pentingnya ilmu lingkungan dalam pembangunan

47
MAKALAH PENTINGNYA ILMU LINGKUNGAN DALAM PEMBANGUNAN Pengetahuan Lingkungan Dosen Pembimbing : Drs. Aep Saefudin, M.Si Penyusun : 1. Muhammad Syahid Amin (14310056) 2. Neny dyah setyaningsih (14310058) 3. Nur Faizah (14310061)

Upload: mujianto

Post on 16-Jan-2016

294 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Pengetahuan Lingkungan

TRANSCRIPT

Page 1: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

MAKALAH

PENTINGNYA ILMU LINGKUNGAN DALAM PEMBANGUNAN

Pengetahuan Lingkungan

Dosen Pembimbing :

Drs. Aep Saefudin, M.Si

Penyusun :

1. Muhammad Syahid Amin (14310056)2. Neny dyah setyaningsih (14310058)3. Nur Faizah (14310061)4. Nur laili rokhmawati (14310063)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKAFAKULTAS KEGURUAN ILMU DAN PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM DARUL ‘ULUM LAMONGAN

Page 2: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

2015Judul Makalah : Pentingnya ilmu lingkungan dalam pembagunan

Penulis : 1. Muhammad Syahid Amin (14310056) 2. Neny dyah setyaningsih (14310058) 3. Nur faizah (14310061) 4. Nur laili rokhmawati (14310063)

Jurusan : FKIP Matematika

Kelas / Semester : Kelas 2A pagi/ Semester 2

Telah disetujui dan disahkan pada :

Tanggal :

Disahkan sebagai persyaratan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Pendidikan

Dosen Pembimbing

Drs. Aep Saefudin, M.Si

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan ii

Page 3: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Kami Panjatkan Puji Syukur Atas Kehadirat Allah SWT dan dengan

rahmat dan karunianya, Makalah Pengetahuan Lingkungan ini dapat kami buat sebagai

tugas kami. Sebagai bahan pembelajaran kami dengan harapan dapat di terima dan di

pahami secara bersama.

Dalam batas-batas tertentu Makalah ini memuat tentang Pentingnya ilmu

lingkungan dalam pembangunan, Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah

Pengetahuan Lingkungan. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah

ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran

yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Akhirnya kami dengan kerendahan hati meminta maaf jika terdapat kesalahan

dalam penulisan atau penguraian makalah kami dengan harapan dapat di terima dan

dapat di jadikan sebagai acuan dalam proses pembelajaran kami.

Lamongan, 3 Maret 2015

Kelompok

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan iii

Page 4: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................................. ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ iii

DAFTAR ISI .................................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 1

C. Tujuan ............................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Lingkungan ...................................................................................... 2

B. Unsur-Unsur Lingkungan Hidup ......................................................................... 2

C. Pentingnya Mempelajari Ilmu/Pengetahuan Lingkungan ................................. 3

D. Hakekat Pembangunan Berwawasan Lingkungan ............................................. 6

E. Kerusakan Lingkungan Hidup ............................................................................ 10

F .Dampak – Dampak Pembangunan .................................................................... 11

G. Solusi Dari Dampak Pembangunan Berkelanjutan ............................................ 13

H. Dampak Pembangunan Terhadap Struktur Tanah ............................................ 15

I. Penyebab Dan Dampak Pembangunan Yang Mengabaikan Ilmu Lingkungan

Terhadap Perubahan Iklim Dan Cuaca ................................................................ 18

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan iv

Page 5: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

J. Dampak pembangunan yang mengabaikan lingkungan terhadap tata ruang..... 21

K. Pembangunan Harus Berwawasan Lingkungan Dan Berkelanjutan .................. 24

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................................... 27

B. Saran ................................................................................................................. 27

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 28

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan v

Page 6: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

kita bandingkan dengan beberapa tahun yang lalu, lingkungan di sekitar kita masih

begitu alami dan sejuk, banyaknya lahan hutan yang menjadi habitat bagi berbagai jenis

hewan kini sudah berubah menjadi pemukiman-pemukiman penduduk, pabrik, area

perbelanjaan, lahan pertanian, dan sebagainya. Hal ini akan menimbulkan dampak yang

luas bagi kehidupan kita dimasa yang akan datang. Seperti banjir, tanah longsor

kepunahan berbagai satwa langka, ketersediaan air bersih yangterbatas dan sebagainya,

hingga berujung pada pemanasan global.

Pembangunan tidak dapat dihentikan, sebab pembangunan berbanding lurus

dengan bertambahnya jumlah penduduk dan jumlah kebutuhan masyarakat. Semakin

banyak penduduk, maka semakin banyak pula lahan yang harus digunakan untuk

membuat pemukiman tempat tinggal mereka, semakin banyak penduduk maka semakin

banyak pula kebutuhan akan bahan pokok yang menyebabkan pembangunan industry

dan lahan pertanian akan semakin menjamur. Oleh karena itu, dengan semakin

bertambahnya jumlah penduduk yang ikut menambah jumlah pembangunan, kita hanya

dapat melakukan pembangunan yang ramah terhadap lingkungan, dan saling

menguntungkan antara kehidupan manusia dan kehidupan makhluk hidup lainnya serta

lingkungan sekitar kita tinggal agar terjaga selalu keseimbangan lingkungan .

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 1

Page 7: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN LINGKUNGAN

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang

memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung.

Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik (benda hidup) misalnya manusia,

hewan, dan tumbuhan dan lingkungan abiotik (benda mati). Seringkali lingkungan yang

terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial

inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk

kepribadian seseorang.

B. UNSUR-UNSUR LINGKUNGAN HIDUP

Secara khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan hidup untuk

menyebutkan segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup segenap

makhluk hidup di bumi. Adapun berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup

adalah kesatuan ruang dengan semua benda dan kesatuan makhluk hidup termasuk di

dalamnya manusia dan perilakunya yang melangsungkan perikehidupan dan

kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.

Unsur-unsur lingkungan hidup dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Unsur hayati (biotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari makhluk hidup,

seperti manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan jasad renik.

2. Unsur Sosial Budaya, yaitu lingkungan sosial dan budaya yang dibuat manusia yang

merupakan sistem nilai, gagasan, dan keyakinan dalam perilaku sebagai makhluk sosial.

Kehidupan masyarakat dapat mencapai keteraturan berkat adanya sistem nilai dan

norma yang diakui dan ditaati oleh segenap anggota masyarakat.

3. Unsur Fisik (Abiotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari benda-benda tidak

hidup, seperti tanah, air, udara, iklim, dan lain-lain. Dampak dari hilangnya unsur fisik

yang baik di muka bumi adalah terjadinya bencana kekeringan, banyak hewan dan

tumbuhan mati, perubahan musim yang tidak teratur, munculnya berbagai penyakit, dan

lain-lain.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 2

Page 8: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

C. PENTINGNYA MEMPELAJARI ILMU/PENGETAHUAN LINGKUNGAN

Pembangunan, Pendidikan yang berwawasan lingkungan menjadi penting karena

dunia sekarang mengalami ketidakseimbangan (disequilibrium), oleh sebab itu pemba-

ngunan sekarang harus mengalami penyesuaian. Sejak kira-kira tiga dasawarsa terakhir,

para pakar dari berbagai bidang ilmu telah sampai pada kesimpulan yang sama, yaitu

bahwa lingkungan kehidupan di planet Bumi ini telah mengalami berbagai gangguan

dengan dampak yang mengkhawatirkan karena mengancam keberlanjutan kesejahteraan

hidup, bahkan kesintasan (survival) manusia. Kecenderungan global menunjukkan bahwa

penurunan dalam kualitas kondisi lingkungan serta kualitas dan kuantitas ketersediaan

sumberdaya alam terus berlangsung. Penyebab utama semua gangguan lingkungan itu

ternyata berpangkal pada manusia sendiri, sebagai akibat dari laju peningkatan

populasinya yang sangat tinggi. Berbagai kegiatan manusia, yang pada dasarnya dilakukan

untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, secara langsung ataupun tidak, telah memberikan

dampak besar pada lingkungan yang seringkali berskala global.

Berbagai upaya terus dilakukan untuk menanggulangi permasalahan lingkungan

dan untuk memahami kepentingan lingkungan jangka panjang. Salah satu upaya penting

adalah diadakannya pendidikan lingkungan yang dapat diberikan secara formal ataupun

informal.

Pendekatan dalam pengetahuan lingkungan bersifat multidisipliner dan

interdisipliner, karena ilmu ini mengintegrasikan beberapa cabang ilmu mengenai

perikehidupan manusia serta kaitannya dengan berbagai aspek lingkungan masyarakat

(mis. sosiologi, ekonomi, seni-budaya, politik, antropologi, pertanian-perikanan-

kehutanan, rekayasa, planologi, ilmu manajemen, matematika, geologi, biologi, kimia dan

fisika). Asas-asas utama yang digunakan sebagai landasan aspek keterkaitan, hubungan

pengaruh-mempengaruhi dan kesaling-bergantungan antara manusia dengan lingkungan

sosial, alami, ekonomi atau pun budayanya, adalah asas-asas ekologi.

Tiga tujuan utama dari mempelajari Pengetahuan Lingkungan adalah :

1. Untuk memberikan pemahaman mengenai konsep-konsep dasar tentang manusia dan

lingkungannya;

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 3

Page 9: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

2. Untuk mengetahui dasar-dasar kemampuan untuk melakukan analisis mengenai

perma-salahan lingkungan aktual baik yang terjadi di tingkat lokal, regional ataupun

global;

3. Untuk memahami contoh-contoh solusi alternatif tentang bagaimana mengatasi per-

masalahan lingkungan melalui pendekatan ekologis dan penerapan teknologis.

Serta adapun manfaat dari mempelajari pengetahuan lingkungan, yaitu :

a. Untuk mengetahui seberapa besar kekayaan alam

b. Agar dapa mengetahui dan memahami tentang cara mengelola dan memanfaatkan

sumber daya alam yang tersedia secara berkelanjutan

c. Agar dapat mengetahui cara melestarikan lingkungan dengan baik

Alasan dari pentingnya mempelajari ilmu lingkungan adalah, studi ilmu lingkungan

dapat mencerahkan kita tentang pentingnya perlindungan dan konservasi terhadap

tindakan asal-asalan kita dalam melepaskan polusi/pencemaran ke dalam lingkungan.

Saat ini sejumlah besar isu-isu/permasalahan lingkungan dari hari ke hari terus

tumbuh baik dari segi ukuran/skala maupun kompleksitasnya, yang kemudian

mengancam kelangsungan hidup umat manusia di bumi. Kita mempelajari berbagai sisi

dari permasalahan lingkungan tersebut serta saran-saran efektif penanggulangannya di

dalam ilmu lingkungan. Ilmu lingkungan menjadi penting karena berbagai alasan berikut:

1. Isu lingkungan menjadi kepentingan internasional

Telah diketahui bahwa isu-isu lingkungan seperti pemanasan global dan penipisan lapisan

ozon, hujan asam, pencemaran laut dan keanekaragaman hayati tidak hanya menjadi

masalah nasional tetapi sudah menjadi isu-isu global dan karenanya harus ditangani

dengan upaya dan kerja sama internasional.

2. Masalah lingkungan muncul akibat dari kegiatan pembangunan

Pembangunan di belakang hari melahirkan urbanisasi, pertumbuhan industri, sistem

transportasi, pertanian, perumahan dll. Namun, hal itu kemudian dihapus secara

bertahap dalam dunia yang telah maju. Di belahan bumi Utara, untuk membersihkan

lingkungan mereka sendiri, dalam kenyataannya mereka berhasil memindahkan pabrik-

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 4

Page 10: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

pabrik "kotor" yang berasal dari belahan bumi Selatan. Ketika dunia Barat dikembangkan,

besar kemungkinan adanya ketidaktahuan akan dampak lingkungan dari kegiatan pem-

bangunannya. Terbukti secara jelas bahwa cara-cara seperti itu tidak praktis dan tidak

diinginkan, bahkan jika perkembangan dunia mengikuti itu.

3. Peningkatan pencemaran secara eksplosif

Hasil sensus dunia mencerminkan bahwa satu berbanding tujuh orang di alam ini hidup di

India. Ini terbukti dengan 16% dari populasi dunia dan hanya 2.4% dari luas daratannya,

di sini ada tekanan berat terhadap sumberdaya alam termasuk tanah. Ahli-ahli pertanian

telah mengetahui berbagai masalah kesuburan tanah yang terdapat di sana seperti

kekurangan nutrien dan bahan organik, salinitas tanah dan kerusakan struktur tanah.

4. Kebutuhan akan sebuah solusi alternatif

Hal ini penting, khususnya bagi negara-negara berkembang dalam menemukan cara-cara

alternatif untuk tujuan alternatif. Kita membutuhkan satu tujuan seperti berikut ini:

(1) Satu tujuan, yang berujung pada tujuan yang sebenarnya dari pembangunan yang

ramah lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.

(2) Satu tujuan umum untuk semua penduduk bumi.

(3) Satu tujuan yang jauh dari dunia berkembang dalam hal ini adalah dari masyarakat

boros dan konsumtif dari dunia "maju".

5. Kebutuhan untuk menyelamatkan manusia dari kepunahan

Ini adalah tugas kita bersama untuk menyelamatkan manusia dari kepunahan.

Konsekuensi dari kegiatan-kegiatan kita dengan menyempitnya lingkungan dan

menipisnya biosfer atas nama pembangunan.

6. Kebutuhan untuk kebijaksanaan perencanaan pembangunan

Tempat bergantungnya keberlanjutan dan kelangsungan hidup kita. Sumberdaya yang

menarik, pengolahan dan penggunaan produk telah semuanya disinkronisasikan dengan

siklus ekologi dalam setiap perencanaan pembangunan, dimana tindakan kita seharusnya

telah direncanakan secara ekologi untuk kelestarian lingkungan dan pembangunan.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 5

Page 11: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

7. Laporan Misra

Misra (1991) yang dikenal juga dengan empat prinsip dasar ekologi, yaitu sbb:

(i) Holisme

(ii) Ekosistem

(iii) Suksesi

(iv) Konversasi

Holisme telah dianggap sebagai dasar dari ekologi. Di dalam tingkat hierarki yang mana

unit interaksi ekologi didiskusikan, adalah sebagaimana di bawah ini:

Individual<populasi<komunitas<ekosistem<bioma<biosfer

Misra (1991) telah memperkenalkan empat persyaratan dasar dari manajemen

lingkungan sebagai berikut:

(i) Dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan

(ii) Sistem nilai

(iii) Rencana dan desain untuk pembangunan berkelanjutan

(iv) Pendidikan lingkungan

Menjaga dalam melihat tujuan dari perencanaan untuk pembangunan berkelanjutan

secara lingkungan, India telah berkontribusi pada Konferensi PBB untuk Lingkungan dan

Pembangunan (UNCED), juga disebut sebagai "KTT Bumi" yang diselenggarakan di Rio de

Janciro, ibukota Brasil, tanggal 3-14 Juni 1992.

D. HAKEKAT PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN

Masalah pembangunan dan pengembangan lingkungan hidup adalah rutin dan

kompleks. Karena itu sulit ditanggulangi dan harus ditangani oleh pemerintah dan

masayarakat. Untuk itu perlu adanya kesadaran pelaksanaan program dan pemahanan

tentang apa yang mau dicapai dan harus mendorong masyarakat untuk membangun

pengembangan lingkungan. Pembangunan yang dilaksanakan harus dengan pendekatan

ekologis, dimana pembangunan yang memperhatikan kelestarian dan menghindari

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 6

Page 12: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

kerusakan lingkungan yang sangat diperlukan dalam menjalankan roda pembangunan,

dengan pembangunan berwawasan lingkungan hidup.

Pembangunan berwawasan lingkungan hidup diterapkan dengan tujuan untuk

mengolah sumber daya alam secara bijaksana. Hal ini agar pembangunan yang

dilaksanakan dapat menopang pembangunan yang berkelanjutan bagi peningkatan

kualitas hidup dari generasi ke generasi.

Hakekat pembangunan berwawasan lingkungan ialah pembangunan yang terus

dilaksanakan sebaik-baiknya dan tetap mengacu pada pemanfaatan lingkungan yang

bertanggungjawab, sehingga tidak terjadi pengaruh-pengaruh yang merugikan bagi

lingkungan.

Ciri-ciri pembangunan berwawasan lingkungan hidup, antara lain :

Pembangunan harus direncanakan dengan baik dan dipertimbangkan dampak

lingkungan yang merugikan.

Pembangunan harus mempertibangkan aspek-aspek lingkungan.

Dalam melakukan pembangunan harus diikut sertakan usaha pelestariannya.

=> Arah Pembangunan Berkelanjutan

Pembangunan, merupakan proses yang berkesinambungan dan manfaatnya

dirasakan tidak hanya untuk generasi sekarang saja, tetapi juga untuk generasi

mendatang. Usaha pembangunan berkelanjutan mengandung pengertian mengusahakan

pelestarian, keutuhan fungsi lingkungan hidup seiring dengan usaha pembangunan

secara menyeluruh. Pembangunan yang dilaksanakan hendaknya mengacu pada arah

tujuan yang jelas seperti:

1. Menciptakan iklim yang merangsang pembangunan industri di negara berkembang

untuk menggeser tekanan pembangunan dari sumber alam kehutanan atau tanah

menuju pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Mengembangkan sistem perdagangan internasional untuk mendorong ekspor barang

dan jasa diproses guna memperoleh nilai tambah yang meningkat dan mengurangi

tekanan pada alam sebagai sumber bahan mentah.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 7

Page 13: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

3. Mengembangkan pariwisata lingkungan, yakni kegiatan pariwisata kedaerah-daerah

yang mempunyai ciri lingkungan khas untuk mendorong timbulnya sifat kenal lingkungan

dan cinta lingkungan.

4. Mengusahakan dunia internasional menanami kembali hutan-hutan tropis dan

menetapkan sistem tebang pilih dalam mengeksploitasi hutan produksi.

5. Mengusahakan pengembangan keanekaragaman hutan hayati ditempat hutan asli dan

diluarnya untuk menjaga kelangsungan hidup tumbuh-tumbuhan dan satwa,

menciptakan bibit-bibit unggul bakal sumber obat-obatan, pangan dan industri dimasa

depan.

=> Pembangunan Industri Ramah Lingkungan

Dalam pembangunan industri harus dikaji ulang berbagai pendekatan dan metode

industrialisasi dengan memperhatikan lingkungan.Pendekatan yang seharusnya

mengarah pada pembangunan industri yang ramah lingkungan, yang merupakan industri

bertumpu pada manajemen yang selalu memperhatikan kaidah kelestarian lingkungan.

Pembangunan industri dewasa ini telah banyak menimbulkan masalah lingkungan,

seperti : menipisnya hutan dan bahan galian, terbentuknya bahan buangan limbah,

kebisingan, dan sebagainya. Berpegang dari ketentuan pembangunan berkelanjutan,

maka industri diarahkan agar mempekecil dapat negatif kepada lingkungan melalui upaya

pelestarian sumber daya alam dan pengendalian pencemaran.

Dinegara-negara maju penerapan industri ramah lingkungan sudah dilaksanakan setelah

mengetahui dan merasakan sendiri dampak yang ditimbulkan dari industrialisasi.

Misalnya hujan asam yang membuat pencemaran dan rusaknya lingkungan hidup di

danau-danau besar Amerika Serikat dan Canada, bocornya reaktor nuklir Cernobyle Rusia

yang radiasinya mengancam kehidupan masyarakat Eropa, asap hitam di Brimingham

Inggris yang mengganggu pernafasan, dan sebagainya.

Kini masalah lingkungan hidup merupakan masalah global, artinya masalah

lingkungan hidup yang terjadi juga berdampak dan dapat dirasakan dinegara lain di muka

bumi ini, contoh kebakaran hutan Kalimantan dan Sumatera dampaknya juga dirasakan

negara tetangga Singapura dan Malaysia.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 8

Page 14: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Masalah lingkungan dunia ini akan banyak menimbulkan kekawatiran

penghuninya, sehingga muncul beberapa gagasan ahli lingkungan dunia untuk bersama-

sama memecahkan atau mengurangi dampak masalah lingkungan. Gagasan bersama para

ahli dunia diwujudkan dengan konfrensi lingkungan hidup dunia di Stockholm Swedia

tahun 1972. Dua puluh tahun kemudian ditindak lanjuti dengan konfrensi lingkungan

hidup dunia di Rio De Jainero Brasil tahun 1992, yang dihadiri pemimpin negara-negara

didunia dan dikenal dengan konfrensi Bumi. Dari peristiwa tersebut setiap tanggal 14 Juni

diperingati sebagai Hari Bumi. Setelah itu sepuluh tahun kemudian tahun 2002 diadakan

lagi konfrensi Bumi di Johannesburg Afrika Selatan.

Pembangunan industri ramah lingkungan harus memperhatikan banyak hal yang

mengarah pada segala sepak terajangnya dan mengacu pada kelestarian lingkungan serta

mengurangi upaya merusak hutan. Misalnya industri yang ada dan pendirian industri

baru harus memenuhi standar kelayakan rencana industri dari lingkungan atau analisa

dampak lingkungan (ANDAL). Industri harus juga memiliki sarana pembuangan limbah

dan cerobong asap serta penetralisirnya terhadap masalah lingkungan yang ditimbulkan.

Memang jika dilihat hal ini dianggap pengelolaan limbah adalah sepele atau mudah tetapi

dampaknya sangat besar terhadap lingkungan secara global. Dari segi bahan baku

hendaknya industri mengurangi atau meninggalkan jenis bahan yang merusak lingkungan

seperti : gas CFC, freon, Neon, Metanol, Plastik dan sebagainya.

Seharusnya pemerintah saat ini melarang industri yang memproduksi barang-

barang yang dapat menimbulkan kerusakan lingkungan. Industri yang ramah lingkungan,

dalam pendiriannya tidak hanya memperhatikan kaidah ekonomi, tetapi harus pula

menerapkan perubahan sentra industri (sentralisasi industri) untuk dirubah dengan

adanya pembatasan pendirian industri di daerah tertentu. Selanjutnya diperlukan daerah

penyanggah yang bebas industri dan adanya keseimbangan keberadaan industri dengan

mengalihkan daerah yang masih kosong atau di pedesaan, sehingga antara desa dan kota

terjadi pembagian pemerataan industri, misalnya di pedesaan terdapat industri kecil dan

di kota besar terdapat industri lanjutan yang mengolah bahan baku menjadi barang jadi.

Dengan demikian akan saling mendukung dan melengkapi, agar Indonesia menjadi

negara industri yang tangguh sebagai perwujudan dari pembangunan yang berwawasan

lingkungan.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 9

Page 15: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Dalam melaksanakan pembangunan harus memperhatikan unsur-unsur

lingkungan hidupagar pembangunan dapat dilaksanakan berkelanjutan. Pelaksanaan

pembangunan yang baik dengan memperhatikan keadaan lingkungan turut membinan

keadaan lingkungan agar tetap lestari, serta tidak mengganggu keberadaan lingkungan.

Pembangunan seharusnya berupaya mengurangi kemelaratan dan sekaligus

mengembangkan lingkungan hidup. Pembangunan yang juga memengembangkan

lingkungan, akan menjamin kegairahan hidup masyarakat yang dapat dirasakan pula

kelak untuk generasi mendatang. Oleh karena itu seluruh manusia Indonesia sebaiknya

turut berusaha melestarikan lingkungan yang sangat berarti bagi kehidupan generasi di

masa mendatang. Memang banyak sekali cara untuk mengatasi permasalahan lingkungan

saat ini, namun hal paling utama, adalah mengontrol terlebih dahulu pelakunya, yaitu diri

pribadi setiap individu sebagai pelaksana. Karena kuncinya adalah pada setiap individu si

pelaksana itu sendiri. Proses penataan diri sendiri dapat berupa pendisiplinan diri,

kesadaran akan kelestarian lingkungan, kepedulian akan lingkungan itu sendiri, sehingga

setidaknya si individu itu memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan sekitarnya

E. KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP

Berdasarkan faktor penyebabnya, bentuk kerusakan lingkungan hidup dibedakan

menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Kerusakan Lingkungan Hidup akibat Peristiwa Alam.

Berbagai bentuk bencana alam yang akhir-akhir ini banyak melanda Indonesia telah

menimbulkan dampak rusaknya lingkungan hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami yang

memporak-porandakan bumi Serambi Mekah dan Nias, serta gempa 5 skala Ritcher yang

meratakan kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang dalam

sekejap mampu merubah bentuk muka bumi.

2. Kerusakan Lingkungan Hidup karena Faktor Manusia.

Manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan besar dalam menentukan

kelestarian lingkungan hidup. Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang berakal budi

mampu merubah wajah dunia dari pola kehidupan sederhana sampai ke bentuk

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 10

Page 16: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

kehidupan modern seperti sekarang ini. Namun sayang, seringkali apa yang dilakukan

manusia tidak diimbangi dengan pemikiran akan masa depan kehidupan generasi

berikutnya. Banyak kemajuan yang diraih oleh manusia membawa dampak buruk

terhadap kelangsungan lingkungan hidup. Contohnya:

a. Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan).

b. Perburuan liar.

c. Merusak hutan bakau.

d. Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman.

e. Pembuangan sampah di sembarang tempat.

f. Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS).

g. Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas.

F. DAMPAK – DAMPAK PEMBANGUNAN

Dampak Positif

1. Menambah penghasilan penduduk sehingga meningkatkan kemakmuran

2. Perindustrian menghasilkan aneka barang yang dibutuhkan oeh masyarakat.

3. Perindustrian memperbesar kegunaan bahan mentah.

4. Usaha perindustrian dapat memperluas lapangan pekerjaan bagi penduduk.

5. Mengurangi ketergantungan Negara pada luar negeri.

6. Dapat merangsang masyarakat utuk meningkatkan pengetahuan tentang industri.

Dampak Negatif

1. Limbah industry akan menimbulkan pencemaran air, tanah dan udara

2. Asap-asap pabrik menimbulkan polusi udara.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 11

Page 17: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

3. Akibat dari pncemaran, banyak menimbulkan kematian bagi binatang-

binatang,manusia dapat terkena penyakit, hilangnya keindahan alam dan lain-lain.

4. Penurunan kualitas lingkungan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

semakin pesat serta dorongan pertumbuhan ekonomi telah memacu kegiatan yang

mengakibatkan menurunnya kualitas lingkungan.

Dampak dari kegiatan manusia terhadap lingkungan hidup telah menimbulkan

berbagai masalah berikut :

1. Mutasi Gen.

Mutasi adalah peristiwa perubahan sifat gen (susunan kimia gen) atau kromosom

sehingga menyebabkan perubahan sifat yang baka (diturunkan) tetapi bukan sebagai

akibat persilangan atau perkawinan. Hal ini dapat diakibatkan oleh adanya sifat yang

tidak tetap dan selalu dipengaruhi oleh berbagai macam faktor baik alamiah maupun

buatan. Agar suatu species tidak mengalami kepunahan diperlukan usaha untuk

menyesuaikan diri terhadap timbulnya suatu perubahan.

2. Dampak rumah kaca

Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah

kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang

terjadi akibat aktivitas manusia.

Akibat yang dialami adalah meningkatnya suhu permukaan bumi yang akan

mengakibatkan adanya perubahan iklim yang sangat ekstrim di bumi. Hal ini dapat

mengakibatkan terganggunya hutan dan ekosistem lainnya, sehingga mengurangi

kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida di atmosfer. Pemanasan global

mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub yang dapat menimbulkan

naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca juga akan mengakibatkan meningkatnya

suhu air laut sehingga air laut mengembang dan terjadi kenaikan permukaan laut yang

mengakibatkan negara kepulauan akan mendapatkan pengaruh yang sangat besar.

3. Hujan asam

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 12

Page 18: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Istilah Hujan Asam pertama kali diperkenalkan oleh Angus Smith ketika ia menulis

tentang Polusi Industri di Inggris. Tetapi istilah hujan asam tidaklah tepat, yang benar

adalah deposisi asam. Terjadinya hujan asam harus diwaspadai karena dampak yang

ditimbulkan bersifat global dan dapat menggangu keseimbangan ekosistem. Hujan asam

memiliki dampak tidak hanya pada lingkungan biotik, namun juga pada lingkungan abiotik

4. Pencemaran air

Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan

air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Danau, sungai,

lautan dan air tanah adalah bagian penting dalam siklus kehidupan manusia dan

merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Selain mengalirkan air juga

mengalirkan sedimen dan polutan. Manfaat terbesar danau, sungi, lautan dan air tanah

adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air

hujan dan air limbah, bahkan sebenarnya berpotensi sebagai objek wisata. Akibat dari

pencemaran air adalah terjadinya banjir, erosi, kekurangan sumber air, dapat membuat

sumber penyakit, tanah longsor, dapat merusak ekosistem sungai.

G. SOLUSI DARI DAMPAK PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Melestarikan lingkungan hidup merupakan kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi

dan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau pemimpin negara saja,

melainkan tanggung jawab setiap insan di bumi, dari balita sampai manula. Setiap orang

harus melakukan usaha untuk menyelamatkan lingkungan hidup di sekitar kita sesuai

dengan kapasitasnya masing-masing. Upaya pemerintah untuk mewujudkan kehidupan

adil dan makmur bagi rakyatnya tanpa harus menimbulkan kerusakan lingkungan

ditindaklanjuti dengan menyusun program pembangunan berkelanjutan yang sering

disebut sebagai pembangunan berwawasan lingkungan. Pembangunan berwawasan

lingkungan adalah usaha meningkatkan kualitas manusia secara bertahap dengan

memerhatikan faktor lingkungan. Pembangunan berwawasan lingkungan dikenal dengan

nama Pembangunan Berkelanjutan.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 13

Page 19: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Adapun ciri-ciri Pembangunan Berwawasan Lingkungan adalah sebagai berikut:

1. Menjamin pemerataan dan keadilan.

2. Menghargai keanekaragaman hayati.

3. Menggunakan pendekatan integratif.

4. Menggunakan pandangan jangka panjang.

Beberapa upaya yang dapat dilakuklan masyarakat berkaitan dengan pelestarian

lingkungan hidup antara lain:

1. Pelestarian tanah (tanah datar, lahan miring/perbukitan).

2. Pelestarian udara

Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga agar udara tetap bersih dan sehat antara lain:

1). Menggalakkan penanaman pohon atau pun tanaman hias di sekitar kita.

2). Mengurangi atau bahkan menghindari pemakaian gas kimia yang dapat merusak

lapisan ozon.

3.Pelestarian hutan

Upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan hutan.

1). Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul.

2). Melarang pembabatan hutan secara sewenang-wenang.

3). Menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon.

4). Menerapkan sistem tebang–tanam dalam kegiatan penebangan hutan.

5). Menerapkan sanksi yang berat bagi mereka yang melanggar ketentuan menge-

nai pengelolaan hutan.

4. Pelestarian laut dan pantai

Upaya untuk melestarikan laut dan pantai dapat dilakukan dengan cara:

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 14

Page 20: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

1) Melakukan reklamasi pantai dengan menanam kembali tanaman bakau di areal sekitar

pantai.

2) Melarang pengambilan batu karang yang ada di sekitar pantai maupun di dasar laut,

karena karang merupakan habitat ikan dan tanaman laut.

3) Melarang pemakaian bahan peledak dan bahan kimia lainnya dalam mencari ikan.

4) Melarang pemakaian pukat harimau untuk mencari ikan.

5). Pelestarian flora dan fauna

Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian flora dan fauna di antaranya

adalah:

1) Mendirikan cagar alam dan suaka margasatwa.

2) Melarang kegiatan perburuan liar dan menggalakkan kegiatan penghijauan

H. DAMPAK PEMBANGUNAN TERHADAP STRUKTUR TANAH

Aspek lingkungan adalah dimensi khusus yang sebenarnya berfungsi sebagai alat

penjaga dan penyelaras pola pembangunan, terutama dari peran lingkungan yang

mensejahterakan dan melindungi kehidupan manusia. Setidaknya pembangunan

berkelanjutan mensyaratkan 3 aspek pembangunan yang harus diperhatikan yaitu,

ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan, yang ketiganya harus terimplementasikan di

dalam program pembangunan negara-negara di dunia.

Tanah secara umum merupakan suatu benda alami heterogen yang terdiri atas

komponen-komponen padat, cair, gas, dan mempunyai sifat serta perilaku yang dinamik.

Tanah merupakan akumulasi tubuh alam yang bebas yang menduduki sebagian besar

permukaan bumi dan mempunyai sifat-sifat sebagai akibat pengaruh iklim dan organisme

yang bekerja pada batuan induk pada relief tertentu dan dalam jangka waktu tertentu.

Dari berbagai unsur yang terkandung, tanah merupakan unsur yang penting dalam

Geografi.

1. Sifat fisika tanah

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 15

Page 21: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Meliputi kandungan air, bobot isi, tekstur, struktur, konsistensi, agregat, permeabilitas

tanah, infiltrasi, tata air dan udara, warna, temperature.

a. Sifat fisik jelek: struktur tanah pejal, pengolahan tanah yngg berat, drainase

jelek/sering tergenang, porositas rendah sehingga tata air dan udara jelek, warna tanah

terang / pucat.

b. Sifat fisik baik: Struktur tanah yg gembur, tekstur lempung, tata air dan udara yang

seimbang sehingga drainase baik, porositas = 30 – 50 %, permeabiliats sedang – cepat,

warna tanah kehitama/ gelap.

c. Sifat kimia tanah

Meliputi reaksi tanah (pH Tanah), ketersediaan unsur hara, kandungan bahan organik,

kandungan Al, kejenuhan basa (KB), kapasitas Tukar kation (KTK). Unsur hara unsur-unsur

kimia dalam tanah yang diperlukan sebagai makanan bagi tanaman untuk menunjang

pertumbuhannya.

d. Sifat Biologi Tanah

Tanah dengan nilai produktivitas tanah yang tinggi, tidak hanya terdiri dari komponen-

komponen padat, cair dan udara saja. Tapi harus mengandung jasad hidup tanah yang

cukup. Karena jasad hidup memegag peranan penting dalam proses-proses pelapukan /

dekomposisi bahan organic tanah, sehingga unsur hara menjadi tersedia bagi tanaman.

Dalam segumpal tanah yang subur akan di jumpai bermacam-macam organisme hidup.

Dalam 1 gram tanah : (Berat 90 – 136 kg/ha)

0,3 – 95 juta bakteri

7500 – 1 juta cendawan

500.000 – 1 juta protozoa

100.000 – 500.000 amoeba

80 – 1000 golongan ciliates

Dampak Negatif Pembangunan Terhadap Struktur Tanah

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 16

Page 22: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

1. Erosi

2. Kekeruhan tanah,

3. Hilangnya unsur hara

4. Terakumulasinya zat pencemar dalam tanah

5. Terganggunya kestabilan ekosistem alam dan permasalahan lingkungan

Faktor dan proses terjadinya kerusakan tanah Terjadinya kerusakan tanah

merupakan akibat proses alam yang berjalan tidak seimbang sehingga bersifat destruktif

yang dipengaruhi oleh adanya pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dan tidak terkendali.

Pembangunan gedung-gedung serta infrastuktur lain di daerah peresapan/tangkapan

hujan serta pembangunan infrastruktur di daerah buffer yang melebihi kapasitas

maksimal kepadatan misalnya, hal ini akan berujung pada dampak terjadinya banjir

dimana air hujan yang seharusnya dapat meresap terhalang dan menjadi suatu aliran

permukaan. Terjadinya banjir tersebut akan menimbulkan erosi yang pada akhirnya akan

membawa dampak pada kerusakan tanah. Eksplorasi lahan yang tidak terkendali

menyangkut pembukaan lahan hutan secara tidak terkendali guna mendukung

pembangunan infrastruktur serta kepentingan industri, akan menimbulkan terganggunya

kestabilan ekosistem alam.

Faktor penyabab terjadinya kerusakan tanah juga dipicu oleh akibat adanya

pencemaran tanah oleh akumulasi berbagai zat pencemar. Pembangunan infrastruktur

terutama menyangkut industrialisasi yang tidak memperhatikan dan kuran bertumpu

pada aspek lingkungan sering kali menimbulkan pencemaran termasuk juga pencemaran

tanah oleh limbah yang dihasilkan. Zat pencemar tersebut pada akhirnya akan

menyebabkan kerusakan tanah. Tanah yang tercemar mengalami perubahan fisik,

struktur, maupun tekturnya. Selain itu juga akan berdampak pada kematian organisme

yang menggunakan tanah sebagai medium hidupnya sehingga produktifitas ekosistem

menurun. Dampak bagi manusia terjadi secara tidak langsung oleh zat polutan yang pada

akhirnya akan berpengaruh pada kesehatan.

Akibat masalah kerusakan dan pencemaran tanah

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 17

Page 23: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

1. Pencemaran dan kerusakan tanah akan berpengaruh pada menurunnya tingkat

kesehatan masyarakat dan lingkungan oleh pengaruh zat pencemar yang ada

2. Menurunnya angka produktifitas ekosistem oleh akibat kerusakan tanah yang terjadi.

Contoh Dampak Pembangunan Kota pada Air Tanah Dalam cekungan Great Lakes,

sebagian besar debit air tanah terjadi langsung ke danau atau sungai

mereka. Kontaminan air tanah yang paling erat terkait dengan praktek penggunaan

lahan perkotaan: pestisida yang berlebihan dan penggunaan pupuk; bocor tangki

penyimpanan bawah tanah; rusak sistem septik pribadi, dan tumpahan atau lindi dari

situs industri, membuka tutup sumur dan garam jalan. Air tanah juga berfungsi sebagai

jalur untuk pencemaran bakteri dari pantai perkotaan.

Solusi Perbaikan Struktur Tanah

1. Menjaga dan memperbaiki lingkungan agar air baku tetap tersedia adalah jalan keluar

yang terbaik, bukan air kemasan.

2. Membangun sumur resapan atau bidang resapan

3. Tidak membuang sampah dan limbah di sungai dan kali

4. Membangun bangunan di sempadan sungai adalah cara yang bisa dilakukan.

5. Memulihkan kembali vegetasi yang dapat menyerap air hujan dan menyimpan air

tanah

6. Menggunakan air secara hemat

7. Melakukan penanggulangan terhadap komponen bahan pencemaran tanah

8. Mendaur ulang sampah-sampah menjadi barang-barang yang mungkin bisa dipakai

atau juga bisa dijadikan hiasan dinding

9. Mengolah limbah-limbah industri sebelum dibuang kesungai atau kelaut

10.Mengurangi penggunaan pupuk sintetik dan berbagai bahan kimia untuk

pemberantasan hama seperti pestisida diganti dengan penggunaan pupuk kompos

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 18

Page 24: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

I. PENYEBAB DAN DAMPAK PEMBANGUNAN YANG MENGABAIKAN ILMU LINGKUNGAN

TERHADAP PERUBAHAN IKLIM DAN CUACA

a). Penyebab Perubahan Iklim

Faktor penyebab perubahan iklim tak lain adalah manusia sendiri. Kegiatan-

kegiatan manusia seperti konsumsi energi, meningkatnya industri dan transportasi, dan

pembukaan lahan baru merupakan pemicu awal dari perubahan iklim.

b). Dampak Perubahan Iklim

1. Meningkatnya suhu permukaan bumi sepanjang lima tahun mendatang.

2. Mengakibatkan gunung es mencair.

3. Panen gagal, yang hingga tahun 2050 membuat 130 juta penduduk dunia terutama di

Asia akan mengalami kelaparan.

4. Permukaan laut meningkat,

5. Lenyapnya beberapa spesies,

6. Bencana nasional yang makin meningkat.

c). Hubungan Pembangunan dan Iklim

Secara umum pasti kita sudah pernah mendengar tentang rumah kaca. Rumah

yang dibangun dengan konstruksi khusus pada bagian atapnya ini biasa digunakan untuk

lahan proses pembibitan pada kegiatan perkebunan dan berfungsi untuk menghangatkan

tanaman yang berada di dalamnya. Hal di atas juga terjadi pada bumi, di mana radiasi

yang dipancarkan oleh matahari, menembus lapisan atmosfer dan masuk ke bumi.

Radiasi matahari yang masuk ke bumi dalam bentuk gelombang pendek, menembus

atmosfer bumi dan berubah menjadi gelombang panjang ketika mencapai permukaan

bumi. Setelah mencapai permukaan bumi, sebagian gelombang dipantulkan kembali ke

atmosfer. Akibatnya radiasi matahari tersebut terperangkap di atmosfer bumi. Karena

peristiwa ini berlangsung berulang kali, maka kemudian terjadi akumulasi radiasi

matahari di atmosfer bumi yang menyebabkan suhu di bumi menjadi semakin hangat.

Peristiwa alam ini dikenal dengan Efek Rumah Kaca (ERK), karena peristiwanya serupa

dengan proses yang terjadi di dalam rumah kaca.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 19

Page 25: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

d). Dampak pembangunan terhadap perubahan iklim daerah perkotaan

1. Perubahan karakteristik permukaan fisik tanah dan akibat sampingan dari kegiatan

tersebut adalah perubahan unsur iklim.

2. Adanya gedung-gedung yang menjulang tinggi ini dapat menghambat gerakan angin.

Angin yang bergerak keatas ini akan membawa partikel-partikel (polutan, debu, asap

kendaraan dan sebagainya) dan partikel-partikel ini berfungsi sebagai inti kondensasi.

3. Pembangunan gedung-gedung yang berdinding kaca juga akan memantulkan radiasi

panas dari matahari, sehingga daerah sekitar gedung ini akan mengalami peningkatan

panas.

Solusi mengenai dampak pembangunan terhadap perubahan iklim

Upaya-upaya pembangunan yang dilakukan dapat dibedakan menjadi 2 (dua) kelompok

besar, yaitu upaya mitigasi dan upaya adaptasi :

1. Upaya Mitigasi bertujuan untuk meningkatkan kapasitas penyerapan karbon dan

pengurangan emisi gas-gas rumah kaca (GRK) ke atmosfer yang berpotensi menipiskan

lapisan ozon. Untuk itu, upaya mitigasi terutama difokuskan untuk 2 (dua) sektor,

yaitu: (1) sektor kehutanan sebagai sumber mekanisme carbon sink (pemeliharaan

hutan berkelanjutan, pencegahan deforstasi dan degradasi hutan, pencegahan illegal

logging, pencegahan kebakaran hutan dan lahan); serta (2) sektor energi untuk

mengurangi emisi GRK yang berasal dari pembangkitan energi, transportasi, industri,

perkotaan dan lahan gambut.

2. Upaya Adaptasi merupakan tindakan penyesuaian sistem alam dan sosial untuk

menghadapi dampak negatif dari perubahan iklim. Namun upaya tersebut akan sulit

memberikan manfaat secara efektif apabila laju perubahan iklim melebihi kemampuan

beradaptasi. Upaya ini bertujuan untuk : (1) mengurangi kerentanan sosial-ekonomi

dan lingkungan yang bersumber dari perubahan iklim, (2) meningkatkan daya tahan

(resilience) masyarakat dan ekosistem, sekaligus (3) meningkatkan kesejahteraan

masyarakat lokal (mengentaskan kemiskinan).

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 20

Page 26: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Beberapa langkah strategis yang harus dilakukan oleh bidang Pekerjaan Umum dalam

melakukan mitigasi bidang Penataan Ruang terhadap dampak perubahan iklim, antara

lain

1. Mendorong perwujudan 30 % dari luas wilayah kota untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH)

dalam rangka pengendalian iklim mikro, serta pengalokasian lahan parkir air dan

resapan.

2. Mendorong perwujudan 30 % dari luas Daerah aliran Sungai (DAS) untuk hutan

lindung dan kawasan konsrvasi dalam rangka pengendalian fungsi ekosistem.

3. Mengarahkan pembentukan struktur dan pola ruang kawasan perkotaan yang lebih

efisien (menghindari terjadinya urban/sub-urban sprawling).

4. Menorong pemanfaatan transportasi publik untuk mendukung kebutuhan pergerakan

orang dan barang/jasa/logistik yang dituangkan dalam produk-produk RTRW.

5. Langkah strategis yang harus dilakukan oleh bidang Pekerjaan Umum dalam

melakukan adaptasi bidang Penataan Ruang terhadap dampak perubahan iklim, antara

lain:

6. Mengendalikan terjadinya urbanisasi masif (termasuk industrialisasi) dan migrasi dari

kawasan perdesaan ke kawasan perkotaan.

7. Mengendalikan pertumbuhan kota-kota besar yang berada pada kawasan rawan

bencana iklim (tsunami, kenaikan muka air laut, banjir repetitif, serangan angin

topan/siklon, dsb).

8. Meningkatkan kapasitas adaptasi kota/kabupaten/kawasan dengan mengutamakan

kearifan local.

J. DAMPAK PEMBANGUNAN YANG MENGABAIKAN ILMU LINGKUNGAN TERHADAP

TATA RUANG.

Peningkatan aktivitas pembangunan membutuhkan ruang yang semakin besar

dan dapat berimplikasi pada perubahan fungsi lahan/kawasan secara signifikan. Euphoria

otonomi daerah yang lebih berorientasi pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD)

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 21

Page 27: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

juga memotivasi pertumbuhan penyediaan sarana dan prasarana di daerah, yang

faktanya menyebabkan peningkatan pengalihan fungsi ruang dan kawasan dalam jangka

panjang. Di antara kenyataan perubahan lahan dapat ditemui pada pembangunan

kawasan perkotaan yang membutuhkan ruang yang besar untuk menyediakan lahan

untuk sarana dan prasarana permukiman, perkantoran, perindustrian, pusat-pusat

perdagangan (central business district, CBD) dan sebagainya. Demikian halnya pada pola

perubahan kawasan seperti kawasan hutan menjadi lahan pertanian atau perkebunan,

yang menyebabkan penurunan fungsi hutan sebagai kawasan penyangga, pemelihara

tata air, pengendali perubahan iklim mikro dan sebagainya. Perubahan fungsi ruang

kawasan meyebabkan menurunnya kualitas lingkungan, seperti terjadinya pencemaran,

kemacetan, hilangnya ruang publik dan ruang terbuka hijau, serta terjadinya berbagai

bencana alam seperti banjir, longsor, kekeringan dan sebagainya. Pemanfaatan

sumberdaya ruang juga dapat memicu perbedaan persepsi dan persengketaan tentang

ruang, seperti munculnya kasus-kasus persengketaan batas wilayah pada berbagai daerah

dan juga internasional. Hal tersebut seolah-olah menunjukkan adanya trede off antara

perkembangan ekonomi dengan kelestarian lingkungan.

Permasalahan konflik antara perkembangan ekonomi dengan kelestarian

lingkungan semakin jelas terlihat dewasa ini pada hal dalam penataan ruang kebijakan-

kebijakan telah mengakomodasi prinsip-prinsip utama menuju pembangunan

berkelanjutan (sustainable development) seperti prinsip-prinsip keterpaduan,

keseimbangan dan kelestarian lingkungan hidup. Pada makalah ini akan dijelaskan

mengenai permasalahan- permasalahan dalam penataan ruang dan solusi-solusi yang

dapat digunakan untuk melakukan harmonisasi pemanfaatan sumber daya alam, lahan

dan perkembangan aspek sosial-ekonomi dalam penataan ruang. Pada dasarnya

pengembangan wilayah adalah usaha pembangunan daerah yang memperhitungkan

keterpaduan program sektoral seperti pertanian, pertambangan, aspirasi masyarakat dan

potensi loin dengan memperhatikan kondisi lingkungan. Pembangunan industri dasar

berorientasi pada lokasi tersedianya sumber pembangunan lain. Pada umumnya lokasi

industri dasar belum tersentuh pembangunan, baik dalam arti kualitatif maupun

kuantitatif bahkan masih bersifat alami. Adanya pembangunan industri ini akan

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 22

Page 28: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

mengakibatkan perubahan lingkungan seperti berkembangnya jaringan infra struktur dan

akan menumbuhkan kegiatan lain untuk menunjang kegiatan yang ada.

Pembangunan di satu pihak menunjukkan dampak positif terhadap lingkungan

dan masyarakat seperti tersedianya jaringan jalan, telekomunikasi, listrik, air, kesempatan

kerja serta produknya sendiri memberi manfaat bagi masyarakat luas dan juga

meningkatkan pendapatan bagi langsung dapat menikmati sebagian dari hasil

pembangunannya. Di pihak lain apabila pembangunan ini tidak diarahkan akan

menimbulkan berbagai masalah seperti konflik kepentingan, pencemaran lingkungan,

kerusakan, pengurasan sumberdaya alam, masyarakat konsumtif serta dampak sosial

lainnya yang pada dasarnya merugikan masyarakat.

Pembangunan industri pada gilirannya membentuk suatu lingkungan kehidupan

zona industri. Dalam zona industri kehidupan masyarakat makin berkembang; zona

industri secara bertahap dilengkapi pembangunan sektor ekonomi lain seperti

peternakan, perikanan, home industry, dan pertanian sehingga diperlukan rencana

pembangunan wilayah berdasarkan konsep tata ruang.

Tujuan rencana tata ruang ini untuk meningkatkan asas manfaat berbagai

sumberdaya yang ada dalam lingkungan seperti meningkatkan fungsi perlindungan

terhadap tanah, hutan, air, flora, fungsi industri, fungsi pertanian, fungsi pemukiman dan

fungsi lain. Peningkatan fungsi setiap unsur dalam lingkungan artinya meningkatkan

dampak positif semaksimum mungkin sedangkan dampak negatif harus ditekan sekecil

mungkin. Konsepsi pembangunan wilayah dengan dasar tata ruang sangat dibutuhkan

dalam upaya pembangunan industri berwawasan lingkungan.

Secara umum, kegiatan eksploitasi dan pemakaian sumber energi dari alam untuk

memenuhi kebutuhan manusia akan selalu menimbulkan dampak negatif terhadap

lingkungan (misalnya udara dan iklim, air dan tanah).

Faktor Penyebab:

1. Lemahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya penataan ruang

2. Lemahnya kemampuan pengawasan dan pengendalian pembangunan baik oleh

Pemerintah maupun oleh masyarakat

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 23

Page 29: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

3. Lemahnya penegakan hukum

4. Belum terciptanya semangat dan mekanisme kerjasama lintas wilayah dalam

pembangunan yang sinergis.

DAMPAK NEGATIF :

a. Limbah industry akan menimbulkan pencemaran air, tanah dan udara

b. Asap-asap pabrik menimbulkan polusi udara.

c. Akibat dari pncemaran, banyak menimbulkan kematian bagi binatang-binatang,

manusia dapat terkena penyakit, hilangnya keindahan alam dan lain-lain.

Solusi :

1. Penyelarasan implementasi terhadap rencana pembangunan dengan rencana tata

ruang melalui mekanisme yang diatur didalam suatu kebijakan/peraturan.

2. Perlunya sinkronisasi kebijakan antar sektor dan instansi pemerintahan secara hirarki

untuk mewujudkan keselarasan program pembangunan.

3. Mewujudkan keterpaduan dan kerjasama pembangunan lintas provinsi dan lintas

sektor untuk optimasi dan sinergi struktur pemanfaatan ruang.

4. Perlunya penyusunan rencana tata ruang yang berkualitas dan menyeluruh.

5. Produk rencana tata ruang daerah harus dibuat sesuai dengan kebutuhan masing-

masing daerah yang selaras dengan visi dan misi daerah.

6. ketegasan sanksi dan ketetapan hukum sebagai alat yang digunakan untuk

mengendalikan segala bentuk pemanfaatan ruang.

7. Penyelenggaraan sosialisasi dalam rangka memberikan informasi pentingnya peranan

penataan ruang didalam pelaksanaan program pembangunan kepada masyarakat.

8. Peningkatan manajemen kelembagaan penataan ruang baik di Pusat maupun di

daerah.

9. Mendorong kemitraan secara vertikal dan horisontal yang bersifat kerjasama penge-

lolaan (co-management) dan kerjasama produksi (co-production).

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 24

Page 30: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

10. Mewujudkan konsistensi dalam penyerasian rencana tata ruang dengan rencana

pembangunan antar pemangku pemerintahan, baik pada tingkat legislatif maupun

eksekutif.

K. PEMBANGUNAN HARUS BERWAWASAN LINGKUNGAN DAN BERKELANJUTAN

Walaupun pembangunan kita perlukan untuk mengatasi banyak kendala,

termasuk masalah lingkungan, namun pengalaman menunjukkan, pembangunan dapat

menimbulkan dampak negatif. Beberapa contoh tentang dampak negatif pembangunan

antara lain :

1. Banyak pembangunan pengembangan sumber daya air telah menimbulkan masalah

kesehatan. Masalah itu timbul karena pembangunan tersebut telah menciptakan

habitat baru atau memperbaiki habitat yang ada bagi berbagai vektor penyakit, antara

lain : banyak jenis nyamuk yang menjadi vektor penyakit malaria, demam berdarah,

enchepalis, filariasis, lalat yang menjadi vektor penyakit tidur dan buta sungai

(onchociasis), serta siput yang menjadi vektor biltharziasis.

2. Pencemaran udara oleh mobil banyak terdapat di kota besar, seperti Jakarta, Bogor,

Bandung, Surabaya, dan Medan. Bank Dunia memperkirakan untuk Jakarta saja

pencemaran udara telah menyebabkan kerugian terhadap kesehatan yang untuk

tahun 2006 diperkirakan sebesar US$ 625 juta.

3. Pencemaran oleh limbah industri makin banyak diberikan di banyak daerah. Kerusakan

tata guna lahan dan tata air di daerah Puncak dan Lembang adalah contoh lain. Karena

kerusakan tata guna lahan dan tata air tersebut, laju erosi dan frekuensi banjir

meningkat. Di Jakarta dan Bandung banjir sudah menjadi kejadian rutin dalam musim

hujan.

Dengan adanya dampak negatif tersebut, haruslah kita waspadai. Pada satu pihak

kita tidak boleh takut untuk melakukan pembangunan, karena tanpa pembangunan kita

pasti ambruk. Di pihak lain kita harus memperhitungkan dampak negatif dan berusaha

untuk menekannya menjadi sekecil-kecilnya. Pembangunan itu harus berwawasan

lingkungan, yaitu lingkungan diperhatikan sejak mulai pembangunan itu direncanakan

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 25

Page 31: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

sampai pada waktu operasi pembangunan itu. Pembangunan berkelanjutan didefinisikan

sebagai “pembangunan yang memenuhi kebutuhannya sekarang tanpa mengurangi

kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan mereka”.

Pembangunan berkelanjutan mengandung arti, lingkungan dapat mendukung

pembangunan dengan terus menerus karena tidak habisnya sumber daya yang menjadi

modal pembangunan. Modal itu sebagian berupa modal buatan manusia, seperti ilmu

dan teknologi, pabrik, dan prasarana pembangunan.

Lingkungan sosial budaya pun merupakan komponen penting yang ikut

menentukan pembangunan berkelanjutan, salah satunya ialah kesenjangan. Tergusurnya

pemukiman rakyat kecil oleh pembangunan dan hilangnya hak adat dan hak mengolah

atas tanah mereka, sedang mereka tidak dapat banyak menikmati hasil pembangunan,

merupakan salah satu sebab penting terjadinya kesenjangan yang makin lebar dan

kecemburuan sosial yang semakin meningkat sehingga perlu kita waspadai dalam proses

pembangunan.Jelaslah, bahwa untuk mencapai pembangunan berkelanjutan,

pembangunan itu haruslah berwawasan lingkungan. Analisa Mengenai Dampak

Lingkungan (AMDAL) merupakan salah satu alat dalam upaya dapat dilakukannya

pembangunan berwawasan lingkungan.

Pembangunan Berkelanjutan Membawa Perubahan. Pembangunan selalu akan

membawa perubahan. Sudah barang tentu perubahan yang diharapkan adalah

perubahan yang baik menurut ukuran manusia. Misalkan di suatu daerah sering terdapat

suatu penyakit DB (Demam Berdarah), kekurangan pangan, dan sarana pendidikan yang

rendah. Dalam keadaan ini tingkat kualitas hidup adalah rendah dan dengan demikian

kualitas lingkungan di daerah itu adalah rendah.

Adanya DB menunjukkan, di daerah tersebut terdapat keseimbangan tertentu

antara manusia, parasit DB dan nyamuk DB. Usaha pemberantasan ialah dengan obat anti

DB. Juga dilakukan usaha untuk memusnahkan nyamuk DB dengan pestisida dan

organisme pemakan jenting-jentik nyamuk serta dengan mengubah lingkungan agar tidak

sesuai lagi sebagai habitat nyamuk DB. Usaha lainnya ialah untuk menaikkan produksi

pangan. Hal ini dapat dilakukan dengan satu atau kombinasi beberapa macam cara,

misalnya pengairan, pemupukan, pengendalian hama, penyakit dan gulma, serta

penanaman varietas unggul. Jika usaha itu berhasil akan terjadi pula suatu keseimbangan

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 26

Page 32: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

lingkungan baru yang terletak pada tingkat kualitas yang kita anggap lebih tinggi. Daerah

yang tadinya tidak berpengairan, kini mempunyai saluran pengairan.

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan dari makalah ini yaitu, masalah pembangunan di satu pihak

menunjukkan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat seperti tersedianya

jaringan jalan, telekomunikasi, listrik, air, kesempatan kerja serta produknya sendiri

memberi manfaat bagi masyarakat luas dan juga meningkatkan pendapatan bagi daerah

yang bersangkutan. Masyarakat sekitar pabrik langsung atau tidak langsung dapat

menikmati sebagian dari hasil pembangunannya. Di pihak lain apabila pembangunan ini

tidak diarahkan akan menimbulkan berbagai masalah seperti konflik kepentingan,

pencemaran lingkungan, kerusakan, pengurasan sumberdaya alam, masyarakat

konsumtif serta dampak sosial lainnya yang pada dasarnya merugikan masyarakat.

B. SARAN

Pembangunan adalah salah satu usaha yang sebenarnya sangat membantu

manusia. Tetapi bila pembangunan tidak sesuai dengan tata aturan yang ada, dimana

manusia tidak memperhitungkan dampak-dampak yang terjadi dimasa mendatang maka

dampak dari perubahan itu akan ditanggung sendiri oleh manusia.

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 27

Page 33: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Pembangunan yang ada sekarang mempunyai hubungan dengan semuanya, baik itu,

iklim, sosial, struktur tanah dan sebagainya.

Pemerintah diharapkan mempertimbangkan dengan baik, pembangunan yang dilakukan

dan sebaiknya memilih wilayah yang akan dibanguni sesuai dan tidak akan merusak

ekosistem.

DAFTAR PUSTAKA

Triawan ,Gidion Yuris. 2013. Pentingnya lingkungan bagi pembangunan(Online),

(http://basecamppetualang.blogspot.com/2013/06/pentingnya-lingkungan-bagi-

pembangunan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Palabbi ,Sahbuddin. 2013. Pentingnya Mempelajari Ilmu Lingkungan(online), (http ://sahbuddinpalabbi.blogspot.com/2013/08/pentingnya-mempelajari-ilmu- lingkungan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Ariani,Vhield. 2012 Pentingnya mempelajari pengetahuan(online), (http://vhied-arianii.blogspot.com/2012/06/pentingnya-mempelajari-pengetahuan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Lyuz,Verry. 2012. Peranan sumber daya alam dan lingkungan(online), (http://arsipilmu04936.blogspot.com/2012/05/peranan-sumber-daya-alam-dan-lingkungan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Pangesti. 2013. Kebijakan Pembangunan Berwawasan Lingkungan(Online), (http://anapangesti.blogspot.com/2013/12/kebijakan-pembangunan-berwawasan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Hastomo.2012.PengetahuanLingkungan(online), (http://psil.undip.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=122&Itemid=27, Diakses 27 Februari 2015)

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 28

Page 34: Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan

Ikhwan,Muhammad.2014.Isu Lingkungan Ilmu Lingkungan(Online), (http://ikhwan-perbaungan.blogspot.com/2014/02/makalah-isu-lingkungan-ilmu-alamiah.html, Diakses 27 Februari 2015)

Gan,Zulkifli. 2011. Makalah Pembangunan dan Lingkungan(Online), (http://zulkifligani.blogspot.com/2011/10/makalah-pembangunan-dan-lingkungan.html, Diakses 27 Februari 2015)

Pentingnya Ilmu Lingkungan Dalam Pembangunan 29