perbaikan perforasi akar gigi molar sulung menggunakan mta : laporan kasus

9
Perbaikan Perforasi Akar Gigi Molar Sulung Menggunakan MTA : Laporan Kasus Oleh : Amanda Andika Sari NIM : 10507040711017

Upload: amanda-andika

Post on 10-Nov-2015

268 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Presentasi jurnal kedokteran gigi anak Perbaikan perforasi menggunakan MTA pada perawatan saluran akar anak

TRANSCRIPT

Perbaikan Perforasi Akar Gigi Molar Sulung Menggunakan MTA : Laporan Kasus

Perbaikan Perforasi Akar Gigi Molar Sulung Menggunakan MTA : Laporan Kasus

Oleh : Amanda Andika SariNIM : 10507040711017

IntroduksiPerforasi akar terjadi sebagai hasil dari resorpsi, karies / kesalahan prosedur endodontik Prognosis perawatanMineral Trioxide Aggregate (MTA) sebagai sealing materialBiokompabilitas MTA -> terbukti pada beberapa studiLaporan kasus ini mendeskribsikan perbaikan pada perforasi akar lateral menggunakan MTA dan follow up hingga 24 bulan

Laporan Kasus

Follow up

1 bulan6 bulan12 bulan18 bulan24 bulanDiskusiHolland et al. : studi pada periodontium anjing melaporkan reaksi pulpa yang bervariasi pada 30 hari setelah terekspos MTA. Namun, tidak ada tanda inflamasi terlihat setalah 180 hari. Noetzel, et al. : MTA mempunyai biokompabilitas tinggi, MTA dapat membuat penutupan sempurna pada perforasi akar Prognosis dari perforasi bergantung pada lokasi, ukuran dan durasi kontaminasi (terekspos ke rongga mulut). Oliviera et al. : radiolusensi pada furkasi menghilang pada 20 bulan setelah diperbaiki dengan MTA mengindikasikan bentukan tulang baru & penyembuhan jaringan periodontal Kasus ini : ukuran tdk diketahui scr tepat, tetapi radiograf : sebesar ujung tip file #35

Ekstrusi MTA kedalam periodontium tidak bisa dihindarkan & matriks diperlukan untuk diletakkan dibawah materialBeberapa peneliti menggunakan calcium hydroxide sebelum aplikasi MTA, beberapa dgn material kolagenAl-Dafaas dan Al-Nazhan : (calcium hydroxide) mengobservasi inflamasi ringan-sedang + stratified squamous epitel dibagian perforasiLaporan Kasus ini tidak menggunakan matrix dan terdapat ektrusi MTA, tetapi tidak ada lesi periodontal/bone lossPenutupan yang segera pada bagian perforasi meningkatkan proses perbaikan karena ini menurunkan resiko kontaminasi bakteri

KesimpulanPerbaikan perforasi akar dengan MTA pada pasien (gigi molar kedua sulung mandibular) dihubungkan dengan hasil klinis dan radiografi yang sukses saat peninjauan kembali hingga 24 bulan. Uji coba klinis dengan ukuran sampel yang adekuat dibutuhkan