limfoma maligna.pptx
TRANSCRIPT
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
1/21
Limfoma Maligna
Ayu Alawiyah
2007730021
Pembimbing :Dr. H. Asep Tajul Sp.B
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
2/21
Sejarah
Dr. Thomas Hodgkin (1798-1866),seorang dokter dari Guys Hospital diLondon. Pada tahun 1832, Hodgkinmenulis paper berjudul On TheMorbid Appearances of The Royal
Medical and Surgical Society ofLondon, pada tulisannya Hodgkinmenuliskan tipe limfoma yangsekarang dikenal sesuai dengannamanya, Hodgkin Lymphoma.4
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
3/21
Embriology Sistem Limfatik Sistem limfatik berkembang setelah munculnya sistem
cardiovaskuler yang akan terbentuk setelah minggu ke-5 kehamilan.Awal perkembangan pembuluh limfe tidak begitu jelas , didugaberasal dari mesenkim in situ atau muncul seperti kantung yangkeluar dari endotelium pembuluh darah. Enam lymph sacs primeryang terbentuk yaitu: 2 jugular (hubungan subclavia dan v.cardinalanterior), 2 iliaca (hubungan iliac dan v.cardinal posterior), 1reroperitoneal (dekat dengan percabangan a.mesenterica) dan 1
cisterna chyli (dorsal dari retroperitoneal sac). Kemudian munculpembuluh limfe yang akan membentuk anastomose danmenghubungkan draninase dari seluruh tubuh.
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
4/21
Anatomi
1. Organ Limfoid Primera. Bone marrowb. Thymus
2. Organ Limfoid Secundera. Limfonodusb. Spleenc. Malt (MucosaAssociated Lymphoid
Tissue).Tersebar padabeberapa tempat antaralain :
- Gastrointestinaltract
- Respiratory
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
5/21
Anatomi Ilustrasi dari limfe node pada
manusia, tersebar sepanjangpembuluh limfe. Berbentukseperti ginjal dengan panjang 1inch (2,5 cm), walaupun
kadang dapat berubah-ubah,terbungkus oleh capsuledengan jaringan fibrous danterdapat pembuluh limfe yangkeluar masuk seperti arteri
dan vena.
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
6/21
Fisiologi Menghancurkan benda asing dari pembuluh darah dan
pembuluh limfe
Mencegah munculnya penyakit (fungsi imunitas)
Mempertahankan keseimbangan cairan dalam tubuh Mengabsorbsi lemak dari sistem pencernaan.8
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
7/21
Definisi Limfoma adalah kelompok heterogen dari suatu keganasan jaringan
limfoid, yaitu berasal dari sel B dan sebagian kecil dari sel T.
Limfoma maligna terbagi menjadi dua kelompok besar yaituLimfoma Hodgkin (HL) dan Limfoma Non Hodgkin (NHL)
Limfoma Hodgkin (HL) merupakan keganasan dari sel B yangditandai oleh reed-sternberg cell
Limfoma Non Hodgkin (NHL) merupakan keganasan dari sel B dan
sel T.
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
8/21
Etiologi Infeksi virus dan bakteri (Epstein Barr Virus, Helicobacter Pylori
dan Human T-cell Leukemia Virus)
Gangguan kongenital (translokasi kromosom) Immunosuppresive (AIDS)
Akibat penggunaan obat-obatan (phenytoin) dan radiasi
Autoimune disease (Sjorgen Syndrome dan Rheumatoid Artritis).
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
9/21
Epidemiologi HL
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
10/21
Epidemiologi NHL
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
11/21
Karakteristik HL NHL low grade NHL high grade
Tempat Node Extranode Extranode
Distribusi Centripetal (axial) Centrifugal Centrifugal
Penyebaran Contiguous Noncontigous Noncontigous
Metastasis Hepar jarang >50% jarang
Metastasis Bonemarrow
50%
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
12/21
Reed Sternberg Cell in HL
Lobulated besar, sel-sel multinuklear dengan nukleolus menonjol ditemukansepanjang jaringan dengan sel stroma, sel limfoid reaktif, eosinofil, dan neutrofil
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
13/21
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
14/21
Manifestasi klinikHodgkin Lymphoma Non Hodgkin Lymphoma
Pembesaran kelenjar getah bening tanpadisertai rasa nyeriNyeri :
Alkohol induced pain Adominal pain Neurogenic painBack pain
Gejala B : Demam yang tidak jelaspenyebabnya (Pel-Ebstein) Keringat malamPenurunan berat badan > 10%
Pruritus terutama pada subtipesclerosisLemah
kadang hepatomegali
Gejala tidak khas Kadang ada massa abdomen karenahepatomegali atau splenomegali Gejala Low grade :
- lymphadenopathy tanpa nyeri- Berat badan menurun
- keringat malam Gejala sesuai subtipe NHLContoh : Chronic lympocitic Leukemia-Gejala low grade NHL- Anemia-Tanda-tanda infeksi
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
15/21
Stadium HL
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
16/21
Diagnosis Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik
Laboratorium
X-Ray thorax Ct scan abdomen dan thorax
USG
PET
Bone marrow biopsy Liver biopsy
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
17/21
Temuan Laboratorium
Hodgkin Lymphoma Non Hodgkin Lymphoma
Anemia (normochromic, normocytic)
Leucositosis (eosinofilia)Leuco-erythroblastic blood filmPeningkatan eritrosit sedimentasionrate (ESR)Peningkatan LDH (untuk mengetahuifungsi hepar)
Anemia (normochromic, normocytic)Leucositosis (eosinofilia)
Leuco-erythroblastic blood filmPeningkatan eritrosit sedimentasionrate (ESR)Peningkatan LDH (untuk mengetahuifungsi hepar)Pancitopenia (kegagalan bone
marrow)Limfositosis periferParaprotein danhypogammaglobulinemia
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
18/21
TherapyHodgkin Lymphoma Non Hodgkin Lymphoma
Radioterapi saja (3500-4500 cGy)digunakan pada pasien stadium IAdan IIAStadium IB, IIB, III dan IV dapatditangani dengan radioterapi dankemoterapi menggunakan regimen
standar sebanyak 6 siklus(Adriamicin,bleomycin, vinblastinedan dacarbazin, ABDV)Untuk bulky mediastinal, terutamapada wanita muda dengan nodularsclerosing HL, kemoterapi diikutiDXT. Surgery : laparotomy, splenoctomyuntuk splenomegali danlaminectomy (spinal cordcompression)
Agresif :NHL stadium I dan II radioterapi (DXT) + adjuvantkombinasi kemoterapi (3 siklus CHOP, per 21 hari,Cyclophosphamide, Hidroxy Daunorubucin(Adramycin), Vicristine dan Prednisolone).Stadium advanced kemoterapi (sampai remisi
komplit) + DXT, target dilakukannya allogenic stemcell transplantation.
Indolent :Pasien tanpa gejala tidak perlu diterapi untukbeberapa bulan atau tahun karena kadang adaremisi spontan.Ketika terapi dibutuhkan, DXT, single kemoterapi(chlorambucil oral) dengan atau tanpa DXT.Agresif kemoterapi diikuti stem cell transplantationharus dilakukan pada pasien muda.
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
19/21
Mantle field, inverted Y field, spade and pelvic fields, subtotal nodal orsubtotal lymphoid irradiation, total nodal atau total lymphoid
irradiation, involved-field radiation therapy (IFRT)
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
20/21
PrognosisHodgkin Limfoma Non Hodgkin Limfoma
Stadium akan menentukan prognosis.Kira-kira > 90% stadium I dan IIdapat diatasi dan berubah menjadi
progresif mencapai 50% padastadium IV. Pasien usia tuamempunyai prognosis yang buruk.
Prognosis tergantung gambaranhistologi, adanya bulky disease,multiple extranodal, umur, keadaan
klinis dan parameter laboratoriumseperti LDH dan B2 microglobulinlevel, akan mempengaruhi prognosis.Biasanya prognosis buruk. Relapssetelah 3-4 tahun terapi.
Follow up setiap 3 bulan setelah 2 tahun pengobatan, tiap 3 bulanuntuk 2 tahun selanjutnya dan selanjutnya 6-12 bulan sekali
-
7/29/2019 Limfoma Maligna.pptx
21/21
Referensi Parham, Peter (2005). The immune system. New York: Garland Science. p. 414.
Hellman, Samuel; Mauch, P.M. Ed. (1999).Hodgkin's Disease. Chapter 1: LippincottWilliams & Wilkins. p. 5.
Marcus, Robert, dkk (2007). Lymphoma : Pathology, Detection and Treatment. UK :Cambridge University Press.
Freedman, Jeri (2006). Lymphoma Current and Emerging Trends in Detection andTreatment. New York: The Rosing Publishing Group. P.9
Murner, Reinhold (2007). Modern Hematology: Biology and Clinical Management,Second Edition. Totowa : Humana Press
Saddler, T.W (2000). Langmans Embriology Ninth Edition. Montana: Two Bridges
Metha, Arthur & Victor Hoffbrand (2000). Haematology et A Glance. London : BlackWell Science
Seeley (2004). Anatomy and Physiology Seeley Sixth Edition. AS : Mc Graw Hill
Scanlon, Valeriae dkk (2007). Essential of Anatomy and Physiology Fifth Edition.Philadelphia : Davis Company