pengantar kuliah perbengkelan pertanian

49
Pengantar Kuliah Perbengkelan Pertanian Rabu, 20 Februari 2012 Bahan Kuliah Perbengkelan Pertanian by : Tamaria Panggabean, S.TP., M.Si

Upload: ade-irma-winsih

Post on 21-Nov-2015

175 views

Category:

Documents


51 download

TRANSCRIPT

  • Pengantar Kuliah PerbengkelanPertanianRabu, 20 Februari 2012

    Bahan Kuliah Perbengkelan Pertanian by : Tamaria Panggabean, S.TP., M.Si

  • Tujuan mata kuliah perbengkelan diberikan kepada mhs TP:1. Pengenalan fungsi bengkel.2. Pengenalan alat-alat perbengkelan.3. Pengenalan penggunaan alat-alat perbengkelan.4. Pengenalan beberapa proses pengerjaan bahan.

  • Materi yang akan dipelajari :1.Pendahuluan2.Bangunan Bengkel3.Pentingnya Manfaat Bengkel4.Perencanaan Layout Bengkel5.Persyaratan Pendirian Bengkel6.Alat-alat Bantu Kerja7.Alat Potong Logom8.Mid Semester

  • Lanj. Materi yang akan dipelajari :9. Alat Pengerjaan Kayu10.Elemen Penyambungan Logam11.Las Listrik12.Las Acetylene13.Instalasi Listrik14.Manajemen Bengkel15.Lingkungan Kerja Bengkel16.Ujian Akhir Semester

  • Apa definisi bengkel ?

  • Definisi Bengkel :adalah tempat (bangunan atau ruangan) untuk perawatan / pemeliharaan, perbaikan, modifikasi alat dan mesin, tempat pembuatan bagian mesin dan perakitan alsin.

  • Fungsi Bengkel : Sebagai pusat penyelenggaran pemeliharaan dan perawatan untuk menjaga kondisi alat mesin ataupun bangunan pertanian supaya selalu dalam keadaan siap pakai.

  • Apa saja pekerjaan dalam bengkel ?

  • Pekerjaan Dalam BengkelPerawatan alsin: cek rutin, ganti oli, dan lain-lain.Perbaikan alsin.Pembuatan komponen alsin untuk penggantian.Pembuatan komponen dan perakitan alsin.

  • Apa saja modal dalam pendirian bengkel ?

  • Modal pendirian bengkel1.Peralatan (perkakas) secukupnya sesuai kebutuhan setempat.2.Bangunan / gedung tempat dilakukan kegiatan.3.Persediaan suku cadang untuk yang biasanya sering memerlukan penggantian.

  • Lanj. Modal pendirian bengkel4.Bahan-bahan untuk perawatan misalnya cadangan oli dan sebagainya.5.Bahan-bahan untuk pembuatan komponen.6.Tenaga terdidik / trampil sesuai keperluan.

  • Fungsi bengkel sebagai bangunan

  • Fungsi bengkel sebagai bangunanTempat pemeliharaan /perbaikan alsin, pembuatan komponen dan perakitan alsinPenyimpanan suku cadangPenyimpanan perkakas perbengkelanPenyimpanan bahan-bahan, logam dan sebagainya, untuk kegiatan perbengkelanPenyimpanan bahan untuk perawatan alsin.

  • Syarat Lokasi Bengkel :1. Cukup luas, shg sesuai dgn jenis-jenis kegiatan didalamnya dan sesuai utk tempat menaruh atau menyimpan barang, perkakas atau bahan perbengkelan.2. Bengkel harus diletakan sedemikian shg mudah dicapai, baik utk memasukan maupun utk mengeluarkan alsin pertanian.

  • Lanj. Syarat lokasi bengkel 3. Diletakkan pada jalur lalu lintas yg selalu dilalui petani.4. Keadaan lingkungan yg sesuai, al : aman dari banjir, pembuangan air mudah, terlindung dari angin yg kuat, cukup ruang utk kemungkinan perluasan.

  • Langkah awal sebelum adanya bengkel :Memanfaatkan bangunan yg jarang dipakai, spt garasi atau tempat yg ada, memanfaatkan koleksi perkakas yg dapat dikembangkan dari waktu ke waktu.

  • Pengadaan barangProsedur utk pemilihan dan pembelian barang- barang keperluan bengkel :1. Siapkan daftar barang2x yg sudah dimiliki dan dalam keadaan baik.2. Siapkan daftar barang2x yg sangat dibutuhkan.3. Tetapkan barang-barang tambahan yg segera dibeli.

  • Lanj. Pengadaan barang4. Pisahkan mana barang2x yg dapat dibuat sendiri.5. Pilih barang2x yg bermutu baik.6. Secara bertahap, selanjutnya dapat dibelibarang2x kebutuhan bengkel seluruhnya.

  • Barang yg pertama harus tersedia di bengkel adalah lemari2x penyimpanan alat perkakas baik utk kayu maupun logam.Peralatan yg dapat dibuat dibengkel itu sendiri al : bangku kerja, rak, standar pembantu kerja gergaji, landasan (anvil), standar utk ragum ekor dari kayu, lemari utk menyimpan perkakas.

  • Apa saja alat dan mesin perkakas yang tersedia di bengkel sederhana ?

  • Alat dan mesin perkakas yang tersedia di bengkel sederhana1.Perkakas untuk memutar mur, baut, sekrup, misalnya: obeng, kunci inggris, kunci pas, kunci kurung, kunci sok, kunci ring, kunci L.2.Perkakas untuk membantu memegang benda kerja, misalnya bermacam tang, catut, tanggam.3.Perkakas untuk meratakan, menghaluskan atau menggerus permukaan logam, misalnya bermacam kikir, gerinda.

  • Lanj Alat dan mesin perkakas ....4.Perkakas untuk membuat lubang, ialah bor dengan berbagai ukuran.5.Perkakas untuk memotong, ialah berbagai macam gergaji dan gunting.6.Perkakas untuk memukul, berupa bermacam palu beserta landasannya.7.Perkakas untuk membuat bentuk bulat, ialah bubut.

  • 8.Peralatan las dan solder untuk penyambungan logam.9.Alat-alat bantu seperti alat ukur (meteran, penggaris, alat pengukur kerenggangan [filler gauge], alat penera jarak ulir, jangka sorong, dsb), jangka, penggores dan penakik permukaan logam (drip), busur derajat, penyiku.

    Lanj Alat dan mesin perkakas ....

  • Perkakas untuk bengkel yang lebih lengkap :Mesin penekuk / melipat lembaran logam.Mesin pembuat alur pada permukaan logamMesin pembuat roda gigi.Peralatan cor logamPeralatan tempa.Kompresor udara.Mesin pres lembaran logam.

  • Menyusun perkakas Menyusun peralatan harus didilakukan sedemikian rupa shg memudahkan pelaksanaan kerja, ruang bagian tengah harus merupakan daerah terbuka. Peralatan spt : garpu, sekop, cangkul dapat digantungkan pd dinding.

  • Persediaan dan penyimpanan bahanBarang-barang yg harus tersedia :I. Pertukangan kayu :1. Berbagai ukuran papan dan balok.2. Berbagai ukurun paku.3. Berbagai ukuran skrup.4. Lem, ampelas dsb

  • II. Pengecatan :1. Lap2. Dempul3. Terpentin4. Bahan pengencer (thiner)5. Pernis6. Cat pewarna

  • III. Pengerjaan Logam :1. Batangan logam plat1/4-3/8tebal2. Batangan logam 1/4-1/2diameter3. Baut bermacam ukuran4. Baut mesin5. Ring plat7. Pena belah (split pen)8. Daun gergaji besi

  • 9. Mur 10. Minyak mesin 11. Minyak bubut 12. Paku keling 13. Timah patri 14. Elektoda las15. Kawat las karbit16. Bubuh soldir (flux)

  • Lanj. Penyimpanan bahanBahan dan perlengkapan disimpan sedekat mungkin dgn tempat kegiatan akan dilaksanakan.Bahan yg bentuknya kecil, spt : mur, skrup dll disimpan dalam botol selai atau kaleng2x bekas makanan.

  • Pemotongan LogamAda tiga cara pemotongan logam, ialah menggunakan:1.Gunting, menggunakan prinsip geseran (shear).2.Gergaji dan gerinda potong, menggunakan prinsip gerusan/kikis.3.Las, menggunakan prinsip pelelehan dan pembakaran dengan pemanasan.

  • Gergaji dan gerinda potongPrinsip kerja gergaji / gerinda potong ialah pemotongan dengan pengikisan.Karakteristik penggunaan gergaji ialah:Keuntungan: hasil bagus, halus, tidak merusak bahan, bisa untuk benda pejal besar, alat awet.Kekurangan: lambat, melelahkan (khusus gergaji tangan).Gerinda potong digunakan untuk memotong bahan yang tidak terlalu besar.

  • GuntingGunting digunakan untuk memotong logam tipis, dan hanya untuk baja lunak misal pelat sampai tebal 5 mm, batang besi sampai diameter 10 mm.Macam gunting:1.Gunting tangan, untuk lembaran yang sangat tipis 0.5 mm.2.Gunting lantai untuk pelat sampai 5 mm dan batang sampai 10 mm3.Tang potong untuk kawat sampai 3 mm.

  • Pembuatan LubangPembuatan lubang dapat dilakukan dengan beberapa cara:1.Menggunakan bor2.Dengan las3.Dengan penitik / drip.

  • BorBor digunakan untuk pekerjaan antara lain:1.Membuat lubang untuk penyambungan bagian mesin, baik untuk mur-baut maupun untuk keling/rivet.2.Membuang sisa baut yang tertinggal di dalam lubangnya jika terjadi kepala baut patah.

  • Penyambungan logam

  • Penyambungan logamPenyambungan ialah menyatukan, atau menyambungkan dua bagian komponen,1.Penyambungan permanen ialah dengan las. 2. penyambungan yang tergolong semi permanen:a. Keling; b.Lem, dipakai untuk menempel plat yang tipis; c. Pemuaian3. Sambungan non permanen dengan mur baut dan klem.

  • Las :Cara penyambungannya yaitu dengan melelehkan logam dan menyambungnya menjadi satu.Keling : penyambungan menggunakan bahan penyambung yang ujungnya dibuat besar dengan pukulan atau tekanan.Pemuaian :Penyambungan ini dengan memanfaatkan pemuaian logam, untuk memperoleh sambungan yang kedudukannya mantap jika bagian yang disambung dapat salah satu berada di dalam yang lain.

  • Lem :Digunakan untuk melekatkan lembaran yang tipis. Biasanya bagian yang ditempel adalah bagian yang ringan dan tidak menyangga beban berat.Klem :Dipakai untuk penyambungan yang memerlukan kerapatan, misal saluran gas atau cairan. Mur-baut :Sambungan dengan mur-baut dipakai untuk bagian yang kadangkala perlu dilepas untuk berbagai sebab namun melepasnya tidak terlalu sering.

  • Membuat Bentuk Permukaan

  • Membuat Bentuk PermukaanMesin bubut Mesin ini bekerja menurut prinsip putaran, sehingga menghasilkan bentuk yang konsentrik (memiliki sumbu segaris).

  • Contoh yang dapat dikerjakan oleh mesin bubut :1.Bentuk bulat panjang untuk pembuatan poros.2.Bentuk bulat pendek untuk pembuatan piringan, puli, dsb.3.Membuat lubang dan alur konsentrik pada poros, puli, dsb.4.Bentuk bulat dengan sumbu segaris, namun memiliki berbagi ukuran diameter.

  • Lanj...5.Ulir6.Bentuk mengerucut (konis).7.Bentuk bulat dengan permukaan berpola tertentu, misalnya untuk pembuatan pegangan kunci sok.8.Kombinasi dari beberapa bentuk di atas.

  • Sekian

    ******************