penatalaksanaan kelainan kongenital uro
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
1/63
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
2/63
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
3/63
Dibagi :
1. SYSTEM NEPHRIC (GINJAL)
A. Pronephros :
Terbentuk pada Minggu III
Pada Minggu V - VIII akan mengalami degenerasi
B. Mesonephros : Minggu IV
Tubulus Mesonephros memegang peranan penting
dalam pembentukan gonad
Pada perkembangan selanjutnya akan mengalami
degenerasi
Mesoderm dari duct mesonephros akan bersatu
membentuk META - NEPHROS
PERTUMBUHAN EMBRIO TRAKTUS URO-GENITALIA
2
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
4/63
C. Metanephros :
Pada permulaan minggu ke-5 timbul URETERIC BUD
Pada Minggu ke VIII - META dan URETERIC BUD akan
membentuk
struktur lengkap dari GINJAL dan URETER
PERTUMBUHAN EMBRIO TRAKTUS URO-GENITALIA
3
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
5/63
2. SYSTEM VESICO - URETHRA :
A. SINUS UROGENITAL
B. REKTUM
Sinus Urogenital akan membentuk :
Buli-buli
Urethra pars prostatika
Urethra pars membranacea
wanita - Vestibulum vagina
- Urethra
PERTUMBUHAN EMBRIO TRAKTUS URO-GENITALIA
4
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
6/63
3. SYSTEM GENITAL (GONAD) :
Akan membentuk " Testis dan Ovarium "
Sampai Minggu VIII : tak dapat dibedakan antara Testis dan
Ovarium
Pada Minggu X terjadi :
TestisOvarium
PERTUMBUHAN EMBRIO TRAKTUS URO-GENITALIA
DIFFERENSIASI
5
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
7/63
4. SYSTEM GENITALIA EXTERNA :
Genital Tubercle Lk : Penis
Wnt : Clitoris
Genital Swellings Lk : Scrotum
Wnt : Labia Mayor
PERTUMBUHAN EMBRIO TRAKTUS URO-GENITALIA
6
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
8/63
Laki Wanita
Mesonephros Duct( Wolffian Duct )
Mullerian duct
Genital tubercle
Genital glands
EpididimisVas deferens - Vesikulaseminalis
Duktus EjakulatoriusAppendix epididimisUreter Renal PelvisTrigonal structure
Appendix testis
Prostatic utricle
Penis
Testis
Epdophoron DuctGartners's ductVesicular appendage
Ureter renal pelvisTrigonal structure
Tuba Falopi
Uterus, vagina
klitoris
Ovarium
" THE GENITAL - DUCT - SYSTEM "
8
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
9/63
A. JUMLAH :
1. RENAL AGENESIS :
Unilateral atau bilateral
Didapati secara kebetulan
Tanpa keluhan (bila unilateral)
2. SUPERNUMERARY KIDNEY :jarang
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
10
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
10/63
Lahir mati : (kebanyakan)
Masa hamil : Oligo Hydramnion
Tanda khas : " Potters Face "Yaitu : - Elfin Ears telinga lebar
letak rendah
- Hidung flattening
- Mata lebar
Laki-laki lebih sering
BILATERAL RENAL AGENESIS
12
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
11/63
Potters face
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
12/63
B. RENAL EKTOPIK
Macam :
Pelvic Ectopic KidneyCrossed Ectopic Kidney
Thoraxic Kidney
Abdominal Kidney
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
11
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
13/63
Jarang
Unilateral > kanan
Ginjal kiri > kanan
DD : - Renal dysplasia
- Contracted kidney
RENAL HYPOPLASIA
13
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
14/63
14
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
15/63
C. BENTUK RENAL FUSION :
Artinya : ginjal bersatu secara anatomik, fusi menghambat rotasi
yang normal, sehingga didapatkan pula malrotasi
MACAM-MACAM KELAINAN FUSI :
1. Crossed renal extopi dengan fusi disebut ginjal bentuk "S" atau
"Sigmoid Kidney" atau berbentuk "L".
2. Pelvic kidney dengan fusi
3. Horseshoe kidney
Fusi dapat berupa jaringan parenchym ginjal, tapi dapat pula hanya
berbentuk jaringan ikat
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
15
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
16/63
Congenital anomaly kidney - yang sering dijumpai
90 % fusion pada lower pole
KOMPLIKASI :
Partial ureter obstruksi
Infeksi
Batu (Lithiasis)
Malignancy
laki > wanita
Terapi : isthmectomy
HORSESHOE KIDNEY
16
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
17/63
D. LOBULASI GINJAL :1. KISTA SOLITER : SYMPLE CYST
Biasanya unilateral - tunggal
Tanpa keluhan, kecuali kista membesar oleh karena :
Perdarahan
Infeksi
Keganasan
Menekan Ureter terjadi Hydronephrosis Ginjal
Mengalami degenerasi Maligna : 5% Perdarahan Nyeri hebat
Terapi : unroofing kista, punksi
2. MULTI CYSTIC KIDNEY :
Non heriditair-unilateral
Ureter tak terbentuk atauAtretik
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
17
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
18/63
3. POLI CYSTIC KIDNEY
Heriditair - BilateralAda 2 tipe :
Infantil Progresif
Prognosa jelek
Adult
Didapati pula kista-kista pada organ lainnya
Misal : Paru-paru, Pancreas, Hati, Limpa
Komplikasi :
Hypertensi
Kegagalan ginjal lanjut / kronis
Operasi dikerjakan bila terjadi :
Obstruksi
Infeksi
Perdarahan
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
18
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
19/63
1. Pyelum bifidum
2. Uretero pelvic junction obstruction
3. Duplikasi ureter :
Complete double sistemIncomplete double sistem
ANOMALI OF RENAL PELVIS AND URETER
19
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
20/63
20
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
21/63
21
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
22/63
4. URETER EKTOPIK
Yaitu muara ureter berada pada tempat abnormal
Pada Laki-laki: - Leher buli-buli
- Urethra Pars prostatika
- Vesicula SeminalisPada Wanita: - Vestibulum Vagina
- Urethra
- Vagina, Carvix, Uterus
Sering memberi keluhan incontinentia urine / ngompol
5. URETEROCELE
Yaitu dilatasi kistik ureter bagian distal di dalam buli-buli
ANOMALI NEPHRIC SYSTEM
22
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
23/63
23
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
24/63
24
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
25/63
1. EXTROFIA BULI-BULI / VESICAE :
Yaitu kelainan kongenital di mana buli-buli dan
urethra tak menutup sehingga menonjol di luartubuh, dengan mukosa menghadap keluar.
Kelainan ini disertai separasi dari symphisis pubis
Terapi : - rekonstruksi
- Sistektomi, illeal conduit
KELAINAN PADA BULI-BULI
25
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
26/63
EXTROFIABULI-BULI /VESICAE
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
27/63
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
28/63
2. URACHUS PERSISTENT : PATENT URACHUS
Yaitu hubungan permanent antara buli-buli
dengan umbilicus
Keluhan : urine keluar dari umbilicus
Terapi : eksisi
KELAINAN PADA BULI-BULI
27
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
29/63
4 Type :I. Completely patent urachus
= Urachus persistent
II. Partially patent urachus Opening externally
Blind internally
III. Partially patent urachus
Opening internally
Blind externally
IV. Cyst of urachus
ANOMALIES OF THE URACHUS
28
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
30/63
29
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
31/63
VESICO URETERAL REFLUX
Yaitu : Aliran balik urine dari buli-buli ke ureter (ginjal).
Karena kegagalan fungsi dari uretero vesical junction
valve
30
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
32/63
I. PRIMARY REFLUX
Kelainan : - congenital
- Familial
- Heriditer
prp > lk = ( 4 : 1 )
Penyebab : - ectopic ureter
- intra vesical ureter / short / absent
- detrusor muscle absent / bladderwallNormal : uretero vesical junction
( intra vesical sub mucosal ureteral segment : 2 cm )
INSIDEN
31
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
33/63
II. SECONDARY REFLUX :
Penyebab: - infection
- obstruction
- iatrogenic disorders- neurogenic disorders
Diagnosis: - cystography low pressure type
high pressure
- cystoscopy
INSIDEN
32
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
34/63
I. Konservatitif
II. Surgical :
Anti reflux : - cohen's method
- politano lead better procedure
- dll
Terapi
33
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
35/63
1. HYPOSPADIAMuara urethra yang abnormal pada sisi ventral dari penis
macam : - glandular
- coronal
- penile
- penoscrotal
- perineal
Hampir selalu disertai adanya chordae
Kontra indikasi untuk sirkumsisi
Tatalaksana: Chordektomi dan urethroplasty
KELAINAN URETHRA
34
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
36/63
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
37/63
abnormal meatus
abnormal prepuce
abnormal ventral aspect
ventral curvature
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
38/63
Tatalaksana 2. Epispadia :
- > muara urethra pada sisi dorsal penis
kontra indikasi sirkumsisi terapi : urethroplasty
3. Posterior - urethralvalve : fulgurasi
4. Congenital urethral fistula : repair fistel 5. Urethral diverticula : divertikulektomi
6. Megalourethra : rekonstruksi uretra
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
39/63
1. Fimosis
2. Parafimosis
3. Micropenis
4. Burried Penis
5. Webbed penis
6. Aphallia
7. Ambiguous Genitalia
KELAINAN GENITALIA EXTERNA
35
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
40/63
Terapi fimosis Tanpa komplikasi
- sirkumsisi plastik
(frenuloplasti) atauradikal (tergantungpilihan orang tua),setelah usia 2 tahun
- Salep kortikoid 0.05
0,1%
Dengan komplikasi
sirkumsisi segera tanpa
melihat usia
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
41/63
Terapi parafimosisKasus darurat
Kompresi manual, bila gagal
dorsumsisi atau sirkumsisi tergantung
kondisi lokal
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
42/63
Mikro penisBentuk minor dari ambiguous genitalia
Hasil dari kondisi patologi:1. hypogonadotropic hypogonadism
2. hypergonadotropic hypogonadism
3. idiopathic
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
43/63
Kontra Indikasi Sirkumsisi
Abnormal penile development ( hypospadias, chordee,micropenis, buried penis, ect)
Gangguan pembekuan darah
Prematurity
Penyakit sitemik
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
44/63
Penile amputation due to lasercircumcision
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
45/63
Buried Penis (Concealed Penis)
Penis tersembunyi oleh penonjolan lemak prepubic
Ukuran penis normal terlihat dengan penekanan lemak
Mungkin akan membaik sesuai pertumbuhan
Hati-hati melakukan sirkumsisi
Kadang tindakan bedah diperlukan
fixation of penile skin to pubis and corpora (Redman,1985)
liposuction in severe cases (Maizels, 1986)
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
46/63
Bur ied penis after circumcision
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
47/63
Web Penis
Kulit skrotum meluas sampai ke ventrum penis
abnormal perlengketan antara skrotum and penis
Terapi : rekonstruksi
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
48/63
Web Penis
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
49/63
AphalliaKelainan -> jarang
Terapi :phalloplasty
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
50/63
Ambiguous Genitalia
- Historically, size and reconstructability ofphallus will determine sex of rearing regardlessof genetic sex
Current thinking: Try to reconstruct along
genetic linesDont name child - answers in 48 hours
Get to center of excellence
Change toward earlier reconstructionmaternal estrogen, increased vaginal size andthickness
TUM
Moratorium on reconstruction
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
51/63
Laki-laki atau wanita ?
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
52/63
CAH
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
53/63
1. Agenesis testis :
scrotum di mana testis (-) juga mengalami atrophy
2. Ectopic testis :
testis tidak pada jalurnya, yaitu keluar dari jalurnyasetelah keluar dari anulus inguinalis externus
posisi :
superficial inguinal (terbanyak)
perineal
femoral
penile
Terapi : orchidopexy
KELAINAN TESTIS
36
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
54/63
3. Cryptorchismus :
secara embryologis testis berada intraperitoneal terjadi
migrasi "trans abdominal", di mana testis turun sampaididekat anulus inguinalis internus
kemudian terjadi "migrasi trans inguinal" di mana testis dan
epididimis turun membawa serta prosesus vaginalis
insiden : Bayi prematur : 33 %
Bayi aterm : 3 %
Jadi cryptorchismus : testis yang terhenti dalam
perjalanannya, sebelum mencapai scrotum
37
C t hi
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
55/63
Cryptorchismus
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
56/63
MACAM-MACAM :
Type :
1. Intra abdominal
2. Intra canalicular (inguinal)
3. High scrotal (prepubic)
Catatan :
Semakin tinggi letak testis, semakin berat
derajat kelainan perkembangannya
Sering disertai adanya hernia inguinalis
lateralis
Sering mengalami degenerasi maligna38
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
57/63
Penyulit :
Hernia
Torsio testis
Trauma testis
Keganasan Infertilitas
Umur optimal untuk terapi : 2 tahunusia pra sekolah
39
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
58/63
TerapiTujuan:
testis dengan posisi orthotopic sebelum usia 1 thnuntuk mencegah terjadinya kerusakan
spermatogenesis yang permanen
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
59/63
Terapi UDT Hormon (optional)
Tidak efektif untuk testis ektopik
Injeksi HCG atau LHRH nasal hanya efektif pada
20 30% kasus
(meta-analisis)
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
60/63
39% become palpable
2% completely descend
DOSE: 1500 IU/ m2 twice a week for 4 weeks.
Medical Treatment:
HCG for Nonpalpable Testis
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
61/63
Meta- analysis Hormonal
Treatment of CryptorchidismHCG
1500 IU/ m 2 (2x per
week for 4 weeks)
19% success rate
GnRh
1.2 mg/ day for 4 weeks
21% success rate
10- 25 % REASCEND
Bilateral > Unilateral
Best for low palpable testis
J. Clin. Endo. Metab. 80: 2795,1995
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
62/63
Pembedahan UDT
Sebagai terapi pilihan pertama atau bila gagaldengan terapi hormonal
Jika testis (-) di kanalis inguinalis
peritoneumdibuka orchido-funiculosis intra peritoneal bila funikulus spermatikus terlalu pendek teknik Fowler-Stephens
Alternatif : auto-tranplantasi
-
7/22/2019 Penatalaksanaan Kelainan Kongenital Uro
63/63