stroke iskemik kardioemboli

Upload: wina-jie-kodong

Post on 05-Jan-2016

44 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Stroke menurut definisi World Health Organization (WHO) adalah suatu tanda klinis yang terjadi mendadak ditandai dengan adanya defisit neurologis fokal maupun global, yang berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vaskuler.Pada pasien ini ditemukan tanda-tanda defisit neurologis fokal berupa kelemahan salah satu sisi tubuh, paresis pada nervus kranialis VII dan XII yang berlangsung mendadak dan lebih dari 24 jam, akibat gangguan dari aliran darah sehingga dapat dikatakan sebagai stroke

TRANSCRIPT

KARAKTERISTIK INDIKASI SEKSIO SESAREA DI RST DR. J.A. LATUMETEN AMBON TAHUN 2011

BAGIAN NEUROLOGIFAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS PATTIMURALAPORAN KASUSJULI 2014Oleh:Miftahul Jannah Tatuhey2008-83-031STROKE ISKEMIK KARDIOEMBOLIKonsulen:dr. Semuel A. Wagiu, Sp.S, M.KedDIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIKBAGIAN NEUROLOGIFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PATTIMURAAMBON

N a m a: Ny. RPUmur: 31 tahunNo. RM: 17 47 62Jenis Kelamin: PerempuanPekerjaan: Ibu rumah tanggaAgama: Kristen protestanAlamat: AllangRuang rawat: Bangsal Neuro TT 5Suku/Bangsa: IndonesiaTgl MRS: 12 Juni 2013Tgl KRS: 26 Juni 20132

IDENTITAS PENDERITAKeluhan Utama: Lengan dan tungkai kiri terasa beratAnamnesis terpimpin:Pasien masuk RS pada tanggal 12/06/13 dengan keluhan tiba-tiba lengan dan tungkai kiri terasa berat dan sulit bila digerakkan, keluhan ini mulai dirasakan sejak 2 minggu sebelum masuk RS saat pasien baru bangun tidur, keluhan ini dirasakan bertahap dimulai dengan lengan dan tungkai terasa kram kemudian tiba-tiba sulit bila digerakkan dan menetap. Selain itu, ia juga mengeluh pusing, mata kiri sedikit terasa sakit dan juga nyeri pada dada, BAB tidak lancar, BAK lancar. Keluhan ini belum pernah dialami sebelumnya. Selama 2 minggu tersebut pasien hanya di rawat di rumah namun tidak ada perbaikan.

3ANAMNESIS-Riwayat penyakit terdahulu: Tidak pernah sakit yang berat-Riwayat kebiasaan: Pemakaian KB suntik (+), merokok dan alkohol disangkal.-Riwayat penyakit keluarga: Tidak ada keluarga pasien yang mengalami keluhan yang sama.

4ANAMNESIS (2) Pemeriksaan Umum-Kesadaran: kompos mentisGizi: baikAnemis : (-)Ikterus : (-)

Status internis: kesan dalam batas normal

Tanda vital-Tensi: 110/70 mmHg-Nadi: 80x/menit-Pernapasan: 20x/menitSuhu: 36,7 C

Pemeriksaan Fisis6Pemeriksaan Fisis (2)Status Neurologis: Kesadaran: E4M6V5 (15)Pemeriksaan Fungsi Luhur:Memori :baikFungsi Eksekutif :baikFungsi Bahasa :baikFungsi Psikomotorik:baik

Visuospasial: baikKalkulasi: baikGnosis: baik

3. Urat saraf kranial :N. I (olfaktorius): normalN. II (opticus): OD OS - Ketajaman penglihatan 2/60 2/60 - Lapangan penglihatan normal normal - Funduskopi tidak diperiksa.. tidak diperiksa7- N. III, IV, VI: - Celah kelopak mata :- Ptosis (-) (-)- Eksoftalmus (-) (-)- Ptosis bola mata (-) (-) - Pupil :- Ukuran/bentuk 3mm/bulat 3 mm/bulat- RCL/RCTL (+) (+)- Refleks akomodasi (+) (+)- Gerakan bola mata :- Parese ke arah (-) (-)- Nistagmus (-) (-)- N. V (Trigeminus): - Sensibilitas: - N. V1: normal - N. V2: normal - N. V3: normal

Motorik: Inspeksi/palpasi(Istirahat/menggigit): +- Refleks dagu/masseter: +- Refleks kornea : +/+Pemeriksaan Fisis (3)8N. VII (Facialis):Motorik:M. frontalis M. orbik. okuli M. orbik. oris- Istirahat: simetris simetris asimetris- Gerakan mimik: lemah normal lemahPengecap 2/3 lidah bagian depan: tidak diperiksaN. VIII (Auskultasi):Pendengaran: normalTes Rinne/Weber: tidak diperiksaFungsi vestibularis: tidak diperiksaN. IX/X (Glossopharingeus/Vagus):Posisi arkus pharinks (istirahat/AAH): normalRefleks telan/muntah : normal/(+)Pengecap 1/3 lidah bagian belakang: tidak diperiksaS u a r a : normalPemeriksaan Fisis (4)9N. XI (Accesorius): Memalingkan kepala dengan/tanpa tahanan: normal, dengan tahanan Angkat bahu: normalN. XII (Hypoglossus):Deviasi lidah: ke arah kiriFasciculasi: (-)Atrofi: (-)Tremor: (-)Ataxia : (-)4. Tanda-tanda perangsangan selaput otak: - Kuduk kaku : (-)- Kernigs sign: (-)

- Brudzinsky I : (-)- Brudzinsky II: (-)Pemeriksaan Fisis (5)105. Motorik Superior Inferior Kanan Kiri Kanan KiriKekuatan 5555 1111 5555 1111Tonus otot normal normal normal normalTropik : eutrofi eutrofi eutrofi eutrofiRefleks fisiologik :Biceps ++ ++ KPR ++ +++Triceps ++ ++ APR ++ +++Radius ++ ++Ulna ++ ++6. Sensorik:- Ekstroseptif :Nyeri: +/+Suhu: +/+Raba Halus : +/

Pemeriksaan Fisis (6)11

(a)(c)

(b)Gambar. Pemeriksaan N.VII (fasialis)Meminta pasien mengangkat alis, (b) mengerucutkan mulut, dan (c) menyeringaiGambar. Pemeriksaan N. XII (hipoglosus)Meminta pasien menjulurkan lidah, tampak lidah mencong ke sisi kiri

1213PEMERIKSAAN TAMBAHAN(Pemeriksaan laboratorium)HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM (12/05/2013)HEMATOLOGIHASILUNITWBC7.6[103/uL]RBC3.82[106/uL]HGB13.5[g/dL]HCT34.4[%]PLT207[103/uL]GDS82Mg/dlCT4,42Menit14

Interpretasi: tampak gambaran iskemik pada V1, V2 dan V3PEMERIKSAAN TAMBAHAN(Pemeriksaan EKG)15Interpretasi: tampak gambaran foto thorax normal, menunjukkan rasio kardio-thoraks kurang dari 50%PEMERIKSAAN TAMBAHAN(Foto rontgen thorax)

16Kesimpulan:Sub acute ischemic cerebral infarction di daerah kapsula eksterna sampai korona radiata kanan

PEMERIKSAAN TAMBAHAN(CT Scan Kepala)

17RESUMEPasien perempuan (31 tahun), datang dengan keluhan lengan dan tungkai kiri terasa berat dan sulit bila digerakkan. Keluhan ini terjadi mendadak, saat pasien bangun tidur. Diawali dengan lengan dan tungkai terasa kram kemudian tiba-tiba sulit bila digerakkan dan menetap. Selain itu, ia juga mengeluh mata kiri sedikit terasa sakit dan juga nyeri pada dada. Keluhan ini belum pernah dialami sebelumnya. Selama 2 minggu tersebut pasien hanya di rawat di rumah namun tidak ada perbaikan. Riwayat penggunaan KB suntik, merokok dan alkohol disangkal. Pemeriksaan fisik: GCS 15, tanda vital dalam batas normal, pemeriksaan nervus kranialis: paresis pada N. VII dan XII sinistra, pemeriksaan motorik: . Pemeriksaan penunjang; EKG didapatkan iskemik pada V1, V2, V3 dan hasil CT-Scan kepala didapatkan gambaran Sub acute ischaemic cerebral infarction di daerah kapsula eksterna sampai korona radiata kanan.

18DIAGNOSADiagnosa klinis : Hemiparesis sinistra, paresis N. VII dan XII sinistraDiagnosa topis : Kapsula eksterna sampai korona radiata dekstraDiagnosa etiologi : KardioemboliDiagnosa patologi : InfarkDiagnosa Tambahan: Iskemik miokardKesimpulan : Stroke iskemik kardioemboli

Tirah baring, posisi kepala 30IVFD NaCl 0,9% 1 kolf per 12 jamTromboaspilet (aspirin) 1x1 tabletVaclo (clopidogrel) 1x1 tabletCiticoline 3 x 500 mg

Rencana:Foto thorax APCT Scan KepalaKonsul jantung

19PENATALAKSANAANQua ad vitam: dubia ad bonamQuad ad functionam: dubia ad bonamQuad ad sanationam: dubia

20prognosisTanggal/jamHASIL PEMERIKSAAN, ANALISA DAN TINDAK LANJUTCATATAN PERKEMBANGANS (subjective) O (objective) A (Assesment)P (planning)13/06/13S: badan sebelah kiri, tangan serta tungkai sulit digerakkan, nyeri kepala (+).O: paresis N.VII, N XII sinistra 5 1 5 1 TD: 110/70 mmHg N: 70 x/menit P: 20 x/menit S: 36,60CA: stroke iskemik, iskemik miokardR/Citicolin 3 x 500 mgSohobion 1 0 0Tromboaspilet 1x1Vaclo 0 1 0Ranitidin 3 x 121FOLLOW UP17/06/13S: badan sebelah kiri, tangan serta tungkai sulit digerakkan, mata kiri nyeri, tidur malam (-)O: paresis N.VII, N XII sinistra 5 1 5 1 TD: 130/80 mmHg N: 74 x/menit P: 20 x/menit S: 36,60CA: stroke iskemik, iskemik miokardR/Terapi lanjutAsabium 10 mg 0 0 - 121/06/13S: badan sebelah kiri, tangan serta tungkai sulit digerakkan,O: paresis N.VII, N XII sinistra 5 1 5 1 TD: 130/80 mmHg N: 72 x/menit P: 20 x/menit S: 36,50CA: stroke iskemik, iskemik miokardR/Terapi lanjutKonsul JantungRM - Fisioterapi22FOLLOW UP (2)DISKUSI KASUS2324DEFINISIStroke menurut definisi World Health Organization (WHO) adalah suatu tanda klinis yang terjadi mendadak ditandai dengan adanya defisit neurologis fokal maupun global, yang berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vaskuler.

Pada pasien ini ditemukan tanda-tanda defisit neurologis fokal berupa kelemahan salah satu sisi tubuh, paresis pada nervus kranialis VII dan XII yang berlangsung mendadak dan lebih dari 24 jam, akibat gangguan dari aliran darah sehingga dapat dikatakan sebagai stroke.25KLASIFIKASI STROKEKelainan patologisWaktu HemoragikNon hemoragikTrombosis EmboliPISSAHTIARINDStroke in evolutionComplete stroke non hemmorhagicPada pasien ini, stroke iskemik yang mengenai pada arteri serebral disebabkan oleh karena emboli yang berasal dari jantung.26FAKTOR RESIKOFaktor yang bisa dimodifikasiFaktor yang tidak bisa dimodifikasiUsia Jenis kelamin Riwayat keluargaRas/etnis

Behavioral risk factorsPhysiological risk factorsMerokok Pola makan yang tidak sehat: lemak, garam berlebihan, asam urat, kolesterol, low fruit diet Alkoholik Kontrasepsi oral

Hipertensi Penyakit jantung Diabetes mellitusObesitasDislipidemiaPolisitemia

PATOFISIOLOGI STROKE ISKEMIK

Gambar 1. Oklusi pada arteri serebri media yang akhitnya menyebabkan infarkDiagnosis(manifestasi klinis)

KRITERIAPISSAHTROMBOSISEMBOLIUsia>40 th20-30 th50-70 thSemua usiawaktu seranganaktivitasaktivitasBangun pagiTidak menentuGejala penyerta:Nyeri kepalaMuntah++++++++++++----Faktor resikoHipertensiKelainan Jantung+++/-+/-+/-+/-+/--++Kesadaran Menurun/komaMenurun perlahanNormal/menurunNormal/menurunPapil edema++--Rangsangan meningeal+/-++--Derajat kesadaranKoma : 2Apatis : 1Sadar : 0B. MuntahIya : 1Tidak :0C. Sakit kepalaIya : 1Tidak :0D. Tanda atheroma (DM, penyakit jantung dll)Ada : 1Tidak : 0SSS= (2,5 x derajat kesadaran) + (2 x muntah) + (2 x nyeri kepala) + (0,1 x TD diastole) (3 x ateroma) 12Jika hasilnya:0 : lihat hasil CT scan-1: stroke iskemik1 : stroke hemoragikPada pasien ini, dari hasil anamnesa dan pemeriksaan didapatkan: Kompos mentis : 0Tidak ada muntah : 0Nyeri kepala : 0Tekanan darah: 110/70 mmHg : 70 mmHgTanda ateroma: iskemik miokard: 1Perhitungan pada pasien ini:(2,5 x 0) + (2 x 0) + (2 x 0) + (0,1 x 70) (3 x 1) 12 = -8Jadi, berdasarkan Siriraj Stroke Score pasien ini mengalami stroke iskemik karena hasil