pengantar bisnis : pt. indofood cbp sukses makmur
DESCRIPTION
...TRANSCRIPT
Pengantar Bisnis : PT. Indofood CBP Sukses Makmur
sebagai Perusahaan yang Berkembang dalam era
Globalisasi
Penyusun :
1. Paksi Sufagalih Putra S
2. Putri Anggita Sari
3. Stenofani Ratnasari
4. Woro Tri Wulan Apriliya
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini yang berjudul “ PT
Indofood CBP Sukses Makmur sebagai Perusahaan yang Berkembang dalam era Globalisasi ”
tepat pada waktunya.
Makalah ini berisikan tentang informasi profil dari PT INDOFOOD CBP SUKSES
MAKMUR Tbk. Diharapkan makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua
tentang PT INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk. Meskipun dalam penyusunan makalah
ini masih sangat sederhana tentunya banyak pihak yang membantu. Tanpa bantuan dari berbagai
pihak tentunya kami mengalami kesulitan dalam menyelesaikannya, pada kesempatan ini kami
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT atas limpahan karunia yang diberikan.
2. Dosen Pembimbing Pengantar Bisnis Amina Sukma Dewi S.E.,M.Sc
3. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.
Akhir kata kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala
usaha kita. Amin.
Suraarta, 7 Januari 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Berdirinya PT. Indofood
2.2 Visi, Misi, Tujuan dan Perkembangan
2.3 Lingkungan Bisnis
2.4 Ciri-ciri PT. Indofood
2.5 Ancaman dan solusi untuk PT. Indofood
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perusahaan didirikan pada umumnya bertujuan untuk memperoleh laba. Disamping itu
juga bertujuan untuk menjaga kelangsungan hidup perusahaan dengan baik agar perusahaan
dapat berkembang sesuai dengan kegiatan yang dijalankan pada waktu yang akan datang.
Dengan adanya harapan tersebut maka perusahaan diharuskan dan dituntut untuk dapat
mengambil tindakan dan kebijakan yang tepat dalam segala aktivitasnya termasuk aspek
keuangan.
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (dahulu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, PT
Gizindo Primanusantara, PT Indosentra Pelangi, PT Indobiskuit Mandiri Makmur, dan PT
Ciptakemas Abadi merupakan produsen berbagai jenis makanan dan minuman yang
bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1990 oleh Sudono
Salim dengan nama Panganjaya Intikusuma yang pada tahun 1994 menjadi Indofood.
Perusahaan ini mengekspor bahan makanannya hingga Australia, Asia, dan Eropa.
Berawal dari sebuah perusahaan mi instan, Indofood secara progresif telah
bertransformasi menjadi sebuah perusahaan Total Food Solutions dengan kegiatan
operasional yang mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi
dan pengolahan bahan baku hingga menjadi produk akhir yang tersedia di rak para pedagang
eceran.
Oleh karena itu, PT Indofood Sukses Makmur Tbk dituntut untuk dapat menjaga
kelancaran operasinya dengan baik. Salah satu hal yang merupakan aspek penting dalam
menjaga kelancaran operasi perusahaan dengan baik adalah melalui manajemen keuangan
khususnya pengendalian likuiditas dan rentabilitas perusahaan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan yang ada, maka dikemukakan
perumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana sejarah berdirinya PT. Indofood CBP Sukses Makmur?
2. Produk apa sajakah yang di produksi oleh PT.Indofood?
3. Apa saja visi dan misi PT.Indofood?
4. Bagaimana lingkungan bisnis di PT. Indofood?
5. Apa saja cirri yang membuat PT. Indofood menjadi perusahaan era globalisasi?
6. Bagaimana ancaman terhadapa PT. Indofood? Dan apa saja solusinya?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :
1. Untuk mengetahui sejarah PT.Indofood itu sendiri
2. Untuk mengetahui produk unggulan yang diproduksi
3. Untuk dapat mengetahui profil dari PT. Indofood
4. Untuk menambah wawasan mengenai lingkungan bisnis PT. Indofood
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Berdirinya PT. Indofood CBP Sukses Makmur
Perusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta
Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990 yang diubah dengan Akta No.249 tanggal 15
November 1990 dan yang diubah kembali dengan Akta No.171 tanggal 20 Juni 1991,
semuanya dibuat dihadapan Benny Kristanto, SH., Notaris di Jakarta dan telah mendapat
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan
No.C2-2915.HT.01.01Th.91 tanggal 12 Juli 1991, serta telah didaftarkan di Pengadilan
Negeri Jakarta Selatan dibawah No.579, 580 dan 581 tanggal 5 Agustus 1991, dan
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.12 tanggal 11 Februari 1992,
Tambahan No.611. Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma
menjadi PT Indofood Sukses Makmur, berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para
Pemegang Saham yang dituangkan dakam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5 Februari
1994 yang dibuat oleh Benny Kristianto, SH., Notaris di Jakarta.
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. merupakan salah satu perusahaan mie instant dan
makanan olahan terkemuka di Indonesia yang menjadi salah satu cabang perusahaan yang
dimiliki oleh Salim Group.
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Cabang Bandung didirikan pada bulan Mei 1992
dengan nama PT Karya Pangan Inti Sejati yang merupakan salah satu cabang dari PT
Sanmaru Food Manufcturing Company Ltd. yang berpusat di Jakarta dan mulai beroperasi
pada bulan Oktober 1992. Pada saat itu jumlah karyawan yang ada sebanyak 200 orang
Pada tahun 1994, terjadi penggabungan beberapa anak perusahaan yang berada di lingkup
Indofood Group, sehingga mengubah namanya menjadi PT Indofood CBP Sukses Makmur
Tbk. yang khusus bergerak dalam bidang pengolahan mie instan. Divisi mie instan
merupakan divisi terbesar di Indofood dan pabriknya tersebar di 15 kota, diantaranya
Medan, Pekanbaru, Palembang, Tangerang, Lampung, Pontianak, Manado, Semarang,
Surabaya, Banjarmasin, Makasar, Cibitung, Jakarta, Bandung dan Jambi, sedangkan cabang
tanpa pabrik yaitu Solo, Bali dan Kendari. Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan
cukup didistribusikan ke wilayah sekitar kota dimana pabrik berada, sehingga produk dapat
diterima oleh konsumen dalam keadaan segar serta membantu program pemerintah melalui
pemerataan tenaga kerja lokal.
Sekitar tahun 2005, PT. Indofood CBP Sukses Makmur mengembangkan perusahaan
patungan dengan Nestlé dan didapatkan perusahaan perkebunan di Kalimantan Barat serta
Obligasi Konversi yang dikeluarkan oleh perusahaan pelayaran, setara dengan 90,9% dari
ekuitas
Tahun 2007, terdaftar di Agribisnis Group di Bursa Efek Singapura dan ditempatkan saham
baru. Acquired 60% saham di perusahaan perkebunan dari RascalHolding Limited dan
berpartisipasi dalam penerbitan izin baru PT Mitra Inti Sejati Perkebunan saham dan
memegang 70% kepemilikan.
Tahun 2009 PT. Indofood CBP Sukses Makmur memulai proses restrukturisasi internal
Grup CBP melalui pembentukan PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) dan pemekaran
kegiatan usaha mi instan dan bumbu yang diikuti dengan penggabungan usaha seluruh anak
perusahaan di Grup Produk Konsumen Bermerek (CBP), yang seluruh sahamnya dimiliki
oleh Perseroan, ke dalam ICBP.
Tahun 2010, menyelesaikan restrukturisasi internal Grup CBP melalui pengalihan
kepemilikan saham anak perusahaan di Grup CBP dengan jumlah kepemilikan kurang dari
100% ke ICBP dan melakukan Penawaran Saham Perdana yang dilanjutkan dengan
pencatatan saham ICBP di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 7 Oktober 2010.
Januari 2011, PT. Indofood CBP Sukses Makmur, PT Gizindo Primanusantara, PT
Indosentra Pelangi, PT Indobiskuit Mandiri Makmur dan PT Ciptakemas Abadi digabung
sepenuhnya dengan status perusahaan terbuka (Tbk.) menjadi PT Indofood CBP Sukses
Makmur Tbk. PT Salim Ivomas Pratama (SIMP), anak perusahaan langsung dan tidak
langsung Perseroan, melakukan IPO diikuti dengan pencatatan saham di BEI pada 9 Juni
2011.
Tahun 2013, menyelesaikan akuisisi PT Pepsi-Cola Indobeverages, perusahaan yang
memproduksi minuman ringan bermerek Pepsi, 7 Up dan sebagainya. Akuisisi ini dilakukan
oleh PT Indofood Asahi Sukses Beverage dan PT Asahi Indofood Beverage Makmur, yang
masing-masing adalah 51% dan 49% dimiliki oleh ICBP.
2.2 Visi, Misi, Tujuan dan Perkembangan PT. Indofood CBP Sukses Makmur
Visi dan misi yang ditunjukan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah realistik,
spesifik, dan meyakinkan yang merupakan penggambaran citra, nilai, arah dan tujuan untuk
masa depan perusahaan.
I. Visi dari PT. Indofood :
Menjadi Total Food Solutions Company
Menjadi perusahaan yang dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan produk bermutu,
berkualitas, aman untuk dikonsumsi dan menjadi pemimpin di industri makanan
II. Misi dari PT. Indofood :
Menjadi perusahaan transnasional yang dapat membawa nama Indonesia di bidang
industri makanan.
Untuk terus meningkatkan karyawan kami, proses kami dan teknologi kami.
Untuk menghasilkan kualitas tinggi, inovatif, dan terjangkau produk yang disukai oleh
pelanggan.
Untuk memastikan ketersediaan produk-produk kami kepada pelanggan domestik dan
internasional.
Untuk memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia
dengan penekanan pada gizi.
Untuk terus meningkatkan stakeholders ‘value
III. Tujuan Pendirian
Memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun
pengembangan usaha strategis.
Mengurangi biaya transportasi.
Selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan.
Mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang.
Berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan
masyarakat.
IV. Perkembangan Perusahaan
Perusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta
Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990. berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar
Biasa Para Pemegang Saham yang dituangkan dakam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5
Februari 1994 Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma
menjadi PT Indofood Sukses Makmur. Pada awalnya, PT Indofood CBP Sukses Makmur
Tbk. adalah perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan makanan dan minuman yang
didirikan pada tahun 1971.
PT. Indofood Sukses Makmur terus mengalami kemajuan. Hal ini dibuktikan dengan
adanya pesebaran distribusi produk yang dipasarkan. Saat ini, PT. memliki 36 pabrik,
lebih dari 10 merek dengan 150 rasa dan tipe distributor yang melayani hampir 150.000
outlet.
PT. Indofood Sukses Makmur cabang Bandung merupakan salah satu bagian dari noodle
division, PT. Indofood Sukses Makmur memiliki areal kantor dan pabrik seluas 61.640 m².
Cabang Bandung daerah cakupan pemasaran di kabupaten dan kota Bandung, Cimahi,
Cikampek, Purwakarta, Subang, Cirebon, Tasikmalaya, Garut, Sukabumi, Cianjur,
Indramayu, dan Sumedang. PT. Indofood Sukses Makmur TBK cabang Indofood Grup
yang bergerak dibidang mie instan merupakan pelopor dalam industri makanan olahan di
Indonesia.
Saat ini perusahaan menjadi perusahaan pengolahan mie terdepan dan memegang market
leader pada masing-masing brand yang dimilikinya.
Produk yang Dihasilkan PT. Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk
NO PRODUK JUMLAH VARIAN RASA
1 Indomie 8
2 Indomie Special 2
3 Indomie Vegan 2
4 Indomie Regional Flavor 11
5 Indomie Kriuk 3
6 Indomie Jumbo 2
7 Indomie SQN 6
8 Indomie Paket 4
9 Supermie Reguler 4
10 Supermie Sedaaap 3
11 Supermie Go Series 3
12 Sarimi 6
13 Sarimi Extra Besar 6
14 Sakura 6
15 Intermi 1
16 POP Mie 15
17 Mie Telor 2
18 Anak Mas 2
19 POP Bihun Spesial 4
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. memiliki orientasi pasar, dimana produksi yang
dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar.
Perusahaan selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun
kualitas produk. Oleh karena itu, perusahaan selalu mengembangkan inovasi guna
memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen.
Produk yang dihasilkan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. divisi mi instan terdiri
dari 2 kelompok besar yaitu :
1. Bag Noodle, yaitu mie instan dalam kemasan bungkus; dan
2. Mie telor, yaitu mi yang dalam proses pembuatannya tidak digoreng melainkan
dikeringkan.
Pengemasan mie adalah proses penyatuan dan pembungkusan mie, bumbu, minyak bumbu
dan solid ingredient lainya dengan menggunakan etiket sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan. Tujuan dari proses pengemasan adalah untuk melindungi mie dari
kemungkinan-kemungkinan tercemar atau rusak sehingga mie tidak mengalami penurunan
mutu ketika sampai kepada konsumen. Setelah dikemas, selanjutnya mie tersebut akan
dimasukkan ke dalam karton. Setelah mie dimasukkan ke dalam karton seluruhnya, karton
akan direkatkan dan kemudian menuju gudang untuk disalurkan
2.3 Lingkungan Bisnis
Lingkungan bisnis merupakan lingkungan dengan kekuatan yang mempengaruhi baik secara
langsung maupun tidak langsung terhadap kinerja perusahaan. PT. Indofood CBP Sukses
Makmur bergerak dalam lingkungan bisnis berbasis eksternal ( luar ) yang termasuk dalam
lingkungan industry. Kebutuhan-kebutuhan yang muncul, seperti kebutuhan konsumsi yang
semakin tinggi dikarenakan keterbatasan waktu untuk keluarga tersebut tetap dapat dipenuhi
karena pada saat ini bisa dipenuhi dengan cara instan. Hal ini secara tidak langsung
mempengaruhi gaya atau cara konsumsi dari suatu keluarga khususnya dan masyarakat luas
pada umumnya. Pergeseran pola konsumsi masyarakat ini ternyata berdampak positif
terhadap industri makanan instan,seperti halnya PT.Indofood Sukses Makmur Tbk yang
bergerak di bidang usaha industri pengolahan makanan yang hampir seluruh produknya
menguasai pasar di Indonesia,Indofood telah berubah menjadi Pangan Solusi.
Indofood terkenal sebagai perusahaan mapan dan pemain utama dalam setiap kategori
bisnis yang beroperasi. Dalam kegiatan usahanya, Indofood memanfaatkan model bisnis
yang tangguh.
Saat ini,perkembangan produk-produk dari Indofood mengalami suatu pningkatan yang
cukup pesat. Secara kuantitas,produk Indofood dari tahun ke tahun mengalami kenaikan
dengan tren yang positif.
PT. Indofood Sukses Makmur menjadikan mutu dan kepuasan pelanggan sebagai basis bagi
perencanaan yang dilakukan oleh perusahaan. Oleh karena itu keinginan dan kebutuhan
konsumen harus diperhatikan oleh produsen karena kebutuhan ini akan senantiasa berubah.
Distribusi
Indofood’s Distribusi Group memiliki jaringan distribusi yang paling luas di Indonesia,
menembus ke hampir setiap sudut nusantara. Selain produk-produk Indofood sendiri,
indoffood juga mendistribusikan produk-produk ke pihak ketiga. Jumlah poin saham telah
diperluas secara agresif sejak tahun 2005, memberikan penetrasi yang lebih luas dan lebih
dalam efisien melalui rantai pasokan dan pengiriman. Stock poin berlokasi di daerah-daerah
dengan kepadatan tinggi gerai ritel, termasuk pasar tradisional, memungkinkan masing-
masing titik saham untuk melayani wilayah geografis dekat ditetapkan dalam waktu
sesingkat mungkin.
Corporate Social Responbility
Indofood Corporate Social Responsibility (CSR) program andalan dari komitmen untuk
membantu anggota masyarakat yang lebih luas dan untuk membuat kontribusi yang optimal
kepada masyarakat. Selama tahun 2007 Indofood secara keseluruhan program
dikembangkan berdasarkan lima pilar dasar jangka panjang kami CSR filosofi:
MembangunHuman Capital
Mempertahankan Kohesi Sosial
Memperkuat Nilai Ekonomi
Mendorong Good Governance
Melindungi Lingkungan
Sumber Daya Manusia
Dengan total tenaga kerja sekitar 62 ribu, Indofood percaya bahwa karyawan adalah salah
satu kelompok paling penting dari stakeholder dan unsur penting dalam keberhasilan terus.
Perseroan percaya bahwa setiap karyawan memiliki kapasitas untuk berprestasi dan
memberikan kontribusi bagi keberhasilan tidak hanya perusahaan, tetapi bangsa itu sendiri.
Indofood akan terus berjuang sepanjang tahun untuk lebih lanjut membina hubungan baik di
semua tingkat staf dan manajemen untuk saling menguntungkan. Program pelatihan juga
akan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam rangka untuk
membantu semua divisi dalam mempertahankan pangsa pasar dan keuntungan di pasar yang
semakin kompetitif. Berbagai program pelatihan akan disajikan dalam setahun, sementara
Program Pengembangan Manajerial akan diperluas ke dalam divisi-divisi lain dari
perusahaan setelah peluncuran yang sukses di Memasak Minyak & Lemak dan Makanan
Bumbu Divisi.
2.4 Ciri-ciri PT. Indofood sebagai Perusahaan era globalisasi
Ciri perusahaan tersebut dapat dikatakan perusahaan yang berkembang dalam era globalisasi
antara lain:
Operatif
Dalam perusahaan terdapat aktifitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi,
penyediaan, ataupun pendistribusian barang atau jasa.
Koordinatif
Di perlukan agar semua bagian dalam perusahaan dapat bergerak ke arah yang sama dan
saling mendukung satu sama lain.
Reguler
Diperlukan keteraturan yang dapat mendukung aktivitasnya agar dapat bergerak maju.
Dinamis
Agar dapat bertahan perusahaan harus mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap
perusahaan tersebut.
Formal
Perusahaan harus merupakan lembaga resmi yang terdaftar di pemerintah
Lokasi
Perusahaan di dirikan pada tempat tertentu dalam suatu kawasan yang secara geografis
jelas.
Pelayanan Bersyarat
Perusahaan menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang
memerlukannya.
Dan dalam permasalahan ini, PT. Indofood CBP Sukses Makmur dapat dikatakan sebagai
perusahaan yang berkembang dalam era globalisasi. Ciri-ciri tersebut dapat dilihat dari
keunggulan PT. Indofood CBP Sukses Makmur sendiri, adapun cirri tersebut antara lain :
o Setiap tahunnya PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus mengendalikan biaya promosi
agar biaya promosi yang dikeluarkan untuk promosi produk tidak mengeluarkan biaya
yang terlalu banyak yang menjadi pemborosan perusahaan dan supaya tingkat penjualan
tidak menurun.
o PT. Indofood Sukses Makmur Tbk melakukan pendistribusian yang sesuai dengan
target pasar, produk yang dihasilkanpun harus memenuhi dengan minat konsumen.
o PT. Indofood Sukses Makmur Tbk terus mengadakan riset terhadap pasar untuk
menyaingi pesaing perusahaan lain.
o PT. Indofood Sukses Makmur Tbk menambah unggulan-unggulan terhadap produk
yang akan dipasarkan, memperhatikan kualitas produk yang ingin dipasarkan, melihat
kebutuhan dari konsumen dan perusahaan melakukan gebrakan yang menjadi daya tarik
konsumen terhadap produk yang dipasarkan.
o Memiliki tim yang terdiri dari orang-orang berdedikasi, terampil, dan termotivasi di
segenap jajaran.
o Perencanaan yang baik dan kerja sama yang erat dengan para pemasok, konsumen, dan
distributor untuk menghantar produk-produk dari pabrik ke tempat-tempat penjualan.
o PT.Indofood CBP Sukses Makmur tbk sudah memiliki jaringan distribusi sendiri
sehingga distribusi produknya hingga ke daerah-daerah dapat terlayani.
o Produk-produk Indofood terus berkembang(inovasi-inovasi baru misalnya dalam mi
instant terus dikembangkan berbagai macam rasa agar konsumen tidak mengalami
kejenuhan
o Harga dari produknya juga cukup terjangkau.
2.5 Ancaman dan Solusi untuk PT. Indofood
1. Aspek Ancaman dan Peluang Perusahaan
Lingkungan industri dalam suatu usaha yang dijalani tidak dapat terlepas dari aspek yang
dapat mempengaruhi bisnis yang mengarah pada aspek persaingan (Porter : 1980)
Aspek persaingan yang menganalisa persaingan bisnis ada 5 aspek ancaman dan 1 aspek
pelengkap, antara lain :
1. Ancaman masuknya pendatang baru
Masuknya perusahaan baru sebagai pesaing yang akan berpengaruh pada perubahan-
perubahan yang ada, semisal produk PT. Indofood karena telah terkenal dimana
mana akan muncul pesaing baru yang akan mencoba bersaing dengan produk buatan
PT. Indofood, pesaing baru itu mungkin akan membuat inovasi produk terbaru yang
mungkin akan lebih baik dari produk PT. Indofood. Dapat dikatakan produk-produk
Indofood yang semakin hari berkembang lambat laun akan surut apabila terdapat
pesaing baru yang jauh lebih pintar membuat inovasi dan mengembangkan
usahanya. Contoh saja produk dari PT. Indofood seperti Indomie mungkin akan
kalah dengan produk lain seperti Sedap. Munculnya Perusahaan baru seperti PT
Sayap Mas Utama dengan produknya Mi Sedap ini akan menjadi pesaing terbesar
bagi PT. Indofood CBP Sukses Makmur. Untuk dapat mendominasi pasar diperlukan
strategi yang matang agar tidak mudah tergeser oleh produk mie yang lain.
Sehingga diperlukan faktor-faktor untuk menghambat adanya pendatang baru yang
akan merusak kinerja UKM milik Bapak Eddy, faktor tersebut antara lain :
a. Skala ekonomi
PT. Indofood beroperasi pada skala ekonomi produk besar, dengan dominasi
produk mie instan. Biaya perunit nya dapat dilihat dari harga pasaran untuk satu
bungkus mie yang lumayan murah sekitar > Rp. 2000,00 / bungkus.
b. Diferensiasi produk
Perbedaan produk-produk yang dihasilkan dari PT. Indofood sangatlah berbeda
dari yang lainnya, karena produknya sangat berkualitas dan sangat menjamin
keamanan konsumen dalam pemakaiannya. Mie instan yang dihasilkan terlihat
lebih kenyal dari mie instan kebanyakan.
c. Kecukupan modal
Modal produksinya cukuplah besar. Bayangkan saja produk-produk nya cukup
banyak dan berkualitas, pasilah dapat dikatakan bahan serta sarana untuk proses
produksinya cukup mendukung. Pesaing baru haruslah dapat mengimbangi
modal PT. Indofood jika ingin bersaing dalam dunia bisnis.
d. Biaya pemindahan
Harga jual sebuah produk pada PT. Indofood sudah dapat dikatakan
berkembang pesat. Bahkan pesaing-pesaing baru sedikit ragu apabila harus
bersaing dengan produk dari PT. Indofood. Biaya-biaya yang dikeluarkan
cukuplah besar, dan PT. Indofood sudah memanage nya dengan sangat teliti
sehingga tidak ada pengeluaran yang melebihi pemasukan. Hal ini haruslah
dapat dicontoh oleh perusahaan lain dalam mengatur perekonomian perusahaan
nya agar tidak terjadi ketidakadilan atau kesalahan fatal dalam usahanya. Biaya
yang dikelarkan PT. Indofood sudahlah termasuk biaya latihan para karyawan,
biaya perbaikan kemasan mie instan dan biaya untu sarana prasarana produksi.
e. Saluran distribusi
Saluran distribusi PT. Indofood sudah mencakup keseluruh pelosok Indonesia.
Dalam sehari saja, pemasokan produk PT. Indofood ke seluruh cabang bisa
mencapai ratusan ribu. Selain produk yang berkualitas, PT. Indofood juga
memiliki keahlian dalam berkomunkasi dengan baik dalam bangsa pasar di
Indoensia ini sehingga sangatlah wajar koneksi-koneksi dan cabang perusahaan
lain mau bekerja sama dengan PT. Indofood.
f. Keunggulan yang independen
Keunggulan yang dimiliki dari PT. Indofood adalah komunikasi yang baik
sehingga mampu mengajak cabang lain untuk bekerjasama, produknya yang
bermutu dan berkualitas sehingga membuat konsumen merasa puas. Kualitas
yang ditunjukkan PT. Indofood tidaklah setengah-setengah.
g. Peraturan Pemerintah
Perseroan didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta
No. 228, tanggal 14 Agustus 1990, yang diubah dengan Akta No. 249, tanggal
15 Nopember 1990 dan Akta No. 171, tanggal 20 Juni 1991, kesemuanya dibuat
dihadapan Benny Kristianto, S.H., Notaris di Jakatra; dan telah mendapatkan
pengesahan dari Menteri Kehakiman berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Kehakiman No. C2-2915.HT.01.01.Th.91, tanggal 12 Juli 1991; didaftarkan di
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 579, 580 dan 581, 5 Agustus 1991; dan
diumumkan dalam BNRI No. 12/611, tanggal 11 Februari 1992. Anggaran dasar
perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan, perubahan terakhir
berdasarkan Akta No. 75 tanggal 25 Juni 2004, yang dibuat dihadapan Benny
Kristianto, S.H., Notaris di Jakarta dan telah di laporkan kepada Menteri
Kehakiman, yang telah diterima berdasarkan surat penerimaan laporan dari
Menteri Kehakiman No. C-16055.HT.01.04.TH.2004, tanggal 25 Juni 2004,
didaftarkan pada kantor Perusahaan berdasarkan No. 701.RUB.09.03/VII/2004,
tanggal 24 Juni 2004; dan telah diumumkan dalam BNRI No. 98/1034, tanggal
7 Desember 2004.
2. Persaingan sesama bisnis dalam Industri
Di lihat dari persaingannya, PT. Indofood termasuk dalam Persaingan Sempurna
( Persaingan dimana perusahaan lain dipaksa untuk menjadi pengikut termasuk
dalam penentuan harga produk ). Hal ini mungkin karena PT. Indofood sudah sangat
terkenal luas di daerah manapun, bangsa pasar PT. Indofood juga telah cukup luas.
Perkembangan produk mie instan yang sudah dianggap sebagai makanan cepat saji
dan bahkan sebagai makanan pokok, menyebabkan tingkat persaingan pada industri
mie instan ini semakin tinggi.Dalam setiap Perusahaan memiliki keunggulan
produknya sendiri-sendiri. PT. Indofood CBP Sukses Makmur sendiri memiliki 19
produk dengan varian rasa yang berbeda-beda. Dalam persaingan ini,harus selalu
mengembangkan mutu dan kualitas produk yang dihasilkan, selalu memberikan yang
terbaik untuk masyarakat dan masyarakatlah yang akan menilai apakah perusahaan
tersebut dapat bertahan dalam pasar persaingan atau tidak.
Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat persaingan, antara lain :
a. Jumlah kompetitor
Jumlah : Jumlah kompetitor produksi mie instan sdah cukup banyak, contoh
saja perusahaan yang memproduksi Mie Sedap.
Ukuran : Dalam bangsa pasar, persaingan dapat dilihat dengan adanya usaha
produksi mie instan yang lain seperti PT. Sayap Mas Utama yang
memproduksi Mie Sedap.
b. Tingkat pertumbuhan industri
Tingkat pertumbuhan industri akan menggeser posisi perusahaan yang telah
ada, maka produk mie instan buatan PT. Indofood harus mampu bersaing
dengan produk mie yang ada dengan menimbulkan perang harga, atau dalam
bentuk promosi produk.
c. Produk yang dihasilkan
Produk yang dihasilkan haruslah dapat menjamin keamanan dan menimbulkan
rasa kepuasan terhadap pelanggan atau konsumen. Perbaikan atau desain ulang
suatu kemasan dapat menimbulkan pesaing baru juga akan meningatkan kualitas
kemasan produknya.
d. Biaya tetap yang besar
Biaya tetap meliputi biaya perawatan mesin produksi yang harus dikeluarkan
setiap bulan atau setiap tahun nya maka PT. Indofood harus tetap mengeluarkan
biaya tersebut sebagai pengeluaran.
3. Ancaman produk pengganti
Keterlibatan masyrakat sangatlah diperlukan dalam suatu bisnis. Semakin tinggi
selera masyarakat, semakin meningkatkan produk yang dihasilkan. Tetapi sewaktu
waktu produk tersebut dapat menurun apabila masyarakat sudah bosan dan tidak
berminat lagi untuk membelinya. Masalah inilah yang disebabkan adanya produk
pengganti yang lebih bagus dari produk sebelumnya, semisal produk mie instan
Indomie, masyarakat antusias ingin membeli karena rasanya enak tetapi lama
kelamaan masyarakat merasakan bosan karena produk tidak diberi inovasi baru
untuk menarik pelanggan lagi dan muncullah produk pengganti seperti mie Sedap
yang menawarkan produk lain dari yang lain. Mungkin kemasan nya menarik dan
mendapat keuntungan setelah memakannya, atau terdapat hadiah undian stelah
memakan satu bungkus Mie Sedap. Hal ini yang harusnya diwaspadai oleh PT.
Indofood karena tidak selamanya produk yang dihasilkan dapat menarik minat
konsumen. Walaupun hingga saat ini Indomie yang di produksi PT Indofood Sukses
Makmur Tbk masih menguasai pasar dan dominasinya begitu kuat walaupun sudah
terjadi pergeseran, perkembangan pesaing besar nya harus tetap di waspadai.
4. Kekuatan tawar-menawar pembeli
Semakin tingginya permintaan mie di pasaran membuat tingkat produksi mie
semakin tinggi, dengan banyaknya pesaing yang bermunculan membuat PT
Indofood Sukses Makmur Tbk harus mencari solusi yang tepat agar tidak di
tinggalkan konsumennya. Dengan mempertahankan kualitas produk dan membuat
harga yang murah dibanding lainnya akan membuat konsumen merasa puas.
5. Kekuatan tawar-menawar pemasok
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk selalu memperhatikan aspek kualitas dan
kuantitas pada produknya. Ini terlihat dari bahan-bahan yang digunakan adalah
bahan pilihan. Tepung terigu yang digunakan merupakan kualitas terbaik dari
Bogasari Flour Mils. Secara kuantitas PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
merupakan perusahaan yang memiliki permintaan produk mie instan yang tinggi.
Perkembangan produksi mie di Indonesia memperlihatkan peningkatan yang positif,
meskipun pda tahun 2006 mengalami penurunan produksi.
6. Pemilik bisnis/modal
Perusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Askta
pendirian No. 228 tanggal 14 Agustus 1990 berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar
Biasa para pemegang sahamnya yang dituangkan dalam Akta Risalah Rapat No. 51 tanggal
5 Februari 1994. Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma
menjadi PT Indofood CBP Sukses Makmur.
2. Solusi
Solusi untuk ancaman-ancaman diatas adalah:
1. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus menambah unggulan-unggulan terhadap
produk yang akan dipasarkan, memperhatikan kualitas produk yang ingin dipasarkan,
melihat kebutuhan dari konsumen dan melakukan berbagai gebrakan yang akan
menjadi daya tarik konsumen terhadap produk yang dipasarkan.
2. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus melakukan promosi yang agresif agar tidak
kalah dengan perusahaan lain yang juga melakukan promosi dengan agresif. Dan
juga membuat harga produk lebih murah dari produk lainnya dengan tetap
mempertahankan kualitas sehingga hasil produksi dapat meningkat.
3. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus memiliki kemampuan untuk
mengidentifikasi mengenali kebutuhan dan keinginan konsumen yang heterogen,
mengingat keinginan konsumen yang berubah-ubah sehingga dapat mengetahui
dengan jelas kebutuhan dan keinginan dari konsumen. Itu dilakukan agar kegiatan
produksi sesuai dengan target yang diinginkan.
BAB III
PENUTUP
3.2 Simpulan
Perusahaan ingin mengetahui bagaimana proses keputusan pembelian produk agar
menghasilkan analisis pemasaran yang cermat sehingga perusahaan tidak dirugikan karena
terjadinya kekeliruan dalam melakukan kegiatan pemasaran. Oleh karena itu, perlu diketahui
respon konsumen terhadap produk tersebut. Untuk dapat menentukan respon konsumen,
terlebih dahulu perlu diidentifikasi faktor-faktor dalam proses keputusan. Mengetahui
faktor-faktor tersebut akan memudahkan perusahaan dalam mengambil langkah dalam
kegiatan pemasaran yang akan dilakukan sehingga dapat diketahui tingkat kepuasan dari
konsumen terhadap kegiatan pemasaran yang telah dilakukan perusahaan. tahun ini
Indofood meluncurkan strategi marketing yang lebih komprehensif yang lebih menunjukkan
jati diri Indofood sebagai market leader. Hampir semua brand dalam portfolio-nya
disegarkan kembali dengan kampanye baru maupun peluncuran produk baru.
DAFTAR PUSTAKA
http://adhimasyusuf.wordpress.com/2013/11/12/sejarah-misi-dan-visi-perusahaan-kelebihan-dan-
kekurangan-perusahaan/
http://khantydwi.blogspot.com/2013/11/pt-indofood-cbp-sukses-makmur-tbk.html
http://akhmadsubairiyanto.blogspot.com/2009/10/persaingan-pasar-produk-unilever-dengan.html