tata cara perkawinan adat jawa di...

12
TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGA SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagai syarat guna mencapai gelar sarjana Pendidikan sejarah Disusun Oleh : HERNING WAHYUNINGTYAS 152007020 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2012

Upload: lemien

Post on 23-Mar-2019

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGA

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagai syarat

guna mencapai gelar sarjana Pendidikan sejarah

Disusun Oleh :

HERNING WAHYUNINGTYAS

152007020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2012

Page 2: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGA

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagai syarat

guna mencapai gelar sarjana Pendidikan sejarah

Disusun Oleh :

HERNING WAHYUNINGTYAS

152007020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2012

Page 3: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di
Page 4: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di
Page 5: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di
Page 6: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus karena kasih dan penyertaan-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini guna memenuhi

sebagai syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Sejarah,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga. Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

Salatiga.

Dalam penulisan ini, penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan

terselesaikan tanpa bantuan, bimbingan dan dukungan serta kerjasama dari

berbagai pihak, baik pihak langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu pada

kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :

1. Drs. Bambang S. Sulasmono, M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana.

2. Drs. Tri Widiarto, M.Pd., selaku pembimbing I dengan bijak telah

memberikan arahan, bimbingan dan motivasi sehingga penulisan skripsi

ini terselesaikan.

3. Sunardi, S.Pd., M.Pd., selaku pembimbing II yang telah memberikan

bimbingan dengan cermat dari awal sampai akhir penulisan skripsi ini.

4. Segenap pengajar di lingkungan Program Studi Sejarah, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga yang telah memberikan bekal dan ilmu kepada penulis selama

kuliah.

Page 7: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

5. Kepala Kelurahan Dukuh (Sugeng Wahyono, SE), beserta

perangkatnya yang telah membantu dan memberikan ijin untuk

mengadakan penelitian.

6. Ibu Sri Hariyanti selaku Dukun Manten yang telah banyak memberikan

informasi tentang makna Gantalan dalam Upacara Temu Pengantin di

Dusun Grogol.

7. Tokoh-tokoh masyarakat Dusun Grogol yang telah banyak memberikan

informasi tentang Upacara Perkawinan di Dusun Grogol.

8. Papa dan mama ku tersayang makasih atas dukung dan doanya.

Terutama dukungan morilnya.

9. Rekan-rekan mahasiswa Jurusan Sejarah yang secara langsung dan

tidak langsung telah memberikan motivasi, sehingga penulisan skripsi

dapat terselesaikan.

Akhir kata sadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, karena itu saran

dan kritik dari berbagai pihak untuk perbaikan skripsi ini akan terima dengan

senang hati, supaya skripsi ini dapat bermanfaat sesuai dengan harapan bagi pihak

yang membutuhkan.

Salatiga,......................... 2012

Penulis

Page 8: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

DAFTAR ISI

TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGA ........................ 2

PERSETUJUAN UJIAN ....................................................................................... 3

PENGESAHAN UJIAN ......................................................................................... 4

PERNYATAAN ...................................................................................................... 4

KATA PENGANTAR ............................................................................................ 6

DAFTAR ISI ........................................................................................................... 8

MOTTO ................................................................................................................ 10

ABSTRAK ............................................................................................................ 11

ABSTRACT .......................................................................................................... 12

BAB I PENDAHULUAN ..................... ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

A. Latar Belakang Permasalahan ............... Error! Bookmark not defined.

B. Rumusan Masalah.................................. Error! Bookmark not defined.

C. Tujuan Penelitian ................................... Error! Bookmark not defined.

D. Manfaat Penelitian ................................. Error! Bookmark not defined.

E. Penjelasan Istilah Dalam Judul .............. Error! Bookmark not defined.

BAB II KAJIAN TEORI ..................... ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

A. Kajian Perkawinan ................................. Error! Bookmark not defined.

1. Arti Dunia Perkawinan ............................... Error! Bookmark not defined.

2. Syarat-syarat Perkawinan ........................... Error! Bookmark not defined.

3. Tujuan Perkawinan ..................................... Error! Bookmark not defined.

4. Bentuk-bentuk Perkawinan ......................... Error! Bookmark not defined.

5. Pernikahan Adat Jawa ................................. Error! Bookmark not defined.

B. Kajian Masyarakat Jawa ........................ Error! Bookmark not defined.

1. Pandangan Hidup Masyarakat Jawa ........... Error! Bookmark not defined.

2. Ciri Karakteristik Pandangan Masyarakat JawaError! Bookmark not defined.

3. Konsep Adat dan Budaya Jawa Tengah ...... Error! Bookmark not defined.

BAB III METODOLOGI PENELITIANERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

A. Jenis Metode Penelitian ......................... Error! Bookmark not defined.

B. Teknik Pengumpulan Data .................... Error! Bookmark not defined.

C. Sumber Data .......................................... Error! Bookmark not defined.

D. Kritik Sumber ........................................ Error! Bookmark not defined.

Page 9: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

A. Gambaran Daerah Penelitian ................. Error! Bookmark not defined.

B. Perkawinan Dalam Masyarakat Jawa .... Error! Bookmark not defined.

C. Tata Cara Perkawinan Adat Jawa di SalatigaError! Bookmark not defined.

BAB V PENUTUP ................................ ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

A. Kesimpulan ............................................ Error! Bookmark not defined.

B. Saran ...................................................... Error! Bookmark not defined.

C. Implikasi ................................................ Error! Bookmark not defined.

DAFTAR PUSTAKA ........................... ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Surat Ijin Penelitian Skripsi

2. Instrument Pedoman Wawancara

3. Peta Dusun Grogol

4. Dokumentasi Penelitian

Page 10: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

MOTTO

Something that has not been done, often seem impossible, we just belive we have

managed to do it well. ( Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak

mustahil; kita baru yakin kalau kita telah berhasil melakukan dengan baik).

“Kuolah kata, kubaca makna, kuikat dalam alenia, kubingkai dalam bab sejumlah

lima, jadilah mahakarya, gelar sarjana kuterima, orang tua pun bahagia.”

Page 11: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

ABSTRAK

Herning Wahyuningtyas, 152007020, 2012. Skripsi ini berjudul “Tata

Cara Perkawinan Adat Jawa ( Studi Kasus Di Salatiga )”. Skripsi: Program Studi

Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Sejarah.

(Pembimbing I: Drs. Tri Widiarto, M.Pd., pembimbing II: Drs. Sunardi, M.Pd.)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Tata Cara Perkawinan

Adat Jawa di Kota salatiga tahun 2012. Teknik pengumpulan data dilakukan

dengan teknik studi kepustakaan yaitu penulis berusaha untuk memperoleh data

dan menyimpulkan data berdasarkan literatur yang mendukung masalah

penelitian, teknik observasi atau pengamatan langsung yaitu mengumpulkan data-

data dengan cara mengamati secara langsung pelaksanaan Upacara Temu

Pengantin Adat Jawa dan teknik wawancara yaitu teknik yang dilakukan dengan

cara tanya jawab antara penulis dengan responden.

Penelitian ini menggunakan metode pendekatan diskriptif analistis.

Metode pendekatan diskriptif analistis yaitu usaha untuk mengungkapkan produk

suatu proses peristiwa historis dengan tekanan pada bagian proses terjadinya

peristiwa dan bagaimana proses perkembangannya.

Upacara adat perkawinan yang merupakan saat penegasan kembali

hidup dalam tatanan masyarakat secara menyeluruh, acara yang di sajikan

sepenuhnya akan membosankan, dan dilupakan oleh kedua mempelai maka

upacara perkawinan adat Jawa umumnya dilaksanakan penuh adat, dihias dengan

racikan, budaya yang indah dan semuanya penuh makna. Lewat keindahan

diharapkan tujuan persatuan sejiwa seraga, seumur usia, antara seorang pria dan

wanita diresapi, dihayati dan diperjuangkan oleh kedua mempelai, lewat

kehalusan sastra, keelokan reruntuhan tata cara perangkat kelengkapan pra nikah

diharapkan kedua mempelai mengecap, menikmati kenikmatan yang di

lahirkan, namun mata, telinga, dan jiwa tetap terbuka terhadap segala petuah dan

hikmah yang tersalut dalam Sanepa dan Selokalemba. Mengingat budaya Jawa

adalah budaya yang sangat terbuka, maka pengaruh budaya nasional dan budaya

asing banyak sekali mengalami perubahan upacara adat perkawinan di Jawa

sehingga lunturnya nilai-nilai tradisi perkawinan adat Jawa karena adanya

pengaruh budaya nasional dan masuknya budaya asing. Untuk itu masyarakat

Jawa harus mampu memperkenalkan upacara adat Jawa baik yang sudah jarang

dilakukan maupun yang masih sering dilakukan untuk ditularkan kepada

generasi penerusnya.

Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa latar belakang masyarakat

Salatiga dalam melaksanakan perkawinan adat Jawa tidak mengalami perubahan

sehingga nilai-nilai budaya yang diturunkan oleh nenek moyang kita tidak

mengalami pergeseran yang selalu berubah dan berubah sesuai kondisi zamannya.

Kata kunci: Tata Cara Perkawinan Adat Jawa (Studi Kasus di Salatiga)

Page 12: TATA CARA PERKAWINAN ADAT JAWA DI SALATIGArepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2289/1/xT1_152007020_Judul.pdf · Skripsi ini mengkaji tentang Tata Cara Perkawinan Adat Jawa Di

ABSTRACT

Herning Wahyuningtyas, 152007020, 2012. This thesis is entitled "

Traditional Marriage Procedures for Java " Thesis: History of Education Studies

Program, Faculty of Teacher Training and Education History. (Advisor I: Drs.

Tri Widiarto, M.Pd., supervisor II: Drs. Sunardi, M.Pd.)

This study aims to describe the Procedure for Customary Marriages

salatiga City Java in 2012. Techniques of data collection was done by using the

literature study that the authors seek to obtain the data and concluded the data

based on the literature that supports the research problem, techniques of

observation or direct observation of the collected data by directly observing the

implementation of the Traditional Javanese Wedding Ceremony rally and

interviewing techniques are techniques conducted by the author with questions

and answers between the respondents.

This study uses descriptive analytical approach. Descriptive approach to

analytical methods that attempt to express the product of a process of historical

events with the emphasis on the process of the incident and how the process of

development.

Which is a traditional wedding ceremony as a reaffirmation of life

insociety as a whole, show that at present fullybe boring, and then forgotten by the

bride and groom wedding customsJava is generally carried out a full custom,

decorated with a blend, a wonderful culture andeverything is full of meaning.

Through the beauty of the soul seraga expected goals of unity,age age, between a

man and a woman impregnated, lived and fought for byboth families, through

literary subtlety, beauty of the ruins of the ordinancecompleteness of the bride and

groom before marriage are expected to taste, enjoy the pleasure ofat birth, but the

eyes, ears, and soul remain open to all advice and wisdomare coated in Sanepa

and Selokalemba. Given the Javanese culture is the culture thatvery open, then the

influence of national culture and foreign culture a lot of experiencechanges in

Javanese traditional wedding ceremony so that the erosion of tradition Javanese

traditional wedding because of the influence of national culture and cultural

inclusionforeign. For the Java community should be able to introduce both Java

ceremonieswhich is rarely done and is still often made to be passed on tofuture

generations.

From the results of this study concluded that the background of the

Quezon City in conducting marital custom Java has not changed so that the

cultural values handed down by our ancestors did not experience an ever-changing

shifts and changes according to the conditions of his time.

Keyword: Traditional Marriage Procedures for Java