peranan lenin dalam revolusi rusia … terjadinya revolusi rusia tahun 1917, (3) dampak revolusi...

231
PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah Oleh: Kristien Kurniawati Basuki NIM : 031314012 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: hoangtuong

Post on 01-Apr-2019

246 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Sejarah

Oleh:

Kristien Kurniawati Basuki

NIM : 031314012

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA 2008

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

iv

MOTTO

“Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia,

Sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan”

(AMSAL 13 : 4)

“Apa yang terlalu sukar bagimu jangan kau cari, dan

Apa yang melampaui kemampuanmu jangan kau selidiki”

(SIRAKH 3 : 21)

“Kuatkanlah tangan yang lemah lesu

Dan teguhkanlah lutut yang goyah”

(YESEYA 35 : 3)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

v

PERSEMBAHAN

Karya kecil ini kupersembahkan teruntuk :

Tuhan Yesus Kristus yang senantiasa mendampingi, melindungi dan

selalu memberikan segala hal yang terbaik dalam setiap langkah

hidupku

Bunda Maria yang sungguh baik hati

Kedua orang tuaku yang tercinta,

(Bpk.Laurensius Slamet Basuki dan Ibu Maria Magdalena Triyogani)

Mbak Ika dan Nanda

Nenekku tercinta ( † Kristina Rudailah)

Przedswit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

viii

ABSTRAK

PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917 Oleh : Kristien Kurniawati Basuki

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis : (1) Lenin dan perannya dalam Revolusi Rusia tahun 1917, (2) latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa.

Dalam penulisan skripsi ini digunakan metode sejarah. Data yang digunakan berasal dari studi pustaka berupa buku-buku sejarah yang mendukung penulisan skripsi ini. Sumber-sumber yang telah diperoleh dianalisis, sehingga dapat digunakan untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang diajukan. Sedangkan metode penulisan yang digunakan adalah Deskriptif Analitis, yaitu suatu metode penulisan sejarah yang membutuhkan landasan teori atau kerangka konseptual.

Hasil penelitian ini adalah : (1) peranan Lenin adalah mewujudkan dan mendirikan negara komunis pertama di Rusia dan menjadi pemimpin Partai Bolshevik yang sangat berperan dalam Revolusi 1917; (2) latar belakang terjadinya Revolusi tahun 1917 adalah kekuasaan Tsar yang mutlak dan keterlibatan Rusia dalam perang. Akibatnya, rakyat Rusia semakin menderita karena adanya bias kelas yang sangat mencolok antara Tsar dan para bangsawan, dengan para petani kecil dan buruh. Selain itu, juga karena perekonomian semakin terpuruk. Terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 diawali pada bulan Februari, di mana kekuasaan Tsar Rusia berhasil ditumbangkan. Revolusi diteruskan pada bulan Oktober, di mana kekuasaan Bolshevik berhasil menumbangkan Pemerintahan Sementara di bawah Karensky; (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 adalah jatuhnya otokrasi Tsar dan Pemerintahan Sementara di Rusia. Kekuasaan kemudian digantikan oleh pemerintahan Bolshevik, di mana terjadi adanya perubahan sistem politik, sosial, ekonomi dan budaya di Rusia. Sedangkan dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap Eropa adalah lahirnya solidaritas internasional kaum buruh dan lahirnya ideology komunis di Eropa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

ix

ABSTRACT

LENIN’S ROLE IN RUSSIAN REVOLUTION IN 1917

By: Kristien Kurniawati Basuki

The purpose of this paper is to give a description and analysis of: (!) Lenin and his role in Russian Revolution in 1917, (2) the background and the process of Russian Revolution in 1917, (3) the impact of the Russian revolution in 1917 on the Russian Empire and Europe.

The method applied in this writing is a historical method. Data taken from library study of history books. The available data then were analyzed, in order to answer the problems proposed. The writing method of this study was a descriptive analytical method, it is a history writing method which needs a basic theory or a conceptual framework.

The results of this research are: (1) Lenin’s role was realizing and establishing of the first Communist Country in the world and becoming a leader of the Bolshevik Party Leader who had a very significant role in Russian Revoluion in 1917; (2) the background of the revolution in 1917 was the Tsar’s absolute authorithy and Russian involvement in war. As a result , the Russian people suffered more and more because of deep class between Tsar and the aristocracy poor people farmers and labours. Besides, the economy became worse and worse. The Russian Revolution in 1917 began in February, when the Russian Tsar’s authority was successfully overthrown. Then the revolution went and started in October, when the Bolshevik power overthrew the temporary government under Karensky; (3) the impact of the Russian Revolution in 1917 was the falling down of both Tsar’s autocracy and the temporary government in Russia. The power was then replaced by a Bolshevik governance where there were changes in political, social economic and cultural systems in Russia. Whereas its impact on Europe was the beginning of the international labour solidarity and communist ideology in Europe.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

x

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat,

rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas akhir untuk memperoleh

gelar Sarjana Pendidikan Universitas Sanata Dharma.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan

berbagai pihak, karena ini pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Dekan FKIP Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan bantuan

kepada penulis selama penulis menyelesaikan studi di Universitas Sanata

Dharma.

2. Ketua Program Pendidikan Sejarah Universitas Sanat Dharma yang telah

memberikan nasehat dan izin kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan ini.

3.Bapak Drs. Sutarjo Adisusilo. J. R, S. Th, selaku pembimbing yang dengan

penuh kesabaran dan perhatian membimbing, serta memberi banyak saran,

masukan dan pemikiran.

4.Bapak Drs. A. K. Wiharyanto, M. M dan bapak drs. Y. R. Subakti, M. Pd,

selaku dosen penguji yang telah memberikan kritik dan sarannya yang

bermanfaat bagi penulis.

5.Seluruh dosen Program Pendidikan Sejarah dan pihak sekretariat Pendidikan

Sejarah yang telah memberikan dukungan dalam penulisan ini khususnya, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

xi

dukungan serta bimbingan dan bantuan selama penulis menyelesaikan studi di

Universitas Sanata Dharma.

6.Staf UPT Perpustakaan Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan

pelayanan kepada penulis dalam mendapatkan sumber sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

7.Kedua orang tua penulis, Bapak Laurensius Slamet Basuki dan Ibu maria

Magdalena Triyogani yang telah memberikan dorongan spiritual maupun

material sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan di Universitas Sanata

Dharma, serta mbak Ika, mas Sigit, Nanda, Ratna dan keponakanku Bagas

Surya Saputra tercinta terima kasih untuk dukungannya.

8.Semua teman-teman dan sahabat-sahabatku Hellen, Lussy, Siska, Icha, mbak

Yay, Titin, Nova, Budi, Anton, Dina, Githa, Tata, Yudhita, Ika, mas Njoo, mas

Edi atas curhat-curhatnya dan bantuannya.

9.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang turut membantu

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa segala sesuatu tiada yang sempurna.

Demikian juga skripsi ini jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu segala kritik dan

saran yang membangun penulis terima dengan terbuka. Penulis berharap semoga

skripsi ini berguna bagi para pembaca pada umumnya dan bagi penyusun.

Yogyakarta, 18 Januari 2008

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iii

HALAMAN MOTTO .................................................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................ vi

ABSTRAK ...................................................................................................... vii

ABSTRACT .................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR .................................................................................... ix

DAFTAR ISI ................................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii

BAB I : PENDAHULUAN ......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................... 9

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ................................................. 10

D. Tinjauan Pustaka ...................................................................... 11

E. Landasan Teori ......................................................................... 16

F. Hipotesis ................................................................................... 36

G. Metodelogi Penelitian .............................................................. 37

H. Sistematis Penulisan ................................................................. 44

BAB II : LENIN DAN PERANNYA DALAM REVOLUSI

RUSIA 1917 .................................................................................. 46

A. Situasi Rusia Menjelang Revolusi ........................................... 48

B. Riwayat Hidup Lenin ............................................................... 55

C. Awal Menjadi Revolusioner .................................................... 61

D. Pemikiran-pemikiran Lenin ..................................................... 69

E. Latar Belakang Lenin Terlibat Dalam Revolusi Rusia

Tahun 1917 .............................................................................. 80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

xiii

F. Peranan Lenin Dalam Revolusi Rusia Tahun 1917 ................. 93

BAB III : LATAR BELAKANG DAN PROSES TERJADINYA

REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917 ............................................. 106

A. Latar Belakang Terjadinya Revolusi Rusia Tahun 1917 ......... 108

1. Faktor Politik ...................................................................... 108

2. Faktor Sosial ...................................................................... 118

3. Faktor Ekonomi .................................................................. 129

B. Proses Terjadinya Revolusi Rusia Tahun 1917 ....................... 133

1. Revolusi Februari 1917 ...................................................... 137

2. Revolusi Oktober 1917 ...................................................... 143

3. Terbentuknya USSR .......................................................... 153

BAB IV : DAMPAK REVOLUSI RUSIA TAHUN 1917 .......................... 160

A. Dampak Revolusi Rusia Tahun 1917 Terhadap

Kekaisaran Rusia ...................................................................... 161

1. Sistem Politik ..................................................................... 161

2. Sistem Sosial ...................................................................... 168

3. Sistem Ekonomi ................................................................. 171

4. Sistem Budaya .................................................................... 176

B. Dampak Revolusi Rusia Tahun 1917 Terhadap Eropa ............ 182

1. Sistem Sosial ...................................................................... 183

2. Sistem Politik...................................................................... 186

BAB V : KESIMPULAN ............................................................................. 189

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 191

LAMPIRAN .................................................................................................... 198

SUPLEMEN ................................................................................................... 209

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Vladimir Illyich Lenin .............................................................. 198

Lampiran 2 : Skema Pemikiran Lenin ........................................................... 199

Lampiran 3 : Partai-partai Politik Menjelang Revolusi ................................. 200

Lampiran 4 : Manifesto Perang Rusia terhadap Jepang yang Dikeluarkan

Oleh Tsar Nikholas II ............................................................... 201

Lampiran 5 : Lapisan Masyarakat Rusia Abad XVIII ................................... 202

Lampiran 6 : Peta Kekaisaran Rusia Sebelum Tahun 1914 ........................... 203

Lampiran 7 : Lambang Uni Soviet ................................................................. 204

Lampiran 8 : Peta Rusia Setelah Perang Saudara Tahun 1920 ...................... 205

Lampiran 9 : Sruktur Lembaga Pemerintahan Uni Sovet .............................. 206

Lampiran 10 : Lambang RSFSR ...................................................................... 207

Lampiran 11 : Susunan Pemerintahan Pertama Soviet-Rusia (RSFSR) .......... 208

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A Latar Belakang Masalah

Sejarah bangsa Rusia diawali dari keberadaan masyarakat Slavia yang

terbentuk kurang lebih 2000 tahun yang lampau di kawasan sebelah selatan

Baltik. Pada mulanya masyarakat Slavia merupakan masyarakat primitif dan

belum memiliki sistem pemerintahan. Mereka umumnya masih hidup secara

mengelompok dalam hubungan keluarga dan suku. Lambat laun seiring dengan

perjalanan suku-suku Slavia ini menyebar dan menempati wilayah-wilayah luas di

Eropa Selatan, Tengah dan Eropa Timur. Hal ini mengakibatkan munculnya

kelompok-kelompok Slavia Selatan seperti Bolgar, Serbs, Khrovats, Slovens

(mendiami daerah selatan Danube), Slavia Barat yang terdiri dari suku bangsa

Polandia, Vislan, Maravia, Slovakia (bermukim antara laut Baltik dan Sungai

Danube) dan Slavia Timur yang umumnya menempati pesisir sungai Dniepr dan

daerah di sekitar Danau Ilmen. Bangsa Polandia merupakan bangsa terkuat di

antara bangsa-bangsa Slavia. Sebagian besar mereka menempati wilayah di

sekitar sungai Dniepr, di mana sebelum kehadiran mereka di wilayah tersebut,

tanah ini telah dihuni bangsa non Slavia yang dikenal dengan nama Rusy (orang-

orang Rus). Bangsa Rusy ini akhirnya di Slaviakan oleh bangsa Polandia, tanpa

harus mengubah nama asli mereka. Dari nama inilah kemudian dikenal dengan

nama Rus, Russky dan kemudian Rossia (Rusia)1.

1 A. Faruroji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta,hlm.8.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

2

Selama berabad-abad bangsa Rusia hidup dalam sebuah sistem

pemerintahan feodal Rusia. Tahapan awal dikenal dengan periode kepangeranan

(Knyazhestva) di mana masyarakat Rus dipimpin oleh seorang pangeran (Knyaz).

Masa ini berlangsung hingga naiknya Ivan II, Ivanlah yang mengintroduksir

istilah Tsar sebagai simbol kekuasaan seluruh tanah Rus dan membawahi

kepangeranan-kepangeranan yang berada di bawah kekuasaannya. Istilah ”Tsar”

sendiri diadopsi dari kata kaisar (caesar), yang merupakan penggabungan simbol

kekuasaan kaisar (barat) dan Khan (timur). Periode terakhir adalah masa

imperium yang dipimpin oleh seorang imperator. Periode ini diawali dan

diperkenalkan pada masa pemerintahan Peter Agung, sebagai bagian dari program

westernisasi dan emansipasi bangsa Rusia agar sederajat dengan barat. Selain itu

dalam masyarakat Rusia pra Bolshevik terdapat dua dinasti yang memimpin

bangsa Rusia , yakni : Dinasti Ryurik (memimpin sekitar 7 abad) dan Dinasti

Rumanov yang memimpin sekitar tiga ratus tahun hingga runtuhnya Imperium

Rusia di awal abad XX2.

Rusia merupakan negara di Eropa yang paling akhir menghapus institusi

perbudakan. Di abad XVIII ketika perbudakan mengalami kemunduran di

berbagai tempat, ia malah berkembang pesat di Rusia. Institusi perbudakan

bertahan beberapa abad di Rusia disebabkan oleh berbagai faktor kondisi sosio

kultural, alam dan letak geografis Rusia. Perluasan wilayah seiring dengan

penaklukan menyebabkan jumlah pekerja atau petani lebih sedikit dari pada luas

tanah yang tersedia. Di samping itu, peperangan yang sering dihadapi Rusia

2 Ibid.,hlm.18-20.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

3

membutuhkan banyak tenaga untuk dijadikan serdadu. Tak jarang serdadu-

serdadu itu dikumpulkan dari para budak atau petani bebas yang diharuskan

bertempur untuk negara. Sepeninggal Alexander II, maka pemerintahan

dilanjutkan oleh putranya, Alexander III. Alexsander III menilai kebijakan

reformasi yang dilakukan ayahnya telah memperlemah Monarki Rusia3.

Sebelum terjadinya revolusi pada tahun 1917, di Rusia juga terjadi

revolusi pada tahun 1905. Revolusi ini merupakan revolusi pertama Rusia, yang

dikenal dengan revolusi borjuis-demokrat. Revolusi diawali dengan peristiwa

tragis yang terjadi di ibu kota St. Petersburg yang dikenal dengan ” Peristiwa

Minggu Berdarah ”, di mana diperkirakan 1000 orang buruh dibunuh oleh tentara

Tsar pada saat mereka mengadakan suatu tuntutan kepada maharaja, tuntutan itu

ditanda tangani oleh 135.000 orang. Tuntutan itu dimulai dengan :

” Kami pekerja-pekerja kota St, Petersburg, bersama-sama dengan istri-istri, anak-anak dan orang-orang tua yang tak berdaya, mendekati yang Mulia, Raja kami, untuk mencari keadilan dan perlindungan. Kami hidup dalam kemelaratan, kami tertindas, kami diberati dengan pekerjaan di luar kekuatan kami. Kesabaran kami telah habis. Kami telah sampai kepada suatu keadaan yang mengerikan di mana kematian lebih kami senangi daripada terus menanggung kesakitan kami yang tak tertahankan ini.......”4

Tetapi usaha itu masih sia-sia, revolusi itu memang cukup dayanya untuk

memaksa Tsar memberikan konsessi. Konsessi itu termasuk dalam Manifes 7

Oktober 1905, Tsar mengizinkan diadakan parlemen (di Rusia disebut Duma

Kerajaan). Tetapi revolusi itu belum cukup dayanya untuk mengisi konsessi itu,

artinya memberi makna pada konsessi itu. Dalam zaman Tsarisme perwakilan

3 A. Fahrurodji, op.cit.,hlm. 97. 4 Hans Kohn, 1966, Dasar Sedjarah Rusia Moderen, Bhratara, Djakarta, hlm. 70.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

4

rakyat Rusia tidak pernah benar-benar menjalankan kekuasaan legislatif5.

Revolusi tidak hanya terjadi di dalam masyarakat yang maju perekonomiannya,

tetapi terjadi juga pada masyarakat yang mengalami kemunduran ekonomi karena

kelaparan-kelaparan, wabah-wabah, penyakit-penyakit, panen-panen yang jelek

kadang-kadang melanda di seluruh negeri serta kebanyakan disertai oleh

keributan-keributan di sana-sini. Hal ini dapat dibuktikan dalam revolusi di Rusia

pada tahun 19056.

Revolusi kedua terjadi pada tahun 1917, tepatnya pada bulan Februari dan

Oktober. Faktor pendorong terjadinya revolusi tahun 1917 meliputi faktor

internasional, nasional dan kondisi politik dalam negara Rusia pada saat itu.

Faktor internasional yang menjadi pendorong terjadinya revolusi di Rusia adalah

kekalahan Rusia dalam perang melawan Jepang dan tekanan berat dari Jerman

dalan Perang Dunia I. Dalam perang tersebut Rusia mangalami kekalahan yang

sangat memalukan, sehingga telah menurunkan mental bangsa Rusia dan semakin

mempercepat gerakan revolusioner yang telah berkembang di Rusia. Akibat dari

keterlibatan Rusia dalm Perang Dunia I adalah Rusia juga harus kehilangan

Polandia, sebagian Baltik, Ukraina dan Belorusia, sehingga memunculkan krisis

mental dan krisis material bangsa Rusia pada saat itu.7

Faktor nasional yang mendorong terjadinya revolusi Rusia tahun 1917

adalah kekuasaan Tsar yang absolut, yang tidak terbatasi oleh organ-organ

lainnya. Kebijakan-kebijakan yang ditentukan Tsar sangat merugikan rakyat.

5 Noer Toegiman, 1956, Peradapan Eropa Sebagai Penyimpangan dari Pola Umum, Ganaco, Bandung, hlm. 156. 6 Crane Brinton, 1962, Anatomi Revolusi, Bhratara, Jakarta, hlm. 45. 7 A. Fahruroji, 2005, op.cit.,hlm.119-120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

5

Akibatnya rakyat hidup menderita dan perekonomian negara semakin terpuruk.

Karena inilah, Tsar semakin mendapat dorongan dari rakyat agar segera

mengundurkan diri dari tahta kekuasaan. Tsar dianggap tidak dapt dipercaya

untuk memimpin pemerintahan.8

Selain itu, faktor pendorong terjadinya revolusi Rusia tahun 1917 adalah

kondisi politik Rusia yang kacau. Kekuasaan Tsar yang mengalami goncangan

karena adanya aksi-aksi demonstrasi rakyat mengakibatkan kekuasaan Tsar

semakin melemah dan akhirnya harus tumbang pada bulan Maret 1917. Ditambah

lagi setelah jatuhnya otokrasi Tsar, kekuasaan berada dalam tarik-menarik dua

kekuatan besar, yaitu Pemerintahan Sementara di satu sisi, dengan Soviet

Petrograd di sisi lain. Hal ini mengakibatkan terjadinya kekuasaan ganda dalam

masa transisi. Kondisi politik semakin panas ketika partai Bolshevik menduduki

kursi mayoritas dalam Dewan Soviet Petrograd pada bulan September 1917,

karena hal tersebut merupakan langkah awal dari partai Bolshevik menduduki

pemerintahan Rusia pada bulan-bulan selanjutnya.9

Revolusi Februari 1917 ini dikenal dengan istilah Revolusi Borjuis-

Demokrat 1917. Revolusi ini telah mengakhiri kekuasaan Monarkhi Rusia dan

memutuskan kekuasaan garis keturunan Dinasti Rumanov. Tanggal 2 Maret 1917,

Tsar Nikholas II mengundurkan diri dari tahta Imperium Rusia dan untuk mengisi

kekosongan kekuasaan dibentuklah organ kekuasaan yang dikenal Pemerintahan

Sementara (Vremennoye Pravitelstvo). Revolusi Februari 1917 disebabkan karena

adanya krisis baik yang terjadi di kalangan atas maupun masyarakat kelas

8 Ibid.,hlm. 116 9 Ibid.,hlm. 125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

6

bawah10. Sedangkan Revolusi Oktober 1917 disebabkan karena adanya krisis baik

yang terjadi di kalangan masyarakat kelas atas maupun masyarakat kelas bawah.

Sedangkan Revolusi Oktober 1917 merupakan kemenangan terbesar yang diraih

oleh kelas pekerja sampai sekarang sering dilukiskan sebagai semacam kudeta

Revolusi Oktober 1917 sering disebut sebagai Revolusi Bolshevik. Bolshevik

(dari kata Rusia Bolshe : lebih besar) merupakan faksi terbesar dalam partai

pekerja Sosial-Demokrat Rusia (RSDWP), yang kemudian memisahkan diri

menjadi suatu partai tersendiri menjadi RSDWP (B). Huruf ”B” dalam kurung

berarti Bolshevik. Ini terjadi pada kongres II RSDWP bulan Agustus 190311.

Partai Bolshevik sebagai partai revolusioner dan beraliran radikal

mempunyai sandaran ideologi dan politik yaitu Marxisme dan ajaran-ajaran

Lenin. Slogan Bolshevik : ” Perdamaian, Tanah, Kebebasan, dan Roti”

mencerminkan aspirasi rakyat pekerja Rusia dan argumentasi kaum Bolshevik

semakin mengambil hati rakyat, sehingga Partai Bolshevik menjadi organisasi

utama dalam kelas buruh dan mendapat dukungan yang kuat daripada prajurit juga

petani. Kemenangan yang diraih pada Revolusi Oktober 1917 tentunya tidak lepas

dari peranan Partai Bolshevik di dalamnya12.

Tokoh yang sangat berperan dalam kemenangan yang diraih pada revolusi

Oktober 1917 adalah Lenin atau Vladimir Ilyich Ulyanov. Lenin merupakan nama

samaran yang digunakannya pada saat menulis artikel di Iskra. Lenin merupakan

seorang pemimpin politik yang paling bertanggung jawab terhadap berdirinya

10 Ibid., hlm. 124-125. 11 Ibid., hlm. 129. 12 Tess Lee Ack, Revolusi Oktober 1917, dalam http://www.arts.anu.edu.au/suarsos/februari.htm., 22/02/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

7

komunisme di Rusia. Komunisme merupakan suatu gerakan Marxis yang

dimengerti sebagai sistem sosial, politik, ideologi dan gaya hidup berdasarkan

nilai-nilai Marxisme13. Jadi, komunisme dapat dikatakan sebagai gerakan dan

kekuatan politik partai-partai komunis yang sejak Revolusi Oktober 1917 di

bawah pimpinan Lenin menjadi kekuatan politis dan ideologis internasional.

Istilah komunisme ini juga dapat dipakai untuk “ajaran komunisme” atau

Marxisme-Leninisme yang merupakan ajaran atau ideologi resmi komunisme.

Marxisme merupakan salah satu komponen dalam ideologis komunisme14.

Begitu cepatnya Lenin menyebarkan komunisme ke seluruh penjuru

Dunia. Tanpa peranan Lenin komunisme rasanya mesti menunggu bertahun-tahun

untuk mempunyai kesempatan untuk eksist di dunia internasional dan akan

menghadapi perlawanan yang lebih terorganisir15. Lenin lahir pada tanggal 22

April tahun 1870 di Simbirsk (sejak 1924 Ulyanovsk) sebagai anak seorang

bangsawan rendah. Kakaknya, selaku mahasiswa terlibat dalam lingkungan

revolusioner dan ikut merencanakan suatu serangan bom terhadap Tsar. Sebelum

serangan itu dapat dijalankan, ia ditangkap dan kemudian dihukum mati. Sesudah

ia menyelesaikan studi hukum dan sebentar menjalankan praksis hukum, ia

memasuki gerakan revolusioner16.

Pada tahun 1892 Lenin mulai masuk ke dalam pelbagai kelompok Marxis

dan menulis artikel-artikel tentang masalah-masalah Sosialisme. Karena agitasi

13 Miriam Budiardjo, 1982, Dasar-dasar Ilmu Politik, Gramedia, Jakarta, hlm. 87. 14 Frans Magnis Suseno, 1999, Pemikiran Karl Marx, Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, hlm. 5. 15 Morton Grosser, 2000, 100 Tokoh Besar yang Membentuk Sejarah Dunia, Intermedia dan Ladang Pustaka, Jakarta, hlm. 212. 16 Frans Magnis Suseno, 1977, Ringkasan Sejarah Marxiame dan Komunisme, Diktat Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, hlm. 68.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

8

politiknya, pada tahun 1896 Lenin dihukum pembuangan ke Siberia. Pada tahun

1900 Lenin kembali dari pembuangan dan menetap di Swiss. Bersama Plechanov,

Martov dan Vera Sassulic, Lenin menerbitkan majalah Marxis-Revolusioner Iskra

(”bunga api”) yang kemudian diselundupkan ke Rusia pada tahun 1902 terbit

tulisan Lenin ” Berbuat Apa ? ” yang isinya menguraikan pahamnya tentang

”partai perintis”. Konsepsi partai itu mendapat tantangan luas dari Rosa

Luxemburg. Perbedaan tentang partai mengakibatkan perpecahan partai Sosial

Demokrat Rusia dalam kongresnya 1903 di Brussel dan London ke dalam dua

Kubu : Kaum Bolshevik, mayoritas yang mendukung konsepsi Lenin dan Kaum

Menshevik minoritas yang dipimpin oleh Martov, yang menolaknya17.

Dalam revolusi 1905, Lenin tidak cukup berperan karena pada saat

revolusi tersebut terjadi Lenin dalam pengasingan di Swiss. Lenin baru kembali

ke Rusia pada bulan November. Sekembalinya ke Rusia Lenin mendukung boikot

atas pemilihan anggota Duma, yaitu Dewan perwakilan rakyat yang dibentuk Tsar

sebagai akibat revolusi 1905 dan memberikan persetujuannya atas kudeta

bersenjata di Moscow, yang kemudian gagal. Revolusi terjadi pada bulan Februari

tahun 1917 telah berhasil menurunkan tahta Tsar Nikholas II.

Pada tanggal 2 Maret 1917 itulah kesempatan yang ditunggu-tunggu

Lenin. Lenin pulang ke Rusia pada tanggal 3 April 1917, ia langsung menarik

Partai Bolshevik dari koalisi nasional dan mengumumkan sebuah program radikal,

mematangkan kondisi-kondisi untuk melakukan revolusi dengan semboyan

”Perdamaian, Tanah, Kebebasan dan Roti” ia mencari dukungan massa menderita,

17------------, 2003, Dalam Bayangan Lenin, Enam Pemikir Marxisme dari Lenin sampai Tan Malaka, Gramedia, Jakarta, hlm. 3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

9

Lenin mencoba mengerogoti legitimasi parlemen resmi. Sebuah percobaan

pemberontakan sayap kiri Partai Bolshevik pada bulan Juli gagal karena tergesa-

gesa, sehingga Lenin harus melarikan diri ke Finlandia. Bulan Oktober Lenin

kembali ke Petrograd dan bersama Trostski mempersiapkan pemberontakan

bersenjata. Pada tanggal 7 November 1917 massa buruh pendukung Lenin yang

dibantu oleh kelasi-kelasi angkatan laut dari Kronstant mengambil alih kekuasaan

di Petrograd. Di bawah Lenin dibentuk ” Dewan Komisaris Rakyat ” sebagai

pemerintah baru18.

Sepak terjang Lenin dalam mewujudkan cita-citanya tampak jelas terlihat

dalam revolusi di Rusia pada tahun 1917, Lenin merupakan seorang revolusioner

yang tidak pernah putus asa dalam usahanya merealisasikan tujuan dan cita-

citanya. Lenin merupakan penganut ajaran Karl Marx dan menterjemahkannya

dalam bentuk tindakan politik praktis yang nyata. Sejak tahun 1917 telah terjadi

ekspansi kekuatan komunis ke seluruh dunia. Kini, sekitar sepertiga penduduk

dunia menganut faham komunis. Hanya berkat tekad dan tangan besi Lenin kaum

Bolshevik berhasil memantapkan kekuasaannya di Rusia.

B Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas maka dapat diambil beberapa permasalahan

yaitu:

1. Siapa dan apa peranan Lenin dalam Revolusi 1917 ?

2. Mengapa dan bagaimana revolusi komunis Rusia dilancarkan ?

18 Ibid., hlm. 5-6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

10

3. Bagaimana dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap Kekaisaran Rusia

dan Eropa ?

C Tujuan dan Manfaat Penulisan

1. Tujuan Penulisan

a. Untuk mendeskripsikan dan menganalisa siapa dan apa peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917.

b. Untuk mendeskripsikan dan menganalisa latar belakang dan proses terjadinya

revolusi Rusia tahun 1917.

c. Untuk mendeskripsikan dan menganalisa dampak Revolusi Rusia tahun 1917

terhadap Kekaisaran Rusia dan Eropa.

2. Manfaat Penulisan

a. Bagi Sanata Dharma

Penelitian ini diharapkan dapat menambah bahan bacaan yang berguna bagi

pembaca yang berada di lingkungan Universitas Sanata Dharma maupun bagi

pembaca yang berada di luar lingkungan Universitas Sanata Dharma.

b. Bagi Perkembangan Pengetahuan Sejarah

Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah dan menambah

perbendaharaan ilmu pengetahuan sejarah tentang peranan Lenin dalam

revolusi Rusia tahun 1917.

c. Bagi Peneliti

Untuk menambah pengetahuan tentang peranan Lenin dalam revolusi Rusia

tahun 1917

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

11

D Tinjauan Pustaka

Dalam penulisan ini digunakan dua sumber primer dan sumber sekunder

yang berupa buku ataupun artikel. Sumber primer dapat berupa kesaksian dari

pelaku utama peristiwa sejarah itu sendiri dan bisa juga didapat dari saksi mata

yang terlibat secara langsung ataupun menyaksikan secara langsung suatu

peristiwa sejarah terjadi. Sumber primer dapat juga berupa dokumen-dokumen

yang sifatnya resmi pada masa peristiwa sejarah itu terjadi. Sedangkan sumber

sekunder merupakan kesaksian dari siapa pun yang bukan saksi utama atau

sumber yang berasal dari tangan kedua bisa berupa hasil karya orang lain yang

berasal dari kesaksian seorang saksi utama ataupun pelaku utama.

Adapun sumber-sumber primer yang digunakan oleh penulis adalah

berupa sumber tertulis yang diperoleh melalui buku-buku atau artikel-artikel.

Sumber primer yang digunakan adalah sebanyak dua buku dan tiga artikel yang

didapat dari internet.

Pertama adalah Lenin,Vladimir Illyich. 1932. State and Revolution. New

York. International Publishers. Buku ini ditulis oleh Lenin antara bulan Agustus-

September 1917 di mana telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh

Sulang Sahun dan diterbitkan oleh lembaga penerbitan Fuspad pada tahun 2000.

Buku ini terdiri dari enam bagian di mana dalam keenam bagian tersebut

menguraikan dan membandingkan pemikiran-pemikiran tentang negara dan

keterkaitannya dengan revolusi melalui pemikiran Lenin, Karl Marx dan Engels.

Dalam pemikiran-pemikiran yang dijabarkan Lenin dalam buku ini akan terlihat

dengan jelas bahwa Lenin bukan hanya sekedar ideologi, pemikir, melainkan juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

12

seorang revolusioner, sekaligus praktikus, partisipan dan bahkan pemimpin utama

revolusi itu sendiri. Dalam buku ini, Lenin mengemukakan tentang teori negara

yang di dasarkan pada teori Marxis. Intinya, bahwa negara adalah alat dari sebuah

kelas yang berkuasa. Buku ini juga memuat secara khusus soal ”melenyapkan

negara” sebagai kritik terhadap teori Borjuis yang mengatakan negara adalah

untuk mendamaikan kelas-kelas dan kritik kepada revisionis.

Kedua adalah Lenin, Vladimir Illyich. 1951. Selected Work In Two

Volumes. Moscow. Foreigh Languages Publishing House. Buku ini berisi tentang

karya-karya Lenin yang merupakan karya-karya pilihan. Buku ini merupakan asli

edisi Rusia yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, dalam buku ini

dijabarkan melalui karya-karya yang ditulis oleh Lenin secara garis besar tentang

masa-masa dalam mempersiapkan dan merealisasikan Revolusi Oktober di Rusia.

Selected Works In Two Volumes diterbitkan oleh Foreign Languages Publishing

House di Moscow pada tahun 1951.

Ketiga adalah artikel yang berjudul ”Marxisme dan Pemberontakan”.

Artikel ini merupakan tulisan Lenin yang ditulis pada tanggal 13-14 September

1917 yang terdapat pada situs internet http : //www.marxsis.org/indonesia/

archive/lenin/1917. Dalam artikel ini diceritakan mengenai demonstrasi massa

yang bertempat di Petrograd pada tanggal 3-4 Juli 1917, namun demonstrasi

tersebut mengalami kegagalan dan kekuasaan di daerah pindah ke tangan

Pemerintah Sementara yang kontra revolusioner. Artikel ini mengungkapkan

tentang usaha-usaha Lenin dan kaum Bolshevik untuk mempersiapkan

pemberontakan bersenjata guna menggulingkan pemerintah sementara. Artikel ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

13

juga berisi tentang surat untuk Komite Sentral RSDWP (B) yang dikirim oleh

Lenin.

Keempat adalah artikel yang berjudul ”Takdir Historis bagi Doktrin Karl

Marx”. Artikel ini merupakan tulisan Lenin yang ditulis pada tahun 1913. Artikel

ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Anonim pada bulan November

tahun 1998. Artikel ini berisi tentang Manifesto Komunis yang ditulis oleh Karl

Marx dan Engels pada tahun 1848. Artikel ini terdapat dalam situs internet, yaitu

http : //www.ucc.ie/acad/appsoc/tmpstore/mia/library/indonesia/archive/lenin.

Kelima adalah artikel yang berjudul ”Tugas-tugas Kaum Proletariat dalam

Revolusi sekarang ini”. Artikel ini merupakan tulisan Lenin yang ditulis pada

tahun 1917, artikel ini terdapat dalam situs internet http : //www. ucc.ie/ acad/

appsoc /tmpstore/ mia/ library/ indonesia/ archive/ lenin/ 17 April. Berisi tentang

tugas-tugas yang harus diemban oleh kaum proletariat dalam menegakkan

revolusi di Rusia. Artikel ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh

Anonim pada bulan Juli tahun 1998.

Selain sumber primer di atas, penulis juga menggunakan sumber sekunder

yang dapat mendukung dalam penelitian ini. Sumber sekunder yang pertama

adalah Arif, Saiful dan Eko Prasetyo. 2004. Lenin Revolusi Oktober 1917.

Yogyakarta. Resist Book. Buku ini ditulis oleh Saiful Arif dan Eko Prasetyo,

sanggahan pemikiran Frans Magnis Suseno. Diterbitkan oleh lembaga penerbitan

Resists Book pada tahun 2004. Buku ini menguraikan tentang perjalanan hidup

Lenin hingga keterlibatannya dalam revolusi Rusia pada bulan Oktober tahun

1917. Diuraikan juga tentang gerakan politik berbasis ajaran Marxisme. Buku ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

14

juga membahas tentang lika-liku pergerakan politik revolusioner Rusia hingga

orang-orang terdekat yang paling berpengaruh pada diri Lenin, sehingga Lenin

menjadi seorang pribadi yang sangat revolusioner.

Kedua adalah Ahmad Fahrurodji. 2005. Rusia Baru Menuju Demokrasi.

Jakarta. Yayasan Obor Indonesia. Buku ini ditulis oleh Ahmad Fahrurodji melalui

pengantar Ir. Rochmat Witoelar sebagai menteri Negara Lingkungan Hidup dan

mantan Duta Besar Indonesia di Rusia, diterbitkan oleh lembaga penerbitan

Yayasan Obor Indonesia pada tahun 2005. Buku ini memberikan gambaran umum

perjalanan Sejarah Rusia, antara lain mengenai kelahiran dan kehancuran

Kekaisaran Rusia, penyebaran dan penerapan ide-ide sosialisme dan komunisme

pada abad XIX-XX. Selain itu, buku ini juga menguraikan tentang kebudayaan

bangsa Rusia serta upaya penerapan demokrasi dan pasar bebas di era Pasca

Soviet.

Ketiga adalah Magnis Suseno, Franz. 2003. Dalam Bayang-bayang Lenin

: Enam Pemikir Marxisme dari Lenin sampai Tan Malaka. Jakarta. Gramedia

Pustaka Utama. Buku ini ditulis oleh Franz Magnis Suseno dan diterbitkan oleh

PT Gramedia Pustaka Utama pada tahun 2005. Dalam buku ini menguraikan

tentang riwayat hidup Lenin dan pandangan Lenin mengenai negara dan

kediktatoran Proletariat. Dipaparkan juga mengenai lima tokoh lain pemikir

Marxis – Leninis Independent yang paling cemerlang, seperti Leon Trotsky,

Georg Lukacs, Karl Korsch, Antonio Gramsei dan Tan Malaka.

Keempat adalah Haryadi, Edi. 2000. Lenin, Pikiran, Tindakan dan

Ucapan. Komunitas Studi untuk Perubahan. Buku ini ditulis oleh Edy Haryadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

15

dan diterbitkan oleh komunitas study perubahan pada tahun 2000. Dalam buku ini

lebih banyak mengungkapkan sejarah perjuangan Lenin dalam mewujudkan

masyarakat komunis di Rusia dan riwayat hidup Lenin sebagai seorang pribadi

yang sangat revolusioner.

Kelima adalah Curtis, John Shelton. 1957. The Russian Revolutions of

1917. New York. D. Van Nonstrand Company. Buku ini ditulis oleh John Shelton

dan diterbitkan oleh D. Van Nostrand Company pada tahun 1957 di New York.

Buku ini menguraikan secara garis besar mengenai latar belakang, proses jalannya

revolusi Rusia dan tokoh yang paling berperan dalam revolusi Rusia tersebut

(Lenin).

Keenam adalah artikel yang berjudul “Revolusi dan Kontra Revolusi”.

Artikel ini ditulis oleh Tony Cliff dan pernah diterbitkan di Internasional

Socialism no 80 tahun 1998 di Inggris. Artikel ini terdapat dalam situs internet

http : // www.geocities.com/ frontasional/ revolusi. Artikel ini menguraikan secara

garis besar tentang jalannya Revolusi Februari dan Revolusi Oktober yang terjadi

di Rusia tahun 1917.

Ketujuh adalah artikel yang berjudul ”Revolusi Februari 1917”. Artikel ini

ditulis oleh Lian Jenvey dan terdapat dalam situs internet http://www.

arts.anu.edu.au/suartos/ februari. Dalam artikel ini secara garis besar menguraikan

tentang jalannya revolusi pada bulan Februari tahun 1917 di Rusia.

Kedelapan adalah artikel yang berjudul ”Revolusi Oktober 1917”. Artikel

ini ditulis oleh Tess Lee Ack dan terdapat dalam situs internet http://www.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

16

arts.anu.edu.au/suartos/ februari. Dalam artikel ini secara garis besar menguraikan

tentang jalannya revolusi pada bulan Oktober tahun 1917 di Rusia.

E Landasan Teori

Skripsi ini berjudul Peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917.

Untuk dapat menjelaskan lebih mendalam tentang permasalahan dan ruang

lingkup penelitian ini, maka dibutuhkan uraian dari beberapa konsep supaya bisa

menjelaskan dan menguraikan permasalahan penelitian skripsi ini. Kerangka

konsepnya adalah peranan, marxisme, sosialisme, revolusi dan pergerakan.

1. Batasan Istilah

a. Peranan

Peran atau role merupakan cara tertentu yang dilakukan seseorang untuk

menjalankan peranan yang dipilihnya19. Peran juga merupakan perilaku yang

diharapkan dalam kerangka posisi sosial tertentu20. Peranan adalah kata yang

berasal dari kata dasar ”peran” yang artinya pemain sandiwara, tukang lawak,

yang berakhiran –an21. Dalam arti yang lain, peranan adalah fungsi seseorang atau

sesuatu dalam dalam kehidupan, faktor manusia sangat penting dalam

pembangunan22. Peranan juga diartikan bagian dari tugas yang diemban yang

harus dilakukan23.

19 Save M. Dangun, 1997, Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, LPKN, Jakarta, hlm. 870. 20 Adam Kuper dan Jessica Kuper, 2000, Ensiklopedi Ilmu-ilmu Sosial, PT. Raja Gratindo Persada, Jakarta, hlm. 672. 21 W.J.S. Poerwadarminta, 1976, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, hlm. 506. 22 Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1983, Kamus Bahasa Indonesia Jilid II, Jakarta, hlm. 1579. 23 Peter Salim dan Yenny Salim, 1983, Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer Edisi Pertama, Modern English Press, hlm. 1133.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

17

Dalam psikologi sosial, peran berkaitan dengan kepribadian seseorang di

dalam masyarakat, yaitu karakter yang dianggap sesuai dengan dirinya dalam

kedudukannya sebagai anggota masyarakat. Istikah lain dari peran sosial

seseorang dalam hidupnya adalah persona yang diambil langsung dari bahasa

Yunani Persona, yang berarti topeng yang dipakai seseorang aktor di pentas.

Persona timbul akibat kebutuhan bawaan untuk melengkapi diri dengan

penyangga dalam suatu penyesuaian antara dunia bawah sadar, dunia yang

disadari dan dunia luar.24

Sepanjang masyarakat menyadari bahwa diri mereka dan oreang lain

menduduki posisi yang memiliki berbagai hak dan kewajiban, maka perilaku

mereka tidak dapat dipahami tanpa mengacu pada berbagai ekspektasi mereka

tentang bagaimana seharusnya mereka berperilaku dan perilaku apa yang harus

dilakukan orang lain dalam berhadapan dengan mereka. Masyarakat sebagai satu

unit, di mana setiap orang memiliki berbagai peran yang harus dimainkan, dan

dalam unit itu peran-peran yang utama sudah ditetapkan dengan jelas.25

Maka yang dimaksudkan peranan dalam penulisan ini mengacu pada

peranan atau tugas yang harus dilakukan oleh seorang Lenin dalam Revolusi

Rusia tahun 1917. Adapun peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917

adalah sebagai pemimpin Partai Bolshevik dan pendiri negara sosiais (komunis)

pertama di Rusia.

Dalam pengertian peranan di atas, maka peranan Lenin dalam Revolusi

Rusia tahun 1917 memang cukup besar, terutama dalam revolusi bulan Oktober

24 Frank J. Bruno, 1989, Kamus Istilah Kunci Psikologi, Kanisius, Yogyakarta, hlm. 79 25 Adam Kuper dan Jessica Kuper,op.cit.,hlm.938

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

18

tahun 1917 di Rusia. Revolusi Rusia tahun 1917 terjadi dalam dua fase. Fase yang

pertama terjadi pada bulan Februari yang berhasil menjatuhkan otokrasi Tsar

Rusia di bawah Tsar Nikolas II dan dibentuk sebuah Pemerintahan Sementara

(Privinsional Government). Revolusi ini telah mengakhiri Sistem Monarki yang

telah berlangsung berabad-abad di tanah Rusia. Dalam Revolusi Februari tersebut

Lenin tidak cukup berperan karena pada saat revolusi berlangsung, Lenin masih

tinggal di Swiss. Sedangkan fase yang kedua terjadi pada bulan Oktober yang

dikenal dengan Revolusi Komunis.

Peranan Lenin dalam Revolusi Oktober 1917 cukup besar. Mendengar

otokrasi Tsar Rusia di bawah Tsar Nikholas II telah jatuh, Lenin kemudian

kembali ke Rusia dari Swiss melalui Jerman dan akhirnya tiba di Petrograd pada

16 April 1917. Pada saat itu, di Rusia terdapat dua badan yang memiliki

kekuasaan, yaitu Pemerintahan Sementara yang terdiri dari Kadet, Menshevik dan

Sosialis Revolusioner dan Dewan Soviet Petrograd yang merupakan Dewan

Buruh, tentara juga petani. Walaupun Pemerintahan Sementara lebih memiliki

legitimasi, tetapi secara riil kekuasaan dipegang oleh Soviet Petrograd. Lenin

mengangggap Pemerintahan Sementara tersebut sungguh-sungguh imperialis dan

tidak layak mendapatkan dukungan dari kaum sosialis. Pemerintahan tersebut

dianggap tidak dapat memuaskan harapan-harapan para buruh, tentara dan petani

kecil.

b. Marxisme

Ajaran Karl Marx pada dasarnya menitikberatkan pada empat ide, yaitu:

(I) Sistem kapitalisme mengakibatkan sekelumit kecil orang kaya hidup dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

19

kemewahan yang berlimpah, sedangkan kaum pekerja atau buruh yang teramat

banyak jumlahnya hidup dalam kesengsaraan. (II) Cara untuk merombak

ketidakadilan adalah dengan melaksanakan suatu kelas sosialis, yaitu sistem di

mana alat-alat produksi dikuasai oleh negara, bukannya pribadi swasta. (III) Pada

hematnya, satu-satunya jalan yang paling baik untuk melaksanakan sistem sosialis

ini adalah lewat revolusi kekerasan. (IV) Untuk mewujudkan satu sistem sosialis

harus dibentuk kediktatoran partai komunis dalam jangka waktu yang memadai26.

Timbulnya faham komunis dilatarbelakangi oleh situasi sosial pada awal

abad ke-19 di Eropa Barat, ketika kaum buruh hidup dalam keadaan sangat

menyedihkan. Sistem kapitalisme yang mendominasi perkembangan sektor

industri dan lebih mengutamakan kepentingan ekonomis, telah menimbulkan

keadaan sosial yang sangat merugikan kaum buruh. Dengan demikian yang

nampak dalam kapitalisme adalah sistem pemerasan seperti halnya feodalisme dan

perbudakan27.

Teori Marxist di sini meliputi: penafsiran sejarah dari segi ekonomi,

dinamika perubahan sosial, revolusi sebagai satu-satunya jalan keluar, humanisme

dan konsep alienasi, juga kontradiksi ekonomi dalam sisten kapitalis. Analisis

Marx tentang masyarakat dinyatakan dalam penafsiran ekonomi atas sejarah.

Produksi barang dan jasa yang menopang kehidupan manusia serta pertukaran

barang dan jasa itu merupakan dasar dari segala proses dan lembaga sosial. Marx

melukiskan hubungan antara kondisi meterial dari kehidupan masyarakat dengan

26 Michael Hart, 1985, Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah, Pustaka Jaya, Jakarta, hlm. 88. 27 Sutarjo Adisusilo, 2005, Sejarah Pemikiran Barat dari yang Klasik Sampai yang Modern, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, hlm. 163.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

20

idenya : bukan kesadaran manusia yang menentukan keberadaannya, tetapi

sebaliknya, keberadaan sosial manusia itulah yang menentukan kesadarannya.28

Konsepsi Marx terhadap masalah perubahan sosial yang penting adalah :

(1) kekuatan produksi (force of production) dan (2) hubungan produksi (relation

of production). Konsepsi Marx tentang kekuatan produksi mengungkapkan

hubungan manusia dengan alam dan pada dasarnya merupakan apa yang

dimaksudkan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan. Pengertian Marx tentang

hubungan produksi, mengungkapkan hubungan manusia dengan manusia lain dan

mencakup semua masalah yang dewasa ini sering dimasukkan dalam pengertian

istilah lembaga sosial.29

Marx secara tegas menolak bahwa pribadi pemilik tanah dan kaum

kapitalis industri tidak memiliki ketamakan yang egois dalam usahanya

menghalangi perubahan sosial. Karena itu, kelas berkuasa mengerahkan semua

sarana suprastruktur hukum, politik dan ideologi untuk membendung perubahan

sosial tersebut. Dalam bukunya Communist Manifesto, Marx menandaskan bahwa

sejarah seluruh manusia hingga sekarang merupakan sejarah perjuangan kelas,

sehingga tujuan mereka dapat dicapai hanya dengan merombak semua kondisi

sosial yang ada dengan jalan kekerasan30

Menurut Marx, komunisme merupakan penghapusan yang pasti atas hak

milik pribadi, alienasi (keterasingan) dari manusia merupakan pemberian yang

nyata dari hakekat kemanusiaan oleh dan untuk manusia. Karena itu, berubahnya

28 William Ebenstein dan Edwin Fogelman, 1987, Isme-isme Dewasa Ini, Erlangga, Jakarta, hlm. 2-3 29 Ibid.,hlm. 5-6 30 Ibid.,hlm. 7-8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

21

manusia menjadi makhluk sosial merupakan peralihan yang sempurna dan sadar

yang mengasimilasikan semua kekayaan dari perkembangan sebelumnya.

Komunisme sebagai naturalisme yang sedang berkembang secara sempurna

merupakan humanisme dan sebagai humanisme yang sempurna merupakan

naturalisme.31 Sedangkan mengenai kontradiksi ekonomi dalam sistem kapitalis,

manurut Marx, semakin berhasil kapitalisme, maka semakin tinggi pula tingkat

pengorganisasian perusahaan kapitalis dalam unit-unit berskala besar. Akibatnya,

para buruh yang besar menghimpun diri di dalam asosiasi yang tetap dan erat,

serta saling memperkokoh kedudukannya sebagai kelompok proletar.32

Terdapat tujuh dasar komunisme, yaitu (1) kelas proletar merupakan kelas

kekuatan untuk mendukung revolusi, (2) adanya perjuangan kelas, yaitu kelas

proletar melawan kelas borjuis, (3) alat-alat produksi yang menghasilkan barang-

barang kebutuhan hajat hidup orang banyak harus dimiliki bersama, bukan

perseorangan, (4) adanya revolusi dengan kekerasan demi terwujudnya

komunisme di suatu negeri, (5) pendirian sistem pemerintahan Diktator Proletariat

guna menghancurkan semua kekuatan yang bersifat kapitalis, (6) komunisme

harus didirikan di seluruh dunia, (7) Uni Soviet sebagai pusat revolusi dunia dan

adanya gerakan komunis internasional.33

Terbaginya masyarakat menjadi kelas atas dan kelas bawah tersebut

merupakan salah salah satu ciri khas masyarakat kapitalis. Kelas atas adalah para

pemilik alat-alat produksi, kelas bawah adalah kaum buruh. Kelas atas adalah

kelas sosial yang menguasai bidang produksi, kelas bawah adalah mereka yang 31 Ibid.,hlm. 12 32 Ibid.,hlm. 14. 33 Abdoerraoef, 1967, Komunisme dalam Teori dan Praktek, Bulan Bintang, Djakarta, hlm. 13-22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

22

harus tunduk terhadap kekuasaan kelas atas.Buruh hanya diberi pekerjaan apabila

ia bekerja demi keuntungan pemilik. Karena itu hubungan antara kelas atas dan

kelas bawah pada hakekatnya merupakan hubungan penghisapan tenaga kerja

kelas buruh34.

Menurut Karl Marx, untuk melakukan revolusi guna membentuk sebuah

masyarakat komunis penuh harus didasarkan pada kekuatan kaum proletar. Hal itu

disebabkan karena jumlah kaum proletar atau buruh cukup besar dan mereka

merasakan langsung penderitaan akibat sistem kapitalisme di Eropa pada waktu

itu. Selain itu, kaum proletar atau buruh banyak bermukim di wilayah perkotaan,

sehingga tenaga mereka dapat digunakan secara efektif untuk merebut pusat-pusat

kekuasaan pemerintahan di kota-kota. Langkah-langkah yang perlu diambil oleh

kaum revolusioner untuk mewujudkan masyarakat komunis, setelah kemenangan

politis berhasil dicapai adalah membentuk pemerintahan Diktator Proletariat yang

melancarkan proses nasionalisasi dan sosialisasi alat-alat produksi serta

penghapusan hak milik dan sistem kapitalisme diharapkan secara bertahap akan

membentuk fase masyarakat komunis penuh, di mana berlaku prinsip ekonomi:

setiap orang memberi sesuai dengan kemampuannya dan menerima balas jasa

sesuai dengan kebutuhannya atau dengan kata lain berlaku prinsip sama rata, sama

rasa35.

Pada dasarnya Lenin melakukan penyempurnaan terhadap gagasan-

gagasan Karl Marx dalam hal peranan partai, petani dan revolusi. Dalam masakah

kepartaian, Lenin tidak sepaham sepenuhnya dengan Marx. Dalam pemikiran 34 Frans Magnis Suseno, Pemikiran Karl Marx, Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme, op.cit.,hlm. 115. 35 Sutarjo Adisusilo, op.cit.,hlm.167.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

23

Marx, partai itu hendaknya mempunyai massa yang banyak dan terdiri dari kaum

buruh yang fanatik terhadap ajaran komunis. Sedangkan menurut Lenin partai itu

haruslah kecil, militant dan terdiri dari ”professional revolutionaries” untuk

memimpin kaum proletar. Kalau sekarang disebut Partai Kader. Partai seperti

itulah yang mungkin yang merupakan alat yang ampuh untuk mewujudkan

masyarakat komunis. Lenin tidak setuju sepenuhnya dengan apa yang

dikemukakan oleh Marx tentang revolusi.

Menurut Marx, Revolusi Komunis harus menitikberatkan pada kekuatan

kaum proletar dan dilakukan di negara di mana sektor industrinya mempunyai

kedudukan yang cukup dominan. Namun menurut Lenin, Revolusi Komunis dapat

dilakukan di negara agraris yang sektor industrinya belum berkembang. Revolusi

ini dapat dilakukan dengan bantuan kaum petani yang akan mendukung

perjuangan kaum proletar yang jumlahnya belum cukup besar. Tetapi menurut

Lenin, kekuatan utama atau inti kekuatan kaum revolusioner tetap harus dipegang

oleh kaum proletar36.

Dalam usahanya meletakkan dasar-dasar komunisme di Rusia, maka Lenin

menyerukan kepada kaum revolusioner profesional untuk mengadakan

penyusupan atau infiltrasi dan membentuk sel-sel di dalam lembaga-lembaga

sosial, politik, pendidikan dan ekonomi di tengah masyarakat seperti sekolah,

gereja, serikat buruh dan partai politik di atas semua itu, ia menyerukan untuk

mengadakan infiltrasi ke dalam tubuh angkatan bersenjata, kepolisian dan

pemerintah.

36 Ibid.,hlm.172-173.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

24

Lenin juga mengungkapkan suatu kejelasan bahwa kelompok komunis

harus bergabung dan melibatkan diri ke dalam kegiatan-kegiatan ilegal, bahkan di

negara-negara yang mengizinkan adanya Partai Komunis secara resmi. Ia

berpendapat bahwa kesempatan yang legal harus digunakan semaksimal mungkin,

tetapi secara khusus Ia menyerukan kepada aktivis-aktivis mahasiswa untuk

beroperasi melalui organisasi garis depan, sambil terus mengganti nama dan

jabatan, selalu ingat akan tujuan yang terakhir, yaitu perebutan kekuasaan melalui

revolusi37.

c. Sosialisme

Sosialisme merupakan ajaran atau paham kenegaraan yang berusaha

supaya harta benda, industri dan perusahaan menjadi milik negara38. Dilihat

secara khusus dan konkrit dalam sejarah, sosialisme sebagai gerakan politik yang

efektif dan terorganisasi merupakan produk awal dari revolusi industri. Sosialisme

sebagai kekuatan politik utama merupakan hasil dari kapitalisme industri modern.

Sosialisme mewarisi tujuan pokok yang sama dari kapitalisme, yaitu melestarikan

kesatuan faktor tenaga kerja dan kepemilikan39.

Dalam teori sosialisme, mengandung unsur-unsur, yaitu agama, idealisme

etis dan estetis, empirisme fabian, juga liberalisme. Di Inggris dan Amerika

Serikat, agama memainkan peranan yang penting dalam wilayah-wilayah

pemukiman yang menjalin kerja sama dan bersifat komunal. Dengan kata lain,

agama berperan dalam pembentukan dan perkembangan sosialisme. Sebaliknya,

di Rusia dan Amerika Latin, agama kurang berperan di dalam pembentukan dan 37 William Ebenstein dan Edwin Fogelman, op.cit.,hlm. 24 38 W. J. S. Poerwadarminta, op.cit.,hlm.961. 39 Willam Ebenstein dan Edwin Fogelman, op.cit.,hlm.210.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

25

perkembangan sosialisme. Terlebih di Rusia, sosialisme benar-benar bebas dari

pengaruh dan sengat keagamaan.40

Idealisme etis dan estetis merupakan sumber bagi sosialisme, karena

merupakan pemberontakan melawan kemelaratan, kebosanan dan kemiskinan

hidup di bawah kapitalisme industri.41 Empirisme Fabian merupakan ciri gerakan

sosialis Inggris yang paling khas. Fabianisme telah sering digambarkan sebagai

pembaharuan tanpa kebencian, pembangunan kembali masyarakat tanpa perang

kelas, empirisme politik tanpa dogma atau fanatisme.42

Sedangkan liberalisme merupakan sumber yang penting dalam sosilaisme.

Liberalisme telah memberikan banyak sumbangan yang dapat tahan lama bagi

sosialisme Inggris, karena para pemimpin sosialis menjadi lebih moderat dan

menghargai kebebasan para individu. Liberalisme juga telah mewariskan kepada

partai buruh bahwa pembaharuan akan tercapai tanpa kebencian dan

kedengkian.43

Kemudian oleh Lenin (1870-1924) istilah sosialisme dihidupkan kembali

untuk menunjuk pada apa yang oleh Marx disebut “tahap awal dari komunisme”

(the early phase of communism), yang mendahului terciptanya komunisme penuh.

Dalam tahap ini prinsip ekonomi adalah setiap orang memberi menurut

kemampuannya, setiap orang menerima sesuai dengan karyanya. Sedangkan

dalam tahap komunisme penuh, prinsip ekonomi telah berkembang menjadi:

40 Ibid.,hlm.221 41 Ibid.,hlm.222 42 Ibid.,hlm.227 43 Ibid.,hlm.228

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

26

setiap orang memberi sesuai dengan kemampuannya, setiap orang menerima

menurut kebutuhannya44.

Lenin dan para pengikutnya menganggap diri mereka itu Marxis, dan

mereka memandang diri mereka sendiri bertolak pada jalan yang menuju

sosialisme yang pertama dan kemudian komunisme, dan bahwa karena itu, baik

secara subjektif maupun secara objektif, mereka adalah bagian dari gejala baru

sosialisme. Selain itu, sejauh para penguasa Bolshevik mengidentifikasi diri

mereka dengan sosialisme, mereka memikat banyak orang di Barat yang

mengharapkan kemenangan sosialisme-demokratis. Kenyataan bahwa tahap

Leninis itu di Rusia ditandai dengan ambiguitas-ambiguitas yang penting, hal

itupun membantu dalam memperoleh simpati Barat45.

Pada permulaan berdirinya partai-partai Marxis pada akhir abad ke-19,

semua partai memakai nama “sosial-domokrat”. Penggunaan nama itu dalam arti

sebagai sosialisme yang moderat baru muncul pada tahun 1903, waktu timbul

perpecahan di dalam tubuh partai buruh sosial-demokrat Rusia antara Bolshevik

dan kelompok Menshevik. Kelompok Bolshevik di bawah pimpinan Lenin

menginginkan perubahan secara radikal di bawah bimbingan suatu partai elite,

sedangkan kelompok Menshevik ingin mengadakan perubahan sosial secara

damai dan dengan persetujuan rakyat. Dewasa ini Rusia beserta dengan

kebanyakan negara Eropa Timur yang sama ideologinya, menganggap dirinya

44 Miriam Budiardjo, 1984, Simposium Kapitalisme, Sosialisme, Demokrasi, PT. Gramedia, Jakarta, hlm. 3-4. 45 Zbigniew Brzezinski,1990, Kegagalan Besar Muncul dan Runtuhnya Komunisme dalam Abad Kedua Puluh, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, hlm. 15-16.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

27

berada dalam tahap awal komunisme dan menamakan dirinya ”Negara-negara

sosialis”46.

2. Landasan Teori

a. Revolusi

Kata revolusi pertama kali muncul dalam teks politik Italia pada abad XIV

yang berarti penggulingan pemerintahan; kejadian seperti itu dilihat sebagai

bagian dari siklus dalam pemerintahan kekuasaan antar pihak-pihak yang yang

bersaing tanpa terjadi perubahan besar terhadap institusi-institusi yang terlibat47.

Istilah revolusi berasal dari bahasa Latin “revolve” yang artinya menjungkir

balikkan kembali. Istilah Revolusi berasal dari bahasa Inggris “revolution”

merupakan perubahan radikal dalam suatu sistem politik suatu masyarakat yang

berlangsung dalam tempo yang singkat dengan jalan kekerasan48. Revolusi juga

diartikan perubahan yang dilakukan dengan jalan mengesampingkan azas. Azas-

azas lama yang digantikan dengan azas-azas baru49.

Revolusi hanya digunakan sebagai sinonim dari “perubahan” atau

mungkin juga dengan pengertian perubahan dengan tiba-tiba atau perubahan

hebat. Revolusi itu tidak lebih dan tidak kurang adalah suatu perubahan yang baik

sifatnya dan yang bersifat tetap atau mengarah pada kemajuan atau

perkembangan50.

Di dalam kepustakaan tentang negara-negara yang sedang berkembang,

gejala revolusi mendapat perhatian besar. Sebuah masalah yang berhubungan

46 Miriam Budiardjo, Simposium Kapitalisme, Sosialisme, Demokrasi, op.cit.,hlm.5. 47 Save M. Dangun, op.cit., h1m.924. 48 Adam Kuper dan Jessica Kuper,op.cit., h1m.969. 49 T.S.G Mulia, 1990, Ensiklopedi Indonesia, W Van Hoeve, Bandung, h1m.320 50 Crane Brinton, op. cit., hlm.l3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

28

dengan hal ini adalah pengertian revolusi tidak selalu digunakan dengan arti yang

sama. Pengertian revolusi ini akan dipakai untuk gejala-gejala, di mana perubahan

terjadi di dalam secara agak sekonyong-konyong dengan cara kekerasan

fundamental, mengenai struktur sosio-politik, lembaga-lembaga sosio-politik dan

kepemimpinan politik di dalam masyarakat, yang disertai perubahan-perubahan

fundamental mengenai ideologi politik, nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku

mengenai kebijaksanaan serta kegiatan pemerintah51.

Hampir semua definisi ilmu sosial kontemporer mengenai revolusi

menekankan pada perubahan “negara” dan “struktur kelas” dengan kekerasan.

Menurut Samuel P. Huntington revolusi adalah perubahan domestik yang keras,

mendasar, dan cepat dalam nilai-nilai dan mitos-mitos dominan masyarakat

mengenai lembaga-lembaga politiknya, struktur sosialnya, kepemimpinannya,

kegiatan dan kebijakan pemerintahannya. Anthony Gidens mendefinisikan

revolusi merupakan perebutan kekuasaan negara melalui cara-cara kekerasan oleh

para pemimpin gerakan massa, kemudian kekuasaan tersebut digunakan untuk

memprakarsai proses reformasi sosial besar-besaran52.

Menurut John Forlan, revolusi merupakan setiap peristiwa yang

partisipasinya dikaitkan dengan Partai Sosialis Revolusioner dan menuntut

perubahan politik inkonstitusional maupun perubahan radikal struktur kelas

pedesaan atau keduanya. Biasanya tuntutan tersebut berkenaan dengan tuntutan

penggulingan paksa atas sistem politik yang ada53.

51 J.W. Schoorl, 1998, Modernisasi, PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, hlm. 194. 52 John Forlan (ed), 2004, The Future Revolution; Masa Depan Revolusi di Era Globalisasi dar Mendefinisikan Ulang makna Revolusi, Insist Press, Yogyakarta, h1m.34. 53 Ibid., h1m.5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

29

Memahami revolusi memerlukan teori-teori tentang penyebabnya,

partisipannya, proses-prosesnya dan hasil-hasilnya dari revolusi. Revolusi tidak

muncul dari tingkat deprivasi yang parah. Revolusi justru terjadi ketika berbagai

kesulitan , perang dan krisis keuangan negara berhasil di atasi, namun memiliki

institusi-institusi yang rentan terhadap revolusi. Ciri kelembagaan yang

menyebabkan kerentanan tersebut adalah lembaga militer sangat inferior terhadap

militer dari negara-negara yang menjadi persaingannya, elit yang otonom mampu

menentang atau menghadang implementasi kebijaksanaan yang dijalankan

pemerintah pusat, kaum petani memiliki organisasi pedesaan yang otonom dan

konsentrasi besar dari para pekerja pasar dan buruh di seputar pusat-pusat politik

yang tidak terjaga dengan baik.54

Proses revolusi dan peran para partisipannya sangat beragam. Aliansi awal

antara kelompok mederat yang mengusahakan reformasi dan kelompok radikal

yang menginginkan perubahan besar. Perpecahan secara bertahap antara

kelompok moderat dan kelompok radikal; perang saudara karena para pemimpin

partai-partai revolusioner berusaha memperluas kekuasaan mereka ke seluruh

negara dan menghilangkan oposisi; munculnya kekuasaan otoriter oleh seorang

pemimpin tunggal. Akibat dari revolusi bisa sangat beragam. Hal ini tergantung

tidak hanya pada faktor-faktor yang menyebabkan revolusi, tetapi juga pada

berbagai kekhususan proses revolusi, pengaruh yang ditimbulkan oleh negara-

54 Adam Kuper dan Jessica Kuper,op.cit.,hlm.925

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

30

negara asing serta permasalahan dan sumber daya yang dihadapi oleh pemenang

dan perjuangan revolusioner.55

Dalam konteks Rusia, Marxisme menganggap revolusi sebagai sesuatu

yang diinginkan dan tak dapat terhindarkan. Kaum proletariat bangkit merenggut

alat kontrol dari kaum borjuis dan menggunakan negara sebagai wahana untuk

merampas alat-alat produksi, sehingga mengubah seluruh dasar hubungan sosial.

“Perampasan terhadap perampas” menghasilkan tanah bagi para petani dan pabrik

bagi para pekerja. Kekerasan dalam kadar tertentu mungkin diperlukan, karena

kelas penguasa tidak akan menyerahkan posisinya dengan sukarela56.

Sebagai orang Rusia, Lenin sangat tahu akan lemahnya ikatan sosial dan

kecilnya kekuatan keorganisasian yang mencirikan masyarakat yang secara

ekonomi masih terbelakang. Di negara-negara seperti itu massa penduduk terdiri

dari para petani miskin yang hidup di desa-desa terpencil dengan sarana

komunikasi yang sangat minim. Hanya ada sedikit atau bahkan tidak ada sama

sekali serikat buruh, dan praktis tidak ada kelas menengah yang di negara maju

merupakan tulang punggung perlawanan anti komunis. Di negaranya sendiri

Lenin menyaksikan bahwa dengan kekuatan kecil saja dari tentara dan polisi dapat

mengontrol massa rakyat yang begitu besar dan tidak terorganisasi. Karena itu

Lenin yakin bahwa dengan kekuatan perlawanan yang relatif kecil tetapi

berdisiplin tinggi dan teroganisasi secara baik, kekuasaan dapat direbut dari sistem

aparat yang ada. Dalam tulisannya, What Is To Be Done?, Lenin mengatakan,

“Berikan kepada kami sekelompok kaum revolusionis, dan kami akan menguasai 55 Ibid.,hlm.926 56 Walter S. Jones, 1993, Logika Hubungan lnternasional, Jilid 2, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, hlm.5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

31

seluruh Rusia.” Menjelang tahun 1917 Lenin memiliki kelompok atau organisasi

yang dibutuhkannya dan ia benar-benar menguasai Rusia57.

Keberhasilan yang diraih dari Revolusi Rusia tahun 1917 tidak hanya

berpengaruh dalam kehidupan politik, sosial dan ekonomi Bangsa Rusia

selanjutnya, tetapi juga berpengaruh dalam kehidupan bangsa-bangsa lain di dunia

internasional. Pada kenyataannya, ideologi komunis masih eksist hingga saat ini.

Hal ini membuktikan bahwa segala usaha, proses dan hasil revolusi yang terjadi di

Rusia pada tahun 1917 merupakan suatu keberhasilan yang patut dibanggakan.

Pada puncaknya komunisme berkuasa dalam 18 negara yang mencakup sepertiga

umat manusia.

b. Pergerakan

Gerakan adalah perjuangan untuk mencapai suatu kemerdekaan untuk

mengakhiri penjajahan, yang bersifat “pergerakan” artinya yang membentuk

“organisasi” yang teratur.58 Pergerakan adalah segala usaha atau kegiatan di

lapangan sosial maupun lapangan politik di suatu negara.59 Sedangkan pergerakan

revolusi adalah suatu gerakan sosial yang bertujuan untuk mengadakan revolusi.60

Pergerakan yang dimaksud dalam penulisan skripsi ini adalah suatu

gerakan sosial yang dilakukan untuk para buruh dan petani, yang tergabung dalam

Partai Bolshevik, menuntut adanya kebebasan dan dihapuskannya pembagian

kelas, serta penghapusan penindasan yang dilakukan oleh para feodal dan kapitalis

di Rusia. Pergerakan tersebut ditempuh dengan jalan mengobarkan revolusi

57 William Ebenstein dan Edwin Fogelman, op.cit., hlm. 26. 58 Soesanto Tirtoprodjo, 1989, Sejarah Nasional Indonesia, Jakarta, PT. Pembangunan, hlm. 7 59 W.J.S Poerwadarminta, op.cit., hlm. 317. 60 Soerjono Soekanto, 1983, Kamus Sosiologi, Jakarta, CV. Rajawali, hlm.323.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

32

(Revolusi Sosialis) pada bulan Oktober 1917 di Rusia. Sebelum sampai naiknya

pemeritahan komunis di Rusia dan terbentuknya pemerintahan Uni Soviet, rakyat

Rusia harus menyaksikan beberapa kali revolusi. Revolusi tersebut antara lain

Revolusi 1905, Revolusi Februari 1917 dan Revolusi Oktober 1917. Revolusi-

revolusi inilah yang pada akhirnya mengubur sistem kekaisaran Rusia dan

menggantikannya dengan sistem komunisme.

Pergerakan revolusioner sebenarnya telah berjangkit di Rusia sejak awal

abad ke-19. Pergerakan yang secara umum menentang Kekaisaran Rusia ini

dimotori oleh kaum revolusioner dari berbagai kalangan di Rusia, yang kemudian

dikenal dengan Raznochintsy. Umumnya gerakan revolusioner di Rusia dilakukan

secara bawah tanah, yaitu dengan cara penyebaran literatur-literatur aktivitas-

aktivitas ilegal lainnya. Gerakan revolusioner di Rusia mirip penentangan

terhadap kekuasaan Tsar yang dikenal dengan pemberontakan Desembris 1825.

Gerakan ini melibatkan para perwira muda dan yang mengadakan perlawanan di

alun-alun kota St. Petersburg dan menguasai ibukota Rusia tersebut untuk

beberapa waktu. Namun gerakan ini tidak bertahan lama dan berhasil ditumpas.

Para pemimpinnya sebagian dihukum mati dan sisanya dibuang ke Siberia.

Gerakan Desembris gagal karena dianggap tidak memiliki konsep dan pimpinan

yang jelas dan tidak mendapat dukungan massa. Namun gerakan ini diyakini

sebagai “intro” bagi pergerakan revolusioner yang mencapai puncaknya pada

Revolusi Oktober 1917.

Gerakan-gerakan Revolusioner di Rusia mulai beraktivitas kembali setelah

adanya penyebaran ide-ide Marxis di Rusia. Karl Marx sendiri pada awalnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

33

sangat anti-Rusia. Hal ini dikarenakan pemerintahan Tsarisme di Rusia termasuk

yang paling reaksioner, imperalis dan anti rezim liberal di Eropa. Selain itu, Rusia

masih merupakan sebuah negara pertanian, yang semi feodal, bukannya negara

kapitalis maju, yang merupakan setting bagi teorinya. Walaupun demikian, ide-

ide Marx secara antusias diambil oleh kaum terpelajar dan cendekiawan Rusia,

jauh sebelum Marx sendiri tertarik kepada Rusia.61

Gerakan Marxis yang telah muncul dalam tradisi pemikiran Rusia tersebut

kemudian menjadi salah satu permasalahan dalam diskusi kelompok-kelompok

inteligentsia.62 Hal tersebut kemudian makin bergulir menjadi aksi-aksi konkret

untuk menggulingkan pemerintahan Tsarisme di Rusia. Seorang tokoh Marxis

yang membumikan ajaran Marxisme ke Rusia adalah Lenin atau Vladimir Ilyich

Ulyanov.

Pergerakan revolusioner kedua terjadi pada tahun 1905, tepatnya dalam

Revolusi 1905 di Rusia. Diawali dengan terjadinya pemogokan dan demonstrasi

di berbagai kota pada tanggal 9 Januari sampai dengan September 1095. Dalam

tahap awal tersebut, terjadi sebuah peristiwa yang dianggap sebagai pemicu

revolusi dan menimbulkan reaksi yang sangat kuat dari seluruh pelosok negeri.

Peristiwa tersebut adalah “Peristiwa Minggu Berdarah”, di mana sekitar 140 ribu

pekerja St. Petersburg yang mengadakan aksi damai untuk menyampaikan petisi

kepada Tsar disambut oleh tembakan pasukan tentara kerajaan. Kejadian berdarah

tersebut terjadi di Istana Musim Dingin (Winter Palace).

61 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 113-114 62 Intelegentsia adalah kaum cendekiawan Rusia yang terbentuk pada dekade 60-an abad ke-19. Memiliki ciri-ciri: radikal, revolusioner dan selalu diidentikkan sebagai kekuatan oposisi terhadap kekuasaan. Lihat ibid.,hlm.111.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

34

Tahap kedua, tepatnya pada bulan Oktober sampai dengan Desember

1905, terjadi pemogokan nasional yagn diikuti oleh sekitar 3 juta pekerja di Rusia.

Mereka menuntut diberlakukannya hak-hak demokrasi dan kebebasan, termasuk

pemberlakuan 8 jam per hari kerja. Tuntutan tersebut terjawab oleh pemerintah

Tsar dengan sebuah peraturan negara yang kemudian dikenal dengan Manifesto

17 Oktober. Dalam tahap kedua ini diakhiri dengan adanya pemberontakan

bersenjata Desember 1905. Pemberontakan tersebut di Moskow dan merupakan

peristiwa berdarah dalam rangkaian revolusi tahun 1905 hingga tahun 1907.

Tanggal 7 Desember 1905 pemogokan pekerja Moskow praktis menguasai hampir

seluruh perusahaan-perusahaan di kota tersebut.

Sekitar 6 ribu pekerja bersenjata itu memblokir penguasa di dalam kota.

Pemerintah terpaksa menurunkan pasukan dari St. Petersburg untuk memadamkan

pemberontakan itu. Pada tanggal 19 Desember 1905 pemberontakan berhasil

dipandamkan dan banyak pelaku pemberontakan tersebut yang dihukum tembak.63

Tahap ketiga (Januari 1906 sampai dengan 2 Juni 1907) terjadi dua kali

pembentukan Duma Negara. Duma I pada tanggal 27 April sampai dengan 8 Juli

1906 dan Duma II pada tanggal 20 Februari sampai dengan 2 Juni 1907. Hal

tersebut merupakan tahap akhir revolusi, dengan berhasil ditumpasnya gerakan

revolusi Borjuasi itu.64

Pada tahun 1917, terjadi kembali pergerakan revolusioner yang nantinya

menyebabkan terjadinya Revolusi Februari 1917 di Rusia. Hal tersebut diawali

dengan terjadinya krisis yang dirasakan oleh rakyat Rusia karena keterlibatan

63 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 123. 64 Ibid., hlm. 122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

35

Rusia dalam Perang Dunia I secara ekonomi telah membawa kemerosotan yang

tajam. Terlebih setelah adanya pengumuman tentang pemberhentian sekitar 30

ribu pekerja di Petrograd pada tanggal 22 Februari telah mengakibatkan reaksi

yang begitu keras di kalangan para pekerja di mana pada tanggal 23 sampai

dengan tanggal 25 Februari terjadi pemogokan besar-besaran di seluruh kota

tersebut. Sehari kemudian para tentara yang sedianya ditugaskan untuk

menghentikan pemogokan tersebut justru beralih memihak para demonstran.

Sekitar sepekan setelah peristiwa tersebut, tepatnya tanggal 2 Maret 1917, Tsar

Nikholas II mengundurkan diri dari tahta Imperium Rusia dan untuk mengisi

kekosongan kekuasaan dibentuklah organ kekuasaan yang dikenal dengan

Pemerintahan Sementara (Vremennoye Pravitelstvo).65 Revolusi Februari 1917

telah mengakhiri kekuasaan Monarki Rusia dan memutuskan kekuasaan garis

keturunan Dinasti Rumanov di Rusia.

Pergerakan revolusioner selanjutnya dilakukan pada bulan Oktober 1917

di Rusia, tepatnya dalam Revolusi Oktober 1917. Setelah Partai Bolshevik yang

dipimpin oleh Lenin menduduki kelompok mayoritas dalam Dewan Soviet Rusia

pada bulan September 1917, Lenin dan Partai Bolshevik kemudian melakukan

gerakan Revolusioner di Rusia. Berbekal dukungan luas di kalangan rakyat Rusia,

khususnya para petani dan buruh, juga kekuatan senjata yang tidak dimiliki oleh

Pemerintah Sementara di bawah Kerensky, kemudian diadakan kudeta terhadap

Petrograd dengan terlebih dahulu objek-objek vital seperti jembatan, stasiun

kereta api, pembangkit listrik, bank dan sebagainya. Kekuasaan Pemerintah

65 Ibid., hlm. 125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

36

Sementara kemudian di pindah ke Komite Militer Revolusioner yang telah

dibentuk sebelumnya, di bawah pimpinan Pevel Lazimir. Diadakan jaga revolusi

di daerah-daerah di Rusia. Revolusi tersebut dilakukan dengan dua cara, yaitu cara

damai dan dengan kekerasan. Salah satu kota yang melakukan perlawanan sengit

terhadap kekuatan Bolshevik adalah Moskow.

Setelah jatuhnya Pemerintahan Sementara, maka dalam kongres Soviet II

seluruh Rusia dibentuklah pemerintahan Soviet yang dikenal dengan Soviet

Komisaris Rakyat yang diketuai oleh Lenin (Kepala Negara) pacsa Revolusi

Oktober 1917, diumumkan pula tuntutan rakyat yang berisi: Pembentukan

perdamaian yang demokratis, penghapusan kepemilikan tanah oleh para tuan

tanah, pengenalan kontrol pekerja atas produksi dan pembentukan pemerintah

soviet. Berhasilnya pergerakan revolusioner yang dipimpin oleh Lenin beserta

Partai Bolshevik pada bulan Oktober 1917 tersebut, maka Lenin sebagai pribadi

yang sangat revolusioner, berhasil pula menerapkan secara praktis teori revolusi

Marxisme dan berhasil mendirikan negara sosialis (komunis) pertama di Rusia

F Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu masalah penelitian. Maka

hipotesis atas permasalahan dalam penelitian skripsi ini sebagai berikut :

1. Kalau Lenin sebagai pribadi yang sangat revolusioner memimpin Partai

Bolshevik dan ia berhasil mendirikan negara sosialis (komunis) pertama di

Rusia, maka Lenin mempunyai peranan yang sangat besar dalam Revolusi

Oktober 1917 di Rusia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

37

2. Kalau kekuasaan Tsar bersifat otoriter, maka revolusi kaum komunis

berlangsung di Rusia.

3. Kalau revolusi di Rusia berhasil ditegakkan, maka kekuasaan Tsar akan runtuh

dan ideologi komunis meluas ke Eropa.

G Metodelogi Penelitian

Metodelogi penelitian yang digunakan dalam rangka penulisan Peranan

Lenin dalam Revolusi Rusia Tahun 1917, ada lima tahap, yaitu : (1) pemilihan

topik, (2) pengumpulan sumber dan heuristik, (3) verifikasi atau kritik sumber, (4)

interpretasi dan (5) penulisan atau historiografi66.

1. Metode Pengumpulan Data

Dalam metode pengumpulan data ini, terdapat dua tahapan. Tahapan

pertama yaitu pemilihan topik, yaitu mengenai permasalahan (peristiwa sejarah)

yang akan diteliti. Topik atau judul yang ditentukan dalam penulisan ini adalah

Peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917. Penulis memilih topik ini

karena penulis merasa tertarik. Topik ini menarik untuk diteliti karena dari awal

tumbuh dan berkembangnya komunisme di Rusia melalui Revolusi 1917 hingga

di seluruh negara-negara di dunia terkait dengan peranan Lenin di dalamnya, di

Indonesia belum cukup banyak yang menulis sejarahnya. Selain itu, dengan

meneliti dan menulis topik tersebut akan bermanfaat bagi para pembaca,

khususnya bagi para calon maupun guru Sejarah untuk lebih memahami tentang

66 Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu Sejarah, Yayasan Bentang Budaya, Jakarta, hlm. 89.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

38

awal lahir dan berkembangnya komunisme dari Rusia hingga ke seluruh negara-

negara di dunia, termasuk Indonesia.

Tahapan kedua yaitu heuristik atau proses pengumpulan data yang relevan

untuk keperluan subjek yang diteliti. Sumber data dalam penulisan ini diperoleh

dari buku-buku yang ada di perpustakaan dan artikel-artikel yang didapat dari

internet. Sumber data tersebut bersifat primer maupun sekunder. Buku-buku dan

artikel-artikel yang dijadikan sumber data penulisan adalah Buku-buku dan

artikel-artikel yang berkaitan dengan tokoh Lenin atau dengan nama asli Vladimir

Illyich Lenin. Contoh konkrit untuk sumber primer adalah buku-buku dan artikel-

artikel yang merupakan karya tulisan Lenin atau ditulis oleh Lenin. Data buku

primer tersebut antara lain : buku kumpulan karya-karya Lenin yang terangkum

dalam Selected Work In Two Volumes yang diterbitkan pada tahun 1951 dan buku

karya Lenin yang berjudul Negara dan Revolusi. Buku tersebut telah

diterjemahkan oleh Sulang Sahun pada tahun 2000. Sedangkan data primer berupa

artikel-artikel, didapatkan dari internet. Artikel-artikel tersebut antara lain :

Maxisme dan Pemberontakan, Perang Gerilya, Takdir Historis Bagi Doktrin Karl

Marx, Tugas-tugas Kaum Proletariat dalam Revolusi Sekarang Ini. Untuk sumber

data yang lain, tampak pada bagian tinjauan pustaka dan daftar pustaka dari

skripsi ini.

2. Metode Analisis Data

Karena data yang diperoleh adalah berupa teks-teks, maka dilakukan

analisis terhadap teks-teks yang telah diperoleh tersebut, baik teks yang bersifat

primer maupun teks yang bersifat sekunder.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

39

Tahapan pertama yaitu verifikasi atau kritik sumber. Verifikasi atau kritik

sumber merupakan langkah yang harus dilakukan untuk menghindari adanya

kepalsuan suatu sumber atau untuk mengetahui apakah data yang ada dapat

dipertanggung jawabkan keasliannya atau tidak 67. Dalam penelitian ini, kritik

ekstern mengenai otentisitas (keaslian) sumber atas data yang telah diperoleh

tidak perlu dilakukan sebab otentisitas (keaslian) data, bahan atau materi yang

digunakan tidak diragukan. Akan tetapi yang perlu dilakukan adalah kritik intern,

sebab kebenaran sumber data masih diragukan. Kritik intern dalam penelitian ini

dilakukan dengan cara membandingkan antara artikel-artikel mengenai karya-

karya tulisan Lenin (pidato maupun surat-surat) yang diperoleh dari internet,

dengan sumber lain di perpustakaan Universitas Sanata Dharma atau Lembaga

Perpustakaan lainnya.

Misalnya, artikel yang berjudul ” Tentang Kekuasaan Rangkap”, yang

diperoleh dari internet, dilakukan verifikasi mengenai kritik ekstern dengan cara

memeriksa kembali artikel tersebut melalui buku kumpulan karya-karya Lenin

yang lebih terpercaya kebenarannya. Anrata lain buku yang berjudul Selected

Works In Two Volumes yang terdapat dalam perpustakaan Sanata

Dharma.Dengan demikian dapat memberikan informasi yang lebih terperinci dan

dapat lebih dipercaya.

Tahap kedua yaitu interpretasi atau penafsiran. Setelah keaslian dan

kebenaran sumber yang telah diperoleh dipandang telah menjamin suatu

kebenaran, baru kemudian dilakukan interpretasi atau penafsiran. Langkah

67 Ibid., hlm. 99.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

40

tersebut dilakukan dengan cara menguraikan (analisis) dan menyatukan (sintesis)

berbagai data dan fakta yang telah diperoleh. Interpretasi yaitu menafsirkan fakta,

fakta yang telah diuji kebenarannya. Fakta yang ada kemudian digabungkan

menjadi satu kesatuan sehingga diperoleh rangkaian peristiwa sejarah yang

bermakna.

3. Pendekatan Penelitian

Dalam penulisan ini, pendekatan yang dipakai oleh penulis untuk

mengkaji permasalahan yang berkaitan dengan peranan Lenin dalam Revolusi

Rusia tahun 1917 adalah pendekatan multidimensional. Pendekatan yang

digunakan penulis dalam penelitian ini adalah pendekatan historis, pendekatan

psikologis, politik, sosial dan ekonomi.

Pendekatan historis digunakan penulis untuk melihat usaha-usaha

perjuangan bangsa Rusia dalam Revolusi yang terjadi pada tahun 1917 dan untuk

melihat peristiwa Revolusi itu sendiri.

Dalam buku A Behavioral Approach to Historical Analisys yang ditulis

oleh Robert F. Berchover, dijelaskan bahwa pendekatan psikologis adalah

pendekatan yang berorientasikan pada tingkah laku manusia, baik itu berupa

tingkah laku yang berasal dari dalam diri manusia maupun tingkah laku yang

berasal dari luar diri manusia.68 Peninjauan dari segi psikologis merupakan

peninjauan untuk menemukan sebab-sebab intern, dalam totalitas kepribadian

seseorang69.

68 Robert F. Berchover, A Behavioral Approach to Historical Analysys, A Free Press Paperback, New York, hlm. 7. 69 Y. Bambang Mulyono, 1987, Pendekatan Analisis Kenakalan Remaja dan Penanggulangannya, Yogyakarta, Kanisius, hlm. 35.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

41

Pendekatan psikologis digunakan penulis untuk mengkaji biografi Lenin,

sehingga penulis dapat menguraikan secara garis besar sifat-sifat dasar Lenin

melalui data biografinya. Berdasarkan dari biografi, penulis dapat menguraikan

sifat-sifat dasar Lenin yang mempunyai sifat kepribadian yang keras kepala,

egois, pantang berputus asa, berkemauan keras, atheis dan berjiwa revolusioner.

Keinginan yang kuat dalam diri Lenin mendorongnya untuk ikut dalam

perpolitikan yang membawanya menjadi seorang revolusioner di Rusia dan

menyebabkan pecahnya revolusi Rusia tahun 1917, khususnya Revolusi Oktober

1917.

Keinginan yang kuat dalam diri Lenin juga didorong dan dipengaruhi oleh

faktor yang lain seperti lingkungan keluarga, pendidikan, buku-buku dan artikel-

artikel yang telah dibaca Lenin serta pergaulan Lenin dengan kaum-kaum

revolusioner lainnya. Misalnya, untuk membahas tentang latar belakang Lenin

menjadi seorang pribadi yang revolusioner, terdapat dua faktor, yaitu, faktor

intern dan faktor ekstern.

Faktor intern yang menyebabkan Lenin menjadi pribadi yang revolusioner

adalah suatu goncangan peristiwa yang ia alami dalam keluarganya, yaitu di saat

kakak laki-lakinya, Alexander, dihukum mati oleh Tsar karena terlibat dalam

gerakan revolusioner percobaan pembunuhan terhadap Tsar Alexander II. Kakak

perempuannya, Anna, juga dihukum tahanan karena membantu kakaknya dalam

gerakan revolusioner. Sedangkan faktor ekstern yang sangat mempengaruhi Lenin

menjadi seorang revolusioner adalah dari litelatur-litelatur yang ia baca bersifat

revolusioner dan pergaulannya dengan tokoh-tokoh revolusioner pendahulunya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

42

Dari faktor intern dan ekstern tersebur, maka terbentuklah dalam diri Lenin

seorang yang memiliki jiwa revolusioner.

Pendekatan politik digunakan penulis untuk melihat peranan Lenin,

mengkaji berbagai aspek yang menjadi latar belakang terjadinya Revolusi Rusia

tahun 1917, beserta dampaknya. Misalnya, dari pendekatan politik yang

digunakan penulis, maka dapat diambil kesimpulan yang cukup nyata mengenai

peranan Lenin, latar belakang dan dampak dalam bidang politik dari terjadinya

Revolusi 1917 di Rusia. Peranan Lenin di bidang politik dalam Revolusi Oktober

1917 adalah sebagai pemimpin Partai Bolshevik dalam mengobarkan revolusi.

Latar belakang politik yang menyebabkan terjadinya Revolusi 1917 adalah untuk

menumbangkan Tsarisme dan Pemerintahan Sementara di Rusia. Sedangkan

dampak dalam bidang politik dari revolusi tersebut adalah runtuhnya sistem

monarki dan Pemerintahan Sementara di Rusia, sehingga terbentuklah

kediktatoran proletariat sebagai penggantinya.

Pendekatan sosial digunakan penulis untuk mengkaji peranan Lenin,

berbagai aspek yang menjadi latar belakang dan dampak dalam bidang sosial dari

terjadinya revolusi Rusia tahun 1917. Misalnya, dari pendekatan sosial yang

digunakan penulis, maka dapat diambil kesimpulan yang cukup nyata mengenai

peranan Lenin, latar belakang dan dampak dalam bidang sosial dari terjadinya

Revolusi Rusia 1917. Peranan Lenin di bidang sosial dalam Revolusi Oktober

1917 adalah sebagai pendiri negara sosialis (komunis) pertama di Rusia. Latar

belakang sosial yang menyebabkan terjadi Revolusi 1917 adalah adanya bias

kelas antara golongan atas dan bawah, sehingga mengakibatkan terjadinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

43

penindasan oleh kaun feodal atau kapitalis terhadap masyarakat golongan bawah.

Sedangkan dampak dalam bidang sosial dari revolusi tersebut adalah berdirinya

negara sosialis (komunis) pertama di Rusia.

Pendekatan ekonomi dipakai penulis untuk mengkaji latar belakang dan

dampak dalam bidang ekonomi dari terjadinya Revolusi Rusia 1917. Misalnya,

dari pendekatan ekonomi yang digunakan penulis, maka dapat diambil

kesimpulan yang cukup nyata mengenai latar belakang dan dampak di bidang

ekonomi dari Revolusi Rusia 1917. Latar belakang ekonomi yang menyebabkan

terjadinya Revolusi 1917 adalah rendahnya tingkat kehidupan ekonomi rakyat

Rusia akibat dari keterlibatan Rusia dalam Perang Dunia I dan penindasan kaum

kapitalis terhadap rakyat Rusia. Sedangkan dampak dalam bidang ekonomi dari

revolusi tersebut adalah kurang meningkatnya tingkat kehidupan perekonomian

rakyat Rusia akibat dari kebijakan-kabijakan yang ditetapkan pemerintah yang

baru tidak menguntungkan rakyat Rusia.

4. Metode Penulisan

Penulisan sejarah (historiografi) tidak lepas dari sumber-sumber sejarah

yang telah diperoleh dan berkaitan di dalamnya. Historiografi merupakan

rekonstruksi yang imajinatif daripada masa lampau berdasarkan data yang

diperoleh dengan menempuh proses. Dalam penulisan sejarah aspek kronologis

suatu peristiwa sangat penting , sehingga dengan mudah dapat memberikan suatu

pengertian dasar kapan peristiwa sejarah itu terjadi.

Metode penulisan sejarah yang digunakan dalam penulisan ini adalah

deskriptif analitis. Metode penulisan sejarah deskriptif memusatkan perhatiannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

44

pada penemuan fakta-fakta sebagaimana keadaan sebenarnya. Tujuan dari

penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran, atau lukisan

secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta

hubungan antar fenomena yang diselidiki70. Dalam metode penulisan sejarah

deskriptif analitis menekankan adanya hubungan kausalitas (sebab-akibat). Data

atau fakta yang ditemukan harus diberi arti, tidak hanya sekedar menyajikannya

secara deskriptif data. Fakta atau data yang telah terkumpul harus diolah dan

ditafsirkan.

Metode penulisan sejarah deskriptif analitis adalah prosedur pemecahan

masalah yang diselidiki dengan menggunakan atau melukiskan keadaan objek

atau subjek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang terkumpul71. Data-data yang

telah diperoleh mengenai Lenin dan revolusi yang terjadi di Rusia pada tahun

1917 diolah secara analitis, yaitu mengenai permasalahan Lenin dan perannya

dalam Revolusi Rusia tahun 1917, latar belakang dan proses terjadinya Revolusi

Rusia tahun 1917, juga mengenai dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap

Kekaisaran Rusia dan Eropa. Untuk historiografi atau penulisan sejarah nampak

pada pembahasan dalam Bab II sampai dengan Bab IV dari skripsi ini.

H Sistematika Penulisan

Skripsi yang berjudul Peranan Lenin dalam Revolusi Rusia Tahun 1917

mempunyai sistematika penulisan sebagai berikut :

70 Moh. Natsir, Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta, hlm. 63. 71 Louis Gottschalk, 1969, Mengerti Sejarah, Universitas Indonesia, Jakarta, hlm, hlm. 32.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

45

Bab I Berupa pendahuluan yang memuat latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan, tinjauan pustaka,

kajian teori, hipotesis, metode penelitian, dan sistematika

penulisan.

Bab II Menyajikan uraian tentang siapa dan apa peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917

Bab III Bab ini menyajikan uraian tentang latar belakang dan proses

terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917

Bab IV Dalam bab ini menguraikan tentang dampak Revolusi Rusia tahun

1917 terhadap Kekaisaran Rusia dan Eropa

Bab V Bab ini akan menyajikan kesimpulan dari penelitian dan

pembahasan permasalahan yang telah diuraikan pada bab II, III,

dan IV.

Demikianlah sistematika penulisan skripsi ini, dari uraian di atas dapat

dicermati bahwa penulis ingin menyajikan tentang ”Peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia Tahun 1917”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

46

BAB II

LENIN DAN PERANNYA DALAM REVOLUSI RUSIA 1917

Lenin atau Vladimir Ilyich Ulyanov 72 merupakan tokoh pemimpin politik

yang paling bertanggungjawab terhadap berdirinya komunisme di Rusia. Melalui

revolusi yang dilancarkan dan dipimpin oleh Lenin beserta dengan partai

Bolsheviknya di Rusia pada tahun 1917, telah terjadi ekspansi kekuatan komunis

ke seluruh dunia. Sekitar sepertiga penduduk dalam 18 negara di dunia telah

menganut faham komunis. Begitu cepatnya Lenin menyebarkan komunisme ke

seluruh penjuru dunia, sehingga dia mesti diakui sebagai salah seorang yang

paling berpengaruh dalam sejarah manusia. Terhitung pada umur dua puluh tiga

tahun, Lenin sudah menjadi seorang Marxist yang berkobar-kobar. Lenin

sebenarnya dapat disebut sebagai seorang pemberontak terhadap Marxisme, bukan

Marxist orthodok seperti pengakuannya. 73

Ketika Partai Buruh Sosial Demokrat Rusia di mana Lenin menjadi

anggotanya pecah menjadi dua bagian, Lenin berhasil menjadi pimpinan pecahan

partai yang lebih besar, yaitu Partai Bolshevik. Perang Dunia I membuka peluang

yang cukup besar kepada Lenin dalam mewujudkan cita-citanya di Rusia. Perang

Dunia I tersebut telah membawa malapetaka baik militer maupun ekonomi bagi

Rusia dan akibatnya menambah ketidak puasaan rakyat kepada sistem

pemerintahaan Tsar. Akhirnya pemerintah Tsar dapat digulingkan pada bulan

72 Vladimir Illyich Lenin, lihat Lampiran 1, hlm. 205

73 G. Moedjanto, 1979, “Prinsip-prinsip Non-Marxist dalam Kepemimpinan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917”, Dalam SPPS seri VII No. 7. Yogyakarta: USD, hlm. 23.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

47

Maret 1917. Begitu mendengar jatuhnya pemerintahan Tsar, Lenin kemudian

kembali ke Rusia. Sesampainya di Rusia, ternyata telah didirikan Pemerintahan

Sementara yang menurut Lenin tidak mempunyai daya kekuatan dan sangat

lemah. Keadaan seperti ini dirasa sangat baik untuk partai komunis yang memiliki

pegangan disiplin yang cukup kuat untuk menguasai keadaan walaupun

anggotanya relatif sedikit. Usaha yang dilakukan Lenin adalah dengan mendorong

kaum Bolshevik agar melompat ke garis depan demi menggulingkan

Pemerintahan Sementara di Rusia dan menggantikannya dengan pemerintahan

komunis.

Usaha-usaha yang dilakukan Lenin dalam mewujudkan cita-citanya, antara

lain dengan melakukan propaganda-propaganda kepada para petani dan buruh di

Rusia agar mereka mendukungnya dalam partai Bolshevik untuk melakukan

revolusi yang sudah dicita-citakannya sejak dulu. Dalam mewujudkan cita-

citanya, Lenin tidak mendapat jalan yang mudah dan tidak pernah lepas dari

hambatan-hambatan yang menghadangnya. Hambatan-hambatan tersebut antara

lain dari tokoh-tokoh yang berlawanan dengan pemikiran-pemikiran dan cita-cita

Lenin seperti tokoh-tokoh dari partai Menshevik74 yang tangguh tidak mudah

74 Kaum Menshevik, aliran oportunis di dalam Sosial-Demokrat Rusia. Terbentuk dalam Kongres ke II PBSDR tahun 1903 dari lawan-lawan tujuan revolusioner. Dalam Kongres itu, pada pemilihan organ-organ sentral partai, kaum Leninis memperoleh mayoritas suara dan mereka dinamakan kaum Bolshevik (kaum mayoritas), sedang kaum oportunis tetap barada dalam minoritas dan memperoleh nama kaum Menshevik (kaum minoritas). Kaum Menshevik tampil melawan program revolusioner partai, melawan hegemoni proletariat dalam revolusi, melawan persekutuan kelas buruh dan kaum tani, dan menyokong persetujuan dengan borjuasi liberal. Pada tahun 1917 wakil-wakil kaum Menshevik masuk dalam Pemerintahan Sementara burjuis, dan setelah kemenangan Revolusi Sosialis Oktober, kaum Menshevik bersama-sama dengan partai-partai kontra-revolusioner lainnya melakukan perjuangan melawan kekuasaan Sovyet. Lihat Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm.,21/03/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

48

berputus asa. Namun demikian, Lenin tetap berusaha mewujudkan cita-citanya

dengan melancarkan revolusi di Rusia. Tepatnya pada bulan Oktober tahun 1917,

Revolusi Bolshevik yang dipimpin oleh Lenin berhasil dilancarkan dan cita-cita

Lenin sebagai seorang revolusioner benar-benar terwujud. Lenin kemudian

menjadi kepala negara baru di Rusia.

A. Situasi Rusia Menjelang Revolusi

Menjelang tahun 1917, di Rusia masih berkuasa sistem pemerintahan

Tsarisme. Meskipun telah terjadi revolusi Rusia yang pertama pada tahun 1905,

Tsarisme di Rusia masih saja berdiri dengan kokohnya. Berhasil di

tumbangkannya Revolusi Rusia tahun 1905 tersebut tetap tidak menurunkan

semangat revolusioner rakyat Rusia pada saat itu. Maka dari itu, untuk

menghindari terjadinya kembali revolusi diadakan reformasi agraria yang telah

disetujui & ditandatangani oleh Tsar Nikholas II pada bulan November 1906.

Reformasi tersebut bertumpu pada kekuatan petani kaya di pedesaan. Petani-

petani kaya ini tumbuh di kalangan non-bangsawan yang berhasil memerdekakan

diri dan menjadi kelas baru dalam masyarakat Rusia. Namun reformasi ini

mengalami kegagalan setelah Pyort Stolypin sebagai pencetus ide, terbunuh pada

tahun 1911.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

49

Pasca Revolusi 1905 dibentuk juga Duma75. Dibentuk Duma I (1906),

Duma II (1907) Duma III (1907-1912) dan Duma IV (1912-1916). Dari Duma I

hingga Duma IV anggotanya adalah kaum atau orang-orang yang membela Tsar

sehingga Duma hanya dijadikan alat dari Tsar untuk mengelabuhi rakyat dan

untuk menindas kaum revolusioner. Hingga nantinya Rusia terlibat dalam Perang

Dunia I, Rusia mengalami kekalahan-kekalahan besar yang mengecewakan hati

rakyat dan menyengsarakan kehidupan rakyat. Kekecewaan yang besar dalam hati

rakyat terhadap pemerintahan Tsar dan kesengsaraan yang dialami rakyat akibat

dari kekalahan Rusia dalam Perang Dunia I inilah yang nantinya menjadi

penyebab meletusnya revolusi Rusia pada tahun 1917.

Situasi Rusia menjelang Revolusi tahun 1917 cukup kacau dan

memprihatinkan. Keterlibatan Rusia dalam Perang Dunia I telah membawa

dampak yang cukup komplek terhadap kehidupan dalam negeri masyarakat Rusia.

Pada saat Rusia memasuki kancah peperangan, pasukan Rusia mengalami

kekalahan yang sangat mengenaskan. Karena selain di Rusia terjadi masalah-

masalah dalam negeri yang sangat rumit, Rusia juga harus kehilangan sebagian

wilayahnya akibat keterlibatannya dalam Perang Dunia I. Dalam Perang Dunia I,

Rusia berperang melawan Jerman dan Austria bersama dengan Inggris dan

Perancis. Pada saat itu Rusia dirasa tidak cukup kuat untuk melawan tentara

Jerman yang sudah terkenal paling kuat di seluruh dunia.

75 Duma adalah Dewan Perwakilan Rakyat yang dipilih oleh rakyat. Dibentuk pertama kali pasca Revolusi Rusia yang pertama, yaitu pada tahun 1905. Tetapi hak pilih didasarkan pada jabatan, sehingga pemimpin agama, tentara, mahasiswa dan bangsa pengembara yang masih banyak di Rusia tidak mempunyai hak pilih. Duma dipilih 4 tahun sekali. Lihat A. Fahrurodji,op.cit.,hlm. 124.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

50

Pasukan tentara Rusia mempunyai kemampuan yang sangat kurang untuk

menerima disiplin militer. Perkembangan kapitalisme di Rusia juga belum

mencapai tingkat yang memungkinkan untuk mempersenjatai tentara Rusia

dengan senjata-senjata yang modern. Dibandingkan dengan negara-negara Eropa

yang ikut terlibat dalam Perang Dunia I, Rusia belum mempunyai kemampuan

apa-apa untuk menandinginya. Selain itu, para pegawai Rusia yang senang

korupsi dianggap tidak cukup efisien dan menghalangi usaha perang. Dengan

demikian, Rusia berturut-turut mengalami kekalahan. Akibat dari kekalahannnya

dalam perang, Pemerintah Rusia kemudian kehilangan kepercayaan dari

rakyatnya76. Pada akhir tahun 1915 Rusia mengalami tekanan berat dari serangan

Jerman ke arah Timur yang mengakibatkan Rusia kehilangan Polandia, sebagian

Baltik, Ukraina dan Belorusia.

Akibat dari kekalahan tersebut, rakyat Rusia mengalami kesengsaraan.

Tuntutan sumber daya manusia yang besar untuk kebutuhan perang yang

menyedot banyak tenaga kerja yang menjadi tulang punggung perekonomian

Rusia, sehingga banyak pemuda-pemuda Rusia yang diharuskan masuk militer.

Pabrik-pabrik banyak yang kehilangan pekerja dan terpaksa menghentikan proses

produktifitasnya. Para petani terpaksa meninggalkan tanahnya dan banyak tanah

terbengkalai karena tidak ada yang mengurus. Kemandegan produksi membawa

dampak pada krisis yang lebih besar, baik di kalangan masyarakat kelas atas

maupun masyarakat kelas bawah.

76IanBirchall,Revolusi Rusia Tahun 1917, dalam http://arts.anu.edu.au/suara/birchall.htm.,11/06/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

51

Perang yang berkepanjangan menuntut pengorbanan yang besar tidak

hanya dalam hal materi. Banyak sekali tentara Rusia yang terpaksa gugur dalam

peperangan. Ratusan ribu serdadu Rusia tewas dan terluka selama perang. Perang

ini secara ekonomi telah membawa kemerosotan yang tajam dan menyebabkan

krisis mendalam yang berpengaruh pada perubahan mendasar kehidupan bangsa

Rusia. Baik itu krisis kepercayaan dan krisis ekonomi masyarakat Rusia pada saat

itu. Selain itu, karena adanya kemandegan produksi perindustrian dan pertanian,

timbullah kekurangan bahan makanan atau pangan. Banyak rakyat Rusia yang

menderita bahaya kelaparan.

Melihat situasi dan keadaan yang sangat kacau di Rusia, rakyat kemudian

meneriakkan adanya revolusi untuk mengubah tatanan pemerintahan lama

menjadi tatanan pemerintahan baru yang lebih bisa diandalkan. Revolusi juga

bertujuan untuk meletakkan landasan bagi perkembangan demokrasi yang

mengakibatkan perubahan besar di Rusia. Diawali dengan pengumuman tentang

pemberhentian sekitar 30 ribu pekerja di Petrograd (sekarang Peterburg) pada

tanggal 22 Februari 1917 telah mengakibatkan reaksi yang begitu keras di

kalangan para pekerja, sehingga terjadi pemogokan besar-besaran di seluruh kota

Petrograd pada tanggal 23 sampai 25 Februari 1917. Sehari kemudian para tentara

yang sedianya ditugaskan untuk menghentikan pemogokan tersebut justru beralih

memihak para demonstran.

Akibat adanya aksi-aksi pemogokan tersebut adalah terjadinya kemacetan

jalan-jalan transportasi sehingga lalu lintas menjadi kacau-balau. Para tentara

yang memihak para demonstran kemudian menembaki anak buah atau tentara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

52

yang masih berpihak kepada Tsar. Dari peristiwa tersebut, maka meletuslah

Revolusi Februari 1917, yang merupakan tahap pertama dari Revolusi Rusia

tahun 1917. Sekitar sepekan setelah peristiwa itu, tepatnya tanggal 2 Maret 1917,

Tsar Nikholas II mengundurkan diri dari tahta Imperium Rusia. Revolusi ini telah

mengakhiri kekuasaan Monarki Rusia dan memutuskan kekuasaan garis

keturunan Dinasti Rumanov77.

Pasca Revolusi Februari 1917 terjadi kekosongan kekuasaan di Rusia,

maka untuk mengisi kekosongan kekuasaan tersebut dibentuklah organ kekuasaan

yang dikenal dengan Pemerintahan Sementara (Vremennoye Pravitelstvo) di

bawah Lvov. Pemerintahan Sementara yang telah dibentuk ternyata tidak dapat

menghilangkan rasa ketidakpercayaan rakyat terhadap pemerintahan. Selain itu,

Pemerintahan Sementara juga tidak berdaya mengatasi kesulitan-kesulitan Rusia

sebagai akibat perang. Dalam situasi demikian muncullah pemerintahan

tandingan, Dewan wakil-wakil pekerja dan prajurit Petrograd (The Petrograd of

Workers and Soldiers Deputies). Ini merupakan kelahiran kembali dari Soviet

1905. Tidak lama kemudian dibentuk pula Soviet di Moskow dan kota-kota lain.

Dalam beberapa tempat soviet bisa berfungsi sebagai distributor makanan78. Tidak

disangsikan Soviet mendapat kepercayaan lebih besar dari rakyat banyak daripada

Pemerintahan Sementara. Soviet Petrograd dirasa dapat mengerti akan tuntutan

rakyat untuk mengakhiri perang dan membagi tanah yang dianggap sebagai

tuntutan vital sebagai lanjutan pemerintahan di Rusia. Walaupun Pemerintahan

Sementera lebih memiliki legitimasi, namun secara riil kekuasaan dipegang oleh 77ToniCliff, Revolusi dan Kontra-Revolusi: Pelajaran Bagi Indonesia, dalam http: // www. geocities.com/ frontnasional/ revolusidankontra. htm.op.cit.. 78 G. Moedjanto,op.cit.,hlm. 3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

53

Soviet Petrograd. Hal ini mengakibatkan terjadinya kekuasaan ganda dalam masa

transisi tersebut.

Pada bulan Juli 1917 situasi sosial dan politik Rusia semakin memburuk

dan penuh ketidakpastian. Kekalahan tentara Revolusi di medan perang untuk

membantu tentara sekutu di Barat pada bulan Juli 1917, nampaknya berhasil

menghancurkan moral tentara Rusia. Ditambah dengan propaganda revolusioner

kaum Bolshevik, menjadikan tentara Rusia semakin mengalami demoralisasi. Dan

pada tanggal 16 dan 17 Juli, tentara Rusia melakukan demonstrasi di Petrograd

menentang Pemerintahan Sementara. Demonstrasi berubah menjadi kekacauan

dan kerusuhan. Pemerintahan berhasil menindas demonstrasi dan memulihkan

kendali atas situasi. Beberapa pemimpin Bolshevik, termasuk Trotsky ditangkap

dan Lenin sendiri pergi bersembunyi ke Finlandia. Pada tanggal 20 Juli 1917,

Alexander Kerensky79 menggantikan Lvov sebagai pemimpin Pemerintahan

Sementara. Pasca pemberontakan bulan Juli 1917, terjadi juga pemberontakan

Jenderal Lavr G. Kornilov yang mengirimkan pasukannya untuk menentang

Petrograd dan berniat mendisiplinkan tentara Rusia yang telah terdemoralisasi.

Kerensky yang takut Kornilov akan menjatuhkan pemerintahannya dan

79 Alexander Kerensky, saat Revolusi Februari pecah pada tahun 1917, ia menjadi salah satu pemimpin revolusi yang terpenting. Dilantik sebagai ketua umum Soviet Petrograd. Saat pemerintahan Sementara dibentuk, ia awalnya dipilih menjadi Menteri Kehakiman, namun menjadi Menteri Peperangan pada bulan Mei dan menjadi Perdana Menteri pada bulan Juli 1917. Setelah kudeta yang dilakukan oleh Jenderal Lavr Kornilov pada bulan Agustus gagal, Kerensky melantik dirinya sebagi Panglima Tertinggi. Pda tanggal 25 Oktober 1917, yang dikenal sebagai Revolusi Oktober, ia melarikna diri ke Pskov, di mana ia memobilisasikan pasukan tentara yang loyal kepadanya untuk mengambil alih ibu kota, namun gagal dan Kerensky kemudian lari ke Perancis. Selanjutnya, ia lalu pindah ke Amerika Serikat pada tahun 1940 dan menetap di New York City. Di sana banyak dihabiskan mengajar di Intitusi Hoover (Universitas Stanford), California. Ia meninggal di Amerika Serikat pada tahun 1970 dan dimakamkan di London setelah Gereja Ortodok Rusia lokal di New York menolak menguburkan Kerensky karena menuduhnya bertanggungjawab atas jatuhnya Rusia kepada Bolshevik. Lihat http: // id. wikipedia. org/ wiki/ AlexanderKerensky.,21/06/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

54

menegakkan kediktatoran militer, mengajak para pemimpin sosialis Dewan Soviet

dan kaum buruh Petrograd untuk menghadapi Kornilov dan pasukannya.

Termasuk kaum Bolshevik diizinkan untuk mengorganisasikan kekuatan

bersenjata, sehingga jadilah kaum Bolshevik memiliki milisi bersenjatanya

sendiri, yang kemudian hari dikenal sebagai Tentara Merah80.

Dari bulan Maret sampai September 1917, kaum Bolshevik tetap minoritas

dalam Dewan Soviet. Namun karena adanya keresahan dan keputusasaan sosial,

Pemerintahan Sementara di bawah pimpinan Kerensky kehilangan dukungannya.

Inilah kesempatan yang dapat dimanfaatkan oleh kaum Bolshevik untuk menjadi

mayoritas di Soviet Petrograd. Dengan slogan: perdamaian, tanah, kebebasan dan

roti, kaum Bolshevik dapat meraih dukungan yang cukup besar dari rakyat Rusia.

Tentara yang sudah jemu berperang, para petani kecil yang membutuhkan lahan

garapan dan kaum buruh yang kekurangan pangan akhirnya tertarik dengan slogan

propaganda kaum Bolshevik sehingga memberikan dukungan sepenuhnya kepada

kaum Bolshevik tersebut. Akhirnya pada bulan September diadakan pemilihan

umum untuk memilih anggota-anggota Dewan Soviet Petrograd. Bolshevik

meraih kemenangan mayoritas dalam pemilihan umum tersebut. Langkah

selanjutnya adalah kaum Bolshevik segera merencanakan untuk mengobarkan

revolusi di Rusia. Dan akhirnya meletuslah Revolusi Oktober 1917 yang berhasil

mendirikan negara sosialis (komunis) pertama di Rusia.

80 Ian Birchall, Revolusi Rusia Tahun 1917, dalam http: / / arts. anu. edu. au/ suara/ birchall. htm. op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

55

B. Riwayat Hidup Lenin

Vladimir Ilyich Ulyanov atau Lenin, lahir pada tanggal 10 April 1870

menurut kalender lama Rusia (atau pada tanggal 22 April 1870 menurut kalender

modern) di Simbirsk daerah pedalaman kawasan Volga. Ayahnya adalah

inspektur sekolah dan ibunya adalah seorang Yahudi yang berprofesi sebagai

guru. Walaupun ayahnya adalah seorang pegawai negeri, keluarga Ulyanov

melahirkan anak-anak yang berjiwa revolusioner. Lenin menunjukkan

kemampuan intelektualnya di sekolah dan melanjutkan pendidikan di fakultas

Hukum Universitas Kazan. Ia dipecat karena terlibat dalam kerusuhan mahasiswa,

namun kemudian diperbolehkan melanjutkan studinya dan mengambil ujian

sebagai mahasiswa eksternal di Universitas St. Peterburg dan mendapatkan gelar

Diploma dengan lulusan terbaik pada tahun 1891. Pada tahun 1892 ia mulai

bekerja sebagai pengacara di Samara dan mulai masuk ke dalam pelbagai

kelompok Marxis dengan menulis artikel-artikel tentang masalah-masalah

sosialisme. Akibat berbagai aktivitas politiknya, Lenin seringkali keluar masuk

penjara.

Pada tahun 1896 Lenin dihukum pembuangan ke Siberia dan di situlah ia

menikah dengan Nadyeshda Krupskaya. Sejak saat itu, sang istri menjadi kawan

sekaligus sekretaris pribadi yang tak terpisahkan. Bersamaan dengan itu, pada

tahun 1898 didirikan Partai Buruh Sosial – Demokrat Rusia. Pada tahun 1900

Lenin kembali dari pembuangan, namun segera melarikan diri ke Eropa Barat

karena pada masa pasca pembuangan Lenin dilarang tinggal di ibukota, di kota-

kota industri, maupun di kota-kota universitas. Pada bulan Juli tahun itu juga,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

56

Lenin kemudian pergi ke Swiss dan menetap di sana. Sesampainya di Swiss,

bersama dengan Plechanov, Martov dan Vera Sassulic, Lenin menerbitkan

majalah Marxis – Revolusioner Iskra (“Bunga Api”) yang kemudian

diselundupkan ke Rusia.

Pada tahun 1902 terbit tulisan Lenin “Berbuat apa” (What is to be down?).

Isinya menguraikan tentang paham Lenin yang baru, yaitu tentang “partai

perintis”. Konsepsi partai itu mendapat tantangan luas, antara lain dari Rosa

Luxemburg. Perbedaan tentang partai mengakibatkan perpecahan Partai Sosial –

Demokrat Rusia dalam kongresnya 1903 di Brussel dan London ke dalam dua

Kubu: Kaum Bolshevik, mayoritas (Bolshinstvo), yang mendukung konsepsi

Lenin, dan kaum Menshevik, minoritas (Menshinstvo) yang dipimpin oleh

Martov, yang menolaknya.81

Tahun-tahun berikutnya kurang menguntungkan bagi Lenin dan partainya.

Revolusi 1905 di Rusia pecah secara mendadak dan kaum Sosial – Demokrat

dirasa tidak siap. Keadaan politik dan ekonomi di Rusia pada saat itu mulai

membaik dan kaum Bolshevik tidak mempunyai ruang gerak maupun tempat

untuk berpijak. Sementara itu, Lenin dari tempat pengasingannya tetap terus

berhubungan dengan partainya di Rusia. Ia juga ikut dalam berbagai polemik

dalam Internasionale II.82 Pada tahun 1908 terbit bukunya “Materialisme dan

Empiro-Kritisisme” yang kemudian bersama dengan buku Anti-Duhring karangan

81 Franz Magnis Suseso, Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikiran Marxisme dari Lenin Sampai Tan Malaka, op.cit., hlm. 2. 82 Internasionale II (“Asosiasi Buruh Internasional II”) didirikan pada tahun 1889 oleh partai-partai sosialis sebagai lanjutan Internasional I (1864-1872/76) dan menjadi forum bagi diskursus Marxisme. Internasionale II ambruk pada tahun 1914 karena partai-partai sosial-demokrat terseret arus nasionalisme, lalu mendukung bahwa masing-masing negaranya masuk perang.lihat ibid.,hlm.3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

57

Engels, akan menjadi dasar materialisme dialektis, filsafat alam resmi Marxisme –

Leninisme.

Pada tahun 1912, Lenin mengadakan Kongres Partai Bolshevik di Praha.

Dengan kongres ini, perpecahan dalam tubuh RSDWP antara kaum Bolshevik dan

Menshevik menjadi selamanya. Lenin memproklamasikan Bolshevik-lah yang

merupakan partai RSDWP dan kaum Menshevik hanyalah sempalannya. Ketika

pecah Perang Dunia I di tahun 1914, segenap Partai Sosialis di Eropa masing-

masing mendukung pemerintahnya. Hal tersebut sungguh mengecewakan Lenin

karena hal itu menunjukkan partai-partai sosialis telah mengkhianati kongres

Internasionale II sebelum perang yang menyatakan bahwa mereka wajib untuk

melawan atau bahkan menjatuhkan pemerintahannya masing-masing jika

pemerintahan mereka melibatkan diri ke dalam perang. Karena itu, Lenin

mengusulkan pembentukan Internasionale III yang terdiri atas partai-partai

sosialis yang sejati. Menurutnya, kaum sosialis revolusioner harus berusaha untuk

mentransformasikan perang imperialis menjadi perang sipil. Pada rentang tahun

1915-1916, kaum sosialis anti perang mengadakan pertemuan di Zimmerwald dan

Kienthal, Swiss. Lenin gagal mempengaruhi konferensi tersebut untuk

mengadopsi prinsip “mentraformasi perang imperialis menjadi perang sipil”.

Menurutnya:

“Seorang Marxist mendasarkan diri pada perjuangan kelas dan bukan pada perdamaian sosial. Dalam periode tertentu dari krisis-krisis ekonomi dan politik yang tajam, perjuangan kelas itu menjadi suatu perang sipil yang langsung, yaitu menjadi suatu perjuangan bersenjata antara dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

58

golongan rakyat. Dalam periode-periode semacam itu, seorang Marxist wajib mengambil pendirian perang sipil”83.

Jadilah Lenin dan para pendukungnya menjadi minoritas dalam kelompok

sosialis anti perang jika dibandingkan dengan mereka yang pro perang.84

Revolusi yang terjadi di Rusia pada tahun 1917, tepatnya Revolusi yang

terjadi pada bulan Februari 1917, telah mengakibatkan Tsar Nikholas II dipaksa

turun tahta pada tanggal 15 Maret 1917. Pemerintahan diambil alih oleh sebuah

koalisi semua kekuatan nasional. Itulah kesempatan yang ditunggu-tunggu Lenin.

Lenin pulang ke Rusia pada tanggal 3 April 1917. Ia langsung menarik partai

Bolshevik dari koalisi nasional dan mengumumkan sebuah program radikal untuk

mematangkan kondisi-kondisi untuk melakukan revolusi. Dengan semboyan

“Perdamaian, Tanah, Kebebasan dan Roti” ia mencari dukungan massa yang

menderita. Ia menuntut agar perang melawan Jerman dan Austria – Hongaria

dihentikan, tanah bangsawan diserahkan kepada kaum tani, bank-bank

dinasionalisasikan, produk industri dan pembagian hasilnya diawasi oleh para

buruh sendiri, tentara, polisi dan birokrasi dihapus. Dengan tuntutan-tuntutan

“seluruh kekuasaan kepada Soviet –soviet”85 Lenin mencoba menggerogoti

83 Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http: // www. marxist. Org/ indonesia/ lenin/ 1906/ perang. htm.,16/05/07. 84 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 14-16. 85 “Soviet” berarti Dewan. Dewan buruh untuk pertama kali terbentuk secara spontan di St. Petersburg menjelang revolusi 1905. Trotsky waktu itu dipilih sebagai ketua Dewan-dewan buruh St. Petersburg dan menjadi pemimpinnya yang cukup cemerlang. Pada tahun 1917 lagi-lagi dewan-dewan buruh St. Petersburg membangun tekanan yang memaksa Tsar untuk turun tahta. Dewan-dewan itu pada umumnya dipimpin oleh kaum Bolshevik dan menjadi lembaga yang melawan parlemen (“Duma”) resmi Rusia. Dewan itu resmi disebut “dewan buruh dan prajurit” karena semakin banyak prajurit yang meninggalkan pasukan mereka dan masuk ke dalam dewan. Pada bulan Oktober tahun 1917 Trotsky sekali lagi dipilih sebagai ketua Soviet-soviet di Petrograd. Soviet-soviet Petrograd itulah yang menjalankan revolusi Oktober.lihat Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikir Marxisme dari Lenin sampai Tan Malaka, op.cit., hlm.5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

59

legitimasi parlemen resmi. Sebuah percobaan pemberontakan sayap kiri partai

Bolshevik pada bulan Juli gagal karena tergesa-gesa, sehingga Lenin harus

melarikan diri ke Finlandia.86

Pemerintahan kemudian diambil alih oleh Kerensky dari Partai Sosial

Revolusioner, namun tetap tidak menstabilkan keadaan. Dari bulan Maret sampai

September 1917, kaum Bolshevik tetap menjadi minoritas dalam Dewan Soviet.

Pemerintahan Sementara di bawah Kerensky telah kehilangan dukungan

terbesarnya. Sejak akhir September, Lenin dari persembunyiannya di Finlandia

mengirimkan artikel-artikel dan surat-surat ke Petrograd yang menyarankan pada

sentral komite partai untuk mengorganisasikan pengambil alihan kekuasaan

dengan bersenjata tanpa menunda-nunda lagi. Bulan Oktober Lenin kembali ke

Petrograd dan bersama Trotsky mempersiapkan pemberontakan bersenjata. Pada

tanggal 7 November 1917 (yang menurut penanggalan kuno Rusia masih di bulan

Oktober) massa buruh pendukung Lenin, yang dibantu oleh kelasi-kelasi angkatan

laut dari masyarakat Kronstadt, mengambil alih kekuasaan di Petrograd. Di bawah

Lenin dibentuk “Dewan Komisaris Rakyat” sebagai pemerintah baru. Hanya

berkat tekat dan tangan besi Lenin, kaum Bolshevik berhasil memantapkan

kekuasaan mereka sesudah membasmi segala macam perlawanan. Partai

Bolshevik kemudian secara resmi menggantikan namanya menjadi “Partai

Komunis Rusia”. Pemerintahan pindah ke Moskow.

Namun perlawanan terhadap rezim komunis masih kuat. Selama 1918-

1921 pelbagai pasukan “putih” dalam dan luar negeri berusaha menjatuhkan

86 Ibid., hlm. 6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

60

pemerintahan komunis, namun akhirnya dipatahkan oleh tentara Merah pimpinan

Leon D. Trotzky. Dengan mengambil tindakan keras terhadap segala lawan. Pada

tahun 1919 Lenin membubarkan dewan-dewan buruh (soviet) yang pada tahun

1917 menjadi tulang punggung perebutan kekuasaan. Akhir tahun 1921 Lenin

membalikan kebijakannya karena menyadari bahwa Rusia berada dalam bahaya

kehancuran.

Pada tahun itu juga ditetapkan kebijakan ekonomi baru New Economic

Polities (NEP) di mana menyerahkan hasil pertanian diganti dengan pajak

berbentuk hasil produksi dan perdagangan bebas diizinkan kembali di pasar-pasar;

demikian juga usaha pertukangan, perusahaan kecil dan menengah swasta. Pada

tahun 1922 diumumkan undang-undang dasar baru: Rusia menjadi “Uni

Republik-republik Soviet Sosialis” atau “Uni Soviet” dan hak bangsa-bangsa itu

untuk memisahkan diri diakui secara eksplisit. Tiga tahun sebelumnya Lenin telah

mendirikan Asosiasi Internasional Sosialis III (Komitern)87 yang bertugas

menggerakkan dan sekaligus mengontrol partai-partai komunis lokal di seluruh

dunia.

Mulailah gerakan komunis internasional yang akan menjadi salah satu

kekuatan politik paling utama dalam abad ke-20. Pada akhir tahun 1921 Lenin

terkena pendarahan otak. Meskipun pikirannya tetap jernih, ia tidak dapat lagi

berbicara. Kepemimpinan sehari-hari pindah ke tangan sekretaris jendral partai,

Stalin. Lenin meninggal dunia pada tanggal 21 Januari 1924. Jenazahnya

87 Internasional III, berkedudukan di Moskow, didirikan untuk menentang Internasionale III yang didirikan kembali 1919 oleh partai sosialis dan sosial – demokrat yang anti komunis. Internasionale III juga disebut Internasionale komunis, dipersingkat komitern yang 1943 diganti denga Biro Infromasi Komunis (Kominform).lihat A. Fahrurodji.op.cit.,hlm.11.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

61

diawetkan dan ditempatkan dalam sebuah mausoleum di depan tembok Kremlin di

Moskow.88

C. Awal Menjadi Seorang Revolusioner

Pada tahun 1886 merupakan awal dari hempasan demi hempasan bagi

kehidupan Lenin. Pada tahun tersebut ayahnya meninggal dunia, sehingga di

umurnya yang ke-16 tahun, Lenin berubah menjadi seorang atheis. Terpaan yang

lebih berat lagi terjadi pada tahun 1887. Kakak laki-lakinya, Alexander, yang

menjadi mahasiswa di Universitas St. Petersburg, dihukum gantung karena aktif

dalam kelompok revolusioner teroris yang bersekongkol untuk membunuh Tsar

Alexandar III. Hukuman atas sang kakak membuat keluarga Lenin dijauhi dan

dikucilkan oleh masyarakat sekitarnya, sehingga keluarga Lenin pun pindah ke

sebuah desa yang letaknya tidak jauh dari Kazan.

Pada tahun 1887 Lenin ditangkap oleh kepolisian Rusia karena

keterlibatannya dalam demonstrasi mahasiswa yang menentang peraturan

universitas di mana dilarang melakukan pembentukan organisasi mahasiswa. Dia

dikeluarkan dari universitas dan kemudian diasingkan dari Kazan ke Kokushkino.

Di sana pula, kakak perempuannya, Anna, menjalani tahanan polisi sebagai

hukuman atas tuduhan terlibat dalam kegiatan revolusioner saudaranya,

Alexander. Pada tahun 1888 pihak berwenang mengizinkan Lenin kembali ke

Kazan, tetapi mereka menolaknya kembali ke bangku universitas. Selama masa-

masa itu, dia bertemu dengan kaum revolusioner buangan dari generasi yang lebih 88 Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikir Marxisme dari Lenin sampai Tan Malaka, op.cit., hlm. 9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

62

tua. Lenin juga membaca literatur-literatur politik yang revolusioner, terutama

Das Kapital karangan Karl Marx.

Pengaruh dari literatur-literatur maupun referensi-referensi dan

pergulatannnya terus-menurus dengan kaum revolusioner, maka Lenin pun

mengukuhkan dirinya sebagai seorang Marxis. Menurut Lenin, terdapat dua

ketentuan teoritis utama sebagai pedoman dalam Marxisme. Pertama, Marxisme

berbeda dari semua bentuk primitif dari sosialis karena tidak mengikat gerakan itu

dengan suatu bentuk perjuangan khusus apapun. Marxisme mengakui bentuk-

bentuk perjuangan yang paling beraneka ragam, dan dalam pada itu tidak mereka-

rekanya, melainkan hanya menggeneralisasi, mengorganisasinya, membuat

menjadi sadar bentuk-bentuk perjuangan kelas-kelas revolusioner yang timbul

dengan sendirinya dalam jalannya gerakan itu.

Marxisme, yang secara mutlak memusuhi segala macam permusuhan

abstrak dan segala resep doktriner, menuntut sikap yang penuh perhatian terhadap

perjuangan massal yang sedang berlangsung, yang ketika gerakan itu berkembang,

ketika kesadaran kelas dari massa tumbuh, ketika krisis-krisis ekonomi dan politik

menjadi tajam, terus-menerus melahirkan cara bertahan dan menyerang yang baru

juga lebih beraneka ragam lagi. Marxisme sama sekali tidak membatasi diri

dengan bentuk-bentuk perjuangan yang mungkin dan yang ada hanya pada saat

tertentu saja, dan mengakui bahwa bentuk-bentuk perjuangan yang baru, yang

tidak diketahui oleh tokoh-tokoh dari periode tertentu itu, dengan tidak terelakkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

63

lahir ketika situasi sosial tertentu berubah. Kedua, Marxisme menuntut

penyelidikan yang mutlak historis dari persoalan bentuk-bentuk perjuangan89.

Setelah Lenin pindah ke Samara, maka akhirnya pada tahun 1891 Lenin

diperbolehkan mengikuti ujian universitas St. Petersburg dan mendapat hasil yang

sangat cemerlang. Rentang tahun 1892-1893, Lenin bekerja di Samara sebagai

pengacara. Kebanyakan kliennya adalah petani-petani kecil yang miskin, sehingga

dari pengalaman pekerjaannya tersebut, dia menjadi sangat membenci terjadinya

bias kelas dari sistem hukum yang ada. Pada tahun 1895 Lenin dikirim ke luar

negeri oleh kawan-kawannya untuk mengadakan kontak dengan orang-orang

Rusia yang dibuang ke Eropa Barat.

Di sana Lenin bertemu dengan pemikir besar Marxis Rusia, Georgi

Plekhanov, yang digelari “Granfather of Russian Marxism” di Jenewa. Lenin juga

menyempatkan diri bertemu dengan Paul Lafargue, menantu Karl Marx dan

bertemu juga dengan veteran Marxis Jerman, Wilhelm Liebknecht. Lenin

bersama-sama dengan kaum marxis lainnya berhasil membentuk organisasi yang

dinamai Union of The Struggle for The Liberation Working Class (Persatuan

Perjuangan untuk Pembebasan Kelas Buruh). Organisasi ini mengeluarkan

pamflet-pamflet, koran ilegal, juga mendukung pemogokan-pemogokan buruh dan

menginfiltrasi kaum buruh agar mereka bisa dididik dasar-dasar Marxisme.

Namun pada bulan Desember 1895, para pemimpinnya ditangkap dan Lenin

dipenjara selama 15 bulan.90

89 Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http: // www. marxist. Org/ indonesia/ lenin/ 1906/ perang. htm,op.cit.. 90 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm.4-5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

64

Keterlibatan Lenin dalam segala kegiatan-kegiatan politik dan masuk

dalam pelbagai kelompok-kelompok Marxist mengakibatkan Lenin dibuang ke

Shushenskoie di Siberia pada tahun 1897. Di Siberia Lenin menikah dengan

tunangannya Nadezhda Krupskaia.91 Dalam pembuangannya di Siberia, Lenin

tidak berhenti meneruskan studinya tentang efek buruk penyebaran kapitalisme,

terutama di desa-desa di mana petani-petani kecil hidup. Bahkan diapun berhasil

melengkapi karya besar pertamanya, The Development of Capitalism in Russia

(1899), yang diterbitkan di bawah nama samaran Vladimir Ilyin. Di pembuangan

itu pula, dia berhasil menterjemahkan Industrial Democracy karangan Sidney dan

Beatrice Webb ke dalam bahasa Rusia.

Pasca pembuangan di Siberia pada tahun 1900, Lenin pergi dan menetap

di Swiss karena pada masa pasca pembuangan Lenin dilarang tinggal di ibukota.

Di Jenewa, Lenin bertemu kembali dengan Plekhanov dan akhirnya mengatur

penerbitan Iskra. Lenin kemudian menjadi redaktur dan memimpin semua

aktivitas Iskra. Nomor perdana Iskra terbit tanggal 24 Desember 1900. Sejak

nomor pertama Iskra, nama samarannya, “Lenin” mulai dipakai. Lenin berharap

Iskra akan bisa menjadi pemersatu kaum Marxist Rusia yang tersebar di seluruh

Rusia dan Eropa Barat sehingga menjadi sebuah kekuatan Partai Sosial Demokrat

yang kohesit.

Sejak bergabung dengan Iskra, Lenin memfokuskan tulisan-tulisannya

pada tiga persoalan. Pertama, Lenin berusaha untuk mengguncangkan

91 Nadeshda lahir pada tanggal 26 Februari 1869 di St. Petersburg, adalah seorang aktivis Marxis pada awal tahun 1890-an. Dia bertemu dengan Lenin sekitar tahun 1894. Ketika tahun 1898 dia dihukum buang selama tiga tahun, dia mendapat persetujuan untuk menjalani hukuman buangnya di Shushenkoie, Siberia, tempat dimana Lenin menjalani hukuman buangnya dan pada tahun itu juga, Nadezhda menikah dengan Lenin.lihat ibid.,hlm.6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

65

penghormatan tradisional kaum buruh terhadap Tsar dengan menunjukkan pada

mereka bahwa kehidupan mereka yang keras disebabkan oleh dukungan Tsar

terhadap kapitalisme. Kedua, Lenin menyerang kaum Marxis yang menekankan

perjuangan partai sosial-demokrat dan kaum buruh pada soal-soal upah dan jam

kerja juga meninggalkan perjuangan politik melawan kaum borjuis. Ketiga, dan

yang paling penting, mengenai persoalan-persoalan petani kecil. Dalam hal ini,

Lenin berhasil mensintesiskan pandangan kaum radikal Rusia pra – Marxis, yang

dikenal sebagai kaum populis, yang mendasarkan perjuangannya untuk menata

kembali masyarakat pada kekuatan petani-petani kecil.

Lenin menyatakan bahwa para petani kecil merupakan sekutu bagi kaum

proletar untuk menciptakan tatanan masyarakat baru, yaitu masyarakat komunis.

Seperti yang diungkapkan Lenin pasca Revolusi Februari 1917, bahwa

karakteristik utama situasi di Rusia saat itu negara sedang mengalami tahap

peralihan dari tahap pertama revolusi. Karena kurangnya kesadaran kelas dan

organisasi kaum proletariat, telah menempatkan kekuasaan di tangan kaum

borjuis. Untuk menuju tahapan revolusi yang kedua, kekuasaan harus berada di

tangan kaum proletar dan golongan-golongan termiskin dari kaum tani92.

Pada tanggal 1901, Lenin mulai menulis karya besar keduanya dan yang

paling penting, yaitu What is to be Done? Buku tersebut diterbitkan di Stuttgart

pada Maret 1902. Dalam buku itu, Lenin menolak secara total pandangan bahwa

kaum proletar secara spontan akan menjadi revolusioner dengan sendirinya akibat

perkembangan kapitalisme dan bahwa partai komunis hanya sekedar

92 Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm.,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

66

mengkoordinasikan perjuangan dari seksi-seksi proletar yang berbeda di dalam

negeri maupun secara internasional. Menurutnya, kapitalisme memang

menimbulkan kecenderungan pada kaum buruh untuk menerima sosialisme, tetapi

tidak dapat secara spontan membuat kaum buruh itu memiliki kesadaran sosialis.93

Untuk itu harus ada sebuah partai dari luar yang menyuntikan kesadaran

sosialis ke dalam diri kaum buruh. Dalam perumusan Lenin partai harus berada di

bawah dominasi elit revolusioner. Partai ini harus dibimbing oleh “Sentralisme

yang demokratis” atau oleh disiplin partai yang absolut. Partai harus merupakan

badan yang sangat tersentralisasi yang diorganisasikan di sekitar kelompok kecil

profesional revolusioner yang secara ideologis homogen, yang dipilih menjadi

sentral komite oleh kongres partai, dan yang memimpin hierarki bercabang dari

organisasi partai yang lebih rendah yang mendapatkan dukungan dan simpati dari

kaum proletar dan segenap kelompok yang menentang Tsar. Maka sejak kongres

tahun 1903, Iskra ditetapkan sebagai organ sentral partai.

Akibat dari peristiwa-peristiwa yang telah dialaminya dan buku-buku,

referensi-referensi, literatur-literatur politik yang revolusioner juga seringnya

bergaul dengan tokoh-tokoh revolusioner di Rusia telah membawa pengaruh yang

cukup besar terhadap diri Lenin. Jiwanya telah menjadi pribadi yang revolusioner.

Ditambah lagi dengan keadaan Rusia di bawah pemerintahan Tsar, terjadinya bias

kelas kepada kaum petani dan kaum buruh yang mengakibatkan tidak layaknya

hidup para petani dan buruh, telah membuat semangat revolusi dalam diri Lenin

makin berkobar-kobar. Pasca Revolusi 1905 di Rusia, Lenin kembali dari Swiss

93 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 7-8.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

67

ke Rusia dan kemudian melanjutkan kecamannya terhadap semua kaum sosialis

yang tidak mengikutinya. Lenin mendukung boikot atas pemilihan anggota Duma,

yaitu Dewan Perwakilan Rakyat yang dibentuk Tsar sebagai akibat revolusi 1905,

dan memberikan persetujuannya atas kudeta bersenjata di Moskow, yang

kemudian gagal. Setelah berbulan-bulan bergerak di bawah tanah, berpindah-

pindah dari satu tempat persembunyian ke tempat persembunyian yang lain, Lenin

akhirnya pergi ke tempat yang relatif aman, yaitu Finlandia.

Pada akhir tahun 1907, Lenin meninggalkan Finlandia dan kembali ke

Swiss, sepuluh tahun selanjutnya, Lenin sungguh-sungguh terlibat dalam

perjuangan untuk menghancurkan Pemerintahan Sementara di bawah Kerensky

dalam Revolusi Oktober 1917. Revolusi Rusia tahun 1917 terjadi dalam dua

tahap. Tahap I, tepatnya terjadi pada bulan Februari yang disebabkan karena

adanya krisis di bidang ekonomi, politik dan sosial di kalangan masyarakat. Kelas

atas maupun masyarakat kelas bawah. Akibat dari revolusi tahap I ini adalah

berakhirnya kekuasaan Monarki Rusia, memutus kekuasaan garis keturunan

Dinasti Rumanov karena Tsar Nikholas II mengundurkan diri dari tahta Imperium

Rusia, tepatnya pada tanggal 2 Maret 1917.94

Untuk mengisi kekosongan kekuasaan dibentuklah organ kekuasaan yang

dikenal dengan Pemerintahan Sementara. Di satu sisi, pemerintahan transisi ini

dicirikan dengan pengakuan penuh akan hak-hak rakyat secara legal, di sisi

lainnya, tidak adanya kekerasan terhadap massa. Dan terakhir, pemerintahan

transisi ini tercirikan oleh kepercayaan mereka yang tidak beralasan terhadap

94 Ibid.,hlm. 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

68

pemerintahan kaum kapitals, yang merupakan musuh-musuh terburuk untuk

perdamaian dan sosialisme95. Dalam revolusi tahap I ini, Lenin tidak cukup

berperan karena pada saat revolusi berkobar, Lenin sedang berada di Swiss.

Mendengar kekuasaan Tsar Rusia jatuh, Lenin kemudian memutuskan

kembali lagi ke Rusia melalui bantuan pimpinan tentara Jerman. Sebagai seorang

pribadi yang sangat revolusioner, Lenin tidak akan menyia-nyiakan situasi Rusia

pada saat itu. Lenin mengangap bahwa inilah saat yang paling tepat untuk

mewujudkan cita-citanya terhadap bangsa kebanggaannya, bangsa Rusia, yaitu

mewujudkan suatu negara komunis yang diakui di seluruh penjuru dunia dengan

jalan melakukan revolusi. Rencana Revolusi Oktober telah dirancang Lenin dua

bulan sebelumnya. Dengan bertolak dari prinsip-prinsip Marx, Lenin

memanfaatkan momentum perubahan yang terjadi di masyarakat akibat krisis

pemeritahan. Sebelum menyerang Istana Musim Dingin, yang merupakan simbol

kekuasaan pemerintahan, untuk menghancurkan Pemerintahan Sementara,

Bolshevik menguasai terlebih dahulu objek-objek vital seperti jembatan, stasiun

kereta api, pembangkit listrik, bank dan sebagainya.96

Dengan semboyan: “Perdamaian, Kebebasan, Tanah, dan Roti” yang

disambut gembira oleh sebagian besar rakyat Rusia, Lenin melakukan perebutan

kekuasaan pada tangal 6 dan 7 Nopember 1917, pada saat akan dimulainya

kongres Soviet seluruh Rusia yang ke II. Lenin menjadi ketua persatuan baru dari

wakil-wakil rakyat; Trotsky, yang memegang peranan penting dalam revolusi,

menjadi komisaris untuk urusan luar negeri; dan Stalin menjadi komisaris untuk 95 Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm,op.cit.. 96 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 127.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

69

pengawasan Buruh dan Tani. Pemerintah Bolshevik mengumumkan suatu

program yang berisi: perdamaian dengan segera, penindasan semua oposisi,

mengadakan diktator proletariat dan revolusi dunia.97

Setelah terjadi Revolusi Oktober 1917, Lenin sebagai seorang revolusioner

kemudian mendirikan diktator proletariat. Dengan dukungan pekerja-pekerja dan

persatuan dengan petani-petani, Lenin dapat memegang kekuasaan dan dapat

memperkuat kedudukannya pada tahun 1918 sampai dengan 1921 dengan

melawan dan menumpas golongan kontral-revolusiner. Lenin meletakkan dasar

suatu organisasi ekonomi sosialis dan struktur federasi dalam kekaisaran Tsar

dahulu, yang pada tahun 1922 menjadi Union of Soviet Socialist Republik (U. S.

S. R). Untuk yang Lenin lakukan antara lain: mengadakan perubahan-perubahan

yang sangat jauh, tetapi negara dan masyarakat telah payah, sehingga membentuk

sebuah program ekonomi, yaitu New Economic Policy (NEP). Pada akhirnya

Lenin sebagai seorang revolusioner Rusia menutup usia pada tanggal 21 Januari

1924.98

D. Pemikiran-pemikiran Lenin

Lenin merupakan seorang pribadi revolusioner yang berhasil menerapkan

dan merealisasikan pikiran-pikiran Marx ke dalam kenyataan. Tidak hanya itu,

karena buah-buah pemikirannya, dijadikan sebuah isme atau sebuah ideologi yang

biasa disebut sebagai Marxisme – Leninisme. Karena pikiran-pikiran Lenin

membuat Leninisme menjadi bagian integral ideologi komunisme internasional. 97 Louis L. Snyder, op.cit., hlm. 83. 98 Marwanti Djoened Poesponegoro, 1982, Tokoh dan Peristiwa dalam Sejarah Eropa 1815 – 1945, Jakarta, Erlangga, hlm. 144.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

70

Mengenai pemikiran-pemikiran Lenin, terdapat aspek-aspek (orang) sangat

mempengaruhinya. Aspek (orang) yang paling berpengaruh dalam pemikiran-

pemikiran Lenin adalah Karl Marx, Georgi Plekhanov dan kaum populis (kaum

radikal Rusia pra- Marxis).99

Aspek ataupun tokoh yang cukup mempengaruhi pemikiran-pemikiran

Lenin adalah kaum populis. Kaum populis adalah kaum intelektual Rusia yang

percaya bahwa Rusia akan mencapai tahap kemajuan tanpa harus melewati tahap

kapitalisme. Namun berbeda dengan kaum Marxis yang mendasarkan masyarakat

komunisnya pada kaum proletar, masyarakat komunisnya kaum populis adalah

masyarakat komunis agraris. Hal ini berlandaskan pada realitas mayoritas

masyarakat Rusia adalah petani.100

Ketiga aspek ataupun tokoh di atas merupakan pilar-pilar dari konsep

pemikiran-pemikiran Lenin. Lenin telah menjadi sebuah tradisi pemikiran yang

mengukir sejarah di dunia internasional. Dari pemikiran-pemikirannya, Lenin

mampu memberikan kekuatan yang luar biasa bagi terciptanya gerakan-gerakan

perubahan menuju terwujudnya sebuah komunitas masyarakat sosialis tanpa kelas

dan tanpa penindasan. Pemikiran-pemikiran Lenin yang menunjukkan bahwa

dirinya merupakan pribadi yang sangat revolusioner adalah sebagai berikut:

pemikiran yang pertama adalah mengenai kepercayaan atas hukum evolusi sejarah

umat manusia. Sebagai seorang Marxis yang revolusioner, Lenin merupakan

orang yang menyakini akan hukum evolusi sejarah yang berjalan dalam tahapan-

99 Skema Pemikiran Lenin, lihat Lampiran 2, hlm. 206 100 Ibid.,hlm. 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

71

tahapan, yaitu tahap primitif, tahap perbudakan, tahap feodalis, tahap kapitalis dan

tahap sosialis.

Rusia pada saat itu tengah berada di bawah pemerintahan Tsar, sehingga

orang beranggapan bahwa Rusia berada dalam tahapan feodalisme. Namun

berbeda dengan pandangan dan pemikiran Lenin. Menurut Lenin, Rusia pada saat

itu telah mulai memasuki tahap kapitalisme. Memang perkembangan industri di

Rusia pada saat itu masih sangat lamban dan jumlah kaum buruh masih sangat

kecil dibandingkan keseluruhan penduduk Rusia, tetapi hal itu merupakan suatu

kenyataan bahwa kapitalisme itu memang telah ada di Rusia dengan wujud nyata

adanya pembentukan kelas buruh.101

Dalam pemikiran Lenin mengenai revolusi sosialis, Lenin berpandangan

bahwa ternyata bukan kaum proletar saja yang menderita akibat kapitalisme di

Rusia, namun juga para petani kecil. Akibat perkembangan kapitalisme,

komunitas-komunitas kaum petani hancur dan para petani terbelah menjadi petani

kaya, petani menengah dan petani miskin atau petani kecil. Kaum proletar petani

inilah yang dianggap Lenin sebagai pilar revolusi sosialis di Rusia. Dalam hal ini

Lenin menolak pandangan Plekhanov yang menyatakan bahwa kaum proletar

harus membantu kaum borjuis – kapitalis dalam mengadakan revolusi sosialis di

Rusia. Menurut Lenin, kaum borjuis – kapitalis tidak dapat dipercaya untuk

membuka jalan bagi terbentuknya revolusi sosialis dan masyarakat. Sosialis

karena menurut Lenin kaum borjuis – kapitalis akan dapat bersedia berkoalisi

101 A. fahrurodji,op.cit.,hlm. 67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

72

dengan Tsar Rusia guna mencegah terbentuknya revolusi sosialis dan juga

masyarakat sosialis.

Mengenai hal bahwa para petani merupakan pilar revolusi sosialis di

Rusia, Lenin juga tidak sepaham dengan Marx. Dalam hal ini, Marx menyatakan

bahwa petani bukanlah sebagai kekuatan revolusioner. Tetapi Lenin mempunyai

pemikiran yang lain. Sebagai orang yang selalu mempertimbangkan akan kondisi

realitas di Rusia, Lenin memahami bahwa bagaimanapun kekuatan kaum proletar

di Rusia terlalu kecil untuk sanggup menyelenggarakan revolusi sosialis. Lenin

mengemukakan pentingnya kaum tani dalam menyelenggarakan revolusi sosialis

di Rusia karena kaum petani dianggap sebagai mitra sejajar dalam mewujudkan

revolusi sosialis dan juga masyarakat sosialis. Pertarungan kini bukan lagi antara

kaum proletar dan kelas borjuis – kapitalis, akan tetapi antara kelas buruh dan tani

melawan kaum borjuis-kapitalis.102

Pokok pemikiran lain dari Lenin adalah tentang tugas dan fungsi partai

komunis. Dalam Manifesto Komunis, Marx menyebutkan bahwa partai komunis

hanya sebagai koordinator gerakan-gerakan kaum buruh di seluruh dunia. Lenin

menolak pikiran Marx tersebut. Baginya partai komunis mempunyai tugas dan

fungsi yang vital daripada sekedar mengkoordinasikan gerakan-gerakan kaum

buruh di seluruh dunia. Tugas itu adalah menyuntikan kesadaran sosialis pada diri

kaum buruh dan sekaligus menjadi pemimpin dan pemandu bagi kaum proletar

dalam melaksanakan revolusi sosialisnya. Menurut Lenin, kesadaran pada diri

kaum buruh tidak dapat timbul secara spontan. Maka dari itu harus ada sebuah

102 Ibid.,hlm. 78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

73

partai yang menjadi garda depan kaum proletar yang berdisiplin tinggi dan

tersentralisasi, serta secara terus-menerus menyuntikan kesadaran sosialis ke

dalam kaum buruh. Lenin mengungkapkan tentang keyakinannya akan

kemampuan partai:

“Kita akan menempatkan diri kita sendiri pada komando dari pertempuran partai. Kita harus menjadi partai perang yang utama dan kita akan memimpin peperangan dengan cara-cara revolusioner yang tepat. Kita akan mengambil seluruh roti dan sepatu dari kaum kapitalis. Kita hanya akan meninggalkan bagi mereka kulit yang keras dan mengenakan mereka pakaian yang buruk. Kita akan menjual seluruh roti dan sepatu ke garis depan pertempuran”103. Berbeda dengan Marx yang menyatakan bahwa kesadaran sosialis kaum

buruh merupakan sesuatu yang muncul secara spontan dan alamiah sebagai akibat

dari perkembangan kapitalisme, Lenin secara realistis melihat bahwa

perkembangn kapitalisme hanya sekedar melahirkan “kesadaran serikat buruh”

bukan “kesadaran sosialis”.104 Lenin percaya bahwa organisasi yang relatif lebih

kecil namun sangat berdisiplin dan terkoordinasi dengan rapi, akan dapat

mengambil alihkan kekuasaan dari aparatur sistem yang ada. Ada dua alasan

mengapa Lenin tidak percaya bahwa sosialis revolusioner dapat berkembang

secara spontan.

Pertama, karena kepentingan yang langsung dirasakan oleh para buruh

terarahkan pada kepentingan-kepentingan langsung mereka dan bukan pada

revolusi sosialis. Maka menurut Lenin buruh yang masuk dalam partai dan

menunjukkan kamampuan berpolitik sebaiknya segera dicopot dari proses

produksi dan dididik menjadi orang yang revolusioner. Kedua, semangat revolusi 103 Vladimir Illyich Lenin, Marxisme dan Pemberontakan, dalam http: //www. marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ 09/ 13insur. htm., 21/03/07. 104 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 54.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

74

sosialis mengandaikan sebuah teori revolusioner. Teori itu adalah sosialisme

ilmiah. Tetapi tidak mungkin kaum buruh yang hanya berpendidikan rendah

secara spontan dapat sampai ke sosialisme ilmiah itu.105

Yang khas bagi konsep Lenin adalah kombinasi partai sebagai organisasi

konspiratif ketat dengan massa buruh dan kelas revolusioner lain. Partai itu harus

dipimpin dengan ketat dari atas. Sebagai organisasi terlarang yang terpaksa

bekerja di bawah tanah, kehidupan partai harus diatur dengan disiplin baja.

Pimpinan pusat memiliki wewenang mutlak. Organisasi partai harus mirip dengan

militer. Lenin juga menegaskan bahwa apabila partai berada dalam situasi gawat,

pemerintahannya harus berpola sentralisme mutlak. 106 Dari situ Lenin menarik

kesimpulan bahwa perjuangan proletariat akan menjadi perjuangan kelas

sungguh-sungguh selama perjuangan itu dipimpin oleh sebuah organisasi kaum

revolusioner yang kuat.

Lenin juga sangat menegaskan bahwa partai itu harus disusun secara

sentralistik dan birokratis dalam arti bahwa unsur-unsur bawah mutlak harus taat

terhadap unsur-unsur atas. Hal tersebut sangat nampak pada pasca Revolusi

Februari 1917, di mana partai mempunyai tugas untuk menyadarkan rakyat bahwa

Soviet merupakan satu-satunya bentuk yang mungkin dari pemerintahan

revolusioner. Memberikan penjelasan secara sabar, sistematis dan gigih mengenai

taktik-taktik mereka selanjutnya untuk mengobarkan revolusi107.

105 Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikiran Marxisme dari Lenin samapi Tan Malaka,op.cit., hlm. 12-13. 106 Ibid., hlm. 17 107 Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

75

Negara dalam pandangan Lenin dapat dilihat melalui teori negara yang

dikemukakan Lenin mendasarkan pada teori Marxis yang intinya bahwa negara

adalah alat dari sebuah kelas yang berkuasa.108

Dalam pandangan Marx, melenyapkan negara berkaitan erat dengan tahap-

tahap dalam ekonomi. Tahap pertama adalah masyarakat sosialis di mana setiap

orang memiliki hak yang sama atas hasil kerja yang sama. Tahap berikutnya

adalah masyarakat komunis, yaitu ketika perlawanan kaum kapitalis sudah lenyap

karena tidak ada lagi kelas-kelas, barulah negara melenyap. Oleh karena itu untuk

melenyapkan sama sekali negara, dibutuhkan komunisme yang penuh.109 Selain

itu, menurut Marx, negara adalah organ kekuasaan kelas, organ penindas dari satu

kelas terhadap kelas yang lain dan negara merupakan ciptaan tata tertib yang

mengesahkan dan mengkonsolidasi penindasan ini dengan meredakan bentrokan

kelas-kelas110. Menurut pandangan Lenin mengenai negara, tujuan yang

diharapkan adalah hilangnya perbedaan kelas dalam masyarakat dan dengan

sendirinya kediktatoran proletariat juga hilang karena tidak ada kelas yang perlu

diawasi lagi dan ditindas lagi. Dengan hilangnya kelas-kelas dalam masyarakat,

negara menjadi kehilangan relevansinya. Negara kemudian melenyap.

Jadi kediktatoran proletariat perlu untuk mencegah segala kemungkinan

sebuah revolusi balasan dari sisa-sisa kaum kapitalis. Dengan demikian hak milik

atas tanah dan pabrik-pabrik serta alat-alat produksi lainnya menjadi milik negara.

Dan menurut Lenin, negara akan dapat melenyap sepenuhnya ketika masyarakat

108 Ahmad Fauzie, Negara dalam Pandangan Lenin, dalam http://www.kompas.com/kompas cetak/ 0011/05/seni/negaos., htm, 22/03/07 109 Edi Haryadi, 2000, Lenin, Pikiran, Tindakan dan Ucapan, Komunitas Studi untuk Perubahan, hlm. 133. 110 Vladimir Illyich Lenin,2000, Negara dan Revolusi (Terj), Fuspad, Jakarta, hlm. 173.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

76

melaksanakan ketentuan masing-masing menurut kebutuhannya, yaitu ketika

orang-orang menjadi sedemikian terbiasa mentaati peraturan-peraturan dasar

pergaulan umum dan ketika kerja mereka menjadi begitu produktifnya, sehingga

mereka dengan suka rela akan bekerja menurut kemampuannya111.

Lenin merupakan seorang yang senantiasa melihat setiap permasalahan

dari perspektif global, termasuk juga dalam hal revolusi sosialis. Berbeda dengan

Marx yang percaya bahwa revolusi sosialis akan terjadi lebih dulu di negeri-negeri

yang tingkat perkembangan kapitalismenya telah matang, Lenin justru

menyatakan bahwa revolusi sosialis akan terjadi lebih dahulu pada negara yang

tingkat perkembangan kapitalismenya lemah, antara lain di Asia, Afrika, Amerika

Latin dan Eropa Timur. Lenin memaparkan bahwa masyarakat lama dibangun

berdasarkan prinsip merampok atau dirampok, bekerja pada orang lain atau

membuat orang lain bekerja padamu, menjadi milik budak atau seorang budak.

Menurut Lenin, kondisi seperti itulah yang merendahkan umat manusia dan perlu

ada perjuangan untuk meninggikan martabat manusia, yaitu revolusi. Lenin

menambahkan bahwa revolusi adalah festival dari kaum tertindas dan terhisap.

Tidak akan pernah massa rakyat sanggup tampil ke depan dan berperan aktif

sebagai pencipta sistem sosialis baru, kecuali pada waktu revolusi.112

Dengan revolusi inilah kaum proletar akan merebut kekuasaan negara dan

mendirikan pemerintahan diktator proletariat. Keberhasilan revolusi sosialis Rusia

bukanlah tujuan akhir. Tujuan akhir adalah sebagaimana yang di ajarkan Marx :

Terciptanya tahapan sejarah masyarakat sosialis di dunia. Kemenangan kaum

111 Ibid., hlm. 178. 112Edi Haryadi,op.cit.,hlm.122.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

77

komunis di Rusia memberikan basis dan pusat bagi kegiatan-kegiatan revolusi

kaum komunis di negara-negara lain di seluruh dunia113. Marx juga

mengungkapkan :

“Dalam tahap tinggi masyarakat komunis, setelah lenyapnya ketundukan yang membudak dari manusia pada pembagian kerja masyarakat. Setelah bersamaan dengan itu, lenyap pula pertentangan antara kerja badan dengan kerja otak. Setelah kerja tidak lagi menjadi sarana untuk hidup saja, tetapi menjadi kebutuhan utama hidup, setelah bersamaan dengan perkembangan menyeluruh setiap individu tumbuh juga tenaga-tenaga produktif dan semua sumber kekayaan masyarakat mengalir dengan melimpah ruah. Baru pada waktu itulah, horizon sempit hak borjuis akan dapat dilampaui sepenuhnya dan masyarakat dapat menulis pada panjinya bahwa masing-masing menurut kemampuannya, untuk masing-masing menurut kebutuhannya”114. Dalam bukunya yang berjudul “Negara dan Revolusi” , Lenin tidak

sependapat dengan dua pihak. Pertama, kaum Sosial-Demokrat yang

mengharapkan bahwa sosialisme dapat diwujudkan melalui mekanisme

demokratis. Kedua, kaum anarkis yang menuntut agar sesudah revolusi negara

langsung dihapus. Lenin tidak sependapat dengan kaum sosial-demokrat karena

Lenin menolak jalan demokratis secara mentah-mentah. Demokrasi mempunyai

arti yang sangat besar dalam perjuangan kelas buruh melawan kaum kapitalis

untuk pembebasannya. Tetapi, demokrasi sekali-kali bukanlah batas yang tidak

dapat dilangkahi. Demokrasi hanyalah salah satu tingkat di atas jalan dari

feodalisme ke kapitalisme, dan dari kapitalisme ke komunisme115.

Baginya, membatasi perjuangan kelas pada kampanye pemilihan umum

berarti mengkhianati sosialisme dan revolusi. Lenin tidak pernah percaya pada

demokrasi yang menjadi cita-cita borjuasi. Demokrasi hanyalah tipuan belaka 113 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit.,hlm59. 114 Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj),op.cit.,hlm.171. 115 Ibid.,hlm.178.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

78

yang dipakai oleh borjuasi untuk merusak semangat revolusioner proletariat dan

hanya sebuah alasan untuk menyelamatkan kapitalisme. Anggapan kaum anarkis

yang ditolak oleh Lenin karena menurut Lenin , sesudah revolusi kekuasaan

negara masih sangat dibutuhkan , karena tiga alasan. Pertama, pembangunan

sosialisme masih terancam oleh kekuatan-kekuatan kapitalis di sekeliling yang

ingin menghancurkanya. Kedua, sesudah revolusi di samping proletariat masih

terdapat pelbagai kelas sosial lain yang dapat mengancam kemenangan revolusi

proletariat. Negara di tangan proletariat masih diperlukan untuk memastikan

hegemoninya atas kelas-kelas itu. Alasan ketiga adalah bahwa kemenangan

revolusi proletariat belum berarti bahwa sosialisme sudah langsung terwujud116

Tujuan langsung dari revolusi sosialis di Rusia menurut Lenin adalah

penghancuran negara borjuis dengan langsung membentuk negara penindas baru

di tangan proletariat. Dengan kata lain, hasil revolusi sosialis adalah kediktatoran

proletariat. Dalam bukunya yang berjudul “Negara dan Revolusi” Lenin

mengemukakan bahwa revolusi berarti proletariat akan menghancurkan seluruh

aparat negara dan menggantikannya dengan aparat negara yang baru yang terdiri

atas buruh-buruh bersenjata. Kediktatoran berarti bahwa proletariat akan

mengambil segala tindakan tanpa kenal ampun untuk menghancurkan segenap

ancaman dan perlawanan terhadap sosialisme. Kediktatoran adalah kekuasan yang

langsung berdasarkan paksaan, yang tidak terikat sama sekali pada undang-

undang. Kediktatoran revolusioner proletariat adalah kekuasaan yang direbut

116 Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-Bayang Lenin : Enam Pemikiran Marxisme dari Lenin Sampai Tan Malaka, op.cit. , hlm36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

79

dengan paksaan oleh proletariat dari borjuasi dan dipertahankan, sebuah

kekuasaan yang tidak terikat oleh undang-undang apapun117.

Pemikiran dan pandangan Lenin yang lain adalah mengenai agama. Lenin

merupakan seorang penganut materialisme, sehingga dia adalah seorang atheis.

Materialisme berarti kepercayaan bahwa semula hanya ada materi dan apa saja

yang ada berkembang dari materi. Dalam praktek politik, Lenin selalu bersikap

pragmatis. Demikian juga dalam hal agama. Lenin menyatakan mengakui

kebebasan beragama, namun secara pribadi Lenin sangat membenci agama. Hal

itu karena dalam propaganda komunis memuat propaganda Atheis. Marxisme

selalu menganggap seluruh agama, gereja modern dan setiap masing-masing

organisasi agama sebagai instrumen-instrumen dari reaksi borjuis yang berguna

untuk membela eksploitasi dan membingungkan kelas buruh118. Dalam negara

yang dikuasai partai komunis, agama tidak boleh berperan sama sekali. Lenin

sendiri sudah tidak beragama sejak berumur 16 tahun, setelah ayahnya meninggal

dunia. Menurut Lenin, agama adalah candu bagi rakyat. Dalam hal ini, Lenin

mengungkapkan :

“Kemandulan dari kelas-kelas yang dieksploitasi dalam perjuangannya melawan para penindas secara tidak terelakkan menumbuhkan kepercayaan akan kehidupan yang lebih baik setelah kematian. Persis sebagaimana kemandulan orang primitif dalam pertarungannya melawan alam menumbuhkan kepercayaan terhadap dewa-dewa, setan-setan, mukjizat-mukjizat dan semacamnya. Mereka yang miskin dan berkekurangan sepanjang hidupnya telah dididik oleh agama untuk bersikap pasrah dan bersabar saat di dunia ini sambil terlena dalam harapan akan imbalan surgawi. Sementara mereka yang hidup di atas kerja keras, orang lain dididik oleh agama untuk bersikap dermawan saat di dunia sehingga dengan begitu posisinya sebagai para

117 Ibid., hlm.40 118Vladimir Illyich Lenin, The Attitude of The Workers’ Party to Religiohn, dalam http: // www. marxists.org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ 09/ 13insur. htm.,22/02/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

80

pengeksploitasi manusia-manusia lain bisa diadili keberadaannya dan menjanjikan mereka kemudahan untuk masuk surga. Agama adalah candu bagi masyarakat. Agama adalah sejenis arak spiritual, yang di dalamnya para budak kapital menggagalkan citra manusiawinya, menggagalkan hasratnya menjadi manusia”119. Hal itu karena menurut Lenin agama hanya menjadi sarana yang dengan

sengaja dipakai oleh kelas-kelas berkuasa untuk menipu kelas-kelas bawah.

Agama dianggap sebagai sarana kekuasaan. Marxisme menganggap semua agama

dan gereja dewasa ini selalu sebagai alat reaksi borjuis yang dipakai untuk

melindungi eksploitasi dan mengelabuhi kelas buruh.120 Kebencian Lenin

terhadap agama kemudian menjadi ciri khas semua rezim komunis di kemudian

hari.

E. Latar Belakang Lenin Terlibat dalam Revolusi Rusia Tahun 1917

Revolusi yang berkobar di Rusia pada tahun 1917 merupakan wujud nyata

dari pikiran, tindakan dan cita-cita dari seorang Lenin sebagai pribadi yang sangat

revolusioner. Lenin merupakan orang yang cukup berperan dalam revolusi yang

berkobar di Rusia pada tahun 1917, khususnya revolusi yang terjadi pada bulan

Oktober tahun 1917. Sebagai seorang manusia yang mempunyai keinginan, cita-

cita dan ambisi, juga seseorang yang berjiwa revolusioner, Lenin selalu berusaha

untuk merealisasikan segala macam keinginan, cita-cita dan ambisinya dengan

gigih tanpa berputus asa. Dengan segala macam pemikirannya, Lenin percaya

bahwa untuk menghancurkan negara borjuis dan membentuk negara baru di

tangan proletariat (kediktatoran proletariat) juga mewujudkan suatu negara yang

119 Ibid... 120 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 30.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

81

di dasarkan pada ideologi komunis, hanya dapat direalisasikan melalui suatu

revolusi sosialis di Rusia.121

Lenin merupakan seorang manusia yang memiliki latar belakang

kehidupan, memiliki ambisi, merasakan kekecewaan dan memiliki rasa percaya

diri. Ikut berperannya Lenin dalam revolusi yang berkobar di Rusia pada tahun

1917, dilatar belakangi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain:

1. Faktor Internal

Dalam kehidupannya, Lenin mempunyai keluarga yang bahagia, terhormat

dan terpelajar. Ia dibesarkan dalam suasana rumah yang hangat dan harmonis.

Lenin tumbuh menjadi seorang pelajar yang cerdas dan teliti, sehingga selalu

meraih hasil dan peringkat yang sangat baik dalam pendidikannya. Namun pada

saat Lenin berusia 16 tahun (tahun 1886), Lenin mulai mengalami peristiwa-

peristiwa buruk dalam kehidupannya. Diawali dengan ayahnya yang meninggal

dunia pada tahun 1886. Sejak saat itu, Lenin berubah menjadi seorang Atheis.

Tetapi terpaan yang lebih berat terjadi pada tahun 1887. Kakak laki-

lakinya, Alexander, terpaksa dihukum gantung karena aktif dalam kelompok

revolusioner teroris yang bersekongkol untuk membunuh Tsar Alexander III. Dan

kakak perempuannya, Anna, juga menjalani tahanan polisi sebagai hukuman atas

tuduhan terlibat dalam kegiatan revolusioner saudaranya, Alexander. Hukuman

atas sang kakak membuat keluarga Lenin dijauhi oleh masyarakat sekitarnya,

sehingga harus pindah ke sebuah desa yang letaknya tidak jauh dari Kazan. Akibat

121 Ibid.,hlm.31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

82

dari peristiwa tersebut, Lenin menjadi benci dengan sistem hukum yang ada pada

saat itu.

Lenin kemudian sering membaca literatur-literatur politik yang

revolusioner dan bergaul dengan kaum revolusioner. Pada tahap selanjutnya,

Lenin pun mengukuhkan dirinya sebagai seorang Marxis karena salah satu tokoh

yang sangat berpengaruh dalam pola pemikiran Lenin adalah Karl Marx (terutama

tentang literatur karangan Karl Marx yang berjudul Das Kapital) dan Lenin juga

mulai masuk ke dalam pelbagai kelompok Marxis dan menulis artikel-artikel

tentang masalah-masalah sosialisme. Tampak jelas pada pasca Revolusi Rusia

tahun 1905, Lenin lebih ikut terlibat dalam gerakan-gerakan politik kelompok

Marxis yang menyerukan pengobaran revolusi demi terciptanya suatu masyarakat

sosialis (komunis) di Rusia. Caranya dengan mengobarkan perang sipil di Rusia.

Lenin mengungkapkan :

“Dalam zaman ketika perjuangan kelas-kelas telah meruncing sampai perang sipil, kaum Sosial-Demokrat juga memainkan peranan memimpin dalam perang sipil ini. Kaum Sosial-Demokrat harus melatih dan menyiapkan organisasi-organisasi mereka untuk benar-benar menjadi mampu bertindak sebagai pihak yang sedang berperang, yang tidak melewatkan satu kesempatanpun untuk memberikan kerugian pada kekuatan-kekuatan musuh”.122

Dari pernyataan berikut tampak terlihat jelas bahwa Lenin merupakan pribadi

yang sangat revolusioner, mempersispkan segalanya demi terciptanya negara

sosialis (komunis) yang sebenar-benarnya di Rusia. Sebagai akibat dari agitasi

politiknya, Lenin sering dihukum penjara maupun di hukum pembuangan.

122 Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

83

Dari latar belakang kejadian dan hempasan-hempasan yang ia alami, telah

membentuk pola pikir, jiwa dan tindakan Lenin menjadi seorang pribadi yang

sangat revolusioner. Kematangan strategi dan taktik, keberanian, kecerdasan,

kedisiplinan dan keprofesionalannya menjadi modal penting setiap gerakan

politiknya, termasuk dalam mengobarkan revolusi yang terjadi pada tahun 1917 di

Rusia. Lenin memiliki kepribadian revolusioner bagi kaum buruh dan petani yang

ditindas akan kekuasaan juga keserakahan rezim Tsar di Rusia pada saat itu. Oleh

karena jiwanya yang sangat revolusioner, Lenin selalu berusaha untuk

mewujudkan cita-citanya, yaitu menghancurkan negara borjuis dan membentuk

negara baru di tangan proletariat juga mewujudkan suatu negara yang di dasarkan

pada ideologi komunis, dengan jalan mengobarkan revolusi sosialis di Rusia.123

Tertanamnya dalam diri dan jiwa Lenin sebagai pribadi revolusioner,

selalu ingin melakukan usaha perubahan di segala sistem kehidupan bernegara

dengan ikut terlibat revolusi yang terjadi di Rusia pada tahun 1917.

2. Faktor Eksternal

Rusia pada awal abad XX merupakan negara dengan kekuasaan Tsar yang

absolut, yang tidak dibatasi oleh lembaga-lembaga perpolitikan lainnya. Hal itu

bisa dibuktikan dalam UU Imperium Rusia yang dikeluarkan pada tahun 1892,

yang isinya mewajibkan kepatuhan penuh kepada Tsar, di mana kekuasaannya

ditetapkan sebagai adikuasa dan tak terbatas karena memiliki legitimasi kekuasaan

sebagai pewaris imperium Bizantium124, Tsar diasumsikan mendapatkan hak

123 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 40 124 Peristiwa penting yang membawa pengaruh besar tak hanya bagi perkembangan kepangeran Moskow, tetapi juga bagi sejarah bangsa Rusia secara umum adalah perkawinan Zoe Palaeologus dengan Ivan III. Zoe yang kemudian di baptis dengan nama Sofia Palaeologa itu adalah kerabat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

84

kekuasaan langsung dari Tuhan. Hal ini yang membuat posisinya tak

terbantahkan. Berbeda dengan negara-negara Eropa lainnya, ketika Monarkhi-

monarkhi di Eropa Barat yang mulai memakai sistem parlemen dan

memberlakukan struktur pemilihan umum.125

Pada awal abad XX Rusia juga mengalami krisis ekonomi yang sangat

berat (1900-1903) dan periode depresi yang panjang (1904-1908). Namun

demikian situasi revolusioner yang telah terbangun di kancah sosial politik terus

tumbuh subur. Begitu pula tumbuhnya jiwa revolusioner yang tertanam dalam diri

Lenin. Pengalaman kejadian yang ia alami dan dapatkan, membuatnya semakin

berambisi untuk segera mewujudkan cita-citanya melalui gerakan revolusi sosial

dengan melakukan segala macam perubahan-perubahan di berbagai sistem

kehidupan bernegara di Rusia. Cita-citanya berhasil diwujudkan setelah revolusi

sosial di Rusia pada tahun 1917 berhasil dijalankan.

Latar belakang Lenin untuk ikut terlibat dalam revolusi Rusia tahun 1917

dipengaruhi olah faktor politik, faktor ekonomi dan faktor sosial. Faktor politik

yang melatarbelakangi Lenin untuk ikut terlibat dalam revolusi Rusia tahun 1917

adalah menghancurkan negara borjuis yang pada saat itu berkuasa di Rusia dan

kemudian langsung membentuk negara penindas baru di tangan proletariat

(kediktatoran proletariat). Istilah kediktaktoran proletariat berasal dari Karl Marx,

dimaksudkan agar dalam tahap langsung sesudah revolusi sosialis, sisa

kapitalisme masih merupakan ancaman terhadap kemenangan sosialisme dapat

ditumpas hingga ke akar-akarnya. dari kekaisaran Bizantium. Peristiwa yang terjadi pada tahun 1472 tersebut menempatkan Moskow sebagai pewaris kebesaran Bizantium.lihat A. Fahrurodji,op.cit.,hlm.48. 125 Ibid., hlm. 116.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

85

Selain itu, diktator proletariat merupakan periode peralihan ke komunisme.

Untuk pertama kalinya memberikan demokrasi kepada rakyat yang mayoritas. Di

samping itu, penindasan juga diperlukan terhadap minoritas, yaitu kaum

penghisap126. Kaum buruh yang baru saja merebut kekuasaan negara perlu

memakai kekuasaan tersebut untuk menindas segala usaha kaum kapitalis untuk

berkuasa kembali. Lenin tidak pernah mengkompromikan prinsip-prinsipnya

bahwa revolusi yang akan ia kobarkan harus dipimpin oleh proletariat dan

menurutnya, sesudah revolusi berhasil dikobarkan, proletariat harus memegang

hegemoni atas kelas-kelas revolusioner lainnya.

Setelah Tsar Nikholas II mengundurkan diri dari tahta imperium Rusia, di

Rusia terjadi kekosongan kekuasaan. Untuk mengisi kekosongan kekuasaan

dibentuklah organ kekuasaan yang dikenal dengan Pemerintahan Sementara

(Vremennoye Pravitelstvo). Dalam Pemerintahan Sementara tersebut terdapat dua

kekuatan besar yang satu sama lain saling bertentangan. Pertama adalah para

politisi dari berbagai partai di Duma yang membentuk Pemerintahan Sementara,

yang terdiri dari: Kadet, Menshevik dan Sosialis Revolusioner. Kedua adalah para

pekerja Petrograd yang bersama-sama dengan prajurit Soviet Petrograd, atau

Dewan Pekerja dan Militer Petrograd.

Soviet Petrograd terbentuk dari kristalisasi kekuatan kiri revolusioner yang

masih menginginkan bergulirnya revolusi, karenanya mereka tidak mengakui

eksistensi dari Pemerintahan Sementara. Hal itu mengakibatkan terjadinya

kekuasaan ganda dalam masa transisi tersebut. Walaupun Pemerintahan

126Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj),op.cit.,hlm.160

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

86

Sementara lebih memiliki legitimasi, namun secara riil kekuasaan dipegang oleh

Soviet Petrograd. Selain memiliki dukungan luas di kalangan rakyat, Soviet

Petrograd juga memiliki kekuatan senjata, hal yang tidak dimiliki oleh

Pemerintahan Sementara.

Lenin merupakan pendukung dari Soviet Petrograd karena Lenin

mengganggap bahwa Pemerintahan Sementara sungguh-sungguh imperialis dan

tidak layak mendapatkan dukungan dari kaum sosialis. Bahkan Lenin

menyerukan:

“Jangan dukung Pemerintahan Sementara, kepalsuan yang penuh dari semua janji-janjinya harus dijelaskan. Selain dari pada menerima tuntutan yang hanya melahirkan ilusi, pemerintahan ini juga merupakan sebuah pemerintahan imperialis yang harus dibongkar”127.

Pemerintah Sementara tidak akan dapat memuaskan harapan-harapan para buruh,

tentara dan petani kecil akan perdamaian yang segera dan pembagian tanah di

antara para petani kecil. Selain untuk menghancurkan negara borjuis yang pada

saat itu berkuasa di Rusia, juga bertujuan membentuk negara penindas baru di

bawah proletariat, faktor politik lain yang melatar belakangi Lenin untuk ikut

terlibat dalam revolusi Rusia pada tahun 1917 adalah untuk membangun impian

komunisme, yaitu membangun negara Rusia berdasarkan ideologi komunis.

Rencana Revolusi Oktober tahun 1917 di Rusia, telah dirancang oleh

Lenin dua bulan sebelumnya. Dengan semboyan “Perdamaian, Tanah,

Kebebasan dan Roti”, Lenin mencari dukungan massa yang menderita (para

petani dan buruh di Rusia). Menurut Lenin, musuh yang sesungguhnya dari kaum 127 Vladimir Illyich Lenin, Tugas-tugas Kaum Proletar dalam Revolusi Sekarang Ini, dalam http: // www. ucc. ie/ acad/ appsoc/ tmpstore/ mia/ library/ indonesia/archive/ lenin/ 17april.htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

87

buruh dan petani di Rusia adalah kaum kapitalis di negerinya sendiri. Dengan

bertolak dari prinsip-prinsip Marx yang tercantum dalam Manifesto Komunis,

Lenin memanfaatkan momentum perubahan yang terjadi di masyarakat akibat

krisis pemerintahan untuk melakukan revolusi di Rusia. Hanya berkat tekad dan

tangan besi Lenin, kaum Bolshevik berhasil memantapkan kekuasaan mereka

sesudah membasmi segala macam perlawanan. 128

Faktor ekonomi yang melatar belakangi Lenin untuk ikut terlibat dalam

revolusi yang terjadi di Rusia pada tahun 1917 adalah ingin meningkatkan tingkat

kehidupan para petani dan buruh yang menderita akibat dari keserakahan borjuis

di Rusia yang sangat kapitalis. Keterlibatan Rusia dalam Perang Dunia I

mengakibatkan Rusia pada akhir tahun 1915 mengalami tekanan berat dari

serangan Jerman, sehingga Rusia kehilangan Polandia, sebagian Baltik, Ukraina

dan Belorusia. Perang yang berkepanjangan ini menuntut banyak sekali

pengorbanan bagi rakyat Rusia, khususnya dalam hal materi. Perang ini secara

ekonomi telah membawa kemerosotan yang tajam dan mengakibatkan krisis

mendalam yang berpengaruh pada perubahan mendasar kehidupan bangsa Rusia.

Tuntutan sumber daya manusia yang besar untuk kebutuhan perang telah

menyedot banyak tenaga kerja yang menjadi tulang punggung perekonomian

Rusia. Akibatnya banyak pemuda yang diharuskan masuk militer, pabrik-pabrik

di Rusia banyak kehilangan pekerja dan para petani terpaksa meninggalkan

tanahnya. Kemandegan produksi membawa dampak krisis yang lebih besar. Lenin

sering bergaul bersama para petani dan buruh di Rusia, sehingga Lenin mengerti

128 Ibid...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

88

benar bagaimana kehidupan dan tingkat ekonomi para petani dan buruh. Lenin

melihat bahwa bangsanya sangat tertinggal dengan bangsa-bangsa lain di Eropa,

khususnya dalam kehidupan perekonomiannya.

Melihat bangsanya begitu memprihatinkan, Lenin berusaha untuk

mempersiapkan suatu perubahan di Rusia agar bangsanya dapat sejajar dengan

bangsa-bangsa lain di Eropa. Satu-satunya jalan yang dapat ditempuh untuk

mewujudkan adanya perubahan adalah melalui revolusi. Dengan berpegang dan

berbekal pengalaman dari revolusi yang pernah terjadi di Rusia, yaitu Revolusi

Rusia 1905 dan Revolusi Februari 1917, Lenin mencoba dan berusaha untuk

mempersiapkan revolusi yang lebih matang lagi, juga lebih terorganisasi. Menurut

Lenin, kegagalan Revolusi 1905 penyebab utamanya adalah kurang adanya

pengorganisasian yang matang. Semuanya serba spontan, sehingga hasilnya pun

tidak memenuhi harapan. Seperti yang diungkapkan Lenin dalam suatu artikel

yang ditulis pada tahun1906:

“Bentrokan-bentrokan dan konflik-konflik bersenjata dari pihak pemerintah Seratus Hitam129 terhadap penduduk sedang berlangsung di seluruh negeri. Ini merupakan hal yang mutlak tak terelakkan pada tingkat perkembangan revolusi dewasa ini. Penduduk secara spontan dan tidak terorganisasi sehingga sering dalam bentuk-bentuk yang tidak sepatutnya dan sangat buruk”130.

Menurut Lenin, perlu adanya suatu organisasi yang bersifat revolusioner,

demi terciptanya keberhasilan revolusi di Rusia. Rencana yang telah dipersiapkan

untuk mengobarkan adanya revolusi di Rusia jauh-jauh hari, akhirnya dapat

terlaksana pada bulan Oktober tahun 1917. Pasca Revolusi Oktober 1917, Lenin 129 Pemerintah Seratus Hitam merupakan anggota-anggota gerombolan yang dibentuk oleh polisiTsar untuk perjuangan melawan gerakan revolusioner. lihat Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http: // www. marxist. Org/ indonesia/ lenin/ 1906/ perang. htm,op.cit.. 130 Ibid..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

89

beserta partai Bolsheviknya menyusun berbagai kebijakan ekonomi untuk

memperbaiki keadaan Rusia akibat revolusi dan perang.

Adapun program-program pembangunan ekonomi Bolshevik adalah: (1)

Nasionalisasi perbankan dengan melakukan penggabungan ke dalam bank tunggal

pemerintah; (2) Memperbaiki industri-industri besar di Rusia; (3) Pembentukan

kontrol pekerja atas produksi dan pembagian kerja sebagai langkah persiapan

nasionalisasi seluruh industri dan perdagangan; (4) Pembentukan monopoli

pemerintah atas perdagangan luar negeri; (5) Penyitaan tanah-tanah milik tuan

tanah, nasionalisasi seluruh tanah, serta pembentukan Sovkhos (Perekonomian

Soviet) dari perkebunan-perkebunan sitaan milik tuan-tuan tanah yang berskala

besar; (6) Mengejar ketertinggalan ekonomi negara dengan cara memacu

perkembangan kekuatan produksi.131

Namun kebijakan-kebijakan tersebut belum cukup meningkatkan

kehidupan dan tingkat ekonomi bangsa Rusia. Akhirnya pada tahun 1921, dengan

memahami benar bahwa para petani dan buruh menderita, Lenin mengeluarkan

kebijakan ekonomi baru (New Economic Policy, NEP), yang nantinya berlaku

sampai tahun 1928. Di bawah sistem tersebut, pemerintah memegang kendali atas

keuangan, industri dan transportasi, tetapi bidang-bidang ekonomi lainnya

dikembalikan pada usaha individu, termasuk pertanian. Para petani kecil

diperbolehkan menjual sisa hasil panen (yang tidak diserahkan kepada negara) ke

pasar. Para pedagang dapat membeli dan menjual sebagaimana yang mereka mau.

131 A. Fahrurodji,op.cit., hlm. 131-132

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

90

Dengan penerapan kapitalisme berskala kecil itu, kehidupan ekonomi kembali

pulih.

Faktor sosial yang melatar belakangi Lenin untuk ikut terlibat dalam

revolusi yang berkobar di Rusia pada tahun 1917 adalah pembentukan suatu

negara sosialis dengan menghancurkan kekuatan kapitalisme yang diduduki para

borjuis di Rusia melalui revolusi sosialis. Pihak yang paling dirugikan dengan

adanya kapitalisme di Rusia adalah para petani dan buruh. Sejak Lenin bekerja

sebagai pengacara di Samara dalam kurun tahun 1892 sampai dengan tahun 1893,

kebanyakan kliennya adalah petani kecil yang miskin dan buruh-buruh. Sejak saat

itu Lenin sudah melihat adanya bias kelas dari sistem hukum yang ada di Rusia

pada saat itu.132

Melihat hal itu, Lenin kemudian berhasil membentuk Organisasi Persatuan

Perjuangan Untuk Kelas Buruh ( Union of The Struggle For The Liberation

Working Class ). Organisasi tersebut mengeluarkan pamflet-pamflet, koran ilegal,

juga mendukung pemogokan-pemogokan buruh dan menginfiltrasi kaum buruh

agar mereka bisa dididik mengenai dasar-dasar Marxisme. Menurut Lenin, kaum

proletar dan petani kecil sebagai mayoritas penduduk di Rusia merupakan pilar

terwujudnya revolusi sosialis. Lenin berpandangan, bahwa Rusia pada saat itu

telah memulai tahap kapitalisme. Hal itu ditandai dengan adanya pembentukan

kelas buruh di Rusia.

Lenin mempunyai pendirian dan prespektif dalam memandang revolusi

sebagai jalan pemecah melawan penindasan kaum borjuis terhadap para petani

132 Ibid.,hlm.133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

91

miskin dan buruh. Untuk itu perlu dibentuk sebuah partai komunis yang

mempunyai tugas dan fungsi yang vital, yaitu menyuntikan kesadaran sosial pada

diri kaum buruh karena menurut Lenin, secara realistis perkembangan kapitalisme

di Rusia hanya sekedar melahirkan kesadaran serikat buruh bukan kesadaran

sosialis.

Menurut Lenin, tugas-tugas partai antara lain pertama, melakukan atau

mengadakan pertemuan mendesak dari kongres partai. Kedua, mengadakan

pengubahan program partai, terutama mengenai persoalan imperialisme dan

perang kaum imperialis, mengenai sikap partai akan negara dan tuntutan partai

untuk sebuah negara komune, juga mengubah program minimum partai yang

ketinggalan zaman. Ketiga, mengganti nama partai dari Sosial-Demokrat, yang

pemimpin resminya di seluruh dunia telah mengkhianati sosialisme dan membelot

pada kaum borjuis, menjadi Partai Komunis133. Sebelum kaum buruh

melaksanakan revolusi sosialis tersebut, perlu adanya kesadaran sosialis terlebih

dahulu dalam diri tiap buruh. Lenin percaya bahwa sebuah partai yang sangat

disiplin dan terkoordinasi dengan rapi, akan dapat mengambil alih semua sistem

aparatur yang ada.

Argumentasi Lenin dalam ”Tesis Tentang Tugas-Tugas Pokok Kongres

Kedua Komisaris Internasional” yang diterbitkan pada 4 Juli 1920 cukup dapat

memberikan suatu kejelasan. Lenin mengatakan bahwa di bawah kondisi

dominasi kapitalis, mayoritas buruh tidak dapat mencapai kondisi sosialis.

Pertama, karena kaum kapitalis mengontrol semua medium pemikiran dan opini. 133 Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http: // www. marxist. Org/ indonesia/ lenin/ 1906/ perang. htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

92

Kedua, para pekerja dalam masyarakat kapitalis secara lugu menerima ide-ide dan

ideologi yang ada dari kapitalisme yang sangat efektif karena hal itu bekerja di

dalam kesadaran tanpa disadari. Untuk itu dibutuhkan suatu kekuatan luar yang

akan menyuntikan kesadaran sosialis kepada kaum buruh. Kekuatan itu adalah

para revolusioner profesional.134

Keberhasilan revolusi sosialis di Rusia bukanlah tujuan akhir. Tujuan

akhir adalah sebagaimana yang diajarkan Marx, yaitu terciptanya tahapan sejarah

masyarakat sosialis (komunis) di dunia. Dan masyarakat komunis inilah yang baru

saja lahir di dunia dari kandungan kapitalisme, yang dalam segala hubungan

membawa bekas-bekas masyarakat lama, yang oleh Marx dinamakan tahap

pertama atau tahap terendah masyarakat komunis. Alat-alat produksi bukan lagi

menjadi milik perseorangan, tetapi menjadi milik seluruh masyarakat. Setiap

anggota masyarakat yang telah melakukan bagian tertentu dari kerja sosial,

menerima surat keterangan dari masyarakat bahwa ia telah melakukan banyak

kerja. Dengan surat keterangan ini, ia menerima sejumlah barang hasil yang sesuai

dengan jumlah kerja135.

Pada tahap masyarakat komunisme penuh, terdapat ketentuan bahwa

masing-masing orang bekerja menurut kemampuannya dan akan mendapatkan

hasil sesuai dengan kebutuhannya. Namun itu berarti kemenangan kaum komunis

di Rusia tidak bernilai. Justru sebaliknya. Kemenangan kaum komunis di Rusia

memberikan basis dan pusat bagi kegiatan-kegiatan revolusi komunis di negara-

negara lain di seluruh dunia. Revolusi sosialis merupakan awal dari strategi politik 134 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 55. 135 Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj),op.cit.,hlm.165.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

93

untuk merebut kekuasaan negara dan kemudian mendirikan pemerintahan baru di

bawah tangan proletariat (Diktator Proletariat). Artinya menggunakan kekuasaan

negara untuk menindas kaum kapitalis demi mencegah mereka memakai kekayaan

dan fasilitas luas yang masih mereka kuasai untuk meninggalkan revolusi dan

mengembalikan keadaan lama. Setelah itu, hak milik atas tanah dan pabrik-pabrik

serta alat-alat produksi lain dicabut dan dialihkan ke negara.

F. Peranan Lenin dalam Revolusi Rusia Tahun 1917

Lenin atau yang mempunyai nama asli Vladimir Ilyich Ulyanov

merupakan seorang tokoh revolusioner yang sangat fenomenal di Rusia, bahkan

hingga ke seluruh negara-negara di dunia. Lenin adalah seorang yang menganut

ajaran Karl Marx dan berhasil mewujudkannya dalam bentuk tindakan politik

yang nyata. Lenin juga seorang pemimpin yang paling bertanggung jawab

terhadap tumbuh dan berkembangnya komunisme di Rusia. Sebagai penganut

Karl Marx yang revolusioner, Lenin berhasil mewujudkan dasar politik yang

hanya bisa dibayangkan oleh Karl Marx. Sejak bulan Oktober 1917, komunisme

dengan begitu cepatnya menyebar ke seluruh penjuru dunia.

Dalam bulan Oktober 1917, terjadilah peristiwa yang cukup

menggemparkan dunia, yaitu berhasilnya Lenin menerapkan suatu teori revolusi

Marxis dan mendirikan negara pertama menurut ajaran Karl Marx, yaitu negara

sosialis (komunis) di Rusia. Peristiwa tersebut dianggap menggemparkan dunia

karena menurut ajaran Marx, revolusi mendirikan negara sosialis (komunis) baru

mungkin di negara yang industrinya sudah masak, sehingga golongan buruh atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

94

proletar sudah begitu kuat. Namun menurut kenyataannya, Rusia yang pada saat

itu masih berupa negara agraris yang mayoritas penduduknya adalah petani (dari

kira-kira 75 juta penduduknya, baru sekitar 3 juta yang hidup sebagai buruh dalam

industri) dapat dengan berhasil melaksanakan revolusi di Rusia. Lebih

menggemparkan lagi karena anggota partai Bolshevik, partai yang memimpin

revolusi di bawah Lenin, pada waktu revolusi dikobarkan, baru beranggotakan

200.000 orang.136

Berkobarnya Revolusi Oktober 1917 di Rusia tentunya tidak lepas dari

peranan Lenin di dalamnya. Sebagai seorang pekerja keras dan mengabdikan

seluruh hidupnya untuk tujuan-tujuan revolusi, ia selalu berusaha untuk

mewujudkan suatu revolusi di Rusia. Dengan segala pemikiran-pemikirannya dan

keterlibatannya dalam kancah perpolitikan di Rusia, Lenin ingin melakukan

segala perubahan di negaranya. Peranan Lenin dalam revolusi Rusia tahun 1917

sangat nampak sekali dalam dua bidang, yaitu bidang politik dan bidang sosial.

1. Bidang Politik

Lenin yang mengukuhkan dirinya sebagai Marxis kemudian mulai terlibat

dalam gerakan-gerakan perpolitikan di Rusia. Keterlibatan Lenin dalam bidang

politik diawali sejak tahun 1895, yaitu sejak Lenin bersama-sama kaum Marxis

lainnya, seperti Martov yang di kemudian hari menjadi pemimpin kelompok

Menshevik, berhasil membentuk organisasi yang bernama Union of The Struggle

for the Liberation Working Class (Persatuan Perjuangan untuk Pembebasan Kelas

Buruh). Tugasnya melakukan kegiatan menyebarkan pamflet-pamflet, koran

136 G. Moedjanto, op.cit., hlm. 19.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

95

ilegal, juga mendukung pemogokan-pemogokan buruh dan menginfiltrasi kaum

buruh agar mereka dapat dididik dasar Marxisme. Namun pada bulan Desember

tahun 1895, para pemimpinnya ditangkap. Lenin di penjara selama 15 bulan dan

kemudian dihukum buang ke Shushenskoie di Siberia.137

Pasca pembuangan dari Siberia, Lenin kemudian pergi dan menetap di

Swiss karena ia dilarang tinggal di kota. Lenin akhirnya mengatur penerbitan

“Iskra” di Munich bersama Plekhanov dan Martov dengan Lenin menjadi redaktur

dan memimpin semua aktivitas Iskra. Terbitan artikel-artikel dari Iskra juga

diselundupkan sampai ke Rusia. Pada tahun 1901 dalam bukunya What is to be

Done?, Lenin menjelaskan bahwa perlunya sebuah partai sebagai garda depan

kaum proletar yang bertugas menyuntikkan kesadaran sosialis kepada diri kaum

proletar karena kaum proletar tidak akan secara spontan memiliki kesadaran

sosialis dan menjadi revolusioner. Perlu adanya partai yang ketat dan disiplin baja,

sehingga benar-benar dapat memimpin perjuangan buruh melalui revolusi.

Menurut Lenin, partai juga harus berpola sentralisme mutlak.138

Namun oleh Plekhanov, Martov dan Leon Trotsky, skema organisasi dan

disiplin partai yang dikemukakan Lenin tersebut cenderung membawa partai ke

arah “Jacobinisme”.139 Dalam Kongres I, Lenin kalah: 28 lawan 22, dengan 1

suara abstain.Tetapi ketika terjadi ketidak sepakatan mengenai topik lain dalam

Konggres, Lenin memaksa adanya pemungutan suara ulang dan berhasil

137 Edi Haryadi,op.cit.,hlm. 124 138 Ibid.,hlm.127 139 “Jacobisnisme” adalah penindasan diskusi yang bebas dalam partai, sebuah kediktatoran atas kaum proletar, bukan kediktatoran oleh kaum proletar dan akhirnya akan membentuk kediktatoran satu orang.lihat Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-Bayang Lenin : Enam Pemikiran Marxisme dari Lenin Sampai Tan Malaka, op cit., hlm 11.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

96

mendapat keunggulan 24 suara. Kemenangan tersebut menjadikan kelompok

Lenin disebut sebagai kaum Bolshevik. Partai tersebut kemudian

memproklamasikan sebagai partai pekerja Sosial-Demokrat Rusia (Russion Social

Democratic Workers Party, RSDWP). Sejak saat itu, Iskra ditetapkan sebagai

organ sentral partai.140

Dalam Kongres Partai Bolshevik di Praha yang diadakan Lenin pada tahun

1912, perpecahan dalam tubuh RSDWP antara kaum Bolshevik dan Menshevik

menjadi selamanya. Ditambah lagi setelah pecah Perang Dunia I, tumbuhnya

nasionalisme di kedua belah pihak telah memecah belah kaum Sosial-Demokrat.

Sayap kiri, di antaranya Lenin, menuntut agar kaum sosialis menentang “perang

kaum kapitalis dan imperialis” dengan lebih mentransformasi “perang imperialis

menjadi perang sipil”. Tetapi pandangan Lenin ini hanya mendapat sedikit

dukungan. Bahkan tidak sedikit kaum Bolshevik yang mendukung perang. Pada

tahun 1914, setelah berhasil mencapai Swiss, Lenin bergabung dengan

sekelompok kecil imigran Bolshevik dan Menshevik yang anti perang.

Pada rentang tahun 1915 sampai tahun 1916, kaum sosialis anti perang

mengadakan pertemuan di Zimmerwald dan Kienthal, Swiss. Lenin gagal

mempengaruhi konferensi tersebut untuk mengadopsi prinsip

“mentransformasikan perang imperialis menjadi perang sipil”. Lenin dan para

pendukungnya kemudian menjadi minoritas dalam kelompok sosialis anti perang.

Hingga tahun 1917 Lenin terus menetap di Swiss, baru setelah di Rusia terjadi

kekalahan perang dan keadaan ekonomi semakin hancur sehingga mengakibatkan

140 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 10.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

97

terjadinya revolusi Rusia pada bulan Februari 1917, Lenin baru kembali lagi ke

Rusia.

Revolusi Februari 1917 telah mengakibatkan jatuhnya kekuasaan

monarkhi di Rusia. Otokrasi Tsar Rusia di bawah Tsar Nikholas II berhasil

ditumbangkan. Mendengar hal itu, maka Lenin memutuskan untuk segera kembali

dari Swiss ke Rusia. Dengan bantuan Jerman lewat Swedia dan Finlandia, 32

orang sosialis (19 Bolshevik, 4 Menshevik) kembali ke Rusia. Di antara mereka

adalah Lenin.141 Sesampainya Lenin ke Rusia pada bulan April 1917, di Rusia

telah terdapat Pemerintahan Sementara (Vremennoye Pravitelstva) untuk mengisi

kekosongan kekuasaan pasca Revolusi Februari 1917.

Pemerintahan Sementara tersebut terdiri dari dua kekuataan besar yang

saling bertentangan. Pertama adalah para politisi dari berbagai partai di Duma

yang membentuk Pemerintahan Sementara, yang terdiri dari kadet, Menshevik

dan Sosialis Revolusioner. Kedua adalah kaum proletar yang bersama-sama

dengan prajurit Petrograd membentuk soviet Petrograd. Lenin tidak mendukung

adanya Pemerintahan Sementara karena ia menganggap pemerintahan tersebut

sangat imperialis. Lenin kemudian menyakinkan Sentral Komite partai Bolshevik

agar menerima rencananya.

Rencana Lenin kemudian terkenal dengan sebutan “April These”. Pokok-

pokoknya adalah penghancuran kapitalisme sebagai satu-satunya cara untuk

mengakhiri perang, tidak ada dukungan lagi untuk Pemerintah Sementara,

kekuatan soviet harus ditegakkan dan soviet harus didominasi Bolshevik, gagasan

141 G. Moedjanto, 1975, “Revolusi Rusia 1917 (lanjutan)”, dalam SPPS seri IV no. 10. Yogyakarta: USD, hlm. 5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

98

mendirikan republik parlementer harus ditiadakan, tanah dan bank harus

dinasionalisir, Soviet harus mengambil alih urusan produksi dan distribusi barang,

Internasionale III harus dibangun sebagai pengganti Internasionale II. Sebagian

besar tokoh Bolshevik menentang rencana tersebut dan mengganggapnya sebagai

khayalan orang gila.142 Dalam konferensi partai di bulan April tersebut akhirnya

menyetujui rencana dan kemudian membuat program: partai harus menarik

kembali dukungannya terhadap Pemerintahan Sementara dan memenangkan

mayoritas dalam Dewan Soviet. Begitu pemerintah soviet terbentuk, harus segera

dimulai negoisasi bagi perdamaian umum di semua front, semua tanah

dinasionalisasikan dan dibagi-bagi kepada para petani kecil dan pemerintah harus

menetapkan pengendalian yang ketat terhadap semua industri swasta demi

kepentingan kaum buruh.143

Lenin mencoba menggerogoti legitimasi Pemerintahan Sementara. Sebuah

percobaan pemberontakan sayap kiri partai Bolshevik pada bulan Juli gagal

karena tergesa-gesa. Menurut Lenin, pemberontakan pada tanggal 3 sampai 4 Juli

tahun 1917 merupakan suatu kesalahan. Pihak sayap kiri Partai Bolshevik tidak

akan dapat mengambil alih kekuasaan baik secara fisik maupun secara politik,

meskipun pada saat itu Petrograd berada di tangan pihak sayap kiri Partai

Bolshevik. Hal tersebut karena pada saat itu kaum pekerja dan kaum prajurit tidak

akan bersedia bertempur dan mati untuk Petrograd. Lenin juga menambahkan,

bahwa pada saat itu tidak ada kebuasan atau luapan kebencian kepada kaum

Kerensky. Rakyat masih belum marah oleh pengalaman atas penghukuman

142 Ibid., hlm.6. 143 Saiful Arif dan Eko Prasetyo,op.cit., hlm. 15.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

99

terhadap kaum Boshevik, di mana kaum Sosialis-Revolusioner dan Menshevik

ikut terlibat144.

Akibatnya, pasca pemberontakan pada bulan Juli Lenin harus melarikan

diri ke Finlandia. Hingga bulan September 1917, kaum bolshevik tetap menjadi

minoritas. Baru pada saat Pemerintahan Sementara di bawah pimpinan Karensky

kehilangan dukunganya dan diadakan pemilihan umum untuk memilih anggota-

anggota Dewan Soviet Petrograd, Bolshevik baru meraih kemenangan mayoritas.

Akhir September 1917, Lenin kemudian kembali dari Finlandia ke Rusia.

Ia kemudian mengirimkan surat ke Petrograd yang isinya menyarankan kepada

Sentral Komite Partai untuk mengorganisasikan pengambil alihan kekuasaan

dengan bersenjata tanpa menunda-nunda lagi, namun ditolak. Lenin kemudian

mengadakan pertemuan rahasia dengan Sentral Komite Partai Bolshevik pada

bulan Oktober 1917 dan akhirnya berhasil memenangkan suara mayoritas anggota

Senat Komite untuk menyetujui dan mempersiapkan pengambil alihan kekuasaan

dengan senjata. Langkah selanjutnya adalah membentuk Komite Militer Revolusi

yang secara resmi diketuai oleh Pavel Lazimir, walaupun kenyataanya organisasi

ini berada di bawah kendali Trotsky.

Revolusi Oktober 1917 meliputi dua peristiwa penting. Pertama adalah

kudeta Petrograd. Pada tanggal 25 Oktober 1917 diumumkan adanya pemindahan

kekuasaan dari Pemerintahan Sementara ke Komite Militer Revolusioner

pimpinan Pavel Lazimir. Di umumkan pula tuntutan rakyat yang berisi

pembentukan perdamaian yang demokratis, penghapusan pemilik tanah oleh para

144 Vladimir Illyich Lenin, Marxisme dan Pemberontakan, dalam http: //www. marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ 09/ 13insur. htm.,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

100

tuan tanah, pengenalan kontrol pekerja atas produksi dan pembentukan

pemerintahan Soviet. Kedua adalah Kongres Dewan Soviet seluruh Rusia II yang

berlangsung dari tanggal 25 Oktober sampai dengan 27 Oktober1917. Dalam

kongres tersebut terbentuk Pemeritahan Soviet (Soviet Komisaris Rakyat) yang

diketuai oleh Lenin (Kepala Negara). Diusianya yang ke-47, mimpi Lenin

menjadi kenyataan.145

Dari rangkaian peristiwa yang telah dijabarkan tersebut, sangat jelas

terlihat bahwa Lenin sangat berperan, baik dalam persiapan revolusi maupun

dalam jalannya revolusi. Sebagai seorang yang terlibat dalam perpolitikan Rusia

dan sebagai pemimpin dari partai Bolshevik yang bersifat radikal, Lenin tidak

pernah berputus asa untuk selalu berusaha mewujudkan dan mendirikan

pemerintahan komunis melalui revolusi sosialis di Rusia. Sebagai pemimpin

partai Boshevik, Lenin selalu memberikan dorongan kepada kaumnya agar

menjadi partai yang dapat diandalkan guna mengobarkan revolusi di Rusia.

Bahkan di saat partai Bolshevik berada dalam kelompok minoritas, Lenin terus

memperjuangkan partai dan kaumnya hingga menjadi kelompok mayoritas untuk

kemudian mengobarkan revolusi di Rusia. Tanpa peranan Lenin, komunisme akan

menunggu bertahun-tahun untuk mempunyai kesempatan memegang kekuasaan di

Rusia, hingga ke seluruh penjuru dunia.

2. Bidang Sosial

Lenin merupakan tokoh utama pendukung ajaran-ajaran Karl Marx

(Marxisme), namun tidak semua pandangan Karl Marx ia terima. Lenin tetap

145 Franz Magnis Suseno, Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikiran Marxisme dari Lenin samapi Tan Malaka,op.cit., hlm. 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

101

melakukan penyempurnaan terhadap pandangan-pandangan Karl Marx,

khususnya mengenai pembentukan partai komunis dan peranannya, juga

mengenai peranan kaum petani dalam revolusi. Marxisme merupakan suatu ajaran

pembebasan, di mana diajarkan bahwa manusia dapat menentukan perjalanan

sejarah dan menghentikan segala penindasan dan segala penentangan kelas. Setiap

orang memberi sesuatu dengan kemampuannya dan menerima balas jasa sesuai

dengan kebutuhannya, dengan kata lain berlaku prinsip sama rata, sama rasa.

Tahap tersebut disebut Marx sebagai tahap tinggi masyarakat komunis. Pada tahap

ini, pembagian barang-barang hasil masyarakat tidak perlu ditentukan dengan

jumlah barang hasil yang harus diterima oleh masing-masing orang, tetapi

masing-masing orang akan mengambil dengan bebas menurut kebutuhannya.

Berbeda dengan tahap pertama masyarakat komunis, dalam tahap ini komunisme

masih belum dapat matang sepenuhnya di bidang ekonomi dan belum sepenuhnya

bebas dari tradisi-tradisi atau bekas-bekas kapitalisme146.

Berdasarkan dari ajaran-ajaran Karl Marx tersebut, Lenin mempunyai

ambisi untuk mewujudkan secara praktis teori revolusi Marxisme dan mendirikan

negara menurut ajaran Karl Marx, yaitu negara sosialis (komunis). Menurut Marx,

langkah-langkah yang bersifat politis maupun ekonomis untuk mewujudkan cita-

cita tersebut adalah dengan mencapai kemenangan politis terlebih dahulu, di mana

kaum buruh melancarkan revolusi untuk menghancurkan masyarakat kapitalis dan

menggantikannya dengan masyarakat komunis. Langkah selanjutnya adalah

mendirikan pemerintahan peralihan atau pemerintahan transisi, yaitu

146 Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj),op.cit.,hlm.177.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

102

pemerintahan Diktatur Proletariat. Setelah pemerintah Diktatur Proletariat berdiri,

maka segera malaksanakan proses menasionalisasi alat-alat produksi,

pembentukan norma-norma legal baru seperti milik pribadi dihapuskan.

Dilakukan juga pembersihan terhadap musuh-musuh revolusi, yaitu sisa-sisa

kaum kapitalis-reaksioner dalam segala bentuknya. Baru setelah itu, muncullah

tahap awal dari masyarakat komunis, di mana dalam tahap ini berlaku prinsip

ekonomi : setiap orang memberi menurut kemampuannya dan setiap orang

menerima sesuai dengan prestasinya. Singkatnya di sini berlaku prinsip besarnya

upah diukur dengan prestasi kerja. Melalui beberapa tindakan ekonomis yang

lebih terinci, maka sampailah pada fase terbentuknya masyarakat komunis penuh,

di mana berlaku prinsip ekonomi setiap orang memberi sesuai dengan

kemampuannnya dan memberi balas jasa sesuai dengan kebutuhannya (sama rata,

sama rasa)147.

Situasi di Rusia pada pasca Revolusi Februari 1917 memang cukup

menguntungkan Lenin dan kaum Bolshevik. Pemerintahan Sementara yang

dibentuk guna mengisi kekosongan pemerintahan pasca Revolusi Februari 1917,

di bawah Perdana Menteri Pengeran Lvov dan kemudian Karensky, ternyata

dianggap tidak menguntungkan rakyat banyak. Kebebasan individu yang dikenal

oleh orang-orang Barat, tidak dikenal di Rusia. Penindasan yang dilakukan

pemerintah atas tidak diimbangi dengan usaha untuk menaikkan taraf hidup

ekonomi rakyat Rusia. Penduduk yang sebagian besar adalah petani yang tak

bertanah, menginginkan adanya pembebasan.

147 Sutarjo Adisusilo,op.cit., hlm. 167.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

103

Pada tahun 1917 Perang Dunia I sedang berlangsung. Rusia ikut ambil

bagian di pihak Sekutu melawan Jerman, Austria dan Turki. Tentara Rusia selalu

berada di pihak yang terdesak. Dalam situasi perang, pemerintah Rusia kurang

memperhatikan keperluan rakyat banyak. Akibatnya , bahaya kelaparan dirasakan

di mana-mana, di seluruh Rusia. Dengan sangat cerdik Lenin membaca tanda-

tanda zaman. Karena itu dipropagandakanlah semboyang : Perdamaian, Tanah,

Kebebasan dan Roti148.

Propaganda Lenin tersebut merupakan daya tarik yang sangat kuat bagi

penduduk Rusia yang sebagian besar adalah petani dan buruh. Para tentara yang

telah ikut perang secara berkepanjangan mengalami kejenuhan karena melawan

tentara Jerman yang dalam banyak hal lebih unggul, kemudian tertarik dengan

propaganda Lenin karena menghendaki adanya perdamaian dan kebebasan. Para

petani yang haus akan tanah sangat tertarik untuk mendukung Lenin karena

mereka sangat mengharapkan tanah yang sebagian besar masih dikuasai oleh para

bangsawan feodal atau tuan tanah. Mereka yang tertindas, politisi dan kaum

terpelajar, tertarik pula akan propaganda Lenin tentang kebebasan yang selama

pemerintahan Tsar berkuasa tidak pernah mereka nikmati.

Sebenarnya pada awal setelah Revolusi Februari 1917, Menshevik

memiliki perwakilan terbesar di dalam Soviet-soviet yang disusul oleh sosialis

revolusioner. Bolshevik hanya memperoleh sepuluh persen dari jumlah kursi.

Namun, dengan semakin berakarnya slogan dan propaganda yang diajukan oleh

Lenin dan Bolshevik di hati para anggota Soviet-soviet, perimbangan kekuatan di

148 G. Moedjanto, “ Prinsip-prinsip Non-Marxist dalam Kepemimpinan Lenin dalam Revolusi Rusia Tahun 1917 “, op.cit.,hlm.20.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

104

antara ketiga partai besar itupun berubah.149 Di bulan September 1917, Bolshevik

telah merebut lebih dari lima puluh persen kursi yang tersedia di dalam Soviet-

soviet150.

Segera setelah Bolshevik menduduki kelompok mayoritas, dibentuklah

Komite Militer Revolusi di bawah pimpinan Pavel Lazimir untuk mengobarkan

revolusi sosialis di Rusia. Proses revolusi di daerah-daerah berlangsung dengan

dua cara, yakni cara damai dan dengan kekerasan. Tercatat dari 97 kota besar di

Rusia, 79 direbut dengan cara damai, sementara sisanya diraih dengan kekerasan

dan pertumpahan darah. Salah satu kota yang melakukan perlawanan sengit

terhadap kekuatan Bolshevik adalah Moscow. Kota lain yang menolak

pemerintahan Bolshevik adalah Don dan Ural Selatan. Daerah ini secara

tradisional memang basis kekuatan bangsa Kosak, yang merupakan kelompok inti

dari pasukan elit yang selalu setia pada pemerintah. Untuk membendung kekuatan

Bolshevik membentuk tentara sukarela. Namun tentara yang dibentuk pada bulan

Oktober 1917 berhasil dilumpuhkan oleh kekuatan Bolshevik151.

Setelah Bolshevik mengambil alih kekuasaan, dibentuklah Dewan

Komisaris Rakyat di bawah pimpinan Lenin. Tindakan pertama yang segera

dilakukan Bolshevik adalah mengeluarkan dua dekrit (maklumat). Pertama adalah

maklumat tentang perdamaian, yang isinya pemerintah baru Rusia mengajak

negara yang berperang untuk mengadakan perdamaian , tanpa aneksasi dan ganti

rugi. Soviet juga menghapuskan semua diplomasi rahasia yang terjadi di masa

149 Partai-partai Politik Menjelang revolusi, lihat Lampiran 3,hlm. 207 150 Ken Budha Kusumandaru, 2004, Karl Marx, Revolusi dan Sosialisme, Yogyakarta, Resist Book, hlm. 252. 151 A. Fahrurodji,op.cit., hlm. 130.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

105

perang. Untuk itu Lenin menjanjikan diselenggarakannya persetujuan gencatan

senjata dengan musuh dalam waktu 3 bulan. Maklumat itu diakhiri dengan ajakan

kepada kelas pekerja Inggris, Perancis dan Jerman untuk mendukung politik

damai Rusia. Kedua adalah Maklumat tentang tanah, yang isinya menasionalisasi

semua tanah milik para feodal atau pemilik tanah. Maklumat tersebut juga

melarang penggunaan tenaga sewaan, melarang penjualan, penggadaian,

penyewaan dan pengasingan tanah. Nampaknya tindakan Lenin tersebut

merupakan pembaharuan agraria yang paling maju dalam sejarah Rusia152.

Perjuangan Lenin dalam mewujudkan secara praktis teori revolusi

Marxisme dan mendirikan negara menurut ajaran Karl Marx, yaitu negara sosialis

(komunis), bukanlah perjuangan yang mudah. Ia menghadapi berbagai macam

hambatan dan tantangan, bahkan kegagalan pada bulan Juli 1917 dalam

mengobarkan revolusi sosialis di Rusia. Keberhasilan Lenin dalam Revolusi

Oktober 1917 menunjukkan suatu kenyataan bahwa tanpa adanya peranan Lenin

di dalamnya, maka negara sosialis di Rusia tidak akan pernah terbentuk. Dengan

kata lain, dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa peranan Lenin dalam Revolusi

Oktober 1917, khususnya di bidang sosial adalah Lenin berperan dalam

mewujudkan negara sosialis (komunis) dan ia merupakan pendiri negara sosialis

(komunis) pertama di Rusia.

152 G. Moedjanto, “ Revolusi Rusia 1917 (lanjutan)”,op.cit.,hlm.10.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

106

BAB III

LATAR BELAKANG DAN PROSES TERJADINYA REVOLUSI RUSIA

TAHUN 1917

Revolusi merupakan suatu pergantian tatanan sosial. Revolusi mentransfer

kekuasaan dari tangan-tangan kelas yang telah kehabisan tenaganya kepada kelas

lain yang berada di atas kekuasaan. Pemberontakan dapat mencapai kemenangan

yang sesungguhnya dari revolusi dan mencapai kemapanan sebuah tatanan baru

hanya ketika berbasis pada sebuah kelas yang progresif, yang mampu menarik

mayoritas rakyat yang besar sekali jumlahnya untuk berkumpul. Kebangkitan

massa harus dipimpin untuk menumbangkan pendominasian satu kelas dan untuk

memapankan dominasi kelas lainnya. Hanya dengan begitu dapat dicapai sebuah

revolusi dalam suatu negara. Selain itu, diperlukan juga sebuah partai revolusioner

yang menyatukan dan menggabungkan semua kelas progresif sehingga mampu

mengorientasikan diri dalam lingkungannya dan memenangkan kepercayaan

massa. Dengan banyaknya massa yang mendukung dan berperan dalam revolusi

maka revolusi di sebuah negara akan dengan mudah ditegakkan.153

Terbentuknya suatu negara sosialis (komunis) pertama di Rusia tentunya

tidak lepas dari tahapan revolusi terlebih dahulu, di mana kaum buruh dan petani

bergabung untuk berjuang menumbangkan Tsarisme di Rusia yang dirasa sangat

merugikan rakyat. Rakyat menginginkan adanya kebebasan dari eksploitasi,

penindasan dan paksaan dari Tsar. Keinginan tersebut tentunya tidak lepas dari 153 Leon Trotsky, Mempertahankan Revolusi Rusia, dalam http;// www24. brinkster.com/ indomarxists/tr32003. htm.,15/05/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

107

konsep masyarakat komunis yang dicita-citakan oleh Karl Marx, yaitu masyarakat

yang bebas dari adanya kelas sosial (classless society) di mana manusia

dibebaskan dari keterikatannya kepada milik pribadi dan di mana tidak ada

eksploitasi, penindasan dan paksaan. Berkat kegiatan dan usaha-usaha Lenin

sebagai pemimpin partai Bolshevik juga usaha-usaha para buruh dan para petani

tertindas, maka terwujudlah Revolusi Sosialis di Rusia. Ditambah lagi keadaan

sosial, politik dan ekonomi yang mengalami kekacauan akibat kekalahan tentara

Tsar dalam Perang Dunia I, maka gagasan-gagasan Karl Marx dijadikan pola

untuk membentuk masyarakat baru dengan meruntuhkan masyarakat lama melalui

suatu revolusi.

Menurut Marx, penggulingan borjuis dapat dicapai hanya dengan

pengubahan proletariat menjadi kelas yang berkuasa dan sanggup mengorganisasi

seluruh massa pekerja untuk membentuk sistem ekonomi baru. Proletariat

memerlukan kekuasaan negara, organisasi kekuatan yang memusat, organisasi

kekerasan, baik untuk menindas perlawanan kaum penghisap maupun untuk

memimpin massa penduduk yang sangat luas, dalam pekerjaan menormalkan

ekonomi sosialis. Dengan mendidik partai buruh, Marxisme mendidik pelopor

proletariat yang sanggup merebut kekuasan dan sanggup memimpin seluruh

rakyat ke sosialisme, mengorganisasi sistem baru. Menjadi pemimpin dari seluruh

kaum pekerja dan kaum terhisap dalam usaha membina kehidupan sosial mereka

tanpa borjuasi dan melawan borjuasi.154

154 Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj.), op.cit., hlm. 38-39.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

108

Lenin orang yang menganut pada ajaran dan gagasan Karl Marx, namun

dalam beberapa hal Lenin menolak ajaran dan gagasan Karl Marx. Misalnya

mengenai revolusi sosialis hanya dapat dilakukan pada masyarakat yang

industrinya sudah maju dan hanya akan terjadi lebih dahulu di negeri-negeri yang

tingkat perkembangan kapitalismenya telah matang. Menurut Lenin, revolusi

sosial dapat dilakukan pada masyarakat yang tingkat industrinya masih belum

maju atau tingkat perkembangan kapitalismenya masih lemah.155 Hal tersebut

dapat dibuktikan oleh Lenin dengan dilakukannya revolusi pada tahun 1917 di

Rusia. Hasil dari revolusi tersebut adalah berhasilnya Lenin mengetrapkan suatu

teori revolusi Marxis dan mendirikan negara sosialis (komunis) pertama di Rusia.

A. Latar Belakang Terjadinya Revolusi Rusia Tahun 1917

Terjadinya revolusi Rusia pada tahun 1917 dilatar belakangi oleh tiga

faktor, yaitu faktor politik, faktor sosial dan faktor ekonomi. Di dalam tiga faktor

tersebut terdapat aspek yang bersifat internal maupun bersifat eksternal yang ikut

mendukung terjadinya revolusi tersebut.

1. Faktor Politik

Faktor politik internal yang mempengaruhi terjadinya revolusi tahun 1917

di Rusia adalah tidak lepas dari Tsarisme yang sudah melekat sejak dulu di Rusia.

Maharaja yang disebut Tsar mempunyai kuasa mutlak yang mengurus negerinya

dengan suatu aparatur negara tanpa parlemen. Bahkan dalam Undang-undang

Imperium Rusia yang dikeluarkan pada tahun 1892, kekuasaan Tsar Rusia

155 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit.,hlm.58

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

109

ditetapkan sebagai adikuasa dan tidak terbatas karena mempunyai legitimasi

kekuasaan sebagai pewaris Imperium Bizantium. Tsar diasumsikan mendapatkan

hak kekuasaan langsung dari Tuhan. Hal tersebut membuat posisi Tsar menjadi

tidak terbantahkan.

Dalam menjalankan kekuasaannya, Tsar bertumpu pada sentralisasi dan

sistem hierarki yang ketat aparat birokrasi. Para Menteri dan penasehat tidak lebih

dari sekedar badan-badan konsultasi yang tidak sedikitpun membatasi kebebasan

Tsar. Kekaisaran Rusia merupakan suatu otokrasi yang lebih bersifat militeristis

dan birokratis. Akibat dari tidak terbatasnya kekuasaan Tsar dari Rusia, terjadilah

eksploitasi terhadap rakyat. Baik itu terhadap buruh melalui kegiatan industri

maupun terhadap para petani melalui kepemilikan tanah. Para buruh dieksploitasi

tenaganya untuk bekerja dalam industri-industri dengan jam kerja yang melebihi

batas dan upah yang sangat kecil. Krisis sosial yang terwujud pada masa itu

bermakna bahwa rakyat Rusia tidak dapat terus-menerus dalam keadaan seperti

itu. Untuk memenuhi tuntutan-tuntutan asas rakyat, yaitu makanan bagi para

pekerja, pemberian tanah kepada para petani kecil dan perdamaian, sudah pasti

akan berlakunya revolusi.156

Para petani juga dieksploitasi tenaganya untuk mengolah tanah yang telah

dikuasai oleh para bangsawan pemilik tanah. Namun demikian, baik tuan tanah,

pegawai maupun bangsawan di Kekaisaran Rusia hanya mampu menikmati

kekuasaan politik kolektif otonom yang sangat kecil. Sebaliknya, mereka sangat

tergantung kepada hubungan individual dengan mesin negara yang dikelola secara

156 Ian Birchall, Revolusi Rusia Tahun 1917, dalam http:// arts. anu. edu. au/ suara/ birchall.ru,op.cit…

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

110

terpusat. Hal tersebut bertujuan untuk tetap mempertahankan pamor sistem politik

kekaisaran otokratis Rusia yang ada dalam program konstitusionalis liberal-

otokratis. Kemudian langkah selanjutnya adalah negara kekaisaran berhasil

menguasai kekuasaan, serta merencanakan memeras dan membentuk kembali

masyarakat Rusia yang tunduk di bawah kekuasaan Tsar.157 Dengan adanya

kekuasaan Tsar yang tidak terbatas tersebut, maka muncullah kesadaran dalam

diri rakyat untuk mengganti tatanan politik lama menjadi tatanan politik baru

dengan menumbangkan dan menjatuhkan kekuasaan Tsar melalui gerakan

revolusi di Rusia.

Menurut Lenin, terdapat tiga point agar revolusi di Rusia dapat berhasil.

Point pertama adalah revolusi harus tidak disandarkan pada suatu konspirasi dan

tidak atas satu partai, namun harus disandarkan pada suatu kelas yang maju. Point

kedua adalah revolusi harus disandarkan pada semangat revolusi rakyat. Point

ketiga adalah harus disandarkan pada satu titik penentu dalam sejarah

pertumbuhan revolusi, yaitu ketika aktivitas kalangan rakyat maju berada dalam

puncaknya dan ketika ada keragu-raguan dalam kalangan musuh. Apabila ketiga

point telah terpenuhi, maka dirasa revolusi telah kuat.158

Faktor politik eksternal yang mempengaruhi terjadinya revolusi tahun 1917

di Rusia adalah keterlibatan Rusia dalam perang. Keadaan Rusia yang masih

cukup terbelakang dirasa kurang mampu ikut dalam perang, sehingga membawa

dampak yang sangat buruk bagi rakyat dan kedudukan Rusia di Eropa. Revolusi

Rusia tahun 1917 bermula dari kekalahan kekaisaran dalam Perang Crimean 157 Theda Skocpol,op.cit., hlm. 90 158Vladimir Illyich Lenin, 1951, “Marxisme and Insurrection”, dalam Selected Works In Two Volumes. Moscow: Foreign Languages Publishing House, hlm. 167-168.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

111

1854-1855.159 Industrialisasi sepanjang awal abad ke-19 ternyata telah mengubah

ekonomi Eropa Barat dan efeknya segera memaksa Kekaisaran Rusia untuk

mempertahankan arena-arena perang dan diplomasi internasional yang vital.

Dilihat dari segi sudut geopolitiknya, kepentingan utama Rusia adalah mengontrol

pintu masuk ke Laut Hitam.

Dalam konflik yang bersumber pada kontrol atas Laut Hitam dan pengaruh

di Kekaisaran Ottoman, Rusia berhadapan dengan Perancis dan Inggris tanpa

dukungan dari bekas sekutunya, Austria. Akhirnya perang menjadi terfokus pada

persaingan perebutan benteng Rusia di Sevastopol di daerah Crimea. Armada Laut

Hitam Rusia terpaksa tenggelam di pintu masuk ke Teluk Sevastopol. Kemudian

setelah beberapa bulan dipertahankan dengan sekuat tenaga, Sevastopol jatuh ke

tangan serdadu Ottoman Anglo – Perancis yang terdiri dari 70 ribu orang.

Penyelesaian damai semakin menurunkan pengaruh Rusia di Timur Dekat dan

mencabut keberadaan pangkalan angkatan lautnya di laut Hitam. Kekalahan Rusia

pada perang Crimean bahkan telah sangat mempengaruhi situasi politik di dalam

negeri, karena hal tersebut ternyata telah menambah ketidak seimbangan sistem

kekaisaran yang masih tetap menyandarkan diri pada masyarakat perindustrian

dan perbudakan.160

Perang lain yang menjadi penyebab terjadinya revolusi di Rusia adalah

kekalahan Rusia dalam perang melawan Jepang (1904-1905). Perang tersebut

disebabkan oleh pertentangan kedua negara dalam beberapa hal. Secara politik

kedua negara tersebut terlibat konflik memperebutkan pengaruh di Cina dan 159 John Shelton Curtis, 1957, The Russian Revolutions of 1917, D. Van Nonstrand Company, New York, hlm. 10. 160 Theda Skocpol, op.cit., hlm. 84.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

112

Korea. Rusia menginginkan ekspansi ekonominya ke Manchuria. Selain itu, faktor

penentu lainnya adalah keinginan Rusia untuk menyewa semenanjung Laodung

dan Port – Arthur. Selain itu perang merupakan upaya pengalihan perhatian

masyarakat domestik Rusia dari menguatnya pergerakan revolusioner di Rusia.

Perang dimulai ketika Jepang menyerang pangkalan Port – Arthur pada

awal tahun 1905. Tiga bulan kemudian Jepang berhasil menduduki Korea dan

Manchuria. Bulan-bulan berikutnya Rusia terus mengalami kemunduran posisinya

di kawasan Timur Jauh. Jepang kemudian berhasil menduduki Kwang Tung dan

mempersiapkan pengepungan Port – Arthur. Port Arthur di kepung Jepang namun

berhasil dipertahankan oleh pasukan Rusia pada November – Desember 1904.161

Dalam perang tersebut Rusia mengalami kekalahan yang amat memalukan.

Tenggelamnya kapal tempur Rusia Varyag dan terbunuhnya Komandan Armada

Pasifik Stepan Makarov bersama kapal Petropavlosk yang dipimpinnya, serta

kekalahan Skuadron II Pasifik di pulau Tsusima merupakan pukulan telak bagi

prestise kekuatan militer Rusia. Perang ini diakhiri dengan perjanjian damai di

Portsmouth (Amerika Serikat) tanggal 5 September 1905.162 Dalam perjanjian

yang diusulkan Presiden Amerika Serikat Theodore Roosevelt, Rusia harus

mengembalikan Manchuria kepada Cina, mengakui kekuasaan Jepang di Korea.

Selain itu, Rusia harus melepas Semenanjung Kwangtung dan Port – Arthur serta

bagian Selatan Pulau Sakhalin kepada Jepang dan membayar ganti rugi pampasan

perang kepada Jepang.

161 A. Fahrurodji,op.cit.,hlm.117 162 Manifesto Perang Rusia Terhadap Jepang yang Dikeluarkan Tsar Nikholas II, lihat Lampiran 4, hlm. 208

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

113

Kekalahan ini terjadi pada saat ketidak puasan rakyat hampir mencapai

titik didihnya kaum pekerja di St. Petersburg, Moscow dan kota-kota lain

melancarkan pemogokan. Terdapat pula berbagai unjuk rasa para petani.

Pemogokan itu menjalar ke orang-orang yang bekerja di jaringan kereta api dan di

bulan Oktober 1905, Rusia benar-benar dalam keadaan tidak berdaya. Perang

Rusia – Jepang telah menurunkan mental bangsa Rusia dan semakin mempercepat

gerakan revolusioner yang telah berkembang di Rusia.163

Melihat lemahnya pemerintah Tsar di Rusia, menyulut adanya gelombang

revolusi yang menuntut perubahan negara secara radikal. Penggulingan otokrasi

dan pembentukan republik demokrasi, serta penghapusan struktur kelas

bangsawan (penguasa tanah) menjadi agenda penting perjuangan bersenjata ini.

Perjuangan bersenjata ini dilakukan oleh perorangan dan grup-grup kecil.

Sebagian mereka tergolong pada organisasi-organisasi revolusioner, sedangkan

yang lainnya tidak tergolong pada organisasi revolusioner apapun. Menurut Lenin,

perjuangan bersenjata mengejar dua tujuan yang berlainan. Pertama, perjuangan

ini bertujuan membunuh orang-orang, kepala-kepala dan bawahan di dalam

ketentaraan dan kepolisian. Kedua, bertujuan menyita dana-dana keuangan baik

dari pemerintah maupun dari orang-orang partikulir.164

Revolusi 1905-1907 ini merupakan revolusi pertama yang terjadi di Rusia

dan dikenal dengan revolusi borjuasi – demokrat. Dalam revolusi ini terjadi 2

peristiwa besar berdarah sebagai akibat perbenturan antara Tsarisme dan

163 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, 1989, Grolter Internasional Inc dan PT. Widyadara, Jakarta, hlm.110 164Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http :// www. marxist. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1906/ perang. htm, op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

114

kelompok revolusioner. Revolusi diawali dengan peristiwa tragis yang terjadi di

ibukota St. Petersburg yang dikenal dengan peristiwa Minggu Berdarah. Peristiwa

tragis ini disusul dengan berbagai pemogokan massal di berbagai kota besar yang

memaksa dikeluarkannya Manifesto 17 Oktober. Revolusi menyurut setelah

terjadinya pemberontakan bersenjata pada bulan Desember 1905 yang disusul

dengan pemilihan Duma Negara.

Duma I gagal dan akhirnya dibubarkan karena tidak mampu

menyelesaikan konflik perbedaan pendapat masing-masing fraksi menyangkut

persoalan agraria, yaitu soal penyitaan dan pembagian tanah kepada para petani.

Majelis yang hanya berumur kurang dari 3 bulan itu dibubarkan pada tanggal 8

Juli 1905. Duma II juga tidak bisa bertahan lama. Di dalam majelis yang dibentuk

berdasarkan UU pemilihan yang lama ini terdapat fraksi kiri yang merupakan

kekuatan oposisi. Duma ini menentang reformasi agraria yang disusul Pyotr

Stolypin.165 Padahal agenda reformasi tersebut telah disetujui dan ditandatangani

oleh Tsar Nikholas II pada bulan November 1906. Akibatnya Duma ini

dibubarkan pada tanggal 2 Juni 1907.

Sebagai penggantinya kemudian dibentuk Duma III yang dapat bertahan

hingga tahun 1912. Anggotanya mayoritas orang-orang yang mendukung Tsar,

sehingga hanya dijadikan alat belaka oleh Tsar untuk mengelabuhi rakyat. Setelah

Duma III telah sampai pada waktu yang telah ditentukan, maka Duma III telah

165 Pyotr Stolypin (1862-1911) merupakan seorang yang gigih mempertahankan tatanan monarkhi Rusia di tengah arus gelombang ketidak puasan pada sistem yang telah berlangsung selama berabad-abad tersebut. Ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Menteri dan merangkap sebagai Mendagri. Untuk menghindari terjadinya kembali revolusi, Pyotr mengusulkan reformasi agraria yang bertumpu pada kekuatan petani kaya di pedesaan. Reformasi ini mengalami kegagalan setelah Pyotr terbunuh pada tahun 1911. Lihat A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 124.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

115

habis masa jabatannya dan dilakukan kembali pemilihan Duma IV. Duma IV

sama sifatnya seperti Duma III dan berlangsung hingga tahun 1916. Duma yang

telah dibentuk tersebut ternyata tidak menguntungkan rakyat sama sekali. Dan hal

tersebut menambah rasa kecewa terhadap diri rakyat Rusia pada saat itu.

Menurut Lenin, pelajaran yang dapat diambil dari Revolusi 1905 tersebut

adalah partai mempunyai pengaruh sepenuhnya atas proletariat, di mana

perjuangan revolusioner langsung dari massa. Dalam perjuangan pada bulan

Oktober dan Desember 1905, terbukti bahwa hanya dalam perkembangan bentuk-

bentuk perjuangan seperti itu, sukses dari revolusi mendatang akan terwujud.

Menurut Lenin, teladan-teladan perjuangan ini harus menjadi mercusuar bagi

usaha berikutnya dalam melatih generasi-generasi pejuang yang baru.166

Pada bulan Agustus 1914, Rusia kembali ikut terlibat dalam perang.

Perang tersebut adalah Perang Dunia I (1914-1918). Motivasi Rusia untuk terlibat

dalam Perang Dunia I antara lain faktor perluasan wilayah jajahan dan motivasi-

motivasi ekonomi yang mendasari Rusia ke kancah konflik tersebut. Selain itu,

perasaan psikologis historis yang mengikat Rusia sebagai bangsa Slav, telah

menjadi pendorong utama masuknya kekuatan Imperium Rusia dalam arena

pertempuran. Untuk itu Rusia kemudian bergabung dengan Inggris dan Perancis,

melawan kekuatan Austro – Hongaria, Jerman, Turki dan Bulgaria. Perang terjadi

tidak hanya di daratan Eropa tetapi juga di Asia dan Afrika.

Perang merebak di lautan Atlantik dan Pasifik. Rusia merupakan salah satu

negara besar yang ikut terlibat dalam perang tersebut. Di arena Eropa Timur,

166Vladimir Illyich Lenin, Tentang Penilaian Revolusi Rusia, dalam http:// www. marxists. org/ Indonesia/ archive/ lenin/ 1908/ penilaian. Htm, 26/07/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

116

Rusia berhadapan dengan Jerman dan Austro – Hungaria, sedangkan di Front

Kaukasus, Rusia berhadapan dengan Turki. Pada akhir tahun 1915 Rusia

mengalami tekanan berat dari serangan Jerman ke arah timur yang mengakibatkan

Rusia kehilangan Polandia, sebagian Baltik, Ukraina dan Belorusia.

Tuntutan sumber daya manusia yang besar untuk kebutuhan perang telah

menyedot banyak tenaga kerja yang menjadi tulang punggung perekonomian

Rusia. Perang yang berkepanjangan menuntut pengorbanan yang besar tidak

hanya materi, namun juga menambahkan rasa kecewa terhadap rakyat Rusia

karena menganggap bahwa Tsarisme pada saat itu sangat lemah.

Menjelang berakhirnya Perang Dunia I, pemerintahan Tsar hancur karena

kehabisan tenaga, korupsi dan kurang dukungan. Pada tahun 1914, tentara Tsar

juga bertempur dengan peralatan dan persenjataan yang terbelakang , juga kurang

terpimpin , sehingga menderita serangkaian kekalahan fatal oleh tentara Jerman

dan Austria. Bahan makananpun menjadi langka di kota-kota.167

Kekecewaan tersebut telah mendorong lahirnya jiwa-jiwa revolusioner

sehingga mendorong juga berkobarnya revolusi di Rusia. Revolusi tersebut

bertujuan untuk menghancurkan Tsarisme di Rusia dan menggantinya dengan

tatanan politik baru yang lebih kuat yang lebih baik dari tatanan politik

sebelumnya. Keterlibatan perang yang diputuskan oleh pemerintahan Tsar,

diakhiri oleh penguasa Bolshevik menyusul terjadinya revolusi, menggusur

kekuatan atau penguasa lama.

167 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, op.cit., hlm.112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

117

Untuk itu, perlu dibentuk suatu kekuasaan yang sungguh-sungguh

revolusioner terlebih dahulu. Menurut Lenin, kekuasaan revolusioner merupakan

satu-satunya yang mampu memperlihatkan kepada rakyat, bahwa pada saat

penderitaan yang tidak terkatakan dikenakan atas massa, kekuasaan itu tidak akan

berhenti dengan ketakutan di hadapan laba-laba kapital. Selain itu, Lenin

mengungkapkan, bahwa kekuasaan revolusioner merupakan satu-satunya

kekuasaan yang mampu membangkitkan dan mendorong antusiasme revolusioner

massa dan melipat gandakannya dengan sepuluh kali lipat.168

Dalam berbagai pertempuran pasukan Rusia mengalami kekalahan yang

sangat dramatis. Rusia pun harus kehilangan sebagian wilayahnya. Walaupun

pada akhirnya sekutu Rusia memenangkan perang pada tahun 1918, Rusia,

sebagai akibat revolusi yang terjadi dalam negeri, telah menyatakan diri keluar

dari konflik tersebut sebelum perang berakhir. Kekalahan-kekalahan Rusia dalam

perang tersebut, selain menimbulkan rasa kecewa yang cukup dalam di hati rakyat

juga menimbulkan rasa tidak percaya terhadap pemerintahan yang sudah ada,

yaitu pemerintah Tsar yang telah berpuluh -puluh tahun lamanya memimpin di

Rusia. Hal itu memacu rakyatnya untuk segera melancarkan revolusi demi

terciptanya tatanan politik yang baru di Rusia. Kegagalan revolusi 1905

merupakan suatu pengalaman yang hebat untuk kemudian dijadikan bekal dan

latihan untuk revolusi 1917.

168Vladimir Illyich Lenin, Suatu Pemerintahan Revolusioner yang Kuat, dalam http :// www. marxist. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ suatu pemerintahan. htm., 19/07/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

118

2. Faktor Sosial

Faktor sosial yang mempengaruhi terhadap terjadinya revolusi 1917 lebih

bersifat internal. Keadaan sosial yang selalu menguntungkan rezim Tsar dan

pendukungnya, sehingga sangat merugikan masyarakat kelas bawah telah menjadi

pemicu terjadinya revolusi tahun 1917. Masyarakat kelas bawah yang sebagian

besar adalah para petani dan buruh, menuntut adanya perubahan pemerintahan

agar kesejahteraan dan keadilan sosial dapat ditegakkan di Rusia. Faktor utama

yang menjadi latar belakang terjadinya revolusi Rusia tahun 1917 adalah adanya

perbedaan sosial yang sangat mencolok antara Rezim Tsar dan pendukungnya

dengan rakyat kelas bawah yang terdiri dari kaum buruh dan petani.

Sistem sosial di Rusia adalah sistem feodal, di mana Tsar dan

pendukungnya (bangsawan) yang hidup bahagia dan kaya raya termasuk dalam

masyarakat kelas atas, sedangkan masyarakat kelas bawah (kaum buruh dan

petani) hidup miskin dan sengsara.169 Perbedaan Tsar dan pendukungnya dengan

kaum buruh dan petani yang sangat mencolok perbedaannya. Tsar dan

pendukungnya mempunyai hak yang sangat luas dan mempunyai kewajiban yang

sangat kecil resikonya, sedangkan para petani dan buruh mempunyai hak yang

sangat kecil (kadang tidak berhak sama sekali) namun kewajiban mereka cukup

besar dan penuh resiko. Adanya perbedaan sosial yang sangat mencolok tersebut

tentunya tidak lepas dari sistem perbudakan yang telah dilaksanakan oleh

169 Lapisan Masyarakat Rusia Abad XVIII, lihat Lampiran 5, hlm. 209

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

119

pemerintah Tsar sejak dulu. Sistem perbudakan di Rusia telah di perkenalkan

sejak abad-abad pertama berdirinya Pemerintahan Rusia yang berpusat di Kiev. 170

Sistem perbudakan merupakan pengembangan dari model hubungan

ketergantungan antara kelas pekerja (Zakupy dan Smerdy) terhadap kaum

bangsawan pada masa pemerintahan Yaroslav Mudry (1019-1054). Pada masa

Ivan III (1462-1505) diberlakukan undang –undang Sudebnik 1497, di mana para

petani budak diperbolehkan meninggalkan tanah secara terbatas. Itupun mereka

harus membayar Poshlin (semacam pajak) yang besarnya sekitar 1 rubel. Undang-

undang ini diperketat pada masa Tsar Ivan IV. Bahkan pada tahun 1597 Ivan IV

mengeluarkan perintah larangan penuh meninggalkan tanah. Perbudakan di Rusia

juga tidak dapat dilepaskan dengan pemahaman Undang-undang yang dikenal

dengan Krepostnoye Pravo.

Krepostnoye Pravo merupakan suatu kumpulan norma pemerintah feodal

yang dipakai untuk mempertahankan ketergantungan petani budak kepada para

tuannya. Undang-undang ini mengatur keberadaan petani di tanah-tanah milik

tuan tanah, termasuk larangan meninggalkan tanah tersebut. Bagi yang melanggar

dikenai dengan hukuman fisik atau pun materi.

Perbudakan mencapai masa puncaknya pada abad-abad XVII – XVIII,

khususnya pada masa Peter Agung dan Katerina Agung. Peter memberikan

kekuasaan legal kepada bangsawan dan tuan tanah untuk mengeksploitasi budak.

Hingga pada masa pemerintahan Katerina II, di mana terjadi berbagai intrik istana

dan perebutan kekuasaan, hak-hak bangsawan diperluas bahkan hingga

170 A. Fahrurodji,op.cit.,hlm.95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

120

menyentuh kehidupan pribadi para pekerja. Para bangsawan bisa mengirim

budak-budak mereka ke Siberia, ke kamp kerja paksa (Katorga) dan penjara,

apabila mereka dinilai bersalah. Sistem perbudakan lambat laun menjadi bagian

dari kehidupan masyarakat Rusia. Ini kemudian disadari sebagai penyebab utama

kelemahan ekonomi Rusia di abad XVIII. 171

Usaha-usaha menghapus perbudakan mulai muncul pada abad XIX.

Perbicangan tentang penghapusan perbudakan telah meluas pada awal abad XIX

di kalangan bangsawan dan pemerintahan imperium Rusia. Hal tersebut dinilai

sebagai upaya untuk mengantisipasi gerakan arus bawah yang dapat

membahayakan pemerintahan Tsar. Pada tahun 1808 mulai dilarang praktek jual-

beli budak di pasar. Langkah-langkah perbaikan nasib para budak mulai dilakukan

oleh para penguasa berikutnya. Tercatat Tsar Alexander I (1801-1825)

menghapuskan perbudakan di sebagian wilayah Rusia, yakni di Gubernia-

gubernia di kawasan Baltik. Terdapat tiga pembaharuan yang dilakukan oleh Tsar

Alexander I. Pertama adalah pembaharuan dalam bidang pertanian, yaitu

mengeluarkan undang-undang penghapusan budak dalam tanah pertanian. Tahun

1817-1819 Alexander I memerintahkan penyusunan Undang-undang anti-

perbudakan namun rancangan tersebut tidak pernah ditanda tanganinya karena

mendapat tantangan kuat dari tuan-tuan tanah.

Pembaharuan kedua adalah pembaharuan dalam sistem militer, di mana

Tsar Alexander I memperkenalkan sistem militer yang disebut Military Colonies.

Maksudnya adalah tentara dan keluarganya di tempatkan di daerah pertanian. Di

171 Ibid.,hlm.96

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

121

masa damai bertugas sebagai petani dan menjadi tentara waktu perang. Sedangkan

pembaharuan ketiga adalah pembaharuan dalam bidang perundang-undangan dan

konstitusi.172

Perjalanan panjang menuju pembebasan budak mencapai hasilnya ketika

Tsar Alexander II secara De Jure pada tahun 1861 mengeluarkan undang-undang

penghapusan perbudakan. Tsar Alexander II dijuluki sebagai Tsar liberal, karena

pemerintahannya memang liberal dengan mengadakan banyak pembaharuan. Ada

sejumlah kebijakan dalam negeri yang ditetapkan oleh Tsar Alexander II. Pertama

adalah menghapus perbudakan. Kedua adalah pembentukan pemerintahan daerah

dengan dikeluarkannya maklumat 1864, yang menetapkan bahwa setiap provinsi

dan distrik istimewa mempunyai dewan daerah.

Ketiga adalah pembaharuan sistem pengadilan dengan yuri, perluasan

pendidikan khususnya untuk wanita, penghapusan Military Colonies dan

dikembalikan pada sistem asrama. Diadakan juga pembagunan jalur-jalur kereta

api.173 Namun demikian, ini bukanlah akhir dari sejarah panjang nasib tragis

bangsa Rusia di bawah perbudakan. Pada prakteknya sistem tersebut terus

berlangsung hingga tahun 1917. Rusia merupakan negara di Eropa yang paling

akhir menghapus institusi perbudakan. Di abad XVIII ketika perbudakan

mengalami kemunduran di berbagai tempat, di Rusia malah berkembang pesat.

Meskipun perbudakan di Rusia telah dihapuskan, tetapi dalam hidup

sehari-hari bangsawan memandang rakyat kelas bawah tidak lebih daripada budak

mereka belaka. Institusi perbudakan bertahan beberapa abad di Rusia disebabkan 172 Sutarjo Adisusilo, 1982, Sejarah Eropa dari Konggres Wina Sampai Dengan Perang Dunia II, IKIP Sanata Dharma, Yogyakarta, hlm.32. 173 Ibid.,hlm.33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

122

oleh berbagai faktor. Antara lain faktor kondisi sosio-kultural dan alam juga letak

geografis Rusia. Perluasan wilayah seiring dengan penaklukan menyebabkan

jumlah pekerja atau petani lebih sedikit daripada luas tanah yang tersedia.

Sementara para pemilik tanah (bangsawan) perlu tenaga untuk menggarap tanah

tersebut. Krepostnichestvo (perbudakan) berawal dari keinginan pemerintah untuk

menjamin agar para petani atau pekerja tetap tinggal dan bekerja pada tanah

majikan mereka. Dengan memberikan sanksi yang berat ataupun denda yang

besar, para petani atau pekerja akhirnya hidup seperti budak (rab) dan terikat

dengan tanah di mana ia bekerja. Di samping itu, peperangan yang sering dihadapi

Rusia membutuhkan banyak tenaga untuk dijadikan serdadu (soldat) yang akan

maju ke garis depan. Tidak jarang serdadu-serdadu tersebut dikumpulkan dari

para budak atau petani bebas yang diharuskan bertempur untuk negara.174

Masyarakat kelas atas yang terus memandang dan menganggap masyarakat

kelas bawah sebagai budak membuat kondisi kehidupan kaum buruh dan petani

sebagai masyarakat kelas bawah di Rusia menghadapi penindasan dan

penghisapan yang berlipat-lipat. Baik itu penindasan dan penghisapan materi

maupun tenaga yang terus dieksploitasi untuk menjadi buruh industri, pekerja

tanah dan serdadu-serdadu perang ketika Rusia ikut terlibat dalam pertempuran.

Masyarakat kelas bawah terus dimanfaatkan demi keuntungan masyarakat kelas

atas. Bias kelas dan ketidak adilan yang nampak jelas di kalangan masyarakat

Rusia tersebut, telah memberikan kesadaran revolusioner terhadap kaum-kaum

tertindas untuk segera melancarkan revolusi.

174 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 98.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

123

Mereka menuntut adanya keadilan dan pergantian tatanan pemerintahan

lama menjadi tatanan pemerintahan baru yang lebih baik lagi. Diawali dengan

dilancarkannya revolusi pada tahun 1905. Melalui gerakan pemogokan dan

demonstrasi di berbagai kota yang diikuti oleh sekitar 3 juta pekerja, mereka

menuntut di berlakukannya hak-hak demokrasi dan kebebasan, termasuk

pemberlakuan 8 jam per hari kerja. Sebagai jawaban dari tuntutan rakyat,

kemudian dibentuk Manifesto 17 Oktober. Periode ini diakhiri dengan

pemadaman pemberontakan bersenjata Desember 1905 yang terjadi di

Moskow.175

Revolusi 1905 dianggap kurang berhasil karena pasca revolusi tersebut

keadaan sosial rakyat tidak pernah berubah. Revolusi itu telah memberikan

pelajaran-pelajaran kepada rakyat Rusia. Pelajaran pertama dan fundamental

adalah bahwa hanya dengan perjuangan revolusioner dari massa, dapat dicapai

perbaikan yang sedikit-banyaknya serius dalam kehidupan kaum buruh dan dalam

administrasi negara. Pelajaran kedua adalah bahwa tidaklah cukup untuk

menggerogoti dan membatasi kekuasaan Tsar. Kekuasaan itu harus dihancurkan

karena sebelum kekuasaan Tsar dihancurkan, konsesi-konsesi yang dimenangkan

dari Tsar tidak pernah akan tahan lama. Hanya perebutan republik demokratis

sajalah, penggulingan kekuasaan Tsar, pemindahan kekuasaan ke dalam tangan

rakyat, yang dapat menyelamatkan Rusia dari penganiayaan dan tirani birokrasi,

kekuasaan sewenang-wenang yang dimiliki oleh tuan tanah serta antek-antek

mereka di pedesaan.

175 Ibid.,hlm.122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

124

Pelajaran ketiga adalah bahwa revolusi itu membuat semua kelas

masyarakat Rusia muncul ke depan secara terang-terangan. Mereka menampakkan

dirinya dalam kenyataan, menyingkapkan ambisi mereka yang sesungguhnya,

menyingkapkan apa yang dapat mereka perjuangkan dan seberapa kuat, gigih dan

tegar mereka dapat berjuang.176 Tsar dan para pendukungnya masih saja

mendominasi Rusia pada saat itu. Namun demikian, gelombang revolusioner

masih terus berkembang di Rusia hingga nantinya terjadilah revolusi pada tahun

1917 yang berhasil menghancurkan kekaisaran Rusia dan terbentuklah negara

sosialis (komunis) pertama di Rusia.

Faktor sosial kedua yang menjadi latar belakang terjadinya revolusi Rusia

tahun 1917 adalah persoalan tentang kepemilikan tanah. Kaum bangsawan

pemilik tanah di Rusia secara ekonomi lemah dan secara politis tergantung kepada

penguasa kekaisaran. Sepanjang abad ke-18, bangsawan Rusia akhirnya

diberhentikan sebagai pelayan negara tetap dan hak pemilikan pribadi mereka

semakin diperkuat. Namun demikian, status bangsawan Rusia dan kesinambungan

kesejahteraan dari keluarga-keluarga individual sesungguhnya sangat tergantung

pada pelayanan atau pengabdiannya kepada Tsar.

Selama beberapa abad, tanah-tanah milik bangsawan independen serta para

putra mahkota diambil-alih dan dibagi-bagi sebagai hadiah kepada mereka yang

memilih karier sebagai pejabat atau pegawai negara. Para bangsawan ini diberi

hak untuk memperbudak dan hak milik atas tanah. Namun, kepemilikan mereka

tidaklah terkonsentrasi pada satu daerah saja atau bahkan di satu propinsi, tetapi

176Vladimir Illyich Lenin, Pelajaran Dari Revolusi, dalam http :// www. marxist. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1910/ pelajaran. htm.,26/07/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

125

tersebar di berbagai daerah kekaisaran. Bangsawan Rusia hanya memiliki

kekuasaan politik yang di dasarkan pada hak milik tanah dan kelas independen

yang sangat kecil. Tepatnya setelah kekalahan dalam perang Crimean (1854-

1855). Tsar Alexander II menyerukan agar lebih baik menghapuskan perbudakan

dari atas daripada menunggu sampai ada usul menghapuskannya dari bawah.177

Dengan mengesampingkan oposisi dari mayoritas bangsawan pemilik

tanah, Tsar meminta agar para bangsawan pemilik tanah menerima emansipasi

yang sah dari para budak. Para tuan tanah yang didesak untuk memberi kepada

para petani pemilikan yang sah dari sebagian tanah pertanian, yang menurut

sebagian besar bangsawan semuanya adalah hak milik mereka. Emansipasi yang

dimaksud adalah Undang-undang Emansipasi (Emancipation Edict), isinya antara

lain penghapusan perbudakan dengan membebaskan petani-petani yang menjadi

budak dari tuan tanah.178

Petani bekas budak mendapat tanah sebagai miliknya, tetapi tidak sebagai

milik perseorangan melainkan sebagai milik bersama (milik kolektif) dari suatu

desa yang biasa disebut mir dan dibentuk dari petani-petani bekas budak. Uang

kerugian ini harus dibayar kembali atau diangsur oleh petani bekas budak (mir)

kepada negara selama 49 tahun.

Walaupun telah ditetapkan Undang-undang Emansipasi tersebut, hidup

petani di Rusia tetap belum mengalami kemajuan yang nyata karena kepala mir

(biasanya dijabat oleh lurah desa) lama-kelamaan bertindak sebagai tuan tanah

saja terhadap petani-petani anggota mir. Kepala mir akhirnya menjadi petani besar

177 Theda Skocpol,op.cit.,hlm.85 178 Ibid.,hlm.89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

126

dan kaya (biasa disebut dengan kulak). Hidup petani biasa tetap dalam

kesengsaraan. Untuk itu berlaku rancangan yang terbaru dari program agraria

Polska Partia Socyalistycna (PPS)179 yang diterbitkan dalam No. 6-8

Przedswit.180

Rancangan itu membagi program agraria menjadi dua bagian. Bagian

pertama, menguraikan reformasi sebagai pelaksanaan syarat-syarat sosialisme

yang matang. Bagian kedua, memformulasikan penyempurnaan dan integrasi

reformasi agraria yang diuraikan di bagian pertama. Pasal-pasal pokok dari

program agraria tersebut adalah: 1) Menasionalisasi tanah milik keluarga Tsar,

pemerintah dan milik gereja dengan jalan pensitaan; 2) Menasionalisasi milik

tanah besar kalau tidak ada pewarisnya; 3) Menasionalisasi hutan, sungai dan

danau. Namun pada kenyataannya program tersebut tidak terealisasikan.181

Hingga pada pasca revolusi Rusia yang pertama tahun 1905, telah

diusulkan sebuah reformasi agraria oleh Pyotr Stolypin (1862-1911). Tujuannya

adalah untuk menghindari terjadinya revolusi kembali. Agenda reformasi agraria

tersebut akhirnya disetujui dan ditanda tangani oleh Tsar Nikholas II pada bulan

November 1906. Dalam reformasi agraria ini sistem mir dihapuskan. Tanah tidak

lagi merupakan milik kolektif dari mir, tetapi diberikan kepada petani sebagai

milik perseorangan dan bertumpu pada kekuatan petani kaya (kulak) di pedesaan.

179 Polska Partia Socyalistycna (PPS) adalah Partai Sosialis Polandia yang merupakan partai nasionalis reformis yang dibentuk pada tahun 1892. Pada tahun 1906 PPS pecah menjadi PPS “kiri” yang berada di bawah pengaruh kaum Bolshevik, dan PPS “kanan” yang Sivinis. Lihat Vladimir Illyich Lenin, Sosialisme dan Kaum Tani (1), dalam http :// www.marxist.org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1906/sosialisme dan kaum tani. htm., 26/07/07. 180 Przedswit (fajar) adl majalah politik partai sosialis Polandia (PPS), terbit sejak th 1884 sampai th 1920. lihat Ibid.. 181 Ibid..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

127

Namun perubahan agraria tersebut oleh kaum revolusioner dianggap sebagai tanda

kelemahan pemerintahan Tsar karena pada saat itu Rusia baru saja kalah dalam

perang melawan Jepang dan baru saja mengalami revolusi 1905. Selain itu,

perubahan agraria juga dianggap tidak sebagai perbaikan nasib para petani kecil di

Rusia. Tanah-tanah milik para bangsawan tuan tanah dan para kulak tersebut

tetap dikerjakan oleh petani-petani kecil. Melihat situasi dan kondisi yang sangat

tidak menguntungkan, para petani kecil kemudian menuntut agar tanah menjadi

milik mereka. Dengan adanya semboyan: Perdamaian, Tanah, Kebebasan dan

Roti yang dipropagandakan oleh Lenin sebagai pemimpin kaum Bolshevik, para

petani kecil semakin mendukung adanya gerakan revolusioner yang menuntut

adanya perubahan di Rusia demi mendapatkan hak milik atas tanah.

Faktor sosial ketiga yang menjadi latar belakang terjadinya revolusi Rusia

tahun 1917 adalah musibah kelaparan yang melanda sebagian besar masyarakat

Rusia dan menuntut adanya kebebasan dari peperangan. Dari tahun 1914 hingga

tahun 1917 Rusia telah memobilisasi 15 juta orang untuk dijadikan tentara,

sehingga menyedot banyak tenaga kerja yang menjadi tulang punggung

perekonomian Rusia. Pada awal pecahnya Perang Dunia I, Rusia tidak

mempunyai infra-struktur ekonomi yang cukup kuat untuk mendukung usahanya

melawan Jerman.

Mengenai amunisi, kemampuan produksi industri amunisi Rusia per tahun

hanya 600.000 butir, sementara kebutuhan per tahun selama perang diperlukan 70

kali lipat dari itu. Setelah 5 bulan pertama masa peperangan, tentara Rusia sangat

kekurangan amunisi. Banyaknya tentara garis depan pergi berperang tanpa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

128

senjata. Akibatnya, banyak sekali tentara Rusia yang gugur dalam peperangan.

Ratusan ribu serdadu Rusia tewas dan terluka dalam perang. Ada juga serdadu

Rusia yang ditawan dan sebagian besar korps perwira profesional digantikan.182

Dalam keterlibatan Rusia pada Perang Dunia I yang telah menyedot

banyak tenaga kerja untuk menjadi serdadu perang, mengakibatkan pabrik-pabrik

banyak kehilangan pekerja dan para petani terpaksa meninggalkan tanahnya.

Kemandegan produksi tersebut membawa dampak pada krisis yang lebih besar di

Rusia. Kondisi dan situasi Rusia yang jauh dari keseimbangan tersebut membuat

kota-kota besar kekurangan bahan pangan, minyak dan bahan mentah menjadi

masalah yang akut pada musim dingin 1916-1917.

Melihat dari pelajaran yang dialami rakyat Rusia terhadap Revolusi yang

terjadi pada tahun 1905, Lenin menilai, perjuangan bulan Desember 1905

membuktikan bahwa pemberontakan bersenjata dapat menang dalam syarat-syarat

dan modern dari teknik militer juga organisasi militer. Sebagai hasil dari

perjuangan bulan Desember tersebut, seluruh gerakan buruh internasional sejak

saat itu harus memperhitungkan kemungkinan bentuk-bentuk pertempuran serupa

dalam revolusi-revolusi proletar yang terdekat.183

Kemerosotan yang tajam dan krisis yang mendalam tersebut

mengakibatkan perekonomian negara menjadi kacau. Bahaya kelaparan

mengancam sebagian besar rakyat Rusia, sehingga rakyat berteriak-teriak minta

makan. Selain itu, masyarakat kelas bawah dan para tentara yang menderita akibat

perang menjadi jenuh terhadap perang untuk membantu tentara sekutu di Barat 182 Theda Skocpol, op.cit., hlm.96. 183Vladimir Illyich Lenin, Tentang Penilaian Revolusi Rusia, dalam http :// www. marxist. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1908/ Penilaian. htm.,26/07/07.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

129

pada bulan Juli 1917. Hal itu nampaknya berhasil menghancurkan moral tentara

Rusia. Ditambah lagi dengan adanya propaganda revolusioner kaum Bolshevik,

menjadikan tentara Rusia semakin mengalami demoralisasi. Kondisi-kondisi

seperti itu kemudian berubah menjadi krisis revolusioner. Masyarakat kelas

bawah yang semakin menderita karena kelaparan dan para tentara yang mulai

jenuh berperang kemudian menuntut agar segera tersedianya bahan makan dan

menuntut agar keterlibatan Rusia dalam Perang Dunia I segera dihentikan.

Tuntutan mereka inilah yang nantinya merupakan pemicu berkobarnya revolusi

Rusia tahun 1917.

3. Faktor Ekonomi

Faktor ekonomi yang menjadi latar belakang terjadinya revolusi Rusia

tahun 1917 adalah semakin tergantungnya kekaisaran Rusia pada modal asing

yang mengakibatkan keadaan perekonomian Rusia menjadi terpuruk, sehingga

membuat tingkat kehidupan ekonomi masyarakat Rusia rendah. Pada tahun 1900,

terdapat sekitar 269 perusahaan asing di Rusia, yang sebelum tahun 1888 hanya

ada 16 perusahaan asing. Modal Belgia dan Perancis sebagian besar ditanam

dalam industri metalurgi dan tambang di bagian selatan, modal Inggris ditanam

dalam minyak dan modal Jerman ditanam dalam industri elektronika dan kimia

(lihat tabel di bawah).184

No. Tahun Jumlah Perusahaan Asing Modal Asing yang

Diinvestasikan

1. 1888 16 perusahan asing 215 juta Rubel

184 Theda Skocpol,op.cit.,hlm.91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

130

2.

3.

1900

1914

269 perusahan asing

> 269 perusahaan asing

911 juta Rubel

2 milyar

Pasca perang Crimean (1854-1855), Rusia berusaha mempercepat

industrialisasinya dari atas. Sehingga sepanjang tahun 1860-an dan tahun 1870-an,

Rusia membuka diri terhadap perdagangan luar negeri dan investasi dengan

harapan bahwa akan dapat memperoleh materi, teknik transportasi dan industri

modern dari luar untuk dapat menggantikan eksport pertanian. Jaringan perkerata

apian semakin disediakan. Jika agak lamban, diperbesar dan diperluas melalui

usaha-usaha yang dilakukan oleh penguasa swasta dalam negeri dan asing.

Namun, besi yang digunakan masih diimport, sehingga perkembangan

pertambangan dan metalurgi Rusia sangat kecil.

Sementara itu, produksi pertanian mengalami stagnasi, harga padi-padian

internasional sangat merosot sehingga hutang dan kebutuhan Rusia akan import

semakin meningkat. Perang serta persiapan militer (perang Rusia – Turki 1877)

terus-menerus menyerap penerimaan pemerintah. Pada waktu bersamaan,

kemampuan membayar pajak pada petani semakin menurun, dan bahkan terancam

kelaparan pada tahun 1891. Untuk itu buruh mengambil suatu resolusi yang

isinya: 1) bagaimana membuat sedemikian supaya tidak memelihara laba-laba

kaum kapitalis; 2) supaya merenggutkan tabir kerahasiaan perdagangan; 3) supaya

menjamin kepada kaum buruh mayoritas di dalam lembaga-lembaga pengontrol;

4) supaya organisasi (kontrol dan pimpinan), yang merupakan organisasi seluruh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

131

nation, dipimpin oleh soviet-soviet perwakilan buruh dan tani, bukan oleh kaum

kapitalis.185

Strategi baru, baru terwujud tahun 1890-an di bawah Menteri Keuangan

Sergei Witte yang mengusulkan suatu program singkat (crash program)

pemerintah untuk mempromosikan industrialisasi nasional. Program tersebut

meliputi pengeluaran pemerintah yang sangat besar untuk pembangunan dan

operasi perkeretaapian; subsidi dan pelayanan dukungan terhadap industrialis

swasta; perlindungan tarif yang sangat tinggi terhadap industri Rusia (terutama

untuk industri berat dan tambang yang produksinya dapat digunakan untuk

pembangunan perkerata apian serta modernisasi militer); meningkatkan eksport;

menstabilkan mata uang; serta mendorong investasi asing.186

Pengeluaran pemerintah untuk mempercepat industrialisasi dibayar melalui

peningkatan progresif pajak tidak langsung yang dikenakan terhadap konsumsi

masyarakat dan dengan bantuan luar negeri. Secara absolut, usaha pembangunan

kapitalis yang diarahkan oleh pemerintah ini sangat sukses. Sepanjang tahun

1890-an, rata-rata pertumbuhan industri Rusia adalah sekitar 8% per tahun. Antara

tahun 1892 sampai dengan tahun 1902, rata-rata per mil jalan kereta api

berkembang sebesar 40%. Bersamaan dengan itu, Witte mengelola penerimaan

pajak pemerintah yang sudah bertambah lebih dari dua kali lipat dan

menstabilisasi mata uang dengan memperkenalkan standar emas. Semua surplus

185Vladimir Illyich Lenin, Keruntuhan Ekonomi dan Perjuangan Proletariat Melawannya, dalam http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1917/keruntuhan.htm.,19/07/07. 186 Theda Skocpol,op.cit.,hlm.90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

132

pertanian diperas dari petani dan dijual ke pasar untuk membiaya pembelian

teknologi asing dan untuk mempertahankan neraca pembayaran.187

Untuk selanjutnya proses pembiayaan usaha-usaha industrialisasi semakin

mengikat negara Rusia dan ekonominya dengan Eropa Barat. Investor-investor

swasta asing secara resmi didorong untuk melakukan investasi dalam industri-

industri yang mendapat perlindungan tarif. Modal asing yang diinvestasikan pada

perusahaan (sebagian besar industri berat) Rusia meningkat dari 215 juta rubel

pada tahun 1890 menjadi 911 juta rubel pada tahun 1900 dan lebih dari 2 milyar

rubel pada tahun 1914.

Pada waktu yang sama, untuk membiayai import peralatan atau

perlengkapan industri dan untuk mempertahankan neraca pembayaran

internasional, yang sangat mempengaruhi stabilitas mata uang dan kepercayaan

investor, Rusia menyandarkan diri pada eksport pertanian, yang sebagian besar ke

Inggris dan Jerman. Dan untuk membantu pembiayaan investasi pemerintah pada

industri, rezim Tsar sangat tergantung pada bantuan-bantuan yang diperdagangkan

di Jerman, Inggris dan teruatama di Perancis. Karena itu, tidak mengherankan

apabila ekonomi Rusia sangat terikat dengan keuangan Eropa.188

Dengan bantuan kapital asing, industri Rusia tumbuh dengan pesatnya.

Industri boleh dikatakan terpusat. Jumlah pabrik yang ada merupakan perusahaan

besar yang jumlah buruhnya beribu-ribu orang, bahkan berpuluh ribu orang.

Akibatnya upah buruh di Rusia sangat rendah dengan jumlah jam kerja yang

melebihi 8 jam per hari. Hal tersebut tidak hanya membuat tingkat kehidupan

187 Ibid.,hlm.92 188 Ibid.,hlm.93

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

133

ekonomi masyarakat Rusia menjadi rendah, tetapi juga memperkuat tendensi

sosial rasa permusuhan terhadap aturan absolutis di dalam negeri, sehingga

muncullah gerakan-gerakan pemogokan dan demonstrasi hingga perlawanan

bersenjata dari para buruh serta petani terhadap Tsar. Berdasarkan prestasi dan

keterbatasan kemampuan ekonomi di Rusia, industrialisasi yang cepat di Rusia

telah membuat pentas bagi 2 revolusi.

Pertama, yang akhirnya gagal pada tahun 1905 dan kedua yang sukses

pada tahun 1917. Hal tersebut menunjukkan bahwa secara ekonomis Rusia gagal

mengejar negara-negara Barat dan bahkan berada jauh dari negara-negara Eropa.

Penyebab utamanya adalah tingkat pertumbuhan real yang rendah dalam bidang

pertanian, di mana pertanian merupakan sektor terpenting dari ekonomi Rusia. Di

awal abad ke-20, gerakan buruh tiba-tiba telah berada di titik pusat panggung

perlawanan. Sosialisme kemudian menjadi ideologi dominan bagi perlawanan

kaum buruh. Keinginan kaum buruh Rusia untuk menyingkirkan feodalisme dan

kapitalisme tersebut kelak akan membentuk hasil akhir dari Revolusi Oktober

1917.

B. Proses Terjadinya Revolusi Rusia Tahun 1917

Dunia masih didominasi oleh sebuah sistem yang membaginya dalam dua

pihak, yaitu kaya dan miskin, yang mengeksploitasi dan yang dieksploitasi. Hal

tersebut tidak hanya terjadi antar bangsa, tetapi juga di antara bangsa itu sendiri.

Sistem yang memaksa orang (kelas pekerja atau proletariat) untuk bekerja agar

bisa tetap hidup di bawah kontrol mereka (kelas penguasa atau borjuasi) yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

134

memiliki semua industri-industri kunci. Kelas penguasa dari berbagai bangsa yang

berbeda bersaing untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan

mengeksploitasi yang lainnya demi keuntungan. Watak dasar inilah yang disebut

Imperialisme, yang dianalisa oleh Lenin di tahun 1916.

Sebuah kejadian yang menguatkan pembangunan teori Lenin adalah

Perang Dunia I. Kaum Marxist memahaminya sebagai pertempuran di antara kelas

penguasa di negara-negara kapitalis maju untuk meraih kontrol sepenuhnya atas

dunia beserta sumber daya alamnya. Telah banyak peperangan yang terjadi di

abad ini karena pertempuran yang sama, demi pasar yang lebih besar untuk

penjualan produk mereka dan kontrol yang lebih besar atas sumber daya alam,

sehingga kaum buruh dapat dieksploitasi. Keuntungan besar bagi kelas penguasa

di negara-negara imperialis dengan digunakannya sistem ini, memungkinkan

kaum penindas itu untuk memperoleh sebuah derajat ketentraman sosial tertentu.

Hal tersebut dapat mengakibatkan kaum penindas memiliki hak-hak

istimewa dan dapat memanfaatkan banyak pekerja untuk mempertahankan sistem

keuntungan pribadi (kapitalisme). Lenin menyebutkan lapisan ini (yang

dimanfaatkan dan menjadi antek kapitalis) sebagai ”aristokrat buruh”.189

Lenin menggunakan pengalamannya dalam membangun gerakan

revolusioner di Rusia untuk memformulasikan teorinya tentang strategi

revolusioner di negara-negara terbelakang. Tugas terberat kaum revolusioner pada

masa kekaisaran Rusia adalah memenangkan kesadaran yang ada pada kelas

pekerja dan keterlibatan aktif mereka (kelas pekerja) dalam proses revolusi.

189 Kathy Newnam dan Marina Carman, Revolusi Rusia dan V.I. Lenin, dalam http :// www24. brinkster. com/ indomarxist/ 0000010. htm., 15/05/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

135

Mayoritas rakyat Rusia bukanlah buruh, melainkan para petani yang berada pada

taraf pra-industrial dan hak-hak demokratik yang ditolak oleh rezim pimpinan

Tsar. Untuk itu, kaum buruh tani dan kaum proletariat harus bekerja sama

mewujudkan revolusi, bersama-sama merebut kekuasaan Tsar. Hal tersebut

diungkapkan Lenin dalam artikel yang ditulisnya ”Tugas-tugas Kaum Proletariat

dalam Revolusi Sekarang ini”, terdapat dalam majalah Pravda No. 26 yang

diterbitkan tanggal 7 April 1917:

”Sikap kita dalam menghadapi perang, yang di bawah pemerintahan baru Lvov dan kawan-kawan tak dapat disangkal tetap dalam bagian Rusia. Sebuah perang imperialis yang ganas karena watak dasar kapitalis dari pemerintahan itu, tak boleh diperkenankan secuilpun kelonggaran terhadap defencisme revolusioner. Proletariat yang berkesadaran kelas boleh memberikan persetujuannya atas sebuah perang yang revolusioner, yakni sebuah perang yang betul-betul membenarkan defencisme revolusioner, yakni atas syarat: a) bahwa kekuasaan berada di tangan kaum proletariat dan lapisan-lapisan termiskin buruh tani bersekutu dengan kaum proletariat, b) bahwa semua pencaplokan diserahkan kembali dalam tindakan dan bukan hanya dalam kata-kata, c) bahwa dalam kenyataan dilakukan sebuah pemutusan hubungan. Sama sekali dengan semua kepentingan kaum kapitalis”.190

Menurut teori ”Uniterrupted Revolution” (revolusi berkelanjutan) yang

dikembangkan oleh Lenin, tahapan yang pertama adalah keterlibatan kelas pekerja

dan seluruh petani dalam penggulingan Tsar dan pembentukan sebuah republik

demokratik. Untuk memudahkan dan menerapkan dari tahapan yang pertama,

Bolshevik meyakini sebuah sistem yang di dasarkan pada perwakilan-perwakilan

(Soviets) buruh dan tani yang dipilih oleh rakyat.

Yang kedua, tahapan sosialis yang melibatkan buruh yang bersatu dengan

para petani miskin untuk melawan para petani kaya. Dalam tahap kedua, kekuatan 190Vladimir Illyich Lenin, 1951, “On The Tasks of The Proletariat In The Present Revolution”, dalam Selected Works In Two Volumes. Moscow: Foreign Languages Publishing House, hlm. 13-14.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

136

politik digunakan oleh kelas pekerja untuk memperoleh kontrol ekonomi secara

langsung dan untuk membantu para petani miskin dalam pengambil-alihan kontrol

tanah.191 Lenin mengungkapkan:

”Nasionalisasi seluruh tanah di dalam negeri, tanah diatur oleh Soviet-soviet lokal yang terdiri atas utusan-utusan buruh tani. Organisasi terpisah dari soviet-soviet yang terdiri atas utusan-utusan tani miskin. Pendirian sebuah model pertanian di setiap tanah milik yang besar (luasnya berkisar dari 100 hingga 300 desiatin, sesuai dengan daerah dan kondisi-kondisi lainnya, dan sesuai dengan keputusan-keputusan dari badan-badan setempat) di bawah kontrol soviet-soviet yang terdiri atas utusan-utusan buruh tani dan dimanfaatkan untuk kepentingan umum”.192

Dalam revolusi Rusia yang terjadi pada tahun 1917, revolusi terbagi dan

terjadi dalam dua fase. Fase pertama adalah Revolusi Februari 1917, di mana

kaum kadet193, Menshevik dan Bolshevik bersatu untuk menggulingkan Tsar.

Revolusi dimulai di Petrograd dengan demonstrasi menuntut adanya bahan

makanan, kemudian diikuti oleh pemogokan-pemogokan di perusahaan-

perusahaan. Tentara yang diperintahkan menembaki pemogokan-pemogokan,

berbalik mendukung para demonstran dan melawan pengikut-pengikut Tsar.

191 Kathy Newman dan Marina Carman, Revolusi Rusia dan V.I. Lenin , dalam http :// www. 24.brinkster. com/ indomarxist/ 0000010.htm,op.cit.. 192Vladimir Illyich Lenin, “On The Tasks of The Proletariat In The Present Revolution”, op.cit., hlm.16. 193 Kaum Kadet atau Cadets (Partai Konstitusional Demokrat) merupakan partai terbesar dari kaum borjuis kerajaan yang liberal di Rusia, didirikan pada Oktober 1905. Keanggotaannya terdiri dari kaum kapitalis, pemilik tanah yang bergerak pada dewan-dewan lokal dan kaum intelektual borjuis. Anggota terkemuka mereka di antaranya PN. Milyukov, SA. Muromtsev, VA. Malklakov, AI. Shingaruyov dan P.B. Struve. Kaum Kadet pada akhirnya berkembang menjadi satu partai borjuis-imperalis. Selama Perang Dunia I, mereka mendukung secara aktif kebijakan luar negeri. Pemerintahan Tsar mengenai agresi. Selama revolusi di bulan Februari 1917, mereka mencoba menyelamatkan kerajaan; memainkan satu peranan penting dalam Pemerintahan Sementara yang borjuis, mereka melakukan suatu kebijakan kontra-revolusioner dan kampanye-kampanye kaum intervensionist. Setelah kekalahan kaum intervensionist dan tentara putih, kaum kadet melarikan diri ke luar negeri dan meneruskan aktivitas kontra-revolusioner anti-soviet mereka. Lihat Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http :// www. marxist. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1906/ Perang. htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

137

Dalam Revolusi Februari 1917 telah mengakhiri kekuasaan monarki Rusia dan

memutus kekuasaan garis keturunan Dinasti Rumanov.

Pada tanggal 2 Maret 1917, Tsar Nikholas II mengundurkan diri dari tahta

imperium Rusia dan dibentuk Pemerintahan Sementara untuk mengisi kekosongan

pemerintahan di Rusia di bawah Lvov. Fase kedua adalah revolusi Oktober 1917,

di mana Bolshevik yang dipimpin Lenin berhasil menggulingkan Pemerintahan

Sementara di bawah Kerensky. Dalam revolusi Oktober 1917, Lenin akhirnya

berhasil menerapkan suatu teori revolusi Marxis dan mendirikan negara sosialis

(komunis) pertama di Rusia.

1. Revolusi Februari 1917

Sejak 1906 kekaisaran Rusia194 telah mendekati Perancis untuk meminjam

uang. Hal tersebut dilakukan demi mempertahankan dan kemajuan

industrialisasinya. Pinjaman yang diberikan Perancis tidak hanya diberikan begitu

saja kepada Rusia. Antara Perancis dengan Rusia ditanda tangani sebuah

perjanjian mengenai Aliansi Fronco-Rusia. Karena Rusia terikat perjanjian dengan

Perancis inilah, kekaisaran Rusia kemudian terjun dalam Perang Dunia I. Selain

itu, faktor perluasan wilayah dan perasaan psikologis historis yang mengikat

Rusia sebagai bangsa Slav juga merupakan pendorong utama kekaisaran Rusia

masuk dalam arena pertempuran. Sudah dijelaskan dalam pembahasan

sebelumnya bahwa keterlibatan Rusia dalam Perang Dunia I mengakibatkan

keadaan dalam negerinya menjadi kacau dan tidak stabil.195

194 Peta Kekaisaran Rusia Sebelum Tahun 1914, lihat Lampiran 6, hlm.210. 195 Theda Skocpol,op.cit.,hlm.101

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

138

Telah terjadi krisis ekonomi, krisis sosial juga krisis politik dalam

kehidupan masyarakat Rusia pada saat itu. Kekaisaran Rusia sebenarnya tidak

dalam keadaan cukup kuat untuk melancarkan sebuah perang yang

berkepanjangan. Apalagi melawan kekuatan-kekuatan yang lebih maju dari Eropa.

Kekuatan produktif Rusia tidaklah cukup untuk menunjang sebuah angkatan

perang yang sanggup bertahan lama. Terbukti dalam perang melawan Jepang pada

tahun 1905, Rusia mengalami kekalahan.

Sebenarnya mulai dari tahun 1912, perlawanan oleh kaum buruh sudah

meningkat kembali. Para buruh tambang di daerah pertambangan emas mogok

kerja dan menuntut hasil kerja 8 jam. Namun di saat yang sama, negara-negara

Eropa semakin terjerumus ke dalam konflik. Manuver-manuver mereka

mempersiapkan medan untuk pecahnya Perang Dunia I pada tahun 1914. Setelah

kaum kiri menaruh harapan pada bangkitnya kelas buruh, mereka harus

menghadapi sebuah perkembangan yang amat pahit. Terjadi perpecahan antara

pihak sosialis moderat yang mendukung perang imperialis tersebut, dan pihak

revolusioner yang menolak perang itu.

Perpecahan tersebut terjadi pada tahun 1912 di saat diadakan Kongres

Partai Bolshevik di Praha. Pada hari-hari awal, perang imperialis mendapatkan

dukungan yang sangat luas dari masyarakat. Namun dukungan itu semakin

merosot karena massa rakyat di masing-masing negeri harus berkorban terus.

Jutaan laki-laki berjatuhan di garis depan. Sedangkan kaum perempuan harus

mengurus rumah tangga sekaligus bekerja berjam-jam di pabrik dengan upah yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

139

sangat kecil. Kaum buruh perempuan dari sektor-sektor yang pengorganisirannya

terlemah menjadi katalisator bagi seluruh revolusi.196

Pembukaan terhadap revolusi Rusia dimulai dengan pemogokan massal di

kompleks industri Putilov, di Pegrograd, yang memproduksi senjata dan

lokomatif, pada bulan Januari 1917. Sektor yang paling militan adalah para

pekerja pabrik mesiu di daerah Vyborg. Di sektor ini Partai Bolshevik cukup kuat,

tetapi para pemimpin partai setempat tidak setuju dengan aksi mogok yang

mereka anggap prematur. Namun begitu kaum buruh perempuan turun ke jalan,

para pekerja di Vyborg segera melakukan solidaritas dan mogok kerja. Aksi

mereka pada gilirannya menyuluh aksi-aksi mogok di seluruh ibukota. Mereka

menuntut kenaikan upah sebesar 50%. Kerusuhanpun terjadi karena kelangkaan

pangan. Toko-toko roti dan makanan diserang dan kejadian itu berulang terus

sampai berhari-hari.197

Pada tanggal 23 Februari 1917 (yang bertepatan dengan tanggal 8 Maret

pada penanggalan kita), bertepatan dengan Hari Perempuan Sedunia, kaum buruh

perempuan dari industri tekstil Petrograd nekad mengadakan pemogokan untuk

memperingati hari besar itu. Dengan berat hati, para pimpinan Bolshevik

menyepakati untuk mengirimkan dukungan, disusul kemudian oleh para pimpinan

Manshevik dan Sosial – Revolusioner. Akhirnya, pemimpin Komite Buruh

Vyborg, komite paling militan di Petrograd, mengirim pula dukungannya. Pawai

pada tanggal 23 Februari yang melibatkan 90.000 buruh berlangsung dengan

damai. Demonstrasi tersebut terus berkembang. Keesokan harinya, lebih banyak 196 Saiful Arif dan Eko Prasetyo,op.cit.,hlm.21 197 Lian Jenvey, Revolusi Februari 1917, dalam http :// www. arts. anu. edu. au/ suarsos/ Februari. htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

140

lagi kaum buruh yang turun ke jalan, mencapai 240.000 orang. Bentrokan-

bentrokan dengan polisi mulai mewarnai aksi-aksi ini.

Tsar mulai mengirim tentara-tentara untuk menghentikan pemogokan

tersebut, namun yang cukup mengejutkan adalah tentara-tentara tersebut mulai

nampak goyah dan beberapa menunjukkan simpati secara terbuka pada massa

buruh. Di hari ketiga, lebih banyak lagi orang turun ke jalan. Keyakinan dan

kepercayaan diri kaum buruh semakin melambung dan slogan ”Turunkan Tsar!”

semakin banyak terlontar di jalan. Walaupun tertatih-tatih karena tidak adanya,

kaum buruh Rusia maju dengan pasti. Pada hari itu, bentrokan keras antara

pasukan-pasukan polisi dan barisan-barisan buruh membuat kaum buruh

menyadari bahwa revolusi sudah di depan mata.

Para buruh berusaha meminta senjata pada partai-partai yang selama ini

bekerja di tengah-tengah mereka, terutama Bolshevik. Namun partai-partai ini,

karena lambat dalam merespons, mereka tidak memiliki senjata yang diminta oleh

kaum buruh. Maka, dalam upaya putus asa untuk memperoleh senjata, kaum

buruh, terutama yang ada di Petrograd, bergerak dalam dua jalan. Pertama mereka

menyerbu pos-pos rayon polisi untuk merampas senjata dan kedua berseru pada

para prajurit yang disiagakan di Petrograd untuk turut serta dalam pemberontakan.

Para prajurit yang sudah muak dengan perang dan ingin pulang kemudian goyah.

Beberapa resimen mereka kemudian menyeberangkan ke pihak kaum buruh,

untuk ikut serta mengobarkan Revolusi.198

198 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 247-249

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

141

Tanggal 27 Februari merupakan akhir keruntuhan dari pasukan-pasukan

Tsar. Pasukan loyal yang masih ada kemudian menyerah, benteng-benteng yang

ada ditundukkan tanpa tembakan satupun dan menteri-menteri Tsar ada yang

ditahan dan yang lain menyerah kepada pemerintahan baru. Revolusi tersebut

benar-benar secara spontan dan terjadi tanpa rencana. Seperti yang dikatakan

Trotsky:

”Tidak ada seorangpun, betul-betul tidak ada seorangpun. Ini dapat kita pastikan berdasarkan semua data yang ada, yang berpikir saat itu bahwa tanggal 23 Februari merupakan permulaan ofensif yang menentukan dalam perjuangan melawan absolutisme”.199

Pada hari itu juga, para politisi di Duma yang sampai saat itu hanya merupakan

parlemen boneka, menolak instruksi-instruksi Tsar dan menyatakan diri sebagai

Pemerintahan Transisi.200

Pada tanggal 27 Februari 1917 tersebut, pertempuran yang menentukan

telah tiba. Pasukan-pasukan revolusioner, yang terdiri dari para buruh yang

bersenjata dan beberapa resimen prajurit yang membelot, menggempur posisi-

posisi pertahanan kaum loyalis Tsar, terutama resimen dragoon dan bicyclist yang

merupakan pasukan pemukul gerak cepat Rusia (di Indonesia semacam kostrad).

Malamnya, seluruh garnisum Petrograd yang berkekuatan 150.000 orang telah

sirna sama sekali. Sebagian dari mereka menyeberang ke pihak kaum buruh,

sebagian lagi melarikan diri dan yang lain, terutama para perwira telah tewas.

Situasi menjadi semakin panas di Petrograd. Massa rakyat Petrograd tumpah ke

jalan-jalan seluruhnya berjumlah sekitar 2 juta orang. Kaum buruh Petrograd 199 Leon Trotsky, Mempertahankan Revolusi Rusia, dalam http :// www24. brinkster. com/ indomarxist/ tr32003. htm,op.cit.. 200 Tony Cliff, Revolusi dan Kontra-Revolusi: Pelajaran Bagi Indonesia, dalam http :// www. geocities. com/frontnasional/revolusi dan kontra. htm.op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

142

tinggal selangkah lagi ke arah penggulingan kekuasaan Tsar dan penghapusan

otokrasi Feodal dari tanah Rusia (lihat tabel di bawah).

No. Waktu Jumlah Pemogok

1.

2.

3.

23 Februari 1917

24 Februari 1917

27 Februari 1917

90.000 orang pemogok

240.000 orang pemogok

> 240.000 orang pemogok

Setelah sekitar sepekan pemogokan dan pertempuran dilakukan, tepatnya

pada tanggal 2 Maret 1917 Tsar Nikholas II memutuskan untuk mengundurkan

diri dari tahta kekaisaran Rusia. Monarkhi yang telah berumur berabad-abad

berakhir. Polisi dibubarkan. Di setiap pabrik dibentuk komite buruh. Di dalam

banyak kesatuan, dibentuk komite tentara. Dewan buruh bangkit di mana-mana.

Menurut Trotsky yang menjabat sebagai ketua dewan buruh Petrograd, Dewan

buruh merupakan sebuah pemerintahan buruh embrional. Sejak awalnya, dewan

buruh merupakan organisasi kaum proletariat yang tujuannya adalah untuk

memperjuangkan kekuasaan revolusioner. Dengan adanya dewan buruh,

muncullah kekuasaan demokratis yang pertama di dalam sejarah Rusia.

Telah kita lihat, bahwa secara umum Revolusi Februari 1917 ini sangat

penting dalam meletakkan landasan bagi perkembangan demokrasi yang

mengakibatkan perubahan besar di Rusia. Selain itu, berkat adanya Revolusi

Februari 1917 tersebut berakhirlah sistem monarki yang telah berlangsung

berabad-abad lamanya di tanah Rusia. Revolusi Februari merupakan revolusi

spontan karena dapat dilihat bahwa pada saat revolusi berkobar tidak ada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

143

kepemimpinan yang jelas. Ribuan buruh bekerja sendiri tanpa adanya ketua atau

pemimpin kelompok yang mengorganisir mereka. Mirip dengan peristiwa tahun

1905, yaitu Revolusi yang terjadi di Rusia untuk pertama kalinya, dalam Revolusi

Februari 1917 aksi-aksi mogok menimbulkan komite-komite buruh, yang lantas

mendirikan sebuah dewan pengurus pusat yang mengambil nama soviet. Setelah

berkobarnya Revolusi tersebut, terjadi kekosongan pemerintahan di Rusia.

Pangeran Lvov, seorang pangeran beraliran liberal, dengan cepat mengambil

ruang yang telah dibuka paksa oleh kaum buruh dan segera mendirikan

Pemerintahan Sementara di Rusia, yaitu sebuah monarki konstitusional di Rusia.

Pengalaman kekalahan mereka pada percobaan Revolusi 1905 dan

kemenangan yang mereka raih dengan kekuatan sendiri pada bulan Februari 1917,

membuat kaum buruh Rusia tidak puas dengan apa yang telah mereka capai.

Situasi revolusioner tidaklah segera mereda, sekalipun Tsarisme sudah menyerah

kalah. Ketidakpuasan yang terus mereka rasakan pasca Revolusi Februari 1917,

nantinya akan menyulut api revolusi lagi pada bulan Oktober di tahun yang sama.

Revolusi Oktober 1917, nantinya merupakan revolusi yang paling berhasil

dilakukan oleh kaum buruh dan petani beserta dengan partai Bolshevik pimpinan

Lenin dalam usahanya mewujudkan suatu perubahan di Rusia. Jalannya Revolusi

Oktober 1917, akan dibahas secara lebih terinci dalam pembahasan selanjutnya.

2. Revolusi Oktober 1917

Pasca Revolusi Februari 1917, Rusia mengalami suatu kekosogan

kekuasaan karena jatuhnya rezim Tsar pada saat itu. Segera untuk mengisi

kekosongan kekuasaan tersebut, maka dibentuklah suatu pemerintahan baru yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

144

disebut dengan Pemerintahan Sementara di bawah Lvov. Pemerintahan Sementara

tersebut bersandar pada dukungan dari borjuis. Namun dengan didirikannya

pemerintahan peralihan tetap tidak dapat menghilangkan ketidakpercayaan rakyat

terhadap pemerintahan. Pemerintahan Sementara dianggap tidak berdaya

mengatasi kesulitan-kesulitan Rusia sebagai akibat perang. Sementara itu, telah

lahir suatu pemerintahan lain, yang masih lemah dan bersifat embrio.

Pemerintahan tandingan tersebut terdiri dari Dewan Perwakilan Buruh dan

Prajurit Petrograd.

Ini merupakan kelahiran kembali dari soviet 1905. Komposisi kelas dari

pemerintahan tandingan ini terdiri dari proletariat dan kaum tani. Sedangkan

watak politik dari pemerintahan tandingan ini adalah suatu diktatur revolusioner.

Maksud dari diktatur revolusioner ini adalah suatu kekuasaan yang secara

langsung bersandar pada perebutan revolusioner, melalui prakarsa langsung massa

rakyat dari bawah dan bukan melalui undang-undang yang dikeluarkan oleh suatu

kekuasaan pusat negara.201

Kekuasaan ini adalah kekuasaan tipe yang sama seperti komune Paris202

tahun 1817. Karakteristik-karakteristik pokok dari tipe ini adalah; 1) sumber

kekuasaannya bukanlah suatu undang-undang yang terlebih dahulu didiskusikan

dan disahkan oleh parlemen, melainkan prakarsa langsung dari rakyat bawah: 2)

penggantian polisi dan tentara yang merupakan lembaga-lembaga yang terpisah

201Vladimir Illyich Lenin, 1951, “On The Dual Power”, dalam Selected Works In Two Volumes. Moscow: Foreign Languages Publishing House, hlm.20 202 Komune Paris merupakan pemerintahan diktatur proletariat yang pertama dalam sejarah, yang dibentuk oleh kaum buruh Paris yang memberontak pada tanggal 18 Maret 1817. Pemerintahan ini adalah selama 72 hari, yaitu sampai tanggal 28 Mei 1871. lihat Vladimir Illyich Lenin, Suatu Pemerintahan Revolusioner yang Kuat, dalam http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin 1917/suatu pemerintahan.htm.,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

145

dari rakyat dan yang ditujukan terhadap rakyat, dengan mempersenjatai secara

langsung seluruh rakyat, tata tertib di dalam negara di bawah kekuasaan seperti itu

dipelihara sendiri oleh kaum buruh dan kaum tani yang dipersenjatai; 3)

kekuasaan pegawai, birokrasi diganti oleh kekuasaan langsung rakyat sendiri atau

setidak-tidaknya di tempatkan di bawah kontrol khusus, mereka tidak saja

dijadikan pegawai-pegawai yang dipilih, melainkan juga yang dapat ditarik

kembali pada tuntutan pertama dari rakyat, mereka mempunyai hak istimewa,

yang memegang ”kursi-kursi empuk” yang digaji menurut ukuran tinggi, yaitu

ukuran borjuis, mereka juga diubah menjadi pekerja-pekerja dari suatu kedinasan

khusus, yang gajinya tidak melebihi upah biasa dari seorang buruh yang cakap.203

Melihat situasi tersebut, maka jelas dapat dilihat bahwa revolusi Februari

1917 telah melahirkan suatu kekuasaan rangkap. Pertama adalah Pemerintahan

Sementara dan kedua adalah kekuasaa soviet. Kekecewaan besar sedang melanda

di langit Rusia pasca revolusi Februari 1917. Pemerintahan Sementara yang

dipimpin oleh pangeran Lvov dan kemudian digantikan oleh Kerensky pada bulan

April terang-terangan menyatakan persetujuan untuk meneruskan perang. Padahal

tentara Rusia yang kebanyakan adalah wajib militer dari kalangan tani, sudah

sangat lelah dan mengalami demoralisasi yang parah.

Sementara itu, di garis depan, Dewan Perwakilan Prajurit (Sovyet of

Soldiers’ Deputies) yang telah dibentuk terus berusaha mewujudkan tuntutan

rakyat, yaitu perdamaian. Soviet-soviet yang mereka bentuk di garis depan telah

berfungsi sebagai satu rantai komando tersendiri. Pada bulan Juli, kaum tani

203Vladimir Illyich Lenin, “On The Dual Power’, op.cit.,hlm.21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

146

terlibat konflik yang keras dengan para pemilik modal. Bergantian keduanya

melancarkan aksi-aksi pemogokan. Pemerintahan Sementara yang telah

digantikan oleh Kerensky ternyata mengirimkan tentara untuk menindas

pemogokan-pemogokan itu, sehingga pemberontakan pada bulan Juli 1917

tersebut berhasil ditumpas dan dihentikan oleh Pemerintahan Sementara karena

Pemerintahan Sementara masih mewarisi kekuatan bersenjata yang dahsyat.204

Kekuatan bersenjata tersebut berasal dari tentara Cossack dan pasukan Junker205

yang telah dikenal sebagai tentara dan pasukan yang sangat kuat.

Hingga awal bulan September 1917, Pemerintahan Sementara mulai

kehilangan eksistensinya. Dipicu oleh pemberontakan Kornilov, Soviet-soviet di

seluruh Rusia makin percaya diri, sehingga menumbuhkan keradikalan mereka

sampai akhirnya mereka menyadari bahwa kekuasaan negara harus berada di

tangan mereka. Mereka melihat betapa Pemerintahan Sementara ternyata impoten

dalam menerapkan reformasi yang tuntas seperti yang mereka kehendaki. Ini

berarti bahwa Pemerintahan Sementara harus segera digulingkan.

Dalam hal ini, Lenin memiliki suatu argumentasi sendiri mengenai

penggulingan Pemerintahan Sementara. Pertama, Lenin berpendapat bahwa

Pemerintahan Sementara adalah suatu pemerintahan oligarki, borjuis dan bukan

pemerintahan seluruh rakyat dan tidak mampu memberikan baik perdamaian,

maupun roti, ataupun kebebasan penuh. Kedua, Lenin berpendapat bahwa

Pemerintahan Sementara tidak dapat digulingkan sekarang juga, sebab

204 Ken Budha Kusumadaru,op.cit., hlm.250. 205 Tentara Cossack merupakan pasukan yang khusus direkrut dari suku cossak. Merupakan pasukan pemukul gerak cepat andalan Tsar paling keji. Sedangkan pasukan junker merupakan pasukan yang terdiri dari anak-anak kaum borjuasi dan bangsawan Rusia, yang dididik dalam sebuah Akademik Militer bagi anak-anak bangsawan dan orang kaya. Lihat Ibid., hlm.251

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

147

Pemerintahan Sementara sedang tetap bertahan lewat suatu persetujuan yang

langsung dan tidak langsung, juga formal. Ketiga, Lenin juga berpendapat bahwa

pada umumnya Pemerintahan Sementara tidak dapat digulingkan dengan cara

biasa, sebab ia bersandar pada dukungan yang diberikan kepada borjuis. Soviet

perwakilan Buruh satu-satunya pemerintahan revolusioner yang mungkin dan

dengan langsung menyatakan pikiran dan kehendak mayoritas kaum buruh dan

kaum tani untuk menggulingkan Pemerintahan Sementara.206

Maka dari itu, untuk menjadi suatu kekuasaan, kaum buruh yang sadar

kelas harus memenangkan mayoritas ke pihak mereka. Selama tidak ada

kekerasan yang digunakan terhadap massa rakyat, tidak ada jalan lain menuju

kekuasaan. Menurut Lenin, kaum buruh bukanlah kaum Blanquis207, Kaum buruh

tidak memihak perebutan kekuasaan oleh minoritas. Kaum buruh adalah kaum

Marxist yang memihak perjuangan kelas proletar melawan pemabukan borjuis,

melawan defensisme dan ketergantungan pada borjousi Rusia.208

Soviet-soviet disusun oleh kekuatan-kekuatan partisipan, terutama dari

partai-partai kiri terkuat, yaitu Menshevik, Sosialis Revolusioner dan Bolshevik.

Pada awalnya, segera setelah Revolusi Februari 1917, Menshevik memiliki

perwakilan terbesar di dalam soviet-soviet, disusul oleh Sosialis – Revolusioner.

Bolshevik hanya memperoleh 10% dari jumlah kursi. Dengan semakin berakarnya

206Vladimir Illyich Lenin, “On The Dual Power”, op.cit., hlm. 22 207 Kaum Blanquis merupakan para pengikut suatu aliran dalam gerakan sosialis Perancis. Dipimpin oleh seorang revolusioner terkemuka, wakil kenamaan komunisme Utopis Perancis, yaitu Louis Auguste Blanqui. Kaum Blanquis menggantikan aktivitas partai revolusioner dengan tindakan-tindakan segundukan komplotan-komplotan rahasia, tidak memperhitungkan situasi kongkrit yang diperlukan bagi kemenangan pemberontakan, mengalahkan hubungan dengan massa. Lihat Vladimir Illyich Lenin, Perang Gerilya, dalam http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin 1906/perang.htm.op.cit.. 208Vladimir Illyich Lenin, “On the Dua Power”, op.cit., hlm.23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

148

slogan yang diajukan oleh Bolshevik di hati para anggota soviet-soviet,

perimbangan kekuatan di antara ketiga partai besar itupun berubah. Di bulan

September 1917, Bolshevik telah merebut lebih dari 50% kursi yang tersedia di

dalam soviet-soviet. Bangunan dalam kompleks Biara Smolny yang dijadikan

Markas Besar Kongres Soviet seluruh Rusia sejak Revolusi Februari 1917,

semakin bertambah padat. Institut Smolny dijaga ketat oleh pengawal merah dan

prajurit-prajurit kronstadt yang terkenal setia pada revolusi itu. Pengawal Merah

terdiri dari buruh-buruh yang dipersenjatai.

Senjata-senjata itu mereka dapatkan baik dari gudang-gudang senjata

pemerintah maupun dibuat sendiri di dalam bengkel-bengkel darurat yang

didirikan di Smonly. Tidak ada keanggotaan tetap dalam Pengawal Merah. Semua

buruh yang tergabung dalam soviet-soviet berpartisipasi menjadi Pengawal Merah

secara bergiliran.209 Suatu pemerintahan revolusioner yang kuat sedang dibentuk

untuk melawan kaum kapitalis. Menurut Lenin, tanpa suatu revolusi melawan

kaum kapitalis, segala ocehan tentang perdamaian dan penghentian segera

peperangan dengan perdamaian hanya merupakan suatu kenaifan dan kebodohan

atau ketololan dan penipuan.

Secara naluri, secara emosi, sebagian besar penduduk Rusia, yaitu kaum

proletar dan semi – proletar (kaum buruh dan kaum tani miskin), bersimpati

dengan revolusi melawan kaum kapitalis. Lenin juga berpendapat, hanya

kekuasaan proletariat yang disokong oleh kaum semi – proletar dapat memberikan

negara suatu kekuasaan yang benar-benar kuat karena didukung oleh mayoritas

209 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 252-255

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

149

rakyat yang kokoh dan sadar kelas. Kekuasaan revolusioner yang kuat merupakan

satu-satunya kekuasaan yang mungkin dan satu-satunya yang dapat diandalkan.210

Pada tanggal 10 Oktober 1917 terjadilah suatu pertemuan bersejarah yang

akan menggucangkan dunia antara para pimpinan Bolshevik dengan perwakilan-

perwakilan dari soviet buruh dan soviet prajurit dari Petrograd. Pertemuan ini

membahas kemungkinan pengambil alihan kekuasaan dari tangan Pemerintahan

Sementara yang dipimpin Kerensky sebagai perwujudan tuntutan ”All Power to

The Sovyet”. Pada awalnya, para pemimpin Bolshevik, sekalipun mereka

sependapat bahwa kekuasaan memang harus direbut, berkeras bahwa saatnya

belum matang untuk sebuah insureksi. Hanya dua orang dari antara pemimpin

Bolshevik yang setuju dengan insureksi, yaitu Lenin dan Trotsky.

Pada tanggal 12 Oktober 1917 utusan-utusan Soviet Petrograd berkumpul

lagi untuk menetapkan pembentukan Komite Militer untuk menyiapkan insureksi.

Pada tanggal 16 Oktober 1917, komite ini disahkan secara resmi oleh sidang

Pleno Komite Soviet. Pada tanggal 17 Oktober 1917, para utusan soviet prajurit di

Petrograd mengeluarkan resolusi yang isinya menolak mengakui Pemerintahan

Sementara dan hanya akan mengakui soviet Petrograd sebagai kekuasaan negara

yang resmi. Pada tanggal 21 Oktober 1917, Komite Militer Revolusioner, yang

terdiri dari para buruh dan prajurit, mengeluarkan pernyataan bahwa Petrograd

berada di bawah kekuasaan mereka dan tidak boleh ada kegiatan militer dan

propaganda apapun kecuali atas izin mereka.

210 Vladimir Illyich Lenin, Suatu Pemerintah Revolusioner yang Kuat, dalam http://www.marxist. Ogr/indonesia/archive/lenin/1917/suatu pemerintah.htm, op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

150

Pada tanggal 23 Oktober 1917 Soviet Petrograd diizinkan mengirimkan

wakilnya pada Staf Umum Angkatan Perang Rusia. Pada tanggal 24 Oktober

1917, Komite menerbitkan pengumuman bahwa kekerasan dan kejahatan di

Petrograd tidak akan ditolerir. Seluruh rakyat diserukan untuk mengorganisir diri

dalam komite-komite pengamanan lingkungan untuk menjaring para provokator

Monarkis dan kaum pro-Tsar lainya. Dalam dua minggu, sebagian besar rakyat

Petrograd sudah siap untuk sebuah insureksi.211

Menurut Leon Trotsky, diperlukan sejumlah urutan prasyarat historis untuk

terjadi Revolusi Oktober 1917. Pertama, pembusukan kelas-kelas lama yang

berkuasa, yaitu kaum bangsawan, monarki Rusia dan kaum birokrat. Kedua,

kelemahan politis dari kaum borjuis yang tidak mengakar pada massa rakyat.

Ketiga, karakter revolusioner dari masalah kaum agraris dan karakter revolusioner

dari problem warga negara yang tertindas. Keempat, signifikannya beban-beban

sosial ditimpakan pada kaum proletariat.

Kelima, revolusi 1905 adalah sebuah pengalaman yang hebat dalam

ungkapan Lenin, latihan untuk revolusi 1917. Soviet sebagai bentuk

organisasional yang tidak dapat digantikan dari front-front kaum proletar yang

bersatu dalam Revolusi Besar pertama kali diciptakan tahun 1905. Keenam,

perang kaum imperialis mempertajam seluruh kontradiksi merobek masa

terbelakang untuk keluar dari keajegan mereka dan kemudian mempersiapkan

skala yang luar biasa besar bagi terjadinya revolusi 1917. Ketujuh, untuk

211 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 256-257.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

151

kemenangan kaum proletariat di dalam revolusi, diperlukan satu syarat lagi, yaitu

partai Bolshevik yang tangguh.212

Dini hari, tanggal 25 Oktober 1917 Pengawal Merah dan Soviet Prajurit

dari Kronstadt bergerak menduduki tempat-tempat penting. Tidak ada perlawanan

sama sekali. Tidak satupun perlu ditembakkan di Petrograd. Hari itu juga Trotsky

membacakan pengumuman bahwa Pemerintahan Sementara telah digulingkan

oleh Soviet buruh dan Prajurit Petrograd. Satu-satunya tempat di Petrograd di

mana darah tertumpah adalah Istana Musim Dingin. Di dalam istana ini bertahan

beberapa resimen Junker yang bersenjata lengkap. Beberapa delegasi yang dikirim

dengan bendera putih ke dalam Istana harus keluar dengan dipapah karena

diberondong peluru. Ketika sedang mengupayakan penyerahan secara damai,

sepuluh orang Pengawal Merah gugur.

Salah satu alasan mengapa Pengawal Merah mengupayakan penyerahan

Istana Musim Dingin secara damai adalah adanya Batalion Wanita di dalamnya.

Mereka tidak mau melepaskan tembakan karena takut mengenai perempuan-

perempuan dalam brigade itu. Akhirnya, Komite Militer Revolusioner

memutuskan untuk memberi ultimatum. Dan ketika masa ultimatum habis, pada

pukul 7 malam mulailah Istana ditembaki oleh Pengawal Merah. Sementara itu,

rakyat berpesta pora.

Mereka berdansa dan berdebat tentang jatuhnya Pemerintahan Sementara

dan naiknya soviet buruh dan prajurit ke tahta kekuasaan. Segera setelah lewat

tengah malam, utusan dari istana datang dan menyatakan bahwa pasukan Junker

212 Leon Trotsky, Mempertahankan Revolusi Rusia, dalam http://www 24. brinkster. com/ indomarxist/ tr32003. htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

152

siap untuk menyerah. Segera setelah para Junker dikumpulkan dan senjata mereka

disita, para anggota Pengawal Merah mulai merambah ke dalam istana. Para

Junker ditahan sementara di Benteng SS. Peter dan Paul. Beberapa hari kemudian

mereka dilepaskan.213

Para Junker yang dibebaskan dari Petrograd ternyata tidak kembali ke

rumah masing-masing. Setelah sampai di luar kota, mereka bergabung dengan

pasukan Cossack yang telah dihubungi oleh Kerensky untuk mengadakan

serangan balasan ke Petrograd. Massa kaum buruh yang baru mendapat senjata

rampasan dari gudang-gudang senjata Junker bertempur mati-matian melawan

hujan artileri pasukan Cossack yang berpengalaman tempur puluhan tahun. Lima

ratus orang buruh gugur dalam pertempuran ini. Adapun daerah-daerah yang

dipertahankan oleh Bolshevik dalam revolusi adalah Petrograd, Moscow, Kasan,

Samara, Panza, Shenkurak.

Kemenangan gemilang bagi massa kaum buruh melawan tentara yang

demikian elit dan terlatih. Bukan semua orang yang bertempur melawan pasukan-

pasukan Cossack adalah orang-orang Bolshevik. Kebanyakan dari mereka adalah

massa kaum buruh yang tergantung dalam berbagai serikat buruh. Sebagian lagi

adalah orang-orang Menshevik dan Sosialis – Revolusioner. Jumlah Pengawal

Merah ini sangat besar karena hampir semua kaum buruh bergabung di dalamnya.

Selain bertugas di pabrik dan di garis depan, para buruh laki-laki dan perempuan

213 Ken Budha Kusumadaru,op.cit., hlm. 258-261

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

153

bertugas pula untuk melakukan distribusi bahan-bahan makanan dan obat-

obatan.214

Jatuhnya Istana Musim Dingin menandai kemenangan Revolusi Oktober

1917 di Petrograd. Kemenangan Revolusi di Petrograd adalah suatu kemenangan

yang sangat hebat. Mereka tidak mempunyai uang dan pendidikan. Mereka hanya

mempunyai semangat dan persatuan. Dengan kelebihan itu saja, mereka berhasil

memukul mundur kekuatan-kekuatan kontra-revolusi. Revolusi Oktober 1917

bukanlah hasil dari sebuah konspirasi Bolshevik saja, melainkan hasil perjuangan

seluruh rakyat Rusia.

3. Terbentuknya USSR

Pada tahun 1917, setelah berakhirnya Revolusi Bolshevik dan tumbangnya

kekuasaan Tsar Rusia, Uni Republik-Uni Republik Sosialis Soviet215 ini menjadi

negara pertama yang diperintah oleh kaum komunis. Salah satu hal yang pertama-

tama dikerjakan oleh Lenin adalah membawa Rusia keluar dari peperangan. Rusia

harus membayar mahal untuk perdamaian. Dalam perjanjian Brest – Litovsk

dengan Jerman pada bulan Maret 1918, Rusia harus menyerahkan Polandia bagian

Timur, negara laut Baltik (Estonia, Latvia dan Lithuania) dan Finlandia serta

setuju untuk mengakui bahwa Ukraina sebagai negara merdeka. Namun, dengan

kekalahan Jerman dalam Perang Dunia I, Pemerintah Soviet menguasai kembali

wilayah Ukraina, meskipun belum dapat menguasai negara-negara Laut Baltik.

214 Ibid., hlm. 262-263 215 Lambang USSR, lihat Lampiran 7, hlm. 211

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

154

Di dalam negeri, oposisi terhadap pemerintahan komunis mulai tumbuh

diantara beberapa kelompok orang. Kaum pengusaha, bangsawan pemilik tanah,

Gereja Ortodoks, serta para perwira tentara kerajaan yang telah dibubarkan.

Mereka bergabung untuk mendukung Tentara Putih yang bertempur melawan

Tentara Merah Komunis dalam perang saudara yang berlangsung selama hampir 3

tahun. Inggris, Perancis, Amerika Serikat, serta Jepang bersama-sama mengirim

tentara dan persenjataan ke dalam wilayah Rusia untuk membantu Tentara Putih.

Meskipun demikian, Tentara Putih tetap mengalami kekalahan. Salah satu

penyebabnya adalah bahwa Tentara Merah di bawah kepemimpinan Trotsky telah

menjadi suatu kekuatan tempur yang efektif. Alasan lain adalah bahwa Tentara

Putih saling terpisah jauh satu sama lain secara geografis, sedangkan pemimpin

mereka tidak dapat mencapai tujuan politik bersama.216

Setelah Perang Saudara217, atas dukungan kekuatan Tentara Merah,

terbentuklah 6 republik (soviet) yang berdaulat secara formal di wilayah bekas

Imperium Rusia, yakni Rusia, Ukraina, Belorusia, Azerbaijan, Armenia dan

Georgia. Keenam negara tersebut merdeka pada tahun-tahun yang bersamaan

dalam masa Perang Saudara. Jika Rusia terbentuk pada tahun 1918, Ukraina telah

terbentuk pada Desember 1917. Belorusia baru terbentuk pada Januari 1919,

Azerbaijan terbentuk pada bulan April 1920, Armenia terbentuk pada November

1920 dan Georgia pada bulan Februari 1921.

Di Republik Soviet Rusia (RSFSR) sendiri telah terbentuk pada tahun

1918. Terdapat struktur teritorial negara, di mana suku-suku yang tinggal di

216 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, op.cit., hlm 112-113 217 Peta Rusia Setelah Perang Saudara Tahun 1920, lihat Lampiran 8, hlm.212.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

155

sekitar tanah Rusia diberi kedudukan dalam 2 tingkatan dan status yang berbeda.

Status Republik diberikan kepada teritori suku bangsa, seperti Bashkiria,

Tatarstan, Dagestan. Sedangkan status yang lebih rendah, yakni Oblast Otonom,

diberikan kepada wilayah Kalmykia, Chuvasia Mariiskaya. Menjelang

terbentuknya Uni Soviet (USSR) pada tahun 1922, Rusia terdiri dari 20 daerah

republik - kesukuan218.

Sebagai seorang yang mempunyai cita-cita untuk membentuk suatu negara

sosialis, maka Lenin mendukung terbentuknya Uni Republik Sosialis Soviet (Uni

Soviet) yang berdasarkan bentuk federasi, persamaan dan sukarela.219 Deklarasi

tentang pembentukan Uni Soviet (USSR) yang terdiri dari Rusia, Ukraina,

Belarus, Zakaukasus (yang terdiri dari Georgia, Armenia dan Azerbaijan)

diresmikan pada sidang I seluruh Soviet pada tanggal 30 Desember 1922. Dalam

kesempatan tersebut juga disahkan pernjanjian Uni yang menjadi dasar eksistensi

negara ini. Dengan demikian tanggal 30 Desember 1922 merupakan hari lahirnya

Soyuz Sovietskih Sotsialisticheskih Respublik / USSR atau Uni Soviet-Soviet

Republik Sosialis atau yang dipendekkan menjadi Uni Soviet.220

Komite sentral merupakan lembaga tertinggi negara yang bekerja pada

masa antar-sidang. Untuk pertama kalinya dipilih 4 ketua komite sentral, yaitu

M.I Kalinin (Rusia), G.I Petrovsky (Ukraina), A.G Chervyakov (Belarus) dan N.N

Narimanov (Zakavkasia). Sedangkan sebagai ketua Dewan Menteri Unit terpilih

V.I Lenin yang saat itu sedang sakit.

218 A. Fahrurodji, op.cit., hlm 138 219 Peta Uni Soviet, lihat Lampiran 8, hlm. 212 220 Ibid., hlm. 140

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

156

Sebagai dasar negara disahkan Konstitusi Uni Soviet pada sidang II

Seluruh – Soviet bulan Januari 1924. Kalinin terpilih sebagai ketua Kominte

Sentral, sedangkan A. I Rishkov menggantikan Lenin. Menurut Konstitusi, setiap

republik di Uni Soviet memiliki hal yang sama sebagai negara yang berdaulat.

Setiap republik memiliki parlemen (Dewan Soviet Tertinggi), dewan eksekutif

(Dewan Menteri dan Mahkamah Agung).221

Badan legislatif tertinggi di seluruh Uni Soviet adalah Soviet tertinggi

yang terdiri dari dua majelis, yaitu Soviet Kebangsaan (terdiri dari wakil semua

Uni dan Republik Otonom, Daerah Otonom dan Wilayah Nasional), dan Soviet

Uni. Dari antara para anggota Soviet Tertinggi dipilih Presidium yang menjadi

presiden dan kepala negara Republik Sosialis Uni Soviet.222

Menurut teori, penguasa legislatif tertinggi dalam sidang soviet tertinggi

adalah Presidium. Namun dalam kenyataan, badan eksekutif, yakni Dewan

Menteri yang ditunjuk oleh Soviet Tertinggi, jauh lebih berkuasa. Dewan

mencakup lima belas perdana menteri (satu untuk setiap republik) berwenang

untuk mendekritkan undang-undang dan diketahui oleh perdana menteri Republik

Sosialis Uni Soviet. Di bawah Dewan Menteri terdapat sejumlah besar kementrian

dan komite yang bertanggung jawab atas terdapat sejumlah besar kementrian dan

komite yang bertanggung jawab atas berbagai urusan, seperti urusan perkereta

apian, perlistrikan, pendidikan dan kebudayaan.223

221 Struktur Lembaga Pemerintahan Uni Soviet, lihat Lampiran 9, hlm. 213 222 Redaksi Ensiklopedi Indonesia, op.cit., hlm. 242 223 Ibid., hlm. 243

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

157

Sistem politik soviet dikendalikan oleh Partai Komunis. Tidak ada partai

politik lain di Uni Soviet karena menurut ideologi komunis, tidak lagi diperlukan

partai lain di saat tidak terdapat kelompok-kelompok yang bertikai dalam

masyarakat, tidak seorangpun yang mengekploitasi dan diekspolitasi. Partai

Komunis mengklaim menyuarakan pendapat setiap orang. Partai membuat

keputusan di setiap bidang kehidupan, termasuk hal-hal seperti berapa banyak

peluru kendali yang harus dihasilkan, siapakah yang boleh berpergian ke luar

negeri, novel apakah yang dijadikan daftar bacaan di sekolah, masalah elektronik,

minyak, budaya dan pendidikan.

Salah satu cara partai di dalam mengendalikan pemerintah adalah dengan

menjamin bahwa hanya orang-orang yang didukung partai sajalah yang dapat

dipilih sebagai wakil. Partai mengawasi penunjuk para calon. Karena hanya

terdapat satu partai (monopartai), maka hanya tedapat satu calon untuk setiap

posisi yang dapat dipilih atau diterima oleh para pemberi suara. Menjadi anggota

partai berarti menjalani keterikatan seumur hidup dan tidak setiap orang dapat

menjadi anggotanya. Orang harus terlebih dahulu mendapat rekomendasi

berdasarkan prestasi kerjanya di dalam berbagai kegiatan dan organisasi yang

disponsori oleh partai. Para anggota partai diharapkan menerima, tanpa bertanya,

setiap keputusan pemimpin tertinggi.224

Kuasa Yudikatif berada di tangan Mahkamah Agung. Badan ini terdiri dari

ketua, wakil ketua dan sejumlah anggota yang dipilih oleh Soviet tertinggi untuk

masa bakti 5 tahun. Secara keseluruhan, kekuasaan Yudikatif terendah adalah

224 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, op.cit., hlm 117-118.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

158

pengadilan distrik. Secara berjenjang, di atas pengadilan distrik terdapat

pengadilan propinsi, pengadilan republik dan pengadilan Soviet Tertinggi.

Masing-masing hakimnya dipilih untuk masa jabatan lima tahun. Setiap perkara

banding yang hendak naik bandingkan ke pengadilan Soviet Tertinggi harus

melewati atau berdasarkan persetujuan Prokurator Jenderal. Terlepas dari

hubungannya dengan kekuasan Yudikatif, lembaga ini juga berindak sebagai

“anjing pelacak” bagi semua tindakan ilegal yang dilakukan oleh kementrian

Soviet.225

Sejak meninggalnya Lenin (1924) pucuk pimpinan negara yang identik

dengan kepemimpinan Partai Komunis terpecah sedikitnya dalam dua faksi: Kubu

Stalin dan Kubu Trotsky. Perebutan pengaruh untuk mengisi puncak kekuasaan

terjadi sejak saat itu. Stalin menggantikan Lenin dan menguasai kepempimpinan

Partai Komunis Uni Soviet sekaligus pimpinan negara. Ia memperkuat struktur

birokrasi dan melancarkan kebijakan represif untuk menghancurkan lawan-lawan

politiknya.

Stalin dengan struktur birokrasi yang diciptakannya, menempatkan seluruh

elemen negara di bawah kekuasaannya. Mulai dari kepemimpinan Partai

Komunis, Stalin membawahi Komite Sentral, membawahi Dewan Komisaris

Rakyat (Dewan Menteri), memimpin Komite Keamanan Negara sebagai Panglima

Tertinggi Angkatan Bersenjata. Stalin menjalankan kebijakan yang dikenal

dengan Stalinisme.226

225 Tim Ensiklopedia Nasional Indonesia, 1991, Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 17, PT. Cipta Adi Pustaka, Jakarta, hlm. 65. 226 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

159

Beberapa tahun sejak kelahirannya, Uni Soviet yang mengusung

semboyan: “Proletar Seluruh Negara Bergabunglah!” mengalami perkembangan

pesat. Pada tahun 1924 telah begabung Uzbekistan dan Turkmenistan, lalu disusul

Tadjikistan (1929), Kizgizia dan Kazakhstan (1936). Negara-negara Baltik seperti

Lituania, Estonia dan Latvia bergabung pada tahun 1940.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

160

BAB IV

DAMPAK REVOLUSI RUSIA

TAHUN 1917

Revolusi sosial yang terjadi di Rusia berlangsung begitu cepatnya. Hanya

dalam beberapa bulan selama tahun 1917 revolusi yang dimotori oleh buruh

industri, petani dan tentara telah berhasil meruntuhkan kelas-kelas pemilik tanah,

kapitalis, serta memaksa pembubaran negara rezim Tsar. Gerakan revolusioner

yang terorganisir secara rapi tersebut mengabdi kepada cita-cita kaum sosialis,

yaitu cita-cita persamaan dan demokrasi proletariat. Situasi revolusioner Rusia

muncul dalam dua proses mendasar yang saling tumpang tindih. Kedua proses

tersebut adalah pemberontakan umum (terutama para petani) dan perjuangan para

pemimpin politik yang berbasis perkotaan untuk membangun suatu organisasi

negara yang baru. Untuk langkah selanjutnya, para pendiri negara revolusioner

Rusia menghadapi masalah dan tugas yang lebih rumit. Pertama, perlunya sistem

pertahanan revolusioner dan kedua, mendorong proses industrialisasi negara,

terutama akibat adanya kondisi dalam negeri maupun kondisi internasional yang

jauh lebih membahayakan.227 Sandaran ideologi dan politik kaum Bolshevik

adalah Marxisme dan ajaran-ajaran Lenin. Kaum Bolshevik berkeyakinan bahwa

pertentangan sosial yang tidak terdamaikan yang terjadi di Rusia merupakan hal

yang harus terjadi dan revolusi merupakan sesuatu yang mutlak perlu untuk

memecahkan pertentangan itu. Diyakini pula pentingnya periode transisi dari

227 Theda Skocpol,op.cit.,hlm.227

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

161

kapitalisme ke sosialisme di mana diktatur proletariat merupakan syarat wajib

bagi masa transisi tersebut. Ketika revolusi pertama menemui kegagalan, kaum

Bolshevik menekankan perlunya dipersiapkan revolusi baru dan pengerahan

seluruh gerakan revolusioner, baik yang legal maupun ilegal dalam persiapan

tersebut. Bila Revolusi Februari 1917 merupakan kemenangan kaum borjuis,

maka Revolusi Oktober 1917 adalah kemenangan kaum Bolshevik, yang

kemudian dikenal dengan sebutan Revolusi Proletar. Lenin menyebutnya sebagai

kemenangan kekuasaan Soviet.228

Dari Revolusi Rusia yang terjadi pada tahun 1917 tersebut, telah

membawa dampak yang sangat nyata, baik untuk kekaisaran Rusia hingga

dampak yang dirasakan oleh negara-negara di Eropa lainnya. Dalam bab IV ini,

akan dibahas secara lebih lanjut oleh penulis mengenai dampak dari Revolusi

Rusia tahun 1917 terhadap kekaisaran Rusia dan Eropa.

A. Dampak Revolusi Rusia Tahun 1917 Terhadap Kekaisaran Rusia

Terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 telah membawa dampak yang

sangat nyata terhadap Kekaisaran Rusia. Dampak tersebut mencangkup dampak

dalam sistem politik, sistem sosial, sistem ekonomi dan sistem budaya.

1. Sistem Politik

Dampak yang dirasa dalam sistem politik atau sistem pemerintahan di

Rusia pasca Revolusi Oktober 1917 adalah lahirnya sistem pemerintahan baru,

yaitu sistem pemerintahan Diktator Proletariat, menggantikan sistem

228 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 129-130

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

162

pemerintahan lama, yaitu sistem pemerintahan Kekaisaran. Hal tersebut ditandai

dengan runtuhnya kekaisaran Rusia yaitu dengan jatuhnya otokrasi Tsar dan

Pemerintahan Sementara di Rusia, yang diganti dengan kekuasaan Bolshevik.

Revolusi Oktober 1917 adalah suatu moment ketika Pemerintahan

Sementara yang kekuatan dan otoritasnya telah benar-benar berkurang oleh

pemberontakan rakyat, sehingga secara resmi tergeser setelah diterima tawaran

Bolshevik yang meminta kedaulatan negara. Pasca Revolusi Februari 1917,

dibentuklah Pemerintahan Sementara di bawah pimpinan Pangeran Georgi Lvov

karena Tsar Nikholas II terpaksa turun tahta akibat dari revolusi tersebut.

Walaupun telah dibentuk Pemerintahan Sementara sebagai pengganti kekuasaan

Tsar, Pemerintahan Sementara tetap adalam dikalahkan oleh pemerintahan

tandingannya, yaitu Soviet Petrograd.

Ketidak percayaan rakyat terhadap Pemerintahan Sementara tersebut

mengakibatkan Pemerintahan Sementara kehilangan otoritasnya dalam kekuasaan

negara. Akhirnya pada bulan September 1917 diadakan pemilihan umum untuk

memilih anggota-anggota Dewan Soviet Petrograd dan Dewan Soviet di kota-kota

besar juga kecil di seluruh negeri. Dengan slogan Perdamaian, Tanah, Kebebasan

dan Roti, Bolshevik meraih kemenangan mayoritas.229 Inilah kesempatan yang

paling tepat digunakan oleh Bolsevik untuk mengobarkan revolusi di Rusia.

Pasca Revolusi Oktober 1917, Rezim Bolshevik mulai naik dan

terbentuklah RSFSR (Rossiiskaya Sovietskaya Federativnaya Sotsialisticheskaya

Respublika). Seperti apa yang telah diserukan oleh Lenin pada masa-masa

229 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm. 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

163

sebelumnya, bahwa dalam kongres seluruh Rusia ia akan menuntut tiga hal yang

paling utama. Pertama, seluruh kekuasaan harus ke tangah Soviet Pekerja dan

Perwakilan Prajurit. Kedua, satu usulan perdamaian tanpa aneksasi dan ganti rugi

segera dibuat atas nama seluruh rakyat dan kepada rakyat. Jika suatu

pemerintahan ingin mencabutnya, maka rakyat sendiri yang akan

menggulingkannya. Ketiga, bahwa uang yang dikeluarkan untuk biaya perang

harus dirubah menjadi kebutuhan negara dengan melakukan penyitaan terhadap

keuntungan perang yang didapat kaum kapitalis. Lenin juga mengungkapkan dan

menegaskan, bahwa hanya dengan penggulingan pemerintahan borjuasi di seluruh

negaralah, perang dapat diakhiri.230

Oktober 1917 diadakan sidang seluruh Soviet Rusia III. Dalam sidang III

Dewan Pekerja, militer dan petani di Petrograd pada pertengahan bulan Januari

1918, kaum Bolshevik meresmikan berdirinya Republik Soviet Rusia yang telah

diproklamirkan pada sidang sebelumnya pada bulan Oktober 1917 dan mengubah

namanya menjadi RSFSR (Republik Soviet Sosialis Federasi Rusia).231 Sebagai

sebuah negara yang telah mengalami perubahan revolutif, prangkat hukum

otokratis tidak lagi sesuai dengan sistem pemerintahan yang berlangsung.

Karenanya dalam sidangnya yang kelima, Soviet seluruh Rusia mensahkan

Konstitusi RSFSR 1918 pada tanggal 10 Juli 1918. Ditegaskan pula dalam UUD

tersebut, bahwa bentuk negara adalah Diktatur Proletariat dalam bentuk

kekuasaan Soviet seluruh Rusia yang kuat. Tujuan utama pemerintahan Diktatur

Proletariat adalah penghancuran borjuasi dan penghentian penindasan manusia 230 Vladimir Illyich Lenin, Bolshevisme dan Demoralisasi Tentara, dalam http: // www. marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ demoralisasi.htm.,19/07/07. 231 Lambang RSFSR, lihat Lampiran 10, hlm. 214

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

164

oleh manusia dan perwujudan sosialisme, di mana tidak ada lagi perbedaan kelas

dan tidak ada lagi kekuasaan negara.232

Diktatur Proletariat merupakan organisasi pelopor dari kaum tertindas

sebagai kelas yang berkuasa untuk menindas kaum penindas, tidak dapat

memberikan hanya perluasan demokrasi semata-mata. Bersamaan dengan

perluasan demokratisme secara besar-besaran, diktator proletariat mengadakan

serangkaian pembatasan terhadap kebebasan kaum penindas, kaum penghisap,

kaum kapitalis.233 Bagian selanjutnya dari UUD tersebut adalah mengatur sistem

pemerintahan soviet dalam bab tentang konstruksi kekuasaan soviet, di mana

sidang soviet seluruh Rusia merupakan lembaga tertinggi yang terdiri dari

perwakilan dari soviet-soviet kota (Gorodskie Soviety) dan Soviet Provinsi

(Gubernskie Soviety). Sidang dilaksanakan sedikitnya 2 kali setahun.234

Di masa sela antara sidang, kekuasaan dipegang oleh Komite Sentral

Eksekutif seluruh Rusia (VtsIK). Semua urusan pemerintahan dilaksanakan oleh

SNK (Dewan Komisaris Rakyat). Hal-hal lain yang termuat dalam konstitusi 1918

adalah mengenai hak pilih aktif dan pasif warga negara, hak budget, lambang

negara dan lagu kebangsaan. Dari berbagai hal yang diamanatkan konstitusi,

terlihat upaya kekuasaan baru Bolshevik untuk menghilangkan anasir-anasir lama

yang berbau borjuasi dengan hal yang sama sekali baru dan memiliki simbol juga

muatan ideologi (komunis).235

232 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 132 233Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj.), op,cit., hlm. 158. 234 Susunan Pemerintahan Pertama Soviet-Rusia, lihat Lampiran 11, hlm. 215 235 A. Fahrurodjim, op.cit., hlm. 133.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

165

Namun dalam pemerintahannya, Bolshevik mengalami suatu hambatan

yang cukup berat. Orang-orang Sosialis – Revolusioner dan Menshevik, yang

mengaku dirinya sosialis, kontan menolak kepemimpinan Bolshevik di dalam

Soviet. Mereka sama sekali tidak mau mengakui bahwa sejak bulan September

tahun 1917, Bolshevik telah memperoleh mayoritas mutlak di dalam Soviet

seluruh Rusia. Mereka menentang konsepsi Bolshevik bahwa Rusia kini adalah

sebuah negara sosialis. Menurut mereka, Rusia belum siap untuk sosialisme dan

kesiapan itu hanya akan dapat dibangun jika kepemimpinan diserahkan pada

kaum borjuis progresif. Karena kegagalan mereka meraih mayoritas dalam soviet,

orang-orang Sosialis – Revolusioner dan Menshevik kemudian menggunakan

Majelis Konstituante (Constituent Assembly), di mana mereka masih memegang

mayoritas untuk menjadi kesadaran politiknya.

Mereka mengajukan tuntutan agar Soviet membubarkan diri dan

menyerahkan kekuasaan pada Majelis Konstituante. Mereka menyiapkan satu

demonstrasi bersenjata untuk membubarkan soviet secara paksa. Demonstrasi ini

tidak mendapatkan dukungan massa dan dapat dibubarkan dengan mudah oleh

tentara Merah. Mereka juga berusaha untuk membunuh Lenin, namun dapat

digagalkan. Soviet seluruh Rusia membalas provokasi ini dengan membubarkan

Majelis Konstituante pada tanggal 25 Desember 1918. Pembubaran Majelis

Konstituante ini kemudian dijadikan alasan oleh Sosialis – Revolusioner dan

Menshevik untuk mengadakan perlawanan terbuka terhadap Soviet dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

166

Bolshevik. Mereka kemudian melancarkan kampanye teror kepada kaum

Bolshevik dan anggota-anggota Soviet yang pro Bolshevik.236

Kebijakan politik lainnya yang ditetapkan dan ditempuh oleh

pemerintahan Soviet adalah mewujudkan perdamaian di Rusia dengan jalan

mengundurkan diri dari Perang Imperialis (PD I). Seperti yang dikumandangkan

Bolshevik dalam slogannya: Perdamaian, Tanah, Kebebasan dan Roti; Bolshevik

kemudian segera mewujudkan tuntutan rakyat agar segera mewujudkan

perdamaian di Rusia, yaitu dengan mengundurkan diri dari kancah peperangan.

Dalam hal ini, Lenin menegaskan kepada rakyat bahwa hanya dengan

penggulingan pemerintahan borjuasi di seluruh negaralah, perang dapat diakhiri.

Tugas rakyat Rusia adalah mendorong maju revolusi dunia dengan

memiliki pemerintahan rakyat Rusia yang diakui sepenuh-penuhnya dan membuat

perdamaian dengan seluruh pemerintahan di Eropa serta dengan memperkuat

kerja sama dengan kaum demokrat-revolusioner Eropa Barat. Lenin juga

menegaskan, bahwa hanya satu pemerintahan rakyat yang sejati, satu

pemerintahan milik mayoritas bangsalah yang mampu mengikuti jalan yang tepat

untuk memimpin umat manusia dalam menggulingkan kaum kapitalis, yang

membebaskan rakyat dari kesengsaraan akibat perang imperialis dan hanya

langkah perdamaian yang terakhir.237

Telah hancurnya pemerintahan borjuis dan kaum kapitalis di Rusia,

membuat langkah pemerintahan Soviet semakin mudah untuk mewujudkan

perdamaian seperti yang telah menjadi slogan Bolshevik dan menjadi tuntutan 236 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 266-267. 237 Vladimir Illyich Lenin, Bolshevik dan Demoralisasi Tentara, dalam http: // www. marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1917/ demoralisasi.htm,op.cit..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

167

rakyat. Langkah pertama yang ditempuh oleh pemerintahan Soviet adalah dengan

mengadakan perundingan dengan Jerman yang berperan sebagai lawan sekutunya

dalam Perang Dunia I. Perjanjian Brest-Litovsk adalah salah satu perjanjian paling

kontroversial yang pernah ditanda tangani dua negara. Di satu pihak, Jerman pada

awalnya bersedia menanda tangani perjanjian ini karena dengan demikian, mereka

akan dapat memusatkan perhatian untuk menangani garis depan yang berhadapan

dengan tentara Perancis dan Inggris. Di pihak lain, Soviet bersedia

menandatangani perjanjian ini karena akan memberi mereka waktu dan

kesempatan bernafas untuk konsolidasi kekuasaan.

Pihak yang anti Bolshevik di Rusia berusaha sekeras mungkin untuk

menggagalkan perjanjian ini. Menshevik dan Sosialis – Revolusioner memang

tidak mau perang berhenti. Gangguan ini demikian keras sehingga Soviet dan

Bolshevik harus mendapatkan kesulitan untuk mendapatkan persetujuan dari

massa atas point-point dalam perjanjian itu. Persoalan sekarang, tujuan revolusi

Rusia adalah: Perdamaian, Tanah, Kebebasan dan Roti. Kini rakyat Rusia dipaksa

memilih antara roti dan perdamaian. Atas pertimbangan Lenin, Soviet kemudian

memilih perdamaian.238

Dengan adanya perjanjian perdamaian bilateral di Brest-Litovsk pada 16

Maret 1918, sebagaimana amanat sidang II Soviet seluruh Rusia, maka Rusia

harus menyetujui dan menanda tangani perjanjian tersebut. Akibat perjanjian

tersebut, Rusia harus kehilangan sebagian wilayahnya seperti Polandia, kawasan

Baltik, sebagian Belorusia, Ardagan, Kare dan Batum. Sementara Ukraina dan

238 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 268-269.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

168

Finlandia mendapatkan kemerdekaannya.239 Isi dari ketentuan-ketentuan

perjanjian Brest-Litovsk adalah: 1) Rusia harus melepaskan Estonia, Latvia,

Lethuania dan Polandia untuk diberikan kepada Jerman dan Austria; 2) Rusia

harus mengakui kemerdekaan Ukraina, Georgia dan Finlandia; 3) Rusia harus

membayar kerugian perang sebesar DM 6000 juta; 4) Rusia melepaskan Kars,

Ardahan dan Batum untuk diserahkan kepada Turki.240

2. Sistem Sosial

Dampak dalam bidang sosial dari terjadinya revolusi Rusia tahun 1917

adalah terbentuknya sistem sosial baru, yaitu sistem masyarakat sosialis,

menggantikan sistem sosial lama, yaitu sistem masyarakat feodal. Ditandai

dengan terbentuknya negara sosialis (komunis) pertama di Rusia, yaitu berdirinya

Uni Soviet (Soyuz Sovietskikh Sotsialisticheskikh Republik/ SSSR/ USSR) dan

Rusia menjadi bagian di dalamnya. Ini artinya, tidak ada lagi bias kelas yang

cukup tajam antara masyarakat kelas atas dengan masyarakat kelas bawah di

Rusia. Semua masyarakat mempunyai dan mendapatkan hak juga kewajiban yang

sama, baik itu di dalam lingkungan keluarga, masyarakat, maupun dalam

lingkungan negara.

Dalam Revolusi Oktober 1917, Lenin berpendapat bahwa aliansi antara

kelas buruh Bolshevik dengan kaum Sosialis – Revolusioner kiri, yang

kebanyakan kaum petani yang pada saat itu terpercaya, dapat menjadi suatu

koalisi sejati, sebuah aliansi yang paling murni, karena di situ tidak ada perbedaan

kepentingan radikal antara buruh upahan dengan pekerja dan tani terhisap. Lenin

239 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 134. 240 G. Moedjanto, Revolusi Rusia 1917, op.cit., hlm. 12-13.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

169

menambahkan, bahwa sosialisme sepenuhnya mampu mempertemukan kedua

kepentingan tersebut. Karenanya, betapa sangat mungkin dan pasti untuk sebuah

koalisi sejati tersebut, yaitu antara kelas proletar dengan kaum pekerja dan petani

terhisap. Sebaliknya, suatu koalisi (aliansi) antara kelas buruh dan kelas-kelas

terhisap di satu pihak, dengan kelas borjuis di lain pihak, mustahil dapat dicapai

koalisi sejati karena kepentingan di antara kelas-kelas tersebut berbeda tajam.241

Namun pada kenyataannya, berbagai pergolakan dan pertentangan terjadi

menyusul revolusi Oktober 1917. Peristiwa ini dipicu oleh perbedaan dalam

memandang situasi yang terjadi di dalam negeri. Perbedaan cara pandang ini pada

gilirannya mengakibatkan polarisasi kekuatan dalam dua kubu yang saling

bertentangan, yakni kubu Merah (Bolshevik) dan kubu Putih (kelompok sosialis

lainnya). Perseteruan antara fraksi-fraksi sosialis itulah yang pada gilirannya

memecah rakyat (petani) dan mengombang-ambing dalam pemihakan masing-

masing kubu. Peristiwa tragis ini kemudian dikenal dengan nama Perang Saudara

(Grazhdanskaya Voina). Masing-masing kubu melancarkan teror.

Teror “Putih” berhasil menguasai negara pada tahun 1919, sedangkan

“Merah” menguasai pada tahun 1920. Selain persaingan antara Merah dan Putih,

situasi negeri diperburuk dengan masuknya intervensi asing (Amerika Serikat,

Perancis dan Jepang) yang bertujuan untuk menghancurkan sarang revolusi dan

upaya mengembalikan kapitalisme ke Rusia. Bulan Maret – April 1918 pasukan

dari negara-negara tersebut telah berada di teritori Rusia, seperti: Murmansk,

Archangelsk dan Vladivostok serta di beberapa daerah di Asia Tengah. Namun 241Vladimir Illyich Lenin, 1951, “Alliance Between The Workers And The Toiling And Exploited Peasants”, dalam Selected Works In Two Volumes, Foreign Languages Publishing House, Moscow, hlm. 352.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

170

kekuatan militer asing itu tidak sampai memberikan pengaruh yang berarti bagi

situasi dalam negeri Rusia. Perang Saudara yang berlangsung sekitar dua tahun

tersebut menelan korban sedikitnya tujuh setengah juta jiwa.242

Adanya Perang Saudara tersebut, tentunya sangat menghambat terciptanya

suatu negara yang benar-benar sosialis di Rusia. Suatu negara yang selalu diidam-

idamkan dan menjadi impian Lenin sejak dahulu, yaitu negara sosialis yang

mencapai kemenangan sosialisme. Di mana kontrol buruh terhadap pabrik-pabrik

yang kemudian diikuti dengan pengambil alihan ke tangan mereka, nasionalisasi

bank-bank dan pembentukan sebuah Dewan Ekonomi Pusat guna mengatur

seluruh kehidupan ekonomi negeri.243 Dalam tahap pertama masyarakat komunis

yang biasanya dinamakan sosialisme, hak borjuis tidak dihapuskan sepenuhnya,

tetapi hanya sebagian, hanya yang sesuai dengan revolusi ekonomi yang telah

dicapai. Yaitu hanya dalam hubungan dengan alat-alat produksi saja. Hak borjuis

mengakui alat-alat produksi sebagai milik perseorangan dari masing-masing

orang. Sosialisme menjadikan alat-alat produksi itu milik bersama, sejauh itu hak

borjuis tidak ada lagi.244

Dampak dalam bidang sosial lainnya adalah diakuinya kedudukan

perempuan di Rusia. Setelah terjadinya Revolusi Oktober 1917, perempuan-

perempuan di Rusia mempunyai hak dan kewajiban yang sejajar dengan laki-laki.

Hal tersebut karena pada masa pemerintahan Tsar dan pemerintahan kapitalis,

kaum perempuan dianggap tidak dapat sederajat dengan laki-laki, bahkan di

242 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 135 243 Vladimir Illyich Lenin, “Alliance Between The Workers And The Toiling And Exploited Peasants”, op.cit., hlm. 135. 244Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj.), op.cit., hlm. 169

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

171

hadapan hukum sekalipun. Pekerja-pekerja perempuan harus mengambil bagian

yang lebih besar dalam pemilihan. Pemerintahan Soviet adalah pemerintahan

pertama dan satu-satunya di dunia yang telah sepenuhnya meniadakan hukum-

hukum borjuis yang kuno dan keji, yang menempatkan perempuan dalam posisi

inferior terhadap laki-laki, yang memberikan kaum laki-laki hak-hak istimewa.245

Tidak ada para pemilik tanah, kaum kapitalis dan para pedagang besar.

Pemerintah dari rakyat pekerja sedang membangun sebuah kehidupan baru tanpa

para eksploitator, laki-laki dan perempuan adalah sederajat di hadapan hukum.

Dalam hal ini, Lenin menyerukan:

“Kami menginginkan para pekerja perempuan menjadi setara dengan para pekerja laki-laki tidak hanya di hadapan hukum, tetapi juga dalam kenyataan. Untuk hal ini para pekerja perempuan harus mengambil bagian yang lebih banyak dalam adminsitrasi perusahaan-perusahaan milik negara. Maka pilihlah lebih banyak lagi pekerja perempuan untuk pemerintahan Soviet, baik perempuan-perempuan komunis ataupun perempuan-perempuan non-partai. Selama mereka perempuan pekerja yang jujur dan mampu menampilkan kerja mereka secara pantas serta sungguh-sungguh, pilih mereka untuk Soviet Moscow!”246

3. Sistem Ekonomi

Dampak yang dirasa dalam sistem perekonomian di Rusia pasca Revolusi

Oktober 1917 adalah terbentuknya sistem perekonomian baru, yaitu sistem

ekonomi sosialis terencana, menggantikan sistem perekonomian lama, yaitu

sistem perekonomian kapitalis. Dengan sistem ini, semua sarana produksi,

245Vladimir Illyich Lenin, Kepada Para Pekerja Perempuan, dalam http: // www. marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1920/20-KPP.htm., 16/07/07. 246 Ibid..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

172

distribusi, harga kebanyakan barang komoditi dan perdagangan dalam dan luar

negeri diatur oleh negara.247

Pasca Revolusi Oktober 1917, Rusia mengalami perubahan tingkat

kehidupan ekonomi yang cukup mengejutkan. Kehidupan perekonomian yang

diharapkan menjadi lebih baik, seperti yang diharapkan dan diimpikan rakyat pada

masa sebelum terjadinya Revolusi Oktober 1917, tidak berjalan dan terwujud

sesuai rencana. Dampak dalam bidang ekonomi dari terjadinya Revolusi Oktober

1917 adalah semakin rendahnya kehidupan ekonomi masyarakat Rusia karena

adanya kontrol negara terhadap ekonomi. Revolusi tersebut cenderung untuk

menyamaratakan harta milik perseorangan pada tingkat yang mengarah kepada

kemiskinan dan telah memperluas kontrol komunal yang bertentangan dengan

kewiraswastaan individual.

Pasca Revolusi Oktober 1917, Bolshevik menyusun berbagai kebijakan

ekonomi untuk memperbaiki keadaan akibat revolusi dan perang. Adapun

program-program pembangunan ekonomi Bolshevik, antara lain: 1) Nasionalisasi

perbankan, penggabungan ke dalam bank tunggal pemerintah; 2) Nasionalisasi

trust, sindicate yang menguasai industri-industri besar; 3) Pembentukan kontrol

pekerja atas produksi dan pembagian kerja sebagai langkah persiapan

nasionalisasi seluruh industri dan perdagangan; 4) Pembentukan monopoli

pemerintah atas perdagangan luar negeri; 5) Penyitaan tanah-tanah milik tuan

tanah, nasionalisasi seluruh tanah, serta pembentukan Sovkhos (Perekonomian

Soviet) dan perkebunan-perkebunan sitaan milik tuan-tuan tanah yang berskala

247 Redaksi Ensiklopedi Indonesia, 1990, Ensiklopedi Indonesia Seri Geografi: Eropa, PT. Intermasa, Jakarta, hlm. 244.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

173

besar; 6) Mengejar ketertinggalan ekonomi negara dengan cara memacu

perkembangan kekuatan produksi.248

Penyitaan harta milik kaum kapitalis akan memberi kemungkinan bagi

perkembangan yang besar-besaran dari tenaga-tenaga produktif masyarakat

manusia. Sebagai contoh, demokrasi mempunyai arti yang sangat besar dalam

perjuangan kelas buruh melawan kaum kapitalis untuk pembebasannya.

Demokrasi berarti persamaan. Jelaslah, bahwa arti perjuangan proletariat untuk

persamaan dan semboyan persamaan tersebut merupakan penghapusan kelas-

kelas. Segera setelah tercapainya persamaan bagi semua anggota masyarakat

dalam hubungan dengan pemilikan atas alat-alat produksi, umat manusia tidak

terelakkan akan di hadapkan pada masalah supaya maju lebih lanjut ke persamaan

yang sesungguhnya, yaitu pelaksanaan ketentuan: “Masing-masing memberi

menurut kemampuannya, untuk masing-masing mendapatkan menurut

kebutuhannya”.249

Namun pada kehidupan praktis yang lebih nyata, ketentuan tesebut tidak

dapat membuat kehidupan ekonomi rakyat Rusia semakin meningkat, malah

sebaliknya. Ditambah lagi dengan terjadinya Perang Saudara (1918-1920) yang

terjadi di Rusia. Selain tingginya korban jiwa, kerugian materiil yang diderita

bangsa Rusia juga sangat besar. Sebagai akibat dari kebijakan penghapusan kelas

borjuis yang dilancarkan kaum Bolshevik, Rusia kehilangan kelas potensial yang

harusnya bisa menopang kekuatan industri. Likuidasi pemilik-pemilik besar dan

kepemilikan pribadi terjadi selama perang saudara. Nasionalisme bidang

248 A.Furarodji, op.cit., hlm. 131-132. 249 Vladimir Illyich Lenin, Negara dan Revolusi (Terj.), op.cit., hlm. 178.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

174

transportasi, perhubungan, industri berat dan ringan, sistem perbankan dan

sebagainya berlangsung dalam kurun waktu antara tahun 1920 hingga 1930-an

telah mengubah struktur sosial masyarakat secara drastis.250

Antara tahun 1918 hingga tahun 1921, Rusia menghasilkan suatu sistem

yang dikenal sebagai “Komunisme Perang”, di mana negara bercita-cita untuk

berperan sebagai prosedur tunggal dan distributor tunggal. Buruh diwajibkan

untuk hidup di bawah bimbingan dan aturan negara, di mana pembayaran setimpal

dengan kebutuhan, di mana kebutuhan akan uang dan penggunaan uang sebagian

besar sudah menghilang. Dengan munculnya sistem ini, kendali buruh atas

industri dikorbankan. Para pemimpin Bolshevik mencatat bahwa kontrol

sindikalitas atas produksi hanya akan memperpanjang kekacauan ekonomi.

Sehingga dalam waktu beberapa bulan setelah Revolusi Oktober 1917, mereka

mulai menasionalisasikan sejumlah besar industri kunci dan mengalihkan kendali

atas industri tersebut kepada badan-badan administratif pusat yang bekerja sama

dengan serikat-serikat dagang.

Begitu dibersihkan dari pengaruh Menshevik dan stafnya, dan sekarang

diisi oleh para anggota Partai Komunis, serikat-serikat dagang ini dipergunakan

untuk menyingkirkan komite-komite buruh atau soviet-soviet yang dulu

merampas pabrik-pabrik tersebut dari para pemilik dan manajemen yang borjuis.

Selanjutnya, serikat-serikat tersebut menyerahkan hak-hak manajemen kepada

para direktur yang ditunjuk oleh administrasi soviet.251

250 A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 135 251 Theda Skocpol, op.cit., hlm. 239.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

175

Masalah ekonomi lain yang muncul di Rusia adalah adanya kelangkaan

barang. Kondisi ini merupakan akibat yang harus ditanggung Rusia akibat

blokade berkepanjangan yang mereka alami, baik dari pihak Blok Setral maupun

dari Blok Sekutu. Blokade ini membuat Rusia terisolasi. Barang-barang import

yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan domestiknya kini tidak tersedia.

Padahal, sejak 1914, perekonomian Rusia telah sangat tergantung pada import

berbagai barang kebutuhan dari Barat. Kelangkaan ini demikian parahnya

sehingga uangpun menjadi tidak berharga. Barter menjadi hal yang biasa dilihat

sehari-hari. Kondisi perang yang berlarut-larut juga membuat Rusia harus

mengkonsentrasikan industri dan pertaniannya untuk keperluan perang, yang

dikenal sebagai War Communism. Pada gilirannya, hal ini semakin membuat

pemerintah Soviet tidak sanggup memenuhi kebutuhan hidup rakyatnya. Rakyat,

hidup semakin memasuki garis kemiskinan.252

Lenin kemudian memperkenalkan NEP (New Economic Policy) yang pada

dasarnyua adalah pemulihan sistem ekonomi pasar di Rusia, pada akhir bulan

Januari tahun 1921. NEP tersebut berusaha menghidupkan kembali kekuatan

pasar dalam pertanian kaum tani dan berbagai inisiatif swasta dalam industri kecil,

juga menengah, serta perdagangan eceran. Lenin menyadari betul bahwa dengan

dikembalikannya sistem pasar tentunya akan berakibat kembalinya pula sistem

sosial borjuasi yang telah diperangi oleh kaum buruh dengan berkorban nyawa

selama setengah dasawarsa. Salah satu akibat yang cukup menyolok segera

terlihat, yaitu kembalinya ketidak setaraan pendapatan. Ketika Uni Soviet baru

252 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 278

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

176

berdiri, perbandingan antara tingkat upah tertinggi dan terendah di negeri itu

ditetapkan sebagai 1 : 2. Lenin sendiri, sebagai Ketua Komite Sentral Soviet

seluruh Rusia, hanya menerima gaji dua kali lipat dari gaji seorang buruh kasar.

Ketika NEP diberlakukan, perbandingan ini tidak lagi dapat dipertahankan.

Statistik menunjuk bahwa perbandingan itu melompat menjadi 1 : 4, kemudian 1 :

5 dan terus menanjak.253

Ketidak puasan pun muncul di kalangan kaum buruh. Di bulan April 1921,

telah muncul keresahan dan rumor bahwa kaum buruh akan mengadakan

demonstrasi menuntut dihapuskannya kebebasan berdagang. Lenin berusaha keras

untuk menghambat akibat-akibat merugikan yang pasti dibawa oleh

perekonomian pasar itu. Diberikannya fasilitas kesejahteraan lebih banyak pada

kaum pekerja. Diperintahkannya untuk membersihkan partai Bolshevik dari

unsur-unsur borjuasi dan intelektual. Diusahakannya sedemikian rupa agar

kapitalisme yang pasti masuk ke Rusia, dapat dikendalikan oleh Soviet. Beranjak

dari hasil perang dan konflik sipil, kebijakan ini pada tahun 1925 mempermudah

pemulihan kembali ekonomi dan populasi Rusia kira-kira sampai tingkat pra

Perang Dunia I.254

4. Sistem Budaya

Dampak yang dirasakan oleh rakyat Rusia akibat dari meletusnya Revolusi

Rusia pada tahun 1917 tidak hanya berpengaruh dalam sistem politik, sistem

sosial dan sistem ekonomi saja, melainkan juga dalam sistem budaya rakyat

253 Ibid., hlm. 280-283. 254 Theda Skocpol, op.cit., hlm. 240.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

177

Rusia. Dalam sistem budaya terdapat dua hal yang akan dibahas, yaitu mengenai

agama dan pendidikan di Rusia.

Agama Kristen Timur atau Kristen Ortodoks255 secara resmi diadopsi pada

akhir abad X, pada masa Vladimir Svyatoslavich. Sekian lama kaum Ortodoks

Rusia dipimpin oleh pemimpin-pemimpin spiritual dari Bizantium, baru pada

abad XI Kiev Memilih seorang Metropolitan. Metropolian Theopemt merupakan

tokoh spiritual pertama yang dipilih oleh Patriarch Konstantinopel untuk

memimpin hierarki Rusia pada tahun 1036. Ketika kepangeranan Kiev mengalami

kemunduran di abad XIII, kepemimpinan ortodoksi di pindahkan ke Vladimirsk.

Pusat pemerintahan di Timur Laut Rusia. Setelah jatuhnya Konstantinopel pada

tahun 1453, Moscow mengklaim diri sebagai pusat ortodoksi Yunani dan

Imperium Roma III. Pada tahun 1589 Metropolitanate Moscow meraih status

menjadi Patriarchat.

Naiknya status Gereja Moscow menjadi Patriarchat ini mendapat restu dari

pemimpin ke empat Patriarchat, yaitu konstantinopel, Alexandria, Antiochia dan

Yerussalem. Berkaitan dengan reformasi yang dilakukan Peter Agung, institusi

Patriarchat Moscow dihapus pada tahun 1721 dan digantinya Kristen Ortodoks,

masyarakat Rus memiliki kepercayaan paganistik, yang bersumber pada kekuatan

alam.256

255 Agama Kristen Timur atau Kristen Ortodoks diorganisir dalam patriachate-patriarchate yakni: Konstantinopel, Yerusalem, Antiochia dan Alexandria, di mana masing-masing patrirchate terbagi dalam metropolitanate-metropolitanate dan Bishopric-bishopric, dan di setiap Bishopric dibagi dalam Parish-Parish. Kepercayaan Ortodoks Yunani bersumber pada perjanjian lama, perjanjian baru, tulisan dan pernyataan para Bapa (Fathers) dan Canon serta keputusan-keputusan dari 7 Konsili Ekumenis Gereja. Lihat A. Fahrurodji, op.cit., hlm. 36. 256 Ibid., hlm. 37-42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

178

Lenin merupakan seorang penganut materialisme, maka diapun menjadi

seorang yang Atheis dan itulah sebabnya mengapa dia benci kepada agama secara

pribadi. Dalam konteks pergulatan sosial antara keinginan satu kelas sosial untuk

mempertahankan hak-hak istimewanya sebagai wakil dari Gereja Ortodoks Rusia

dan keinginan dari kelas sosial yang lain untuk membangun masyarakat sosialis di

mana tidak ada lagi hak-hak istimewa untuk kelas-kelas sosial-ekonomi

tertentu.257 Sama seperti yang diungkapkan oleh Lenin mengenai agama:

“Agama merupakan salah satu bentuk penindasan spiritual yang di manapun ia berada, teramat membebani masyarakat, teramat membebani dengan kebiasaan mengabdi kepada orang lain, dengan keinginan dan isolasi. Agama merupakan suatu minuman keras spiritual, di mana budak-budak kapital menenggelamkan bayangan manusianya dan tuntutan mereka untuk hidup yang sedikit banyak berguna untuk manusia”.258

Konstitusi Uni Soviet tahun 1936 menjamin kebebasan beragama dan

kebebasan propaganda anti agama. Partai komunis menganggap bahwa agama

adalah tidak perlu. Sebagai akibatnya, kepada anak-anak sekolah diajarkan bahwa

Tuhan tidak ada. Orang yang mendatangi kebaktian gereja kadang-kadang

menjadi subjek sasaran tekanan resmi yang keras agar mereka meninggalkan

agamanya. Konsekuensi yang terjadi adalah bahwa secara bertahap timbul

penurunan di dalam kebaktian keagamaan dan populasi orang yang tekun

beribadah. Fakta yang pasti tentang agama di Uni Soviet sekarang ini adalah

bahwa agama itu tidak penting, kecuali oleh sejumlah orang-orang yang benar-

benar tekun beribadah.259

257 Saiful Arif dan Eko Prasetyo, op.cit., hlm.107. 258Vladimir Illyich Lenin, Sosialisme dan Agama, dalam http:// www. marxist. org / indonesia/ archive/ lenin/ 1905/ sosialisme dan agama.htm.,09/10/07 259 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, op.cit., hlm. 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

179

Dalam hal ini, Lenin sangat menekankan adanya pemisahan yang tegas

antara lembaga negara dan gereja. Menurut Lenin sudah seharusnya agama tidak

menjadi perhatian negara dan masyarakat religius seharusnya tidak berhubungan

dengan otoritas pemerintah. Setiap orang sudah seharusnya bebas mutlak

menentukan agama apa yang dianutnya, atau bahkan tanpa agama sekalipun.

Yaitu menjadi seorang Atheis, di mana bagi kaum sosialis, itu merupakan sebuah

aturan. Diskriminasi di antara para warga sehubungan dengan keyakinan

agamanya sama sekali tidak dapat ditolerir. Bahkan untuk sekedar penyebutkan

agama seseorang di dalam dokumen resmi tanpa ragu lagi harus dibatasi. Tidak

ada subsidi yang harus diberikan untuk memapankan gereja, negara juga tidak

diperbolehkan didirikan untuk masyarakat religius dan gerejawi.260

Sebagai seorang Atheis, Lenin berpendapat bahwa agama adalah candu

bagi rakyat. Agama adalah semacam wisky rohani murahan. Bagi Lenin, agama

menjadi sasaran yang dengan sengaja dipakai oleh kelas-kelas penguasa untuk

menipu kelas-kelas bawah. Agama dianggap sebagai sarana kekuasaan. Maka dari

itu, sesudah revolusi Oktober 1917, Gereja Orthodoks Rusia segera diserang. Hak

milik gereja dan sekolah-sekolahnya diambil alih. Gereja dilarang untuk

melakukan kegiatan apapun di luar gedung gereja, antara lain gereja tidak boleh

menerbitkan buku dan majalah, pelajaran agama dilarang dan tempat pendidikan

calon pastor ditutup. Kebanyakan biara di wilayah Uni Soviet ditutup. Berangkat

260Vladimir Illyich Lenin, Sosialisme dan Agama, dalam http:// www. marxist. org / indonesia/ archive/ lenin/ 1905/ sosialisme dan agama.htm.,op.cit…

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

180

dari pendapat dan ketetapan Lenin tersebut, pembatasan agama di Uni Soviet

berlaku selama tujuh dasawarsa.261

Dampak lain yang dirasakan oleh rakyat Rusia adalah dalam sistem

pendidikan. Sampai pada tahun 1850, Rusia termasuk negara yang paling

terbelakang di Eropa. Dalam tahun 1860, dengan mulai terasanya kegelisahan

rakyat dan ancaman suatu revolusi, maka pemerintah Tsar mulailah dengan

beberapa perubahan di lapangan sosial. Perbudakan dihapuskan, suatu

desentralisasi dimulai pula dengan mendirikan dewan-dewan kota dan dewan

daerah yang diberi hak untuk mendirikan sekolah umum. Sifat sekolah-sekolah

pada masa itu sangat nasional-sempit. Pelajaran yang diajarkan adalah bahasa

Rusia saja, sedangkan di daerah-daerahpun pemakaian bahasa daerah sangat

terbatas.262

Sebelum Revolusi Bolshevik di tahun 1917, lebih dari tiga perempat

penduduk Rusia tidak dapat membaca dan menulis. Sebagian besar berasal dari

kaum petani dan beberapa kaum buruh karena memang tidak disediakan sekolah

bagi golongan ini. Setelah Revolusi Oktober 1917, Lenin menegaskan kepada

para pemuda dan pemudi di Rusia bahwa mereka tidak cukup sekedar mengerti

apa itu listrik, yang lebih perlu adalah mengerti bagaimana menerapkan listrik itu

ke dalam bidang industri dan pertanian. Sejak saat itu, para pemimpin Soviet

selalu menekankan bahwa apa yang dipelajari haruslah mempunyai nilai praktis

bagi masyarakat dan hal ini telah menjadi suatu garis petunjuk dalam

261 Trias Kuncahyono, Boris Yeltsin dan Revolusi Rusia II, dalam http: // www. kompas. com/ kompas-cetak/ 0704/ 30/ in/ 3490171.htm,21/06/07 262 Sarumpeat, 1965, Perbandingan Pendidikan: Perantjis, Inggeris, Amerika Serikan dan Uni Soviet, Djambatan, Bandung, hlm. 189.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

181

mengembangkan sistem pendidikan yang baru sehingga semua sekolah di Uni

Soviet dikelola oleh pemerintah.263

Tepatnya pada tanggal 5 Februari 1918, dengan Peraturan Dewan

Komisaris Rakyat yang ditanda tangani oleh Lenin, di atur bahwa gereja dan

negara adalah terpisah, gereja dan sekolah adalah terpisah pula dan bahwa harta

benda gereja dan badan-badan keagamaan dijadikan milik rakyat. Kaum

Bolshevik yang kemudian terkenal dengan nama kaum komunis, segera

mengganti Menteri Pendidikan yang telah dibentuk pada masa pemerintahan Tsar

Nikholas II menjadi Komisaris Rakyat untuk pendidikan. Komisaris tersebut

terkenal dengan nama Narkom pro 5 yang dibagi atas 17 departemen dan

mempunyai tugas juga kewajiban untuk mengurus tentang kewajiban belajar,

otonomi universitas, pendidikan di rumah dan universitas rakyat, subsidi untuk

sekolah swasta, pendidikan eksperimentil dan kesehatan, sekolah teknik dan

pendidikan politeknis, pembangunan gedung-gedung sekolah dan kepustakaan

juga penerbitan.264

Pelajaran di sekolah berkembang dari yang tadinya hanya mempelajari

bahasa Rusia, berkembang dengan ditekankan pada matematika dan ilmu

pengetahuan, bahasa Rusia, kesusastraan, serta sejarah. Laki-laki dan perempuan

sama-sama memperoleh latihan politeknik atau berdagang. Sekolah juga memberi

banyak perhatian mengenai vospitanie, yang berarti mengembangkan semangat

komunisme ke dalam sikap dan tingkah laku seseorang. Dalam hal ini, guru

263 Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara, op.cit., hlm. 78 264 Sarumpeat, op.cit., hlm. 190.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

182

dibantu oleh dua organisasi yang disponsori oleh Partai Komunis yang aktif di

sekolah.265

Dalam konstitusi federasi Soviet yang disetujui pada tanggal 10 Juli 1918,

dinyatakan bahwa bagi kaum buruh dan kaum tani yang miskin akan disediakan

pendidikan yang cuma-cuma. Di jaman Tsar, pendidikan terbagi atas sekolah

rendah untuk rakyat jelata dan sekolah menengah untuk golongan-golongan atas

dan orang-orang kaya. Komisaris pendidikan merencanakan sebagai gantinya

suatu jenis sekolah yang dinamakan sekolah buruh, yang tidak mengadakan suatu

perbedaan kelas masyarakat. Dalam rencana ini ditentukan bahwa wajib belajar

adalah selama 9 tahun, 5 tahun ditingkat pertama dan 4 tahun di tingkat kedua.

Mengenai pendidikan tinggi juga dikeluarkan suatu peraturan yang revolusioner,

yang ditanda tangani oleh Lenin sendiri dalam jabatannya sebagai ketua dari

Soviet Komisaris-komisaris Rakyat. Peraturan yang keluar dalam tahun 1918

antara lain mengatur bahwa setiap orang tanpa adanya perbedaan, asal sudah

berusia 16 tahun, dapat diterima sebagai mahasiswa.266

B. Dampak Revolusi Rusia Tahun 1917 Terhadap Eropa

Terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, tidak hanya berdampak kepada

bangsa Rusia sendiri saja, melainkan juga berdampak kepada negara-negara Eropa

lainnya. Revolusi Rusia 1917 yang begitu dasyatnya, tidak lepas dari usaha-usaha

para buruh dan para petani kecil yang berkesadaran revolusioner di Rusia.

265 Negara dan Bangsa jilid 7: Eropa dan Amerika Utara,op.cit., hlm. 80 266 Sarumpeat, op.cit., hlm. 191.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

183

1. Sistem Sosial

Selama waktu sepuluh tahun yang terdahulu, yaitu dari tahun 1895 sampai

tahun 1904, jumlah rata-rata pemogok adalah 43.000 orang setahun, dalam tahun

1906 berjumlah 100.000 orang dan dalam tahun 1907 berjumlah 750.000 orang.

Tiga tahun antara tahun 1908 hingga 1910 merupakan periode mengamuknya

kontra-revolusi Seratus Hitam. Jumlah pemogok terus-menerus menurun sampai

dengan 60.000 orang dalam tahun 1909 dan 50.000 orang dalam tahun 1910.

Akan tetapi, perubahan yang dapat dilihat mulai pada akhir tahun 1910. Tahun

1911 menyaksikan bahwa kaum buruh berangsur-angsur beralih ke suatu

serangan, jumlah pemogok naik menjadi 100.000 orang (lihat tabel di bawah). 267

No. Tahun Jumlah Rata-rata Pemogok dalam Setahun

1.

2.

3.

4.

5.

6.

1895-1904

1905

1907

1908

1909

1910-1911

43.000 orang

100.000 orang

750.000 orang

60.000 orang

50.000 orang

100.000 orang

Ini merupakan tanda-tanda dari berbagai tempat menunjukkan bahwa

kelesuan dan kelumpuhan yang diakibatkan oleh kemenangan kontra-revolusi

sedang menghilang, bahwa keadaan sekali lagi menuju ke revolusi. Revolusi

Rusia adalah yang pertama telah mengembangkan dalam ukuran yang besar cara

267 Ibid., hlm.241.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

184

agitasi proletar ini, yaitu membangkitkan, mempersatukan massa dan menarik

mereka ke dalam perjuangan. Kini proletariat sedang mentrapkan cara ini sekali

lagi dan bahkan dengan tangan yang lebih kuat. Suatu negeri yang raksasa,

dengan penduduk yang berjumlah 150.000.000 orang, yang tersebar di suatu

daerah yang sangat luas, yang terpecah-pecah, ditindas, dirampas segala haknya,

gelap pikirannya, yang dipagari dari pengaruh-pengaruh jahat oleh gerombolan

amat besar, negeri ini seluruhnya menjadi bergejolak. Ratusan ribu agitator

revolusioner dengan seketika muncul di tempat kejadian.268

Diawali dengan terjadinya perang saudara atau perang sipil di Rusia.

Perdamaian yang labil memang dapat dicapai dengan Jerman. Dengan demikian,

ada ruang bernafas bagi rezim kaum buruh untuk mengkonsolidasikan

kekuasaannya. Hanya sebulan setelah perjanjian Brest-Litovsk ditandatangani,

satu batalyon Inggris mendarat di Murmansk. Tidak lama kemudian 70.000

tentara Jepang, yang waktu itu bergabung dalam satu blok dengan Inggris,

Perancis dan Amerika Serikat, turut pula mendarat di Vladisvostok. Dengan

alasan membantu sekutu-sekutu mereka, yakni Kerensky dan para pengikutnya,

juga melindungi aset mereka di tanah Rusia, pasukan-pasukan multinasional ini

mulai menggempur posisi-posisi Tentara Merah. Di dalam negeri, para teroris

Sosialis – Revolusioner mulai melancarkan teror-terornya. Pada bulan yang sama,

7.000 orang pasukan Amerika mendarat di Vladivostok dan Archangel. Dan

beberapa bulan berikutnya pasukan-pasukan Perancis mendarat pula di Odessa.

268Vladimir Illyich Lenin, Kenaikan Revolusioner, dalam http: // www/ marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1912/ kenaikan.htm.,26/07/07

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

185

Bersama-sama dengan Amerika, Inggris, Perancis dan Jepang dalam memberi

dukungan pada Tentara Putih, yang merupakan pasukan loyalis Tsar.269

Mereka yang tadinya saling bermusuhan tiba-tiba bergandengan tangan

demi menggulingkan pemerintahan kaum buruh yang mendapatkan dukungan

penuh dari Bolshevik. Sosialis – Proletariat kanan dan Menshevik yang tadinya

berusaha untuk menggulingkan Tsarisme, kini juga bergandengan tangan dengan

pasukan-pasukan loyalis Tsar. Koalisi kelas penindas ini hampir-hampir sampai di

Petrograd di bulan Juni tahun 1919. Sampai pada akhirnya, yang menyelamatkan

Revolusi Rusia adalah solidaritas internasional kaum buruh. Kaum buruh

pelabuhan Inggris mengadakan pemogokan ketika mereka diperintahkan untuk

memuati HMS Joolly George dengan amunisi bagi tentara Sekutu. Para prajurit

Perancis, Amerika dan Inggris, yang kebanyakan berasal dari kelas pekerja yang

dikenal wajib militer membangkang pemerintah untuk maju ke medan tempur.

Dukungan Inggris harus dihentikan karena pemogokan-pemogokan menentang

perang dengan Rusia semakin marak di tanah Inggris sendiri.270

Dukungan terbesar diberikan oleh kaum buruh Jerman, yang melancarkan

revolusi di bulan November 1918. Revolusi ini, akhirnya mengalami kegagalan

sehingga berhasil memaksa Jerman untuk menghentikan perang. Jadi, di akhir

tahun 1918, garis depan dengan Jerman berhasil dikosongkan. Dan di akhir tahun

1919 garis depan dengan sekutu berhasil pula dibersihkan. Kemenangan yang

mustahil tanpa adanya solidaritas internasional kaum buruh dari negeri-negeri

lain. Dengan mundurnya pasukan-pasukan Putih, Sosialis-Revolusioner kanan dan

269 Ken Budha Kusumadaru, op.cit., hlm. 270-271. 270 Ibid., hlm. 272-274.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

186

Sosialis – Revolusioner kanan dan Menshevik. Kaum buruh, petani miskin dan

prajurit jelas berada di belakang Soviet dan Bolshenvik. Betapapun perkasanya

pasukan-pasukan gabungan kaum monarkis dan borjuis itu, bagaimana mereka

sanggup melawan Pengawal Merah yang berjumlah lima juta orang. Baru pada

bulan November 1920 seluruh kekuatan kontra revolusi dipatahkan dan perang

saudara atau perang sipil dinyatakan berakhir.271

2. Sistem Politik

Dalam lahirnya solidaritas internasional kaum buruh, maka memicu pula

terjadinya revolusi sosialis (komunis) di negara-negara lainnya dalam kawasan

Eropa. Antara lain revolusi di Jerman yang terjadi pada tahun 1918, revolusi di

Inggris yang terjadi pada tahun 1926 dan revolusi di Perancis pada tahun 1930-an.

Pada bulan November tahun 1918, revolusi di Jerman mengalahkan Kaiser dan

menyebabkan Perang Dunia I berakhir. Namun pemilik-pemilik perusahaan besar

seperti Krupps danThyssen tetap berada di belakang para jenderal bernama

Freikorps. Seperti di Rusia, di Jerman juga terjadi dualisme kekuasaan, di mana

dewan-dewan buruh muncul di samping parlemen di bawah payung pemerintah

Sosial – Demokrat, para perwira Freikorps membunuh para pemimpin

revolusioner Rosa Lexemburg dan Karl Liebknecht. Kejadian-kejadian

revolusioner berlangsung naik-turun sampai pada tahun 1923, tetapi berakhir

dengan kemenangan kapitalisme. Gerakan Nazi lahir pada tahun 1919. Pada tahun

1923 mereka menyelenggarakan sebuah kudeta yang gagal di Bavaria, tetapi

271 Ibid., hlm. 275

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

187

mereka tetap menunggu saat yang tepat. Hal ini sekali lagi adalah sebuah

kesempatan yang hilang bagi para buruh pada saat Hitler berkuasa.272

Pada tahun 1926, di Inggris terjadi pemogokan buruh. Pemimpin Partai

Komunis menyesuaikan kebijakan mereka, dengan harapan bahwa dapat

mengambil hati para pemimpin serikat buruh. Sebagai akibatnya, mereka

mengikuti orang-orang yang bernama A.J.Cook, George Hicks dan Alfred Purcell,

yang merupakan para pemimpin haluan kiri dari dewan umum Trades Unios

Congress (TUC – Kongres Serikat Buruh). Pada gilirannya Cook, Hicks dan

Purcell mengikuti pimpinan sayap kanan dari TUC, yakni Jimmy Thomas, Arthur

Pugh dan Ben Turner. Ketiganya mengikuti Ramsay Mac Donald (pemimpin

Partai Buruh) dan pada gilirannya, Ramsay Mac Donald memberi dukungan tidak

langsung kepada kebijaksanan Stanley Baldwin, Perdana Menteri dari Partai

Konservatif saat itu. Penyesuaian Partai Komunis terhadap unsur-unsur tengah itu

akhirnya menyebabkan kekalahan besar kelas buruh Inggris.273

Demikian Revolusi Rusia tahun 1917 telah membawa dampak yang sangat

besar, baik untuk negara dan bangsa Rusia sendiri, juga membawa dampak yang

sangat besar bagi negara-negara dalam kawasan Eropa. Hal tersebut telah

membuktikan secara nyata , bahwa tanpa adanya peranan Lenin dalam revolusi

Rusia tahun 1917, maka tidak akan pernah terjadi gerakan-gerakan perjuangan

kaum buruh di negara-negara besar lainnya, dalam kawasan Eropa. Lenin menilai

setiap gagasan teori dalam hubungannya dengan kebutuhan-kebutuhan praktek.

272 Tony Cli FF, Revolusi dan Kontra – Revolusi: Pelajaran Bagi Indonesia dalam http: // www. geocities. com/ frontnasional/ revolusi dan kontra htm, op.cit.. 273 Ibid.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

188

Lenin juga menguji setiap langkah praktek dengan teori Marxist. Menjalankan

praktek tanpa teori bisa mengakibatkan ketidaktentuan dan kesalahan. Di lain

pihak, praktek harus diklasifikasikan dengan teori revolusioner dan teori harus

diuji melalui praktek.

Selain lahirnya solidaritas internasional kaum buruh, Revolusi Oktober

1917 yang terjadi di Rusia juga mengakibatkan lahirnya ideologi baru yang

mengkoyak Eropa, yaitu ideologi komunis. Setelah Perang Dunia I berakhir,

dunia digetarkan oleh keberhasilan Lenin memimpin Revolusi Oktober 1917 di

Rusia dan mendirikan negara Komunis Uni Soviet. Semenjak itu gerakan buruh di

Eropa terpecah menjadi dua, yaitu yang bersikap moderat dan bersifat

revolusioner. Kelompok moderat akhirnya lebih terwadah dalam Partai Sosialis

atau Partai Buruh, sedangkan kelompok Revolusioner membentuk Partai

Komunis. Pada saat ini Partai Komunis yang besar di Eropa Barat ada di Perancis

(berdiri tahun 1920), di Italia (berdiri tahun 1922), dan Portugal.274

Tradisi Marxist dapat diasimilasi ke dalam pikiran dan darah manusia

hanya dengan cara berjuang. Tanpa adanya usaha dan perjuangan Lenin,

komunisme membutuhkan waktu yang lebih lama lagi untuk menjadi suatu

ideologi yang diakui di seluruh penjuru dunia.

274 Sutardjo Adisusilo, op.cit., hlm. 176-177.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

189

BAB V

KESIMPULAN

Seseorang yang sangat berperan dalam Revolusi Rusia 1917 adalah

Vladimir Ilyich Ulyanov atau Lenin. Lenin melanjutkan pendidikan di Fakutlas

Hukum Universitas Kazan dan dikeluarkan karena terlibat dalam kerusuhan

mahasiswa. Lenin kemudian melanjutkan studinya dan mengambil ujian sebagai

mahasiswa ekternal di Universitas St. Petersburg dan mendapatkan gelar diploma

dengan lulusan terbaik pada tahun 1891.

Akibat berbagai aktivitas politiknya Lenin seringkali keluar masuk

penjara dan menjadi pribadi yang sangat revolusioner. Di bidang politik Lenin

sangat berperan dalam persiapan revolusi maupun terhadap jalannya revolusi.

Sebagai pemimpin partai Bolshevik, Lenin selalu memberikan dorongan kepada

kaumnya agar menjadi partai yang dapat diandalkan guna mengobarkan Revolusi

Sosialis di Rusia.

Sedangkan di bidang sosial, Lenin merupakan pendiri negara-negara

sosialis (komunis) pertama di Rusia. Faktor politik yang mempengaruhi terjadinya

revolusi tahun 1917 di Rusia adalah kekuasaan Tsar yang otoriter dan keterlibatan

Rusia dalam perang, baik perang Crimean (1854-1855) hingga perang melawan

Jepang (1904-1905) dan Perang Dunia I (1914-1918). Faktor sosial yang

mempengaruhi terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 adalah adanya perbedaan

sosial yang sangat mencolok antara rezim Tsar dan para pendukungnya dan rakyat

kelas bawah yang terdiri dari kaum buruh dan petani, persoalan tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

190

kepemilikan tanah dan musibah kelaparan yang melanda sebagian besar

masyarakat Rusia dan menuntut adanya kebebasan dari peperangan. Akibatnya

terjadi krisis revolusioner yang pemicu terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917.

Faktor ekonomi yang menjadi latarbelakang terjadinya Revolusi Rusia

tahun 1917 adalah keadaan perekonomian Rusia menjadi terpuruk akibat perang.

Terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 terbagi menjadi 2 proses atau fase. Fase

pertama adalah Revolusi Februari 1917 yang ditandai dengan jatuhnya sistem

Monarkhi di Rusia dan fase kedua adalah Revolusi Oktober 1917 yang ditandai

dengan berkuasanya pemerintahan Bolshevik di Rusia.

Dampak dari Revolusi tahun 1917 terhadap Kekaisaran Rusia adalah

lahirnya sistem pemerintahan Diktatur Proletariat, lahirnya sistem masyarakat

sosialis, lahirnya sistem ekonomi sosialis terencana dan adanya pembaharuan

dalam gereja juga pendidikan. Sedangkan dampak Revolusi Rusia tahun 1917

terhadap Eropa adalah lahirnya solidaritas internasional kaum buruh, ditandai

dengan berkobarnya revolusi-revolusi sosialis (komunis) di negara-negara lain

dalam kawasan Eropa. Selain itu, Revolusi Rusia tahun 1917 juga mengakibatkan

lahirnya ideologi baru yang mengkoyak Eropa, yaitu idelogi komunis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

191

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku:

Abdul Syukur (et.al). 2005. Ensiklopedia Umum untuk Belajar, Jilid 6. Jakarta:

PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.

Ahmad Fahrurodji. 2005. Rusia Baru Menuju Demokrasi:Pegantar Sejarah dan

Latar Belakang Budayanya. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Bambang Mulyono. 1987. Pendekatan Analisis Kenakalan Remaja dan

Penanggulanggannya. Yogyakarta: Kanisius.

Berchover, Robert. A Behavioral Approach to Historical Analysis. New York: A

Free Press Paperback.

Brinton, Crane. 1962. Anatomi Revolusi (Terj.). Djakarta: Bhratara.

Brzezinski, Zbigniew. 1990. Kegagalan Besar Muncul dan Runtuhnya

Komunisme dalam Abad Kedua Puluh. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Curtis, John Shelton. 1957. The Russian Revolutions of 1917. New York: D. Van.

Nostrand Company.

Ebenstein, William dan Edwin Fogelman. 1987. Isme-isme Dewasa Ini. Jakarta:

Erlangga.

Edi Haryadi. 2000. Lenin, Pikiran, Tindakan dan Ucapan. Komunitas Studi untuk

Perubahan.

Forlan, John (ed). 2004. The Future Revolution; Masa Depan Revolusi di Era

Globalisasi dan Mendefinisikan Ulang Makna Revolusi. Yogyakarta:

Insist Press.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

192

Gooschalk, Louis. 1986. Mengerti Sejarah. Jakarta: Universitas Indonesia.

Grosser, Morton. 100 Tokoh Besar yang Membentuk Sejarah Dunia. Jakarta:

Intermedia dan Ladang Pustaka.

Hart, Michael. 1994. Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah.

(Terj.). Jakarta: PT. Midas Surya Grafindo.

J.W. Schoorl. 1998. Modernisasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Jones, Walter. 1993. Logika Hubungan Internasional, Jilid 2. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Umum.

Ken Budha Kusumandaru. 2004. Karl Marx, Revolusi dan Sosialisme.

Yogyakarta. Resist Book.

John, Hans. 1966. Dasar Sedjarah Rusia Moderen. (Terj.) Djakarta: Bhratara.

Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: Yayasan Bentang Budaya.

Kuper, Adam dan Jessica Kuper. 2002. Ensiklopedia Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta:

PT. Raja Gratindo Persada.

Lenin, Vladimir Illyich. 1951. Selected Works In Two Volemes. Moscow: Foreigh

Languages Publishing House.

. 1932. State and Revolution. New York. International

Publishers.

Luhulima. 1992. Eropa Sebagai Kekuatan Dunia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Utama.

Magnis Suseno, Franz. 1977. Ringkasan Sejarah Marxisme dan Komunisme.

Jakarta: Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkarya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

193

. 2003. Dalam Bayangan Lenin: Enam Pemikir

Marxisme dari Lenin Sampai Tan Malaka. Jakarta: Gramedia.

Marwanti Djoened Poesponegoro. 1982. Tokoh dan Peristiwa dalam Sejarah

Eropa 1815-1945. Jakarta: Erlangga.

Miriam Budiardjo. 1984. Simposium Kapitalisme, Sosialisme, Demokrasi. Jakarta:

PT. Gramedia.

. 1993. Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.

Moedjanto, Gregorius. 1975. Seri Pembinaan Pengajaran Sejarah, Seri IV, No.

10. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

. 1979. Seri Pembinaan Pengajaran Sejarah, Seri VII, No. 7.

Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Mohammad Natzir. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Negara dan Bangsa Jilid 7: Eropa dan Amerika Utara. 1989. Jakarta: Grolter

Internasional Inc dan PT. Widyadara

Noer Toegiman. 1956. Peradaban Eropa Sebagai Penyimpangan Dari Pola

Umum. Bandung: Ganaco.

Oejeng Soewargana dan Nugroho Notosusanto. 1967. Retjana Peladjaran Terurai

Tentang Komunisme. Bandung: Ganaco.

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1983. Kamus Bahasa Indonesia

Jilid 2. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Redaksi Ensiklopedi Indonesia. 1990. Ensiklopedi Indonesia Seri Geografi:

Eropa. Jakarta: PT. Intermasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

194

Saiful Arif dan Eko Prasetyo. 2004. Lenin Revolusi Oktober 1917:Sanggahan

Atas Pemikiran Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Resist Book.

Salim, Peter dan Yenny Salim. 1983. Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer

Edisi Pertama. Modern English Press.

Save M. Dangun. 1997. Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, Jakarta: LPKN.

Soerjono Soekanto. 1983. Kamus Sosiologi. Jakarta: CV. Rajawali.

Soesanto Tirtoprodjo. 1989. Sejarah Nasional Indonesia. Jakarta: PT.

Pembangunan.

Sutarjo Adisusilo. 1982. Sejarah Eropa dari Konggres Wina sampai dengan

Perang Dunia II. Yogyakarta: IKIP Sanata Dharma.

______________. 2005. Sejarah Pemikiran Barat dari yang Klasik Sampai yang

Modern. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Theda Skocpol. 1991. Negara dan Revolusi Sosial. Jakarta: Erlangga

Tim Ensiklopedi Nasional Indonesia. 1991. Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid

17. Jakarta: PT. Cipta Adi Pustaka.

Townshend, Jules. 2003. Politik Marxisme. Yogyakarta: Jenderal.

Wilfridus Josep Sabarija Poerwadarminta. 1976. Kamus Umum Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka.

Sumber Internet:

Ian Birchall, Revolusi Rusia Tahun 1917, dalam http://arts.anu.edu.au/suara/

birchall.htm, 21 Juni 2007.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

195

Kathy Newman dan Marina Carman, Revolusi Rusia dan V.I. Lenin, dalam

http://www24.brinkster.com/indomarxist/0000010.htm, 15 Mei 2007

Lenin, Vladimir Illyich, Sosialisme dan Kaum Tani (1), dalam

http://www.marxists.org/indonesia/archive/lenin/1905/Sosialisme Dan

Kaum Tani. htm, 26 Juli 2007

_______________________, Sosialisme dan Agama, dalam http:// www .

marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin / 1905/ sosialisme dan agama.htm,

9 Oktober 2007.

, Perang Gerilya, dalam http://www.marxists.org

/indonesia/archive/lenin/1906/Perang. htm, 16 Mei 2007

, Pelajaran Dari Revolusi, dalam http:// www.

marxists. org / indonesia/ archive/ lenin/ 1910/ Pelajaran. htm, 26 Juli

2007

, Kenaikan Revolusioner, dalam http:// www.

marxists. org/ indonesia/ archive/ lenin/ 1912/ Kenaikan. htm, 26 Juli 2007

, Takdir Histori Bagi Doktrin Karl Marx, dalam

http://www.ucc.ie/acad/appsoc/tmpstrore/mia/library/indonesia/archive/len

in/13 dmarx.htm, 21 Maret 2007

, Apakah Kekuasaan Rangkap Telah Lenyap, dalam

http://www.marxists.org/indonesia/archive/lenin/1917/Apakah Kekuasaan.

htm, 19 Juli 2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

196

, Tugas-tugas Proletariat Dalam Revolusi Sekarang

Ini,dalamhttp://www.ucc.ie/acad/appsoc/tmpstrore/mia/library/indonesia/

archive/lenin/17 april. htm.21 Maret 2007

,Tentang Kekuasan Rangkap, dalam

http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1017/suatu

pemerintahan.htm, 19 juli 2007

, Bolshevisme dan Demoralisasi Tentara, dalam

http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1917/Demoralisasi, htm,

19 Juli 2007

, Keruntuhan Ekonomi dan Perjuangan Proletariat

Melawannya, dalam http://www.marxist.org/ indonesia/archive/lenin/1917

/keruntuhan.htm,19 Juli 2007

, Marxisme dan Pemberontakan, dalam

http://www.marxist.org/indonesia.archive/lenin/1917/09/13 insur. htm, 21

Maret 2007

, Aliansi Antara Kelas Buruh Dengan Petani

Terhisap,dalamhttp://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1917/Alian

si.htm, 19 Juli 2007

, Laporan Komisi Tentang Permasalahan Nasional

danKolonial,dalam

http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1920/laporan, htm,26

Juli 2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

197

, Kepada Para Pekerja Perempuan, dalam

http://www.marxist.org/indonesia/archive/lenin/1920/20-kpp.htm. 26 Juli

2007

Leon Trotsky, Mempertahankan Revolusi Rusia, dalam http:// www24. brinkster.

com/ indomarxist/ tr32003.htm,15 Mei 2007

Lian Jenvey, Revolusi Februari 1917, dalam http:// www. arts. anu. edu. au/

suarsos /Februari.htm.com,22 Februari 2007

Tess Lee Ack, Revolusi Oktober 1917, dalam http:// www. arts. anu. au/ suarsos/

oktober.htm.com, 22 Februari 2007.

Tony Cliff, Revolusi dan Kontra – Revolusi: Pelajaran Bagi Indonesia, dalam

htttp://www.geocities.com/frontnasional/revolusi dan kontra. htm, 22

Februari 2007.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

198

Lampiran 1

VLADIMIR ILLYICH LENIN Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 142

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

199

Lampiran 2

SKEMA PEMIKIRAN LENIN

Sumber:

Saiful Arif dan Eko Prasetyo, 2004, Lenin Revolusi Oktober 1917, Yogyakarta,

Resist Book, hlm. 41.

Karl Marx

(1818 – 1883)

Georgi Plekhanov

(1856 – 1918)

Kaum Populis

(Kaum Radikal

Rusia Pra – Marxis)

Lenin

(1870 – 1924)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

200

Lampiran 3

Partai-partai Politik Menjelang Revolusi Nama Partai Tahun

Berdiri

Ide Pendorong/Ideologi Pemimpin

1 Partai Demokratis- Konstitusional (Kadet)

1905 Demokrat Pavel dan Peter Dolgorukov, D. Shakhovsky, Prof. Vernadsky, P. Sturve dll.

2 Partai Monarkhis Rusia Moskow 1905

Moral-Religius V. Pringmut

3 Partai Pekerja Sosial Demokrat Rusia (RSDRP)

Minsk 1898

Sosialis Lenin, Martov, A. Martynov, P. Axelrod, Plekhanov dll.

4 Partai Pekerja Sosial Demokrat Ukraina

Kharkov 1900

Penyatuan etnis ukraina dan kemerdekaan

Vinnichenko, S. Petlyura, B. Antonovich dll.

5 Partai Revolusioner Federalis-Sosialis Georgia

Jenewa, 1901

Sosialis Utopis, Anarkhis, Pembebasan Georgia

A. Dzhordzhadze, G. Laskishvili, K. Abashidze

6 Partai Sosial Demokrat Lithuania

Vilnius, 1896

Awalnya beraliran Kiri, setelah pecah PD I terpecah menjadi 2 yakni mengikuti Bolshevik dan Menshevik

V. Mitskyavichus-Kapsukas, Z. Alyaska-Angaretis dll.

7 Partai Sosialis-Demokrat Armenia “Gnchak”(Lonceng)

Jenewa, 1887

Kemerdekaan Armenia

8 Partai Sosialis Belorusia 1902 Otonomi Belorusia, penghancuran Tsarisme

9 Partai Sosialis Revolusioner Latvia

1900 Pembebasan pekerja, kemerdekaan Latvia

10 Partai Sosialis-Revolusiner (Eser)

1900 Kiri revolusioner, menggunakan metode teror

V. Chernov, G. Gershuni

11 Persatuan 1914 Berhaluan Kanan Ekstrem G.Plekhanov, Buriyanov, Yordansky

12 Persatuan Pekerja Yahudi “Bund” (di Latvia, Polandia dan Rusia)

Vilnius 1879

Nasionalisme Yahudi R. Abramovich, I. Eisenstadt, A. Kremer dll.

13 Persatuan Rakyat Rusia Petersburg 1905

Monarkisme V. Purishkevich, N. Markov

14 Uni 17 Oktober (Oktobris) 1905 Monarkisme Aleksandr Guchkov, M.Krasovsky

15 Uni Revolusioner Armenia “Dashnaktsutyun”

Tbilisi Kemerdekaan Armenia dengan cara teror

Penggerak kaum Borjuis Krasovsky

16 Uni Sosialis-Revolusioneris-Maksimalis

Finlandia 1906

Sosialis-anarkhis, merupakan pecahan Eser

Nesterov, Sokolov, Mazurin

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

201

Lampiran 4

MANIFESTO PERANG RUSIA TERHADAP JEPANG YANG DIKELUARKAN TSAR NIKHOLAS II

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

202

Lampiran 5

Lapisan Masyarakat Rusia Abad XVIII

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 97

Lapisan Masyarakat

Penguasa Kelas Setengah

Prilege Kelas Pembayar

Pajak

Kaum Bangsawan

Kaum

Agam

awan

Kaum

Pedagang

Kaum

Kozak

Kaum

Asing

Raznochinets

Kaum

Pedagang

Pengrajin

Petani/Budak

Terdiri dari para pekerja yang secara yuridis bebas; dan pekerja yang tergantung pada industri di mana ia ditempatkan, kategori petani budak adalah: Odnodvortsi, Pripisnie, Yasichnie, Chenoshochnie, ekonomicheskie dan yamsyiki

Sektor Pemerintah

Tentara dan anak-anak Tentara

Pekerja pada Tuan- tuan Tanah

Pekerja Istana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

203

Lam

piran 6

PETA KEKAISARAN RUSIA SEBELUM TAHUN 1914

Sumber: Herman Kinder dan Werner Hilgemam, 1978, The Penguin Atlas of World History Volume II: From the French Revolution to the Present, Australia, Penguin Books, hlm. 112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

204

Lampiran 7

LAMBANG UNI SOVIET

Sumber:

http://id.wikipedia.org/wiki/unisoviet, 7 Juli 2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

205

Lampiran 8

PETA RUSIA SETELAH PERANG SAUDARA 1920

Sumber: Herman Kinder dan Werner Hilgemam, 1978, The Penguin Atlas of World History Volume II: From the French Revolution to the Present, Australia, Penguin Books, hlm. 142

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

206

Lampiran 9

Struktur Lembaga Pemerintahan Uni Soviet

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 141

Sidang Dewan Seluruh Soviet

Komite Sentral Uni Soviet

Presidium Komite Sentral

Dewan Uni

Dewan Kebangsaan

Dewan Komisaris Rakyat

Jaksa Pengadilan Tinggi

Pengadilan Tinggi

OGPU* Komisaris Rakyat (Menteri)

Legislatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

207

Lampiran 10

LAMBANG RSFSR

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 131

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

208

Lampiran 11

Susunan pemerintahan pertama Soviet – Rusia (RSFSR)

Posisi dalam Pemerintahan Nama

Ketua Komite Sentral (VtsIK) Ketua Dewan Komisaris Rakyat/ Dewan Menteri Komisaris Rakyat Urusan Tanah Komisaris Rakyat Dalam Negeri/ Mendagri Komisaris Rakyat/Menteri Perdagangan dan Industri Komisaris Rakyat/Menteri Pencerahan (pendidikan) Komisaris Rakyat Urusan Luar Negeri/Menlu Komisaris Rakyat/Menteri urusan Pangan Komisaris Rakyat/Menteri Pos dan Telegraf Komisaris Rakyat/Menteri Urusan Kebangsaan Komite Urusan Militer dan Laut

Lev Kamenev Vladimir Ulyanov (Lenin) Vladimir Milyutin Aleksei Rykov Viktor Nogin Anatoly Lunacharsky Leo Trotsky Ivan Adolfovich Teodorovich Nikolai Pavlovich Avilov (Glebov) Yosif Vissarionovich Jugashvili (Stalin) Vladimir Aleksandrovich Antonov-Ovseyenko Nikolai Vasilyevich Krylenko Pavel Yevimovich Dybenko

Sumber:

A. Fahrurodji, 2005, Rusia Baru Menuju Demokrasi, Jakarta, Yayasan Obor

Indonesia, hlm. 133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

209

SILABUS BERBASIS KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

Mata Pelajaran : Sejarah Satuan Pendidikan : SMA Kelas/semester : XI/2 Tahun Pelajaran : 2006/2007 Standar Kompetensi : Kemampuan menganalisis sejarah dunia yang mempengaruhi sejarah bangsa Indonesia dari abad ke-18

sampai dengan abad ke-20

Kompetensi Dasar Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator

Penilaian Waktu Sumber Jenis

Tagihan Bentuk Tagihan Contoh Tagihan

Mendeskripsikan pengaruh Revolusi Perancis, Revolusi Amerika dan Revolusi Rusia terhadap perkembangan pergerakan nasionalisme Indonesia (Revolusi Rusia tahun 1917).

A. Lenin dan peranannya dalam Revolusi Rusia 1917:

1. Situasi Rusia menjelang revolusi

2. Pemikiran-pemikiran Lenin

3. Peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917

Siswa dapat mendeskripsikan tentang situasi Rusia menjelang revolusi, pemikiran-pemikiran Lenin dan peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917

Siswa dapat mendeskripsikan peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917

Non-Test

• Laporan hasil diskusi (untuk siswa) • Lembar observasi (untuk guru)

• Siswa menyerahkan laporan hasil diskusi tentang bagaimana situasi Rusia menjelang revolusi, pemikiran-pemikiran Lenin dan peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917 • Lihat lembar observasi tentang aktivitas siswa selama pembelajaran (RPP)

4 x 45 menit

Ahmad Fahrurodji, 2005. Rusia Baru Menuju Demokrasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia Edi Haryadi. 2005. Lenin, Pikiran, Tindakan dan Ucapan. Komunitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

210

B. Latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917:

1. Latar belakang terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, yang meliputi faktor politik, sosial dan ekonomi.

2. Proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, yang meliputi Revolusi Februari 1917, Revolusi Oktober 1917 dan terbentuknya USSR

C. Dampak Revolusi Rusia tahun 1917:

1. Dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap Kekaisaran Rusia, yang meliputi sistem politik, sosial, ekonomi dan budaya.

2. Dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap Eropa.

Siswa dapat menjelaskan latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917. Siswa dapat mendeskrispikan dampak Revolusi Rusia tahun 1917

Siswa dapat menjelaskan latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 Siswa dapat mendeskripsikan dampak dari Revolusi Rusia tahun 1917

Test Non-Test

Essay • Laporan hasil diskusi (untuk siswa) • Lembar observasi (untuk

• Jelaskan latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917 !

• Siswa menyerahkan

laporan hasil diskusi tentang bagaimana dampak Revolusi Rusia tahun 1917, baik terhadap Kekaisaran Rusia maupun terhadap Eropa!

• Lihat lembar observasi tentang aktivitas siswa selama pembelajaran

Studi untuk Perubahan. Ken Budha Kusumandaru. 2004. Karl Marx, Revolusi dan Sosialisme. Yogyakarta: Resist Book. Lenin Vladimir Illyich. 2000. Negara dan Revolusi (Terj.) Jakarta: Fuspad Magnis Suseno, Franz. 2003. Dalam Bayang-bayang Lenin: Enam Pemikir Marxisme dari Lenin sampai Tan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

211

D. Merefleksikan dan

menemukan makna dari peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917 bagi perkembangan negara Indonesia dewasa ini.

Siswa dapat menemukan makna dari peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917 sebagai titik awal lahirnya ideologi komunisme di Eropa hingga ke Indonesia.

Siswa dapat menemukan makna dari peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917

Test

guru) • Essay

(RPP) • Temukan makna yang dapat diteladani dari peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917 !

Malaka . Jakarta: Gramedia. Saiful Arif dan Eko Prasetyo. 2004. Lenin Revolusi Oktober 1917. Yogyakarta: Resist Book Theda Skocpol. 1991. Negara dan Revolusi Sosial. Jakarta: Erlangga

Mengetahui, Kepala Sekolah Nama NIP.

Yogyakarta, 18 Januari 2008 Guru Mata Pelajaran

Kristien Kurniawati Basuki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

212

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMA

Mata Pelajaran : Sejarah

Kelas/Semester : XI / 2

Waktu : 4 x 45 menit

I. Standar Kompetensi

Kemampuan menganalisis sejarah dunia yang mempengaruhi sejarah bangsa

Indonesia dari abad ke-18 sampai dengan abad ke-20.

II. Kompetensi Dasar

Mendeskripsikan pengaruh Revolusi Perancis, Revolusi Amerika dan Revolusi

Rusia terhadap perkembangan pergerakan nasionalisme Indonesia (Revolusi Rusia

tahun 1917).

III. Indikator

1. Mendeskripsikan peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun 1917.

2. Menjelaskan latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun

1917.

3. Menganalisis dampak dari revolusi Rusia tahun 1917

4. Menemukan makna dari peranan Lenin dalam Revolusi Rusia tahun

1917.

IV. Materi Pokok

1. Lenin dan peranannya dalam Revolusi Rusia tahun 1917 : situasi Rusia

menjelang revolusi, pemikiran-pemikiran Lenin dan peranan lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917.

2. Latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

213

3. Dampak Revolusi Rusia tahun 1917 terhadap Kekaisaran Rusia dan

Eropa.

4. Merefleksikan dan menemukan makna dari peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917 bagi perkembangan negara Indonesia dewasa

ini.

V. Langkah Pembelajaran

A. Kegiatan pendahuluan

1. Mengabsen siswa

2. Guru melakukan tanya jawab menyangkut materi sebelumnya.

3. Mendeskripsikan secara singkat bahan ajar yang akan dipelajari.

4. Guru membagi siswa dalam kelompok.

B. Kegiatan inti

1. Siswa dibagi dalam 5 kelompok diskusi, setiap kelompok diskusi

beranggotakan 7-8 siswa.

2. Setiap siswa masuk dalam kelompok masing-masing dengan

membawa permasalahan.

Permasalahan kelompok 1:

• Deskripsikan situasi Rusia sebelum Revolusi tahun1917!

Permasalahan kelompok 2 :

• Deskripsikan tentang pemikiran-pemikiran Lenin!

Permasalahan kelompok 3 :

• Deskripsikan peranan Lenin dalam revolusi Rusia tahun 1917!

Permasalahan kelompok 4 :

• Jelaskan dampak revolusi Rusia terhadap Kekaisaran Rusia!

Permasalahan kelompok 5 :

• Jelaskan dampak revolusi Rusia terhadap Rusia!

3. Kelompok mendiskusikan, membahas dan membuat laporan tertulis

diskusi.

4. Siswa diminta untuk berdiskusi selama 20 menit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

214

5. Siswa yang telah berdiskusi diminta untuk mempresentasikan hasil

diskusinya di muka kelas.

6. Tanggapan atau pertanyaan dari siswa lain atau kelompok lain yang

sedang tidak presentasi.

7. Guru bersama siswa membuat kesimpulan diskusi.

C. Kegiatan akhir

1. Guru dapat menambah materi untuk memperkaya ilmu atau

wawasan.

2. Guru mengadakan refleksi dengan meminta pendapat siswa tentang

cara belajar hari ini, bertanya jawab untuk pemahaman hasil belajar.

VI. Alat, Media dan Sumber Belajar

1. Kartu yang digunakan untuk membagi siswa dalam kelompok diskusi.

2. Gambar, tabel dan bagan yang berkaitan dengan peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917.

3. Ahmad Fahrurodji. 2005. Rusia Baru Menuju Demokrasi. Jakarta:

Yayasan Obor Indonesia.

4. Edi Haryadi. 2000. Lenin, Pikiran, Tindakan dan Ucapan. Komunitas

Studi untuk Perubahan.

5. Ken Budha Kusumadharu. 2004. Karl Marx, Revolusi dan Sosialisme.

Yogyakarta: Resist Book.

6. Magnis Suseno, Franz. 2003. Dalam Bayangan Lenin: Enam Pikiran

Marxisme dari Lenin sampai Tan Malaka. Jakarta: Gramedia.

8. Saiful Arif dan Eko Prasetyo. 2004. Lenin dan Revolusi Oktober 1917.

Yogyakarta: Resist Book.

9. Theda Skocpol. 1991. Negara dan Revolusi Sosial. Jakarta: Erlangga.

10. Buku Sejarah yang relevan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: PERANAN LENIN DALAM REVOLUSI RUSIA … terjadinya Revolusi Rusia tahun 1917, (3) dampak Revolusi Rusia tahun 1917 bagi kekaisaran Rusia dan Eropa. Dalam penulisan skripsi ini digunakan

215

VII. Penilaian

1. Penilaian proses

Jenis tagihan : Skala nilai (Lembar observasi tentang aktivitas siswa

selama pembelajaran)

Bentuk tagihan : Format penilaian

No.

Keg

Nama Kerja Sama

Mengemukakan Pendapat

Kemampuan bertanya dan

menjawab pertanyaan

Skor

1

2

3

4 Dst….

Keterangan skala nilai: 4 = sangat baik 2 = Cukup

3 = Baik 1 = Kurang

2. Penilaian hasil

Jenis tagihan : Test

Bentuk tagihan : Essay

• Jelaskan latar belakang dan proses terjadinya Revolusi Rusia tahun

1917!

• Temukan makna yang dapat diteladani dari peranan Lenin dalam

Revolusi Rusia tahun 1917 !

Mengetahui

Kepala Sekolah

Nama

NIP.

Yogyakarta, 18 Januari 2008

Guru Mata Pelajaran

Kristien Kurniawati Basuki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI