pencemaran air dan pengendaliannya

5/24/2018 Pencemaran Air Dan Pengendaliannya

1/53

PENCEMARAN AIR DANPENGENDALIANNYA

Dra. Ida Indakasih, S.KM, MM.Kes


2/53

Klasifikasi Air

1. Clean Water (Lab)

Air yg bersih dari kontaminasi

Tdk berbahaya bila dikonsumsi manusia

Tdk berwarna,tdk berbau,dan tdk berasa

Memenuhi persyaratan kimia dan batas

konsentrasi zat toksis

Tdk mengandung bahan radioaktif


3/53

2. Polluted Water

Adalah air yg sudah tercemar dgnbahan kimia, atau mikroorganisme

tertentu (dari hewan/manusia)

sehingga akan mengalami

perubahan sifat (kejernihan, warna,

bau, rasa, pH, suhu, SS, bahan

organik, mikroorganisme, dan radio

aktif dari air tersebut.


4/53

Sumber Pencemar Air

1. Domestic Wastea. Air limbah dari WC (black water)

Air ini mengandung benda2 hasil

ekskresi manusia (tinja dan

urine).

b. Air limbah dari dapur dan alat2

selain WC (grey water). Air

limbah berasal daridapur (pencucian

piring), kamar mandi, alat pencuci

makanan. Biasanya banyak


5/53

2. Industrial Waste

a. Air limbah dan proses industri.

Kuan dan kual tergantung jenisproduk yg dihasilkan pabrik.Biasanya mengandung senyawaorganik terlarut, zat warna,

mikroba, dan logam berat.b. Air Pencuci alat2, mesin, wadah,dll

biasanya banyak mengandungdetergen, antiseptik, dll

c. Air dari pemanas dan pendingin(polusi termik) krn air limbah inimempunyai suhu yg tinggi


6/53

3. City Waste

Air limbah kota merupakan campuran

antara air limbah industri dan air

limbah domestik.


7/53

Macam-Macam Pencemaran Air

A. Mikroorganisme Penyebab Penyakit

Air merupakan media yang sangat baik

untuk kehidupan mikroorganisme,sehingga dalam batas-batas tertentu

mikroorganisme dapat mengakibatkan

pencemaran dalam badan air, baik yang

bersifat non pathogen maupun

pathogen.


8/53

1. Organisme Non Pathogen

Actinomycetes

Terdapat dalam air kotor, maupundalam sistem distribusi yang dapatmenyebabkan timbulnya rasa dari bauyang tidak diharapkan.

AlgaeBanyak dijumpai pada genangan airkotor, menimbulkan bau dan rasatidak sedap

Iron Bacteria

Terdapat pada permukaan air yangmengandung kadar besi tinggi.


9/53

2. Organisme Pathogen

Yang termasuk organisme pathogen

adalah bakteri, virus, protozoa, yangumumnya berasal dari air limbah

rumah sakit, penyamakan kulit, dll.

Organisme-organisme yang disebarkan

oleh air biasanya hidup di saluranpencernaan dan meninggalkan tubuh

melalui feces.

Pencemaran air bersih/minum olehtinja bisa saja terjadi dan berakibat

membahayakan kesehatan manusia,

antara lain :


10/53

Penyakit PenyebabTyphoid fever Salmonella typhosaParatyphoid Salmonella paratyphoidShigellosis Shigella speciesCholera Vibrio choleraeInfectious hepatitis Hepatitis virusPolio Polio virusAmoebic dysentery Entamoeba histolytica


11/53

B. Bahan Buangan Yang Membutuhkan

Oksigen Untuk Proses Pembusukan

Salah satu akibat utama apabila airlimbah dialirkan ke suatu badan air

adalah berkurangnya kada oksigen

yang terkandung di dalam air tersebut

Bakteri yang terdapat dalam airmembutuhkan oksigen untuk proses

dekomposisi bahan-bahan organik

yang banyak terdapat di dalam air

limbah (terutama limbah rumah

tangga).


12/53

Jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh

bakteri untuk proses dekomposisi

(penguraian) bahan organik itu disebutBiochemical Oxygen Demand(BOD)

biasanya dalam satuan mg/lt atau ppm

(part per million).

Semakin banyak bahan organik, makincepat pula bakteri berkembang biak,

dan pemakaian oksigen menjadi

semakin banyak pula yang berati BOD

nya semakin tinggi.


13/53

Bahan organik apabila dibuang ke

badan air akan mengalir mengikuti

aliran air, makin ke hilirkandungan BOD nya akan

semakin rendah, yang berarti

kadar oksigen dalam air semakintinggi.

Hal ini disebabkan oleh pengisian

kembali oksigen ke dalam air dari

atmosfir.


14/53

Keadaan seperti ini disebutPurification yaitu suatu prosesdimana kualitas air kembali ke keadaansemula/normal.

Apabila proses Purification ini terjaditanpa campur tangan/ perantaramanusia disebut Self Puri f ic at ion

Proses Purification ini terjadi jugadisebabkan oleh perubahan fisik,kimia, dan mikrobiologi. Hal ini tidaksaja terjadi pada pencemaran airsungai oleh air limbah dari rumahtangga saja, tetapi juga dari industrimaupun dari tempat-tempat umum.


15/53

C. Plant Nutrients

Plant Nutrients adalah zat-zat atausubstansi yang membantupertumbuhan algae (gangga) dantumbuhan air lainnya.

Contoh :Zat-zat tersebut biasanya berasaldari limbah rumah tangga, dari

industri tertentu dimana zat inidapat dihilangkan melalui watertreatment atau berasal dari tanah-tanah pertanian.


16/53

Eutrophication adalah suatu

keadaan dimana badan air

menjadi kaya dengan nutrient danmengakibatkan kualitas air

menurun, sehingga tidak

memenuhi syarat lagi untukdipergunakna oleh manusia.

Eutrophication terjadi secara

alami (natural eutroph icat ion) atau

dipercepat oleh akibat aktifitas

manusia (cultural eutrophication).


17/53

Apabila jumlah nutrient yang

terdapat dalam badan air terlalu

banyak akan mengakibatkankeadaan menjadi tidak seimbang.

Algae dan tumbuhan air yang

akan tumbuh dengan pesat,sehingga terjadilah algae bloom,

dimana ditandai juga dengan

tumbuhnya algae-algae spesiesbaru.


18/53

Algae tersebut tidak dimakan oleh

zooplankton, maka dengan

sendirinya terputuslah aquaticfood chain.

Melalui proses fotosintetis

terjadilah simbiosis antara algaedengan bakteria, algae dapat

membantu memelihara kadar

oksigen dalam air, tetapi biasanyasetelah terjadi algae bloom, algae

akan mati dan terjadi proses

pembusukan.


19/53

Selama masih terdapat oksigendalam air maka pembusukan

berlangsung secara aerobik,tetapinpada saat kekuranganoksigen maka pembusukanberlangsung secara anaerobik.

Proses anaerobik dapatmenimbulkan bau oleh gas H2Syang keluar.

Ikan banyak yang mati karenakekurangan oksigen dan jugakarena sebagian algae dapatmengeluarkan zat racun.


20/53

D. Organic Chemicals

1. Organic Chemicals adalah bahan kimia

yang didasarkan pada unsur carbon,dapat dalam kombinasi dengan unsur

lain seperti hydrogen, oxygen, nitrogen

chlorine, dll. Contoh : detergent,

pestisida, minyak, plastik, dll.

Organic Chemicals dapat berasal dari

alam (humus) atau dari aktifitas manusia

dan banyak diantara jenis tersebutsangat berbahaya/toxic pada kehidupan

air dan bahkan juga pada manusia.


21/53

Pestisida

Sisa-sisa pestisida yang dibuang ke

tanah dapat mencemari badan-badan airmelalui run-off (aliran air dari tanah

pertanian kemudian merembes ke

tanah).

Humus

Hasil penelitian di Amerika menunjukkan

bahwa apabila chlorine bereaksi dengan

humus (natural organic material) didalam air akan membentuk antara lain

chloroform, dan chloroform ini dapat

menyebabkan tumor.


22/53

E. Inorganic Chemicals

1. Organic Chemicals yang terdapat di

dalam air dapat mempengaruhikesehatan manusia apabila melebihi

NAB, antara lain : mercury, nitrate,

lead, arsenic, cadmium, cyanida.

Mercury

Mercury dapat menumpuk di dalam

tubuh yang menyebabkan peradangan

pada mulut dan gusi, pembengkakankelenjar liur, gigi mudah lepas,

kerusakan ginjal, dan syaraf.


23/53

Nitrate

Terutama berpengaruh pada bayi.

Nitrate di dalam perut bayi dirubahmenjadi nitrit, yang nantinya

bergabung dengan haemoglobin

dan menyebabkan blue baby. Lead

Lead dapat menumpuk di dalam

tubuh manusia dan menyebabkankerusakan pada ginjal, hati dan

otak/ nervous system.


24/53

Arsenic

Gejala-gejala keracunan arsenic

yang kronis telah kelelahan dan tak

bertenaga.

Cadmium

Cadmium di dalam air yang

melebihi NAB dapat menyebabkan

kerusakan ginjal dan hipertensi.


25/53

Cyanida

Biasanya digunakan di pabrik-

pabrik, yang dapat masuk ke dalambadan-badan air/ air tanah.

Cyanida ini sangat toxic, apabila

masuk ke dalam tubuh manusiadapat mengaanggu penggunaan

oksigen di dalam tubuh dan

menyebabkan kesakitan ataubahkan kematian.


26/53

F. Sediment

1.Sediment terutama terdiri dari bahan-bahan yang berasal dari tanah dan batu-batuan yang larut ke dalam air.

Contoh : Partikel-partikel tanah, pasir,

mineral yang ikut hanyut ke badan-badan air/ sungai.


27/53

2. Masuknya sediment ke dalambadan air merupakan keadaan

yang normal, tetapi kadang-kadang menjadi sangatberlebihan, hal ini disebabkanmisalnya oleh : pembangunan

jalan, pertambangan, penanamansecara besar-besaran (padi,gandum, dll). Dari akibat tersebutdapat mempercepat pendangkalanbadan-badan air danmempercepat proseseutropication.


28/53

G. Radioactive Waste

Biasanya berasal dari industritenaga nuklir, laboratorium

research, dan tempat-tempat

pengujian senjata

Pengaruh pada manusia : dapat

menyebabkan kanker kulit,

leukimia, pengaruh pada

chromosome


29/53

H. Thermal pollution

Polusi ini dapat berasal dariindustri yang menggunakan airuntuk proses pendinginan, efekpaling utama terhadap kehidupan

yang ada di dalam badan-badanair akan mati oleh panas

Selain itu juga berpengaruh padakadar oksigen yang terdapat didalam air. Makin tinggi suhu airtersebut maka makin berkurangoksigennya.


30/53

Indikator Pencemaran Air

1. Perubahan Suhu Air

Dalam kegiatan industri seringkali suatuproses disertai dengan timbulnya reaksi

panas atau panas dari suatu gerakanmesin

Agar proses industri dan mesin-mesinyang menunjang kegiatan tersebut dapat

berjalan dengan baik, maka panas yangterjadi harus dihilangkan, yaitu denganproses pendinginan menggunakan air


31/53

Air yang dipergunakan untuk prosespendinginan tersebut akan berubahmenjadi panas dan selanjutnya apabila

air tersebut dibuang ke longkungan/badan air, maka akan terjadipeningkatan suhu air badan airtersebut.

Peningkatan suhu badan air tersebutakan mengganggu kehidupan hewanair dan organisme air lainnya, karenakadar oksigen yang terlarut dalam air

akan turun bersamaan dengankenaikan suhu. Makin tinggi kenaikansuatu air makin sedikit oksigen yangterlarut di dalamnya.


32/53

2. Perubahan pH/ Konsentrasi IonHidrogen

Air normal yang mempengaruhi syaratuntuk suatu kehidupan mempunyai pHberkisar 6,5-7,5.

Air dapat bersifat asam atau basa,

tergantung pada besar kecilnya pH airatau besarnya konsentrasi ionhidrogen di dalam air.

Air limbah dan bahan buangan dari

kegiatan industri yang dibuang kesungai akan merubah pH air yang padaakhirnya dapat mengganggukehidupan organisme di dalam air.


33/53

3. Perubahan Warna, Bau dan Rasa

Bahan buangan dan air limbah dari kegitanindustri yang berupa bahan anorganik dan

bahan organik seringkali dapat larut didalam air, sehingga mengakibatkanterjadinya perubahan warna air

Bau yang dihasilkan dapat langsung

berasal dari air limbah industri, dapat pulaberasal dari hasil proses degradasi bahanbuangan oleh mikroba yang hidup di dalamair.

Air yang mempunyai rasa biasanya berasal

dari garam-garam yang terlarut. Bila hal initerjadi maka berarti juga telah terjadipelarutan ion-ion logam yang dapatmengubah konsentrasi ion hidrogen didalam air.


34/53

4. Timbulnya Endapan. Koloidal, dan

Bahan Terlarut

Endapan, koloidal, dan bahan terlarutberasal dari bahan buangan industri

yang berbentuk padat

Bahan buangan industri yang

berbentuk padat apabila tidak dapatlarut sempurna, akan mengendap di

dasar badan air dan yang dapat larut

sebagian akan menjadi koloidal.

Endapan sebelum sampai ke dasar

badan air akan melayang di dalam air

bersama-sama dengan koloidal


35/53

Apabila endapan dan koloidal yang

terjadi berasal dari bahan buangan

organik, maka mikroorganisme denganbantuan oksigen yang terlarut dalam

air akan mendegredasi bahan organik

tersebut menjadi bentuk yang lebih

stabil/ sederhana. Dalam hal ini kandungan oksigen dala

air akan berkurang sehingga

organisme lain yang memerlukan

oksigen untuk hidupnya akan

tergganggu pula.


36/53

5. Mikroorganisme

Mikroorganisme sangat berperan

dalam proses degradasi bahanbuangan dari kegiatan industri

yang dibuang ke badan air

Pada umumnya industripengilahan makanan berpotensi

untuk menyebabkan berkembang

biaknya mikroorganisme,termasuk mikroorganisme

pathogen.


37/53

6. Radioaktivitas Air Lingkungan

Meningkatnya penggunaan zar

radio aktif (akibat aplikasi

teknologi nuklir dalam bidang

kedokteran, farmasi, biologi,

pertanian, hidrologi,pertambangan, industri, dll) dapat

menyebabkan berbagai macam

kerusakan biologis apabila tidakditangani dengan benar, baik

melalui efek langsung maupun

efek tunda.


38/53

Komponen Pencemaran Air

Bahan Buangan Padat : berbentukpadat, baik yang kasar (butiran

besar) maupun yang halus

(butiran kecil).

Bahan Buangan Organik : berupa

limbah yang dapat membusuk

atau tergredasi oleh

mikroorganisme.


39/53

Bahan Buangan Anorganik :

berupa limbah yang tidak dapat

membusuk dan sulit terdegradasioleh mikroorganisme

Bahan Buangan Olahan Bahan

Makanan : bersifat organik makamudah membusuk dan dapat

terdegradasi oleh

mikroorganisme.


40/53

Bahan Buangan Zat Kimia : Sabun(detergen, sampo, bahan

pembersih), bahan pemberantashama (insektisida), zat warna kimia,larutan penyamak kulit, dan zat radioaktif.

Bahan Buangan Cairan Berminyak :Minyak tidak dapat larut di dalam air,melainkan akan mengapung di ataspermukaan air sehingga akan

menutupi permukaan air, dan haltersebut akan mengganggukehidupan organisme di dalam air.


41/53

Mekanisme Pencemaran Air

Bahan pencemar bergerak melaluisistem aliran air atau penyebaran air,

kemudian di dalam aliran atau

penyebaran air tersebut akan

mengalami proses difusi danpencampuran

Bahan pencemar tersebut diantarkan

dari sumber pencemar sampai kepada

penerima (receptor) oleh aliran air.Dalam perjalanannya terjadi degradasi

melalui proses proses kimia, biologi

dan fisik.


42/53

Fase-Fase Pencemaran Badan Air

Zone Degradasi

Dalam fase ini proses pencemaran dimulaidan mengalami puncak aktivitasnya. Bahan-bahan buangan mulai mengalamidekomposisi (penguraian).

Zone Dekomposisi

Dalam fase ini oksigen terlarut berkurang darikonsentrasi 40 % mendekati 0 %. Akan tetapipada fase ini pula oksigen terlarut mulai naikkembali konsentrasinya mencapai 40 %.

Zone Rehabilitasi

Dalam zone ini kadar oksigen tersebut dalamair mulai meningkat lagi secara berangsur-angsur dari 0 % menjadi 40 % dan terusmeningkat lagi.


43/53

Zone Penjernihan

Zone ini merupakan fase terakhir

dari rangkaian prosespencemaran dalam satu siklus

yang ditandai dengan

meningkatnya konsentrasioksigen secara maksimal sampai

jenuh, oleh karena proses

kehidupan dalam air sudahberjalan normal.


44/53

Dampak Pencemaran Air

Risiko Terhadap KesehatanManusia

Secara langsung atau tidak

langsung air limbah dapatmengakibatkan terancamnya

kesehatan manusia, karena

terjadinya kontaminasi akibat

tidak baiknya sistem pembuangan

tinja manusia akan mengotori air

dan tanah sekitarnya.


45/53

Risiko Terhadap Keseimbangan

Lingkungan/ Ekologi

Air limbah domestik maupunindustri banyak mengandung

senyawa organik yang dapat

dimanfaatkan oleh beberapaorganisme, terutama

mikroorganisme yang terdapat di

lingkungan.


46/53

Risiko Terhadap Keindahan

Air yang tercemar seringkali

mengeluarkan bau sangatmenusuk hidung yang disebabkan

oleh pencemaran sampah atau

berubah warna menjadi hitam,hijau, coklat, ataupun merah

tergantung dari jenis pencemaran

yang ada.


47/53

Pengaruh Air Terhadap Kesehatan

Langsung

Tergantung sekali pada pada kualitasair dan terjadi karena air berfungsisebagai penyalur atau penyebarpenyebab penyakit ataupun sebagai

sarang insektita penyebar penyakit.Kualitas air berubah karena kapasitasair untuk membersihkan dirinya telahterlampaui. Hal ini disebabkan olehbertambahnya penduduk sehingga

aktivitas penduduk semakin besarmaka jumlah air buangan pun semakinbesar dan pencemaran/ pengotoranbadan semakin besar pula.


48/53

Tidak Langsung

Sama halnya dengan udara,

pengaruh tidak langsung adalahpengaruh yang timbul sebagai

akibat pendayagunaan air yang

dapat meningkatkan ataupunmenurunkan kesejahteraan

masyarakat.

Penyakit Bawaan Air


49/53

Penyakit Bawaan Air

Water Bo rne Deseases

Adalah penyakit yang ditularkan langsungmelalui air minum, dimana air minum tersebutbila mengandung kuman pathogen terminumoleh manusia maka dapat menimbulkanpenyakit (misalnya : kholera, typhoid,dysentri, dll)

Water Washed Deseases

Adalah penyakit yang disebabkan olehkurangnya air untuk pemeliharaan hygieneperseorangan. Penyakit ini dapatdikelompokkan menjadi tiga, yaitu :

- Penyakit Infeksi Kulit Saluran Pencernaan

- Penyakit Infeksi Kulit dan Selaput Lendir

- Penyakit-penyakit yang ditimbulkan oleh

Insekta pada kulit dan selaput lendir


50/53

Water Based Deseases

Adalah penyakit yang ditularkan

oleh bibit penyakit yang sebagiansiklus hidupnya di air seperti

Schistosomiasis.

Water Related Insects Vecto rs

Adalah penyakit yang ditularkan

melalui vektor yang hidupnya

tergantung pada air (misalnya :Malaria, DHF, Filariasis, Yellow

Fever, dll).

C P h d P d li


51/53

Cara Pencegahan dan Pengendalian

Pencemaran Air

Pencemaran air tersebut secara sederhana bisadicegah dan ditanggulangi dengan swadayamasyarakat dengan cara sebagai berikut :

1. Pembuangan sampah pada tempatnyaSampah adalah kotoran yang bersal baik

dari manusia tumbuhan maupun hewan. Sampahsangat mempengaruhi kehidupan manusia. Olehkarena itu sampah itu harus di buatkan tempat

tersendiri untuk menghabiskan danmenghancurkannya. Jangan sampai sampahdibuang ke selokan dan kali yang bisa mencemariair kali.


52/53

2. Pemisahan sampah organik dannonorganik

Dalam kehidupan manusia sampahdibedakan menjadi dua jenis. Yaitusampah yang bisa dihancurkan dansampah yang tidak bisa

dihancurkan oleh bakteri. Jenissampah yang tidak bisadihancurkan oleh bakteri sebaiknyadipisah untuk dibakar atau didaurulang sehingga tidakmempengaruhi resapan air ke bumi.


53/53

3. Pembersihan saluran air

Saluran harus sering kali

dibersihkan jika ada sampah didalamnya. Saluran air ini adalah

sangat berpotensi dalam kehidupan

manusia. Biasanya wargaperkotaan membuang sampahnya

di kali sehingga terjadi

pencemaran.

pencemaran air dan pengendaliannya

Documents