presus apendisitis
TRANSCRIPT
-
7/31/2019 presus apendisitis
1/22
APENDISITISWindi Pertiwi20070310128
-
7/31/2019 presus apendisitis
2/22
STATUS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama : Bp. MS
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 71 tahunAlamat : Nogosari Krekah Pandak Bantul
Agama : Islam
Pekerjaan : petani
Tanggal masuk : 01 Maret 2012
-
7/31/2019 presus apendisitis
3/22
Anamnesa
Keluhan Utama
Pasien datang dengan keluhan nyeri perut kananbawah, yang dimulai sejak tadi malam. Awal nya
nyeri dirasakan di sekitar pusar, namun kemudianberpindah di bagian kanan bawah. Pasien jugamengeluhkan mual dan muntah sejak tadi pagi. Bab(+) 1 kali, bak lancar dan tidak nyeri.
Riwayat Penyakit Dahulu :Pasien mengatakan belum pernah merasakan sakit yang
sama sebelumnya.
-
7/31/2019 presus apendisitis
4/22
Pemeriksaan Fisik
Ku : sedang, cm, tidak anemis
TD : 130/80 ; N: 84 ; RR : 20 ; t0 C : 38,0
Status Generalis Kepala : conjunctiva anemis (-/-), pupil isokor. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar limfonodi dan kelenjar tiroid.
Thorax : pernapasan kanan dan kiri simetris, retraksi (-)
Jantung : S1-S2 reguler, bising (-)
Paru : vesikuler +/+, wheezing (-), ronkhi (-)
Abdomen : supel, NT (+), MT (-) peristaltik (+) Ekstremitas : Tidak ada gangguan gerak dan oedema
-
7/31/2019 presus apendisitis
5/22
Status Lokalis
Abdomen :
Inspeksi : tidak ada tanda peradangan dan bekas lukaAuskultasi : bising usus (+) normal
Palpasi : nyeri tekan bagian perut kanan bawah, tidakteraba massa, nyeri tekan lepas (+)
Perkusi : timpani
Psoas sign (+)
Obturator sign (+)
Rovsign sign (-)
Nyeri titik Mac Burney (+)
-
7/31/2019 presus apendisitis
6/22
Px penunjang
Laboratorium
Hb : 13,6 gr%AL : 10.3 ribu/ulAE : 4.63 juta/ulAT : 226 ribu/ulHMT : 40,0 %Hitung Jenis LeukositEosinofil : 0 %Basofil : 0 %Batang : 0 %Segmen : 94 %Lymposit : 7 %Monosit : 2 %
Gol. Darah : BAPTT : 29,9 detikKontrol PPT : 14,5 detik Kontrol APTT : 34,2 detikHBsAg : negativeGlukose sewaktu : 130 gr/dlUreum darah : 24 mg/dlKreatin darah : 0,61 mg/dlAlbumin : 3,63 mg/dlNatrium : 137,3 mmol/lKalium : 3,68 mmol/lChlorida : 108,8 mmol/l
-
7/31/2019 presus apendisitis
7/22
USG Abdomen
Usg lower abdomen
Ren dex & sin : echostruktur normal, calices takmelebar, batu.
Appendix : lumen melebar, dinding tak menebal.Vesica urinaria : dinding mucosa tak menebal, tak
tampak batu
Kesan : curiga appendisitis.
-
7/31/2019 presus apendisitis
8/22
DIAGNOSA
Appendisitis
Penatalaksanaan :
Rencana ops appendiktomiCeftriakson 2 x 1 gram
Ketorolak 2 x 1 ampul
Telah dilakukan operasi appendiktomi tgl 3-3-2012a.i appendisitis
-
7/31/2019 presus apendisitis
9/22
APENDISITIS
-
7/31/2019 presus apendisitis
10/22
APENDISITIS
Apendisitis adalah peradangan dari apendiksvermiformis dan merupakankegawatdaruratan bedah abdomen yangpaling sering ditemukan.
INSIDENSI negara berkembang > negara maju kejadian tertinggi pada usia 20-30 an laki- laki > wanita
-
7/31/2019 presus apendisitis
11/22
ETIOLOGI Obstruksi
hiperplasia kelenjar limfonodi,timbunan fekalit, cacing askaris.
Infeksikelanjutan proses dari obstruksi
Diagnosis banding Gastroentritis Batu ureter kanan Kehamilan ektopik Kista ovarium terpuntir
-
7/31/2019 presus apendisitis
12/22
patofisiologi
Obstruksi pada appendiks
Pengaliran mukus terhambat
Peningkatan tekanan intra lumen
Edema, invasi bakteri, ulserasimukosa
Obstruksi vena, edema +, invasibakteri ke luar appendiks
Peradangan stempat peritoneum
Aliran arteri terganggu ganggren
Appendisitis
akut
Nyeri kananbawah
Appendisitissupuratifakut
Appendisitisganggrenosa
Appendisitis eksarsebasi
-
7/31/2019 presus apendisitis
13/22
Gejala klinisDemam, nyeri epigastrik dan
berpindah pada kanan bawah,muntah,
Diagnosis Anamnesis Pemeriksaan fisik Pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan radiologi
-
7/31/2019 presus apendisitis
14/22
-
7/31/2019 presus apendisitis
15/22
Penatalaksanaan Antibiotik profilaksis Apendiktomi
laparaskopyinsisi mac burney
Komplikasi
Peritonitis Perforasi
-
7/31/2019 presus apendisitis
16/22
APENDIKTOMI DENGAN INSISI MAC BURNEY
1. Pasien berbaring terlentang dalam anastesi umumataupun regional. Kemudian dilakukan tindakanasepsis dan antisepsis pada daerah perut kanan
bawah.
2. Dibuat sayatan menurut Mc Burney sepanjangkurang lebih 10 cm (gambar 40.1.a) dan otot-ototdinding perut dibelah secara tumpul menurut arahserabutnya, berturut-turut m. oblikus abdominis
eksternus, m. abdominis internus, m. transversusabdominis, sampai akhirnya tampak peritoneum(gambar 40.1.b).
-
7/31/2019 presus apendisitis
17/22
3. Peritoneum disayat sehingga cukup lebar untukeksplorasi (gambar 40.2.a)
4. Sekum beserta apendiks diluksasi keluar (gambar40.2.bm
5. Mesoapendiks dibebaskan dann dipotong dariapendiks secara biasa, dari puncak kearah basis
(gambar 40.3.a dan 40.3.b)6. Semua perdarahan dirawat.
7. Disiapkan tabac sac mengelilingi basis apendiks
dengan sutra, basis apendiks kemudian dijahitdengan catgut (gambar 40.4.a)
-
7/31/2019 presus apendisitis
18/22
8. Dilakukan pemotongan apendiks apical dari jahitantersebut (gambar 40.4.b)
9. Puntung apendiks diolesi betadine
10. Jahitan tabac sac disimpulkan dan puntung dikuburkandalam simpul tersebut. Mesoapendiks diikat dengansutra (gambar 40.5.a dan 40.5.b)
11. Dilakukan pemeriksaan terhadap rongga peritoneumdan alat-alat didalamnya, semua perdarahan dirawat.
12. Sekum dikembalikan ke abdomen.
13. Sebelum ditutup, peritoneum dijepit dengan minimal 4
klem dan didekatkan untuk memudahkanpenutupannya. Peritoneum ini dijahit jelujur denganchromic catgutdan otot-otot dikembalikan (gambar40.6)
-
7/31/2019 presus apendisitis
19/22
-
7/31/2019 presus apendisitis
20/22
-
7/31/2019 presus apendisitis
21/22
PEMBAHASAN
Pasien ini didiagnosis sebagai appendisitis, ini dapatdilihat dari gejala yang menyertai, yaitu demam, nyeriabdomen kanan bawah. Kemudian dari pemeriksaanfisik didapatkan nyeri titik mc burney, psoas dan
obturator sign yang positif. Dari pemeriksaanpenunjang, didapatkan adanya leukositosis danpeningktan segmen, dan dari usg abdomen bawah,didapatkan lumen appendiks yang melebar yang
dicurigai sebagai appendisitis. Sehingga operasiapendiktomi adalah operasi yang tepat sebagaipenatalaksanaan.
-
7/31/2019 presus apendisitis
22/22