pengembangan sumber daya air daerah terpencil

Upload: gabriella-aiu-kusuma

Post on 03-Jun-2018

252 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    1/13

    Hasil Studi Pengembangan Sumber daya Air di

    Kawasan Pulau-Pulau Kecil

    Nusa Tenggara Timur

    Oleh : Ir. Agus Aris Wibowo

    Ir. Budhie Wicaksono

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    2/13

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    3/13

    Inventarisasi dan survei data (topografi, geologipermukaan, hidrologi, metereologi daerah Irigasi,potensi SDA termasuk mata air dan sosial ekonomiserta lingkungan)

    Melakukan kajian ulang terhadap studi terdahulu

    Melaksanakan analisa potensi SDA teoritis meliputi airpermukaan serta sumber-sumber air

    Melaksanakan analisa kebutuhan air (air sungai danair baku)

    Membuat neraca air berdasarkan sumber data terbaru

    Melakukan pengecekan lapangan pada lokasi tertentuyang sudah direncakan

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    4/13

    NUSA TENGGARA T IMURIklim tropis yang dipengaruhi angin muson

    Temperatur udara mencapai 27,00C, dengan

    maksimum rata bulanan mencapai 33,3C

    (Bulan Okbtober)

    Intensitas penyinaran matahari dapat

    mencapai 100%(Bulan September/Oktober),

    dengan rata bulanan mencapai 71,6%

    Evapotranspirasi tahunan rata

    mencapai 781,4 mm/tahun

    Musim hujan terjadi awal bulan Desember-

    April, Musim kemarau bulan Mei-November

    Curah hujan rata tahunan 905 mm

    dengan jumlah hari hujan 61 hari

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    5/13

    Agihan curah hujan yang tidak merata

    dan karakteristik fisik DAS yang tidak

    menguntungkan, menimbulkan adanya

    waktu sela tanpa air pada bulan Aprilhingga bulan Nopember.

    Sungai tidak dapat

    mengalirkan air

    sepanjang tahun dan

    kurang menguntungkan

    untuk kepentingan

    penyediaan air!!!

    KELANGKAAN SUMBERAIR TAWAR

    Memanfaatkan airhujan bahkan air

    kelapa dan mengambil

    air tawar dari pulau

    lain untuk air minum

    dan memasak

    Dibeberapa pulau kecil diNTT (yang berpenghuni)

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    6/13

    Pemilihan lokasi yang potensial untuk dikembangkan dilakukan

    dengan metode penapisan. Pemilihan ini dilakukan denganmelakukan 4(empat) tahap penapisan, yaitu :

    TAPIS I

    Analisa peta dan data sekunder, dan akan menghasilkanidentifikasi awal lokasi potensial (tentatif) yang perludilakukan pengecekan / tinjauan di lapangan dan

    diinventarisasi.

    TAPIS IIPeninjauan lapangan dengan melakukan wawancara(masyarakat maupun instansi terkait). Pengamatan secaravisual langsung, sehingga diperoleh lokasi potensial yanglebih renci.

    TAPIS IIIAnalisa teknis lebih rinci untuk memperoleh gambarantingkat lebih rinci antara potensi dan manfaat yang akandiperoleh.

    TAPIS IVMendapatkan informasi prioritas dalam menyusunprogram pengembangan sumber daya air.

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    7/13

    ADA 4 (EMPAT) INDIKATOR / ASPEK YANG

    DIPERTIMBANGKAN YAITU :

    1. Aspek Teknis

    Daya dukung pondasi, rembesan melalui pondasi ,struktur geologi, daya tampung, pengadaan

    material timbunan, luas DAS, jumlah terlayani,

    kesesuaian lahan, akses jalan masuk lokasi

    2. Aspek SosialDaerah genangan, kerapatan / sebaran penduduk,

    manfaat lain, respon penduduk, kebijakan

    pemerintah

    3. Aspek Lingkungan

    Dampak terhadap kondisi lingkungan

    4. Aspek EkonomiHarga konstruksi dan harga per m. Untuk

    mendapatkan kriteria pemilihan lokasi,

    diperlukan suatu koefisien tertentu sebagai

    bahan pertimbangan.

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    8/13

    Tujuan Studi :Mengidentifikasi prioritas PSDA untuk pemenuhan air baku

    guna memenuhi kebutuhan air minum dan bila memungkinkanmembuat program intensifikasi untuk meningkatkan kinerja

    irigasi.Maksud Studi :

    Mengatasi masalah kekurangan air bersih di pulau pulaukecil yang hampir tiap tahun terjadi dan potensi yang ada

    belum dimanfaatkan secara optimal.

    Tahap Tapis dan Tinjau AspekDirekomendasikan mengenai urutan prioritas calon lokasipengembangan men jadi lokasi embung atau bendung di

    masing masing lokasi pulau.

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    9/13

    Upaya pengembangan sumberdaya air di wilayah pulau-pulau

    kecil diupayakan dengan

    pertimbangan untuk memajukanmasyarakat setempat danmenggali potensi secara optimal

    Karakteristik wilayah khas

    Pulau-pulau yang terpisah

    Pulau terisolasi (Segi Fisik,

    ekonomi dan sosial tinggi)

    1. Sesuai dengan arah kebijakan nasional

    2. Usaha pencapaian tujuan diselaraskan dengan upaya menjaga

    PSDA

    3. Sarana dasar mencapai tujuan

    InventarisasiEvaluasi kebutuhan air

    Menyeimbangkan antara potensi ketersediaan air dan kebutuhan air

    Menyusun alternatif skenario

    Penentuan dan evaluasi skenario

    Seleksi setiap skenarioMenyelaraskan skenario terseleksi

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    10/13

    Daya dukung sumber daya air

    Kekhasan dan aspirasi daerahserta masyarakat setempat

    Kemampuan pembiayaan dankeselarasan keanekaragamanhayati dan sumber air

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    11/13

    1. Akibat dari perubahan iklim global akan berpengaruh kuatpada perubahan pola hujan dan jumlah hujan itu sendiri.

    2. Adanya keterbatasan data hidrogeologi, meteorologi danvariasi distribusi hujan pada masing-masing pulau.

    3. Ketersediaan jaringan pengamatan pos hidrologi khususnyapos pengamatan hujan dan aliran.

    4. Proteksi mata air dan sungai-sungai kecil akan sangat sulitdidalam kondisi lingkungan pulau-pulau kecil.

    5. Membangun suatu tampungan air seperti bendungan atau

    embung sangat tergantung pada kondisi topografi yang pasdan permeabilitas batuan pondasinya.

    6. Setiap pulau yang dikaji masing-masing memeliki karakteristikpotensi sumber daya yang berbeda satu sama lain.

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    12/13

    Kajian detail tiap lokasi pulau perlu ditunjangpula dengan survei dan investigasi sepertigeologi, tanah, geolistrik dan sebagainya.

    Karena dalam kajian studi ini beberapaparameter tersebut masih dikaji sebatas dari

    pengamatan visual dan data sekunder.

    Berkaitan dengan keterbatasan dan ketersediaan

    data hidrologi di lokasi studi, maka perlu diperhatikanpula mengenai ketersediaan jaringan pengamatanpos hidrologi khususnya pos pengamatan hujan dan

    aliran agar dapat diprioritaskan pemasangannya.

  • 8/12/2019 Pengembangan Sumber Daya Air Daerah Terpencil

    13/13

    GABRIELLA AYU KUSUMA

    F 111 08 013

    TEKNIK SIPIL

    S1UNIVERSITAS TADULAKO

    P E N G E M B N G N S U M B E R D Y I R