pengembangan model permainan bola basket …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan...

152
PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET DALAM PENJASORKES PADA SISWA SMP NEGERI 1 PATEAN KABUPATEN KENDAL TAHUN AJARAN 2010/2011 SKRIPSI Diajukandalamrangkapenyelesaianstudi strata1 Untukmencapaigelarsarjanapendidikan Oleh Vembi Irwanto 6101407189 PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2013

Upload: duongnguyet

Post on 07-Mar-2019

244 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET

DALAM PENJASORKES PADA SISWA SMP NEGERI 1

PATEAN KABUPATEN KENDAL TAHUN AJARAN

2010/2011

SKRIPSI

Diajukandalamrangkapenyelesaianstudi strata1

Untukmencapaigelarsarjanapendidikan

Oleh

Vembi Irwanto

6101407189

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2013

Page 2: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

i

SARI

Vembi Irwanto. 2012. Pengembangan Model Pembelajaran Permainan Bola

Basket Dalam Penjasorkes Pada Siswa SMP Negeri I Patean Kabupaten

Kendal Tahun Ajaran 2010/2011. Skripsi. Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan

dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.

Pembimbing : (1) Dra. Heny Setyawati, M.Si (2) Drs. Tri Rustiadi, M.Kes.

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana model

pembelajaran permainan bola basket yang sesuai dengan karakteristik siswa

sekolah menengah pertama dalam meningkatkan efektifitas pembelajaran

Pendidikan jasmani di SMP N 1 Patean? Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui model pembelajaran permainan bola basket yang sesuai dengan

karakteristik siswa sekolah menengah pertama dalam meningkatkan efektifitas

Pendidikan Jasmani di SMP N 1 Patean Kecamatan Patean Kabupaten Kendal

tahun 2010/2011.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan yang

mengacu pada model pengembangan yang dimodifikasi, yaitu: (1) melakukan

penelitian pendahuluan, pengumpulan informasi dan analisis kebutuhan, termasuk

observasi lapangan dan kajian pustaka, (2) mengembangkan bentuk produk awal

(berupa model pembelajaran permainan bola basket ring bergerak), (3) evaluasi

para ahli dengan menggunakan satu ahli penjasorkes dan satu ahli pembelajaran,

serta uji coba kelompok kecil dengan menggunakan kuisoner yang kemudian

dianalisis, (4) revisi produk pertama berdasarkan hasil dari evaluasi ahli dan uji

coba kelompok kecil (melibatkan 14 siswa) sebagai bahan perbaikan terhadap

produk awal yang dibuat oleh peneliti, (5) uji lapangan (melibatkan 146 siswa),

(6) revisi produk akhir yang dilakukan berdasarkan uji lapangan, (7) hasil akhir

model permainan bola basket ring bergerak yang dihasilkan melalui revisi uji

lapangan.

Data berupa hasil penilaian mengenai kualitas produk, saran untuk

perbaikan produk, dan hasil pengisian oleh siswa. Teknis analisis data yang

digunakan adalah deskriptif persentase untuk mengungkap aspek psikomotorik,

kognitif, dan afektif siswa setelah menggunakan produk. Dari hasil uji coba

diperoleh data evaluasi ahli penjas 81,6%, evaluasi ahli pembelajaran 84%,

persentase hasil uji coba kelompok kecil 84,52%, dan persentase uji lapangan

90,02%. Berdasarkan data tersebut maka pengembangan model pembelajaran bola

basket dapat digunakan untuk siswa SMP Negeri 1 Patean.

Berdasarkan hasil penelitian di atas, diharapkan bagi guru Pendidikan

Jasmani di Sekolah Menengah Pertama untuk menggunakan produk model

pembelajaran permainan bola basket melalui ring bergerak ini pada siswa

pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.

Page 3: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

ii

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Vembi Irwanto

Nim : 6101407189

Jurusan : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

Fakultas : Fakultas Ilmu Keolahragaan

Saya menyatakan bahwa yang tertulis dalam skripsi ini benar-benar karya

saya sendiri, bukan dari karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan.

Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau

dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

Apabila terbukti melakukan pelanggaran maka akan dikenai hukuman sesuai

dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.

Semarang, Mei 2012

Peneliti,

Vembi Irwanto

NIM 6101407189

Page 4: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

iii

HALAMAN PERSETUJUAN

Telah disetujui untuk diajukan dalam sidang Panitia Ujian Skripsi

Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang pada :

Hari : ………………………………….

Tanggal : ………………………………….

Menyetujui,

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dra. Heny Setyawati, M.Si Drs. Tri Rustiadi, M.Kes

NIP.19670610 199203 2 001 NIP.19641023 199002 1 001

Mengetahui,

Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi

Universitas Negeri Semarang

Drs. Mugiyo Hartono, M. Pd

NIP. 19610903 198803 1 002

Page 5: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

iv

HALAMAN PENGESAHAN

Telah dipertahankan di hadapan sidang Panitia Ujian Skripsi Fakultas Ilmu

Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.

Pada Hari : Rabu

Tanggal : 20 Februari 2013

Panitia Ujian,

Ketua Sekretaris

Drs. H. Harry Pramono, M.Si Andry Akhiruyanto, S.Pd, M.Pd

NIP. 19591019 198503 1 001 NIP. 19810129 200312 1 001

Dewan Penguji,

1. Mohamad Annas, S.Pd, M.Pd. (Ketua)

NIP. 19751105 200501 1 002

2. Dra. Heny Setyawati, M.Si. (Anggota)

NIP.19670610 199203 2 001

3. Drs. Tri Rustiadi, M.Kes. (Anggota)

NIP.19641023 199002 1 001

Page 6: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto :

Sesuatu yang belum dikerjakan tampak mustahil, kita baru yakin kalau kita

telah berhasil melakukannya dengan baik (Penulis).

Untuk mencapai segala sesuatu, maka perlu perjuangan yang sungguh-sungguh

dengan adanya niat yang kuat karena tanpa itu semua akan mustahil untuk

dilakukan (penulis).

Persembahan :

1) Kepada Allah SWT yang telah memberikan petunjuk,

keselamatan, kelancaran, kekuatan, kesehatan untuk dapat

menyelesaikan tugas ini dengan baik.

2) Yang tercinta kedua orang tua saya : Bapak Muhammad

Dirin, dan Ibu Sudarmi, terima kasih atas segala do’a dan

ridhonya serta dukungan dan nasehat yang selalu Bapak dan

Ibu berikan.

3) Teman-teman kos Bangkongreang, serta teman-teman

PJKR angkatan 2007.

Page 7: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

vi

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah atas berkat rahmat, taufik, inayah serta hidayah Allah

SWT penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Pengembangan Model

Pembelajaran Permainan Bola Basket Dalam Penjasorkes Pada Siswa SMP

Negeri I Patean Kabupaten Kendal Tahun Ajran 2010/2011. Sehingga penulis

dapat menyelesaikan studi program Sarjana, di Jurusan Pendidikan Jasmani

Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri

Semarang.

Tidak lupa penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tiada terhingga,

kepada :

1) Rektor Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan kesempatan

kepada peneliti menjadi mahasiswa UNNES.

2) Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang yang telah

memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untk menyelesaikan skripsi.

3) Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Ilmu

Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan

dorongan dan semangat serta izin penelitian untuk menyelesaikan skripsi.

4) Dra. Heny Setyawati, M.Si selaku pembimbing I yang telah memberikan

petunjuk, dorongan, dan motivasi serta membimbing penulis dalam

menyelesaikan skripsi.

5) Drs. Tri Rustiadi, M.Kes selaku pembimbing II yang teliti memberikan

petunjuk, dorongan, dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi.

Page 8: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

vii

6) Aris Mulyono, S.Pd, M.Pd, atas berkenannya sebagai ahli penjas yang telah

teliti dalam memberikan petunjuk, dan semangat sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi.

7) Supriyono, S.Pd, selaku kepala sekolah SMP N I Patean yang telah

memberikan izin penelitian.

8) Sulastri, S.Pd, selaku guru Pendidikan Jasmani SMP N I Patean yang telah

berkenan membantu dalam penyelesaian penelitian.

9) Siswa kelas VII SMP N I Patean yang telah bersedia menjadi sampel

penelitian.

10) Bapak dan Ibu dosen Jurusan PJKR, yang telah memberikan dukungan baik

bekal ilmu dan pengetahuan kepada peneliti sehingga peneliti dapat

menyelesaikan skripsi.

.

Semarang, Mei 2012

Peneliti

Page 9: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............ .................................................................................. i

SARI ..................................... .................................................................................. i

PERNYATAAN ................... ................................................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................................iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .......................................................................... v

KATA PENGANTAR ...........................................................................................vi

DAFTAR ISI ........................ .............................................................................. viii

DAFTAR TABEL ................ ................................................................................ ix

DAFTAR GAMBAR ........... .................................................................................. x

DAFTAR LAMPIRAN ........ ................................................................................ xi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 4

1.3 Tujuan Pengembangan .......................................................................... 4

1.4 Spesifikasi Produk ................................................................................. 5

1.5 Pentingnya Pengembangan ................................................................... 5

1.6 Sumber Pemecahan Masalah ................................................................. 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR

2.1 Kajian Pustaka ....................................................................................... 9

2.2 Pendidikan Jasmani SMP ...................................................................... 9

2.3 Pengembangan Model Pembelajaran .................................................. 14

Page 10: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

ix

2.4 Prinsip-Prinsip Model Pembelajaran ................................................... 17

2.5 Karakteristik Perkembangan Anak Remaja ........................................ 22

2.6 Karakteristik Permainan Bola Basket ................................................. 26

2.7 Karakteristik Modifikasi Permainan Bola Basket ............................... 32

2.8 Kerangka Berfikir ................................................................................ 35

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Model Pengembangan ......................................................................... 38

3.2 Prosedur Pengembangan ..................................................................... 39

3.3 Uji Coba Produk .................................................................................. 40

3.4 Cetak Biru Produk……………………………………………………41

3.5 Jenis Data…………………………………………………………….42

3.6 Instrumen Pengumpulan Data ............................................................. 43

3.7 Teknik Analisis Data ........................................................................... 44

BAB IV HASIL PENGEMBANGAN

4.1 Penyajian Data Uji Skala Kecil ........................................................... 46

4.2 Hasil Analisis Data Uji Skala Kecil ..................................................... 48

4.3 Revisi Produk ...................................................................................... 54

4.4 Penyajian Data Uji Skala Besar ........................................................... 57

4.5 Hasil Analisis Data Uji Skala Besar .................................................... 63

4.6 Prototipe Produk .................................................................................. 64

BAB V KAJIAN DAN SARAN

5.1 Kajian .................................................................................................. 67

5.2 Saran .................................................................................................... 69

DAFTAR PUSTAKA .......... ................................................................................ 70

LAMPIRAN ......................................................................................................... 71

Page 11: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

x

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Perbedaan Antara Permainan Bola Basket dengan Modifkasi

Permainan Bola Basket ......................................................................................... 32

2. Faktor, Indikator, dan Jumlah Butir Kuesioner Ahli ......................................... 43

3. Skor Jawaban Kuesioner Siswa ........................................................................ 44

4. Faktor, Indikator, Dan Jumlah Butir Kuesioner ................................................ 44

5. Klasifikasi Presentase ........................................................................................ 45

6. Hasil Rata-Rata Skor Penilaian Ahli ................................................................. 46

7. Pengukuran Denyut Nadi Uji Skala Kecil ........................................................ 49

8. Pengukuran Denyut Nadi Uji Lapangan ........................................................... 58

Page 12: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Lapangan Bola Basket ....................................................................................... 28

2. Papan Pantul ...................................................................................................... 28

3. Basket/Ring ....................................................................................................... 29

4. Lapangan Bola Basket Ring Bergerak .............................................................. 33

5. Prosedur Pengembangan .................................................................................... 40

6. Lapangan Bola Bola Basket Dengan Ring Bergerak ........................................ 41

Page 13: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1.Usulan Tema Skripsi ..........................................................................................73

2. Usulan Pembimbing ......................................................................................... 74

3. SK Penetapan Pembimbing .............................................................................. 75

4. Surat Ijin Penelitian .......................................................................................... 77

5. Surat Keterangan Penelitian ............................................................................. 78

6. Lembar Evaluasi Untuk Ahli ........................................................................... 79

7. Jawaban Lembar Evaluasi Ahli ....................................................................... 83

8. Jawaban Lembar Evaluasi Guru Penjas ............................................................ 86

9. Hasil Pengisian Kuesioner Evaluasi Ahli dan Guru Penjas ............................. 89

10. Lembar Pengisian Kuisoner Siswa .................................................................. 91

11. Daftar Siswa SMP N 1 Patean (Uji Coba Skala Kecil) ................................... 96

11.Jawaban Kuisoner Siswa Uji Coba Skala Kecil ...............................................96

11. Hasil Rekapitulasi Jawaban Kuisoner Siswa Uji Coba Skala Kecil ...............98

12. Data Hasil Uji Coba Skala Kecil ................................................................... 101

13. Daftar Siswa SMP N 1 Patean (Uji Coba Skala Besar) ................................ 104

13. Jawaban Kuisoner Siswa Uji Coba Skala Besar ........................................... 108

13. Hasil Rekapitulasi Jawaban Kuisoner Siswa Uji Coba Skala Besar .............. 120

14. Data Hasil Uji Coba Skala Besar ................................................................... 134

15. Data Hasil Keseluruhan dari Evaluasi Ahli, Uji Coba Skala Kecil, dan

Uji Coba Skala besar .................................................................................... 138

16. Dokumentasi ................................................................................................. 139

Page 14: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

1

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Dunia olahraga adalah salah satu contoh ilmu pengetahuan dan teknologi.

Semua itu juga harus diiringi dengan berkembangnya sumber daya manusia itu

sendiri. Salah satu cara yntuk meningkatkan Sumber Daya Manusia adalah

melalui bidang pendidikan. Salah satu upaya itu adalah mewujudkan manusia

yang sehat, kuat, terampil dan bermoral melalui pendidikan jasmani.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (Penjasorkes) merupakan

proses pembelajaran secara menyeluruh dan berkembang, dimana Penjasorkes

sebagai media untuk mendorong keterampilan motorik, kemampuan fisik,

pengetahuan, penalaran penghayatan nilai (sikap-mental-emosianal-sosial). Selain

itu menyangkut juga aspek moral spiritual, karena di dalam pendidikan jasmani,

olahraga dan kesehatan sangat memperhatikan landasan-landasan kesehatan dan

kematangan.

Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan yaitu salah satunya untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara

aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual,

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (UU RI

Nomor 20 Tahun 2003). Di dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani

olahraga dan kesehatan seorang guru diharapkan mengajarkan berbagai

keterampilan gerak dasar, teknik dan strategi permainan dan olahraga,

Page 15: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

2

internalisasi nilai-nilai (sportivitas, jujur, kerjasama, dan lain-lain) serta

pembiasaan pola hidup sehat.

Untuk mengajarkan keterampilan gerak dasar, teknik dan strategi

permainan maka dari itu perlu adanya modifikasi, serta pengembangan

permaianan agar aktifitas siswa meningkat, siswa tidak merasa terbebani sewaktu

mengikuti pembelajaran penjasorkes, siswa akan merasa senang dan pembelajaran

yang diajarkan akan merata didapatkan siswa dan tentunya kesegaran jasmani

akan tercapai.

Modifikasi sendiri mengandung arti sebagai usaha mengubah sesuatu yang

sudah ada menjadi sesuatu yang baru (WJS. Poerwadarminto, 2008:825).

Sedangkan pengembangan adalah pengolahan fase-fase dan motif-motif dengan

detail terhadap tema atau subjek yang dikemukakan sebelumnya (Komaruddin

dan Yooke Tjuramah S. Komaruddin, 2000 : 186). Menururt Brog dan Gall

seperti yang dikutip Wasis D (2004: 4) penelitian dan pengembangan adalah suatu

proses yang digunakan untuk mengembangkan atau memvalidasi produk-produk

yang digunakan dalam pendidikan pembelajaran. Selanjutnya disebut bahwa

prosedur penelitian dan pengembangan pada dasarnya terdiri dari dua tujuan

utama, yaitu : (1) pengembangan produk, dan (2) menguji keefektifan produk

dalam pencapaian tujuan.

Oleh karena itu perlu adanya model pembelajaran yang harus

dikembangkan. Model pembelajaran pada prosesnya tidak harus mahal dan

berbelit-belit. Oleh Karena itu model pembelajaran tentunya didukung dengan

adanya sarana dan prasaran pembelajaran yang memadahi di sekolah tesebut. Jika

Page 16: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

3

sekolah tesebut terbatas dalam sarana dan prasarananya, makaakan sangat

berpengaruh dalam proses pembelajarannya.

Tingkat kreatifitas dan inovatif guru Penjasorkes yang kurang, merupakan

salah satu sebab proses pembelajaran Penjasorkes dalam menggunakan model

pembelajaran. Guru selalu menggunakan sarana dan prasarana yang seadanya

dalam proses pembelajaran secara terus menerus tanpa memikirkan cara

mengembangkan pembelajaran yang efektif, inovatif, kreatif dan menyenangkan

bagi para peserta didik. Sehinga siswa tidak merasa bosan. Karena banyak guru

yang masih menggunakan model pembelajaran yang didalamnya masih

menggunakan pola aturan baku dari salah satu cabang olahraga sehingga, tidak

sacara keseluruhan siswa dapat bergerak. Sehingga hanya setiap siswa menonjol

dalam salah satu cabang olahraga yang sering aktif. Dan pada akhirnya ada

beberapa siswa yang pasif dalam pembelajaran Penjasorkes.

SMP N 1 Patean merupakan sekolah menengah pertama yang terdapat di

Kecamatan Patean Kabupaten Kendal. Untuk siswa kelas VII masih banyak yang

belum mengenal permaianan bola basket, dari teknik dasar mereka masih

kesulitan apalagi untuk bermain bola basket, dimungkinkan mereka dari lulusan

sekolah dasar yang masih belum ada sarana prasarana yang menunjang untuk

kegiatan pembelajaran bola basket. Namun antusias para siswa yang tergolong

tinggi akan tetapi ini hanya bersifat sementara untuk selanjutnya mereka kurang

semangat dalam mengikuti pembelajaran yang diberikan oleh guru.

Berdasarkan karakeristik fisik yang kebanyakan anak seusia mereka,

permainan bola basket akan sangat menyulitan, apalagi jika dari lulusan SD yang

Page 17: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

4

tidak pernah mendapatkan pembelajaran bola basket karena terkendala oleh sarana

dan prasarana bola basket yang dimiliki maka akan sangat menyulitkan siswa

dalam menerima pembelajaran bola basket terutama dalam praktek permainan

bola basket.

Dengan demikian, penulis mengangkat judul pengembangan model

pembelajaran penjasorkes melalui modifikasi permainan bola basket dengan ring

bergerak siswa SMP Negeri 1 Patean tahun ajaran 2010/2011, sebagai wahana

menciptakan pembelajaran penjasorkes yang aktif, kreatif dan efisien. Serta

menjadikan pembelajaran yang lebih menarik, menyenangkan sekaligus

bermanfaat bagi perkembangan dan pertumbuhan peserta didik.

1.2 Perumusan Masalah

Dari Latar Belakang Tersebut Maka Rumusan Masalahnya “

Bagaimanakah Produk Pengembangan Model Pembelajaran Penjasorkes Melalui

Modifikasi Permainan Bola Basket dengan Ring Bergerak Siswa Kelas VII SMP

N 1 Patean Tahun Ajaran 2010/2011? ”.

1.3 Tujuan Pengembangan

Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk menghasilkan produk

Pengembangan Model Pembelajaran Penjasorkes Melalui Modifikasi Permainan

Bola Basket dengan Ring Bergerak Siswa SMP N I Patean Tahun Ajaran 2010/

2011.

Page 18: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

5

1.4 Spesifikasi Produk

Produk yang dihasilkan melalui penelitian pengembangan ini berupa

pengembangan model pembelajaran penjasorkes melalui modifikasi permainan

bola basket dengan ring bergerak. Dengan cara memodifikasi beberapa aturan,

sarana dan prasarana yang digunakan yang sesuai dengan tingkat pertumbuhan

dan perkembangan siswa kelas VII SMP, yang dapat mengembangkan semua

aspek pembelajaran (kognitif, afektif, psikomotor). Pada hasil penelitian

didapatkan sebuah pembelajaran parsitipatif, aktif, kreatif, efektif dan

menyenangkan, serta dapat meningkatkan intensitas fisik sehingga kebugaran

jasmani dapat terwujud.

1.5 Pentingnya Pengembangan

1) Bagi Peneliti

(1) Sebagai modal dalam penyusunan skripsi untuk memperoleh gelar

kesarjanaan pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi.

(2) Sebagai bekal pengalaman dalam mengembangkan model pembelajaran

penjasorkes.

(3) Lebih paham jika dalam pembelajaran Penjasorkes itu dibutuhkan suatu

pengembangan dalam pembelajaran.

2) Bagi Guru Penjasorkes

(1) Sebagai dasar dalam pelaksanaan pembelajaran Penjasorkes di sekolahnya

masing-masing.

(2) Sebagai dorongan dan motivasi kepada guru penjasorkes untuk menciptakan

terobosan-terobosan baru dan variasi mengajar dengan cara memodifikasi

Page 19: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

6

jenis permainan olahraga sehingga siswa tidak merasa cepat bosan, serta

siswa lebih aktif bergerak.

(3) Sebagai bahan pertimbangan dalam mengajar bidang studi penjasorkes.

1.6 Sumber Pemecahan Masalah

1.6.1 Ada beberapa kritik yang dilontarkan terhadap permainan cabang olahraga

yang pelaksanaanya tidak dimodifikasi (Bahagia dan Suherman 2000: 12-16)

antara lain :

1) Permainan dan olahraga hanya untuk orang-orang yang terampil.

Kecenderungan olahraga dan permainan lebih banyak didominasi oleh siswa

yang terampil misalnya dalam sistem gugur. Orang terampil terus bertahan

hingga permainan berakhir. Sementara siswa yang lamban atau lemah

keterampilannya seringkali gugur di awal perjalanan.

2) Permainan olahraga hanya untuk surplus energi.

Sering kali kita dengar pernyataan dari guru kelas “berilah pelajaran olah raga

sampai mereka lelah hingga mereka siap mengikuti pelajaran di kelas”.

Pernyataan tersebut seolah-olah olahraga dan permainan dalam penjasorkes

hanya untuk surplus energi dan istirahat dari belajar kognitif, setelah itu siswa

siap lagi belajar secara kognitif. Secara teoritis olahraga dan permainan dalam

Penjas merupakan alat pendidikan. Siswa tidak hanya capek secara fisik, tetapi

mereka belajar skill, kognitif, afektif, psikomotor, serta dapat membentuk

karakter yang dimiliki peserta didik.

Page 20: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

7

3) Permainan olahraga hanya untuk kesenangan.

Sering kali permainan dan olahraga diberikan hanya agar siswa senang dan

capek karena terlibat secara aktif. Lebih dari itu, siswa harus mengetahui

tujuannya dan belajar meraih tujuan itu melalui terlibat secara aktif dalam

permainan olahraga.

4) Permainan olahraga mengabaikan prinsip perkembangan.

Pengajaran permainan dan olahraga seringkali berorientasi pada permainan

olahraga itu sendiri (subject centered). Pengajaran seperti ini sering kali tidak

sesuai dengan kemampuan siswa, karena kemampuan siswa belum mencapai

tingkatanya.

5) Permainan dan olahraga merupakan aktivitas “Teacher-centerd”.

Pelaksanaan pembelajan permainan dan olahraga sering kali mengabaikan

pendekatan “Child-centered”. Guru sering kali bertindak sebagai perencana,

pembuat peraturan, mengajarkan peraturannya, organisasi, pengendali irama

permainan, termasuk juga sebagai wasit. Pembelajaran child-centered yang

berguna untuk meningkatakan keterarmpilan anak dalam membuat keputusan

belajar serta betanggungjawab terhadap hasil belajarnya seringkali tidak

tercermin dalam permainan dan olahraga.

6) Permainan dan olahraga sering kali membuat anak pasif.

Pelaksanaan pembelajaran permainan dan olahraga sering kali menyebabkan

sebagian besar anak pasif menunggu giliran. Pada permainan dan olahraga

yang lebih resmi, sering kali waktu dihabisakan untuk mengelola siswa.

Sehingga keseluruhan waktu aktif belajar gerak anak sering kali sangat rendah.

Page 21: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

8

Permainan olahraga seperti ini hendaknya dimodifikasi sehingga semua siswa

dapat aktif belajar dalam waktu yang sama.

7) Permainan olahraga mengabaikan kemajuan belajar siswa.

Pembelajaran permainan dan olahraga (low organize games) seringkali

menekankan pada belajar bagaimana bermain dengan aturannya dan bukan

belajar strategi dan skill yang mempunyai nilai transfer terhadap permainan

olahraga yang sebenarnya. Olahraga yang sebenarnya sering kali menuntut

persyaratan skill dan strategi yang sulit diberikan sekaligus kepada siswa.

Dengan begitu pembelajaran permainan sering kali terfokus pada permainan itu

sendiri dan bukannya belajar memainkan permainan.Sehingga kemajuan

belajar siswa relatif sulit diterapkan karena terbatas pada peraturannya dan

bukan skill dan strateginya.

Page 22: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

9

BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR

2.1 Kajian Pustaka

Sebagai acuan berfikir secara ilmiah dalam rangka unuk pemecahan

permasalahan, pada kajian pustaka ini dimuat beberapa pendapat dari pakar.

Selanjunya secara garis besar akan diuraikan tentang : (1) Pengertian Penjasorkes,

(2) Pengembangan Model Pembelajaran (3) Prinsip-prinsip Pengembangan dan

Modifikasi Cabang Olahraga, (4) Karaktristik Perkembangan Gerak Anak

Remaja, (5) Karakteristik Permaian Bola Basket, (6) Karakteristik Modifikasi

Permainan Bola Basket dengan ring bergerak.

2.2 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan(Penjasorkes)

2.2.1 Penjasorkes Untuk SMP

Pendidikan jasmani Olahraga dan Kesehatan adalah suatu proses

pembelajaran melalui aktifitas jasmani yang didesain untuk meningkatkan

kebugaran jasmani, mengembangkan keterampilan motorik, pengetahuan dan

perilaku hidup sehat dan aktif, sikap sportif, dan kecerdasan emosi. Lingkungan

belajar diatur secara seksama untuk meningkatkan pertumbuhan dan

perkembangan seluruh ranah, kognitif, afektif, psikomotor, setiap siswa.

Materi pelajaran penjasorkes untuk SMP meliputi : pengalaman

mempraktekkan keterampilan dasar dan olahraga; aktifitas pengembangan; uji diri

atau senam; aktifitas ritmik; akuatik (aktifitas air); dan pendidikan luar kelas

Page 23: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

10

(outdorr) disajikan untuk membantu siswa agar memahami mengapa manusia

bergerak dan bagaimana cara melakukan gerakan secara aman, efektif dan efisien.

Adanya implementasinya dilakukan secara terencana, bertahap, dan

berkelanjutan, yang pada giliranya siswa diharapkan dapat meningkatkan sikap

positif bagi diri sendiri dan menghargai manfaat aktifitas jasmani bagi

peningkatan kualitas hidup seseorang. Dengan demikian, akan terbentuk jiwa

sportif dan gaya hidup aktif (BSNP dalam Martin Sudarmono, 2010:21)

2.2.2 Materi Penjasorkes SMP

Menurut Jewwet, Ennis, dan Bain dalam Martin Sudarmono (2010 : 21)

struktur materi pendidikan jasmani dikembangkan dan disusun dengan

meggunakan model kurikulum kebugaran jasmani dan pendidikan olahraga.

Model ini adalah untuk mendapatkan gaya hidup sehat dan aktif, dengan demikian

orang perlu memahami hakikat kebugaran jasmani dengan menggunakan konsep

latihan yang benar.

Olahraga merupakan bentuk lanjut dari bermain, dan merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari kehidupan keseharian manusia. Untuk dapat

berolahraga secara benar, manusia perlu dibekali dengan pengetahuan dan

keterampilan yang memadai. Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan diyakini

dapat memberikan kesempatan siswa untuk :

1) Berpartisipasi secara teratur dalam kegiatan olahraga.

2) Pemahaman dan penerapan konsep yang benar tentang aktifitas-aktifitas

tersebut agar dapat melakukanya secara aman.

Page 24: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

11

3) Pemahaman dan penerapan nilai-nilai yang terkandung dalam aktifitas-aktifitas

tersebut agar terbentuk sikap dan perilaku sportif, emosi stabil, dan gaya hidup

sehat.

2.2.3 Pemecahan Pembelajaran Penjasorkes

Perencanaan merupakan bagian integral dari pengajaran efektif. Dengan

adanya perencanaan efektifitas akan nampak lebih jelas manakala guru

menerapkan model-model atau materi pembelajaran yang tidak pernah diterapkan

sebelumnya atau dihadapkan pada lingkungan pembelajaran yang terbatas. Untuk

itu kemampuan membuat perencanaan bagi calon guru pendidikan jasmani

olahraga dan kesehatan merupakan bagian integral dari upaya peningkatan

kemampuan guru dalam keterampilanya mengajar (Rusli Lutan, 2000 : 1).

Kedudukan perencanaan dalam proses belajar mengajar memegang

peranan yang sangat penting bila dilihat dari konsep mengajar. Menurut Houg,

dalam Rusli Lutan (2000 : 3), mendefinisikan mengajar sebagai proses penataan

manusia, materi, dan sumber-sumber untuk keperluan kelancaran proses belajar.

Khususnya untuk penjasorkes, penataan dalam proses pembuatan perencanaan

mengajar penjasorkes nampak lebih penting mengingat lingkungan belajarnya

yang agak unik. Pentingnya suatu perencanaan dipengaruhi oleh beberapa faktor,

antara lain :

1) Waktu mengajar yang relatif terbatas

Jumlah waktu yang relatif terbatas untuk mengajar pendidikan jasmani

olahraga dan kesehatan merupakan salah satu faktor pentingnya membuat

perencanaan pengajaran.

Page 25: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

12

Rata-rata frekuensi mengajar pendidikan jasmani dalam seminggu adalah satu

kali dengan jumlah waktu sekitar 2 x 40 menit.

2) Jumlah siswa dan fasilitas

Jumlah siswa yang cukup banyak serta peralatan dan fasilitas yang relatif

terbatas akan mempengaruhi teknik dan strategi mengajar agar tujuan

pengajaran dapat tercapai dengan baik.

3) Latar belakang guru

Walaupun kemungkinan besar semua guru penjasorkes adalah lulusan lembaga

pendidikan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, namun tidak

menutup kemungkinan guru penjasorkes harus mengajar pelajaran yang tidak

diperoleh saat mengikuti pendidikan. Dalam hal ini perencanaan pengajaran

sangat membantu guru agar dapat mengajar dengan baik.

4) Karakteristik siswa

Setiap siswa mempunya karakter yang berbeda-beda, seperti kemampuan fisik,

pengetahuan, minat, lingkungan sosial dan ekonomi, dan letak geografisnya.

Semua itu memerlukan perencanaan yang baik sehingga semua siswa ikut

belajar sesuai dengan tingkat kemampuan dan perkembangan.

5) Keterlibatan guru lain

Terkadang guru penjasorkes memerlukan bantuan dari guru lain untuk

mengawasi program yang diberikan kepada siswa. Dalam kasus demikian

perencanaan perlu dibuat sehingga guru yang terlibat tahu secara pasti arah,

tujuan, dan jenis kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa yang diawasinya.

Page 26: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

13

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa, proses belajar mengajar pada

dasarnya adalah proses penataan yang akan sealu melibatkan proses sebelum

pelaksanaan perencanaan, pelaksanaan (melakukan perencanaan), dan proes

setelah pelaksanaan (evaluasi).

2.2.4 Implikasi Perencanaan Pembelajaran Penjasorkes

Beberapa prinsip pembelajaran yang perlu diperhatikan para guru agar

terjadi transfer belajar sebagai berikut :

1) Makin mirip situasi latihan dengan situasi permainan yang sebenarnya, makin

mungkin terjadi transfer.

Implikasinya, guru dituntut mampu menganalisa aneka ragam situasi yang

terdapat pada suatu permainan dan menambahkanya secara berhadap ke dalam

situasi berlatih.

2) Makin bervariasi suatu keterampilan dipelajari, makin mungkin terjadinya

transfer secara positif terhadap situasi permainan yang sebenarnya.

Implikasinya, belajar skill perlu waktu, makin banyak waktu dicurahkan untuk

transfer, makin mungkin transfer itu terjadi. Kadang-kadang transfer tidak

terjadi sebab siswa belum memahami dan belum dapat menerapkan prinsip

gerak yang menjadi sumber transfer dengan baik.

3) Transfer dapat dilakukan melalui usaha pemberian dorongan oleh guruterhadap

siswa agar menggunakan informasi dan keterampilan yang sudah dimiliki

siswa serta kejelasan aktifitas belajar yang harus dilakukan.

Implikasinya, guru dapat mendorong terjadinya transfer dengan cara :

Page 27: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

14

1) Memberikan komponen tugas gerak dengan jelas kepada siswa. Cara ini

dimaksudkan untuk membuat keterkaitan kognitif secara jelas diantara skill

yang dilakukan.

2) Memberikan contoh nyata tentang konsep yang seharusnya diterapkan siswa

pada keterampilan lainya dengan jelas.

2.3 Pengembangan Model Pembelajaran

Pengembangan adalah memper dalam dan memperluas pengetahuan yang

sudah ada (Sugiyono, 2010 : 5). Sedangkan pembelajaran merupakan proses

komunikatif-interaktif antara sumber belajar, guru, dan siswa yaitu saling bertukar

informasi. Istilah keterampilan dalam Pembelajaran keterampilan diambil dari

kata terampil (skillful) yang mengandung arti kecakapan untuk dapat

melaksanakan dan menyelesaikan tugas-tugas. Di dalamnya terdapat unsur

kreatifitas, keuletan untuk dapat mengubah suatu kegagalan menjadi keberhasilan

(adversity), serta kecakapan untuk dapat menanggulangi permasalahan dengan

tuntas.

2.3.1 Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang

digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran. Model

pembelajaran mengacu pada pendekatan pembelajaran yang digunakan, termasuk

didalamnya tujuan-tujuan pembelajaran, dan pengelolaan kelas (Arends, 1997 : 7).

Sedangkan model mengajar merupakan model belajar, dengan model tersebut

guru dapat membantu siswa untuk mendapat atau memperoleh informasi, ide,

Page 28: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

15

keterampilan, cara berfikir, dan mengekspresikan ide diri sendiri, selain itu

mereka mengajarkan bagaimana mereka belajar. Tujuanya sebagai pedoman untuk

guru dalam melaksanakan pembelajaran.

Secara operasional, setiap model pembelajaran memiliki 4 aspek, Husdarta

dan Yudha M. Saputra (1999 : 2000),yaitu :

1) Langkah-langkah (Syntax)

Langkah-langkah ini menjelaskan mengenai bagaimana pelaksanaan suatu

model, bentuk kegiatan yang akan dilakukan, bagaimana memulainya, dan

tindakan selanjutnya. Karena setiap model pembelajaran ini memiliki ciri

dalam urutan kegiatannya, maka perlu langkah-langkah kegiatan secara

bertahap.

2) Sistem sosial yang mendukung pelaksanaan setiap model

Sistem ini memaparkan mengenai bagaimana rencana penataan peranan dan

hubungan antara siswa dan guru, serta norma-norma yang menggerakan dan

menjiwai hubungan tersebut.

3) Prinsip interaksi siswa dan guru

Peranan guru dalam setiap model pembelajaran dapat berubah-ubah.Dalam

beberapa model perubahan peranan guru biasa sebagai pembimbing, fasilitator,

atau motivator dan bahkan pada kesempatan lainnya guru biasa bertindak

sebagai pemberi tugas atau yang lainnya.

4) Penjelasan sistem penunjang

Sistem penunjang ini perlu mendapat perhatian. Sistem ini berada di luar model

pembelajaran akan tetapi mendapat persyaratan yang ikut menentukan berhasil

Page 29: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

16

tidaknya mode-model pembelajaran.

2.3.2 Kelompok Model pembelajaran

Berdasarkan hasil observasi dan penelitian mengenai pendekatan

pembelajaran, maka diperoleh kesimpulan ada empat kelompok model

pembelajaran Husdarta dan Yudha M. Saputra (1999 : 200) sebagai berikut :

1) Kelompok Model Informasi:

Kelompok model ini bertujuan untuk mengembangkan intelektual siswa dalam

hal menerima, menyimpan, mengolah dan menggunakan informasi. Dengan

cara ini diharapkan siswa mampu mengakomodasi berbagai macam inovasi,

melahirkan ide-ide yang berorientasi pada masa depan, dan mampu

menyelesaikan persoalan yang dihadapi baik oleh dirinya maupun orang lain.

2) Kelompok Model Personal:

Kelompok ini bertujuan mengembangkan kepribadian siswa. Fokus utamanya

adalah proses yang memberikan peluang pada setiap siswa untuk mengolah

dan mengembangkan jati dirinya.

3) Kelompok Model Interaksi Sosial:

Kelompok ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan seseorang yang

akan dan harus berinteraksi sosial dengan lingkungan lainnya. Dengan

demikian diharapkan siswa mampu mengembangkan dirinya dan pikiranya

untuk disumbangkan kepada lingkungan sosialnya.

4) Kolompok Model Perilaku:

Kelompok ini bertujuan untuk mengubah tingkah laku siswa yang terukur.

Fokus utama mengenai perubahan tingkah laku ini didasarkan pada prinsip

Page 30: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

17

rangsangan dan jawaban.

2.4 Prinsip – Prinsip Pengembangan dan Modifikasi Cabang

Olahraga

2.4.1 Materi Pembelajaran Dapat Disederhanakan

Modifikasi pembelajaran dapat dikaitkan dengan tujuan pembelajaran

mulai dari tujuan yang paling rendah sampai dengan tujuan yang paling tinggi.

Modifikasi tujuan materi ini dapat dilakukan dengan cara membagi tujuan materi

ke dalam tiga komponen yaitu :

1) Tujuan Perluasan

Tujuan perluasan maksudnya tujuan pembelajaran yang lebih menekankan

pada perolehan pengetahuan dan kemampuan melakukan keterampilan yang

dipelajarinya tanpa memperhatikan aspek efisiensi dan efektifitas. Misalnya

siswa mengetahui dan dapat memberikan contoh dribling dalam bola basket.

Dalam contoh ini tujuan lebih banyak menekankan agar siswa mengetahui

esensi dribling melalui peragaan, dalam peragaan ini, tidak mempermasalahkan

apakah dribling yang dilakukan sudah efektif dan efisien.

2) Tujuan penghalusan

Tujuan penghalusan maksudnya adalah tujuan pembelajaran yang lebih

menekankan pada perolehan pengetahuan dan kemampuan melakukan efisiensi

gerak atau keterampilan yang dipelajarinya. Misalnya siswa melakukan

dribling menggunakan dorongan jari tangan.

3) Tujuan penerapan

Page 31: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

18

Tujuan penerapan maksudnya adalah tujuan pembelajaran yang lebih

menekankan pada kemampuan melakukan efektifitas gerak atau keterampilan

yang dipelajarinya. Misalnya siswa melakukan dribling tanpa melihat bola.

Sedangkan Klasifikasi permainan dan olahraga merupakan dasar untuk

dapat melakukan berbagai cabang olahraga resmi yang dipertandingkan.

Permainan diklasifikasikan menjadi lima klasifikasi (Yoyo dan Suherman, 2000 :

22).

2.4.1.1 Permainan sentuh (Tag Game)

Permainan sentuh merupakan suatu bentuk permainan strategi yang

sederhana namun sangat berguna untu mengembangkan dasar-dasar strategi.

Tujuan ini adalah: begerak, mengubah arah, dan mengecoh untuk dapat :

1) Menyentuh lawan atau menyebabkan lawan kehilangan kendali terhadap objek.

2) Menghindari sentuhan lawan atau menghindari gangguan lawan terhadap objek

yang sedang dikendalikan. Salah satu dari permainan sentuh adalah bola

basket.

Beberapa strategi yang dapat dikembangkan dalam permainan sentuh adalah

sebagai berikut :

1) Berdiri seimbang dan siap bergerak ke berbagai arah.

2) Menggunakan variasi pura-pura.

3) Merubah arah dan kecepatan dalam gerakan mengecoh.

4) Menyadari apa yang terjadi di sebelah dan di belakang.

2.4.1.2 Permainan Target (Target Game)

Permainan target merupakan sebuah bentuk permainan akurasi

penyampaian objek pada sasaran atau target. Tujuan dari permainan ini adalah

Page 32: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

19

akurasi penyampaian objek pada sasaran. Secara lebih rinci strategi ini sebagai

berikut :

1) Berhenti sejenak, relaks, tumbuhkan percaya diri.

2) Jangan terburu-buru, tentukan akan mulai.

3) Nilailah kemampuan anda dan situasinya, putuskan apakah memilih sempurna

atau memilih aman.

4) Konsentrasi dan fokus.

2.4.1.3 Permainan Net dan Dinding

Permainan net dan dinding merupakan sebuah permainan yang melibatkan

kemampuan bergerak dan mengendalikan objek agar susah dimilki lawan atau

susah dikembalikan oleh lawan ke dinding.

2.4.1.4 Permainan Serangan (Inovasion Game)

Permainan ini lebih memfokuskan pada pengendalian objek pada daerah

tertentu. Lima strategi dasar dalam permainan ini adalah sebagai berikut :

1) Menciptakan agar pertahanan terbuka.

2) Menjaga wilayah dan reposisi untuk bertahan.

3) Menjaga dan menghambat gerak lawan.

4) Memindahkan objek pada daerah yang menguntugkan.

5) Berkomunikasi dengan teman secara efektif.

2.4.1.5 Permainan Lapangan (Fielding Game)

Dalam permainan ini biasanya sebuah objek dikirimkan pada sebuah

tempat atau daerah tertentu dan pengirim berusaha lari ke tempat tertentu dan

Page 33: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

20

bahkan mungkin terus lari sampai kembali ke tempat semula sebelum pemain

penangkap bola dapat menangkap bola dan mengirimkan lagi ke tempat

tertentu.

2.4.2 Struktur Modifikasi Permainan dan Olahraga

Siswa penting sekali mempelajari strategi dasar permainan, sering

dijumpai guru yang mengajar permainan secara khusus misalnya permainan

olahraga bola basket masih menggunakan peraturan yang sebenarnya.

Pembelajaran semacam ini seringkali menyebabkan siswa susah untuk

menerimanya karena belum siap dan pengalaman lapangan masih relatif kurang.

Untuk itu pembelajaran dapat dimodifikasi dengan cara mengurangi

struktur permainan yang sebenarnya hingga strategi dasar bermain dapat diterima

dengan mudah oleh siswa. Pengurangan struktur permainan ini dapat dilakukan

terhadap faktor:

1) Ukuran Lapangan.

2) Bentuk, ukuran dan jumlah peralatan yang digunakan.

3) Jenis skill yang digunakan.

4) Aturan.

5) Jumlah pemain.

6) Organisasi permainan.

7) Tujuan permainan.

2.4.3 Mengorganisir Permainan Untuk Memaksimalkan Belajar

Yang perlu diperhatikan dalam modifikasi permainan adalah bagaimana

memaksimalkan siswa dalam belajarnya. Paling tidak ada tiga pertimbangan yang

Page 34: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

21

harus diperhatikan guru dalam mengorganisir permainan agar siswa belajar secara

maksimal.

1) Organisasi harus berhubungan dengan permainan sebenarnya.

Pernyataan ini tidak berarti harus selalu menggunakan lapangan atau peralatan

yang sebenarnya. Pernyataan ini mengandung arti bahwa skill dan strategi yang

dipelajari merupakan cerminan skill dan strategi yang akan digunakan dalam

permainan yang sebenarnya. Demikian juga konsep dan prinsip geraknya

mempunyai nilai transfer pada permainan yang sebenarnya. Demikian juga

konsep dan prinsip geraknya mempunyai nilai transfer pada permainan yang

sebenarnya. Sementara dari sisi sruktur permainan dapat dimodifikasi sesuai

dengan tingkat perkembangan belajar anak didik.

2) Formasi pembelajaran.

3) Kemajuan belajar dapat digambarkan melalui perubahan situasi permainan

yang statis ke yang dinamis.

2.4.4 Siswa Dapat Menganalisis dan Membuat Permainan Sendiri

Pada kesempatan lain seorang guru harus memberi kesempatan kepada

siswa untuk menganalisis dan membuat permainan sendiri. Cara ini dilakukan

untuk memperdalam pemahaman siswa tentang permainan serta mengembangkan

pola pikir siswa menganalisa konsep permainan. Untuk memudahkan siswa dalam

melakukan modifikasi permainan guru dapat memberikan pedoman. Beberapa

pedoman tersebut antara lain :

1) Keselamatan merupakan faktor utama dalam permainan yang dibuat.

2) Peraturan harus mudah dimengerti.

Page 35: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

22

3) Permainan harus melibatkan semua tingkat kemampuan siswa.

4) Permainan dapat merupakan kombinasi permainan yang sudah diketahui oleh

semua siswa.

2.5 Karakteristik Perkembangan Gerak Anak Remaja

2.5.1 Pengertian Gerak

Gerak merupakan (motor) sebagai istilah umum untuk berbagai bentuk

perilaku gerak manusia, sedangkan psikomotor khusus digunakan pada domain

mengenai perkembangan manusia yang mencakup gerak manusia. Jadi gerak

(motor) ruang lingkupnya lebih luas daripada psikomotorik. Sedangkan

kemampuan gerak dasar merupakan kemampuan yang sering siswa lakukan guna

meningkatkan kualitas hidup (Amung Ma’mun, 2000 : 20).

Kemampuan gerak dasar dibagi menjadi tiga kategori yaitu :

1) Kemampuan Lokomotor

Kemampuan Lokomotor digunakan untuk memindahkan tubuh dari satu tempat

ke tempat lain atau untuk mengangkat tubuh ke atas seperti, lompat dan loncat,

berjalan, berlari.

2) Kemampuan Non-lokomotor

Kemampuan Non-lokomotor dilakukan di tempat, tanpa ada ruang gerak yang

memadai. Kemampuan Non-lokomotor terdiri dari menekuk dan meregang,

menarik, mengangkat dan menurunkan.

3) Kemampuan Manipulatif

Page 36: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

23

Kemampuan manipulatif dikembangkan ketika anak tengah menguasai

macam-macam obyek. Kemampuan mnipulatif lebih banyak melibatkan

kemampuan tangan dan kaki, tetapi bagian lain tubuh kita juga dapat digunakan.

Dari pengertian di atas dapat diartikan bahwa kemampuan gerak dasar adalah

kemampuan dan kesanggupan untuk dapat melakukan tugas-tugas secara efektif

dan efisien.

2.5.2 Ukuran dan Bentuk Tubuh Anak Remaja (Adolesensi)

Masa remaja merupakan masa transisi antara masa kanak-kanak menuju

masa dewasa. Masa ini berlangsung antara umur 10-20 tahun. (Amung Ma’mun,

2000:9). Adolesensi dimulai dengan percepatan rata-rata pertumbuhan sebelum

mencapai kematangan, seksual, kemudian timbul fase perlambatan, dan berhenti

setelah tidak terjadi pertumbuhan lagi, yaitu setelah mencapai masa dewasa.

Perbedaan ukuran badan untuk kedua jenis kelamin pada masa sebelum

adolsensi adalah kecil, meskipun kecenderungan anak laki-laki sedikit lebih tiggi

dibandingkan dengan anak perempuan. Sedangkan pada awal masa adolesensi

anak perempuan lebih tinggi dan lebih berat dari anak laki-laki. Akan tetapi

keadaan tersebut tidak terlalu lama setelah perubahan yangcepat terjadi pada anak

laki-lak pada masa adolesensi. Anak laki-laki mengejar dan mengungguli tinggi

dan berat badan anak perempuan. Ukuran-ukuran yag lain seperti, tinggi togok,

panjang tungkai, lebar bahu, lebar pinggul, ukuran lengan, dan sebagainya

mengikuti pertumbuhan tinggi dan berat badan yang berlangsung dengan cepat.

Pada masa adolesensi antara laki-laki dengan perempuan makin jelas perbedaan

ukuran dan bentuk tubuhnya.

Page 37: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

24

Perubahan fisik selama masa adolesensi menunjukkan beberapa indikasi

terhadap komposisi tubuh. Perubahan komposisi selama masa adolesensi

terutama bervariasi pada sumbu kegemukan dan kekurusan. Anak laki-laki

meningkat ke arah bentuk ramping dan berotot terutama pada anggota badan,

sedangkan anak perempuan meningkat ke arah keduanya, ke arah bentuk ramping

dan gemuk. Peningkatan ini pada anak laki-laki berlangsung dengan cepat

terutama menjelang dewasa, sedangkan pada anak perempuan berlangsung secara

bertahap.

2.5.3 Perkembangan Motorik Anak Remaja( Adolesensi)

Perubahan-perubahan dalam penampilan motorik pada masa adolesensi

cenderung mengikuti perubahan-perubahan dalam ukuran badan, kekuatan dan

fungsi fisiologis. Perbedaan-perbedaan dalam penampilan keterampilan motorik

dasar antara kedua jenis kelamin semakin meningkat. Anak laki-laki menunjukan

peningkatan yang terus berlangsung, sedangkan anak perempuan menunjukan

peningkatan yang tidak berarti, bahkan menurun setelah umur menstruasi.

Peningkatan koordinasi pada anak laki-laki terus berlangsung sejalan dengan

bertambahnya umur, sedangkan anak perempuan sudah tidak berkembang lagi

sesudah umur 14 tahun.

Masa adolesensi adalah waktu yang digunakan untuk penyempurnaan

dan memperhalus keterampilan berbagai macam kegiatan varisai keterampilan

motorik. Akan tetapi pada kenyataanya banyak anak-anak yang tidak

memperoleh kesempatan utuk mempelajari keterampilan dasar sampai masa

adolesensi.

Page 38: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

25

2.5.4 Aktifitas Fisik Yang Diperlukan Remaja (Adolesensi)

Adolesensi merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan kemampuan

untuk menyempurnakan gerakan, dan memperhalus keterampilan berbagai macam

kegiatan olahraga secara halus. Setiap orang dapat belajar untuk menilai

kemampuanya dan memilih bentuk latihan, olahraga, dan kegiatan fisik lainya

yang berguna sepanjang hidupnya.

Masa adolesensi membutuhkan aktifitas yang dapat meningkatkan

pengalaman dalam berbagai kegiatan, terutama yang sesuai dengan usia dewasa.

Kesempatan untuk melakukan penelitian meningkat demikian pula kegiatan

secara kelompok, terutama dengan lawan jenisnya juga meningkat. Sedangkan

bentuk kegiatan yang digemari, meliputi olahraga beregu, kegiatan menguji

keterampilan tingkat tinggi, permainan perorangan atau ganda dan pengembangan

program latihan.

Secara keseluruhan ciri-ciri anak remaja (adolesensi) adalah sebagai

berikut :

1) Perkembangan karakteristik seks. dan kematangan biologis berhubungan

dengan bertambahnya hormon sekresi, estrogen untuk wanita dan endrogen

untuk pria.

2) Mengalami pertumbuhan cepat yang ditandai dengan bertambahnya tinggi

dan berat badan.

3) Ada perbedaan irama pertumbuhan antara bagian-bagian tubuh dan antara

kedua jenis kelamin. Pada pria terjadi pelebaran pundak, sedangkan pada

wanita terjadi pelebaran pinggul dan proporsional tangan dan kaki pada pria

lebih panjang.

Page 39: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

26

4) Terjadi perubahan sistem fisiologis dan peningkatan kesanggupan melakukan

aktifitas fisik yang lebih besar bagi pria dibandingkan wanita.

5) Perbedaan komposisi jaringan tubuh, seperti pria lebih tampak berotot

sedangkan wanita cenderung lebih banyak lemak, sehingga pria lebih kuat

dan cepat.

6) Pada masa pertumbuhan cepat ini dapat terjadi penghentian peningkatan

untuk keseimbangan, ketahanan, dan koordinasi antara mata dengan tangan.

7) Kemampuan memusatkan perhatian lebih lama, berminat besar terhadap

ketangkasan dan kompetensi, mulai tertarik pada lawan jenis dan

bertambahnya kematangan sosial.

2.6 Karakteristik Permainan Bola Basket

2.6.1 Tinjauan Permainan Bola Basket

Permaianan bola basket adalah permainan yang dimainkan oleh 5 orang

pemaian baik putra maupun putri dalam satu regu. Olahraga yang dimainkan yang

saling memasukan bola ke dalam keranjang lawan dengan tangan. Tujuan dari

permainan ini adalah dengan cara memasukan bola ke dalam keranjang lawan dan

mencegah lawan untuk membuat nilai (PERBASI, 1999:11).

Dalam permainan bola basket ada tiga prinsip bermain, yaitu mengoper

(passing), menembak (shooting), dan menggiring bola (dribbling). Ada unsur-

unsur teknik dalam permainan bola baket yaitu meliputi : Pembinaan kualitas fisik

pemain, penggemblengan ke arah kemampuan keterampilan penguasaan teknik

dasar permainan, penggemblengan ke arah kemampuan berbagai cara melakukan

pertahanan yang menjawab melawan berbagai macam sistem penyerangan.

Page 40: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

27

Satu regu bola basket yang baik para pemainnya harus memiliki kekuatan,

kemampuan menguasai bola, kecepatan penguasaan keterampilan serta menuntut

keterampilan bermain, kesegaran fisik, kekuatan daya tahan dan tinggi badan.

Untuk mengkoordinir perkembangan bola basket di Indonesia, dibentuklah

organisasi yang disebut PERBASI (Persatuan Basket Ball Seluruh Indonesia)

pada tanggal 23 Oktober 1951 dengan Tonny Wen sebagai ketua dan Win

Latumeten sebagai sekretarisnya. Pada tahun 1955 kepanjangan PERBASI

diubah menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia dengan singkatan

tetap PERBASI.

2.6.2 Sarana dan Prasarana

2.6.2.1 Lapangan

Adapun kelengkapan ukuran yang dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 1. Lapangan bola basket

Sumber ( PERBASI, 2004:5 )

Menurut PERBASI dalam peraturan resmi bola basket (2004:5),

lapangan permainan harus memiliki permukaan yang keras, rata dan bebas dari

halangan. Ukurannya adalah dengan panjang 28 meter dan lebar 15 meter yang

Page 41: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

28

diukur dari sisi dalam garis batas (gambar). Federasi Nasional menyetujui ukuran

lapangan yang akan dipakai untuk kompetisi dengan ukuran lapangan minimum

adalah panjang 26 meter dan lebar 14 meter

2.6.2.2 Papan Pantul

Kedua papan pantul terbuat dari kayu keras atau bahan tembus pandang

(transparan) dengan tebal 3 cm sesuai dengan kekerasan kayu, lebarnya 1,80 m

dan tingginya 1,20 m. permukaannya rata dan bila tidak tembus pandang harus

berwarna putih. Permukaan ini ditandai sebagai berikut : di belakang ring dibuat

petak persegi panjang dengan ukuran 59 cm dan tingginya 45 cm dengan lebar

garis tepi 5 cm (Imam Sodikun 1992:83). Garis dasar berbentuk empat persegi

panjang tersebut dibuat rata dengan ring. Untuk jelasnya, bentuk papan pantul

tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 2. Papan pantul

Sumber (Imam Sodikun, 1992:83)

2.6.2.3 Keranjang

Keranjang atau basket terdiri dari ring atau simpai dan jala. Simpai terbuat

dari lingkaran besi keras, garis tengahnya 45 cm. Garis tengah besi simpai

Page 42: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

29

tersebut 20 mm dengan sedikit tambahan lengkungan besi kecil di bawah simpai

tempat memasang jala. Simpai harus dipasang kokoh pada papan pantul dan

terletak mendatar di atas. Lantai dan jarak tepi bawah simpai dengan lantai

setinggi 3,05 m. Jarak terdekat dari bagian dalam tepi simpai 15 cm dari

permukaan papan pantul.

Jala dibuat dari tambang putih teranyam dan tergantung sedemikian rupa

sehingga dapat menahan bola masuk keranjang, kemudian terus jatuh ke bawah.

Panjang jala adalah 40 cm. Untuk lebih jelasnya bentuk keranjang yang dimaksud

dapat dilihat pada gambar.

Gambar 3. Keranjang/Ring

Sumber (Imam Sodikun, 1992:83)

2.6.2.4 Bola

Bola yang digunakan adalah bola yang betul-betul bundar terbuat dari kulit,

karet, atau bahan sintetis. Kelilingnya 75-78 cm berat 600-650 gram. Bola

dipompa secukupnya sehingga kalau dijatuhkan dari ketinggian 1,80 m,

pantulanya antara 1,20–1,40 m (Imam Sodikun, 1992 : 81 – 84).

Page 43: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

30

2.6.3 Karakteristik Permainan Bola Basket

Permainan basket adalah cabang olahraga yang mempunyai nilai-nilai

pedagogis, fisiologis dan sosiologis (Imam Sodikun 1992 : 2). Pedagogis artinya

siswa dalam bermain bola basket mentaati peraturan permainan bola basket,

sehingga dia mendapatkan pendidikan berupa jiwa sportifitas. Fisiologis artinya

dapat meningkatkan fungsi fisiologis. Gerakan-gerakan pada bola basket

merangsang kebugaran jasmani perkembangan komponen kebugaran jasmani.

Sedangkan, soiologis artinya siswa diajarkan tentang kerjasama team.

2.6.3.1 Fasilitas dan Perlengkapan

1) Lapangan

Bentuk : Persegi panjang

Ukuran : Panjang 28 m, Lebar 15 m

2) Papan Pantul

Ketebalan : 3 cm.

Lebar : 1,80 m.

Tinggi : 1,20 m.

3) Keranjang

Garis tengahnya : 45 cm.

Simpai : 20 mm.

Panjang Jala adalah : 40 cm.

4) Bola

Kelilingnya : 75-78 cm.

Berat : 600-650 gram.

Page 44: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

31

5) Waktu Permainan : 4 x 10 menit

6) Pemain terdiri dari 2 team

Pada permainan bola basket, untuk mendapatkan gerakan efektif dan

efisien ini perlu didasarkan pada penguasaan teknik yang benar. Toto Sudarsono

mengatakan bahwa untuk menjadi pemain bola basket yang baik, harus memiliki

skill dan fundamental bermain basket yang benar (Danny Kosasih, 2008 : 98).

Teknik dasar tersebut dapat dibagi sebagai berikut :

1) Teknik melempar dan menangkap.

2) Teknik menggiring bola.

3) Teknik menembak.

4) Teknik gerakan berporos.

5) Tekniklay up shoot.

6) Merayah (Imam Sodikun, 1992 : 48).

2.7 Karakteristik Modifikasi Permainan Bola Basket

Modifikasi sendiri mengandung arti sebagai usaha mengubah sesuatu yang

sudah ada menjadi sesuatu yang baru (WJS. Poerwadarminto, 2008:825).

Sedangkan modifikasi permainan bola basket adalah permainan yang sejenis

dengan permainan bola basket pada dasarnya. Hanya saja dalam permainan ini

yang dimodifikasi antara lain bola, jumlah pemain, basket atau ring dan aturan

permainan.

Dengan adanya modifikasi permainan mampu mengatasi kurang lancarnya

pembelajaran yang dilakukan. Dengan adanya modifikasi permainan dapat

mengalihkan perhatian siswa ke arah bagaimana belajar strategi permainan, bukan

Page 45: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

32

hanya menampilkan keterampilan secara individual. Modifikasi yang dilakukan

dapat membantu siswa untuk dapat menerima apa yang diberikan oleh guru yaitu

dengan adanya pengurangan struktur permainan. Pengurangan struktur permainan

untuk belajar permainan olahraga pada dasarnya sama dengan pengurangan

struktur belajar skill, perbedaanya pembelajaran skill ditekankan pada penguasaan

skill, sedangkan pembelajaran permainan ditekankan pada penguasaan strategi

permainan.

Berikut ini adalah perbedaan antara permainan bola basket dan permaianan

bola basket yang sudah dimodifikasi

Tabel 1.Perbedaan antara permainan bola basket dengan modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak.

Permainan

bola basket.

Modifikasi permainan

bola basket. Keterangan.

5 pemain tiap

team. 7 pemain tiap team.

Pada modifikasi permainan bola

basket Salah satu pemain dari

tiap-tiap tim memegang ring/

hulahop yang dapat bergerak.

Menggunakan

ring/basket. Menggunakan hulahop .

Hulahop di pegang oleh salah satu

pemain yang dapat bergerak.

Menggunakan

bola basket

Menggunakan bola basket

kecil

Pada modifikasi permaianan bola

basket memakai bola basket kecil

untuk alasan keselamatan.

Waktu 4 x 10

menit 2 x 10menit

Diharapkan pemain lebih aktif

dalam permainan

Skor untuk

poin bola

masuk 1,2,3

Skor tip bola masuk

mendapat poin 1

Pada permainan bola basket ada

tembakan 3 poin, 2 poin dan 1

poin, akan tetapi pada modifikasi

permainan bola basket tiap bola

masuk dihitung 1 poin.

Page 46: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

33

Gambar 4.Lapangan Permainan basket dengan ring bergerak

Keterangan :

:team A : team B

: Hulahop

: Arah gerak pemegang hulahop

2.7.1 Fasilitas dan aturan permainan

1) Tempat : (1) Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang. Ukuran

panjang 28 m, lebar 15 m. (2) Jumlah keseluruhan pemain untuk masing-masing

team berjumlah 7 orang pemain. (3) Daerah sasaran tembak/ring bergerak,

menggunakan hulahop yang dipegang oleh salah satu pemain dari masing-maing

team, dan dapat bertukar/berganti posisi. (4) Daerah untuk ring bergerak adalah

lebar lapangan bola basket yaitu 15 m.

2) Peralatan : (1) Bola basket kecil. (2) Hulahop. (3) Peluit. (4) Stopwatch.

3) Lama permainan 2 x 10 menit.

15

m

28 m

Page 47: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

34

4) Pemain terdiri dari 2 team untuk setap team terdiri dari 7 orang pemain.

5) Cara bermain : Untuk cara permainanya masih sama dengan permainan bola

basket ada umumnya, akan tetapi hal yang membedakan adalah untuk

perhitungan poin dan arah memasukkan bolanya.

2.7.2 Aspek-aspek dalam modifikasi permainan bola basket.

1) Aspek Kognitif yaitu : (1) Dengan menggunakan permainan bola basket yang

dimodifikasi maka akan menambah wawasan/pengetahuan kepada siswa

tentang cara bermain bola basket yang sesuai dengan aturan yang berlaku. (2)

Siswa dapat menjelaskan bagaimana cara bermain yang benar. (3) Siswa dapat

menyusun strategi permainan. (4) Siswa mengetahui modifikasi permainan

bola basket, salah satunya dengan menggunakan ring bergerak.

2) Aspek Afektif dalam modifikasi permainan bola basketyaitu : (1) Siswa

disiplin / mentaati peraturan bermain, (2) Kerjasama, (3) Sportif, bahwa mau

menerima, mengakui, menghargai kelemahan dan keunggulan lawan.

3) Aspek Psikomotorik yaitu : peniruan, manipulasi, ketetapan, artikulasi,

pengalamiahan.

4) Aspek Fisik dalam modifikasi permainan bola basket yaitu : Kekuatan, Daya

tahan, Daya otot, Kecepatan, Daya lentur, Kekuatan otot lengan,

Keseimbangan, Ketepatan, Reaksi, Koordinasi.

2.8 Kerangka berpikir

Penjasorkes merupakan bagian dari pendidikan secara keseluruhan, yang

bertujuan untuk mengembangkan kebugaran jasmani, keterampilan gerak,

keterampilan berfikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional,

Page 48: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

35

tindakan moral, aspek pola hidup sehat, dan pengenalan lingkungan bersih melalui

aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara

sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.

Penjasorkes termasuk salah satu upaya untuk mewujudkan manusia seutuhnya

yang diselenggarakan di sekolah, baik dari jenjang pendidikan dasar sampai

menengah.Materi mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di

sekolah menengah pertama meliputi : pengalaman mempraktekkan keterampilan

dasar permainan olahraga, aktivitas pengembangan, uji diri atau senam, aktivitas

ritmik, akuatik (aktivitas air), pendidikan luar kelas (outdorr) disajikan untuk

membantu siswa agar memahami mengapa manusia bergerak dan bagaimana cara

melakukan gerakan secara aman, efektif, dan efisien.

Sesuai dengan kompetensi dasar dalam kurikulum penjasorkes di SMP, siswa

diharapkan dapat mempraktekkan permainan bola basket dengan peraturan yang

telah dimodifikasi. Pada kenyataanya dalam proses pembelajaran permainan bola

basket di sekolah menengah pertama masih dikemas dengan bentuk permainan

yang tidak dimodifikasi, baik dalam hal peralatan yang penggunaanya terus

menerus tanpa adanya cara untuk mengembangkan sebuah modifikasi, peraturan

masih menggunakan aturan permainan bola basket yang sesungguhnya.

Pada akhirnya yang terjadi dari pelaksanaan pembelajaran tersebut adalah

dijumpainya anak-anak yang merasa bosan dan kurang aktif dalam pembelajaran

penjasorkes, hanya anak-anak tertentu yang aktif saat permainan dengan aturan

permainan yang sebenarnya. Anak yang aktif tersebut cenderung menampilkan

keterampilan yang dimilikinya hal ini akan mempengaruhi terhadap pembelajaran

Page 49: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

36

yang kurang merata, karena anak yang tidak tahu peraturan permainan maka

lambat laun akan tersisihkan. Dengan adanya modifikasi permainan maka, selain

pembelajaran akan merata siswa akan mengerti untuk belajar strategi permainan

bukanya terpaku oleh permainan itu sendiri, dan pada akhirnya siswa akan mampu

bermain ke arah permainan yang sebenarnya. Selain mendapatkan keterampilan,

siswa juga mampu untuk dapat menyusun suatu strategi permainan yang diperoleh

dari pembelajaran yang sudah dimodifikasi.

Modifikasi pembelajaran permainan bola basket merupakan salah satu upaya

yang harus diwujudkan. Model pembelajaran permainan bola basket melalui ring

bergerak diharapkan mampu membuat siswa lebih aktif bergerak dalam berbagai

situasi dan kondisi yang menyenangkan, ketika mengikuti pembelajaran

permainan bola basket.

Page 50: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

37

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Model Pengembangan

Penelitian dan pengembangan biasanya disebut pengembangan berbasis

penelitian (research-hand development) merupakan jenis penelitian yang sedang

meningkat penggunaanya dalam pemecahan masalah praktis dalam dunia

penelitian, utamanya penelitian pendidikan dan pembelajaran. Menurut borg dan

gall seperti yang dikutip Wasis D (2004 : 4) penellitian dan pengembangan adalah

suatu proses yang digunakan untuk mengembangkan atau menvalidasi produk-

produk yang digunakan dalam pendidikan pembelajaran. Pengembangan

permainan bola basket yang disesuaikan dengan keadaan atau luas lapangan yang

tersedia, serta dari jumlah pemain itu sendiri. Dan penelitian ini juga disesuaikan

dengan keterbatasan waktu, tenaga dan biaya sehingga tidak subyek yang besar.

Selanjutnya disebutkan bahwa prosedur penelitian dan pengembangan pada

dasarnya terdiri dari dua tujuan utama, yaitu : (1) pengembangan produk, dan (2)

menguji keefektifan produk dan mencapai tujuan.

Ada beberapa alasan yang disampaikan dalam pengembangan model

permainan bola basket ini, yaitu: 1) untuk menghasilkan produk berupa model

modifikasi materi pembelajaran permainan bola basket yang sesuai dengan siswa

sekolah menengah pertama, 2) secara operasional bahwa model modifikasi materi

pembelajaran bola basket ini adalah alternatif media pembelajaran dalam

penjasorkes yang diseuaikan dengan karakteristik pertumbuhan dan

Page 51: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

38

perkembangan siswa sekolah menengah pertama yang disusun secara sistematis

sesuai alur dan tata cara pengembangan.

Langkah yang dilakukan dalam penelitian pengembangan model

permainan bola basket ini dengan modifikasi, jumlah pemain, waktu dan sasaran

tembak adalah sebagai berikut :

1) Melakukan penelitian pendahuluan dan mengumpulkan informasi. Termasuk

observasi lapangan dan kajian pustaka.

2) Mengembangkan produk awal ( yang berupa modifikasi bola basket ) .

3) Evaluasi para ahli dengan menggunakan satu ahli penjas dan satu ahli

pembelajaran, serta uji coba kelompok kecil, dengan menggunakan kuesioner

dan konsultasi serta evaluasi yang kemudian dianalisis.

4) Revisi produk pertama, revisi produk berdasarkan hasil evaluasi ahli dan uji

kelompok kecil. Revisi ini digukanan sebagai perbaikan terhadap prodak awal

yang dibuat oleh peneliti.

5) Uji coba lapangan.

6) Revisi produk akhir yang dilakukan berdasarkan hasil uji lapangan.

7) Hasil akhir model modifikasi model permainan bola basket untuk siswa kelas

VII SMP N 1 Patean Kabupaten Kendal yang dihasilkan melalui revisi uji

lapangan.

3.2 Prosedur Pengembangan

Permainan bolabasket merupakan permainan yang menggunakan bola

besar yang dimainkan dengan tangan. Bola besar dioper, di gelindingkan,

dipantulkan ke lantai dan tujuannya adalah memasukkan bola ke dalam keranjang

Page 52: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

39

(ring) lawan. Permainan bola basket dimainkan oleh dua regu (team) yang

masing-masing regu terdiri atas 5 pemain. Tujuan dari kedua regu adalah

mendapatkan angka (point) sebanyak-banyaknya dengan memasukkan bola basket

ke dalam keranjang lawan dan mencegah lawan mendapatkan angka (peraturan

resmi permainan bola basket tahun 2006 PB PERBASI).

Modifikasi peraturan permainan bola basket akan disajikan tahap-tahap

prosedur pengembangan modifikasi bola basket yang merubah peraturan.

Gambar 5.

Prosedur Pengembangan Permainan Bola Basket Ring Bergerak

Analisis Kebutuhan

Kajian pustaka Observasi dan Wawancara

Pembentukan produk awal

Tinjauan Ahli bola basket dan Ahli pembelajaran

Uji coba kelompok kecil

14 siswa Kelas VII SMP N I

Patean

Revisi Produk

Pertama

Revisi Produk Akhir

Uji Lapangan

Siswa Kelas VII SMP N I Patean

Produk Akhir

Page 53: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

40

3.3 Uji Coba Produk

Uji coba produk penelitian ini bertujuan untuk memperoleh efektifitas,

efisiensi dan manfaat dari produk.

3.3.1 Desain Uji Coba

Dalam penelitian ini desain yang digunakan yaitu desain eksperimental, uji

coba pengembangan melalui dua tahap yaitu uji coba skala kecil dan uji coba

skala besar.

3.3.2 Subjek Uji Coba

Subjek uji coba pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Evaluasi ahli yang terdiri dari satu ahli Penjas dan satu ahli pembelajaran.

2. Uji coba skala kecil terdiri dari siswa SMP N 1 Patean kelas VII dengan

jumlah subjek 14 siswa.

3. Uji coba skala besarl terdiri dari siswa SMP N 1 Patean kelas VII dengan

jumlah subjek 146 siswa.

3.4 Cetak Biru Produk

Gambar 6. Lapangan Permainan basket dengan ring bergerak

15

m

28 m

Page 54: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

41

Keterangan :

:team A : team B

: Hulahop

: Arah gerak pemegang hulahop

Fasilitas dan aturan permainan

6) Tempat : (1) Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang. Ukuran

panjang 28 m, lebar 15 m. (2) Jumlah keseluruhan pemain untuk masing-masing

team berjumlah 7 orang pemain. (3) Daerah sasaran tembak/ring bergerak,

menggunakan hulahop yang dipegang oleh salah satu pemain dari masing-maing

team, dan dapat bertukar/berganti posisi. (4) Daerah untuk ring bergerak adalah

lebar lapangan bola basket yaitu 15 m.

7) Peralatan : (1) Bola basket kecil. (2) Hulahop. (3) Peluit. (4) Stopwatch.

8) Lama permainan 2 x 10 menit.

9) Pemain terdiri dari 2 team untuk setap team terdiri dari 7 orang pemain

10) Cara bermain : Untuk cara permainanya masih sama dengan permainan

bola basket ada umumnya, akan tetapi hal yang membedakan adalah untuk

perhitungan poin dan arah memasukkan bolanya.

3.5 Jenis Data

Data yang diperoleh adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Data kualitatif

diperoleh dari hasil wawancara dan kuesioner yang berupa kritik dan saran dari

ahli penjas dan nara sumber secara lisan maupun tulisan sebagai masukan untuk

Page 55: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

42

bahan revisi produk. Sedangkan data kuantitatif diperoleh dari pengambilan

jumlah denyut nadi dan persentase kuesioner pengaruh penggunaan produk.

3.6 Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti

dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih

baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah

(Suharsimi Arikunto, 2006: 160).

Instrumen yang digunakan dalam pengembangan produk menggunakan

angket dan kuesioner. Angket digunakan untuk menjaring informasi secara

sistematis dari ahli penjas dan pakar pembelajaran. Sedangkan kuesioner

digunakan untuk mengetahui tingkat kelayakan produk. Alasan memilih kuesioner

adalah jumlah subjek yang relatif banyak.

Kuesioner yang digunakan untuk ahli berupa sejumlah aspek yang harus

dinilai kelayakannya. Faktor yang digunakan dalam kuesioner berupa kualitas

model permainan bola basket dengan ring bergerak, serta komentar dan saran

umum jika ada. Rentangan evaluasi mulai dari “tidak baik” sampai dengan

“sangat baik” dengan cara dengan memberi tanda ″√″ pada kolom yang tersedia.

Berikut ini adalah faktor, indikator, dan jumlah butir kuesioner yang akan

digunakan pada kuesioner ahli :

Tabel 2.

Faktor, Indikator, dan Jumlah Butir Kuesioner Ahli

No. Faktor Indikator Jumlah

1 Kualitas

Model

Kualitas produk terhadap standar

kompetensi, keaktifan siswa, dan kelayakan

untuk diajarkan pada siswa SMP

15

Page 56: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

43

Kuesioner yang digunakan siswa berupa sejumlah pertanyaan, yang harus

dijawab oleh siswa dengan alternatif jawaban ”Ya” dan ”Tidak”. Faktor yang

digunakan dalam kuesioner meliputi aspek psikomotor, kognitif, afektif. Cara

pemberian skor pada alternatif jawaban adalah sebagai berikut:

Tabel 3.

Skor Jawaban Kuesioner ”Ya” dan ”Tidak”.

Alternatif Jawaban Positif Negatif

Ya 1 0

Tidak 0 1

Berikut ini adalah faktor-faktor, indikator, dan jumlah butir kuesioner yang

akan digunakan pada siswa :

Tabel 4.

Faktor, Indikator, dan Jumlah Butir Kuesioner Siswa

No. Indikator Jumlah

1 Kemampuan siswa mempraktekkan variasi gerak

dalam bermain model permainan bola basket.

10

2 Kemampuan siswa memahami peraturan dan

pengetahuan tentang model permainan bola basket.

10

3 Menampilkan sikap dalam bermain model

permainan bola basket, serta nilai kerjasama,

sportifitas, dan kejujuran.

10

3.5 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini

adalah menggunakan teknik analisis deskriptif berbentuk presentase. Sedangkan

data yang berupa saran dan alasan memilih jawaban dianalisis menggunakan

teknik analisis kualitatif.

Page 57: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

44

Dalam pengolahan data, presentase diperoleh dengan rumus dari

Muhamad Ali (1987:184) yaitu :

Keterangan :

NP = Nilai dalam %

n = Adalah nilai yang diperoleh

N = Jumlah seluruh nilai/jumlah seluruh data

100% = Konstanta

Dari hasil presentase yang diperoleh kemudian diklasifiksaikan untuk

memperoleh kesimpulan data. Pada tabel akan disajikan klasifikasi presentase.

Tabel 5.

Klasifikasi Presentase

Presentase Klasifikasi Makna

0 – 20%

20,1 – 40%

40,1 – 70%

70,1 – 90%

90,1 – 100%

Tidak Baik

Kurang Baik

Cukup Baik

Baik

Sangat Baik

Dibuang

Diperbaiki

Digunakan (bersyarat)

Digunakan

Digunakan

Sumber Faqih (dalam Martin, 2010:56)

Page 58: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

45

BAB IV

HASIL PENGEMBANGAN

4.1 Penyajian Data Uji Coba Skala Kecil

Setelah produk model pengembangan pembelajaran penjasorkes melalui

modifikasi permaian bola basket dengan ring bergerak divalidasi oleh ahli

penjasorkes dan ahli pembelajaran, maka pada tanggal 03 April 2012 produk ini

diuji cobakan kepada siswa SMP N 1 Patean. Kelas VII SMP Negeri 1 Patean

berjumlah 5 kelas. Uji coba skala kecil dilakukan terhadap siswa putra kelas VII

SMP Negeri 1 Patean yang berjumlah 14 siswa. Pengambilan sampel secara

acak/random.

Uji coba kelompok kecil ini juga bertujuan untuk mengetahui tanggapan awal

dari produk yang dikembangkan. Data uji coba kelompok kecil dihimpun dengan

menggunakan kuesioner.

Produk awal pengembangan model pembelajaran melalui modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak bagi siswa SMP sebelum diuji

cobakan dalam uji kelompok kecil perlu dilakukan validasi ahli yang sesuai

dengan bidang penelitian ini. Untuk memvalidasi produk yang dihasilkan, peneliti

melibatkan ahli penjasorkes, (Aris Mulyono S.Pd, M.Pd.), dan ahli pembelajaran

(Sulastri).

Validasi dilakukan dengan cara memberikan draf produk awal model

permainan bola basket dengan ring bergerak, disertai lembar evaluasi ahli dan

guru penjas SMP. Data yang diperoleh dari pengisisan kuesioner oleh para ahli,

merupakan pedoman untuk menyatakan apakah produk model permainan bola

Page 59: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

46

basket dengan ring bergerak dapat digunakan untuk uji coba skala kecil dan uji

coba lapangan. Berikut ini adalah hasil pengisian kuesioner dari ahli penjas dan

ahli pembelajaran.

Tabel 6. Hasil Pengisian Kuesioner Ahli Penjas dan Ahli Pembelajaran

No. Aspek yang dinilai

Skor penilaian ahli

penjas dan ahli

pembelajaran

A B

1. Kesesuaian dengan kompetensi dasar. 4 4

2. Kejelasan petunjuk permainan 4 4

3. Ketepatan memilih bentuk/model permainan bagi

siswa. 4 4

4. Kesesuaian alat dan fasilitas yang digunakan. 4 4

5. Kesesuaian bentuk/model permainan untuk

dimainkan siswa. 4 4

6. Kesesuaian bentuk/model permainan dengan

karakteristik siswa. 4 4

7. Mendorong perkembangan aspek fisik/jasmani siswa. 4 4

8. Mendorong perkembangan aspek kognitif siswa. 4 4

9. Mendorong perkembangan aspek psikomotor siswa. 4 5

10. Mendorong perkembangan afektif siswa. 4 4

11. Dapat dimainkan siswa putra maupun putri. 4 4

12. Dapat dimainkan siswa yang terampil maupun tidak

terampil. 4 4

13. Mendorong siswa aktif bergerak. 4 4

14.

Meningkatkan minat dan motivasi siswa

berpartisipasi dalam pembelajaran permainan bola

basket.

5 5

15. Aman untuk diterapkan dalam pembelajaran

permainan bola basket. 5 5

Jumlah skor 62 63

Rata-rata 4,13 4,2

Persentase rata-rata 82,6 % 84 %

Berdasarkan hasil pengisian kuesioner yang dilakukan ahli penjasorkes

dan ahli pembelajaran didapatkan rata-rata 4 atau masuk dalam kategori “Baik”

itu dapat disimpulkan bahwa model modifikasi permainan bola basket dengan ring

Page 60: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

47

bergerak bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dapat digunakan sebagai

uji coba skala kecil.

4.2 Hasil Analisis Data Uji Coba Skala Kecil

Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi berbagai

permasalahan seperti kelemahan, kekurangan, ataupun keefektifan produk saat

digunakan oleh siswa. Selain itu bertujuan untuk mengetahui peningkatan denyut

nadi sebelum dan sesudah mempraktekkan permainan bola basket dengan ring

bergerak.

Berdasarkan data yang diperoleh dalam uji kelompok kecil. Siswa cenderung

aktif bergerak dalam melakukan permainan bola basket dengan ring bergerak.

Dengan melihat tabel denyut nadi pada saat uji produk skala kecil.

Tabel 7. Pengukuran denyut nadi uji skala kecil

Frekwensi denyut nadi

(kali/menit)

Jumlah siswa sebelum

aktifitas

Jumlah siswa sesudah

aktifitas

61-70 3 -

71-80 8 -

81-90 3 -

91-100 - -

101-110 - -

111-120 - 4

121-130 - 2

131-140 - 3

141-150 - 5

Sumber: Hasil penelitian uji skala kecil

Berdasarkan analisis uji coba kelompok kecil yang diperoleh melalui

kuesioner dapat disimpulkan sebagai berikut :

Page 61: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

48

1) Aspek siswa mengetahui tentang teknik dasar permainan bola basket didapat

persentase 100%. Karena sebagian besar siswa mampu melakukan dasar

permainan. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

2) Aspek siswa mempraktekkan teknik dasar modifikasi permainan

pembelajaran bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 78,57%.

Karena sebagian besar siswa mampu melakukan dasar permainan.

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik

sehingga aspek ini dapat digunakan.

3) Aspek siswa mengetahui modifikasi permainan bola basket dapat dilakukan

dengan sarana prasarana yang sederhana didapat persentase 100%. Karena

sebagian besar siswa mengetahui permainan modifikasi ini. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga

aspek ini dapat digunakan.

4) Aspek siswa perlu melakukan pemanasan sebelum bermain bola basket

dengan ring bergerak didapat persentase 100%. Karena siswa sungguh-

sungguh melakukan pemanasan. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

5) Aspek siswa mengetahui jumlah pemain bola basket dengan ring bergerak

didapat persentase 85,71%. Karena siswa melakukannaya sesuai dengan

aturannya. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

Page 62: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

49

6) Aspek siswa mengetahui mengetahui jenis bola yang digunakan pada

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 64,29%.

Kebanyakan siswa mengetahui jenis bola yang digunakan. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria cukup sehingga aspek

ini dapat digunakan.

7) Aspek siswa dalam mengetahui berapa lama waktu pertandingan permainan

bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 71,43%. Rata-rata siswa

sudah mengetahui lama waktu bermainnya. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

8) Aspek siswa dapat menjelaskan permainan bola basket melalui modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 85,71%.

Siswa sudah bisa menjelaskan dengan temannya. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

9) Aspek siswa dapat menjelaskan permainan bola basket melalui modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 100%. Siswa

sudah bisa menjelaskan dengan temannya. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

10) Aspek siswa dalam denyut nadi mengalami perubahan setelah melakukan

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 64,29%.

Siswa yang melakukan akan mengalami perubahan denyut nadi. Berdasarkan

Page 63: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

50

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria cukup sehingga aspek

ini dapat digunakan.

11) Aspek siswa mengetahui tujuan dari permainan bola basket dengan ring

bergerak didapat persentase 64,29%. Siswa sudah bisa mengerti tujuan dari

permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria cukup sehingga aspek ini dapat digunakan.

12) Aspek siswa menyusun strategi penyerangan melalui modifikasi permaianan

bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 85,71%. Siswa bisa

mengkondisikan berada diposisi sebelah mana. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka aspek memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

13) Aspek siswa bisa dalam memainkan model permainan bola basket dengan

ring bergerak didapat persentase 92,86%. Siswa sudah bisa memainkan

model ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

14) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak, kamu

mudah untuk mengoper bola didapat persentase 71,43%. Sebagian siswa

sudah bisa mengoperkan bola ke kawannya. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

15) Aspek siswa dalam menggiring / mendriblle bola didapat persentase 100%.

Kebanyakan siswa sudah bisa melakukan itu semua. Berdasarkan kriteria

yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek

ini dapat digunakan.

Page 64: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

51

16) Aspek siswa merasa kesulitan menjadi penjaga hullahup dalam permainan ini

didapat persentase 85,71%. Rata-rata sudah bisa untuk menjadi penjaga

hullahop. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

17) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak, mudah

untuk mencetak gol didapat persentase 85,71%. Rata-rata sudah bisa

mencetak gol. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

18) Aspek siswa dapat melakukan shooting dalam permainan bola basket melalui

ring bergerak didapat persentase 78,57%. Siswa sudah bisa melakukan

shooting. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

19) Aspek siswa mengetahui cara bermaian bola basket dengan ring bergerak ini

lebih mudah dari permainan bola basket biasa didapat persentase 85,71%.

Rata-rata siswa sudah bisa bermain permainan ini. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

20) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

membuat lebih aktif bergerak didapat persentase 71,43%. Rata-rata anak

senang mermainkan permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

21) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak sangat

menyenangkan setelah dilakukan didapat persentase 78,57%. Rata-rata anak

Page 65: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

52

sangat menikmati permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

22) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

meningkatkan sportifitas didapat persentase 64,29%. Rata-rata siswa sudah

bisa bermain sportif. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka

memenuhi kriteria cukup sehingga aspek ini dapat digunakan.

23) Aspek siswa setelah melakukan permainan bola basket dengan ring bergerak,

merasa dapat meningkatkan kesehatan didapat persentase 85,71%. Sangat

bisa untuk meningkatkan kesehatan. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

24) Aspek siswa akan mentaati peraturan bola basket dengan ring bergerak

didapat persentase 85,71%. Siswa sudah bisa menaati peraturan yang ada.

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik

sehingga aspek ini dapat digunakan.

25) Aspek siswa setiap pemain harus mentaati peratuaran bola basket dengan ring

bergerak didapat persentase 92,86%. Siswa harus mentaati peraturan yang

ada. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

26) Aspek siswa bisa bekerjasama dengan teman satu tim atau regu ketika kamu

bermain bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 85,71%. Siswa

sudah bisa bekerjasama dengan teman satu teamnya. Berdasarkan kriteria

yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

Page 66: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

53

27) Aspek siswa dalam bermain bola basket dengan ring bergerak dibutuhkan

kerja sama untuk memenangkan pertandingan didapat persentase 100%.

Siswa sangat bekerja sama dalam permainan ini. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini

dapat digunakan..

28) Aspek siswa dalam menentang keputusan yang diberikan oleh wasit didapat

persentase 85,71%. Siswa sudah tau baigaimana peraturan permainanan dan

keputusan wasit. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

29) Aspek siswa menerima keunggulan tim lawan didapat persentase 100%.

Siswa sudah bisa menerima kekalahan dan kemenangan lawan. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga

aspek ini dapat digunakan.

30) Aspek siswa bersedia bermain bola basket dengan ring bergerak didapat

persentase 85,71%. Siswa sangat antusias mau bermain permainan ini.

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik

sehingga aspek ini dapat digunakan.

4.3 Revisi Produk

Pengertian permainan bola basket dengan ring bergerak

Permainan bola basket dengan ring bergerak merupakan permainan yang

memiliki ring (basket) yang dapat bergerak, dengan arah gerakan ke kanan dan

kiri di daerah batas garis akhir dan garis samping kedua sisi lapangan. Masing-

masing tim terdiri dari 7 orang, dimana salah satu orang dari masing-maing tim

Page 67: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

54

bertugas sebagai pemegang ring berupa hulahop, sedangkan 6 orang lainya

bersiap memainkan bola untuk dapat mencetak angka (poin). Aturan yang

digunakan dalam permainan bola basket dengan ring bergerak ini hampir sama

dengan peraturan yang ada pada permainan bola basket yang sebenarnya. Namun

ada beberapa peraturan yang telah dimodifikasi sedemikian rupa yang disesuaikan

dengan kondisi yang ada di lapangan.

Permulaan permainan dimulai seperti permainan bola basket sebenarnya,

dimana jump ball dilakukan oleh dua orang pemain yang saling berhadapan , dan

pemain yang lain berada di luar lingkaran tengah lapangan. Pada permainan ini

setiap tim mendapat kesempatan untuk mencetak angka (poin) ke daerah

pertahanan lawan dengan memasukkan bola ke ring yang di pegang oleh teman

satu teamnya. Tim yang dapat memasukan bola ke ring mendapat nilai/poin 1.

Team yang mendapat jumlah total nilai terbanyak dari hasil memasukkan bola

selama 2 x 10 menit, maka tim itulah yang menjadi pemenangnya.

Aturan permainan bola basket dengan ring bergerak

Berikut adalah peraturan-peraturan dalam permainan bola basket dengan

ring bergerak. Peraturan dalam permainan bola basket dengan ring bergerak terdiri

dari beberapa hal antara lain :

1) Aturan permainan bola basket dengan ring bergerak

1) Bola dapat dilempar ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau

kedua tangan.

2) Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau

kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul dengan kepalan tangan.

Page 68: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

55

3) Pemain tidak boleh berlari sambil memegang bola, bola harus

dipantulkan/dribble jika ingin membawa bola.

4) Bola harus dipegang dengan telapak tangan, tidak diperbolehkan

memegang bola dengan lengan.

5) Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong,

memukul, atau menjegal pemain lawan dengan berbagai cara. Jika

pemain melakukan pelanggaran diperingatkan.

6) Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan masuk ke dalam ring/hulahop.

2) Penjaga hullalup

1) Tidak boleh melewati garis luar lapangan.

2) Penjaga boleh berlari ke kanan ataupun ke kiri secara mobile.

3) Hullahup berada di atas kepala dan boleh digerakkan ke kanan atau ke kiri

dengan cara memiringkan badan.

3) Wasit

1) Permainan bola basket dengan ring bergerak dipimpin oleh satu orang

wasit.

2) Wasit mempunyai wewenang untuk mengawasi jalanya permainan.

3) Wasit berada di garis samping lapangan.

4) Cara mencetak Poin/angka

1) Angka/poin yang dicetak jika bola dapat masuk ke ring/hulahop.

2) Bola yang masuk mendapatkan poin 1.

3) Team yang mencetak angka/poin terbanyak selama pertandingan 2 x 10

menit menjadi pemenang pertandingan.

Page 69: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

56

4) Jika terjadi imbang maka dilakukan dengan adu pinalti.

5) Hukuman Pinalti

1) Pemain yang melakukan pelanggaran di area batas penjagaan ring akan

mendapatkan pinalti.

2) Tembakan pinalti dilakukan dari setengah lingkaran lapangan.

6) Lemparan ke dalam

1) Lemparan ke dalam dilakukan jika seluruh bola telah melewati garis

samping, maupun garis akhir lapangan baik menggelinding di atas

lapangan maupun melayang di udara.

2) Saat melakukan lemparan ke dalam tidak boleh menyentuh garis.

7) Pihak yang memasukkan gol terbanyak menjadi pemenangnya.

4.4 Penyajian Data Hasil Uji Coba Skala Besar

Data yang diperoleh dari pengisisan kuesioner oleh para ahli, merupakan

pedoman untuk menyatakan apakah produk model permainan bola basket dengan

ring bergerak dapat digunakan untuk uji coba skala kecil dan uji coba lapangan.

Berikut ini adalah hasil pengisian kuesioner dari ahli penjas dan ahli

pembelajaran.

Data uji coba lapangan dihimpun dengan menggunakan pengukuran denyut

nadi dan kuesioner.

Tabel 8. Pengukuran denyut nadi uji lapangan

Frekwensi denyut nadi Jumlah siswa sebelum Jumlah siswa sesudah

Page 70: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

57

(kali/menit) aktifitas aktifitas

61-70 48 -

71-80 80 -

81-90 24 -

91-100 - -

101-110 - 6

111-120 - 61

121-130 - 22

131-140 - 25

141-150 - 30

Jumlah 146 146

Sumber: Hasil penelitian uji lapangan

Berdasarkan data hasil uji lapangan didapat rata-rata persentase pilihan

jawaban yang sesuai 90,02%. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka

permainan bola basket dengan ring bergerak telah memenuhi kriteria sangat baik

sehingga dapat digunakan untuk siswa kelas VII SMP Negeri 1 Patean.

Berdasarkan tabel analisis data pada lampiran hasil uji coba lapangan yang

diperoleh melalui kuesioner dapat disimpulkan sebagai berikut :

1) Aspek siswa mengetahui tentang teknik dasar permainan bola basket didapat

persentase 93,15%. Karena sebagian besar siswa mampu melakukan dasar

permainan. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

2) Aspek siswa mempraktekkan teknik dasar modifikasi permainan

pembelajaran bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 81,51%.

Karena sebagian besar siswa mampu melakukan dasar permainan.

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik

sehingga aspek ini dapat digunakan.

Page 71: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

58

3) Aspek siswa mengetahui modifikasi permainan bola basket dapat dilakukan

dengan sarana prasarana yang sederhana didapat persentase 90,41%. Karena

sebagian besar siswa mengetahui permainan modifikasi ini. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga

aspek ini dapat digunakan.

4) Aspek siswa perlu malakukan pemanasan sebelum bermain bola basket

dengan ring bergerak didapat persentase 88,36%. Karena siswa sungguh-

sungguh melakukan pemanasan Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

5) Aspek siswa mengetahui jumlah pemain bola basket dengan ring bergerak

didapat persentase 91,78%. Karena siswa melakukannaya sesuai dengan

aturannya. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

6) Aspek siswa mengetahui mengetahui jenis bola yang digunakan pada

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 82,88%.

Kebanyakan siswa mengetahui jenis bola yang digunakan Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek

ini dapat digunakan.

7) Aspek siswa dalam mengetahui berapa lama waktu pertandingan permainan

bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 90,41%. Rata-rata siswa

sudah mengetahui lama waktu bermainnya.Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

Page 72: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

59

8) Aspek siswa dapat menjelaskan permainan bola basket melalui modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 91,78%.

Siswa sudah bisa menjelaskan dengan temannya. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini

dapat digunakan.

9) Aspek siswa dapat menjelaskan permainan bola basket melalui modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 82,19%.

Siswa sudah bisa menjelaskan dengan temannya Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

10) Aspek siswa dalam denyut nadi mengalami perubahan setelah melakukan

permainan bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 90,41%.

Siswa yang melakukan akan mengalami perubahan denyut nadi. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga

aspek ini dapat digunakan.

11) Aspek siswa mengetahui tujuan dari permainan bola basket dengan ring

bergerak didapat persentase 91,78%. Siswa sudah bisa mengerti tujuan dari

permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

12) Aspek siswa dalam permainan bola basket ring bergerak dapat menyerang

pertahanan lawan didapat persentase 90,41%. Siswa bisa mengkondisikan

berada diposisi sebelah mana. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

Page 73: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

60

maka aspek memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

13) Aspek siswa bisa dalam memainkan model permainan bola basket dengan

ring bergerak didapat persentase 90,41%. Siswa sudah bisa memainkan

model ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

14) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak, kamu

mudah untuk mengoper bola didapat persentase 73,97%. Sebagian siswa

sudah bisa mengoperkan bola ke kawannya. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

15) Aspek siswa dalam menggiring / mendriblle bola didapat persentase 92,47%.

Kebanyakan siswa sudah bisa melakukan itu semua. Berdasarkan kriteria

yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek

ini dapat digunakan.

16) Aspek siswa merasa kesulitan menjadi penjaga hullahup dalam permainan ini

didapat persentase 89,04%. Rata-rata sudah bisa untuk menjadi penjaga

hullahop. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

17) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak, mudah

untuk mencetak gol didapat persentase 93,89%. Rata-rata sudah bisa

mencetak gol. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

Page 74: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

61

18) Aspek siswa dapat melakukan shooting dalam permainan bola basket melalui

ring bergerak didapat persentase 90,41%. Siswa sudah bisa melakukan

shooting. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

19) Aspek siswa mengetahui cara bermaian bola basket dengan ring bergerak ini

lebih mudah dari permainan bola basket biasa didapat persentase 93,84%.

Rata-rata siswa sudah bisa bermain permainan ini. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini

dapat digunakan.

20) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

membuat lebih aktif bergerak didapat persentase 93,84%. Rata-rata anak

senang mermainkan permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

21) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak sangat

menyenangkan setelah dilakukan didapat persentase 86,99%. Rata-rata anak

sangat menikmati permainan ini. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan

maka memenuhi kriteria baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

22) Aspek siswa dalam permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

meningkatkan sportifitas didapat persentase 95,89%. Rata-rata siswa sudah

bisa bermain sportif. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka

memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

23) Aspek siswa setelah melakukan permainan bola basket dengan ring bergerak,

merasa dapat meningkatkan kesehatan didapat persentase 96,58%. Sangat

Page 75: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

62

bisa untuk meningkatkan kesehatan. Berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat

digunakan.

24) Aspek siswa akan mentaati peraturan bola basket dengan ring bergerak

didapat persentase 93,84%. Siswa sudah bisa menaati peraturan yang ada.

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat

baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

25) Aspek siswa setiap pemain harus mentaati peratuaran bola basket dengan ring

bergerak didapat persentase 92,47%. Siswa harus mentaati peraturan yang

ada. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria

sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

26) Aspek siswa bisa bekerjasama dengan teman satu tim atau regu ketika kamu

bermain bola basket dengan ring bergerak didapat persentase 90,41%. Siswa

sudah bisa bekerjasama dengan teman satu teamnya. Berdasarkan kriteria

yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek

ini dapat digunakan.

27) Aspek siswa dalam bermain bola basket dengan ring bergerak dibutuhkan

kerja sama untuk memenangkan pertandingan didapat persentase 96,58%.

Siswa sangat bekerja sama dalam permainan ini. Berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga aspek ini

dapat digunakan..

28) Aspek siswa dalam menentang keputusan yang diberikan oleh wasit didapat

persentase 96,58%. Siswa sudah tau baigaimana peraturan permainanan dan

Page 76: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

63

keputusan wasit. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi

kriteria sangat baik sehingga aspek ini dapat digunakan.

29) Aspek siswa menerima keunggulan tim lawan didapat persentase 94,52%.

Siswa sudah bisa menerima kekalahan dan kemenangan lawan. Berdasarkan

kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria sangat baik sehingga

aspek ini dapat digunakan.

30) Aspek siswa bersedia bermain bola basket dengan ring bergerak didapat

persentase 73,97%. Siswa sangat antusias mau bermain permainan ini

Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka memenuhi kriteria baik

sehingga aspek ini dapat digunakan.

4.5 Hasil Analisis Data Uji Coba Skala Besar

Berdasarkan data pada tabel kuesioner pada uji coba skala besar yang

diadakan pada tanggal 17 April 2012 didapat rata-rata persentase pilihan jawaban

yang sesuai 90,02 %. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka permainan

bola basket dengan ring bergerak ini telah memenuhi kriteria sangat baik

sehingga dapat digunakan untuk siswa SMP N 1 Patean kelas VII. Berdasarkan

tabel analisis data hasil uji coba skala besar yang diperoleh melalui kuesioner

dapat disimpulkan sebagai berikut :

Hasil analisis data uji coba skala besar didapat persentase pilihan jawaban

yang sesuai 90,02 %. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka model

pengembangan permainan bola basket dengan ring bergerakini telah memenuhi

kriteria sangat baik, sehingga dari uji coba skala besar model ini dapat digunakan

bagi siswa SMP N 1 Patean kelas VII. Faktor yang menjadikan model ini dapat

Page 77: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

64

diterima siswa kelas SMP N 1 Patean kelas VII adalah dari semua aspek yang

diuji coba yang ada, lebih dari 90 % siswa dapat mempraktikan dengan baik. Baik

dari pemahaman peraturan permainan, penerapan sikap dalam kegiatan permainan

bola basket dengan ring bergerak yang sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan

perkembangan. Secara keseluruhan model bola basket dengan ring bergerak ini

dapat diterima siswa SMP dengan baik, sehingga uji coba skala besar model ini

dapat digunakan bagi siswa SMP N 1 Patean kelas VII.

4.6 Prototipe Produk

Pengertian permainan bola basket dengan ring bergerak

Permainan bola basket dengan ring bergerak merupakan permainan yang

memiliki ring (basket) yang dapat bergerak, dengan arah gerakan ke kanan dan

kiri di daerah batas garis akhir dan garis samping kedua sisi lapangan. Masing-

masing tim terdiri dari 7 orang, dimana salah satu orang dari masing-maing tim

bertugas sebagai pemegang ring berupa hulahop, sedangkan 6 orang lainya

bersiap memainkan bola untuk dapat mencetak angka (poin). Aturan yang

digunakan dalam permainan bola basket dengan ring bergerak ini hampir sama

dengan peraturan yang ada pada permainan bola basket yang sebenarnya. Namun

ada beberapa peraturan yang telah dimodifikasi sedemikian rupa yang disesuaikan

dengan kondisi yang ada di lapangan.

Permulaan permainan dimulai seperti permainan bola basket sebenarnya,

dimana jump ball dilakukan oleh dua orang pemain yang saling berhadapan , dan

pemain yang lain berada di luar lingkaran tengah lapangan. Pada permainan ini

setiap tim mendapat kesempatan untuk mencetak angka (poin) ke daerah

Page 78: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

65

pertahanan lawan dengan memasukkan bola ke ring yang di pegang oleh teman

satu teamnya. Tim yang dapat memasukan bola ke ring mendapat nilai/poin 1.

Team yang mendapat jumlah total nilai terbanyak dari hasil memasukkan bola

selama 2 x 10 menit, maka tim itulah yang menjadi pemenangnya.

4.6.1 Aturan permainan bola basket dengan ring bergerak

Berikut adalah peraturan-peraturan dalam permainan bola basket dengan

ring bergerak. Peraturan dalam permainan bola basket dengan ring bergerak terdiri

dari beberapa hal antara lain :

1) Aturan permainan bola basket dengan ring bergerak

1) Bola dapat dilempar ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau

kedua tangan.

2) Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau

kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul dengan kepalan tangan.

3) Pemain tidak boleh berlari sambil memegang bola, bola harus

dipantulkan/dribble jika ingin membawa bola.

4) Bola harus dipegang dengan telapak tangan, tidak diperbolehkan

memegang bola dengan lengan.

5) Tidak ada tembakan 3 poin ataupun tembakan 2 poin semuanya mendapat

1 poin.

6) Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong,

memukul, atau menjegal pemain lawan dengan berbagai cara. Jika

pemain melakukan pelanggaran diperingatkan.

7) Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan masuk ke dalam ring/hulahop.

Page 79: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

66

2) Penjaga hullalup

1) Tidak boleh melewati garis luar lapangan.

2) Penjaga boleh berlari ke kanan atau ke kiri secara mobile.

3) Hullahup berada di atas kepala dan boleh di gerakkan ke kanan atau ke

kiri dengan memiringkan badan.

3) Wasit

1) Permainan bola basket dengan ring bergerak dipimpin oleh satu orang

wasit.

2) Wasit mempunyai wewenang untuk mengawasi jalanya permainan.

3) Wasit berada di garis samping lapangan.

4) Cara mencetak Poin/angka

1) Angka/poin yang dicetak jika bola dapat masuk ke ring/hulahop.

2) Bola yang masuk mendapatkan poin 1.

3) Team yang mencetak angka/poin terbanyak selama pertandingan 2 x 10

menit menjadi pemenang pertandingan.

4) Jika terjadi imbang maka dilakukan dengan adu pinalti.

5) Hukuman Pinalti

1) Pemain yang melakukan pelanggaran di area batas penjagaan ring akan

mendapatkan pinalti.

2) Tembakan pinalti dilakukan dari setengah lingkaran lapangan.

6) Lemparan ke dalam

1) Lemparan ke dalam dilakukan jika seluruh bola telah melewati garis

samping, maupun garis akhir lapangan baik menggelinding di atas

lapangan maupun melayang di udara.

Page 80: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

67

2) Saat melakukan lemparan ke dalam tidak boleh menyentuh garis.

7) Pihak yang memasukkan gol terbanyak menjadi pemenangnya.

Kelebihan dari model permainan ini adalah :

1) Ada strategi yang digunakan untuk mendapatkan skor.

2) Siswa lebih aktif dalam bergerak.

3) Siswa mampu mengetahui model permainan yang dimodifikasi.

4) Masih menggunakan lapangan yang sebenarnya.

5) Jumlah pemain yang lebih akan membantu mendapatkan skor.

Kelemahan dari model permainan ini adalah

1) Siswa tidak bisa mengatur posisi masing-masing.

2) Siswa cenderung bergerombol.

3) Penjaga hullahup kurang konsentrasi.

Page 81: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

68

BAB V

KAJIAN DAN SARAN

5.1 Kajian

Hasil akhir dari kegiatan penelitian pengembangan ini adalah produk

model modifikasi permaianan bola basket dengan ring bergerak, berdasarkan data

pada uji coba skala kecil (N=14) dan uji coba lapangan (N=146).

Berdasarkan data hasil uji coba dan pengamatan selama penelitian maka

dilakukan beberapa revisi meliputi :

5.1.1 Bola

Bola yang digunakan dalam permainan bola basket dengan ring bergerak

adalah bola tangan karena untuk segi keamanan dan bola ini ringan sehingga anak

akan dengan mudah untuk mengoper kepada temannya. Karena dalam modifikasi

mampu membuat siswa menjadi senang dan tidak cenderung membosankan.

5.1.2 Hulahop

Hulahop yang digunakan menggunakan hulahop yang berukuran kecil

disesuaikan dengan keadaan di lapangan untuk siswa SMP.

Berdasarkan analisa hasil penelitian dan pembahasan dalam skripsi ini,

maka dapat disimpulkan bahwa :

1) Produk model modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

dipraktekkan kepada subjek uji coba. Hal itu berdasarkan hasil analisis data

dari evaluasi ahli penjas didapat rata-rata presentase 82,6%, hasil analisis data

dari evaluasi ahli pembelajaran didapat rata-rata presentase 84%. Berdasarkan

Page 82: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

69

kriteria yang telah ditetapkan maka produk modifikasi permainan bola basket

dengan ring bergerak ini telah memenuhi kriteria sangat baik sehingga

digunakan untuk siswa SMP Negeri I Patean.

2) Produk model modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak sudah

dapat digunakan bagi siswa SMP Negeri I Patean. Hal ini berdasarkan hasil

analisis data uji coba skala kecil didapat rata-rata presentase 84,54% dan hasil

analisis data uji coba lapangan didapat rata-rata presentase pilihan jawaban

yang sesuai 90,02%. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka

modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak telah memenuhi

kriteria sangat baik sehingga dapat digunakan untuk siswa SMP N I Patean.

3) Produk Pembelajaran melalui modifikasi permainan bola basket dengan ring

bergerak dapat meningkatkan aktifitas gerak siswa, hal ini dapat dilihat dari

hasil kenaikan denyut nadi siswa setelah melakukan aktifitas modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak.

5.2 Saran

5.2.1 Modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak sebagai produk

yang telah dihasilkan dari penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif

penyampaian materi pembelajaran permainan bola basket untuk siswa

SMP Negeri I Patean.

5.2.2 Penggunaan model ini dilaksanakan seperti apa yang direncanakan

sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan sesuai dengan tujuan

pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan.

Page 83: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

70

5.2.3 Modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak dapat

memudahkan siswa bermain bola basket karena telah dimodifikasi

sedemikian rupa.

5.2.4 Bagi guru penjasorkes di SMP diharapkan dapat mengembangkan model-

model permainan bola basket yang lebih menarik untuk dapat menjadikan

siswanya lebih bergerak aktif dalam pembelajaran penjasorkes.

Beberapa acuan yang perlu diperhatikan oleh pembaca adalah sebagai

berikut :

1) Penggunaan modifikasi permainan ini harus memperhatikan faktor keamanan

dan keselamatan siswa karena dalam permainan bola basket dengan ring

bergerak menggunakan ring berupa hulahop yang dipegang oleh salah satu

pemain dari masing-masing team.

2) Faktor keamanan siswa yang lainya adalah dengan cara mengganti bola yang

digunakan yaitu dengan bola tangan yang cenderung lebih ringan dengan

permukaan yang halus.

Page 84: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

71

DAFTAR PUSTAKA

Abdulkadir Ateng. 1992. Azas dan Landasan Pendidikan Jasmani. Depdikbud Adang Suherman. 2000. Dasar-dasar Penjaskes. Jakarta : Depdiknas. Amung Ma’mun dan M. Saputra, Yudha. 2000. Perkembangan Gerak dan Belajar

Gerak. Jakarta: Depdiknas. Bahagia dan Suherman. 2000: 12-16. Permainan Cabang Olahraga. Husdarta dan M. Saputra Yudha. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:

Depdiknas. Jewwet, Ennis dan Bain dalam Martin Sudarmono. 2010. Materi Penjasorkes

SMP. Jakarta : Depdiknas Imam Sodikun. 1991. Olahraga Pilihan Bola Basket. Jakarta: Depdiknas. Keven. A. Prusak. 2007. Permainan Bola Basket. Klaten: Citra Aji Prama. Martin Sudarmono, 2001. “Skripsi Pengembangan Model Pembelajaran

Sepakbola Melalui Permainan Sepakbola Gawang Ganda Bagi Siswa SMP di Ajibarang Kabupaten Banyumas Tahun Pelajaran 2009/2010”. Semarang: UNNES Semarang.

Moh. Ali.1987. Penelitian Kependidikan Prosedur Dan Strategi. Bandung: Offset

Angka. Nuril Ahmadi. 2007. Permainan Bola Basket. Surakarta: Era Intermedia. Poerwodarminto. 2003. Kamus besar bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Rusli Lutan dan Adang Suherman. 2000. Perencanaan Pembelajaran Penjas.

Jakarta: Depdiknas. Soegiyanto dan Sodjarwo. 1993. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta :

Depdikbud Suharsimi, Arikunto.2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Sugiyanto dan Sudjarwo. 1991. Perkembangan Motorik. Jakarta: Depdiknas. ……………………….. ,1993. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta:

Depdiknas.

Tim Penyusun. 2011. Panduan Penyusunan Skripsi. Semarang: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.

Page 85: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

72

Lampiran 1

Page 86: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

73

Lampiran 2

Page 87: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

74

Lampiran 3

Page 88: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

75

Page 89: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

76

Lampiran 4

Page 90: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

77

Lampiran 5

Page 91: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

78

Lampiran 6

LEMBAR EVALUASI UNTUK AHLI

EVALUASI PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN

PERMAINAN BOLA BASKET DALAM PENJASORKES PADA SISWA

SMP NEGERI I PATEAN KABUPATEN KENDAL

Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Materi pokok : Permainan Bola Basket

Sasaran Program : Siswa Sekolah Menengah Pertama

Evaluator :

Tanggal :

Lembar evaluasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu,

sebagai ahli Pendidikan Jasmani terhadap model permainan bola tangan yang

efektif dan efisien untuk proses pembelajaran Penjasorkes bagi siswa usia dini

yang kami modifikasi. Sehubungan dengan hal tersebut kami berharap kesediaan

Bapak/Ibu untuk memberikan respon pada setiap pertanyaan sesuai dengan

petunjuk dibawah ini.

Petunjuk :

1. Lembar evaluasi ini diisi oleh ahli Penjas.

2. Evaluasi mencakup aspek bentuk/model permainan, komentar dan saran

umum, serta kesimpulan.

3. Rentangan evaluasi mulai dari “tidak baik” sampai dengan “sangat baik”

dengan cara member tanda “ ” pada kolom yang tersedia.

Keterangan :

1 : tidak baik

Page 92: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

79

2 : kurang baik

3 : cukup baik

4 : baik

5 : sangat baik

4. Komentar, kritik, dan saran mohon dituliskan pada kolom yang telah

disediakan dan apabila tidak mencukupi mohon ditulis pada kertas tambahan

yang telah disediakan.

A. Kualitas Model Permainan

No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian Komentar

1. Kesesuaian dengan

kompetensi dasar.

1 2 3 4 5

2. Kejelasan petunjuk

permainan

3. Ketepatan memilih

bentuk/model permainan

bagi siswa.

4. Kesesuaian alat dan

fasilitas yang digunakan.

5. Kesesuaian

bentuk/model permainan

untuk dimainkan siswa.

6. Kesesuaian

bentuk/model permainan

dengan karakteristik

siswa.

7. Mendorong

perkembangan aspek

fisik/jasmani siswa.

8. Mendorong

perkembangan aspek

kognitif siswa.

9. Mendorong

perkembangan aspek

psikomotor siswa.

10. Mendorong

perkembangan afektif

siswa.

11. Dapat dimainkan siswa

Page 93: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

80

putra maupun putri.

12. Dapat dimainkan siswa

yang terampil maupun

tidak terampil.

13. Mendorong siswa aktif

bergerak.

14. Meningkatkan minat dan

motivasi siswa

berpartisipasi dalam

pembelajaran permainan

bola basket.

15. Aman untuk diterapkan

dalam pembelajaran

permainan bola basket.

B. Saran untuk Perbaikan Model Permainan

Petunjuk :

1. Apabila diperlukan revisi pada model permainan ini, mohon dituliskan

pada kolom 2.

2. Alasan diperlukan revisi, mohon dituliskan pada kolom 3.

3. Saran untuk perbaikan mohon ditulis dengan singkat dan jelas pada kolom

No. Bagian yang direvisi Alasan direvisi Saran perbaikan

1 2 3 4

Page 94: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

81

C. Komentar dan Saran Umum

D. Kesimpulan

Model permainan ini dinyatakan :

1. Layak untuk digunakan / uji coba skala kecil tanpa revisi

2. Layak untuk digunakan / uji coba skala kecil dengan revisi sesuai saran

3. Tidak layak untuk digunakan / uji coba skala kecil

(mohon diberi tanda silang pada nomor sesuai dengan kesimpulan Anda)

Mengetahui,

Evaluasi ahli Penjas

Page 95: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

82

Lampiran 7

JAWABAN LEMBAR EVALUASI UNTUK AHLI

EVALUASI PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN

PERMAINAN BOLA BASKET DALAM PENJASORKES PADA SISWA

SMP NEGERI I PATEAN KABUPATEN KENDAL

Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Materi pokok : Permainan Bola Basket

Sasaran Program : Siswa Sekolah Menengah Pertama

Evaluator : Aris Mulyono, S.pd, M.pd

Tanggal : 8 Maret 2012

A. Kualitas Model Permainan

No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian

Komentar 1 2 3 4 5

1. Kesesuaian dengan

kompetensi dasar.

2. Kejelasan petunjuk

permainan

3.

Ketepatan memilih

bentuk/model permainan

bagi siswa.

4. Kesesuaian alat dan

fasilitas yang digunakan.

5.

Kesesuaian

bentuk/model permainan

untuk dimainkan siswa.

6.

Kesesuaian

bentuk/model permainan

dengan karakteristik

siswa.

7.

Mendorong

perkembangan aspek

fisik/jasmani siswa.

8. Mendorong

perkembangan aspek

Page 96: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

83

kognitif siswa.

9.

Mendorong

perkembangan aspek

psikomotor siswa.

10.

Mendorong

perkembangan afektif

siswa.

11. Dapat dimainkan siswa

putra maupun putri.

12.

Dapat dimainkan siswa

yang terampil maupun

tidak terampil.

13. Mendorong siswa aktif

bergerak.

14.

Meningkatkan minat dan

motivasi siswa

berpartisipasi dalam

pembelajaran permainan

bola basket.

15.

Aman untuk diterapkan

dalam pembelajaran

permainan bola basket.

B. Saran untuk Perbaikan Model Permainan

No. Bagian yang direvisi Alasan direvisi Saran perbaikan

1 Tentang model

permainannya

Terlalu sulit untuk anak

mempraktekannya

Diganti dengan pola

permainan yang lebih

mudah

2 Tentang jumlah

pemainnya

Karena akan kesulitan

mengkondisikan teman

1 teamnya

Menggunakan jumlah

pemain yang

sebenarnya sesuai

aturan

Page 97: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

84

C. Komentar dan Saran Umum

Untuk memodifikasi ataupun membuat inovasi guna mengkondisikan

proses pembelajaran khususnya bola basket agar efektif dan efisien namun

tetap optimal, diharapkan tetap mengacu pada fundamental dan peraturan

yang baku bola basket

D. Kesimpulan

Layak untuk di gunakan

Page 98: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

85

Lampiran 8

JAWABAN LEMBAR EVALUASI UNTUK AHLI

EVALUASI PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN

PERMAINAN BOLA BASKET DALAM PENJASORKES PADA SISWA

SMP NEGERI I PATEAN KABUPATEN KENDAL

Mata pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Materi pokok : Permainan Bola Basket

Sasaran Program : Siswa Sekolah Menengah Pertama

Evaluator : SULASTRI

Tanggal : 3 APRIL 2012

A. Kualitas Model Permainan

No. Aspek yang dinilai Skala Penilaian

Komentar 1 2 3 4 5

1. Kesesuaian dengan

kompetensi dasar.

2. Kejelasan petunjuk

permainan

3.

Ketepatan memilih

bentuk/model permainan

bagi siswa.

4. Kesesuaian alat dan

fasilitas yang digunakan.

5.

Kesesuaian

bentuk/model permainan

untuk dimainkan siswa.

6.

Kesesuaian

bentuk/model permainan

dengan karakteristik

siswa.

7.

Mendorong

perkembangan aspek

fisik/jasmani siswa.

8. Mendorong

perkembangan aspek

Page 99: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

86

kognitif siswa.

9.

Mendorong

perkembangan aspek

psikomotor siswa.

10.

Mendorong

perkembangan afektif

siswa.

11. Dapat dimainkan siswa

putra maupun putri.

12.

Dapat dimainkan siswa

yang terampil maupun

tidak terampil.

13. Mendorong siswa aktif

bergerak.

14.

Meningkatkan minat dan

motivasi siswa

berpartisipasi dalam

pembelajaran permainan

bola basket.

15.

Aman untuk diterapkan

dalam pembelajaran

permainan bola basket.

B. Saran untuk Perbaikan Model Permainan

No. Bagian yang direvisi Alasan direvisi Saran perbaikan

Page 100: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

87

Page 101: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

88

Lampiran 9

Hasil Pengisian Kuesioner Ahli Penjas dan Ahli Pembelajaran

No. Aspek yang dinilai

Skor penilaian ahli penjas

dan ahli pembelajaran

A B

1. Kesesuaian dengan kompetensi

dasar. 4 4

2. Kejelasan petunjuk permainan 4 4

3. Ketepatan memilih bentuk/model

permainan bagi siswa. 4 4

4. Kesesuaian alat dan fasilitas yang

digunakan. 4 4

5.

Kesesuaian bentuk/model

permainan untuk dimainkan

siswa.

4 4

6.

Kesesuaian bentuk/model

permainan dengan karakteristik

siswa.

4 4

7. Mendorong perkembangan aspek

fisik/jasmani siswa. 4 4

8. Mendorong perkembangan aspek

kognitif siswa. 4 4

9. Mendorong perkembangan aspek

psikomotor siswa. 4 5

10. Mendorong perkembangan afektif

siswa. 4 4

11. Dapat dimainkan siswa putra

maupun putri. 4 4

12. Dapat dimainkan siswa yang

terampil maupun tidak terampil. 4 4

13. Mendorong siswa aktif bergerak. 4 4

14.

Meningkatkan minat dan motivasi

siswa berpartisipasi dalam

pembelajaran permainan bola

basket.

5 5

15.

Aman untuk diterapkan dalam

pembelajaran permainan bola

basket.

5 5

Jumlah skor 62 63

Rata-rata 4,13 4,2

Persentase rata-rata 82,6 % 84 %

Page 102: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

89

Keterangan :

A : Ahli Penjas

B : Ahli pembelajaran

Keterangan :

a. Rentang skor setiap item pertanyaan adalah 1-5

b. Skor maksimal adalah 5 dan skor minimal adalah 1

c. Kategori nilai tiap skor :

1. Tidak baik

2. Kurang baik

3. Cukup baik

4. Baik

5. Sangat baik

Page 103: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

90

Lampiran 10

Lembar Pengisian Kuisoner Siswa

Lembar soal pengisian kuesioner model pembelajaran penjasorkes melalui

modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak.

Nama :

Kelas :

Sekolah :

No :

Jenis kelamin :

Usia :

Petunjuk pengisian

1. Kuesioner atau soal ini diadakan dalam rangka pembuatan skripsi.

2. Jawaban tidak akan mempengaruhi nilai-nilai di lingkungan sekolah.

3. Jawaban bersifat rahasia.

4. Jawaban pertanyaan diisi dengan tanda silang (X).

Aspek Kognitif

1. Apakah setelah pembelajaran ini, anda mengetahui teknik dasar permainan

bola basket ?

a. Ya

b. Tidak

2. Apakah anda dapat mempraktekkan teknik dasar permainan bola basket

dengan ring bergerak pada saat permainan ?

a. Ya

b. Tidak

3. Apakah anda tahu bahwa permainan bola basket dapat dilakukan dengan

menggunakan sarana prasarana yang sederhana ?

a. Ya

b. Tidak

Page 104: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

91

4. Apakah anda perlu melakukan pemanasan sebelum bermain bola basket

dengan ring bergerak?

a. Ya

b. Tidak

5. Apakah setelah pembelajaran ini, anda mengetahui jumlah pemain pada

saat permainan bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

6. Apakah setelah pembelajaran ini, anda mengetahui bola apakah yang

digunakan dalam modifikasi permainan bola basket dengan ring bergerak?

a. Ya

b. Tidak

7. Apakah anda tahu berapa lama waktu pertandingan untuk modifikasi

permainan bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

8. Apakah anda tahu cara bermain bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

9. Apakah anda dapat menjelaskan pada teman anda bagaimana cara bermain

bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

10. Apakah denyut nadi anda mengalami perubahan setelah melakukan

permainan bola basket dengan ring bergerak?

a. Ya

b. Tidak

Aspek Psikomotor

1. Apakah anda tahu tujuan dari permainan bola basket dengan ring

bergerak?

a. Ya

Page 105: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

92

b. Tidak

2. Apakah dalam permainan ini anda dapat menyerang pertahanan lawan ?

a. Ya

b. Tidak

3. Apaka anda bisa memainkan model permainan bola basket dengan ring

bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

4. Apakah dengan permainan bola basket dengan ring bergerak, anda mudah

untuk mengoper bola ?

a. Ya

b. Tidak

5. Apakah anda dapat menggiring / mendriblle bola ?

a. Ya

b. Tidak

6. Apakah anda merasa kesulitan menjadi penjaga hullahup dalam permainan

ini ?

a. Ya

b. Tidak

7. Apakah dalam permainan bola basket dengan ring bergerak, anda mudah

untuk mencetak gol ?

a. Ya

b. Tidak

8. Apakah anda dapat melakukan shooting ?

a. Ya

b. Tidak

9. Apakah cara bermaian bola basket dengan ring bergerak ini lebih mudah

dari permainan bola basket yang anda kenal sekarang ?

a. Ya

b. Tidak

Page 106: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

93

10. Apakah permainan bola basket dengan ring bergerak dapat membuat anda

lebih aktif bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

Aspek Afektif

1. Apakah permainan bola basket dengan ring bergerak sangat

menyenangkan setelah anda lakukan ?

a. Ya

b. Tidak

2. Apakah permainan bola basket dengan ring bergerak dapat meningkatkan

sportifitas ?

a. Ya

b. Tidak

3. Apakah setelah anda melakukan permainan bola basket dengan ring

bergerak, merasa dapat meningkatkan kesehatan?

a. Ya

b. Tidak

4. Apakah anda akan mentaati peraturan bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

5. Apakah setiap pemain harus mentaati peraturan bola basket dengan ring

bergerak?

a. Ya

b. Tidak

6. Apakah anda bisa bekerjasama dengan teman satu tim atau regu ketika

kamu bermain bola basket dengan ring bergerak ?

a. Ya

b. Tidak

7. Apakah dalam bermain bola basket dengan ring bergerak dibutuhkan kerja

sama untuk memenangkan pertandingan ?

a. Ya

Page 107: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

94

b. Tidak

8. Apakah seorang pemain boleh menentang keputusan yang diberikan oleh

wasit ?

a. Ya

b. Tidak

9. Apabila tim anda kalah, apakah anda akan mengakui keunggulan tim

lawan?

a. Ya

b. Tidak

10. Apakah anda bersedia bermain bola basket dengan ring bergerak kembali ?

a. Ya

b. Tidak

Page 108: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

95

Lampiran 11

DAFTAR SISWA SMP N 1 PATEAN

( UJI COBA SKALA KECIL )

No Nama Jenis Kelamin Umur

1. Agus Atkhul Aziz L 12 tahun

2. Ahmad Hidayat L 12 tahun

3. Anang Alfaroyi L 13 tahun

4. Bagus Himmam Ali L 13 tahun

5. Bintaro Gibran L 13 tahun

6. Dwiki Febriyanto L 13 tahun

7. Dwiki Febriyono L 13 tahun

8. Ganang Yoga Pratama L 12 tahun

9. Guguh Saputro L 13 tahun

10. Fatwa Amarullah L 13 tahun

11. Jodhi Anggoro L 13 tahun

12. Makmum Sholeh L 12 tahun

13. Moch. Hasan Caisar L 12 tahun

14. Moch. Miftakhul L 13 tahun

JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

A. ASPEK KOGNITIF

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz A A A A A A B A A A

2 Ahmad Hidayat A A A A A B A A A A

3 Anang Alfaroyi A A A A B A A A A A

4 Bagus Himmam Ali A A A A A A A A A A

5 Bintaro Gibran A A A A A B A A A A

6 Dwiki Febriyanto A B A A A A B A A B

7 Dwiki Febriyono A A A A A B A A A A

8 Ganang Yoga Pratama A A A A A A B A A A

9 Guguh Saputro A B A A B A A A A B

Page 109: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

96

10 Fatwa Amarullah A A A A A B A B A A

11 Jodhi Anggoro A B A A A A A A A B

12 Makmum Sholeh A A A A A B B A A A

13 Moch. Hasan Caisar A A A A A A A A A B

14 Moch. Miftakhul A A A A A A A B A B

JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

B. ASPEK PSIKOMOTORIK

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz A A A A A A A A B A

2 Ahmad Hidayat A A A A B A A A A B

3 Anang Alfaroyi B A A A A A A A A A

4 Bagus Himmam Ali B A A A A A A A A B

5 Bintaro Gibran A A B A A A A A B A

6 Dwiki Febriyanto A A A A A A B A A A

7 Dwiki Febriyono A A B A A A B A A A

8 Ganang Yoga Pratama A A A A A A A B B A

9 Guguh Saputro A B A A B A A A A A

10 Fatwa Amarullah B A A B A A A A A A

11 Jodhi Anggoro B A A A B A A A A A

12 Makmum Sholeh A B A A A A A B A A

13 Moch. Hasan Caisar A A A A B A A A A A

14 Moch. Miftakhul B A A A A A A A A A

JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

C. ASPEK AFEKTIF

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz B A A A A A A B A A

2 Ahmad Hidayat A A B A A A A A A A

3 Anang Alfaroyi A A A A A A B A A A

4 Bagus Himmam Ali B A B A A A A A A A

5 Bintaro Gibran A A A B A A A A A B

Page 110: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

97

6 Dwiki Febriyanto A A B A A A A B A A

7 Dwiki Febriyono A B A A A A B A A A

8 Ganang Yoga Pratama B A A A A A A A A B

9 Guguh Saputro A A B A A A A A A A

10 Fatwa Amarullah A A A A B A A A A A

11 Jodhi Anggoro A B A A B A A A A A

12 Makmum Sholeh B B A A A A A A A A

13 Moch. Hasan Caisar A A B A A A A A A A

14 Moch. Miftakhul A A A A A A A A A A

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

A. ASPEK KOGNITIF

No Nama Siswa Butir Soal No

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

2 Ahmad Hidayat 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

3 Anang Alfaroyi 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

4 Bagus Himmam Ali 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

5 Bintaro Gibran 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

6 Dwiki Febriyanto 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 7

7 Dwiki Febriyono 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

8 Ganang Yoga Pratama 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

9 Guguh Saputro 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 7

10 Fatwa Amarullah 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8

11 Jodhi Anggoro 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 8

12 Makmum Sholeh 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 8

13 Moch. Hasan Caisar 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

14 Moch. Miftakhul 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8

Jumlah 14 11 14 14 12 9 10 12 14 9

Page 111: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

98

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

B. ASPEK PSIKOMOTORIK

No Nama Siswa Butir Soal No Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

2 Ahmad Hidayat 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

3 Anang Alfaroyi 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

4 Bagus Himmam Ali 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 8

5 Bintaro Gibran 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 8

6 Dwiki Febriyanto 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

7 Dwiki Febriyono 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 8

8 Ganang Yoga Pratama 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 8

9 Guguh Saputro 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8

10 Fatwa Amarullah 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 8

11 Jodhi Anggoro 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 8

12 Makmum Sholeh 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 8

13 Moch. Hasan Caisar 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

14 Moch. Miftakhul 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

9 12 12 13 10 14 12 12 11 12

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=14)

C. ASPEK AFEKTIF

No Nama Siswa Butir Soal No

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Agus Atkhul Aziz 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 8

2 Ahmad Hidayat 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

3 Anang Alfaroyi 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

4 Bagus Himmam Ali 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 8

5 Bintaro Gibran 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 8

6 Dwiki Febriyanto 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8

7 Dwiki Febriyono 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 8

8 Ganang Yoga Pratama 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 8

9 Guguh Saputro 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

10 Fatwa Amarullah 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

Page 112: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

99

11 Jodhi Anggoro 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8

12 Makmum Sholeh 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

13 Moch. Hasan Caisar 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

14 Moch. Miftakhul 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

Jumlah 10 11 9 13 12 14 12 12 14 12

Page 113: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

100

Lampiran 12

Data Hasil Uji Coba Skala Kecil (N=14)

No Aspek Jawaban Persentase

1. Apakah setelah pembelajaran ini, anda

mengetahui teknik dasar permainan bola

basket?

YA 100%

2. Apakah anda dapat mempraktekkan teknik

dasar permainan bola basket dengan ring

bergerak?

YA 78,57%

3. Apakah anda tahu bahwa perrmainan bola

basket dapat dilakukan dengan sarana prasarana

yang sederhana?

YA 100%

4. Apakah anda perlu melakukan pemanasan

sebelum bermain bola basket dengan ring

bergerak?

YA 100%

5. Apakah siswa mengetahui jumlah pemain bola

basket dengan ring bergerak? YA 85,71%

6. Apakah siswa mengetahui jenis bola yang

digunakan pada permainan bola basket dengan

ring bergerak?

YA 64,29%

7. Apakah siswa mengetahui berapa lama waktu

pertandingan permainan bola basket dengan

ring bergerak?

YA 71,43%

8. Apakah anda tahu cara bermain bola basket

dengan ring bergerak ? YA 85,71%

9. Apakah anda dapat menjelaskan pada teman

anda bagaimana cara bermain bola basket

dengan ring bergerak?

YA 100%

10. Apakah denyut nadi anda mengalami

perubahan setelah melakukan permainan bola YA 64,29%

Page 114: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

101

basket dengan ring bergerak?

11. Apakah anda tahu tujuan dari permainan bola

basket dengan ring bergerak? YA 64,29%

12. Apakah dalam permainan ini anda dapat

menyerang pertahanan lawan ? YA 85,71%

13. Apaka anda bisa memainkan model permainan

bola basket dengan ring bergerak YA 85,71%

14. Apakah dengan permainan bola basket dengan

ring bergerak, anda mudah untuk mengoper

bola ?

YA 92,86%

15. Apakah anda dapat menggiring / mendriblle

bola ? YA 71,43%

16. Apakah anda merasa kesulitan menjadi penjaga

hullahup dalam permainan ini ? TIDAK 100%

17. Apakah dalam permainan bola basket dengan

ring bergerak, anda mudah untuk mencetak

gol?

YA 85,71%

18. Apakah anda dapat melakukan shooting ? YA 85,71%

19. Apakah cara bermaian bola basket dengan ring

bergerak ini lebih mudah dari permainan bola

basket yang anda kenal sekarang ?

YA 78,57%

20. Apakah permainan bola basket dengan ring

bergerak dapat membuat anda lebih aktif

bergerak ?

YA 85,71%

21. Apakah permainan bola basket dengan ring

bergerak sangat menyenangkan setelah anda

lakukan ?

YA 71,43%

22. Apakah permainan bola basket dengan ring

bergerak dapat meningkatkan sportifitas ? YA 78,57%

23. Apakah setelah anda melakukan permainan YA 64,29%

Page 115: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

102

bola basket dengan ring bergerak, merasa dapat

meningkatkan kesehatan?

24. Apakah anda akan mentaati peraturan bola

basket dengan ring bergerak ? YA 85,71%

25. Apakah setiap pemain harus mentaati peraturan

bola basket dengan ring bergerak? YA 92,86%

26. Apakah anda bisa bekerjasama dengan teman

satu tim atau regu ketika kamu bermain bola

basket dengan ring bergerak ?

YA 85,71%

27. Apakah dalam bermain bola basket dengan ring

bergerak dibutuhkan kerja sama untuk

memenangkan pertandingan?

YA 100%

28. Apakah seorang pemain boleh menentang

keputusan yang diberikan oleh wasit ? TIDAK 85,71%

29. Apabila tim anda kalah, apakah anda akan

mengakui keunggulan tim lawan? YA 100%

30. Apakah anda bersedia bermain bola basket

dengan ring bergerak kembali ? YA 85,71%

RATA - RATA 84,52%

Page 116: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

103

Lampiran 13

DAFTAR SISWA SMP N 1 PATEAN

( UJI COBA SKALA BESAR )

No Nama Siswa Jenis

Kelamin Umur

1 Dyah Ayu Widjayanti P 11

2 Erika Ella Amelia P 12

3 Farida Rahayu P 13

4 Fifi Ariyani P 12

5 Indah Fitriani P 12

6 Indah Sulistiyani P 13

7 Putri Adi Alfianti P 12

8 Khusniatun P 12

9 Marlina Putri Arlita P 12

10 Muhajirin L 13

11 Mustika Janah P 12

12 Nunung Khumaeroh P 12

13 Salman Alfarisi L 13

14 Siti Rofiqoh P 12

15 Titik Asiyah P 12

16 Winarti P 12

17 Wulan Fitriyani P 12

18 Yulaela P 12

19 Ade Isma Suryani P 12

20 Ahmad Afifudin L 12

21 Ani Siti Halimah P 14

22 Anisa Kurnia Utami P 13

23 Annas Tasya Astuti P 12

24 Aprilia Dhammashinta P 12

25 Ari Setiyawan L 12

26 Bagus Arya Abiyasa L 13

27 Cahyo Purnomo L 12

28 Dewi Kartika Pratiwi P 12

29 Dimas Bagas Arizal L 12

30 Dwi Agung Nugroho L 13

31 Fandi Ristanto L 13

32 Febrian Dwiyoga L 12

Page 117: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

104

33 Fitri Puji Lestari P 12

34 Merna Errina P 12

35 Muhamad Ferdiansyach Ari P L 12

36 Muhamad Irzad F L 12

37 Muhammad Anwar L 13

38 Mustafid L 13

39 Nia Fahrunnisa P 14

40 Nur Arofi L 12

41 Nurul Jannah Syafitri P 12

42 Ragil Ra'is Raharja L 14

43 Ragil Tri Ardian L 13

44 Rita Cahya Ningrum P 13

45 Rizkianti Galuh Widiastuti P 13

46 Siffa Prihanindhita P 13

47 Silvia Wulan Agustina P 12

48 Siti Alimah P 15

49 Sugiyarto L 13

50 Yulia Kartikasari P 13

51 Alfarikin L 11

52 Andi Setiawan L 12

53 Aprilia Dhamasanti P 12

54 Ari Cahyo Ningrum P 12

55 Ari Setyawan L 13

56 Bima Cavalerra Restu Poetra L 12

57 Catur Yulianto L 13

58 Eli Herliyana P 12

59 Eva Santiyani P 12

60 Farras Setiyo Wibowo L 13

61 Febri Setiawan L 12

62 Gita Saputra L 13

63 Impron Nur Syahid L 12

64 Kunti Inayati P 12

65 Maya Puji Astuti P 13

66 Muhamad Khaerol Muharom L 13

67 Muhammad Agus Chandra N. L 13

68 Muhammad Fatkhur Sadewa L 12

69 Muhammad Ilham Yusuf L 12

70 Nadian Pujiarti Munir P 13

71 Nasikhun L 12

Page 118: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

105

72 Nining Setya Ningsih P 12

73 Nisa Ayu Pratiwi P 12

74 Okta Praganingsih P 12

75 Pila Puriana P 12

76 Rochayati P 13

77 Shafira Cahyani Putri P 13

78 Suci Indarti P 12

79 Sumini Utami P 12

80 Wahyu Andhi Prastyo L 12

81 Wahyu Listiawati P 12

82 Yuda Sulistiono L 13

83 Arif Setyo Nugroho L 13

84 Arifin L 12

85 Arvia Gariella P 12

86 A'yuni Sarifah P 12

87 Budi Anggraeni P 12

88 Desya Ramadhani P 13

89 Dian Feri Yanto L 12

90 Diki Roni Febriyanto L 12

91 Diko Gigih Prasetyantoro L 13

92 Eka Rahma Sadewy P 12

93 Fajar Muhammad Rizky L 12

94 Friska Dian Natalia P 13

95 Hanang Miftahudin L 12

96 Hendri Dwi Oktafian L 13

97 Ika Nur Fitriah P 13

98 Laela Safitri P 13

99 Maisyaroh P 12

100 Mila Agusta Titania P 12

101 Nanum Afisa P 12

102 Nur Himawan Arifanto L 12

103 Nur Inayati P 13

104 Nur Kholid Arifani L 13

105 Puat Maulana L 13

106 Rizki Alvin Mahmud L 12

107 Rizky Hari Kurniawan L 13

108 Santi Wahyuni P 13

109 Sofi Ani P 13

110 Taufik Hidayat L 12

Page 119: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

106

111 Tressha Camelia P 12

112 Uswatun Khasanah P 13

113 Wahyu Andriyanto L 13

114 Titin Nirwanti P 13

115 Adella Denada P 11

116 Adi Afiyargi L 11

117 Akhisni Nur Hariswati P 12

118 Alif Kholiq Fernanda L 13

119 Aprian Pamuji Aji L 13

120 Ardi Rahayu L 13

121 Atika Kusumaningrum P 12

122 Avin Anggriawan P 13

123 Candra Ayu Nurkhasanah P 13

124 Dimas Ady Prayoga L 12

125 Fajar Amin Fathoni L 13

126 Fatwa Novita P 12

127 Fenni Fadhilah P 11

128 Frediya Almustofa L 13

129 Furi Afrianto L 14

130 Galang Rizky Pratama L 12

131 Hendriyanti P 13

132 Heri Budiyanto L 13

133 Indah Dwi Lestari P 13

134 Indri Noviawan L 12

135 Lia Kustanti P 12

136 Masrukhatul Fudhola' P 13

137 Muhamad Haedar Fahmi L 13

138 Nur Aini P 13

139 Pramesti Sukmo Effedi L 12

140 Renanda Anggun Pramesty P 13

141 Rika Sri Ayu P P 12

142 Rizki Yuliningtyas P 12

143 Siti Mukaromah P 12

144 Suci Purwati P 13

145 Titania Harsis Biyanti P 13

146 Wiwi Widiastuti P 12

Page 120: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

107

JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

A. ASPEK KOGNITIF

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu Widjayanti A A A A B B A A A A

2 Erika Ella Amelia A A A B A A A A A A

3 Farida Rahayu A A A A A A A B B B

4 Fifi Ariyani A A A A A A B A B A

5 Indah Fitriani A B A B A A A A B A

6 Indah Sulistiyani A A A A B A A A A B

7 Putri Adi Alfianti A A A A A B A A A A

8 Khusniatun A A A A A A A A B B

9 Marlina Putri Arlita B A A A A B A A A A

10 Muhajirin A B A B A A A A A A

11 Mustika Janah A A A A A A A A A A

12 Nunung Khumaeroh A A A A A A A A A A

13 Salman Alfarisi A A A B A A A A A A

14 Siti Rofiqoh A B A A A B A A B A

15 Titik Asiyah B A A A A A A A A A

16 Winarti A A A A A A A A A A

17 Wulan Fitriyani B B A A A A A A A A

18 Yulaela A A A A A A A A A A

19 Ade Isma Suryani A A A A A A A A A A

20 Ahmad Afifudin A A A A A A B A A A

21 Ani Siti Halimah A A A A A A B A B A

22 Anisa Kurnia Utami A A A A A A A A B A

23 Annas Tasya Astuti A A A A A A A A A A

24 Aprilia Dhammashinta A A A A A A A A A A

25 Ari Setiyawan A A A B A A A A A A

26 Bagus Arya Abiyasa A A A A A A A A B A

27 Cahyo Purnomo A A A A A A A A B A

28 Dewi Kartika Pratiwi A A A A A A A A A A

29 Dimas Bagas Arizal A A A A A A A A A A

30 Dwi Agung Nugroho A A A B A A A A A A

31 Fandi Ristanto A A A B A A A A A A

32 Febrian Dwiyoga A A B A A A A B A A

33 Fitri Puji Lestari A A A A A A A A B A

34 Merna Errina A B A B A A A A B A

Page 121: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

108

35 Muhamad Ferdiansyach Ari P A A A A B A A A A B

36 Muhamad Irzad F A A A A A B A A A A

37 Muhammad Anwar A A A A A A A A B A

38 Mustafid B A A A A A A A B A

39 Nia Fahrunnisa A B A B A A A A A A

40 Nur Arofi A A A A A A A A A A

41 Nurul Jannah Syafitri A A A A A A A A A A

42 Ragil Ra'is Raharja A A A B A A A A A A

43 Ragil Tri Ardian A B A A A A A A B A

44 Rita Cahya Ningrum B A A A A A A A A A

45 Rizkianti Galuh Widiastuti A A A A A A A A A A

46 Siffa Prihanindhita B B A A A A A A A A

47 Silvia Wulan Agustina A A A A A A A A A A

48 Siti Alimah A B A A A A A A B A

49 Sugiyarto A A A A A A A A A A

50 Yulia Kartikasari A A A A A A A A A A

51 Alfarikin A A A A A A A B A B

52 Andi Setiawan A A A B B A A A A A

53 Aprilia Dhamasanti A B A B A A A A A A

54 Ari Cahyo Ningrum A A A A A A A A A A

55 Ari Setyawan A A A B B A A A A A

56 Bima Cavalerra Restu Poetra A A A A B A A A B A

57 Catur Yulianto A A A A B B A A A A

58 Eli Herliyana A A A A A B A A A B

59 Eva Santiyani A A A A B B A A A A

60 Farras Setiyo Wibowo A A A A A A A A A A

61 Febri Setiawan A A A B A B A A A A

62 Gita Saputra A B B A A A A A A A

63 Impron Nur Syahid B A A A A A A A A A

64 Kunti Inayati A A A A B A A A A A

65 Maya Puji Astuti A A A A A A A A B A

66 Muhamad Khaerol Muharom A B A A A B A A A A

67 Muhammad Agus Chandra N. A B B A A A A A A A

68 Muhammad Fatkhur Sadewa A A A A B A A A A A

69 Muhammad Ilham Yusuf A A A A A B A A A A

70 Nadian Pujiarti Munir A B A A A B A A A A

71 Nasikhun A A A A A A A A A A

72 Nining Setya Ningsih B B A A A A A A A A

73 Nisa Ayu Pratiwi A A A A A B A A A A

Page 122: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

109

74 Okta Praganingsih A A A A A A B A A A

75 Pila Puriana A A A A A B A A A A

76 Rochayati A A A A A A A B A A

77 Shafira Cahyani Putri A A A A A A B A A A

78 Suci Indarti A B A A A A A A B A

79 Sumini Utami A A A A A A A A A A

80 Wahyu Andhi Prastyo A A A A A A B A A A

81 Wahyu Listiawati A A A A A A A A A A

82 Yuda Sulistiono A A A A A A A A A A

83 Arif Setyo Nugroho A A A A A A A A B A

84 Arifin A A A A A A A A A A

85 Arvia Gariella A B A A A A A A A A

86 A'yuni Sarifah A A A A A A A A A B

87 Budi Anggraeni A A A A A A A A B A

88 Desya Ramadhani A A A A A A A A B A

89 Dian Feri Yanto A A A A A A A A A A

90 Diki Roni Febriyanto A B A A A A A A A A

91 Diko Gigih Prasetyantoro A B A A A A A B A A

92 Eka Rahma Sadewy A A A A A A A A A A

93 Fajar Muhammad Rizky A B A A A A A A A A

94 Friska Dian Natalia A A A A B A A A A A

95 Hanang Miftahudin A A A A A A A A A A

96 Hendri Dwi Oktafian A A A A A A A B A A

97 Ika Nur Fitriah A B A A A A A A A A

98 Laela Safitri B B A A A A A A A A

99 Maisyaroh A A A A A A A A A A

100 Mila Agusta Titania A A A A B A A A A A

101 Nanum Afisa A B A A A A A A A A

102 Nur Himawan Arifanto A A A A A A A A A A

103 Nur Inayati A A A A A A A A A A

104 Nur Kholid Arifani A A A B A A A A A A

105 Puat Maulana A A B A A B A A A A

106 Rizki Alvin Mahmud A A B A A A A A A A

107 Rizky Hari Kurniawan A A A A A A A A A A

108 Santi Wahyuni A A A B A A A A A A

109 Sofi Ani A B A A A A A A A A

110 Taufik Hidayat A A A A A A A A A A

111 Tressha Camelia A B A A A A A B A A

112 Uswatun Khasanah A B A A A A A A A A

Page 123: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

110

113 Wahyu Andriyanto A A A A A B A A A A

114 Titin Nirwanti A A B A A B A A A A

115 Adella Denada A A A A A A A A A A

116 Adi Afiyargi A A B A A A B A A A

117 Akhisni Nur Hariswati A A A A A B B A A A

118 Alif Kholiq Fernanda A A B A A B A A A A

119 Aprian Pamuji Aji A A A A A B A A A A

120 Ardi Rahayu A A A A A B A A A A

121 Atika Kusumaningrum A A A A A A B A A A

122 Avin Anggriawan A A A A A A B A A A

123 Candra Ayu Nurkhasanah A A A A A B A A B A

124 Dimas Ady Prayoga A A A A A A A A B A

125 Fajar Amin Fathoni A A A A A A A A A B

126 Fatwa Novita A A A A A A A A A A

127 Fenni Fadhilah B A A A A A A B A B

128 Frediya Almustofa A A A A A A A B A A

129 Furi Afrianto A A A A A B A B A A

130 Galang Rizky Pratama A A A A A A B A A A

131 Hendriyanti A A A A A A A A A B

132 Heri Budiyanto A A B A A A A A A A

133 Indah Dwi Lestari A B A A A A A A A A

134 Indri Noviawan A A A A A A A A A B

135 Lia Kustanti A A A A A A A B A A

136 Masrukhatul Fudhola' A A B A A A A A A A

137 Muhamad Haedar Fahmi A A A A A A B A A B

138 Nur Aini A A A A A B A A A A

139 Pramesti Sukmo Effedi A A B B A A A A A A

140 Renanda Anggun Pramesty A A B A A A A A B A

141 Rika Sri Ayu P A A B A A A A A A A

142 Rizki Yuliningtyas A A A A A A A B A A

143 Siti Mukaromah A A A A A A A A A B

144 Suci Purwati A A A A A A A A B B

145 Titania Harsis Biyanti A A B A A B A A A A

146 Wiwi Widiastuti A A A A A A A A B A

Page 124: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

111

JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

B. ASPEK PSIKOMOTOR

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu Widjayanti A A A B A B A B A A

2 Erika Ella Amelia A A A A A A A A A A

3 Farida Rahayu A A A B A A A A A A

4 Fifi Ariyani A A A A A A A A A A

5 Indah Fitriani A A B A A A A A A A

6 Indah Sulistiyani A A A B A A A A A A

7 Putri Adi Alfianti A A B B A A A A A A

8 Khusniatun A A A A A A A A A A

9 Marlina Putri Arlita A A A B A A A A A A

10 Muhajirin A A B A A A A A A A

11 Mustika Janah A A A A A A A A A A

12 Nunung Khumaeroh A A A A A A A A A A

13 Salman Alfarisi A A A A A A A A A A

14 Siti Rofiqoh B A A A B A A A B A

15 Titik Asiyah B A A B A A A A A A

16 Winarti A A A A A A A A A A

17 Wulan Fitriyani A B A B A A A A A A

18 Yulaela A A A A A A A A A A

19 Ade Isma Suryani A A A A A A A A A B

20 Ahmad Afifudin A A B A A A A A A A

21 Ani Siti Halimah A A A B A B B B A A

22 Anisa Kurnia Utami A A B A A A A A A A

23 Annas Tasya Astuti A A A A A A A A A A

24 Aprilia Dhammashinta A A A A A A A A A A

25 Ari Setiyawan B A A B A A A A A A

26 Bagus Arya Abiyasa A A A A A A A A A A

27 Cahyo Purnomo A A A A A A A A A A

28 Dewi Kartika Pratiwi A A A A A A A A A A

29 Dimas Bagas Arizal A A A A A A A A A A

30 Dwi Agung Nugroho A A A B A A A A A A

31 Fandi Ristanto A A A A A A A A A A

32 Febrian Dwiyoga A A A B A A A A A A

33 Fitri Puji Lestari A A A A A A A A A A

34 Merna Errina A A B A A A A A A A

Page 125: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

112

35 Muhamad Ferdiansyach Ari P A A A B A A A A A A

36 Muhamad Irzad F A A B B A A A A A A

37 Muhammad Anwar A A B A A A A A A A

38 Mustafid A A A B A A A A A A

39 Nia Fahrunnisa A A B A A A A A A A

40 Nur Arofi A A A A A A A A A A

41 Nurul Jannah Syafitri A A A A A A A A A A

42 Ragil Ra'is Raharja A A A A A A A A A A

43 Ragil Tri Ardian A A A A B A A A B A

44 Rita Cahya Ningrum A A A B A A A A A A

45 Rizkianti Galuh Widiastuti A A A A A A A A A A

46 Siffa Prihanindhita A B A B A A A A A A

47 Silvia Wulan Agustina A A A A A A A A A A

48 Siti Alimah A A A B A A A A A A

49 Sugiyarto A A A A A B A B A A

50 Yulia Kartikasari A A B A A A A A A A

51 Alfarikin A A A B A A A A A A

52 Andi Setiawan A A A A A A A A A A

53 Aprilia Dhamasanti A B A B A A A A A A

54 Ari Cahyo Ningrum A A A A A A A A A A

55 Ari Setyawan A B A B A A A A A A

56 Bima Cavalerra Restu Poetra A A B A A A A A A A

57 Catur Yulianto A A A A A A A A A A

58 Eli Herliyana A A A B A A A A A B

59 Eva Santiyani A A A B A A A A A A

60 Farras Setiyo Wibowo A A A B B A A A B A

61 Febri Setiawan A A A A A A A A A A

62 Gita Saputra A B A B A A A A A A

63 Impron Nur Syahid A A A A A A A A A B

64 Kunti Inayati A B A B A A A A A B

65 Maya Puji Astuti A A A A A A A A A B

66 Muhamad Khaerol Muharom A A A B A A A A A A

67 Muhammad Agus Chandra N. A A B A A A A A A A

68 Muhammad Fatkhur Sadewa A A A A A A A A A A

69 Muhammad Ilham Yusuf A A A A A A A A A A

70 Nadian Pujiarti Munir A A A B A A A A A B

71 Nasikhun A B A A A A A A A A

72 Nining Setya Ningsih A A A A A A A A A A

73 Nisa Ayu Pratiwi A A A A A A A A A A

Page 126: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

113

74 Okta Praganingsih A A A A B A A A B A

75 Pila Puriana A A A A A A A A A A

76 Rochayati A A A A A A A A A A

77 Shafira Cahyani Putri A A A A A A A A A A

78 Suci Indarti A A A B A A A A A A

79 Sumini Utami A A A B A A A A A A

80 Wahyu Andhi Prastyo A A A A A A A A A A

81 Wahyu Listiawati A A A A A A A A A A

82 Yuda Sulistiono A A A A A A A A A A

83 Arif Setyo Nugroho A A A B A A A A A A

84 Arifin A A A A A A A A A A

85 Arvia Gariella A A B A A A A A A A

86 A'yuni Sarifah A A A B A A A A A A

87 Budi Anggraeni A A A A B A A A B A

88 Desya Ramadhani A A A B A A A A A A

89 Dian Feri Yanto A A A A A A A A A A

90 Diki Roni Febriyanto A A A A A A A A A A

91 Diko Gigih Prasetyantoro A A A B A A A A A A

92 Eka Rahma Sadewy A A A A A A A A A B

93 Fajar Muhammad Rizky A B A A A A A A A A

94 Friska Dian Natalia A A A B A A A A A A

95 Hanang Miftahudin A A A A A A A A A A

96 Hendri Dwi Oktafian A B A A A A A A A A

97 Ika Nur Fitriah A B A A A A A A A A

98 Laela Safitri A A A A A A A A A A

99 Maisyaroh A A A A A A A A A A

100 Mila Agusta Titania A A A A A A A A A A

101 Nanum Afisa A A A A A A A A A A

102 Nur Himawan Arifanto A A A A A A A A A A

103 Nur Inayati A A A A A A A A A B

104 Nur Kholid Arifani A A A A A A A A A A

105 Puat Maulana A A A B A A A A A A

106 Rizki Alvin Mahmud A A A A A A A A A A

107 Rizky Hari Kurniawan A A A A B A A A B B

108 Santi Wahyuni A A A A A A A A A A

109 Sofi Ani A A A A A A A A A A

110 Taufik Hidayat A A A A A A A A A A

111 Tressha Camelia A A A A A A A A A A

112 Uswatun Khasanah A A A A B A A A B A

Page 127: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

114

113 Wahyu Andriyanto A B A A B A A A B A

114 Titin Nirwanti A B A A A A A A A A

115 Adella Denada A A A A A B B B A A

116 Adi Afiyargi A A A B A A A A A A

117 Akhisni Nur Hariswati A A A A A B B B A A

118 Alif Kholiq Fernanda A A A A A B A A A A

119 Aprian Pamuji Aji A A A B A A A A A A

120 Ardi Rahayu B A A A A A A A A A

121 Atika Kusumaningrum A A A A A B B B A A

122 Avin Anggriawan A A B A A A A A A A

123 Candra Ayu Nurkhasanah A A A A A B B B A A

124 Dimas Ady Prayoga B A A A A A A A A A

125 Fajar Amin Fathoni A A A B A B A B A A

126 Fatwa Novita A A A A A B A A A A

127 Fenni Fadhilah B B A A A A A A A A

128 Frediya Almustofa A A A A A A A A A A

129 Furi Afrianto B A A A A A A A A A

130 Galang Rizky Pratama A A A A A A A A A A

131 Hendriyanti B A A A A B A B A A

132 Heri Budiyanto A A A A A A A A A A

133 Indah Dwi Lestari B A A A A A B B A A

134 Indri Noviawan A A A A A B B B A A

135 Lia Kustanti A A A A A B A A A A

136 Masrukhatul Fudhola' B A A A B A A A A A

137 Muhamad Haedar Fahmi A A A A A A B A A A

138 Nur Aini B A A A A A A A A A

139 Pramesti Sukmo Effedi A A A A A B A B A A

140 Renanda Anggun Pramesty A A A A A A A A A A

141 Rika Sri Ayu P A A A A A A A A A A

142 Rizki Yuliningtyas A A A A B A A A B A

143 Siti Mukaromah B A A A A A B B A A

144 Suci Purwati A A A A A B A A A A

145 Titania Harsis Biyanti A B A A B A A A A A

146 Wiwi Widiastuti A A A A A B A B A A

Page 128: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

115

JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

C. ASPEK AFEKTIF

No Nama Siswa Butir Soal No

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu Widjayanti A A A A A B A A A B

2 Erika Ella Amelia A A A A A A A A A A

3 Farida Rahayu A A A B A A B A A B

4 Fifi Ariyani A A A A A A A A A A

5 Indah Fitriani A A A A A B A A B A

6 Indah Sulistiyani A B A A A B B A A A

7 Putri Adi Alfianti A A A A A A A A B B

8 Khusniatun A A A A A B A A A B

9 Marlina Putri Arlita A A A B A A A A A A

10 Muhajirin A A A A B A A A A A

11 Mustika Janah A A A A A B A A A A

12 Nunung Khumaeroh A A A A A A A A A A

13 Salman Alfarisi A A A A A A A A A A

14 Siti Rofiqoh A B B A A A A A A B

15 Titik Asiyah A A A A B A A A A B

16 Winarti A A A A A A A A A A

17 Wulan Fitriyani A A A A A A A A A B

18 Yulaela A A A A A A A A A A

19 Ade Isma Suryani A A A A A A A A A A

20 Ahmad Afifudin A A A A B A A A A A

21 Ani Siti Halimah B A A A A A A A A A

22 Anisa Kurnia Utami A A A A B A A A A B

23 Annas Tasya Astuti A A A A A A A A A A

24 Aprilia Dhammashinta A A A A A A A A A A

25 Ari Setiyawan A A A A A B A A A A

26 Bagus Arya Abiyasa A A A A A A A A A A

27 Cahyo Purnomo A A A A A A A A A A

28 Dewi Kartika Pratiwi A A A A A A A A A A

29 Dimas Bagas Arizal A A A A A A A A A A

30 Dwi Agung Nugroho A A A A A B A A A B

31 Fandi Ristanto A A A A A A A A A A

32 Febrian Dwiyoga A A A A A A B A A A

33 Fitri Puji Lestari A A A A A A A A A A

34 Merna Errina A A A A A B A A A A

Page 129: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

116

35 Muhamad Ferdiansyach Ari P A B A A A B B A A A

36 Muhamad Irzad F A A A A A A A A B B

37 Muhammad Anwar A A A A A B A A A B

38 Mustafid A A A A A A A A B A

39 Nia Fahrunnisa B A A A A A A A A A

40 Nur Arofi A A A A A B A A A A

41 Nurul Jannah Syafitri A A A A A A A A A A

42 Ragil Ra'is Raharja B A A A A A A A A A

43 Ragil Tri Ardian A A A A A A A A A B

44 Rita Cahya Ningrum A A A A B A A A A B

45 Rizkianti Galuh Widiastuti A A A A A A A A A A

46 Siffa Prihanindhita A A A B A A A A A A

47 Silvia Wulan Agustina A A A A A A A A A A

48 Siti Alimah B A A A A A A A A A

49 Sugiyarto A A A A A A A A A B

50 Yulia Kartikasari A A A A A A A A A A

51 Alfarikin A A A A A B A A A A

52 Andi Setiawan A A A A A A A A A A

53 Aprilia Dhamasanti A A A A A A A A A A

54 Ari Cahyo Ningrum B A A A A A A A A A

55 Ari Setyawan A A B A A A A A A A

56 Bima Cavalerra Restu Poetra B A A A A A A A A A

57 Catur Yulianto A A A A A A A A A A

58 Eli Herliyana A A A A B A A A A A

59 Eva Santiyani A A A A A A A A B A

60 Farras Setiyo Wibowo A A A A A A A A B A

61 Febri Setiawan A A A A A A A A A A

62 Gita Saputra A A B A A A A A A A

63 Impron Nur Syahid A A A B A A A A A A

64 Kunti Inayati A A A A A A A A A A

65 Maya Puji Astuti A A A A A A A A A B

66 Muhamad Khaerol Muharom A A A A A A A A A A

67 Muhammad Agus Chandra N. B A A A A A A A A A

68 Muhammad Fatkhur Sadewa A A A A A A A A A B

69 Muhammad Ilham Yusuf A A A A B A A A A A

70 Nadian Pujiarti Munir A B A A A A A A A A

71 Nasikhun A A A A A A A A A B

72 Nining Setya Ningsih A A A A B A A A A A

73 Nisa Ayu Pratiwi A A A A A A A A A A

Page 130: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

117

74 Okta Praganingsih B A A A A A A A A A

75 Pila Puriana A A A A A A A A A B

76 Rochayati A A A A B A A A A A

77 Shafira Cahyani Putri A A A A A A A A A A

78 Suci Indarti B A A A A A A A A A

79 Sumini Utami A A A A A B A A A A

80 Wahyu Andhi Prastyo A A A A A A A A A A

81 Wahyu Listiawati A A A A A A A A A A

82 Yuda Sulistiono A A A A A A A A A A

83 Arif Setyo Nugroho A A A A A A A A A B

84 Arifin B A A A A A A A A A

85 Arvia Gariella A A A A A A A A A B

86 A'yuni Sarifah A A A A B A A A A A

87 Budi Anggraeni A A A A A A A A A A

88 Desya Ramadhani A A A A A A A A A B

89 Dian Feri Yanto A A A A A A A A A B

90 Diki Roni Febriyanto A A A A A A A A A A

91 Diko Gigih Prasetyantoro A A A A A A A A A B

92 Eka Rahma Sadewy B A A A A A A A A A

93 Fajar Muhammad Rizky A A A B A B A A A A

94 Friska Dian Natalia A B A A A A A A A B

95 Hanang Miftahudin B A A A A A A A A A

96 Hendri Dwi Oktafian A A A A A A A A A B

97 Ika Nur Fitriah A A A A A A A A A B

98 Laela Safitri A A A A A A B A A A

99 Maisyaroh B A A A A A A A A A

100 Mila Agusta Titania A A A A B A A A A A

101 Nanum Afisa A A A A A A A A B B

102 Nur Himawan Arifanto A A A A A A A A A A

103 Nur Inayati A A A B A A A A A A

104 Nur Kholid Arifani A A A A A A A A A A

105 Puat Maulana A A A A A A A A A A

106 Rizki Alvin Mahmud A A A A A A A A A A

107 Rizky Hari Kurniawan A A A A A A A A A A

108 Santi Wahyuni A A A A A A A A A A

109 Sofi Ani A A A A A A A A A A

110 Taufik Hidayat A A A A A A A A A B

111 Tressha Camelia A A B A A A A A A A

112 Uswatun Khasanah A A A A A A A A A B

Page 131: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

118

113 Wahyu Andriyanto A A A A A A A A A B

114 Titin Nirwanti B A A A A A A A A A

115 Adella Denada A A A A A A A A A B

116 Adi Afiyargi B A A A A A A A A A

117 Akhisni Nur Hariswati B A A A A A A A A A

118 Alif Kholiq Fernanda A A A A A A A A A A

119 Aprian Pamuji Aji B A A A A A A A A A

120 Ardi Rahayu A A A A A A A B A A

121 Atika Kusumaningrum A A A A A A A A A A

122 Avin Anggriawan A A A A A A A A A A

123 Candra Ayu Nurkhasanah A A A A A A A A A A

124 Dimas Ady Prayoga A A A B A A A A A B

125 Fajar Amin Fathoni A A A A A A A B A A

126 Fatwa Novita A A A B A A A A A A

127 Fenni Fadhilah B A A A A A A A A A

128 Frediya Almustofa A A A A A A A A A B

129 Furi Afrianto B A A A A A A A A A

130 Galang Rizky Pratama A A A B A A A A A B

131 Hendriyanti A A A A A A A A A A

132 Heri Budiyanto A A A A A A A B A A

133 Indah Dwi Lestari A B A A A A A A A A

134 Indri Noviawan A A A A A A A A A A

135 Lia Kustanti A A A A A A A B A A

136 Masrukhatul Fudhola' A A A A A A A A A A

137 Muhamad Haedar Fahmi A A A A A A A A A A

138 Nur Aini A A A A A A A A B A

139 Pramesti Sukmo Effedi A A A A A A A A A A

140 Renanda Anggun Pramesty A A A A A A A A A B

141 Rika Sri Ayu P A A A A A A A B A A

142 Rizki Yuliningtyas A A A A A A A A A B

143 Siti Mukaromah A A A A A A A A A B

144 Suci Purwati A A B A A A A A A A

145 Titania Harsis Biyanti A A A A A A A A A B

146 Wiwi Widiastuti A A A A A A A A A A

Page 132: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

119

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

A. ASPEK KOGNITIF

No Nama Siswa Butir Soal No

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu Widjayanti 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 8

2 Erika Ella Amelia 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

3 Farida Rahayu 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 7

4 Fifi Ariyani 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 8

5 Indah Fitriani 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 7

6 Indah Sulistiyani 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

7 Putri Adi Alfianti 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

8 Khusniatun 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

9 Marlina Putri Arlita 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 8

10 Muhajirin 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

11 Mustika Janah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

12 Nunung Khumaeroh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

13 Salman Alfarisi 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

14 Siti Rofiqoh 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 7

15 Titik Asiyah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

16 Winarti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

17 Wulan Fitriyani 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

18 Yulaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

19 Ade Isma Suryani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

20 Ahmad Afifudin 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

21 Ani Siti Halimah 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 8

22 Anisa Kurnia Utami 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

23 Annas Tasya Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

24 Aprilia Dhammashinta 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

25 Ari Setiyawan 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

26 Bagus Arya Abiyasa 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

27 Cahyo Purnomo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

28 Dewi Kartika Pratiwi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

29 Dimas Bagas Arizal 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

30 Dwi Agung Nugroho 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

31 Fandi Ristanto 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

32 Febrian Dwiyoga 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 8

33 Fitri Puji Lestari 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

34 Merna Errina 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 7

Page 133: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

120

35 Muhamad Ferdiansyach

Ari P 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

36 Muhamad Irzad F 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

37 Muhammad Anwar 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

38 Mustafid 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 8

39 Nia Fahrunnisa 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

40 Nur Arofi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

41 Nurul Jannah Syafitri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

42 Ragil Ra'is Raharja 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

43 Ragil Tri Ardian 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 8

44 Rita Cahya Ningrum 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

45 Rizkianti Galuh

Widiastuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

46 Siffa Prihanindhita 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

47 Silvia Wulan Agustina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

48 Siti Alimah 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 8

49 Sugiyarto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

50 Yulia Kartikasari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

51 Alfarikin 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8

52 Andi Setiawan 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8

53 Aprilia Dhamasanti 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

54 Ari Cahyo Ningrum 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

55 Ari Setyawan 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 8

56 Bima Cavalerra Restu

Poetra 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

57 Catur Yulianto 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 8

58 Eli Herliyana 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 8

59 Eva Santiyani 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 8

60 Farras Setiyo Wibowo 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

61 Febri Setiawan 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 8

62 Gita Saputra 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 8

63 Impron Nur Syahid 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

64 Kunti Inayati 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

65 Maya Puji Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

66 Muhamad Khaerol

Muharom 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 8

67 Muhammad Agus

Chandra N. 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 8

68 Muhammad Fatkhur

Sadewa 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

69 Muhammad Ilham 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

Page 134: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

121

Yusuf

70 Nadian Pujiarti Munir 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 8

71 Nasikhun 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

72 Nining Setya Ningsih 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

73 Nisa Ayu Pratiwi 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

74 Okta Praganingsih 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

75 Pila Puriana 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

76 Rochayati 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

77 Shafira Cahyani Putri 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

78 Suci Indarti 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 8

79 Sumini Utami 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

80 Wahyu Andhi Prastyo 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

81 Wahyu Listiawati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

82 Yuda Sulistiono 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

83 Arif Setyo Nugroho 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

84 Arifin 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

85 Arvia Gariella 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

86 A'yuni Sarifah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

87 Budi Anggraeni 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

88 Desya Ramadhani 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

89 Dian Feri Yanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

90 Diki Roni Febriyanto 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

91 Diko Gigih

Prasetyantoro 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 8

92 Eka Rahma Sadewy 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

93 Fajar Muhammad Rizky 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

94 Friska Dian Natalia 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

95 Hanang Miftahudin 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

96 Hendri Dwi Oktafian 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

97 Ika Nur Fitriah 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

98 Laela Safitri 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

99 Maisyaroh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

100 Mila Agusta Titania 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

101 Nanum Afisa 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

102 Nur Himawan Arifanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

103 Nur Inayati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

104 Nur Kholid Arifani 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

105 Puat Maulana 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8

106 Rizki Alvin Mahmud 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

Page 135: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

122

107 Rizky Hari Kurniawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

108 Santi Wahyuni 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

109 Sofi Ani 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

110 Taufik Hidayat 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

111 Tressha Camelia 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 8

112 Uswatun Khasanah 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

113 Wahyu Andriyanto 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

114 Titin Nirwanti 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8

115 Adella Denada 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

116 Adi Afiyargi 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 8

117 Akhisni Nur Hariswati 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 8

118 Alif Kholiq Fernanda 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8

119 Aprian Pamuji Aji 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

120 Ardi Rahayu 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

121 Atika Kusumaningrum 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

122 Avin Anggriawan 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

123 Candra Ayu

Nurkhasanah 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 8

124 Dimas Ady Prayoga 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

125 Fajar Amin Fathoni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

126 Fatwa Novita 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

127 Fenni Fadhilah 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 7

128 Frediya Almustofa 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

129 Furi Afrianto 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8

130 Galang Rizky Pratama 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

131 Hendriyanti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

132 Heri Budiyanto 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

133 Indah Dwi Lestari 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

134 Indri Noviawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

135 Lia Kustanti 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

136 Masrukhatul Fudhola' 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

137 Muhamad Haedar

Fahmi 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 8

138 Nur Aini 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

139 Pramesti Sukmo Effedi 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 8

140 Renanda Anggun

Pramesty 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 8

141 Rika Sri Ayu P 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

142 Rizki Yuliningtyas 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

143 Siti Mukaromah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

Page 136: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

123

144 Suci Purwati 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

145 Titania Harsis Biyanti 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 8

146 Wiwi Widiastuti 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

Jumlah 136 119 132 129 134 121 134 134 120 132

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

B. ASPEK PSIKOMOTOR

No Nama Siswa Butir Soal No

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu Widjayanti 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 7

2 Erika Ella Amelia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

3 Farida Rahayu 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

4 Fifi Ariyani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

5 Indah Fitriani 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

6 Indah Sulistiyani 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

7 Putri Adi Alfianti 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 8

8 Khusniatun 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

9 Marlina Putri Arlita 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

10 Muhajirin 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

11 Mustika Janah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

12 Nunung Khumaeroh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

13 Salman Alfarisi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

14 Siti Rofiqoh 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 7

15 Titik Asiyah 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 8

16 Winarti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

17 Wulan Fitriyani 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

18 Yulaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

19 Ade Isma Suryani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

20 Ahmad Afifudin 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

21 Ani Siti Halimah 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 6

22 Anisa Kurnia Utami 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

23 Annas Tasya Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

24 Aprilia Dhammashinta 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

25 Ari Setiyawan 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 8

26 Bagus Arya Abiyasa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

27 Cahyo Purnomo 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

28 Dewi Kartika Pratiwi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

Page 137: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

124

29 Dimas Bagas Arizal 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

30 Dwi Agung Nugroho 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

31 Fandi Ristanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

32 Febrian Dwiyoga 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

33 Fitri Puji Lestari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

34 Merna Errina 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

35 Muhamad Ferdiansyach Ari

P 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

36 Muhamad Irzad F 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 8

37 Muhammad Anwar 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

38 Mustafid 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

39 Nia Fahrunnisa 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

40 Nur Arofi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

41 Nurul Jannah Syafitri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

42 Ragil Ra'is Raharja 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

43 Ragil Tri Ardian 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

44 Rita Cahya Ningrum 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

45 Rizkianti Galuh Widiastuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

46 Siffa Prihanindhita 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

47 Silvia Wulan Agustina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

48 Siti Alimah 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

49 Sugiyarto 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8

50 Yulia Kartikasari 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

51 Alfarikin 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

52 Andi Setiawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

53 Aprilia Dhamasanti 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

54 Ari Cahyo Ningrum 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

55 Ari Setyawan 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

56 Bima Cavalerra Restu

Poetra 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

57 Catur Yulianto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

58 Eli Herliyana 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 8

59 Eva Santiyani 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

60 Farras Setiyo Wibowo 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 7

61 Febri Setiawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

62 Gita Saputra 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 8

63 Impron Nur Syahid 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

64 Kunti Inayati 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 7

65 Maya Puji Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

66 Muhamad Khaerol 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

Page 138: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

125

Muharom

67 Muhammad Agus Chandra

N. 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

68 Muhammad Fatkhur

Sadewa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

69 Muhammad Ilham Yusuf 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

70 Nadian Pujiarti Munir 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 8

71 Nasikhun 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

72 Nining Setya Ningsih 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

73 Nisa Ayu Pratiwi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

74 Okta Praganingsih 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

75 Pila Puriana 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

76 Rochayati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

77 Shafira Cahyani Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

78 Suci Indarti 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

79 Sumini Utami 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

80 Wahyu Andhi Prastyo 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

81 Wahyu Listiawati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

82 Yuda Sulistiono 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

83 Arif Setyo Nugroho 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

84 Arifin 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

85 Arvia Gariella 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

86 A'yuni Sarifah 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

87 Budi Anggraeni 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

88 Desya Ramadhani 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

89 Dian Feri Yanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

90 Diki Roni Febriyanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

91 Diko Gigih Prasetyantoro 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

92 Eka Rahma Sadewy 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

93 Fajar Muhammad Rizky 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

94 Friska Dian Natalia 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

95 Hanang Miftahudin 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

96 Hendri Dwi Oktafian 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

97 Ika Nur Fitriah 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

98 Laela Safitri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

99 Maisyaroh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

100 Mila Agusta Titania 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

101 Nanum Afisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

102 Nur Himawan Arifanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

103 Nur Inayati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

Page 139: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

126

104 Nur Kholid Arifani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

105 Puat Maulana 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

106 Rizki Alvin Mahmud 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

107 Rizky Hari Kurniawan 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 7

108 Santi Wahyuni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

109 Sofi Ani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

110 Taufik Hidayat 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

111 Tressha Camelia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

112 Uswatun Khasanah 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

113 Wahyu Andriyanto 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 7

114 Titin Nirwanti 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

115 Adella Denada 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 7

116 Adi Afiyargi 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

117 Akhisni Nur Hariswati 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 7

118 Alif Kholiq Fernanda 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

119 Aprian Pamuji Aji 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

120 Ardi Rahayu 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

121 Atika Kusumaningrum 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 7

122 Avin Anggriawan 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

123 Candra Ayu Nurkhasanah 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 7

124 Dimas Ady Prayoga 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

125 Fajar Amin Fathoni 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 7

126 Fatwa Novita 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

127 Fenni Fadhilah 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8

128 Frediya Almustofa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

129 Furi Afrianto 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

130 Galang Rizky Pratama 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

131 Hendriyanti 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 7

132 Heri Budiyanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

133 Indah Dwi Lestari 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 7

134 Indri Noviawan 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 7

135 Lia Kustanti 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

136 Masrukhatul Fudhola' 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 8

137 Muhamad Haedar Fahmi 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

138 Nur Aini 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

139 Pramesti Sukmo Effedi 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8

140 Renanda Anggun Pramesty 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

141 Rika Sri Ayu P 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

142 Rizki Yuliningtyas 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 8

Page 140: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

127

143 Siti Mukaromah 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 7

144 Suci Purwati 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

145 Titania Harsis Biyanti 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 8

146 Wiwi Widiastuti 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 8

Jumlah 134 132 132 108 135 130 137 132 137 137

HASIL REKAPITULASI JAWABAN KUISONER SISWA (N=146)

C. ASPEK AFEKTIF

No Nama Siswa Butir Soal No

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Dyah Ayu

Widjayanti 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 8

2 Erika Ella Amelia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

3 Farida Rahayu 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 7

4 Fifi Ariyani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

5 Indah Fitriani 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 8

6 Indah Sulistiyani 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 7

7 Putri Adi Alfianti 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

8 Khusniatun 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 8

9 Marlina Putri

Arlita 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

10 Muhajirin 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

11 Mustika Janah 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

12 Nunung

Khumaeroh 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

13 Salman Alfarisi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

14 Siti Rofiqoh 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 7

15 Titik Asiyah 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

16 Winarti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

17 Wulan Fitriyani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

18 Yulaela 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

19 Ade Isma Suryani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

20 Ahmad Afifudin 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

21 Ani Siti Halimah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

22 Anisa Kurnia

Utami 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

23 Annas Tasya

Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

24 Aprilia 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

Page 141: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

128

Dhammashinta

25 Ari Setiyawan 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

26 Bagus Arya

Abiyasa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

27 Cahyo Purnomo 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

28 Dewi Kartika

Pratiwi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

29 Dimas Bagas

Arizal 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

30 Dwi Agung

Nugroho 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 8

31 Fandi Ristanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

32 Febrian Dwiyoga 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

33 Fitri Puji Lestari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

34 Merna Errina 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

35 Muhamad

Ferdiansyach Ari P 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 7

36 Muhamad Irzad F 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

37 Muhammad

Anwar 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 8

38 Mustafid 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

39 Nia Fahrunnisa 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

40 Nur Arofi 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

41 Nurul Jannah

Syafitri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

42 Ragil Ra'is Raharja 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

43 Ragil Tri Ardian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

44 Rita Cahya

Ningrum 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 8

45 Rizkianti Galuh

Widiastuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

46 Siffa Prihanindhita 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

47 Silvia Wulan

Agustina 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

48 Siti Alimah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

49 Sugiyarto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

50 Yulia Kartikasari 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

51 Alfarikin 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

52 Andi Setiawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

53 Aprilia

Dhamasanti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

54 Ari Cahyo 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

Page 142: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

129

Ningrum

55 Ari Setyawan 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

56 Bima Cavalerra

Restu Poetra 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

57 Catur Yulianto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

58 Eli Herliyana 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

59 Eva Santiyani 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

60 Farras Setiyo

Wibowo 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

61 Febri Setiawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

62 Gita Saputra 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

63 Impron Nur

Syahid 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

64 Kunti Inayati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

65 Maya Puji Astuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

66 Muhamad Khaerol

Muharom 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

67 Muhammad Agus

Chandra N. 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

68 Muhammad

Fatkhur Sadewa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

69 Muhammad Ilham

Yusuf 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

70 Nadian Pujiarti

Munir 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

71 Nasikhun 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

72 Nining Setya

Ningsih 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

73 Nisa Ayu Pratiwi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

74 Okta Praganingsih 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

75 Pila Puriana 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

76 Rochayati 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

77 Shafira Cahyani

Putri 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

78 Suci Indarti 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

79 Sumini Utami 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 9

80 Wahyu Andhi

Prastyo 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

81 Wahyu Listiawati 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

82 Yuda Sulistiono 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

83 Arif Setyo

Nugroho 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

Page 143: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

130

84 Arifin 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

85 Arvia Gariella 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

86 A'yuni Sarifah 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

87 Budi Anggraeni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

88 Desya Ramadhani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

89 Dian Feri Yanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

90 Diki Roni

Febriyanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

91 Diko Gigih

Prasetyantoro 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

92 Eka Rahma

Sadewy 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

93 Fajar Muhammad

Rizky 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 8

94 Friska Dian

Natalia 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 8

95 Hanang

Miftahudin 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

96 Hendri Dwi

Oktafian 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

97 Ika Nur Fitriah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

98 Laela Safitri 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 9

99 Maisyaroh 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

100 Mila Agusta

Titania 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 9

101 Nanum Afisa 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 8

102 Nur Himawan

Arifanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

103 Nur Inayati 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

104 Nur Kholid Arifani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

105 Puat Maulana 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

106 Rizki Alvin

Mahmud 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

107 Rizky Hari

Kurniawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

108 Santi Wahyuni 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

109 Sofi Ani 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

110 Taufik Hidayat 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

111 Tressha Camelia 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

112 Uswatun Khasanah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

113 Wahyu Andriyanto 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

114 Titin Nirwanti 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

Page 144: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

131

115 Adella Denada 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

116 Adi Afiyargi 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

117 Akhisni Nur

Hariswati 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

118 Alif Kholiq

Fernanda 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

119 Aprian Pamuji Aji 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

120 Ardi Rahayu 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

121 Atika

Kusumaningrum 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

122 Avin Anggriawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

123 Candra Ayu

Nurkhasanah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

124 Dimas Ady

Prayoga 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 8

125 Fajar Amin

Fathoni 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

126 Fatwa Novita 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 9

127 Fenni Fadhilah 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

128 Frediya Almustofa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

129 Furi Afrianto 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9

130 Galang Rizky

Pratama 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 8

131 Hendriyanti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

132 Heri Budiyanto 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

133 Indah Dwi Lestari 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 9

134 Indri Noviawan 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

135 Lia Kustanti 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

136 Masrukhatul

Fudhola' 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

137 Muhamad Haedar

Fahmi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

138 Nur Aini 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 9

139 Pramesti Sukmo

Effedi 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

140 Renanda Anggun

Pramesty 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

141 Rika Sri Ayu P 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9

142 Rizki Yuliningtyas 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

143 Siti Mukaromah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

144 Suci Purwati 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 9

145 Titania Harsis 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 9

Page 145: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

132

Biyanti

146 Wiwi Widiastuti 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10

Jumlah 127 140 141 137 135 132 141 141 138 108

Page 146: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

133

Lampiran 14

Data Hasil Uji Coba Skala Besar (N=146)

No Aspek Persentase Kriteria Makna

1.

Apakah setelah pembelajaran ini,

anda mengetahui teknik dasar

permainan bola basket?

93,15 Sangat

Baik Digunakan

2.

Apakah anda dapat mempraktekkan

teknik dasar permainan bola basket

dengan ring bergerak?

81,51 Baik Digunakan

3.

Apakah anda tahu bahwa perrmainan

bola basket dapat dilakukan dengan

sarana prasarana yang sederhana?

90,41 Sangat

Baik Digunakan

4.

Apakah anda perlu melakukan

pemanasan sebelum bermain bola

basket dengan ring bergerak?

88,36 Baik Digunakan

5.

Apakah siswa mengetahui jumlah

pemain bola basket dengan ring

bergerak?

91,78 Sangat

Baik Digunakan

6.

Apakah siswa mengetahui jenis bola

yang digunakan pada permainan bola

basket dengan ring bergerak?

82,88 Baik Digunakan

7.

Apakah siswa mengetahui berapa

lama waktu pertandingan permainan

bola basket dengan ring bergerak?

90,41 Sangat

Baik Digunakan

8. Apakah anda tahu cara bermain bola

basket dengan ring bergerak ? 91,78

Sangat

Baik Digunakan

9.

Apakah anda dapat menjelaskan pada

teman anda bagaimana cara bermain

bola basket dengan ring bergerak?

82,19 Baik Digunakan

10. Apakah denyut nadi anda mengalami 90,41 Sangat Digunakan

Page 147: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

134

perubahan setelah melakukan

permainan bola basket dengan ring

bergerak?

Baik

11.

Apakah anda tahu tujuan dari

permainan bola basket dengan ring

bergerak?

91,78 Sangat

Baik Digunakan

12. Apakah dalam permainan ini anda

dapat menyerang pertahanan lawan ? 90,41

Sangat

Baik Digunakan

13.

Apaka anda bisa memainkan model

permainan bola basket dengan ring

bergerak

90,41 Sangat

Baik Digunakan

14.

Apakah dengan permainan bola

basket dengan ring bergerak, anda

mudah untuk mengoper bola?

73,97 Baik Digunakan

15. Apakah anda dapat menggiring /

mendriblle bola? 92,47

Sangat

Baik Digunakan

16.

Apakah anda merasa kesulitan

menjadi penjaga hullahup dalam

permainan ini ?

89,04 Baik Digunakan

17.

Apakah dalam permainan bola basket

dengan ring bergerak, anda mudah

untuk mencetak gol ?

93,84 Sangat

Baik Digunakan

18. Apakah anda dapat melakukan

shooting ? 90,41

Sangat

Baik Digunakan

19.

Apakah cara bermaian bola basket

dengan ring bergerak ini lebih mudah

dari permainan bola basket yang anda

kenal sekarang ?

93,84 Sangat

Baik Digunakan

20. Apakah permainan bola basket

dengan ring bergerak dapat membuat 93,84

Sangat

Baik Digunakan

Page 148: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

135

anda lebih aktif bergerak ?

21.

Apakah permainan bola basket

dengan ring bergerak sangat

menyenangkan setelah anda lakukan?

86,99 Baik Digunakan

22.

Apakah permainan bola basket

dengan ring bergerak dapat

meningkatkan sportifitas ?

95,89 Sangat

Baik Digunakan

23.

Apakah setelah anda melakukan

permainan bola basket dengan ring

bergerak, merasa dapat meningkatkan

kesehatan?

96,58 Sangat

Baik Digunakan

24. Apakah anda akan mentaati peraturan

bola basket dengan ring bergerak ? 93,84

Sangat

Baik Digunakan

25.

Apakah setiap pemain harus mentaati

peraturan bola basket dengan ring

bergerak?

92,47 Sangat

Baik Digunakan

26.

Apakah anda bisa bekerjasama

dengan teman satu tim atau regu

ketika kamu bermain bola basket

dengan ring bergerak ?

90,41 Sangat

Baik Digunakan

27.

Apakah dalam bermain bola basket

dengan ring bergerak dibutuhkan

kerja sama untuk memenangkan

pertandingan?

96,58 Sangat

Baik Digunakan

28.

Apakah seorang pemain boleh

menentang keputusan yang diberikan

oleh wasit ?

96,58 Sangat

Baik Digunakan

29.

Apabila tim anda kalah, apakah anda

akan mengakui keunggulan tim

lawan?

94,52 Sangat

Baik Digunakan

Page 149: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

136

30.

Apakah anda bersedia bermain bola

basket dengan ring bergerak kembali

?

73,97 Baik Digunakan

RATA - RATA 90,02

Sangat

Baik

Page 150: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

137

Lampiran 15

Data hasil keseluruhan dari evaluasi ahli, uji coba kelompok kecil,

dan uji coba lapangan.

No Komponen Hasil

1.

Evaluasi ahli

Hasil evaluasi ahli

bolabasket

Hasil evaluasi ahli

pembelajaran

Didapat presentase skala penilaian

81,6%, sehingga produk penilaian

modifikasi permainan bola basket

dengan ring bergerak dapat digunakan

oleh siswa SMP.

Didapat presentase skala penilaian 84%,

sehingga produk penilaian modifikasi

permainan bola basket dengan ring

bergerak dapat digunakan oleh siswa

SMP.

2. Uji kelompok kecil

Didapat presentase skala penilaian

84,52%, sehingga produk penilaian

modifikasi permainan bola basket

dengan ring bergerak dapat digunakan

oleh siswa SMP.

3. Uji lapangan

Didapat presentase skala penilaian

90,02%, sehingga produk penilaian

modifikasi permainan bola basket

dengan ring bergerak dapat digunakan

oleh siswa SMP.

Page 151: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

138

Lampiran 16

Dokumentasi penelitian

Menjelaskan tata cara permainan bola basket ring bergerak

Siswa melakukan permainan bola basket dengan ring bergerak

Page 152: PENGEMBANGAN MODEL PERMAINAN BOLA BASKET …lib.unnes.ac.id/19254/1/6101407189.pdf · pengembangan model permainan bola basket dalam penjasorkes pada siswa smp negeri 1 patean kabupaten

139

Siswa mengisi kuisoner permainan bola basket ring bergerak

Guru penjas mengawasi siswa dalam pengisian kuisoner