uas medtek pencemaran lingkungan
TRANSCRIPT
Pencemaran Lingkungan
1
Pencemaran Lingkungan
KATA PENGANTAR Asslamu’alaikum wr. wb
Puji dan Syukur saya panjatkan ke Hadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun buku ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam buku ini saya membahas mengenai pencemaran lingkungan.
Buku ini dibuat dengan berbagai bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan modul ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan modul ini.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada modul ini. Oleh karena itu saya mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun saya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan buku selanjutnya.
Akhir kata semoga buku ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian. Wassalamu’alaikum wr. wb
Jakarta, 28 November 2014
Penulis
Pencemaran Lingkungan
2
Pencemaran Lingkungan
Daftar Isi
Kata Pengantar .............................................................................................................................................. 1
Daftar Isi ........................................................................................................................................................ 2
Peta Konsep .................................................................................................................................................. 3
Pencemaran Lingkungan ............................................................................................................................... 4
Perubahan Lingkungan ................................................................................................................................ 13
Upaya Manusia Dalam Mengatasi Masalah Lingkungan ............................................................................. 15
Pemanfatan Limbah .................................................................................................................................... 16
Soal ............................................................................................................................................................ 18
Daftar Pustaka ............................................................................................................................................ 19
Pencemaran Lingkungan
3
Pencemaran Lingkungan
terdiri
atas
dapat
menyebabkan
menyebabkan
terdiri atas dapat dimanfaatkan
merupakan
Pencemaran Lingkungan
4
Pencemaran Lingkungan
Dalam suatu proses produksi pasti
dihasilkan limbah. Apakah limbah itu?
Limbah adalah bahan buangan yang
dihasilkan dari suatu proses produksi,
baik industri maupun domestik (rumah
tangga), yang kehadirannya pada waktu
dan tempat tertentu tidak dikehendaki
oleh lingkungan.dalam konsentrasi dan
jumlah tertentu, kehadiran limbah dapat
berdampak negative terhadap lingkungan
karena dapat menimbulkan pencemaran
lingkungan. Apakah yang dimaksud
pencemaran lingkungan?
Menurut Undang-Undang
Pokok Pengelolaan Lingkungan
Hidup No. 4 Tahun 1982,
polusi atau pencemaran
lingkungan adalah masuknya
atau dimasukkannya makhluk
hidup, zat energi, dan/atau
komponen lain ke dalam
lingkungan atau berubahnya
tatanan lingkungan oleh
kegiatan manusia atau proses
alam sehingga kualitas
lingkungan turun sampai ke
tingkat tertentu yang
menyebabkan lingkungan
menjadi kurang atau tidak
dapat berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukannya.
Turunnya kualitas
lingkungan tampak dari
melemahnya fungsi atau
menjadi kurang dan tidak
sesuai lagi dengan
kegunaannya,
berkurangnya
pertumbuhan, serta
menurunnya kemampuan
reproduksi. Pada
akhirnya ada
kemungkinan terjadinya
kematian pada organisme
yang hidup dalam
lingkungan tersebut.
Segala sesuatu yang dapat menimbulkan pencemaran
dinamakan bahan pencemar atau polutan. Syarat-syarat
suatu zat atau bahan dapat disebut polutan adalah jika
keberadaannya dapat merugikan makhluk hidup karena
jumlahnya melebihi batas normal, berada pada waktu yang
tidak tepat, atau berada pada tempat yang tidak tepat.
A. Jelaskan yang dimaksud
pencemaran lingkungan! Apa saja
bahan pencemar dan macam-macam
pencemaran lingkungan?
Pencemaran Lingkungan
5
Pencemaran Lingkungan
Berdasarkan sifatnya, bahan pencemar
atau polutan dibedakan menjadi dua
macam, yaitu bahan pencemar yang
dapat terdegradasi atau diuraikan
(biodegradable) dan bahan pencemar
yang tidak dapat terdegradasi
(nonbiodegradable).
Bahan pencemar yang terdegradasi lambat
bersifat persisten dan umumnya
terdekomposisi secara lambat, tetapi pada
akhirnya dapat terpecah secara sempurna
dan menjadi tidak berbahaya. Bahan-bahan
radioaktif dan senyawa-senyawa sintesis,
seperti DDT (dikloro difenil trikloroetana)
umumnya termasuk pencemar kategori ini
karena alam tak mampu memprosesnya
secara cepat.
Bahan Tercemar yang Dapat
Terdegradasi
Bahan percemar yang termasuk
terdegradasi secara cepat bersifat
nonpersisten tidak terus-menerus)
dan umumnya dapat terdekomposisi
lebih cepat, contoh: limbah manusia,
hewan, dan perkebunan.
Pencemar yang terdegradasi secara lambat
bersifat persisten dan umumnya
terdekomposisi secara lambat, tetapi pada
akhirnya dapat terpecah secara sempurna
dan menjadi tidak berbahaya
Bahan kimia yang dapat terdegradasi
memiliki struktur kimia yang sederhana
sehingga dapat didegradasi,
didekomposisi, dihilangkan, atau
dirombak, baik melalui proses alam
maupun melalui system rekayasa
manusia sehingga bersifat tidak
mencemari. Bahan pencemar yang
terdegradasi terbagi menjadi dua
kategori, yaitu yang tergradasi secara
cepat dan yang terdegradasi secara
lambat.
Pencemaran Lingkungan
6
Pencemaran Lingkungan
Pencemar yang tidak terdegradasi adalah senyawa yang tidak
terpecah atau terdekomposisi melalui proses alami, contohnya
merkuri dan timbal serta senyawanya, alumunium, dan plastik.
Pencemaran Lingkungan
7
Pencemaran Lingkungan
Menurut tempat terjadinya,
pencemaran dapat dikelompokkan
menjadi tiga, yaitu pencemaran air,
udara, dan tanah. Adapun tingkat
kebisingan yang mengganggu disebut
pencemaran suara. Pencemaran
suara ini disebabkan oleh suara
bising kendaraan bermotor, pesawat
terbang, kereta api, mesin pabrik, dan
radio yang berbunyi keras sehingga
mengganggu pendengaran.
1. Pencemaran air
Merupakan peristiwa masuknya bahan-bahan
berbahaya atau merugikan ke dalam air dengan
konsentrasi atau jumlah yang cukup besar untuk dapat
mempengaruhi kualitas air. Bahan yang dapat
mencemar air terbagi dalam bahan anorganik dan
bahan organic. Bahan anorganik pencemar air berupa
tumpahan minyak, limbah pabrik, pertambangan, pupuk
kimia dan pestisida. Bahan pencemar air organic
contohnya limbah ruamh tangga dan bahan-bahan dari
buangan rumah pemotongan hewan.
Pencemaran air dapat terjadi secara langsung dan tidak langsung. Pencemaran air secara langsung berupa
kegiatan industri, pertanian, rumah tangga yang membuang limbahnya ke air. Pencemaran air secara tidak
langsung terjadi karena adanya rembesan zat-zat kimia berbahaya dari penampungan limbah industri,
pertanian, dan rumah tangga kedalam perairan terbuka.
Pencemaran Lingkungan
8
Pencemaran Lingkungan
2. Pencemaran Udara
Udara dikatakan
tercemar jika tercampuri
zat-zat pencemar atau
polutan dalam
konsentrasi tinggi
sehingga menimbulkan
gangguan bagi makhluk
hidup yang
menghisapnya.
Kandungan karbon
dioksida diudara hanya
0,03%, tetapi jika
kadarnya mencapai
10%, akan menimbulkan
pencemaran udara dan
bersifat racun bagi
banyak bentuk
kehidupan. Pencemar
yang sering mencemari
udara antara lain, asap,
sulfur dioksida dan
oksida nitrogen, kabut
asap, karbon monoksida,
dan klorofluorokarbon.
Pencemaran Lingkungan
9
Pencemaran Lingkungan
a. Asap tersusun atas aprtikel-partikel kecil
karbon dan tar yang berasal dari pembakaran
batu bara di pusat-pusat pembangkit tenaga
listrik atau dirumah-rumah. Di dalam tar
terkandung bahan kimia penyebab kanker
(karsinogen). Partikel karbon yang tertinggal
dapat menghitamkan bangunan dan
dedaunan, akibatnya tumbuhan tidak dapat
melakukan fotosintesis karena daunnya
tertutup karbon dan sinar matahari yang
masuk ke bumi terhalang oleh asap.
c. Sulfur Dioksida dan Oksida Nitrogen
Batu bara dan minyak bumi mengandung sulfur (belerang). Jika dibakar, bahan bakar tersebut
melepaskan sulfur dioksida keudara. Ketika turun hujan, sulfur dioksida itu larut dalam air
hujan dan membentuk asam sulfat (H2SO4) dan cahaya matahari meningkatkan kecepatan
raksi tersebut, asam dan air hujan itu jatuh ke bumi sebagai hujan asam. Hujan asam dapat
melarutkan kapur dan semen pada bangunan dan patung. Hujan asam juga dapat mrusak
daun-daun pada tumbuhan, melarutkan mineral, garam-garam aluminium dalam tanah
bersama asam yang terbawa air hujan sampai ke sungai atau danau dapat membunuh ikan.
b. Partikulat merupakan gas-gas
buangan kendaraan bermotor
(terutama yang bermesin diesel) yang
mengandung patikel-partikel
mikroskopis yang dilapisi hidrokarbon.
Partikel ini diduga menyebabkan
10.000 kematian pertahun, khususnya
orang-orang yang menderita penyakit
paru-paru kronis seperti emfisema
dan bronchitis.
Pencemaran Lingkungan
10
Pencemaran Lingkungan
d. Smog
adalah asap dan partikulat
mikroskopis yang terdapat di
atmosfer sehingga menghalangi
pancaran cahaya matahari ke
bumi.snog mengiritasi mata dan
paru-paru, serta merusak
tumbuhan. Smog terbentuk ketika
cahaya matahari dan ozon di udara
bereaksi dengan oksida nitrogen
serta hidrokarbon (yang tidak
terbakar) dari gas buangan
kendaraan bermotor
e. Karbon Monoksida
Gas ini dihasilan oleh gas buangan mobil
truk. Jika terhirup, karbon monoksida
berikatan dengan hemoglobin dalam darah
membentuk senyawa yang stabil, yaitu
karboksihemoglobin (HbCO). Pembentukaan
karboksihemoglobin itu mengurangi
kemampuan darah mengikat/membawa
oksigen. Hal itu tentu saja berbahaya
terutama bagi orang-orang berpenyakit
jantung ataupun anemia. Seorang perokok
menghirup karbon monoksida dari rokok
lebih banyak dibandingkan dari udara.
Pencemaran Lingkungan
11
Pencemaran Lingkungan
f. Klorofluorokarbon (CFC)
adalah gas-gas yang
digunakan sebagai pendingin
dalam lemari es, bahan
pendorong dalam kaleng
aerosol (aerosol propellant),
dan sebagai pembentuk
gelembung-gelembung pada
plastic busa (foaming agents).
Klorofluorokarbon sangat
stabil dan terakumulasi di
udara untuk selanjutnya
bereaksi dengan ozon dan
dapat membuat lapisan ozon
menipis.
g. Karbon Dioksida (CO2) yang ada di udara
selain berasal dari beberapa proses alam,
seperti respirasi makhluk hidup, dekomposisi
bahan-bahan organik, fermentasi, pelapukan
batuan, dan pengaruh magma di bawah
permukaan tanah, juga berasal dari
pembakaran-pembakaran yang dilakukan
manusia, contohnya pembakaran bahan
bakar fosil (batu bara dan minyak bumi).
Konsentrasi karbon dioksida diudara hanya
sekitar 0,03%, namun saat ini banyak terjadi
pembakaran bahan bakar fosil untuk industri,
kendaraan bermotor, dan untuk keperluan
rumah tangga yang menyebabkan kandungan
karbon dioksida meningkat. Hal ini
menyebabkan gangguan pernapasan,
peningkatan konsentrasi karbon dioksida juga
meningkatkan suhu di permukaan bumi.
Pencemaran Lingkungan
12
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran tanah
adalah suatu dampak
limbah rumah tangga,
industry, dan penggunaan
pestisida yang berlebihan
pada tanah. Bentunya
meliputi menurunnya
estetika tanah dan
kegunaannya bagi
pertanian serta
meningkatnya kandugan
zat kimia beracun dan
berbahaya di dalamnya.
Pencemaran tanah dapat
terjadi karena adanya
sampah-sampah organic
atau sampah-sampah
anorganik, tertuangnya
pestisida dlam dosis yang
berlebihan, tumpahan
minyak, dan merembesnya
zat-zat kimia berbahaya
dari tempat penampungan
limbah industry ataupun
rumah tangga ke lapisan
permukaan tanah.
Pencemaran Lingkungan
13
Pencemaran Lingkungan
B. Apa saja faktor penyebab perubahan lingkungan? Jelaskan!
b. Penambangan Liar
Kegiatan penambangan,
apalagi secara liar akan
merusak ekosistem asal,
khususnya yang terletak
dilokasi penambangan.
Penambangan biasanya
menyisakan lubang-
lubang bekas galian atau
limbah (tailing).
Perubahan topografi ini
dapat menyebabkan
banjir atau tanah longsor.
Selain itu, lahan bekas
tempat penambangan liar
sering kali menjadi tandus
dan tidak dapat ditanami
karena lapian humusnya
terkikis serta terkadang
mengandung zat-zat
kimia berbahaya.
c. Pembangunan Rumah
Makin banyaknya jumlah
populasi manusia menuntut
tersedianya tempat tinggal
yang makin banyak pula. Itu
berarti makin banyak lahan
yang digunakan untuk
membangun perumahan.
Dengan makin padatnya
populasi manusia, lahan
yang semula produktif
menjadi makin langka.
Tanah terbuka makin jarang
karena banyak yan ditutp
aspa, semen, beton,
ataupun rumah. Jalan-jalan
dahn halaman dikampung
banyak yang ditutup dengan
semen sehingga air hujan
sulit masuk, umlah pohon
berkurang dan akibatnya
ketika musim hujan sering
terjadi banjir , pada siang
hari udara sangat panas.
Perubahan lingkungan
karena faktor manusia
a. Penebangan
Hutan
Penebangan tau
penggundulan hutan,
apalagi secara liar
akan merusak
ekosistem hutan dan
mengurangi fungsi
hutan sebagai
penahan dan
penyimpan air serta
pemelihara tanah.
akibatnya, daya
dukung hutan semakin
berkurang dan dapat
terjadi erosi tanah dan
banjir saat musim
hujan, pada musim
kemarau akan
menyebabkan
kekurangan air.
Pencemaran Lingkungan
14
Pencemaran Lingkungan
d. Penerapan
Intensifikasi Pertanian
Kegiatan ini diakui
dapat meningkatkan
produksi pangan,
tetapi juga memiliki
dampak yang
merugian, sebagai
contoh, penggunaan
pupuk dan pestisida
yang tidak tepat dapat
menyebabkan
pencemaran
lingkungan.
Pembukaan lahan
pertanian pada dasarnya
menghilangkan banyak
tumbuhan liar dan
menggantikannya hanya
dengan satu tanaman
saja, misalnya padi,
jagung atau gandum
daja.penanaman satu
jenis tanaman unggul
tertentu dalam satu
lahan dikenal dengan
nama pertanian
monokultur, dapat
mengurangi
keanekaragaman
makhluk hidup sehingga
keseimbangan ekosistem
menjadi sangat rentan
atau tidak stabil.
2. Perubahan
Lingkungan karena
Faktor Alam
Bencana alam seperti
kebakaran hutan, selain
menyebabkan
kerusakan hutan dan
mengganggu fungsi
hutan, juga
menyebabkan matinya
berbagai organisme di
hutan tersebut. Letusan
gunung api
menyebabkan
kerusakan lingkungan
atau bahkan
memusnahkan
ekosistem seperti yang
terjadi pada waktu
Gunung Krakatau
meletus.
Pencemaran Lingkungan
15
Pencemaran Lingkungan
C. Apa saja upaya manusia
dalam mengatasi pencemaran
lingkungan? Jelaskan!
2. Secara Teknologis
Pencegahan pencemaran
secara teknologis dapat
dilakukan, misalnya
dengan mengadakan unit
pengolah limbah untuk
mengolah limbah, terutama
limbah cair industri,
sebelum dibuang ke
lingkungan, khususnya
lingkungan perairan.
Tujuan pengolahan limbah
modern adalah mengubah
air yang kaya akan bahan
organic dan ion ammonium
menjadi air bersih
1. Secara Administratif
Umumnya dilakukan oleh
pemerintah dengan cara
mengeluarkan kebijakan-
kebijakan dalam bentuk
undang-undang dan
peraturan untuk
mencegah pencemaran
lingkungan serta
eksploitasi sumber daya
alam secara berlebihan.
Contoh, setiap pabrik
diwajibkan mengolah
limbahnya hingga
menjadi bentuk yang
tidak membahayakan
sebelum
mengeluarkannya ke
lingkungan.
3. Secara Edukatif
Dilakukan melalui
penyuluhan masyarakat,
kampanye mengenai
pentingnya menjaga
lingkungan, pendidikan
sadar lingkungan dan ilmu-
ilmu lainnya. Pendidikan
mengenai pencegahan
pencemaran dan
pelestarian lingkungan dapt
dimulai dari lingkungan
keluarga, terutama anak-
anak untuk tidak
membuang sampah
sembarangan.
Pada dasarnya, ada tiga cara yang dapat dilakukan
manusia untuk mencegah dan menagnggulangi
pencemaran serta untuk melestarikan lingkungan,
yaitu secara administrative, teknologis, dan edukatif.
Pencemaran Lingkungan
16
Pencemaran Lingkungan
Berdasaran jenis bahan
penyusunnya, limbah dibedakan
menjadi, limbah organik dan
limbah anorganik.
1. Pemanfaatan Limbah
Organik
a. Dengan Daur Ulang
Sampah sayuran,
daun, atau ranting,
dapat dijadikan pupuk
kompos
D. Jelaskan cara pemanfaatan limbah organik
maupun anorganik!
B. TanpaDaur Ulang
Beberapa limbah organik padat
tidak semua harus didaur ulang,
contohnya pada ban karet bekas
dapat dijadikan kursi, meja, ember
atau sandal.
Pencemaran Lingkungan
17
Pencemaran Lingkungan
B. Tanpa Daur Ulang
Botol plastic bekas dapat di
manfaatkan sebagai pot
tanaman, atau hiasan.
2. Pemanfaatan Limbah Anoganik
a. Dengan Daur Ulang
pengolahan alumunium dari kaleng
bekas akan menghemat sumber daya
dan energi.
Pencemaran Lingkungan
18
Pencemaran Lingkungan
SOAL
1. Lapisan Ozon melindungi bumi dengan cara menyerap…
2. Burungburung predator merupakan organisme yang paling terpengaruh oleh pestisida seperti DDT
karena mereka…
3. Pada zaman dahulu penduduk di daerah merapkan sistem berladang dengan berpindah-pindah.
Kerugian sistem tersebut adalah…
4. Sulfur oksida merupakan polutan yang… berikan alasan!
5. Salah satu prinsip menanggulangi masalah sampah dengan cara memakai kembali barang bekas
dinamakan… berikan alasan!
6. Encemaran air oleh sisa-sisa pupuk pertanian dapat menyebabkan pertumbuhan air yang sangat
subur yang disebut… berikan alasan!
7. Ledakan pertumbuhan tanaman air dapat menyebabkan matinya hewan air karena… berikan
alasan!
8. Suatu jenis polutan diudara yang dapat berikatan dengan Hb dalam darah sehingga mengurangi
kemampuan darah mengikat/membawa oksigen adalah… berikan alasan!
9. Jika suatu danau tercemar oleh limbah industri dan polutan lainnya maka jumlah polutan yang
terbanyak akan dijumpai di dalam… berikan alasan!
10. Keserasian hubungan antara manusia dan kelestarian lingkungan harus dujaga karena… berikan
alasan!
Pencemaran Lingkungan
19
Pencemaran Lingkungan
DAFTAR PUSTAKA
Pujianto, Sri. MenjelajahDunia Biologi 1. Jakarta: PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. 2008
Profil Penulis
Nama: Heti Pratiwi
Tempat, Tanggal Lahir: Jakata, 5 Mei 1995
Alamat: Jl. Basuki Rt 05 Rw 06 No. 80
Kel. Cilangkap Kec. Cipayung Jakarta Timur 13870
Agama: Islam
E-mail: [email protected]
Facebook: Heti Pratiwi
Twitter: @hetipratiwi
Website: hetipratiwi.wordpress.com
No. HP: 08979572389
Riwayat Pendidikan:
1. MIN 16 Cipayung Jakarta Timur (2001-2006)
2. SMP Negeri 160 Jakarta (2007-2009)
3. MAN 14 Jakarta (2010-2012)
4. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2013)
Status: Mahasiswi Semester III Pendidikan Biologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta