III 35 32 38 1.216
IV 35 36 38 1.368
V 35 36 38 1.368
VI 35 36 38 1.368
33
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
D. Ketuntasan Belajar
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
NO KOMPONEN KELAS, SEMESTER, KKM
I II III IV V VI
A. Mata Pelajaran 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1. Pendidikan Agama 72 72 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75
2. Pendidikan kewarganegaraan 65 65 68 68 70 70 70 70 75 75 70 70
3. Bahasa Indonesia 65 65 70 70 70 70 70 70 70 70 70 70
4. Matematika 65 65 68 68 70 70 70 70 70 70 70 70
5. Ilmu Pengetahuan Alam 65 65 70 70 70 70 70 70 75 75 75 75
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 65 65 65 65 65 65 70 70 70 70 70 70
7. Seni Budaya dan Ketrampilan 70 70 70 70 75 75 75 75 75 75 75 75
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
72 72 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75
B. Muatan Lokal
1. Bahasa Jawa 70 70 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75
2. BTQ (Baca Tulis al-Quran) 72 72 72 72 72 72 75 75 75 75 75 75
3. Tata Boga - - - - 70 70 70 70 70 70 70 70
C. Pengembangan Diri
1. Bidang Agama Islam B B B B B B B B B B B B
2. Pramuka B B B B B B B B B B B B
3. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
B B B B B B B B B B B B
E. Ketentuan Kenaikan Kelas dan Kelulusan
1. Ketentuan Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan setiap akhir tahun pelajaran, dengan
krtieria sebagai berikut:
a) Siswa dinyatakan naik kelas, jika telah menyelesaikan seluruh program
pembelajaran pada 2 (dua) semester di kelas yang diikuti;
b) Tidak terdapat nilai di bawah KKM lebih dari 3 mata pelajaran;
c) Memiliki nilai rata-rata Baik (B) untuk nilai pengembangan diri;
34
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
2. Kriteria Kelulusan
Siswa dinyatakan lulus apabila memenuhi ketentuan sebagai berikut:
a. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. Tidak terdapat Nilai Ujian Nasional (UN) dan Nilai Ujian Sekolah (US)
kurang dari Kriteria Kelulusan yang ditetapkan oleh sekolah pada tahun
pelajaran yang bersangkutan;
F. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup (life skill) yang dikembangkan untuk
anak Sekolah Dasar meliputi :
Kec
akap
an H
idup
Gen
erik
Kecakapan Personal
Kecakapan Kesadaran Diri
Kecakapan sebagai Makhluk Tuhan
Kecakapan sebagai Makhluk Sosial
Kecakapan Berpikir
Kecakapan Menggali Informasi
Kecakapan Mengolah Informasi
Kecakapan Mengambil Keputusan
Kecakapan Memecahkan Masalah
Kecakapan Sosial
Kecakapan Komunikasi
Kecakapan Mendengarkan
Kecakapan Berbicara
Kecakapan Membaca
Kecakapan Menuliskan Gagasan
Kecakapan Kerjasama
Kecakapan sebagai Teman Kerja
Kecakapan sebagai Pimpinan
Program Pendidikan Kecakapan Hidup (Life Skill)
Kelas
Kompetensi Dasar
I
Mensyukuri terhadap nikmat yang telah diberikan dari Tuhan Berkomunikasi secara lisan Bekerjasama dengan teman sejawat Memahami informasi yang diterima secara lisan
II
Mengucapkan syukur terhadap nikmat yang telah diberikan dari Tuhan
Berkomunikasi secara lisan Bekerjasama dengan teman sejawat Memahami informasi yang diterima secara lisan
35
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
III
Membiasakan melaksanakan ibadah kepada Tuhan Yamh Maha Esa
Menyampaikan gagasan secara tertulis Bekerjasama dan menghargai teman sejawat Memahami informasi yang diterima secara lisan
IV
Membiasakan melaksanakan ibadah kepada Tuhan Yamh Maha Esa
Menyampaikan gagasan secara tertulis Menggali informasi berkaitan dengan peristiwa yang terjadi Dapat memainkan peranan sebagai anggota atau pimpinan dalam
organisasi
V
Membiasakan melaksanakan ibadah kepada Tuhan Yamh Maha Esa
Mengolah informasi berkaitan dengan peristiwa yang terjadi untuk mengambil keputusan
Mengkomunikasikan isu-isu yang sedang berkembang Dapat memainkan peranan sebagai anggota atau pimpinan dalam
organisasi
VI
Membiasakan melaksanakan ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa
Memecahkan masalah yang terjadi di lingkungan sekolah / keluarga
Menyampaikan gagasan secara tertulis Dapat memainkan peranan sebagai anggota atau pimpinan dalam
organisasi
G. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
Pendidikan berbasis keunggulan lokal yang dikembangkan adalah
membuat aneka kerajinan/anyaman dari bambu.
Program Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
Kelas
Kompetensi Dasar
I Membuat konsep sederhana
Membuat rancangan karya kerajinan
II Membuat kerajinan anyaman sederhana
Membuat aneka motif kerajinan anyaman
36
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
III
Mengekspresikan diri melalui gambar imajinatif mengenai diri
sendiri
Mengekspresikan diri melalui gambar dekoratif dari motif hias
daerah setempat
IV
Membuat karya kerajinan berdasarkan rancangan sendiri
Merancang pembuatan benda dengan teknik konstruksi
Membuat benda dengan teknik konstruksi
V
Berkarya benda kerajinan yang mengandung prinsip komposisi
dengan berbagai teknik dalam lingkup wilayah nusantara
Merancang karya kerajinan dengan memanfaatkan teknik atau
motif hias Nusantara
VI
Membuat kerajinan anyaman
Merancang benda pakai dari bahan anyaman
Membuat benda pakai dari bahan anyaman
37
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
A. Analisis Hari Belajar Efektif
Semester I
JULI 2012 HBE : 8 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 1 8 15 22 29 1-10 Libur Tahun Pelajaran 2012/2013 Senin 2 9 16 23 30 16-18 Masa Orientasi Sekolah Selasa 3 10 17 24 31 19-21 Libur awal Ramadhan Rabu 4 11 18 25
Kamis 5 12 19 26 Jum'at 6 13 20 27 Sabtu 7 14 21 28 AGUSTUS 2012 HBE : 15 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 5 12 19 26 13-25 Libur Ramadhan & Hari Raya Senin 6 13 20 27 17 HUT Kemerdekaan RI Selasa 7 14 21 28 25 Hari Jadi Kab. Pekalongan Rabu 1 8 15 22 29
Kamis 2 9 16 23 30
Jum'at 3 10 17 24 31 Sabtu 4 11 18 25 SEPTEMBER 2012 HBE : 24 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu
2 9 16 23/30 8 Upacara Hari Aksara
Senin
3 10 17 24
Selasa
4 11 18 25
Rabu
5 12 19 26 Kamis
6 13 20 27
Jum'at
7 14 21 28 Sabtu 1 8 15 22 29 OKTOBER 2012 HBE : 21 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 7 14 21 28 1 Upacara Hari Kesaktian Pancasila Senin 1 8 15 22 29 15-18 Ulangan Tengah Semester Selasa 2 9 16 23 30 26 Hari Raya Idul Adha Rabu 3 10 17 24 31 28 Upacara Sumpah Pemuda Kamis 4 11 18 25
Jum’at 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27
NOPEMBER 2012 HBE : 24 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 4 11 18 25 10 Upacara Hari Pahlawan Senin 5 12 19 26 15 Tahun Baru 1434 H Selasa
6 13 20 27
Rabu 7 14 21 28 Kamis 1 8 15 22 29 Jum'at 2 9 16 23 30 Sabtu 3 10 17 24 30 DESEMBER 2012 HBE : 1 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu
2 9 16 23/30 3-8 Ulangan Akhir Semester
Senin
3 10 17 24/31 10-14 Persiapan penyerahan BLHP Selasa
4 11 18 25 15 Penyerahan BLHP
Rabu
5 12 19 26 16-31 Libur Akhir Semester Kamis
6 13 20 27 25 Libur Hari Natal
Jum'at
7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29
38
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
Semester II
JANUARI 2013 HBE : 25 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 6 13 20 27 1 Libur Tahun Baru Senin 7 14 21 28 24 Libur Hari Maulid Selasa 1 8 15 22 29 Rabu 2 9 16 23 30 Kamis 3 10 17 24 31 Jum'at 4 11 18 25 Sabtu 5 12 19 26 PEBRUARI 2013 HBE : 24 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 3 10 17 24 10 Libur Hari Raya Imlek Senin 4 11 18 25 Selasa 5 12 19 26 Rabu 6 13 20 27 Kamis 7 14 21 28 Jum'at 1 8 15 22
Sabtu 2 9 16 23
MARET 2013 HBE : 20 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 3 10 17 24 12 Libur Hari Raya Nyepi Senin 4 11 18 25 18-21 Ulangan Tengah Semester Selasa 5 12 19 26 29 Libur Wafat Isa Almasih Rabu 6 13 20 27 Kamis 7 14 21 28 Jum'at 1 8 15 22 29 Sabtu 2 9 16 23 30 APRIL 2013 HBE : 26 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 7 14 21 28
Senin 1 8 15 22 29
Selasa 2 9 16 23 30 Rabu 3 10 17 24
Kamis 4 11 18 25
Jum’at 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27
MEI 2013 HBE : 17 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu 5 12 19 26 2 Upacara Hardiknas. Senin 6 13 20 27 6-8 UN Utama Selasa 7 14 21 28 9 Libur Kenaikan Isa Almasih Rabu 1 8 15 22 29 13-15 UN Susulan Kamis 2 9 16 23 30 20 Upacara Harkitnas Jum’at 3 10 17 24 31 25 Libur Hari Raya Waisak Sabtu 4 11 18 25 JUNI 2013 HBE : 3 TANGGAL URAIAN KEGIATAN Minggu
2 9 16 23/30 3-6 Tes Kemampuan Dasar
Senin
3 10 17 24/31 5 Libur Maulid Nabi Selasa
4 11 18 25 10-15 Ulangan Kenaikan Kelas
Rabu
5 12 19 26 17-21 Persiapan penyerahan BLHP Kamis
6 13 20 27 22 Penyerahan BLHP
Jum'at
7 14 21 28 24-31 Libur Akhir Semester Sabtu 1 8 15 22 29
39
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
B. Perhitungan Hari Belajar Sekolah Efektif
PERHITUNGAN HARI EFEKTIF BELAJAR, HARI-HARI PERTAMA MASUK, KEGIATAN TENGAH SEMESTER/TES KEMAMPUAN DASAR/UJIAN NASIONAL/ULANGAN, MENGIKUTI UPACARA,
PENYERAHAN BUKU LAPORAN HASIL BELAJAR (BLHB), LIBUR AKHIR SEMESTER, LIBUR UMUM, DAN LIBUR BULAN
RAMADHAN/HARI RAYA IDUL FITRI TAHUN PELAJARAN 2012/2013
No Se-
mes- ter
Bulan, Tahun
Jumlah Jumlah Hari Libur
Jml Hari
H
ari B
elaj
ar
Efe
ktif
Har
i-har
i Pe
rtam
a U
TS/
UA
S/
UN
M
engi
kuti
Upa
cara
Pe
nyer
ahan
B
LH
P A
khir
Se
mes
ter
Min
ggu
Um
um
Ram
adha
n/
Har
i Ray
a
1 Ga- Juli 2012 9 3 - - - - 1 - 3 15
sal Agustus 2012 15 - - 1 - - 3 - 12 31
September 2012 24 - - 1 - - 5 - - 30
Oktober 2012 21 - 4 2 - - 3 1 - 31
November 2012 24 - - 1 - - 4 1 - 30
Desember 2012 1 - 11 - 1 15 2 1 - 31
Jumlah 94 3 15 5 1 15 18 3 16 169
2 Ge- Januari 2013 25 - - - - - 4 2 - 31
nap Februari 2013 24 - - - - - 3 1 - 28
Maret 2013 20 - 4 - - - 5 2 - 31
April 2013 26 - - - - - 4 - - 30
Mei 2013 17 - 5 2 - - 4 2 - 31
Juni 2013 3 - 14 - 1 8 3 1 - 30
Juli 2013 - - - - - 14 - - - 14
Jumlah 115 0 24 2 1 22 23 5 0 195
Jumlah dalam 1 tahun pelajaran 209 3 39 7 2 37 41 8 16 364
Paninggaran, Juli 2012 Kepala Sekolah WIDODO, A.Ma.Pd. NIP 19531104 197512 1 002
40
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
41
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
42
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
43
Kurikulum SD Negeri Tanggeran Tahun Pelajaran 2012/2013
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Pengembangan Kompetansi Dasar ke dalam Indikator;
Program Semester;
Silabus;
Jaring-jaring Tema;
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);