SISTEM CARDIO VASCULARSISTEM CARDIO VASCULAR

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

SISTEM CARDIO VASKULARSISTEM CARDIO VASKULAR

�� PENDAHULUANPENDAHULUAN �� ANATOMI JANTUNGANATOMI JANTUNG �� FUNGSI UTAMA DAN MANFAAT FUNGSI UTAMA DAN MANFAAT DENYUT JANTUNGDENYUT JANTUNG

�� SIFAT OTOT JANTUNGSIFAT OTOT JANTUNG �� GERAKAN JANTUNGGERAKAN JANTUNG �� FUNGSI JARINGAN VASKULARFUNGSI JARINGAN VASKULAR �� ANATOMI JARINGAN VASKULARANATOMI JARINGAN VASKULAR �� DARAH MENGALIR KE SATU ARAHDARAH MENGALIR KE SATU ARAH

�� SISTEM SIRKULASI DARAH DAN SISTEM SIRKULASI DARAH DAN ALIRAN DARAHALIRAN DARAH

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

PENDAHULUANPENDAHULUAN � SISTEM KARDIO VASKULAR (S.K.V)

SISTEM YANG MEMPELAJARI FISIOLOGI JANTUNG (SISTEM KARDIAL) DAN PEMBULUH-PEMBULUHNYA (SISTEM VASKULAR)

� KARDIUM : Berasal dari cardium Kata Benda COR (=Jantung)

� Vaskular Berasal dari vaskula Kata benda vaskula = vessel = pembuluh

� Sistem kardial dan sistem vaskular berkaitan sangat erat karena jantung berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh melalui sistem pembuluh darah

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

Mengapa Mempelajari SKV Mengapa Mempelajari SKV ??

�� S K V S K V

ORGAN SANGAT VITAL BAGI TUBUHORGAN SANGAT VITAL BAGI TUBUH

SEBAGAI GERBANG KEMATIAN MAHLUK HIDUPSEBAGAI GERBANG KEMATIAN MAHLUK HIDUP

SUMBER KEHIDUPANSUMBER KEHIDUPAN

�� FUNGSI SKVFUNGSI SKV

MENDISTRIBUSIKAN OKSIGENMENDISTRIBUSIKAN OKSIGEN, , AIRAIR, , ZAT MAKANAN ZAT MAKANAN

DLL KE SELURUH TUBUHDLL KE SELURUH TUBUH

MENGANGKUT SISA METABOLISME SEL ANTARA MENGANGKUT SISA METABOLISME SEL ANTARA

LAIN KARBON DIOKSIDA SERTA MENGELUARKANNYA LAIN KARBON DIOKSIDA SERTA MENGELUARKANNYA

KE SELURUH TUBUHKE SELURUH TUBUH

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

�� SISTEM SKV DIDALAM PROSES FISIOLOGIK SISTEM SKV DIDALAM PROSES FISIOLOGIK TERJADI MELALUI SUATU MEKANISME TERJADI MELALUI SUATU MEKANISME DASARDASAR

�� SISTEM PENGATURAN SISTEM PENGATURAN ((SISTEM REGULASI SISTEM REGULASI = = SS..RR) ) YANG HARUS BERLANGSUNG DI DALAM YANG HARUS BERLANGSUNG DI DALAM ORGANISASI PENGATURAN YANG SERASI ORGANISASI PENGATURAN YANG SERASI DAN SEIMBANG YAITU DAN SEIMBANG YAITU ::

1.1. SS..R THERMAL R THERMAL ((SUHUSUHU) ) DALAM TUBUHDALAM TUBUH

2.2. SS..R CAIRAN TUBUHR CAIRAN TUBUH

3.3. SS..R PERNAFASANR PERNAFASAN

4.4. SS..R CARDIO VASKULARR CARDIO VASKULAR

5.5. SS..RR. . PROSES BIOLOGIK YANG RITMIKPROSES BIOLOGIK YANG RITMIK

6.6. SS..R HORMONALR HORMONAL

7.7. DLLDLL

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

ANATOMI JANTUNGANATOMI JANTUNG

�� ORGAN JANTUNG BERONGGA ORGAN JANTUNG BERONGGA 44 BUAHBUAH

–– 22 RONGGA ATRIUM RONGGA ATRIUM ((SERAMBISERAMBI) ) KANAN DAN KIRIKANAN DAN KIRI

–– 22 RONGGA VENTRIKEL RONGGA VENTRIKEL ((BILIKBILIK) ) KANAN DAN KIRIKANAN DAN KIRI

�� OTOT ATRIUM JAUH LEBIH TIPIS DARIPADA VENTRIKELOTOT ATRIUM JAUH LEBIH TIPIS DARIPADA VENTRIKEL

�� RONGGA SEBELAH KANAN DAN KIRI DIPISAHKAN OLEH SEPTUMRONGGA SEBELAH KANAN DAN KIRI DIPISAHKAN OLEH SEPTUM

�� OTOT VENTRIKEL KIRI LEBIH TEBAL DARIPADA YANG KANAN OTOT VENTRIKEL KIRI LEBIH TEBAL DARIPADA YANG KANAN ((BERKAITAN DENGAN FUNGSI JANTUNG SEBAGAI PEMOMPA BERKAITAN DENGAN FUNGSI JANTUNG SEBAGAI PEMOMPA DARAH KE SELURUH TUBUHDARAH KE SELURUH TUBUH

�� KEEMPAT RONGGA JANTUNG BERISI DARAHKEEMPAT RONGGA JANTUNG BERISI DARAH

�� JANTUNG SEBELAH KIRI BERISI DARAH YANG BANYAK JANTUNG SEBELAH KIRI BERISI DARAH YANG BANYAK MENGANDUNG MENGANDUNG 0022 ((DARI PARUDARI PARU--PARUPARU))

�� JANTUNG SEBELAH KANAN BERISI DARAH YANG BANYAK JANTUNG SEBELAH KANAN BERISI DARAH YANG BANYAK MENGANDUNG CMENGANDUNG C0022 ((DARI SELURUH TUBUHDARI SELURUH TUBUH))

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

ORGAN JANTUNG BERPEMBULUH DARAHORGAN JANTUNG BERPEMBULUH DARAH

1.1. VENA PULMONALISVENA PULMONALIS �� MENGALIRKAN DARAH DARI PARUMENGALIRKAN DARAH DARI PARU--PARU KE ATRIUM KIRI YANG KAYA OPARU KE ATRIUM KIRI YANG KAYA O22

�� BERMUARA PADA ATRIUM KIRI BERMUARA PADA ATRIUM KIRI ((SELANJUTNYA DARAH DIALIRKAN KE VENTRIKEL KIRISELANJUTNYA DARAH DIALIRKAN KE VENTRIKEL KIRI))

2.2. AORTA AORTA ((NADINADI)) �� BERUKURAN SANGAT BESARBERUKURAN SANGAT BESAR, , BERPANGKAL DI VENTRIKEL KIRIBERPANGKAL DI VENTRIKEL KIRI

�� MENGALIRKAN DARAH YANG KAYA OMENGALIRKAN DARAH YANG KAYA O22 KE BAGIAN TUBUH DEPAN KE BAGIAN TUBUH DEPAN ((ANTERIORANTERIOR==KRANIALKRANIAL) ) DAN KE BAGIAN TUBUH BELAKANG DAN KE BAGIAN TUBUH BELAKANG ((POSTERIORPOSTERIOR==KAUDALKAUDAL))

3.3. VENA CAVA KRANIALIS DAN KAUDLISVENA CAVA KRANIALIS DAN KAUDLIS �� MENGALIRKAN DARAH YANG KAYA COMENGALIRKAN DARAH YANG KAYA CO22 DARI TUBUH DAERAH KRANIAL DAN KAUDALDARI TUBUH DAERAH KRANIAL DAN KAUDAL

�� BERMUARA PADA ATRIUM KANAN SELANJUTNYA DARAH DIALIRKAN KE VENTRIBERMUARA PADA ATRIUM KANAN SELANJUTNYA DARAH DIALIRKAN KE VENTRIKEL KEL KANANKANAN))

4.4. ARTERI PULMONALISARTERI PULMONALIS �� BERPANGKAL PADA VENTRIKEL KANANBERPANGKAL PADA VENTRIKEL KANAN

�� MENGALIRKAN DARAH YANG KAYA CMENGALIRKAN DARAH YANG KAYA C0202 UNTUK DIHANTARKAN KE ORGAN PARUUNTUK DIHANTARKAN KE ORGAN PARU--PARUPARU

5.5. ARTERI KORONERARTERI KORONER �� BERUKURAN SNGAT HALUSBERUKURAN SNGAT HALUS, , BERPANGKAL PADA AORTABERPANGKAL PADA AORTA

�� MENDISTRIBUSIKAN DARAH YANG KAYA MENDISTRIBUSIKAN DARAH YANG KAYA 0202 UNTUK DIDISTRIBUSIKAN KE ORGAN UNTUK DIDISTRIBUSIKAN KE ORGAN JANTUNGJANTUNG

6.6. VENA KORONERVENA KORONER �� BERUKURAN SANGAT HALUSBERUKURAN SANGAT HALUS, , BERMUARA DI ATRIUM KANANBERMUARA DI ATRIUM KANAN

�� BERFUNGSI MENGHANTARKAN COBERFUNGSI MENGHANTARKAN CO22 ((SISA METABOLISMESELSISA METABOLISMESEL--SEL JANTUNGSEL JANTUNG))

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

KLEP JANTUNGKLEP JANTUNG

�� FUNGSI FUNGSI ::

�� MENGATUR DAN MEMPERLANCAR PENGALIRAN MENGATUR DAN MEMPERLANCAR PENGALIRAN DARAH DI DALAM ORGAN JANTUNGDARAH DI DALAM ORGAN JANTUNG

1.1. KLEP ATRIOVENTRIKULAR KIRI KLEP ATRIOVENTRIKULAR KIRI ((KLEP BIKUS PIDALIS KLEP BIKUS PIDALIS = = KLEP MITRALISKLEP MITRALIS) ) YAKNI ANTARA ATRIUM KIRI DAN YAKNI ANTARA ATRIUM KIRI DAN VENTRIKEL KIRIVENTRIKEL KIRI

2.2. KLEP ATRIOVENTRIKULAR KANAN DN VENTRIKEL KLEP ATRIOVENTRIKULAR KANAN DN VENTRIKEL KANAN KANAN ((KLEP TRIKUSPIDALISKLEP TRIKUSPIDALIS) ) YAKNI ANTARA YAKNI ANTARA ATRIUM KANAN DAN VENTRIKEL KANANATRIUM KANAN DAN VENTRIKEL KANAN

3.3. KLEP SEMILUNARIS YAKNI PANGKAL AORTA PADA KLEP SEMILUNARIS YAKNI PANGKAL AORTA PADA VENTRIKEL KIRIVENTRIKEL KIRI

4.4. KLEP PULMONALIS YAKNI PANGKAL ARTERI KLEP PULMONALIS YAKNI PANGKAL ARTERI PULMONALIS PADA VENTRIKEL KANANPULMONALIS PADA VENTRIKEL KANAN

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

FUNGSI UTAMA DAN MANFAAT DENYUT JANTUNGFUNGSI UTAMA DAN MANFAAT DENYUT JANTUNG

�� DENYUT JANTUNG TERJADI BILA OTOT JANTUNG DENYUT JANTUNG TERJADI BILA OTOT JANTUNG BERKONTRAKSI DAN MEMBUKA BERKONTRAKSI DAN MEMBUKA //MENUTUPNYA KLEPMENUTUPNYA KLEP--KLEP JANTUNGKLEP JANTUNG

�� FUNGSI UTAMA DENYUT JANTUNG ADALAH SEBAGAI FUNGSI UTAMA DENYUT JANTUNG ADALAH SEBAGAI POMPA YAKNI MEMOMPAKAN DARAH DARI POMPA YAKNI MEMOMPAKAN DARAH DARI ::

1.1. ATRIUM KIRI KE VENTRIKEL KIRIATRIUM KIRI KE VENTRIKEL KIRI

2.2. VENTRIKEL KIRI KE SELURUH TUBUH VENTRIKEL KIRI KE SELURUH TUBUH ((MELALUI MELALUI AORTAAORTA))

3.3. ATRIUM KANAN KE VENTRIKEL KANANATRIUM KANAN KE VENTRIKEL KANAN

4.4. VENTRIKEL KANAN KE PARUVENTRIKEL KANAN KE PARU==PARU PARU ((MELALUI MELALUI ARTERI PULMONALISARTERI PULMONALIS))

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

MEKANISME PEMOMPAAN DARAHMEKANISME PEMOMPAAN DARAH

PRINSIP PRINSIP ::

�� DIAWALI OLEH ADANYA DIAWALI OLEH ADANYA SISTEM HANTARAN LISTRIK SISTEM HANTARAN LISTRIK ((SHISHI) ) DARI NODUS SINO DARI NODUS SINO ATRIAL ATRIAL ((PACE MAKERPACE MAKER==PACU PACU JANTUNGJANTUNG) ) DEKAT MUARA DEKAT MUARA VENA CAVA PADA ATRIUM VENA CAVA PADA ATRIUM KANAN SELANJUTNYA SHL KANAN SELANJUTNYA SHL DISEBARKAN KE SELURUH DISEBARKAN KE SELURUH OTOTJANTUNG YANG OTOTJANTUNG YANG KEMUDIAN TERJADILAH KEMUDIAN TERJADILAH KONTRAKSI OTOT JANTUNGKONTRAKSI OTOT JANTUNG. . HASIL KONTRAKSI OTOT HASIL KONTRAKSI OTOT JANTUNG ADALAH JANTUNG ADALAH TERJADINYA PROSES TERJADINYA PROSES PEMOMPAAN DARAH DARI PEMOMPAAN DARAH DARI ORGAN INIORGAN INI

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

FREKUENSI DENYUT JANTUNG DAPAT DIDETEKSI DARI FREKUENSI DENYUT JANTUNG DAPAT DIDETEKSI DARI

PERMUKAAN KULIT TUBUH TERNAKPERMUKAAN KULIT TUBUH TERNAK. . PENYEBABNYA PENYEBABNYA

ADALAH SHL MENYEBAR KE SELURUH SELADALAH SHL MENYEBAR KE SELURUH SEL--SEL TUBUH SEL TUBUH

((MEMAKAI ALAT ELEKTROKARDIOGRAF MEMAKAI ALAT ELEKTROKARDIOGRAF = = EKGEKG))

�� DENYUT NADI JUGA DENYUT NADI JUGA

MERUPAKAN MERUPAKAN

MANISFESTASI MANISFESTASI

ADANYA DENYUT ADANYA DENYUT

JANTUNGJANTUNG

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

MANFAAT PRAKTIS SISTEM MANFAAT PRAKTIS SISTEM

CARDIO VASKULARCARDIO VASKULAR

�� DIGNOSA KESEHATAN DIGNOSA KESEHATAN ((TERNAKTERNAK--MANUSIAMANUSIA))

�� DIAGNOSA KEBUNTINGAN DIAGNOSA KEBUNTINGAN ((TERNAKTERNAK--MANUSIAMANUSIA))

�� MENENTUKAN DAYA ADAPTASI MENENTUKAN DAYA ADAPTASI ((TERNAKTERNAK--

MANUSIAMANUSIA))

�� PENGAMATAN RUANG ANGKASAPENGAMATAN RUANG ANGKASA

�� CANGKOK JANTUNGCANGKOK JANTUNG

�� PERCOBAAN BIDANG FARMASIPERCOBAAN BIDANG FARMASI

�� DLLDLL

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

DAYA ADAPTASI TERNAKDAYA ADAPTASI TERNAK �� DI DATARAN TINGGIDI DATARAN TINGGI, , DENGAN LINGKUNGAN NYAMAN DAN MANAGEMEN DENGAN LINGKUNGAN NYAMAN DAN MANAGEMEN

TERNAK BAIKTERNAK BAIK, , PRODUKSI TERNAK MENINGKATPRODUKSI TERNAK MENINGKAT

�� DI DATARAN RENDAHDI DATARAN RENDAH, , DENGAN LINGKUNGN LUAR PANASDENGAN LINGKUNGN LUAR PANAS, , PRODUKSI PRODUKSI TERNAK MENURUNTERNAK MENURUN. . Hal ini antara lain disebabkan ternak berusaha Hal ini antara lain disebabkan ternak berusaha mengurangi penimbunan panas dengan mengurangi konsumsi ransumnyamengurangi penimbunan panas dengan mengurangi konsumsi ransumnya..

�� PRODUKSI TERNAK BERKAITAN ERAT DENGAN DAYA ADAPTASINYA PRODUKSI TERNAK BERKAITAN ERAT DENGAN DAYA ADAPTASINYA TERHADAP LINGKUNGANTERHADAP LINGKUNGAN

�� SALAH SATU PARAMETER UNTUK MENGUKUR DAYA ADAPTASI TERNAK SALAH SATU PARAMETER UNTUK MENGUKUR DAYA ADAPTASI TERNAK DENGAN MENGHITUNG FREKUENSI DENYUT JANTUNGNYA DENGAN MENGHITUNG FREKUENSI DENYUT JANTUNGNYA ((NORMAL DAN NORMAL DAN PERUBAHANNYAPERUBAHANNYA))

�� MISALNYA MISALNYA : : RATAAN FREKUENSI DENYUT JANTUNG SAPI NORMAL DI RATAAN FREKUENSI DENYUT JANTUNG SAPI NORMAL DI SUATU TEMPAT YANG NYAMAN SUATU TEMPAT YANG NYAMAN 75 75 KALIKALI//MENIT DIBERI STRESS PANAS MENIT DIBERI STRESS PANAS �� KELOMPOK KELOMPOK 1 1 RATAAN FDJ MENJADI RATAAN FDJ MENJADI 140 140 KALIKALI//MENIT SEDANGKAN MENIT SEDANGKAN KELOMPOK KELOMPOK 2 2 MENJADI MENJADI 100 100 KALIKALI//MENIT MENIT �� KELOMPOK MANA YANG KELOMPOK MANA YANG MEMPUNYAI DAYA ADAPTASI LEBIH TINGGI MEMPUNYAI DAYA ADAPTASI LEBIH TINGGI ??

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

SIFAT OTOT JANTUNGSIFAT OTOT JANTUNG

OTOT JANTUNG MEMPUNYAI HUKUM ALL OR NONEOTOT JANTUNG MEMPUNYAI HUKUM ALL OR NONE, , BERARTI BERARTI SETIAP RANGSANGAN PADA JANTUNG NORMALSETIAP RANGSANGAN PADA JANTUNG NORMAL, , JANTUNG JANTUNG BERKONTRAKSI PADA KEKUATAN YANG TETAP BERKONTRAKSI PADA KEKUATAN YANG TETAP ((WALAU WALAU RANGSANGANNYA BERBEDARANGSANGANNYA BERBEDA))

OTOT JANTUNG SELALU DALAM KEADAAN KONTRAKSI MAKSIMALOTOT JANTUNG SELALU DALAM KEADAAN KONTRAKSI MAKSIMAL

KEADAAN TERSEBUT DISEBABKAN KARENA OTOT JANTUNG KEADAAN TERSEBUT DISEBABKAN KARENA OTOT JANTUNG SALING BERHUBUNGAN ERAT SATU DENGAN LAINNYA OLEH SALING BERHUBUNGAN ERAT SATU DENGAN LAINNYA OLEH ADANYA SYNCITIUMADANYA SYNCITIUM

OTOT JANTUNG BANYAK MENGANDUNG MITHOCHANDRIA OTOT JANTUNG BANYAK MENGANDUNG MITHOCHANDRIA MEMANJANG YANG BERHUBUNGAN ERAT DENGAN FIBRIL OTOTMEMANJANG YANG BERHUBUNGAN ERAT DENGAN FIBRIL OTOT. . Hal ini disebut Hal ini disebut sistem Tyncitiumsistem Tyncitium

HUBUNGAN ANTAR SEL OTOT KERANGKA TIDAK ERAT KARENA HUBUNGAN ANTAR SEL OTOT KERANGKA TIDAK ERAT KARENA TERHALANG SARCOLEMATERHALANG SARCOLEMA

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

�� ORGANISASI DASAR KONTRAKSI JANTUNG ORGANISASI DASAR KONTRAKSI JANTUNG

PADA DASARNYA ADALAH MELALUI PADA DASARNYA ADALAH MELALUI

SISTEM PENGHANTARAN LISTRIK SISTEM PENGHANTARAN LISTRIK ((SISTEM SISTEM

KONDUKSIKONDUKSI) ) OTOT JANTUNGOTOT JANTUNG

�� PENGHANTARAN LISTRIK TERSEBUT PENGHANTARAN LISTRIK TERSEBUT

MELALUI MEDIA KONDUKTOR YAKNI MELALUI MEDIA KONDUKTOR YAKNI

CAIRAN TUBUHCAIRAN TUBUH

CATATANCATATAN

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

DAYA OTOTMATISASI JANTUNGDAYA OTOTMATISASI JANTUNG

�� DAYA OTOMATISASI JANTUNG ADALAH OTOT DAYA OTOMATISASI JANTUNG ADALAH OTOT

JANTUNG DAPAT BERKONTRAKSI SECARA JANTUNG DAPAT BERKONTRAKSI SECARA

OTOMATIS YANG DIKENDALIKAN OLEH OTOMATIS YANG DIKENDALIKAN OLEH

SYARAF OTONOMSYARAF OTONOM

�� UNSURUNSUR--UNSUR PENYEBAB UNSUR PENYEBAB ::

1.1. ADANYA PACE MAKER ADANYA PACE MAKER ((PACU JANTUNG PACU JANTUNG ==> > NODUS NODUS

SINO ATRIALSINO ATRIAL))

2.2. PENGENDALIAN SYARAF SIMPATISPENGENDALIAN SYARAF SIMPATIS

3.3. PENGENDALIAN SYARAF PARASIMPATISPENGENDALIAN SYARAF PARASIMPATIS

�� 22 & & 33 BERPENGARUH TERHADAP DAYA POMPA JANTUNGBERPENGARUH TERHADAP DAYA POMPA JANTUNG

–– MENGUBAH FREKUENSI DENYUT JANTUNGMENGUBAH FREKUENSI DENYUT JANTUNG

–– MENGUBAH KEKUATAN KONTRAKSI JANTUNGMENGUBAH KEKUATAN KONTRAKSI JANTUNG

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

GERAKAN JANTUNGGERAKAN JANTUNG

��GERAKAN JANTUNG TERJADI OLEH GERAKAN JANTUNG TERJADI OLEH ADANYA KONTRAKSI JANTUNG ADANYA KONTRAKSI JANTUNG ((KJKJ))

��GERAKAN JANTUNG NORMAL BERSIFAT GERAKAN JANTUNG NORMAL BERSIFAT RITMISRITMIS

��FREKUENSI KFREKUENSI K..J DIHUTUNG PER MENITJ DIHUTUNG PER MENIT

��BESARNYA FREKUENSI KJ TERGANTUNG BESARNYA FREKUENSI KJ TERGANTUNG SPESIESSPESIES, , UMURUMUR, , IKLIMIKLIM, , SEXSEX, , AKTIFITASAKTIFITAS

��FREKUENSI KFREKUENSI K..J BERUBAH ANTARA LAIN J BERUBAH ANTARA LAIN OLEH OLEH ::

��LINGKUNGANLINGKUNGAN

��AKTIFITASAKTIFITAS

3/12/20113/12/2011 PermanaPermana, , 20052005

KEJADIAN SELAMA GERAKAN JANTUNGKEJADIAN SELAMA GERAKAN JANTUNG

1.1. Curah Jantung dan Stroke VolumeCurah Jantung dan Stroke Volume

2.2. Cardiac CycleCardiac Cycle

3.3. Cardiac FillingCardiac Filling

4.4. Bunyi JantungBunyi Jantung

5.5. Perubahan ListrikPerubahan Listrik