pengantar konsep dasar penyakit typus abdominalis (demam

7/24/2019 Pengantar Konsep Dasar Penyakit Typus Abdominalis (Demam

1/38

PENGANTAR KONSEP DASARPENYAKIT TYPUS ABDOMINALIS

(DEMAM TIPOID)

Nurul Miftah Florei!ah"S#Ke$

Materi %e&' PIP ala


2/38

De*+ii

T!$hoi aalah $e+!a%it i+fe%i a%ut uuhalu !a+, ie-a-%a+ oleh %ua+Salmonella thypii

( Arief Ma+.oer" /000)#

Tifu a-oi+ali eru$a%a+ $e+!a%iti+fe%i !a+, ter.ai $aa uu halu !a+,ie-a-%a+ oleh Salmonella thypii" !a+,itular%a+ elalui a%a+a+" ulut ataui+ua+ !a+, ter%o+tai+ai oleh %ua+Salmonella thypii(1ia!at" /002)#


3/38

ANFIS


4/38

Pe+!e-a-

Pe+!e-a- t!$hoi aalahSalmonella thypii.

Aa ua u-er $e+ulara+Salmonella thypii!aitu

3# Paie+ e+,a+ ea t!$hoia+

/# Paie+ e+,a+ carier4 ora+,!a+, e-uh ari ea t!$hoia+ aih teru e+,e%reiSalmonella thypiiala ti+.a a+air %eih elaa le-ih ari 3tahu+


5/38

Salmonella typhii


6/38

Karakteristik Salmonella typhosa

Merupakan basil BTA,

tubuh memiliki bulu getar.

Pembawa bakteri biasanya lalat, Hygiene yg kurang,

Menyerang usus halus dan membentuk suatu plak/lesi, Bakteri berkembangbiak di hati dan lima dan meyebar

melalui pembuluh darah,

!i alam bebas Salmonella typhi dapat betahan hidup

lama dalam air, tanah atau bahkan makanan. !alameses di luar tubuh manusia tahan "#$ bulan


7/38

Penularan

Salmonella thypiidapat ditularkan melalui berbagai %ara,

yang dikenal dengan 5Fyaitu

1. Food &makanan',

2. Fingers &(ari tangan/kuku',3. Fomitus&muntah',

4. Fly &lalat',

5. Feses


8/38

)ontoh %ara penularan

Penderita tipoid/%arier*

". BAB sembarangan

$. Muntah sembarangan

+. Ken%ing sembaranga

Makanan

tersebut dimakan

oleh orang sehat

Hinggap pada

makanan yang tidak

ditutup/di(aga dengan

baik

alat datang

dan hinggap

Masuk

kedalam

saluran

pen%ernaan

-ml ".musnah oleh

asam lambung

-ml 0 ".

masuk kedalamusus halus

Membuat lubang

kedalam usus halus

&plak payer'

Menderita tipoid


9/38

Tanda dan ge(ala

Masa inkubasi typhoid "#$ hari.

Gejala minggu pertama

Biasanya pasien demam &suhu tubuh 1 )' disertai sakit

kepala, anoreksia, mual, muntah dan demam turun pagihari meningkat sore dan malam, lidak kotor

&Pseudoplakia', roseola.


10/38

Pseudoplakia &idah Kotor'

2ni ter(adi karena adanya

proses peradangan pada

usus halus


11/38

3oseola

Ter(adi karena

penyebaran kuman

didalam pembuluh

darah, lima dll


12/38

Gejala minggu ke dua

Suhu tubuh terus naik tetapi nadi melemah, 4angguan

kesadaran. Mengantuk terus menerus, mulai ka%au (ika

berkomunikasi

Minggu ke tiga

-ika pengobatan dan perawatan berhasil makan pasien

sembuh, -ika gagal biasanya ter(adi perdarahan dan

perorasi usus .


13/38

THA5KS ATAS P63HAT2A557A

B6A-A3 A42 7A


14/38

KONSEP PERAWATAN PASIEN

EMAM TIPOI


15/38

Perawatan klien dengan tipoid

Perawatan umum

8 Pasien harus tirah baring absolut sampai minimal 9 hari

bebas demam

8 Mobilisasi pesien harus dilakukan se%ara bertahap

8 !eekasi dan buang air ke%il harus diperhatikan


16/38

Pengobatan suporti dimaksudkan untuk memperbaiki

keadaan penderita, misalnya pemberian %airan,

elektrolit, seperti pemasangan inus.


17/38

!iit penderita tipoid

Pasien demam tioid diberi bubur saring, kemudian

bubur kasar dan akhirnya diberi nasi


18/38

Makanan yang boleh diberikan pada klien

Typhoid

". Bubur sumsum, bubur biasa, nasi tim, kentang direbus,

roti dan puding

$. auk pauk * hati dan daging di%in%ang dan telor direbus

+. Sayuran seperti labusiam, wortel yang dimasak dengan

lunak

1. minuman susu minimal $ gelas " hari


19/38

Makanan yang tidak boleh diberikan pada klien Typhoid Abdomonalis

". Makanan yang digoreng

$. !aging yang berlemak banyak &daging, ikan dan telor

di goreng

+. Sayuran yang tidak dimasak

1. Bumbu#bumbu yang merangsang

:. Minuman yang mengandung gas * air ;oda, limun atau

%o%a%ola, anta, sprite


20/38

OBAT-OBATAN YANG BIASADIBERIKAN PADA KLIEN

DENGAN TIPOID


21/38

Klorameni!ol

8 !osis untuk orang dewasa adalah 1 kali : mg perharioral atau intra=ena,sampai 9 hari bebas demam

8 !engan kloramenikol,demam pada demam tioid dapat

turun rata : hari


22/38

Tiameni!ol

!osis dan eekti=itas tiamenikol pada demam tioid

sama dengan kloramenikol

!emam turun setelah 9 hari


23/38

Ko-trimo!"a#ol

&Kombinasi Trimetoprim dan Sulametoksa;ol' *

6ekti=itas ko#trimoksa;ol kurang lebih sama dengan

kloramenikol, !osis untuk orang dewasa, $ kali $ tablet

sehari


24/38

Ampi"ilin $an Amo!"i"ilin

6ekti=itas ampisilin dan amoksisilin lebih ke%il

dibandingkan dengan kloramenikol


25/38

Sealo"porin $an %l&oro!inolon

Merupakan antibotik yang tahan terhadap asam

lambung


26/38

Pen%egahan

". >saha terhadap lingkungan hidup *

a. Penyediaan air minum yang memenuhi syarat

b. Pembuangan kotoran manusia &BAK dan BAB' yang

hygiene

%. Pemberantasan lalat.

d. Pengawasan terhadap rumah#rumah dan pen(ual

makanan


27/38

>saha terhadap manusia.

a. 2munisasi* aksinasi dengan menggunakan =aksin

T.A.B &mengandung basil tioid dan paratioid A dan

B yang dimatikan ' yang diberikan subkutan untuk

men%egah penularan demam tioid

b. Pendidikan kesehatan pada masyarakat * hygiene

sanitasi dan personal hygiene.


28/38

KONSEP AS'(ANKPERA)ATAN KLIEN

DENGAN DE*A*TIPOID


29/38

P654KA-2A5

". 2dentitas

!idalam identitas meliputi nama, umur, (enis kelamin,

alamat, pendidikan, no. 3egisterasi, status perkawinan,

agama, peker(aan, tinggi badan, berat badan, tanggal

M3.

$. Keluhan >tama

Pada pasien Thypoid biasanya mengeluh perut merasa

mual dan kembung, nasu makan menurun, panas dan

demam.


30/38

+. 3iwayat Penyakit !ahulu

Apakah sebelumnya pasien pernah mengalami sakit

Thypoid, apakah tidak pernah, apakah menderita

penyakit lainnya.

1. 3iwayat Penyakit Sekarang* per(alanan penyakit klien

mulai dari timbul ge(ala sampai dibawa ke pos

pelayanan kesehatan &PKM atau 3S'


31/38

:. 3iwayat Kesehatan Keluarga


32/38

@. Pemeriksaan ?isik

meliputi *

8 Keadaan umum

Biasanya pada pasien typhoid mengalami badan lemah,panas, pu%%at, mual, perut tidak enak, anoreia.

8 )ek TT* tekanan darah, nadi, suhu dan respirasi pasien


33/38

Pemeriksaan isik head to toe

Meliputi pemeriksaan kepala, rambut, mata, hidung,

telinga, leher, dada, abdomen, ekstremitas, kulit,

kelamin, dan ekstremitas


34/38

Dia+no"a !epera,atan

". Peningkatan suhu tubuh/hipertermi berhubungan

dengan ineksi Salmonella Typhii

$. 4angguan pemenuhan kebutuhan nutrisi kurang dari

kebutuhan berhubungan dengan anoreksia


35/38

Interen"iRencana!ep

! !


36/38

No!"r!tgl

Nod#

Tujuan dan kriteria "a$il Inter%en$i Ra$ional

" Setel ah dilakukan tindakan

kep selama.....$1 (amdiharapkan suhu tubuh klienkembali normal dengan kriteriahasil*Pasien melaporkan penurunansuhu tubuh, tidak berkeringatberlebihan, suhu +


37/38

No!"r!tgl

Nod#

Tujuan dan kriteria "a$il Inter%en$i Ra$ional

$ Setel ah dilakukan

tindakan kepselama.....$1 (amdiharapkan kebutuhannutrisi klien terpenuhidengan kriteria hasil*5asu makan klienbertambah, tidak mualmuntah, klien tampak

bertenaga, klien tidakpu%at, berat badan naik,tekanan darah dalambatas normal

8 -elaskan pada klien dan

keluarga tentang manaatmakanan/nutrisi.

8 Timbang berat badan kliensetiap $ hari.

8 Beri nutrisi dengan diet

lembek, tidak mengandungbanyak serat, tidakmerangsang, maupunmenimbulkan banyak gasdan dihidangkan saat masihhangat.

8 Beri makanan dalam porsi

ke%il dan rekuensi sering

8 Kolaborasi dengan dokteruntuk pemberian antasidadan nutrisi parenteral.

8 3/ untuk meningkatkan

pengetahuan kliententang nutrisi sehinggamoti=asi untuk makanmeningkat.

8 >ntuk mengetahuipeningkatan danpenurunan berat badan

8 3/ untuk meningkatkanasupan makanan karenamudah ditelan.

8 >ntuk menghindari mualmuntah

8 antasida mengurangirasa mual dan muntah.5utrisi parenteraldibutuhkan terutama (ikakebutuhan nutrisi per oralsangat kurang.


38/38

Thanks

Selasa depan kita praktek in(eksi 2) &skin test'

Siswa membawa spuit " %%/E "

Praktek di lab

Praktek langsung

pengantar konsep dasar penyakit typus abdominalis (demam

Documents