sedii iiiiii iiiiii

8/18/2019 Sedii Iiiiii Iiiiii

1/34

SEDIMENTASI

LESTARIEKAWATI

HADRIAN YONASSEBASTIAN .N

EWITH RISKARACHMAKELOMPOK 6


2/34

SEDIMENTASI

Latar Belakang

Pengertian sedientasi

!"ngsi sedientasi

!akt#r $ange%engar"&i

Pr#ses

Ti%e sedientasi

A%likasi

kesi%"lan


3/34

Latar BelakangAir er"%akan sala& sat"

'a&an %#k#k $ang"tlak di'"t"&kan #le&an"sia. (ika tidakdi%er&atikan aka air

dari s"'er) se%erti air%er"kaan dan air tana&ata"%"n air &"*an"ngkin da%atenggangg" kese&atan

an"sia.

AIR

Air li'a& dari r"a&tangga dan ind"stri)

ka+asan %erdagangan) danse'again$a &a%irse"an$a di'"ang

langs"ng ke 'adan,'adanair tan%a %eng#la&an

Aki'atn$a) ter*adi

%en"r"nank"alitas air

%er"kaan danair tana&)


4/34

PEN-ERTIAN

Be'era%a %engertian

Sedientasi adala& %eisa&an solid-liquid engg"nakan %engenda%an se/ara gra0itasi"nt"k en$isi&kan suspended solid.

Sedientasi adala& sala& sat" #%erasi %eisa&an/a%"ran %adatan dan /airan 1slurr $2 en*adi/airan 'eningan dan sludge 1slurry $ang le'i&%ekat k#nsentrasin$a2.

Sedientasi adala& s"at" %r#ses engenda%kan3at %adat ata" ters"s%ensi n#n k#l#idal dala air$ang dilak"kan dengan ean4aatkan ga$agra0itasi.


5/34

!5N-SI SEDIMENTASI

Se/ara kesel"r"&an

• Meng"rangi 'e'an ker*a "nit6ltrasi dan e%er%an*ang""r %eakaian "nit

%en$aring selan*"tn$a7• Meng"rangi 'ia$a #%erasi

instalasi %eng#la&an.

• Meisa&kan %artikel "t"&1discreet 2 se%erti %asir dan

*"ga "nt"k eisa&kan%adatan ela$ang1s"s%ensi2 $ang s"da&engg"%al.

Air

Min"

Li'a&

!

" n g s

i


6/34

• Pengenda%an air %er"kaan) k&"s"sn$a"nt"k %eng#la&an dengan 6lter %asir/e%at.

• Pengenda%an 8#k &asil k#ag"lasi,8#k"lasi)k&"s"sn$a se'el" disaring dengan 6lter%asir /e%at.

• Pengenda%an 8#k &asil %en"r"nan

kesada&an engg"nakan s#da,ka%"r.

• Pengenda%an l"%"r %ada %en$isi&an 'esidan angan.

AirMin"

Li'a&


7/34

• Pen$isi&an grit) %asir) ata"silt 1lana"2.

• Pen$isi&an %adatan ters"s%ensi %ada/lari6er %ertaa.

• Pen$isi&an 8#k:l"%"r 'i#l#gis &asil%r#ses a/ti0ated sl"dge %ada /lari6erak&ir.

• Pen$isi&an &""s %ada /lari6er ak&ir

setela& tri/kling 6lter.

AirMin"

Li'a&


8/34

!AKTOR,!AKTORO%erasi Pada Sedientasi

• 5k"ran %artikel) 'ent"k %artikel) dank#nsentrasi %artikel

• ;isk#sitas /airan

• Te%erat"r• Berat *enis %artikel

• Wakt" tinggal 1detenti#n tie2

• La*" l"a%an %er"kaan 1#0er8#+ rate2.

• Ke/e%atan aliran

• La*" l"a%an 1+eir #0er8#+ rate2.


9/34

SEDIMENTASI

Biasan$a %r#sessedientasi dilak"kansetela& %r#sesk#ag"lasi dan 8#k"lasi.

SEDIMENTASIAIR MIN5M

AIR LIMBAH


10/34

Pr#sessedientasi

Unit

Koagulasi

Unit

Flokulasi


11/34

MEKANISME

– Pengenda%an %artikel 8#k"len 'erlangs"ng se/ara gra0itasi.

– !l#k $ang di&asilkan %ada %r#ses k#ag"lasi,8#k"lasie%"n$ai "k"ran $ang akin 'esar) se&ingga ke/e%atan%engenda%ann$a akin 'esar.

– 5nt"k eng&indari %e/a&n$a 8#k selaa %r#ses%engenda%an) aka aliran air dala 'ak &ar"s lainer. 5nt"kt"*"an ini) dig"nakan indikat#r 'ilangan Re$n#ld 1NRe2 dan'ilangan !r#"d 1N!r2.

– Aliran air $ang as"k %ada inlet diat"r sedeikian r"%ase&ingga tidak enggangg" %engenda%an. Biasan$a di%asangdi="ser +all ata" %er4#rated 'a>e "nt"k eratakan aliran ke'ak %engenda% dengan ke/e%atan $ang renda&. Di"sa&akan

agar inlet 'ak langs"ng eneria air dari #"tlet 'ak 8#k"lat#r. – Air $ang kel"ar elal"i #"tlet diat"r sedeikian) se&ingga

tidak enggangg" 8#k $ang tela& engenda%. Biasan$adi'"at %eli%a& 1+eir2 dengan tinggi air di atas +eir $ang/"k"% ti%is 1?)@/2.


12/34

;IDEO


13/34

• Cara Batch

Cara ini /#/#k dilak"kan "nt"k skalala'#rat#ri") karena sedientasibatch %aling "da& dilak"kan)

%engaatan %en"r"nan ketinggian"da&.

Keterangan

A /airan 'ening

B 3#na k#nsentrasi seragaC 3#na "k"ran '"tir tidakseraga

D3#na %artikel %adat terenda%kan

;IDEO

""la'#rat#ri"

ind"stri


14/34

Cara Sei,Batch

• Pada sedientasi semi-batch )&an$a ada /airan kel"ar sa*a) ata"/airan as"k sa*a. (adi)ke"ngkinan $ang ada 'isa 'er"%a

slurry $ang as"k ata" 'eningan$ang kel"ar.

Keterangan

A /airan 'ening

B 3#na k#nsentrasi seraga

C 3#na "k"ran '"tir tidak seraga

D3#na %artikel %adat terenda%kan;IDEO


15/34

Cara K#ntin$"

• Pada /ara ini) ada /airan sl"rr$$ang as"k dan 'eningan $angdikel"arkan se/ara k#ntin$". Saatsteady state) ketinggian tia% 3#na

akan k#nstan. Mekanisesedientasi k#ntin$" 'isa dili&at%ada ga'ar .

• Keterangan

A /airan 'ening

B 3#na k#nsentrasi seraga

C 3#na "k"ran '"tir tidak seragaD3#na %artikel %adat

terenda%kan


16/34

?. T&i/kener Bat/&

Tangki 'er'ent"k silinderdengan dasar tangkisedikit ker"/"t. Cairanengental ditarik dari'a+a& dan /airan 'ening

dia'il #le& %i%a $angdises"aikan dari 'agianatas tangki.

""la'#rat#ri"

ind"stri


17/34

• T&i/kener C#ntin"#"s

Tangki 'er'ent"k silinder dengandasar tangki datar. Cairan kentaldi&a%"s engg"nakan %en$a%"'agian 'a+a&) dan setia% %adatan$ang dienda%kan %ada dasar tangki

diara&kan ke #"tlet elal"iekanise en$a%" %erla&an,la&an'er%"tar.


18/34

Clari6er

Clari6er %ada dasarn$a identik dengant&i/kener) dala &al desain dankel"aran ke/"ali desain k#nstr"ksi$ang ringan dan tenaga%enggerakn$a. Bak sedientasi

'er4"ngsi "nt"k engenda%kan 8#k8#k $ang di'ent"k %ada %r#sesk#ag"lasi dan 8#k"lasi.


19/34

Baksedientasi

• Segi e%at 1re/tang"lar2

Bent"k 'ak ini ""n$a dig"nakan%ada instalasi %eng#la&an air denganka%asitas 'esar. Bak 'er'ent"k segie%at ""n$a e%"n$ai le'ar ?)@

&ingga eter) %an*ang 'ak sa%ai eter) dan kedalaan le'i& dari ?)Feter. Pada 'ak ini) air engalirri3#ntal dari inlet en"*" #"tlet)seentara %artikel engenda% ke 'a+a&.

Pada bak ini mengalir air denganarah horizontal dari inlet menuju

outlet, sementara partikel

mengendap ke bawah.

""la'#rat#ri"

ind"stri


20/34

Lingkaran 1/ir/"lar2

a. Lingkaran 1/ir/"lar2 G center feed.

Pada 'ak ini) air as"k elal"i %i%aen"*" inlet 'ak 'agian tenga& 'ak)ke"dian air ngalir ri3#ntalen"*" #"tlet disekeliling 'ak)seentara %artikel engenda% ke

'a+a&.


21/34

Lingkaran 1/ir/"lar2 GPeriferal feed. Pada'ak ini) air as"kela"i sekelilinglingkarann dan se/arari3#ntal engaliren"*" ke #"tlet di'agian tenga&lingkaran) seentara%artikel engenda%ke 'a+a&

Lingkaran 1/ir/"lar2


22/34

Bagian-bagian daribak sedimentasi

• Inlet te%at air as"k ke dala 'ak

•


23/34

Bagian-bagian dari baksedimentasi


24/34

Ti%e sedientasi

Settling ti%e I (discrete particlesettling):

Settling ti%e II 1oculant settling2

Settling ti%e III 1hindered settling2

Settling ti%e I; 1compressionsettling2.


25/34

• Sedimentasi tipe I merupakan pengendapan partikeldiskret, yaitu partikel yang tidak mengalami perubahanbentuk, ukuran maupun berat selama partikel tersebutmengendap. Partikel tersebut dapat mengendap bebas

secara individual tanpa membutuhkan adanya interaksiantar partikel, juga tanpa menggunakan koagulan.

Settling ti%e I (discrete particlesettling):


26/34

•

Sedimentasi tipe II adalah pengendapan partikelflokulen dalam suspensi encer, di mana selamapengendapan terjadi saling interaksi antar partikel.Bersatunya beberapa partikel membentuk gumpalan akan

memperbesar rapat masanya, sehingga akanmempercepat pengendapannya.

Primary Clarifer

Settling ti%e II 1oculant settling2


27/34

• Sedimentasi tipe III adalah pengendapan partikeldengan konsentrasi yang lebih pekat, dimana antarpartikel secara bersama-sama saling menahanpengendapan partikel lain di sekitarnya (hindered.

• Sedimentasi tipe I! merupakan kelanjutan dari

sedimentasi tipe III, di mana terjadi pemampatan(kompresi massa partikel hingga diperolehkonsentrasi lumpur yang tinggi.

Settling ti%e III 1hindered settling2

Settling ti%e I; 1compressionsettling2.


28/34

sedimentasi tipe III dan I! ini adalah pengendapan lumpur biomassapada final clarifier setelah proses lumpur aktif

Gambar :Pengendapan

pada fnalclarifer untukproses lumpurakti


29/34

SEDIMENTASI

PEN-OLAHAN AIR

MIN5M

APLIKASI

SEDIMENTASI

PEN-OLAH

AN LIMBAH


30/34

"plikasi Sedimentasi

• Pengolaan !ir Minum – Bak prasedimentasi : bagian

bangunan untuk mengendapkan

partikel diskret menggunakan teorisedimentasi tipe "

– Bak sedimentasi "" merupakan

bagian bangunan untukmengendapkan partikel asil proseskoagulasi-#okulasi denganmenggunakan teori sedimentasi ""


31/34

• Pengolahan air limbah

– Grit camber : mengendapkanpartikel kasar dengan menggunakanteori sedimentasi tipe "

– Prasedimentasi : mengendapkanlumpur sebelum air limba diolasecara biologis dengan

menggunakan teori sedimentasi tipe""

– $inal clarifer : mengendapkan

partikel lumpur asil proses biologisan berbaan or anik &olatil


32/34

Sedientasi adala& %eisa&an solid-liquid engg"nakan%engenda%an se/ara gra0itasi "nt"k en$isi&kan suspendedsolid.

Pr#ses sedientasi %ada skala la'#rat"ri" da%at dilak"kandengan /ara $ait") batch) sei,batch) dan k#ntin$"

Bak sedientasi terdiri dari 'ent"k) $ait" segi e%at1re/tang"lar2) lingkaran 1/ir/"lar2 G center feed) danlingkaran 1/ir/"lar2 G Periferal feed.

!akt#r,4akt#r $ang e%engar"&i sedientasi adala& "k"ran%artikel) 'erat *enis /airan) 0isk#sitas /airan) k#nsentrasi%artikel dala /airan) te%erat"r.

Kesi%"lan


33/34

Setia% tetes air in" e'"t"&kan %r#ses $ang%an*ang dan r"it "nt"k da%at dik#ns"si. Sala& sat"%r#ses %eng#la&an air in" adala& sedientasi)sedientasi er"%akan ta&a% a+al dala %r#ses%eng#la&an air in" dari serangkaian %r#sesn$a

Meng&eat %eng"naan air) karena kita ta&" 'a&+a"nt"k eng&asilkan sat" tetes air in"

e'"t"&kan %r#ses %eng#la&an %an*ang dan r"it.Karena dengan eng&eat dan engg"nakan denganse'aik,'aikn$a air) aka kita *"ga ik"t era+at '"ikita $ang s"da& tergangg" kesei'angann$a.

(EK!)!*G K"+! +EL!,ME*GE+!," ......


34/34

TERIMAKASIH

sedii iiiiii iiiiii

Documents