pengaruh fluktuasi harga telur dan pakan...

31
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN AYAM TERHADAP EKSISTENSI PETERNAKAN AYAM PETELUR BAPAK RIBUT DESA SUMBERBENDO, PUCANGLABAN, TULUNGAGUNG Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh Rian Agus Triana NIM. 12405173152 Dosen Pembimbing Lapangan Dr. H. Mashudi, M.Pd.I NIP. 19690131 2001 12 1 003 JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG 2020

Upload: others

Post on 03-Dec-2020

11 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN AYAM

TERHADAP EKSISTENSI PETERNAKAN AYAM PETELUR BAPAK

RIBUT DESA SUMBERBENDO, PUCANGLABAN, TULUNGAGUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh

Rian Agus Triana

NIM. 12405173152

Dosen Pembimbing Lapangan

Dr. H. Mashudi, M.Pd.I

NIP. 19690131 2001 12 1 003

JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

IAIN TULUNGAGUNG

2020

Page 2: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajaemen Bisnis Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui dan disahkan

pada:

Hari :

Tanggal : November 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan :“PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN

PAKAN AYAM TERHADAP EKSISTENSI

PETERNAKAN AYAM PETELUR BAPAK RIBUT

DESA SUMBERBENDO, PUCANGLABAN,

TULUNGAGUNG”

MENYETUJUI

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

Dr. H. Mashudi, M.Pd.I

NIP. 196901312001121003

MENGESAHKAN

a.n DEKAN KEPALA LABORATORIUM

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

Siswahyudianto, M.M.

NIDN. 2015068402

Page 3: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan

karuniaNya, sehingga program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan

penyusunan laporan ini dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan, dan pada

akhirnya dapat menyusun laporan PPL yang berjudul “Pengaruh Fluktuasi Harga

Telur Dan Pakan Ayam Terhadap Eksistensi Peternakan Ayam Petelur Bapak

Ribut Desa Sumberbendo, Pucanglaban, Tulungagung”

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bentuk pelatihan

akademik sebagai upaya penerapan ilmu pengetahuan yang diperoleh pada bangku

perkuliaha ke praktik yang sebenarnya, yaitu lingkungan lembaga atau instansi

tempat praktik yang terkait. Selain itu, juga sebagai wadah untuk mengadakan

penelitian mengenai kenadala yang ada di lembaga atau instansi tempat praktik,

serta sebagai tempat pengabdian kepada lembaga, yaitu dengan melakukan

kegiatan di luar kampus guna menyampaikan program dan eksistensi

kelembagaan kepada pihak-pihak atau masyarakat, khususnya kepada lembaga

tempat praktik.

Dalam pelaksanaan PPL sampai dengan penyusunan laporan PPL banyak

pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan sehingga tak lupa

penyusun menyampaikan terimaksih kepada :

1. Bapak Dr. Maftuhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Bapak H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam .

3. Bapak Nur Aziz Muslim, M.Hi., selaku ketua jurusan Manajemen

Bisnis Syariah.

4. Bapak Siswahyudianto, M.MI, selaku Kepala Laboratorium Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam.

5. Bapak Dr. H. Mashudi, M.Pd.I., selaku Dosen Pembimbing Lapangan

(DPL) yang telah membrikan arahan dan bimbingan kepada

mahasiswa selama PPL.

Page 4: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

iv

6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa

Sumberbendo, Pucanglaban, Tulungagung.

7. Orang tua dan keluarga kami yang selalu mendoakan dan mendukung

kami.

8. Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebut satu persatu.

Penulis menyadari bahwa laporan Program Pengalaman Lapangan (PPL)

ini masih banyak terdapat kekurangan serta keterbatasan kemampuan, baik dalam

melaksanakan maupun dalam penulisan laporan PPL ini. Oleh karena itu, penulis

sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dan menambah

wawasan serta pengalaman penulis untuk kedepannya. Jika dalam penyusunan

laporan ini masih terdapat kata yang kurang berkenan dihati pembaca, maka

penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Tulungagung, 09 November 2020

Penulis

Rian Agus Triana

NIM. 12405173152

Page 5: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Usaha ayam petelur merupakan subsektor peternakan yang mempunyai

nilai ekonomis cukup tinggi dan juga mempunyai hubungan dengan usaha

lainya yang cukup tinggi, terutama industri peternakan ayam petelur dengan

industri pakan ternak ayam petelur. Kebutuhan akan pakan ternak untuk

memenuhi kebutuhan poakan untuk keberlangsungan usaha peternak ayam

ras petelur diindonesia sangatlah tinggi dan itulah yang mempengaruhi

pasang surut industri peternakan ayam petelur diindonesia.

Bahan pangan hewani sebagai sumber protein memiliki multifungsi

untuk kecerdasan, memelihara stamina tubuh, mempercepat regenerasi sel

dan menjaga sel darah merah (eritrosit) agar tidak mudah pecah. Telur

ayam ras merupakan bahan pangan hewani sumber protein dan mudah

diakses dari sisi ketersediaan dan keterjangkauan harga, termasuk

masyarakat berpenghasilan rendah. Kemudahan akses itu disebabkan

pesatnya perkembangan industri perunggasan yang cenderung menyebar

mendekati konsumen.1 Agribisnis peternakan yam ras petelur memiliki

penanan dalam perekonomian masyarakat indonesia hal ini dapat dilihat dari

jumlah populasi ternak ayam petelur yang terus meningkat dari tahun

ketahun.

Namun demikian, fluktuasi harga dan pasokan tetap terjadi dan sudah

menjadi tipikal harga produk telur. Fluktuasi harga telur yang tidak stabil

menjadi pertimbangan mendasar dari peternak kecil dalam mengembangkan

usahanya. Selain harga produk telur, harga pakan juga mengalami fluktuasi

yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Jagung

sebagai bahan utama pakan ayam petelur mengalami kenaikan sejak awal

Desember 2019 hiangga saat ini, jagung berkontribusi 65 % terhadap biaya

1 Analisis Kebijakan Pertanian, Vol. 17 No. 1, Juni 2019:27-38 DOI: http://dx.doi.org/10.21082/akp.v17n1.2019.27-38 27 FLUKTUASI HARGA TELUR AYAM RAS DAN FAKTOR PENYEBABNYA Nyak Ilham*, Saptana Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Jln. Tentara Pelajar No.3B, Bogor 16111, Jawa Barat, Indonesia *Korespondensi penulis. E-mail: [email protected]

Page 6: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

6

produksi dagin dan telur ayam ras. Karena itu sedidkit kenaikan harga jagung

pakan akan berimplikasi langsung kepada kenaikan harga komoditas telu dan

daging ayam di pasar tradisional. Secara makro terjadi perubahan-perubahan

secara ekonomi seperti pada masa pandemi COVID-19 saat ini yang

membuat berubahnya harga di pasaran yang pada akhirnya akan

mempengaruhi permodalan, produksi dan pemasaran hasil ternak itu sendiri.

Pada dasarnya usaha peternakan ayam ras petelur ini memiliki resiko yang

tinggi, seperti kematian yang disebabkan oleh berbagai macam penyakit ayam

dan kurang tepatnya pemilihan bibit ayam yang unggul. Selain itu, juga harga

telur yang berubah-ubah serta perubahan musim yang ekstrem. Usaha

peternakan ayam ras petelur ini lebih mudah diterapkan khususnya di wilayah

pedesaan, seperti yang ada di Desa Sumberbendo dikarenakan masih banyak

terdapat lahan kosong yang dapat digunakan sebagai kandang. Meskipun

cukup menjanjikan, tentu saja ada hambatan yang dirasakan oleh para pemilik

usaha peternak ayam petelur ini. 2

Khususnya bagi peternakan milik Bapak Ribut, ada dua permasalahan

yang dihadapi yang tentunya sangat mempengaruhi eksistensi peternakan

Bapak Ribut. Yang pertama adalah harga pakan ternak ayam petelur baik

berupa jagung, kosentrat, katul, dan berapa obat ternak yang mengalami

kenaikan yang terus menerus. Yang kedua adalah saat harga telur turun

seperti yang terjadi pada masa pandemi COVID-19, dimana banyak sektor

sekunder seperti warung makan dan restoran tutup akibat pandemi dan PSBB

dan juga pada saat pendistribusian telur ke luar daerah juga terhambat karena

menjadi zona merah Covid-19. Penurunan harga telur ini sangat berdampak

bagi peternak, karena hal tersebut dapat menganggu operasional peternakan

khususnya untuk pemeliharaan ayam. Jika harga telur turun maka peternak

akan rugi karena banyak biaya yang harus dikeluarkan untuk pemeliharaan

ayam. Oleh karena itu peneliti ingin mengatahui pengaruh seperti apa yang

ditimbulkan dari fluktuasi harga pakan ternak ayam dan telur ayam dan

langkap seperti apa yang akan diambil sebagai solusi permsalahan tersebut.

2 Santoso, dkk,. “Analisis Produk Peternakan Ayam Petelur Di Kabupaten Tlungagung (studi kasus di Dofir layer farm.) ‘AVES: Jurnal Ilmu peternakan 11. 1 (2017): 4-4

Page 7: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

7

Dari dasar pemikiran diatas penulis akan membuat laporan Praktik

Pengalaman Lapangan dengan judul “Pengaruh Fluktuasi Harga Telur

Dan Pakan Ayam Terhadap Eksistensi Peternakan Ayam Petelur Bapak

Ribut Desa Sumberbendo, Pucanglaban, Tulungagung”

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan

Tujuan diadakan Praktik Pengalaman Lapangan mahasiswa jurusan

Manajemen Bisnis Syariah di IAIN Tulungagung adalah:

a. Untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama masa

perkuliahan.

b. Untuk mengetahui Pengaruh Fluktuasi Harga Telur Dan Pakan

Ayam Terhadap Eksistensi Peternakan Ayam Petelur Bapak Ribut

Desa Sumberbendo, Pucanglaban, Tulungagung.

c. Untuk mendapatkan pengetahuan yang mendalam dan mengasah

diri dalam menghadapi dunia bisnis dan persaingan di masa yang

akan datang.

2. Kegunaan

a. Bagi penulis

1. Untuk melatih cara berkomunikasi dan bersosialisasi dengan

masyarakat

2. Untuk mempererat tali persaudaraan dengan warga sekitar

3. Untuk melatih mental dan kepribadian, serta inisiatif dalam

menghadapi segala keadaan yang ada dalam masyarakat dan

dunia kerja.

4. Menigkatkan dan memperluas serta memantapkan keterampilan

yang dimiliki sebagai bekal untuk memasuki dunia kerja yang

dipilih. Sehingga tidak merasa canggung bila terjun kedalam

dunia kerja.

b. Bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

1. Sebagai peningkatan standar sekaligus penilaian untuk media

pembelajaran.

2. Sebagai pembentuk tenaga kerja yang terampil dan kompeten

Page 8: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

8

3. Sebagai pengenalan jurusan kepada masyarakat serta menjalin

hubungan kerjasama yang baik antara Intitut Agama Islam

Negeri Tulungagung dengan instansi/lembaga PPL.

4. Sebagai sarana untuk menjalin hubungan kerjasama antara

IAIN Tulungagung dengan lembaga perusahaan

c. Bagi Peternakan Ayam Bapak Ribut

1. Untuk bekerja sama sekaligus melihat pendapat mahasiswa

tentang Peternakan Ayam Bapak Ribut

2. Untuk memperoleh inovasi maupun solusi supaya dapat

bertahan dan mampu bersaing seiring berjalannya waktu di

masa pandemi ini

3. Untuk menjalin tali silaturahmi baik dengan IAIN

Tulungagung khususnya jurusan Manajemen Bisnis Syariah

4. Dapat memberikan solusi dan masukan, juga sebagai bahan

tinjauan bagi manajemen dalam menentukan kebijakan yang

berkelanjutan.

d. Bagi pembaca

1. Untuk menambah wawasan tentang pelaksanaan Praktik

Pengalaman Lapangan

2. Untuk memberi masukan tentang laporan Praktik Pengalaman

Lapangan.

3. Untuk referensi penulisan karya-karya ilmiah selanjutnya

ataupun sebagai perbandingan untuk penelitian lanjutan,

sehingga dapat melengkapi dan menutupi kekurangan yang ada

pada hasil penelitiannya.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

1. Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksaaan Praktik Pegalaman Lapangan (PPL) mahasiswa

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan Manajemen Bisnis Syariah

Intitut Agama Islam Negri Tulungagung dilaksanakan mulai tanggal 5

Oktober 2020 sampai dengan 5 November 2020. Berlangsung selama 32

hari efektif . Dengan tidak di patok jam kerja karena PPL berupa

Page 9: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

9

observasi lingkungan lembaga, yang dilaksanakan hanya 4 kali tatap

muka.

2. Tempat Pelaksanaan

Tempat pelaksanaan Praktik Pegalaman Lapangan (PPL),

peternakan ayam petelur bapak Ribut Dsn. Kalijirak, Ds. Sumberbendo,

Kec. Pucanglaban, Kab. Tulungagung.

Page 10: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

10

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Gambaran Instansi

Peternakan ayam Bapak Ribut dirintis pada tahun 2015, yang

berlokasi di sebelah kediaman Bapak Ribut yaitu di Desa Sumberbendo,

Desa Sumberbendo adalah salah satu desa di Kecamatan Pucanglaban,

Kabupaten Tulungagung. Berdirinya peternakan ini berawal dari keinginan

Bapak Ribut yang untuk mengebangkan usahanya, ssebelum mulai

beternak yama petelur, dahulu bapak ribut sudah beternak burung puyuh

yaitu pada tahun 2012. Hal untama yang mendoronmg Bapak Ribut untuk

mengebangkan usaha adalah adanya salah satu kerabat yang sudah

menggeluti usaha peternakan ayam peterleur tersebut dan bersedia

membantu dan mendampingi dalam segala kebutuhan berdirinya

peternakan ayam Bapak Ribut. Dari hal tersebut beliau akhirnya beralih

dari bertenak burung piuyuh ke peternakan ayam petelur.

Pertimbangan lokasi dan dana dilakukan dan akhrinya di putuskan

untuk mendirikan kandang di dekat rumah dengan jarak antara rumah dan

kandang kurang lebih 15 meter. Pada tahap pembuatan kandang beliau

memilih kandang dengan tipe W diamana kandang tipe W dapat memuat

lebib banyak ayam dari tipe kandang lain. pada awal berdirinya bapak

ribut memliki 1200 ekor ayam petelur. Untuk memnimalisi biaya Bapak

Ribut memilih untuk memelihara ayam sejak kecil (DOC) dikarnakan

harga ayam ras yang berumur 6 bulan sangat mahal yaitu 75 ribu/ekor.

Dengan mengadopsi dan inovasi yang dikembangkan bapak ribut

alahmdulillah peternakan Bapak Ribut berjalan dan berkembang hingga

sekarang dengan jumlah populasi ayam petelur mencapai 4000 ekor ayam.

2. Letak Geografis

Secara geografis letak peternakan Bapak Ribut berada di Desa

Kalijirak, Kec. Pucanglaban, Kab. Tulungagung.

Whatsapp : 0856-0880-8439

Page 11: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

11

3. Struktur Organisasi

Untuk struktur organisasi sendiri masih belum ada. strukturnya

hanya bapak Ribut sebagai owner dan Istrinya sebagai pemegang

keuangan.

B. Pelaksanaan Praktik

Dalam pelaksaan Praktik Pengalaman Lapangan yang telah dilaksanakan

selama 32 hari, yaitu tanggal 5 Oktober 2020 sampai dengan tanggal 5

November 2020. Dalam pelaksaan praktik pengalaman lapangan ini banyak

pengalaman yang dapat saya pelajari dalam dunia usaha khusunya di bidang

peternakan ayam petelur Bapak Ribut. Khusunya dalam mnegambil

keputusan dan solusi atas segala permasalahn yan dihadapi selama

menjalankan usaha terutama di bidang peternakan ayam petelur.

Mengingat bahwa kegiatan PPL kali ini dilaksakan pada masa pandemi,

maka kegitan PPL dibatasi sesuai dengan kebijkan kampus dan protokol

kesehatan dari pemerintah, yaitu dengan melakukan wawancara dan

observasi, maka dari itu penulis hanya sedikit membantu segala rutinitas

kegiatan peternakan yang berlangsung. Beberapa hal yang penulis lakukan

sebagai berikut :

1. Pada tanggal 8 Oktober saya datang bersilaturohami ke kediaman Bapak

Ribut dan menyampaikan tujuan saya, yang tidak lain adalah ingin

melakukan PPL pada usaha beliau. Disini Bapak Ribut mulai menjelaskan

sejarah awal berdirinya peternkan ayam beliau dan beberapa kendala

selama menggeluti usaha tersebut. Setelah melihat jam sudah pukul 14.00

saya pamit kepada beliau dikarenakan beliau ada acara pada hari itu.

2. Pada hari kedua saya kesana bertepatan Bapak Ribut menjua telurnya pada

pedagang besar. Setalah mengamati dan pedagang besar tersebut pulang,

saya melakukan wawancara kepada beliau kegiatan apa saja yang

dilakukan di lembaga dan proses rutin setiap harinya. Pada pagi hari

pemberian pakan rutin yaitu campuran dari jagung, konsentrat, bekatul,

dan beberapa obat untuk meningkatkan kualitas telur. Pemebrsihan tempat

minum ayam yang dibersihkan menggunakan kain yan dibasahi.

Pemberian vitamain yang dilakukan rutin dan vaksin yang rutin dilakukan

Page 12: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

12

3 hari sekali guna memperkuat daya tahan tubuh ayam saat memasuki

musim penghujan.

3. Pada hari ketiga ini saya ikut langsung dalam pencapuran pakan ayam

yang baik dan sesuai, yaitu 8,5 kwintal jagung yang sudah digiling kasar, 3

kwintal konsentrat, 1,5 kwintal bekatul, dan 3 pcs obat agar telur yang

dihasilkan berkualitas baik. Peratama jagung di taruh pada lapisan paling

bawah, kemudain bekatul diatasnya, lalu obat ayam dan terakhir

konsentrat, mirip kui lapis dalam proses pertama. Setelah siap pakan

kemuidan diaduk secara manual menggunakan cangkul dan sekop sapai

tercampur merata dan pakan siap untuk diberikan pada ayam.

4. Pada hari ke empat saya melakukan wawancara sekaligus ikut dalam

kegiatan harian seperti pemebrian pakan, pembersihan tempat minum,

pemberian air minum untik ayam, penyemprotan ayam, pemebrian vitamin

dan vaksin. Pada pertemuan kali ini Bapak Ribut mengajak saya untuk

melihat ayam ayang kira-kira masih berumur 2 hari, ayam yang masih

kecil acar di sebut kutukan(DOC) mendapatkan perlakukan khusus seperti

kandang yang close house, pemebrian lampu, terdapat pengahangat

ruangan dan radio. Hal ini bertujuan agar ayam DOC tidak seters dan

sehat.

5. Pada hari ke lima merekap semua catatan dan temuan temuan di lapangan

serta berkonsultasi dengan Bapak Ribut.

6. Pada hari keenam saya berpamitan kepada Bapak Ribut dikarenakan waktu

PPl telah berakhir dan mengucapkan banyak terimakasih telah

diperbolehkan melaksanakan PPl pada usaha beliau, tidak lupa sesi foto

sebagai penutup.

C. Permasalahan Dilapangan

Seperti yang kita ketahui, dalam menjalankan suatu usaha baik dalam

bidang apapun tidak akan luput dari sebuah kendala/permasalahan.

Dikarenakan dengan adanya masalah akan dapat memeberikan pelajaran yang

sangat berharga bagi berjalanya usaha dimasa yang akan datang selalu

berkembang dan berinovasi adalah langakang terbaik dalam mengatasi

sgalamasalah yang terjadi, begitupun usaha peternakan ayam Bapak Ribut.

Page 13: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

13

Dari hasil temuan studi harga pakan yang relatif terus naik dan harga

produk telur yang mengalami fluktuasi begitu cepat, sangat berpenrauh

terhadap eksistensi dan pengembangan usaha peternakan aya petelur. Harga

telur yang berubah-ubah setiap hari mmebuat provit yang didaptkan tidak

sesalu sesuai dengan perkiraan. Harga telur yang terus menurun akibat

permintaan pasar yang masih menurun, ditambah dengan adanya telur

brending yang mulai berdar dipasaran dengan harga yang lebih murah, halini

diperparah akibat COVID 19 yang mengakibatkan lockdown dibeberpa

daerah khususnya pasar-pasar besar dijakarta dan beberapa kota lainya. Hal

ini memicu kekhawatiran dari para peternak karena harga jual tidaj sebanding

dengan ongkos produksi.

D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga Tempat Praktik

Tanggapan atau respon dari lembaga peternak ayam petelur milik Bapak

Ribut sangatlah baik dan cepat. Bapak Ribut membuat strategi baru tentang

produksi dan pemasaran yang dimana hal tersebut dilakukan agar usaha yang

digeluti tetap bisa bertahan di masa pandemi ini. Seperti menekan baiya

operasional agar tidak membengkak atau terlalu besar yaitu dengan membeli

pakan dalamjumlah besar pada saat harga turun dengan waktu pembayaran

bertahap sebagai langkah antisiapsi yang pertama. Kedua mendistribusikan

telur di berbagai sektor dengan harga diatas harga pengepul. Selain hal

tersebut Bapak Ribut juga selalu mencari peluang apa yang ada agar bisa

terus mengembangkan usahanya dengan cara melihat keadaan pasar.

Page 14: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

14

BAB III

PEMBASAN

A. Pengertian Fluktuasi Harga

Sebelum memebahas lebih ditail menmgenai fluktuasi, penegertian

fluktuasi adalah gerakan naik turunya data return yang diurut menurut waktu.

3 Sedangkan Fluktuasi harga adalah suatu fenomena yang terjadi yang bisa

menyebabkan goncangan pada perekonomian maupun bisnis. Secara umum

pengertian fluktuasi harga adalah satu lonjakan atau ketidaktepatan yang

menimpa harga-harga produk tertentu. Sedangkan perkembangan dari

fluktuasi bisa digambarkan melalui grafik atau diagram. Terjadinya fluktuasi

harga dari produk-produk tertentu biasanya ditimbulkan dari kenyataan-

kenyataan yang langsung muncul di masyarakat. Yang mana fluktuasi ini

terjadi akibat adanya patokan nilai yang dikeluarkan oleh pemerintah dan

sudah bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Mereka juga sadar bahwa

naik turun dari harga tersebut serta tingkatannya tentu tidak akan keluar jauh

dari harga patokan yang dikeluarkan pemerintah sebelumnya. Sejatinya ada

beberapa pengertian fluktuasi harga.

Fluktuasi merupakan fenomena perubahan yang berupa naik turunnya

variabel nilai tertentu yang disebabkan oleh perubahan di dalam mekanisme

pasar. Sedangkan dalam pengertian yang lebih tradisional fluktuasi harga

disebutkan sebagai perubahan nilai dari mata uang yang juga bisa

digambarkan dalam sebuah grafik. Nah jika disimpulkan dari penjabaran ini

maka pengertian fluktuasi harga adalah satu perubahan harga khusus yang

disebabkan oleh mekanisme pasar yang perubahannya berupa kenaikan

maupun penurunan nilai harga itu sendiri yang bisa digambarkan secara

grafikal.4

B. Fluktuasi Harga Telur Ayam

Telur ayam termasuk dalam salah satu komoditas sumber bahan pangan

pokok yang perkembangan harganya diamati oleh pemerintah. Pemerintah

3 Mahyus, Erkananda ‘Ekonometrika Dasar untuk Penelitian Ekonomi, Sosial dan Bisnis”.(Jakarta:Mitra Wacana Media. 2015) 4 https://accurate.id/ekonomi-keuangan/fluktuasiadalah suatu fenomena, goncangan padaperekonomia maupun bisnis. Diakses pada hari kamis 07 November 2020 pukul 19.30

Page 15: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

15

melakukan pengawasan pada komoditas sumber bahan pangan pokok di

Indonesia karena untuk menjaga stabilisasi harga pada bahan pangan pokok

di Indonesia. Stabilisasi harga merupakan salah satu komponen dalam

terwujudnya ketahanan pangan. Pemerintah melalui Peraturan Menteri

Perdagangan Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2018 mengatur tentang

Penetapan Harga Acuan Pembelian di Petani dan Harga Acuan Penjualan di

Konsumen.

Hal ini dilakukan untuk melindungi baik petani (peternak) maupun

konsumen. Bagi konsumen, stabilisasi harga merupakan hal yang penting

karena menyangkut pada kemampuan mereka untuk memenuhi kebutuhan

pangan rumah tangga. Adanya fluktuasi harga terutama pada sumber bahan

pangan pokok akan menimbulkan permasalahan baik secara mikro maupun

makro. Pemerintah melalui Peraturan Menteri Perdagangan Republik

Indonesia Nomor 58 Tahun 2018 menetapkan harga acuan penjualan di

konsumen untuk telur ayam ras sebesar Rp.22.000/kg. Namun harga tersebut

masih lebih rendah dibandingkan harga yang terbentuk di pasar ketika hari

besar keagamaan tiba. Telur ayam ras cenderung terkena dampak inflasi

ketika hari besar keagamaan tiba. Inflasi ini diakibatkan karena tingginya

permintaan dan kecenderungan perilaku konsumen yang kurang elastis

terhadap harga pada masa tersebut dan ekspektasi pedagang karena adanya

persaingan antar pedagang dalam menaikkan harga komoditas pangan. 5

C. Karakteristik Harga Telur Ayam Ras

Stabilisasi harga telur ayam ras dapat terganggu salah satu faktornya

adalah mendekati hari besar keagamaan nasional (HBKN). Ketika HKBN,

harga-harga kebutuhan pokok cenderung meningkat dan menjadi salah satu

komponen terjadinya inflasi. Konsumen cenderung memiliki pola konsumsi

yang berbeda ketika menjelang HKBN karena menjadi kurang elastis yang

mana adanya perubahan harga tidak secara langsung direspon dengan adanya

perubahan permintaan. Adanya peningkatan harga bahan pangan pokok tidak

5Resti Prastika Destiarni. Pengaruh Harga Telur Ayam Ras pada Hari Besar Keagamaan di Pasar Jawa Timur. Berkala Ilmiah Agribisnis AGRIDEVINA: Vol. 7 No.1, Juli 2018 hal. 63-64.

Page 16: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

16

direspon dengan penurunan permintaan terhadap barang itu sehingga hal

tersebut menyebabkan terjadinya inflasi.

Peningkat dari tahun ke tahun dengan peningkatan yang signifikan terjadi

pada harga telur ayam ras Bulan Januari 2016 dibandingkan dengan bulan-

bulan sebelumnya ataupun pada Bulan Januari di tahun sebelumnya.

Peningkatan harga telur ayam ras cenderung terjadi menjelang dan setelah

HBKN. Pada tahun 2014, Bulan Ramadhan jatuh pada Bulan Juni, Hari Raya

Idul Fitri jatuh pada bulan Juli, dan Hari Raya Idul Adha jatuh pada bulan

Oktober. Pada Bulan Juni 2014 harga telur ayam ras meningkat dan

cenderung mulai menurun pada bulan Juli selanjutnya mulai meningkat

kembali menjelang Idul Adha. Setelah Idul Adha, harga telur ayam ras mulai

menurun dan pada bulan antara November-Desember (menjelang Natal)

harga telur meningkat kembali. Penurunan harga mulai terjadi pada Bulan

Februari dan meningkat kembali menjelang bulan Ramadhan dan pola

tersebut berulang sampai tahun 2018. Harga telur ayam ras cenderung akan

meningkat menjelang HBKN dan akan mengalami penurunan secara perlahan

ketika HBKN usai.6

D. Fluktuasi Harga Pakan Ayam

Pakan merupakan kebutuhan utama dari ternak. Pakan utama untuk ternak

ayam adalah jagung dan dedak. Semakin tinggi harga jagung di pasaran akan

berdampak pada harga telur yang akan diterima oleh konsumen. Pada tahun

2012 harga jagung pipil rata-rata Rp3.875,00/kg, harga rata-rata jagung giling

Rp3.783,00/kg dan harga dedak rata-rata adalah Rp2.500,00/kg. Pada tahun

2012 terlihat bahwa harga jagung pipil dan harga jagung giling sangat

fluktuatif. Hal ini dikarenakan kebutuhan jagung yang semakin tinggi

sedangkan jumlah ketersediaan jagung semakin sedikit. Jumlah pakan yang

diberikan harus tepat waktu dan jumlah. Jagung adalah bahan pakan yang

paling banyak digunakan dalam industri pakan ternak. Jagung merupakan

bahan pakan sumber energi bagi ternak selain dedak. Tetapi kadar proteinnya

lebih tinggi bila dibandingkan dedak. Tingginya harga pakan telah

mengakibatkan biaya produksi ternak tinggi khususnya ternak unggas. Untuk

6Ibid hal. 68-69.

Page 17: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

17

itu diperlukan upaya agar penggunaan pakan yang ada lebih efektif dan

efisien. Bahan pakan ternak ayam yang biasa digunakan adalah jagung dan

dedak sebagai bahan penyusun ransum, sumber energi dan sebagai sumber

karbohidrat serta dapat tersedia sepanjang tahun. Jagung dan dedak padi

merupakan pakan utama yang digunakan untuk ayam broiler.7

E. Eksistensi Peternakan Ayam Ras Petelur

Agribisnis merupakan salah satu sektor dalam melakukan kegiataan

perekonomian yang berbasis pada usaha pertanian atau bidang lain yang

mendukungnya. Kegiatan dalam sektor agribisnis meliputi salah satu atau

keseluruhan dari mata rantai produksi, pengolahan hasil serta pemasaran yang

termasuk di dalamnya peternakan ayam. Telur ayam merupakan suatu

komoditas yang banyak dikonsumsi karena kaya akan nutirisi dan harganya

relatif murah serta sangat mudah diperoleh di kios-kios. Harga yang

terjangkau menjadikan produk ayam petelur atau unggas pada umumnya

memiliki peluang yang baik di pasaran, karena sudah merupakan barang

publik yang mudah didapat dan sudah dikenal oleh masyarakat di Bali,

sehingga keadaan ini sangat baik untuk dimanfaatkan oleh peternak ayam

petelur untuk lebih memberdayakan peternak ayam petelur di pedesaan agar

lebih optimal.8

Prospek peternakan ayam ras petelur di Indonesia dinilai sangat baik

dilihat dari poasar dalam negeri dan luar negeri, juka ditinjau dari sis

penawaran dan permintaan. Di sisi penawaran, kapasitas produksi peternakan

ayam ras petelur diindonesia masih belum mencapai kapasitas produksi yang

sesungguhnya. Hal ini terlihat dari masih banyaknya perusahaan pembibitan,

pakan ternak, dan obat-obatan yang masih berproduksi sehingga prospek

pengembanganya masih terbuka. Di sisi permintaan saat ini produksi telur

7 W. Sartika dan E. Rahmi. Analisis Perkembangan Harga Protein Hewani Asal Ternak dan Bahan Pkan Ternak di Kota Padang Tahun 2012., Jurnal Peternakan Indonesia:Vol. 16 (3). Oktober 2014. Hal .200-201. 8 M. Fajar Trisna Kurniawan, dkk. Strategi Pengembangan Agribisnis Peternakan Ayam Petelur di Kabupaten Tabana., Jurnal Manajemen Agribisnis: Vol. 1, No. 2. Oktober 2013. Hal. 54

Page 18: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

18

ayam ras baru mencukupi kebutuhan pasar dalam negeri sebesar 65%.

Sisanya dipenuhi dengan telur ayam kampung, itik, dan puyuh.9

Ayam ras petelur merupakan salah satu jenis ternak unggas yang cukup

berkembang di Jawa Timur. Menurut data statistik Peternakan(2018),

populasi ayam ras petelur di Jawa Timur sekitar 40% dari total keseluruhan

populasi ayam ras petelur di Indonesia. Usaha peternakan ayam petelur

merupakan usaha yang dapat menghasilkan perputaran modal yang cepat dan

harga telurnya yang relatif murah sehingga mudah terjangkau oleh lapisan

masyarakat.

Kabupaten Tulungagung merupakan salah satu kawasan peternakan ayam

petelur di Jawa Timur yang masih membutuhkan pengembangan. Kawasan

Kabupaten Tulungagung sangat potensial sebagai daerah peternakan unggas.

Umumnya ternak yang dipelihara di daerah kabupaten Tulungagung adalah

ayam ras petelur. Sedangkan tingkat perkembangan populasi ayam petelur di

Kabupaten Tulungagung tersebar hampir secara merata terutama pada

Kecamatan Rejotangan, Ngunut, Sumbergempol, Kalidawir, Boyolangu, dan

Puacang laban. Berdasarkan data Statistik Kabupaten Tulungagung pada

tahun 2019 ada 135 peternakan ayam petelur atau pedaging. Dibandingkan

tahun 2018 secara umum populasi ternak mengalami peningkatan.

Peningkatan populasi ternak tertinggi ada pada jenis ternak ayam ras, baik

petelur maupun pedaging. Secara total ternak Ayam Ras meningkat yang

cukup baik, yakni 75% Peningkatan yang tinggi tersebut ditopang oleh ternak

ayam ras petelur yang meningkat hingga 25%. Peningkatan ini disebabkan

permintaan yang cukup tinggi dari daerah-daerah sekitar Kabupaten

Tulungagung (BPS Kabupaten Tulungagung,2019). Prospek pasar yang yang

masih terbuka lebar menjadi peluang untuk mengembangkan usaha

peternakan ayam ras petelur khusunya di Kabupaten Tlungagung.10

9 Rafiani, Indri Rahmawati, Muksin, Rizal. Peran dan Kinerja Penyluhan Pertanian dalam Memberdayakan Peternak Ayam Petelur di Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Jurnal Penyluhan Vol. 12 No. 2, September 2016. Hal. 183 10 https://tulungagungkab.bps.go.id/statictable/2019/09/19/4737/populasi-ternak-

di-kabupaten-tulungagung-2018.html diakses pada tanggal 11 November 2020

pukul 00.08.

Page 19: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

19

F. Analisis Terhadap Temuan Studi

Berdasarkan pengamatan, keberadaan Peternakan ayam ras petelur milik

Bapak Ribut di Desa Sumberbendo, Kecaamatan Pucanglaban Tulungagung

cukup banyak masyarakat yang mengenal peternakan ayam petelur beliau

khususnya di kalangan warga sekitar. Dalam upaya yang dikerahkan

peternakan sapi ini, bisa berdiri sudah dari lima tahun yang lalu serta banyak

mengalami lika-liku pertumbuhan ekonomi dan surutnya harga telur ayam

karena kurangnya permintaan pasar dan masa pandemi.

Namun dalam observasi yang saya dapati, mengenai pengaruh flutuasi

harga telur dan pakan terhadap eksistensi peternakan milik Bapak Ribut di

Desa Sumberbendo, Kecamatan Pucanglaban Tulungagung, mengalami

pengaruh yang tidak terlalu besar, seperti halnya kemarin dalam kurun waktu

penulis melakukan observasi harga telur dan pakan relatif stabil walaupun

mengalami kanaikan dan penurunan harga tidak memberikan pengaruh yang

cukup signifikan. Solidaritas peternak di Desa Sumberbendo menjadi

penopang keberdaan peternakan miki Bapak Ribut. Bapak Ribut pernah

beberapa kali berganti pedagang besar yang menampung hasil peternakan

beliau, hal ini beliau lakukan karena bebrapa faktor yaitu harga yang lebih

murah dan pekerja yang sebrono dalam menimbang telur ayam yang

mengakibatkan telur banyak yang mengalami kerusakan.

Transaksi penjualan telur dilakukan 1 munggu sekali terkadang 1 minggu 2

kali, sebelum memutuskan menjual telur hasil peternakan Bapak Ribut selalu

melihat harga pasar terlebih dahulu, hal ini dilakukan beliau untuk

memaksimalkan keuntungan dan meminimalisir kerugian. Pernah beliau

tertipu dengan harga pengepul bebeda jauh dengan harga pasar hal ini yang

menjadi pemicu beliau untuk selalu memnatu perkebangan dan perubahan

harga di pasar. Selain memjual pada pengepul Bapak Ribut juga

mendistribusikanya pada toko-toko dan pasar tradisonal. Hal ini dilakukan

ketika harga telur terus menurun.

Pengontrolan persediaan pakan selalu dilakukan untuk menjaga ketersidiaan

pakan ternak, biasnya dari pihak distribusi pakan akan memberi tahu Bapak

Page 20: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

20

Ribut juka terjadi kenaikan harga pakan, dikarenakan sudah langganan atau

pelanggan tetap dari produk pakan tersebut. Permsalahan yang paling

menonjol adalah dari sisi pencatatan keuangan, dalam hal ini Bapak Ribut

tidak mencatat arus uang keluar dan masuk secara mendetail dan

menggunkan buku besar sebagai alat mencatat keuangan.

Dalam potret permasalahan di atas merupakan kondisi riil yang dihadapi

Peternakan Ayan Petelur Bapak Ribut di Desa Sumberbendo, Kecamatan

Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung sehingga perlu sentuhan

pengembangan baik kualitas maupun secara pengetahuan dan manajemen

yang baik untuk memberikan solusi strategis menuju Peternakan Ayam

Petelur yang maju dan lebih dikenal banyak orang sehingga pasarnya lebih

meluas serta memperkenalkan kepada dunia pasar digital dan mediasosial,

dengan adanya pertumbuhan ekonomi dapat meningkatkan stabilitas

perekonomian dalam Pengembengan Peternakan Ayam Petelur beliau.

G. Solusi Permasalahan

Permasalahan dari Peternakan Ayam Petelur Bapak Ribut Desa

Sumberbendo, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung. yaitu

ditinjau dari segi SDM dan juga SDA yang kurang memadai sehingga

pengerjaan tata peternakan sampai bahan pakan ternak belum maksmial serta

pencatatan barang masuk dan keluar baik laba atau rugi yang didapat setelah

melakukan transaksi jual beli masih menggunakan cara manual sehingga pada

saat melihat kembali rekapan arus uang masuk dan keluar mengalami

kebingungan. Berikut solusi dalam mengatisipasi pengaruh fluktuasi harga

telur dan pakan terhadap eksistensi Peternakan Ayam Petelur Bapak Ribut

Desa Sumberbendo, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung .

1. Bapak Ribut harus memastikan bahwasanya dalam kurun waktu yang

akan datang harga pakan naik atau turun dan harus mengambil sikap serta

meminimalisir kondisi, lingkungan bahkan iklim sehingga ayam sehat

dan menghasilakan telur yang berkualitas baik.

2. Memaksimalkan Potensi SDM yang ditugaskan untuk merawat fasilitas

kendang, stabilitas kesehatan ayam, keperluan pakan serta vitamin untuk

ayam.

Page 21: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

21

3. Jika terjadi pelonjakan harga pada telur ayam, sebaiknya mempersiapkan

pakan dan vitamin yang dibutuhkan ayam untuk menghindari lojakan

harga pakan saat yang akan datang.

4. Saat bertransaksi Bapak Ribut seharus mencatat langsung ketika transaksi

dilakukan sehingga tidak terjadi kesalahan dalam pencatatan arus uang.

5. Menghindari kepercayaan seseorang terlalu tinggi dalam bertransaksi

hendaknya diberikan jangka waktu atau jatuh tempo dalam pembayaran

jual beli telur ayam.

6. Mengutamakan pembelian dengan intensitas yang tinggi dalam bentuk

pakan maupun keperluan ayam untuk menghindari permintaan pakan

berkurang, jika melakukan pemborongan pakan di awal akan

mendapatkan potongan harga dengan negosiasi saat bertransaksi.

7. Jika terjadi situasi iklim yang buruk hendaknya sudah bisa mengantispasi

seperti halnya persediaan pakan.

8. Permasalahan utama bidang peternakan di Indonesia yang sangat krusial

adalah belum adanya sistem pencatatan peternakan yang baku yang dapat

menjadi acuan valid untuk mengetahui perkembangan populasi,

produktivitas, status reproduksi, distribusi, tingkat ketersediaan ternak

maupun pemetaan potensi dan permasalahn peternakan nasional, dengan

cara sederhana dapat dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebt dengan

memanfaatkan pencatatan berbasis digital.

9. Menggunakan model pencatatan digital RFID dapat diimplementasikan

pada peternakan baik makro bahkan mikro, keluaran informasi yang

dapat disajikan dengan menggunakan software yang dikembangkan

adalah data awal, aktivitas persediaan, aktivitas fattening, aktivitas

branding, laporan persediaan, laporan fattening, laporan branding.11

10. Selalu mengontrol bagaimana berjalannya sirkulasi uang, untuk dijadikan

modal dan berapa laba yang didapat setelah hitungan sepasar,

11Zakiah, Dkk. Gaya Kepemimpinan dan Perilaku Komunikasi GPPT dengan Kapasitas Kelembagaan Sekolah Peternakan Rakyat di Kabupaten Muara Enim. Jurnal Penyuluhan Vol. 12 No. 2 Bulan September 2017,hal. 139

Page 22: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

22

menerapkan sistem lebih baik daripada sebelumnya mengoptimalkan

estimasi laba untuk hari-hari berikutnya.

Page 23: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

23

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam menjalankan Peternakan Ayam Petelur, Bapak Ribut sebenarnya

sudah cukup menjalankan apa saja yang menjadikan faktor-faktor untuk

menjaga keberlangsungan dan pengembangan Peternakan Ayam Petelur

beliau . Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) merupakan pelaku bisnis

yang bergerak pada berbagaibidang usaha, yang menyentuh kepentingan

masyarakat. UMKM merupakan kelompok pelaku ekonomi terbesar dalam

perekonomian Indonesia dan terbukti menjadi katup pengaman perekonomian

nasional dalam masa krisis, serta menjadi dinamisator pertumbuhan ekonomi

pasca krisis ekonomi.12

Usaha peternakan ayam petelur memang memiliki peluang yang

menjanjikan, hal ini jua berdampingan denagn skala resiko yang cukup tinggi.

Fluktuasi harga telur dan pakan menjadi permasalahan yang umum diahadpi

oleh peternak baik peternak unggas, sapi, domba dan lain-lain. Sepertihalnya

peternakan milik Bapak Ribut, jika fluktuasi terjadi secara signifikan pasti

memberikana dampak yang sangat besar terhadap peternakan beliau,

beberapa alyternatif telah dilakukan beliau untuk memnimalisir kerugian

yang ditimbulkan oleh fluktuasi harga telur dan pakan ayam untuk menjaga

keberlangsungan usaha beliau.

Majanemen yang baik dan tertata haraus dilakukan untuk mengembangkan

dan bertahan dalam dunia usaha, memaksimalkan faktor SDM dan SDA salah

satu kunci untuk memajukan usaha beliau kedepannya akan tetapi hanya

sedikit sekali yang membantu beliau, karena kurangnya pengetahuan

teknologi dan segala pekerjaan kandang dilakukan oleh beliau dan rata-rata

dikerjakan sendiri, sehingga sulit untuk memanajemen keseluruhan usaha

ternak yang digeluti oleh Bapak Ribut.

Oleh karena itu Peternakan Ayam Petelur Bapak Ribut Desa

Sumberbendo, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung. sangat

12Tulus, Tambunan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia: Isu-isu Penting. (Jakarta: LP3ES, 2012), hal. 10-11

Page 24: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

24

memerlukan inovasi dan improvisasi mengenai dunia luar cukup dalam

sehingga kedepannya bekerja secara mudah serta cepat dan juga diperoleh

hasil yang memadai lantas dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya,

membantu mengembangkan usahanya yang sudah berjalan.

B. Saran

1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pengelolaPPL

Dalam tanggungjawab pemberian tugas Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL) kepada mahasiswa Akuntansi Syariah tetaplah

mendukung ketika kami mahasiswa ingin mengembangan diri dalam

pengalaman di dunia kerja, dan salama kesempatan kali ini bisa

meningkatkan potensi di wilayah masyarakat sebagai bentuk dukungan

junjungan tinggi sehingga dengan hal tersebut akan berpengaruh positif

juga kepada instansi dalam hal kerjasama dengan berbagai lembaga

khususnya UMKM dan tidak lupa bisa menjalin lingkar pertemanan yang

baik serta relasi cukup kuat untuk menjalin kerja sama yang lebih baik.

2. Untuk instansi/ lembaga tempat praktik

Dalam melaksanakan tanggung jawabnya agar mempertahankan

loyalitas dan tingkat kedisiplinan dalam bekerja, meningkatkan bentuk

kerja sama yang baik kepada banyak distributor ataupun orang baru

sebagai salah satu bentuk pertambahan relasi yang bertujuan untuk

menambah potensi berkembangnya perekonomian, secara tidak langsung

menumbuhkan nama baik dari Bapak Ribut beserta keluarga. Senantiasa

bekerja dengan semangat dan cekatan dalam sautu hal apapun, seperti

halnya meminimalisir kegiatan curang dari pedagang maupun pembeli

selalu memperhatikan kegiatan transaksi secara teliti serta tidak lupa

mempunyai rasa optimis dalam mempertahankan intensitas peternakan

agar bisa bertahan dan bekembang lebih baik.

3. Untuk mahasiswa sebagai peserta PPL

Sebagai mahasiswa tidak hanya bertanggungjawab dalam hal

pelajaran saja, akan tetapi senantiasa menambah pengalaman di dunia luar

baik dari organisasi menambah relasi antar sesame, bertukar pikiran

sehingga menimbulkan rasa kekeluargaan dan disitu menjadikan kegiatan

Page 25: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

25

PPL bukan hanya menggugurkan kewajiban menyelesaikan laporan tetapi

ikut aktif dan andil menyambung silaturahmi kedepannya agar memiliki

rasa kepeduliaan terhadap sesame dan bisa merasakan bagaimana kerasnya

dunia usaha, untuk kedepannya semoga bisa meniru dan menjadikan

observasi ini peningkatan pertambahan nilai dalam bentuk apapun secara

fisik atau non-fisik.

Page 26: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

26

DAFTAR PUSTAKA

Erkananda, Mahyus. 2015. Ekonometrika Dasar untuk Penelitian Ekonomi,

Sosial dan Bisnis. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Rafiani, dkk. 2016. Peran dan Kinerja Penyluhan Pertanian dalam

Memberdayakan Peternak Ayam Petelur di Kabupaten Jember, Provinsi

Jawa Timur. Jurnal Penyluhan. 12 (2): 183

Resti Prastika Destiarni. 2018. Pengaruh Harga Telur Ayam Ras pada Hari Besar

Keagamaan di Pasar Jawa Timur. Berkala Ilmiah Agribisnis AGRIDEVINA.

7 (1): 63-64.

Sartika dan Rahmi. 2014. Analisis Perkembangan Harga Protein Hewani Asal

Ternak dan Bahan Pkan Ternak di Kota Padang Tahun 2012. Jurnal

Peternakan Indonesia. 16 (3): 200-201.

Trisna Kurniawan, Fajar, dkk. 2013. Strategi Pengembangan Agribisnis

Peternakan Ayam Petelur di Kabupaten Tabana. Jurnal Manajemen

Agribisnis. 1 (2): 54

Tulus, Tambunan. 2012. Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia: Isu-isu

Penting. Jakarta: LP3ES.

Zakiah, Dkk. 2017. Gaya Kepemimpinan dan Perilaku Komunikasi GPPT dengan

Kapasitas Kelembagaan Sekolah Peternakan Rakyat di Kabupaten Muara

Enim. Jurnal Penyuluhan. 12 (2): 139

https://tulungagungkab.bps.go.id/statictable/2019/09/19/4737/populasi-ternak-di-

kabupaten-tulungagung-2018.html

https://accurate.id/ekonomi-keuangan/fluktuasiadalah suatu fenomena, goncangan

padaperekonomia maupun bisnis

Page 27: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

27

BENTUK KEGIATAN

No. Hari dan Tanggal Kegiatan

1 Senin, 5 Oktober 2020 - Menghubungi Bapak Ribut

untuk memberitahukan bahwa

hari ini awal dimulai PPL dan

meminta izin untuk bisa datang

ke Peternakan Beliau sewaktu-

waktu untuk melakukan PPL

- Menghubungi DPL

menanyakan bagaimana cara

menentukan judul, ditentukan

di awal atau mencari persoalan

yang ada di lembaga tempat

PPL

2 Selasa, 6 Oktober 2020 - Mepersiapkan pertanyaan

untuk wawancara

3 Rabu, 7 Oktober 2020

- Menghubungi lembaga untuk

pelaksaan wawancara

4 Kamis, 8 Oktober 2020 - Wawancara dengan Bpak Ribut

di kediaman Beliau.

- Mencatat hasil wawancara

5 Jum’at, 9 Oktober 2020 - Meresume pendalaman materi

PPL gel.3 IAIN Tulungagung.

6 Sabtu, 10 Oktober 2020 - Menganalisis hasil wawancara

tentang sejarah berdirinya

usaha tersebut

7 Minggu, 11 Oktober 2020 - Menghubungi Bapak Ribut

bahwa saya mau berkunjung

8 Senin, 12 Oktober 2020 - Mengunjungi peternakan

Bapak Ribut yang kedua dan

mengamati dan ikut serta

penyampuran pakan

9 Selasa, 13 Oktober 2020 - Menganalisis hasil kunjungan

10 Rabu, 14 Oktober 2020 - Merekap hasil yang diperoleh

saat wawancara dengan Bapak

Ribut dan mengumpulkan

sumber yang terkait dengan

profil usaha.

11 Kamis, 15 Oktober 2020 - Menganalisis permasalahan di

lapangan

12 Jum’at, 16 Oktober 2020 - Menyusun kerangkan

wawancra

13 Sabtu, 17 Oktober 2020 - Menghubungi Bapak Ribut

bahwa saya akan berkunjung

14 Minggu, 18 Oktober 2020 - Mengunjungi Peternakan

Page 28: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

28

Bapak Ribut yang ketiga ikut

serta dalam proses

pemeliharaan ayam DOC

15 Senin, 19 Oktober 2020 - Merekap dan menganalisis

temuan studi

16 Selasa, 20 Oktober 2020 - Menentukan judul Laporan

PPL

17 Rabu, 21 Oktober 2020 - Menyusun pertanyaan dan

bahan observasi tentang

bagaimana pemeliharaan ternak

yang baik supaya mengasilkan

telur berkualitas

18 Kamis, 22 Oktober 2020 - Mengunjungi Peternakan

Bapak yang keempat Ribut

dan mewawancarai beliau

tentang pemeliharaan ternak

yang berkualitas

19 Jum’at, 23 Oktober 2020 - Merekap hasil wawancara

- Melanjutkan menyusun laporan

PPL

20 Sabtu, 24 Oktober 2020 - Melanjutkan menyusun laporan

PPL.

21 Minggu, 25 Oktober 2020 - Memulai membuat video

22 Senin, 26 Oktober 2020 - Menyusun pertanyaan dan

bahan untuk observasi tentang

pengaru fluktuasi harga pada

pada telur dan pakan

- Dan pengaruhnya terhadapa

peternakan beliau

23 Selasa, 27 Oktober 2020 - Mengunjungi Peternakan

Bapak yang kelima Ribut dan

mewawancarai beliau tentang

pengaru fluktuasi harga pada

pada telur dan pakan

- Dan pengaruhnya terhadapa

peternakan beliau

24 Rabu, 28 Oktober 2020 - Menyusun laporan PPL

25 Kamis, 29 Oktober 2020 - Menyusun laporan PPL

26 Jum’at, 30 Oktober mn2020 - Konsultasi judul laporan

kepada DPL

27 Sabtu, 31 Oktober 2020 - Mengambil video di

Peternakan Bapak Ribut

28 Minggu, 1 November 2020 - Menyeleksi video ang akan

didiedit

Page 29: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

29

29 Senin, 2 November 2020 - Melanjutkan menyusun PPL

30 Selasa, 3 November 2020 - Mengedit video

31 Rabu, 4 November 2020 - Berkunjung kekediaman Bapak

Ribut sekaligus berpamitan

bahwa kegiatan PPL sudah

selesai.

Tulungagung, 12 November 2020

MENGETAHUI :

Dosen Pembimbing

Dr. H. Mashudi, M.Pd.I

NIP. 19690131 2001 12 1 003

Page 30: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

30

Lampiran 2

BERITA ACARA KONSULTASI

Nama : Rian Agus Triana

NIM : 12405173152

Jurusan : Manajemen Bisnis Syariah

DPL : Dr. H. Mashudi, M.Pd.I

Tempat PPL : Peternakan Ayam Ras Petelur Milik Bapak Ribut Desa

Sumberbendo

Judul Laporan: Pengaruh Fluktuasi Harga Telur dan Pkan Ayam terhadap

Eksistensi Peternakan Bapak Ribut Des Sumberbendo,

Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung.

No Hal Yang Dikonsultasikan Catatan DPL Paraf

Mengajukan judul PPL Judul laporan PPL yaitu:

pengaruh fluktuasi Harga Telur

dan Pakan Ayam terhadap

Eksistensi Peternakan Ayam Ras

Petelur Bapak Ribut Desa

Sumberbendo, Kecamatan

Pucanglaban, Kabupaten

Tulungagung.

Durasi Video Laporan PPL Minimal 5 menit dan Maksimal

15 menit

Page 31: PENGARUH FLUKTUASI HARGA TELUR DAN PAKAN ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...iv 6. Bapak Ribut, selaku pemilik peternakan ayam petelur desa Sumberbendo, Pucanglaban,

31

Tulungagung, 12 November 2020

MENGETAHUI :

Dosen Pembimbing

Dr. H. Mashudi, M.Pd.I

NIP. 196901312001121003

Dokumentasi Kegiatan

Praktik Pengalaman Lapangan