teori organisasi umum 2 # (kepemimpinan)

18
KEPEMIMPINAN TEORI ORGANISASI UMUM 2 # Oleh: Fakhrul Ridha 13113191 fakhrulridha.blogspot .com

Upload: fakhrul-ridha

Post on 08-Aug-2015

54 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

KEPEMIMPINANTEORI ORGANISASI UMUM 2 #

Oleh:Fakhrul Ridha13113191fakhrulridha.blogspot.com

TEORI DAN ARTI PENTING KEPEMIMPINAN

Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan -khususnya kecakapan-kelebihan di satu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi oranglain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu untuk pencapaian satu beberapa tujuan. (Kartini Kartono,1994:181). Pemimpin adalah pribadi yang memiliki superioritas tertentu, sehingga dia memilikikewibawaan dan kekuasaan untuk menggerakkan orang lain melakukan usaha bersama gunamencapai sasaran tertentu (Kartono, 2005)

Sumber: http://www.academia.edu/4802030/Teori_dasar_Kepemimpinan

Pemimpin merupakan agen perubahan, orang yang perilakunya akan lebih memengaruhi orang lain daripada perilaku orang lain yang memengaruhi mereka

Kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi dan mengarahkan berbagai tugas yang berhubungan dengan aktivitas anggota kelompok

Sumber: http://www.academia.edu/4802030/Teori_dasar_Kepemimpinan

TEORI-TEORI DALAM KEPEMIMPINAN•TEORI SIFAT

Teori ini bertolak dari dasar pemikiran bahwa keberhasilan seorang pemimpin ditentukan oleh sifat-sifat atau ciri-ciri yang dimiliki pemimpin itu. Atas dasar pemikiran tersebut timbul anggapan bahwa untuk menjadi seorang pemimpin yang berhasil, sangat ditentukan oleh kemampuan pribadi pemimpin.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

Ciri-ciri ideal yang perlu dimiliki pemimpin menurut Sondang P Siagian (1994:75-76) adalah: – pengetahuan umum yang luas, daya ingat yang kuat, rasionalitas, obyektivitas, pragmatisme, fleksibilitas, adaptabilitas,

orientasi masa depan; – sifat inkuisitif, rasa tepat waktu, rasa kohesi yang tinggi, naluri relevansi, keteladanan, ketegasan, keberanian, sikap yang antisipatif, kesediaan menjadi pendengar yang baik, kapasitas integratif; – kemampuan untuk bertumbuh dan berkembang, analitik, menentukan

skala prioritas, membedakan yang urgen dan yang penting, keterampilan mendidik, dan berkomunikasi secara efektif.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

TEORI-TEORI DALAM KEPEMIMPINAN•TEORI PERILAKU

Dasar pemikiran teori ini adalah kepemimpinan merupakan perilaku seorang individu ketika melakukan kegiatan pengarahan suatu kelompok ke arah pencapaian tujuan. 

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

Pemimpin mempunyai deskripsi perilaku:- Perilaku seorang pemimpin yang cenderung mementingkan bawahan memiliki ciri

ramah tamah, mau berkonsultasi, mendukung, membela, mendengarkan, menerima usul dan memikirkan kesejahteraan bawahan serta memperlakukannya setingkat dirinya. Di samping itu terdapat pula kecenderungan perilaku pemimpin

yang lebih mementingkan tugas organisasi.

- Berorientasi kepada bawahan dan produksi perilaku pemimpin yang berorientasi kepada bawahan ditandai oleh penekanan pada hubungan atasan-bawahan,

perhatian pribadi pemimpin pada pemuasan kebutuhan bawahan serta menerima perbedaan kepribadian, kemampuan dan perilaku bawahan.

- Sedangkan perilaku pemimpin yang berorientasi pada produksi memiliki kecenderungan penekanan pada segi teknis pekerjaan, pengutamaan

penyelenggaraan dan penyelesaian tugas serta pencapaian tujuan. Pada sisi lain, perilaku pemimpin menurut model leadership continuum pada dasarnya ada dua

yaitu berorientasi kepada pemimpin dan bawahan.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

TEORI-TEORI DALAM KEPEMIMPINAN•TEORI SITUASIONAL

Keberhasilan seorang pemimpin menurut teori situasional ditentukan oleh ciri kepemimpinan dengan perilaku tertentu yang disesuaikan dengan tuntutan situasi kepemimpinan dan situasi organisasional yang dihadapi dengan memperhitungkan faktor waktu dan ruang. 

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

TIPOLOGI KEPEMIMPINANTipologi kepemimpinan disusun dengan titik tolak interaksi personal yang ada dalam kelompok. Tipe-tipe pemimpin dalam tipologi ini dapat dikelompokkan dalam kelompok tipe berdasarkan jenis-jenisnya

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

1.Tipe Otokratis

ialah pemimpin yang memiliki kriteria atau ciri: Menganggap organisasi sebagai pemilik pribadi, Mengidentikkan tujuan pribadi dengan tujuan organisasi, Menganggap bawahan sebagai alat semata-mata, Tidak mau menerima kritik,

saran dan pendapat, Terlalu tergantung kepada kekuasaan formalnya, Dalam tindakan pengge-rakkannya sering

mempergunakan pendekatan yang mengandung unsur paksaan dan bersifat menghukum.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

2.Tipe Militeritis

Seorang pemimpin tipe militerisme berbeda dengan seorang pemimpin organisasi militer. Seorang pemimpin yang bertipe militeristis ialah seorang pemimpin yang memiliki sifat-sifat: Dalam menggerakan bawahan sistem perintah yang lebih sering dipergunakan, Dalam menggerakkan bawahan senang bergantung kepada pangkat dan jabatannya, Senang pada formalitas yang berlebih-lebihan, Menuntut disiplin yang tinggi dan kaku dari bawahan, Sukar menerima kritikan dari bawahannya, Menggemari upacara-upacara untuk berbagai keadaan.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

3.Tipe Paternalistis

Seorang pemimpin yang tergolong sebagai pemimpin yang paternalistis ialah seorang yang memiliki ciri: menganggap bawahannya sebagai

manusia yang tidak dewasa, bersikap terlalu melindungi (overly protective), jarang memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk

mengambil keputusan, jarang memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk mengambil inisiatif, jarang memberikan

kesempatan kepada bawahannya untuk mengembangkan daya kreasi dan fantasinya, dan sering bersikap maha tahu.

4.Tipe KarismatikUmumnya diketahui bahwa pemimpin yang memiliki karisma

mempunyai daya tarik yang amat besar dan karenanya pada umumnya mempunyai pengikut yang jumlahnya sangat besar, meskipun para pengikut itu sering pula tidak dapat menjelaskan mengapa mereka menjadi pengikut pemimpin itu. Kekayaan, umur, kesehatan, profil tidak dapat dipergunakan sebagai kriteria untuk karisma. John F

Kennedy adalah seorang pemimpin yang memiliki karisma meskipun umurnya masih muda pada waktu terpilih menjadi Presiden Amerika

Serikat.

Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

5.Tipe Demokratis

Tipe kepemimpinan ini memiliki karakteristik: dalam proses penggerakan bawahan selalu bertitik tolak dari pendapat bahwa

manusia itu adalah makhluk yang termulia di dunia, selalu berusaha mensinkronisasikan kepentingan dan tujuan organisasi dengan kepentingan dan tujuan pribadi dari pada bawahannya, senang

menerima saran, pendapat, dan bahkan kritik dari bawahannya, selalu berusaha mengutamakan kerjasama dan teamwork dalam usaha

mencapai tujuan, ikhlas memberikan kebebasan yang seluas-luasnya kepada bawahannya untuk berbuat kesalahan yang kemudian

diperbaiki agar bawahan itu tidak lagi berbuat kesalahan yang sama, tetapi lebih berani untuk berbuat kesalahan yang lain, selalu berusaha

untuk menjadikan bawahannya lebih sukses daripadanya, dan berusaha mengembangkan kapasitas diri pribadinya sebagai

pemimpin.Sumber: https://duniatugasasri.wordpress.com/2013/06/11/teori-dan-arti-penting-kepemimpinan/

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPEMIMPINAN

Sumber: http://www.nwlink.com/~donclark/leader/leadcon.html

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPEMIMPINAN Pemimpin

Pemimpin harus mempunyai pemahaman yang jujur tentang siapa dirinya, apa yang ia ketahui dan apa yang dapat ia lakukan

Pengikut

Setiap kelompok mempunyai dan membutuhkan gaya kepemimpinan yang berbeda dengan kelompok lainnya. Dibutuhkan pendekatan antara pemimpin dan pengikutnya dan sebaliknya.

Komunikasi

Seorang pemimpin memimpin melalui komunikasi dua arah. Sebagian besar ialah non verbal. Komunikasi dapat sangat mempengaruhi karena komunikasi dapat mempunyai peran membangun maupun merusak hubungan antara pemimpin dan pengikutnya

Situasi

Orang yang memandang kepemimpinan sebagai status dan hak untuk mendapatkan fasilitas, uang, barang, jelas akan menunjukkan praktek kepemimpinan yang tidak sama dengan orang yang mengartikan kepemimpinan sebagai pelayanan kesejahteraan orang yang dipimpinnya. Sumber: http://www.nwlink.com/~donclark/leader/leadcon.html

IMPLIKASI MANAJERIAL KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASISebab yang terjadi bila implikasi manajerial kepemimpinan dalam organisasi adalah akan menciptakan kepemimpinan yang baik karna adanya proses manajemen yang direncakan, karena induk dari sebuah perusahaan adalah pemimpin jadi bila pemimpin nya berkualitas maka perusahaan tersebut akan menjukukan kualitasnya.