pb meny. siklus akunt persh jasa dagang

Upload: sawitri2403

Post on 02-Mar-2016

46 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PROGRAM TAHUNANSatuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangTahun Ajaran :2012/2013

SemesterNo.Materi Pokok/SubkompetensiAlokasi WaktuKeterangan

1.Menyiapkan Proses Penyusunan Laporan Keuangan-Menyiapkan proses penyusunan laporan keuangan25 JP

2.Membuat dan Membukukan Jurnal Penyesuaian- Membuat jurnal penyesuaian- Membukukan jurnal penyesuaian 60 JP

3.Menyusun Neraca Lajur- Membukukan jurnal penyesuaian30 JP

4.Menyusun Laporan Keuangan- Menyusun laporan keuangan60 JP

5.Membuat dan Membukukan Jurnal Penutup- Membuat dan membukukan jurnal penutup30 JP

6.Menyusun Daftar Saldo Penutupan- Meringkas daftar saldo penutupan25 JP

Jumlah230 JP

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PROGRAM SEMESTER

Mata Pelajaran: Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangTahun Ajaran: 2012/2013

NoMateri Pokok/SubkompetensiJml. JamBulanKet.

JuliAgustusSeptemberOktoberNovemberDesemberJanuari

123412345123412341234512341234

12345678910111213141516171819202122232425262728293031323334

1.Menyiapkan Proses Penyusunan Laporan Keuangan25Persiapan penerimaan rapor

-Menyiapkan proses penyusunan laporan keuangan

Ulangan Harian 1

2.Membuat dan Membukukan Jurnal Penyesuaian60x

- Membuat jurnal penyesuaian- Membukukan jurnal penyesuaian

Ulangan Harian 2

3.Menyusun Neraca Lajur 30

- Membukukan jurnal penyesuaian

Ulangan Harian 3

Jumlah115

Keterangan:= Kegiatan tengah semester

= Libur bulan Ramadan dan sesudah Idul Fitri

= Latihan ulangan umum semester 1

= Ulangan umum semester 1

= Libur semester 1

NoMateri Pokok/Kompetensi DasarJml. JamBulanKet.

JanuariFebruariMaretAprilMeiJuniJuli

12341234123451234123412341234

123456789101112131415161718192021222324252627282930313233

4.Menyusun Laporan Keuangan60xxxxxxxPersiapan penerimaan rapor

- Menyusun laporan keuangan ra

Ulangan Harian 4

5.Membuat dan Membukukan Jurnal Penutup30

- Membuat dan membukukan jurnal penutup

Ulangan Harian 5

6.Menyusun Daftar Saldo Penutupan25

- Meringkas daftar saldo penutupan

Ulangan Harian 6

Latihan Ulangan Umum

Jumlah115

Keterangan:= Kegiatan tengah semester

= Ujian nasional

= Latihan ulangan umum semester 2

= Ulangan umum semester 2

= Libur semester 2

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RINCIAN MINGGU EFEKTIF

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangTahun Ajaran:2012/2013

I. Jumlah minggu dalam semester 1

No.BulanJumlah minggu

1.2.3.4.5.6.7.JuliAgustusSeptemberOktoberNovemberDesemberJanuari2544544

Jumlah28

II. Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1

No.UraianJumlah minggu

1.2.3.4.5.6.Kegiatan tengah semesterLibur bulan Ramadan dan sesudah hari Raya Idul FitriLatihan ulangan umum semester 1 (cadangan)Ulangan umum semester 1Persiapan penerimaan raporLibur semester 1141112

Jumlah10

III. Jumlah minggu efektif Jumlah minggu dalam semester 1 jumlah minggu tidak efektif dalam semester 1 = 28 10 = 18 minggu efektif

IV. Jumlah minggu dalam semester 2

No.BulanJumlah minggu

1.2.3.4.5.6.7.JanuariFebruariMaretAprilMeiJuniJuli-454442

Jumlah23

V. Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2

No.UraianJumlah minggu

1.2.3.4.5.6.Kegiatan tengah semesterUjian nasionalLatihan ulangan umum semester 2 Ulangan umum semester 2Persiapan penerimaan raporLibur semester 2111112

Jumlah7

VI. Jumlah minggu efektif dalam semester 2 Jumlah minggu dalam semester 2 jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2 = 23 minggu 7 minggu = 16 minggu efektif

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

Menyiapkan proses penyusunan laporan keuanganLaporan keuangan adalah laporan yang disusun untuk kepentingan para pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Laporan keuangan menyajikan mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan.Hal-hal yang disajikan dalam laporan keuangan adalah mengenai harta yang dimiliki perusahaan, modal, dan seluruh hasil usaha perusahaan serta semua beban yang dikeluarkannya untuk membiayai semua kegiatan usaha perusahaan dalam satu periode tertentu.1.Macam-macam Laporan KeuanganLaporan keuangan pada perusahaan dagang ada beberapa macam yaitu :a.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)b.Laporan laba rugi (income statement)c.Laporan perubahan modal (statement of owners equity) atau laporan laba ditahan (retained earning statement)d.Laporan neraca (balance sheet statement)e.Laporan arus kas (cash flow statement)2.Prinsip Penyusunan Laporan Keuangana.relevan dengan tujuan operasi perusahaan dan kebutuhan pemakaib.dapat dimengerti oleh pemakaic.daya uji, dapat diuji kebenarannya oleh pihak yang independend.netral, tidak boleh tergantung pada kebutuhan dan kemauan pihak tertentue.lengkap, menjaga jangan sampai ada data akuntansi yang terlewat atau tertinggalf.daya banding, bisa dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan sebelumnya atau perusahaan lain yang sejenisg.tepat waktu, sehingga setiap masalah perusahaan segera diatasi3.Bentuk-bentuk Laporan Keuangana.Laporan laba rugi (income statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai seluruh hasil operasi (pendapatan) dan beban yang dikeluarkan selama suatu periode dalam rangka memperoleh laba. Pada umumnya akun yang tampak pada laporan laba rugi adalah 1)pendapatan usaha : jumlah pendapatan yang diperoleh dari usaha perusahaan selama satu periode. beban usaha : semua beban yang ada kaitannya langsung dengan usaha pokok yang dilakukan perusahaan selama satu periode2)pendapatan di luar usaha : pendapatan yang bukan berasal dari usaha operasional perusahaan. Misalnya pendapatan sewa, pendapatan bunga. beban di luar usaha : beban yang tidak ada kaitannya langsung dengan usaha pokok perusahaan. Misalnya : beban bunga, beban administrasi bank, dll.Bentuk laporan laba rugi ada dua macam, yaitu sebagai berikut .1)bentuk langsung (single step) 2)bentuk bertahap (multiple step)b.Laporan perubahan modal (statement of owners equity)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai perubahan jumlah modal perusahaan dalam satu periode akuntansi.c.Neraca (balance sheet)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai keadaan harta, kewajiban (utang) dan modal suatu perusahaan. Penyajian pos-pos neraca sesuai dengan standar akuntansi keuangan, yaitu :1)aktiva atau harta diklasifikasikan menurut tingkat likuiditasnya2)kewajiban diklasifikasikan menurut urutan jatuh temponya3)modal diklasifikasikan menurut urutan kekekalannyaNeraca dapat berbentuk skontro dan staffeld.Laporan arus kas (cash flow statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran kas suatu perusahaan selama satu periode. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu : kegiatan usaha, investasi dan pembelanjaan4. Peralatan yang dibutuhkan untuk penyusunan Laporan KeuanganDalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, peralatan dan bahan yang diperlukan untuk penyusunan laporan keuangan terdiri atas :a.buku jurnal umum, buku besar,buku jurnal khusus dan buku pembantub.daftar sisa akun-akun buku besar akhir periode (neraca saldo)c.data neraca akhir periode yang lalud.bukti transaksi penyesuaian (bukti memorial)e.alat tulis kantor f.alat hitung manual atau elektronikg.formulir kertas kerja (neraca lajur)h.formulir laporan keuangan- Ceramah-DiskusiPenugasanMemahami dan dapat menyiapkan proses penyusunan laporan keuangan25 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013 Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

Menyiapkan proses penyusunan laporan keuanganLaporan keuangan adalah laporan yang disusun untuk kepentingan para pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Laporan keuangan menyajikan mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan.Hal-hal yang disajikan dalam laporan keuangan adalah mengenai harta yang dimiliki perusahaan, modal, dan seluruh hasil usaha perusahaan serta semua beban yang dikeluarkannya untuk membiayai semua kegiatan usaha perusahaan dalam satu periode tertentu.1.Macam-macam Laporan KeuanganLaporan keuangan pada perusahaan dagang ada beberapa macam yaitu:a.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)b.Laporan laba rugi (income statement)c.Laporan perubahan modal (statement of owners equity) atau laporan laba ditahan (retained earning statement)d.Laporan neraca (balance sheet statement)e.Laporan arus kas (cash flow statement)2.Prinsip Penyusunan Laporan Keuangana.relevan dengan tujuan operasi perusahaan dan kebutuhan pemakaib.dapat dimengerti oleh pemakaic.daya uji, dapat diuji kebenarannya oleh pihak yang independend.netral, tidak boleh tergantung pada kebutuhan dan kemauan pihak tertentue.lengkap, menjaga jangan sampai ada data akuntansi yang terlewat atau tertinggalf.daya banding, bisa dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan sebelumnya atau perusahaan lain yang sejenisg.tepat waktu, sehingga setiap masalah perusahaan segera diatasi3.Bentuk-bentuk Laporan Keuangana.Laporan laba rugi (income statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai seluruh hasil operasi (pendapatan) dan beban yang dikeluarkan selama suatu periode dalam rangka memperoleh laba. Pada umumnya akun yang tampak pada laporan laba rugi adalah 1)pendapatan usaha : jumlah pendapatan yang diperoleh dari usaha perusahaan selama satu periode. beban usaha : semua beban yang ada kaitannya langsung dengan usaha pokok yang dilakukan perusahaan selama satu periode2)pendapatan di luar usaha : pendapatan yang bukan berasal dari usaha operasional perusahaan. Misalnya pendapatan sewa, pendapatan bunga. beban di luar usaha : beban yang tidak ada kaitannya langsung dengan usaha pokok perusahaan. Misalnya : beban bunga, beban administrasi bank, dll.Bentuk laporan laba rugi ada dua macam, yaitu sebagai berikut .1)bentuk langsung (single step) 2)bentuk bertahap (multiple step)b.Laporan perubahan modal (statement of owners equity)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai perubahan jumlah modal perusahaan dalam satu periode akuntansi.c.Neraca (balance sheet)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai keadaan harta, kewajiban (utang) dan modal suatu perusahaan. Penyajian pos-pos neraca sesuai dengan standar akuntansi keuangan, yaitu :1)aktiva atau harta diklasifikasikan menurut tingkat likuiditasnya2)kewajiban diklasifikasikan menurut urutan jatuh temponya3)modal diklasifikasikan menurut urutan kekekalannyaNeraca dapat berbentuk skontro dan staffeld.Laporan arus kas (cash flow statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran kas suatu perusahaan selama satu periode. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu : kegiatan usaha, investasi dan pembelanjaan5. Peralatan yang dibutuhkan untuk penyusunan Laporan KeuanganDalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, peralatan dan bahan yang diperlukan untuk penyusunan laporan keuangan terdiri atas :a.buku jurnal umum, buku besar,buku jurnal khusus dan buku pembantub.daftar sisa akun-akun buku besar akhir periode (neraca saldo)c.data neraca akhir periode yang lalud.bukti transaksi penyesuaian (bukti memorial)e.alat tulis kantor f.alat hitung manual atau elektronikg.formulir kertas kerja (neraca lajur)h.formulir laporan keuangan-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1.Salah satu prinsip laporan keuangan adalah tidak boleh tergantung pada kebutuhan dan kemauan pihak tertentu, hal ini dinamakan .a.daya bandingb.relevan c.lengkap d.netral e.daya uji2.Secara garis besar, aktiva dibedakan menjadi dua golongan, yaitu 3.Sebutkan jenis-jenis laporan keuangan menurut ketentuan dalam SAK !4.Bagi perusahaan salon Diva, beban berikut yang tidak termasuk klasifikasi beban usaha adalah beban . a.sewa bangunan salon b.asuransi salonc.gaji karyawand.listrike.bunga5.Jelaskan perbedaan antara beban usaha dengan beban di luar usaha !

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Menyiapkan Proses Penyusunan Laporan Keuangan Kegiatan Belajar :1 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:25 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2. Subkompetensi:Menyiapkan proses penyusunan laporan keuangan 3.Materi Pelajaran:Laporan keuangan adalah laporan yang disusun untuk kepentingan para pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Laporan keuangan menyajikan mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan.Hal-hal yang disajikan dalam laporan keuangan adalah mengenai harta yang dimiliki perusahaan, modal, dan seluruh hasil usaha perusahaan serta semua beban yang dikeluarkannya untuk membiayai semua kegiatan usaha perusahaan dalam satu periode tertentu.1.Macam-macam Laporan KeuanganLaporan keuangan pada perusahaan dagang ada beberapa macam yaitu :a.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)b.Laporan laba rugi (income statement)c.Laporan perubahan modal (statement of owners equity) atau laporan laba ditahan (retained earning statement)d.Laporan neraca (balance sheet statement)e.Laporan arus kas (cash flow statement)2.Prinsip Penyusunan Laporan Keuangana.relevan dengan tujuan operasi perusahaan dan kebutuhan pemakaib.dapat dimengerti oleh pemakaic.daya uji, dapat diuji kebenarannya oleh pihak yang independend.netral, tidak boleh tergantung pada kebutuhan dan kemauan pihak tertentue.lengkap, menjaga jangan sampai ada data akuntansi yang terlewat atau tertinggalf.daya banding, bisa dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan sebelumnya atau perusahaan lain yang sejenisg.tepat waktu, sehingga setiap masalah perusahaan segera diatasi3.Bentuk-bentuk Laporan Keuangana.Laporan laba rugi (income statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai seluruh hasil operasi (pendapatan) dan beban yang dikeluarkan selama suatu periode dalam rangka memperoleh laba. Pada umumnya akun yang tampak pada laporan laba rugi adalah 1)pendapatan usaha : jumlah pendapatan yang diperoleh dari usaha perusahaan selama satu periode. beban usaha : semua beban yang ada kaitannya langsung dengan usaha pokok yang dilakukan perusahaan selama satu periode2)pendapatan di luar usaha : pendapatan yang bukan berasal dari usaha operasional perusahaan. Misalnya pendapatan sewa, pendapatan bunga. beban di luar usaha : beban yang tidak ada kaitannya langsung dengan usaha pokok perusahaan. Misalnya : beban bunga, beban administrasi bank, dll.Bentuk laporan laba rugi ada dua macam, yaitu sebagai berikut .1)bentuk langsung (single step) 2)bentuk bertahap (multiple step)b.Laporan perubahan modal (statement of owners equity)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai perubahan jumlah modal perusahaan dalam satu periode akuntansi.c.Neraca (balance sheet)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai keadaan harta, kewajiban (utang) dan modal suatu perusahaan. Penyajian pos-pos neraca sesuai dengan standar akuntansi keuangan, yaitu :1)aktiva atau harta diklasifikasikan menurut tingkat likuiditasnya2)kewajiban diklasifikasikan menurut urutan jatuh temponya

3)modal diklasifikasikan menurut urutan kekekalannyaNeraca dapat berbentuk skontro dan staffeld.Laporan arus kas (cash flow statement)adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai penerimaan dan pengeluaran kas suatu perusahaan selama satu periode. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yaitu : kegiatan usaha, investasi dan pembelanjaan4.Peralatan yang dibutuhkan untuk penyusunan Laporan KeuanganDalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, peralatan dan bahan yang diperlukan untuk penyusunan laporan keuangan terdiri atas :a.buku jurnal umum, buku besar,buku jurnal khusus dan buku pembantub.daftar sisa akun-akun buku besar akhir periode (neraca saldo)c.data neraca akhir periode yang lalud.bukti transaksi penyesuaian (bukti memorial)e.alat tulis kantor f.alat hitung manual atau elektronikg.formulir kertas kerja (neraca lajur)h.formulir laporan keuangan

4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat menyiapkan proses penyusunan laporan keuangan- Prasyarat: Memahami tentang laporan keuangan 40Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang macam-macam laporan keuangan, prinsip penyusunan laporan keuangan, bentuk-bentuk laporan keuangan, peralatan yang dibutuhkan untuk penyusunan laporan keuangan-Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 845Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 1240Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

1.Membuat jurnal penyesuaian2.Membukukan jurnal penyesuaian1.Pengertian Jurnal PenyesuaianJurnal Penyesuaian adalah jurnal untuk menyesuaikan saldo akun-akun buku besar ke saldo akun buku besar yang sebenarnya dengan cara mendebit dan mengkredit beban maupun pendapatan, baik piutang maupun utang pada akhir periode. Dengan demikian ayat jurnal penyesuaian sangat besar artinya dalam menghasilkan laporan keuangan yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.2.Hal-Hal yang Memerlukan Jurnal Penyesuaiana.perlengkapanb.pendapatan diterima di mukac.penyusutan aktiva tetapd.beban dibayar dimukae.pendapatan yang masih akan diterimaf.penggunaan bahan habis pakaig.persediaan barang dagangh.beban yang belum dibayari.penghapusan piutang (piutang tak tertagih)j.penyesuaian saldo kask.pembetulan kesalahan3.Posting jurnal penyesuaian ke buku besar pada perusahaan dagang sama dengan posting jurnal penyesuaian pada perusahaan jasa yaitu dengan memindahkan akun yang dibuat JP ke buku besar.

- Ceramah-DiskusiPenugasanMemahami dan dapat membuat jurnal penyesuaian serta membukukan jurnal penyesuaian 60 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

1.Membuat jurnal penyesuaian2.Membukukan jurnal penyesuaian1.Pengertian Jurnal PenyesuaianJurnal Penyesuaian adalah jurnal untuk menyesuaikan saldo akun-akun buku besar ke saldo akun buku besar yang sebenarnya dengan cara mendebit dan mengkredit beban maupun pendapatan, baik piutang maupun utang pada akhir periode. Dengan demikian ayat jurnal penyesuaian sangat besar artinya dalam menghasilkan laporan keuangan yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.2.Hal-Hal yang Memerlukan Jurnal Penyesuaiana.perlengkapanb.pendapatan diterima di mukac.penyusutan aktiva tetapd.beban dibayar dimukae.pendapatan yang masih akan diterimaf.penggunaan bahan habis pakaig.persediaan barang dagangh.beban yang belum dibayari.penghapusan piutang (piutang tak tertagih)j.penyesuaian saldo kask.pembetulan kesalahan3.Posting jurnal penyesuaian ke buku besar pada perusahaan dagang sama dengan posting jurnal penyesuaian pada perusahaan jasa yaitu dengan memindahkan akun yang dibuat JP ke buku besar.

-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1.Perbedaan jurnal penyesuaian pada perusahaan jasa dan dagang terdapat dalam .a.pos defferalb.pos accrualc.penyusutan aktiva tetapd.persd barang dagangane.simpanan uang perush di bank2.Untuk penyusutan harta tetap pada jurnal penyesuaian akan didebit3.Apa istilah akuntansi dari :a.harga pokok penjualan b.persediaan barang dagang awal c.potongan pembelian4.Jika data neraca saldo dikombinasikan dengan data ayat jurnal penyesuaian, maka hasilnya adalah neraca saldo yang disesuaikan dan selanjutnya akan dipindahkan ke lajur .a.laporan laba rugib.neraca akhirc.neraca dan laporan L/Rd.laba rugi dan neracae.L/R dan laporan posisi keuangan5.Sebutkan fungsi jurnal itu !

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Membuat dan Membukukan Jurnal PenyesuaianKegiatan Belajar :2 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:60 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2.Subkompetensi :1.Membuat jurnal penyesuaian2.Membukukan jurnal penyesuaian3.Materi Pelajaran:1.Pengertian Jurnal PenyesuaianJurnal Penyesuaian adalah jurnal untuk menyesuaikan saldo akun-akun buku besar ke saldo akun buku besar yang sebenarnya dengan cara mendebit dan mengkredit beban maupun pendapatan, baik piutang maupun utang pada akhir periode. Dengan demikian ayat jurnal penyesuaian sangat besar artinya dalam menghasilkan laporan keuangan yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.2.Hal-Hal yang Memerlukan Jurnal Penyesuaiana.perlengkapanb.pendapatan diterima di mukac.penyusutan aktiva tetapd.beban dibayar dimukae.pendapatan yang masih akan diterimaf.penggunaan bahan habis pakaig.persediaan barang dagangh.beban yang belum dibayari.penghapusan piutang (piutang tak tertagih)j.penyesuaian saldo kask.pembetulan kesalahan3.Posting jurnal penyesuaian ke buku besar pada perusahaan dagang sama dengan posting jurnal penyesuaian pada perusahaan jasa yaitu dengan memindahkan akun yang dibuat JP ke buku besar.

4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat membuat jurnal penyesuaian dan membukukan jurnal penyesuaian - Prasyarat: Memahami tentang jurnal 30Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang pengertian jurnal penyesuaian, hal-hal yang memerlukan jurnal penyesuaian, dan posting jurnal penyesuaian -Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 1.950Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 2720Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

Menyusun neraca lajurTujuan akhir akuntansi keuangan adalah menyajikan laporan keuangan yang baik dan benar kepada para pemakai, baik pihak internal maupun pihak eksternal. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan yang baik dan benar tersebut perlu dibuat konsep terlebih dahulu. Konsep penyusunan laporan keuangan itulah yang disebut kertas kerja atau worksheet.Setelah melakukan pencatatan transaksi dan penyesuaian ke dalam buku jurnal kemudian diposting ke dalam buku besar maka langkah selanjutnya adalah membuat laporan keuangan, akan tetapi dalam pencatatan ratusan perhitungan dan tugas-tugas administrasi tersebut terkadang menyebabkan beberapa kesalahan terjadi, seperti membukukan debet sebagai kredit. Salah satu cara terbaik untuk menghindari kesalahan dalam pencatatan akuntansi dan juga menyederhanakan pekerjaan pada akhir periode, adalah membuat catatan informal yang disebut kerta kerja.1.Tujuan Penyusunan Neraca LajurRangkaian kegiatan akuntansi dalam setiap jenis perusahaan pada dasarnya sama, yaitu terdiri atas kegiatan pencatatan data transaksi ke dalam buku jurnal, penggolongan data transaksi dalam buku besar, pengikhtisaran data transaksi yang terjadi dalam suatu periode dan pelaporan. Dalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, penyusunan neraca lajur (kertas kerja) merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan 2.Pengertian Kertas Kerja/Neraca LajurKertas kerja adalah alat bantu untuk mempermudah dalam penyusunan laporan keuangan yang disusun setiap akhir periode tertentu.

3.Bentuk Format Kertas KerjaBentuk kertas kerja yang akan disampaikan dalam pembahasan ini adalah format kertas kerja 10 kolom.

- Ceramah-Diskusi-PenugasanMemahami dan dapat menyusun neraca lajur 30 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

Menyusun neraca lajurTujuan akhir akuntansi keuangan adalah menyajikan laporan keuangan yang baik dan benar kepada para pemakai, baik pihak internal maupun pihak eksternal. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan yang baik dan benar tersebut perlu dibuat konsep terlebih dahulu. Konsep penyusunan laporan keuangan itulah yang disebut kertas kerja atau worksheet.Setelah melakukan pencatatan transaksi dan penyesuaian ke dalam buku jurnal kemudian diposting ke dalam buku besar maka langkah selanjutnya adalah membuat laporan keuangan, akan tetapi dalam pencatatan ratusan perhitungan dan tugas-tugas administrasi tersebut terkadang menyebabkan beberapa kesalahan terjadi, seperti membukukan debet sebagai kredit. Salah satu cara terbaik untuk menghindari kesalahan dalam pencatatan akuntansi dan juga menyederhanakan pekerjaan pada akhir periode, adalah membuat catatan informal yang disebut kerta kerja.1.Tujuan Penyusunan Neraca LajurRangkaian kegiatan akuntansi dalam setiap jenis perusahaan pada dasarnya sama, yaitu terdiri atas kegiatan pencatatan data transaksi ke dalam buku jurnal, penggolongan data transaksi dalam buku besar, pengikhtisaran data transaksi yang terjadi dalam suatu periode dan pelaporan. Dalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, penyusunan neraca lajur (kertas kerja) merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan 2.Pengertian Kertas Kerja/Neraca LajurKertas kerja adalah alat bantu untuk mempermudah dalam penyusunan laporan keuangan yang disusun setiap akhir periode tertentu.3.Bentuk Format Kertas KerjaBentuk kertas kerja yang akan disampaikan dalam pembahasan ini adalah format kertas kerja 10 kolom.

-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1.Istilah lain dari kertas kerja adalah a.postingb.trial balance c.balance sheet d.work sheete.pencil footing2.Format kertas kerja yang sering digunakan adalah format ..3.Bilamana suatu perusahaan dikatakan laba atau rugi, jelaskan!4.Fungsi kertas kerja dalam suatu perusahaan adalah .a.harta, utang, modalb.mengevaluasi keseimbanganc.analisis transaksi d.perhitungan laba rugie.jurnal penyesuaian5.Dalam kolom neraca dari kertas kerja DELTA Tbk pada tanggal 31 Desember 2007, saldo kredit lebih besar Rp18.450.000,00 dibandingkan dengan saldo debitnya. Dalam perhitungan laba rugi akan dilaporkan sebagai laba atau kerugian? Jelaskan !

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Menyusun Neraca Lajur Kegiatan Belajar :3 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:30 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2.Subkompetensi :Menyusun neraca lajur3.Materi Pelajaran:Tujuan akhir akuntansi keuangan adalah menyajikan laporan keuangan yang baik dan benar kepada para pemakai, baik pihak internal maupun pihak eksternal. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan yang baik dan benar tersebut perlu dibuat konsep terlebih dahulu. Konsep penyusunan laporan keuangan itulah yang disebut kertas kerja atau worksheet.Setelah melakukan pencatatan transaksi dan penyesuaian ke dalam buku jurnal kemudian diposting ke dalam buku besar maka langkah selanjutnya adalah membuat laporan keuangan, akan tetapi dalam pencatatan ratusan perhitungan dan tugas-tugas administrasi tersebut terkadang menyebabkan beberapa kesalahan terjadi, seperti membukukan debet sebagai kredit. Salah satu cara terbaik untuk menghindari kesalahan dalam pencatatan akuntansi dan juga menyederhanakan pekerjaan pada akhir periode, adalah membuat catatan informal yang disebut kerta kerja.1.Tujuan Penyusunan Neraca LajurRangkaian kegiatan akuntansi dalam setiap jenis perusahaan pada dasarnya sama, yaitu terdiri atas kegiatan pencatatan data transaksi ke dalam buku jurnal, penggolongan data transaksi dalam buku besar, pengikhtisaran data transaksi yang terjadi dalam suatu periode dan pelaporan. Dalam penyelenggaraan akuntansi secara manual, penyusunan neraca lajur (kertas kerja) merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan 2.Pengertian Kertas Kerja/Neraca LajurKertas kerja adalah alat bantu untuk mempermudah dalam penyusunan laporan keuangan yang disusun setiap akhir periode tertentu.3.Bentuk Format Kertas KerjaBentuk kertas kerja yang akan disampaikan dalam pembahasan ini adalah format kertas kerja 10 kolom.

4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat menyusun neraca lajur - Prasyarat: Memahami tentang neraca 30Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang tujuan penyusunan neraca lajur, pengertian kertas kerja/neraca lajur, dan bentuk format kertas kerja -Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 960Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 3360Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator

6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

Menyusun laporan keuanganPelaporan yang dihasilkan oleh suatu sistem akuntansi beraneka ragam jenisnya. Jenis laporan yang dihasilkan tergantung pada pihak-pihak yang menggunakan laporan tersebut. Salah satu laporan yang utama adalah laporan keuangan (financial statement). Untuk menghasilkan informasi ekonomi perlu diciptakan suatu metode pencatatan, penggolongan, analisis dan pengendalian transaksi beserta kegiatan-kegiatan keuangan dan pelaporan hasilnya. Laporan keuangan dirancang untuk pihak-pihak pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Isi laporan ini adalah mengenai posisi keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Laporan keuangan merupakan bagian terpenting dalam menyampaikan informasi ekonomis suatu perusahaan kepada pihak-pihak yang memerlukannya.Setelah penyelesaian tahap pengikhtisaran dengan mengerjakan kertas kerja, dan jurnal penutup maka proses selanjutnya ke tahap pelaporan yaitu menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan terdiri dari :1.Laporan Laba RugiLaporan laba rugi (Income Statement) adalah laporan mengenai penghasilan dan beban suatu perusahaan untuk suatu periode tertentuLaporan Laba Rugi dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu :a.Bentuk Tidak Terperinci/Tunggal (Single Step)b.Bentuk Terperinci/Majemuk (Multiple Step)2.Laporan Perubahan ModalModal dari suatu perusahaan akan mengalami perubahan sebagai akibat adanya:a.Keuntungan atau kerugian yang jumlahnya akan terlihat dalam Laporan Laba Rugib.Tambahan Modal (additional investment) dan pengurangan (withdrawals)3.Neraca Neraca berisi unsur-unsur yang berkaitan langsung dengan pengukuran posisi (kemampuan) keuangan perusahaan pada saat tertentu yaitu aktiva, kewajiban dan ekuitas. Artinya neraca harus dapat menggambarkan posisi keuangan perusahaan. a.Aktiva, terdiri dari :1)Aktiva Lancara)Kas dan bank (cash and bank) b)Surat-surat berharga (marketable securities)c)Deposito jangka pendek d )Wesel tagih jangka pendek (notes receivable)e )Piutang usaha (account receivable)f )Beban dibayar dimuka (Prepaid Expense)2)Investasi Jangka Panjang3)Aktiva Tidak Lancara)Aktiva berwujud b)Aktiva tidak berwujudb.Kewajiban1)Kewajiban Lancara)Utang usaha (account payable) b)Utang wesel (notes payable) c)Utang beban d)Utang pajake)Utang gaji2)Kewajiban Jangka Panjanga)Pinjaman obligasi b)Utang hipotikc.Modal (capital)Neraca dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu bentuk skontro (account form) dan bentuk vertikal (report form)4.Laporan Arus Kas (statement of cash flow)Laporan arus kas digunakan untuk melaporkan penerimaan dan pengeluaran kas pada periode tertentu. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yang berbeda, yaitu :a.Arus kas dari aktivitas operasi seperti : penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa, penerimaan kas dari royalty, fee, komisi dan pendapatan lain, pembayaran kepada pemasok barang dan jasa, pembayaran kas kepada karyawan, dll.b.Arus kas dari aktivitas investasi seperti : pembayaran kas untuk pembelian aktiva tetap, penerimaan kas dari penjualan tanah, bangunan dan peralatan, perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain, dll.c.Arus kas dari aktivitas pendanaan seperti : penerimaan kas dari emisi saham atau instrumen modal lainnya, pembayaran kas kepada para pemegang saham untuk menarik saham perusahaan, dll5.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)

- Ceramah-Diskusi-PenugasanMemahami dan dapat menyusun laporan keuangan 60 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

Menyusun laporan keuanganPelaporan yang dihasilkan oleh suatu sistem akuntansi beraneka ragam jenisnya. Jenis laporan yang dihasilkan tergantung pada pihak-pihak yang menggunakan laporan tersebut. Salah satu laporan yang utama adalah laporan keuangan (financial statement). Untuk menghasilkan informasi ekonomi perlu diciptakan suatu metode pencatatan, penggolongan, analisis dan pengendalian transaksi beserta kegiatan-kegiatan keuangan dan pelaporan hasilnya. Laporan keuangan dirancang untuk pihak-pihak pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Isi laporan ini adalah mengenai posisi keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Laporan keuangan merupakan bagian terpenting dalam menyampaikan informasi ekonomis suatu perusahaan kepada pihak-pihak yang memerlukannya.Setelah penyelesaian tahap pengikhtisaran dengan mengerjakan kertas kerja, dan jurnal penutup maka proses selanjutnya ke tahap pelaporan yaitu menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan terdiri dari :1.Laporan Laba RugiLaporan laba rugi (Income Statement) adalah laporan mengenai penghasilan dan beban suatu perusahaan untuk suatu periode tertentuLaporan Laba Rugi dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu :a.Bentuk Tidak Terperinci/Tunggal (Single Step)b.Bentuk Terperinci/Majemuk (Multiple Step)2.Laporan Perubahan ModalModal dari suatu perusahaan akan mengalami perubahan sebagai akibat adanya:a.Keuntungan atau kerugian yang jumlahnya akan terlihat dalam Laporan Laba Rugib.Tambahan Modal (additional investment) dan pengurangan (withdrawals)3.Neraca Neraca berisi unsur-unsur yang berkaitan langsung dengan pengukuran posisi (kemampuan) keuangan perusahaan pada saat tertentu yaitu aktiva, kewajiban dan ekuitas. Artinya neraca harus dapat menggambarkan posisi keuangan perusahaan. a.Aktiva, terdiri dari :1)Aktiva Lancara)Kas dan bank (cash and bank) b)Surat-surat berharga (marketable securities)c)Deposito jangka pendek d )Wesel tagih jangka pendek (notes receivable)e )Piutang usaha (account receivable)f )Beban dibayar dimuka (Prepaid Expense)2)Investasi Jangka Panjang3)Aktiva Tidak Lancara)Aktiva berwujud b)Aktiva tidak berwujudb.Kewajiban1)Kewajiban Lancara)Utang usaha (account payable) b)Utang wesel (notes payable) c)Utang beban d)Utang pajake)Utang gaji2)Kewajiban Jangka Panjanga)Pinjaman obligasi b)Utang hipotikc.Modal (capital)Neraca dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu bentuk skontro (account form) dan bentuk vertikal (report form)4.Laporan Arus Kas (statement of cash flow)Laporan arus kas digunakan untuk melaporkan penerimaan dan pengeluaran kas pada periode tertentu. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yang berbeda, yaitu :a.Arus kas dari aktivitas operasi seperti : penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa, penerimaan kas dari royalty, fee, komisi dan pendapatan lain, pembayaran kepada pemasok barang dan jasa, pembayaran kas kepada karyawan, dll.b.Arus kas dari aktivitas investasi seperti : pembayaran kas untuk pembelian aktiva tetap, penerimaan kas dari penjualan tanah, bangunan dan peralatan, perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain, dll.c.Arus kas dari aktivitas pendanaan seperti : penerimaan kas dari emisi saham atau instrumen modal lainnya, pembayaran kas kepada para pemegang saham untuk menarik saham perusahaan, dll5.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)

-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1.UD Merapi membeli barang dagangan secara kredit dari PT Maju seharga Rp2.500.0000,00 sehingga UD Merapi mempunyai utang kepada PT Maju dan PT Maju mempunyai piutang dagang kepada UD Merapi. Dalam hal ini UD Merapi disebut .a.grosirb.investorc.brokerd.debiture.kreditur2.Akun aktiva tetap yang tidak memerlukan penyusutan adalah ..3.Laporan neraca tersirat posisi harta, kewajiban dan modal pada suatu saat tertentu. Suatu saat tertentu yang dimaksud adalah .a.satu bulanb.satu semesterc.satu tahun anggarand.satu tahun kalendere.satu periode akuntansi4.Penyajian hutang dalam neraca disusun berdasarkan .a.fleksibilitasb.solvabilitasc.kekekalannyad.likuiditase.jangka waktunya5.Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan ?

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Menyusun laporan keuangan Kegiatan Belajar :4 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:60 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2.Subkompetensi :Menyusun laporan keuangan3.Materi Pelajaran:Pelaporan yang dihasilkan oleh suatu sistem akuntansi beraneka ragam jenisnya. Jenis laporan yang dihasilkan tergantung pada pihak-pihak yang menggunakan laporan tersebut. Salah satu laporan yang utama adalah laporan keuangan (financial statement). Untuk menghasilkan informasi ekonomi perlu diciptakan suatu metode pencatatan, penggolongan, analisis dan pengendalian transaksi beserta kegiatan-kegiatan keuangan dan pelaporan hasilnya. Laporan keuangan dirancang untuk pihak-pihak pembuat keputusan, baik di dalam maupun di luar perusahaan. Isi laporan ini adalah mengenai posisi keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Laporan keuangan merupakan bagian terpenting dalam menyampaikan informasi ekonomis suatu perusahaan kepada pihak-pihak yang memerlukannya.Setelah penyelesaian tahap pengikhtisaran dengan mengerjakan kertas kerja, dan jurnal penutup maka proses selanjutnya ke tahap pelaporan yaitu menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan terdiri dari :1.Laporan Laba RugiLaporan laba rugi (Income Statement) adalah laporan mengenai penghasilan dan beban suatu perusahaan untuk suatu periode tertentuLaporan Laba Rugi dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu :a.Bentuk Tidak Terperinci/Tunggal (Single Step)b.Bentuk Terperinci/Majemuk (Multiple Step)2.Laporan Perubahan ModalModal dari suatu perusahaan akan mengalami perubahan sebagai akibat adanya:a.Keuntungan atau kerugian yang jumlahnya akan terlihat dalam Laporan Laba Rugib.Tambahan Modal (additional investment) dan pengurangan (withdrawals)3.Neraca Neraca berisi unsur-unsur yang berkaitan langsung dengan pengukuran posisi (kemampuan) keuangan perusahaan pada saat tertentu yaitu aktiva, kewajiban dan ekuitas. Artinya neraca harus dapat menggambarkan posisi keuangan perusahaan. a.Aktiva, terdiri dari :1)Aktiva Lancara)Kas dan bank (cash and bank) b)Surat-surat berharga (marketable securities)c)Deposito jangka pendek d )Wesel tagih jangka pendek (notes receivable)e )Piutang usaha (account receivable)f )Beban dibayar dimuka (Prepaid Expense)2)Investasi Jangka Panjang3)Aktiva Tidak Lancara)Aktiva berwujud b)Aktiva tidak berwujudb.Kewajiban1)Kewajiban Lancara)Utang usaha (account payable) b)Utang wesel (notes payable) c)Utang beban d)Utang pajake)Utang gaji2)Kewajiban Jangka Panjanga)Pinjaman obligasi b)Utang hipotikc.Modal (capital)Neraca dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu bentuk skontro (account form) dan bentuk vertikal (report form)4.Laporan Arus Kas (statement of cash flow)Laporan arus kas digunakan untuk melaporkan penerimaan dan pengeluaran kas pada periode tertentu. Arus kas diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kelompok yang berbeda, yaitu :a.Arus kas dari aktivitas operasi seperti : penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa, penerimaan kas dari royalty, fee, komisi dan pendapatan lain, pembayaran kepada pemasok barang dan jasa, pembayaran kas kepada karyawan, dll.b.Arus kas dari aktivitas investasi seperti : pembayaran kas untuk pembelian aktiva tetap, penerimaan kas dari penjualan tanah, bangunan dan peralatan, perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain, dll.c.Arus kas dari aktivitas pendanaan seperti : penerimaan kas dari emisi saham atau instrumen modal lainnya, pembayaran kas kepada para pemegang saham untuk menarik saham perusahaan, dll5.Laporan harga pokok penjualan (cost of goods sold)4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat menyusun laporan keuangan - Prasyarat: Memahami tentang laporan keuangan 50Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang laporan laba rugi, laporan perubahan modal, neraca, laporan arus kas, dan laporan harga pokok penjualan -Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 1.930Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 4720Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

Membuat dan membukukan jurnal penutupSebagaimana jurnal umum di-posting ke akun-akun buku besar, ayat jurnal penyesuaian juga di-posting ke akun-akun buku besar yang bersangkutan. Kegiatan tahap pengikhtisaran setelah posting ayat jurnal penyesuaian adalah menutup akun buku besar melalui ayat jurnal penutup.1.Pengertian Jurnal PenutupJurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk mengenolkan akun-akun nominal untuk dipindahkan ke akun modal melalui ikhtisar laba rugi. Dengan demikian, fungsi jurnal penutup adalah mengikhtisarkan pos-pos yang mempengaruhi perubahan modal selama periode akuntansi. Akun buku besar yang memerlukan jurnal penutup adalah pendapatan, beban, prive & saldo laba/ rugi2.Memindahbukukan (posting) jurnal penutup ke buku besar Pemindahbukuan (posting) jurnal penutup ke buku besar prosesnya sama sebagaimana proses pemindahbukuan jurnal umum ke buku besar, yaitu tiap jumlah debit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah debit akun buku besar yang bersangkutan, dan jumlah kredit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah kredit akun buku besar yang bersangkutan.

- Ceramah-Diskusi-PenugasanMemahami dan dapat membuat dan membukukan jurnal penutup 30 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

Membuat dan membukukan jurnal penutupSebagaimana jurnal umum di-posting ke akun-akun buku besar, ayat jurnal penyesuaian juga di-posting ke akun-akun buku besar yang bersangkutan. Kegiatan tahap pengikhtisaran setelah posting ayat jurnal penyesuaian adalah menutup akun buku besar melalui ayat jurnal penutup.1.Pengertian Jurnal PenutupJurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk mengenolkan akun-akun nominal untuk dipindahkan ke akun modal melalui ikhtisar laba rugi. Dengan demikian, fungsi jurnal penutup adalah mengikhtisarkan pos-pos yang mempengaruhi perubahan modal selama periode akuntansi. Akun buku besar yang memerlukan jurnal penutup adalah pendapatan, beban, prive & saldo laba/ rugi2.Memindahbukukan (posting) jurnal penutup ke buku besar Pemindahbukuan (posting) jurnal penutup ke buku besar prosesnya sama sebagaimana proses pemindahbukuan jurnal umum ke buku besar, yaitu tiap jumlah debit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah debit akun buku besar yang bersangkutan, dan jumlah kredit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah kredit akun buku besar yang bersangkutan.

-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1. Akun-akun yang perlu dibuat jurnal penutup adalah akun .a.harta, utang, dan modalb.harta, pendapatan, dan bebanc.saldo laba rugi, beban, dan pendapatand.utang, modal, dan bebane.saldo laba rugi, beban, dan modal2.Closing entries adalah nama lain dari 3.Sebutkan langkah-langkah penutupan buku dan jelaskan akibat dari penutupan buku terhadap akun-akun dalam buku besar!4.Mengikhtisarkan pos-pos yang mempengaruhi perubahan modal selama periode akuntansi merupakan .. jurnal penutupa.artib.tujuanc.fungsid.pedomane.prinsip5.Perbedaan jurnal penutup dengan penyesuaian HPP dan tanpa penyesuaian HPP terletak pada penutupan akun .a.penjualan dan laba rugib.biaya dan laba/rugic.penjualan dan biayad.pembelian dan biaya angkute.laba/rugi dan prive

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Membuat dan Membukukan Jurnal PenutupKegiatan Belajar :5 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:30 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2.Subkompetensi :Membuat dan membukukan jurnal penutup3.Materi Pelajaran:Sebagaimana jurnal umum di-posting ke akun-akun buku besar, ayat jurnal penyesuaian juga di-posting ke akun-akun buku besar yang bersangkutan. Kegiatan tahap pengikhtisaran setelah posting ayat jurnal penyesuaian adalah menutup akun buku besar melalui ayat jurnal penutup.1.Pengertian Jurnal PenutupJurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk mengenolkan akun-akun nominal untuk dipindahkan ke akun modal melalui ikhtisar laba rugi. Dengan demikian, fungsi jurnal penutup adalah mengikhtisarkan pos-pos yang mempengaruhi perubahan modal selama periode akuntansi. Akun buku besar yang memerlukan jurnal penutup adalah pendapatan, beban, prive & saldo laba/ rugi2.Memindahbukukan (posting) jurnal penutup ke buku besar Pemindahbukuan (posting) jurnal penutup ke buku besar prosesnya sama sebagaimana proses pemindahbukuan jurnal umum ke buku besar, yaitu tiap jumlah debit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah debit akun buku besar yang bersangkutan, dan jumlah kredit pada jurnal penutup dipindahkan ke sisi sebelah kredit akun buku besar yang bersangkutan.

4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat membuat dan membukukan jurnal penutup - Prasyarat: Memahami tentang jurnal 20Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang pengertian jurnal penutup dan memindahbukukan (posting) jurnal penutup ke buku besar -Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 970Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 5360Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS 2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

PENGEMBANGAN SILABUS

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Kompetensi Dasar:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranStrategi PembelajaranWaktuSumber Bahan

MetodePengalaman Belajar

Meringkas daftar saldo penutupanSetelah ayat jurnal penyesuaian dan ayat jurnal penutup dipindahkan ke akun buku besar, akun-akun nominal (pendapatan, beban dan prive) akan bersisa nol. Untuk memastikan keseimbangan akun-akun buku besar kelompok akun riil (aktiva, kewajiban dan modal) disusunlah neraca saldo setelah penutupan. Neraca saldo setelah penutupan adalah tugas yang harus dilaksanakan pada tahap akhir periode akuntansi yang merupakan neraca akhir periode akuntansi dan sebagai neraca awal periode akuntansi berikutnya.1.Daftar Saldo PenutupanNeraca saldo penutupan adalah neraca saldo yang dibuat setelah jurnal penutup dan merupakan data awal pada periode selanjutnya. Untuk menyusun neraca penutupan, dapat diambil data-data yang ada dalam kolom neraca akhir pada neraca lajur/kertas kerja dengan meniadakan akun prive dan mengganti nilai modal awal dengan nilai modal akhir.2.Jurnal PembalikDalam sistem akuntansi yang menganut prinsip konsistensi, untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam pencatatan pada periode berikutnya, maka perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Ayat jurnal pembalik adalah ayat jurnal yang dibuat untuk membalik ayat jurnal penyesuaian tertentu yang dibuat pada periode sebelumnya. Jurnal pembalik ini biasanya dibuat pada awal periode untuk mengembalikan akun-akun yang timbul pada akhir periode sebelumnya, sebagai akibat dari ayat jurnal penyesuaian tertentu. Jurnal ini tidak merupakan keharusan, tetapi merupakan sistem untuk memudahkan dalam pencatatan pada awal periode berikutnya.Hal-hal yang memerlukan ayat jurnal pembalik adalah :a.beban-beban yang masih harus dibayarb.beban-beban dibayar di muka, apabila beban itu dicatat pada waktu pembayaran dalam akun beban bukan pada akun hartac.pendapatan yang masih harus diterimad.pendapatan diterima di muka, apabila pendapatan tersebut dicatat pada akun pendapatan

- Ceramah-Diskusi-PenugasanMemahami dan dapat meringkas daftar saldo penutupan 25 JP(1 kegiatan belajar)-Buku paket akuntansi-Buku lain yang relevan-LKS

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang Tahun Ajaran:2012/2013Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang

SubkompetensiMateri PelajaranPenilaianRanah PenilaianKet.

Jenis TagihanBentuk TagihanInstrumenKPA

Meringkas daftar saldo penutupanSetelah ayat jurnal penyesuaian dan ayat jurnal penutup dipindahkan ke akun buku besar, akun-akun nominal (pendapatan, beban dan prive) akan bersisa nol. Untuk memastikan keseimbangan akun-akun buku besar kelompok akun riil (aktiva, kewajiban dan modal) disusunlah neraca saldo setelah penutupan. Neraca saldo setelah penutupan adalah tugas yang harus dilaksanakan pada tahap akhir periode akuntansi yang merupakan neraca akhir periode akuntansi dan sebagai neraca awal periode akuntansi berikutnya.1.Daftar Saldo PenutupanNeraca saldo penutupan adalah neraca saldo yang dibuat setelah jurnal penutup dan merupakan data awal pada periode selanjutnya. Untuk menyusun neraca penutupan, dapat diambil data-data yang ada dalam kolom neraca akhir pada neraca lajur/kertas kerja dengan meniadakan akun prive dan mengganti nilai modal awal dengan nilai modal akhir.2.Jurnal PembalikDalam sistem akuntansi yang menganut prinsip konsistensi, untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam pencatatan pada periode berikutnya, maka perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Ayat jurnal pembalik adalah ayat jurnal yang dibuat untuk membalik ayat jurnal penyesuaian tertentu yang dibuat pada periode sebelumnya. Jurnal pembalik ini biasanya dibuat pada awal periode untuk mengembalikan akun-akun yang timbul pada akhir periode sebelumnya, sebagai akibat dari ayat jurnal penyesuaian tertentu. Jurnal ini tidak merupakan keharusan, tetapi merupakan sistem untuk memudahkan dalam pencatatan pada awal periode berikutnya.Hal-hal yang memerlukan ayat jurnal pembalik adalah :a.beban-beban yang masih harus dibayarb.beban-beban dibayar di muka, apabila beban itu dicatat pada waktu pembayaran dalam akun beban bukan pada akun hartac.pendapatan yang masih harus diterimad.pendapatan diterima di muka, apabila pendapatan tersebut dicatat pada akun pendapatan

-Kuis-Pilihan ganda-Isian- UraianPengetahuan dan Pemahaman Konsep: 1.Neraca sisa setelah penutupan disusun setelah dilakukan pemindahbukuan ayat .a.jurnalb.penyesuaian c.penutupd.pembalik e.akun buku besar2.Akun yang terdapat dalam neraca saldo penutupan adalah akun ..3.Apa yang Anda ketahui tentang reversing entries itu ?4.Jurnal pembalik dilakukan untuk .a.semua jurnal penyesuaianb.semua jurnal penutupc.semua jurnal khususd.jurnal penyesuaian yang memerlukan akun nominal barue.jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun riil baru5.Mengapa jika waktu pencatatannya menggunakan metode neraca tidak memerlukan jurnal pembalik ?

2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan:SMKMata Pelajaran:Menyelesaikan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa dan DagangMateri Pokok :Menyusun Daftar Saldo Penutupan Kegiatan Belajar :6 Metode :Ceramah, diskusi, dan penugasan Alokasi Waktu:25 jam pelajaran

1.Standar Kompetensi:Menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan jasa dan dagang2.Subkompetensi :Meringkas daftar saldo penutupan3.Materi Pelajaran:Setelah ayat jurnal penyesuaian dan ayat jurnal penutup dipindahkan ke akun buku besar, akun-akun nominal (pendapatan, beban dan prive) akan bersisa nol. Untuk memastikan keseimbangan akun-akun buku besar kelompok akun riil (aktiva, kewajiban dan modal) disusunlah neraca saldo setelah penutupan. Neraca saldo setelah penutupan adalah tugas yang harus dilaksanakan pada tahap akhir periode akuntansi yang merupakan neraca akhir periode akuntansi dan sebagai neraca awal periode akuntansi berikutnya.1.Daftar Saldo PenutupanNeraca saldo penutupan adalah neraca saldo yang dibuat setelah jurnal penutup dan merupakan data awal pada periode selanjutnya. Untuk menyusun neraca penutupan, dapat diambil data-data yang ada dalam kolom neraca akhir pada neraca lajur/kertas kerja dengan meniadakan akun prive dan mengganti nilai modal awal dengan nilai modal akhir.2.Jurnal PembalikDalam sistem akuntansi yang menganut prinsip konsistensi, untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam pencatatan pada periode berikutnya, maka perlu dibuat ayat jurnal pembalik. Ayat jurnal pembalik adalah ayat jurnal yang dibuat untuk membalik ayat jurnal penyesuaian tertentu yang dibuat pada periode sebelumnya. Jurnal pembalik ini biasanya dibuat pada awal periode untuk mengembalikan akun-akun yang timbul pada akhir periode sebelumnya, sebagai akibat dari ayat jurnal penyesuaian tertentu. Jurnal ini tidak merupakan keharusan, tetapi merupakan sistem untuk memudahkan dalam pencatatan pada awal periode berikutnya.Hal-hal yang memerlukan ayat jurnal pembalik adalah :a.beban-beban yang masih harus dibayarb.beban-beban dibayar di muka, apabila beban itu dicatat pada waktu pembayaran dalam akun beban bukan pada akun hartac.pendapatan yang masih harus diterimad.pendapatan diterima di muka, apabila pendapatan tersebut dicatat pada akun pendapatan

4.Strategi Pembelajaran:

KegiatanWaktu (Menit)Aspek Life Skill yang Dikembangkan

I. Pendahuluan- Motivasi: Pentingnya materi ini untuk dapat meringkas daftar saldo penutupan - Prasyarat: Memahami tentang daftar saldo 20Personal dan akademik

II. Kegiatan Inti:-Guru: -Menjelaskan tentang daftar saldo penutupan dan jurnal pembalik -Siswa: -Memperhatikan dan menyimak penjelasan guru -Aktif diskusi 745Personal dan akademik

III. Penutup:-Membuat rangkuman Uji kompetensi Ulangan harian 6 Latihan ulangan umum360Personal dan akademik

5.Media Pembelajaran: kalkulator6.Penilaiana.Jenis tagihan: kuisb.Tindak lanjut:-Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih-Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari 65%-Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih dari 65%7.Sumber Bacaan:- Buku paket akuntansi- Buku lain yang relevan- LKS 2012Guru Mata Pelajaran Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.NIP.