pertumbuhan dan perkembangan

25
Pertumbuhan dan Perkembangan dPrayuni/Materi- Biologi

Upload: diniarti-prayuni

Post on 14-Jun-2015

2.817 views

Category:

Education


7 download

DESCRIPTION

materi biologi kelas XII-SMA tentang proses pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup

TRANSCRIPT

Page 1: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan dan Perkembangan

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 2: Pertumbuhan dan perkembangan

Peta Konsep

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 3: Pertumbuhan dan perkembangan

PENDAHULUAN

• Pertumbuhan adalahProses pertambahan ukuran/volume dan jumlah sel secara irreversible (tidak bisa dibalik).

• Perkembangan adalahProses menuju kedewasaan dimana kematangan fungsi organisme tercapai.

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 4: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan dan Perkembangan pada

Tumbuhan

Meliputi proses :a. Perkecambahanb.Pertumbuhan primerc. Pertumbuhan sekunder

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 5: Pertumbuhan dan perkembangan

Perkecambahan

Proses perkecambahan

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 6: Pertumbuhan dan perkembangan

Struktur kecambah Daun lembaga (kotiledon)

Sebagai tempat menyimpan makanan.Alat untuk fotosintesis.Alat pengisap makanan untuk embrio.

Batang lembaga (kaulikulus)Terbagi menjadi dua bagian epikotil dan hipokotil.Epikotil : ruas batang di atas kotiledon yang akan tumbuh menjadi batang dan daun.Hipokotil : ruas batang di bawah kotiledon yang tumbuh menjadi akar.

Akar lembaga (radikula)Berfungsi sebagai akar.Diselubungi oleh sarung akar lembaga (koleoriza).

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 7: Pertumbuhan dan perkembangan

Tipe perkecambahan• Perkecambahan epigeal : kotiledon berada di atas permukaan

tanah. Contoh : kacang tanah, kacang hijau, dll

• Perkecambahan hipogeal : Kotiledon berada di bawah permukaan tanah. Contoh : jagung, kacang kapri, dll

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 8: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan Primer

• Pertumbuhan sebagai hasil proses pembelahan sel pada jaringan meristem.

• Terdapat pada titik tumbuh akar dan batang.• Menyebabkan akar dan batang bertambah

panjang.

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 9: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan primer pada bagian ujung akar dan batang dibagi menjadi tiga daerah, yaitu :

•Daerah pembelahan sel (meristem)

Terletak di paling ujung.Sel aktif membelah.

•Daerah pemanjangan (elongasi)Terletak di belakang

daerah pembelahan.Sel memiliki aktivitas

memanjang dan membesar.•Daerah diferensiasi

Sel berdiferensiasi sehingga memiliki struktur dan fungsi khusus.

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 10: Pertumbuhan dan perkembangan

Daerah pembelahan pada ujung akar

Daerah pembelahan pada ujung batang

dPrayuni/Materi-Biologi

Pada daerah diferensiasi :Meristem dasar akan berkembang menjadi jaringan dasarProtoderm akan berkembang menjadi epidermisProkambium akan berkembang menjadi stele/silinder pusat

Page 11: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan Sekunder

• Pertumbuhan sebagai hasil aktivitas jaringan meristem sekunder berupa kambium dan kambium gabus.

• Menyebabkan bertambah besarnya diameter batang.

• Pertumbuhan kambium menyebabkan epidermis rusak sehingga membentuk kambium gabus (felogen).

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 12: Pertumbuhan dan perkembangan

Kambium gabus (felogen) terdiri dari : Felem, berisi sel mati dan pertumbuhan ke arah luar

(dekat dengan epidermis yang rusak). Feloderm, berisi sel hidup dan pertumbuhan ke arah

dalam.

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 13: Pertumbuhan dan perkembangan

Lingkaran tahun berperan dalam menentukan umur suatu tumbuhan, merupakan aktivitas xylem sekunder dan floem sekunder dari pertumbuhan sekunder

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 14: Pertumbuhan dan perkembangan

Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan

• Faktor internalmeliputi gen dan faktor fisiologis

• Faktor eksternalmeliputi kondisi lingkungan, seperti : cahaya, temperatur, oksigen, dll

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 15: Pertumbuhan dan perkembangan

Faktor Internal

• Gen (hereditas)Membawa informasi genetik.Mengendalikan dan mengatur pertumbuhan dan perkembangan.

• Faktor fisiologis Meliputi hormon dan vitaminVitamin berperan dalam pembentukkan hormon dan sebagai kofaktor untuk aktivasi enzim

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 16: Pertumbuhan dan perkembangan

dPrayuni/Materi-Biologi

Hormon FungsiAuksin Pacu dominansi apikal

Merangsang pembelahan sel kambium vaskuler Merangsang patenokarpi (pembentukkan buah tanpa biji)

Sitokinin Pacu dominansi lateral Merangsang pembelahan sel (sitokinesis) Menunda penuaan

Giberelin Memecah dormansi biji Pertumbuhan bunga dan patenokarpi Stimulasi pemanjangan dan pembelahan sel

Gas etilen Merangsang penuaan, gugur daun, bunga dan pematangan buah

Asam absisat Menghambat pertumbuhan (dormansi) Membantu pengguguran daun

Asam traumalin Mempercepat penyembuhan lukaKalin Pembentukkan organ

Akar : rizokalinBatang : kaulokalinDaun : filokalinBunga : antokalin / florigen

Page 17: Pertumbuhan dan perkembangan

Faktor Eksternal

• Nutrisi Dibagi menjadi makronutrien (C, H, O, S, N, P, K, Ca,

Mg) dan mikronutrien (B, Fe, Mn, Mo, Zn, Cu, Cl)• TemperaturMempengaruhi proses fotosintesis, respirasi dan

transpirasi• Cahaya matahariUntuk fotosintesis• Air, pH, dan oksigen

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 18: Pertumbuhan dan perkembangan

Etiolasi :• Tumbuhan lebih cepat tumbuh di tempat gelap• Memaksimalkan fungsi auksin• Kondisi pucat, kurus, dan daun tidak berkembang

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 19: Pertumbuhan dan perkembangan

Fotoperiodisme :• Respon tumbuhan terhadap periode penyinaran matahari• Dibagi menjadi :a. Tumbuhan berhari pendek (siang hari < 12 jam), contoh :

stroberi, krisan, aster, dllb. Tumbuhan berhari sedang (siang hari = 12 jam), contoh :

kacang, tebu, dllc. Tumbuhan berhari panjang (siang hari < 12 jam), contoh :

bayam, kentang, gandum, dlld. Tumbuhan berhari netral (tidak dipengaruhi lamanya

penyinaran), contoh : mawar, kapas, bunga matahari, dll

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 20: Pertumbuhan dan perkembangan

Contoh fotoperiodisme :

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 21: Pertumbuhan dan perkembangan

Pertumbuhan dan Perkembangan pada Hewan Tahap embrio

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 22: Pertumbuhan dan perkembangan

Tahap pasca embrioa. Regenerasi : perbaikan tubuh yang rusakb. Metamorfosis : perubahan bentuk tubuh• Ametabola : tidak mengalami metamorphosis

(telur → imago)• Hemimetabola : metamorphosis tidak sempurna

(telur → nimfa → imago)• Holometabola : metamorphosis sempurna (telur

→ larva → pupa → imago)

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 23: Pertumbuhan dan perkembangan

Holometabola Hemimetabola

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 24: Pertumbuhan dan perkembangan

Terima KasihSemua materi dan gambar didapat dan

dikombinasikan penulis dari berbagai sumber

dPrayuni/Materi-Biologi

Page 25: Pertumbuhan dan perkembangan

hei it’s me :

Diniarti Prayuni@dPrayuni

http://www.facebook.com/dprayuni

hei it’s me :

Diniarti Prayuni@dPrayuni

http://www.facebook.com/dprayuni

Be a LifeLong Learner