tutorial rendering dengan blender

5/10/2018 Tutorial Rendering dengan Blender - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/tutorial-rendering-dengan-blender 1/10

Rangkuman Grafika Komputer

Pixel dan koordinat

Pada Delphi

Oleh:

Diyan ANdika Kristanto

NIM. 0931140065

Multimedia 3 A |02

Manajemen Informatika

Teknik Elektro

Politeknik Negeri Malang



BLENDER ESSENSIAL | RENDERING

Diyan Andika K MM 2A | 0931140065

2

2011





3

Pada tutorial kali ini akan kita coba mengenali apa itu merender...? Merender adalah ibarat

memetik buah hasil dari segala apa yang telah kita program, rencanakan, rancang/desain dengan

mensave/menyimpannya menjadi sebuah file dengan format tertentu yang kita inginkan, entah itu

berupa JPEG, PNG, Avi, dll.. Dan pada kesempatan kali ini, akan tersediakan sebuah template file 3D

Blender yang sederhana yang bisa Anda download untuk mengetahui secara sederhana tentang

merender. Pada template tersebut hanya akan ada beberapa object sederhana : Plane ; Box; sphere dan

Cylinder. Dan perender yang akan kita gunakan adalah scanline, karena secara default ( keumuman

tampilan 3D Blender ketika kita membukanya sebelum diedit/diubah) adalah menggunakan scanline

renderer.

Gb. Objek





4

Cara cepat untuk melakukan preview quick rendering adalah dengan menekan tombol F12,

Sejatinya proses rendering bergantung pada resource hardware yang dimikili, semakin kecil

resource hardware yang dimiliki, semakin berat pula proses rendering, sebaliknya, semakin besar

resource hardware yang dimiliki,maka proses rendering akan berjalan dengan cepat.

Untuk mengatur Rendering dapat memencet tombol F10 / Scene, dimana didalamnya terdapat

panel panel untuk rendering tersebut.





5

Panel – Panel :

Panel Render

- Untuk menghilangkan Shadow / banyangan agar proses rendering lebih

cepat adalah dengan menonaktifkan button ray

- Untuk mengatur resolusi hasil render, dapat menggunakan memilih button

100% , 75%, 50% atau 25%

Panel Format

- Mengatur Size gambar X,Y :

- Jika anda ingin menyimpan hasil rendering ke format lain seperti JPEG, BMP

dll, dapat memilih formatnya seperti gambar dibawah :

- Kita juga dapat mensetting qualitas gambar / video dan kecepatan frame

perdetik (Fps) hasil rendering dengan memilih option berikut :





6

- Untuk mengatur jenis warna yang digunakan misal RGB / BW / RGBA, dapat

mengaturnya sesuai gambar di bawah ini :

Panel Output

Panel output berfungsi untuk menentukan dimana file tersebut akan disimpan.

Jika anda ingin mengatur letak preview render, dapat memilih pengaturan posisi

seperti pada gambar dibawah :

Jenis Render yang dimiliki oleh Blender secara default ada 2 macam, yaitu Blender Internal, dan

External Rendering,

Namun anda juga dapat menambahkan jenis render tambahan seperti pada video tersebut

menggunakan YAFRAY , namun untuk menggunakan fitur YAFRAY, anda harus menginstall terlebih

dahulu software ini dengan mengunduh program tersebut di situs www.yafray.org dan pilih download

sections.

Setelah selesai mengintall YAFRAY, maka akan tampil pada panel Render.

YAFRAY

Untuk menggunakan method rendering dengan Yafray , dapat memilih Yafray pada

panel Render. Setelah itu pilih tab Yafray.

Button yang terdapat pada Yafray antara lain :

http://www.yafray.org/








7

- XML (Default adalah aktif) = yaitu berfungsi untuk membuat sebuah report dalam

bentuk file .XML dimana nantinya pengguna dapat mengedit dengan menggunakan

teks editor. Dan juga pada saat merender, proses yang dihasilkan cukup singkat.

- Auto AA (Default adalah aktif) , disarankan untuk default, ini fungsinya adalah

memperbaiki tekstur pinggiran pada objek, agar terlihat halus.

- Raydepth : Semakin tinggi jumlah rayDepth yang disetting, semakin lama pula

proses renderingnya.

SETTING ENVIRONMENT RENDER

Untuk mengatur view pada workstage, apakah dari depan, belakang, kanan , kiri atau atas

bawah, dapat memencet angka 1.

Dan jika anda ingin mengganti warna environment , dapat memilih option seperti gambar

dibawah :

SETTING CAMERA VIEW

Untuk dapat mengakses fitur ini, anda dapat mengklik objek Editing, dan pilih panel Camera

Pada panel camera seperti gambar diatas, terdapat beberapa fitur seperti Lens , Clipping, Shift, Show dll





8

Untuk mengatur gambar focus pada suatu objek, anda harus mengklik button Limits kemudian pilih

DoFDist untuk lebar objek yang terfokus, secara default, value dari DoFDist adalah 35, semakin besar

valuenya, semakin sempit pula objek yang terfokus.

Sedangkan untuk option Aperture, Berfungsi untuk mengatur efek blur pada objek tak tidak

terfokus, semakin tinggi value Apterturenya, maka efek blur pada objek yang tidak terfokus akan sedikit.

SETTING LIGHTING

Berfungsi untuk mengatur citra cahaya / pencahayaan objek, untuk dapat mengatur

Pencahayaan / lighting, pilih Shading (F5) dan akan tampil beberapa fitur tentang pecahayaan, mulai dari

lamp , area, spot, sun, dll.

Membuat Objek Mirror

- Pilih Panel Shading (F5), kemudian pilih tab Mirror Transform, ubah value

yang ada pada ray Mirror sesuai dengan kebutuhan anda, jika selesai, coba





9

test dengan menekan F12 seperti gambar dibawah.





10

Kesimpulan

- Proses rendering , sangat bergantung dengan spesifikasi hardware , semakin tinggi spesifikasinya,

maka proses rendering akan berjalan cepat, sebaliknya jika spesifikasi Hardware nya rendah, maka

proses rendering akan berjalan lambat.

- Pengguna dapat mengcustom extensi file Output dari hasil proses rendering, antara lain

berextensi JPEG, GIF, AVI dll.

- Metode rendering memiliki 2 jenis, yaitu Internal Blender, dan External Rendering, namun

pengguna dapat menambahkan Metode rendering lainnya, seperti YAFRAY.

- Blender menyediakan fitur Focus, yaitu fitur dimana camera akan memfokuskan suatu objek, dan

objek yang lain akan memiliki efek Blur.

- Efek Lightning berfungsi untuk mengatur pencahayaan benda, dimana dapat mengatur letakbayangan, jenis light (apakah lampu, sinar matahari dll) dan berfungsi pula untuk menjadikan 1

atau beberapa objek menjadi lebih terang.

tutorial rendering dengan blender

Documents