Kebijakan dan Alur Pengelolaan Keuangan KSM

A. TUJUAN

1.Menyediakan laporan keuangan KSM yang

layak audit sebagai informasi dan

pertanggungjawaban kepada berbagai pihak

terkait;

2.Pembelajaran kepada masyarakat dalam

pengelolaan keuangan KSM yang transparan

dan akuntabel;

B. STRUKTUR KSM

Keterangan : Bertanggungjawan mengelola pembukuan KSM

C. KEBIJAKAN REKENING BANK

• Setiap KSM (Nilai Kegiatan diatas Rp. 30 Juta) membuka rekening Bank karena proses pencairan dari LKM menggunakan Transfer sesuai terminasi;

• Speciment rekening bank KSM harus ditandatangani oleh tiga orang anggota KSM aktif;

• Transfer bank hanya dilakukan dengan bukti transaksi (pemindah bukuan) yang sudah ditandatangani/diketahui oleh Ketua KSM;.

D. KEBIJAKAN PENGELUARAN DANA • Semua pembayaran dengan Bukti Kas Keluar (BKK) harus

dirangkum per bulan dan dilakukan inspeksi oleh Ketua KSM dan LKM;

• BKK ditandatangani oleh penerima, penyetuju, dan pembuku;

• Semua lembar copy BKK harus disimpan sesuai dengan aturan penyimpanan (diodner dan urut tanggal transaksi);

• BKK harus jelas dan rinci penggunaannya, diperlukan bukti/nota toko sebagai lampiran BKK jika pengeluaran/pembelanjaan ke Toko;

• Blanko BKK yang masih kosong tidak diperkenankan ditandatangani penerima, penyetuju, dan pembuku.

E. KEBIJAKAN KAS

• Jumlah kas ditangan tidak lebih dari Rp.1.500.000,- dengan kurun waktu maksimal 2 hari kerja;

• Pengelola kas adalah Bendahara KSM, bukan pelaksana lapangan juga bukan logistik;

• Semua transaksi kas WAJIB didukung dengan BPB, BKK atau BKM;

• Bendahara dan Ketua KSM melakukan kas opname secara berkala.

F. BIAYA ADMINISTRASI KSM

1.Rp. 500 Ribu untuk nilai

pekerjaan maksimal Rp. 100 Juta

2.Rp. 750 Ribu untuk nilai

pekerjaan diatas Rp. 100 Juta

G. PELAPORAN

• Bendahara KSM harus menghasilkan laporan pengelolaan keuangan bulanan, yang menjelaskan secara rinci perubahan keuangan dalam satu periode bulanan dan laporan akhir kegiatan.

• Pelaporan yang harus dikeluarkan oleh KSM berupa progres keuangan dan fisik.

H. ALUR PEMBUKUAN KSM

Contoh Format Bukti, Pembukuan dan Pelaporan

Nama KSM :……………………….. Kelurahan/Desa :...……………………..

Kecamatan :...……………………..

Kota/ Kabupaten :..........................

No. Transaksi : ...../um/...../............

BUKTI KAS MASUK Terima dari : …………………………………

Keterangan : ………………………………… Jumlah yang diterima : Rp ……………………………

Terbilang ……………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………

…………………, ……………………… 20…………

Ketua KSM Bendahara Penyetor

(………………………) (………………………) (………………………)

Nama KSM :……………………….. Kelurahan/Desa :...……………………..

Kecamatan :...……………………..

Kota/ Kabupaten :..........................

No. Transaksi : ...../uk/...../............

BUKTI KAS KELUAR Dibayarkan kepda : …………………………………

Keterangan : ………………………………… Jumlah yang diterima : Rp ……………………………

Terbilang ……………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………

…………………, ……………………… 20…………

Ketua KSM Bendahara Penerima

(………………………) (………………………) (………………………)

Nama KSM :………………………..

Kelurahan/Desa :...…………………….. Kecamatan :...……………………..

Kota/Kabupaten :..........................

BUKTI PEMINDAHBUKUAN No.Bukti: …../bp/…../20.....

Uraian Debet Kredit ...................................................... ................................ ................................

...................................................... ................................ ................................

...................................................... ................................ ................................

...................................................... ................................ ................................

Keterangan transaksi:

……………………………………………………………………………………….................................................. ………………………………………………………………………………………..................................................

...........……………, ............……….. 20….......

Ketua KSM Bendahara

Terima Kasih