ORGANELLA SEL

WARNING!!!!! VIRUS BUKAN SEL-------TIDAK PUNYA ORGANELLA

Infeksi virus HIV pada sellemfosit T yang berperan dalam sistem kekebalan

Sitoplasma:

- Cairan intraseluler tempat tersuspensinya partikel-partikel yang tidak larut (berbagai senyawa biomolekul, mis: RNA, ribosom, asam amino, enzim, senyawa metabolit dll)

- Sistem koloidal yang bersifat seperti gel

- Tempat bersemayam organel- organel (inti, mitokondria, kloroplas, mikrotubulus dll)

Cell organelleCell organelle

RIBOSOMRIBOSOM

SUBUNIT KECIL DISEBUT JUGA 40 S, SUBUNIT KECIL DISEBUT JUGA 40 S, SEDANGKAN SUBUNIT BESAR 60 S. PD. SEDANGKAN SUBUNIT BESAR 60 S. PD. SUBUNIT 60 S, TERDAPAT ENZIM SINTETASE SUBUNIT 60 S, TERDAPAT ENZIM SINTETASE YANG MERANGKAIKAN SESAMA ASAM YANG MERANGKAIKAN SESAMA ASAM AMINO MEMBENTUK PEPTIDAAMINO MEMBENTUK PEPTIDA

RIBOSOM PD. REK ADALAH SUBUNIT 60 S RIBOSOM PD. REK ADALAH SUBUNIT 60 S (RIBOSOM TERIKAT)(RIBOSOM TERIKAT)

SUBUNIT 40 S DAN 60 S MENGANDUNG rRNA SUBUNIT 40 S DAN 60 S MENGANDUNG rRNA SINTESIS PROTEIN PADA RIBOSOM BEBAS, SINTESIS PROTEIN PADA RIBOSOM BEBAS,

LANGSUNG MASUK SITOSOL DAN LANGSUNG MASUK SITOSOL DAN BERFUNGSI DI SINI.BERFUNGSI DI SINI.

RIBOSOM TERIKAT DAN BEBAS DAPAT RIBOSOM TERIKAT DAN BEBAS DAPAT SALING BERTUKAR TEMPATSALING BERTUKAR TEMPAT

SISTIM ENDOMEMBRANSISTIM ENDOMEMBRAN

SELUBUNG NUKLEUSSELUBUNG NUKLEUS

RETIKULUM ENDOPLASMARETIKULUM ENDOPLASMA

APARATUS GOLGIAPARATUS GOLGI

LISOSOMLISOSOM

VAKUOLAVAKUOLA

RETIKULUM ENDOPLASMA

RE ADALAH SALURAN BERJALA-JALA(LABIRIN MEMBRAN)

DINDING SALURAN TERDIRI ATAS 2 LAPIS UNIT MEMBRAN

RONGGA SALURAN (LUMEN) DISEBUT CISTERNA

DI DALAM CISTERNA TERDAPAT BERBAGAI ENZIM YG DIPERLUKAN UNTUK SINTESIS

FOSFOLIPID, KHOLESTEROL, STEROID

RE HALUSRE HALUSFUNGSI REH :FUNGSI REH : SINTESIS PROTEIN YANG TIDAK DISEKRESISINTESIS PROTEIN YANG TIDAK DISEKRESI SINTESIS STEROID (PD. KEL. BUNTU)SINTESIS STEROID (PD. KEL. BUNTU) METABOLISME DAN TRANSPOR LEMAK DAN ZAT YG METABOLISME DAN TRANSPOR LEMAK DAN ZAT YG

LARUT DLM LEMAKLARUT DLM LEMAK METABOLISME GLIKOGENMETABOLISME GLIKOGEN DETOKSIFIKASI OBATDETOKSIFIKASI OBAT BEKERJA SAMA DENGAN REK MENSINTESIS BEKERJA SAMA DENGAN REK MENSINTESIS

ANTIBODI (PD. SEL PLASMA)ANTIBODI (PD. SEL PLASMA)

RE KASAR RE KASAR

FUNGSI REK :FUNGSI REK :

SINTESIS PROTEIN YG AKAN DISEKRESISINTESIS PROTEIN YG AKAN DISEKRESI SINTESIS GLIKOGEN ATAU POLISAKARIDASINTESIS GLIKOGEN ATAU POLISAKARIDA GLIKOSILASI PROTEIN TTT YG SUDAH DISINTESIS GLIKOSILASI PROTEIN TTT YG SUDAH DISINTESIS

(PENAMBAHAN OLIGOSAKARIDA THD PROTEIN)(PENAMBAHAN OLIGOSAKARIDA THD PROTEIN) SINTESIS LEMAK (LIPID)SINTESIS LEMAK (LIPID)

Struktur badan Golgi sebagai organela pengemas protein atau senyawa lainnya yang akan didistribusikan kedalam atau keluar sel.

APARATUS GOLGIAPARATUS GOLGI

TERDIRI 3 KOMPONEN :TERDIRI 3 KOMPONEN : CISTERNA CISTERNA VESIKULAVESIKULA VAKUOLAVAKUOLA

CISTERNA : 5 LEMPENGCISTERNA : 5 LEMPENG

YG SEJAJAR YG SEJAJAR MELENGKUNGMELENGKUNG

BERBENTUK PIALA.BERBENTUK PIALA.

Bagian vesikula a.g. di bagian bawah dari sisterna (ke Bagian vesikula a.g. di bagian bawah dari sisterna (ke arah dalam sel)arah dalam sel)

Bagian vakuola berada di atas (di puncak sel) Bagian vakuola berada di atas (di puncak sel) Baik vesikula maupun vakuola a.g. terdiri atas banyak Baik vesikula maupun vakuola a.g. terdiri atas banyak

gelembung. Isi setiap vesikula lebih teran daripada isi gelembung. Isi setiap vesikula lebih teran daripada isi vakuolavakuola

Isi vakuola sudah berupa bahan sekresi (getahan)Isi vakuola sudah berupa bahan sekresi (getahan) Bagian vesikula tumbuh dari retikulum endoplasma atau Bagian vesikula tumbuh dari retikulum endoplasma atau

selubung nukleus. Makin dekat ke bagian sisterna, selubung nukleus. Makin dekat ke bagian sisterna, vesikula bergabung membentuk sisterna baruvesikula bergabung membentuk sisterna baru

Sisterna sebelah atas pecah menjadi vakuola yg berisi Sisterna sebelah atas pecah menjadi vakuola yg berisi bahan sekresi. OKI, a.g. tumbuh terus menerus dari bahan sekresi. OKI, a.g. tumbuh terus menerus dari bawahbawah

A.G. dibedakan atas polaritasnya, Kutub bawah yang A.G. dibedakan atas polaritasnya, Kutub bawah yang dekat dengan inti atau RE disebut forming face (muka dekat dengan inti atau RE disebut forming face (muka cis), sdg kutub atas yang dekat dengan membran sel cis), sdg kutub atas yang dekat dengan membran sel disebut maturing face (muka trans)disebut maturing face (muka trans)

Termasuk forming face ad. semua bagian vesikula Termasuk forming face ad. semua bagian vesikula dan sisterna terbawah. Bagian ini mrpk tempat dan sisterna terbawah. Bagian ini mrpk tempat pemrosesan dan perakitan bahan yg akan disekresipemrosesan dan perakitan bahan yg akan disekresi

Pd bag. maturing face bahan yg akan disekresi Pd bag. maturing face bahan yg akan disekresi mengalami pematangan, pemadatan dan mengalami pematangan, pemadatan dan pembungkusan berupa gelembung atau vakuola. pembungkusan berupa gelembung atau vakuola. Vakuola bagian atas sel itu disebut juga secretory Vakuola bagian atas sel itu disebut juga secretory vesicle (transport vesicle).vesicle (transport vesicle).

Vesikula sekresi ada yang berfungsi sebagai Vesikula sekresi ada yang berfungsi sebagai cadangan bahan sekresi bagi sel. Pada sel kelenjar cadangan bahan sekresi bagi sel. Pada sel kelenjar yang aktif sekali, vesikula itu bertimbun di bagian yang aktif sekali, vesikula itu bertimbun di bagian puncak selpuncak sel

3 fungsi utama AG : sekresi, sintesa dan produksi3 fungsi utama AG : sekresi, sintesa dan produksi Protein (glikoprotein) yg telah disintesa dalam RE, Protein (glikoprotein) yg telah disintesa dalam RE,

masuk AG melalui vesikula yg tumbuh dan lepas di masuk AG melalui vesikula yg tumbuh dan lepas di bagian ujung RE dan yg dekat dengan AG.bagian ujung RE dan yg dekat dengan AG.

Kuncup pada ujung RE lepas menjadi vesikula. Kuncup pada ujung RE lepas menjadi vesikula. Vesikula-vesikula bergabung membentuk sisterna. Vesikula-vesikula bergabung membentuk sisterna.

• Di dalam sisterna, protein diproses lagi, lalu dibungkus-Di dalam sisterna, protein diproses lagi, lalu dibungkus-bungkus kecil dalam vakuola atau vesikula sekresi.bungkus kecil dalam vakuola atau vesikula sekresi.

• Bahan sekresi dalam vakuola disekresi dengan cara Bahan sekresi dalam vakuola disekresi dengan cara eksositosiseksositosis

• AG juga bekerja mensintesa zat, yaitu polisakarida. AG juga bekerja mensintesa zat, yaitu polisakarida. Contoh pada sel goblet (sel penggetah lendir, dalam sal. Contoh pada sel goblet (sel penggetah lendir, dalam sal. pencern.,pernafasan dan kelamin).pencern.,pernafasan dan kelamin).

• Polisakarida disintesa dari glukosa, galaktosa atau Polisakarida disintesa dari glukosa, galaktosa atau fruktosa. fruktosa.

• Fungsi produksi AG ditunjukkan oleh produksi lisosom Fungsi produksi AG ditunjukkan oleh produksi lisosom dan membran sel. dan membran sel.

• Enzim hidrolisa diproduksi dalam RE, yang dialirkan ke Enzim hidrolisa diproduksi dalam RE, yang dialirkan ke sisterna RE deka AG, menumpuk di ujung, mengkuncup, sisterna RE deka AG, menumpuk di ujung, mengkuncup, lalu gembungan berisi enzim itu lepas menjadi vesikula. lalu gembungan berisi enzim itu lepas menjadi vesikula. Vesikula menggabung sesama membentuk sisterna AG.Vesikula menggabung sesama membentuk sisterna AG.

• Di dalam sisterna AG, enzim diproses dan dimatangkan, Di dalam sisterna AG, enzim diproses dan dimatangkan, lalu dialirkan ke bagian ujung sisterna sebelah atas, lalu dialirkan ke bagian ujung sisterna sebelah atas, kuncup, gembung, lepas menjadi vakuola yang sudah kuncup, gembung, lepas menjadi vakuola yang sudah berisi enzim hidrolisa. Vakuola itu disebut sebagai berisi enzim hidrolisa. Vakuola itu disebut sebagai lisosom primerlisosom primer

LISOSOMLISOSOM

MEMP. ENZIM HIDROLISIS YG DPT MENGHIDROLISIS MEMP. ENZIM HIDROLISIS YG DPT MENGHIDROLISIS PROTEIN, POLISAKARIDA, LEMAK DAN AS. NUKLEATPROTEIN, POLISAKARIDA, LEMAK DAN AS. NUKLEAT

BENTUK ORGANELLA INI BUNDAR, DISELAPUTI BENTUK ORGANELLA INI BUNDAR, DISELAPUTI OLEH SELAPIS UNIT MEMBRAN OLEH SELAPIS UNIT MEMBRAN

MEMBRAN INI TAHAN THD LISIS DAN IMPERMEABEL MEMBRAN INI TAHAN THD LISIS DAN IMPERMEABEL THD ENZIM YANG DIKANDUNGNYATHD ENZIM YANG DIKANDUNGNYA

ADA LK. 80 JENIS ENZIM YG TERKANDUNG DIDLM-ADA LK. 80 JENIS ENZIM YG TERKANDUNG DIDLM-NYA (PROTEASE, LIPASE, GLUKOSIDASE, NYA (PROTEASE, LIPASE, GLUKOSIDASE, FOSFATASE, NUKLEASE (RNA DAN DNA-ASE) DAN FOSFATASE, NUKLEASE (RNA DAN DNA-ASE) DAN SULFATASE)SULFATASE)

SISTIM LISOSOM TERDIRI ATAS KOMPONEN : SISTIM LISOSOM TERDIRI ATAS KOMPONEN : FAGOSOM, LISOSOM (L. PRIMER DAN SEKUNDER) FAGOSOM, LISOSOM (L. PRIMER DAN SEKUNDER) DAN PASCA-LISOSOM (RECIDUAL BODY)DAN PASCA-LISOSOM (RECIDUAL BODY)

• HASIL CERNAAN AKAN KE LUAR LISOSOM HASIL CERNAAN AKAN KE LUAR LISOSOM SEKUNDER, SHG. LISOSOM MENGANDUNG BHN SEKUNDER, SHG. LISOSOM MENGANDUNG BHN SISA ATAU AMPAS CERNAAN — PASCA LISOSOMSISA ATAU AMPAS CERNAAN — PASCA LISOSOM

• NASIB BADAN SISA : EKSOSITOSIS, TETAP NASIB BADAN SISA : EKSOSITOSIS, TETAP BERTAHAN, PECAH — OTOLISIS SEL — DI”MAKAN” BERTAHAN, PECAH — OTOLISIS SEL — DI”MAKAN” MAKROFAG — OTOLISIS DST.MAKROFAG — OTOLISIS DST.

• FUNGSI LISOSOM : SEKRESI, TRANSPORT, FUNGSI LISOSOM : SEKRESI, TRANSPORT, AKTIVASI, ABSORPSI — REABSORPSI — AKTIVASI, ABSORPSI — REABSORPSI — PEMBERSIHAN, PERTAHANAN, MENAWARKAN ZAT, PEMBERSIHAN, PERTAHANAN, MENAWARKAN ZAT, PEMBUAHANPEMBUAHAN

• BERBAGAI SEL KELENJAR (EKSOKRIN MAUPUN BERBAGAI SEL KELENJAR (EKSOKRIN MAUPUN ENDOKRIN) — SEKRESIENDOKRIN) — SEKRESI

• SEL ENDOTEL PEMBULUH KAPILER DARAH — SEL ENDOTEL PEMBULUH KAPILER DARAH — TRANSPORTTRANSPORT

• KELENJAR PENGGETAH ENZIM ATAU HORMON KELENJAR PENGGETAH ENZIM ATAU HORMON INAKTIF. CONTOH : HORMON TIROGLOBULIN INAKTIF. CONTOH : HORMON TIROGLOBULIN (INAKTIF) — MELALUI HIDROLISIS ENZIM-ENZIM (INAKTIF) — MELALUI HIDROLISIS ENZIM-ENZIM LISOSOM MENJADI HORMON TIROKSIN YG AKTIF LISOSOM MENJADI HORMON TIROKSIN YG AKTIF

• OSTEOKLAST : SEL YG BERPERAN DALAM OSTEOKLAST : SEL YG BERPERAN DALAM PEROMBAKAN DAN PEMUGARAN TULANG — PEROMBAKAN DAN PEMUGARAN TULANG — LISOSOM SBG PENGABSORPSILISOSOM SBG PENGABSORPSI

• SEL-SEL TUBULUS GINJAL DAN OSTEOKLAST SEL-SEL TUBULUS GINJAL DAN OSTEOKLAST DALAM TULANG — LISOSOM SBG REABSORPSIDALAM TULANG — LISOSOM SBG REABSORPSI

• AKROSOM PD KEPALA SPERMATOZOA — AKROSOM PD KEPALA SPERMATOZOA — LISOSOM YG BESAR — YG MENCERNA BAG ZONA LISOSOM YG BESAR — YG MENCERNA BAG ZONA PELUCIDA TELUR SHG MEMUDAHKAN PELUCIDA TELUR SHG MEMUDAHKAN SPERMATOZOA MASUK UNTUK MELAKUKAN SPERMATOZOA MASUK UNTUK MELAKUKAN PEMBUAHANPEMBUAHAN

• LISOSOM MENCERNA BENDA ASING YG LISOSOM MENCERNA BENDA ASING YG DIFAGOSITOSIS, MEMAKAN DEBRIS YG BERASAL DIFAGOSITOSIS, MEMAKAN DEBRIS YG BERASAL DARI SEL-SEL YG MATI ATAU RUSAK OLEH BENDA DARI SEL-SEL YG MATI ATAU RUSAK OLEH BENDA ASING ATAU RACUN SERTA MENAWARKAN RACUNASING ATAU RACUN SERTA MENAWARKAN RACUN

NUKLEUSNUKLEUS

• NUKLEUS : SELUBUNG, NUKLEOPLASMA, NUKLEOLUS DAN NUKLEUS : SELUBUNG, NUKLEOPLASMA, NUKLEOLUS DAN KROMATINKROMATIN

• KOMPONEN UTAMA NUKLEUS : KROMATINKOMPONEN UTAMA NUKLEUS : KROMATIN• KROMATIN MENGANDUNG DNAKROMATIN MENGANDUNG DNA• SELUBUNG NUKLEUS TDRI DR 2 LAPIS UNIT MEMBRANSELUBUNG NUKLEUS TDRI DR 2 LAPIS UNIT MEMBRAN• ANTARA M. LUAR DAN M. DALAM ADA CELAH YANG DISEBUT ANTARA M. LUAR DAN M. DALAM ADA CELAH YANG DISEBUT

PERINUCLEAR CISTERNAE (LEBAR 50 NM)PERINUCLEAR CISTERNAE (LEBAR 50 NM)• CISTERNAE TEPI NUKLEUS BERHUB. DG. CISTERNAE RE PADA CISTERNAE TEPI NUKLEUS BERHUB. DG. CISTERNAE RE PADA

BBRP TEMPAT YG BERPERAN SEBAGAI SALURAN TRANSPORT BBRP TEMPAT YG BERPERAN SEBAGAI SALURAN TRANSPORT ZAT.ZAT.

• PADA SELUBUNG NUKLEUS JUGA DIDAPATI LUBANG-LUBANG PADA SELUBUNG NUKLEUS JUGA DIDAPATI LUBANG-LUBANG HALUS : PORI INTI (DIAMETER 80 NM)HALUS : PORI INTI (DIAMETER 80 NM)

• BENTUK SETIAP PORUS HAMPIR POLIGONAL. PORI MENEMPATI BENTUK SETIAP PORUS HAMPIR POLIGONAL. PORI MENEMPATI SEKITAR 40% SELURUH PERMUKAAN SELUBUNG NUKLEUS. SEKITAR 40% SELURUH PERMUKAAN SELUBUNG NUKLEUS.

• PORI BERPERAN SBG DIAFRAGMA : PINTU KE LUAR MASUK PORI BERPERAN SBG DIAFRAGMA : PINTU KE LUAR MASUK ZAT YG BERSIFAT STATISZAT YG BERSIFAT STATIS

KEHADIRAN PORI BERSIFAT DINAMISKEHADIRAN PORI BERSIFAT DINAMISMAKIN AKTIF NUKLEUS, MAKIN BANYAK PORI DENGAN MAKIN AKTIF NUKLEUS, MAKIN BANYAK PORI DENGAN

LETAK YANG DAPAT BERUBAH-UBAHLETAK YANG DAPAT BERUBAH-UBAHKETIKA SEL MEMBELAH, SELUBUNG INTI HANCUR DAN KETIKA SEL MEMBELAH, SELUBUNG INTI HANCUR DAN

TERSEBAR DALAM SITOPLASMA BERUPA VESIKULA TERSEBAR DALAM SITOPLASMA BERUPA VESIKULA DAN PATAHAN-PATAHAN MEMBRAN.DAN PATAHAN-PATAHAN MEMBRAN.

ASOSIASI KEMBALI DARI VESIKULA BEKAS HANCURAN ASOSIASI KEMBALI DARI VESIKULA BEKAS HANCURAN SELUBUNG MEMBENTUK SELUBUNG INTI KEMBALI. SELUBUNG MEMBENTUK SELUBUNG INTI KEMBALI. ATAU DIDUGA BERASAL DARI REATAU DIDUGA BERASAL DARI RE

CAIRAN NUKLEUS LEBIH KENTAL DRPD SITOPLASMA CAIRAN NUKLEUS LEBIH KENTAL DRPD SITOPLASMA (NUKLEOPLASMA = KARIOPLASMA)(NUKLEOPLASMA = KARIOPLASMA)

DI DALAM NUKLEOPLASMA TERENDAM KROMATIN DAN DI DALAM NUKLEOPLASMA TERENDAM KROMATIN DAN NUKLEOLUS. NUKLEOLUS.

NUKLEOPLASMA MENGANDUNG PROTEIN, ENZIM, NUKLEOPLASMA MENGANDUNG PROTEIN, ENZIM, METABOLIT DAN IONMETABOLIT DAN ION

NUKLEOLUS : DISEBUT JUGA BUTIR INTI ATAU ANAK INTINUKLEOLUS : DISEBUT JUGA BUTIR INTI ATAU ANAK INTI

NUKLEOLUS BERBENTUK BUNDAR, DIAMETER 0,3 NUKLEOLUS BERBENTUK BUNDAR, DIAMETER 0,3 µm, TAK BERMEMBRAN, BERISI RNA (BASOFIL)µm, TAK BERMEMBRAN, BERISI RNA (BASOFIL)

STRUKTUR BERBENTUK JALA BENANG HALUS YANG STRUKTUR BERBENTUK JALA BENANG HALUS YANG MENYERAP ZAT WARNA MIKROTEKNIK : KROMATINMENYERAP ZAT WARNA MIKROTEKNIK : KROMATIN

KROMATIN TERSUSUN OLEH : DNA DAN PROTEINKROMATIN TERSUSUN OLEH : DNA DAN PROTEIN KROMATIN PD INTERFASE TERDIRI ATAS 2 MACAM KROMATIN PD INTERFASE TERDIRI ATAS 2 MACAM

YAITU HETEROKROMATIN DAN EUKROMATINYAITU HETEROKROMATIN DAN EUKROMATIN HETEROKROMATIN : PADAT, GELAP, LEBIH BANYAK HETEROKROMATIN : PADAT, GELAP, LEBIH BANYAK

MENUMPUK DI TEPI INTI SEHINGGA SELUBUNG MENUMPUK DI TEPI INTI SEHINGGA SELUBUNG NUKLEUS TAMPAK AMAT JELAS DI BAWAH NUKLEUS TAMPAK AMAT JELAS DI BAWAH MIKROSKOP CAHAYAMIKROSKOP CAHAYA

HETEROKROMATIN TERDIRI DARI DNA YANG HETEROKROMATIN TERDIRI DARI DNA YANG MELILIT RAPAT, NON AKTIFMELILIT RAPAT, NON AKTIF

EUKROMATIN : KURANG MENARIK ZAT WARNA, EUKROMATIN : KURANG MENARIK ZAT WARNA, KARENA ITU DI BAWAH MC. BERWARNA TERANG.KARENA ITU DI BAWAH MC. BERWARNA TERANG.

EUKROMATIN MEMPUNYAI DNA YANG LONGGAR EUKROMATIN MEMPUNYAI DNA YANG LONGGAR KARENA SEDANG AKTIFKARENA SEDANG AKTIF

• PROTEIN KROMATIN TERDIRI DARI HISTON DAN ADA PROTEIN KROMATIN TERDIRI DARI HISTON DAN ADA JUGA PROTEIN NON-HISTON DISELA-SELA HISTONJUGA PROTEIN NON-HISTON DISELA-SELA HISTONHISTON BERUPA BUTIRAN ATAU MANIK DAN DNA HISTON BERUPA BUTIRAN ATAU MANIK DAN DNA MELILIT TIAP MANIKMELILIT TIAP MANIKSTRUKTUR DASAR KROMATIN ADALAH NUKLEOSOMSTRUKTUR DASAR KROMATIN ADALAH NUKLEOSOM(200 BASA DNA)(200 BASA DNA)LILITAN ITU AKAN LEPAS DARI BENAMANNYA PADA LILITAN ITU AKAN LEPAS DARI BENAMANNYA PADA HISTON MELALUI PERAN ENZIM POLIMERASEHISTON MELALUI PERAN ENZIM POLIMERASEJIKA SEL MEMBELAH, PILINAN “BENANG” DNA JIKA SEL MEMBELAH, PILINAN “BENANG” DNA KROMATIN AKAN MERAPAT DAN MEMADAT SEKALI, KROMATIN AKAN MERAPAT DAN MEMADAT SEKALI, SEHINGGA JADI PENDEK DAN TEBAL, YG DISEBUT SEHINGGA JADI PENDEK DAN TEBAL, YG DISEBUT KROMOSOMKROMOSOMKETIKA DALAM BENTUK KROMOSOM, BAHAN KETIKA DALAM BENTUK KROMOSOM, BAHAN GENETISNYA TERDIRI DARI 2 DAERAH YAITU KEPALA GENETISNYA TERDIRI DARI 2 DAERAH YAITU KEPALA (SENTROMER, KINETOKOR) DAN LENGAN(SENTROMER, KINETOKOR) DAN LENGANSENTROMER LAZIMNYA HANYA 1 PADA TIAP SENTROMER LAZIMNYA HANYA 1 PADA TIAP KROMOSOM, SEDANGKAN LENGAN ADA 2. KROMOSOM, SEDANGKAN LENGAN ADA 2. LENGAN INI ADA YANG SAMA PANJANG, ADA YANG LENGAN INI ADA YANG SAMA PANJANG, ADA YANG SATU LEBIH PENDEK DAN ADA PULA YANG SATU SATU LEBIH PENDEK DAN ADA PULA YANG SATU PENDEK SEKALIPENDEK SEKALI

• BENTUK DAN PANJANG KROMOSOM SETIAP SEL BENTUK DAN PANJANG KROMOSOM SETIAP SEL BERMACAM-MACAMBERMACAM-MACAM

• DI ANTARA YG BERMACAM-MACAM ADA YG SAMA 2 DI ANTARA YG BERMACAM-MACAM ADA YG SAMA 2 BUAH (SEPASANG-SEPASANG) YG DISEBUT KROMOSOM BUAH (SEPASANG-SEPASANG) YG DISEBUT KROMOSOM HOMOLOGHOMOLOG

• MANUSIA MEMILIKI 46 KROMOSOM DALAM TIAP MANUSIA MEMILIKI 46 KROMOSOM DALAM TIAP SELNYA. BERARTI JUMLAH MACAM KROMOSOM ORANG SELNYA. BERARTI JUMLAH MACAM KROMOSOM ORANG ADA ½ X 46 = 23ADA ½ X 46 = 23

• SETIAP MACAM KROMOSOM (KROMATIN KETIKA SEL SETIAP MACAM KROMOSOM (KROMATIN KETIKA SEL DALAM INTERFASE) MENGANDUNG DNADALAM INTERFASE) MENGANDUNG DNA

• UNIT BAHAN GENETIS (HEREDITAS) IALAH GENUNIT BAHAN GENETIS (HEREDITAS) IALAH GEN• GEN TERSUSUN OLEH DNAGEN TERSUSUN OLEH DNA• ADA 1 GEN MENUMBUHKAN 1 KARAKTER, ADA BANYAK ADA 1 GEN MENUMBUHKAN 1 KARAKTER, ADA BANYAK

GEN MENUMBUHKAN 1 KARAKTER DAN ADA PULA 1 GEN MENUMBUHKAN 1 KARAKTER DAN ADA PULA 1 GEN MENUMBUHKAN BANYAK KARAKTERGEN MENUMBUHKAN BANYAK KARAKTER

• DI BAWAH MIKROSKOP, GEN TIDAK DAPAT DILIHAT, DI BAWAH MIKROSKOP, GEN TIDAK DAPAT DILIHAT, KECUALI DNA. OKI., GEN HANYA NAMA FUNGSIONAL, KECUALI DNA. OKI., GEN HANYA NAMA FUNGSIONAL, BUKAN STRUKTURAL. NAMA STRUKTURNYA ADALAH BUKAN STRUKTURAL. NAMA STRUKTURNYA ADALAH DNA.DNA.

• WAKTU SEL MEMBELAH, KROMOSOM AKAN WAKTU SEL MEMBELAH, KROMOSOM AKAN MENGGANDA JADI SEPASANG YG DISEBUT MENGGANDA JADI SEPASANG YG DISEBUT KROMATID (KROMOSOM ANAK)KROMATID (KROMOSOM ANAK)

• NUKELUS ADALAH PUSAT SEL. DG DMK, FUNGSI NUKELUS ADALAH PUSAT SEL. DG DMK, FUNGSI NUKLEUS : 1) MENGONTROL DAN MENGHASILKAN NUKLEUS : 1) MENGONTROL DAN MENGHASILKAN ZAT YG PERLU UNTUK METABOLISME; 2) BERISI ZAT YG PERLU UNTUK METABOLISME; 2) BERISI BAHAN GENETIS YG AKAN DITURUNKANBAHAN GENETIS YG AKAN DITURUNKAN

• UNTUK FUNGSI 1), DNA MENJALANI TRANSKRIPSI, UNTUK FUNGSI 1), DNA MENJALANI TRANSKRIPSI, SEDANGKAN 2) MELALUI REPLIKASI (DNA DALAM SEDANGKAN 2) MELALUI REPLIKASI (DNA DALAM KROMATIN MENGGANDA MENJADI DNA-DNA KROMATIN MENGGANDA MENJADI DNA-DNA ANAKAN)ANAKAN)

• TRANSKRIPSI DAN REPLIKASI MEMERLUKAN ATP, TRANSKRIPSI DAN REPLIKASI MEMERLUKAN ATP, NUKLEOSIDA, FOSFAT, RIBOSA, HISTON, PROTEIN NUKLEOSIDA, FOSFAT, RIBOSA, HISTON, PROTEIN NON-HISTON, ASAM AMINO DAN ENZIM-ENZIM TTT.NON-HISTON, ASAM AMINO DAN ENZIM-ENZIM TTT.

• BERLANGSUNGNYA TRANSKRIPSI MENUNJUKKAN BERLANGSUNGNYA TRANSKRIPSI MENUNJUKKAN FASE EUKROMATIN, SEDANGKAN KROMATIN YG FASE EUKROMATIN, SEDANGKAN KROMATIN YG TIDAK AKTIF MELAKUKAN TRANSKRIPSI TIDAK AKTIF MELAKUKAN TRANSKRIPSI MENUNJUKKAN KEMBALI PD FASE HETEROKROMATINMENUNJUKKAN KEMBALI PD FASE HETEROKROMATIN

VAKUOLAVAKUOLA• Organel ini sebenarnya lisosom juga. Perbedaan Organel ini sebenarnya lisosom juga. Perbedaan

yang mendasar terletak pada ukuran. Apabila yang mendasar terletak pada ukuran. Apabila lisosom (lisosom primer) merupakan vesikula sekresi lisosom (lisosom primer) merupakan vesikula sekresi maka ukurannya lebih kecil dibandingkan vakuola. maka ukurannya lebih kecil dibandingkan vakuola. Hal ini berkaitan dengan fungsi vakuola yang Hal ini berkaitan dengan fungsi vakuola yang bermacam-macam. bermacam-macam.

Fungsi vakuola diantaranya adalah :Fungsi vakuola diantaranya adalah :1.1. menyimpan dan mencerna makananmenyimpan dan mencerna makanan• Contoh : berbagai jenis obat yang merusak sel akan Contoh : berbagai jenis obat yang merusak sel akan

masuk ke dalam vakuola autofagi, untuk ditawarkan masuk ke dalam vakuola autofagi, untuk ditawarkan dengan jalan mencernanya dengan enzim-enzim dengan jalan mencernanya dengan enzim-enzim

2.2.mendekatkan sitoplasma ke dinding, agar keluar mendekatkan sitoplasma ke dinding, agar keluar masuk zat lancar dan cepat masuk zat lancar dan cepat

• Contoh : vakuola tumbuhan. Saat sel muda, Contoh : vakuola tumbuhan. Saat sel muda, vakuolanya berukuran kecil dan tersebar. Namun vakuolanya berukuran kecil dan tersebar. Namun setelah sel dewasa, ukuran vakuola hampir mengisi setelah sel dewasa, ukuran vakuola hampir mengisi bagian terbesar sel. bagian terbesar sel.

3.3. membuat sel muda menjadi tegang-membuat sel muda menjadi tegang-kukuh. Tekanan osmosis vakuola yang kukuh. Tekanan osmosis vakuola yang besar, mendorong sitoplasma ke pinggir besar, mendorong sitoplasma ke pinggir dan mengakibatkan sel nampak tegang-dan mengakibatkan sel nampak tegang-kukuh.kukuh.

4.4. OsmoregulatorOsmoregulatorMengumpulkan dan membuang ampas Mengumpulkan dan membuang ampas metabolisme bentuk cair serta mengatur metabolisme bentuk cair serta mengatur kadar air dan garam tubuh. Fungsi kadar air dan garam tubuh. Fungsi osmoregulator ini terdapat pada vakuola osmoregulator ini terdapat pada vakuola kontraktil. Vakuola kontraktil terdiri dari kontraktil. Vakuola kontraktil terdiri dari saluran-saluran radial yang kecil pendek saluran-saluran radial yang kecil pendek dan sebuah gembungan di tengah. dan sebuah gembungan di tengah.

• Peran vakuola pada tumbuhan lebih Peran vakuola pada tumbuhan lebih penting, serta memiliki membran yang penting, serta memiliki membran yang memisahkannya dari sitoplasma. memisahkannya dari sitoplasma. Membran vakuola disebut tonoplast Membran vakuola disebut tonoplast

• Vakuola pada tumbuhan merupakan Vakuola pada tumbuhan merupakan rongga menyerupai gembungan dalam rongga menyerupai gembungan dalam sitoplasma, berisi beraneka bahan cair. sitoplasma, berisi beraneka bahan cair. Bahan yang terkandung dan merupakan Bahan yang terkandung dan merupakan petunjuk fungsinya pula ada 4 golongan petunjuk fungsinya pula ada 4 golongan yaitu :yaitu :

1. Simpanan bahan makanan : asam amino, 1. Simpanan bahan makanan : asam amino, gula, protein, mineral, asam-asam organicgula, protein, mineral, asam-asam organic

2. Ampas metabolisme : memblokir agar tak 2. Ampas metabolisme : memblokir agar tak mengganggu kegiatan dalam sitoplasma. mengganggu kegiatan dalam sitoplasma. Contoh gas CO2 dan NH3, kristal garam-Contoh gas CO2 dan NH3, kristal garam-garam yang tak perlugaram yang tak perlu

3. Zat warna (pigmen)3. Zat warna (pigmen)4. Simpanan produksi : minyak atsiri (mudah 4. Simpanan produksi : minyak atsiri (mudah

menguap), madu, dan lain-lain.menguap), madu, dan lain-lain.

SUBSTANSI ERGASTIKSUBSTANSI ERGASTIK

• Bersifat cair : cairan sel, lemak, Bersifat cair : cairan sel, lemak, minyak atsiri dan harsminyak atsiri dan hars

• Bersifat padat : kristal Ca-oksalat, Bersifat padat : kristal Ca-oksalat, kristal kersik (silika), kristal kalsium kristal kersik (silika), kristal kalsium

karbonat,karbonat,

• Amilum Amilum

• Butir aleuron Butir aleuron

• Substansi ergastik cairSubstansi ergastik cair

• Cairan sel :Cairan sel : * asam-asam organik : asam sitrat, asam* asam-asam organik : asam sitrat, asam anggur, asam apel, asam oksalatanggur, asam apel, asam oksalat * karbohidrat* karbohidrat - monosakarida : glukosa, fruktosa- monosakarida : glukosa, fruktosa - disakarida : sakarosa, maltosa- disakarida : sakarosa, maltosa - polisakarida : inulin, lendir- polisakarida : inulin, lendir * amida : protein* amida : protein

* Alkaloid : zat-zat yang menyebabkan * Alkaloid : zat-zat yang menyebabkan

tumbuhan berkhasiat obat, misalnyatumbuhan berkhasiat obat, misalnya

- chinin dan ciuchonin pada - chinin dan ciuchonin pada Cinchona Cinchona

succirubrasuccirubra

- piperine pada - piperine pada Piper betlePiper betle

- cocain pada koka Jawa- cocain pada koka Jawa

- papaver pada - papaver pada Papaver somniferumPapaver somniferum

- atropin pada - atropin pada Atropa beladonaAtropa beladona

- hyoscianin pada - hyoscianin pada Datura metelDatura metel

* Zat penyamak, campuran dari * Zat penyamak, campuran dari

bermacam-macam zat, misalnya bermacam-macam zat, misalnya glicosid glicosid

dan asam galusdan asam galus

* Zat-zat warna (pigmen)* Zat-zat warna (pigmen)

- anthocyanin, memberi warna pada - anthocyanin, memberi warna pada buahbuah

dan sayurdan sayur

- anthoxanthin- anthoxanthin

• LemakLemak Terdapat pada biji-biji berbagai makanan Terdapat pada biji-biji berbagai makanan

cadangan. Misalnya pada kacang tanah, cadangan. Misalnya pada kacang tanah, kelapa. Dalam sel-sel yang plasmanya kelapa. Dalam sel-sel yang plasmanya banyak mengandung air, lemak terdapat banyak mengandung air, lemak terdapat sebagai tetes-tetes minyaksebagai tetes-tetes minyak

• Minyak atsiri dan harsMinyak atsiri dan hars Di dalam sel terdapat tetes-tetes yang Di dalam sel terdapat tetes-tetes yang

dapat membias cahaya. Misalnya pada dapat membias cahaya. Misalnya pada kulit buah jeruk, kulit batang kayu kulit buah jeruk, kulit batang kayu manis, buah cabe, daun kayu putih, manis, buah cabe, daun kayu putih, rhizome jahe dan daun mahkota bunga rhizome jahe dan daun mahkota bunga mawarmawar

Substansi ergastik padatSubstansi ergastik padat

• Kristal Ca-oksalat Kristal Ca-oksalat

* kristal pasir : tangkai daun * kristal pasir : tangkai daun Amaranthus Amaranthus spsp., daun ., daun Atropa belladonaAtropa belladona

* kristal bentuk prisma/piramida : tangkai * kristal bentuk prisma/piramida : tangkai daun daun Begonia spBegonia sp., daun ., daun Citrus spCitrus sp..

* kristal bentuk roset/cluster/drusen : * kristal bentuk roset/cluster/drusen : tulang daun tulang daun Carica papayaCarica papaya, daun , daun Nerium Nerium oleanderoleander dan dan Ixora spIxora sp..

* kristal bentuk jarum/rafida : tangkai * kristal bentuk jarum/rafida : tangkai daun daun Colocasia spColocasia sp., buah ., buah Ananas Ananas comosuscomosus

* kristal bentuk batang (stiloid), lebih * kristal bentuk batang (stiloid), lebih besar dan tebal dari rafida : pada besar dan tebal dari rafida : pada tumbuhan familia Iridaceae, tumbuhan familia Iridaceae, AgavaceaeAgavaceae

PEROKSISOMPEROKSISOM

• Disebut juga mikrobodi, diameter bervariasi Disebut juga mikrobodi, diameter bervariasi dengan rata-rata 400 nm. dengan rata-rata 400 nm.

• Organel bentuk bundar atau lonjong, unit Organel bentuk bundar atau lonjong, unit membrane tunggal membrane tunggal

• Tidak termasuk sistim endomembran. Tidak termasuk sistim endomembran. • Gabungan protein dan lipid (sitosol) dan kemudian Gabungan protein dan lipid (sitosol) dan kemudian

memperbanyak jumlahnya dengan membelah diri memperbanyak jumlahnya dengan membelah diri menjadi dua setelah ukuran tttmenjadi dua setelah ukuran ttt

• Peroksisom banyak dijumpai pada sel-sel tubulus Peroksisom banyak dijumpai pada sel-sel tubulus ginjal dan hati, mengandung enzim-enzim ginjal dan hati, mengandung enzim-enzim katalase dan oksidase. OKI mempunyai katalase dan oksidase. OKI mempunyai kemampuan mentransfer dari berbagai substrat kemampuan mentransfer dari berbagai substrat ke oksigenke oksigen

• Fungsi utama : menetralkan peroksida yg sangat Fungsi utama : menetralkan peroksida yg sangat besar daya reduktornya dalam sitosol sehingga besar daya reduktornya dalam sitosol sehingga terbentuk air dan oksigenterbentuk air dan oksigen

MITOKONDRIAMITOKONDRIA

04/13/2304/13/23 Rarastp/PSBiotekUGM/BioSeL/08Rarastp/PSBiotekUGM/BioSeL/08 4949

Diagram tiga demensi mitokondria dengan bagian-bagian yang berfungsidalam respirasi seluler yang dimulai dari siklus Kreb, transport elektrondan fosforilasi oksidatif untuk menghasilkan ATP dari oksidasi substrat (glukosa). Mitokondria juga memiliki DNA yang berisi gen-gen untuk enzimyang terlibat dalam respirasi. DNA mitokondria akan bereplikasi menjadiDNA baru yang diberikan ke mitrokondria anakan. DNA mitokondria bersifatmaternalis ( hasil perkembangan dari DNA mitokondria sel telur)

SITOSKELETONSITOSKELETON

• FUNGSI : TUMPUAN STRUKTURAL SEL, MOTILITAS FUNGSI : TUMPUAN STRUKTURAL SEL, MOTILITAS DAN PENGATURAN AKTIVITAS BIOKIMIAWI DALAM SELDAN PENGATURAN AKTIVITAS BIOKIMIAWI DALAM SEL

• TUMPUAN STRUKTURAL : DUKUNGAN MEKANIS DAN TUMPUAN STRUKTURAL : DUKUNGAN MEKANIS DAN MEMPERTAHANKAN BENTUK SELMEMPERTAHANKAN BENTUK SEL

• MOTILITAS : GERAKAN SILIA DAN FLAGELLA; MOTILITAS : GERAKAN SILIA DAN FLAGELLA; KONTRAKSI OTOT, ALIRAN SITOPLASMAKONTRAKSI OTOT, ALIRAN SITOPLASMA

• PENGATURAN AKTIVITAS BIOKIMIAWI : PENYALURAN PENGATURAN AKTIVITAS BIOKIMIAWI : PENYALURAN SINYAL MEKANIS DARI PERMUKAAN SEL KE BAGIAN SINYAL MEKANIS DARI PERMUKAAN SEL KE BAGIAN DALAMDALAM

• KOMPONEN SITOSKELETON : MIKROTUBUL (PALING KOMPONEN SITOSKELETON : MIKROTUBUL (PALING TEBAL= 25 nm), MIKROFILAMEN (FILAMEN AKTIN = 7 TEBAL= 25 nm), MIKROFILAMEN (FILAMEN AKTIN = 7 nm) : YG PALING HALUS, DAN FILAMEN nm) : YG PALING HALUS, DAN FILAMEN INTERMEDIAT : BERDIAMETER DALAM KISARAN INTERMEDIAT : BERDIAMETER DALAM KISARAN MENENGAH (8-12 nm) MENENGAH (8-12 nm)

(F. INTERMEDIAT)

MIKROTUBULMIKROTUBUL• STRUKTUR : BATANG LURUS, TABUNG STRUKTUR : BATANG LURUS, TABUNG

BERONGGA, DIBANGUN OLEH TUBULIN (BERONGGA, DIBANGUN OLEH TUBULIN (αα dan dan ββ - TUBULIN) - TUBULIN)

• MIKROTUBUL MENYUSUN ORGAN SILIA DAN MIKROTUBUL MENYUSUN ORGAN SILIA DAN FLAGELLA, SEL SARAF, BENANG SPHINDLEFLAGELLA, SEL SARAF, BENANG SPHINDLE

• FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTK\UK SEL FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTK\UK SEL (BALOK PENAHAN TEKANAN), MOTILITAS SEL, (BALOK PENAHAN TEKANAN), MOTILITAS SEL, PERGERAKAN KROMOSOM DAN ORGANELPERGERAKAN KROMOSOM DAN ORGANEL

• CONTOH : GERAKAN MENGHISAP OLEH CONTOH : GERAKAN MENGHISAP OLEH MIKROVILLI PD USUS HALUS. GERAKAN MIKROVILLI PD USUS HALUS. GERAKAN MENGGELINCIR SESAMA MIKROTUBULMENGGELINCIR SESAMA MIKROTUBUL

MIKROFILAMENMIKROFILAMEN• TERSUSUN DARI AKTIN : FILAMEN AKTIN YG TERSUSUN DARI AKTIN : FILAMEN AKTIN YG

BANYAK DIJUMPAI PADA OTOT POLOS DAN SEL-SEL BANYAK DIJUMPAI PADA OTOT POLOS DAN SEL-SEL YG MEMILIKI TONJOLAN GERAK, SEL SARAF YG MEMILIKI TONJOLAN GERAK, SEL SARAF (NEUROFILAMEN), OTOT LURIK DAN SEL-SEL YG (NEUROFILAMEN), OTOT LURIK DAN SEL-SEL YG MEMILIKI TONJOLAN GERAK (F. MIOSIN)MEMILIKI TONJOLAN GERAK (F. MIOSIN)

• F. AKTIN, NEUROFILAMEN, F. MIOSIN : MEMBANTU F. AKTIN, NEUROFILAMEN, F. MIOSIN : MEMBANTU MENDUKUNG BENTUK SEL DENGAN MENAHAN MENDUKUNG BENTUK SEL DENGAN MENAHAN TEGANGAN (GAYA TARIK). GABUNGAN INI MEMBUAT TEGANGAN (GAYA TARIK). GABUNGAN INI MEMBUAT KORTEKS SEL (LAPISAN SITOPLASMA LUAR) KORTEKS SEL (LAPISAN SITOPLASMA LUAR) MEMPUNYAI KEKENTALAN SEMI-PADAT (GEL) YG MEMPUNYAI KEKENTALAN SEMI-PADAT (GEL) YG BERB EDA DNG SITOPLASMA YG LEBIH CAIR (SOL)BERB EDA DNG SITOPLASMA YG LEBIH CAIR (SOL)

• FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTUK SEL FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTUK SEL (MENAHAN GAYA TARIK), PERUBAHAN BENTUK SEL, (MENAHAN GAYA TARIK), PERUBAHAN BENTUK SEL, KONTRAKSI OTOT, PENGALIRAN SITOPLASMA, KONTRAKSI OTOT, PENGALIRAN SITOPLASMA, MOTILITAS SEL DAN PEMBELAHAN SEL MOTILITAS SEL DAN PEMBELAHAN SEL

FILAMEN INTERMEDIATFILAMEN INTERMEDIAT

• TERSUSUN OLEH SUBUNIT MOLEKULER TERSUSUN OLEH SUBUNIT MOLEKULER PROTEIN FIBROSA YG BERMACAM-MACAM, PROTEIN FIBROSA YG BERMACAM-MACAM, MISALNYA : KERATIN (KULIT), VIMENTIN MISALNYA : KERATIN (KULIT), VIMENTIN (FIBROBLAST), DAN DESMIN (SEL OTOT)(FIBROBLAST), DAN DESMIN (SEL OTOT)

• PERALATAN SEL YG LEBIH PERMANEN PERALATAN SEL YG LEBIH PERMANEN DIBANDING MIKROTUBUL/FILAMENDIBANDING MIKROTUBUL/FILAMEN

• FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTUK SEL FUNGSI : MEMPERTAHANKAN BENTUK SEL (PENAHAN GAYA TARIK), TEMPAT (PENAHAN GAYA TARIK), TEMPAT BERTAUTNYA NUKLEUS DAN ORGANEL TTT BERTAUTNYA NUKLEUS DAN ORGANEL TTT LAINNYA, PEMBENTUKAN LAMINA NUKLEUS LAINNYA, PEMBENTUKAN LAMINA NUKLEUS YG MELAPISI BAGIAN DALAM SELUBUNG YG MELAPISI BAGIAN DALAM SELUBUNG NUKLEUSNUKLEUS

SENTRIOLSENTRIOL• Organella ini terletak dekat intiOrganella ini terletak dekat inti• Memiliki rangka mikrotubul yg tersusun secara Memiliki rangka mikrotubul yg tersusun secara

radialradial• Mikrotubul sentriol beruntai 3 : triplet. Banyaknya Mikrotubul sentriol beruntai 3 : triplet. Banyaknya

triplet tiap sentriol = 9triplet tiap sentriol = 9• Fungsi : membentuk benang sphindle serta untuk Fungsi : membentuk benang sphindle serta untuk

orientasi pembelahan sel, membentuk rangka orientasi pembelahan sel, membentuk rangka organel-gerak serta mengontrol pergerakannya; organel-gerak serta mengontrol pergerakannya; membentuk rangka sel : mikrotubul dan membentuk rangka sel : mikrotubul dan mikrofilamenmikrofilamen

• Pada saat sel membelah, sentriol mengganda Pada saat sel membelah, sentriol mengganda menjadi 2 pasang. Tiap pasang berpisah dan menjadi 2 pasang. Tiap pasang berpisah dan berpindah ke kutub yang berseberanganberpindah ke kutub yang berseberangan

• Setiap sel yg memiliki silia dan flagella selalu Setiap sel yg memiliki silia dan flagella selalu memiliki sentriol memiliki sentriol

OSMOREGULASIOSMOREGULASI

• PEROLEHAN DAN KEHILANGAN AIR DALAM PEROLEHAN DAN KEHILANGAN AIR DALAM SEL HARUS SEIMBANG (OSMOLARITASNYA SEL HARUS SEIMBANG (OSMOLARITASNYA SAMA : ISOOSMOTIK=ISOTONIK)SAMA : ISOOSMOTIK=ISOTONIK)

• HEWAN LAUT HARUS ISOOSMOTIK DNG HEWAN LAUT HARUS ISOOSMOTIK DNG LINGK. AIR ASINNYA LINGK. AIR ASINNYA —— OSMOKONFORMER : TDK AKTIF OSMOKONFORMER : TDK AKTIF MENYESUAIKAN OSMOLARITAS INTERNALMENYESUAIKAN OSMOLARITAS INTERNAL

• OSMOREGULATOR : HARUS OSMOREGULATOR : HARUS MENYESUAIKAN OSMOLARITAS INTERNALMENYESUAIKAN OSMOLARITAS INTERNAL

• APABILA LINGKUNGANNYA HIPOOSMOTIK, MAKA APABILA LINGKUNGANNYA HIPOOSMOTIK, MAKA ORGANISME HARUS MEMBUANG KELEBIHAN AIR ORGANISME HARUS MEMBUANG KELEBIHAN AIR (URIN). DMK PULA SEBALIKNYA(URIN). DMK PULA SEBALIKNYA

• KEMAMPUAN OSMOREGULASI YG MEMBUAT KEMAMPUAN OSMOREGULASI YG MEMBUAT HEWAN MAMPU BERTAHAN HIDUPHEWAN MAMPU BERTAHAN HIDUP

• SALMON (EURYHALIN : DAPAT BERTAHAN HIDUP SALMON (EURYHALIN : DAPAT BERTAHAN HIDUP DLM LINGKUNGAN DNG FLUKTUASI DLM LINGKUNGAN DNG FLUKTUASI OSMOLARITAS EKSTERNAL YG SANGAT BESAR) OSMOLARITAS EKSTERNAL YG SANGAT BESAR) — SAAT DI LAUT : MENGAMBIL AIR LAUT DAN — SAAT DI LAUT : MENGAMBIL AIR LAUT DAN MENGEKSKRESIKAN KELEBIHAN GARAM — AIR MENGEKSKRESIKAN KELEBIHAN GARAM — AIR TAWAR : BERHENTI MINUM DAN INSANGNYA TAWAR : BERHENTI MINUM DAN INSANGNYA MENGAMBIL GARAM DR LINGKUNGAN YG MENGAMBIL GARAM DR LINGKUNGAN YG HIPOOSMOTIKHIPOOSMOTIK

• STENOHALIN : TIDAK DAPAT MENTOLERIR STENOHALIN : TIDAK DAPAT MENTOLERIR PERUBAHAN YG SANGAT BESAR DLM PERUBAHAN YG SANGAT BESAR DLM OSMOLARITAS EKTERNAL (UMUM TERDAPAT PD OSMOLARITAS EKTERNAL (UMUM TERDAPAT PD ORGANISME OSMOKONFORMER DAN ORGANISME OSMOKONFORMER DAN OSMOREGULATOR)OSMOREGULATOR)

Organism and situation Adaptive solutionOrganism and situation Adaptive solution

Amoeba in freshwater contractile vacuoleAmoeba in freshwater contractile vacuoleRed blood cell in bloodRed blood cell in blood isoosmotic isoosmoticRed blood cell in pure water Red blood cell in pure water cytolysiscytolysisRed blood cell in seawater Red blood cell in seawater crenation crenationPlant cell in freshwater Plant cell in freshwater cell wallcell wallMarine plant cell in seawater Marine plant cell in seawater isoosmotic isoosmoticFreshwater fishes in freshwater Freshwater fishes in freshwater urin encerurin encerMarine fishes in sea Marine fishes in sea scant, urin >kentalscant, urin >kentalSharks in seaSharks in sea isoosmotic isoosmotic

(slightly hyperosmotic)(slightly hyperosmotic)Most marine invertebrates in sea Most marine invertebrates in sea isoosmoticisoosmotic