pengaruh manajemen laba riil, ukuran...

108
PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN PERUSAHAAN, LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL EKUITAS Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memenuhi Gelar Sarjana Ekonomi Oleh : MUHAMMAD ABDURRAHMAN FAJAR 1113082000032 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438H/2017

Upload: lamkhuong

Post on 28-May-2019

260 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN PERUSAHAAN,

LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA

TERHADAP BIAYA MODAL EKUITAS

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memenuhi Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

MUHAMMAD ABDURRAHMAN FAJAR

1113082000032

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1438H/2017

Page 2: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

ii

PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN PERUSAHAAN,

LIKUIDITAS SAHAM DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP

BIAYA MODAL EKUITAS

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

MUHAMMAD ABDURRAHMAN FAJAR

NIM. 1113082000032

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1438 H/2017

Atiqah, SE., MS.AK

NIP.19820120 200912 2 004

Page 3: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hari ini Rabu, 07 Juni 2017 telah dilakukan Ujian Komprehensif atas mahasiswa:

1. Nama : Muhammad Abdurrahman Fajar

2. NIM : 1113082000032

3. Jurusan : Akuntansi

4. Judul Skripsi : “PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN

PERUSAHAAN, LIKUIDITAS SAHAM DAN PENGUNGKAPAN

SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL EKUITAS”

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama proses Ujian Komprehensif, maka diputuskan bahwa

mahasiswi tersebut di atas dinyatakan LULUS dan diberi kesempatan untuk

melanjutkan ke tahap Ujian Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 07 Juni 2017

1. Fitri Damayanti, SE., M.Si

NIP.198107312006042003

(...........................................)

Penguji I

2. Husnul Khotimah, SE., MS., Ak

(............................................)

Penguji II

Page 4: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

iv

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini Kamis, 25 Januari 2018 telah dilakukan Ujian Skripsi atas mahasiswa:

1. Nama : Muhammad Abdurrahman Fajar

2. NIM : 1112082000032

3. Jurusan : Akuntansi

4. Judul Skripsi : “PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN

PERUSAHAAN, LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN

SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL EKUITAS”

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama proses ujian skripsi, maka diputuskan bahwa mahasiswa

tersebut di atas dinyatakan lulus dan skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 25 Januari 2018

1. Hepi Prayudiawan, S.E., MM., Ak., CA ( )

NIP. 19720516 200901 1 006 Ketua

2. Atiqah, SE., MS.AK. ( )

NIP.19820120 200912 2 004 Pembimbing

3. Zuwesty Eka Putri, SE., M. AK. ( )

NIP. 19800416 200901 2 006 Penguji Ahli

Page 5: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

v

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Muhammad Abdurrahman Fajar

Nomor Induk Mahasiswa : 1113082000032

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Jurusan : Akuntansi/Keuangan

Dengan ini menyatakan bahwa dalam penulisan skripsi ini, saya:

1. Tidak menggunakan ide orang lain tanpa mampu mengembangkan dan

mempertanggungjawabkan

2. Tidak melakukan plagiat terhadap naskah orang lain

3. Tidak menggunakan karya ilmiah orang lain tanpa menyebutkan

sumber asli atau tanpa menyebut pemilik karya

4. Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggung jawab atas

karya ini

Jikalau di kemudian hari ada tuntutan dari pihak lain atas karya saya dan telah

melalui pembuktian yang dapat di pertanggungjawabkan, ternyata memang

ditemukan bukti bahwa saya telah melanggar pernyataan di atas, maka saya siap

untuk dikenai sanksi berdasarkan aturan yang berlaku di Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

Jakarta, 28 Januari 2018

Yang menyatakan,

(Muhammad Abdurrahman Fajar)

Page 6: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS DIRI

1. Nama Lengkap : Muhammad Abdurrahman Fajar

2. Tempat Tanggal Lahir : Jakarta, 11 Maret 1995

3. Alamat : Jl. Baru RT 02/ RW 10 Kel. Baru, Kec.

Pasar Rebo, Jakarta Timur, 13780

4. Telepon : 083871450100

5. Email : [email protected]

II. PENDIDIKAN

1. TK KARTIKA XII Tahun 2000-2001

2. SDN BARU 08 PAGI Tahun 2001-2007

3. SMPN 179 JAKARTA Tahun 2007-2010

4. SMAN 98 JAKARTA Tahun 2010-2013

5. S1 Akuntansi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2013-2018

III. LATAR BELAKANG KELUARGA

1. Ayah : Karsono

2. Ibu : Novie Fiska Yanti

3. Anak Ke- dari : 1 dari 2 bersaudara

Page 7: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

vii

THE INFLUENCE OF REAL EARNING MANAGEMENT, COMPANY SIZE,

STOCK LIQUIDITY AND VOLUNTARY DISCLOSURE ON COST OF

CAPITAL

ABSTRACT

The purpose of this research is to find the influence of real earnings

management activities, firm size, stock liquidity and voluntary disclosure to a

firm’s cost of equity capital.

This research was using samples as many as 20 firm’s annual financial

reports during 2014-2016. Sample determination method used in this research is

purposive sampling. The hypothesis in this research was tested using multiple

regression analysis.

The results of this research indicate that stock liquidity has a significant

effect on the cost of equity capital. While the real earnings management activities,

firm size, and voluntary disclosure has no significant effect on the cost of equity

capital.

Keywords : real earnings management, firm size, stock liquidity, voluntary

disclosure,cost of equity capital

Page 8: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

viii

PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN PERUSAHAAN,

LIKUIDITAS SAHAM DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP

BIAYA MODAL EKUITAS

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh manajemen laba riil,

ukuran perusahaan, likuiditas saham dan pengungkapan sukarela terhadap biaya

modal ekuitas perusahaan.

Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 20 perusahaan selama

periode 2014-2016. Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian

ini adalah convenience sampling. Hipotesis dalam penelitiaan ini diuji

menggunakan analisis regresi berganda.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa likuiditas saham berpengaruh

signifikan terhadap biaya modal ekuitas. Sementara manajemen laba riil, ukuran

perusahaan, dan pengungkapan sukarela tidak berpengaruh signifikan terhadap

biaya modal ekuitas.

Kata kunci : manajemen laba riil, ukuran perusahaan, likuiditas saham,

pengungkapan sukarela, biaya modal ekuitas

Page 9: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

ix

KATA PENGANTAR

Bismillaahirrahmaanirrohiim

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “PENGARUH

MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN PERUSAHAAN, LIKUIDITAS

SAHAM DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA

MODAL EKUITAS”. Shalawat serta salam senantiasa penulis haturkan kepada

Nabi Muhammad SAW, yang telah membimbing umatnya menuju jalan

kebenaran.

Skripsi ini merupakan tugas akhir yang harus diselesaikan sebagai syarat

guna meraih gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa banyak pihak yang

telah membantu dalam proses penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu, syukur

Alhamdulillah penulis hanturkan atas kekuatan Allah SWT yang telah

menganugerahkannya. Selain itu, penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima

kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:

1. Kedua orang tua saya tercinta, Bapak Karsono dan Ibu Novie Fiska Yanti

yang telah memberikan bimbingan, dukungan, serta doa yang tiada hentinya.

Page 10: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

x

2. Almarhumah Ibu saya, Ria Yanuti Bastia Rini, dan juga almarhumah Adik

saya, Shafira Aulia Rahma, beserta keluarga besar saya yang telah

memberikan semangat dan doa dalam proses penyusunan skripsi ini.

3. Bapak Dr. M. Arief Mufraini, Lc., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Ibu Yessi Fitri, SE., M.Si Ak., CA. selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Bapak Hepi Prayudiawan, SE., Ak., MM. selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Ibu Atiqah, SE., MS.AK selaku dosen Pembimbing Skripsi yang telah

bersedia menyediakan waktunya yang sangat berharga untuk membimbing

penulis selama menyusun skripsi. Terima kasih atas segala masukan, motivasi

dan nasihat yang telah diberikan selama ini.

7. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang

sangat luas kepada penulis selama perkuliahan, semoga menjadi ilmu yang

bermanfaat dan menjadi amal kebaikan bagi kita semua.

8. Seluruh Staf Tata Usaha serta karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah membantu

peneliti dalam mengurus segala kebutuhan administrasi dan lain-lain.

9. Adam Verdian, Ricky Rizky Ramadhan, Nabila Ayu Indria, Dany Andrean

dan Septiani Mauliddina yang selalu membantu baik materi maupun akademis

Page 11: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xi

selama berjalannya perkuliahan di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

10. Pasukan kawan (kantin wacana) dan Sekawanan (Abdul, Ajeng, Andre,

Andrian, Atinio, Febri, Fika, Hugo, Indra, Nabila, Najib, Reja, Rian, Ricky,

Rizza) Terima kasih banyak atas kesusahan, kesenangan, dan perjuangan

bersama kalian.

11. Terima kasih pasukan aliansi dari Kita – Kita (Andre, Dina, Dimas, David,

Iskandar, Neneng) yang amat sangat membantu proses penyelesaian akhir

penelitian ini.

12. Keluarga besar Akuntansi 2013, terimakasih atas kenangan belajar bersama-

sama dan semangatnya selama ini.

13. Teman- teman KKN ASHABUANA, terimakasih atas perjuangannya untuk

menyelesaikan laporan KKN.

14. Seluruh pihak yang turut berperan dalam penelitian ini namun tidak dapat

disebutkan satu per satu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari

sempurna dikarnakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki

penulis. Oleh karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta

masukkan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 17 November 2017

(Muhammad Abdurrahman Fajar)

Page 12: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xii

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ....................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ......................... iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI .......................................... iv

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH .................. v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ................................................................... vi

ABSTRACT .................................................................................................. vii

ABSTRAK ................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ................................................................................. ix

DAFTAR ISI ................................................................................................ xii

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1

A. Latar Belakang Penelitian ..................................................... 1

B. Perumusan Masalah .............................................................. 6

C. Tujuan Penelitian .................................................................. 6

D. Manfaat Penelitian ................................................................ 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................ 8

A. Tinjauan Literatur.................................................................. 8

1. Agency Theory ................................................................ 8

Page 13: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xiii

2. Manajemen Laba ............................................................. 9

3. Ukuran Perusahaan.......................................................... 18

4. Likuiditas Saham ............................................................. 19

5. Pengungkapan Sukarela .................................................. 22

6. Biaya Modal Ekuitas ....................................................... 25

B. Penelitian Terdahulu ............................................................. 28

C. Kerangka Pemikiran .............................................................. 31

D. Hipotesis ................................................................................ 32

BAB III METODELOGI PENELITIAN ............................................... 37

A. Ruang Lingkup Penelitian ..................................................... 37

B. Metode Penentuan Sampel .................................................... 37

C. Metode Analisis Data ............................................................ 38

1. Statistik Deskriptif .......................................................... 38

2. Uji Asumsi Klasik ........................................................... 38

3. Analisis Hipotesis ........................................................... 42

D. Operasional Variabel Penelitian ............................................ 45

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ........................................... 52

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ...................................... 52

B. Analisis Data Penelitian ........................................................ 53

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif ........................................... 53

2. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................. 56

3. Hasil Uji Hipotesis .......................................................... 62

C. Pembahasan ........................................................................... 65

Page 14: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xiv

BAB V PENUTUP .................................................................................. 71

A. Kesimpulan ........................................................................... 71

B. Implikasi ................................................................................ 72

C. Keterbatasan .......................................................................... 73

D. Saran ...................................................................................... 73

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 74

LAMPIRAN ................................................................................................. 79

Page 15: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xv

DAFTAR TABEL

No. Keterangan Halaman

3.1 Item Pengungkapan Sukarela ............................................................ 50

4.1 Tabel Proses Seleksi Sampel ............................................................. 52

4.2 Daftar Perusahaan ............................................................................. 53

4.3 Hasil Uji Statistik Deskriptif ............................................................. 54

4.4 Hasil Uji Statistik Kolmogorov-Smirnov ........................................... 58

4.5 Hasil Uji Multikolonieritas ................................................................ 59

4.6 Hasil Uji Runs Test ............................................................................ 60

4.7 Hasil Uji Spearman Rho .................................................................... 62

4.8 Hasiil Uji Koefisien Adjusted R Square ........................................... 63

4.9 Hasil Uji Statistik F ........................................................................... 63

4.10 Hasil Uji Statistik t ............................................................................ 64

Page 16: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xvi

DAFTAR GAMBAR

No. Keterangan Halaman

2.1 Kerangka Pemikiran .............................................................. 31

4.1 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik Histogram ........ 57

4.2 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot ............... 57

4.3 Grafik Scatterplot .................................................................. 61

Page 17: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Keterangan Halaman

1. Lampiran 1 : Sampel ..................................................................... 81

2. Lampiran 2: Biaya Modal Ekuitas. ............................................... 82

3. Lampiran 3 : Manajemen Laba Riil .............................................. 83

4. Lampiran 4 : Ukuran Perusahaan .................................................. 84

5. Lampiran 5 : Likuiditas Saham ..................................................... 85

6. Lampiran 6 : Pengungkapan Sukarela ........................................... 86

7. Lampiran 7 : Hasil SPSS ............................................................... 87

Page 18: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Memasuki era globalisasi ini, perusahaan semakin membutuhkan

modal untuk mengembangkan usahanya. Modal yang dibutuhkan untuk

membiayai operasi perusahaan terdiri dari modal sendiri (intern) dan modal

asing (ekstern). Modal sendiri merupakan modal yang berasal dari pihak

pemegang saham, maupun dari laba yang ditahan, sedangkan modal asing

merupakan modal yang berasal dari pinjaman para kreditur dan perbankan

(Ching F Lee dan Joseph E. Finnerty, 1990). Untuk memenuhi modal yang

dibutuhkan tersebut perusahaan dapat menerbitkan dan menjual surat

berharga (saham dan obligasi). Apabila surat berharga itu dijual kepada

investor, maka perusahaan berkewajiban memberikan hasil (return) yang

dikehendaki oleh investor tersebut. Hasil yang dikehendaki investor

tersebut, bagi perusahaan merupakan biaya yang disebut biaya modal.

Biaya modal merupakan biaya riil yang harus dikeluarkan perusahaan

untuk memperoleh dana, baik yang berasal dari hutang, saham preferen,

saham biasa, maupun laba ditahan untuk mendanai suatu investasi atau

operasi perusahaan (Putra, 2016). Salah satu dari biaya modal tersebut

merupakan biaya modal ekuitas (cost of equity capital). Biaya modal ekuitas

merupakan tingkat pengembalian yang diharapkan oleh investor atas

Page 19: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

2

investasi mereka dalam perusahaan (Perwira dan Darsono, 2015). Biaya

modal ekuitas dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya

merupakan asimetri informasi dan manajemen laba.

Asimetri informasi merupakan suatu keadaan dimana agent

(manajemen) memiliki akses atas informasi – informasi perusahaan yang

tidak dimiliki oleh principal (investor) (Uswati dan Mayangsari, 2016).

Investor hanya memiliki akses terbatas pada apa yang diungkapkan oleh

informasi akuntansi yang terdapat pada laporan keuangan saja.

Pengungkapan informasi akuntansi tersebut salah satunya merupakan

pengungkapan sukarela. Pengungkapan sukarela (voluntary disclosure)

merupakan butir – butir pengungkapan yang dilakukan secara sukarela oleh

perusahaan tanpa diharuskan oleh peraturan yang berlaku tergantung pada

biaya dan manfaat dari pengungkapan tersebut (Dewi et al, 2017). Semakin

luas pengungkapan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai sinyal yang

diberikan kepada para investor akan menurunkan biaya transaksi dan risiko

yang ditetapkan oleh investor terhadap perusahaan tersebut. Penelitian yang

dilakukan oleh Dewi et al (2017), Putri (2013), dan Imran (2011)

membuktikan bahwa pengungkapan sukarela berpengaruh negatif signifikan

terhadap biaya modal ekuitas dimana apabila perusahaan sudah sangat luas

dalam mengungkapkan pengungkapan sukarela ini, maka pihak investor

tidak akan mengharapkan tingkat pengembalian hasil yang lebih dari

investasi yang ditanamkan, dan perusahaan juga tidak akan mengeluarkan

Page 20: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

3

biaya yang tinggi untuk mendapatkan dana investasi. Faktor lain dari biaya

modal ekuitas adalah manajemen laba.

Manajemen laba merupakan salah satu faktor biaya modal ekuitas.

Manajemen laba merupakan suatu intervensi dengan tujuan tertentu dalam

proses pelaporan keuangan eksternal untuk memperoleh beberapa

keuntungan pribadi (Kim dan Sohn, 2013). Terdapat dua cara untuk

melakukan manajemen laba, yaitu manajemen laba akrual dan manajemen

laba riil. Manajemen laba akrual dilakukan dengan cara mengubah metode

akuntansi atau estimasi yang digunakan perusahaan dalam mencatat suatu

transaksi yang akan berpengaruh pada pendapatan yang dilaporkan pada

laporan keuangan (Zang, 2012). Berbeda dengan manajemen laba akrual,

manajemen laba riil dilakukan dengan cara memanipulasi aktivitas riil serta

memiliki dampak langsung terhadap arus kas perusahaan. Manajemen laba

riil ini juga cenderung lebih sulit dipahami oleh investor dan kurang menjadi

perhatian oleh auditor dan pihak terkait lainnya (Kim dan Sohn, 2013).

Perubahan trend manajemen laba yang dilakukan oleh perusahaan

juga menimbulkan pergeseran penelitian menjadi fokus pada manajemen

laba riil dari sebelumnya manajemen laba berdasarkan akrual. Penelitian

yang dilakukan oleh Zang (2012) dan Enomoto et al (2015) menunjukkan

bahwa perusahaan tidak hanya melakukan manajemen laba secara akrual

tapi juga secara riil tergantung pada berbagai kondisi yang dihadapi.

Manajemen laba yang dilakukan perusahaan menyebabkan terjadinya

kekaburan laba (earning opacity). Kekaburan laba mengandung arti bahwa

Page 21: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

4

informasi laba perusahaan tidak dapat menggambarkan laba ekonomi

sesungguhnya (Putra, 2016). Apabila laba mengandung kekaburan, maka

akan tercipta resiko informasi. Untuk menutupi resiko informasi ini investor

memperbesar tingkat pengembalian yang disyaratkan (Putra, 2016).

Peningkatan pada tingkat pengembalian yang disyaratkan akan

meningkatkan biaya modal ekuitas. Faktor yang juga tidak kalah penting

dalam tingkat pengembalian adalah ukuran perusahaan.

Ukuran perusahaan juga mempunyai korelasi dengan biaya modal

ekuitas. Semakin besar ukuran perusahaan yang diproksikan dengan total

asetnya, akan memilki resiko yang lebih kecil (Putra, 2016). Investor akan

menuntut tingkat return yang lebih tinggi pada perusahaan yang memiliki

resiko yang tinggi (Putra, 2016). Dengan semakin besarnya tingkat return

yang diharapkan oleh investor, maka biaya modal ekuitas yang dikeluarkan

perusahaan juga akan semakin besar. Hal ini dikarenakan perusahaan harus

mengkompensasikan tingkat return yang diharapkan oleh investor dengan

memperbesar bunga dividen (deviden yield).

Penelitian – penelitian sebelumnya telah membuktikan bahwa ukuran

perusahaan berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas. Putra (2016)

membuktikan bahwa setiap terjadi peningkatan ukuran perusahaan sebesar

1%, maka akan berdampak terhadap penurunan biaya modal ekuitas sebesar

0,018% untuk perusahaan yang tergabung dalam indeks LQ 45. Admadianto

(2017) memaparkan bahwa semakin besar ukuran perusahaan maka biaya

modal ekuitasnya juga semakin besar dalam indeks JII.

Page 22: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

5

Likuiditas saham dan resiko merupakan pertimbangan penting yang

digunakan investor ketika menanamkan modalnya. Secara umum, suatu

saham dapat dianggap likuid ketika dapat dibeli atau dijual dengan segera,

dalam jumlah yang besar dan tanpa menggerakkan harga (Putra, 2016).

Putra (2016) menyatakan bahwa likuiditas yang rendah akan

meningkatkan biaya transaksi. Ini mengakibatkan investor menginginkan

expected return (tingkat pengembalian yang diharapkan) yang lebih tinggi

apabila bertransaksi saham yang tidak likuid. Peningkatan terhadap tingkat

pengembalian yang diharapkan berarti peningkatan pula terhadap biaya

modal ekuitas. Lu et al (2013) membuktikan bahwa ada korelasi positif

antara likuiditas saham terhadap tingkat pengembalian yang diharapkan.

Amihud et al (2015) menyatakan bahwa apabila semakin likuidnya saham

perusahaan, maka semakin rendah biaya modal ekuitas perusahaan tersebut.

Peneliti memodifikasi penelitian yang dilakukan Putra (2016) dengan

cara menambahkan pengungkapan sukarela sebagai variabel independen.

Hal ini dikarenakan penelitian yang dilakukan oleh peneliti – peneliti

sebelumnya seperti, Dewi et al (2017), Putri (2013), dan Imran (2011)

menyatakan bahwa pengungkapan sukarela dapat mempengaruhi biaya

modal ekuitas. Berdasarkan uraian di atas, penulis memiliki ketertarikan

untuk meneliti “Pengaruh Manajemen Laba Riil, Ukuran Perusahaan,

Likuiditas Saham, dan Pengungkapan Sukarela terhadap Biaya Modal

Ekuitas”.

Page 23: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

6

B. Rumusan Masalah

Perumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Apakah manajemen laba riil berpengaruh terhadap biaya modal

ekuitas?

2. Apakah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap biaya modal

ekuitas?

3. Apakah likuiditas saham berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas?

4. Apakah pengungkapan sukarela berpengaruh terhadap biaya modal

ekuitas?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah:

1. Menganalisis pengaruh manajemen laba riil terhadap biaya modal

ekuitas.

2. Menganalisis pengaruh ukuran perusahaan terhadap biaya modal

ekuitas.

3. Menganalisis pengaruh likuiditas saham terhadap biaya modal ekuitas.

4. Menganalisis pengaruh pengungkapan sukarela terhadap biaya modal

ekuitas.

Page 24: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

7

D. Manfaat Penelitian

1. Kontribusi Teoritis

a. Penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan di

bidang keuangan, khususnya mengenai faktor –faktor yang

mempengaruhi biaya modal ekuitas.

b. Menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya yang akan meneliti

pengaruh manajemen laba riil, ukuran perusahaan dan likuiditas

saham terhadap biaya modal ekuitas.

c. Sebagai sarana untuk menambah wawasan di bidang keuangan,

khususnya mengenai pengaruh manajemen laba riil, ukuran

perusahaan dan likuiditas saham terhadap biaya modal ekuitas,

sehingga diharapkan dapat bermanfaat bagi penulis di masa

yang akan datang.

2. Kontribusi Praktis

a. Menjadi referensi bagi para investor dalam mendeteksi praktik

manajemen laba pada perusahaan.

b. Menjadi referensi bagi auditor dalam memeriksa dan meneliti

apakah terjadi praktek manajemen laba riil pada perusahaan.

c. Menjadi bahan pertimbangan bagi regulator dalam pembuatan

regulasi yang terkait dengan manajemen laba.

Page 25: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Literatur

1. Agency Theory

Jensen dan Meckling (1976) mendefinisikan teori keagenan

adalah sebuah kontrak antara manajer (agent) dengan investor

(principal). Dalam hubungan kontrak ini, pemilik melibatkan manajer

untuk menjalankan kepentingan dari pemilik seperti memberikan

pengambilan keputusan. Namun konflik keagenan antara manajer dan

investor kemungkinan terjadi karena manajer tidak melakukan

kepentingan dari investor yang dikarenakan adanya perbedaan

kepentingan. Pihak investor mengharapkan investasi yang ditanam

menghasilkan kinerja perusahaan tinggi yang tercermin di tingkat

profitabilitas perusahaan. Pihak manajemen berusaha untuk

menyejahterakan dirinya seperti dengan mendapatkan bonus yang

tinggi.

Perbedaan kepentingan antara principal dan agent tidak terlepas

dari sifat manusia yang diungkapkan Eisenhardt (1989), yang

mengungkapkan bahwa teori keagenan memiliki tiga asumsi sifat

manusia, yaitu:

a. Pada umumnya manusia mementingkan diri sendiri (self

interest)

Page 26: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

9

b. Manusia memiliki daya berpikir terbatas mengenai persepsi

masa mendatang (bounded rationality)

c. Manusia selalu berusaha menghindari risiko (risk averse)

Teori ini memaparkan bahwa terdapat pemisahan kepentingan

antara pemilik perusahaan (principal) dengan pengelola perusahaan

(agent). Pemisahan kepentingan ini menyebabkan terjadinya asimetri

informasi, dimana agent memiliki akses atas informasi – informasi

perusahaan yang tidak dimiliki oleh principal. Uswati dan Mayangsari

(2016) menyatakan asimetri informasi merupakan suatu keadaan

dimana agent memiliki informasi lebih banyak tentang perusahaan

dan prospek perusahaan masa mendatang dari pada principal. Hal

tersebut memberi kesempatan kepada manajer untuk bertindak

oportunitis, yaitu demi mendapatkan keuntungan pribadi (Uswati dan

Mayangsari, 2016). Asimetri informasi inilah yang kemudian memicu

munculnya praktik manajemen laba di perusahaan.

2. Manajemen Laba

Salah satu ukuran kinerja perusahaan yang sering digunakan

sebagai dasar pengambilan keputusan bisnis adalah laba yang

dihasilkan perusahaan. Informasi laba sebagaimana dinyatakan

dalam Statement of Financial Accounting Concept (SFAC) Nomor 2

merupakan unsur utama dalam laporan keuangan dan sangat penting

bagi pihak - pihak yang menggunakannya karena memiliki nilai

prediktif. Hal tersebut membuat pihak manajemen berusaha untuk

Page 27: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

10

melakukan manajemen laba agar kinerja perusahaan tampak baik

oleh pihak eksternal.

Manajemen laba (earning management) didefinisikan oleh

beberapa peneliti akuntansi secara berbeda - beda sebagai berikut :

a. Admadianto (2017) menyatakan bahwa manajemen laba

merupakan upaya manajer perusahaan untuk mempengaruhi

informasi dalam laporan keuangan dengan tujuan untuk

mengelabui stakeholders yang ingin mengetahui kinerja dan

kondisi perusahaan.

b. Uswati dan Mayangsari (2016) menyatakan bahwa manajemen

laba merupakan pengaturan manajemen dengan penyajian laba

yang bertujuan untuk memaksimalkan nilai pasar melalui

pemilihan kebijakan akuntansi

Meskipun sudut pandang definisi manajemen laba yang telah

dikemukakan oleh beberapa peneliti akuntansi berbeda, namun pada

dasarnya definisi manajemen laba yang dipaparkan mengarah pada

perspektif opportunist (kesempatan).

Putri (2015) membagi cara pemahaman atas manajemen laba

menjadi dua. Pertama, melihatnya sebagai perilaku oportunistik

manajer untuk memaksimumkan utilitasnya dalam menghadapi

kontrak kompensasi, kontrak uang, dan political cost (opportunistic

Earnings Management). Kedua, memandang manajemen laba dari

perspektif efficient contracting (efficient Earning Management),

Page 28: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

11

dimana manajemen laba memberi manajer suatu fleksibilitas untuk

melindungi diri mereka dan perusahaan dalam mengantisipasi

kejadian-kejadian yang tak terduga untuk keuntungan pihak- pihak

yang terlibat dalam kontrak. Berdasarkan definisi tersebut, dapat

disimpulkan bahwa manajemen laba yang dilakukan oleh manajer

tidak hanya dengan cara memaksimalkan laba tetapi juga dengan

meminimalkan laba.

Bentuk-bentuk pengaturan laba yang dipaparkan oleh Uswati

dan Mayangsari (2016) sebagai berikut:

a. Taking a bath

Manajemen melakukan metode ini dengan mengakui biaya –

biaya dan kerugian periode yang akan datang pada periode

berjalan ketika pada periode berjalan terjadi keadaan buruk yang

tidak menguntungkan. Pola ini biasa dilakukan ketika pergantian

Chief Executive Officer (CEO) baru dengan melaporkan kerugian

dalam jumlah besar dengan harapan dapat meningkatkan laba di

masa mendatang dan kesalahan atas kerugian perusahaan

sebelumnya dapat dilimpahkan pada CEO sebelumnya.

b. Income minimization

Manajemen melakukan metode ini dengan mengakui secara

lebih cepat biaya – biaya (biaya riset, pemasaran,

pengembangan, dll) ketika perusahaan memperoleh keuntungan

yang cukup besar dengan tujuan untuk menghindari perhatian

Page 29: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

12

politis. Cara ini biasa dilakukan pada saat profitabilitas

perusahaan sangat tinggi, sehingga jika periode yang akan

datang diperkirakan laba turun drastis dapat diatasi dengan

mengambil laba periode sebelumnya.

c. Income maximization

Merupakan upaya manajemen untuk memaksimalkan laba yang

dilaporkan.

d. Income smoothing

Merupakan praktik manajemen laba yang dilakukan dengan

menaikkan atau menurunkan laba, dengan tujuan untuk

mengurangi fluktuasi laba yang dilaporkan, sehingga perusahaan

tampak lebih stabil dan tidak berisiko.

Manajemen memiliki beberapa motivasi yang memicu untuk

melakukan praktik manajemen laba. Menurut Putra (2016), motivasi

manajemen melakukan praktik manajemen laba sebagai berikut:

a. Rencana Bonus (bonus scheme)

Manajer perusahaan yang mendapatkan rencana bonus akan

memilih kebijakan akuntansi yang sedikit konservatif

dibandingkan dengan manajer perusahaan tanpa rencana

bonus. Manajer dengan rencana bonus akan menghindari

metode akuntansi yang mungkin melaporkan net income

lebih rendah. Manajer menggunakan laba akuntansi

Page 30: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

13

untuk menentukan besarnya bonus, cenderung memilih

kebijakan akuntansi yang dapat memaksimumkan laba.

b. Kontrak utang jangka panjang (Debt Covenant)

Kontrak hutang jangka panjang (debt covenant) merupakan

perjanjian untuk melindungi pemberi pinjaman (lender atau

kreditur) dari tindakan- tindakan manajer terhadap

kepentingan kreditur, seperti deviden yang berlebihan,

pinjaman tambahan, atau membiarkan modal kerja dan

kekayaan pemilik berada dibawah tingkat yang telah

ditentukan yang mana semuanya menurunkan keamanan atau

menaikkan risiko bagi kreditur yang telah ada.

c. Motivasi Politis (political motivation)

Aspek politis tidak dapat dilepaskan dari perusahaan,

khususnya perusahaan besar dan strategis, karena aktivitasnya

melibatkan hajat hidup orang banyak. Perusahaan yang

berkecimpung dibidang penyediaan fasilitas bagi kepentingan

orang banyak seperti listrik, air, telekomunikasi, dan sarana

infrastruktur, secara politis akan mendapat perhatian dari

pemerintah dan masyarakat. Perusahaan seperti ini cenderung

menurunkan laba untuk mengurangi visibilitasnya, khususnya

selama periode kemakmuran tinggi. Tindakan ini dilakukan

untuk memperoleh kemudahan dan fasilitas dari pemerintah

misalnya subsidi.

Page 31: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

14

d. Motivasi Perpajakan (taxation motivation)

Perpajakan merupakan salah satu alasan utama mengapa

perusahaan mengurangi laba bersih yang dilaporkan. Dengan

mengurangi laba yang dilaporkan maka perusahaan dapat

meminimalkan besarnya pajak yang harus dibayarkan ke

pemerintah. Sebagai contoh, cara yang dilakuan misalnya

merubah metode pencatatan persediaan menjadi LIFO agar laba

bersih yang dihasilkan rendah.

e. Pergantian Direksi

Beragam motivasi timbul disekitar waktu pergantian direksi

sebagai contoh, direksi yang mendekati masa akhir penugasan

atau pensiun akan melakukan strategi memaksimalkan laba

untuk meningkatkan bonusnya. Demikian juga dengan direksi

yang kurang berhasil memperbaiki kinerja perusahaan akan

cenderung memaksimalkan laba untuk mencegah atau

membatalkan pemecatannya.

f. Penawaran Saham Perdana (initial public offering)

Ketika perusahaan dinyatakan telah go public, informasi

keuangan yang ada didalam prospektus merupakan sumber

informasi penting. Informasi ini dapat digunakan sebagai

sinyal kepada calon investor tentang nilai perusahaan. Untuk

mempengaruhi keputusan calon investor, maka manajer

berusaha menaikkan laba yang dilaporkan. Selain itu,

Page 32: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

15

motivasi pasar modal juga mempengaruhi dalam tindakan

manajemen laba. Penggunaan informasi secara luas oleh

investor dan analisi keuangan untuk melindungi nilai

sekuritasnya, dapat menciptakan dorongan manajer untuk

memanipulasi laba dalam usahanya untuk mempengaruhi

kinerja sekuritas jangka pendek.

Secara umum manajer melakukan manajemen laba dengan

menggunakan dua cara yaitu :

a. Variabel Artifisial

Merupakan teknik manajemen laba yang dilakukan melalui

pemilihan metode akuntansi. Manajemen laba dengan

menggunakan metode artifisial misalnya dengan pemilihan

teknik akuntansi yang bisa menaikkan atau menurunkan laba

tahun berjalan. Contoh : pemilihan metode depresiasi, tahun

amortisasi, metode pencatatan persediaan, pengakuan gain dan

loss dan sebagainya.

b. Variabel Riil

Manajemen laba dengan variabel riil atau transaksional

dilakukan dengan cara melakukan manipulasi penjualan dan

biaya-biaya, misalnya dengan mempercepat atau menunda

penjualan akhir tahun dan atau mempercepat pencatatan biaya.

Page 33: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

16

Pada penelitian ini, peneliti akan berfokus pada manajemen laba

dengan variabel riil. Setiawati dan Lieany (2016) mendefinisikan

manajemen laba riil sebagai tindakan manajemen yang menyimpang

dari praktik bisnis normal, dimotivasi keinginan manajer untuk

menyesatkan paling tidak pemangku kekuasaan guna mempercayai

telah tercapainya tujuan pelaporan keuangan dalam operasi normal

perusahaan. Setiawati dan Lieany (2016) memaparkan tiga metode

manajemen laba riil:

a. Manipulasi penjualan

Manipulasi penjualan (sales manipulation) merupakan upaya

manajer untuk meningkatkan sementara penjualan tahun

berjalan dengan menawarkan diskon harga atau memberikan

syarat kredit yang lunak. Manajer dapat menghasilkan penjualan

tambahan atau meningkatkan penjualan dari tahun fiskal

berikutnya ke tahun berjalan dengan menawarkan diskon harga

pada waktu tertentu. Peningkatan volume penjualan karena

diskon akan hilang ketika perusahaan menetapkan kembali

harga normal.

b. Pengurangan biaya diskresioner

Biaya diskresioner merupakan biaya yang dapat dinaikkan dan

diturunkan sesuai dengan keputusan manajemen (biaya iklan,

biaya pengembangan, dll). Perusahaan dapat menurunkan beban

Page 34: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

17

yang dilaporkan dan menaikkan laba dengan mengurangi biaya

diskresionernya.

c. Produksi besar – besaran

Produksi besar – besaran (overproduction) merupakan suatu

kondisi dimana perusahaan memproduksi barang lebih banyak

daripada prediksi permintaan dengan asumsi bahwa tingkat

produksi yang lebih tinggi akan menyebabkan biaya tetap per

unit menjadi lebih kecil.

Berdasarkan Kim dan Sohn (2013); pengukuran manajemen laba

riil menggunakan:

a. Abnormal cash flow operations (Abn.CFO) merupakan

manipulasi laba yang dilakukan perusahaan melalui aliran

operasi kas yang akan memiliki aliran kas lebih rendah daripada

level normalnya.

b. Abnormal production cost (Abn. PROD) merupakan Manajemen

laba riil yang dilakukan melalui manipulasi biaya produksi,

dimana perusahaan akan memiliki biaya produksi lebih tinggi

daripada level normalnya.

c. Abnormal discretionary expenses (abn. DISC) merupakan

manipulasi laba yang dilakukan melalui biaya deskrisioner.

Page 35: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

18

3. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan pada dasarnya merupakan pengelompokan

perusahaan kedalam beberapa kelompok, diantaranya perusahaan

besar, sedang dan kecil. Skala perusahaan merupakan ukuran yang

dipakai untuk mencerminkan besar atau kecilnya perusahaan yang

didasarkan pada total aset perusahaan (Putra, 2016).

Ukuran perusahaan merupakan salah satu proksi yang digunakan

manajer untuk mengetahui sensitivitas politik perusahaan dan insentif

yang diberikan kepada manajer untuk memilih pendapatan yang

dilaporkan dalam laporan keuangan (Putra dan Paulinda, 2013).

Ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aktiva perusahaan

pada akhir tahun. Total penjualan juga dapat digunakan untuk

mengukur besarnya perusahaan. Hal tersebut dikarenakan biaya –

biaya yang mengikuti penjualan cenderung lebih besar, maka

perusahaan dengan tingkat penjualan yang tinggi cenderung memilih

kebijakan akuntansi yang mengurangi laba (Putra, 2016).

Penelitian ukuran perusahaan dapat menggunakan tolak ukur

aset. Karena total aset perusahaan bernilai besar maka hal ini dapat

disederhanakan dengan mentranformasikan ke dalam logaritma natural

(Niresh dan Velnampy, 2014); sehingga ukuran perusahaan juga dapat

dihitung dengan :

Page 36: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

19

Perusahaan yang berukuran besar mempunyai berbagai kelebihan

dibandingkan dengan perusahaan berukuran kecil (Hasnawati dan

Sawir, 2015) :

a. Ukuran perusahaan dapat menentukan tingkat kemudahan

perusahaan memperoleh dana dari pasar modal

b. Ukuran perusahaan menentukan kekuatan tawar menawar

(bargaining power) dalam kontrak keuangan

c. Ada kemungkinan pengaruh skala dalam biaya dan return

membuat perusahaan yang lebih besar dapat memperoleh lebih

banyak laba

Perusahaan dengan ukuran besar memiliki akses lebih besar dan

luas untuk mendapat sumper pendanaan dari luar, sehingga untuk

memperoleh pinjaman akan menjadi lebih mudah karena dikatakan

bahwa perusahaan dengan ukuran besar memiliki kesempatan lebih

besar untuk memenangkan persaingan atau bertahan dalam industri

(Lisa dan Jogi, 2013).

4. Likuiditas Saham

Likuiditas dan risiko merupakan salah satu faktor utama yang

dipertimbangkan investor ketika melakukan investasi. Likuiditas

merupakan kemampuan perusahaan untuk mengubah aktiva menjadi

kas atau kemampuan untuk memperoleh kas dengan mudah dan

cepat (Putra, 2016). Secara umum, suatu saham dapat dikatakan

likuid ketika dapat dibeli atau dijual dengan segera, dalam jumlah

Page 37: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

20

yang besar dan tanpa menggerakkan harga (Putra, 2016).

Rahma et al (2017) menyatakan bahwa semakin banyak

investor yang melakukan transaksi terhadap saham tersebut maka

volume perdagangan saham akan meningkat. Likuiditas saham

merupakan salah satu indikator untuk melihat apakah pasar bereaksi

atau tidak terhadap suatu pengumuman. Rahma (2017)

mendefinisikan likuiditas saham sebagai suatu ukuran jumlah

transaksi suatu saham tertentu diukur dengan aktivitas volume

perdagangan saham di pasar modal. Likuiditas saham dapat

dikatakan meningkat apabila kenaikan jumlah saham yang

diperdagangkan lebih besar secara proporsional dibanding dengan

jumlah saham yang beredar.

Likuiditas saham memiliki arti yang penting baik bagi investor,

maupun bagi emiten. Bagi investor akan menguntungkan jika saham

tersebut likuid karena lebih mudah ditransaksikan sehingga terdapat

peluang untuk mendapatkan capital gain. Bagi emiten sendiri

likuiditas saham juga akan menguntungkan, karena apabila

perusahaan menerbitkan saham baru akan cepat terserap pasar, selain

itu juga memungkinkan perusahaan terhindar dari ancaman delisting

(dikeluarkan karena mengalami kebangkrutan misalnya) dari pasar

modal.

Likuiditas saham dan harga saham suatu perusahaan dipandang

oleh masyarakat dan investor sebagai petunjuk yang baik untuk

Page 38: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

21

mengukur tingkat efektivitas kinerja perusahaan. Jika peredaran

saham suatu perusahaan lebih likuid daripada saham perusahaan

lainnya, maka kinerja perusahaan tersebut dikatakan lebih baik

demikian pula sebaliknya (Rahma, 2017). Keputusan investor untuk

menginvestasikan modalnya berpengaruh pada likuiditas saham dan

harga saham. Jika perusahaan tersebut memiliki harga saham yang

baik, maka dapat meningkatkan minat investor untuk menanamkan

modal mereka. Jika saham tersebut diminati investor, maka investor

akan melakukan transaksi di pasar modal, sehingga dapat

meningkatkan likuiditas sahamnya.

Menurut Murhadi (2013) pengukuran likuiditas saham suatu

perusahaan dapat dilakukan berdasarkan 4 dimensi, yaitu:

a. Trading time

Kemampuan mengeksekusi transaksi dengan segera pada harga

wajar di pasar yang dalam berbagai penelitian dilakukan

melalui jumlah perdagangan persatuan waktu atau lamanya

waktu tunggu untuk melakukan transaksi

b. Tightness

Kemampuan untuk membeli atau menjual suatu aset pada harga

yang sama di waktu yang sama. Hal ini lazimnya diukur melalui

spread.

Page 39: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

22

c. Depth

Kemampuan untuk membeli atau menjual aset tertentu tanpa

mempengaruhi kuotasi harga. Kedalaman pasar dapat diukur,

selain dari kedalaman itu sendiri, dengan rasio pesanan, volume

perdagangan, atau flow ratio.

d. Resiliency

Kemampuan untuk membeli atau menjual aset tertentu dengan

sedikit pengaruh dari harga kuotasi. Bila kedalaman pasar

hanya mempertimbangkan volume pada saat bid atau ask, maka

resiliency juga mempertimbangkan elastisitas penawaran dan

permintaan. Hal ini biasanya diukur melalui intraday return, the

variance ratio atau the liquidity ratio.

5. Pengungkapan Sukarela

Pengungkapan secara sukarela (voluntary disclosure)

merupakan hal – hal yang diungkapkan bukan merupakan

pengungkapan yang telah disajikan dalam laporan keuangan, dalam

artian pengungkapan tersebut tidak diatur dalam standar akuntansi

yang berlaku (Ali dan Tarmizi, 2015). Daniel (2013) menyatakan

bahwa pengungkapan sukarela merupakan pengungkapan yang

dilakukan perusahaan di luar apa yang diwajibkan oleh standar

akuntansi atau peraturan badan pengawas. Berdasarkan pengertian

tersebut, dapat ditarik kesimpulan pengungkapan sukarela merupakan

pengungkapan informasi dalam laporan keuangan yang dianjurkan

Page 40: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

23

(tidak diharuskan) dan diperlukan dalam rangka memberikan

penyajian yang wajar dan relevan dengan kebutuhan pemakai.

Pengungkapan sukarela ini dilandasi oleh teori sinyal (signaling

theory), dimana pihak eksekutif perusahaan akan terdorong untuk

menyampaikan informasi tersebut kepada calon investor agar saham

perusahaannya meningkat (Ross, 1977). Manajemen selalu berusaha

untuk mengungkapkan informasi privat yang menurut

pertimbangannya sangat diminati oleh investor kalau informasi

tersebut merupakan berita bagus (good news). Pengungkapan sukarela

merupakan pilihan bebas manajemen untuk memberikan informasi

akuntansi dan informasi lainnya yang dipandang relevan untuk

pembuat keputusan oleh para pemakai laporan tahunan (Ali dan

Tarmizi, 2015). Informasi perusahaan yang bersifat wajib seringkali

dirasa kurang mencukupi oleh investor, sehingga pengungkapan

sukarela menjadi informasi penting bagi investor untuk membuat

keputusan yang lebih baik.

Menurut Ali dan Tarmizi (2015), pengungkapan sukarela

merupakan salah satu cara dalam meningkatkan kredibilitas pelaporan

keuangan perusahaan dan membantu investor dalam memahami

strategi bisnis perusahaan. Perusahaan memenuhi kebutuhan tersebut

sebagian melalui pemberian informasi secara sukarela.

Page 41: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

24

Pertimbangan manajemen untuk mengungkapkan informasi

secara sukarela dipengaruhi oleh faktor biaya dan manfaat.

Manajemen akan mengungkapkan informasi tersebut secara sukarela

apabila manfaat dari pengungkapan tersebut melebihi biaya yang

dikeluarkan untuk mengungkapkan informasi tersebut. Karena

informasi merupakan sinyal untuk memberitahu para investor terkait

dengan prospek perusahaan yang bersangkutan, sehingga investor

dapat mengambil keputusan investasi secara rasional apabila

ketersedian informasi tersebut didapat dengan lengkap dan tepat

waktu.

Menurut Ali dan Tarmizi (2015), biaya – biaya pengungkapan

informasi perusahaan dibagi menjadi dua, yaitu:

a. Biaya langsung

Biaya – biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk

mengembangkan dan menyajikan informasi, seperti biaya

pengumpulan, pengauditan, dan penyebaran informasi.

b. Biaya tidak langsung

Biaya yang timbul akibat diungkapkannya maupun tidak

diungkapkannya suatu informasi, seperti biaya litigasi (biaya

yang timbul dikarenakan pengungkapan informasi yang tidak

mencukupi atau pengungkapan informasi yang menyesatkan)

dan biaya proprietary (biaya competitive disadvantage dan

biaya politik).

Page 42: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

25

Pengungkapan sukarela memiliki kelemahan yaitu apabila

laporan tersebut memberikan berita baik kepada pengguna laporan

keuangan, maka perusahaan cenderung akan mengungkapkan berita

tersebut dan sebaliknya apabila laporan tersebut memberikan berita

buruk, maka perusahaan cenderung tidak akan mengungkapkan berita

tersebut, terutama apabila dampaknya dapat mempengaruhi

perusahaan. Pengungkapan sukarela juga merupakan pengungkapan

yang dilakukan atas dasar inisiatif perusahaan tanpa adanya unsur

paksaan dalam mengungkapkan laporan keuangan.

6. Biaya Modal Ekuitas

Biaya modal ekuitas (cost of equity capital) merupakan biaya

yang dikeluarkan untuk membiayai sumber pendanaan (source of

financing) (Modigliani dan Miller, 1958). Mereka merupakan pihak

yang pertama kali mendefinisikan cost of equity capital dalam

literatur keuangan yang berkaitan dengan risiko investasi saham

perusahaan. Menurut Putra (2016), perusahaan dapat memperoleh

modal ekuitasnya dengan dua cara, yaitu laba ditahan dan

mengeluarkan saham baru.

Menurut Admadianto (2017), biaya modal ekuitas merupakan

bagian yang harus dikeluarkan perusahaan untuk memberi kepuasan

pada investornya pada tingkat risiko tertentu. Menurut Ningsih dan

Ariani (2016), biaya modal ekuitas merupakan tingkat pengembalian

modal minimum yang dipersyaratkan investor atas modal yang

Page 43: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

26

ditanamkan pada perusahaan. Tingkat pengembalian yang diharapkan

berhubungan dengan estimasi risiko yang tinggi menyebabkan

investor mengharapkan tingkat pengembalian yang tinggi (Ningsih

dan Ariani, 2016).

Konsep biaya modal dimaksudkan untuk dapat menentukan

besarnya biaya secara riil yang harus ditanggung oleh perusahaan

untuk memperoleh dana dari suatu sumber atau penggunaan modal

dari masing – masing sumber dana, untuk kemudian menentukan

biaya modal rata-rata (average cost of capital) dari keseluruhan dana

yang dipergunakan perusahaan tersebut.

Berdasarkan Ningsih dan Ariani (2016), ada tiga alasan

mengapa biaya modal adalah hal penting, yaitu :

a. Untuk memaksimalkan nilai perusahaan, manajer harus

meminimalkan biaya dari semua masukan, termasuk modal.

Agar dapat meminimalkan biaya modal, manajer harus mampu

mengukur biaya modal.

b. Manajer keuangan memerlukan estimasi dari biaya modal agar

dapat mengambil keputusan yang tepat di bidang penganggaran

barang modal.

c. Berbagai macam keputusan lainnya yang dapat diambil oleh

manajer keuangan, perlu estimasi biaya modal.

Page 44: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

27

Pengukuran biaya modal saham biasa (biaya modal ekuitas)

dipengaruhi oleh model penilaian perusahaan yang digunakan.

Model penilaian perusahaan antara lain:

a. Model penilaian pertumbuhan konstan (constant growth

valuation model)

Model ini dikenal dengan sebutan Gordon Model. Dasar

pemikiran yang digunakan adalah bahwa nilai saham dengan

nilai tunai (present value) dari semua 12 deviden yang akan

diterima di masa yang akan datang (diasumsikan pada tingkat

pertumbuhan konstan) dalam waktu yang tidak terbatas.

b. Capital Asset Pricing Model (CAPM)

Biaya modal saham biasa adalah tingkat return yang

diharapkan oleh investor sebagai kompensasi atas risiko yang

tidak dapat didiversifikasi yang diukur dengan beta.

c. Model Edward Bell Ohlson

Model ini digunakan untuk mengestimasi nilai perusahaan

dengan mendasarkan pada nilai buku ekuitas ditambah dengan

nilai tunai dari laba abnormal.

Page 45: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

28

B. Penelitian Terdahulu

No.

Peneliti

(Tahun)

Judul

Variabel

Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

1 Haret Bima Dwi Putra (2016)

Analisis Pengaruh Manajemen

Laba Riil, Ukuran Perusahaan dan

Likuiditas Saham terhadap Cost of

Equity Capital

1. Menggunakan variabel

yang sama, yaitu biaya

modal ekuitas,

manajemen laba riil,

ukuran perusahaan, dan

likuiditas saham.

1. Penelitian ini menambahkan

variabel pengungkapan

sukarela sebagai variabel

independen.

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba riil dan likuiditas saham

tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya

modal ekuitas, sementara ukuran perusahaan

berpengaruh signifikan terhadap biaya modal

ekuitas pada perusahaan yang terdaftar pada

perusahaan LQ 45 dan JII.

2 Haris Novy Admadianto (2017)

Pengaruh Manajemen Laba,

Pengungkapan Modal Intelektual,

Asimetri Informasi, dan Ukuran

Perusahaan terhadap Cost of

Equity Capital

1. Menggunakan variabel

yang sama, yaitu

manajemen laba, ukuran

perusahaan, dan biaya

modal ekuitas.

1. Penelitian terdahulu

menggunakan manajemen

laba akrual, sementara

penelitian ini menggunakan

manajemen laba riil.

2. Penelitian terdahulu

mengukur biaya modal

ekuitas menggunakan

Model Ohlson, sementara

penelitian ini menggunakan

CAPM Model.

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba dan pengungkapan modal

intelektual tidak berpengaruh signifikan

terhadap biaya modal ekuitas, sementara

ukuran perusahaan dan asimetri informasi

berpengaruh signifikan terhadap biaya modal

ekuitas pada perusahan yang terdaftar di LQ

45 dan JII.

3 Jeong-Bon Kim, Byungcherl

Charlie Sohn (2013) Real Earning

Management and Cost of Capital

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

manajemen laba riil dan

biaya modal

2. Metode pengukuran

1. Penelitian ini

menambahkan

pengungkapan sukarela,

likuiditas saham dan ukuran

perusahaan sebagai variabel

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba akrual dan manajemen laba

riil berpengaruh signifikan terhadap biaya

modal. Penelitian tersebut juga menemukan

bahwa pengaruh manajemen laba riil

Page 46: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

29

No.

Peneliti

(Tahun)

Judul

Variabel

Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

manajemen laba riil

sama sama

menggunakan model

Roychowdhury (2006)

independen terhadap biaya modal akan bertambah

apabila dipengaruhi oleh manajemen laba

akrual.

4 Caecilia Antari Pratista, Drs. YB.

Sigit Hutomo, M.Bacc., Akt

(2013) Pengaruh Manajemen Laba

terhadap Biaya Modal Ekuitas

melalui Pengungkapan Corporate

Social and Environmental

Responsibility Sebagai Variabel

Intervening.

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

manajemen laba dan

biaya modal ekuitas.

1. Penelitian ini

menambahkan

pengungkapan sukarela,

likuiditas saham dan ukuran

perusahaan sebagai variabel

independen

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba berpengaruh positif secara

signifikan terhadap biaya modal ekuitas dan

juga CSER. Penelitian tersebut juga

menemukan bahwa CSER bukan sebagai

variabel intervening dalam pengaruh

manajemen laba terhadap biaya modal

ekuitas pada perusahaan yang terdaftar di

indeks Kompas 100.

5 Luh Putu Kartika Sari Dewi, Made

Arie Wahyuni, Edy Sujana (2017)

Pengaruh Asimetri Informasi,

Pengungkapan Sukarela,

Manajemen Laba, dan Beta Saham

terhadap Cost of Equity Capital.

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

manajemen laba,

pengungkapan sukarela

dan biaya modal

ekuitas.

1. Penelitian ini

menambahkan likuiditas

saham dan ukuran

perusahaan sebagai variabel

independen.

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba, asimetri informasi,

pengungkapan sukarela, manajemen laba,

dan beta saham berpengaruh signifikan

terhadap biaya modal ekuitas.

Page 47: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

30

No.

Peneliti

(Tahun)

Judul

Variabel

Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

6 Wei Lu, Yuanhao Lai, Yangzhou

Liu (2013) An Empirical Study of

Liquidity Premium Based on

Multiple Models.

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

likuiditas saham.

2. Terdapat variabel

tingkat pengembalian

yang diharapkan yang

merupakan bagian dari

biaya modal ekuitas.

1. Penelitian terdahulu

menggunakan tingkat turn

over dan rasio likuiditas

Amivest sebagai alat ukur

likuiditas saham, sementara

penelitian ini menggunakan

trading volume activity

sebagai alat ukur likuiditas

saham.

Penelitian tersebut menemukan bahwa ada

korelasi positif antara likuiditas saham

terhadap tingkat pengembalian yang

diharapkan, baik diukur menggunakan

tingkat turn over ataupun rasio likuiditas

Amivest.

7 Yakov Amihud, Allaudeen

Hameed, Wenjin Kang, Huiping

Zhang (2015) Stock Liquidity and

The Cost of Equity Capital in

Global Markets.

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

likuiditas saham dan

biaya modal ekuitas.

1. Penelitian ini

menambahkan variabel

manajemen laba riil, ukuran

perusahaan dan

pengungkapan sukarela

sebagai variabel

independen.

Penelitian tersebut menemukan bahwa

apabila semakin likuidnya saham perusahaan

maka semakin rendah biaya modal ekuitas

perusahaan tersebut.

8 Sofia Prima Dewi, Jeffry Setiady

Chandra (2016), Pengaruh

Pengungkapan Sukarela, Asimetri

Informasi, dan Manajemen Laba

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

manajemen laba dan

biaya modal ekuitas.

1. Penelitian ini

menambahkan likuiditas

saham dan ukuran

perusahaan sebagai variabel

independen

Penelitian tersebut menemukan bahwa

asimetri informasi dan manajemen laba

memiliki pengaruh terhadap biaya modal

ekuitas, sementara pengungkapan sukarela

tidak berpengaruh terhadap biaya modal

Sumber: Berbagai Referensi

Page 48: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

31

No.

Peneliti

(Tahun)

Judul

Variabel

Hasil Penelitian

Persamaan Perbedaan

terhadap Cost of Equity Capital. ekuitas.

9 Dhiba Meutya Chancera (2013),

Pengaruh Manajemen Laba

terhadap Biaya Modal Ekuitas.

1. Menggunakan variabel

yang sama yaitu

manajemen laba dan

biaya modal ekuitas.

1. Penelitian ini

menambahkan

pengungkapan sukarela,

likuiditas saham dan ukuran

perusahaan sebagai variabel

independen

Penelitian tersebut menemukan bahwa

manajemen laba berpengaruh positif

signifikan terhadap biaya modal ekuitas pada

perusahaan manufaktur yang terdaftar di

BEI.

Sumber: Berbagai Referensi

Page 49: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

32

C. Kerangka Pemikiran

Perusahaan yang Terdaftar

sebagai LQ 45 pada BEI

Basis Teori:

Teori Keagenan

Variabel Independen Variabel

Dependen

Manajemen Laba Riil Abn. CFO Abn. PROD Abn. DISC

𝑆𝑖𝑧𝑒 𝐿𝑛 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 Ukuran Perusahaan

Likuiditas Saham Total Volume Activity

Biaya Modal Ekuitas CAPM

H1

H3

H2

H4

Metode Analisis:

Analisis Regresi Linear Berganda

Kesimpulan dan Saran

Pengungkapan Sukarela Indeks Pengungkapan

Sukarela

Gambar 2.1 Kerangka pemikiran

Page 50: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

33

D. Hipotesis

1. Pengaruh Manajemen Laba Riil terhadap Biaya Modal Ekuitas

Manajemen laba riil merupakan penyimpangan dari aktivitas

operasi normal perusahaan yang dimotivasi oleh keinginan

manajemen untuk memberikan pemahaman yang salah kepada

pemangku kepentingan bahwa tujuan pelaporan keuangan tertentu

telah dicapai melalui aktivitas operasi normal perusahaan (Perwira dan

Darsono, 2015).

Berkaitan dengan hubungan manajemen laba riil dan biaya

modal ekuitas, bahwa manajemen laba sebagai bentuk informasi laba

merupakan faktor penting dalam menentukan biaya modal ekuitas

suatu perusahaan. Manajemen laba dapat dikatakan sebagai faktor

risiko yang berkaitan dengan informasi perusahaan, hal ini karena

informasi laba seharusnya mampu menjadi indikator dalam

memprediksi arus kas masa depan yang akan diterima investor

(Perwira dan Darsono, 2015).

Penelitian yang dilakukan Kim dan Sohn (2013), manajemen

laba riil diduga menutupi performa laba sebenarnya sehingga

mendistorsi kualitas laporan keuangan sebagai indikator arus kas masa

depan. Chancera (2011) berdasarkan hasil penelitiannya terhadap

perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI mengungkapkan bahwa

manajemen laba berpengaruh signifikan secara positif terhadap biaya

modal ekuitas. Hasil tersebut sejalan dengan penelitian yang

Page 51: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

34

dilakukan Dewi et al (2017) yang menyatakan bahwa manajemen laba

berpengaruh positif dan signifikan terhadap biaya modal ekuitas pada

perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI.

Berdasarkan teori dan penelitian sebelumnya sebagaimana telah

dipaparkan di atas, maka dapat disusun hipotesis penelitian sebagai

berikut.

H1: Manajemen laba riil berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas

2. Pengaruh ukuran perusahaan terhadap biaya modal ekuitas

Ukuran perusahaan pada dasarnya adalah pengelompokan

perusahaan kedalam beberapa kelompok, diantaranya perusahaan

besar, sedang dan kecil. Skala perusahaan merupakan ukuran yang

dipakai untuk mencerminkan besar atau kecilnya perusahaan yang

didasarkan pada total aset perusahaan (Putra, 2016).

Keterkaitan antara ukuran perusahaan terhadap biaya modal

ekuitas, apabila ukuran perusahaan semakin besar maka semakin besar

pula biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk menyediakan informasi

bagi publik sehingga berdampak pada meningkatnya biaya modal

ekuitas (Admadianto, 2017).

Penelitian yang dilakukan Admadianto (2017) menunjukkan

bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap

biaya modal ekuitas. Hasil penelitian tersebut sejalan dengan hasil

penelitian yang dilakukan oleh Imran (2012) dan Putra (2016) yang

Page 52: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

35

menyimpulkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadap biaya

modal ekuitas.

Berdasarkan teori dan penelitian sebelumnya sebagaimana telah

dipaparkan di atas, maka dapat disusun hipotesis penelitian sebagai

berikut.

H2: Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas

3. Pengaruh likuidasi saham terhadap biaya modal ekuitas

Likuiditas merupakan kemampuan perusahaan untuk mengubah

aktiva menjadi kas atau kemampuan untuk memperoleh kas dengan

mudah dan cepat (Putra, 2016). Likuiditas saham merupakan ukuran

jumlah transaksi suatu saham di pasar modal dalam suatu periode

tertentu. Semakin tinggi frekuensi transaksi saham tersebut, maka

semakin tinggi pula likuiditas saham. Hal tersebut menunjukkan

bahwa saham tersebut semakin diminati investor.

Keterkaitan antara likuiditas saham dengan biaya modal ekuitas

menurut Siregar (2014) mengatakan bahwa jika likuiditas dipandang

sebagai suatu ukuran kinerja, maka perusahaan cenderung akan

mengungkap informasi yang lebih banyak guna memberi sinyal

kepada pemegang saham bahwa kondisi perusahaan sedang tidak baik,

yang akan menurunkan biaya modal ekuitas.

Penelitian yang dilakukan Lu, Lai, dan Liu (2013) menunjukkan

bahwa likuiditas saham memiliki korelasi positif terhadap tingkat

pengembalian yang diharapkan, yang merupakan bagian dari biaya

Page 53: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

36

modal ekuitas. Hal tersebut diperkuat oleh penelitian yang dilakukan

Amihud, Hameed, Kang, dan Zhang (2015) yang menyatakan bahwa

semakin likuidnya saham perusahaan maka semakin rendah pula biaya

modal ekuitas suatu perusahaan. Sementara penelitian yang dilakukan

Putra (2016) menyatakan bahwa likuiditas saham tidak berpengaruh

langsung dengan biaya modal ekuitas yang dikalkulasikan

menggunakan tingkat pengembalian yang diharapkan ataupun tingkat

diskonto.

Berdasarkan teori dan penelitian sebelumnya sebagaimana telah

dipaparkan di atas, maka dapat disusun hipotesis penelitian sebagai

berikut.

H3: Likuidasi saham berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas

4. Pengaruh pengungkapan sukarela terhadap biaya modal ekuitas

Daniel (2013) menyatakan bahwa pengungkapan sukarela

merupakan pengungkapan yang dilakukan perusahaan di luar apa yang

diwajibkan oleh standar akuntansi atau peraturan badan pengawas.

Keterkaitan antara pengungkapan sukarela dengan biaya modal

ekuitas menurut Dewi et al (2017) menyatakan semakin luas

pengungkapan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai sinyal yang

diberikan kepada para investor akan menurunkan biaya transaksi dan

risiko yang ditetapkan oleh investor terhadap perusahaan tersebut yang

akhirnya akan menurunkan biaya modal ekuitas.

Page 54: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

37

Penelitian yang dilakukan Dewi et al (2017) yang mendukung

penelitian Imran (2012), menunjukkan bahwa pengungkapan sukarela

berpengaruh negatif signifikan terhadap biaya modal ekuitas, dengan

asumsi semua investor sudah mengetahui seluruh pengungkapan

sukarela, apabila perusahaan sudah sangat luas mengungkapkan

pengungkapan sukarela ini, maka pihak investor tidak akan

mengharapkan tingkat pengembalian hasil yang lebih dari investasi

yang ditanamkan.

Berdasarkan teori dan penelitian sebelumnya sebagaimana telah

dipaparkan di atas, maka dapat disusun hipotesis penelitian sebagai

berikut.

H4: Pengungkapan sukarela berpengaruh terhadap biaya modal

ekuitas

Page 55: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

38

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini terbatas pada permasalahan yang akan

diteliti yaitu pengaruh manajemen laba riil, ukuran perusahaan, likuiditas

saham dan pengungkapan sukarela terhadap biaya modal ekuitas. Populasi

dari penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45

dari tahun 2014 – 2016.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data

sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk sudah jadi atau sudah

diolah (Ghozali, 2013). Data sekunder dalam penelitian ini adalah laporan

keuangan seluruh perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 oleh Bursa Efek

Indonesia (BEI).

B. Metode Penentuan Sampel

Teknik sampling yang digunakan untuk menentukan sampel pada

penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu pemilihan sampel secara

tidak acak di mana harus memenuhi kriteria-kriteria yang telah disesuaikan

dengan tujuan atau masalah penelitian (Ghozali, 2013) dengan kriteria

sebagai berikut:

1. Perusahaan tergabung berturut - turut dalam indeks LQ 45 pada

periode 2014 – 2016

Page 56: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

39

2. Perusahaan yang mempublikasikan laporan keuangannya secara

berturut – turut pada bulan desember periode 2014 – 2016

3. Perusahaan yang tidak menggunakan mata uang asing pada laporan

keuangannya.

4. Perusahaan yang memiliki akun “beban pokok pendapatan/penjualan”

pada laporan keuangannya.

C. Metode Analisis Data

A. Statistik Deskriptif

Menurut Ghozali (2013), untuk memberikan gambaran

karakteristik suatu data yang akan dianalisis, maka dilakukan

perhitungan rata-rata (mean) dan standar deviasi. Rata-rata (mean)

merupakan teknik yang digunakan untuk mengukur nilai sentral suatu

distribusi data yang didasarkan pada nilai rata-rata pada kelompok

tersebut. Sedangkan standar deviasi digunakan untuk menjelaskan

homogenitas kelompok atau jarak antara nilai-nilai setiap individu

yang terdapat dalam kelompok tersebut.

Analisis statistik diskriptif dalam penelitian ini digunakan untuk

mengetahui deskripsi tentang manajemen laba riil, ukuran perusahaan,

likuditas saham dan biaya modal ekuitas pada perusahaan yang

tergabung dalam indeks LQ 45.

B. Uji Asumsi Klasik

Uji regresi linier berganda dapat dilakukan setelah model

penelitian telah memenuhi syarat, yakni lolos dari uji asumsi klasik.

Page 57: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

40

Uji asumsi klasik diperlukan untuk mendeteksi ada/tidaknya

penyimpangan asumsi klasik atas persamaan regresi berganda yang

digunakan. Pengujian ini terdiri dari uji normalitas, multikolonieritas,

autokorelasi dan heteroskedastisitas.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi

normal (Ghozali, 2013).

Dasar pengambilan keputusan untuk uji normalitas data adalah

sebagai berikut:

a. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan

pola distribusi normal, dan pada tabel Kolmogorov-

smirnov signifikansinya lebih dari 5% (>0,05) maka model

regresi memenuhi asumsi normalitas.

b. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan/atau tidak

mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak

menunjukkan pola distribusi normal, dan pada tabel

Kolmogorov-smirnov signifikansinya kurang dari 5% (<

0,05) maka model regresi tidak memenuhi asumsi

normalitas (Ghozali, 2013).

Page 58: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

41

2. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

(independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi di antara variabel independen (Ghozali, 2013). Untuk

mengetahui ada/tidaknya multikolonieritas adalah dengan

menggunakan Variance Inflation Factor (VIF) dan Tolerance.

Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen

manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

Tolerance mengukur variabilitas variable independen yang

terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi

(karena VIF =1/Tolerance). Kriteria pengambilan keputusan

dengan nilai tolerance dan VIF adalah sebagai berikut:

a. Jika nilai tolerance ≥ 0,10 atau nilai VIF ≤ 10, maka

berarti tidak terjadi multikolonieritas.

b. Jika nilai tolerance ≤ 0,10 atau nilai VIF ≥ 10, maka

berarti terjadi multikolonieritas.

3. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi

linear terdapat korelasi antara kesalahan pengganggu pada

periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1

(Ghozali, 2013). Apabila terjadi korelasi, maka dinamakan ada

Page 59: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

42

masalah autokorelasi. Autokorelasi muncul dikarenakan

observasi yang berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama

lainnya. Masalah tersebut timbul karena residual (kesalahan

pengganggu) tidak bebas dari satu observasi ke observasi

lainnya. Penelitian ini mendeteksi autokorelasi dengan Uji Runs

Test. Hipotesis yang akan diuji adalah:

H0: Tidak ada autokorelasi

Ha: Ada autokorelasi

Dasar pengambilan keputusan uji autokorelasi dengan Uji Runs

Test adalah apabila nilai Asymp. Sig. (2-tailed) lebih besar dari

0,05 maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada autokorelasi.

4. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari

residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka di

sebut homoskedastisitas dan jika berbeda di sebut

heteroskedastisitas (Ghozali, 2013). Model regresi yang baik

adalah model regresi yang tidak terjadi heteroskedastisitas.

Pengujian heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat

grafik plot.

Grafik Plot merupakan cara untuk mendeteksi ada

tidaknya heterokedastisitas adalah dengan melihat grafik plot

Page 60: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

43

antara nilai prediksi variabel dependen ZPRED dengan

residualnya SRESID. Dasar analisisnya adalah: Jika ada pola

tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola teratur,

maka telah teridentifikasi terjadi heterokedastisitas. Jika tidak

ada pola yang jelas serta titik-titik menyebar di atas dan dibawah

angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas.

Penelitian ini juga menggunakan uji Spearman Rho untuk

mengetahui ada tidaknya gejala heteroskedastisitas. Uji

Spearman Rho diketahui dengan melihat nilai signifikansi

semua variabel lebih dari 0,05 maka dapat dinyatakan telah

bebas dari masalah heteroskedastisitas.

C. Analisis Hipotesis

Penelitian ini akan menggunakan Software SPSS untuk

memprediksi hubungan antara variabel independen dengan variabel

dependen.

1. Pengujian dengan Analisis Regresi Berganda

Penelitian ini akan menggunakan alat analisis regresi berganda

untuk menguji pengaruh antara variabel dependen dengan ke

enam variabel independen. Tujuan analisis regresi berganda

ialah menggunakan nilai-nilai variabel independen yang

diketahui, untuk meramalkan nilai variabel dependen.

Persamaan regresi berganda dirumuskan sebagai berikut:

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + b5X5 + b6X6 + e

Page 61: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

44

Dimana:

Y= Biaya Modal Ekuitas

a = Konstanta

b = Koefisien Regresi

X1= Abnormal CFO

X2= Abnormal Production Cost

X3 = Abnormal Discretionary Expenses

X4= Ukuran Perusahaan

X5 = Likuiditas Saham

X6 = Pengungkapan Sukarela

e = error

2. Uji Koefiseien Determinasi (Uji R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur seberapa

besar variabel independen dapat menjelaskan variabel

dependennya. Nilai koefisien determinasi terletak antara 0 dan

1 ( 0 < R2 < 1), dimana semakin besar nilai R

2 suatu regresi atau

nilainya mendekati 1, maka hasil regresi tersebut semakin baik.

Hal ini berarti variabel-variabel independen memberikan hampir

seluruh informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabel dependen penelitian.

3. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen yang dimaksud dalam penelitian

mempunyai pengaruh secara simultan terhadap variabel

Page 62: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

45

dependen Ghozali (2013). Uji F dilakukan dengan

membandingkan nilai F hitung dengan F tabel dan melihat nilai

signifikansi F pada output hasil regresi menggunakan SPSS

dengan nilai signifikansi 0,05 dengan cara sebagai berikut:

1. Bila F hitung > F tabel atau probabilitas < nilai signifikan (Sig

≤ 0,05), maka hipotesis tidak dapat ditolak, ini berarti bahwa

secara simultan variabel independen mempunyai pengaruh

signifikan terhadap variabel dependen; dan

2. Bila F hitung < F tabel atau probabilitas > nilai signifikan (Sig

≥ 0,05), maka hipotesis tidak dapat diterima, ini berarti bahwa

secara simultan variabel independen tidak mempunyai pengaruh

signifikan terhadap variabel dependen.

4. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t digunakan untuk mengetahui pengaruh

masingmasing variabel independen secara parsial terhadap

variabel dependen. Dengan tingkat signifikansi sebesar 5%,

maka criteria pengujian atau dasar pengambilan keputusan

adalah sebagai berikut (Ghozali, 2013):

1) Apabila nilai signifikansi t < 0.05, berarti variabel

independen secara parsial berpengaruh terhadap variabel

dependen.

2) Apabila nilai signifikansi t > 0.05, berarti variabel

independen secara parsial tidak berpengaruh terhadap

variabel dependen.

Page 63: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

46

D. Operasional Variabel Penelitian

1. Variabel Dependen (Y)

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah biaya modal

ekuitas. Biaya modal ekuitas merupakan tingkat pengembalian yang

diharapkan oleh investor atas investasi mereka dalam perusahaan

(Perwira dan Darsono, 2015).

Variabel biaya modal ekuitas dalam penelitian ini diukur dengan

menggunakan metode CAPM (Capital Asset Pricing Model), yaitu

model yang menghubungkan tingkat pengembalian harapan dari suatu

aset berisiko dengan risiko dari aset tersebut pada kondisi pasar yang

seimbang (Putra, 2016). Jika disajikan dalam rumus maka menjadi:

Ke = Rf + ( Rm - Rf ) β

Keterangan: Ke = Tingkat keuntungan yang disyaratkan investor

Rf = Tingkat return bebas resiko

β = Beta, pengukur resiko sistematis saham

Rm = Tingkat keuntungan pasar

Rumus perhitungan ( β ) melalui pendekatan regresi adalah:

∑ ∑

(∑ )

Rm = Tingkat keuntungan portofolio pasar

Ri = Tingkat keuntungan saham

Sedangkan tingkat keuntungan saham dapat dihitung:

Page 64: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

47

Ri = Pengembalian keuntungan saham pada periode ke t

Pt = Harga saham pada periode ke t

Pt-1 = Harga saham pada periode t-1

Tingkat pengembalian pasar (Rm) diperoleh besarnya keuntungan

seluruh saham yang beredar di suatu bursa efek. Perhitungan return pasar

didasarkan pada pendekatan Indeks LQ 45 di pasar modal.

Rumus dari perhitungan return pasar tersebut adalah sebagai berikut :

LQ45t = Indeks Perusahaan LQ 45 periode t

LQ45t-1 = Indeks Perusahaan LQ45 sebelum periode t

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan model CAPM

dengan alasan bahwa metode CAPM dapat menjelaskan dan

memberikan prediksi yang tepat mengenai hubungan keseimbangan

antara tingkat risiko sistematis dengan tingkat pengembalian yang

diharapkan oleh investor pada suatu aset.

Page 65: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

48

2. Variabel Independen (X)

Penelitian ini menggunakan empat variabel independen, yaitu

manajemen laba riil, ukuran perusahaan, likuiditas saham, dan

pengungkapan sukarela.

a. Manajemen Laba Riil

Berdasarkan Kim dan Sohn (2013); pengukuran manajemen laba

riil menggunakan:

1. Abnormal cash flow operations (Abn.CFO) merupakan

manipulasi laba yang dilakukan perusahaan melalui aliran

operasi kas yang akan memiliki aliran kas lebih rendah

daripada level normalnya.

⁄ ( ⁄ ) ( ⁄ )

( ⁄ )

CFOt = arus kas operasi perusahaan i pada tahun t

At-1 = total aset perusahaan pada akhir tahun t-1

St = penjualan perusahaan pada akhir tahun t

ΔSt = perubahan penjualan perusahaan antara tahun

t dengan tahun t -1

α, β = koefisien regresi

2. Abnormal production cost (Abn. PROD) merupakan

Manajemen laba riil yang dilakukan melalui manipulasi

biaya produksi, dimana perusahaan akan memiliki biaya

produksi lebih tinggi daripada level normalnya.

Page 66: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

49

⁄ ( ⁄ ) ( ⁄ )

( ⁄ ) ( ⁄ )

PRODt = harga pokok penjualan ditambah perubahan

persediaan

ΔSt-1 = perubahan penjualan perusahaan antara tahun t-1

dengan tahun t-2

3. Abnormal discretionary expenses (abn. DISC) merupakan

manipulasi laba yang dilakukan melalui biaya

deskrisioner.

( ⁄ ) ( ⁄ )

DISCt = biaya penelitian dan pengembangan ditambah

biaya iklan ditambah biaya penjualan, administrasi, dan

umum

Pengukuran dilakukan dengan mengambil nilai residu

(error) dari setiap estimasi perhitungan di atas (Trisnawati

et al, 2016).

b. Ukuran Perusahaan

Penelitian ukuran perusahaan (Size) dapat menggunakan tolak

ukur aset. Karena total aset perusahaan bernilai besar maka hal

ini dapat disederhanakan dengan mentranformasikan ke dalam

Page 67: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

50

logaritma natural (Niresh dan Velnampy, 2014); sehingga ukuran

perusahaan juga dapat dihitung dengan :

c. Likuiditas Saham

Likuiditas saham merupakan ukuran jumlah transaksi suatu

saham di pasar modal dalam suatu periode tertentu. Semakin

tinggi frekuensi transaksi saham tersebut, maka semakin tinggi

pula likuiditas saham (Rahma, 2017). Likuiditas saham dapat

diukur menggunakan Trading Volume Activity (TVA).

d. Pengungkapan Sukarela

Pengungkapan sukarela diukur dengan proksi disclosure

index yaitu indeks Wallace. Skala pengukuran pengungkapan

sukarela adalah skala rasio. Sesuai dengan penelitian Dewi dan

Chandra (2016). Voluntary Disclosure (VD) dapat dihitung

dengan rumus:

n = jumlah item yang diungkapkan perusahaan

K = jumlah item yang seharusnya diungkapkan

Page 68: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

51

Item – item yang merupakan pengungkapan sukarela

dikembangkan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh

Suripto Bambang (1999), yaitu sebagai berikut:

No. Item Pengungkapan Sukarela

1 Waktu Pendirian

2 Tujuan umum perusahaan

3 Strategi perusahaan

4 Deskripsi umum perusahaan

5 Posisi kantor pusat atau perwakilan

6 Lokasi pabrik

7 Informasi mengenai status perusahaan (PMA/PMDN)

8 Produk utama yang diproduksi perusahaan atau sub bidang bergerak

9 Merk dagang yang digunakan perusahaan

10 Kemampuan perusahaan berproduksi per tahun

11 Informasi mengenai pangsa pasar yang dikuasai

12 Kinerja keuangan perusahaan periode terakhir

13 Rencana investasi baru atau perluasan pasar

14 Uraian mengenai estimasi hasil investasi

15 Hutang atau bantuan yang diterima perusahaan periode tersebut

16 Pembagian dividen

17 Kerjasama dengan perusahaan lama atau grup perusahaan

18 Daftar stakeholder (pemegang saham)

19 Daftar direktur perusahaan

20 Jumlah karyawan perusahaan

21 Penghargaan yang telah diraih perusahaan terhadap produk tersebut

22 Dampak operasi perusahaan terhadap lingkungan

Page 69: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

52

No. Item Pengungkapan Sukarela

23 Informasi mengenai tanggung jawab perusahaan

24 Uraian mengenai program riset dan pengembangan

25 Uraian mengenai pesanan atau kontrak yang belum terealisasi

26 Uraian mengenai kondisi kesehatan dan keselamatan kerja

27 Informasi mengenai jaringan pemasaran

28 Informasi nilai tambah baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif

29 Ringkasan rasio keuangan untuk 5 tahun terakhir atau lebih

30

Elemen – elemen laporan laporan laba rugi untuk 3 tahun terakhir atau

lebih

31 Elemen – elemen neraca untuk 3 tahun terakhir atau lebih

32 Dampak inflasi terhadap perusahaan

33 Daftar manajer senior (nama dan tanggung jawab)

Tabel 3.1 Sumber: Choi dan Mueller (1992), Meek et al (1995), Suripto Bambang

(1999)

No Variabel Indikator Skala

1

Abnormal

CashFlow

Operation

⁄ ( ⁄ ) ( ⁄ )

( ⁄ ) Rasio

2 Abnormal

Production Cost

⁄ ( ⁄ ) ( ⁄ )

( ⁄ ) ( ⁄ ) Rasio

3

Abnormal

Discretionary

Expense

⁄ ( ⁄ ) ( ⁄ )

Rasio

4 Ukuran

Perusahaan

Rasio

5 Likuiditas Saham

Rasio

Page 70: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

53

No Variabel Indikator Skala

6 Pengungkapan

Sukarela

Rasio

7 Biaya Modal

Ekuitas

Ke = Rf + ( Rm - Rf ) β

Rasio

Tabel 3. 2 Tabel Operasional Variabel

Page 71: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

54

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar

dalam indeks LQ45 yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).

Periode penelitian yang digunakan yaitu dari tahun 2014 sampai dengan

tahun 2016. Alasan periode tersebut digunakan dalam penelitian ini

dikarenakan periode tahun 2014 sampai dengan tahun 2016 dapat

memberikan gambaran tentang kondisi terbaru mengenai perusahaan LQ45

di Indonesia.

Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling

dengan proses seleksi yang tersaji pada tabel 4.1

No. Kriteria Tidak

Masuk

Kriteria

Masuk

Kriteria

1 Perusahaan tergabung berturut - turut dalam indeks LQ

45 periode 2014 – 2016

11 34

2 Perusahaan yang mempublikasikan laporan keuangannya

secara berturut – turut periode 2014 – 2016

5 29

3 Perusahaan yang tidak menggunakan mata uang asing

pada laporan keuangannya

3 26

4 Perusahaan yang memiliki akun “beban pokok

pendapatan/penjualan” pada laporan keuangannya

6 20

Jumlah Sampel Tiap Periode 20

Periode Penelitian 3

Jumlah Sampel Akhir 60

Tabel 4. 1 Sumber: Diolah dari berbagai referensi

Page 72: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

55

Dari total 45 perusahaan yang tergabung dalam indeks LQ45 pada tahun

2014-2016 jumlah perusahaan yang terdaftar secara berturut – turut untuk periode

tersebut berjumlah 34 perusahaan. Dari 34 perusahaan, terdapat 5 perusahaan yang

laporan keuangan tahunnya tidak tersedia, terdapat juga 3 perusahaan yang

menggunakan mata uang asing dalam laporan keuangannya, dan 6 perusahaan yang

tidak memiliki akun “beban pokok pendapatan” dalam laporan keuangannya.

Berdasarkan data tersebut maka perusahaan yang memenuhi kriteria untuk

dijadikan sampel adalah sebanyak 20 perusahaan dengan periode 3 tahun sehingga

jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 60. Daftar perusahaan yang telah

memenuhi kriteria dan menjadi sampel penelitian disajikan pada tabel 4.2.

No. Nama Perusahaan Website

1 Astra Argo Lestari Tbk www.astra-agro.co.id

2 Adhi Karya (Persero) Tbk www.adhi.co.id

3 AKR Corporindo Tbk www.akr.co.id

4 Astra International Tbk www.astra.co.id

5 Alam Sutera Realty Tbk www.alamsuterarealty.co.id

6 Bumi Serpong Damai Tbk www.sinarmasland.com

7 Charoen Pokphan Indonesia Tbk www.cp.co.id

8 Gudang Garam Tbk www.gudanggaramtbk.com

9 Indofood CBP Sukses Makmur Tbk www.indofoodcbp.com

10 Indofood Sukses Makmur Tbk www.indofood.com

11 Indocement Tunggal Prakasa Tbk www.indocement.co.id

12 Kalbe Farma Tbk www.kalbe.co.id

13 Lippo Karawaci Tbk www.lippokarawaci.co.id

14 London Sumatera Plantation Tbk www.londonsumatra.com

15 Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk www.ptba.co.id

Page 73: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

56

16 PP (Persero) Tbk www.pt-pp.com

17 Semen Indonesia (Persero) Tbk www.semenindonesia.com

18 Summarecon Agung Tbk www.summarecon.com

19 United Tractors Tbk www.unitedtractors.com

20 Wijaya Karya Tbk www.wika.co.id

Tabel 4. 2 Sumber: Diolah dari berbagai referensi

B. Analisis Data Penelitian

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu

data yang dilihat dari nilai rata – rata (mean), standar deviasi, varian,

maksimum, minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness

(kemencengan distribusi) (Ghozali, 2013). Tabel statistik menjelaskan

distribusi variabel – variabel yang diteliti, meliputi variabel dependen

(Y) yaitu biaya modal ekuitas (CAPM) dan distribusi variabel

independen (X) yaitu manajemen laba riil (AbnCFO, AbnPROD,

AbnDISC), ukuran perusahaan (SIZE), likuiditas saham (TVA), dan

pengungkapan sukarela (VD). Hasil uji statistik deskriptif untuk

variabel dependen dan variabel independen tersebut disajikan pada

tabel 4.3.

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

CAPM 60 -,21 ,73 ,1690 ,16076

AbnCFO 60 -,18 ,14 ,0000 ,08175

AbnPROD 60 -,53 ,43 ,0000 ,15100

AbnDISC 60 -,14 ,40 ,0000 ,09859

Size 60 29,79 33,20 30,9792 ,76009

TVA 60 ,09 3,70 ,5471 ,54797

VD 60 ,97 1,00 ,9848 ,01528

Valid N (listwise) 60

Page 74: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

57

Tabel 4. 3 Sumber: data sekunder yang diolah

Tabel 4.3 menunjukkan hasil analisis dengan menggunakan statistik

deskriptif. Hasil analisis terhadap variabel biaya modal ekuitas yang diukur

dengan menggunakan CAPM menunjukkan nilai minimum sebesar -0,21,

nilai maksimum sebesar 0,73 dengan rata – rata 0,1690 dan standar deviasi

0,16076. Hal ini menunjukkan bahwa pada data sampel yang berjumlah 60,

tingkat pengembalian yang diharapkan oleh investor memiliki nilai paling

rendah sebesar -0,21 yaitu pada AKR Corporindo Tbk (pada tahun 2014),

dan nilai paling tinggi 0,73 yaitu pada PP (Persero) Tbk.

Variabel manajemen laba riil yang diukur menggunakan tiga indikator

yaitu abnormal cash flow operation (AbnCFO), abnormal production cost

(AbnPROD), dan abnormal discretionary expense (AbnDISC) setelah

dilakukan pengujian statistik deskriptif memperoleh nilai minimum sebesar -

0,18 untuk AbnCFO, -0,53 untuk AbnPROD, dan -0,14 untuk AbnDISC,

sementara nilai maksimum yang diperoleh sebesar 0,14 untuk AbnCFO, 0,43

untuk AbnPROD, dan 0,40 untuk AbnDISC. Tabel 4.3 menunjukkan bahwa

AbnCFO, AbnPROD, dan AbnDISC memiliki rata – rata bernilai positif, hal

tersebut menunjukkan bahwa rata – rata manajemen laba riil yang dilakukan

oleh perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ 45 dengan cara menaikkan

aliran kas operasi (pemberian diskon untuk meningkatkan volume

penjualan), menaikkan biaya produksi, dan menaikkan biaya iklan, biaya

penjualan, serta biaya penelitian dan pengembangan.

Variabel ukuran perusahaan (Size) setelah dilakukan pengujian

statistik deskriptif memperoleh nilai minimum sebesar 29,79 dan nilai

maksimum sebesar 33,20 dengan rata – rata 30,97 dan standar deviasi

Page 75: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

58

0,76009. Hal ini menunjukkan bahwa pada data sampel yang berjumlah 60,

nilai ukuran perusahaan pada perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ 45

memiliki nilai paling rendah 29,79 dan paling tinggi 33,20.

Variabel likuiditas saham (TVA) setelah dilakukan pengujian statistik

deskriptif memperoleh nilai minimum sebesar 0,09 dan nilai maksimum

sebesar 3,70 dengan rata – rata 0,5471 dan standar deviasi 0,54797. Hal ini

menunjukkan bahwa pada data sampel yang berjumlah 60, nilai likuiditas

saham pada perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ 45 memiliki nilai

paling rendah 0,09 dan paling tinggi 3,70.

Variabel pengungkapan sukarela (VD) setelah dilakukan pengujian

statistik deskriptif memperoleh nilai minimum sebesar 0,97 dan nilai

maksimum sebesar 1 dengan rata – rata 0,9848 dan standar deviasi 0,01528.

Hal ini menunjukkan bahwa pada data sampel yang berjumlah 60, nilai

pengungkapan sukarela pada perusahaan yang terdaftar pada indeks LQ 45

memiliki nilai paling rendah 0,97 dan paling tinggi 1.

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi variabel pengganggu atau residual memiliki

distribusi normal (Ghozali, 2013). Pada penelitian ini uji

normalitas menggunakan analisis grafik histogram dan normal

probability plot dan uji statistik melalui uji Kolmogorov-

Page 76: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

59

Gambar 4. 2 Sumber: data sekunder yang diolah

Gambar 4. 1 Sumber: data sekunder yang diolah

Smirnov. Hasil uji normalitas disajikan pada gambar 4.1, 4.2,

dan tabel 4.4.

Berdasarkan grafik histogram pada gambar 4.1 terlihat

bahwa data terdistribusi secara normal dan berbentuk simetris

tidak menceng (skewness) ke kanan atau ke kiri, maka dapat

dikatakan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Berdasarkan grafik normal P-Plot pada gambar 4.2 terlihat

titik - titik menyebar di sekitar garis diagonal hal ini

menunjukkan pola distribusi normal, sehingga dapat

disimpulkan model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Page 77: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

60

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 60

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation ,13856777

Most Extreme Differences Absolute ,084

Positive ,084

Negative -,052

Test Statistic ,084

Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Tabel 4. 4 Sumber: data sekunder yang diolah

Berdasarkan hasil uji statistik Kolmogorov-Smirnov pada tabel

4.4 besarnya nilai Kolmogorov-Smirnov adalah 0,069 dengan

probabilitas signifikansi 0,200 yang berada di atas 0,05, hasil tersebut

menunjukkan bahwa data residual terdistribusi secara normal. Hal ini

konsisten dengan hasil uji grafik histogram dan grafik normal P-Plot.

b. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah

model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

(independen) (Ghozali, 2013). Hasil uji multikolonieritas pada

penelitian ini disajikan pada tabel 4.5

Page 78: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

61

Berdasarkan hasil uji multikolonieritas pada tabel 4.5 kolom

Tolerance menunjukkan tidak ada variabel yang memiliki nilai

Tolerance kurang dari 0,10 yang berarti tidak ada korelasi antar

variabel independen yang nilainya lebih besar dari 95%. Hasil

perhitungan Variance Inflation Factor juga menunjukkan hal yang

sama yakni tidak ada satu variabel independen yang memiliki nilai

VIF lebih dari 10. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada

multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi pada

penelitian ini.

c. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model

regresi linear terdapat korelasi antara kesalahan pengganggu

periode t dengan kesalahan pengganggu periode t-1 (Ghozali,

2013). Penelitian ini menggunakan uji Runs Test dalam

mendeteksi autokorelasi.

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

AbnCFO ,760 1,316

AbnPROD ,579 1,728

AbnDISC ,514 1,944

Size ,801 1,249

TVA ,658 1,520

VD ,894 1,119

Tabel 4. 5 Sumber: data sekunder yang diolah

Page 79: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

62

Runs Test

RES_1

Test Valuea ,08

Cases < Test Value 30

Cases >= Test Value 30

Total Cases 60

Number of Runs 31

Z ,000

Asymp. Sig. (2-tailed) 0,200

a. Median

Tabel 4. 6 Sumber: data sekunder yang diolah

Berdasarkan hasil uji Runs Test pada tabel 4.6, diketahui bahwa

nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 1,000 lebih besar dari 0,05.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat gejala atau masalah

autokorelasi pada penelitian ini.

d. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, 2013). Pada

penelitian ini dalam mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas

diketahui dengan cara melihat pada grafik scatterplot dan

melakukan uji statistik dengan uji spearman rho, grafik

scatterplot dan hasil uji spearman rho dalam penelitian ini

disajikan pada gambar 4.3 dan tabel 4.7.

Page 80: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

63

Gambar 4. 3 Sumber: data sekunder yang diolah

Berdasarkan grafik scatterplots pada gambar 4.3 terlihat

bahwa titik – titik menyebar secara acak serta tersebar baik di

atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu y dan tidak

membentuk pola tertentu. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak

terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.

Page 81: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

64

Correlations

Size AbnCF

O

AbnPR

OD

AbnDI

SC

TVA VD Unstandar

dized

Residual

Size Correlation

Coefficient

1,000 -,047 -,070 ,250 -,440**

-,056 -,023

Sig. (2-tailed) . ,722 ,596 ,054 ,000 ,672 ,861

AbnCFO Correlation

Coefficient

-,047 1,000 -,384**

,473**

-,263* ,191 ,057

Sig. (2-tailed) ,722 . ,002 ,000 ,043 ,145 ,667

AbnPROD Correlation

Coefficient

-,070 -,384**

1,000 -,615**

,279* -,100 -,120

Sig. (2-tailed) ,596 ,002 . ,000 ,031 ,447 ,360

AbnDISC Correlation

Coefficient

,250 ,473**

-,615**

1,000 -,514**

,221 -,014

Sig. (2-tailed) ,054 ,000 ,000 . ,000 ,089 ,915

TVA Correlation

Coefficient

-,440**

-,263* ,279

* -,514

** 1,000 ,015 -,186

Sig. (2-tailed) ,000 ,043 ,031 ,000 . ,907 ,154

VD Correlation

Coefficient

-,056 ,191 -,100 ,221 ,015 1,000 -,154

Sig. (2-tailed) ,672 ,145 ,447 ,089 ,907 . ,240

Unstandard

ized

Residual

Correlation

Coefficient

-,023 ,057 -,120 -,014 -,186 -,154 1,000

Sig. (2-tailed) ,861 ,667 ,360 ,915 ,154 ,240 .

Tabel 4. 7 Uji Spearman Rho

Dari hasil tabel 4.7 di atas memberikan informasi koefisien

variabel independen tidak ada yang signifikan. Semua variabel

independen mempunyai nilai signifikansi > 0,05. Maka dapat

disimpulkan bahwa model regresi tidak terdapat heteroskedastisitas.

3. Hasil Uji Hipotesis

a. Uji Koefisien Determinasi (Uji R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur

seberapa besar variabel independen dapat menjelaskan variabel

dependennya (Ghozali, 2013). Hasil uji R2 pada penelitian ini

disajikan pada tabel 4.8.

Page 82: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

65

Tabel 4. 8 Sumber: data sekunder yang diolah

Berdasarkan hasil uji R2 pada tabel 4.8 besarnya adjusted R

square adalah 0,173 hal ini berarti sebesar 17,3% variasi variabel

dependen CAPM dapat dijelaskan oleh variasi dari ke empat variabel

independen manajemen laba riil, ukuran perusahaan, likuiditas saham,

dan pengungkapan sukarela, sedangkan sisanya (100% - 17,8% =

82,2%) dijelaskan oleh sebab – sebab lain di luar model, misalnya

asimetri informasi.

b. Uji Simultan (Uji F)

Uji Statistik F digunakan untuk mengetahui apakah semua

variabel independen yang dimasukan dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen.

Hasil uji F dapat dilihat pada tabel 4.9.

ANOVAa

Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression ,392 6 ,065 3,056 ,012b

Residual 1,133 53 ,021

Total 1,525 59

a. Dependent Variable: CAPM

b. Predictors: (Constant), Size, AbnDISC, VD, AbnCFO, TVA, AbnPROD

Tabel 4. 9 Sumber: Data Sekunder yang Diolah

Pada tabel 4.9 uji F dapat dilihat bahwa nilai F sebesar

3,056 dengan Sig. 0,012. Karena Sig. < 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa variabel Abnormal Cashflow Operation,

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,507a ,257 ,173 ,14620

Page 83: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

66

Abnormal Production Cost, Abnormal Discreationary Expense,

Ukuran Perusahaan, Likuiditas Saham dan Pengungkapan

Sukarela secara bersama-sama berpengaruh terhadap Biaya

Modal Ekuitas.

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji t)

Uji statistik t digunakan untuk melihat seberapa jauh

pengaruh satu variabel independen secara individual dalam

rangka menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2013).

Hasil uji statistik t disajikan pada tabel 4.10.

Tabel 4. 10 Sumber: data sekunder yang diolah

Berdasarkan hasil uji statistik t pada tabel 4.10, dari ke enam

variabel independen yang dimasukkan ke dalam model regresi, lima

variabel yaitu Abn. CFO, Abn. Prod, Abn. Disc, Size, dan VD tidak

signifikan, hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi untuk Abn. CFO

sebesar 0,98, Abn. Prod sebesar 0,643, Abn. DISC sebesar 0,732, Size

sebesar 0,491, dan VD sebesar 0,174 yang kelimanya memiliki nilai di

atas 0,05. Sedangkan variabel TVA signifikan karena memiliki nilai

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -1,070 1,641 -,652 ,517

AbnCFO -,449 ,267 -,229 -1,683 ,098

AbnPROD -,077 ,166 -,073 -,466 ,643

AbnDISC -,093 ,269 -,057 -,345 ,732

Size -,019 ,028 -,092 -,694 ,491

TVA ,098 ,043 ,336 2,299 ,025

VD 1,814 1,318 ,172 1,377 ,174

a. Dependent Variable: CAPM

Page 84: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

67

signifikansi yang berada di bawah 0,05 yaitu sebesar 0,025. Jadi dari

ke enam variabel model regresi pada penelitian ini terdapat satu

variabel independen yaitu TVA yang memiliki pengaruh signifikan

terhadap variabel dependen yaitu CAPM.

C. Pembahasan

1. Pengaruh Manajemen Laba Riil terhadap Biaya Modal Ekuitas

Hipotesis pertama yang diajukan menyatakan bahwa manajemen

laba riil berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas pada perusahaan

yang terdaftar dalam indeks LQ 45. Hasil analisis regresi

menunjukkan variabel Abn. CFO, Abn. PROD, dan Abn. DISC

memiliki koefisien regresi secara berturut – turut sebesar -0,449;

0,077; dan 0,93 dengan tingkat signifikansi yang lebih besar dari 0,05

yaitu sebesar 0,98; 0,643; dan 0,732. Hasil tersebut menunjukkan

bahwa manajemen laba riil tidak mempengaruhi biaya modal ekuitas

pada perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ 45 (tidak menerima

H1).

Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan teori yang

menyatakan bahwa semakin tinggi nilai manajemen laba, maka

semakin tinggi pula biaya modal ekuitas suatu perusahaan.

Manajemen laba merupakan salah satu faktor yang mengurangi

kredibilitas laporan keuangan, manajemen laba menambah bias dalam

laporan keuangan dan dapat mengganggu pemakai laporan keuangan

Page 85: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

68

yang mempercayai angka laba hasil rekayasa tersebut sebagai angka

laba sebenarnya (Admadianto, 2017).

Hal tersebut menurut Putra (2016) kemungkinan disebabkan

oleh fokus investor yang lebih memperhatikan fundamental

perusahaan secara keseluruhan, bukan hanya berfokus pada laba pada

periode berjalan. Sementara menurut Siregar (2014), diduga bahwa

investor tidak memiliki kemampuan untuk mendeteksi adanya

manajemen laba yang dilakukan oleh perusahaan sehingga manajemen

laba pun tidak signifikan dalam mempengaruhi tingkat pengembalian

yang diharapkan oleh mereka. Jadi dapat disimpulkan bahwa investor

belum menganggap manajemen laba riil sebagai bahan pertimbangan

mereka untuk menentukan tingkat pengembalian yang diharapkan

dikarenakan sulitnya mendeteksi manajemen laba riil dan juga

investor saat ini lebih berfokus kepada keuntungan jangka panjang

daripada hanya memperhatikan laba periode berjalan saja.

Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Purwaningtias

dan Surifah (2015), Putra (2016), dan Admadianto (2017) yang juga

menyatakan bahwa manajemen laba riil tidak berpengaruh terhadap

biaya modal ekuitas.

2. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Biaya Modal Ekuitas

Hipotesis kedua menyatakan bahwa ukuran perusahaan

berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas pada perusahaan yang

terdaftar dalam indeks LQ 45. Hasil analisis regresi menunjukkan

Page 86: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

69

variabel size memiliki koefisien regresi sebesar -0,19 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,491. Hasil tersebut menunjukkan bahwa ukuran

perusahaan tidak mempengaruhi biaya modal ekuitas pada perusahaan

yang terdaftar dalam indeks LQ 45 (tidak menerima H2).

Hasil tersebut menunjukkan bahwa ukuran perusahaan tidak

cukup informatif untuk menunjukkan kinerja perusahaan bagi investor

sehingga tidak terlalu mempengaruhi tingkat pengembalian yang

mereka harapkan (Dewi et al, 2017). Dalam penelitian ini, peneliti

menemukan bahwa investor beranggapan perusahaan yang besar tidak

selamanya dapat memberikan tingkat return yang tinggi dan sesuai

dengan tingkat pengembalian yang diharapkan mereka. Hasil

penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Putra (2016) dan Admadianto (2017) yang menyatakan bahwa ukuran

perusahaan mempengaruhi biaya modal ekuitas. Hal ini mungkin

dikarenakan perbedaan pada jumlah sampel yang diteliti pada

penelitian ini lebih sedikit dibandingkan dengan kedua penelitian

terdahulu tersebut.

Akan tetapi, penelitian ini konsisten dengan penelitian yang

dilakukan oleh Fony (2005) yang menyatakan bahwa ukuran

perusahaan yang merupakan bagian dari luas tingkat pengungkapan

sukarela tidak berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas.

Page 87: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

70

3. Pengaruh Likuiditas Saham terhadap Biaya Modal Ekuitas

Hipotesis ketiga menyatakan bahwa likuiditas saham

berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas pada perusahaan yang

terdaftar dalam indeks LQ 45. Hasil analisis regresi menunjukkan

variabel TVA memiliki koefisien regresi sebesar 0,98 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,025. Hasil tersebut menunjukkan bahwa

likuiditas saham mempengaruhi biaya modal ekuitas pada perusahaan

yang terdaftar dalam indeks LQ 45 (H3 diterima).

Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan

Lu et al (2013) dan Amihud et al (2015) yang menyatakan bahwa

likuiditas saham mempengaruhi biaya modal ekuitas. Hal tersebut

dapat dijelaskan oleh pendapat Amihud (2015) yang menyatakan

bahwa perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas saham yang tinggi

akan dinilai lebih tinggi oleh investor, dan diharapkan dapat

memberikan keuntungan lebih besar untuk setiap arus kas yang

dikeluarkannya. Peningkatan terhadap tingkat pengembalian yang

diharapkan berarti peningkatan pula terhadap biaya modal ekuitas.

Jadi dapat disimpulkan bahwa, apabila likuiditas saham suatu

perusahaan tinggi maka investor menilai hal tersebut sebagai bahan

pertimbangan dalam menentukan tingkat pengembalian yang

diharapkan dikarenakan investor berpikir bahwa hal tersebut dapat

mempengaruhi keuntungan yang diterima oleh mereka.

Page 88: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

71

Akan tetapi, hasil penelitian ini tidak konsisten dengan

penelitian yang dilakukan Putra (2016) yang menyatakan bahwa

likuiditas saham tidak mempengaruhi biaya modal ekuitas. Hal ini

mungkin dikarenakan perbedaan dalam mengukur tingkat likuiditas

saham, dimana Putra (2016) memakai bid – ask ratio, sementara

penelitian ini memakai trading volume activity (volume perdagangan

saham).

4. Pengaruh Pengungkapan Sukarela terhadap Biaya Modal Ekuitas

Hipotesis keempat menyatakan bahwa pengungkapan sukarela

berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas pada perusahaan yang

terdaftar dalam indeks LQ 45. Hasil analisis regresi menunjukkan

variabel VD memiliki koefisien regresi sebesar 1,814 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,174. Hasil tersebut menunjukkan bahwa

pengungkapan sukarela tidak mempengaruhi biaya modal ekuitas pada

perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ 45 (tidak menerima H4).

Hasil penelitian ini konsisten dengan Purwanto (2012) dan Dewi

et al (2016) yang menyatakan bahwa pengungkapan sukarela tidak

mempengaruhi biaya modal ekuitas. Hal ini mungkin disebabkan oleh

informasi yang disampaikan manajemen dalam laporan tahunan

perusahaan masih belum sesuai dengan kebutuhan investor sehingga

apa yang diungkapkan perusahaan dalam laporan tahunan tidak

berpengaruh pada biaya modal ekuitas yang harus dikeluarkan

perusahaan sebagai timbal balik atas modal yang disetorkan investor

Page 89: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

72

ke dalam perusahaan untuk membiayai kegiatan usaha perusahaan

(Dewi, 2016). Jadi dapat disimpulkan bahwa pengungkapan sukarela

belum menjadi bahan pertimbangan investor untuk menentukan

tingkat pengembalian yang mereka harapkan dikarenakan hal tersebut

kurang informatif dan kurang sesuai untuk menjadi informasi

tambahan yang dapat memberikan keuntungan lebih untuk mereka.

Akan tetapi, hasil penelitian ini tidak konsisten dengan

penelitian yang dilakukan oleh Imran (2012) dan Dewi (2017) yang

menyatakan bahwa pengungkapan sukarela mempengaruhi biaya

modal ekuitas.

Page 90: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

73

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh manajemen laba

riil, ukuran perusahaan, likuiditas saham dan pengungkapan sukarela

terhadap biaya modal ekuitas yang dihitung menggunakan tingkat

pengembalian yang diharapkan investor. Data dalam penelitian ini

berjumlah 60 yang diambil dari perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ

45 periode 2014-2016 yang telah memenuhi kriteria peneliti. Berdasarkan

pada data yang telah dikumpulkan dan hasil pengujian yang telah dilakukan

terhadap permasalahan dengan menggunakan model regresi berganda, maka

dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Manajemen laba riil tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya

modal ekuitas. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian

Purwaningtias dan Surifah (2015), Putra (2016), dan Admadianto

(2017) yang juga menyatakan bahwa manajemen laba riil tidak

berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas.

2. Ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya

modal ekuitas. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang

dilakukan oleh Fony (2005) yang menyatakan bahwa ukuran

perusahaan yang merupakan bagian dari luas tingkat pengungkapan

sukarela tidak berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas.

Page 91: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

74

3. Likuiditas saham berpengaruh signifikan terhadap biaya modal

ekuitas. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang

dilakukan Lu et al (2013) dan Amihud et al (2015) yang menyatakan

bahwa likuiditas saham mempengaruhi biaya modal ekuitas.

4. Pengungkapan sukarela tidak berpengaruh terhadap biaya modal

ekuitas. Hasil penelitian ini konsisten dengan Purwanto (2012) dan

Dewi et al (2016) yang menyatakan bahwa pengungkapan sukarela

tidak mempengaruhi biaya modal ekuitas.

B. Implikasi

1. Bagi Perusahaan

Berdasarkan hasil penelitian ini, yang menunjukkan bahwa likuiditas

saham berpengaruh terhadap biaya modal ekuitas yang diukur

menggunakan tingkat pengembalian yang diharapkan, pihak manajer

dapat meningkatkan biaya modal ekuitas dengan meningkatkan

likuiditas sahamnya seperti dengan cara lebih meningkatkan

efektifitas pengungkapan dan memberikan usaha lebih untuk

meningkatkan volume perdagangan dan memfasilitasi untuk setiap

transaksi saham yang besar.

2. Bagi Akademisi

Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk penelitian –

penelitian selanjutnya yang terkait dengan biaya modal ekuitas

maupun likuiditas saham.

Page 92: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

75

C. Keterbatasan

Penelitian ini mempuyai keterbatasan yang mungkin dapat

melemahkan hasilnya. Beberapa keterbatasan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Terbatasnya variabel - variabel yang digunakan pada penelitian ini,

seperti manajemen laba yang terbatas pada pengukuran riil saja.

2. Data penelitian ini terbatas pada periode 2014-2016.

3. Ruang lingkup penelitian ini hanya terbatas pada perusahaan yang

terdaftar dalam indeks LQ 45 saja.

D. Saran

Penelitian ini di masa mendatang diharapkan dapat menyajikan hasil

penelitian yang lebih berkualitas lagi dengan adanya beberapa masukan

mengenai beberapa hal, diantaranya:

1. Penelitian lebih lanjut disarankan untuk menambah variabel-variabel

yang memiliki keterkaitan dengan biaya modal ekuitas, seperti dengan

mengganti manajemen laba riil menjadi manajemen laba akrual atau

menambah variabel lain seperti asimetri informasi.

2. Peneliti selanjutnya disarankan untuk menambah periode penelitian,

seperti menjadi 5 tahun.

3. Penelitian lebih lanjut diharapkan menambahkan ruang lingkup

perusahaan yang diteliti, seperti perusahaan yang terdaftar dalam

indeks JII atau terfokus pada satu jenis perusahaan seperti perusahaan

manufaktur.

Page 93: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

76

DAFTAR PUSTAKA

Admadianto, Haris Novy, “Pengaruh Manajemen Laba, Pengungkapan Modal

Intelektual, Asimetri Informasi dan Ukuran Perusahaan Terhadap Cost of

Equity Capital (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Tergabung dalam

Indeks JII dan LQ-45 Selama Tahun 2004-2015)”. Jurnal Ekonomi:

Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2017.

Ali, Muhammad Haidir dan Ahmad Tarmizi Lubis, “Analisis Pengungkapan Sukarela

pada Bank Umum Syariah di Indonesia”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan

Islam, Vol. 3, No. 1. 2015.

Amihud, Yakov, Huiping Zhang dan Allaudeen Hameed, “Stock Liquidity and The Cost

of Equity Capital in Global Markets”. Journal of Applied Corporate Finance,

Vol. 27, No. 4. 2015.

Caecilia, Antari Pratista dan Drs. YB. Sigit Hutomo M. Bacc., “Pengaruh Manajemen

Laba Terhadap Biaya Modal Ekuitas melalui Pengungkapan Corporate

Social and Environmental Responsibility sebagai Variabel Intervening”.

Jurnal Ilmiah Akuntansi. 2013.

Chancera, Dhiba Meutya, “Pengaruh Manajemen Laba Terhadap Biaya Modal Ekuitas”.

E-Jurnal Universitas Diponegoro Semarang. 2011.

Daniel, Niko Ulfandri, “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, dan Likuiditas

Terhadap Luas Pengungkapan Laporan Keuangan (Studi Empiris pada

Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)”. Jurnal

Akuntansi, Vol. 1, No. 1. 2013.

Dewi, Beby Sukma, Patricia Dhiana Paramita dan Hartono, “Pengaruh Laba Akuntansi,

Return On Assets, Ukuran Perusahaan, Earning Per Share dan Price Book

Value Terhadap Return Saham (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012 – 2015)”. E-Jurnal

Universitas Pandanaran Semarang. 2017.

Dewi, Kartika Sari, Arie Wahyuni dan Edy Sujana, “Pengaruh Asimetri Informasi,

Pengungkapan Sukarela, Manajemen Laba dan Beta Saham Terhadap Cost

of Equity Capital (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang

Terdaftar di BEI Tahun 2013-2015)”. E-Jurnal Akuntansi Universitas

Pendidikan Ganesha, Vol. 7, No.1. 2017.

Dewi, Sofia Prima dan Setiady Chandra, “Pengaruh Pengungkapan Sukarela, Asimetri

Informasi, dan Manajemen Laba Terhadap Cost of Equity Capital pada

Perusahaan Manufaktur”. ISSN: 1410-9875, Jurnal Bisnis dan Akuntansi

Vol. 18, No. 1, 25-32. 2016.

Page 94: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

77

Enomoto, Masahiro, Fumihiko Kimura dan Tomoyasu Yamaguchi, “Accrual-Based and

Real Earnings Management: An International Comparison for Investor

Protection”. Journal of Contemporary Accounting and Economics, Vol. 11,

No. 3. 2015.

F. Lee, Cheng dan Joseph E. Finnerty, “Corporate Finance, Theory, Method, and

Application”. Harcourt Brace Jovanich Publisher New Jersey. 1990.

Fony, Lie, “Analisis Efek Luas Pengungkapan Sukarela dalam Laporan Tahunan

Terhadap Cost of Capital Perusahaan”. E-Jurnal Petra Christian University.

2005.

Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS21” Edisi 7.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2013.

Hasnawati, Sri dan Agnes Sawir, “Keputusan Keuangan, Ukuran Perusahaan, Struktur

Kepemilikan dan Nilai Perusahaan Publik di Indonesia”. Jurnal Manajemen

dan Kewirausahaan, Vol. 17, No. 1. 2015.

Ifonie, Regina Reizky, “Pengaruh Asimetri Informasi dan Manajemen Laba Terhadap

Cost of Equity Capital pada Perusahaan Real Estate yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Vol. 1, No. 1,

103-107. 2012.

Imran, Ali, “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Pengungkapan Sukarela dan Manajemen

Laba Terhadap Cost of Equity Capital (Studi Empiris pada Perusahaan

Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal. 2011.

Jensen, Michael C. dan William H. Meckling, “Theory of The Firm: Managerial

Behavior, Agency Costs and Ownership Structure”. Journal of Financial

Economics (JFE), Vol. 3, No. 4. 1976.

Jumirin, “Pengaruh Manajemen Laba Terhadap Biaya Modal Ekuitas pada Perusahaan

Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Riset Akuntansi

dan Bisnis, Vol. 2, No. 2. 2011.

Kim, Jeong-Bon dan Charlie Sohn, “Real Earnings Management and Cost of Capital”.

Journal Account, Public Policy 32, 518-543. 2013.

Lu, Wei, Yuanhao Lai dan Yangzhou Liu, “An Empirical Study of Liquidity Premium

Based on Multiple Models”. Computational and Information Sciences, Fifth

International Conference. 2013.

Page 95: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

78

Manullang, Dian Putri, “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Asimetri Informasi, dan

Kompensasi Bonus Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2008 – 2012”. Jom FEKON,

Vol. 2, No. 2. 2015.

Modigliani, Franco dan Merton H. Miller, “The Cost of Capital, Corporation Finance

and Theory of Investment”. The American Economic Review, Vol. 48, No.

3. 1958.

Murhadi, Werner R., “Pengaruh Idiosyncratic Risk dan Likuiditas Saham Terhadap

Return Saham”. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 15, No. 1.

2013.

Ningsih, Rini Dwiyuna dan Nita Erika Ariani, “Pengaruh Asimetri Informasi,

Pengungkapan Modal Intelektual, dan Kualitas Audit Terhadap Biaya

Modal Ekuitas (Studi pada Perusahaan LQ 45 yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2012 – 2014”. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi

Akuntansi Universitas Syiah Kuala, Vol. 1, No. 1. 2016.

Niresh, J. A. dan T. Velnampy, “Firm Size and Profitability: A Study of Listed

Manufacturing Firms in Sri Langka”. Sri Langka: University of Jaffna.

2014.

Perwira, Adi Baskara dan Darsono “Analisa Pengaruh Manajemen Laba dan Asimetri

Informasi Terhadap Cost of Equity Capital (Studi pada Perusahaan

Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-2013)”. Jurnal Ekonomi:

Universitas Diponegoro Semarang. 2015.

Purwaningtias, Margareta Hastuti dan Surifah Surifah, “Pengaruh Manajemen Laba

Terhadap Biaya Modal Ekuitas pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2011-2013”. Proceeding

Seminar LPPM UMP. 2015.

Purwanto, Agus, “Pengaruh Manajemen Laba, Asymmetry Information dan

Pengungkapan Sukarela Terhadap Biaya Modal”. Simposium Nasional

Akuntansi XV. 2012.

Putra, H. N. K. dan Febrina Putri Paulinda, “Pengaruh Asimetri Informasi, Kepemilikan

Manajerial, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba”. Kajian

Riset Ilmu Manajemen, Vol. 8, No. 1. 2013.

Putra, Haret Bima Dwi, “Analisis Pengaruh Manajemen Laba Riil, Ukuran Perusahaan

dan Likuiditas Saham Terhadap Cost of Equity Capital Pada Perusahaan

Go Public yang Tergabung Dalam Indeks LQ45 dan JII”. Jurnal Ekonomi:

Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2016.

Page 96: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

79

Putri, Eliza, “Pengaruh Luas Pengungkapan Sukarela Terhadap Biaya Modal Ekuitas

Dengan Asimetri Informasi Sebagai Variabel Intervening”. E-Jurnal

Universitas Negeri Padang. 2013.

Rahma, Anita Ade, Elfiswandi Elfiswandi dan Indah Perdana Putri, “Analisis

Perbandingan Return Saham dan Volume Perdagangan Saham Sebelum dan

Sesudah Right Issue”. E-Jurnal Universitas Putra Indonesia YPTK Padang,

Vol. 24, No. 1. 2017.

Ross, Stephen, “The Determination of Financial Structure: The Incentive-Signalling

Approach”. Bell Journal of Economics, Vol. 8, Issue 1. 1977.

Setiawati, Loh Wenny dan Lieany Lieany, “Analisis Pengaruh Perjanjian Utang,

Kepemilikan Institusional, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen

Laba Riil Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Atmajaya, Vol. 9, No. 2. 2016.

Siregar, Hermanto, Roy Sembel dan Rita Nurmalina, “Dampak Pergabungan Bursa Efek

Jakarta dan Bursa Efek Surabaya Terhadap Likuiditas Perdagangan Saham

dan Kinerja Keuangan”. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik, Vol. 5, No.

2. 2014.

Sugiono, Lisa Puspitasari dan Y. Jogi Christiawan, “Analisa Faktor yang Mempengaruhi

Likuiditas pada Industri Ritel yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia

Tahun 2007 – 2012”. Jurnal Business Accounting Review, Vol. 1, No. 2.

2013.

Suripto, Bambang, “The Firm Characteristic Effect To Extent Of Voluntary Disclosure In

The Annual Report”. Simposium Nasional Akuntansi, II. 1999.

Trisnawati, Rina, Wiyadi, Noer Sasongko dan Noviana Puspitasari, “Praktik Manajemen

Laba Riil pada Indeks JII dan LQ 45 Bursa Efek Indonesia”. The 3rd

University Research Colloquium. 2016.

Uswati, Luluk dan Sekar Mayangsari, “Pengaruh Manajemen Laba Terhadap Future

Stock Return Dengan Asimetri Informasi Sebagai Variabel Moderating”.

Ekuitas Jurnal Ekonomi dan Keuangan, Vol. 20, No. 4. 2016.

Wulandari, Putu Prima dan Sari Atmini, “Pengaruh Tingkat Pengungkapan Wajib dan

Pengungkapan Sukarela Terhadap Biaya Modal Ekuitas”. ISSN: 2086-7603,

Jurnal Akuntansi Multiparadigma, Vol. 3, No.3, 334-501. 2012.

Zang, Amy Y., “Evidence on The Trade-Off between Real Activities Manipulation and

Accrual-Based Earnings Management”. The Accounting Review, Vol. 87,

No. 2. 2012.

Page 97: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

80

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 98: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

81

Lampiran 1

Sampel

No. Nama Perusahaan Website

1 Astra Argo Lestari Tbk www.astra-agro.co.id

2 Adhi Karya (Persero) Tbk www.adhi.co.id

3 AKR Corporindo Tbk www.akr.co.id

4 Astra International Tbk www.astra.co.id

5 Alam Sutera Realty Tbk www.alamsuterarealty.co.id

6 Bumi Serpong Damai Tbk www.sinarmasland.com

7 Charoen Pokphan Indonesia Tbk www.cp.co.id

8 Gudang Garam Tbk www.gudanggaramtbk.com

9 Indofood CBP Sukses Makmur Tbk www.indofoodcbp.com

10 Indofood Sukses Makmur Tbk www.indofood.com

11 Indocement Tunggal Prakasa Tbk www.indocement.co.id

12 Kalbe Farma Tbk www.kalbe.co.id

13 Lippo Karawaci Tbk www.lippokarawaci.co.id

14 London Sumatera Plantation Tbk www.londonsumatra.com

15 Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk www.ptba.co.id

16 PP (Persero) Tbk www.pt-pp.com

17 Semen Indonesia (Persero) Tbk www.semenindonesia.com

18 Summarecon Agung Tbk www.summarecon.com

19 United Tractors Tbk www.unitedtractors.com

20 Wijaya Karya Tbk www.wika.co.id

Page 99: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

82

Lampiran 2

Biaya Modal Ekuitas

Expected Return

2014 2015 2016

0,191087907 0,076240649 0,115354974

0,639011867 0,081133041 0,382935117

-0,209433811 0,071866002 -0,12390809

0,186504079 0,076190583 0,112616693

0,314438234 0,077587928 0,189041807

0,208010697 0,076425486 0,125464284

0,232874968 0,076697063 0,140317665

0,260739207 0,077001407 0,156963163

0,149648812 0,075788036 0,090600149

0,183006959 0,076152386 0,110527589

0,18813292 0,076208374 0,113589728

0,332048724 0,077780276 0,199561935

0,102973301 0,075278229 0,062717202

0,186933941 0,076195278 0,112873484

0,428166432 0,078830109 0,256980588

0,726440955 0,082087975 0,435163375

0,224335722 0,076603794 0,135216504

0,350997815 0,077987245 0,210881715

0,064639465 0,074859532 0,039817393

0,608389918 0,080798577 0,364642223

Page 100: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

83

Lampiran 3

Abnormal CFO Abnormal PRODC Abnormal DISC

2014 2015 2016 2014 2015 2016 2014 2015 2016

AALI 0,10537 -0,00809 0,05614 -0,06575 0,04553 0,11483 -0,024 -0,07178 0,00223

ADHI -0,17751 -0,05527 -0,16465 0,12575 0,24158 0,09728 -0,11055 -0,02025 -0,07055

AKRA 0,01167 -0,05007 -0,04478 0,27177 0,43387 -0,52682 -0,05096 -0,03657 0,00631

ASII -0,02346 0,03012 0,00279 0,03557 0,03804 0,05455 0,00016 -0,00572 0,01665

ASRI 0,02086 0,01512 0,06284 -0,09549 -0,01589 0,01375 -0,0817 -0,05985 -0,05395

BSDE -0,02017 -0,03575 -0,02935 -0,06946 -0,04642 -0,05879 -0,04261 -0,0213 -0,0375

CPIN -0,14662 -0,04171 0,03005 0,11751 0,14901 0,0624 -0,06431 -0,04624 -0,01277

GGRM -0,08508 -0,05658 -0,002 0,07028 0,0097 0,01077 -0,02124 -0,0317 0,00025

ICBP 0,05616 0,02606 0,05642 -0,10556 -0,12993 -0,06215 0,10536 0,09147 0,12091

INDF -0,06105 -0,07485 -0,13527 -0,06642 -0,04833 -0,02464 0,02157 0,02056 0,03844

INTP 0,13132 0,11679 0,07564 -0,14392 -0,08672 0,01998 0,02263 0,00304 0,03472

KLBF 0,07164 0,07027 0,03415 -0,40134 -0,31183 -0,27786 0,36212 0,4014 0,33734

LPKR -0,0148 -0,10126 -0,042 -0,02877 0,03167 0,06182 -0,02095 -0,05586 0,00245

LSIP 0,13871 0,0562 0,08319 -0,00156 0,04767 0,10802 -0,02971 -0,06553 -0,03528

PTBA 0,0713 0,04594 0,03959 -0,00571 -0,04132 -0,02511 0,06637 -0,0037 0,01058

PTPP -0,06505 -0,08447 -0,02612 0,23424 0,10656 0,07014 -0,14274 -0,07245 -0,08519

SMGR 0,13718 0,13913 0,07069 -0,19431 -0,16482 -0,04258 0,04991 0,01149 0,04437

SMRA -0,14424 -0,03578 -0,02472 -0,10507 0,02064 -0,00236 -0,02952 -0,03372 -0,02645

UNTR 0,07592 0,12162 0,09084 0,10698 0,04551 0,07624 -0,00398 -0,04048 -0,01837

WIKA -0,10094 -0,06237 -0,12968 0,09178 0,14552 0,08997 -0,09943 -0,06891 -0,07449

Page 101: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

84

Lampiran 4

Ukuran Perusahaan

ukuran

perusahaan 2014

ukuran

perusahaan 2015

Ukuran

perusahaan 2016

30,55199504 30,69964928 30,81845259

29,97847269 30,45007969 30,63151384

30,325102 30,35252244 30,3929748

33,09497579 33,13405326 33,19881203

30,45977553 30,56007231 30,63601685

30,96802569 31,21515509 31,27626747

30,67948833 30,84655761 30,81758009

31,69526036 31,78214626 31,77338783

30,84629892 30,91045093 30,99493011

32,08626628 32,15097678 32,03986633

30,99434261 30,95022578 31,03722528

30,15073426 30,24815538 30,3540262

31,26230379 31,35252646 31,4510096

29,78917517 29,81130207 29,87799709

30,32646033 30,45798219 30,55293321

30,31285499 30,5822168 31,07248888

31,16659396 31,27262863 31,42035423

30,3640552 30,56265541 30,66647009

31,73022106 31,75355459 31,78976714

30,39829336 30,60667343 31,06811764

Page 102: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

85

Lampiran 5

Likuiditas Saham

TVA

2014 2015 2016

AALI 0,278775294 0,225433324 0,339795274

ADHI 3,698398952 1,653257237 1,706334461

AKRA 0,547061373 0,586473099 0,427127622

ASII 0,242765252 0,250496787 0,298293975

ASRI 1,147108124 1,143036755 0,787250025

BSDE 0,335676658 0,364737923 0,50330716

CPIN 0,15751921 0,113550433 0,107513111

GGRM 0,140326222 0,162154746 0,212048513

ICBP 0,154177172 0,126051415 0,093723943

INDF 0,283585313 0,314904976 0,351121896

INTP 0,237420535 0,269203376 0,301801161

KLBF 0,297471225 0,259583324 0,267092638

LPKR 1,006253242 0,823089326 0,917336196

LSIP 1,108918489 0,835572866 0,752909632

PTBA 0,360222441 0,410566782 0,519935524

PTPP 0,953858662 0,560874675 0,417910145

SMGR 0,366347918 0,317456571 0,413721946

SMRA 0,451729301 0,637079025 0,501567166

UNTR 0,269427236 0,235648299 0,384436474

WIKA 1,13119946 0,594383845 0,473246713

Page 103: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

86

Lampiran 6

Pengungkapan Sukarela

Total Penilaian Hasil

AALI 32 0,969697

ADHI 32 0,969697

AKRA 32 0,969697

ASII 32 0,969697

ASRI 32 0,969697

BSDE 32 0,969697

CPIN 32 0,969697

GGRM 32 0,969697

ICBP 33 1

INDF 33 1

INTP 33 1

KLBF 33 1

LPKR 33 1

LSIP 33 1

PTBA 33 1

PTPP 33 1

SMGR 32 0,969697

SMRA 32 0,969697

UNTR 33 1

WIKA 33 1

Page 104: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

87

Lampiran 7

Hasil SPSS

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

CAPM 60 -,21 ,73 ,1690 ,16076

AbnCFO 60 -,18 ,14 ,0000 ,08175

AbnPROD 60 -,53 ,43 ,0000 ,15100

AbnDISC 60 -,14 ,40 ,0000 ,09859

Size 60 29,79 33,20 30,9792 ,76009

TVA 60 ,09 3,70 ,5471 ,54797

VD 60 ,97 1,00 ,9848 ,01528

Valid N (listwise) 60

Page 105: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

88

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 60

Normal Parametersa,b Mean ,0000000

Std. Deviation ,13856777

Most Extreme Differences Absolute ,084

Positive ,084

Negative -,052

Test Statistic ,084

Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Page 106: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

89

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

AbnCFO ,760 1,316

AbnPROD ,579 1,728

AbnDISC ,514 1,944

Size ,801 1,249

TVA ,658 1,520

VD ,894 1,119

Runs Test

RES_2

Test Valuea ,08

Cases < Test Value 30

Cases >= Test Value 30

Total Cases 60

Number of Runs 31

Z ,000

Asymp. Sig. (2-tailed) 1,000

a. Median

Page 107: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

90

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,507a ,257 ,173 ,14620

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -1,070 1,641 -,652 ,517

AbnCFO -,449 ,267 -,229 -1,683 ,098

AbnPROD -,077 ,166 -,073 -,466 ,643

AbnDISC -,093 ,269 -,057 -,345 ,732

Size -,019 ,028 -,092 -,694 ,491

TVA ,098 ,043 ,336 2,299 ,025

VD 1,814 1,318 ,172 1,377 ,174

a. Dependent Variable: CAPM

Page 108: PENGARUH MANAJEMEN LABA RIIL, UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41124/1/MUHAMMAD... · LIKUIDITAS SAHAM, DAN PENGUNGKAPAN SUKARELA TERHADAP BIAYA MODAL

91

Correlations

Size AbnCFO AbnPRO

D

AbnDI

SC

TVA VD Unstandard

ized

Residual

Size Correlation

Coefficient

1,000 -,047 -,070 ,250 -,440** -,056 -,023

Sig. (2-tailed) . ,722 ,596 ,054 ,000 ,672 ,861

AbnCFO Correlation

Coefficient

-,047 1,000 -,384** ,473** -,263* ,191 ,057

Sig. (2-tailed) ,722 . ,002 ,000 ,043 ,145 ,667

AbnPROD Correlation

Coefficient

-,070 -,384** 1,000 -,615** ,279* -,100 -,120

Sig. (2-tailed) ,596 ,002 . ,000 ,031 ,447 ,360

AbnDISC Correlation

Coefficient

,250 ,473** -,615** 1,000 -,514** ,221 -,014

Sig. (2-tailed) ,054 ,000 ,000 . ,000 ,089 ,915

TVA Correlation

Coefficient

-,440** -,263* ,279* -,514** 1,000 ,015 -,186

Sig. (2-tailed) ,000 ,043 ,031 ,000 . ,907 ,154

VD Correlation

Coefficient

-,056 ,191 -,100 ,221 ,015 1,000 -,154

Sig. (2-tailed) ,672 ,145 ,447 ,089 ,907 . ,240

Unstandardiz

ed Residual

Correlation

Coefficient

-,023 ,057 -,120 -,014 -,186 -,154 1,000

Sig. (2-tailed) ,861 ,667 ,360 ,915 ,154 ,240 .

ANOVAa

Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression ,392 6 ,065 3,056 ,012b

Residual 1,133 53 ,021

Total 1,525 59

a. Dependent Variable: CAPM

b. Predictors: (Constant), Size, AbnDISC, VD, AbnCFO, TVA, AbnPROD