upaya peningkatan kualitas tenaga gizi melalui penguatan ...file.persagi.org/share/4 arum...

42
Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan Akreditasi Institusi Pendidikan dan Uji Kompetensi Dr. Arum Atmawikarta, MPH Disajikan pada KPIG, Temu Ilmilah Internasional, dan Kongres PERSAGI XV Yogyakarta, 26 November 2014

Upload: vuongcong

Post on 30-Jan-2018

232 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan Akreditasi

Institusi Pendidikan dan Uji Kompetensi

Dr. Arum Atmawikarta, MPH

Disajikan pada KPIG, Temu Ilmilah Internasional, dan Kongres PERSAGI XV Yogyakarta, 26 November 2014

Page 2: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

OUTLINE

PENDAHULUAN

TANTANGAN MASALAH GIZI

KEADAAN INSTITUSI PENDIDIKAN DAN TENAGA GIZI

TANTANGAN KUALITAS INSTITUSI PENDIDIKAN GIZI : AKREDITASI (LAM PTKES)

TANTANGAN KUALITAS LULUSAN PENDIDIKAN GIZI : UJI KOMPETENSI

KESIMPULAN

Page 3: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

PENDAHULUAN

• Indonesia menghadapi tantangan masalah gizi yang cukup berat.

• Diperlukan tenaga gizi yang kompeten di berbagai tingkat pelayanan.

• Peningkatan tenaga gizi yang kompeten dicapai melalui reformasi yang mencakup 2 aspek, yaitu akreditasi dan uji kompetensi.

• Saat ini, Indonesia sedang merintis kedua reformasi tersebut.

• Peranan PERSAGI dan AIPGI sangat penting dalam mengawal kedua reformasi tersebut.

Page 4: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

TANTANGAN MASALAH GIZI

Page 5: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

“Kurang Gizi” Masih Menjadi Masalah Serius

Target RPJMN (balita kurang gizi dan balita pendek) tidak tercapai

Dispartitas “stunting” antar Provinsi sangat tinggi; hanya 5/33 provinsi yang mencapati target RPJMN 32%

Target

Page 6: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Gizi Ibu yang tidak Optimum menjadi penyebab utama terjadinya masalah kurang gizi pada balita

Gizi Ibu Hamil yang tidak optimum

% WUS dengan KEK

% BBLR % baduta stunting

BBLR Stunting pada baduta

Page 7: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Defisiensi Mikronutrien Masih Menjadi Masalah Serius

Status Kadar Yodium masih dalam tingkatan “adequate” tetapi masih ada daerah dengan cakupan garam yodium yang rendah (RISKESDAS 2013)

Anemia pada bumil masih tetap tinggi: tidak ada perubahan signifikan sejak tahun 2001 (SKRT 2001, RISKESDAS 2013)

Anaemia masih menjadi masalah kesmas pada tingkatan “moderate” (>20%) di sebagian besar masyarakat (RISKESDAS, 2013)

Riskesdas 2013

Page 8: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

“GEMUK” PERLU MENJADI PERHATIAN SERIUS

Gizi lebih pada balita mengalami penurunan, walau angka tersebut masih mengkhawatirkan (RISKESDAS)

Kenaikan serius angka gizi lebih (BMI> 25) pada wanita dewasa (> 18 tahun)

2010 2013

Hypertension (%) 7.6 9.5

Diabetes (%) 1.1 2.1

Stroke (per 1000 pop) 8.3 12.1

Kenaikan PTM pada Kelompok Dewasa

Riskesdas 2013

Page 9: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Cakupan Intervensi Gizi Mikro Belum Mencapai Target Nasional

Target Pada RAN-PG 2013 2015

Capaian 2013

Suplementasi Vitamin A pada balita 6-59 bulan

80% 85% 75.5%

Suplementasi besi folat pada bumil (90 tablet)

80% 85% 33.2%

Cakupan Garam Beryodium 80% 90% 77.1%

Page 10: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Belum Optimumnya Praktek Pemberian ASI Eksklusif dan Pemberian Makanan Pendamping ASI, Berpengaruh pada

Status Gizi Anak

Hanya 1/3 anak usia 6-23 bulan mendapatkan makanan pendamping ASI berkualitas

Kenaikan cakupan ASI Eksklusif pada bayi <6 bulan- angka tersebut masih cukup rendah

Page 11: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Ketahanan Pangan dan Gizi memburuk di 75 kabupaten (merah dan jingga) dalam periode 2009 - 2013

Page 12: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Reorientasi Sasaran Perbaikan Gizi : Fokus pada Bumil dan Bayi sampai usia 2 Tahun

12

Ibu hamil dan bayi 0-2 tahun kurang gizi: hambatan

perkembangan otak, kecerdasan, kemampuan belajar dan

rendahnya produktifitas yang bersifat permanen (irreversible).

• Fisik anak kurang gizi dapat diperbaiki:

• Tapi perkembangan otaknya, tidak dapat diperbaiki:

•Kurang gizi pada usia dini meningkatkan resiko

berbagai penyakit degeneratif (jantung, kanker, dll) pada

saat dewasa

Page 13: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Programme interventions

for tackling the double burden of malnutrition across the life

course

13

Stage of

life

course

Direct interventions Indirect interventions

Conception to birth

Micronutrient (Iron/folate) supplements

balanced protein energy supplements*

deworming

Reduction of household/cigarette smoke

Presumptive radical treatment for malaria*

Insecticide-treated bed nets*

Salt Iodization

Flour fortification

Oil fortification

Prevent child marriage and teenage pregnancies

Conditional cash transfer programmes (with nutrition education)

Fiscal food policies o Food

subsidies

o fat/sugar

taxes

o levies

Urban planning

o Bike lanes

o Parks

o Pedestrian

precincts

o Sanitation

o Smoke

free

houses

Young Children (0-5 years)

exclusive breastfeeding promotion,

appropriate complementary feeding promotion

Hand washing and hygiene interventions

young child supplementation with vitamin A and zinc,

management of severe acute malnutrition

Code of marketing of breastmilk substitute

Conditional cash transfer programmes (with nutrition education)

Children (5-18 years)

School based o providing

healthy meals o promotion and

provision of daily physical exercise

o Weekly iron supplements/ deworming

No vending machines or junk food sales in schools

No advertising of food aimed at children

Adulthood (18+yrs)

Medical service provider counselling on healthy diet

Worksite encouragement to exercise and eat healthy foods

Taking regular exercise

Food labelling o Nutrition

signposting o Control

food claims

Page 14: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

The Four Overarching

Pillars of DBM

Nutrition Policy

Framework

14

Sector

Nutrition Policy Pillars Sustainable Food

Security Food Safety Healthy

Lifestyle Nutrition

Health Food safety and hygiene regulations

Food Inspections Food standards

Promotion of healthy eating

Promotion of exercise

Infection Control

Family Planning

Micronutrient supplementation

Nutrition education

Dietary Guidelines

Nutritional surveillance

Public Works and urban planning

Rural roads Irrigation

Water and Sanitation

Urban bike lanes

Pedestrian walkways

Agriculture Food availability (Food production)

Food standards

Education School gardens School meals

Hygiene education

Physical exercise

Life skills and sex education

Nutrition education

Anaemia control

Social Welfare/ Security

Food Access (cash transfers)

Industry and Trade

Food availability (manufacture and marketing)

Food Standards Food fortification

Public Information

Marketing of food to children

Code of marketing of breastmilk substitutes

Finance/ economy

Food Subsidies Import/export

restrictions

Food Taxes

Page 15: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

KEADAAN INSTITUSI PENDIDIKAN DAN TENAGA GIZI

Page 16: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Kondisi Saat Ini : Data Jumlah Prodi dan Akreditasi Pendidikan Tinggi 7 Bidang Kesehatan

No Bidang Kesehatan Jumlah Prodi Akreditasi

Masih Berlaku

Akreditasi Kadaluarsa

Belum Terakreditasi

1 Kedokteran 339 63 25 251 S1,S2,S3 (Akademik) 121 63 25 33 Spesialis (Profesi) 218 - - 218

2 Kedokteran Gigi 64 15 3 45 S1,S2,S3 (Akademik) 27 15 3 8 Spesialis (Profesi) 37 - - 37

3 Keperawatan 753 457 44 252 Diploma 368 278 40 50 S1-Ners, spesialis 385 179 4 202

4 Kebidanan 728 454 15 259

5 Kesehatan masyarakat 176 101 15 60

6 Farmasi 153 79 7 67

7 Gizi 44 12 4 28 Jumlah Total 2257 1181 118 958

Data Diolah dari data PDPT, BAN PT, Kemkes dan data primer 2013

•Sesuai dengan UU No.12/ 2012, prodi yang belum terakreditasi tetapi masih memiliki izin operasional = terakreditasi minimum sementara •Setiap prodi wajib mengisi PDPT sebagai pertimbangan BAN PT mengeluarkan status akreditasi

Page 17: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

17

Catatan : 1. Paparan Menteri Kesehatan R.I dalam rangka Ratas Bidang Kesehatan dengan Presiden dan wakil presiden, Jakarta, 13 Maret 2007 2. Proyeksi penyediaan SDM tahun 2005 disusun dengan dasar keadaan tahun 2010 dan, lulusan per tahun dokter spesialis 1.700, dokter

umum 5.000, dokter gigi spesialis 50, dokter gigi 500, perawat 24.000, bidan 9.000, perawat gigi 800, apoteker 1200, asisten apoteker 4.400, SKM 3.000, sanitarian 2.000, gizi 1.800, keterapian fisik 800, keteknisan medis 3.900 serta penyusutan masing-masing SDM pertahun 2%. Penduduk tahun 2006 : 222.735.400, Tahun 2007 : 225.590.000, Tahun 2010 : 234.139.400 dan Tahun 2025 : 273.651.400 dari Proyeksi Penduduk Indonesia 2005-2025, Bappenas, BPS, UNFPA, Jakarta 2005. Proyeksi Peny.SDMK, 2025

Rencana Kebutuhan Berbagai SDM Kesehatan Tahun 2010 dan Proyeksi Penyediaan SDM Kesehatan Tahun 2025

No

Jenis SDM Kesehatan

Tahun 20061) Kebutuhan SDMk

Tahun 20101)

Penyediaan SDMK Tahun

20252)

SDM/100.000

Pend

Jumlah SDM/100.000

Pend

Jumlah SDM/100.000

Pend

Jumlah

A Medis

1 Dokter Spesialis

2 Dokter Umum

3 Dokter Gigi

5.53

19.93

5.05

12374

44564

11289

9

30

11

21234

70782

25953

14

43

10

37904

117635

26357

B Keperawatan

4 Perawat

5 Bidan

6 Perawat Gigi

137.87

35.4

3.68

308306

79152

8230

158

73

16

372783

176954

37750

215

91

14

589043

248357

38338

C Farmasi

7 Apoteker

8 Asisten Apoteker

4.56

17.49

10207

39106

9

18

21234

42469

12

32

31368

88881

D Kesehatan Masyarakat

9 SKM

10 Sanitarian

4.36

8.09

9739

18094

8

10

18875

23594

19

16

53155

42989

E 11 Gizi 6.86 15342 18 42469 20 54895

F 12 Keterapian Fisik 2.37 5290 4 9438 6 17428

G 13 Keteknisan Medis 4.61 10318 10 14156 22 61434

Page 18: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

18

Jumlah dan Rasio Tenaga Kesehatan

Tenaga Kesehatan Jumlah Rasio per 100.000

penduduk

Dokter Umum 61,500 27

Dokter Spesialis 16,600 8

Dokter Gigi 18,000 8

Dokter Gigi Spesialis 1,300 1

Perawat 362,500 158

Bidan 100,500 44

Apoteker 14,600 6

Sarjana Kesehatan Masyarakat 14,600 6

Sanitarian 20,000 9

Tenaga Gizi 18,700 8

Sumber: Depkes 2008

Rasio ideal tenaga gizi per

100.000 penduduk 22 (Indonesia Sehat 2010)

Page 19: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

19

Keberadaan Tenaga Gizi per 100.000 penduduk menurut Provinsi

Sumber : Rifaskes 2011

Jenis Tenaga di Puskesmas

Sumber : Rifaskes 2011

Page 20: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Arahan RPJMN 2015-2019: Sumber Daya Manusia Kesehatan

Jumlah masih kurang, dari 9.550 Puskesmas: • 9,8% puskesmas tanpa dokter • 2.194 puskesmas tanpa tenaga gizi • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes

Distribusi tidak merata, daerah-daerah tertentu akan tetap sulit memenuhi kebutuhan nakes

Mutu belum memadai

20

Jenis Nakes per 100.000 penduduk

Status Target 2019

Dokter Umum 13,7 45

Dokter Gigi 4,3 13

Perawat 89,9 180

Bidan 49,9 120

Jumlah (%)

Ners D3

Keperawatan

D3

Kebidanan dr drg

Rata2 48.0 43.0 41.1 65.8

Tertinggi 77.8 73.3 72.2

Terendah 13.3 10.0 7.8

Skor kelulusan

44.0 37.5 40.1 62.0 53.8

Lulus 63.0 67.5 53.5 71.3 76.0

TANTANGAN Menjamin kecukupan dengan meningkatan keselarasan dalam produksi, penyebaran dan penempatan tenaga kesehatan serta kualitas dan kinerja tenaga kesehatan Pemenuhan jumlah tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan Meningkatkan perekrutan dan penyebaran tenaga kesehatan

Page 21: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Arah Kebijakan RPJMN 2015-2019

1. Akselerasi Pemenuhan Akses Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak, Remaja, dan Lanjut Usia yang Berkualitas

2. MEMPERCEPAT PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT

3. Meningkatkan Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan

4. Meningkatan Akses Pelayanan Kesehatan Dasar yang Berkualitas

5. Meningkatan Akses Pelayanan Kesehatan Rujukan yang Berkualitas

6. Meningkatkan Ketersediaan, Keterjangkauan, Pemerataan, dan Kualitas Farmasi dan Alat Kesehatan

7. Meningkatkan Sistem Pengawasan Obat dan Makanan

8. MENINGKATKAN KETERSEDIAAN, PERSEBARAN, DAN MUTU SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

9. Meningkatkan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

10. Menguatkan Manajemen, Penelitian Pengembangan dan Sistem Informasi

11. Memantapkan Pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional Bidang Kesehatan

12. Mengembangkan dan Meningkatkan Efektifitas Pembiayaan Kesehatan

21

Page 22: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

22

Arah Kebijakan

Mempercepat Perbaikan Gizi Masyarakat

Strategi 1. Peningkatan surveilans gizi termasuk pemantauan pertumbuhan;

2. Peningkatan kualitas pelayanan gizi dengan fokus utama pada 1000 hari

pertama kehidupan; remaja, calon pengantin dan ibu hamil

3. Peningkatan promosi gizi, sanitasi, higiene, dan pengasuhan;

4. Peningkatan peran masyarakat dalam perbaikan gizi termasuk melalui upaya

kesehatan berbasis masyarakat/UKBM (antara lain Posyandu, Pos PAUD);

5. Pengembagan dan penguatan pelaksanaan, dan pengawasan regulasi dan

standar gizi; dan

6. Penguatan peran lintas sektor dalam rangka intervensi sensitif dan spesifik

yang didukung oleh peningkatan kapasitas pemerintah pusat,provinsi dan

kabupaten/kota dalam pelaksanaan rencana aksi pangan dan gizi.

Page 23: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

23

Arah Kebijakan 8:

Meningkatkan Ketersediaan, Penyebaran, dan Kualitas Sumber Daya Manusia Kesehatan

Strategi 1. Pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan

kesehatan dengan prioritas di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan (DTPK) melalui penempatan tenaga kesehatan yang baru lulus (affirmative policy);

2. Peningkatan mutu tenaga kesehatan melalui pengembangan kompetensi, pelatihan dan sertifikasi seluruh jenis tenaga kesehatan;

3. Peningkatan kualifikasi tenaga kesehatan melalui pengembangan dokter spesialis dan dokter layanan primer;

4. Pengembangan insentif finansial dan non-finansial bagi tenaga kesehatan;

5. Pengembangan sistem pendataan tenaga kesehatan dan upaya pengendalian dan pengawasan tenaga kesehatan.

Page 24: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Sasaran/Indikator Status

Awal

Target 2019

(TENTANTIVE)

Sasaran RPJMN 2015-2019

24

1. Status Gizi Masyarakat

Menurunnya prevalensi kekurangan gizi pada

balita (underweight) (persen)

19,6 17 (MI)

Menurunnya bayi dengan Berat Bayi Lahir

Rendah (BBLR) (persen)

10,2 8

Menurunnya prevalensi baduta stunting (pendek

dan sangat pendek) (persen)

32,9 < 28 (HI)

Menurunnya anemia pada ibu hamil (persen) 37,1 28 (HI)

Meningkatnya persentase bayi usia kurang dari 6

bulan yang mendapat ASI Eksklusif

41,5 >80 (HI)

2. Meningkatnya Ketersediaan, Penyebaran, dan Mutu Sumber Daya Manusia

Kesehatan Persentase tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan

kesehatan sesuai standar 65 85

Meningkatnya persentase tenaga kesehatan yang

ditingkatkan mutunya melalui pelatihan

20 100

Page 25: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

TANTANGAN KUALITAS INSTITUSI PENDIDIKAN GIZI : AKREDITASI

(LAM PTKES)

Page 26: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

1. UU No.20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. UU No.12/2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. PP No. 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

4. Permendiknas No.28/2005 tentang Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi

5. Permendikbud No.49/2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

6. Permendikbud No.50/2014 tentang Standar Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

7. Permendikbud Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi

8. Ijin Operasional LAM PTKES dari Mendikbud

9. Badan Hukum LAM PTKES dari Menhumkam

Regulasi Sistem Akreditasi

Page 27: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

BLUE PRINT KOMPETENSI (soal)

INSTRUMEN AKREDITASI

AKREDITASI STATUS AKREDITASI

UJI KOMPETENSI

PENGGUNA

KUALITAS LULUSAN DI PELAYANAN

LAM PT Kesehatan

DEMAND (Global & nasional)

(MUTU INSTITUSI)

(MUTU INDIVIDU)

• PT • OP • AIPT

*

KERANGKA KERJA SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN

Lembaga Uji Kompetensi (LUK) Kedokteran & Kedokteran Gigi

Lembaga Pengembangan Uji Kompetensi (LPUK) Nakes

STANDAR PENDIDIKAN & KOMPETENSI

•SNPT •SPMI •PDPT

Page 28: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Tantangan Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia

1. Penataan kerangka pendidikan :

a) Roadmap jenis & jenjang pendidikan

b) Standar kompetensi

c) Standar pendidikan

d) KKNI

e) Standar dan lingkup pelayanan (Kemenkes)

2. Peningkatan Akses & Pemerataan :

a) Distribusi program studi

b) Perijinan program studi baru

c) Tracer study & need assessment

3. Peningkatan Kualitas Penelitian bidang Kesehatan

a) Kualitas penelitian

b) Kualitas publikasi

c) Koordinasi penelitian, pendidikan dan pelayanan

4. Penataan Aset :

a) SDM :

- Jumlah dosen

- Kualifikasi dosen

b) Sarana & Prasarana :

- Sarana institusi

- Sarana pembelajaran

- Wahana pendidikan

5. Sistem Penjaminan Mutu :

a) Kualitas Calon Mahasiswa

b) Kualitas Lulusan

c) Kualitas Dosen

d) Kualitas Pengelolaan Institusi

6. Interprofessional Collaboration

a) Teamwork

b) Resource sharing

Page 29: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Standar Pendidikan Tinggi Menurut Pasal 54 UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

Standar Pendidikan

Tinggi

Standar Nasional Dikti

Ditetapkan oleh Menteri

SPT Ditetetapkan oleh setiap perguruan

tinggi

1. standar bidang akademik 2. standar bidang non akademik

Standar Nasional Pendidikan

Standar Kompetensi Lulusan

Standar Isi

Standar Proses

Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Standar Sarana & Prasarana

Standar Pengelolaan

Standar Pembiayaan

Standar Penllaian Pendidikan

Standar Penelitian

Standar Hasil

Standar Isi

Standar Proses

Standar Penilaian

Standar Peneliti

Standar Sarana & Prasarana

Standar Pengelolaan

Standar Pendanaan dan Pembiayaan

Standar Pengabdian Kepada Masyarakat

Standar Hasil

Standar Isi

Standar Pelaksanaan

Standar Penilaian

Standar Peneliti

Standar Sarana & Prasarana

Standar Pengelolaan

Standar Pendanaan dan Pembiayaan

Standar Nasional Pendidikan

Standar Penelitian

Standar Pengabdian Kepada Masyarakat

Permendikbud No.49/2014

Page 30: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Memperbaiki Derajat

Kesehatan Masyarakat

Pendidikan Inter-Profesi

Kolaborasi Pelayanan

KEBUTUHAN KESEHATAN NASIONAL

Sistem kesehatan terfragmentasi dari sistem pendidikan

Tenaga Kesehatan Saat Ini dan Akan Datang

Tenaga Kesehatan

Kesiapan Kolaborasi Pelayanan

Memperkuat Sistem Kesehatan

Pelayanan Kesehatan

yang Optimal

KONTEKS NASIONAL

Sistem Pendidikan dan Sistem Kesehatan

Konsep Integrasi Sistem Pendidikan – Pelayanan

Sistem kesehatan yang terintegrasi

dengan sistem pendidikan

Page 31: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

LAM PTKES

Menjawab tuntutan :

1) Globalisasi industri pendidikan tinggi dan pelayanan kesehatan;

2) Peraturan perundang-undangan (UU 12/12 ttg Pendidikan Tinggi);

3) Partisipasi aktif Masyarakat Sipil dalam penjaminan mutu eksternal pendidikan tinggi.

Tujuan Akreditasi Oleh LAM-PTKes bukan hanya untuk memberikan status dan

peringkat akreditasi prodi saja, tetapi

utamanya untuk

menumbuhkan kesadaran, motivasi, dan langkah-langkah

konkret

yang akhirnya bermuara pada budaya peningkatan

mutu berkelanjutan (culture of continuous quality improvement).

Page 32: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

01/12/2014 32

Organogram LAM-PTKes sebagai Organisasi Pelayanan

Page 33: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Tahapan Akreditasi

01/12/2014 33

• Fasilitasi : Fasilitator

• Assessment Kecukupan : Assessor

• Assessment Lapangan : Assessor

• Validasi : Validator

• Penentuan hasil akreditasi : Majelis

Page 34: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Tata Nilai LAM-PTKes

Amanah dan Mandiri

34

Nilai Dasar 1.Continuous Quality

Improvement 2.Quality Cascade 3.Conceptualization –

Production – Usability 4.Trustworthy 5.Interprofessionalism

Nilai Operasional

Page 35: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Quality Cascade

35

Kualitas Kesehatan Masyarakat

Kualitas Lulusan

Kualitas Institusi

Kualitas Sistem

Kualitas Praktik

Sistem Pendidikan Kesehatan

Sistem Akreditasi

Pengembangan Profesional Berkelanjutan

Sistem Sertifikasi

Page 36: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

PENINGKATAN MUTU LULUSAN : UJI KOMPETENSI

Page 37: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

TUJUAN

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang diberikan

Nakes

Melindungi masyarakat atas tindakan

dilakukan Nakes

Memberikan kepastian hukum bagi masyarakat yang dilayani & Nakes

1. Perawat

2. Bidan

3. Fisioterapis

4. Perawat Gigi

5. Refraksionis Optisien

6. Terapis Wicara

7. Radiografer

8. Okupasi Terapis

9. Ahli Gizi

10. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

11. Teknisi Gigi

12. Sanitarian

13. Elektromedis

14. Analis Kesehatan

15. Perawat Anestesi

16. Akupunktur Terapis

17. Fisikawan Medis

18. Ortotis Prostetis

19. Teknisi Tranfusi Darah

20. Teknisi Kardiovaskuler

21. Ahli Kesehatan Masyarakat

SASARAN

Page 38: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Prioritas: • D3 Kebidanan • D3 Keperawatan • Ners

Alasan: 1. Jumlah sekitar 70 persen dari

tenaga nakes 2. Jumlah institusi pendidikan paling

banyak ( bidan sekitar 700, perawat sekitar 700)

3. Berhubungan langsung dengan pelayanan kesehatan

4. Persiapan teknis dan administratifnya sudah lebih baik (dibantu oleh projek HPEQ)

5. Setiap tahun jumlah calon peserta uji kompetensi sekitar 100.000

PRIORITAS UJI KOMPETENSI TENAGA KESEHATAN TAHUN 2013

Page 39: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Regulasi Uji Kompetensi Bidang Kesehatan

PB Mendikbud dan Menkes No.36/2013 tentang

Uji Kompetensi Bagi Mahasiswa PT bidang Kesehatan

SKB Dirjen Dikti dan Kabadan PPSDM Kes ttg Penyelenggaraan Uji

Kompetensi Tahun 2013

SE Dirjen Dikti No.704/E.E3/DT/2013 ttg Uji Kompetensi bagi Peserta Didik pada Program

DIII Kebidanan, DIII Keperawatan dan Ners

Pelaksanaan Uji Kompetensi Bidan, Perawat dan Ners Tahun 2013

UU No.20/2003 ttg Sisdiknas

UU No.12/2012 ttg Pendidikan Tinggi

Permenkes No.46/2013 ttg Registrasi Nakes

Permendikbud No.83/2013 ttg

Sertifikat Kompetensi

SE Dirjen Dikti No. 315 Tahun 2014 untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Ulang bagi Mahasiswa Program DIII Kebidanan, DIII Keperawatan dan Ners 2013

SE Dirjen Dikti No. 370 Tahun 2014 untuk implementasi Uji Kompetensi bagi Mahasiswa Program DIII Kebidanan, DIII Keperawatan dan Ners 2014

20

14

2

01

3

PB Mendikbud dan Menkes tentang Penyelenggaraan Uji Kompetensi Mahasiswa Program DIII Kebidanan, DIII Keperawatan dan Ners (8 Agst)

Pelaksanaan Uji Kompetensi Bidan, Perawat dan Ners Juni-Juli 2014

Page 40: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

Sistem Uji Kompetensi

Input Process

Output

1. Blueprinting

2. Item Writer

Standard

3. Item Reviewer

Standard

4. ICT support

1. Review Process

2. Try-out

3. Examination

guideline

4. Report on

Examination

5. Feedback

process.

6. Item Bank

• Criterion-

reference.

• Standard

setting

exercise

Page 41: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

I PRA UJI KOMPETENSI A. Registrasi peserta uji

B. Persiapan penetapan tempat uji kompetensi (TUK)

C. Persiapan pengawas

D. Pengadaan Kartu Peserta Uji

E. Rapat Koordinasi

II PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI

A. Ujian Berbasis PBT

B. Ujian Berbasis CBT

III PASKA UJI KOMPETENSI A. Pemeriksaan Hasil Ujian

B. Standard Setting

C. Pengumuman Hasil Ujian

Persiapan Uji Kompetensi

Page 42: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Gizi melalui Penguatan ...file.persagi.org/share/4 Arum Atmawikarta - Mutu Tenaga Gizi.pdf · • 5.895 puskesmas tanpa tenaga promkes ... Akselerasi

KESIMPULAN

1. Untuk menghadapi tantangan masalah gizi saat ini dan yang akan datang diperlukan tenaga gizi yang kompeten di berbagai tingkat pelayanan

2. Untuk menghasilkan tenaga gizi yang kompeten diperlukan perkuatan pada 2 reformasi, yaitu di tingkat hulu (melalui akreditasi) dan hilir (melalui uji kompetensi)

3. Saat ini, kedua reformasi tersebut sudah mulai dijalankan dengan terbentuknya LAM PTKES dan dimulainya persiapan uji kompetensi tenaga kesehatan termasuk di dalamnya tenaga gizi

4. Untuk memperkuat kedua reformasi tersebut peranan organisasi profesi (PERSAGI) dan Asosiasi Institusi Pendidikan Gizi Indonesia (AIPGI) sangat diperlukan

5. PERSAGI dan AIPGI perlu memiliki sekelompok anggota yang ditugaskan secara khusus untuk menangani kedua reformasi tersebut