richard risambessy rekan -...

78
LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PADA TANGGAL- TANGGAL 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 1 JANUARI 2011 I 31 DESEMBER 2010 SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER2012 DAN 2011 / FINANCIAL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS' REPORT AS OF DECEMBER 31, 2012, 2011 AND JANUARY 1, 2011 / DECEMBER 31, 2010 AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2012AND201J Registered Public Accountants Richard Risambessy & Rekan . Audit, Accounting Services, Management Services & Tax Services Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640 Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327, 45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected] License Number: 376/KM.1/2008

Upload: duonghanh

Post on 27-Apr-2018

215 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDENPADA TANGGAL- TANGGAL 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN

1 JANUARI 2011 I 31 DESEMBER 2010SERTA UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

PADA TANGGAL 31 DESEMBER2012 DAN 2011/

FINANCIAL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS' REPORTAS OF DECEMBER 31, 2012, 2011 AND

JANUARY 1, 2011 / DECEMBER 31, 2010 AND FOR THE YEARSENDED DECEMBER 31, 2012AND201J

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & Rekan .Audit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Jakarta : Plaza Barat Lantai IXNo.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327, 45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected]

License Number: 376/KM.1/2008

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011/31Desember 2010 dan

tahun-tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

PT FKS MULTI AGRO Tbk FINANCIAL STATEMENTS

WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT As of December 31, 2012, 2011 and

January 1, 2011/December 31, 2010 and years ended

December 31, 2012 and 2011

Daftar Isi Halaman/

Page Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Statement of Director

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan 1 - 2 Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif 3 Statements of Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 5 Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan 6 – 73 Notes to the Financial Statements

***************************

SURAT PERNYATAAN DIREKSITENTANG

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGANTANGGAL 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN

1 JANUARI 2011/31 DESEMBER 2010SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA

TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2012 DAN 2011PT FKS MULTI AGRO Tbk.

1. Nama : Hiu, Baron Setiawan Sumadi

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46/Jakarta 12930

Alamat Domisili : The Bellezza P. HijauTwr Versailles 32 VS-8JI. Arteri Soepeno No. 34Kel. Grogol Utara, Kec. KebayoranLama/ Jakarta Selatan

Nomor Telepon : 021 5795 0889

Jabatan : Direktur Utama

2. Nama : Bong Kong Fui

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor/JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46/Jakarta 12930

Alamat Domisili : Citra Garden V Blok E-8j29/Kel. Pegadungan/ Kec. Kali Deres,Jakarta Barat

Nomor Telepon : 021 5795 0889

Jabatan : Direktur

menyatakan bahwa :

1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajianlaporan keuangan perusahaan;

2. Laporan keuangan perusahaan telah disusun dandisajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangandi Indonesia;

3. a. Semua informasi dalam laporan keuanganperusahaan telah dimuat secara lengkap dan benar;

b. Laporan keuangan perusahaan tidak mengandunginformasi atau fakta material yang tidak. benar/ dantidak menghilangkan informasi atau fakta material;

4. Bertanggung jawab atas sistem pengendalian interendalam perusahaan.

BOARD OF DIRECTOR'S STATEMENT LETTERRELATING TO

THE RESPONSIBILITY ON THE FINANCIALSTATEMENTS AS OF DECEMBER 31/ 2012/ 2011 AND

JANUARY 1, 2011/DECEMBER 31, 2010AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31/ 2012 AND 2011PT FKS MULTI AGRO Tbk.

: Hiu, Baron Setiawan Sumadi

: Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor/JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46,Jakarta 12930

Residential Address: The Bellezza P. Hijau TwrVersailles 32 VS-8JI. Arteri Soepeno No. 34Kel. Grogol Utara, Kec. KebayoranLama, Jakarta Selatan

: 021 5795 0889

1. Name

Office Address

: Bong Kong Fui

: Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kav. 45-46/Jakarta 12930

Residential Address: Citra Garden V Blok E-8j29/Kel. Pegadungan, Kec. Kali Deres/Jakarta Barat

2. Name

Office Address

Phone Number

Position

: 021 5795 0889

: Director

Declare that :1. We are responsible for the preparation and presentation

of the Company's financial statements;

2. The Company's financial statements have been preparedand presented in accordance with the IndonesianFinancial Accounting Standards;

3. a. All information in the Company's financial statementshas been completely and rightly disclosed;

b. The Company's financial statements do not containmisrepresentation of any information or material factsand such information or material facts have beenfully disclosed;

4. We are responsible for the Company's internal controlsystems.

IFlI(5MULTIAGRO

Bong Kong FuiDirektur j Director

SAMPOERNA STRATEGIC SQUARE, NORTH TOWER, 3RD FLOOR

JL.JEND. SUDIRMAN KAv 4·5-46, JAKARTA 12930, INDONESIAT: +622157950889, F: +62 21 57950890-91WWW.FKSMULTIAGRO.COM

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Pemegang Saham, Dewan Komisaris danDewan DireksiPT FKS Multi Agro Tbk

Kami telah mengaudit laporan POStSI keuanganPT FKS Multi Agro Tbk (Perusahaan) tanggal31 Desember 2012 dan 2011, serta laporan labarugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas danlaporan arus kas untuk tahun yang berakhir padatanggal-tanggal tersebut. Laporan keuanganadalah tanggung jawab manajemen Perusahaan.Tanggung jawab kami terletak pada pernyataanpendapat atas laporan keuangan berdasarkanaudit kami. Laporan posisi keuangan Perusahaanpada tanggal 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010diaudit oleh auditor independen lain, yanglaporannya NO.006/JSN-AK/1103 tertanggal 2Maret 2011 menyatakan pendapat wajar tanpapengecualian.

Kami melaksanakan audit berdasarkan standarauditing yang ditetapkan Institut Akuntan PublikIndonesia. Standar tersebut mengharuskan kamimerencanakan dan melaksanakan audit agar kamimemperoleh keyakinan memadai bahwa laporankeuangan bebas dari salah saji material. Suatuaudit meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian,bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah danpengungkapan dalam laporan keuangan. Auditjuga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yangdigunakan dan estimasi signifikan yang dibuat olehmanajemen, serta penilaian terhadap penyajianlaporan keuangan secara keseluruhan: Kami yakinbahwa audit kami memberikan dasar memadaiuntuk menyatakan pendapat.

Menurut pendapat kami, laporan keuangantersebut di atas menyajikan secara wajar, dalamsemua hal yang material, posisi keuangan PT FKSMulti Agro Tbk tanggal 31 Desember 2012 dan2011, hasil usaha, perubahan ekuitas serta aruskas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia.

The Stockholders, Board of Commissioners andDirectorsPT FKS Multi Agro Tbk

We have audited the statements of financialposition of PT FKS Multi Agro Tbk (the Company)as of December 31, 2012 and 2011, and the relatedstatements of comprehensive income, changes inequity and cash flows for the years ended. Thesefinancial statements are the responsibility of theCompany's management. Our responsibility is toexpress an opinion on these financial statementsbased on our audits.The statement of financialposition of the Company as of January 1, 2011 /December 31, 2010 were audited by otherindependent auditors whose report NO.006/JSK-AK/1103 dated March 2, 2011 expressed anunqualified opinion.

We conducted our audits in accordance withauditing standards established by the IndonesianInstitute of Certified Public Accountants. Thosestandards require that we plan and perform theaudits to obtain reasonable assurance aboutwhether the financial statements are free of

. material misstatement. An audit includesexamining, on a test basis, evidence supporting theamounts and disclosures in the financialstatements. An audit also includes assessing theaccounting principles used and significantestimates made by management, as well asevaluating the overall financial statementspresentation. We believe that our audits provide areasonable basis for our opinion.

In our opinion, the financial statements referred toabove present fairly, in all material respects, thefinancial position of PT FKS Multi Agro Tbk as ofDecember 31, 2012 and 2011 and the results of itsoperations, changes in its equity and cash flows forthe years ended in conformity with IndonesianFinancial Accounting Standards.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327, 45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected]

License Number: 376jKM.1j2008

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Sebagaiman dijelaskan pada Catatan 2a dan 4atas laporan keuangan, sejak tanggal 1 Januari2012, Perusahaan menerapkan PernyataanStandar Akuntansi Keuangan NO.10 (Revisi2010),"Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing"yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2012.Oleh karena itu, laporan keuangan Perusahaanpada tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2011, yangsebelumnya disajikan dalam Rupiah, telahdisajikan kembali dalam Dolar Amerika Serikat(USD).

Perusahaan telah menerapkan revisi PernyataanStandar Akuntansi Keuangan yang diterapkanefektif tanggal 1 Januari 2012, baik secaraprospektif atau restrospektif, sebagaimanadiungkapkan pada Catatan 2 atas laporankeuangan.

As discussed in Notes 2a and 4 to the financialstatements, starting January 1, 2012, the Companyadopted Statement of Financial AccountingStandards NO.10 (Revised 2010),"The Effects ofChanges in Foreign Exchange Rates" which waseffective on January 1, 2012. Accordingly, theCompany's financial statements as of December31,2011 and January 1,2011 /December31, 2010and for the year ended December 31, 2011, whichwere previously expressed in Rupiah have beenrestated in United States Dollar (USD).

Effective January 1, 2012, the Company adoptedthe revised Statements of Financial AccountingStandards, which were applied on prospective orrestrospective basis as disclosed in Note 2 to thefinancial statements.

The accompanying financial statements are intended to present thefinancial position, results of operations and cash flows in accordance withaccounting principles and practices generally accepted in Indonesia andnot those of any other jurisdiction. The standards, procedures andpractices to audit such financial statements are those generally acceptedand applied in Indonesia.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX NO.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327, 45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected]

License Number: 376/1<f:1.l12008

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara

keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

1

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

Catatan / Notes

31 Desember 2012 / December 31,2012

31 Desember 2011 / December 31,2011

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010/ January 1, 2011 /

December 31, 2010

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2b,2d,5,35 9.332.509 9.036.701 4.572.286 Cash and cash equivalents

Piutang usaha – pihak ketiga 2b,2e,6,16,

35 34.364.759 24.717.309 23.665.032 Trade receivable – third

parties

Piutang lain-lain – pihak ketiga 35 13.346 1.381 - Other receivable – third

parties

Persediaan 2f,7,16 181.026.585 162.706.289 73.908.235 Inventories

Uang muka pembelian 8 548.730 5.107.737 3.530.950 Advance for purchases

Pajak dibayar di muka 9,33 19.583.132 12.037.717 7.051.345 Prepaid taxes

Biaya dibayar di muka 2g,10 186.593 72.404 82.884 Prepaid expenses

Aset lancar lainnya 11 4.692.948 380.900 356.361 Other current assets

JUMLAH ASET LANCAR 249.748.602 214.060.438 113.167.093 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 2q,33 56.247 - - Deferred tax assets

Piutang pihak berelasi 2c,12 - - 7.596

Due from related parties

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sejumlah USD5.570.846 pada tahun 2012

(2011: USD4.912.632; 2010: USD4.389.908)

2h,2i,13, 16,26,28, 29 6.660.204 6.872.633

6.560.356

Fixed assets - net of accumulated depreciation of

USD5,570,846 in 2012 (2011: USD4,912,632; 2010: USD4,389,908)

Uang muka pembelian aset

14 51.567

47.190

34.044

Advances for assets purchase

Aset tidak lancar lainnya 2k,15 109.815 78.705 62.291 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 6.877.833 6.998.528 6.664.287 TOTAL NON-CURRENT

ASSETS

JUMLAH ASET 256.626.435 221.058.966 119.831.380 TOTAL ASSETS

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara

keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

2

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)

31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued)

December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 (Expressed in United States Dollar,

unless otherwise stated)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

Catatan / Notes

31 Desember 2012/ December 31,2012

31 Desember 2011/ December 31,2011

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010/ January 1, 2011 /

December 31, 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 2b,2n,6,7, 13,16,35 60.481.819 56.549.574 8.500.000 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga 2b,2m,17,35 101.565.978 120.509.811 82.646.399 Trade payable – third parties

Utang pajak 18 143.438 136.599 90.151 Taxes payable

Beban akrual 2b,19,35 915.981 2.059.116 2.788.849 Accrued expenses

Uang muka penjualan 2b,20 57.568.814 17.176.962 5.570.970 Sales advances

Liabilitas jangka pendek lainnya 2b,21 682.322 185.844 19.791 Other short-term liabilities

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 221.358.352 196.617.906 99.616.160

TOTAL SHORT-TERM LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES Liabilitas pajak tangguhan 2q,33 - 18.321 53.625 Deferred tax liabilities Liabilitas imbalan paska-kerja

2o,37 812.693

467.152

283.984

Liability for post-employment benefits

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 812.693

485.473 337.609

TOTAL LONG-TERM LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 222.171.045 197.103.379 99.953.769 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai nominal Rp100

per saham Capital stock – par value of

Rp100 per share

Modal dasar – 1.000.000.000 saham Authorized –

1,000,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh – 480.000.000 saham 22 6.120.561 6.120.561 6.120.561

Issued and fully paid – 480,000,000 shares

Tambahan modal setor 2l,23 95.775 95.775 95.775 Additional paid-in capital Saldo laba 24 Retained Earnings

Ditentukan pengunaannya 507.236 95.627 84.002 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 27.731.818 17.643.624 13.577.273 Unappropriated

JUMLAH EKUITAS 34.455.390 23.955.587 19.877.611 TOTAL EQUITY

JUMLAH EKUITAS DAN LIABILITAS 256.626.435 221.058.966 119.831.380

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara

keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

3

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

For The Years Ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Catatan /

Notes 31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

PENJUALAN BERSIH 2p,25 1.309.590.939 872.200.848 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 2p,12,13,26 1.273.284.383 844.557.497 COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 36.306.556 27.643.351 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2p,27 (8.654.291) (7.722.621) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 2p,13,28 (12.039.350) (8.255.763) General and administrative expenses

Pendapatan operasi lainnya 2b,2p,13,29 2.532.924 293.043 Other operating income

Beban operasi lainnya 2b,2p,30 (983.106) (3.899.292) Other operating expenses

LABA USAHA 17.162.733 8.058.718 INCOME FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 31 89.878 193.243 Finance income

Beban keuangan 32 (2.290.256) (2.006.047) Finance charges

LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 14.962.355 6.245.914

INCOME BEFORE INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2q,33 INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Kini (4.030.524) (1.645.232) Current Tangguhan 74.568 35.304 Deferred

Jumlah beban pajak penghasilan (3.955.956) (1.609.928) Total income tax expense

LABA BERSIH 11.006.399 4.635.986 NET INCOME

Pendapatan komprehensif lainnya - - Other comprehensive income

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF 11.006.399 4.635.986 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

LABA BERSIH DAN LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS 11.006.399

4.635.986

NET INCOME AND COMPREHENSIVE INCOME

ATTRIBUTABLE TO EQUITY HOLDERS OF THE ENTITY

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN

2t,34 0,023

0,010

BASIC AND DILUTED EARINGS PER SHARE

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan. The accompanying notes to the financial statements form an integral part of

these financial statements. 4

PT FKS MULTI AGRO Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Untuk Tahun Yang Berakhir

Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 Dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

For The Years Ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

Modal saham ditempatkan dan disetor penuh/

Issued and fully paid share capital

Tambahan Modal

Disetor/ Additional Paid-in

Capital

Saldo Laba / Retained Earnings

Ditentukan Penggunaannya/

Appropriated

Belum Ditentukan

Penggunaannya/ Unappropriated

Jumlah Ekuitas/ Total Equity

Saldo 1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 – Disajikan Kembali (Catatan 2a dan 4)

6.120.561

95.775

84.002

13.577.273

19.877.611

Balance as of January 1, 2011/

December 31, 2010 – As restated (Notes 2a and 4)

Pembentukan dana cadangan 24 - - 11.625 (11.625) - Appropriation of retained earnings Dividen 24 - - - (558.010) (558.010) Dividends Laba komprehensif tahun 2011

-

-

-

4.635.986

4.635.986

Comprehensive income in 2011

Saldo 31 Desember 2011 – Disajikan Kembali (Catatan 2a dan 4)

6.120.561

95.775

95.627

17.643.624

23.955.587

Balance as of December 31, 2011 – As restated

(Notes 2a and 4) Pembentukan dana cadangan 24 - - 411.609 (411.609) - Appropriation of retained earnings Dividen 24 - - - (506.596) (506.596) Dividends Laba komprehensif tahun 2012 - - - 11.006.399 11.006.399 Comprehensive income in 2012 Saldo 31 Desember 2012

6.120.561

95.775

507.236

27.731.818

34.455.390

Balance as of December 31, 2012

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements.

5

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN ARUS KAS

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-Tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF CASH FLOWS

For The Years Ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Catatan /

Notes 31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan dari pelanggan 1.340.335.342 882.754.563 Receipts from customers

Pembayaran kepada pemasok (1.258.325.468) (895.845.206) Payment to suppliers Pembayaran beban pabrikasi dan

usaha (61.450.820) (11.528.967) Payment for manufacturing

overhead and operating expenses

Pembayaran gaji, upah dan tunjangan (4.821.949) (2.667.571) Payment for salaries, wages and

allowance

Kas yang diperoleh (digunakan untuk) operasi 15.737.105 (27.287.181)

Net cash used in operating activities

Penerimaan bunga 89.878 193.243 Receipts from interest

Pembayaran pajak (11.712.537) (6.721.755) Payment for taxes

Pengeluaran operasional lainnya (6.309.660) (8.598.691) Payment to other operating Kas bersih yang digunakan untuk

aktivitas operasi (2.195.214) (42.414.384) Net cash used in operating

activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS

INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIES

Hasil penjualan aset tetap 13 12.508 100.364 Proceeds from sale of fixed assets

Uang muka pembelian aset (4.377) (42.645) Advance for acquisition of asset

Penambahan aset tetap 13 (472.545) (961.960) Acquisitions of fixed assets Kas bersih yang digunakan untuk

aktivitas investasi (464.414) (904.241) Net cash used in investing

activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS

PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING

ACTIVITIES

Penambahan pinjaman jangka pendek 3.932.244 48.049.574 Proceeds from short-term loan

Pembayaran dividen kas 24 (506.596) (558.010) Payment for cash dividends Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas

pendanaan 3.425.648 47.491.564 Net cash provided by financing

activities KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 766.020

4.172.939

NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 9.036.701 4.572.286

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING

OF YEAR

DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS (470.212)

291.476

EFFECT OF EXCHANGE RATE CHANGES ON CASH AND CASH

EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 9.332.509 9.036.701

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF

YEAR

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

6

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment

PT FKS Multi Agro Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta notaris Raden Santoso, SH No. 34 tanggal 27 Juni 1992 dengan nama PT Fishindo Kusuma Sejahtera. Akta pendirian ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-8706.HT.01.01 TH’92 tanggal 21 Oktober 1992 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 100 tanggal 15 Desember 1992, Tambahan No. 6459.

PT FKS Multi Agro Tbk (the Company) was established based on the notarial deed No. 34 of Raden Santoso, SH dated June 27, 1992 with the name PT Fishindo Kusuma Sejahtera. The deed of establishment was approved by The Minister of Justice in his Decision Letter No. C2-8706.HT.01.01TH’92 dated October 21, 1992 and was published in Supplement No. 6459 of State Gazette No. 100 dated December 15, 1992.

Berdasarkan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 20 tanggal 28 Juni 2006, nama Perusahaan berubah menjadi PT FKS Multi Agro Tbk. Akta perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 tanggal 3 Juli 2006, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 66 tanggal 18 Agustus 2006, Tambahan No. 8825.

Based on the notarial deed No. 20 of Andalia Farida, SH, MH dated June 28, 2006, the Company’s name was changed to PT FKS Multi Agro Tbk. The amendment of the deed has been registered to the Department of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Letter No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 dated July 3, 2006 and was published in Supplement No. 8825 of State Gazette No. 66 dated August 18, 2006.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 22 tanggal 27 Juni 2008 mengenai perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan ketentuan pasar modal. Akta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. AHU-51428.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 14 Agustus 2008, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 76 tanggal 19 September 2008, Tambahan No. 18266.

The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by notarial deed No. 22 of Andalia Farida, SH, MH dated June 27, 2008 concerning changes of the Company’s Articles to be adjusted with Law No. 40 Year 2007 about public companies and regulation in stock market. The amendment of the deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia based on its Letter No. AHU-51428.AH.01.02. Year 2008 dated August 14, 2008 and was published in Supplement No. 18266 of State Gazette No. 76 dated September 19, 2008.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama bergerak dalam bidang perikanan, industri dan perdagangan.

According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises fishery sector, manufacturing and trading.

Perusahaan berkantor di Sampoerna Strategic

Square, North Tower 3rd

Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, Jakarta Selatan dan lokasi pabrik terletak di Muncar-Banyuwangi, Jawa Timur. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial sejak tahun 1993.

The Company’s office is located at Sampoerna Strategic Square, North Tower 3rd

Floor, Jl. Jend Sudirman Kav. 45-46, South Jakarta and the factory is located in Muncar-Banyuwangi, East Java. The Company started its commercial operations since 1993.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

7

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offering

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No.4065/PM/2001 tanggal 27 Desember 2001 untuk melakukan penawaran saham perdana sebanyak 80.000.000 saham, dengan nilai nominal Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp125 per saham. Pada tanggal 18 Januari 2002, Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor pada Bursa Efek Indonesia.

The Company has obtained an effective notice from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board, through letter No.4065/PM/2001 dated December 27, 2001, for its initial public offering of 80,000,000 shares with par value of Rp100 per share with an offering price of Rp125 per share. On January 18, 2002, the Company listed all of its issued and fully paid shares on the Indonesia Stock Exchange.

c. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir c. Parent and Ultimate Parent

PT Era Investama Cemerlang dan Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapura, masing-masing adalah entitas induk dan entitas induk terakhir dari Perusahaan.

PT Era Investama Cemerlang and Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapore, are the parent and ultimate parent of the Company.

d. Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Karyawan d. Board of Commissioners, Board of Directors

and Employees

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH, No.17 tanggal 24 Juni 2011 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2012 and 2011, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors based on the Extraordinary Shareholders Meeting as stated in the notarial deed No.17 of Andalia Farida, SH, MH dated June 24, 2011 are as follows:

Dewan Komisaris Komisaris Utama Siswanta Atmadja President Commissioner

Board of Commissioners

Komisaris Yundi Lowana Commissioner Komisaris Independen Yus’an Independent Commissioner

Dewan Direksi Direktur Utama Hiu Baron Setiawan Sumadi President Director

Board of Directors

Direktur Bong Kong Fui Director Direktur Anand Kishore Bapat Director

Direktur Kusnarto Director Direktur Liauw Sioe Lian Director

Pada tanggal 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH, No.20 tanggal 21 Juni 2010 adalah sebagai berikut:

As of January 1, 2011 / December 31, 2010, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors based on the resolution of the Shareholders General Meeting as stated in the notarial deed No.20 of Andalia Farida, SH, MH dated June 21, 2010 are as follows:

Dewan Komisaris Komisaris Utama Lenny Yohanda Kartadinata President Commissioner

Board of Commissioners

Komisaris Mokmin Susilo Commissioner

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Dewan Direksi Direktur Utama Siswanta Atmadja President Director

Board of Directors

Direktur Yundi Lowana Director Direktur Anand Kishore Bapat Director

Direktur Tjong Heriyanto Director

Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 adalah Sofia Ridmarini.

Corporate secretary of the Company as of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 is Sofia Ridmarini.

Gaji dan tunjangan lainnya yang dibayarkan

kepada dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah USD597.110 dan USD383.581 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.

The salaries and other compensation benefits paid to the Board of Commisioners and Directors amounted to USD597,110 and USD383,581 for the years ended December 31, 2012 and 2011.

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1

Januari 2011/31 Desember 2010, Perusahaan mempunyai karyawan tetap masing-masing sekitar 270 orang, 123 orang dan 113 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011/December 31, 2010, the Company have a total of approximately 270, 123 and 113 permanent employees, respectively (unaudited).

e. Komite Audit e. Audit Committee

Susunan komite audit pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The members of audit committee as of December 31, 2012 and 2011 are as follows:

Ketua komite audit Yus’an Head of audit committee Anggota Indra Sakti Kalipurnareis Member Anggota Fenny Novelita Halim Member

Susunan komite audit pada tanggal 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

The members of audit committee as of January 1, 2011 / December 31, 2010 are as follows:

Ketua komite audit Mokmin Susilo Head of audit committee Anggota Liauw Hendrik Member Anggota Hilda Jahja Member

f. Penerbitan Laporan Keuangan f. Issued of the Financial Statements

Laporan keuangan telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh manajemen Perusahaan pada tanggal 18 Maret 2013.

The financial statements were completed and authorized for issuance by the Company’s management on March 18, 2013.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut:

The significant accounting principles which were applied consistently in the preparation of the financial statements are as follows:

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

9

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

a. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan

a.

Basis of Measurements and Financial Statements Preparations

Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), kecuali dinyatakan lain. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait berikut di bawah ini, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, ditetapkan efektif tanggal 1 Januari 2011 dan 2012.

The financial statements have been prepared in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia (“SAK”) comprising of the Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) and Interpretation Financial Accounting Standards (IFAS) issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and rules established by the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam-LK), except the other stated. As disclosed further in the relevant succeeding notes, several amended and published accounting standards were adopted effective January 1, 2011 and 2012.

Laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 disusun sesuai dengan PSAK No. 1 (Revisi 2009), mengenai “Penyajian Laporan Keuangan”.

The financial statements for the years ended December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 have been prepared in accordance with SFAS No.1 (Revised 2009) regarding “Presentation of Financial Statements”.

PSAK No.1 (Revisi 2009) mengatur penyajian laporan keuangan, yaitu antara lain, tujuan pelaporan, komponen laporan keuangan, penyajian secara wajar, materialitas, agregasi, saling hapus, perbedaan antara aset lancar dan tidak lancar dan liabilitas jangka pendek dan jangka panjang, informasi komparatif, konsistensi penyajian dan memperkenalkan pengungkapan baru, antara lain, sumber estimasi ketidakpastian dan pertimbangan, pengelolaan permodalan, pendapatan komprehensif lainnya, penyimpangan dari standar akuntansi keuangan dan pernyataan kepatuhan.

SFAS No.1 (Revised 2009) regulates presentation of financial statements as to, among others, the objective, component of financial statements, fair presentation, materiality and aggregate, offsetting, distinction between current and non-current assets and short-term and long-term liabilities, comparative information, consistency and introduces new disclosures such as, among others, key estimations and judgements, capital management, other comprehensive income, departures from accounting standards and statements of compliance.

Laporan keuangan telah disusun dengan dasar

biaya historis, kecuali dinyatakan lain, dan menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas.

The financial statements have been prepared under the historical cost, except otherwise state, and using the accruals basis, except in the statements of cash flows.

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statements of cash flows is prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Mata uang fungsional dan pelaporan Perusahaan

adalah Dolar Amerika Serikat. Laporan keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, yang sebelumnya disajikan dalam Rupiah, telah disajikan kembali dalam Dolar Amerika Serikat (lihat Catatan 4).

The Company’s functional and reporting currency is United States Dollar. The Company’s financial statements as of December 31, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 and for the year ended December 31, 2011, which were previously expressed in Indonesian Rupiah, have been restated in United States Dollar (see Note 4).

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing b.

Foreign Currency Transactions and Balance

Pembukuan Perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Dolar Amerika Serikat dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi.

The accounting records of the Company is maintained in United States Dollar. Transactions denominated in foreign currencies are translated in United States Dollar at the exchange rates prevailing at the dates of the transactions.

Pada tanggal posisi keuangan, aset dan liabilitas

moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Dolar Amerika Serikat berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing ke mata uang Dolar Amerika Serikat, dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan.

At financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into United States Dollar using the middle rates of exchange quoted by Bank Indonesia at such dates. Exchange gains and losses arising on foreign currency transactions and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities into United States Dollar are recognized in the current year statements of comprehensive income.

Kurs yang digunakan untuk menjabarkan pada

tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

Exchange rates used to translation as of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 are as follows:

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011 / December 31, 2011

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 January 1, 2011/

December 31, 2010

USD 1 IDR 9.670 IDR 9.068 IDR 8.991 USD 1 USD 1 SGD 1,22 SGD 1,30 SGD 1,29 USD 1

c. Transaksi dengan Pihak Berelasi c.

Transactions with Related Parties

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No.7 (Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen. Tidak terdapat dampak signifikan dari penerapan PSAK yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2011, the Company applied SFAS No. 7 (Revised 2010) regarding “Related Party Disclosures”. The revised SFAS requires disclosure of related party relationships, transactions and outstanding balances, including commitments. There is no significant impact of the adoption of the revised SFAS on the financial statements.

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan jika:

A party is considered to be related to the Company if:

a. Langsung atau tidak langsung melalui satu

atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama dengan Perusahaan; (ii) memiliki kepentingan dalam Perusahaan yang memberikan pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan;

a. Directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party (i) controls, is controlled by, or is under common control with, the Company; (ii) has an interest in the Company that gives it significant influence over the Company; (iii) has joint control over the Company;

b. Suatu pihak yang berelasi dengan

Perusahaan; b. The party is an associate of the Company;

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

c. Suatu pihak adalah ventura bersama dimana Perusahaan sebagai venturer;

c. The party is a joint venture in which the Company is a venturer;

d. Suatu pihak adalah anggota dari personil

manajemen kunci Perusahaan atau induk; d. The party is a member of the key

management personnel of the Company or its parent;

e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat

dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);

e. The party is a close member of the family of any individual referred to in (a) or (d);

f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan,

dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

f. The party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e); or

g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan paska kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan.

g. The party is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company, or of any entity that is a related party of the Company.

Sebelum tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No.7 mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.

Prior to January 1, 2011, the Company has applied SFAS No.7 regarding “Related Parties Disclosures”.

Semua transaksi penting dengan pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

All major transactions with related parties are disclosed in the notes to the financial statements.

d. Kas dan Setara kas d.

Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak saat penempatan dan tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents include cash on hand and in banks and time deposits with original maturity periods of three months or less and not restricted in use.

e. Piutang Usaha e.

Trade Receivables

Piutang usaha adalah jumlah piutang pelanggan sehubungan dengan kegiatan usaha. Bila pembayaran diharapkan akan diterima dalam jangka waktu satu tahun atau kurang, maka diklasifikasikan sebagai aset lancar. Bila tidak, disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less, they are classified as current assets. If not, they are presented as non-current assets.

Piutang usaha pada awalnya diakui pada nilai

wajar dan kemudian diukur dengan menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai. Penyisihan penurunan nilai piutang usaha dibentuk apabila ada bukti nyata bahwa Perusahaan tidak mampu menagih jumlah piutang sesuai dengan jangka waktu asal. Nilai tercatat dikurangi dengan satu akun penyisihan, berdasarkan telaah dari manajemen terhadap status masing-masing saldo piutang pada akhir periode keuangan.

Trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, less provision for impairment. A provision for impairment of trade receivables is established when there is objective evidence that the Company will not be able to collect the amounts due according to the original terms of the receivables. The carrying amount is reduced through the use of an allowance account, based on management’s review of the status of each account at the end of the financial period. When a trade receivable is uncollectible, it is written off against the allowance account.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Pemulihan kemudian dari jumlah yang dihapusbukukan sebelumnya dikreditkan terhadap laporan laba rugi komprehensif.

Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the statements of comprehensive income.

f. Persediaan f.

Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower cost or net realizable value). Harga perolehan ditentukan dengan metode rata-rata. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk memperoleh atau menjual persediaan tersebut.

Inventories are stated at the lower cost or net realizable value. Cost is determined by the average method. Net realizable value is estimated based on the selling price in the ordinary course of business subtracting the estimated cost to sell the inventory.

Penyisihan untuk persediaan usang dan

persediaan yang perputarannya lambat ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun.

Allowance for obsolete and slow moving inventories is determined based on a review of the inventory condition at the end of the year.

g. Biaya Dibayar di Muka g.

Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka, yang masih mempunyai masa manfaat, diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses, which still have useful life, are amortized over the periods benefited using straight-line method.

h. Aset Tetap h.

Fixed Assets

Pemilikan Langsung

Direct Ownership

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.16 (Revisi 2011),”Aset Tetap”. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company implemented SFAS No.16 (Revised 2011), “Property, Plant and Equipment”. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Sesuai dengan PSAK No. 16 (Revisi 2011),

Perusahaan telah memilih metode biaya untuk pengukuran aset tetapnya.

In accordance with SFAS No. 16 (Revised 2011), the Company has chosen the cost model for the measurement of its property and equipment.

Aset tetap (kecuali tanah) dinyatakan sebesar

biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya.

Fixed assets (except land) are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is perfomed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in statement of comprehensive income as incurred.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Penyusutan dihitung dengan cara sebagai berikut: Depreciation is computed as follows:

Masa Manfaat/ Useful Life (tahun/ Tarif/ Metode years) Rate Method

Bangunan dan prasarana Garis lurus 20 - Straight- line Buildings and improvements

Saldo menurun Machinery and Mesin dan peralatan pabrik ganda - 10% - 50% Double declining factory equipment

Saldo menurun Kendaraan ganda - 25% Double declining Vehicles

Saldo menurun Office and warehouse Peralatan kantor dan gudang ganda - 25% & 50% Double declining equipment

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak diamortisasi.

Land is stated at cost and is not amortized.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan

pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is removed from the accounts at the time the fixed assets are released or when no future economic benefits expected from the use or release. Gains or losses arising from the termination of the assets (calculated as the difference between the net result of the release and the carrying value of the assets) included in the statements of income in the year when the assets are stop recognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur

manfaat dan metode penyusutan direviu dan jika tidak sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

At the end of each fiscal year, the residual value, useful life and depreciation method is reviewed and if it is not in accordance with the state, will be adjusted prospectively.

i. Aset Dalam Penyelesaian i.

Construction in Progress

Biaya-biaya yang terjadi dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian sampai aset tersebut siap untuk digunakan. Setelah aset tersebut digunakan, biaya yang terkapitalisasi ditransfer ke akun aset tetap dan disusutkan sesuai dengan metode penyusutan yang berlaku. Biaya pendanaan yang berkaitan langsung dengan aset tertentu yang memenuhi syarat, termasuk di dalamnya bunga dan selisih kurs, dikapitalisasi ketika terjadinya utang untuk membiayai aset tetap tersebut.

Costs incurred are capitalised as construction in progress until such assets are ready to its intended use. When such assets are put into service, capitalised costs are transferred to fixed assets and depreciated in accordance with the applicable depreciation method. Financing costs directly attributable to a qualifying asset, including interest and foreign exchange differences, are capitalised when they arise from indebtedness incurred to finance fixed assets.

j. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan j.

Impairment of Non-Financial Assets

Pada tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan melakukan telaah untuk menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai aset.

At the statements of financial position date, the Company undertakes a review to determine whether there is any indication of asset impairment.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Aset non keuangan ditelaah untuk mengetahui

apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai apabila terjadi kondisi atau perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset yang melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara harga jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.

Non financial assets are reviewed for impairment losses whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which an asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s net selling price or value in use. For the purpose of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash flows.

Pemulihan penyisihan penurunan nilai diakui

sebagai pendapatan dalam periode dimana pemulihan tersebut terjadi.

Reversal of a provision for impairment is recorded as income in the period when the reversal occurs.

k. Beban Tangguhan k.

Deferred Expense

Beban-beban yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun ditangguhkan. Beban tangguhan tersebut diamortisasi dengan mengunakan metode garis lurus (straight-line method)

Expenses which still have useful life more than one year will be deferred and amortized using straight-line method.

Berdasarkan ISAK No.25, ”Hak atas Tanah”, sejak

1 Januari 2012, Perusahaan mereklasifikasi nilai buku beban ditangguhkan – hak atas tanah ke aset tetap - tanah.

Based on IFAS No.25, ”Landrights”, since January 1, 2012, the Company has reclassified the net book value of deferred charges – landrights to fixed assets – land.

l. Biaya Emisi Saham l.

Stock Issuance Costs

Biaya yang berkaitan dengan penawaran umum saham Perusahaan kepada masyarakat (biaya emisi saham) disajikan sebagai unsur pengurang saldo agio hasil emisi saham.

Costs incurred in connection with the Company’s public offering of share (stock issuance costs) are charged to paid-in capital in excess of par value.

m. Utang Usaha m.

Trade Payables

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan kemudian diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method.

n. Pinjaman n.

Loans

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. Pinjaman selanjutnya dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah uang yang diterima (dikurangi biaya transaksi) dan nilai penyelesaian utang diakui di dalam laporan laba rugi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans are recognised initially at fair value, net of transaction costs incurred. Loans are subsequently carried at amortised cost. Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in the statements of income over the period of the loans using the effective interest method.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan. Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai penggunaan terjadi. Sepanjang tidak ada bukti bahwa besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya jasa likuiditas dibayar di muka dan diamortisasi selama periode fasilitas.

Fees paid on the establishment of loan facilities are recognised as transaction costs of the loan to the extent that it is probable that some or all of the facility will be drawn down. In this case, the fee is deferred until the drawdown occurs. To the extent there is no evidence that it is probable that some or all of the facility will be drawn down, the fee is capitalised as prepayment for liquidity services and amortised over the period of the facility to which it relates.

o. Liabilitas Imbalan Paska Kerja o.

Liability for Post-Employeement Benefit

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.24 (Revisi 2010),”Akuntansi Imbalan Kerja”. Perusahaan mengakui liabilitas atas imbalan kerja sesuai dengan PSAK No. 24 (Revisi 2010) dan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company adopted SFAS No. 24 (Revised 2010),” Accounting for Employee Benefits”. The Company recognized employee benefits liabilities in accordance with SFAS No. 24 (Revised 2010) and Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Biaya untuk penyediaan imbalan kerja berdasarkan

UU No.13/2003 ditentukan dengan menggunakan metode penilaian aktuaria “Projected Unit Credit”. Keuntungan dan kerugian actuarial diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi bersih dari keuntungan dan kerugian aktuaria yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini imbalan pasti pada tanggal tersebut.

The cost of providing employee benefits under the Law is determined using the “Projected Unit Credit” actuarial valuation method. Actuarial gains and losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses for each individual plan at the end of the previous reporting year exceeded 10% of the defined benefit obligation at that date.

Keuntungan dan kerugian aktuarial ini diakui

selama sisa masa kerja masing-masing karyawan. These gains or losses are recognized on a straight-

line basis over the remaining working lives of each employee.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p.

Revenue and Expense Recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang diterima atau yang dapat diterima untuk penjualan barang sehubungan dengan kegiatan usaha Perusahaan. Pendapatan disajikan bersih dari pajak pertambahan nilai, retur, rabat dan diskon.

Revenue comprises the fair value of the consideration received or receivable for the sales of goods and services in the ordinary corse of the Company’s activities. Revenue is show net of value added tax, returns, rebates and discounts.

Perusahaan mengakui pendapatan ketika jumlah

pendapatan dapat diukur dengan andal, besar kemungkinan manfaat ekonomis sehubungan dengan transaksi tersebut akan diperoleh, tingkat penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal posisi keuangan dapat diukur dengan andal, dan biaya yang terjadi untuk transaksi dan untuk menyelesaikan transaksi tersebut dapat diukur dengan andal.

The Company recognized revenue when the amount of revenue can be reliably measured, it is probable that future economic benefits will flow to the entity, and the stage of completion of the transaction at the financial position date can be measured reliably, and costs incurred for the transaction and the costs to complete the transaction can be measured reliably.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis

akrual. Expenses are recognised when incurred on an

accrual basis.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

q. Perpajakan q.

Taxation

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No.46 (Revisi 2010), yang mensyaratkan Perusahaan untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan mendatang dari pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) masa depan yang diakui dalam laporan posisi keuangan, dan transaksi dan kejadian lain dari periode kini yang diakui dalam laporan keuangan. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2012, the Company applied SFAS No. 46 (Revised 2010), which requires the Company to account for the current and future tax consequences of the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) that are recognized in the statements of financial position, and transactions and other events of the current period that are recognized in the financial statements. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan waktu antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak dimasa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Current tax expenses are determined based on the provision taxable income for the current year computed using prevailing tax rates. Deferred tax assets and liabilities are recognized on timing difference between assets and liabilities for commercial and taxation purpose each date of reporting. Tax benefit in the future as unused fiscal loss balance, is recognized at the possible realization of its tax benefit.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara subtansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perbedaan tarif pajak dibukukan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the assets are realized or the liabilities are settled, based on applicable tax rates that have been enacted or substantively enacted at the statements of financial position date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (SKP) diterima atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.

Changes in tax obligation are recognized when Tax Assessment Letter is received or, if appealed against by the Company, when the result of the appeal is determined.

Perusahaan mencatat bunga dan denda untuk kekurangan pembayaran pajak penghasilan, jika ada, dalam “Beban Operasional Lainnya“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

The Company presented interest and penalties for the underpayment of income tax, if any,as part of “Other Operating Expenses” in the statements of comprehensive income.

r. Instrumen Keuangan r.

Financial Instruments

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi 2011), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK No. 60,”Instrumen Keuangan: Pengungkapan”.

Effective January 1, 2012, the Company has applied SFAS No. 50 (Revised 2010), “Financial Instruments: Presentation”, SFAS No. 55 (Revised 2011), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, and SFAS No. 60, ”Financial Instrument: Disclosures”.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

PSAK No. 50 (Revisi 2010) berisi syarat-syarat

untuk penyajian instrumen keuangan dan mengidentifikasi informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian berlaku untuk klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit menjadi aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen modal; klasifikasi suku bunga terkait, dividen, rugi dan laba; kondisi-kondisi dimana aset dan liabilitas keuangan dapat saling hapus.

The SFAS No. 50 (Revised 2010) contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. The presentation requirements apply to the classification of financial instruments, from the perspective of the issuer, into financial assets, financial liabilities and equity instruments; the classification of related interest, dividends, losses and gains; and the circumstances in which financial assets and financial liabilities should be offset.

PSAK ini mengharuskan pengungkapan, antara

lain informasi mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi jumlah, waktu dan kepastian dari arus kas entitas di masa mendatang yang berhubungan dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang berlaku bagi instrumen-instrumen tersebut.

This SFAS requires the disclosure of, among others, information about factors that affect the amount, timing and certainty of an entity’s future cash flows relating to financial instruments and the accounting policies applied to those instruments.

PSAK No. 55 (Revisi 2011) mengatur prinsip-

prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, liabilitas keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivatif, kategori instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan hubungan lindung nilai.

SFAS No. 55 (Revised 2011) establishes the principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items. This SFAS provides the definitions and characteristics of derivatives, the categories of financial instruments, recognition and measurement, hedge accounting and determination of hedging relationships, among others.

PSAK No. 60 mensyaratkan pengungkapan signifikan instrument keuangan untuk posisi keuangan dan kinerja; beserta sifat dan tingkat yang timbul dari risiko keuangan Perusahaan yang terekspos selama periode berjalan dan pada akhir periode pelaporan, dan bagaimana entitas mengelola risiko mereka.

SFAS No. 60 requires disclosures of significance of financial instruments for financial position and performance; and the nature and extent of risks arising from financial instruments to which the Company is exposed during the period and at the end of the reporting period, and how the entity manages those risks.

i. Aset Keuangan i. Financial Assets

Pengakuan awal

Initial recognition

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.

Financial assets within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets. The Company determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each financial year end.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial assets are recognized initially at fair

value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, seperti tanggal perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way purchases) are recognized on the trade date, i.e., the date that the companies commit to purchase or sell the assets.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar

melalui laba atau rugi • Financial assets at fair value through profit

or loss

Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi meliputi aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan aset keuangan yang pada saat pengakuan awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial assets at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai

kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets at fair value through profit and loss are carried in the statements of financial position at fair value with gains or losses recognized in the statement of comprehensive income.

Derivatif melekat dalam kontrak utama

dihitung sebagai derivatif terpisah ketika risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan dengan kontrak utama dan kontrak utama tidak dicatat pada nilai wajar. Derivatif melekat diukur berdasarkan nilai wajar dengan laba atau rugi yang timbul dari perubahan nilai wajar tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Penilaian kembali hanya timbul jika terdapat perubahan kontrak yang secara signifikan mengubah arus kas yang dipersyaratkan oleh kontrak.

Derivatives embedded in host contracts are accounted for as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not carried at fair value. These embedded derivatives are measured at fair value with gains or losses arising from changes in fair value recognized in the statement of comprehensive income. Reassessment only occurs if there is a change in the terms of the contract that significantly modifies the cash flows that would otherwise be required.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode tingkat bunga efektif. Laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Held-to-maturity (HTM) investments

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan mempunyai maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company has the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskonto penerimaan kas di masa yang akan datang selama perkiraan umur aset keuangan menjadi nilai tercatat bersihnya. Laba atau rugi diakui pada laporan laba rugi komprehensive ketika investasi dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum direalisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklasifikasi ke dalam laba atau rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in the shareholders’ equity until the investment is derecognized. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in the shareholders’ equity shall be reclassified to profit or loss as a reclassification adjustment.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Investasi yang diklasifikasi sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:

The investments classified as AFS are as follows:

- Investasi pada saham yang tidak tersedia

nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dan investasi jangka panjang lainnya dicatat pada biaya perolehannya.

- Investments in shares of stock that do not have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% and other long-term investments are carried at cost.

- Investasi dalam modal saham yang

tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat pada nilai wajar.

- Investments in equity shares that have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% are recorded at fair value.

ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities

Pengakuan awal

Initial recognition

Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, utang dan pinjaman atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, loans and borrowings, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company determines the classification of their financial liabilities at initial recognition.

Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan

diukur pada nilai wajar dan, dalam hal utang dan pinjaman, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Pengukuran liabilitas keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The measurement of financial liabilities depends on their classification as follows:

• Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai

wajar melalui laba atau rugi • Financial liabilities at fair value through

profit or loss.

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi mencakup liabilitas keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang pada saat pengakuan awalnya, telah ditetapkan, diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial liabilities at fair value through profit or loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Liabilitas derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai yang efektif.

Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Laba atau rugi atas liabilitas dalam kelompok diperdagangkan harus diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Gains or losses on liabilities held for trading are recognized in the statement of comprehensive income.

• Utang dan pinjaman • Loans and borrowings

Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Laba atau rugi harus diakui dalam laporan laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasinya.

Gains and losses are recognized in the statement of income when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang secara

aktif diperdagangkan di pasar keuangan ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar (arm’s-length market transactions), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substantial sama, analisis arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lainnya.

The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s-length market transaction, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.

Penyesuaian risiko kredit

Credit risk adjustment

Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit pihak yang bertransaksi antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam penentuan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait dengan instrumen keuangan tersebut ikut diperhitungkan.

The Company adjusts the price in the observable market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability positions, the Company's own credit risk associated with the instrument is taken into account.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

v. Biaya perolehan yang diamortisasi dari instrumen keuangan

v. Amortized cost of financial instruments

Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company assesses at each statements of financial position date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya

perolehan yang diamortisasi. • Financial assets carried at amortized cost.

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Company first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, the asset is included in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assessed for impairment.

Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.

If there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jika pinjaman yang diberikan memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku.

If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current effective interest rate.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi

melalui penggunaan pos cadangan penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan. Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai.

The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance for impairment account and the amount of the loss is recognized in the statement of comprehensive income. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset. Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral has been realized or has been transferred to the Company. If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment account.

Jika di masa mendatang penghapusan

tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba atau rugi.

If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.

• Aset keuangan yang tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan

sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.

In the case of equity investment classified as an AFS financial asset, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.

Ketika terdapat bukti penurunan nilai,

kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai investasi yang sebelumnya diakui pada laba atau rugi direklasifikasikan dari ekuitas ke dalam laba atau rugi. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak dihapuskan melalui laba atau rugi; sedangkan peningkatan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss - is reclassified from shareholders’ equity to profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through the profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized in shareholders’ equity.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, indikasi penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi. Penghasilan bunga di masa mendatang didasarkan pada nilai tercatat yang diturunkan nilainya dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. Penghasilan bunga yang masih harus dibayar tersebut dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Keuangan” dalam laporan laba rugi komprehensif. Jika pada tahun berikutnya, nilai wajar atas instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dapat dikaitkan dengan peristiwa yang timbul setelah pengakuan kerugian penurunan nilai melalui laba atau rugi, kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laba atau rugi.

In the case of a debt instrument classified as an AFS financial asset, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. Future interest income is based on the reduced carrying amount and is accrued based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss. Such accrual is recorded as part of the “Finance Income” account in the statement of comprehensive income. If, in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed through profit or loss.

vii. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas

keuangan vii. Derecognition of financial assets and liabilities

Aset Keuangan

Financial Assets

Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara (a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau

A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either (a) the Company has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or

(b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.

(b) the Company has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.

Liabilitas keuangan

Financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laba atau rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

s. Pelaporan Segmen s.

Segment Reporting

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No.5 (Revisi 2009) mengenai Segmen Operasi. PSAK ini mengatur pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomis dimana entitas beroperasi. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2011, the Company applied SFAS No.5 (Revised 2009) regarding Operating Segments. The revised SFAS requires disclosures that will enable users of financial statements to evaluate the nature and financial effects of the business activities in which the entity engages and the economic environments in which it operates. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Suatu segmen usaha adalah sekelompok aset dan

operasi yang menyediakan barang atau jasa yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen usaha lainnya. Sebuah segmen geografis menyediakan barang maupun jasa di dalam lingkungan ekonomi tertentu yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen operasi lainnya yang berada dalam lingkungan ekonomi lain.

A business segment is a group of assets and operations engaged in providing products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. A geographical segment is engaged in providing products or services within a particular economic environment that is subject to risks and returns that are different from those of segments operating in other economic environments.

Informasi keuangan dilaporkan berdasarkan

informasi yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan pengalokasian sumber daya. Sehubungan dengan hal ini, informasi segmen dalam laporan keuangan disajikan berdasarkan pengklasifikasian umum atas bidang usaha perdagangan dan pabrikasi.

Financial information is reported based on the information used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources. In this respect, the business segment information in the financial statements is presented based on general classification of trading and manufacturing sector.

t. Laba Bersih Per Saham t.

Earning Per Share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama periode tersebut. Jumlah rata-rata tertimbang saham adalah sebanyak 480.000.000 saham.

Basic earning per share are computed by dividing net income with the weighted average number of shares outstanding during the period. The weighted average number of shares outstanding were totaling to 480,000,000 shares.

u. Penerapan Standar Akuntansi Revisi dan

Interpretasi u.

Adoption of Revised Accounting Standards and Interpretation

Selain standar akuntansi revisi yang telah disebutkan sebelumnya, Perusahaan juga telah menerapkan standar akuntansi revisi yang berlaku efektif tanggal 1 Januari 2012 namun tidak menimbulkan dampak yang signifikan.

Other than the revised accounting standards previously mentioned, the Company also adopted the revised accounting standards effective on January 1, 2012 but did not have significant impact.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

• PSAK No.13 (Revisi 2011), “Properti Investasi”

• SFAS No.13 (Revised 2011), “Investment Property”

• PSAK No.18 (Revisi 2010), “Akuntansi dan

Pelaporan Program Manfaat Purnakarya” • SFAS No.18 (Revised 2010), “Accounting dan

Reporting by Retirement Benefit Plans”

• PSAK No.26 (Revisi 2011), “Biaya Pinjaman” • SFAS No.26 (Revised 2011), “Borrowing Cost”

• PSAK No.28 (Revisi 2010), “Akuntansi untuk

Asuransi Kerugian” • SFAS No.28 (Revised 2010), “Accounting for

Loss Insurance”

• PSAK No.30 (Revisi 2011), “Sewa” • SFAS No.30 (Revised 2011), “Leases”

• PSAK No.33 (Revisi 2011), “Aktivitas Pengupasan lapisan Tanah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum”

• SFAS No.33 (Revised 2011), “Stripping Activities and Environmental Management in General Mining”

• PSAK No.34 (Revisi 2010), “Kontrak

Konstruksi” • SFAS No.34 (Revised 2010), “Construction

Contract”

• PSAK No.36 (Revisi 2010), “Akuntansi untuk Asuransi Jiwa”

• SFAS No.36 (Revised 2010), “Accounting for Life Insurance”

• PSAK No.45 (Revisi 2011), “Pelaporan

Keuangan Entitas Nirlaba ” • SFAS No.45 (Revised 2011), “Financial

Reporting for Non-Profit Organizations”

• PSAK No.53 (Revisi 2010), “Pembayaran Berbasis Saham”

• SFAS No.53 (Revised 2010), “Share-based Payment”

• PSAK No.56 (Revisi 2011), “Laba per Saham” • SFAS No.56 (Revised 2011), “Earnings per

Share”

• PSAK No.61, “Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Pemerintah”

• SFAS No.61, “Accounting for Government Grants and Disclosure of Government Assistance”

• PSAK No.62, “Kontrak Asuransi” • SFAS No.62, “Insurance Contracts”

• PSAK No.63, “Pelaporan Keuangan dalam

Ekonomi Hiperinflasi” • SFAS No.63, “Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies”

• PSAK No.64, “Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral”

• SFAS No.64, “Exploration and Evaluation of Mineral Resources”

• ISAK No.13, “Lindung Nilai Investasi Neto

dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri ” • IFAS No.13, “Hedges of a Net Investment in a

Foreign Operation”

• ISAK No.15, “PSAK No.24 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minumum dan Interaksinya”

• IFAS No.15, “SFAS No.24 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and Their Interaction”

• ISAK No.16, “Perjanjian Konsesi Jasa” • IFAS No.16, “Service Concession

Arrangements”

• ISAK No.18, “Bantuan Pemerintah – Tidak Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi”

• IFAS No.18, “Government Assistance – No Specific Relation to Operating Activities”

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

• ISAK No.19, “Aplikasi Pendekatan Penyajian Kembali pada PSAK No.63: Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi”

• IFAS No.19, “Applying the Restatement Approach under SFAS No.63: Financial Reporting in Hyperinflationary Economics”

• ISAK No.20, “Pajak Penghasilan – Perubahan

dalam Status Pajak Entitas atau Pemegang Saham”

• IFAS No.20, “Income Taxes – Changes in the Tax Status of an Entity or its Shareholders”

• ISAK No.22, “Perjanjian Konsesi Jasa:

Pengungkapan” • IFAS No.22, “Service Concession

Arrangements: Disclosure”

• ISAK No.23, “Sewa Operasi - Insentif” • IFAS No.23, “Operating Leases - Incentives”

• ISAK No.24, “Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentus Legal Sewa”

• IFAS No.24, “Evaluating the Substance of Transactions Involving the Legal Form of a Lease”

• ISAK No.26, “Penilaian Ulang Derivatif

Melekat” • IFAS No.26, “Reassessment of Embedded

Derivatives”

v. Standar Akuntansi Baru v.

New Accounting Standards

PSAK dan ISAK yang telah dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) dan efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2013 adalah sebagai berikut:

SFAS and IFAS issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (FASB) and effective on or after January 1, 2013 are as follows:

- ISAK No.21 : Perjanjian Konstruksi Real Estat - IFAS No.21 : Construction Agreement for Real

Estate

Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari standar yang direvisi dan yang baru tersebut terhadap laporan keuangan.

The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of these revised and new standards on the financial statements.

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.

The preparation of financial statements, in comformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates.

Pertimbangan Judgements

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan.

The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial statements.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

28

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY

(Continued)

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan

Classification of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) di penuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan.

The Company determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in SFAS No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company’s accounting policies.

Penentuan Mata Uang Fungsional

Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari kegiatan usaha yang dilakukan.

The functional currency of the Company is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering business operation.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year/period are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions as they occur.

Liabilitas Imbalan Paska-Kerja

Liability for Post-Employment Benefit

Penentuan liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan dan umur pensiun. Hasil actual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh lebih dari 10% liabilitas imbalan pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi imbalan paska-kerja dan beban imbalan paska-kerja bersih. Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 sebesar USD812.693 (31 Desember 2011:USD467.152 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010:USD283.984). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 37.

The determination of the Company’s obligations and cost for employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used in calculating such amounts, Those assumptions include among others, discount rates, annual salary increase rate retirement age. Actual results that differ from the assumtions which effects are more than 10% of the defined benefit obligations are deferred and being amortized on a straight-line basis over the expected average remaining service years of the qualified employees. While the Company believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company actual results or significant changes in the Company’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for employee benefits and net employee benefits expense. The carrying amount of the Company’s estimated liabilities for employee benefits as of December 31, 2012 is USD812,693 (December 31, 2011: USD467,152 and January 1, 2011 / December 31, 2010: USD283,984). Further details are discussed in Note 37.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

29

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Instrumen Keuangan

Financial Instruments

Perusahaan mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Perusahaan.

The Company carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company’s profit or loss.

Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilai wajar dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar USD43.710.614 (31 Desember 2011: USD33.755.391 dan 1 Januari 2011 /31 Desember 2010: USD28.244.914), sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar USD163.646.100 (31 Desember 2011: USD179.304.345 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010: USD93.955.039) (lihat Catatan 39).

The carrying amount of financial assets carried at fair values in the statements of financial position as of December 31, 2012 is USD43,710,614 (December 31, 2011: USD33,755,391 and January 1, 2011 / December 31, 2010:USD28,244,914), while the carrying amount of financial liabilities carried in the statements of financial position as of December 31, 2012 is USD163,646,100 (December 31, 2011: USD179,304,345 and January 1, 2011 / December 31, 2010: USD93,955,039) (see Note 39).

Penyusutan Aset Tetap

Depreciation of Fixed Assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap selama 4 – 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 sebesar USD6.660.204 (31 Desember 2011: USD6.872.633 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010: USD6.560.356). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 13.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line and declining balance method over their estimated useful lives. Management property estimates the useful lives of these fixed assets to be within 4 - 20 years. These are common lifeexpectancies applied in the industries where the Company conducts its businesses. Change in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount of the Company fixed assets as of December 31, 2012 amounting to USD6,660,204 (December 31, 2011: USD6,872,633 and January 1, 2011 / December 31, 2010: USD6,560,356). Further details are disclosed in Note 13.

Pajak Penghasilan

Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgement is invoiced in determining provision for coporate Income Tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.

Ketidakpastian Liabilitas Perpajakan

Uncertain Tax Exposure

Dalam situasi tertentu, Perusahaan tidak dapat menentukan secara pasti jumlah liabilitas pajak mereka saat ini atau masa depan karena proses pemeriksaan oleh otoritas perpajakan yang masih berlangsung. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks.

In certain circumstances, the Company may not be able to determine the exact amount of its current or future tax liabilities due to ongoing investigations by the taxation authority. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

30

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENT Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan menerapakan PSAK No. 10 (Revisi 2010) mengenai “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing” yang menggantikan PSAK No. 10 mengenai “Transaksi dalam Mata Uang Asing”, PSAK No.11 mengenai “Penjabaran Laporan Keuangan dalam Mata Uang Asing”, PSAK No.52 mengenai “Mata Uang Pelaporan” dan ISAK No.4 mengenai “Interpretasi atas Paragraf 20 PSAK No.10 tentang Alternatif Perlakuan yang Diizinkan atas Selisih Kurs”.

Effective January 1, 2012, the Company adopted SFAS No.10 (Revised 2010) regarding ”The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates” which superseded SFAS No.10 regarding “Transactions in Foreign Currencies”, SFAS No.11 regarding “Translation on Financial Statements in Foreign Currencies, SFAS No.52 regarding “Reporting Currency” and IFAS No.4 regarding “Interpretation of Paragraph 20 SFAS No.10 regarding Alternative Treatment Permitted for Foreign Exchange Differences”.

Oleh karena itu, laporan keuangan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011, yang sebelumnya disajikan dalam Rupiah, telah disajikan kembali dalam Dolar Amerika Serikat (USD). Untuk Perusahaan yang mata uang fungsional dan mata uang penyajian dalam USD, maka cara pengukurannya adalah sebagai berikut:

Accordingly, the Company’s financial statements as of December 31, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 and for the year ended December 31, 2011, which were previously expressed in Rupiah have been restated in United States Dollar (USD). For the Company whose functional and presentation currency is the USD, the measurements are based on the following:

1. Aset dan liabilitas moneter disajikan kembali dengan

menggunakan kurs pada tanggal laporan posisi keuangan.

1. Monetary assets and liabilities were restated using the exchange rate on the statement of financial position date.

2. Aset dan liabilitas non-moneter serta modal saham

disajikan kembali dengan menggunakan kurs pada tanggal transaksi.

2. Non-monetary assets and liabilities and capital stock were restated using the exchange rate on the date of transaction (historical exchange rate).

3. Penjualan bersih dan beban disajikan kembali

dengan menggunakan kurs rata-rata, kecuali untuk beban penyusutan aset tetap amortisasi aset non-moneter yang disajikan kembali dengan menggunakan kurs historis aset yang bersangkutan.

3. Net sales and expenses were restated using the average exchange rate, except for depreciation of fixed assets and amortization of non-monetary assets were restated using the historical exchange rates of the underlying assets.

4. Perbedaan yang timbul dari pengukuran kembali di

atas dicatat dalam saldo awal dari saldo laba. 4. The remeasurement differences from application of

the above procedures are recorded in the beginning balance of retained earnings.

Ikhtisar laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta laporan laba rugi komprehensif untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 sebelum pengukuran kembali adalah sebagai berikut (dalam ribuan Rupiah):

Summary of the statements of financial position as of December 31, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 and statement of comprehensive income for the year ended December 31, 2011 before remeasurement are as follows (in thousand Rupiah):

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

31

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan)

4. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENT (Continued)

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 /

January 1, 2011/ December 31, 2010

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 81.944.811 41.109.429 Cash and banks

Piutang usaha - neto 224.136.556 212.772.300 Trade receivable – net

Persediaan 1.491.894.957 687.233.388 Inventories

Uang muka pembelian 46.357.819 31.809.899 Advance for purchases

Pajak dibayar di muka 108.904.784 64.757.355 Prepaid taxes

Biaya dibayar di muka 648.010 747.645 Prepaid expenses

Aset lancar lainnya 3.460.058 3.219.032 Other current assets

Jumlah Aset Lancar 1.957.346.995 1.041.649.048 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang pihak berelasi 12.527 68.298 Due from related parties

Aset pajak tangguhan - - Deferred tax assets

Aset tetap – neto 61.603.235 59.176.157 Fixed assets - net

Uang muka pembelian 409.700 318.000 Advance for assets purchase

Aset tidak lancar lainnya 728.295 603.634 Other non-current assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 62.753.757 60.166.089 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 2.020.100.752 1.101.815.137 TOTAL ASSETS

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 /

January 1, 2011/ December 31, 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 512.791.539 76.423.500 Short-term bank loans

Utang usaha – pihak ketiga 1.092.782.962 743.073.771 Trade payables – third parties

Utang pajak 1.203.138 810.797 Taxes payable

Beban masih harus dibayar 18.672.060 25.074.544 Accrued expenses

Uang muka penjualan 154.847.718 50.134.256 Sales advances

Liabilitas jangka pendek lainnya 1.685.233 177.937 Other short-term liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.781.982.650 895.694.805 Total Short-Term Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan 175.408 482.144 Deferred tax liabilities

Liabilitas imbalan paska-kerja 4.161.426 2.553.299 Liability for post-employment benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 4.336.834 3.035.443 Total Long-Term Liabilities

Jumlah Liabilitas 1.786.319.484 898.730.248 Total Liabilities

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

32

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN

(Lanjutan) 4. RESTATEMENT OF THE FINANCIAL STATEMENT

(Continued)

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1 Januari 2011/ 31 Desember 2010 /

January 1, 2011/ December 31, 2010

EKUITAS EQUITY

Modal saham 48.000.000 48.000.000 Capital stock

Tambahan modal disetor 996.062 996.062 Additional paid-in capital

Saldo laba Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 900.000 800.000 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 183.885.206 153.288.827 Unappropriated

Jumlah Ekuitas 233.781.268 203.084.889 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.020.100.752 1.101.815.137 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

31 Desember 2011 / December 31, 2011

PENJUALAN BERSIH 7.628.833.798 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 7.389.915.387 COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 238.918.411 GROSS PROFIT

Beban penjualan (67.625.381) Selling expenses

Beban umum dan administrasi (72.615.770) General and administrative expenses

Pendapatan operasi lainnya 2.594.259 Other operating income

Beban operasi lainnya (37.479.195) Other operating expenses

LABA USAHA 63.792.324 INCOME FROM OPERATION

Pendapatan keuangan 1.686.694 Finance income

Beban keuangan (17.587.074) Finance charges LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 47.891.944

INCOME BEFORE INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES)

MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES)

Kini (12.702.301) Current

Tangguhan 306.736 Deferred

Jumlah beban pajak tangguhan (12.395.565) Total income tax expenses

LABA BERSIH 35.496.379 NET INCOME

Pendapatan komprehensif lain - Other comprehensive income

LABA KOMPREHENSIF 35.496.379 COMPREHENSIVE INCOME

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 73,9 BASIC EARNINGS PER SHARE

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

33

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Kas: Cash on hand: Rupiah 193.084 69.522 22.831 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 4.836 520 5.731 United States Dollar Dolar Singapura 50 38 39 Singapore Dollar

Sub-jumlah 197.970 70.080 28.601 Sub-total

Bank: Cash in banks: Rupiah Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk 3.015.425 1.178.046 723.503 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Central Asia Tbk 1.608.786 544.563 404.956 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Panin Tbk 539.632 149.690 1.777.819 PT Bank Panin Tbk

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 25.411

14.975

4.153

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited

PT Bank Rabobank International Indonesia 11.420 10.588 9.838

PT Bank Rabobank International Indonesia

PT Bank JP Morgan 13.196 7.734 - PT Bank JP Morgan

Citibank, NA 18.144 7.331 2.823 Citibank, NA PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 29.052

459

553

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank UOB Buana Tbk - 68 125 PT Bank UOB Buana Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk 538.910

-

-

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

PT Bank Permata Tbk - - 4.813 PT Bank Permata Tbk

Deutsche Bank 811 - - Deutsche Bank

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Rabobank International Indonesia 1.119.218 3.314.950 291.024

PT Bank Rabobank International Indonesia

PT Bank Panin Tbk 29.248 1.252.292 8.414 PT Bank Panin Tbk

JP Morgan 56.354 1.025.441 - JP Morgan

PT Bank CIMB Niaga Tbk 430.555 891.186 570.601 PT Bank CIMB Niaga Tbk

PT Bank Central Asia Tbk 791.462 356.286 31.801 PT Bank Central Asia Tbk

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 824.339

124.539

451.668

The Hongkong and Shanghai Banking

Corporation Limited

Citibank, NA 15.494 88.473 261.594 Citibank, NA PT Bank Danamon Indonesia Tbk 43.908

-

-

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

Deutsche Bank 9.939 - - Deutsche Bank

Sub-jumlah 9.121.304 8.966.621 4.543.685 Sub-Total

Deposito berjangka - Rupiah Time deposits – Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk 13.235 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk

Jumlah kas dan setara kas 9.332.509 9.036.701 4.572.286 Total cash and cash

equivalents

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

34

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

Tingkat suku bunga jasa giro Rupiah dan Dolar AS berkisar antara 0,25% - 7%.

The Rupiah and U.S. Dollar accounts bear interest at annual rates ranging from 0.25% - 7%.

Tingkat suku bunga deposito berjangka Rupiah per

tahun sebesar 4,75%. The Rupiah time deposits interest rate per annum is

4.75%.

Tidak ada kas dan bank yang disimpan pada pihak berelasi.

There were no cash and banks held with the related parties.

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA 6. TRADE RECEIVABLES – THIRD PARTIES

Akun ini merupakan piutang usaha dari penjualan kepada pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:

This account represents trade receivables due from sales to third parties from the following customers:

a. Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

a. Details of trade receivable based on the customers are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Lokal: Local:

PT Central Proteina Prima 4.572.297 2.347.493 5.340.337 PT Central Proteina

Prima

PT Central Pertiwi Bahari 2.491.470 1.924.944 1.088.590 PT Central Pertiwi Bahari PT Panca Patriot Prima 2.002.155 805.373 1.111.611 PT Panca Patriot Prima

SKES 1.337.943 254.458 - SKES

PT Central Pangan Pertiwi 1.038.334 1.462.809 1.016.284 PT Central Pangan

Pertiwi PT Charoen Pokhpand

Indonesia 1.088.164 1.375.071 2.654.654 PT Charoen Pokhpand

Indonesia

PT Sinta Prima Feedmil 657.833 38.173 192.846 PTSinta Prima

Feedmil

PT Citra Ina Feedmill 553.231 258.021 386.871 PT Citra Ina Feedmill PT Multi Grain Miller 412.907 64.574 - PT Multi Grain Miller Istanto Farm 356.229 109.382 105.977 Istanto Farm

Puri Farm 346.361 404.404 262.944 Puri Farm

PT Cargill Indonesia 251.278 1.678.480 3.259.221 PT Cargill Indonesia PT Satwa Boga Sampurna 244.860

144.575

103.468

PT Satwa Boga Sampurna

Handoko 219.873 231.584 - Handoko

Lily Sugiarto Farm 219.728 331.095 89.493 Lily Sugiarto Farm Super Karya Farm 218.262 124.886 47.244 Super Karya Farm

PT Mitra Manggalindo 192.720 191.636 192.528 PT Mitra Manggalindo PT Great Giant Lives Stock 183.878

189.745

-

PT Great Giant Lives Stock

PT Heinz ABC Indonesia 168.024 188.712 150.654 PT Heinz ABC Indonesia

PT Sierad Produce 134.193 501.813 3.625.303 PT Sierad Produce Budi Jaya Farm 128.282 105.215 94.199 Budi Jaya Farm

Abak 94.177 158.083 - Abak

PT Gold Coin Indonesia 99.771 58.125 413.579 PT Gold Coin

Indonesia

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

35

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES – THIRD PARTIES (Continued)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Ibu Slamet 79.170 68.069 - Ibu Slamet

PT Universal Agribisnis 73.710 66.087 1.087.539 PT Universal

Agribisnis

Fatoni Farm 70.987 97.712 - Fatoni Farm PT Grobest Indomakmur 66.966 160.285 27.004 PT Grobest Indomakmur

PT Greenfields Indonesia 64.615 28.592 - PT Greenfields

Indonesia

Mandiri Jaya 36.608 103.496 - Mandiri Jaya Simpo 20.476 87.624 - Simpo

Dharmawan Farm 46.136 31.726 62.893 Dharmawan Farm

PT Mabar Feed Indonesia 30.596 454.206 195.235 PT Mabar Feed Indonesia Sinar Harapan 15.150 65.676 - Sinar Harapan

Ahok Farm 12.285 73.401 - Ahok Farm

PT Japfa Comfeed Indonesia 13.028 451.001 20.097 PT Japfa Comfeed

Indonesia

PT Indojaya Agrinusa 2.316 839.045 - PT Indojaya Agrinusa Dewi Sri 271 111.438 - Dewi Sri

Darwan Kiswandi Farm - 898.298 65.568 Darwan Kiswandi Farm

Karang Tembok - 668.446 - Karang Tembok Tanjung Unggul Mandiri Farm

-

342.510

178.755

Tanjung Unggul Mandiri Farm

Kian An - 317.039 - Kian An

Anugerah - 249.967 - Anugerah

Sami Agung - 239.728 - Sami Agung

Santius - 211.914 - Santius

Kawan Sejati Farm - 189.128 168 Kawan Sejati Farm Yuli Farm - 186.466 - Yuli Farm

Djing Hock - 161.116 - Djing Hock

Mercu Bali - 143.223 - Mercu Bali Kristian Farm - 126.695 38.139 Kriistian Farm

Edy - 126.541 - Edy

Karno, Ibu - 124.906 - Karno, Ibu Podomoro - 119.792 - Podomoro

Kiki, Ibu - 118.005 - Kiki, Ibu

Honggo - 101.795 - Honggo

Surya Kusuma - 101.643 - Surya Kusuma

Muntari Farm - 96.987 - Muntari Farm

Mulia, Toko - 90.405 - Mulia, Toko Sutrisno Farm - 89.025 61.630 Sutrisno Farm

Toni Tanamal Farm - 87.904 - Toni Tanamal Farm

Mahaputra - 86.706 - Mahaputra

Rimbun Jaya - 86.706 - Rimbun Jaya

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

36

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES – THIRD PARTIES

(Continued)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Herdi - 86.144 - Herdi Sobat - 85.190 - Sobat

Adri Farm - 82.576 - Adri Farm

UD Janosa - 82.305 - UD Janosa

Setia Kawan - 77.710 - Setia Kawan

Mustofa - 77.536 - Mustofa

Lubianto - 77.113 - Lubianto Kirman - 75.879 - Kirman

Ashari H - 72.040 - Ashari H

Joko Farm - 71.958 - Joko Farm

Sumber Asia Farm - 71.321 - Sumber Asia Farm

Jingsan - 66.702 - JIngsan

Anen - 66.578 - Anen Kwee Ging Bing - 62.828 Kwee Ging Bing

Anca - 61.168 - Anca

Eko Farm - 58.308 - Eko Farm

Kariman - 56.564 - Kariman

Tatok - 55.632 - Tatok

Broto Farm - 14.828 58.239 Broto Farm Aeng Farm - 594 68.905 Aeng Farm

Heni Farm - 91 99.974 Heni Farm

Warsito Farm - - 181.287 Warsito Farm

PT Indotirta Suaka - - 168.305 PT Indotirta Suaka

Reza Perkasa Farm - - 114.856 Reza Perkasa Farm

Diah Farm - - 83.088 Diah Farm PT Allied Feed - - 68.122 PT Allied Feed

Suri Tani Pemuka - Suri Tani Pemuka

Lain-lain 16.820.475 2.862.290 980.537 Others

Jumlah 34.364.759 24.717.309 23.696.144 Total Penyisihan penurunan nilai -

-

(31.112)

Provision for impairment value

Piutang usaha - bersih 34.364.759 24.717.309 23.665.032 Trade receivable – net

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

37

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan)

6. TRADE RECEIVABLES – THIRD PARTIES (Continued)

b. Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang

adalah sebagai berikut: b. Details of trade receivable based on currency is as

follows: Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Rupiah 17.188.074 10.203.478 7.186.930 Rupiah Dolar Amerika Serikat 17.176.685 14.513.831 16.509.214 United States Dollar

Jumlah 34.364.759 24.717.309 23.696.144 Total

Penyisihan penurunan nilai -

-

(31.112) Provision for impairment

Value

Piutang usaha - bersih 34.364.759 24.717.309 23.665.032 Trade receivable – net

c. Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang yang dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

c. The aging schedule analysis based on invoice date are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Sampai dengan 1 bulan 28.581.270 4.887.697 18.971.997 Up to 1 month 1 bulan – 3 bulan 5.677.783 19.821.811 4.302.750 1 months – 3 months

3 bulan – 6 bulan 31.456 7.801 420.623 3 months – 6 months

Lebih dari 6 bulan 74.250 - 774 More than 6 months

Jumlah 34.364.759 24.717.309 23.696.144 Total

Penyisihan penurunan nilai - - (31.112) Provision for impairment

value

Jumlah 34.364.759 24.717.309 23.665.032 Total

Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai berikut: Movement of the provision for impairment was

as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Saldo awal - 31.112 31.112 Beginning balance Penambahan - - - Addition Pengurangan - (31.112) - Deduction

Saldo akhir - - 31.112 Ending balance

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

38

6. PIUTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES – THIRD PARTIES

(Continued)

Piutang usaha sejumlah USD14.829.959 dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 16).

Trade receivables amounted to USD14,829,959 are pledged as collateral to short-term loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 16).

Manajemen tidak membentuk penyisihan penurunan nilai piutang pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 karena berkeyakinan bahwa piutang usaha dapat tertagih seluruhnya. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

No allowance for impairment value was provided as of December 31, 2012 and 2011 as management believes that all trade receivables are collectible. Management also believes that there are no significant concentrations of credit in trade receivables.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Persediaan terdiri dari: Inventories consist of: Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Barang jadi 180.499.772 162.141.857 73.711.796 Finished goods Bahan baku 14.937 16.541 1.667 Raw material Bahan pembantu 511.876 547.891 194.772 Indirect material

Saldo akhir 181.026.585 162.706.289 73.908.235 Ending balance

Persediaan sejumlah USD45.651.860 dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 16).

Inventories amounted to USD45,651,860 are pledged as collateral to short-term loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 16).

Persediaan telah diasuransikan terhadap kerugian akibat kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata dan PT Lippo General Insurance Tbk dengan nilai pertanggungan sebesar Rp1.205.298.955 ribu , Rp475.439.136 ribu dan Rp49.000.000 ribu masing-masing pada tahun 2012, 2011 dan 2010, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Inventories are covered by insurance against losses from fire and earthquake with PT Asuransi Wahana Tata and PT Lippo General Insurance Tbk with total coverage amounting to Rp1,205,298,955 thousand, Rp475,439,136 thousand and Rp49,000,000 thousand in 2012, 2011 and 2010, respectively, which in management’s opinions, is adequate to cover possible losses arising from such risk.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa tidak ada penyisihan persediaan usang yang perlu dibentuk.

Based on the review of the condition of the inventories at the end of the year, management’s believes that there is no need for provision of inventory obsolescence.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

39

8. UANG MUKA PEMBELIAN 8. ADVANCES FOR PURCHASES

Akun ini merupakan uang muka pembelian untuk pembelian bahan baku dan barang jadi kepada:

This account represents advance payments for purchase of raw materials and finished goods to:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

PT Super Plastindo Utama 250.396 22.451 - PT Super Plastindo Utama Quadra Commodities, SA 212.000 2.085.809 - Quadra Commodities, SA Marubeni Grains & Oilseeds Trading Asia 70.749 -

-

Marubeni Grains & Oilseeds Trading Asia

Mitco Labuan Co Limited 8.519 - - Mitco Labuan Co Limited Gavilon LLC 448 1.223.844 - Gavilon LLC Profaith Trading Ltd - 731.323 - Profaith Trading Ltd Delong Co Inc., USA - 422.213 434.812 Delong Co Inc., USA CTG Rendered Products, USA -

235.319

-

CTG Rendered Products, USA

Standard Commodities Australia Pty Ltd - 177.167

51.886

Standard Commodities Australia Pty Ltd

Iloura Resources, Pty Limited -

127.240

-

Iloura Resources, Pty Limited

Swift & Company Trade Group -

56.090

-

Swift & Company Trade Group

Enerfo Pte., Ltd. - 17.271 - Enerfo Pte., Ltd. Redwood Indonesia - - 2.400.382 PT Redwood Indonesia Louis Dreyfus Commodities, Australia -

-

343,577

Louis Dreyfus Commodities, Australia

Touton Far East Pte., Ltd. - - 297.602 Touton Far East Pte., Ltd. Lain-lain 6.618 9.010 2.691 Others

Jumlah 548.730 5.107.737 3.530.950 Total

9. PAJAK DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID TAXES

Akun ini merupakan kelebihan pembayaran Pajak Penghasilan badan untuk tahun:

This account represents overpaid Corporate Income Tax for the year:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

2012 (lihat Catatan 33) 12.867.776 - - 2012 (see Note 33) 2011 6.715.356 7.198.081 - 2011 2010 - 4.839.636 4.839.636 2010 2009 - - 2.211.709 2009

Jumlah 19.583.132 12.037.717 7.051.345 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

40

9. PAJAK DIBAYAR DI MUKA (Lanjutan) 9. PREPAID TAXES (Continued)

Pada tanggal 21 April 2011, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Badan tahun 2009 No. 00089/406/09/054/11. Berdasarkan SKPLB tersebut, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Penghasilan badan tahun 2009 adalah sebesar Rp20.628.754 ribu (ekuivalen USD2.194.548), selisih atas pencatatan pajak dibayar dimuka tahun 2009 dengan restitusi yang diterima Perusahaan sebesar USD17.161 dicatat sebagai bagian dari akun Beban Operasional Lainnya.

On April 21, 2011, the Company has received Overpaid Tax Assessments letter year 2009 No. 00089/406/09/054/11. Based on the Letter, the Company are stated overpaid corporate income tax year 2009 amounting to Rp20,628,754 thousand (equivalent with USD2,194,548) different recorded of prepaid tax year 2009 with repayment which has been received by the Company amounting USD17,161 recorded as a part of Other Operating Expenses account.

Pada tanggal 16 Agustus 2012, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Badan tahun 2010 No. 00110/406/10/054/12. Berdasarkan SKPLB tersebut, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Penghasilan badan tahun 2010 adalah sebesar Rp39.160.028.121 (ekuivalen USD4.310.405), selisih atas pencatatan pajak dibayar dimuka tahun 2010 dengan restitusi yang diterima Perusahaan dicatat sebagai bagian dari akun Beban Operasional Lainnya.

On August 16, 2012, the Company has received Overpaid Tax Assessments letter year 2010 No. 00110/406/10/054/12. Based on the Letter, the Company are stated overpaid corporate income tax year 2010 amounting to Rp39,160,028,121 (equivalent with USD4,310,405) different recorded of prepaid tax year 2010 with repayment which has been received by the Company recorded as a part of Other Operating Expenses account.

10. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 10. PREPAID EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Asuransi dibayar di muka 49.672 10.414 11.552 Prepaid insurance Sewa dibayar di muka 136.921 61.990 71.332 Prepaid rent

Jumlah 186.593 72.404 82.884 Total

11. ASET LANCAR LAINNYA 11. OTHER CURRENT ASSETS

Aset lancar lainnya terdiri dari: Other current assets consist of:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Uang muka biaya ekspor impor 3.268.997

359.370

305.993

Advanced cost for export import

Lain-lain 1.423.951 21.530 50.368 Others

Jumlah 4.692.948 380.900 356.361 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

41

12. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

12. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Rincian saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The details of balances and transactions with related parties are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Aset Assets Piutang pihak berelasi Due from related parties - Piutang karyawan - - 7.596 - Employee receivable

Persentase terhadap jumlah aset

0%

0%

0,006%

Percentage of total assets

Piutang karyawan merupakan pinjaman dalam mata uang Rupiah tanpa bunga, jaminan dan jangka waktu pengembalian yang pasti. Manajemen tidak membentuk penyisihan penurunan nilai karena berkeyakinan bahwa piutang tersebut dapat ditagih seluruhnya.

The employee receivable represents loans granted to employees without interest, collateral and payment schedule. No allowance for impairment value was provided on due from related parties as management believes that all such receivables are collectible.

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Jasa bongkar muat dan penyimpanan Services of loading and unloading

and storage PT Sentral Grain Terminal 3.784.422 2.673.095 PT Sentral Grain Terminal PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intradermaga 1.900.471 1.806.379

PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intradermaga

Jumlah 5.684.893 4.479.474 Total Persentase terhadap jumlah beban pokok penjualan 0,45% 0,53%

Percentage of total cost of goods sold

Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Nature of transactions and relationships with related parties are as follows:

Pihak-pihak berelasi/

Related parties Sifat hubungan/

Nature of relationships Sifat transaksi/

Nature of transactions

PT Sentral Grain Terminal Perusahaan afiliasi / Affiliated company Jasa penyimpanan / Storage services PT Perusahaan Bongkar Muat Wahana Intraniaga

Perusahaan afiliasi / Affiliated company

Jasa bongkar muat / Loading and unloading services

Karyawan Karyawan / Employee Pinjaman / Loans

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

42

13. ASET TETAP 13. FIXED ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

31 Desember 2012 / December 31, 2012 Saldo Awal/

Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan Pemilikan Langsung

Cost Direct Ownership

Tanah 1.578.572 8.080 - 3.873 1.590.525 Land Bangunan dan

prasarana 3.596.970 - - 128.493 3.725.463 Buildings and

improvements Mesin dan

peralatan pabrik 4.893.866 6.442 - 65.302 4.965.610 Machinery and factory

equipment Kendaraan 1.216.015 286.146 (30.633) - 1.471.528 Vehicles Peralatan kantor

dan gudang 402.373 75.551 - - 477.924 Office and warehouse

equipment

11.687.795 376.219 (30.633) 197.668 12.231.050 Aset Dalam

Penyelesaian Construction in

Progress Bangunan 97.469 31.024 - (128.493) - Buildings Mesin dan

peralatan pabrik - 65.302 - (65.302) - Machinery and factory

equipment

97.469 96.326 - (193.795) -

Jumlah 11.785.265 472.545 (30.633) 3.873 12.231.050 Total

Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung

Accumulated Depreciation Direct

Ownership Bangunan dan

prasarana 1.394.284 180.610 - - 1.574.894 Buildings and

improvements Mesin dan

peralatan pabrik 2.811.823 207.727 - - 3.019.550 Machinery and factory

equipment Kendaraan 461.989 236.343 (21.736) - 676.596 Vehicles Peralatan kantor

dan gudang 244.536 55.270 - - 299.806 Office and warehouse

equipment

Jumlah 4.912.632 679.950 (21.736) - 5.570.846 Total

Nilai Buku 6.872.633 6.660.204 Net Book Value

Reklasifikasi aset tetap - tanah pada tahun 2012 senilai USD3.873 berasal dari beban tangguhan – hak atas tanah.

Reclassification of fixed assets - land in 2012 amounted to USD3,873 from deferred charges - landrights.

31 Desember 2011 / December 31, 2011 (Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4)

Saldo Awal/ Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Biaya Perolehan Pemilikan Langsung

Cost Direct Ownership

Tanah 1.549.073 - - 29.499 1.578.572 Land Bangunan dan

prasarana 3.587.184 9.786 - - 3.596.970 Buildings and

improvements Mesin dan

peralatan pabrik 4.703.370 190.496 - - 4.893.866 Machinery and factory

equipment Kendaraan 764.718 607.406 (156.109) - 1.216.015 Vehicles Peralatan kantor

dan gudang 345.920 56.802 (349) - 402.373 Office and warehouse

equipment

10.950.265 864.491 (156.459) 29.499 11.687.796 Aset Dalam

Penyelesaian Construction in

Progress Bangunan - 97.469 - - 97.469 Buildings

Jumlah - 961.960 - - 11.785.265 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

43

13. ASET TETAP (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS (Continued)

31 Desember 2011 / December 31, 2011 (Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4)

Saldo Awal/ Beginning Balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/

Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo Akhir/ Ending Balance

Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung

Accumulated Depreciation Direct

Ownership Bangunan dan

prasarana 1.214.839 179.445 - - 1.394.284 Buildings and

improvements Mesin dan

peralatan pabrik 2.594.974 216.849 - - 2.811.823 Machinery and factory

equipment Kendaraan 382.325 182.229 (102.565) - 461.989 Vehicles Peralatan kantor

dan gudang 197.771 46.953 (188) - 244.536 Office and warehouse

equipment

Jumlah 4.389.909 625.476 (102.753) - 4.912.632 Total

Nilai Buku 6.560.356 6.872.633 Net Book Value Reklasifikasi aset tetap pada tahun 2011 berasal dari uang muka pembelian aset.

Reclassification of fixed assets in 2011 from advance for assets purchase.

Estimasi persentase penyelesaian bangunan dalam penyelesaian diperkirakan sebesar 92% pada tanggal 31 Desember 2011, dan telah selesai pada tahun 2012.

Estimated percentage of completion of buildings in progress as 92% as of December 31, 2011, and already complete in 2012.

Rincian laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of gain on sale of fixed assets are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Nilai buku aset yang dijual 8.897 53.706 Net book value on sale of fixed asset Harga jual 12.508 100.364 Selling price Laba penjualan aset tetap

(lihat Catatan 29) 3.611

46.658 Gain on sale of fixed assets

(see Note 29)

Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Depreciation charged to statements of comprehensive income were as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Pabrikasi (lihat Catatan 26) 258.885 284.003

Manufacturing overhead (see Note 26)

Umum dan administrasi (lihat Catatan 28) 421.065 341.473

General and administrative (see Note 28)

Jumlah 679.950 625.476 Total

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Muncar, Jawa Timur dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang akan jatuh tempo antara tahun 2024 - 2029. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah tersebut karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

The Company has several plots of land located in Muncar, East Java with right-to-build license (“Hak Guna Bangunan”), with validity expiring between 2024 - 2029. Management believes that these landrights are renewable since they were legally acquired and supported by sufficient document of ownership.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

44

13. ASET TETAP (Lanjutan) 13. FIXED ASSETS (Continued)

Aset tetap telah diasuransikan terhadap kerugian akibat

kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, dan PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar Rp57.901.388 ribu, Rp10.291.250 ribu dan Rp63.543.211 ribu masing-masing pada tahun 2012, 2011 dan 2010, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Fixed assets were insured against losses from fire and earthquake by PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, and PT Asuransi Dayin Mitra Tbk with total coverage amounting to Rp57,901,388 thousand, Rp10,291,250 thousand and Rp63,543,211 thousand in 2012, 2011 and 2010, respectively, which in management’s opinion, are adequate to cover possible losses arising from such risks.

Pada tahun 2012, tanah dan bangunan dengan nilai

buku sebesar USD3.396.555 (2011: USD3.556.019 dan 2010: USD3.693.931) dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 16).

In 2012, land and building with net book value amounting to USD3,396,555 (2011: USD3,556,019 and 2010: USD3,693,931) is pledged as collateral to short-term bank loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 16).

Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010.

Based on the Management’s review, there are no circumstances or changes, which may indicate the impairment in value of fixed asset as of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010.

14. UANG MUKA PEMBELIAN ASET 14. ADVANCES FOR PURCHASE OF FIXED ASSET Akun ini merupakan uang muka pembelian tanah,

mesin, kendaraan dan peralatan kantor. This account represents advances for purchase of land,

machinery, vehicle and office equipment.

15. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 15. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Uang jaminan sewa gedung 61.009 61.228 47.176 Deposit for rent building Uang jaminan telepon dan

internet 11.560

11.562

10.225 Deposit for telephone

and internet Uang jaminan tambah daya

listrik 2.391

2.043

2.041

Deposit for electricity Beban tangguhan – hak atas

tanah (setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar USD293 pada tanggal 31 Desember 2011 dan USD188 pada tanggal 1 Januari 2011/31 Desember 2010) -

3.872

2.849

Deferred charges – land right (net of accumulated amortization of USD293 as of December 31, 2011 and USD188 as of January

1 ,2011/ December 31, 2010)

Lain-lain 34.855 - - Others

Jumlah 109.815 78.705 62.291 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

45

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOAN

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

PT Bank Rabobank International Indonesia

60.481.819

56.549.574

8.500.000

PT Bank Rabobank International Indonesia

Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia dengan jumlah maksimum US$65.000.000. Pinjaman tersebut dikenakan bunga berkisar antara 4,5% - 5,5% per tahun dan akan jatuh tempo pada bulan Januari 2013. Pinjaman tersebut dijamin dengan piutang usaha sejumlah USD14.829.959 dan persediaan sejumlah USD45.651.860 serta tanah dan bangunan milik Perusahaan (lihat Catatan 6, 7 dan 13).

The Company get a facility of short-term loan due to PT Bank Rabobank International Indonesia with a maximum amount of US$65,000,000. This loan bears interest rates at ranging from 4.5% - 5.5% per annum and will be due on January 2013. This loan secured by pledging the Company’s trade receivables amounted to USD14,829,959 and inventories amounted to USD45,651,860 and land and building (see Notes 6, 7 and 13).

Berdasarkan perjanjian kredit, Perusahaan diwajibkan memperoleh persetujuan tertulis dari pihak bank apabila akan melakukan transaksi-transaksi tertentu antara lain:

Based on the loan agreement, the Company has to get written approval from the bank for the following transactions:

a. Memperoleh pinjaman baru dari bank atau

lembaga keuangan pihak lain, kecuali pinjaman dalam rangka kegiatan usaha normal;

a. Obtaining new loans from other bank or financial institution, except for loans in relation to normal business activities;

b. Bertindak sebagai penjamin atau menjaminkan

kewajiban lain, menjual, mengalihkan dan atau menyewakan aset yang telah dijaminkan;

b. Acting as guarantor or pledging other liabilities, sell and or assets diverting and or leasing the pledging assets;

c. Mendeklarasikan dividen lebih dari 20% laba bersih tahun lalu;

c. Declare dividends exceeding 20% of the previous year’s net income;

d. Merubah pemegang saham mayoritas dan/atau

manajemen kunci. d. Change the majority shareholding and/or

management control.

17. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA 17. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES

Akun ini merupakan utang usaha kepada pihak ketiga yang timbul atas pembelian bahan baku dan barang jadi yang akan diperdagangkan, dengan rincian sebagai berikut:

This account represent trade payables to third parties which arise from purchases of raw materials and finished goods for trading activities, with the details are as follows:

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

46

17. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA (Lanjutan) 17. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES (Continued)

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Quadra Commodities, SA 67.359.712 92.921.684 4.152.590 Quadra Commodities, SA Enerfo, Pte, Ltd. 24.408.510 10.005.903 - Enerfo, Pte, Ltd. Bunge Agribusiness

Singapore Pte.,Ltd., Singapura 9.229.486

11.755.671

30.589.140

Bunge Agribusiness Singapore Pte.,Ltd., Singapore

PT Sumber Laut perkasa 294.045 - - PT Sumber Laut perkasa Marubeni Grain & Oilseeds

Trading Asia Pte, Ltd. 174.615

5.060.891 -

Marubeni Grain & Oilseeds Trading Asia Pte, Ltd.

Profaith Trading Ltd 10.570 - - Profaith Trading Ltd Gavillon LLC - 262.644 - Gavillon LLC PT Super Plastindo Utama - 119.708 - PT Super Plastindo Utama Wahana Plastindo - 114.091 1.335 Wahana Plastindo Delong Co. Inc. USA - 88.191 - Delong Co. Inc. USA Sumber Rejeki - 56.417 19.812 Sumber Rejeki AWB Genewa S.A., Swiss - - 37.680.352 AWB Genewa S.A., Swiss Mitco Labuan Co., Limited - - 9.463.487 Mitco Labuan Co., Limited Louis Dreyfus Commodities - - 617.382 Louis Dreyfus Commodities PT Bintang Terang - - 62.309 PT Bintang Terang Lain-lain 89.040 124.611 59.992 Others

Jumlah 101.565.978 120.509.811 82.646.399 Total

Rincian utang usaha berdasarkan umur utang sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis based on the invoice date are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Sampai dengan 1 bulan 33.983.342 40.127.779 59.865.719 Up to 1 month > 1 bulan 67.582.636 80.382.032 22.780.680 > 1 months

Jumlah 101.565.978 120.509.811 82.646.399 Total

Rincian utang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables based on the currencies are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Dolar Amerika Serikat 101.205.682 120.140.034 82.525.576 United States Dollar Rupiah 360.296 369.777 120.823 Rupiah

Jumlah 101.565.978 120.509.811 82.646.399 Total

Tidak ada jaminan yang diberikan Perusahaan atas utang usaha tersebut.

There was no collateral pledged by the Company for that trade payables.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

47

18. UTANG PAJAK 18. TAXES PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of: Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Pasal Penghasilan: Income Taxes: Pasal 21 48.411 19.748 24.152 Article 21 Pasal 23 17.199 44.691 12.335 Article 23 Pasal 26 10.062 - - Article 26 Pasal 4 ayat 2 53.911 49.314 37.923 Article 4(2) Pajak Pertambahan Nilai 13.855 22.846 15.741 Value Added Tax

Jumlah 143.438 136.599 90.151 Total

19. BEBAN AKRUAL 19. ACCRUED EXPENSES

Akun ini merupakan beban akrual untuk: This account represents accrued expenses for: Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Sewa 462.209 - - Rent Angkutan 298.438 504.443 1.572.273 Freight Penyimpanan dan jasa

dermaga 84.498

481.492

352.880 Warehousing and

forwarding Listrik, air, telepon dan

faksimili 3.301

10.452

6.270 Electricity, water,

telephone and facsimile Asuransi 961 1.149 15.397 Insurance Ekspor impor - 708.883 771.881 Export import Fumigasi - 21.635 10.920 Fumigation Tenaga ahli - 8.271 13.903 Professional fees Upah - - 1.989 Wages Lain-lain 66.574 322.791 43.336 Others

Jumlah 915.981 2.059.116 2.788.849 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

48

20. UANG MUKA PENJUALAN 20. SALES ADVANCES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

PT Charoen Pokhpand Indonesia 15.894.438 - -

PT Charoen Pokhpand Indonesia

PT Cargill Indonesia 5.031.413 1.636.363 - PT Cargill Indonesia PT Wonokoyo Jaya

Corporindo 3.874.652

-

756.166 PT Wonokoyo Jaya

Corporindo PT Indojaya Agrinusa 3.110.504 - - PT Indojaya Agrinusa PT Bintang Jaya Proteina

Feedmill 2.939.903 - - PT Bintang Jaya

Proteina Feedmill PT Japfa Comfeed

Indonesia 2.649.244 - - PT Japfa Comfeed Indonesia PT Shinta Prima Feedmill 1.443.625 - 1.095.957 PT Shinta Prima Feedmill Hastagraha 1.406.353 576.455 - Hastagraha Haji Enjang 1.336.929 - - Haji Enjang Irwan 1.320.820 439.606 - Irwan PT Gold Coin Indonesia 1.176.339 1.229.485 185.990 PT Gold Coin Indonesia SKES 1.168.404 47.979 - SKES PT Universal Agri Bisnisindo 1.068.173

2.690.053

1.305.087

PT Universal Agri Bisnisindo

PT Sierad Produce, Tbk 982.113 3.012.768 410.027 PT Sierad Produce, Tbk Santius 768.701 - - Santius Kotamas Yudhi 691.824 131.008 - Kotamas Yudhi Ibu Happy 660.041 68.149 - Ibu Happy Benyamin 573.526 178.347 - Benyamin Kopti Jabar 442.721 - - Kopti Jabar Krisnadi Talar 418.157 70.622 - Krisnadi Talar Sumber Makmur 367.786 68.136 - Sumber Makmur Kopti Jaksel 341.970 - - Kopti Jaksel Depot Kacang 329.317 - - Depot Kacang PT Kim Star Nusantara 287.495 - - PT Kim Star Nusantara Robin 259.436 102.663 - Robin Pratama 236.248 - - Pratama Lengpo 226.086 53.011 - Lengpo

PT Wonokoyo Jaya Kusuma 222.798 2.996.969 269.404 PT Wonokoyo Jaya

Kusuma Asien 201.856 - - Asien Wirifa Sakti 184.425 - 195.860 Wirifa Sakti PT Sabas Indonesia 183.343 115.025 - PT Sabas Indonesia Go Ing Tjiong 147.507 159.257 - Go Ing Tjiong PT Sentraprofeed Intermitra 115.776 310.559 162.484 PT Sentraprofeed Intermitra Ibu Karno 109.731 104.207 - Ibu Karno Patent 109.501 136.566 - Patent

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

49

20. UANG MUKA PENJUALAN (Lanjutan) 20. SALES ADVANCES (Continued) Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

PT New Hope Indonesia 99.442 314.024 27.495 PT New Hope Indonesia Mercu Bali 65.675 177.723 - Mercu Bali Kopti Serang 64.440 - - Kopti Serang Andini Karya Makmur 62.739 173.600 - Andini Karya Makmur Maha Putra 49.559 134.743 - Maha Putra Ahok 38.866 85.349 - Ahok Rimbun Jaya 32.872 56.868 - Rimbun Jaya PT Megah Prayasa 29.524 87.894 386.400 PT Megah Prayasa Sri Rejeki Farm 22.339 105.688 71.777 Sri Rejeki Farm Kopti Brebes 20.241 - - Kopti Brebes PT Welgro Feedmill

Indonesia 11.219

207.000

- PT Welgro Feedmill

Indonesia Iwan Farm 10.450 152.917 - Iwan Farm Coti Lampung 6.774 52.736 - Coti Lampung PT Mabar Feed Indonesia 3.399 - 229.192 PT Mabar Feed Indonesia Aguan Farm 1.119 1.210 77.130 Aguan Farm Aliang Farm - 218.340 - Aliang Farm Tunggal Jaya - 168.668 - Tunggal Jaya Lubuk Jaya - 56.931 - Lubuk Jaya Marbun - 49.356 - Marbun Susan - 46.151 - Susan Ewi Farm - 43.174 61.092 Ewi Farm Lain-lain 6.769.001 917.362 336.909 Others

Jumlah 57.568.814 17.176.962 5.570.970 Total

21. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 21. OTHER SHORT-TERM LIABILITIES

Akun ini terutama merupakan liabilitas kepada pihak ketiga atas jasa inklaring.

This account mainly consist of third party liability for import clearance activities.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

50

22. MODAL SAHAM 22. CAPITAL STOCK

Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT BSR Indonesia, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

The Company’s stockholders as of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 based on the report prepared by PT BSR Indonesia, a Securities Administration Agency, are as follows:

Pemegang saham

Presentase Pemilikan/

Percentage of Ownership (%)

Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh/

Number of Shares Issued and Fully Paid

Jumlah/ Amount

Stockholders

PT Era Investama Cemerlang

72,92

350.000.000

4.459.574

PT Era Investama Cemerlang PT Caturkartika Perdana 10,42 50.000.000 891.756 PT Caturkartika Perdana Masyarakat (masing-masing di

bawah 5%)

16,66 80.000.000 769.231 Public (each below 5%)

Jumlah 100,00 480.000.000 6.120.561 Total

Manajemen Modal Capital Management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk memastikan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that they maintain healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.

Perusahaan mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaiakan struktur permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.

The Company manage their capital structure and make adjustments to it in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the dividend payment to shareholders or issue new share. No changes were made in the objectives, policies or processes for managing capital during the years ended December 31, 2012 and 2011.

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Rincian akun ini pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 are as follows:

Agio Saham Additional Paid-in Capital

Agio saham dari penawaran umum saham perdana merupakan selisih antara harga penawaran saham perdana kepada masyarakat pada tahun 2002 di atas nilai nominalnya.

Additional paid-in capital from initial public offering of shares represents the difference between offering price with the par value per share in connection with the shares offered to public in 2002.

Biaya Emisi Saham Stock Issuance Costs

Biaya emisi saham merupakan biaya-biaya yang berkaitan dengan penawaran saham perdana yang dilakukan pada tahun 2002.

Stock issuance costs represent expenses incurred in connection with the initial public offering of shares in 2002.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

51

24. SALDO LABA 24. RETAINED EARNINGS

1) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 27 Juni 2012 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.30 tanggal 27 Juni 2012, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2011 untuk tujuan sebagai berikut :

1) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 27, 2012, as notarized by notarial deed No. 30 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 27, 2012, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2011 net income for the following purposes:

a. Pembagian dividen tunai sebesar

Rp4.800.000.000 (ekuivalen USD506.596) atau Rp10 setiap saham.

a Declaration of cash dividends amounting to Rp4,800,000,000 (equivalent with USD506,596) or Rp10 per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp3.900.000.000 (ekuivalen USD411.609). b Appropriation of retained earnings amounting to

Rp3,900,000,000 (equivalent with USD411,609).

2) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan pada tanggal 24 Juni 2011 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.18 tanggal 24 Juni 2011, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2010 untuk tujuan sebagai berikut:

2) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 24, 2011, as notarized by notarial deed No. 18 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 24, 2011, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2010 net income for the following purposes:

a. Pendeklarasian dividen tunai sebesar

Rp4.800.000.000 (ekuivalen USD558.010) atau Rp10 setiap saham

a. Declaration of cash dividends amounting to Rp4,800,000,000 (equivalent with USD558,010) or Rp10 per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp100.000.000 (ekuivalen USD11.625). b. Appropriation of retained earnings amounting to

Rp100,000,000 (equivalent with USD11,625).

25. PENJUALAN BERSIH 25. NET SALES Rincian penjualan bersih berdasarkan kelompok

kegiatan utama Perusahaan adalah sebagai berikut: The details of net sales are classified based on the

Company’s main activities, which are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Perdagangan 1.307.865.172 870.961.805 Trading Pabrikasi 1.725.767 1.239.043 Manufacturing

Jumlah 1.309.590.939 872.200.848 Total

Rincian penjualan bersih kepada pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih adalah sebagai berikut:

The details of net sales to customers representing more than 10% of the total net sales are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk 173.200.206 70.033.113 PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk - 108.401.269 PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk

Seluruh penjualan yang dilakukan merupakan penjualan kepada pihak ketiga.

All of these sales were made to third parties.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

52

26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: The details of cost of goods sold are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Persediaan awal bahan baku 16.541 1.667 Raw materials – beginning Pembelian bersih 247.781 1.218.535 Net purchases Persediaan akhir bahan baku (14.937) (16.541) Raw materials – ending Bahan baku yang digunakan 249.385 1.203.661 Raw material used Tenaga kerja langsung 8.135 28.152 Direct labor Beban pabrikasi: Manufacturing overhead: Penyusutan (lihat Catatan 13) 258.885 284.003 Depreciation (see Note 13)

Bahan pembantu, tangki dan drum 71.097 332.786 Supporting materials, tanks and

drums Gaji dan kesejahteraan karyawan 132.834 168.372 Salaries and employee benefits Listrik, telepon dan air 32.019 31.933 Electricity, telephone and water Tenaga kerja tidak langsung 22.200 18.830 Indirect labor Lain-lain 10.574 75.640 Others Jumlah beban pabrikasi 527.609 911.564 Total manufacturing overhead

Jumlah biaya produksi 785.129 2.143.377 Total manufacturing cost

Persediaan awal barang jadi 162.141.857 73.711.796 Finished goods – beginning Pembelian bersih 1.287.332.035 927.807.763 Net purchases Beban karung dan lain-lain 3.525.134 3.036.418 Bags and other cost Persediaan akhir barang jadi (180.499.772) (162.141.857) Finished goods – ending

Beban Pokok Penjualan 1.273.284.383 844.557.497 Cost of Goods Sold

Rincian pemasok dengan transaksi melebihi 10% dari pembelian bersih selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The detail of supplier with transactionexceeded 10% of the Company’s total net purchases while current year, which are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Enerfo Pte., Ltd. 557.037.309 160.111.804 Enerfo Pte., Ltd. Quadra Commodities, SA 478.819.126 360.852.107 Quadra Commodities, SA Bunge Agribusiness - 107.109.470 Bunge Agribusiness Marubeni Grain & Oilseeds - 100.037.437 Marubeni Grain & Oilseeds

Jumlah 1.035.856.435 728.110.818 Total

Seluruh pembelian yang dilakukan merupakan pembelian dari pihak ketiga. Selama tahun 2012 dan 2012, terdapat transaksi jasa bongkar muat dan penyimpanan dengan pihak berelasi (lihat Catatan 12).

All of the purchases were made from third parties. During the year 2012 and 2011, there is a transaction services of loading and unloading and storage with related parties (see Note 12).

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

53

27. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Ongkos angkut 5.941.198 6.605.189 Freight Klaim dan retur 1.753.035 525.195 Claims and retur Upah 955.533 592.237 Wages Biaya ekspor 4.525 - Export charges

Jumlah 8.654.291 7.722.621 Total

28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

The details of general and administrative expenses are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Sewa 4.697.300 5.052.895 Rental Gaji dan kesejahteraan karyawan (lihat Catatan 36) 3.628.434 1.859.981

Salaries and employee benefits (see Note 36)

Penyusutan (lihat Catatan 13) 421.065 341.473 Depreciation (see Note 13) Listrik, air, telepon dan faksimili 194.101

122.837

Electricity, water, telephone and facsimile

Transportasi dan perjalanan dinas 186.350 125.972 Transportation and travelling Pemeliharaan dan perbaikan 208.193 55.352 Repair and maintenance Administrasi bank 765.793 62.249 Bank administration charges Sumbangan, perjamuan dan perijinan 191.235 121.362 Donations, entertainment and licenses Asuransi 72.011 57.060 Insurance Perlengkapan kantor, cetakan dan

fotokopi 72.842

56.977 Office supplies, printing and

photocopy Tenaga ahli 281.794 54.645 Professional fees Fumigasi 40.538 52.264 Fumigation Lain-lain 1.279.694 292.696 Others

Jumlah 12.039.350 8.255.763 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

54

29. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 29. OTHER OPERATING INCOME

Rincian pendapatan operasional lainnya adalah sebagai berikut

The details of other operating income are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Laba selisih kurs 2.088.329 - Gain on foreign exchange Komisi, penalti dan klaim 138.900 86.314 Commission, penalty and claims Pendapatan sewa 135.375 23.596 Rental income Jasa bongkaran, curah dan bagging 101.375 63.272 Stevedoring, bulk and bagging Laba penjualan aset tetap (lihat Catatan 13) 3.611 46.658

Gain on sale of fixed assets (see Note 13)

Lain-lain 65.334 73.203 Others

Jumlah 2.532.924 293.043 Total

30. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA 30. OTHER OPERATING EXPENSES

Rincian beban operasional lainnya adalah sebagai berikut:

The details of other operating expenses are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Beban pajak 973.950 236.475 Tax expenses Rugi selisih kurs - 3.662.817 Loss on foreign exchange Lain-lain 9.156 - Others

Jumlah 983.106 3.899.292 Total

31. PENDAPATAN KEUANGAN 31. FINANCE INCOME

Rincian pendapatan keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance income are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Jasa giro 89.836 177.221 Interest account Bunga deposito 42 16.022 Interest on time deposit

Jumlah 89.878 193.243 Total

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

55

32. BEBAN KEUANGAN 32. FINANCE CHARGES

Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance charges are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Beban bunga dari utang bank 2.290.256 2.006.047 Interest expenses from bank loans

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Taksiran beban (manfaat) pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

Provision for income tax expense (benefit) are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Kini 4.030.524 1.645.232 Current Tangguhan (74.568) (35.304) Deferred

Jumlah 3.955.956 1.609.928 Total

Kini Current

Rekonsiliasi antara laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan, seperti disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif, dengan laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before income tax benefit (expense), as shown in the statements of comprehensive income and taxable income for the years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif 14.962.355

6.245.914

Income before income tax benefit (expense) as per statements of

comprehensive income Ditambah (dikurangi) beda waktu: Additions (deductions) – temporary

differences: Imbalan paska kerja 345.540 183.169 Post employment benefits Penyusutan aset tetap (47.268) (17.458) Depreciation of fixed assest Pemulihan penurunan nilai - (30.362) Recovery of impairment value

Ditambah (dikurangi) beda tetap: Additions (deductions)- permanent differences

Penyusutan aset tetap - 69.071 Depreciation of fixed assets Sumbangan dan perjamuan 112.772 84.139 Donation and entertainment Beban pajak 973.950 236.475 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah

dikenakan pajak final

(89.878)

(193.243) Interest income already subjected

to final tax Penghasilan sewa yang telah

dikenakan pajak final

(135.375)

- Rent income already subjected to

final tax Lain-lain - 3.222 Others

Laba kena pajak 16.122.096 6.580.927 Taxable income

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

56

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN

(Lanjutan) 33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) (Continued)

Perhitungan taksiran Pajak Penghasilan dan taksiran tagihan Pajak Penghasilan adalah sebagai berikut:

The computation of the provision for Income Tax and the estimated claim for tax refund are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Laba kena pajak 16.122.096 6.580.927 Taxable Income Taksiran pajak penghasilan 4.030.524 1.645.232 Provision for Income Tax Pajak penghasilan dibayar di muka Prepayments of Income Tax

Pasal 22 (16.898.220) (8.842.133) Article 22 Pasal 23 (80) (1.180) Article 23

Taksiran tagihan Pajak Penghasilan (lihat Catatan 9)

(12.867.776)

(7.198.081)

Estimated claim for tax refund (see Note 9)

Berdasarkan peraturan perpajakan di Indonesia, Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terutang. Direktorat Jendral Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu maksimal 10 tahun sejak tanggal terutangnya pajak atau sampai dengan tahun 2013, mana yang lebih dahulu (berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku sejak 2008, DJP dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak).

Under the taxation law of Indonesia, the Company calculate, assess and submits tax return on the basis of self-assessment. The Directorate General of Taxation (DGT) may assess or amend taxes within ten years from the date the tax becomes due or up to 2013, whichever is earlier (based on the taxation laws of Indonesia which will be effective since 2008, DGT may assess or amend taxes within five years from the date the tax become due).

Rekonsiliasi antara taksiran pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba akuntansi sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan dengan manfaat (beban) pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between provision for income tax, calculated by applying the applicable income tax rate to the income before income tax benefit (expense) and the income tax benefit (expense), as shown in the statements of comprehensive income, for the years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif 14.962.355

6.245.914

Income before income tax benefit (expense) as per statements of

comprehensive income

Taksiran pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku

3.740.590

1.561.478

Provision for income tax calculated by applying the applicable tax rate

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

57

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN

(Lanjutan) 33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) (Continued)

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effects of permanent differences: Penyusutan - 17.268 Depreciation Sumbangan dan perjamuan 28.193 21.035 Donation and entertainment Beban pajak 243.487 59.119 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah

dikenakan pajak final (22.470) (48.311) Interest income already subjected to

final tax Penghasilan sewa yang telah

dikenakan pajak final (33.844) - Rent income already subjected to

final tax Lain-lain - (661) Others

Taksiran manfaat (beban) pajak penghasilan per laporan laba rugi komprehensif 3.955.956

1.609.928

Provision for income tax benefit (expense) as per statements of

comprehensive income

Tangguhan Deferred

Perhitungan pajak tangguhan pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The computation of deferred tax for the years ended December 31, 2012 and 2011 are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Imbalan paska kerja 86.385 45.792 Post employement benefit

Penurunan nilai piutang - (6.123) Impairment value of receivable Penyusutan aset tetap (11.817) (4.365) Depreciation of fixed assets

Jumlah pajak tangguhan 74.568 35.304 Total deferred tax

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets (liabilities) are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Aset pajak tangguhan Deferred tax asset Imbalan paska kerja 203.173 116.788 70.996 Post employment benefits Penurunan nilai piutang -

-

6.123

Impairment value of receivable

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability

Penyusutan aset tetap (146.926) (135.109) (130.745) Depreciation of fixed assets

Aset (liabilitas) pajak tangguhan 56.247

(18.321)

(53.625)

Deferred tax assets (liabilities)

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

58

33. MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN

(Lanjutan) 33. INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) (Continued)

Jumlah beda waktu yang signifikan, untuk imbalan paska

kerja atas mana aset pajak tangguhan dihitung, tidak dapat dikurangkan untuk tujuan pajak penghasilan sampai imbalan paska kerja tersebut dibayarkan kepada karyawan pada saat terjadi pemutusan hubungan kerja.

The amounts of significant temporary differences, for post employee benefits of which the deferred tax assets were calculated, can not be deducted for income tax purpose unless these benefits are paid to the employees in the event of dismissal from work.

Liabilitas pajak tangguhan atas penyusutan berasal dari

perbedaan dasar pencatatan aset tetap menurut pembukuan dan pelaporan pajak karena perbedaan periode yang digunakan untuk tujuan pelaporan komersial dan pelaporan pajak.

Deferred tax liabilities of depreciation arose from the differences in recording fixed assets between commercial reporting and fiscal reporting due to different useful life used in commercial and fiscal reporting.

34. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN 34. BASIC AND DILUTED EARNINGS PER SHARE

Perhitungan laba bersih per saham dasar dan dilusian adalah sebagai berikut:

Basic and diluted earnings per share are computed as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Laba bersih berdasarkan laporan laba rugi komprehensif 11.006.399 4.635.986

Net income based on the statements of comprehensive income

Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar*) 480.000.000 480.000.000

Total weighted average number of shares outstanding*)

Laba bersih per saham dasar dan dilusian 0,023

0,010

Basic and diluted earnings per share

*) Sampai dengan tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

*) Up to the statements of financial position date, the Company has no potential dilution shares.

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010, Perusahaan memiliki saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010, the Company’s monetary assets and liabilities denominated in foreign currency are as follows:

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/December 31, 2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Aset: Assets:

Kas dan setara kas IDR 57.960 million 5.993.871 IDR 17.981 million 1.982.975 Cash and cash

equivalents SGD 61 50 SGD 49 38

Piutang usaha pihak ketiga IDR

166.209 million

17.188.074

IDR

92.525 million

10.203.478

Trade receivables – third parties

Piutang lain-lain pihak ketiga IDR

129 million

13.346

IDR

13 million

1.381

Other receivables – third parties

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

59

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA

UANG ASING (Lanjutan) 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN

CURRENCY (Continued)

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/December 31, 2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha – pihak ketiga IDR (3.484 million) (360.296) IDR (3.353 million) (369.777) Trade payable – third

parties Beban akrual IDR (8.857 million) (915.981) IDR (1.180 million) (130.075) Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya IDR (6.598 million) (682.322) IDR (1.685 million) (185.844)

Other short-term liabilities

Aset – bersih 21.236.742 11.502.176 Assets – net 1 Januari 2011/31 Desember 2010

January 1, 2011 / December 31, 2010 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Mata Uang Asing/ Foreign Currency

Ekuivalen Dolar AS/

USD Equivalent

Aset: Assets: Kas dan setara kas IDR 26.536 million 2.951.414 Cash and cash equivalents SGD 50 39

Piutang usaha pihak ketiga IDR 64.618 million 7.186.930 Trade receivables – third

parties Piutang pihak berelasi IDR 68 million 7.596 Due from related parties

Liabilitas: Liabilities:

Utang usaha – pihak ketiga IDR (1.086 million) (120.823) Trade payable – third

parties Beban akrual IDR (1.652 million) (183.720) Accrued expenses Liabilitas jangka pendek

lainnya IDR (178 million) (19.791) Other short-term liabilities

Liabilitas – bersih 9.821.645 Liabilities – net

Manajemen tidak melakukan kontrak lindung nilai atas liabilitas dalam mata uang asing karena liabilitas dalam mata uang asing yang terjadi akan dilunasi atau terealisasi dalam jangka waktu pendek.

Management does not hedge foreign currency liabilities since the liabilities will be paid or realized in the short term.

36. INFORMASI SEGMEN USAHA 36. BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut:

The Company’s business segment information are as follows:

31 Desember 2012 / December 31, 2012 Perdagangan/

Trading Pabrikasi/

Manufacturing Jumlah/

Total

Penjualan bersih 1.307.865.172 1.725.767 1.309.590.939 Net sales Beban pokok penjualan 1.271.877.366 1.407.017 1.273.284.383 Cost of goods sold

Laba kotor 35.987.806 318.750 36.306.556 Gross profit

Beban penjualan, umum dan administrasi (20.278.270) (415.371) (20.693.641)

Selling expenses, general and administrative

Pendaparan operasi lainnya 2.363.547 169.377 2.532.924 Other operating income Beban operasi lainnya (983.106) - (983.106) Other operating expenses

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

60

36. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) 36. BUSINESS SEGMENT INFORMATION (Continued)

31 Desember 2012 / December 31, 2012 Perdagangan/

Trading Pabrikasi/

Manufacturing Jumlah/

Total

Laba usaha 17.089.977 72.756 17.162.733 Income from operations Pendapatan keuangan 89.823 55 89.878 Finance income Beban keuangan (2.290.256) - (2.290.256) Finance charges Laba sebelum manfaat (beban)

Pajak penghasilan 14.889.544 72.811 14.962.355 Income before income tax benefit

(expenses)

Beban (manfaat) pajak penghasilan

Income tax expenses (benefit)

Kini (4.030.524) Current Tangguhan 74.568 Deferred

Laba bersih 11.006.399 Net income

Pendapatan komprehensif lainnya -

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif 11.006.399 Total comprehensive income Aset segmen 252.753.358 3.873.077 256.626.435 Segment assets Liabilitas segmen 222.149.238 21.807 222.171.045 Segment liabilities

31 Desember 2011 / December 31, 2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Perdagangan/ Trading

Pabrikasi/ Manufacturing

Jumlah/ Total

Penjualan bersih 870.961.804 1.239.044 872.200.848 Net sales Beban pokok penjualan 843.115.167 1.442.330 844.557.497 Cost of goods sold

Laba kotor 27.846.637 (203.286) 27.643.351 Gross profit Beban penjualan, umum dan

administrasi (15.939.949) (38.435) (15.978.384) Selling expenses, general and

administrative Pendaparan operasi lainnya 226.650 66.393 293.043 Other operating income Beban operasi lainnya (3.897.913) (1.379) (3.899.292) Other operating expenses

Laba usaha 8.235.425 (176.707) 8.058.718 Income from operations Pendapatan keuangan 193.189 54 193.243 Finance income Beban keuangan (2.006.047) - (2.006.047) Finance charges Laba sebelum manfaat (beban)

Pajak penghasilan 6.422.567 (176.653) 6.245.914 Income before income tax benefit

(expenses)

Beban (manfaat) pajak penghasilan

Income tax expenses (benefit)

Kini (1.645.232) Current Tangguhan 35.304 Deferred

Laba bersih 4.635.986 Net income Pendapatan komprehensif

lainnya

-

Other comprehensive income

Jumlah laba komprehensif 4.635.986 Total comprehensive income Aset segmen 216.174.452 4.884.514 221.058.966 Segment assets Liabilitas segmen 197.086.590 16.789 197.103.379 Segment liabilities

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

61

37. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA 37. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pasti atas imbalan pasca kerja (post employment benefit) pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Dian Artha Tama, aktuaris independen, berdasarkan laporannya pada tanggal 8 Februari 2013, 29 Februari 2012 dan 17 Februari 2011 dengan metode “Projected Unit Credit”.

The Company provided a provision for post employment benefits as of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 based on the actuary calculations, which was most recently performed on February 8, 2013, February 29, 2012 and February 17, 2011 by PT Dian Artha Tama, independent actuary, using the “Projected Unit Credit” .

Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010, aktuaris menilai menggunakan asumsi utama sebagai berikut:

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010, the actuary valuation was carried out using the following key assumptions:

2012 2011 2010

Tingkat diskonto 5% per tahun 6% per tahun 8% per tahun Discount rate

Tingkat kematian

Commissionners Standard Ordinary

(CSO) - 1980

Commissionners Standard Ordinary

(CSO) - 1980

Commissionners Standard Ordinary

(CSO) - 1980 Mortality rate Tingkat kenaikkan gaji 5% per tahun 5% per tahun 5% per tahun Salary increment rate Usia pensiun 55 tahun 55 tahun 55 tahun Pension age

Beban yang diakui di laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Expenses that are disclosed in statements of comprehensive income are as follows:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Biaya jasa kini 343.431 143.742 Current service costs

Biaya bunga 45.202 27.719 Interest costs Amortisasi atas biaya jasa lalu Amortization of past service costs - belum diakui 1.792 1.915 Non vested benefit - Amortisasi atas kerugian/(keuntungan)

aktuarial 29.929 10.896 Amortization of actuary

losses/(gains)

Beban 420.354 184.272 Expenses

Liabilitas imbalan paska kerja: Liabilities for post employment benefits:

2012

2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Nilai kini liabilitas imbalan pasti 1.709.976 872.056 Present value obligation

Biaya jasa lalu yang belum diakui (17.591) (19.875) Past service non vested expenses Laba/rugi aktuaria yang belum diakui (879.692) (385.029) Non vested of actuary gains/losses

Liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan 812.693 467.152

Vested liabilities on the statements of financial position

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

62

37. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA (Lanjutan) 37. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS

(Continued)

Perubahan liabilitas imbalan paska kerja untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

The change of liabilites for post employment benefits for the years ended December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 are as follows:

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

31 Desember 2012/ December 31, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

1Januari 2011 /

31 Desember 2010 January 1, 2011 /

December 31, 2010

Saldo awal tahun 467.152 283.984 448.273

Beginning balance of the year

Penambahan tahun berjalan 420.354 184.272 94.642 Addition in current year Pembayaran tahun berjalan (74.813) (1.104) (258.931) Payment in current year Saldo akhir tahun 812.693 467.152 283.984 Ending balance of the year

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN 38. AGREEMENTS

a. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor sampoerna strategic square yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta dengan PT Buana Sakti. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar US$13,50 per meter persegi semi gross per bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 6 September 2014. Amortisasi biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

a. The Company entered into a office room rental agreement, located on Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta with PT Buana Sakti. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of US$13.50 per semi-gross square meter. This agreement is valid until September 6, 2014. Amortization of rental expenses is recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statements of comprehensive income.

b. Pada tanggal 15 Mei 2008, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan gudang yang terletak di Jalan Raya Otonom, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp13.091 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 15 Mei 2013. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya – pendapatan sewa” pada laporan laba rugi komprehensif.

b. On May 15, 2008, the Company entered into a warehouse room rental agreement, located on Raya Otonom Street, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang, with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be received a rental income Rp13,091 per metric ton per month, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until May 15, 2013. Rental income are recorded as part of account “Others Operating Income – rental income” on statements of comprehensive income.

c. Pada tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon dengan PT Sentral Grain Terminal. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp13.091 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2013 dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

c. On January 1, 2010, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon, with PT Sentral Grain Terminal. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp13,091 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2013 and can be extended upon agreement of both parties. Rental expenses are recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

63

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

d. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

gudang yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15.000 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2012. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

d. The Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Teluk Intan. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp15,000 per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2012. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

e. Pada tanggal 9 September 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan yang terletak di Jalan Suryopranoto No. 11 G dengan PT Lautan Usaha Cahaya Kita. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp100.000.000 per tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 9 Oktober 2013. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya - penghasilan sewa“ pada laporan laba rugi komprehensif.

e. On September 9, 2012, the Company entered into a room rental agreement, located on Jalan Suryopranoto No. 11 G with PT Lautan Usaha Cahaya Kita. Based on the agreement the Company will be received a rental income of Rp100,000,000 per year. This agreement is valid until October 9, 2013. Rental income recorded as part of account “Rental Income” in Other Income on statement of comprehensive income.

f. Pada tanggal 2 Pebruari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang dan mesin pengering yang terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa gudang sebesar Rp13.091 dan sewa mesin sebesar Rp25.000 per metrik ton dihitung dari saldo awal setiap bulannya. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Februari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

f. On February 2, 2012, the Company entered into a warehouse and dryer machine rental agreement, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a warehouse rental fee of Rp13,091 and rent machine of Rp25,000 per metric ton, calculated based on the beginning balance of inventory every month.This agreement is valid until February 2, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

g. Pada tanggal 5 September 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang B1-3, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp2.265.408 ribu. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 9 September 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

g. On September 5, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse B1-3, Surabaya with Catharina Angkodjojo. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp2,265,408 thousand. This agreement is valid until September 9, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

h. Pada tanggal 27 September 2012, Perusahaan

telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang E, Surabaya dengan Catharina Angkodjojo. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp803.520 ribu. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 26 September 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

h. On September 27, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse E, Surabaya with Catharina Angkodjojo. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp803,520 thousand. This agreement is valid until September 26, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

64

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

i. Pada tanggal 30 Oktober 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Gudang C, D dan G1-2, Surabaya dengan PT Sinarindo Megantara. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp264.960 ribu. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 29 Oktober 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

i. On October 30, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, warehouse C, D and G1-2, Surabaya with PT Sinarindo Megantara. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp264,960 thousand. This agreement is valid until October 29, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

j. Pada tanggal 5 September 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang B, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp378.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 5 September 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif..

j. On September 5, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse B Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area,Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp378,000,000 per year. This agreement is valid until September 5, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

k. Pada tanggal 15 Agustus 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang C, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp378.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 14 Agustus 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

k. On August 15, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse C, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp378,000,000 per year. This agreement is valid until August 14, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

l. Pada tanggal 20 Mei 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang E, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp851.995 ribu per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 19 Mei 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

l. On May 20, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse E, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp851,995 thousand per year. This agreement is valid until May 19, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

m. Pada tanggal 1 Desember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang I, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp51.975.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Mei 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

m. On December 1, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse I, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp51,975,000 per month. This agreement is valid until May 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

65

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

n. Pada tanggal 20 Nopember 2012, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang J, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp43.312.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 19 Mei 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

n. On November 20, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse J, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp43,312,000 per month. This agreement is valid until May 19, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

o. Pada tanggal 1 Desember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang K, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp34.650.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Mei 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

o. On December 1, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Warehouse K, Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya III/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp34,650,000 per month. This agreement is valid until May 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

p. Pada tanggal 1 Nopember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Kalianak No.59A, Surabaya dengan PT Panca Adi Aneka Kimia. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp19.500.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Januari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

p. On November 1, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Kalianak No.59A, Surabaya with PT Panca Adi Aneka Kimia. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp19,500,000 per month. This agreement is valid until January 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

q. Pada tanggal 5 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang A2 yang terletak di Jalan Raya Kletek, Sidoarjo dengan CV Sumber Asia. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp50.460.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Januari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

q. On October 5, 2012, the Company entered into a warehouse A2 rental agreement, located on Jalan Raya Kletek, Sidoarjo with CV Sumber Asia. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp50,460,000 per month. This agreement is valid until January 2, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

r. Pada tanggal 1 Nopember 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang A6 yang terletak di Jalan Raya Kletek, Sidoarjo dengan CV Sumber Asia. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp33.640.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 29 Januari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

r. On November 1, 2012, the Company entered into a warehouse A6 rental agreement, located on Jalan Raya Kletek, Sidoarjo with CV Sumber Asia. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp33,640,000 per month. This agreement is valid until January 29, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

66

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

s. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

mesin handling yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp3.900.000.000. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif

s. The Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp3,900,000,000. This agreement is valid until December 31, 2012. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

t. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

ruangan kantor yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa ruangan sebesar Rp50.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif

t. The Company entered into agreement for office space rental, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp50,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2012. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

u. Pada tanggal 02 Januari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Tanjung Batu no.25-27, Surabaya dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15.000 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi” dalam laporan laba rugi komprehensif.

u. On January 02, 2012, The company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Tanjung Batu no.25-27, Surabaya, with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on monthly rental fee of Rp15,000 per Metric Ton per month, calculated based on the beginning balance of inventory every month. This agreement is valid until December 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

v. Pada tanggal 10 Januari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di komplek pergudangan Padi Mas seluas 1.650m2 di jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung dengan Yadi Soekardi. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp123.750.000. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 10 Juli 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

v. On January 10, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Komplek Pergudangan Padi Mas, 1.650m2 , Jalan Pangeran Tirtayasa no.8, Campang, Bandar Lampung with Yadi Soekardi. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp123,750,000. This agreement is valid until July 10, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

w. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

gudang dan mesin pengering yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa gudang sebesar Rp13.091 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan, dan biaya sewa mesin sebesar Rp22.727 per metrik ton. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Pebruari 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

w. The Company entered into agreement for office space rental and drying machinery, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp13,091 per Metric Ton per month, calculated based on the beginning balance of inventory every month, and rental machinery fee of Rp22,727 per Metric Ton. This agreement is valid until February 2, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

67

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

x. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

gudangdan mesin yang terletak di jalan Gatot Subroto, Kawasan Industri Candi blok 8C, Ngaliyan, Semarang dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp13.091 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan, dan biaya sewa mesin sebesar Rp100.000.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 30 April 2017. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

x. The company entered into a warehouse and machinery rental agreement, located on Jalan Gatot subroto, Kawasan Industri Candi blok 8C, Ngaliyan, Semarang with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp13,091 per Metric Ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month, and rental machinery fee of Rp100,000,000 per month. This agreement will be due on April 30, 2017. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

y. Pada tanggal 2 April 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di komplek pergudangan Padi Mas seluas 5.400m2 di jalan Pangeran Tirtayasa No.8, Campang, Bandar Lampung dengan Yadi Soekardi. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp648.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 1 April 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

y. On April 2, 2012, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Komplek Pergudangan Padi Mas, 5,400m2 , Jalan Pangeran Tirtayasa No.8, Campang, Bandar Lampung with Yadi Soekardi. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp648,000,000 per year. This agreement is valid until April 1, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

z. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

ruangan kantor yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa ruangan sebesar Rp90.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

z. The Company entered into agreement for office space rental, located on JalanProf. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp90,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2012. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

aa. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa

mesin handling yang terletak di Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp200.000.000 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

aa. The Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp200,000,000 per month. This agreement is valid until December 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

ab. Pada tanggal 1 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Raya Anyer Km.10, Tegal Ratu Ciwandan, Cilegon, Banten dengan PT Super Plastindo Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp13.636 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 1 Oktober 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ab. On October 1, 2012,The Company entered into agreement for warehouse rental on Raya Anyer Km.10, Tegal Ratu Ciwandan, Cilegon, Banten with PT Super Plastindo Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp13,636 per metric ton per month, calculated based on the beginning balance of inventory every month. This agreement is valid until October 1, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

68

38. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 38. AGREEMENTS (Continued)

ac. Pada tanggal 1 Nopember 2011, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Soekarno Hatta No.370 dengan Ratnawati. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp1.066.666 ribu selama 2 tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Oktober 2013. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

ac. On November 1, 2011,The Company entered into agreement for warehouse rental on Jalan Soekarno Hatta No.370 with Ratnawati. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp1,066,666 thousand for 2 years. This agreement is valid until October 31, 2013. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

ad. Pada tanggal 1 Juni 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa lahan seluas 1.415,10 m2 yang terletak di Jalan Ujung Baru Pelabuhan Belawan dengan PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero). Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp329.859.810 selama 5 tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Mei 2017.

ad. On June 1, 2012, the Company entered into a land space rental agreement, 1,415.10 m2, located on Jalan Ujung Baru Pelabuhan Belawan with PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero). Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp329,859,810 for 5 years. This agreement is valid until May 31, 2017.

ae. Pada tanggal 16 Oktober 2012, Perusahaan telah

menandatangani Perjanjian Revolving Credit Facility dengan beberapa bank yang difasilitasi oleh Coöperatieve Centrale Raiffeisen-Boerenleenbank B.A (dikenal sebagai Rabobank International) cabang Hong Kong, sebagai Facility Agent, dengan jumlah komitmen sebesar USD128.000.000, dengan rincian: (a) PT Bank Rabobank International Indonesia sejumlah USD65.000.000; (b) The Hongkong and Shanghai Banking Corporation, cabang Jakarta sejumlah USD18.000.000; (c) The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., cabang Jakarta sejumlah USD15.000.000; (d) Bank of China Limited, cabang Jakarta sejumlah USD10.000.000; (e) Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia / Indonesia Eximbank sejumlah USD10.000.000 dan (f) Sumitomo Mitsui Banking Corporation, cabang Singapura sejumlah USD10.000.000. Jumlah komitment tersebut dapat ditingkatkan sampai USD175.000.000. Perjanjian ini berlaku selama 12 bulan sejak tanggal efektif dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua pihak. Fasilitas ini dijamin dengan persediaan dengan jumlah maksimal sebesar USD128.000.000, piutang usaha sejumlah USD75.000.000 dan tanah dan bangunan milik Perusahaan.

ae. On October 16, 2012, the Company entered into Revolving Credit Facility Agreement with some banks facilitated by Coöperatieve Centrale Raiffeisen-Boerenleenbank B.A (known as Rabobank International), Hong Kong branch, as Facility Agent, with a total commitment of USD128,000,000, with details: (a) PT Bank Rabobank International Indonesia of USD65,000,000; (b) The Hongkong and Shanghai Banking Corporation, Jakarta branch of USD18,000,000; (c) The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta branch of USD15,000,000; (d) Bank of China Limited, Jakarta branch of USD10,000,000; (e) Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia / Indonesia Eximbank of USD10,000,000 and (f) Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore branch of USD10,000,000 .The total commitment can be increase into USD175,000,000. The agreement is valid for 12 months from the effective date and may be extended according to agreement on both parties. This facility is secured by inventory with maximum amount of USD128,000,000, accounts receivable of USD75,000,000 and land and building owned by the Company.

Pada tanggal 31 Desember 2012, Perjanjian ini belum berlaku efektif, karena terdapat beberapa persyaratan pencairan yang belum dilaksanakan oleh Perusahaan.

On December 31, 2012, this agreement has not been effective, as there are some requirements that have not been implemented by the Company.

af. Pada tanggal 19 Desember 2012, Perusahaan

telah menandatangani Perjanjian Pinjaman Pemegang Saham dengan PT Era Investama Cemerlang sebesar Rp100.000.000.000 sebagai modal kerja. Pinjaman dikenakan bunga sebesar 8% per tahun dan diperhitungkan pada saat pengembalian pinjaman. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 19 Desember 2015.

af. On December 19, 2012, the Company entered into a Shareholder Loan Agreement with PT Era Investama Cemerlang amount of Rp100,000,000,000 for working capital. The Loan shall be bear interest at 8% per annum and shall be considered for the purpose of calculating the repayment of the loan. This agreement is valid until December 19, 2015.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2012, saldo pinjaman ini masih nihil.

Until December 31, 2012, outstanding balance of this loan is nil.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

69

39. INSTRUMEN KEUANGAN 39. FINANCIAL INSTRUMENT

Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan yang tercatat pada laporan keuangan:

The following table is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company’s financial instrument that are carried in the financial statements:

31 Desember 2012/

December 31, 2012

Nilai tercatat/ Carrying value

Nilai wajar/ Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Kas dan setara kas 9.332.509 9.332.509 Cash and cash equivalents Piutang usaha – pihak ketiga 34.364.759 34.364.759 Trade receivable – third parties Piutang lain-lain – pihak ketiga 13.346 13.346 Other receivable - third parties

Jumlah aset keuangan 43.710.614 43.710.614 Total financial assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang bank jangka pendek 60.481.819 60.481.819 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 101.565.978 101.565.978 Trade payable – third parties Beban akrual 915.981 915.981 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 682.322 682.322 Other short-term liabilities

Jumlah liabilitas keuangan 163.646.100 163.646.100 Total financial liabilities

31 Desember 2011/ December 31, 2011 Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 /

As Restated – Notes 2a and 4

Nilai tercatat/ Carrying value

Nilai wajar/ Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Kas dan setara kas 9.036.701 9.036.701 Cash and cash equivalents Piutang usaha – pihak ketiga 24.717.309 24.717.309 Trade receivable – third parties Piutang lain-lain – pihak ketiga 1.381 1.381 Other receivable – third parties

Jumlah aset keuangan 33.755.391 33.755.391 Total financial assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost

Utang bank jangka pendek 56.549.574 56.549.574 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 120.509.811 120.509.811 Trade payable – third parties Beban akrual 2.059.116 2.059.116 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 185.844 185.844 Other short-term liabilities

Jumlah liabilitas keuangan 179.304.345 179.304.345 Total financial liabilities

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

70

39. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 39. FINANCIAL INSTRUMENT (Continued)

1 Januari 2011 / 31 Desember 2011 January 1, 2011 / December 31, 2011

Disajikan Kembali – Catatan 2a dan 4 / As Restated – Notes 2a and 4

Nilai tercatat/ Carrying value

Nilai wajar/ Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable

Kas dan setara kas 4.572.286 4.572.286 Cash and cash equivalents Piutang usaha – pihak ketiga 23.665.032 23.665.032 Trade receivable – third parties Piutang pihak berelasi 7.596 7.596 Due from related parties

Jumlah aset keuangan 28.244.914 28.244.914 Total financial assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Utang bank jangka pendek 8.500.000 8.500.000 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 82.646.399 82.646.399 Trade payable – third parties Beban akrual 2.788.849 2.788.849 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 19.791 19.791 Other short-term liabilities

Jumlah liabilitas keuangan 93.955.039 93.955.039 Total financial liabilities

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat kas dan bank, piutang usaha – pihak ketiga, piutang lain-lain – pihak ketiga, piutang pihak berelasi, utang bank jangka pendek, utang usaha – pihak ketiga dan beban akrual kurang lebih sebesar nilai wajarnya karena instrumen keuangan tersebut berjangka pendek.

Management has determined that the carrying amounts of cash and banks, trade receivable – third parties, other receivable – third parties, due from related parties, trade payables and accrued expenses, reasonably approximate their fair values because they are mostly short-term maturities.

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan dihadapkan pada risiko tingkat bunga, risiko perubahan kurs mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas.

The Company is exposed to interest rate risk, foreign exchange rate risk, credit risk and liquidity risk.

Risiko tingkat bunga Interest rate risk

Risiko tingkat bunga adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Risiko ini terutama terkait dengan pinjaman jangka pendek. Kebijakan Perusahaan terkait dengan risiko tingkat bunga yang berasal dari pinjaman jangka pendek adalah membebankan perubahan tingkat bunga yang terjadi ke pelanggan melalui harga jual.

Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. This risk primarily related to short-term loan. The Company policies related to interest rate risk from short-term loan is to charge the change in the floating rate to customers through selling price.

Risiko perubahan kurs mata uang asing Foreign exchange rate risk Risiko perubahan kurs mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Risiko ini terutama terkait dengan pembelian impor yang dilakukan dalam mata uang asing. Perusahaan mengatasi risiko ini melalui proses natural hedging. Untuk seluruh hutang impor dalam mata uang asing, penjualan kepada pelanggan dilakukan dengan mata uang yang sama. Dengan demikian, pembayaran dapat dilakukan langsung dalam mata uang asing dan atau dalam mata uang rupiah yang setara pada saat pembayaran diterima.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. This risk primarily related to import purchases in foreign currency. The Company mitigated this risk by natural hedging process. For all import payables in foreign currency, corresponding sales to customers are denominated in the same currency. As such, payments can either be received directly in the foreign currency and or in equivalent rupiah prevailing at that time payment is received.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

71

40. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Risiko kredit Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang dihadapi Perusahaan berasal dari piutang yang diberikan kepada pelanggan. Risiko kredit dikendalikan melalui pemeriksaan yang mencukupi terhadap pelanggan. Pelanggan hanya diberikan kredit setelah melalui pemeriksaan yang teliti atas rekam jejak mereka, potensi bisnis, kekuatan keuangan mereka, reputasi di bidang industri dan evaluasi atas manajemen.

Credit risk is the risk that one party of financial instruments will fail to discharge its obligation and will incur a financial loss to other party. The Company is exposed to credit risk arising from the credit granted to customers. Credit risk is managed by proper due diligence about customer. Customer are given credit only after satisfactory scrutiny of their track record, business potential, their financial strength, perceived reputation in the industry and evaluation of customer’s board of management.

Batas kredit dimonitor berdasarkan parameter di atas. Meskipun demikian, tidak semua pelanggan diberikan kredit, dalam hal ini, penjualan dilakukan secara tunai. Pada penjualan tunai, pembayaran diterima didepan, misalnya: sebelum barang dikirim dan juga segera setelah barang dikirim seluruhnya.

The credit limits are monitored based on above parameters. However, not all customers require credit, in which case, sales are on cash basis. Under cash sales term, payment is received either in advance i.e before delivery and also immediately after completing delivery.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko saat posisi arus kas Perusahaan menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan memantau dan menjaga tingkat kas dan bank yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo liabilitas lancar, dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan fasilitas kredit.

The liquidity risk is the risk when the cash flow position of the Company indicates that the short-term revenue is not enough to cover the short-term expenditure. In managing liquidity risk, the Company monitor and maintain level of cash and banks deemed adequate to finance the Company’s operation and to mitigate the effect of fluctuation in cash flow. The Company also regularly evaluates cash flow projections and actual cash flows, including the maturity schedule of current liabilities, and continues to examine financial market conditions to maintain flexibility in funding by maintaining availability of credit facilities.

Seluruh liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010, akan jatuh tempo dalam waktu 1 tahun.

All financial liabilities at December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010, will mature within 1 year.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

72

41. REKLASIFIKASI AKUN 41. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2012. Rincian reklasifikasi tersebut adalah sebagai berikut:

The statements of financial position as of December 31, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010 have been reclassified to be consistent with the presentation of the statements of financial position as of December 31, 2012. The details of the reclassifications are as follows:

Sebelum

reklasifikasi/ Before

reclassification

Reklasifikasi / Reclassifications

Setelah reklasifikasi /

After reclassification

31 Desember 2011 December 31, 2011 Piutang lain-lain – pihak ketiga - 1.381 1.381

Other receivable – third parties

Biaya dibayar di muka - 72.404 72.404 Prepaid expenses Aset lancar lainnya 453.304 (72.404) 380.900 Other current assets Piutang pihak berelasi 1.381 (1.381) - Due from related parties 1 Desember 2011 / 31 Desember 2010

January 1, 2011 / December 31, 2011

Biaya dibayar di muka - 82.884 82.884 Prepaid expenses Aset lancar lainnya 439.245 (82.884) 356.361 Other current assets

42. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 42. EVENTS AFTER THE REPORTING DATE

a. Pada tanggal 1 Januari 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa mesin handling yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp3.900.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2017.

a. On January 1, 2013, the Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp3,900,000,000 per year. This agreement is valid until December 31, 2017.

b. Pada tanggal 2 Pebruari 2013, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang dan mesin pengering yang terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa gudang sebesar Rp13.091 per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan, dan biaya sewa mesin sebesar Rp22.727 per metrik ton. Perjanjian ini akan berakhir pada tanggal 2 Pebruari 2017.

b. On February 2, 2013, the Company entered into agreement for office space rental and drying machinery, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami, Parangloe, Makassar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp13,091 per metric ton per month, calculated based on the beginning balance of inventory every month year, and rental machinery fee of Rp22,727 per Metric Ton. This agreement is valid until February 2, 2017.

c. Pada tanggal 2 Pebruari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor yang terletak di jalan Prof. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa ruangan sebesar Rp90.000.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.

c. On February 2, 2013, the Company entered into agreement for office space rental, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami Km.10, Tanjung Bintang, Lampung with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be charged a rental fee of Rp90,000,000 a year. This agreement is valid until December 31, 2013.

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2012, 2011 dan

1 Januari 2011 / 31 Desember 2010 serta untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2012, 2011 and January 1, 2011 / December 31, 2010

and for the years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated)

73

42. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN (Lanjutan)

42. EVENTS AFTER THE REPORTING DATE (Continued)

d. Pada tanggal 2 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15 per kg barang dalam gudang. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.

d. On January 2, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Tanjung Batu No.25-27, Surabaya, with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp15 per kg inventory in warehouse. This agreement is valid until December 31, 2013.

e. Pada tanggal 2 Januari 2013, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp15 per kg barang dalam gudang. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.

e. On January 2, 2013, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on jalan Pulau Sumbawa No.3 Mabar, Medan, with PT Teluk Intan. Based on the agreement, the Company will be charged on rental fee of Rp15 per kg inventory in warehouse. This agreement is valid until December 31, 2013.

43. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 43. APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENT

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan pada tanggal 18 Maret 2013.

The financial statements has been approved by the Company’s board of Directors and authorized for issued on March 18, 2013.