trematoda paru dan usus_debie yolanda

81
PARASITOLOGI DEBIE YOLANDA 0811006059

Upload: debieyolanda7180456

Post on 15-Feb-2015

130 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

PARASITOLOGI

DEBIE YOLANDA0811006059

Page 2: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TREMAMATODA USUS:

1. Fasciolapsis buski2. Heterophyes heterophyes3. Metagonimus yokogawai4. Echinostoma spp5. Troglotrema salmicola6. Gastrodiscoides hominis

Page 3: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Fasciolopsis buskiPenyakit : Fasciolopsiasis

Page 4: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Klasifikasi Fasciolopsis buski

• Phylum : Platyhelminthes• Class : Trematoda• Subclass : Digenea• Ordo : Prosostomata• Subordo : Distomata • Superfamili : Fascioloidea• Famili : Fasciolodae• Genus : Fasciolopsis• Spesies : Fasciolopsis buski

Page 5: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

F.buski adalah Trematoda terbesar yang parasit pada manusia.- Bentuk : bujur telur, warna seperti daging.- Ukuran : panjang 2 – 7,5cm, lebar 2 – 20mm, tebal 0,5– 3mm- Kutikulum : diliputi baris-baris duri kecil melintang.-Batil isap kepala besarnya ¼ batil isap perut & berdekatan.- Testis : bercabang banyak, formasi cranio caudal.- Ovarium : di pertengahan badan sebelah kanan garis tengah.- Kelenjar vitellaria di sisi lateral mulai dari batil isap perut sampai

ujung posterior badan.

Morfologi Cacing dewasa

Page 6: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TELUR

Bentuk : Ellips

Warna : Kekuning-kuningan

Kulit : tipis, jernih, operculum kecil.

Ukuran : 130 – 140 u x 80 – 85 u.

Belum berkembang bila ditemukan di feses.

Gbr. Telur F.buski

Page 7: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Gbr. F.buski

Page 8: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

•Hospes definitive: Manusia, babi & kadang - kadang anjing.

•Habitat : Usus halus (duodenum dan jejunum), kadang

ditemukan di lambung& colon.

Umurnya singkat (kurang dari 6 bulan).

•HP I : Keong air dari genus Segmentina, Hippeutis, dan Gyraulus.

•Perkembangan dalam keong : S-R1-R2-C.

Page 9: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

•HP II : Tumbuh-tumbuhan air seperti

- Trapa (lengkak air), Eichornia (eceng gondok)

- Eliocharis (“water chestnut”) dan Zizaniz (bambu air).

• Cercaria setelah berenang dalam air dalam1–3 minggu

melekat dan menjadi Metacercaria pada tumbuhan air.

Lengkak Air, Trapa natans(HP II F.buski)

Segmentina hemisphaerula

(HPI F.buski)

Page 10: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 11: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

CARA INFEKSI

- Makan tumbuh-tumbuhan air mentah yang mengandung

Metacercaria.

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIK

Cacing melekat dengan batil isapnya pada mukosa usus, serta mengambil makanan dari isi usus, bahkan makanan di mukosa superficial, menimbulkan peradangan, ulkus& abses.

GEJALA

- Sakit di epigastrium, mual, diare ringan.- Infeksi berat terdapat oedem, ascites& anasarca.

Page 12: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DIAGNOSIS- Daerah endemic cukup dengan gejala klinis- Menemukan telur F.buski di dalam feses.- Kadang-kadang cacing dewasa ditemukan bila dimuntahkan.

Telur F. buski tidak dapat dibedakan dengan telur F. hepatica.

PENGOBATAN- Tetrakloretilen- Heksilresorsinol

Page 13: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

EPIDEMIOLOGI

- Daerah endemic utama: Kwantung, Chekiang (RRC).- Frekwensi tinggi terdapat pada manusia.- Kebiasaan makan tumbuh-tumbuhan air yang segar serta

pemakaian pupuk tinja dalam kolam untuk makanan

water chestnut, mempermudah perluasan infeksi.

Page 14: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

PENCEGAHAN

- Mengobati penderita terinfeksi

- Mengurangi infeksi tumbuh-tumbuhan air

- Mengurangi populasi (membunuh telur, miracidium & cercaria

di dalam air dengan kapur mentah atau tembaga sulfat).

- Memusnahkan keong sebagai HP dgn molluscide

- Pendidikan kepada masyarakat tentang hidup sehat.

Page 15: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Family Heterophyidae

Page 16: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Family Heterophyidae

- Merupakan cacing daun kecil

- Bentuk :seperti buah jambu

- Sebagai parasit di saluran pencernaan binatang pemakan

ikan, (anjing& kucing, juga manusia).

- Spesies yang menginfeksi manusia yaitu:

Heterophyes heterophyesMetagonimus yokogawai

Page 17: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Heterophyes heterophyesPenyakit : Heterophyiasis

Page 18: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Morfologi Cacing dewasa

Warna : kelabu, seperti buah jambu

Ukuran : 1,3 x 0,5 mm

Kutikula : berduri-duri halus seperti sisik

Batil isap perut di 1/3 tengah anterior badan

Page 19: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Morfologi

• Batil isap genital di pinggir posterior kiri batil isap perut.

• Testis oval, formasi sebelah-menyebelah di 1/5 posterior badan.

• Tidak mempunyai cirrus dan kantung cirrus, lubang vesicular seminalis dalam batil isap genital.

• Ovarium bulat, sebelah anterior dari testis.

• Kelenjar vitellaria berbentuk seperti folikel polygonal yang besar di 1/3 posterior lateral.

Page 20: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

H. heterophyes H. heterophyes nocens

Page 21: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

 TELURBentuk : seperti bola lampu pijar, lebih lonjong Ukuran : 30 x 16 mikron

Warna : coklat mudaKulit : tebal, dengan operculumMengandung satu miracidiumKulit telur terdapat penonjolan sedikit pada pinggir operculum

Page 22: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 23: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

Hospes definitive : Manusia dan hewan pemakan ikan

Habitat : Usus halus bagian tengah

HP I : Keong air payau, Pirenella conica

(Mesir), Cerithidea cingulata (Jepang)

HP II : Ikan air tawar, terutama Mugil cephalus (mull) dan tilapia

nilotica di Mesir, Mugil japonicus dan Acanthogobius (Jepang).

Page 24: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur hidup

• Telur dikeluarkan bersama feses ke dalam air ditelan

oleh keong M – S – R – C.

• Sesudah meninggalkan keong, Cercaria Metacercaria

yang berlapis dua, dan ditemukan pada sisik, sirip, ekor,

insang, lebih jarang pada otot ikan yang sesuai.

Page 25: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 26: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Keong air payau,Cerithideopsilla cingulata (HPI H.heterophyes nocens)

Ikan mullet abu-abu, Mugil cephalusHPII H.heterophyes nocens

Page 27: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Patologi & Gejala Klinik

• Infeksi melalui makan ikan mentah atau yang dimasak kurang baik yang mengandung Metacercaria.

• Nyeri kolik dan diare berlendir• Kadang-kadang cacing menginfeksi jaringan,

sehingga telur tidak keluar melalui feses, menyebar melalui pembuluh limfe atau pembuluh darah ke berbagai jaringan/organ (jantung dan otak) dan menimbulkan gejala-gejala luar biasa.

Page 28: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Diagnosis Menemukan telur H. heteropyes dalam tinja.

PengobatanTetraklor etilen

Derivat Piperazin

Page 29: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

• Epidemiologi– Frekuensi infeksi tinggi di daerah dekat Port Said

(Mesir), – kebiasaan penduduk-penduduknya makan ikan

Mugil mentah atau yang diasinkan kurang dari 15 hari.

• Pencegahan– Hindari makan ikan Mugil mentah atau setengah

matang.

Page 30: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Metagonimus yokogawaiPenyakit : Metagonimiasis

Page 31: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Morfologi Cacing Dewasa• Bentuk seperti jambu, anterior mengecil, posterior

membulat. • Ukuran 1,4 x 0,6 mm• Kutikulum diliputi duri-duri kecil seperti sisik• Batil isap perut besar, lubang genital di pinggir

anterior.• Testis bentuk bujur dengan formasi latero lateral

miring pada 1/3 posterior badan.• Ovarium bulat, kelenjar vitellaria kasar, tersebar

seperti kipas di bagian lateralposterior.

Page 32: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

os : Batil isap mulutc : sekumov : ovariumut : uterust : testisva : asetabulum ventralsr : reseptakulum seminalissv : vesikula seminalisvit : vitellaria

Metagonimus yokogawai

Page 33: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Gbr. M. yokogawai dewasaGbr. Spesimen hidup M.yokogawai

Page 34: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TELUR

Menyerupai telur H. heterophyes

Warna : kuning - coklat muda

Kulit : tipis dan mempunyai

operculum

Berisi Miracidium Telur M.yokogawai

Page 35: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

Hospes definitive : Manusia, anjing, kucing, babi dan burung pelican.

Habitat : Jejunum bagian atas dan tengah,

jarang diduodenum,ileum& caecum.

HP I : Keong spesies dari genus semisulcospira, Thiara dan Hua.

HP II : Ikan salem air tawar dari genus Plecoglossus dan Salmo. Ikan jenis Cyprinoid dari Richardsonium (Leuciscus) dan Odontobutis.

Page 36: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Redia M.yokogawaiSerkaria M.yokogawai

-Telur keluar bersama feses& ditelan oleh keong,

-Miracidium menetas di ususnya, sesudah menembus

jaringan, larva berkembang menjadi : S – R1 – R2 – C.

Page 37: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur Hidup M. yokogawai

Page 38: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Cara Infeksi

• Makan ikan mentah atau dimasak kurang baik, yang mengandung metacercaria.

• Metacercaria menjadi cacing dewasa dalam waktu 7 – 10 hari.

Metaserkaria M. yokogawai

Page 39: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Patologi & Gejala Klinik

• Sama seperti pada H. heterophyes.Kadang-kadang telur masuk pembuluh limfe atau vena mesentrium dan menimbulkan granuloma di tempat-tempat jauh seperti jantung, dan sistem syaraf.

• Prognosis baik.

Page 40: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

• Diagnosis–Menemukan telur dalam tinja

• Pengobatan–Dengan obat-obat untuk cacing tambang

• Epidemiologi – Sering ditemukan di Timur Jauh, Filipina,

Thailand, Siberia, Balkan, Yunani & Spanyol.–Banyak ditemukan pada manusia yang

mempunyai kebiasaan makan ikan mentah, air yang didiami oleh keong yang sesuai mendapat kontaminasi tinja manusia dan mamalia lain.

Page 41: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

EchinostomaPenyakit : Echinostomiasis

Page 42: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Klasifikasi Echinostoma

Phylum: PlatyhelminthesClass: Trematoda

Order: EchinostomatidaFamily: Echinostomatidae

Genus: Echinostoma

Page 43: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

• Anggota famili Echinostomatidae dapat dibagi berdasarkan metode penularannya menjadi dua kelompok.

1. Kelompok pertama yaitu fish-born intestinal trematodes dan;

2. Kelompok kedua yaitu snail-borne, mollusc-borne, dan crustacea-borne intestinal trematodes.

Page 44: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

• Anggota kelompok yang menginfeksi manusia dengan memakan ikan mentah atau dimasak kurang sempurna adalah sebagai berikut:

1. Echinostoma hortense, 2. Echinostoma cinetorchis, 3. Echinoparyphium paraulum, 4. Episthmium caninum, 5. Echinochasmus perfoliatus, 6. Echinochasmus japonicus, 7. Echinochasmus liliputanus, 8. Echinochasmus jiufuensis, 9. Echinochasmus fujianensis,10.E. angustitestis

Page 45: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

• Anggota kelompok yang merupakan parasit usus yang disebarkan melalui siput, moluska, dan crustacea adalah sebagai berikut:

11.E. ilocanum, 12.E. lindoense, 13.Paryphostomum sufrartyfex, 14.E. sufrartyfex, 15.E. malayanum, 16.E. macrorchis, 17.E. revolutum,

Page 46: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

MORFOLOGI Cacing dewasa

Bentuk : seperti lanset

Panjang : 2,5-6,5mm, lebar 1-1,35mm tebal 0,5-0,6mm.

Ujung anterior: seperti cakram (circumoral disk). Mempunyai duri-duri tersusun seperti leher baju seperti ladam kuda (collar spine).

Kutikula : mempunyai sisik dan duri-duri kecil.

Testis : berlobus tersusun tandem cranio-caudal.

Ovarium : bulat, di sebelah anterior testis.

Vitellaria : berupa folikel-folikel kecil mengisi pinggir lateral pada 2/3 posterior badan.

Page 47: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Duri-duri kepala E. ilocanum

E. ilocanum dilihat dari ventral

Page 48: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

E. malayanumE. revolotum

Page 49: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Echinostoma Dewasa

Scanning electron micrograph of an adult echinostome.

the anterior end of an adult echinostome showing the

characteristic papillae.

Page 50: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

telur E. ilocanum

E. ilocanum dewasa

E. malayanumdewasa

Page 53: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TELUR

Bentuk : Lonjong,

Ukuran : 85 – 120 x 50 – 80 um

Kulit : tipis

Mempunyai operculum dan mengandung miracidium yang belum berkembang.

Page 54: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

Hospes definitive : Tikus, burung, manusia

Habitat : Rongga usus mudaHP I : keong air dari genus AnisusHP II : keong air dari genus Pila, Corbicula (remis).

•Telur matang ±3 minggu sesudah meninggalkan hospes definitive dan Miracidium masuk keong.

•Perkembangan dlm keong (HPI ): M-R1-R2-C.

• Cercaria keluar dari keong dewasa pada keong jenis lain, ikan, tumbuh-tumbuhan air (HP II).

Page 55: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

• Cacing dewasa melekat pada mukosa dinding usus manusia sbg host & memproduksi telur yg keluar melalui feses.

• Dalam 6-15 hari miracidium berkembang dalam telur dan ketika mencapai air, miracidium menetas dan secara aktif menembus ke HP I yaitu siput.

• Hingga 6-7 minggu di area kelenjar pencernaan siput, berkembang menjadi sporokista, redia I, redia II, & cercaria.

• Pada tahap ini cercaria meninggalkan siput untuk mencari HP II seperti siput air tawar, ikan dan berudu.

• Segera sesudah host ditemukan, cercariae menjadi metacercariae pada host, menunggu manusia atau host lainnya mencerna HP II yg mentah atau kurang matang.

• Metacercaria berkembang menjadi cacing dewasa secara seksual yg paling banyak ditemukan pada jejunum.

Page 56: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 57: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIK

- Infeksi biasanya ringan, tanpa gejala.

- Duri-duri di sekitar batil isap kepala mungkin

menyebabkan iritasi saja.

- Infeksi berat mungkin menyebabkan radang usus dan diare.

CARA INFEKSI

Menelan Metacercaria bersama HP II.

DIAGNOSIS

Menemukan telur dalam tinja.

Page 58: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Pengobatan

• Infeksi dapat diobati dengan albendazole, mebendazole, dosis tunggal 150 mg levamisole, niclosamide atau praziquantel.

• Praziquantel Dosis standar dewasa : 25 mg/kg BB hanya satu dosis Dosis anak (>2 tahun) : 25 mg/kg BB hanya satu dosis Kontraindikasi : Alergi terhadap praziquantel Efek samping utama :Hiperglikemi, nausea, nyeri perut

Page 59: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Gastrodiscoides hominis(Gastrodiscus hominis)

Terdapat di Vietnam, Philippina Bangladesh dan India

Page 60: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

60

MORFOLOGI Cacing dewasa

Warna : kemerah-merahan,

Integumen : Tidak berduri dan konveks bagian dorsal.

Ukuran : 5 – 8 x 5 – 14 mm,

Bentuk : pyriform; anterior seperti kerucut, posterior seperti cakram, batil isap perut besar dengan pinggir tebal dan melebar keluar.

Diameter acetabulum 2,5 – 4,3 mm

Caecum : relatif pendek, testis berlobus dengan susunan tandem

Receptaculum seminalis : berkelok-kelok, saluran Laurer, dan uterus yang berbelit-belit longgar,berakhir di kerucut genital.

Page 61: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Gastrodiscoides hominis

Page 62: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TELUR

warna : hijau coklat,

Ukuran : 150 – 170 x 60 –70 mikron.

Bentuk : ovoid dengan bagian anterior sempit dan

operculum kecil.

DAUR HIDUP

Hospes definitive : Manusia, babi& kera

Habitat : Caecum dan kolon ascendens

Lama hidupnya belum diketahui.

Page 63: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur hidup

HP I : Keong

HP II : Tumbuh-tumbuhan air

- Telur yang tidak berisi embryo, bila ditemukan dalam

tinja menjadi matang dalam 16-17 hari (270C-340C).

- Dalam HP I (keong) terbentuk Redia I, R II, dan cercaria

- Dari redia menjadi serkaria, membutuhkan waktu 28 – 150 hari. - Pada tumbuh-tumbuhan air terbentuk metacercaria

Page 64: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 65: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIK

Infeksi cacing daun ini menyebabkan

peradangan pada caecum dan colon ascendens dan

dapat menimbulkan diare. Kadang-kadang asimptomatik. 

DIAGNOSIS

Menemukan telur dalam tinja.

PENGOBATAN

Sama dengan pengobatan terhadap infeksi

Cacing tambang.

Page 66: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TREMATODA PARU-PARU

Paragonimus westermani

= Oriental lungs fluke

= Distoma westermani

Penyakit : Paragonimiasis, Distomiasis paru-paru

Page 67: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Klasifikasi Paragonimus westermani

• Phylum : Platyhelminthes• Class : Trematoda• Subclass : Digenea• Ordo : Prosostomata• Subordo : Distomata • Superfamili : Troglotrematoidea• Famili : Troglotrematodae• Genus : Paragonimus• Spesies : Paragonimus westermani

Page 68: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

MORFOLOGI Cacing dewasa :- Warna : merah coklat, ujung anterior sedikit lebar dari pada ujung posterior.

- Ukuran : panjang 8 – 12 mm, lebar 4 – 6 mm, tebal 3 – 5 mm.- Bentuk aktif menyerupai sendok dengan ujung yang satu

berkontraksi dan lainnya memanjang.

- Bila berkontraksi atau diawetkan bentuknya menyerupai biji kopi yang bujur, pipih.

- Kutikulum berduri.

Page 69: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda
Page 70: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Cacing dewasa

- Mempunyai 2 batil isap yang sama besar.

- Batil isap perut terletak di tengah-tengah badan (anterior dari garis ekuator).

- Testis berlobus tidak teratur, yang satu miring terhadap lainnya, di bagian 1/3 posterior.

- Ovarium berlobus, sebelah anterior testis, sebelah kanan berhadapan dengan uterus berkelok- kelok.

- Kelenjar vitellaria : di bagian lateral sekali, sepanjang seluruh badan cacing.

Page 71: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

TELUR

- Bentuk : bujur,

- Warna : kuning coklat, berdinding tebal.

- Ukuran : 85 x 55 mikron.

- Mempunyai operculum datar dengan pinggir menebal

dan pada waktu dikeluarkan dari cacing dewasa belum berisi embrio.

Page 72: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur Hidup

Hospes definitive : Manusia, mamalia peliharaan

dan liar.

HP I : Keong beroperculum dari genus

Hua, Semisulcospira,Syncera,

Thiara, Pomatiopis, Pomacea.

HP II : Ketam air tawar genus Eriocheir,

Potamon dan Cambaroides,

Sesarma, Pseudothelpusa dan Astacus.

Habitat : Paru-paru

Page 73: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur hidup

- Telur yang pecah --- dari paru-paru meninggalkan hospes dengan sputum atau dengan tinja, bila tertelan.

- Dalam keong : M – S – R1 – R2 – C (13 minggu).

- Cercaria dari tubuh keong --- berenang dalam air --- mati jika tidak bertemu HP II dalam 24 jam – 48 jam.

- Bila ketam dimakan hospes definitive, dalam duodenum

larva keluar dari kista dan menembus dinding duodenum masuk --- rongga abdomen.

Page 74: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur hidup

- Cacing dewasa muda diafragma rongga pleura paru-paru

(dalam 20 hr) yaitu di dalam lubang-lubang seperti kista dekat

bronchus -- dewasa dalam 5 – 6 minggu.

- Cacing muda mungkin tinggal lama di peritoneum, hati dan alat-alat

lain, hal ini disebut ektopik.

Page 75: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Daur hidup P.westermani

Page 76: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIKLesi di paru-paru:

- Batuk kering/kronis disusul sputum bergaris darah, berwarna coklat

karat & biasanya waktu bangun pagi.

- Nyeri dada, hemoptysis (mirip TBC / bronkiektasis).

- Demam ringan.

Bila cacing membentuk kista di abdomen gejalanya a.l:

  - Sakit perut, tegang dan nyeri.

- Diare bila cacing di dinding usus

Lesi di otak : -  Epilepsi tipe Jackson

-  Monoplegia

-  Paresis

Kulit : tumor yang bergerak

Page 77: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DIAGNOSIS

Di daerah endemic gejala klinik

Radiologik: Kavitas kecil yang berdekatan seperti tangkai anggur kecil-kecil.

Diagnosa pasti: Menemukan telur dalam sputum atau tinja.

Diagnosis infeksi ektopik:

- Menemukan cacing pada pembedahan percobaan

- Tes ikat komplemen

- Tes intradermal dengan antigen Paragonimus

PENGOBATAN

- Bithionol

Page 78: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Dermatitis Schistosoma

= Swimmer’s itch

= Clam digger’s itch

= Sawah itch

Page 79: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Hospes definitive : Mamalia dan burung

Hospes perantara : Keong air dan keong air laut.

Spesies Schistosoma pada burung dan mamalia penyebab dermatitis adalah:

-  Trichobilharzia sp.

-  Schistosomatium sp.

-  Schistosoma spindale

Microbilharzia sp. (pada bebek dan burung pantai)

Page 80: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

DAUR HIDUP

- Cacing dewasa dalam vena kecil mesentrium pada bebek, burung pantai,

tikus, dll. mengeluarkan telur melaui tinja, masuk ke dalam air.

- Miracidium menetas dari telur menembus keong.

- Dalam keong bermetamorfosis menjadi Sporokista I – II – Cercaria .

- Cercaria keluar dari keong masuk ke dalam air, menembus kulit binatang

yang berdarah panas.

- Infeksi pada manusia disebabkan oleh Cercaria pada kulit manusia.

Page 81: Trematoda Paru Dan Usus_debie Yolanda

Terima kasih