L/O/G/O

Zakat, infak, shadaqah, wakaf

ZAKAT

• Zakat menurut bahasa (lughat), berarti : tumbuh, berkembang dan berkah (HR. At-Tirmidzi) atau dapat pula berarti membersihkan atau mensucikan (QS. At-Taubah : 10). Istilah syara’, zakat berarti kewajiban atas harta atau kewajiban atas sejumlah harta tertentu untuk kelompok tertentu dalam waktu tertentu

INFAQ

• Infaq menurut bahasa ialah mengeluarkan, memberikan, dan membelanjakan. Menurut syara’ ialah mengeluarkan harta yang mencakup zakat dan non zakat. Infaq ada yang wajib dan ada yang sunnah. Infaq wajib diantaranya zakat, kafarat, nadzar, dll. Infak sunnah diantara nya, infak kepada fakir miskin sesama muslim, infak bencana alam, infak kemanusiaan,dll.

SHADAQAH

• Shadaqoh berasal dari kata shadaqa yang berarti benar. Menurut Istilah, segala pemberian berupa harta, suatu sikap atau perbuatan baik yang dengannya kita mengharap pahala dari Allah SWT.

• Shadaqah juga dapat bermakna infak, zakat dan kebaikan non materi. Shadaqoh adalah ungkapan kejujuran (shiddiq) iman seseorang

WAKAF

• WAKAF adalah perbuatan hukum sebagai shadaqah jariyah, artinya selama barang yang diwakafkan dapat dimanfaatkan oleh orang yang membutuhkannya, pahalanya tetap mengalir, meskipun si wakif telah meninggal dunia, maka Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 1977 itu adalah mengekalkan manfaat benda wakaf sesuai dengan tujuan wakaf yang tertuang dalam ikrar terutama untuk kepentingan peribadatan dan keperluan umum lainnya.

PERAN & FUNGSI ZISWA

• Menghindari kesenjangan sosial antara aghniya dan dhu'afa.• Pilar amal jama'i antara aghniya dengan para mujahid dan

da'i yang berjuang dan berda'wah dalam rangka meninggikan kalimat Allah SWT.

• Membersihkan dan mengikis akhlak yang buruk • Alat pembersih harta dan penjagaan dari ketamakan orang

jahat. • Ungkapan rasa syukur atas nikmat yang Allah SWT berikan • Pengembangan potensi ummat • Dukungan moral kepada orang yang baru masuk Islam • Menambah pendapatan negara untuk proyek-proyek yang

berguna bagi ummat.

ZISWA untuk mewujudkan keadilan sosial bagi umat

Dalam bahasa yang sangat sederhana, masyarakat yang berkeadilan sosial adalah masyarakat yang, paling tidak, di dalamnya tidak terdapat ketimpangan ekonomi, pendidikan, hukum, pengobatan (kesehatan), dan akses politik. 

(ZISWA [Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf]), kelembagaan ini, meskipun bagian dari ibadah (ritual kegamaan yang langsung berhubungan dengan Tuhan), tetapi juga memiliki fungsi sosial atau bertujuan untuk menciptakan keadilan sosial, minimal keadilan distribusi ekonomi. Hal itu terlihat dari pernyataan Al-Quran, antara lain bahwa diberlakukannya zakat atau sedekah lainnya adalah untuk tujuan, “Agar harta kekayaan tidak hanya berputar di kalangan orang-orang kaya”, (QS Al-Hasyr [59]:7)

• sumbangan sosial wajib keagamaan Islam (zakat) dan sedekah umumnya adalah  untuk orang-orang fakir dan miskin, panitia atau orang-orang yang mengelolanya, orang-orang yang hatinya musti dibujuk, para budak, orang-orang  yang bangkrut, sabîlillâh (kepentingan umum), dan orang-orang yang dalam perjalanan.

Strategis Asuransi Kesehatan (ASKES) Berbasis Zakat

• Asuransi kesehatan adalah sebuah jenis produk asuransi yang secara khusus menjamin biaya kesehatan atau perawatan para anggota asuransi tersebut jika mereka jatuh sakit atau mengalami kecelakaan. Secara garis besar ada dua jenis perawatan yang ditawarkan perusahaan-perusahaan asuransi, yaitu rawat inap (in-patient treatment) dan rawat jalan (out-patient treatment).

Fungsi ASKES adalah program yang intinya bertujuan membantu masyarakat khususnya yang membutuhkan sama hal nya dengan fungsi zakat. Hanya perbedaannya ASKES itu sumber dananya dari APBN sedangkan zakat berasal dari himpunan harta pribadi orang – orang muslim yang dikeluarkan setiap tahun. Melihat jumlah zakat yang dihimpun setiap tahun itu sebesar Rp.267 triliun akan lebih baik juga jumlah zakat tersebut dapat disalurkan secara benar kedalam program ASKES agar dalam pelaksanaannya ASKES tersebut dapat lebih meningkat serta merata kepada masyarakat yang membutuhkannya.

ZISWA Dalam Perspektif Bisnis• Bisnis adalah sebuah organisasi yang

memproduksi atau menjual barang atau jasa untuk mendapatkan laba. Prospek memperoleh laba yaitu selisih antara pendapatan dan pengeluaran bisnis yang mendorong orang untuk membuka dan memperluas bisnis.

• Al-Qur’an Surat Al-An’am ayat 160 dimana Allah menjanjikan balasan 10 kali lipat bagi mereka yang mau berbuat baik (bersedekah adalah salah satu perbuatan baik)

L/O/G/O

TERIMAKASIH

SUMBER

Hamba Allah yang insyaAllah dengan keikhlasannya akan menjadikan ilmunya ini menjadi amal untuk beliau