perubahan iso 9001 2008 ke iso 9001 2015 dis
DESCRIPTION
Banyak sekali perubahan dari ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 (DIS) sehingga organisasi memerlukan persiapan yang lebih matang apabila ingin mengupgrade system manajemen mutu ISO 9001 nya ke versi ISO 9001:2015, meskipun belum resmi sebagai Internasional Standard, ada baiknya kita mengetahui apasaja sih perubahannya, catatan ini hanya menjelaskan sebagian kecil mengenai perubahan itu, apabila organisasi anda membutuhkan seminar terkait perubahan ISO 9001:2008 ke 2015, silahkan menghubungi kami di HP 0812 10 9 10 329, email : [email protected]TRANSCRIPT
Perubahan ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 (DIS)
ISO 9001:2008 di tahun ini 2014 akan mengalami perubahan, perubahan ini karena memang setiap 5
tahun seharusnya standard ISO 9001 ini di update dan disesuaikan dengan perubahan Qulity
Management, Perubahan Bisnis, Perubahan Tuntutan customer dll,
untuk ISO 9001:2015 (DIS) ini akan menggunakan HLS (High Level Structure) yang terdiri dari 10 klausal,
structure ini juga akan dipakai untuk Sistem Manajemen yang lain (ISO 14001:2014,dll).
dan struktur HLS tersebut adalah sbb:
Struktur yang baru ini nantinya akan memudahkan organisasi/ perusahaan dalam melakukan integrasi
sisitem manajemen (mutu, Lingkungan, K3, dsb)
aspek Term and Devinition akan lebih lengkap, karena berbeda dengan versi pendahulunya yang
memisahkan term and definistion di ISO 9000, untuk versi ISO 9001:2015 (DIS) ini semua definisi akan
dimasukan dalam standard ISO 9001:2015, hal ini untuk lebih memudahkan organisasi dalam
memahami standard.
ada 8 point perubahan utama dari ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 (DIS) yaitu sbb:
1. Structure dan Terminology, beberapa perubahan terminology di ISO 9001:2014 (DIS ) ini adalah sbb:
Product Product and Services
Exlusion Tidak digunakan (Lihat annex A.4 untuk klarifikasi)
Documentation, record Documented Information
Work Environment Environment for the operation of process
Purchase Product Externally provided product and services
Supplier external Provider
2. Product Product and Services
setiap kata product di dalam ISO 9001:2015 (DIS) akan selalu diikuti dengan kata-kata services,
hal ini semakin menegaskan bahwa ISO 9001 bukan hanya untuk perusahaan manufacture tapi
juga jasa, sekaligus melihat perkembangan bisnis dewasa ini yang menunjukan bahwa produk
tetap harus didukung oleh jasa pendukung yang baik.
3. Context of The Organisation
Organisasi bukan tidak hanya memperhatikan kebutuhan dan persyaratan customer tapi juga harus
memperhatikan kebutuhan dan keinginan “interest party”, dan ini sebagai salah satu landasan dalam
membangun sisitem manajemen mutu di dalam organisasi.
4. Documented Information ( Documentation, record Documented Information)
Istilah Dokumentasi dan record /catatan berubah menjadi informasi yang terdokumentasi, tidak
ada prosedur wajib seperti yang diminta oleh ISO 9001:2008, standard ini lebih menekankan
kepada informasi yang terdokumentasi (baik berupa IK, STD, Video, Foto, catatan, dsb)
5. Risk Based Approach
yang sangat baru di sisitem manajemen mutu ISO 9001:2015 (DIS) ini adalah pendekatan Resiko
terhadap kegiatan di dalam organisasi, setiap proses di dalam organisasi harus mempertimbangkan
aspek resiko, walaupun ketentuan atau metode untuk penghitungan resiko diserahkan kepada
organisasi masing masing.
6. SCOPE and Aplicability
Tidak ada spesifik klausal yang bisa di exclude, apabila proses tidak dilakukan oleh organisasi maka
proses tersebut boleh tidak dilakukan dengan catatan bahwa tidak akan mempengaruhi kualitas
produk/jasa yang diberikan.
7. Organization Knowledge
Organisasi harus membuat “knowledge management” yang menjamin bahwa “knowledge” yang
dipunyai oleh organisasi tetap di manage dengan baik, sehingga bisa dimanfaatkan sampai kapanpun,
hal ini tentu tetap harus disesuaikan dengan besar/kecilnya dan resiko di dalam organisasi
8. Control of externally provided product & services
Purchase Product Externally provided product and services
Pembelian product di ISO 9001:2008 bisa dikecualikan namun pada ISO 9001:2015 (DIS) ini tidak
dapat dikecualikan karena pergantian istilah dari barang yang dibeli menjadi barang / jasa yang
disediakan oleh pihak luar (HO, Group,dll)
Supplier external Provider
Istilah Supplier diganti dengan Provider Eksternal seperti yang dijelaskan terkait dengan
pembelian produk diatas bahwa penyedia barang/jasa tidak harus supplier tapi bisa juga group
atau kantor pusat, dll.
demikian sekilas penjelasan mengenai perubahan ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015 (DIS), untuk seminar
mengenai perubahan ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015, dapat menghubungi kami, HP : 0812 10 9 10
329, email [email protected]
semoga bermanfaat..
salam hangat
gmci