pola kalimat
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
![Page 1: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/1.jpg)
Kelompok 3
Nama dan NIM1. Syahru Ramadhan 2012130172. Arum Irfanawati 2012130473. Andreas Maydian P. 2012130564. Fawwaz Amirullah 2012130615. Miftahul Robert 2012130626. Widya Sintari 201213072
![Page 2: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/2.jpg)
Bahasa IndonesiaPola Kalimat Dasar, Pola Kalimat
Majemuk Setara, dan Pola Kalimat Majemuk Bertingkat
![Page 3: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/3.jpg)
Kalimat Dasar
Pengertian Pola Kalimat
Ciri - Ciri
![Page 4: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/4.jpg)
Kalimat Dasar
Kalimat yang berisi informasi pokok dalam
struktrur inti, belum mengalami perubahan.
![Page 5: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/5.jpg)
Ciri - Ciri
Berupa kalimat tunggal (satu S, satu P, satu O, satu Pel., satu K).
Sekurang-kurangnya terdiri dari satu objek dan satu predikat.
Selalu diawali dengan subjek.
Berbentuk kalimat aktif.
![Page 6: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/6.jpg)
Pola Kalimat Dasar
1. Kalimat Dasar Berpola S + P 2. Kalimat Dasar Berpola S + P + O3. Kalimat Dasar Berpola S + P + Pel.4. Kalimat Dasar Berpola S + P + O + Pel.5. Kalimat Dasar Berpola S + P + K6. Kalimat Dasar Berpola S + P + O + K7. Kalimat Dasar Berpola S + P + Pel. + K8. Kalimat Dasar Berpola S + P + O + Pel. + K
![Page 7: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/7.jpg)
Misalnya:• Mereka sedang berenang.
S P (kata kerja)• Ayahnya guru SMA.
S P (kata benda)• Gambar itu bagus.
S P (kata sifat)• Peserta penataran ini empat puluh orang.
S P (kata bilangan)
1. Pola S + P
a. Memiliki unsur subjek dan predikat.b. Predikat kalimat untuk tipe ini dapat
berupa kata kerja, kata benda, kata sifat, atau kata bilangan.
![Page 8: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/8.jpg)
Misalnya:
Mereka sedang menyusun karangan ilmiah.
S P O
2. Pola S + P + O
a. Memiliki unsur subjek, predikat, dan objek.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat
berupa verba transitif, dan objek berupa nomina atau
frasa nominal.
![Page 9: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/9.jpg)
Misalnya:
Anaknya beternak ayam.
S P Pel.
3. Pola S + P + Pel.
a. Memiliki unsur subjek, predikat, dan pelengkap.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat
berupa verba intransitif atau kata sifat, dan pelengkap
berupa nomina atau adjektiva.
![Page 10: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/10.jpg)
Misalnya :Dia mengirimi saya surat. S P O Pel.
4. Pola S + P + O + Pel.
a. Memiliki unsur subjek, predikat, objek, dan pelengkap.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, dan pelengkap berupa nomina atau frasa nominal.
![Page 11: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/11.jpg)
Misalnya :
Mereka berasal dari Surabaya.
S P K
5. Pola S + P + K
a. Memiliki unsur subjek, predikat, dan harus memiliki unsur keterangan karena diperlukan oleh predikat.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, dan keterangan berupa frasa berpreposisi.
![Page 12: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/12.jpg)
Misalnya :Kami memasukkan pakaian ke dalam lemari. S P O K
6. Pola S + P + O + K
a. Memiliki unsur subjek, predikat, objek, dan keterangan.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nomina, predikat berupa verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, dan keterangan berupa frasa berpreposisi.
![Page 13: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/13.jpg)
Misalnya :Ungu bermain musik di atas panggung. S P Pel. K
7. Pola S + P + Pel. + K
a. Memiliki unsur subjek, predikat, pelengkap, dan keterangan.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif atau kata sifat, pelengkap berupa nomina atau adjektiva, dan keterangan berupa frasa berpreposisi.
![Page 14: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/14.jpg)
Misalnya :Dia mengirimi ibunya uang setiap bulan. S P O Pel. K
8. Pola S + P + O + Pel. + K
a. Memiliki unsur subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan.
b. Subjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, pelengkap berupa nomina atau frasa nominal, dan keterangan berupa frasa berpreposisi.
![Page 15: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/15.jpg)
Kalimat Majemuk Setara
Pengertian Pola Kalimat
Ciri - Ciri
![Page 16: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/16.jpg)
Kalimat Majemuk
Setara
Gabungan dua kalimat tunggal atau
lebih yang mempunya
hubungan antara pola-pola kalimatnya.
![Page 17: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/17.jpg)
Ciri - Ciri
Pola umum uraian jabatan kata : S-P+S-P
Penggabungannya disertai perubahan intonasi.
Klausa pembentuknya dapat dipisahkan menjadi kalimat tunggal tanpa adanya perubahan maksud kalimat.
Kedudukan pola-pola kalimat, sama derajatnya.
Menggunakan kata penghubung yangbersifat kesetaraan.
![Page 18: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/18.jpg)
Contoh :
Ibu membersihkan meja dan adik menyapu lantai.
1. Kalimat Majemuk Penjumlahan
a. Kalimat majemuk setara yang menyatakan hubungan penjumlahan.
b. Kalimat majemuk ini ditandai oleh konjungsi dan, serta, dan lagi pula.
![Page 19: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/19.jpg)
Contoh:
a. Kami sudah berusaha, tetapi hasilnya belum baik.
b. Ia bukan kakaknya, melainkan ibunya.
c. Ani giat belajar, sedangkan adiknya malas.
2. Kalimat Majemuk Setara Pertentangan
Menggunakan kata penghubung tetapi, melainkan, dan sedangkan.
![Page 20: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/20.jpg)
Contoh :
a. Mula-mula disebutkan nama-nama juara MTQ tingkat remaja,
kemudian disebutkan nama-nama juara MTQ tingkat dewasa.
b. Upacara serah terima pengurus koperasi sudah selesai, lalu Pak
Indra membacakan doa selamat.
3. Kalimat Majemuk Setara Berurutan
Menggunakan kalimat penghubung lalu dan kemudian.
![Page 21: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/21.jpg)
Contoh :• Eri boleh mengikuti ujian tulis atau ujian lisan.• Eri dapat megikuti lomba pembuatan animasi,
pemasangan iklan melalui internet, atau pembuatan desain website.
4. Kalimat Majemuk Setara Pemilihana. Ditandai dengan konjungsi atau.b. Jika kalimat majemuk terdiri lebih dari dua kalimat
dasar, konjungsi atau ditempatkan pada posisi sebelum kalimat dasar yang terakhir. Kalimat dasar yang pertama dipisahkan dengan tanda baca koma dari kalimat dasar yang lain.
![Page 22: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/22.jpg)
Contoh :
Anita tidak membalas SMS dariku bahkan saat aku
telepon ke HP-nya.
5. Kalimat Majemuk Setara Penguatan
Menggunakan kata penghubung bahkan.
![Page 23: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/23.jpg)
Kalimat Majemuk Bertingkat
Pengertian Pola Kalimat
Ciri - Ciri
![Page 24: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/24.jpg)
Kalimat Majemuk Bertingkat
Suatu kalimat tunggal yang salah satu bagiannya diperluas untuk
memerpoleh pola baru atau gabungan dua atau lebih kalimat tunggal yang
dimana kedudukan dari masing-masing kalimat tidak setara.
![Page 25: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/25.jpg)
Ciri - Ciri
Ada kesenyapan antara intonasi.
Perluasan bagian kalimat tunggal
membentuk pola baru.
Bagian pola kalimat baru menjadi anak
kalimat.
Bagian yang tetap menjadi induk kalimat.
Anak kalimat bergantung pada
induk kalimat (bertingkat).
Nama anak kalimat sesuai dengan bagian
jabatan yang diperluas.
![Page 26: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/26.jpg)
2. Kalimat majemuk bertingkat dengan anak kalimat perluasan predikat (P)
Contoh :
Dia pemalas.Dia, orang tak mau bekerja.
Pola Kalimat Majemuk Bertingkat
1. Kalimat majemuk bertingkat dengan anak kalimat perluasan subjek (S)
Contoh : Itu ayahku.Yang sedang membaca koran, ayahku.
![Page 27: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/27.jpg)
4. Kalimat majemuk bertingkat dengan anak kalimat perluasan keterangan (K)a. Paman datang sore hari.
Paman datang saat matahari tenggelam. (keterangan waktu)
b. Walaupun hujan turun, ia tetap pergi. (keterangan perlawanan)
3. Kalimat majemuk bertingkat dengan anak kalimat perluasan objek (O)
Contoh : Kami telah menduga hal itu.Kami telah menduga bahwa ia
terlibat perkelahian itu.
![Page 28: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/28.jpg)
c. Anda harus rajin agar nilai Anda bagus. (keterangan tujuan)
d. Karena kakinya sakit, ia tidak datang. (keterangan sebab)
e. Aku akan datang jika ia mengundang. (keterangan syarat)
f. Nilainya jelek maka ia dimarahi. (keterangan akibat)
![Page 29: Pola kalimat](https://reader033.vdocuments.mx/reader033/viewer/2022061112/545c258baf7959c3098b467f/html5/thumbnails/29.jpg)
Terima Kasih atas Perhatiannya