patologi anatomi blok 17 fix.pdf

Upload: eka-suntiara

Post on 05-Jan-2016

434 views

Category:

Documents


70 download

TRANSCRIPT

  • Patologi anatomi

    Blok 17

    Reproductive health

  • Kasus

    Wanita 30 tahun mengalami keputihan selama 1 bulan, dan tidak ada gejala spesifik yang lain.

    pemeriksaan kolposkopi menunjukkan area putih dengan kista transparan, pada portio di posisi jam 6.

  • Nabothian cyst

    Etiologi : tertutupnya kelenjar endoserviksoleh epitel squamous yang diakibatkan olehfibrosis atau perbaikan jaringan pada servisitiskronik. Sehingga cairan menumpuk dalamkelenjar membentuk cysta.

    Manifestasi : vaginal discharge

  • Nabothian cyst

  • Hitam : cysta nabothian Merah : epitel kuboid atau flattened epithelialHijau : epitel stratificatum squamosumBiru : stroma dimana terdapat sel limfosit dan sel PMN

  • Kasus

    wanita 27 tahun menderita keputihan dan spesimen diambil adari biopsi jaringan serviks uterus.

  • Follicular cervicitis

    Etiologi : infeksi bakteri, tersering oleh bakteri neisseria gonorrhoe dan clamydia trachomatis.

    clamydia trachomatis reaksi folikel limphoid pada subepitelial

    Manifestasi : vaginal discharge

  • Hitam: folikel limphoid Biru : germinal center (dapat ditemuan sel imunoblast, centroblast, limfosit imatur)Orange : epitel stratificatum squamosumPanah : sel-sel limfosit

  • Kasus

    wanita 45 tahun menderita perdarahanpost coitus, pemeriksaan kolposkopiditemukan bercak putih pada zonatransformasi dengan perdarahn berlebihan

  • Squamous cell carcinoma of the cervix

    Etiologi: HPV tipe 18 ,16.

    Manifestasi : perdarahan postcoitus

  • Merah : sarang sarang tumor sel epitelial atipikalHitam : keratin pearlBiru : sel sel limfosit

  • Kasus

    wanita 45 tahun mengalami perdarahanvagina dengan keputihan. Pemeriksaanginekologi ditemukan ulcer pada serviks danperdarahan di beberapa area.

  • Adenocarcinoma of the cervix

    Etiologi : HPV

    Fktor resiko : post menopause, nulipara, obesitas, hipertensi, diabetes.

    Manifestasi : vaginal bleeding, leukorrhea, painful coitus (dyspareunia), or dysuria.

  • Hitam : stroma fibrosa Merah : glandular cervix, ini hanya sebagai contoh.. Yang terlihat diatas semuanya tipe glandular.

    Tumor tipe glandular

  • Kasus

    wanita 44 tahun dengan perdarahan vagina berlebihan selama 2 bulan

  • Endometrial hyperplasia

    Etiologi : hyper-estrogenism

    Faktor resiko : obesitas, tumor ovarium, intake estrogen exogen, steven leventhal syndrom (PCOD).

    Manifestasi : vaginal bleeding/perdarahan vagina

  • Merah : proliferasi kelenjar endometrial dengan ukuran yang bervariasi

    Hitam : stroma solid dan seluler. Terdapat limfosit dalam stroma

  • endometrial hyperplasia tipe simple

  • Back to back shape

    Hitam : sel epitel lebih dari 1 lapis (fase proliferasi) menyebabkan ukuran kelenjar yang irreguler dengan perubahan kistik.

  • Kasus

    wanita 28 tahun mengalami dysmenorea danmenorrhagia progresive, periode menstruasimeningkat. Dalam pemeriksaan uterus mengalamipembesaran, perdarahan vagina yang berlebihan.

  • Adenomyosis

    Adenomyosis adalah penetrasi dan bertumbuhnyajaringan endometrium (jaringan yang melapisidinding dalam rahim) ke dalam myometrium (lapisanotot rahim).

    Manifestasi : menorragia, dismenorrhea,peningkatan periode menstruasi secara progresif.Dyspareunia, pelvic pain.

  • Biru : sarang sarang irreguler stroma endometrial pada myometrium.Sarang-sarang tersebut bisa berisi kelenjar atau tidak.Hitam : otot polos myometrium

  • Biru : otot polos myometriumKuning : stroma endometrialHitam : kelenjar endometrial

  • Biru : kelenjar endometrial Kuning : stroma endometrial

    kelenjar endometrial + stroma endometrial = jaringan endometrial

  • Kasus

    wanita 39 tahun masuk RS karenaperdarahan abdomen dengan nyeri pelvictiba2, pada pemeriksaan ginekologi uterusmengalami perbesaran dan terdapatbeberapa nodul pada dinding uterus.

  • Leiomyoma of the uterine corpus

    Etiologi : unknown

    Tumor yang paling umum pada wanita dan disebut dalam penggunaan sehari-hari sebagai fibroid.

    Morfologi : leiomyoma terbagi 3 berdasarkan posisinya pada corpus uterus

    1). Intramural : dalam myometrium

    2). Submucosal : di bawah endometrium

    3). Subserosal : di bawah serosa

  • Komplikasi pada ibu hamil : aborsi spontan, malpresentasi fetal, inertia uterine, perdarahan post partum.

    Pemeriksaan makroskopik :

    1).Solitary or multiple,

    2).Circumscribed, firm, grayish-white,

    3).On cut section: whirled appearance

  • Hitam : whorld bundle otot polos (potongan transversal)Kuning : whorld bundle otot polos (potongan oblique)Merah : whorld bundle otot polos (potongan longitudinal)

  • Hitam : sel sel spindle : degenerasi hyalin

  • Kasus

    wanita 65 tahun mengalami perdarahan vagina setelah 12 tahun menopause

  • Endometrial carcinoma

    Etiologi : hyper-estrogenisme

    Faktor resiko : PCOD, terapi estrogen exogen, atrofi endometrial ( postmenopause

    Mikroskopik, adenocarcinoma endometrial dapat berdeferensiasi baik atau buruk.

    25% benign squamous metaplasia (adenocantoma)

    25% malignant squamous element (adenosquamous carcinoma).

  • Tumor epithelial : tubular, papillary pattern, infiltrative.Well differentiated grade

  • Sekedar tambahan .....

  • Kasus

    wanita 34 tahun dengan riwayat molahidatidosa setelah itu tidak ada perdarahan,terjadi perdarahan yang tidak teratur 10-15hari. Dan 5 bulan kemudian terjadiperdarahan vagina kembali.

  • choriocarcinoma

    Choriocarcinoma merupakan tumor ganas yang berasal dari epitel chorion atau sel gonad tutipotensial atau berasal dari sumber lain.

    Merupakan tumor germ cell

    Manifestasi : perdarahan uterus yang irreguler dengan anemia,

    Metastasis melalui darah ke paru, vagian, otak, ginjal dan hati.

  • Gejala metastasis : nyeri pelvic, hemoptisis, emboli paru, dan gejala serebral.

    - Proliferation of bizzare trophoblastic cells

    - sangat aggresive

    - Associated with marker level of HCG levels

    - dapat didahului oleh mola hidatidosa (50%), aborsi (25%), kehamilan normal (22%), dan kehamilan ektopik (3%).

  • Area perdarahan

  • syncytiotrophoblast

    cytotrophoblast

  • Syncytiotrophoblast

    cytotrophoblast

  • kasus

    wanita 35 tahun terdapat cyst ovarium unilocular dan mengandung rambut dan material lemak.

  • Dermoid cyst of the ovary

    Benign cystic teratoma (dermoid cyst)merupakan tipe neoplasma ovarium yangpaling umum, Mengandung berbagai jaringanmatur berasal dari satu atau lebih dari lapisan-lapisan germinal embrio : ektoderm,mesoderm, dan endoderm.

  • Makroskopik Cavitas cysta berisimaterial lemak(seperti sebumnormal) danrambut, dikelilingioleh kapsul denganketebalan yangbervariasi.

    Elemen lain :tulang, gigi,cartilago, strukturseperti fetus.

    Mikroskopik Ectoderm : kulit, glandula sebasea, folikel rambut.Mesoderm : otot, lemak dan cartilagoEndoderm : epitel respiratori dan gastrointestinal, folikel thyroid.

  • Kelenjar sebasea

    Epitel squamous stratificatum

  • Kelenjar keringat

    Jaringan lemak

  • Folikel rambut

  • cartilago

  • Folikel thyroid

  • Serous cystadenoma of the ovary

    Merupakan tumor epitel ovarium yang paling umum.

    Faktor resiko penting : nullipara, family history, germline mutations di beberapa tumor suppressor genes.

    Etiologi berkaitan dengan mutasi KRAS, BRAF, atau ERBB2, dan TP53.

    Benign tumor : cyst dialpisi oleh selapis sel epitel kolumnar tinggi/ kuboid bersilia

    Carcinoma tumor : multilayer, anaplasia dari sel epitel telah menginvasi ke dalam stroma.

  • Kasus

    wanita 30 tahun dengan perut yang sangatbesar, kadang sulit bernapas karena tekananpada cavum thoraks oleh diafragma.

    cyst multilokular dengan permukaandinding interna dan eksterna yang halus danmengandung cairan serous.

  • Cyst yang dibatasi olehepitelium selapis kuboid bersilia

  • Hitam :stroma Biru : lumen cyst/cyst spaceMerah : epitelium selapis kuboid bersilia

  • Epitelium selapis kuboid bersilia

  • Mucinous cystadenocarcinoma of ovary

    Merupakan tumor ganas yang berasal dari epitel ovarium.

    Faktor resiko penting : nullipara, family history, germline mutations di beberapa tumor suppressor genes.

    Etiologi berkaitan dengan mutasi KRAS, BRAF, atau ERBB2, dan TP53.

    Bentuk jinak : mucinous cystadenoma ovari yang dilapisi hanya satu lapis epitelium kolumnar.

    Makroskopik : tumor multilokular, terisi oleh cairan gelatin, lengket dan kaya akan glikoprotein.

  • Kasus

    Wanita 45 tahun, dilakukan laparotomyovarium kanan membesar kurang lebihdiameter 25cm dan tumor diangkat.

  • Dinding cyst dengan bentuk papillar

  • Hitam: mucin dalam lumen cyst atau massa eosinophil homogen Biru : glandula/kelenjar dengan epitel atipikal multilayerMerah : stroma

  • Stroma

    Epitelium atipikal multilayer yang melapisi glandula/kelenjar

  • Dysgerminoma

    Merupakan tumor ganas yang paling banyak terjadi berasal dari germ sel, dibanding dengan tumor lain yang juga berasal dari germ sel.

    Pada laki-laki disebut seminoma testis

    Makroskopik : solid, berkapsul, fleshly tumor, putih ke hitam/gelap. Ada hemorrhagic dan nekrosis.

  • Kasus

    Wanita 24 tahun dengan perbesaran ovarium kiri, solid dengan diameter 15 cm.

  • Hitam : septa jaringan ikat tipisMerah : sel sel tumor polygonal besar dengan sitoplasma jernih dan inti vesikular

  • Septa jaringan ikat yang terdapat limfosit

  • Sel tumor dengan inti/nuclei vesikular

  • Gambar preparat dari mikroskop

    Sel sel tumor poligonal besar, sitoplasma jernih dan nukleus vesikular

  • Granulosa cell tumor

    Granulosa cell tumor merupakan tumor yangberasala dari Sex cord-stromal.

    Dinamakan Granulosa cell tumor apabila terjadipada orang dewasa, dan juvenile granulosa celltumor apabila terjadi pada anaka-anak.

    Tumor ini dapat memproduksi berbagai hormonsteroid yang dapat menyebabkan feminisasi danmasculinisasi, endometrial hyperplasia,perdarahan uterus, pubertas prekoks.

  • Kasus

    wanita 20 tahun menderita perdarahanvagina selama 1 bulan, kuretase uterusdilakukan menunjukkan hyperplasiaendometrial, ovarectomy dilakukan.

  • Call exner bodies

  • Massa eosinofilik

  • Call exner bodies

  • Fibroadenoma of the breast

    Fibroadenoma mammae adalah tumor jinakyang sering terjadi di payudara. Benjolantersebut berasal dari jaringan fibrosa(mesenkim) dan jaringan glanduler (epitel)yang berada di payudara, sehingga tumor inidisebut sebagai tumor campur (mix tumor)

  • Kasus

    wanita 25 tahun dengan massaterpalpasi pada kuadran atas payudarakanan, dengan diameter 3,5 cm, yang dapatbergerak dari jaringan ikat.

  • intracanalicular

    pericanalicular

  • intracanalicular

    pericanalicular

  • Fibrocystic lesion of the breast

    kasus

    wanita 26 tahun, dengan masa multipel di kuadran atas payudara kiri, massa berbatas buruk namun tidak terfiksasi pada jaringan sekitar.

  • Ductal infiltrative carcinoma of the breast

    kasus

    wanita 42 tahun dengan tumor besar dipayudara kanan, nipple retraction, peau deorange terdapat pada beberapa daerah dikulit. Radikal mastectomi dilakukan.

  • Nekrosis central

    Comedo pattern

  • Nekrosis central

  • Phyllodes tumor of the breast

    Kasus : wanita 65 tahun dengan benjolan pada payudara kiri

  • Leaf like phylloides

  • Sel sel spidle

  • Epitel kelenjar

    Stroma seluler terdiri dari sel sel spindle

  • Terimakasih..