brotoms.files.wordpress.com · web view7) umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau...

26
SISTEM PEREDARAN DARAH KD: 3.7 Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia dan memahami gangguan pada sistem peredaran darah, serta upaya menjaga kesehatan sistem peredaran darah INDIKATOR: 1. Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia 2. Memehami gangguan pada sistem peredaran darah 3. Memahami upaya menjaga kesehatan sistem peredaran darah 4.7 Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) pada frekuensi denyut jantung INDIKATOR: 1. Menyajikan pengaruh aktivitas pada frekuensi denyut jantung SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA (SISTEM TRANSPORTASI) A. Pengertian Darah Darah merupakan cairan jaringan tubuh. Darah manusia bewarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah tua apabila kekurangan oksigen. Volume darah dalam tubuh sekitar 8% dari berat badan.

Upload: others

Post on 14-Nov-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

SISTEM PEREDARAN DARAH

KD: 3.7 Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia dan memahami gangguan pada

sistem peredaran darah, serta upaya menjaga kesehatan sistem peredaran darah

INDIKATOR:

1. Menganalisis sistem peredaran darah pada manusia

2. Memehami gangguan pada sistem peredaran darah

3. Memahami upaya menjaga kesehatan sistem peredaran darah

4.7 Menyajikan hasil percobaan pengaruh aktivitas (jenis, intensitas, atau durasi) pada frekuensi

denyut jantung

INDIKATOR:

1. Menyajikan pengaruh aktivitas pada frekuensi denyut jantung

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

(SISTEM TRANSPORTASI)

 A.   Pengertian Darah

Darah merupakan ca i ran ja r ingan tubuh . Darah manusia bewarna merah, antara

merah terang apabila kaya oksigen sampai merah tua apabila kekurangan

oksigen. Volume darah dalam tubuh sekitar 8% dari berat badan.

B.     Fungsi Darah

Fungsi darah adalah sebagai berikut:

1.     Sebagai alat pengangkut

2.     Sebagai alat pertahanan tubuh

3.     Melakukan pembekuan sehingga membantu proses penyembuhan luka.

Page 2: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

4.     Mengatur suhu tubuh

5.     Mengatur keseimbangan cairan antara darah dengan cairah jaringan

6.  Mengatur keseimbangan asam-basa (pH) darah

C.   Komponen Darah

       Darah terdiri atas dua komponen utama yaitu

1.       Plasma Darah

a.     Komposisi palsma darah adalah 55% dari darah di dalam tubuh.

b.     Plasma darah merupakan bagian yang cair.

c.     Kandungan plasma darah antara lain :

1)    air

2)    Gas oksigen, nitrogen dan karbondioksida

3)    Protein seperti fibrinogen, albumin dan globulin

4)    Enzim, Serum (Antibodi), Hormon, Urea, Asam urat

5)    Sari makanan dan mineral, seperti : glukosa, gliserin, asam lemak, asam amino dan kolesterol.

d.     Fungsi plasma darah antara lain:

1)    Mengangkut sari makanan ke sel tubuh

2)    Mengangkut hormon ke sel target

3)    Mengangkut zat sisa seperti : urea dibawa ke ginjal, CO2 dibawa ke paru-paru

4)    Membantu proses pembekuan darah karena mengandung fibrinogen.

2.       Sel-sel Darah

a.     Komposisi sel darah adalah 45% dari darah di dalam tubuh.

b.     Sel darah merupakan bagian yang padat dari darah atau biasa dikenal dengan butir darah.

c.     Sel-sel darah terdiri dari 3 macam yaitu : sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit),

dan keping-keping darah (trombosit).

Video Sel-sel Darah dan Pembuluh Darah

Page 3: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

D.   Macam-macam Sel Darah

1.     Sel Darah Merah (eritrosit)

a.     Ciri-ciri sel darah merah, antara lain:

1)    Berwarna merah karena mengandung haemoglobin (Hb)

2)    Mengandung zat besi (Fe)

3)    Bentuk bikonkaf, pipih dan cekung di bagian tengah

4)    Tidak memiliki inti sel

5)    Tiap 1 mm3 mengandung 5.000.000 eritrosit

6)    Dibuat di sumsum merah tulang pipih

7)    Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa

b.    Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel tubuh dan

mengangkut sedikit karbondioksida (CO2) dari sel-sel tubuh ke paru-paru.

Sel Darah Merah

2.     Sel Darah Putih (leukosit)

a.     Ciri-ciri sel darah merah, antara lain:

1)    Tidak berwarna dan memiliki inti sel

2)    Bentuk tidak tetap dan dapat bergerak seperti amoeba (amoeboid)

3)    Mampu menembus dinding pembuluh darah (diapedesis)

4)    Menekan dan memakan kuman penyakit (fagositosis)

5)    Tiap 1 mm3 mengandung 5.000 – 10.000 leukosit

Page 4: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

6)    Dibuat di sumsum merah dan limpa

7)    Umur 12-13 hari

b.     Fungsi sel darah putih adalah melindungi tubuh dari infeksi kuman dan menghasilkan zat

antibody

c.     Macam-macam sel darah putih, yaitu:

1)    Granulosit, yaitu sel darah putih yang nukleusnya terdiri atas beberapa lobus dan sitoplasmanya

mengandung granulosit. Terdiri atas:

·  Netrofil: nucleus terdiri atas 3-5 lobus, sitoplasma mengandung granula yang halus, ukuran 9-12

mikron.

·  Eosonofil: nucleus 2 lobus, sitoplasma mengandung granula yang besar dan kasar, ukuran antara

9-12 mikron.

·  Basofil: nucleus relatif besar, tetapi batas-batas lobusnya tidak jelas dan ukuran rata-rata 10

mikron.

2)    Agranulosit, sel darah putih yang tidak mengandung granula di sitoplasmanya, dapat

diperbanyak dengan jalan mitosis dan mempunyai kemampuan untuk bergerak seperti amuba

dan dapat menembus dinding kapiler (diapedesis). Terdiri atas:

·  Limfosit: nucleus besar dan hampir menempati sebagian besar dari sel, ukuran antara 8-12

mikron.

·  Monosit: nucleus besar dan berbentuk seperti sepatu kuda, ukuran antara 12-15 mikron.

Page 5: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

 3.     Keping-keping Darah (trombosit)

a.     Ciri-ciri keping-keping darah, antara lain:

1)    Bentuk tidak teratur

2)    Tidak Punya Inti Sel

3)    Tiap 1 mm3 darah mengandung 200.000-250.000 trombosit

4)    Dibuat di sumsum merah tulang pipa.

b.     Fungsi keping-keping darah adalah membantu proses pembekuan darah

  Proses Pembekuan Darah

 

E.   Alat-alat/Organ-organ Peredaran Darah

           Alat peredaran darah pada manusia terdiri dari jantung dan pembuluh darah.

1.     Jantung

Page 6: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

a.     Struktur jantung:

1)    Selaput jantung, terdiri atas:

a)     Perikardium parietal (bagian luar)     

b)    Perikardium visceral (bagian dalam)    

2)    Dinding jantung, terdiri atas

a)     Epikardium (lapisan terluar)

b)    Miokardium (otot jantung)

c)     Endokardium (lapisan dalam yang melapisi ruang jantung)

1)    Katup pada jantung manusia yaitu,

a)     Katup berdaun/berkelopak dua (valvula bikuspidalis), katup yang membatasi antara serambi

kiri dengan bilik kiri.

b)    Katup berdaun/berkelopak tiga (valvula trikuspidalis), katup yang membatasi antara serambi

kanan dengan bilik kanan.

c)     Katup semilunar aorta (valvula semilunar), yang membatasi antara bilik kiri dengan aorta.

                     d)   Katup semilunar paru-paru, memisahkan bilik kanan dengan pembuluh nadi

paru-paru.

b.     Fungsi ruang jantung:

1)    Serambi kanan: ruang yang menanpung darah dari seluruh tubuh dan mengalirkan darah ke

bilik kanan.

2)    Serambi kiri: ruang yang menampung darah dari paru-paru dan mengalirkan darah ke bilik kiri.

3)    Bilik kanan: ruang jantung yang apabila berkontraksi akan menimbulkan tekanan yang

mendorong atau memompa darah menuju ke sistem peredaran darah paru-paru.

4)    Bilik kiri: ruang jantung yang bila berkontraksi akan menimbulkan tekanan yang mendorong

atau memompa darah menuju ke sistem peredaran darah besar.

Page 7: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

2.    Pembuluh Darah

Pembuluh darah terdiri atas:

a.   Arteri (pembuluh nadi)

Pembuluh nadi (arteri) adalah semua pembuluh darah yang arahnya meninggalkan jantung

(membawa darah keluar dari jantung). Strukturnya dari dalam ke luar adalah endothelium,

jaringan elastis, jaringan otot polos, jaringan penghubung.

                Arteri yang utama yaitu,

1)    aorta yang membawa darah kaya oksigen ke seluruh tubuh,

2)    arteri pulmonalis yang membawa darah kaya karbondioksida ke paru-paru.

b.    Vena (pembuluh balik)

Adalah pembuluh darah yang membawa darah kembali ke jantung. Strukturnya hampir sama

dengan arteri, tetapi tidak memiliki jaringan alastis. Dinding otot pembuluh balik lebih tipis

dibandingkan nadi, tetapi diameternya lebih lebar, tetapi tidak elastis. Dan memiliki banyak

katup.

Vena yang utama yaitu:

1)    Pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang membawa darah kaya oksigen dari paru-

paru menuju ke serambi kiri jantung.

2)    Vena kava yang membawa darah kaya karbondioksida menuju ke serambi kanan jantung. Vena

kava terbagi atas dua yaitu vena kava superior yang membawa darah dari tubuh bagian atas,

dan vena kava inferior yang membawa darah dari tubuh bagian bawah.

Page 8: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

c.   Kapiler

Merupakan pembuluh darah yang sangat halus dan langsung berhubungan dengan sel-sel tubuh.

Dinding sel hanya terdiri atas selapis sel. Dalam pembuluh kapiler inilah terjadi pertukaran

oksigen dan karbondioksida.

 Pembuluh Darah  

                                    Perbedaan antara Pembuluh Nadi dan Pembuluh Vena

F. Mekanisme Kerja Jantung

1.    Cara Kerja Jantung

Page 9: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

Cara kerja jantung adalah serambi jantung mengembang sehingga darah dari seluruh tubuh yang

kaya CO2 masuk ke serambi kanan. Sementara itu darah dari pembuluh balik paru-paru (vena

pulmonalis) yang kaya O2 masuk ke serambi kiri. Serambi jantung mengempis dan bilik

mengembang sehingga darah masuk ke bilik. Darah dari serambi kanan masuk ke bilik kanan.

Darah dari serambi kiri masuk ke bilik kiri. Karena adanya katup berdaun dua dan berdaun tiga

maka darah tidak dapat lagi kembali ke serambi. Bilik jantung mengempis sehingga darah dari

bilik kiri yang kaya O2 dipompakan dengan kuat ke seluruh tubuh, sedangkan darah dari bilik

kanan yang kaya CO2 dipompakan ke paru-paru untuk dibersihkan.

2.    Sistol adalah keadaan jantung yang sedang berkontraksi (mengempis) membuat takanan ruang

jantung menjadi paling tinggi (maksimum).

3.    Diastol adalah otot jantung menjadi relaksasi (mengendur) membuat tekanan ruang jantung

menjadi paling rendah (minimum).

G. Macam-macam Sistem Peredaran Darah

1.    Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang dimulai dari jantung menuju ke paru-

paru, kemudian kembali lagi ke jantung. Lengkapnya perhatikan skema berikut:

Jantung (bilik kanan) → pembuluh nadi paru-paru → paru-paru → Pembuluh balik paru-

paru → jantung (serambi kiri)

2.    Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari bilik kiri jantung ke seluruh tubuh,

kemudian kembali ke serambi kanan jantung. Lengkapnya perhatikan skema berikut:

Jantung (bilik kiri) → aorta → pembuluh nadi → pembuluh kapiler (seluruh

tubuh) → pembuluh balik bawah dan pembuluh balik atas → Jantung (serambi kanan).

Page 11: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

 

 H. Golongan Darah

            Penggolongan darah manusia sistem ABO didasarkan pada kandungan

aglutinogen dan aglutinin.

1. Aglutinogen adalah protein yang terdapat pada membran permukaan sel darah merah

yang dapat digumpalkan oleh aglutinin. Ada 2 macam aglutinogen yaitu aglutinogen

A dan aglutinogen B.

2. Aglutinin adalah protein di dalam plasma darah yang dapat menggumpalkan

aglutinogen. Ada 2 macam alutinin yaitu aglutinin α dan aglutinin β   .

Berdasarkan kandungan aglutinin dan aglutinogennya, darah digolongkan menjadi 4 adalah

sebagai berikut:

Golongan Darah Aglutinogen Aglutinin

A

B

AB

O

A

B

A dan B

Tidak ada

β

α

Tidak ada

α dan β

I.  Transfusi Darah

1.         Dalam transfusi darah, orang yang memberikan darah disebut donor. Donor universal adalah

golongan darah yang dapat memberikan darahnya ke golongan darah lain, dalam hal ini adalah

golongan darah 0.

         Orang yang menerima darah disebut resipien. Resipien universal adalah golongan darah yang

dapat menerima darah dari golongan darah manpun, yaitu golongan darah AB.

2.       Sel darah yang diberikan donor kepada resipien merupakan senyawa protein. Bila senyawa

protein itu tidak sesuai dengan golongan darah resipien, maka darah resipien akan menolak darah

donor. Penolakan tersebut ditandai dengan penggumpalan darah (aglutinasi) yang dapat

membahayakan jiwa resipien. Aglutinin a akan menggumpalkan darah yang mengandung

aglutinogen A, dan aglutinin b akan menggumpalkan darah yang mengandung aglutinogen B.

3.    Bila golongan darah A ditransfusikan kepada seseorang yang bergolongan darah B, maka akan

terjadi penggumpalan. Mengapa demikian? Karena resipien yang bergolongan darah B memiliki

Page 12: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

aglutinin a. Aglutinin a merupakan zat anti A (anti aglutinogen A). Padahal aglutinogen A

dimiliki oleh golongan darah A, sehingga aglutinin a resipien akan menggumpalkan aglutinogen

A donor. Transfusi darah dapat dilihat pada bagan berikut:

Skema transfusi Golongan darah donor

A B AB 0

Golongan darah

resipin

A √ X X √

B X √ X √

AB √ √ √ √

0 X X X √

Keterangan:   √   Tidak menggumpal

                                     X   Menggumpal

J.  Penyakit/Kelainan pada Sistem Peredaran Darah

Kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah sering kita jumpai pada seseorang, yang

dapat disebabkan oleh faktor genetis, adanya kerusakan pada sistem peredaran darah, dan faktor

lain yang belum diketahui. Kelainan dan penyakit itu antara lain:

1. Anemia, biasa disebut sebagai penyakit kurang darah, istilah ini kurang tepat. Yang terjadi

adalah kandungan hemoglobin (Hb) dalam sel darah merah rendah atau kurangnya sel darah

merah. Kurangnya Hb dapat disebabkan makanan yang kurang mengandung zat besi.

Berkurangnya sel darah merah bisa terjadi pada penderita malaria karena Plasmodium memakan

sel darah merah, demikian juga penderita cacing tambang sering mengalami anemia. Apabila

anemia terjadi karena kurang zat besi sehingga Hb rendah, maka harus mengkonsumsi makanan

yang kaya zat besi seperti hati, daging, dan sayuran hijau.

2.    Thalasemia, merupakan penyakit anemia yang diturunkan. Pada penderita, daya ikat sel darah

merahnya terhadap oksigen rendah karena kegagalan pembentukan hemoglobin.

Page 13: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

3.    Hemofilia, merupakan penyakit yang menyebabkan darah sukar membeku bila terjadi luka.

Kelainan ini disebabkan oleh faktor genetis. Penderita thalasemia berat (thalasemia mayor)

membeutuhkan transfusi darah setiap bulan.

4.    Leukemia, adalah penyakit bertambahnya sel darah putih yang tidak terkendali. Diduga

penyebab leukemia antara lain radiasi energi tinggi, bahan kimia benzena yang mengenai

seseorang dalam jangka waktu lama, dan keadaan genetika seseorang. Pengobatan harus

dilakukan dokter, seperti kemoterapi, terapi radiasi, terapi IPA Biologi, atau cangkok sumsum

tulang.

5.    Hipertensi, disebabkan oleh tekanan darah yang tinggi dalam arteri. Hipertensi terjadi bila nilai

ambang tekanan sistolik antara 140 – 200 mmHg atau lebih, dan nilai ambang tekanan diastolik

antara 90 – 110 mmHg atau lebih (tekanan darah normal 120/80 mmHg). Penyebab hipertensi

berkaitan dengan umur, kegemukan, dan keturunan. Keadaan ini tidak bisa disembuhkan tetapi

bisa dikontrol dengan pola hidup sehat dan obat-obatan, dianjurkan untuk tidak merokok, tidak

minum minuman beralkohol, diet rendah garam dan rendah lemak, olahraga secara teratur, dan

istirahat bila lelah atau tegang.

6.    Koronariasis (aterosklerosis), merupakan penyempitan atau penyumbatan nadi tajuk (arteri

koronaria) pada jantung. Koronariasis disebabkan oleh terbentuknya gumpalan darah pada

dinding dalam arteri koronaria. Gumpalan ini disebabkan oleh menumpuknya kolesterol di dalam

dinding arteri. Pengobatan koronariasis dilakukan dengan operasi. Ada juga yang disebut

arteriosklerosis yaitu penyempitan arteri karena terjadi pengendapan kapur, menyebabkan

dinding arteri keras dan membesar.

7.    Varises, merupakan pelebaran pembuluh balik (vena), biasanya terjadi di kaki terutama di

bagian betis. Penyebab varises tidak diketahui secara keseluruhan. Dalam beberapa kasus, dapat

disebabkan oleh pembengkakan pada vena. Varises tidak perlu diobati. Namun jika parah dapat

dilakukan operasi. Penderita, bila harus berdiri lama sebaiknya menggerak-gerakkan kaki

sesering mungkin.

Page 14: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

8.    Wasir, ambeien (hemoroid) ialah membesarnya vena yang terdapat di sekitar lubang anus.

Penyebabnya adalah karena aliran darah di vena tersebut tidak lancar, misalnya karena terlalu

banyak duduk, kurang gerak, atau terlalu kuat mengejan pada saat buang air.

Menjaga Kelancaran Peredaran Darah Sangat Penting Dilakukan Agar Kita Senantiasa Terhindar Dari Beragam Penyakit. Untuk Itu, Sebaiknya Lakukan 8

Cara Ini Untuk Melancarkan Sirkulasi Darah.1. Menerapkan Pola Makan Sehat

Tips pertama yang harus kalian lakukan adalah menerapkan pola makan sehat, karena

makanan dapat mempengaruhi sistem peredaran darah dengan berbagai cara. Ada

beberapa jenis makanan yang bisa membantu melancarkan sistem peredaran darah, di

antaranya adalah delima, cabai dan sayuran berdaun hijau yang dapat melebarkan

pembuluh darah sehingga darah bisa mengalir dengan lebih efektif.

Selain itu, kalian juga bisa mengkonsumsi ikan yang kaya akan asam omega 3 untuk

menjaga kesehatan pembuluh darah dan mencegah penyumbatan oleh kolesterol. Dan

untuk melindungi pembuluh darah dari radikal bebas, sebaiknya konsumsi makanan

Page 15: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

yang kaya akan antioksidan seperti bawang bombay, buah-buahan sitrus dan berbagai

jenis buah beri.

2. Mengontrol Tekanan Darah

Tekanan darah yang terlalu tinggi bisa menyebabkan aterosklerosis, suatu kondisi di

mana pembuluh darah mengalami pengerasan. Jika dibiarkan, aliran darah akan

terhenti. Karena itu, penting bagi kita untuk selalu mengecek tekanan darah agar selalu

berada dalam batas normal.

Perlu diketahui bahwa tekanan darah yang normal berada di angka 120/80. Anda dapat

membeli monitor tekanan darah dan periksa tekanannya sebulan sekali. Tapi jika ingin

mengetahui angka terbaik yang sesuai dengan usia dan kesehatan, sebaiknya tanya

langsung pada dokter.

3. Jangan Terlalu Banyak Duduk

Page 16: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

Terlalu lama duduk ternyata bisa menyebabkan sejumlah masalah untuk kesehatan,

termasuk membuat sirkulasi darah tidak lancar. Hal ini disebabkan karena darah akan

berkumpul di bagian kaki yang dapat menyebabkan penggumpalan.

Untuk itu, sebaiknya jangan terlalu lama duduk jika ingin melancarkan sistem peredaran

darah. Bila pekerjaan mengharuskan kalian duduk berjam-jam, sebaiknya selingi

dengan berdiri selama beberapa menit sekali. Tindakan ini bisa membuat katup di

pembuluh darah kaki bekerja dengan baik dan mengirimkan darah ke jantung dengan

lancar.

4. Olahraga Secara Rutin

Page 17: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

Rajin berolahraga juga dapat dilakukan untuk melancarkan sistem peredaran darah.

Saat berolahraga, tubuh membutuhkan lebih banyak pasokan oksigen agar fungsinya

bisa tetap optimal. Karena itu, jantung akan merespon dengan memompa lebih banyak

darah ke seluruh tubuh sehingga peredaran darah akan lebih lancar. Tak hanya itu,

olahraga secara rutin juga dapat meningkatkan kemampuan pembuluh darah untuk

melebar dan bekerja dengan lebih efektif.

Bila perlu, tetapkan target tertentu untuk olahraga agar kalian lebih terpacu

melakukannya. Misalnya kalian bisa berolahraga selama 30 menit sebanyak 5 sampai 7

kali dalam seminggu. Jika tidak sanggup melakukannya 30 menit sekaligus, kalian bisa

membaginya menjadi dua sesi pada pagi dan malam hari.

5. Mengelola Stres

Cara berikutnya yang bisa kalian lakukan untuk melancarkan peredaran darah adalah

dengan mengelola stres. Ketika tubuh mengalami stres, pembuluh darah akan

mengalami penyempitan yang dapat mengganggu sirkulasinya. Jika kondisi ini terjadi

dalam jangka panjang, tentu saja berbagai masalah kesehatan akan menghampiri.

Page 18: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

Stres memang tidak dapat dihindari, namun kalian tetap bisa mengontrolnya agar tidak

berlarut-larut. Caranya sederhana, kalian bisa melakukan meditasi atau mengatur

pernafasan dan melakukan berbagai hal menyenangkan seperti bepergian,

mendengarkan musik, melakukan yoga, makan-makanan manis atau menghabiskan

waktu santai dengan orang terdekat.

6. Pastikan Asupan Cairan Selalu Terpenuhi

Perlu diketahui bahwa setengah kandungan darah berisikan air. Jika kalian melakukan

banyak aktivitas, kandungan air tersebut akan berkurang. Oleh sebab itu, pastikan

untuk minum banyak air putih agar kandungan air dalam darah dan tubuh tidak sampai

hilang. Jika tubuh selalu terhidrasi, otomatis sirkulasi darah akan tetap lancar.

Usahakan untuk minum minimal delapan gelas air setiap hari. Jika kalian banyak

beraktivitas, olahraga atau terlalu lama menghabiskan waktu di luar, pastikan untuk

mengkonsumsi lebih banyak air. Dengan begitu, kesehatan tubuh akan tetap terjaga

dan sirkulasi darah akan selalu lancar.

7. Jauhi Rokok

Page 19: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

Meninggalkan kebiasaan merokok memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan,

salah satunya adalah untuk melancarkan peredaran darah. Pasalnya kandungan nikotin

di dalam rokok berpotensi membuat sirkulasi darah tersumbat atau tidak lancar karena

dapat merusak dinding arteri dan mengentalkan darah.

Bila kalian merasa sangat kesulitan untuk meninggalkan rokok, sebaiknya kurangi

sedikit demi sedikit. Misalnya menghindari perkumpulan sesama perokok, melakukan

terapi penggantian nikotin, terapi perilaku, menerapkan pola makan sehat, meminta

bantuan orang terdekat dan masih banyak lagi.

8. Menjaga Berat Badan Tetap Ideal

Menjaga berat badan tetap ideal tak hanya dapat membuat penampilan menjadi lebih

sedap dipandang, namun juga mampu menurunkan risiko obesitas. Jika sudah

Page 20: brotoms.files.wordpress.com · Web view7) Umur 120 hari dan jika rusak akan dirombak di hati atau limpa b. Fungsi Sel darah merah adalah mengangkut oksigen (O2) ke seluruh sel-sel

mengalami obesitas, sirkulasi darah dalam tubuh akan terhambat akibat terjadinya

penumpukan plak pada pembuluh darah arteri. Jika kondisi ini terus terjadi dalam

jangka panjang, kalian akan lebih berisiko terkena penyakit jantung koroner, serangan

jantung hingga stroke.

TUGAS:

BUATLAH POSTER TTG.” MENJAGA KESEHATAN JANTUNG”

DIKUMPULKAN PALING LAMBAT 31 NOV. 2020 LEWAT EMAIL:

[email protected]