prosedur pengajuan klaim kendaraan bermotor asuransi wahana tata

CLAIM HANDLING MV & HE DEPARTMENT

PETUNJUK PENGAJUAN KLAIM KENDARAAN BERMOTORPETUNJUK PENGAJUAN KLAIM KENDARAAN BERMOTOR

I.I. LAPORAN KLAIMLAPORAN KLAIMLaporan klaim dapat dilakukan secara lisan/melalui telepon ke Asuransi Wahana TataLaporan klaim dapat dilakukan secara lisan/melalui telepon ke Asuransi Wahana Tata (Cabang Terdekat) oleh Pihak Tertanggung secara tertulis/melalui faks (untuk mendapatkan(Cabang Terdekat) oleh Pihak Tertanggung secara tertulis/melalui faks (untuk mendapatkan No. Register Klaim). Dalam hal ini kendaraan dibawa ke Asuransi Wahana Tata (CabangNo. Register Klaim). Dalam hal ini kendaraan dibawa ke Asuransi Wahana Tata (Cabang Terdekat). Terdekat). Laporan klaim paling lambat disampaikan dalam waktu 5 (lima) hari kalender dari sejakLaporan klaim paling lambat disampaikan dalam waktu 5 (lima) hari kalender dari sejak tanggal kejadian, yang sudah harus diterima oleh pihak Asuransi Wahana Tata (selanjutnyatanggal kejadian, yang sudah harus diterima oleh pihak Asuransi Wahana Tata (selanjutnya disebut Pihak Asuransi) disertai informasi:disebut Pihak Asuransi) disertai informasi:

Nama/Identitas yang melaporkanNama/Identitas yang melaporkan Nomor Polis AsuransiNomor Polis Asuransi Merek Kendaraan yang mengalami kejadianMerek Kendaraan yang mengalami kejadian Tempat KejadianTempat Kejadian Hari, Tanggal dan Waktu kejadianHari, Tanggal dan Waktu kejadian Uraian Singkat terjadinya kejadianUraian Singkat terjadinya kejadian Posisi Kendaraan saat iniPosisi Kendaraan saat ini

II.II. VERIFIKASI ADMINISTRASIVERIFIKASI ADMINISTRASISetelah Pihak Asuransi Wahana Tata menerima laporan awal klaim, maka akan segeraSetelah Pihak Asuransi Wahana Tata menerima laporan awal klaim, maka akan segera diberitahukan kepada Pihak Tertanggung dokumen-dokumen yang harus dilengkapi.diberitahukan kepada Pihak Tertanggung dokumen-dokumen yang harus dilengkapi.Selanjutnya pihak Asuransi akan melakukan pemeriksaan administrasi terhadap :Selanjutnya pihak Asuransi akan melakukan pemeriksaan administrasi terhadap :

Polis Asuransi Pihak Tertanggung yang bersangkutanPolis Asuransi Pihak Tertanggung yang bersangkutan Pembayaran Premi Pihak Tertanggung yang bersangkutanPembayaran Premi Pihak Tertanggung yang bersangkutan SIM, STNK, dan surat-surat lain yang diperlukanSIM, STNK, dan surat-surat lain yang diperlukan Formulir Laporan Kerugian Asuransi Wahana Tata yang telah diisi oleh PihakFormulir Laporan Kerugian Asuransi Wahana Tata yang telah diisi oleh Pihak

Tertanggung yang bersangkutanTertanggung yang bersangkutan

III. SURVEYIII. SURVEYPihak Asuransi akan melakukan Survey untuk mengetahui keadaan/kondisi kendaraanPihak Asuransi akan melakukan Survey untuk mengetahui keadaan/kondisi kendaraan Pihak Tertanggung. Untuk itu mohon agar Pihak Asuransi diberi kesempatan untukPihak Tertanggung. Untuk itu mohon agar Pihak Asuransi diberi kesempatan untuk melakukan Survey. Setelah Klaim yang diajukan oleh Pihak Tertanggung yangmelakukan Survey. Setelah Klaim yang diajukan oleh Pihak Tertanggung yang bersangkutan dinyatakan terjamin oleh Polis maka Pihak Asuransi akan mengeluarkanbersangkutan dinyatakan terjamin oleh Polis maka Pihak Asuransi akan mengeluarkan Surat Permintaan Estimasi (Taksasi Order) kepada Pihak BengkelSurat Permintaan Estimasi (Taksasi Order) kepada Pihak Bengkel

IV. TAKSASI NILAI KERUGIAN (TAKSASI ORDER)IV. TAKSASI NILAI KERUGIAN (TAKSASI ORDER)Untuk menilai jumlah kerugian, Pihak Asuransi akan menggunakan jasa Bengkel RekananUntuk menilai jumlah kerugian, Pihak Asuransi akan menggunakan jasa Bengkel Rekanan dari Pihak Asuransi sendiri (yang tercantum dalam Daftar Bengkel Rekanan Pihak Asuransi).dari Pihak Asuransi sendiri (yang tercantum dalam Daftar Bengkel Rekanan Pihak Asuransi). Pihak Asuransi akan mengeluarkan “TAKSASI ORDER” kepada Pihak Bengkel Rekanan yangPihak Asuransi akan mengeluarkan “TAKSASI ORDER” kepada Pihak Bengkel Rekanan yang dimaksud. Taksasi Order tersebut belum berlaku sebagai PERINTAH KERJA PERBAIKAN. dimaksud. Taksasi Order tersebut belum berlaku sebagai PERINTAH KERJA PERBAIKAN.

V. DOKUMEN V. DOKUMEN Bilamana ada kekurangan penyerahan dokumen pada saat verifikasi administrasi sepertiBilamana ada kekurangan penyerahan dokumen pada saat verifikasi administrasi seperti yang telah disebutkan di atas, Pihak Tertanggung berkewajiban menyerahkan dokumen-yang telah disebutkan di atas, Pihak Tertanggung berkewajiban menyerahkan dokumen-dokumen yang diperlukan sebagaimana disebutkan di bawah (dokumen-dokumen yangdokumen yang diperlukan sebagaimana disebutkan di bawah (dokumen-dokumen yang diperlukan dalam pengajuan klaim kendaraan bermotor)diperlukan dalam pengajuan klaim kendaraan bermotor)

VI. SURAT PERINTAH KERJA (REPARASI ORDER)VI. SURAT PERINTAH KERJA (REPARASI ORDER)


Surat Perintah Kerja (Reparasi Order) akan segera kami terbitkan setelah beberapa halSurat Perintah Kerja (Reparasi Order) akan segera kami terbitkan setelah beberapa hal yang tersebut di bawah ini terpenuhi:yang tersebut di bawah ini terpenuhi:

Telah terjadi kesepakatan antara Pihak Tertanggung, Pihak Bengkel (baik BengkelTelah terjadi kesepakatan antara Pihak Tertanggung, Pihak Bengkel (baik Bengkel Rekanan maupun Bengkel Non-Rekanan), dan Pihak Asuransi mengenai jenisRekanan maupun Bengkel Non-Rekanan), dan Pihak Asuransi mengenai jenis pekerjaan-pekerjaan dan harganyapekerjaan-pekerjaan dan harganya

Pihak Tertanggung telah melengkapi dokumen-dokumen yang dibutuhkan olehPihak Tertanggung telah melengkapi dokumen-dokumen yang dibutuhkan oleh Pihak AsuransiPihak Asuransi

VII. SURAT PERNYATAAN PUASVII. SURAT PERNYATAAN PUASSetelah perbaikan kendaraan milik Pihak Tertanggung selesai, diharapkan PihakSetelah perbaikan kendaraan milik Pihak Tertanggung selesai, diharapkan Pihak Tertanggung melakukan pemeriksaan hasil kerja yang dilakukan oleh Pihak BengkelTertanggung melakukan pemeriksaan hasil kerja yang dilakukan oleh Pihak Bengkel Rekanan. Rekanan. Bila ternyata hasil perbaikan sudah memuaskan Pihak Tertanggung wajib menyerahkanBila ternyata hasil perbaikan sudah memuaskan Pihak Tertanggung wajib menyerahkan “SURAT PERNYATAAN PUAS” kepada Pihak Bengkel Rekanan, setelah diisi dan“SURAT PERNYATAAN PUAS” kepada Pihak Bengkel Rekanan, setelah diisi dan ditandatangani. Perlu diketahui bahwa Pihak Bengkel Rekanan tidak akan dapat menagihditandatangani. Perlu diketahui bahwa Pihak Bengkel Rekanan tidak akan dapat menagih biaya perbaikan kepada Pihak Asuransi sebelum menerima “SURAT KUASA” dan “SURATbiaya perbaikan kepada Pihak Asuransi sebelum menerima “SURAT KUASA” dan “SURAT PERNYATAAN PUAS” dari Pihak TertanggungPERNYATAAN PUAS” dari Pihak Tertanggung

VIII. PEMBAYARANVIII. PEMBAYARANDalam hal perbaikan dilakukan di Bengkel Rekanan Pihak Asuransi maka PihakDalam hal perbaikan dilakukan di Bengkel Rekanan Pihak Asuransi maka Pihak Tertanggung hanya berkewajiban membayar kepada Pihak Bengkel Rekanan sebesarTertanggung hanya berkewajiban membayar kepada Pihak Bengkel Rekanan sebesar Resiko Sendiri seperti yang tercantum di dalam Polis Asuransi, selebihnya Pihak BengkelResiko Sendiri seperti yang tercantum di dalam Polis Asuransi, selebihnya Pihak Bengkel Rekanan akan menagih kepada Pihak Asuransi.Rekanan akan menagih kepada Pihak Asuransi.

IX. LAIN-LAINIX. LAIN-LAINDalam hal klaim diajukan menyangkut Pihak Ketiga, Pihak Tertanggung tidakDalam hal klaim diajukan menyangkut Pihak Ketiga, Pihak Tertanggung tidak diperkenankan memberi suatu komitmen/janji apapun kepada Pihak Ketiga sebelumdiperkenankan memberi suatu komitmen/janji apapun kepada Pihak Ketiga sebelum mendapatkan persetujuan dari Pihak Asuransimendapatkan persetujuan dari Pihak Asuransi


DOKUMEN-DOKUMEN YANG DIPERLUKAN DALAM PENGAJUAN KLAIM KENDARAANDOKUMEN-DOKUMEN YANG DIPERLUKAN DALAM PENGAJUAN KLAIM KENDARAAN BERMOTORBERMOTOR

I. KLAIM PARTIAL LOSS:I. KLAIM PARTIAL LOSS: Copy SIM PengemudiCopy SIM Pengemudi Copy STNK KendaraanCopy STNK Kendaraan Laporan Kerugian AsliLaporan Kerugian Asli Copy KTP TertanggungCopy KTP Tertanggung Stempel / cap perusahaan bila a/n perusahaan Stempel / cap perusahaan bila a/n perusahaan

II. UNTUK KLAIM YANG DISERTAI ADANYA TJH PIHAK III, TAMBAHAN DOKUMEN:II. UNTUK KLAIM YANG DISERTAI ADANYA TJH PIHAK III, TAMBAHAN DOKUMEN: Copy SIM Pengemudi Pihak IIICopy SIM Pengemudi Pihak III Copy STNK Kendaraan Pihak IIICopy STNK Kendaraan Pihak III Copy KTP Pihak IIICopy KTP Pihak III Surat Pernyataan Damai dan Surat Tuntutan Pihak III bermaterai Rp. 6.000,00Surat Pernyataan Damai dan Surat Tuntutan Pihak III bermaterai Rp. 6.000,00 Copy surat Laporan Kepolisian SetempatCopy surat Laporan Kepolisian Setempat Kwitansi biaya pengobatan / perbaikan kendaraanKwitansi biaya pengobatan / perbaikan kendaraan

III. KLAIM TOTAL LOSS HILANG:III. KLAIM TOTAL LOSS HILANG: Asli Polis AsuransiAsli Polis Asuransi Copy SIM dan KTP (Pihak Tertanggung dan Pihak Pengemudi)Copy SIM dan KTP (Pihak Tertanggung dan Pihak Pengemudi) KTP atas nama STNK untuk kendaraan atas nama PribadiKTP atas nama STNK untuk kendaraan atas nama Pribadi NPWP, SIUP, dan Keterangan Domisili untuk kendaraan atas nama PerusahaanNPWP, SIUP, dan Keterangan Domisili untuk kendaraan atas nama Perusahaan Mengisi dan menandatangani Formulir Laporan Kerugian Pihak AsuransiMengisi dan menandatangani Formulir Laporan Kerugian Pihak Asuransi Asli Kronologis Kejadian yang dibuat oleh Pihak Tertanggung, dan atau PihakAsli Kronologis Kejadian yang dibuat oleh Pihak Tertanggung, dan atau Pihak

yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut disertai materai Rp. 6.000,00yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut disertai materai Rp. 6.000,00 Surat Tanda Penerimaan Laporan dari Pihak POLSEK/POLRES setempatSurat Tanda Penerimaan Laporan dari Pihak POLSEK/POLRES setempat Asli STNK dan BPKB KendaraanAsli STNK dan BPKB Kendaraan Asli Copy Faktur Pembelian KendaraanAsli Copy Faktur Pembelian Kendaraan Surat Bukti Tanda Pemblokiran Kendaraan dari SAMSAT POLDA setempatSurat Bukti Tanda Pemblokiran Kendaraan dari SAMSAT POLDA setempat Surat Keterangan Hilang dari Kaditserse.Surat Keterangan Hilang dari Kaditserse. 2 lembar Kwitansi kosong bertandatangan Pihak Pemilik (1 lembar bermaterai2 lembar Kwitansi kosong bertandatangan Pihak Pemilik (1 lembar bermaterai

Rp. 6.000,00 dan 1 lembar tanpa materaiRp. 6.000,00 dan 1 lembar tanpa materai Asli/duplikat Kunci Kontak KendaraanAsli/duplikat Kunci Kontak Kendaraan Asli Surat K.I.R (khusus untuk kendaraan Pick-Up dan Truck)Asli Surat K.I.R (khusus untuk kendaraan Pick-Up dan Truck) Dokumen-dokumen pendukung lainnya yang diperlukan oleh Pihak Asuransi jikaDokumen-dokumen pendukung lainnya yang diperlukan oleh Pihak Asuransi jika

memang diperlukanmemang diperlukan

IV.IV.KLAIM CONSTRUCTIVE TOTAL LOSSKLAIM CONSTRUCTIVE TOTAL LOSS Asli Polis AsuransiAsli Polis Asuransi Copy SIM dan KTP (Pihak Tertanggung dan Pihak Pengemudi)Copy SIM dan KTP (Pihak Tertanggung dan Pihak Pengemudi) KTP atas nama STNK untuk kendaraan atas nama PribadiKTP atas nama STNK untuk kendaraan atas nama Pribadi NPWP, SIUP, dan Keterangan Domisili untuk kendaraan atas nama PerusahaanNPWP, SIUP, dan Keterangan Domisili untuk kendaraan atas nama Perusahaan Mengisi dan menandatangani Formulir Laporan Kerugian Pihak AsuransiMengisi dan menandatangani Formulir Laporan Kerugian Pihak Asuransi Asli Kronologis Kejadian yang dibuat oleh Pihak Tertanggung, dan atau PihakAsli Kronologis Kejadian yang dibuat oleh Pihak Tertanggung, dan atau Pihak

yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut disertai materai Rp. 6.000,00yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut disertai materai Rp. 6.000,00 Asli Surat Tanda Penerimaan Laporan dari Pihak POLSEK/POLRES setempat (JikaAsli Surat Tanda Penerimaan Laporan dari Pihak POLSEK/POLRES setempat (Jika diperlukan)diperlukan) Asli STNK dan BPKB KendaraanAsli STNK dan BPKB Kendaraan Asli Copy Faktur Pembelian KendaraanAsli Copy Faktur Pembelian Kendaraan


2 lembar Kwitansi kosong bertandatangan Pihak Pemilik (1 lembar bermaterai2 lembar Kwitansi kosong bertandatangan Pihak Pemilik (1 lembar bermaterai Rp. 6.000,00 dan 1 lembar tanpa materaiRp. 6.000,00 dan 1 lembar tanpa materai

Asli/duplikat Kunci KontakAsli/duplikat Kunci Kontak Asli Surat K.I.R (khusus untuk kendaraan Pick-Up dan Truck)Asli Surat K.I.R (khusus untuk kendaraan Pick-Up dan Truck) Dokumen-dokumen pendukung lainnya yang diperlukan oleh Pihak Asuransi jikaDokumen-dokumen pendukung lainnya yang diperlukan oleh Pihak Asuransi jika

memang diperlukanmemang diperlukan

PROSEDUR PENGGUNAAN BENGKEL NON REKANANPROSEDUR PENGGUNAAN BENGKEL NON REKANAN


Apabila Pihak Tertanggung menginginkan menggunakan jasa Bengkel Non-Rekanan (pilihanApabila Pihak Tertanggung menginginkan menggunakan jasa Bengkel Non-Rekanan (pilihan Pihak Tertanggung sendiri) pada dasarnya tidak diperbolehkan. Namun bila PihakPihak Tertanggung sendiri) pada dasarnya tidak diperbolehkan. Namun bila Pihak Tertanggung bersikeras menginginkan menggunakan jasa Bengkel Non-Rekanan (pilihanTertanggung bersikeras menginginkan menggunakan jasa Bengkel Non-Rekanan (pilihan Pihak Tertanggung sendiri) maka Pihak Tertanggung berkewajiban melakukan pembayaranPihak Tertanggung sendiri) maka Pihak Tertanggung berkewajiban melakukan pembayaran biaya perbaikan terlebih dahulu kepada Bengkel Non-Rekanan tersebut sesuai denganbiaya perbaikan terlebih dahulu kepada Bengkel Non-Rekanan tersebut sesuai dengan “harga” jasa Bengkel Rekanan dari Pihak Asuransi. “harga” jasa Bengkel Rekanan dari Pihak Asuransi. Kemudian Pihak Tertanggung melakukan penagihan kepada Pihak Asuransi (pembayaranKemudian Pihak Tertanggung melakukan penagihan kepada Pihak Asuransi (pembayaran secara Re-Imbursement dengan menyertakan Bukti-Bukti Dokumen Pembayaran yang telahsecara Re-Imbursement dengan menyertakan Bukti-Bukti Dokumen Pembayaran yang telah dilakukan oleh Pihak Tertanggung untuk diproses penggantiannya oleh Pihak Asuransi.dilakukan oleh Pihak Tertanggung untuk diproses penggantiannya oleh Pihak Asuransi.Dalam hal terdapat selisih harga dari Pihak Bengkel Non-Rekanan (harga jasa PihakDalam hal terdapat selisih harga dari Pihak Bengkel Non-Rekanan (harga jasa Pihak Bengkel Non-Rekanan lebih mahal dari harga jasa Pihak Bengkel Rekanan) maka selisihnyaBengkel Non-Rekanan lebih mahal dari harga jasa Pihak Bengkel Rekanan) maka selisihnya menjadi tanggung jawab Pihak Tertanggung sendiri.menjadi tanggung jawab Pihak Tertanggung sendiri.Dokumen yang harus diisi dan dilengkapi oleh Pihak Tertanggung sebagai berikut:Dokumen yang harus diisi dan dilengkapi oleh Pihak Tertanggung sebagai berikut: (terlampir)(terlampir)

Form Pernyataan Penggunaan Bengkel Non RekananForm Pernyataan Penggunaan Bengkel Non Rekanan Form Pernohonan Pembayaran Klaim ReimbursementForm Pernohonan Pembayaran Klaim Reimbursement

FORM PERNYATAAN PENGGUNAAN BENGKEL NON REKANANFORM PERNYATAAN PENGGUNAAN BENGKEL NON REKANAN


FORM PERMOHONAN PEMBAYARAN KLAIM REIMBURSEMENTFORM PERMOHONAN PEMBAYARAN KLAIM REIMBURSEMENT

prosedur pengajuan klaim kendaraan bermotor asuransi wahana tata

Documents