ruptur tendon achilles

19
1.1. La t ar B e lakan g Tendon achilles merupakan tendon terbesar di tubuh manusia. Tendon achilles menghubungkan otot betis sampai ke tulang tumit, yang fungsinya digunakan untuk berjalan,  berlari dan melompat. Meskipun tendon achilles dapat menahan tekanan besar saat berlari dan melompat, namun tendon achilles rentan terhadap cedera 1 . Ruptur tendon achilles pertama kali dijelaskan oleh Ambroise Pare pada tahun 155 dan pertama kali dilaporkan dalam literatur medis di tahun 1!"". Ruptur tendon achilles  jarang dilaporkan sampai tahun 1#5$%an. &ebelum 1#'#, kurang dari $ kasus dilaporkan.  (ama Achilles diambil dari nama seorang pahla)an mitologi kuno yang bernama Achilles yang meninggal karena tusukan didaerah te ndon ini. "  Ruptur tendon achilles *parsial atau komplet+, merupakan salah satu gangguan  pada tendon achilles yang disebabkan karena trauma atau karena penggunaan berlebih dari tendon Achilles. ' iagnosis ruptur achilles didasarkan atas anamnesis untuk menggali ri)ay at  penyakit dan pemeriksaan klinis. Pencitraan memainkan peran penting dalam diagnostik ruptur tendon achil les dan gangg uan jaring an dis eki tar nya. Per anan pen citr aan dap at digu nakan untuk menen tukan diagn ostik, diagn osis bandi ng, stadiu m dan kepara han  penyakit. Pencitraan memberikan tambahan informasi penting terhadap status tendon, tulang dan strukt ur jari nga n lun ak dis eki tarn ya . Pencit raan kon-e nsi ona l %ray mer upa kan  pemeriksaan andalan karena sifatnya yang cepat, murah dan tersedia di banyak layanan keseha tan. (am un penc itraan ini tidak d apat memilik i kontra s jaring an lun ak, seh ingga tidak dap at membe rikan inf ormasi yang ak urat dan de tail. &ejak t ahun 1##$%an /&0 dan MR meru pakan pencit raan pentin g yang menjadi rujuk an para klinisi dalam menega kkan diagnosis ruptur tendon achilles. 1 1.2. Tu juan Tujuan umum da ri pe mb ua tan refe rat in i ad al ah un tuk me mb er ikan  pengetahuan mengenai rupture tendon achilles kepada para tenaga medis dan mahasis)a kepaniteraan klinik bagian bedah. 1.3. Manfaat 1

Upload: fuadtry

Post on 07-Jan-2016

273 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

m

TRANSCRIPT

Page 1: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 1/19

1.1. Latar Belakang

Tendon achilles merupakan tendon terbesar di tubuh manusia. Tendon achilles

menghubungkan otot betis sampai ke tulang tumit, yang fungsinya digunakan untuk berjalan,

 berlari dan melompat. Meskipun tendon achilles dapat menahan tekanan besar saat berlari

dan melompat, namun tendon achilles rentan terhadap cedera1.

Ruptur tendon achilles pertama kali dijelaskan oleh Ambroise Pare pada tahun

155 dan pertama kali dilaporkan dalam literatur medis di tahun 1!"". Ruptur tendon achilles

 jarang dilaporkan sampai tahun 1#5$%an. &ebelum 1#'#, kurang dari $ kasus dilaporkan.

 (ama Achilles diambil dari nama seorang pahla)an mitologi kuno yang bernama Achilles

yang meninggal karena tusukan didaerah tendon ini." 

Ruptur tendon achilles *parsial atau komplet+, merupakan salah satu gangguan

 pada tendon achilles yang disebabkan karena trauma atau karena penggunaan berlebih dari

tendon Achilles.'

iagnosis ruptur achilles didasarkan atas anamnesis untuk menggali ri)ayat

 penyakit dan pemeriksaan klinis. Pencitraan memainkan peran penting dalam diagnostik 

ruptur tendon achilles dan gangguan jaringan disekitarnya. Peranan pencitraan dapat

digunakan untuk menentukan diagnostik, diagnosis banding, stadium dan keparahan penyakit. Pencitraan memberikan tambahan informasi penting terhadap status tendon, tulang

dan struktur jaringan lunak disekitarnya. Pencitraan kon-ensional %ray merupakan

 pemeriksaan andalan karena sifatnya yang cepat, murah dan tersedia di banyak layanan

kesehatan. (amun pencitraan ini tidak dapat memiliki kontras jaringan lunak, sehingga

tidak dapat memberikan informasi yang akurat dan detail. &ejak tahun 1##$%an /&0 dan

MR merupakan pencitraan penting yang menjadi rujukan para klinisi dalam menegakkan

diagnosis ruptur tendon achilles.1

1.2. Tujuan

Tujuan umum dari pembuatan referat ini adalah untuk memberikan

 pengetahuan mengenai rupture tendon achilles kepada para tenaga medis dan mahasis)a

kepaniteraan klinik bagian bedah.

1.3. Manfaat

1

Page 2: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 2/19

Mahasis)a mampu menjelaskan kembali tentang definisi, anatomi,

epidemiologi, etiologi ruptur tendon Achilles, mekanisme ruptur, klasifikasi, manifestasi

klinis, diagnosis, diagnosis banding, penatalaksanaan, komplikasi, dan prognosis.

2.1 Definisi

Ruptur tendon achilles merupakan pecahnya atau terpisahnya serabut tendon

sehingga tendon achilles tidak dapat lagi menjalankan fungsinya.1 

Tendon adalah bagian tubuh yang menyatukan tulang dengan otot2muskulus. Tendon

achilles merupakan tendon yang melekatkan otot gastrocnemius dan otot soleus ke salah satu

tulang penyusun pergelangan kaki yaitu calcaneus.

2.2 Anatomi

Tendon achilles merupakan tempat insersi distal dari muskulus gastrocnemius dan

muskulus soleus. Tendon menginseri masuk ke daerah rectangular di bagian tengah

 permukaan posterior calcaneus. Ruang antara tendon dan tuberositas calcaneus diisi oleh

 bursa retrocalcanea *gambar 1+. Tendon achilles tidak terlihat sampai otot soleus berinsersi

masuk ke tendon gastrocnemius sekitar kurang lebih "%3 cm di bagian distal.3

Tendon plantaris berasal dari meniskus lateral dan epikondilus femoralis lateralis dan

 berhubungan erat dengan caput muskulus gastrocnemius lateral. Tendon plantaris

menyeberang miring antara muskulus soleus dan muskulus gastrocnemius dan berlanjut ke

2

Page 3: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 3/19

medial sampai ke achilles. Terdapat beberapa insersi plantaris, tetapi sebagian besar 

 berinsersi di aspek medial tuberositas kalkaneus superior atau 1 cm dari anterior dan

medial achilles di kalkaneus. 4ompleks achilles%plantaris disebut kompleks trisep%surae.3,5

  Tendon terdiri atas "$6 kolagen dan '6 elastin yang terdapat di matriks proteoglikan

ekstraseluler dan terdiri atas 57%$6 air. 4olagen berjalan pararel satu sama lain dan

 bergabung di tendon achilles. 8agian terkecil dari kolagen adalah kolagen fibril dan tenosit.

8eberapa kolagen fiber terikat bersama membentuk lapisan dalam tendon disebut fascia.

9ndotenon mengelilingi fascia untuk menstabilkan dan mengikat tendon achiles. 9ndotenon

terikat bersama oleh lapisan tendon terakhir yang disebut peritendon. Peritendon di bentuk 

oleh " lapisan, epitenon, mesotenon dan paratenon. 9pitenon merupakan lapisan terdalam

yang paling dekat dengan endotenon yang terdiri dari saraf, pembuluh darah dan limfatik.

Paratenon merupakan lapisan terluar.' 

Paratenon terdiri atas beberapa membran tipis dan membentuk area tipis antara

tendon dan fascia crura. :ascia crura di tutup oleh jaringan subkutan dan kulit. Pada sisi

-entral, paratenon terdiri atas jaringan areolar lemak dan terdiri atas pembuluh darah dan

 jarinan konekti-us. 8agian -entral sampai tendon achilles merupakan suatu triangular pre-

achilles fat pad yang dikenal sebagai kager’s fat pad. 

Paratenon memiliki lapisan -iseral dan parietal. Paratenon ini analog dengan

sino-ium yang menyediakan nutrisi untuk tendon, tapi karena tendon achilles tidak berubah

sumbu gerak, maka tidak digunakan untuk pelumasan seperti fungsi sino-ium." 

Paratenon ini di proksimal berhubungan dengan fascia dan didistal dengan periosteum

calcaneus.'

ua lapisan jaringan fibrosa dengan pembuluh darah mesotendal internal membuat

 paratenon bergerak keatas. &erat anyaman paratenon membuat tendon ! meregang

hingga beberapa sentimeter dan menyebabkan tendon bergeser beberapa derajat.3 

Tendon achilles menerima aliran pembuluh darah dari " regio; 1+ musculotendinous

 junction, '+ paratenon yang mengelilingi tendon dan "+ osteotendinous junction. 8agian

yang kaya pembuluh darah terdapat di anterior sedangkan yang miskin pembuluh darah

terdapat di bagian tengah dan posterior distal dari tendon achilles. Paratenon mempunyai

aliran pembuluh darah yang berlebih. Aliran darah yang rendah terdapat di insersi calcaneus.

3

Page 4: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 4/19

&epertiga tengah tendon dan paratenon menerima aliran darah "56 dari sistem -askular 

ekstrinsik dan !56 dari sistem -askuler intrinsik.1 

Tendon achilles di persarafi oleh saraf yang terdapat di muskulus dan sedikit di fascia

saraf kutan, dan sebagian dari saraf sural. &araf didalam tendon jumlahnya relatif sedikit,

mengikuti aliran pembuluh darah sepanjang aksis tendon, beranastomosis satu sama lain

secara oblik dan trans-ersal mengikuti serat saraf dan berakhir di saraf sensoris.5

Akhir saraf berbeda tergantung stimulus. :ungsi mekanoreseptor merupakan

tranduser energi fisik, mengekspresikan tekanan atau tegangan dalam saraf aferen.

 (osiseptor merupakan resepor yang merespon stimulus dan menyebabkan kerusakan

 jaringan, banyak terdapat di kulit, paratenon dan tendon.5 

mobilisasi menyebabkan atropi tendon, tetapi karena tendon mempunyai

metabolisme yang rendah, maka pengaruh yang dirasakan lama dan tidak sedramatis di otot

 betis. 

2.3 Epidemiologi

nsiden ruptur tendon achilles meningkat hingga 5$6 di negara maju. Robekan

tendon achilles paling umum terjadi di negara%negara maju dengan pre-alensi ber-ariasi.

nsiden meningkat dari 1721$$.$$$ pada tahun 1#73 menjadi "21$$.$$$ pada tahun 1##!.

nsiden tertinggi pada kelompok umur "$%"# tahun.

Tujuh puluh tiga persen cedera berhubungan dengan olah raga. Puncak cedera yang

 berhubungan dengan olah raga terjadi pada usia rata%rata 5" tahun.5

. 0angguan pada tendon achilles lebih umum terjadi di sebelah kiri dari pada sisi

kanan dengan alasan yang tidak diketahui.3 Terjadi peningkatan '$$ kali lipat resiko pada

tendon kontralateral pada pasien yang sebelumnya pernah menderita ruptur tendon achilles.

Ruptur tendon paling banyak terjadi pada laki%laki dengan rasio antara laki%laki dan

 perempuan kira%kira 1$;1.5 

2.4 Etiologi ruptur tendon acilles

9tiologi ruptur tendon achilles multifaktorial. iantaranya terdapat beberapa bukti

 perubahan degeneratif, hipoksia degeneratif *nekrotik+ pada tendon yang ruptur. /mur mengurangi diameter serat kolagen. Perubahan ini disertai tingkat akti-itas yang tinggi, dan

4

Page 5: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 5/19

hal ini menjelaskan kenapa puncak kejadian berhubungan dengan olahraga pada kelompok 

umur paruh baya. 4eausan mekanis dan kekuatan berlebih *mikrotrauma+ menyebabkan

kelemahan tendon permanen dan regenerasi tendon yang tidak lengkap.Terdapat bukti

 penggunaan kortikosteroid sistemik dan lokal merupakan faktor risiko terjadinya ruptur 

tendo achilles. Terdapat laporan kasus fluorokuinolon terkait ruptur tendon dan bukti

laboratorium tentang efek negatif 7 fluorokuinolon pada tenosit. (amun tidak ada

kesimpulan yang jelas tentang perannya dalam manusia. Ruptur tendon achilles dapat

dikaitkan dengan penyakit sistemik seperti diabetes mellitus, gout, lupus eritematosus,

rheumatoid arthritis, dan hiperparatiroid. Mikro trauma yang berulang juga merupakan faktor 

resiko terjadinya ruptur tendon achilles.!

  Teori mekanik disebut sebagai penyebab terutama pada pasien muda dan sehat. Pada

teori ini tendon sehat dapat ruptur oleh karena makrotrauma pada kondisi fungsi dan anatomi

tertentu.! 

2.! Mekanisme ruptur

Mekanisme cedera yang paling umum pada ruptur tendon achilles diklasifikasikan

menjadi tiga kategori utama. Mekanisme pertama, pasien push%off dengan menumpu pada

kaki sementara lutut merenggang. Mekanisme ini terjadi pada sebagian besar pasien.

Mekanisme ini terjadi saat sprint, melompat dan olahraga raket. Mekanisme kedua pada

keadaan pergelangan kaki yang dorsofleksi secara tiba%tiba dan tak terduga, misalnya saat

 pasien tergelincir ke lubang atau jatuh menuruni tangga. Mekanisme ketiga dorsofleksi kaki

 plantar%fleksi yang terjadi saat jatuh dari ketinggian.!,,7 

2." #lasifikasi

8erdasar area anatomi, klasifikasi cedera pada tendon achilles dibagi menjadi area

noninsersional dan area insersional. Ruptur tendon achilles termasuk area noninsersional.

&elain ruptur tendon Achilles, yang termasuk area noninsersional adalah noninsersional

tendinosis achilles, paratendinitis achilles, dan tendinopati adesif. &edangkan yang termasuk 

area insersional adalah insersional tendinosis achilles, bursitis retrocalcanea, bursitis retro%

achilles, fascitis tendo achilles distal, fraktur a-ulsi calcaneus.# 

Ruptur tendon achilles dapat terjadi secara komplet maupun sebagian. Ruptur dapat

dibagi menjadi ruptur traumatik akut, ruptur kronis, dan ruptur kronik attritional. (amun

ruptur tendon sering disebabkan karena gabungan dari keausan karena umur dan adanya

insiden traumatik akut.

5

Page 6: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 6/19

  8erdasarkan keparahan dan derajat retraksinya, ruptur tendon achilles dibagi menjadi

3 tipe. Tipe 1 ruptur parsial kurang dari sama dengan 5$6. Tipe ruptur komplet dengan

celah tendo kurang dari sama dengan " cm. Tipe ruptur komplet dengan celah tendo "%!

cm. Tipe < ruptur komplet dengan defek lebih dari ! cm *ruptur yang terabaikan+.1,7 

2.$ Manifestasi klinis

Pasien dengan ruptur tendon achilles memiliki ri)ayat nyeri sifatnya tiba%tiba tanpa

gejala sebelumnya. &ering dilaporkan pasien merasa seolah%olah telah dipukul sesuatu dari

 belakang. Pada kasus tertentu, diagnosis sangat jelas. iagnosis berdasarkan klinis adanya

celah yang teraba di daerah ruptur selama minggu pertama disertai kemampuan fleksi plantar 

di pergelangan kaki tidak ada atau sangat lemah.! 

2.% Diagnosis

1. Pemeriksaan klinis

8eberapa tes digunakan untuk diagnosis ruptur achilles. Tes calfs=uee>e *gambar 5+

dan tes matles *gambar !+ memiliki sensiti-itas tinggi, masing%masing 1$ $.#! dan $.77 dan

spesifisitas $.#" dan $.75. 4edua tes ini sifatnya non%in-asif, sederhana dan tidak mahal. Tes

calfs=uee>e dikenal juga sebagai tes &immond atau Thompson. Pasien posisi terlentang dan

 pemeriksa meremas otot betis yang terkena cedera. ?ika tendon utuh, kaki akan plantar%fleksi,

tetapi jika tendon ruptur akan ada reaksi minimal atau tidak ada reaksi di kaki dan tes

dikatakan positif. Pada uji Matles, pasien disuruh memfleksikan kedua lutut dan diamati

 perubahan posisi kaki. Tes ini positif jika kaki di sisi cedera bergerak netral atau dorsofleksi.! 

'. Pemeriksaan radiologis

6

Page 7: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 7/19

  :oto polos radiografi menyediakan informasi yang terbatas pada struktur jaringan

lunak sehingga tidak di rekomendasikan untuk pemeriksaan rutin pada semua pasien dengan

suspek gangguan tendon achilles. &ebelum ada pemeriksaan /&0 dan MR, pemeriksaan

radiografi jaringan lunak merupakan pemeriksaan yang paling sering dilakukan untuk 

mencari adanya tanda 4ager@s triangle fat pad pada gangguan tendon achilles.1

  :oto polos radiografi banyak tersedia di layanan kesehatan, terjangkau, murah dan

terkadang memberi informasi pada beberapa pasien dengan nyeri pada tumit.7

  Pada foto polos radiografi proyeksi lateral, normalnya, tepi tendon achilles dan fat

 pad disekitar pre%achilles *4ager@s triangle fat pad+ tampak sebagai gambaran radiolusen

dengan batas tegas terutama di anterior *-olar+ tepi tendon *gambar +.

&ecara morfologi, tendon achilles mempunyai tebal tidak lebih dari 7 mm dimensi AP,

dengan bagian proksimal paling tebal dan menipis secara bertahap di 12" bagian 11 distal

sampai berinsersi di tuberkulum calcaneus. 8ursa retrocalcaneus tampak sebagai area

radiolusen di anterior sampai insersi distal tendon achilles kurang lebih ' mm di ba)ah

 permukaan superior calcaneus.1 

Pemeriksaan foto polos radiografi ruptur tendon achilles menunjukkan adanya

 pembengkakan soft tissue dan pengaburan di daerah 4ager@s triangle fat pad *gambar 7+.

7

Page 8: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 8/19

 (amun, selain pada kasus ruptur tendon achilles, pengaburan 4ager@s triangle fat pad

tampak pada tendinopati dan inflamasi2perdarahan di dalam fat pad pre%achilles. Adanya

kalsifikasi atau osifikasi pada tendon Achilles yang terlihat pada foto polos. merupakan ciri

tendinosis kronis atau menunjukkan adanya ri)ayat ruptur tendon sebelumnya. Penonjolan

di calcaneus merupakan salah satu tanda bursitis retrocalcanea.1

Pemeriksaan /&0 dan MR dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis secara

akurat, namun jarang diperlukan pada kasus dengan temuan klinis yang khas. Pemeriksaan

/&0 dan MR diperlukan untuk membantu ketika diagnosis meragukan. &ehingga

 pemeriksaan /&0 dan MR tidak direkomendasikan untuk penggunaan rutin. Pemeriksaan

/&0 membantu membedakan tendinitis, paratendinitis, degenerasi, ruptur sebagian *parsial+

maupun ruptur komplet.!,

 

1. Teknik pemeriksaan /&0 tendon achilles

/&0 merupakan teknik pencitraan yang terbaik untuk muskuloskeletal karena

 biayanya murah, resolusi tinggi, tersedia di rumah sakitrumah sakit, dapat ditoleransi

dengan baik oleh pasien, dan tidak menimbulkan radiasi ionisasi. Pemeriksaan /&0

muskuloskeletal menggunakan transduser frek)ensi tinggi 1' *sampai '$ MB>+ untuk 

mengakses struktur yang paling superfisial atau menggunakan transduser multifrek)ensi*,5%1',5 MB>+ untuk e-aluasi umum struktur muskuloskeletal yang agak dalam.

Pemeriksaan tendon achilles menggunakan transduser multifrek)ensi *,5%1',5 MB>+

*gambar #+.1, 

8

Page 9: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 9/19

Pasien diposisikian prone2terlentang dengan kaki menggantung di tepi meja *0ambar 

1$+. Pergelangan kaki diposisikan dorsofleksi ringan dan diberi transmisi tebal2gel untuk 

membantu mengoptimalkan pencitraan. ilakukan skening potongan longitudinal dan

trans-ersal *gambar 1$A dan 1$8+. Tendon achilles dapat mudah dilihat ketika transduser 

diletakkan pada posisi sagital *potongan longitudinal untuk serat tendon+. Transduser 

dipindahkan ke proksimal tempat insersi di tuberositas kalkaneus sampai ke myotendinous

 junction. Transduser diputar #$ derajat untuk e-aluasi potongan trans-ersal.

Perlu membandingkan antara kedua sisi untuk melihat perbedaan jika di curigai

adanya robekan pada tendon achilles. 4emudian dilakukan pengukuran tendon achilles

hanya pada potongan trans-ersal. ilakukan e-aluasi dinamis untuk melihat adanya

 perdarahan, cairan, debris, jaringan parut yang mungkin mengisi jarak antara ujung tendon

yang robek. engan gerakan kaki pasif menggunakan tes Thompson *tes dengan meremas

otot betis+, jarak antara ujung tendon yang robek menjadi lebih jelas. &alah satu ujung

tendon bergerak tanpa gerakan translasi ke ujung tendon lainnya. Perlu di lihat juga

retroachilles dan bursa retrokalkanes. &elain itu perlu dilihat tendon plantaris karena pada

kasus ruptur tendon achilles komplet, plantaris bisa menyerupai residu serabut achilles yang

intak.,1" 

'. Tampilan normal tendon achilles pada /&0

Tendon achilles normal terdiri atas fasikula serabut kolagen ekstrseluler padat. Pada

/&0 potongan longitudinal tampak garis linear fibrillar hiperekoik *terang+ tertutup

 paratenon *gambar 11a+ dan pada potongan trans-ersal tampak tendon berbentuk bulat

sampai o-oid *gambar 11b+. Tendon sangat reflektif, karena backscatter kuat dari /&0,

sehingga tampak struktur ekogenik. 4arena struktur kolagen ekstraselular, ekogenitas

tendon tergantung sudut balok /&0 *0ambar 1'+.1,7 

9

Page 10: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 10/19

 (ormalnya, tendon achilles mempunyai ketebalan dan ekogenitas yang seragam pada

 potongan longitudinal dengan tepi anterior dominan datar atau cekung pada potongan

trans-ersal dengan ketebalan 3% mm.#

Tendon achilles dikelilingi oleh garis serabut sino-ial atau jaringan ikat padat

*paratenon+. Paratenon bukan merupakan serabut syno-ial sebenanya, tampak sebagai garis

reflektif ekogen yang samar di sekitar tendon. Paratenon tidak menimbulkan adanya

anisotropi sehingga dapat dibedakan dengan tendon disekitarnya. (ormalnya, bursa

retrocalcanea dapat terlihat sebagai cairan lapisan tipis, namun dinding normal bursa terlalu

tipis untuk dapat terdeteksi dengan /&0. &isi -entral tendon achilles terdapat pre%achilles fat

 pad yang tampak sebagai struktur ekogenik sedang yang relatif lebih rendah dibanding

ekogenitas tendon normal dan sifatnya ireguler. Anterior pre%achilles fat pad adalah

10

Page 11: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 11/19

 bagian dari fleksor betis, terutama terdiri dari 13 fleksor otot halusis longus yang terletak 

diantara tibia posterior dan kortek talar *gambar 1"+.1$,11,1',1",13,15 

Pada pemeriksaan color oppler tendon achilles tidak menunjukkan adanya

 pembuluh darah. (amun pada kondisi yang jarang, kemungkinan terdapat minimal aliran

-askuler masuk ke paratenon. (ormalnya, pembuluh darah sangat kecil terlihat di jaringan

lemak pada pre%achilles fat pad.15 

Terdapat perkembangan terbaru teknik -isualisasi tendon menggunakan /&0,

diantaranya tissue harmonic imaging, compound imaging, dan etended field of -ie) *:C<+

imaging.1$ 

". Temuan /&0 ruptur tendon Achilles

Ruptur tendon achilles paling banyak terjadi kira%kira '%! cm proksimal tempat

insersi calcaneus *sepertiga proksimal+ dibanding sepertiga media dan tengah. Ruptur tendon

achilles parsial pada pemeriksaan /&0 khas didapatkan pembesaran tendon achilles lebih

dari 1 cm dan adanya area hipoekoik atau anekoik lokal intratendinosa dan berkaitan dengan

tendinosis disekitarnya *0ambar 13+.

11

Page 12: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 12/19

Pada ruptur komplet, tendon tampak tak terdeteksi pada daerah yang mengalami

cedera. /jung robekan tendon tampak terpisah2diskontinyu disertai perubahan kontur 

tendon *ekostruktur lusensi+ disertai adanya perdarahan di celah tendon yang mengalami

retraksi. &elain itu tampak adanya bayangan akustik di tepi robekan dan lesi hipoekoik 

tendinosis disekitarnya *gambar 15+.1,15 

Temuan hasil operasi pada rupture tendon komplet adalah tendon yang mengalami

disrupsi komplet, sedang pada rupture komplet parsial memberikan hasil operasi secara

makroskopis berupa disrupsi parsial tendon.

2.& Diagnosa Banding

1. Tendinopati

Tendinopati merupakan kelompok cedera pada tendon achilles yang masuk pada

kelompok noninsersional. &ering klinisi menggunakan istiah tendinosis atau tendinitis, yang

sebenarnya diagnosis tendinitis dan tendinosis digunakan setelah terdapat pemeriksaan

12

Page 13: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 13/19

histopatologi. Tendinopati merupakan kondisi yang menyebabkan nyeri, bengkak, kekakuan

dan kelemahan pada tendon achilles. Bistopatologi tendinopati berhubungan dengan

abnormalitas yang sama dengan tendinosis, yang merepresentasikan suatu degenerasi tendon

 bukan inflamasi. Tendinosis didefinisikan sebagai degenerasi intratendon berupa hipoksia,

mukoid atau miksoid, lemak, fibrinoid, kalsifikasi atau gabungan yang disebabkan karena

 beberapa penyebab *proses umur, mikrotrauma, gangguan -askuler+. nsidensinya meningkat

seiring meningkatnya akti-itas kompetisi olahraga dan rekreasi. Debih banyak terjadi pada

atlet lari dengan kejadian 1$ kali lebih banyak. &elain itu sering terjadi pada atlet olah raga

raket, bola -oley, dan sepak bola. Temuan /&0 pada tendinopati sulit dibedakan dengan

ruptur tendon achilles parsial. Terdapat " grade berdasarkan pemeriksaan /&0. 0rade 1,

tendon normalE grade ', pembesaran tendonE grade ", tendon berisi area hipoekoik. Area

hipoekoik dapat berupa nodul, difus, atau multifokal. 1!

Tanda khas /&0 tendinopati achilles adalah penebalan tendon dan adanya area

hipoekoik dengan batas tidak jelas di dalam tendon, dengan atau tanpa peningkatan -askuler 

 pada pemeriksaan doppler *gambar 1!+.

 (ormalnya tendon achilles mempunyai tebal 3% mm dan tanpa adanya aliran darah yang

terdeteksi. Adanya neo-askularisasi pada tendinopati berhubungan dengan sakit yang

menyangat, fungsi yang jelek, dan gejala yang lama.P9 Pada paratendinopati achilles akut,

/&0 menunjukkan adanya cairan disekitar tendon. Pada adesi peritendinosa terlihat adanya

 penebalan paratenon yang hipoekoik, biasanya terjadi pada gangguan tendon kronis.

'. Peritendinitis

13

Page 14: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 14/19

Peritendinitis oleh banyak penulis disebut sebagai paratenonitis. Adanya krepitasi di

 paratenon disebut sebagai peritendinitis crepitans . Pada peritendinitis achilles akut

tampak adanya reaksi sel inflamasi, edema, ekstra-asasi protein plasma, dan akumulasi fibrin

di paratenon. Pada kasus kronis, ditemukan adanya penebalan paratenon, proliferasi daerah

 jaringan ikat, bentukan adesi, dan perubahan obliterasi di pembuluh darah. (yeri mungkin

terasa di mana saja di sekitar tendon achilles, tetapi paling sering disepertiga tengah.

&ering teraba nodul disekitar tendo achilles pada peritendinitis kronis disertai penebalan

fokal atau difus di jaringan subkutan. 8iasanya peritendinitis timbul bersama dengan

tendinosis. &ecara klinis sangat sulit membedakan tendinosis dari paratenonitis kecuali pada

 palpasi teraba nodul khas tendinosis akut. 1

0ambaran /&0 peritendinitis adalah tampak struktur intratendinosa sedikit berubah

dengan tanda inflamasi, batas tak tegas. Tendon achilles dapat disertai atau tanpa adanya

akumulasi cairan semisirkuler *0ambar 1+.

Basil operasi didapatkan adanya paratenon achilles hiperemi menebal dan fibrosis dengan

adesi disekitar struktur tendon.

2.1' (enatalaksanaan

Pada saat cedera atau setelahnya, tubuh memulai proses penyembuhan. Penyembuhan

tendon adalah proses yang sangat kompleks dengan interaksi antara darah dan selasal

 jaringan, mediator inflamasi dan matriks molekul. Tujuannya adalah menyembuhkan dan

memperbaiki proses untuk mencapai hemostasis, integritas jaringan dan dapat memberikan

dukungan terhadap beban.! 

14

Page 15: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 15/19

Proses penyembuhan dapat dibagi menjadi tiga tahap penyembuhan. Tahap pertama

mencakup hemostasis yang berlangsung selama beberapa hari. :ase ini dimulai segera setelah

cedera. Terjadi pembentukan bekuan darah, trombosit aktif dan terjadi -asodilatasi. Terdapat

kaskade mediator pro%inflamasi yang mengarah ke angiogenesis dan perekrutan sel inflamasi

ke daerah cedera dan sel%sel ini mulai dengan penghancuran bekuan darah dan debris. Tahap

kedua, dikenal sebagai proliferasi atau perbaikan, dimulai hari ke dua setelah cedera dan

 berlangsung hingga !%7 minggu. :ase ini ditandai dengan aktifitas sintetis oleh makrofag dan

fibroblas. Terjadi pada beberapa hari setelah cedera dan menyebabkan perekrutan sel dan

melepaskan faktor pertumbuhan. :ibroblas memproduksi sebagian besar kolagen tipe

untuk stabilitas sementara. Tahap ketiga, yang dikenal sebagai reno-asi atau fase 17

 pematangan. imulai pada bulan 1%' setelah cedera dan dapat berlangsung selama lebih dari

satu tahun. &elama fase ini, kolagen tipe mulai mendominasi dan struktur menjadi lebih

teratur. Pada akhir fase ini jaringan parut matur terbentuk, namun tendon akan menyembuh

lambat namun mungkin tidak lengkap.! 

Terapi kasus ruptur tendon dapatberupa operasi maupun non operasi *tindakan

konser-atif+. 8erdasar klasifikasi menurut keparahannya, ruptur tendon achilles tipe dengan

tindakan konser-atif, tipe dengan end to end anastomosis, tipe dengan tendon graft flap,

 possible synthetic graft, <%F ad-ancement, 8os)orth turndo)n, tendon transfer ataukombinasi. &edang tipe < dengan resesi gatrocnemius, turndo)n, tendon transfer, free endon

graft, synthetic graft atau kombinasi.

1. Tindakan non operasi

Tindakan dengan konser-atif sangat ber-ariasi. &ecara klasik menggunakan gips

 panjang di kaki dengan lutut tertekuk2fleksi dan tumit di e=uinus *selama '%" minggu+,

 pemasangan gips pendek di kaki *selama 7 minggu+. Pasien tidak boleh menumpu beban

selama ! minggu pertama.

Pendekatan terkini dengan menggunakan bruce fungsional dengan penahan beban

sedang. Tindakan ini merupakan protokol yang agresif, yaitu dengan menggunakan penjepit

fungsional atau boot pra%fabrikasi *0ambar 17+. Pasien dimulai dengan menaikkan

 pergelangan kaki plantar fleksi sampai 35 derajat. 4emudian secara bertahap diturunkan

menjadi netral *! sampai 1' minggu+. Datihan plantar fleksi aktif dengan dorsofleksi

selama beberapa )aktu dan kemudian menjalani protokol penguatan yang lebih agresif.,1#

15

Page 16: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 16/19

'. Tindakan operasi

Tindakan operasi meliputi teknik operasi terbuka, operasi terbuka terbatas, dan

 perkutaneus. Tindakan operasi terbuka dengan membuat sayatan memanjang sekitar 1 cm

di medial ke tendon dengan menghindari iritasi dialas kaki *gambar 1#+. &ayatan dilakukan

melalui kulit dan jaringan subkutan selubung tendon *paratenon+. Pera)atan yang hati%hati

diparatenon penting untuk proses penyembuhan tendon. /jung tendon dilakukan

debridement dan kemudian dijahit dengan nonabsorbable. Terdapat kontra-ersi untung rugi

dilakukan jahitan di epitenon. Perlu diperhatikan tekanan akibat tindakan sehingga harus

dipikirkan adanya kolateral dari bagian sisi yang lain. 

Plantaris sering digunakan sebagai suplemen lokal jika jaringan achilles miskin

nutrisi. 0angguan yang signifikan dan ruptur yang kronis mengakibatkan fungsi tendon

dialihkan ke fleksor longus digitorum, fleksor longus hallucis, atau peroneal. 

Teknik perkutan lebih populer. 8eberapa perangkat *ntegra Achillon, Teno%Dig+

dipromosikan untuk meminimalkan risiko terjepitnya saraf sural yang merupakan

komplikasi utama tindakan perkutan ini. 8iasanya insisi kecil *1 cm+ dibuat di lokasi

ruptur *baik melintang atau membujur+ yang memungkinkan ruptur dapat terlihat. Tendon

 bagian proksimal dijepit dan dijahit perkutan melalui tendon yang lebih proksimal danditarik masuk ke selubung tendon. Proses ini diulang di bagian distal dan kemudian

 jahitan ini diikat bersama%sama.,7,1#

  Teknik terbuka yang terbatas menggunakan elemen hibrid terbuka dan teknik 

 perkutan untuk meminimalkan gangguan jaringan. Prinsip fiksasi stabil, panjang tendon

yang tepat, penanganan jaringan lunak secara hati%hati, dan perlindungan terhadap struktur 

saraf harus selalu dilakukan.,7 

2.11 #omplikasi

4omplikasi dari tindakan konser-atif pada ruptur tendon achilles antara lain

terjadinya ruptur ulang dan penurunan kemampuan fleksi dari plantar. &edangkan

komplikasi tindakan operasi perkutaneus atau operasi terbuka adalah adanya infeksi kulit

superfisial, infeksi dalam, ulkus pada tumit, ruptur achilles ulang parsial ataupun komplit.

 (amun kejadian ruptur ulang pada tindakan operasi lebih rendah dibandingkan dengan

tindakan hanya dengan konser-atif.

2.12 (rognosis

16

Page 17: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 17/19

engan pera)atan yang tepat dan rehabilitasi, prognosis ruptur achilles tendon baik 

hingga sempurna * ad bonam +. 8anyak atlet yang mampu kembali ke akti-itas le-el semula

dengan tindakan bedah atau konser-atif. (amun, indi-idu yang menjalani pembedahan lebih

sedikit mengalami ruptur tendon achilles lagi. Tingkat ruptur ulang untuk pengobatan operasi

adalah $G56 dibandingkan hampir 3$6 pada pasien yang menggunakan treatment

konser-atif.

3.1. #esimpulan

Hidera Ruptur Tendon Achilles dominan 56 terjadi selama kegiatan olahraga.

Terjadi saat sedang dalam olah raga, seperti melompat dan berputar pada olah raga

 badminton, tenis, basket dan sepak bola ataupun olahraga berat lainnya.

Pemeriksaan yang paling efektif untuk menentukan lokasi tendon yang putus dan

mendiagnosis rupture adalah pemeriksaan MR karena memberikan gambaran yang

dapat menunjukkan perbedaan sangat jelas dan lebih sensitif untuk menilai anatomi

 jaringan lunak, dibandingkan dengan pemeriksaan sinar I biasa.

17

Page 18: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 18/19

DA)TA* (+,TA#A

1. 8leakney RR, Jhite DM, Maffuli (. maging of the Achilles tendon. Kcited '$ july '$13L.

A-ailable from http;22))).springer.com2#7%1%73!'7%!'7%5.

'. 4-ist M, ?ar-inen M. The operati-e treatmen of chronic calcaneal peritonitis. ? 8one ?oint

&urg *8r+; 1#7$E !'; "5"%5

". 4ane <. Ruptur tendon Achilles. Kcited '7 august '$13L. A-ailable from

http;22))).kerjanya.net2fa=2535%ruptur%tendon%achilles.html.

3. &ch)eit>er M9, 4arasick . MR imaging of disorders of the Achilles tendon. A?R; '$$$E

15; !1"%'5

5. ?o>sa D, 4annus D. Buman tendons anatomy, physiology, and pathology. Buman kinetics.

Hhampaign, llinois. 1##

!. Clsson (. Acute achilles tendon rupture; outcome, prediction and optimi>ed treatment.'$1". 0othenburg, &)eden.

. Anonim. Achilles tendon rupture. Kcited $1 september '$13L. A-ailable from

https;22))).aofas.org2education2CrthopaedicArticles2Achillesruptures

7. 8uono A, Hhan C, Maffulli. Achilles tendon; functional anatomy and no-el emerging

models of imaging classification. '$1'. nternational Crthopaedics

#. Jijesekera (T, Halder ?, Dee ?HD. maging in the assessment and management of 

achilles tendinopathy and paratendinitis. &eminars in musculoskeletal radiology; '$11E 5*1+;

7#%1$$

1$. &trauss 9?, shak H, ?a>ra)i D, &herman C, Rosen ?. Cperati-e treatment of acute achilles

tendon rupture; an institutional re-ie) of clinical outcomes. nj ?.Hare njured; '$$!E 1%.

Kcited $1 &eptember '$13L. A-ailable from ))).else-ier.com2locate2injury

11. Adler R&, :in>el 4H. The complementary roles of MR imaging and ultrasound of 

tendons. Radiol Hlin ( Am; '$$5E 1%7$

1'. Martino :, &il-estri 9, 0rassi J, 0arlasci 0. Musculoskeletal sonography; techni=ue,

anatomy, semeiotics and pathologica findings in rheumatic disease. '$$. &pringer%<erg,taly.

18

Page 19: Ruptur Tendon Achilles

7/17/2019 Ruptur Tendon Achilles

http://slidepdf.com/reader/full/ruptur-tendon-achilles-568e6253806c2 19/19

1". 4ayser R, Mahlfeld 4, Beyde H9. Partial rupure of the proimal Achilles endon; a

differential diagnostic problem in ultrasound imaging. 8r D &port Med; '$$5E "#; 7"7%3'

13. 4arjalainen PT. Magnetic resonance imaging of Achilles tendon. Academic issertation;

'$$$. /ni-ersity of Besinki, :inland.

15. Chberg D. The chronic painful Achilles tendon sonographic finding and ne) methods for 

treatment. issertation; '$$". /mea /ni-ersity, &)eden. "

1!. Bodgson R?, C@connor P?, 0rainger A?. Tendon and ligament imaging. The 8ritish

?ournal of Radiology; '$1'E 75; 115%'

1. Robertson 8D, ?amadar A, ?acobson ?A, 8rigido M4, Haoili 9M, Margaliot , et al.

9tensor retinaculum of the )rist; sonographic characteri>ation and pseudotenosyno-itis

appearance. A?R; '$$E 177; 1#7%'$'

17. Peer &, 4o-acs P, Barpf H, 8odner 0. Bigh%resolution sonography of lo)er etremity

 peripheral ner-es. ? /ltrasound Med; '$$'E '1E "15%''

1#. Pillen &. &keletal muscle ultrasound. 9uropean ?ournal Translation Myology; '$1$E 1*3+;

135%55

19