By: Imam Halim M

Install Debian, Konfigurasi IP, Konfigurasi DNS Server

Primery(Master) dan Secondary (Slave), Connection ke Client

Pertamakitabuka Oracle VM virtualBox Manager

Kemudianpilih New>IsikanNamauntuk virtual mesin yang

andainginkan>pilih type OS Linux> Dan version Debian. Jikasudahklik

Next

Pilih memory (RAM) yang akandigunakanoleh virtual mesin, kaloSaya 256

Mb>Klik Next

Pilih Create a Virtual hard drive now>Klik Create

Pilih VDI (Virtual Disk Image)>Klik Next

Pilih Dynamically Allocated>Klik Next

Pilih File LokasidanUkuran virtual hard drive,

sayamenggunakan8.00Gb>Klik Create

KarenaServerMasterygtadikitabuatmasih powered Off>Klik Start

Pilih start up disk, Klikgambar folder kemudiancari OS debian yang

andasimpan>Open danKlik Start

Makaandaakanmasukke menu install> Enter Install

Selanjutnyamemilihbahasa yang akandipergunakandalam system operasidebian.

Untuklebihmudahdalampengoperasian>Pilih English

Pilih other untukmencaribahasa Indonesia> Enter

Pilih Asia> Enter

Untuk choose language pilih”Indonesian> Enter

Untuk keyboard layout pilih “american english”>Enter

Untuk Setting IP network jikainginkonfigurasiberbarenganpadasaat

install bisakitalakukandengancaraklik tab 2x hinggake menu <Go

Back>klik Enter danpilih Configure network manually

Lalu setting IP, disinisayamenggunakan IP address 192.168.1.1>Pilih

Continue

Kemudiannetmask 255.255.255.0>lalupilih Continue

Lalu Gateway sayamenggunakan 192.168.1.1 juga>Pilih Continue

Kemudian Name server address sayamenggunakan 192.168.1.1 juga>Pilih

Continue

Masukkan Host Name (nama ini nanti akan jadi nama komputer yang terlihat pada

jaringan).sayamenggukan “ns”, tapidengannama yang lain jugaboleh>Pilih

Continue

Domain name jugaterserahanda, sayamenggunakan

“projectcalas.com”>Pilih continue

Langkaselanjutnyaadalahmemilihzonawaktu.Berhubungcumaadabeberapakotasajap

ilihsalahsatu yang terdekatsajacontohnya Jakarta>lalu Enter

Berikutnya proses pembagianpartisiuntukmenaruh file system / file-file

pentinglainnya, untukmenggunakansemuakapasitasharddiskpilih [guided – use entire

disk]> Enter

Selanjutnyamunculperingatan“ semua data yang adadidalamhardisktersebutakan

di hapus”. Kemudianpilihharddisk yang akan di jadikanpartisioleh system>Enter

Pilih All file one partition >Enter

Kemudianmemilihjenispartisi-nya, untukdebian server yang digunakanhanya

routing dan proxy lebihbaikmenggunakan 1

partisisupayalebihcepatdalampemrosesan, pengoperasian,

danpenginstalantentunya>Enter

System akanmemformatsesuaipengaturanpartisi yang telah di konfigurasitadi.

Untukmenyetujuinya“Yes”>Enter

Selanjutnyadimintauntukmemasukansebuah password untukmasukke system root

/ biasa di kenaldengannama admin>Enter

Ulangi> Enter

Masukkan nama lengkap anda> Continue

Kemudian masukkan nama untuk akun anda> Continue

Masukkan kata sandi untuk akun anda>Continue

Langkahselanjutnyaadalah proses penscennan cd/dvd room tambahan,

kebetulancumaada 1 dvd room-nyadanjugauda di scan

padasaatawalpenginstalan>Pilih No

Untuk mirror pilih"No" ini nanti dapat ditambah / edit sendiri di source.list nya

jika kurang lengkap.

Selanjutnya proses penginstalanpaket-paket yang akandigunakan.

Untukmemercepatpenginstalanlebihbaikdiinstalsecara manual ketika proses

instalasisudahselesai>Pilih Continue

Sekarang proses penginstalan group boot, fungsi group boot

iniadalahpadasaatdalamharddiskiniterdapatduaataulebih system operasi yang

terinstalmaka group boot iniakanmenampilkan menu pilihanketikakomputer di

hidupkandandimintauntukmemilih system operasi yang akan di gunakan.>Pilih

Yes

Kemudian untuk menyelesaikan proses instalasi pilih"Continue" dan komputer

akan merestart dengan sendirinya.

Tunggu sampai muncul perintah untuk memasukkan user dan password untuk

akun anda tadi.

Pertama-tama kitaperlu men-setting IP pada Ethernet kitasupayamemiliki ID

terlebihdahuludanmerupakansyaratdasaruntuk setting berikutnya.Jikasudah di

setting padasaatpenginstallantinggalceksajadengan #ifconfig,

Untuk setting IP kitadapatmemasukkanperintah :

Sehinggasettingnyakira-kiramenjadisepertiini

UntuksimpandankeluarCtrl+Xpilih Y

Address :Menentukan IP address yang digunakansuatukomputer.

Network :Menentukan Network Address komputer.

Netmask :Menentukan subnet mask network komputer.

Broadcast :Menentukanalamat broadcast yang

digunakankomputeruntukmemperkenalkandiripadajaringan.

Gateway :Menentukan default gateway yang

digunakanapabilakomputertersebutmengirimkanpaket data

keluarjaringananggotanya.

Install Aplikasi Bind9 untukkonfigurasiDNS, lalu Y dan Enter

Agar lebihmudahdantidakperlu install lagi, untuk server 2 dan 3 di

KLONING dari Server Master, caranya :

MasukkeServerMasterlagilalu :

Dalam tutorial ini zone atau domain yang

akankitakelolabernamaprojectcalas.com. Untukmendaftarkan file zonetersebut,

lakukan editing padafile

TambahkanSricbtdibawahini

Simpanscribt, dengantekanCtrl + XlaluYdanEnter.

Setelahitu Copy file

/etc/bind/db.localdengannama/etc/bind/db.projectcalasdan file

/etc/bind/db.127 dengannama/etc/bind/db.1 dengancara :

Lalu edit kedua file tadiseperidibawahini

KONFIGURASI DNS SECONDARY

(SLAVE)

UntuksimpandankeluarCtrl+Xpilih Y

UntuksimpandankeluarCtrl+Xpilih Y

Konfigurasi DNS secondary, server 3

UntuksimpandankeluarCtrl+Xpilih Y

Untukns:# nano /etc/bind/named.conf.locallakukancara yang

samapadasaatkonfigurasidns slave di server 2

Yang beda ubah IP di ns:/etc# nano hosts

UntuksimpandankeluarCtrl+Xpilih Y

Cekdengancarans:/#nslookupwww.projectcalas.com

Cekdengancara pingns:/#ping192.168.1.1

BALIK KE SERVER 1

Agar domain bisamuncul di browser install apache2

>Pilih Ydanklik device danpilihDebian 5

Lakukanhal yang samaUntuk install apache2pada server 2 dan 3

Agar jaringan server dengan client terhubungkitaharusjadikan 1

jaringan, disini kami menggunakanjaringan host-only Adapter

Untuk mengkonfigurasi Host-Only Adapter di Client, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Klikmulai, klikControl Panel, klikNetwork and Internet, klikNetwork and Sharing

CenterdankemudianklikChange adapter settings.

2. Klik kanan sambungan jaringan yang Anda ingin mengkonfigurasiyaituVirtualBox

Host-Only Network, dan kemudian klik Properti.

3. Pada tab tab Network, klikInternet Protocol version 4(TCP/IPv4), klik 2x

dankemudianpilihUse the following IP address

.

4. Setting IP, jika sudah klik OK, Cek di CMD Client lalu ping IP DNS 1, 2 dan 3. Jika

terdapat bacaan reply from brarti sudah satu jaringan

Abis itu cek di browser Client. Ketikan domain. Jika websaite terlihat

maka sudah berhasil menginstal

Untuk melihat Secondary berjalan, coba matikan service yang ada di

Oracle virtualBox manager

Mungkin itu saja tutorial yang telah kami buat