publisitas - tugas charity

33
proudly present Karena Wanita Harus Peduli ...sudah saatnya kita peduli, berbagi dan berbuat sesuatu untuk anak- anak Indonesia penderita kanker yang sangat membutuhkan uluran tangan kita semua...

Upload: juliana-nuryadin

Post on 18-Feb-2015

49 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Publisitas - Tugas Charity

proudly present

Karena WanitaHarus Peduli

...sudah saatnya kita peduli, berbagi dan berbuat sesuatu untuk anak-anak Indonesia penderita kanker yang sangat membutuhkan uluran tangan kita

semua...

Page 2: Publisitas - Tugas Charity

Background

YAYASAN Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) didirikan berdasarkan

pengalaman pribadi dan niat tulus membantu anak penderita kanker. Yayasan sosial yang

dibentuk 1 November 2006 itu diprakarsai Ira Soelistyo dan rekannya, Pinta Manulang.

Ketika itu, Ira dan Pinta juga dibantu Aniza M Santosa, rekan mereka yang lain. Di lain

pihak, Prof Iskandar Wahidiyat PhD selaku pakar hematologi dan onkologi Rumah Sakit

Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta berperan sebagai penasihat.

YKAKI merupakan organisasi sosial yang terdiri dari kelompok orang tua penderita kanker dan para sukarelawan yang peduli masa depan

anak Indonesia. Menurut Ira Soelistyo yang menjabat Sekretaris YKAKI sekaligus Pengurus ICCPO Asia (International Confederation of

Childhood Cancer Parent Organization), visi YKAKI adalah memberikan hak kepada setiap anak Indonesia untuk memperoleh pengobatan dan

perawatan yang sebaik-baiknya. Pasalnya, berdasarkan data YKAKI, 120 dari 1 juta anak Indonesia divonis menderita kanker.

Meski bantuan finansial dari pemerintah dirasa cukup sulit, Ira mengaku bersyukur atas kepedulian pemerintah dengan dibentuknya

Direktorat Penyakit tidak Menular beberapa tahun yang lalu. Sebagai bentuk totalitas dan ketulusan dalam membantu sesama, tanpa ragu, Ira

merelakan rumah pribadinya di bilangan Pondok Labu, Jakarta Selatan, digunakan sebagai Kantor Sekretariat YKAKI.

Dengan mengingat 80% dari anak-anak penderita kanker di Indonesia tinggal di daerah terpencil dengan latar belakang ekonomi yang

rendah, YKAKI berupaya menunjukkan kepeduliannya dengan tindakan-tindakan nyata. Mereka menyediakan sarana tempat tinggal sementara

bagi para penderita dan keluarga yang sedang rawat inap maupun rawat jalan di rumah sakit (program Rumah Kita). Selain itu, mereka

memfasilitasi sarana pendidikan anak selama di rumah sakit (program Hospital School) dan program deteksi dini kanker pada anak.

# # #

Page 3: Publisitas - Tugas Charity

Merekayangperlukita

bantu...

Page 4: Publisitas - Tugas Charity
Page 5: Publisitas - Tugas Charity

Merekayang perlu

kita dukung...

Page 6: Publisitas - Tugas Charity

Keluguan

mereka…

Page 7: Publisitas - Tugas Charity
Page 8: Publisitas - Tugas Charity

Senyum mereka

Page 9: Publisitas - Tugas Charity

Penderita Kanker di Indonesia Meningkat

Di saat penyakit menular belum teratasi di Indonesia, jumlah kasus penderita kanker justru

meningkat. Menurut Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan

Departemen Kesehatan Tjandra Yoga Aditama, penderitanya sekitar 10 persen dari manusia dewasa

dan kebanyakan perempuan.

Peningkatan kasus kematian akibat kanker meningkat dari 3,4 persen (1980) menjadi 6 persen

(2001). Riset Kesehatan Dasar tahun 2007 menunjukkan prevalensi tumor di Indonesia adalah 4,3

per 1.000 penduduk. Kanker, berdasarkan riset, menjadi penyebab kematian nomor tujuh setelah

stroke, tuberkulosis, hipertensi, cidera, perinatal, dan diabetes militus.

Anak menjadi penderita kanker 4,9 persen dari semua usia. Leukimia menjadi kasus tertinggi

pada anak (33,7 persen). Data ini diperoleh dari registrasi kanker berbasis rumah sakit di Jakarta Tahun 2005. Adapun pada manusia dewasa,

kanker payudara, kanker leher rahim, dan kanker hati menjadi tiga penyebab kematian terbesar.

Kanker disebabkan faktor risiko yang salah satunya kurang aktivitas. Perkiraan Badan Kesehatan Dunia (WHO), faktor obesitas dan kurang

aktivitas fisik menyumbang 30 persen risiko kanker. Tahun 2015 diperkirakan 2,3 miliar orang dewasa akan mengalami masalah berat badan dan

700 juta di antaranya obesitas.

Page 10: Publisitas - Tugas Charity

Kanker Hempaskan Mimpi Restu

Restu Kuntoro duduk di atas kursi roda sejak kakinya diamputasi empat tahun lalu. Tubuh

remaja itu kurus, bahkan ia lebih terlihat sebagai bocah SMP daripada remaja berusia 17 tahun.

Ia terkena kanker tulang sejak usia 13 tahun, awalnya ia kepleset dan jatuh saat berkejar-

kejaran dengan teman-temannya. Gara-gara jatuh, ia terkena patah tulang. Namun, patah tulang itu

tak kunjung membaik, bahkan kaki kanannya membengkak. Akhirnya, ia dibawa ke rumah sakit

untuk dipasang pen.

Saat akan dipasang pen, tiba-tiba ketahuan kalau di kakinya terdapat tumor. Ia didiagnosis

kanker tulang atau (Osteo Sarchoma) dan harus diamputasi kaki kanannya, hingga pangkal paha.

Sejak itu Restu harus menerima nasibnya duduk di atas kursi roda. Namun, remaja laki-laki asal Tangerang ini tak patah semangat. Setelah

menjalani kemoterapi selama 18 kali, akhirnya kanker itu telah hilang dari tubuhnya. Tapi, penderitaan Restu ternyata tak cukup sampai di situ.

Sejak 2009, ia harus rutin menjalani cuci darah seminggu dua kali lantaran ginjalnya terkena efek dari kemoterapi.

Meski awalnya sempat mengeluh lantaran efek kemoterapi dan sering diejek teman-temannya, remaja yang awalnya bercita-cita menjadi

tentara ini tetap tersenyum. Karena kakinya harus diamputasi, ia tidak bisa menjadi tentara lagi. Maka, Restu yang sangat mengidolakan Sule ini,

ingin jadi pelawak, agar bisa menghibur banyak orang termasuk orang tuanya.

Restu (17 tahun) merupakan satu dari sekian banyak anak penderita kanker yang ada di Indonesia. Dalam hari Kanker Anak Sedunia ( World

Child Cancer Day) 2011, sebanyak 130 anak penderita kanker berkumpul di FX Plaza Senayan. Data statistik menunjukkan kasus kanker pada

anak saat ini memperlihatkan kecenderungan meningkat dibandingkan dua dasawarsa lalu. Data WHO menyebutkan, pasien kanker di dunia

bertambah 6,25 juta orang setiap tahun. Sementara empat persen atau sekitar 250 ribu di antaranya adalah anak-anak. Antara 2-3 persen dari

jumlah kasus kanker di Indonesia terjadi pada anak-anak. Setiap tahun, diperkirakan terdapat 4.100 kasus baru kanker pada anak Indonesia.

Padahal kanker pada anak dapat diupayakan sembuh jika ditemukan sejak stadium dini.

Page 11: Publisitas - Tugas Charity

Mengenai Kanker Pada Anak

Anak yang tumbuh sehat adalah idaman setiap keluarga. Setiap anak Indonesia yang menderita kanker berhak memperoleh perawatan

serta pengobatan yang sebaik-baiknya.Upaya untuk memelihara, meningkatkan kesehatan, melindungi dari ancaman penyakit dan mencegah

resiko terjadi penyakit,telah banyak dilakukan oleh berbagai kalangan baik pemerintah maupun pihak masyarakat.

Fakta

Kanker pada anak dapat disembuhkan apabila dideteksi secara dini dan bila pengobatan serta perawatan dilaksanakan sebaik-baiknya.

Data statistik resmi dari IARC(International Agency for Research on Cancer) menyatakan bahwa 1 dari 600 anak akan menderita kanker

sebelum umur 16 tahun.

Kanker pada anak merupakan masalah yang cukup kompleks mengingat perawatan dan atau pengobatannya melibatkan selain orang tua,

tenaga profesional, tak kalah pentingnya adalah keluarga, sekolah serta lingkungan juga sangat berperan.

Faktor lingkungan dapat menjadi pencetus terjadinya kanker (radiasi, obat-obatan, hormon-hormon tertentu)

Faktor Penyebab dan Pencetus Kanker Pada Anak

FaktorGenetik

FaktorLingkungan

Kanker pada Anak

Page 12: Publisitas - Tugas Charity

Gejala-gejala kanker pada anak dapat mengenai semua organ tubuh dengan tanda-tanda:

Mata

Bintik putih pada mata/"Mata Kucing", mata tampak lebih besar, mata menonjol, pendarahan pada mata secara spontan, mada mendadak

juling. Umumnya terjadi pada anak-anak dibawah 4 tahun.

Pembengkakan

Misalnya pada hati, limpa, leher, buah zakar, kelenjar getah bening dan tulang.

Rasa Nyeri Pada tulang atau sendi.

Tanda-tanda Neurologis

Sakit kepala yang berkepanjangan dan disertai mual atau muntah yang menyemprot pada saat bangun tidur, gangguan keseimbangan,

penurunan kesadaran, kejang, perubahan perilaku, kelumpuhan anggota gerak dan saraf otak.

Tanda-tanda Umum

Pucat, demam yang tdak diketahui sebabnya, pendarahan yang abnormal (lebam/biru-biru di kulit, mimisan, kencing berdarah), penurunan

berat badan dan tidak nafsu makan.

Kanker Pada Anak

Tahukan Anda? Data statistic resmi dari IARC(International Agency for Research on Cancer) menyatakan bahwa 1 dari 600 anak akan

menderita kanker sebelum umur 16 tahun.

Penyakit kanker pada anak membutuhkan penanganan dengan keahlian, sarana dan prasarana khusus. Apabila kanker menimpa pada anak,

maka akan merupakan beban yang kompleks bukan hanya bagi orang tua tetapi juga pada saudara-saudaranya, dokter, perawat, sekolah dan

masyarakat serta lingkungannya.

Kanker pada anak diperkirakan mencapai 1% dari jumlah penyakit kanker secara menyeluruh, namun kanker pada anak dapat

disembuhkan bila dideteksi secara dini dan pengobatan serta perawatannya dilaksanakan dengan sarana/prasarana yang memadai.

Page 13: Publisitas - Tugas Charity

Jenis Kanker Pada Anak

Leukimia

Leukimia adalah kanker pada anak yang paling banyak dijumpai pada anak-anak. Leukimia mempunyai harapan sembuh dengan pengobatan

yang tepat dan benar. Gejala yang perlu diwaspadai dan sering ditemukan pada leukimia antara lain pucat, demam atau pendarahan yang tidak

jelas sebabnya, nyeri tulang dan pembengkakan perut.

Tumor Otak

Tumor pada otak dapat mengganggu fungsu dan merusak struktur sususan saraf pusat, karena terletak di dalam rongga yang terbatas(rongga

tengkorak).

Gejala yang harus diwaspadai pada tumor otak adalah sakit yang disertai mual sampai muntah-muntah. Dapat pula disertai daya penglihatan

berkurang, penurunan kesadaran atau perubahan perilalku. Pada bayi biasanya ubun-ubun besar menonjpol. Hal lain yang perlu dicurigai

adalah bila terdapat gangguan bicara dan keseimbangan tubuh, anggota gerak melemah atau kejang.

Retinablastoma

Retinablastoma adalah kanker mata yang sering dijumpai pada anak. Gejala yang perlu duawasi ialah adanya bercak putih di bagian tengah

mata yang seolah bersinar bila kena cahaya seperti mata kucing. Hal lain yang perlu diperhatikan ialah penglihatan yang terganggu, mata

menjadi juling dan bila telah lanjut maka bola mata menonjol keluar.

Limfoma

Limfoma Maglia adalah kanker kelenjar getah bening, kanker ini biasanya ditandai dengan pembesaran dan pembengkakan kelenjar getah

bening yang cepat tanpa disertai rasa nyeri. Pembesaran kelenjar getah bening yang cepat tanpa disertai rasa nyeri. Pembesaran kelenjar getah

bening di daerah leher, ketiak dan atau selangkangan serta usus tanpa disertai rasa nyeri. Bila timbulnya di kelenjar getah bening dalam usus

maka dapat menyebabkan sumbatan pada usus dengan gejala sakit perut, muntah, tidak bisa buang air besar dan demam. Bila tumbuh di

daerah dada maka dapat mendorong atau menekan saluran nafas. Menyebabkan sesak nafas dan muka membiru.

Page 14: Publisitas - Tugas Charity

Neuroblastoma

Neuroblastoma adalah suatu gejala jenis kanker saraf yang dapat menunjukkan banyak gejala, tergantung pada lokasinya. Neuroblastoma

dapat terjadi di daerah leher atau rongga dada dan mata. Bila terdapat di daerah mata dapat menyebabkan bola mata menonjol, kelopak mata

turun dan pupil melebar. Bila terdapat di tulang belakang dapat menekan saraf tulang belakang dan mengakibatkan kelumpuhan yang cepat.

Tumor di daerah perut akan teraba bisa sudah besar. Penyebaran pada tulang dapat menyebabkan patah tulang tanpa sebab, tanpa nyeri

sehingga penderitanya pincang mendadak.

Tumor Wilms

Tumor Wilms adalah kanker ginjal yang paling sering dijumpai pada anak.Kanker ini dapat ditandai dengan kecing berdarah, rasa tidak enak

di dalam perut dan bila sudah cukup besar teraba keras, biasanya diketahui ketika anak dimandikan.

Rabdomiosarkoma

Kanker ini dijumpai pada otot di mana saja, biasanya pada anak di daerah kepala, leher, kandung kemih, prostat(kelenjar kelamin pria) dan

vagina. Gejala yang ditimbulkan bergantung pada letak kanker. Pada rongga mata menyebabkan mata menonjol keluar. Di telinga

menyebabkan nyeri atau keluarnya darah dari lubang telinga. Di tenggorokan menyebabkan sumbatan jalan nafas, radang sinus(rongga sekitar

hidung), keluar darah dari hidung (mimisan) atau sulit menelan. Di saluran kandung kemih menyebabkan gangguan buang air kecil atau air

seni berdarah. Bila mengenai saluran pencernaan dapat mengalami gangguan buang air besar. Bila mengenai otot anggota gerak akan

membengkak.

Osteosarkoma

Osteosarkoma adalah kanker pada tulang. Pembengkakan yang cepat apabila disertai rasa nyeri perlu diwaspadai sebagai kemungkinan

adanya kanker tulang. Kanker tulang dapat menyerang setiap bagian tulang, tetapi yang terbanyak ditemukan pada tungkai lengan dan

pinggul.Kadang-kadang didahului oleh benturan keras seperti jatuh dan sebagainya.

Sumber: (http://www.ykaki.org/id)

Page 15: Publisitas - Tugas Charity

Objective

Tujuan diadakannya event ini adalah untuk membantu, berbagi, dan berbuat sesuatu yang berguna untuk anak-anak Indonesia penderita

kanker. Sudah cukup banyak gerakan yang dibuat baik oleh para aktivis maupun para selebritis yang peduli pada anak-anak Indonesia penderita

kanker. Event “Karena Wanita Harus Peduli” yang digagas oleh HERmosa Cloth & Accessories ini pun menjadi gerakan baru untuk membantu

anak-anak Indonesia penderita kanker, yang diharapkan tidak hanya terselenggara satu kali saja, namun bisa menjadi acara tahunan yang akan

menambahkan partisipan lebih banyak lagi untuk membantu anak-anak Indonesia penderita kanker.

Event ini diselenggarakan untuk membuka mata masyarakat bahwa masih banyak saudara kita yang membutuhkan bantuan, juga untuk

membesarkan hati para penderita dan keluarganya, bahwa mereka tidak sendirian. Banyak yang peduli pada mereka, banyak yang mau

membantu mereka, banyak yang mau menghibur mereka. Dan mereka bisa mengetahui hal itu melalui event “Karena Wanita Harus Peduli” ini.

Dengan banyaknya partisipan dalam event ini, diharapkan sosialisasi dapat tersebar lebih luas dan semakin banyak pula masyarakat yang

menjadi peduli dan ikut berpartisipasi. Bagi yang peduli dan tidak tahu harus melangkah kemana, melalui event inilah mereka dapat

menyalurkan kepedulian mereka.

Page 16: Publisitas - Tugas Charity

Target

Anak-anak Indonesia penderita kanker

Anak-anak Indonesia penderita kanker (di bawah Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia/ YKAKI)

Orang tua yang mempunyai anak penderita kanker (keluarga mampu dan kurang mampu)

Donatur YKAKI

Partisipan peduli anak-anak Indonesia penderita kanker

Waktu Pelaksanaan

Nama Kegiatan : Karena Wanita Harus Peduli, ”...sudah saatnya kita peduli, berbagi dan berbuat sesuatu untuk anak-anak Indonesia penderita

kanker yang sangat membutuhkan uluran tangan kita semua...”

Waktu : Peringatan Hari Kanker Se-Dunia, Sabtu, 4 Februari 2012

Pukul : 8.00 – 15.00 WIB

Tempat : Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung

Bentuk Kegiatan : - Edukasi kanker untuk masyarakat umum dan pelajar/ mahasiswa

- Fun games

- Bazaar

- Pameran dan pelelangan hasil karya anak-anak Indonesia penderita kanker

Page 17: Publisitas - Tugas Charity

Crew Participation

bekerja sama dengan:

Page 18: Publisitas - Tugas Charity

Celebrity Endorsement

Asty Ananta yang mempunyai nama lengkap Annastya Yuntya Eka Wardhani ini lahir di

Semarang, 19 Juni 1984. Ia dikenal sebagai pemain sinetron dan pembawa acara di dunia hiburan

Indonesia.

Asty memulai karier di dunia hiburan tanah air setelah terpilih menjadi juara II Top Guest Aneka

(1999) dan juga terpilih sebagai Gadis Tiara Sunsilk & Gadis Tiara Favorit (2000). Berbekal

kemenangan tersebut, Asty masuk ke dunia seni peran. Beberapa sinetron yang pernah dibintanginya

antara lain Ksatria Banjaran, Sebatas Impian, Darah Membara, Cewek Komersil, dan Cinta Anak

Kampus. Asty juga pernah bermain untuk film layar lebar berjudul Untukmu (2003) asuhan sutradara

Asun Mawardi.

Selain itu anak pertama dari tiga bersaudara dari keluarga H. Hendra TW dan Hj Yuntianungrum

dan kakak dari Lia Ananta itu, juga pernah tampil di acara Ketawa Sore (Trans TV), Progran ESQ

(RCTI), dan sejumlah FTV. Asty juga memandu program adu bakat musik dangdut, KDI di TPI.

Meski sibuk berkarir di dunia entertainment, namun Asty tetap meluangkan waktunya untuk

melakukan kegiatan sosial. Ia ditunjuk sebagai duta lingkungan kegiatan One Man One Tree, yakni

program untuk menggalakkan penanaman pohon.

Selain itu, Asty juga ternyata peduli pada anak-anak penderita kanker di Indonesia. Perhatian Asty pada dunia anak-anak memang patut

diacungi jempol. Disela-sela kesibukannya sebagai artis dan presenter, gadis asal Semarang ini, selalu menyisihkan waktu untuk anak-anak,

khususnya di C3, yaitu Community for Children with Cancer.

Sebenarnya Asty sudah lama ada di C3 yang bertempat di bangsal anak-anak RS Kanker Dharmais, di tempat ini banyak anak-anak yang

belum berusia satu tahun sudah mengidap kanker.

Page 19: Publisitas - Tugas Charity

Tugas Asty di C3 adalah mengetuk hati semua orang untuk membantu anak-anak pengidap kanker dalam bentuk materiil maupun non

materiil. Kalau ada dana akan sangat berguna sekali karena mereka membutuhkan dana baik untuk pengobatan, operasi, obat jalan atau fasilitas

lainnya. Kemudian jika belum ada dana bisa menyisihkan waktu mengunjungi mereka untuk sekedar bermain bersama atau mendengarkan

mereka curhat. Itu sangat membantu proses penyembuhan. Bukannya lebih cepat sembuh, tapi lebih cepat daripada mereka merasa sendirian.

Menurut Asty, anak-anak penderita kanker adalah anak-anak yang luar biasa, yang setiap harinya mesti berjuang melawan penyakit tapi tidak

pernah lemah. Dan Asty ingin turut mendukung perjuangan mereka.

Asty mengaku dirinya sangat terenyuh ketika melihat anak-anak penderita kanker itu begitu bersemangat menghabiskan waktu untuk

kegiatan yang bermanfaat. Biasanya ia menghadapi teman atau orang yang disibukkan dengan masalah pacaran, kerjaan, atau lainnya. Namun

anak-anak ini sudah mampu menghadapi penyakit yang sewaktu-waktu dapat menyebabkan kematian. Awalnya Asty diajak oleh temannya,

yang juga seorang artis, Panji Pragiwaksono. Ia memberi Asty informasi untuk mendukung komunitas peduli anak penderita kanker. Kebetulan

Asty tipe orang yang sayang sama anak-anak, jadi begitu melihat mereka, Asty menjadi semakin tertarik.

Bersama komunitas untuk anak penderita kanker c3friends.com, Asty tidak hanya menggelar acara pengumpulan dana, tapi juga menjadi

relawan untuk menghibur dan menemani aktivitas mereka, di antaranya di rumah sakit kanker anak. Dari catatan c3friends diketahui, komunitas

yang beraktivitas lewat situs jejaring sosial ini berupaya mengurangi tingkat jumlah anak penderita kanker, membantu penderita kanker untuk

dapat memperoleh pengobatan pada tahap dini, dan memberi bantuan biaya demi pengobatan mereka.

Publik yang menaruh perhatian yang sama dengannya bisa memberikan bantuan, bahkan tidak hanya lewat uang, tapi juga bisa langsung

terjun sebagai relawan. Pernah ada suatu kegiatan bertajuk ”My Dream” yang digelar komunitas c3friends. Pada acara tersebut tampil anak-anak

penderita kanker, yang ternyata juga memiliki kemampuan sama dengan anak-anak lain. Mereka bisa menyanyi, bahkan membuat kerajinan.

# # #

Page 20: Publisitas - Tugas Charity

Media Partner

TELEVISI

RADIO

MEDIA CETAK

Page 21: Publisitas - Tugas Charity

Sources:

http://mediaindonesia.com/index.php?ar_id=MjA2OTE=

http://www.tempointeraktif.com/hg/kesehatan/2009/03/15/brk,20090315-164744,id.html

http://kosmo.vivanews.com/news/read/204459-kehilangan-kaki-gara-gara-kanker

http://www.nusantaraku.org/forum/gossip-celebrity-artist/139821-asti-ananta-ajak-peduli-anak-anak-penderita-kanker.html

http://www.koran-jakarta.com/berita-detail.php?id=21852

http://rumahcerdaskita.files.wordpress.com/2010/06/manisnya-patton-bergaya-brg-anak-kanker-indonesia.jpg

http://www.ykaki.org//files/image/anak-anak-ykaki-berfoto-bersama.jpg

http://i.okezone.com/content/2010/02/23/340/306272/ZeVNZOVp9N.jpg

http://image.tempointeraktif.com/?id=26895&width=274

http://www.mediaindonesia.com/public/gallery/large/2010_02_18_03_53_43_kanker.jpg

http://images.detik.com/content/2011/02/04/157/kanker1.jpg

http://www.nc-world.co.id/ncw/images/rsgallery/original/5-1.jpg

http://www.ykaki.org//files/image/penampilan-anak-anak-penderita-kanker.jpg

http://www.ykaki.org/