span dan sakti alt
TRANSCRIPT
LOGO
SPAN & SAKTI
Disampaikan dalam Diklat PPAKP Kelas Manajerial Lokasi Penyelenggaraan Pekanbaru 2013
SISTEM PERBENDAHARAAN DAN ANGGARAN NEGARA DAN SISTEM APLIKASI KEUANGAN TINGKAT INSTANSI
Pembahasan
1A. SPAN
B. SAKTI
C.Interkoneksi SPAN dan SAKTI
A. SPAN
Apa itu SPAN?1
Siapa yang menerapkan SPAN?2
Mengapa SPAN perlu diterapkan?3
Kapan SPAN perlu diterapkan?4
5
Bagaimana perubahan proses bisnis setelah penerapan SPAN ?
6
Implikasi penerapan SPAN?
1.Apa itu SPAN?
Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara
Sistem Informasi yang menggabungkan beberapa fungsi, seperti Perencanaan Anggaran, Pelaksanaan Anggaran dan, Akuntansi & Pelaporan dalam satu sistem aplikasi.
Misi
Mengembangkan proses bisnis secara berkelanjutan dengan mendasarkan pada praktek penyelenggaraan yang
sesuai dan terbaik (PERUBAHAN PROSES BISNIS)
Menerapkan paket solusi yang terintegrasi untuk mendukung sistem
yang aman, akurat dan handal (PENERAPAN IT)
Memastikan diterimanya perubahan oleh pemangku kepentingan dan
memberikan solusi lengkap terhadap dampak perubahan
(KOMUNIKASI DAN MANAJEMEN PERUBAHAN)
Misi & 3 Pilar SPAN
Proses Bisnis SPAN
PerencanaanAnggaran
PerencanaanAnggaran
PelaksanaanAnggaran
PelaksanaanAnggaran
Akuntansi &Pelaporan
Akuntansi &Pelaporan
1.Modul Perencanaan
Anggaran
2.Modul Manajemen (MM) DIPA
3. MM Komitmen
4.MM Pembayaran
5. MM Penerimaan
6.MM Kas
7.Modul Buku Besar (GL) dan
BAS
8. Modul Pelaporan
Manajemen Komitmen
PenganggaranDIPA
SPAN Database
Akuntansi dan Pelaporan
Manajemen Penerimaan
MENJADI
SEMULA
VerakBendumSP2DRKA-KL-DIPA AFK/E Kirana
Perencanaan Anggaran hingga Pelaksanaan Anggaran Perencanaan , Pelaksnaan Anggaran hingga Akuntansi dan Pelaporan
IT : Penyempurnaan Aplikasi Dan Database
Sistem SPANakan lebih berorientasi kepada proses
Sistem yang ada terkotak2 berdasarkan fungsi
Manajemen Pembayaran
Perencanaan , Pelaksnaan Anggaran hingga Akuntansi dan Pelaporan
Manajemen KAS
2. Siapa yang menerapkan SPAN?
1
Direktorat Jenderal
Anggaran
2
Sekretariat Jenderal
Kemenkeu :Pusat
Informasi dan Teknologi Keuangan
3
Direktorat Jenderal
Perbendaharaan
3. Mengapa SPAN Perlu diterapkan ?
Mewujudkan pengelolaan keuangan negara yang profesional, transparan dan akuntabel sesuai amanat UU Kekayaan negara :
Pengendalian alokasi dan pelaksanaan anggaran yang efektif
Pengelolaan kas yang terpercayaPelaporan yang komprehensif, andal dan realtimePenerapan akuntansi berbasis akrualPelayanan publik yang lebih efisien
4. Kapan SPAN akan diterapkan ?
Juni 2013 : Kantor Pusat Kemenkeu (4 Unit org, 5 BA 999), Kanwil DJPBN DKI JKT, KPPN JKT II & VI
Juli 2013 : + 4 KPPNSept-Nov 2013 : seluruh KPPN dan
Kanwil DJPBN
5. Apa implikasi penerapan SPAN?
Perubahan Proses Bisnis
Integrasi Aplikasi &Database tunggal
Perubahan Organisasi di DJA /DJPBNPUSINTEK (KEMENKEU)
Pasca-penerapan
SPAN
6.Perubahan Proses Bisnis Setelah Penerapan SPAN
Dalam pembahasan ini akan difokuskan pada 3 hal yaitu :
1. Modul Manajemen Komitmen2. Modul Manajemen Pembayaran3. Modul GL dan BAS4. Modul Pelaporan
Modul Manajemen Komitmen
1. Pengertian2. Jenis Komitmen3. Pencatatan Komitmen di KPPN4. Pagu dan pencatatan komitmen
Pengertian Komitmen
Komitmen atau PerikatanTindakan/ keputusan yang dapat
mengakibatkan pengeluaran negaraPotensi timbulnya kewajiban di masa yang
akan datangDiikuti dengan ada/ tidaknya pemenuhan
kondisi tertentu yang diperjanjikan/ disyaratkan Belum menjadi kewajiban/ hutang/ liability,
sampai dengan terpenuhinya kondisi tertentu yang disyaratkan/ serah terima.
Jenis Komitmen
Komitmen
Komitmen Khusus Komitmen Berkelanjutan
Yg menimbulkan pembayaran pd jangka
waktu tertentu : Penyediaan barang & Jasa
secara kontraktual
Yg menimbulkan pembayaran berkelanjutan,
tidak dibatasi waktu tertentu, tidak ada kontrak
tersendiri:Gaji, honor, lembur, GUP
Pencatatan Komitmen Khusus
Alur Dokumen dan ReferensiKomitmen Khusus
RFC
Data Suplier
Data Kontrak
RT
Nomor Reg. Suplier
Nomor Reg Kontrak (CAN)
Rincian Resume Tagihan
Nomor Reg Suplier
Nomor RegKontrak
(CAN)
Nomor Tagihan
Approval PP-SPM
SPM SPPT-SP2D
Alur Dokumen dan ReferensiKomitmen Berkelanjutan
RT
Nomor Reg. Suplier
Rincian Resume Tagihan
Nomor Reg. Suplier
Nomor Tagihan
Approval PP-SPM
SPM SPPT-SP2D
Implikasi pencatatan komitmen terhadap pagu
• Pencatatan Komitmen, ditindaklanjuti dengan pencadangan dana (encumberance)
• Telah dianggap mengurangi pagu (mengurangi ketersediaan pagu (FA)
Implikasi pencatatan komitmen terhadap pagu
SAAT INI
FA = pagu DIPA – Realisasi Pengeluaran
KEDEPAN
FA = pagu DIPA– Encumbrances – Realisasi Pengeluaran – Dana TUP
KE DEPAN
(dalam kasus keterbatasan kas – cash limit)
FA = pagu DIPA – Cash Limit – Encumbrances – Realisasi Pengeluaran – Dana TUP
Modul Manajemen Pembayaran
Penyempurnaan proses bisnis pembayaran :
1. Penerapan jatuh tempo (payment term)
2. Payment term dan cash forecasting
Penerapan Jatuh Tempo Tagihan
Satker (PPK) menentukan secara fleksibel tanggal jatuh tempo tagihan sesuai dengan kebutuhan (1 s/d 14 hari).
Perhitungan jatuh tempo sejak tanggal resume tagihan sampai dengan tanggal dikeluarkannya SP2D.
Fungsi : Perencanaan Kas Jangka Pendek
Penerapan Jatuh Tempo Tagihan
Jatuh Tempo Tagihan dan Cash Forecasting
1.Dari resume tagihan yang diajukan satker ke KPPN, maka Dit. PKN dapat melakukan perencanaan kas dengan baik karena berdasarkan resume tagihan tersebut dapat diketahui tanggal jatuh tempo SP2D sehingga kebutuhan dana untuk pembayaran SP2D pada tanggal tertentu dapat diketahui sebelumnya.
2.Berdasarkan SPM yang dikirimkan satker KPPN akan menerbitkan SP2D dan melakukan pembayaran melalui BO Pusat yang akan dibayarkan langsung ke rekening penerima.
Modul GL, BAS dan Pelaporan
• Reformulasi Proses Rekonsiliasi Laporan Keuangan
• Laporan Keuangan Berbasis Akrual
Rekonsiliasi LK saat ini
Rekonsiliasi LK saat penerapan SPAN
LK Akural (versi Lamp I PP 71 tahun 2010)
Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Arus Kas Laporan Saldo Anggaran
Lebih
Laporan Operasional Neraca Laporan Perubahan
Ekuitas
Catatan atas Laporan Keuangan
SPAN – Catatan Utama
Basis Akrual
28
SPAN – Catatan Kedua
Basis Kas
B. SAKTI
Apa itu SAKTI?1
Siapa yang menerapkan SAKTI?2
Mengapa SAKTI perlu diterapkan?3
Kapan SAKTI perlu diterapkan?4
5 Modul Modul dalam SAKTI
1. Apa itu SAKTI?
SISTEM APLIKASI KEUANGAN TINGKAT INSTANSI
adalah sistem aplikasi satker yang mengintegrasikan fungsi-fungsi perencanaan dan penganggaran, pelaksanaan anggaran, dan pelaporan ke dalam sebuah sistem aplikasi.
Matriks Perbandingan Aplikasi Sistem Eksisting dan SAKTi
No APLIKASI SISTEM SAAT INI MODUL SAKTI
1 RKA -K/L - DIPA dan AFS Anggaran
2 - Komitmen
3 - Bendahara
4 SPM Pembayaran
5 SIMAK BMN (untuk UAKPB s.d. UAPB)
Aset
6 Persediaan Persediaan
7 SAK (untuk UAKPA s.d. UAPA)
GL dan Pelaporan
8 - Administrasi
Aplikasi RKAKL, DIPA, SPM, PERAN, SAK, SIMAK-BMN, Persediaan
Modul Bendahara dan Manajemen
Komitmen
Basis Akuntansi CTA Basis Akuntansi Akrual
Komponen Sakti
Jenis-Jenis Sakti
SAKTI ONLINE : uji coba di lingkup KPPN, Kanwil dan kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan sebagai satker. Database ada di Jakarta, yg lain sebagai client.
SAKTI dengan LANSAKTI Standalone
2. Siapa yang akan menerapkan SAKTI?
Satuan Kerja penerima dana APBN
3. Mengapa SAKTI perlu diterapkan?
1. mendukung implementasi Sistem Perbendaharaandan Anggaran Negara (SPAN).
2. Integrasi database dan single entry point guna mendukung akurasi dan mengurangi duplikasi data base
3. Mengadopsi penerapan sistem akuntansi akrual
3. Kapan SAKTI akan diterapkan?
Mei 2014 : Modul Penganggaran
2015 : Modul Pelaksanaan Anggaran dan Modul Akuntansi serta Pelaporan Keuangan
4. Modul Modul SAKTI
Modul Persediaan
Modul Penganggaran memuat proses Penyusunan Rencana Kerja Anggaran sampai dengan penyusunan DIPA termasuk didalamnya proses perencanaan penyerapan anggaran dan penerimaan dalam periode satu tahun anggaran.
Modul Penganggaran meliputi : Penyusunan Anggaran: SBK, RKAKL, KPJM, dll Pelaksanaan Anggaran: DIPA, POK, Perencanaan Kas
Definisi dan Ruang Lingkup
Fitur – fitur Modul Penganggaran
1. Pengelolaan usulan SBK (Standar Biaya Keluaran)
2. Pengelolaan RKAKL
3. Pengelolaan Data Pegawai (Perhitungan estimasi belanja pegawai)
4. Pengelolaan DIPA
5. Pengelolaan POK
6. Perhitungan AFP
7. Pengelolaan AFS
8. Pengelolaan data revisi transaksi (Penyimpanan History data Revisi)
Data Input Modul Penganggaran
ADK1. GPP dari aplikasi Gaji/GPP
2. TRPNBP dari aplikasi TRPNBP
Dokumen1. SPRKAKL
2. SPDIPA
Data (Internal SAKTI)1. Kwitansi/ bon (Modul Bendahara)
2. Kontrak (Modul Komitmen)
3. SPP/ Resume Tagihan (Modul Komitmen)
4. Realisasi /SP2D (Modul Pembayaran)
5. Data Pegawai/suplier (Modul Supplier)
6. Realisasi Pendapatan (Modul Bendahara)
Data Output Modul Penganggaran
ADK1. RKAKLDIPAPOK2. Data Pegawai3. SBK4. AFS
Dokumen1. RKAKL 2. DIPA
Report1. Lampiran RKA Satker2. AFP (Annual Financial Plan)3. Monitoring DIPA4. Laporan Alokasi Anggaran5. Laporan Pagu DIPA6. RPA (Realisasi Penyerapan Anggaran)7. Laporan Semula-Menjadi (untuk Revisi Anggaran)
DataPagu DIPA (COA)
Fungsi – fungsi baru pada modul Penganggaran
Pencatatan History Kertas Kerja dan DIPA Pembentukan COA pada saat transaksi DIPA Perhitungan FA (Fund Available) yang dipengaruhi
oleh Informasi dari Modul Bendahara, Komitmen dan Pembayaran
Proses Locking pagu pada saat proses revisi Penerapan Role (Approver, Validator, dan Operator) Penggabungan informasi RUH Pendapatan dengan
rencana Penerimaan Perhitungan otomatis halaman III DIPA dari POK Perhitungan AFP dari POK, dan mengambil informasi
langsung dari modul pembayaran, dan komitmen
Modul Komitmen
Definisi dan Ruang Lingkup
Modul Komitmen adalah modul yang memuat aktivitas terkait pencatatan data perikatan/kontrak dalam rangka pelaksanaan APBN untuk mendukung pengelolaan data pagu, perencanaan kas dan referensi dalam pelaksanaan pembayaran.
Ruang Lingkup Modul Komitmen meliputi: Manajemen Supplier Manajemen Kontrak
Proses Pendaftaran Supplier
S A T K E R K P P N
Merekam Data Supplier
Membuat ADK Supplier
ADK Supplie
r
Upload/Rekam NRS
Menerbitkan NRS
NRS
Proses Pendaftaran Kontrak
S A T K E R K P P N
Merekam Data Kontrak
Membuat ADK Kontrak
ADK Kontrak
Upload/Rekam CAN
Menerbitkan CAN
CAN
Modul Bendahara
Modul Bendahara merupakan bagian dari kelompok Modul Pelaksanaan Anggaran yang fungsinya adalah menitikberatkan pada proses penatausahaan penerimaan dan pengeluaran negara di Bendahara.
Proses Bisnis mencakup : Pengelolaan UP dan TUP Pengelolaan dana titipan Pengelolaan Penerimaan PNBP Fungsional Penyusunan LPJ Bendahara Penerimaan atau
Pengeluaran
Ruang Lingkup
Modul Pembayaran
Modul Pembayaran adalah salah satu modul dalam Aplikasi SAKTI yang digunakan Satuan Kerja untuk memproses Resume Tagihan dan
Surat Perintah Membayar (SPM) untuk diajukan ke KPPN.
Pengertian Modul Pembayaran
• Proses Request for Commitment (RfC)– Perekaman Data Supplier dan Resume Kontrak– Pencadangan dana DIPA (Encumbrance)
• Proses Resume Tagihan– Perekaman Data Supplier (Khusus untuk Continuing
Commitment)– Pengakuan pembebanan (Accrual Accounting)– Perencanaan Kas (Manajemen Kas)
• Proses SPM– Approval SPP/Resume Tagihan – Proses pembayaran/ settlement
59Interaksi Modul Pembayaran
dengan KPPN
60
Proses Bisnis Modul Manajemen Pembayaran
• Resume tagihan : Data SPP yang dikirim ke KPPN.
• Ditentukan jatuh tempo tagihan.• Fungsi untuk :
- Pengakuan beban
- Perencanaan kas
• Pengecekan Data Supplier, data kontrak dan Ketersediaan Dana, dll.
• SPM diajukan sebelum tanggal jatuh tempo.
61Pengiriman Resume Tagihan dan
SPM
Fungsi : Perencanaan Kas Jangka PendekSatker (PPK) menentukan secara fleksibel
tanggal jatuh tempo tagihan sesuai dengan kebutuhan (1 s/d 14 hari kerja).
Perhitungan jatuh tempo sejak tanggal Resume Tagihan sampai dengan tanggal penerbitan SP2D dan atau Transfer Dana.
Penerapan Payment Terms
Penerbitan SPP
Penerbitan SP2D / Transfer Dana
Penerbitan SPM
Payment Terms
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Waktu
Penerapan Payment Terms
Modul Persediaan
DEFINISI
Adalah salah satu komponen Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) yang dikhususkan untuk menangani pengelolaan barang persediaan di tingkat satuan kerja dan satuan kerja pembantu.
ALUR PROSES & KETERKAITAN DENGAN MODUL LAIN
Persediaan
Komitmen Aset Tetap
GL/PelaporanBendahara
BAST dari komitmen atau kuitansi dari bendahara menjadi dasar pencatatan barang persediaan
Summary transaksi persediaan dipergunakan oleh aset tetap Jurnal transaksi persediaan dikelola oleh GL/pelaporan
Persediaan melakukan pencatatan atas keluar masuknya barang persediaan, melakukan opname fisik dan membuat laporan
Modul Aset Tetap
Definisi modul aset tetap
Merupakan salah satu modul dalam Aplikasi SAKTI
yang digunakan untuk pencatatan dan
pengakuntansian penambahan, perubahan dan
penghapusan Barang Milik Negara dan konstruksi
dalam pengerjaan serta melakukan perhitungan
penyusutannya.
Fungsi modul aset tetap
1. Penatausahaan Barang Milik Negara, termasuk di dalamnya Konstruksi Dalam Pengerjaan, Barang Bersejarah, dan Barang Pihak Ketiga yang digunakan atau dikelola oleh instansi pemerintah.
2. Penatausahaan dan pencatatan semua transaksi mutasi BMN, baik itu perolehan, perubahan, dan penghapusan.
3. Pengakuntansian BMN sebagai aset tetap dengan basis akrual.
4. Perhitungan dan pengakuntansian penyusutan Aset Tetap.
Kaitan modul sakti terhadap modul ASET TETAP
Modul Persediaan
DBSAKTI
REFERENSI ASET TETAP
TRANSAKSI SUMMARYPERSEDIAAN
ASET TETAP PEMBELIANBENDAHARA
ASET TETAP PEMBELIANKONTRAK
INF. POSTING DAN CLOSING
JURNAL ASET TETAP &INF. ASET TETAP CLOSED
INF. ASET TETAP DARI KOMITMEN DAN BENDAHARA
SUMMARY PERSEDIAAN, REFERENSI, INF. POSTING DAN CLOSING
TRANSAKSI ASET TETAP, JURNAL ASET TETAP,
INF. ASET TETAP CLOSED
Modul GL dan Pelaporan
Modul Administrasi
Modul Aset Tetap
Modul Bendahara
Modul Komitmen
ADK MIGRASI
SIMAK-BMN
SAKTI MODULASET TETAP
UPLOAD ADK
MIGRASI
CETAK LAPORAN BARANG
PROSES MIGRASI
DB SAKTI
APLIKASI SIMAK-BMN
CREATE ADK
MIGRASI
DB SIMAK-BMN
MIGRASI DATA SIMAK-BMN KE SAKTI
KETENTUAN MIGRASI
1. Aplikasi SIMAK-BMN menghasilkan ADK dalam Bentuk CSV File
2. Hanya Level Satker dan Pembantu Satker yang melakukan migrasi
3. Konversi dilakukan sekali bersifat final dan akan masuk periode 12 dalam aplikasi SAKTI
4. Apabila ada perubahan hasil konversi yang dikarenakan keteledoran saat konversi, Koreksi Unaudited atau Koreksi Audited dilakukan dengan penginputan data pada Aplikasi SAKTI modul Aset Tetap dengan periode 13 dan 14
MODUL BENDAHAR
A
MODULASET TETAP
KAITAN PEMBELIAN ASET ANTARAMODUL BENDAHARA DAN MODUL ASET TETAP/PERSEDIAAN
MODUL KOMITMEN
A. CATAT BASTB. CATAT BARANG
1. KODE SUB-SUB KEL2. JUMLAH BARANG3. NILAI BARANG
C. MEMBUAT JURNAL ASET (ASET YANG BELUM TEREGISTER)
A. CATAT KWITANSIB. CATAT BARANG
1. KODE SUB-SUB KEL2. JUMLAH BARANG3. NILAI BARANG
C. MEMBUAT JURNAL ASET (ASET YANG BELUM TEREGISTER)
MODULPERSEDIAA
N
UAKPB
A. MEMANGGIL NO. BAST/NO. KWITANSIB. MELAKUKAN PENDETAILAN ASETC. MEMBUAT JURNAL ASET 1. MEMBALIK ASET YANG BELUM TEREGISTER 2.MEMBUAT JURAL ASET DEFINITIFNYA
Modul GL dan Pelaporan
Definisi
Modul GL dan Pelaporan merupakan sub sistem dari Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) yang memuat keseluruhan proses yang terkait dengan akuntansi dan pelaporan.
Metode pencatatan akuntansi yang dipakai aplikasi berbasis akrual.
Ruang Lingkup
Sistem akuntansi yang terintegrasi dengan modul-modul lain terkait
Sistem pelaporan manajerial (statistik)Sistem rekonsiliasi dan konsolidasi
pelaporan
Fungsi
UAKPA (Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran), merupakan Satker (satuan kerja) yang berperan sebagai unit pelaporan hirarki terbawah.
UAPPA-W (Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran - Wilayah), merupakan Satker yang berperan sebagai unit pelaporan level wilayah (propinsi).
UAPPA-E1 (Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran – Eselon 1), merupakan Satker yang berperan sebagai unit pelaporan level Eselon 1 (Direktorat Jenderal pada masing-masing kementerian/lembaga).
UAPA (Unit Akuntansi Pengguna Anggaran), merupakan Satker yang berperan sebagai unit pelaporan level Kementerian/Lembaga).
Alur Proses
Proses Bisnis Modul GLP
Mod
ul G
L P
elap
oran
(G
LP)
SA
KT
IM
odul
SA
KT
I(S
ub-L
edge
r)
GLP
Unduh ADK Konsolidasi
8
GLP
Posting
5
DatastoreTrial Balance
GLP
Input Jurnal Penyesuaian &
Validasi
3
SAKTI
Input Data Jurnal Modul SAKTI (Sub-Ledger)
1
GLP
Cetak Laporan
6
GLP
Unggah ADK Konsolidasi
4
GLP
Unduh ADK Rekonsiliasi
7
SAKTI
Integrasi Data Jurnal
2
Fitur tambahan
Penjurnalan dari sub modulTutup Periode lebih jelasProses konsolidasi via LAN (SAKTI
Online)Monitoring penyelesaian rekonsiliasi dan
konsolidasiProses rekonsiliasi dan konfirmasi
Modul Administrasi
Definisi & Ruang Lingkup
Modul Administrasi adalah suatu modul yang diperuntukan bagi seorang administrator dalam mengelola data referensi, data user, user manual, dan DB SAKTI.
Modul Administrasi meliputi:
1. Pengelolaan Referensi seluruh modul
2. User Management
3. Dokumentasi bantuan
4. Backup / Restore Data (referensi / data transaksi)
5. Security Management.
Pengguna Modul Administrasi
Pengguna Modul Administrasi adalah:
1. Administrator Pusat
Posisinya berada di Kantor Pusat untuk SAKTI Online. Tugas:
- Mengelola data pengguna dimana versi online ini terdapat multi user dan multi satker.
- Mengelola data referensi umum & DB Sakti Online.
2. Administrator Satker
Posisinya berada di Unit Instansi Satker tersebut bekerja. Tugas mengelola:
- Data user lokal - Data referensi lokal serta DB dimana Sakti itu terinstal.
Security
Menerapkan metode enkripsi/dekripsiAuditrail untuk setiap data transaksi Setiap user login akan tercatat
C. Interkoneksi SPAN & SAKTI
SATKER
Bendahara
Pers
edia
an
Aset Tetap
Pembayaran
Kom
itmen
Anggaran
Pelaporan Adm
Manajemen
Kas
manajem
enPenerim
aan
Manajemen
Pembayaran
Manajemen
Komitmen
Man
ajem
enDIP
A
Penyusunan
Anggaran
Pelaporan GLBAS
PORTAL SPAN
RKAKL/AFP/DIPA/RDIPA/POK/JURNAL ANGGARAN
REALISASI/KOMITMEN/REFERENSI/INF. POSTING
& CLOSING
PENGATURAN MODUL DAN REFERENSI SEMUA MODUL
TRANSAKSI ASET TETAP/ JURNAL ASET
INF. ASET TETAP DARI KOMITMEN & BENDAHARA/REFERENSI/INF. POSTING
& CLOSING
DIPA/RDIPA/AFP/POK/KONTRAK/BENDAHARA/
REFERENSI/INF. POSTING & CLOSING
SPP/SPM/JURNAL PEMBAYARAN
KWITANSI/BON PENGELUARANSSP/SSBP/SSPB/
JURNAL BENDAHARA
SPTB/LPJ BENDAHARA/PEMBAYARAN/REFERENSI/INF. POSTING & CLOSING
DIPA/RDIPA/REALISASI KONTRAK/REFERENSI/
INF. POSTING & CLOSING
KONTRAK/SUPPLIER/JURNAL ASET & PERSEDIAAN
INF. PERSEDIAAN DARI KOMITMEN & BENDAHARA/
REFERENSI/ INF. POSTING & CLOSING
TRANSAKSI PERSEDIAAN/ JURNAL PERSEDIAAN
JURNAL NERACA/POSTING/CLOSING/VALIDATION
JURNAL TERKAIT ANGGARAN/
ASET TETAP/PERSEDIAAN/BENDAHARA/
PEMBAYARAN/REFERENSI/INF. POSTING & CLOSING
KOMITMEN
BENDAHARA
ANGGARAN
ASET TETAP
PEMBAYARAN
PERSEDIAAN
GL & P
ADMIN
DBSAKTI
ADK RKAKLADK DIPAADK POKADK RFC
ADK SUPPLIERADK RESUM TGH
ADK SPMADK REKON
CEK PIN
ADK RKAKLADK DIPAADK POK
CANNRS
NO. TAGIHANSP2DBAR
PIN PEJABAT
DBSPAN
SPAN SMS
APLIKASI SAKTI
PERMINTAAN INF.TRANSAKSI DAN AKTIFASI PIN
PERMINTAAN INF.
TRANSAKSI DAN AKTIFASI PIN
INF. TRANSAKSI DAN INF. AKTIFASI PIN
INF.TRANSAKSI
DAN INF. AKTIFASI PIN
Interkoneksi, Teknologi dan Sistem
SPAN-SAKTI
Interkoneksi SAKTI - SPAN
Modul Portal SPAN
Definisi dan Ruang Lingkup
Portal SPAN adalah sistem yang akan melakukan integrasi informasi berkaitan dengan implementasi SPAN.
Portal SPAN merupakan aplikasi berbasis web yang mendukung SAKTI, dimana lalu lintas ADK ke/dari SPAN dilakukan melalui Portal SPAN.
User dapat memanfaatkan fasilitas portal ini setelah terlebih dahulu melakukan login dengan memasukkan username dan password yang sudah terdaftar.
Unggah dan Unduh ADK SAKTIStatus ADK SAKTIUpdate SAKTI dan Data ReferensiBlokir PIN PejabatInformasi Peraturan, berita dan FAQ
terkait SAKTI dan SPAN
Fitur Utama
Modul SMS
Definisi dan Ruang Lingkup
Sistem layanan informasi SPAN berbasis Short Message Service sebagai pendukung dan pelengkap portal SPAN dalam menjembatani Satuan Kerja dengan SPAN.
Tiga tipe pengguna: Administrator, sebagai pengelola server
SPAN SMS KPPN, sebagai operator lokal Satker, sebagai pengguna layanan
Kamis 13 April 202394
Fungsi
Tracking status ADKPesan broadcast dari KPPN ke satker mitra
kerjaKomentar, kritik dan saranAktivasi, ubah dan blokir PIN Pejabat
LOGO
PPAKP MANAJERIAL TAHUN 2013Visit us on www.span.depkeu.go.id